Cara Memberi Password pada Website atau Direktori Pada kali ini kami akan membahas cara memberi password pada website atau direktori, pada beberapa kasus anda tidak ingin suatu halaman atau suatu website dapat bebas diakses oleh setiap pengunjung dikarenakan adanya “informasi/data rahasia” atau situs masih “under construction”. untuk itu anda dapat menggunakan salah satu fitur yang ada di Cpanel yaitu Password Protect Directories.
Berikut tutorialnya: 1. Login Cpanel 2. Masuk ke menu Password Protect Directories
3. Pilih Directori/domain yang akan diberi password lalu klik Go
5. Klik folder yang akan dipassword, jika halaman utama websitenya maka klik Current Folder
6. Ceklis pada “Password protect this directory” dan beri nama folder untuk passsword seperti gambar dibawah ini
7. Buat Username dan password untuk login ke directory/website tersebut, lalu klik “add/modify authorized user”
8. Selesai, coba akses ke situs namun sebelumnya clear cache dan cookies browser terlebih dahulu untuk sebelumnya tidak pernah berhasil login
memastikan
Semoga Bermanfaat ^^
Cara Enable Module PHP di WHM Pada kali ini kami akan membahas cara enable module PHP di WHM, module PHP ada berbagai macam jenisnya seperti GD, pgsql,
pdo, Curl, Zlib dan sebagainya, kebutuhan module PHP ini berdasarkan pada “Requirement” CMS atau coding website yang akan kita pasang di server, Untuk dapat mengubah Module PHP ini, anda harus berlangganan minimal Virtual Dedicated Server / Virtual Private Server
1. Login WHM 2. Ketik easyapache di pojok kiri atas lalu klik easyapache yang muncul dibawahnya seperti gambar berikut:
3. Klik Start Customizing based On profile
4. Klik Next Step sampai menemukan Tombol Exhaustive Option List, klik tombol tersebut
5. Ceklis Module-Module yang anda butuhkan, Disarankan agar membiarkan ceklis bawaan dari CPanel jika tidak diharuskan nonaktif, tