Edisi : Kamis, 22 September 2016
Berikut ini adalah Project Updates Hari Kamis, 22 September 2016 yang disarikan dari berbagai sumber. Untuk selengkapnya dapat berlangganan layanan khusus info tender proyek di www.tenderindonesia.com dengan menghubungi PT. Tender Indonesia, Saudari Linagie (021-6247372) atau email :
[email protected].
DAFTAR ISI : 1.
AP I-KAI SURVEI TRASE KA BANDARA KULON PROGO
2.
INKA BIDIK PROYEK US$ 70 JUTA DI SRI LANKA
3.
2017, PUPR BANGUN 12.760 RUSUN
4.
PROYEK TENDER PLTU MULUT TAMBANG KURANG DIMINATI
5.
INDONESIA POWER GARAP PROYEK PLTU JAWA 5
6.
LELANG 14 BLOK MIGAS MASIH SEPI PEMINAT
7.
PERTAMINA BUKA ANJUNGAN BARU DI CILEGON
8.
PLN TEKEN KONTRAK PPA DUA PEMBANGKIT MINIHIDRO DI SULTENG
9.
BANK MUAMALAT BIAYAI PEMBANGUNAN PABRIK MINYAK SAWIT
10.
SSIA TAMBAH HOTEL BARU DI LAMPUNG
11.
MUAMALAT PIMPIN SINDIKASI TOL SOREANG-PASIR KOJA
12.
MDLN SIAP KEMBANGKAN LAHAN SELUAS 250 HEKTARE
13.
GENERAL ELECTRIC BIDIK 600 MW TAHUN INI
14.
PROYEK SYAMSUDIN NOOR RAMPUNG AKHIR 2018
15.
STATISTIC TENDER IN SEVERAL PROVINCES 22 SEPTEMBER 2016
16.
TOTAL UPDATE TENDER KAMIS, 22 SEPTEMBER 2016 SEBANYAK 644 PROYEK TENDER
17.
INFORMASI TERKAIT PEMENANG LELANG TENDER
Hal 1
[KATEGORI : INFRASTRUCTURE]
1. AP I-KAI SURVEI TRASE KA BANDARA KULON PROGO KULON PROGO - PT Angkasa Pura I mendampingi PT Kereta Api Indonesia (KAI) memetakan jalur kereta api yang akan digunakan sebagai moda transporasi mendukung pembangunan bandara baru di Kecamatan
Temon,
Kabupaten
Kulon
Progo,
Daerah
Istimewa
Yogyakarta. Ketua Tim
Persiapan
Pembangunan
Bandara
Baru
Kulon
Progo
Bambang Eko mengatakan, pihaknya bersama PT KAI. beberapa hari terakhir, melakukan survei dan mematangkan rencana pembangunan jalur kereta menuju bandara di Kecamatan Temon. "Kami sudah melakukan survei trase jalur kereta api dimulai dari Kedundang ditarik keselatan melalui Kaligintung, Demen, lalu masuk ke
Glagah.
Jalur
kereta
menyisir
jalur
utara
permukiman
dan
mendekati lokasi bandara. Sejauh ini, rencana hanya itu," ujar Bambang. Ia mengatakan, hasil survei tersebut untuk kepentingan mendapatkan izin penetapan lokasi (ILP) jalur kereta api menuju calon lokasi bandara baru dari Kementerian Perhubungan. Nanti, baru akan dilanjutkan pada tahap berikutnya. Tim akan bekerja mulai Kamis (22/9)
dengan
didampingi
petugas
dari
PT
Angkasa
Pura
I.
"Rencananya, trase jalur kereta api dibangun double track selebar 30 meter dengan panjang 6 kilometer. Jadi, lahan yang dibutuhkan sekitar 30 hektare," katanya. Bambang menjamin jalur kereta api menuju bandara tidak menggusur permukiman warga. Namun, saat survei, ada sedikit potensi masalah dalam pembebasan lahan, yakni di Desa Kaligintung ada lahan yang akan digunakan untuk membangun Rumah Sakit Nahdlatul Ulama.
Hal 2
“Ternyata, lokasi akan terpotong jalur kereta di tengah-tengah," ujarnya. Ia mengatakan, pihaknya memberikan masukan kepada pihak PT KAI supaya lahannya dibebaskan semua. Pasalnya, kalau dipotong di tengah, pembangunan rumah sakit bisa batal. "Opsi selanjutnya, pembangunan trase jalur kereta digeser ke barat, berdekatan dengan saluran air," katanya. Sesuai dengan arahan Setwapres, kata dia, target pembangunan jalur kereta menuju bandara harus selesai 2019, atau paralel dengan target pengoperasian bandara. "Pembangunan bandara selesai, jalur kereta juga selesai. Semua ditargetkan dapat beroperasi pada tahun 2019," tutur dia. Sebelumnya, PT Angkasa Pura I dan PT KAI menandatangani nota kesepahaman atau memorandum of understanding (MoU) terkait penyelenggaran kereta api di empat bandara. Keempat bandara itu Bandara Djuanda Surabaya, Bandara Sultan Hasanuddin Makassar, Bandara Adi
Sumarmo Solo, dan
Bandara Baru
Yogyakarta di
Kulonprogo.
[KATEGORI : MANUFACTURE]
2. INKA BIDIK PROYEK US$ 70 JUTA DI SRI LANKA JAKARTA - PT Industri Kereta Api (Persero) tengah mengikuti tender pengadaan kereta rel diesel elektrik (KRDE) senilai US$ 70 juta ke Sri Lanka. Sebelumnya, Inka telah mengekspor ratusan unit kereta ke negara Asia Selatan lainnya seperti Bangladesh. "Ini bisa menjadi pasar baru, karena kawasan Asia Selatan selama ini masih dipenuhi oleh produk-produk dari India. Masuknya Indonesia juga akan disertai success story dari Bangladesh," ujar Finance & HRM Director Inka Mohamad Nur Sodiq.
Hal 3
Sodiq mengatakan, saat ini pihaknya tengah melalui proses tender untuk pengadaan kereta diesel di Sri Lanka tersebut. Untuk itu, Inka juga meminta dukungan buyers credit dari program National Interest Account (NIA). Saat ini, terang dia, Inka telah menyelesaikan ekspor 150 kereta ke Bangladesh, dan akan mengerjakan tahap berikutnya sebanyak 250 kereta. "Ekspor ke Sri Langka bisa menjadi momentum, apalagi kereta diesel nilainya lebih tinggi daripada kereta penumpang. Produk yang akan diekspor benar-benar dapat merepresentasikan karya anak bangsa," kata Sodiq. Dia melanjutkan, kereta produksi Inka telah digunakan di beberapa negara, seperti di Singapura, Malaysia, Filipina, Thailand, Australia, dan kawasan Afrika Utara. Setelah Sri Lanka, Inka juga berencana merambah pasar Myanmar. Dirjen Industri Logam, Mesin, Alat Transportasi dan Elektronika (Ilmate)
Kementerian Perindustrian I Gusti
Putu
Suryawiryawan
mengatakan. pihaknya mendukung ekspansi yang dilakukan Inka. "Kami juga akan memberikan rekomendasi kepada Kementerian Keuangan jika diperlukan untuk buyers credit tadi. Apalagi kalau Inka mau mengembangkan supportin di dalam negeri. Kita tahu mereka baru membentuk Asosiasi Industri Kereta Api (Indonesia Railway Manufacturing
Asociation/IRMA),
kami
berharap
struktur
manufakturnya semakin banyak," kata Putu.
[KATEGORI : PROPERTY]
3. 2017, PUPR BANGUN 12.760 RUSUN JAKARTA - Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) akan membangun 12.760 unit rumah susun (rusun) di Indonesia pada 2017.
Hal 4
Rusun
tersebut
nantinya
diperuntukkan
bagi
masyarakat
berpenghasilan rendah (MBR), pekerja/buruh industri, pegawai negeri sipil (PNS), anggota TNI/ Polri, mahasiswa dan para santri pondok pesantren. Direktur Jenderal Penyediaan Perumahan Kementerian PUPR Syarif Burhanuddin mengungkapkan, untuk membangun rusun tersebut, Ditjen
Penyediaan
Perumahan
Kementerian
PUPR
telah
mengalokasikan anggaran sebesar Rp 4,75 triliun atau 51,71% dari total pagu anggaran Ditjen Penyediaan Perumahan pada Tahun Anggaran (TA) 2017. "Kami
harap
menyediakan
dengan
pembangunan
hunian
yang
layak
rusun bagi
ini,
pemerintah
masyarakat
di
bisa
seluruh
Indonesia," ujar Syarif. Menurut Syarif, salah satu lokasi pembangunan hunian vertikal untuk MBR yang kini didorong oleh Kementerian PUPR adalah rusun di Kemayoran, Jakarta. Setelah rusun di Kemayoran tersebut selesai dibangun, akan dimanfaatkan sementara sebagai Wisma Atlet untuk Asian Games 2018. "Untuk rusun di Kemayoran nantinya termasuk rusun tingkat tinggi mulai 18 lantai, 24 lantai dan 32 lantai, jumlahnya mencapai 7.426 unit," katanya. Sementara itu, pembangunan rusun untuk mengatasi kawasan kumuh ditargetkan sebanyak 3.050 unit dan untuk buruh industri 222 unit. Lalu, PNS 706 unit, TNI 510 unit, Polri 322 unit, mahasiswa 224 unit, dan untuk santri pondok. pesantren sebanyak 300 unit.
Hal 5
"Presentase penerima manfaat rumah susun tersebut sesuai dengan arahan
Bappenas
guna
menyelesaikan
backlog
perumahan
di
Indonesia," katanya. Sebelumnya, Pemerintah menetapkan anggaran untuk Direktorat Jenderal
(Ditjen)
Penyediaan
Perumahan
Kementerian
Pekerjaan
Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) tahun 2017 sebesar Rp 9 triliun. Anggaran tersebut nantinya akan dimanfaatkan untuk pelaksanaan pembangunan
berbagai
program
perumahan
masyarakat
seperti
rumah susun (rusun), rumah khusus (rusus), rumah swadaya dan bantuan pembangunan prasarana, sarana dan utilitas (PSU) rumah bersubsidi serta belanja pegawai. "Tahun 2017, anggaran Direktorat Jenderal Penyediaan Perumahan untuk
pembangunan
rumah
masyarakat
dan
belanja
pegawai
mencapai angka Rp 9 triliun," kata Syarif. Untuk mendorong peningkatan anggaran pembangunan perumahan untuk
masyarakat,
Syarif
bersama
para
direktur
yang
ada
di
lingkungan Direktorat Jenderal Penyediaan Perumahan juga telah melakukan beberapa kesepakatan bersama agar terjadi penghematan anggaran non fisik. Salah satunya dengan kegiatan sosialisasi program perumahan yang sebelumnya dilakukan oleh masing-masing direktorat menjadi satu kegiatan
yang
Perumahan.
dikoordinir
oleh
Sekretariat
Ditjen
Penyediaan
Hal 6
[KATEGORI : ELECTRICITY]
4. PROYEK TENDER PLTU MULUT TAMBANG KURANG DIMINATI JAKARTA - Proyek Pembangkit Listrik Tenaga Uap (PLTU) Mulut Tambang kurang diminati
oleh investor. Hal ini
tercermin dari
mundurnya peserta tender pengembang listrik swasta (independent power producer/IPP) pada proyek PLTU Mulut Tambang di Kalimantan Timur 3 dan Kalimantan Timur 6. Ketua Asosiasi Pertambangan Batubara Indonesia (APBI) Pandu Sjahrir mengatakan, PT PLN (Persero) meminta masukan dari asosiasi terkait permasalahan tersebut. Pasalnya, proyek PLTU Kaltim 3 dan Kaltim 6 itu bagian dari program 35 ribu megawatt (MW). "Yang baru itu mereka keluar dari Kaltim 3 dan Kaltim 6. Kami diminta bagaimana masukannya. Yang Kaltim akhirnya kan berubah dari mulut tambang jadi batu bara biasa," kata Pandu. Pandu
tak
mengungkapkan
alasan
mundurnya
peserta
tender
pembangkit berkapasitas masing-masing 200 MW tersebut. Dia pun enggan menyebut proyek PLTU Mulut Tambang kurang menarik bagi investor. Pandu hanya menjelaskan masukan yang diberikannya untuk peningkatan investasi. "Kami hanya diminta masukan bagaimana. Yang paling penting peningkatan investasi saja lah, karena ada dari proyek Kaltim yang keluar kemarin itu," ujarnya. Direktur Jenderal Mineral dan Batubara Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Bambang Gatot menepis anggapan proyek PLTU Mulut Tambang kurang diminati oleh investor. "Intinya masih menariklah, paling tidak batu bara kan sumber energi kita saat ini dan juga murah. Jadi masih menarik," ujarnya.
Hal 7
Bambang menuturkan, PLTU Mulut Tambang merupakan pembangkit listrik yang berdekatan dengan lokasi tambang batu bara. Skema ini dirancang guna menekan biaya misalnya ongkos transportasi batubara dari tambang ke lokasi pembangkit listrik. Dikatakannya
pemerintah
terus
berupaya
untuk
menarik
minat
investor. Adapun, langkah itu antara lain derigan merevisi Peraturan Menteri ESDM No 9 tahun 2016 Tentang Tata Cara Penyediaan dan Penetapan Harga Batubara untuk Pembangkit Listrik Mulut Tambang. Bambang tak merinci apa saja yang direvisi dalam belied itu. Dia hanya menegaskan tak ada perubahan batas marjin yang ditetapkan yakni 15% sampai 25%. Namun, terbuka. kemungkinan penetapan harga batu bara melalui mekanisme negosiasi antara PLN dan pemasok batu bara alias business to business. Dirut PLN Sotyan Basir sebelumnya pernah mengungkapkan harga beli batu bara mulut tambang lebih tinggi ketimbang batu bara di pasar. Pasalnya, harga batu bara di pasar saat ini dalam kondisi murah. Kalah bersaingnya harga batu bara mulut tambang itu lantaran pemerintah menetapkan margin 15%- 25%.
[KATEGORI : ELECTRICITY]
5. INDONESIA POWER GARAP PROYEK PLTU JAWA 5 JAKARTA - Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) akhirnya merestui PT Indonesia Power, anak usaha PT Perusahaan Listrik Negara (PLN) menggarap proyek Pembangkit Listrik Tenaga (PLTU) Jawa 5 berkapasitas 2 x 1.000 megawatt (MW) senilai Rp 30 triliun di Banten.
Hal 8
Kepastian ini menjawab polemik soal penunjukan langsung oleh PLN untuk proyek ini. Sebab sebelumnya Kementerian ESDM melarang PLN melakukan penunjukan langsung pada proyek PLTU Jawa 5 dan harus melalui lelang, dengan ketentuan diberikan seluas-luasnya untuk pengusaha swasta. Seperti diketahui, penunjukan langsung oleh PLN kepada Indonesia Power, karena sebelumnya PLN membatalkan lelang yang sudah menyisakan
dua
kandidat
kuat
pada
Juni
lalu.
Alasan
yang
mengemuka saat itu, peserta lelang tidak meyakinkan, karena salah satu perusahaan kandidat pemenang dari China bukan perusahaan listrik. Berbeda
dengan
pernyataannya
sebelumnya
yang
menentang
penunjukan langsung. Kali ini, Pelaksana Tugas (Plt) Menteri ESDM Luhut Binsar Pandjaitan mengatakan, penunjukan langsung bisa dilakukan asalkan untuk anak usaha PLN. "Kalau Perpresnya bilang seperti itu, yang ditunjuk Indonesia Power, mestinya, sih, boleh," terangnya. Perpres yang dimaksud adalah Peraturan Presiden (Perpres) Nomor 4 Tahun 2016 Tentang Percepatan Pembangunan Infrastruktur. Dalam Perpres itu PLN memang bisa menunjuk anak usaha demi percepatan proyek listrik dengan kepemilikan saham harus 51%. Namun, Perpres tersebut bertolak belakang dengan Rencana Usaha Penyediaan Tenaga Listrik (RURTL) tahun 2016 hingga 2025. Dalam RUPTL itu disebutkan bahwa PLTU Jawa 5 ini harus dikelola berdasarkan proses tender independent power producer (IPP).
Hal 9
Saat ditanya apakah Perpres akan berbenturan dengan RUPTL, Luhut belum bisa memberikan penjelasan mendetail. "Saya cek lagi nanti RUPTL-nya," kata dia. Direktur
Pengadaan
PLN
Supangkat
Iwan
Santoso
mengatakan,
pertimbangan utama menunjuk Indonesia Power untuk menggarap PLTU Jawa 5 karena sudah memiliki lahan di Banten serta sudah ada feasibility study dan beberapa fasilitas pendukung dari PLTU Suralaya Unit 1-Unit 7 yang dapat digunakan PLTU Jawa 5. "Sehingga lebih cepat dan efisien dan menguntungkan negara," klaimnya. Apabila tidak ada aral melintang, pembangunan PLTU Jawa 5 akan dimulai Januari 2017 dan dipastikan selesai dalam tiga tahun ke depan. "Targetnya akhir tahun 2019," kata Supangkat. Saat ini mitra Indonesia Power di proyek PLTU Jawa 5 sedang diseleksi, salah satu kandidat kuatnya adalah Mitsubishi.
[KATEGORI : OIL AND GAS]
6. LELANG 14 BLOK MIGAS MASIH SEPI PEMINAT JAKARTA - Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral telah (ESDM) mengumumkan lelang 14 wilayah kerja minyak dan gas bumi (migas) tahun ini pada bulan Mei lalu. Lelang yang terdiri dari tujuh blok migas penawaran langsung dan tujuh blok migas reguler tersebut ternyata sepi peminat. Yang dimaksud penawaran langsung adalah, kontraktor migas bisa langsung menentukan titik blok migas yang akan digarap. Sementara di lelang reguler, pemerintah yang menyodorkan blok migas ke investor.
Hal 10
Tunggal,
Direktur
Pembinaan
Hulu
Migas
Kementerian
ESDM,
mengatakan, dari skema penawaran langsung, terdapat tiga blok migas yang tidak diminati. Ketiga blok tersebut adalah Blok Kasongan Sampit, Blok Ampuh dan Blok Bukit Barat. Sementara itu blok migas yang telah diminati adalah Blok West Kaimana, Blok Onin, Blok Ebuny dan Blok Batu Gajah. Lelang blok sudah berlangsung dari 18 Juli sampai 31 Agustus 2016 lalu. Sementara itu, lelang tujuh blok migas reguler masih berlangsung mulai dari 18 Juli - 28 Oktober 2016 mendatang. Lelang blok migas reguler, yang terdiri dari Blok South CPP Suremana I, Oti, Manakarra Mamuju, SE Mandar, Norlh Argunim, dan Kasuri II juga masih sepi peminat, karena belum ada perusahan yang mengambil dokumen lelang. "Di lelang reguler malah belum ada yang mengajukan bidding, jadi belum tahu calon pemenangnya," ujar Tunggal. Namun, Tunggal masih optimistis, investor masih meminati lelang blok migas. Kemungkinan sepinya peminat lelang karena harga minyak yang masih rendah. Jika
sampai
batas
waktu
lelang
belum
ada
yang
mengajukan
penawaran, pemerintah akan melelangnya tahun depan. "Ya, bisa lelang ulang. Kementerian ESDM sedang meninjau kembali beberapa aspek agar menarik investor," jelasnya. Komaidi
Notonegoro,
pengamat
energi
ReforMiner
Institute,
mengatakan, salah satu penyebab sepinya investor di lelang blok migas lantaran kurang komprehehsifnya data dan informasi terkait blok migas yang dilelang, seperti cadangan dan keekonomian.
Hal 11
Sehingga, investor menjadi kurang tertarik berinvestasi di Indonesia. Padahal, pemerintah bersedia meniberikan insentif. "Investasi itu biasanya membutuhkan kepastian. Satu hal adalah insentif, lalu adanya kepastian hukum," kata dia.
[KATEGORI : OIL AND GAS]
7. PERTAMINA BUKA ANJUNGAN BARU DI CILEGON JAKARTA - PT Pertamina Hulu Energi West Madura Offshore (PHE WMO) akan meluncurkan anjungan (platform) baru PHE-24 dari lokasi pembangunannya di Cilegon, Banten pada 2-3 hari ke depan. General Manager
PHE
WMO
Sri
Budiyani
mengatakan,
anjungan
akan
menempuh perjalanan laut sekitar enam hari sebelum ditambatkan di 50 mil lepas pantai Bangkalan, Jawa Timur. Setelah PHE-24, lanjutnya, akan disusul peluncuran anjungan PHE-12 pada
akhir
September
2016
dan
anjungan
dek
CPP-2
pada
pertengahan Oktober 2016. "Ketiga fasilitas produksi ini akan ditambatkan sekitar 55-70 meter di atas permukaan laut dan diharapkan bisa selesai terpasang pada akhir November 2016," ucapnya. Sri menambahkan, pihaknya juga telah memulai pemasangan pipa bawah laut sepanjang 19,5 km yang akan menyalurkan produksi minyak dan gas dari anjungan terintegrasi PHE-12 dan PHE-24. Seluruh kegiatan itu termasuk dalam paket pekerjaan EPC-1 yang diinisiasi sejak 2015. "Proyek EPC-1 ini diharapkan selesai pada Februari 2017," ujarnya. Paket EPC-1 akan mulai memproduksi minyak 1.000 barel per hari sampai puncaknya 2.900 barel per hari pada Mei 2017 dan produksi
Hal 12
gas 10 juta kaki kubik per hari (MMSCFD) mulai Juni 2017 dan mencapai puncaknya 14,1 MMSCFD pada Juli 2017. Setelah EPC-1 akan dilanjutkan dengan penyelesaian proyek EPCI-2 yang terdiri dari anjungan PHE-48 dan PHE-7.
[KATEGORI : ELECTRICITY]
8. PLN TEKEN KONTRAK PPA DUA PEMBANGKIT MINIHIDRO DI SULTENG JAKARTA - PLN Wilayah Sulawesi Utara, Sulawesi Tengah dan Gorontalo (Suluttenggo) melakukan penandatanganan perjanjian jual beli tenaga listrik atau Power Purchase Agreement (PPA) untuk pembangkit listrik bersumber daya tenaga air. Penandatanganan PPA yang dilakukan oleh PLN dengan pihak swasta atau Independent Power Producer (IPP) ini adalah untuk Pembangkit Listrik Tenaga Minihidro (PLTM). Yaitu, PLTM Tomata berkapasitas 10 MW dan PLTM Koro Kabalo dengan kapasitas 2,2 MW. Kedua pembangkit ini berada di propinsi Sulawesi Tengah. Penandatanganan PPA untuk 2 PLTM IPP di Sulawesi Tengah ini, dilakukan oleh General Manager PLN Wilayah Sulawesi Utara, Sulawesi Tengah dan Gorontalo (PLN Suluttenggo), Baringin Nababan. Direktur Bisnis PLN Regional Sulawesi dan Nusa Tenggara Machnizon Masri
mengapresiasi
dan
menyambut
baik
terlaksananya
penandatanganan PPA untuk 2 PLTM IPP di Sulawesi Tengah. Karena listrik yang nantinya akan dihasilkan adalah dengan memanfaatkan potensi energi baru terbarukan, yaitu air.
Hal 13
"Kami menyambut baik dan memberikan apresiasi atas terlaksananya penandatanganan
PPA
pada
hari
ini.
Pemanfaatan
energi
baru
terbarukan, berupa potensi sumber daya air yang banyak tersedia di daerah Sulawesi Tengah untuk keperluan energi pembangkit listrik seperti melalui rencana pembangunan PLTM Tomata dan PLTM Koro Kabalo, akan terus kita lakukan" ungkapnya. "Kerjasama ini juga merupakan hagian dari upaya PLN untuk melistriki Sulawesi
Tengah
dengan
pembangkit
Go
Green.
Yaitu
berupa
pembangkit yang ramah lingkungan dan juga untuk mendukung program pemerintah dalam meningkatkan rasio pemanfaatan energi baru terbarukan (renewable energy) sebagai sumber energi penghasil listrik," bebernya. Target dari korporasi pada 2025 nanti, rasio penggunaan renewable energy dapat mencapai 25 persen. Untuk itu, maka semua potensi energi baru terbarukan yang ada coba untuk optimalkan. Sementara itu, Direktur Utama PT Buminata Energi Perkasa Pontjo Juni Atmo,
sebagai
menyatakan
pihak
komitmen
yang dan
akan
membangun
kesiapannya
dalam
PLTM
Tomata
membangun
pembangkit yang berlokasi di desa Tomata, kecamatan Mori Atas, kabupaten Morowali Utara, Sulawesi Tengah. "Kami
telah
memiliki
pengalaman
dalam
membangun
dan
mengoperasikan pembangkit listrik tenaga air di sejumlah daerah di Sulawesi Tengah. Tentunya perusahaan kami memiliki komitmen yang sama
dengan
PLN,
yaitu
bagaimana
dapat
menyelesaikan
pembangunan PLTM Tomata yang memanfaatkan potensi debit air di sungai Laadi yang berada di Daerah Aliran Sungai (DAS) Laadi sesuai jadwal, dimana jika tidak menemui kendala diperkirakan dapat beroperasi di Juni 2020," paparnya.
Hal 14
PLN akan membeli listrik yang nantinya dihasilkan oleh PLTM Tomata dan PLTM Koro Kabalo dengan harga Rp 1.320,-/kWh. Listrik dari kedua PLTM ini akan disalurkan kepada pelanggan melalui jaringan distribusi tegangan menengah 20 kV Sulawesi Tengah. Biaya pokok produksi listrik (BPP) di Palu saat ini adalah Rp. 1.610,-/kWh. Jika beroperasi secara optimal, PLTM Tomata dan PLTM Koro Kabalo dalam 1 tahun dapat menghasilkan listrik 86,89 GWH. Potensi penghematan yang bisa didapatkan dari beroperasinya kedua PLTM ini nantinya adalah Rp 25,7 miliar per tahun. Jumlah pelanggan PLN Area Palu hingga Agustus 2016 adalah 328.374 pelanggan, dimana 306.257 pelanggan atau 93,26 persen adalah pelanggan golongan Rumah Tangga.
[KATEGORI : FINANCIAL]
9. BANK MUAMALAT BIAYAI PEMBANGUNAN PABRIK MINYAK SAWIT JAKARTA - Bank Muamalat Indonesia membiayai pembangunan fasilitas pengolahan kelapa sawit di Kuantan Singingi, Riau. Pabrik akan didirikan oleh PT Duta Mentari Raya, anak usaha PT Perusahaan Pengelola Aset (PPA) Kapital yang bergerak di bidang sawit. Dalam proyek ini, Bank Muamalat memberikan line facility al murabahah sebesar Rp 75 miliar. Pembiayaan
diberikan bertahap. Tahap pertama, line
facility
al
murabahah I, senilai Rp 70 miliar dengan tenor 60 bulan. Adapun pembiayaan tahap kedua sebesar Rp 5 miliar bertenor 12 bulan. Akad pembiayaan
al
murabahah
atau
deferred
payment
sale
adalah
pembiayaan berdasarkan akad jual-beli antara bank dan nasabah. Bank membeli barang yang dibutuhkan dan menjualnya kepada nasabah sebesar harga pokok ditambah keuntungan margin yang disepakati.
Hal 15
"Kerja sama dengan PT PPA "Kapital merupakan salah satu bagian inisiasi strategis kami tahun ini di bidang pembiayaan bisnis korporasi," kata Direktur Bisnis Korporasi Bank Muamalat Indra Y. Sugiarto. Penandatanganan akad pembiayaan dilakukan Selasa lalu. Ke depan, ia berharap Bank Muamalat semakin dipercaya untuk menjadi mitra perbankan syariah. Direktur Utama Bank Muamalat Endy Abdurrahman mengatakan potensi produksi sawit Indonesia besar. Karena itu, ia optimistis kerja sama pembiayaan ini merupakan langkah tepat untuk mendukung pertumbuhan dan kualitas industri kelapa sawit nasional. "Tidak hanya bagi pasar dalam negeri, tapi juga pasar ekspor." Duta Mentari Raya menargetkan pembangunan fasilitas pengolahan sawitnya rampung pada akhir Desember nanti. Dengan begitu, pabrik berkapasitas 45 ton per jam itu bisa beroperasi mulai Januari 2017. Produk yang akan dihasilkan antara lain minyak sawit mentah (crude palm oil) sesuai dengan standar Indonesian Sustainable Palm Oil (ISPO) dan Roundtable in Sustainable Palm Oil (RSPO). Produk akan dijual dan didistribuslkan di pasar dalam dan luar negeri.
[KATEGORI : PROPERTY]
10.
SSIA TAMBAH HOTEL BARU DI LAMPUNG
JAKARTA - PT Surya Semesta Internusa Tbk. melalui anak usahanya PT Surya Internusa Hotel membuka hotel baru bermerek Batiqa di Lampung berkapasitas 108 kamar. Michael Tjahaja, Wakil Presiden Direktur Surya Internusa Hotels, mengatakan perseroan masih membuka peluang untuk melakukan ekspansi hotel baru ke kota-kota yang memiliki potensi kegiatan bisnis, baik di kota besar maupun kota lapis kedua.
Hal 16
"Strategi pengembangan yang dijalankan yaitu melakukan acquisition ataupun lease terhadap lahan yang berpotensi untuk dibangun hotel," ujarnya. Michael menambahkan, peseroan juga membuka peluang kerja sama dengan investor maupun mitra untuk mengembangkan bisnis hotel lewat perusahaan patungan, sewa jangka panjang, maupun jasa manajemen hotel. Hotel Batiqa di Lampung merupakan hotel kelima yang dibuka sejak ekspansi perdana Surya Internusa ke hotel kelas bisnis pada 2014. Pada Februari 2016 lalu, perseroan juga memulai operasional Hotel Batiqa di Palembang berkapasitas 160 kamar. Hingga saat ini, Hotel Batiqa yang dimiliki Surya Internusa tersebar di Karawang, Cikarang, Cirebon, Secara keseluruhan, total kamar Hotel Batiqa yang dikelola Surya Internusa mencapai 773 kamar.
[KATEGORI : FINANCIAL]
11.
MUAMALAT PIMPIN SINDIKASI TOL SOREANG-
PASIR KOJA JAKARTA - Sindikasi pembiayaan tol Soreang-Pasir Koja diteken hari ini, Kamis (22/9). PT Bank Muamalat Tbk bersama bank pembangunan daerah terlibat dalam sindikasi tersebut. Dalam sindikasi tersebut Bank Muamalat akan menjadi pemimpin sindikasi. "Dari Bank Muamalat, kami menerapkan skema murabahah" tutur Sekretaris Korporat Bank Muamalat Ali Akbar Hutasuhut. Proyek tol Soreang-Pasir Koja dioperatori oleh PT Citra Marga Lintas Jabar. Pembangunan infrastruktur jalan yang menghubungkan Kota
Hal 17
Bandung dengan Soreang ini memanfaatkan sumber pendanaan dari bank syariah, dengan porsi terbesar dalam kredit sindikasi berasal dari Bank Muamalat. Total nilai proyek tol Soreang-Pasir Koja menyentuh Rp 1 triliun. Porsi pembiayaan Muamalat dari nilai tersebut sekitar Rp 130 miliar Adapun secara
total,
pembiayaan
sindikasi
tahap
pertama
yang
akan
disalurkan mencapai Rp 594 miliar. Pembiayaan sindikasi tersebut melibatkan kolaborasi antara Bank Muamalat dengan Unit Usaha Syariah Bank Pembangunan Daerah (BPD)
Jawa
Tengah.
Keduanya
menjadi
pemimpin
pembiayaan
sindikasi. "Secara keseluruhan proyek ini sebetulnya melibatkan sindikasi enam bank," ucap Ali. Pembiayaan sindikasi dapat menjadi solusi alternatif bagi perbankan dalam memitigasi risiko, tak terkecuali bagi bank syariah. Dalam skema pembiayaan ini. risiko yang ada tidak ditanggung oleh satu bank saja, tetapi secara bersama-sama. Sindikasi menjadi pilihan supaya bank bisa mendanai proyek besar yang tak sanggup kalau ditangani sendirian. Cara ini pun bisa mengurangi risiko mengingat pengawasannya dilakukan bersama disertai saling bagi pengalaman antarbank yang terlibat. Direktur Utama PT Bank Muamalat Indonesia Tbk. Endy Abdurrahman membenarkan hal positif dari pembiayaan sindikasi tersebut. Mitigasi risiko jadi pertimbangan dasar Muamalat sebelum memilih pola pembiayaan sindikasi ini.
Hal 18
"Ya, sindikasi tentu memudahkan dalam hal mitigasi risiko," katanya. Muamalat berharap pembiayaan sindikasi bisa mendorong pencapaian target
pembiayaan
korporasi
yang
dibidik
tumbuh
hingga
9%
sepanjang tahun ini. Pemanfaatan pembiayaan sindikasi diyakini masih terbuka lebar mengingat perannya yang belum signifikan. PT Bank Pembangunan Daerah (BPD) Sumut menyatakan undur diri dari pembiayaan sindikasi proyek tol Soreang-Pasir Koja. Hal ini diutarakan Direktur Utama Bank Sumut Eddie Rizliyanto. "Yang undur diri hanya Bank Sumut saja, ini karena ada perubahan kewenangan di dalam internal kami. Karena itu kafni tidak bisa mengejar proyek sindikasi untuk tol tersebut," tuturnya. Sebelumnya Bank Sumut berencana ambil bagian dalam pendanaan proyek jalan bebas hambatan Soreang-Pasir Koja. Adapun rupiah yang semula hendak dikucurkan perseroan berkisar Rp 150 miliar.
[KATEGORI : PROPERTY]
12.
MDLN SIAP KEMBANGKAN LAHAN SELUAS 250
HEKTARE JAKARTA - Usai niengakuisisi penuh kepemilikan Jakarta Garden City dari Keppel Land Singapore, PT Modernland Realty Tbk. melalui anak usahanya PT Mitra Sindo Sukses mulai merencanakan pengembangan sisa lahan 250 hektare dari total 370 hektare. Presiden Direktur PT Mitra Sindo Sukses Sami Miettinen mengatakan, lahan seluas 120 hektare di Jakarta Garden City (JGC) sudah selesai dikembangkan. Untuk itu, sisa lahan rencananya digunakan untuk pembangunan kawasan hunian berupa rumah tapak dan apartemen serta kawasan komersial seperti gedung perkantoran serta tempat hiburan.
Hal 19
"Perumahan skala kota Jakarta Gareden City di Cakung Timur, Jakarta Timur saat ini telah dibagi dalam tiga kawasan besar, yaitu Garden City seluas 134 hektare, River Garden 100 hektare, serta Lake Garden seluas 136 hektare," katanya. Sami menuturkan, progres pembangunan saat ini telah mencapai 80% yang terdiri dari enam klaster, di antaranya Missisippi, Thames, Yarra, dan Li Seine yang masih dalam tahap penyelesaian. River Garden masih dalam tahap pembangunan dan Lake Garden dalam tahap pembentukan danau seluas 25 hektare yang nantinya akan dijadikan sebagai landmark dari JGC. Sejak dikembangkan pada 2007, sudah hampir 1.000 unit rumah yang telah terbangun dan telah dihuni 95%. Harga aktual setiap rumah yang ditawarkan saat ini mulai dari Rp 1,4 miliar untuk tipe terkecil hingga Rp 5 miliar untuk tipe rumah terbesar, dengan persentase kenaikan harga kurang lebih 10% per tahun. "Harga properti di JGC masih akan terus meningkat seiring dengan semakin baik dan berkembangnya potensi di kawasan tersebut. Dari segi infrastruktur, misalnya JGC akan didukung oleh. beberapa infrastruktur jalan yang sedang dikembangkan," katanya.
[KATEGORI : ELECTRICITY]
13.
GENERAL ELECTRIC BIDIK 600 MW TAHUN INI
JAKARTA - Perusahaan multinasional teknologi dan jasa, General Electric Indonesia, menargetkan dapat mengoperasikan pembangkit listrik bergerak dengan kapasitas sekitar 600 megawatt hingga akhir tahun ini.
Hal 20
General Electric (GE) Indonesia bekerja sama dengan PT Perusahaan Listrik Negara (Persero) untuk membangun pembangkit listrik bergerak (mobile power plant) dengan total kapasitas 600 megawatt (MW) di beberapa wilayah di Indonesia. Pembangkit bergerak itu akan ditempatkan di Mataram (NTB), Bangka, Tanjung Jabung (Jambi), Pontianak, Lampung, dan Sei Rotan (Deli Serdang). President and Chief Executive Officer (CEO) of GE Power Steve Bolze menjelaskan, perusahaan yang berpusat di New York AS tersebut akan menyelesaikan keseluruhan pembangkit bergerak pada akhir 2016. "600 MW pembangkit bergerak akan terhubung ke transmisi pada akhir tahun dan menyediakan listrik secara cepat," katanya. Pembangkit tersebut akan menyediakan listrik secara cepat di wilayah yang terpencil dan merupakan bagian dari proyek 35.000 MW. Steve menjelaskan, dalam membangun pembangkit listrik bergerak pihaknya menggunakan turbin gas TM2500. Menurutnya, teknologi tersebut akan memenuhi kebutuhan listrik Indonesia dengan proses instalasi yang fleksibilitas. Menurutnya, GE telah menyediakan pembangkit bergerak dengan kapasitas 100 MW di Gorontalo, Sulawesi Utara serta di Lombok dengan kapasitas 50 MW. GE, katanya, akan menyiapkan dana bagi proyek percontohan di wilayah Indonesia bagian timur untuk menyediakan listrik di desa terpencil.
Hal 21
"Program ini akan menggunakan solusi pembangkit hidrid digital yang juga sedang diterapkan GE di India dan Afrika," katanya. CEO GE Indonesia Handry Satriago mengatakan, kebutuhan listrik di Indonesia
terus
bertambah.
Sementara
itu,
infrastruktur
ketenagalistrikan masih minim dan biaya bahan bakar tinggi. "Ini mendorong permintaan terhadap solusi dengan efisiensi tinggi, handal, dan secara operasional mudah, yang menyediakan keuntungan jangka panjang," katanya. GE telah berkomitmen untuk berinvestasi di Indonesia. Hal tersebut disampaikan pada lawatan Presiden Joko Widodo ke Amerika Serikat tahun lalu. GE melakukan kesepakatan bisnis dengan PLN untuk pembangunan 100 MW gas turbin dan cydepower di Gorontalo.
[KATEGORI : INFRASTRUCTURE]
14.
PROYEK SYAMSUDIN NOOR RAMPUNG AKHIR
2018 BANJARMASIN - Proyek pengembangan Bandara Syamsudin Noor Banjarmasin Kalimantan Selatan yang menelan investasi Rp 2,75 triliun ditargetkan rampung pada akhir 2018 atau paling lambat awal 2019. General Manager PT Angkasa Pura. (AP) I Bandara Syamsudin Noor Banjarmasin
Handy
Heryudhitiawan
mengatakan
pengembangan
bandara itu bakal memperluas daya tampung penumpang pesawat menjadi 10 juta orang per tahun. Saat ini, kapasitas bandara itu hanya bisa menampung 1,7 juta penumpang per tahun. Menurutnya, tim pengembangan bandara sudah berada di Banjarmasin dan
sejumlah
proses
telah
dilaksanakan.
Lelang
kontraktor
pembangunan bandara, tegasnya, tengah digelar di Jakarta dengan enam calon kontraktor yang mengikuti proses lelang.
Hal 22
"Target kelar pada 2018 akhir atau awal 2019. Ini harus selesai karena sudah menjadi bagian dari komitmen kami," katanya. Dia menuturkan total luas lahan yang dibutuhkan untuk proyek pengembangan bandara sekitar 101,1 ha, dengan lebih dari 90% di antaranya sudah dibebaskan. Hanya sekitar 7 ha-8 ha lahan yang belum dilepas oleh warga dan kini dalam proses legal di Pengadilan Negeri Banjar Baru. "Untuk pembebasan lahan secara total sekitar Rp 450 miliar dan investasi
untuk
pembangunan
bandara
sekitar
Rp
2,3
triliun,"
ungkapnya. Sesuai rencana, Bandara Syamsudin Noor akan memiliki bangunan terminal baru dengan kapasitas 10 juta penumpang per tahun, penambahan apron dari delapan parking stand menjadi 16 parking stand dan dilengkapi lima garbarata. Adapun panjang landas pacu tetap yaitu 2.500 m. Menurutnya,
pengembangan
Bandara
Syamsudin
Noor
sudah
mendesak karena arus penumpang sudah melebihi daya tampung bandara, yakni
1,7
juta penumpang per tahun. Padahal, arus
penumpang di bandara itu sudah 3,5 juta orang per tahun. Saat
ini,
sebanyak
delapan
maskapai
penerbangan
melayani
penumpang di Bandara Syamsudin Noor dengan jumlah penumpang per hari rata-rata 10.000 orang-11.000 orang. Selain itu, Handy berharap pengembangan bandara ikut mendorong pertumbuhan ekonomi di Kalimantan Selatan. Sejauh ini, Provinsi Kalsel memiliki potensi baik di sektor ekonomi, investasi, pendidikan maupun pariwisata. Namun, sejumlah potensi dan keunggulan tersebut belum digarap secara optimal untuk mendorong pertumbuhan ekonomi daerah.
Hal 23
Dia menjelaskan Pemprov Kalsel dan Pemkot Banjar Baru sangat mendukung pelaksanaan pengembangan bandara itu. Kepala
Kantor
Perwakilan
Bank
Indonesia
Kalimantan
Selatan
Harymurthy Gunawan menilai percepatan pelaksanaan pengembangan bandara perlu dilakukan sehingga memberikan ruang bagi maskapai meningkatkan frekuensi penerbangan. Hal itu, kata Hary, bisa mengurangi tekanan harga tiket penerbangan khususnya pada ajang tertentu. Pasalnya, angkutan udara menempati peringkat pertama penyumbang inflasi di Kalsel sepanjang tahun ini.
[KATEGORI : INFO TENDER]
15.
STATISTIC TENDER IN SEVERAL PROVINCES 22
SEPTEMBER 2016 Kamis, 22 September 2016 ada 644 tender proyek yang disiarkan di www.tender-indonesia.com Menurut data sampling kami, dibeberapa Provinsi di Indonesia, yaitu Sumatera Selatan, Kalimantan Timur, Papua, Sulawesi Selatan, & Nusa Tenggara Timur (NTT) terdapat beberapa tender seperti : Sumatera Selatan; Agro, Farm & Fishery : 1 Civil Construction : 34 Consultant : 1 Forwarding & Logistic Services : 1 HSE Equipment - Services, Potable Water & Waste Management : 2 Laboratory Calibration Services & Equipment : 1 Medical Equipment : 2 MICE, Advertising & Travel : 1 Seismic, Drilling & Well Service : 1
Hal 24
Kalimantan Timur; Civil Construction : 5 Consultant : 2 Electricity, Power Generation, Transmission, Distribution & Lighting : 1 Laboratory Calibration Services & Equipment : 1 Papua; Agro, Farm & Fishery : 1 Civil Construction : 1 Consultant : 1 Sulawesi Selatan; Agro, Farm & Fishery : 1 Civil Construction : 17 Consultant : 4 HSE Equipment - Services, Potable Water & Waste Management : 2 Insurance & Financial Services : 1 Land Transportation & Services, Traffic Light & Signs : 1 Medical Equipment : 4 Nusa Tenggara Timur (NTT); Books & Printing : 1 Civil Construction : 12 Consultant : 1 HSE Equipment - Services, Potable Water & Waste Management : 1 Land Transportation & Services, Traffic Light & Signs : 1 Medical Equipment : 1 Total Keseluruhan Tender dari 5 Provinsi : 103
Hal 25
[KATEGORI : INFO TENDER]
16.
TOTAL UPDATE TENDER KAMIS, 22 SEPTEMBER
2016 SEBANYAK 644 PROYEK TENDER Tender Update Hari Ini Sebanyak 644 Dengan Penender Terbanyak Oil, Gas & Electricity Dari
PT PLN (Persero) Wilayah Maluku dan Maluku
Utara Area Ambon Dengan 13 Tender, Diikuti Oleh
Indonesia Power
Dengan 6 Tender. Adapun beberapa tender menarik ialah : 1. Provision of YORK Spare Parts Materials - Pemilik proyek : Exxonmobil Cepu Limited. 2. Pembangunan Gathering Station (Gs) Nibung di PT Pertamina EP Asset 5 - Bunyu Field - Pemilik Proyek : Pertamina EP Asset 5. 3. Pengadaan Jasa Pemborongan Pekerjaan Pemasangan dan Peningkatan Peralatan Tol Pada Jalan Tol Cawang Tomang Cengkareng tahun 2016 - Pemilik Proyek : PT Jasa Marga. Info Tender Indonesia Tanggal 22 September 2016.
[KATEGORI : INFO TENDER]
17.
INFORMASI
TERKAIT
PEMENANG
LELANG
TENDER JAKARTA - Total pengumuman pemenang lelang tender berdasarkan data di www.tender-indonesia.com hari ini Tanggal 22 Sep. 16 ada 430 Perusahaan. Berikut kami paparkan beberapa lelang tender menarik tersebut yakni; 1.
Tender Award : Kabupaten Jayapura Lelang
Tender
Pembangunan
Pasar
Phara
(Lanjutan) PT Papua Akbar Bersatu, Harga Penawaran : Rp 10.110.423.000,00
Sentani
Unit
III
Hal 26
2.
Tender Award : Kabupaten Jayapura Lelang Tender Peningkatan Jalan Pada Ruas Jalan Ibub - Sawoi STA.1 Distrik Kemtuk Gresi K PT. Mandiri Utama Karya Abadi, Harga Penawaran : Rp 26.964.330.000,00
3.
Tender Award : Kabupaten Kepulauan Meranti Lelang Tender Peningkatan Jalan Meranti Bunting - Teluk Belitung (BanKeu Khusus Prov) PT. Tangga Batujaya Abadi, Harga Penawaran : Rp 17.373.295.000,00
4.
Tender Award : Kabupaten Kepulauan Meranti Lelang Tender Peningkatan Jalan Lukun - Sei. Tohor (Dak Reguler) PT. Sentra Multikarya Infrastruktur, Harga Penawaran : Rp 19.178.966.000,00
5.
Tender Award : Kabupaten Kepulauan Meranti Lelang Tender Peningkatan Jalan Tanjung Samak - Sokop (Dak Reguler) PT. Andam Dewilestari, Harga Penawaran : Rp 17.937.172.000,00
6.
Tender Award : Kabupaten Kepulauan Meranti Lelang Tender Peningkatan Jalan Pelabuhan Peranggas - Kayu Ara (Dak Reguler) PT. Putra Kreasi Multibuana, Harga Penawaran : Rp 17.190.139.000,00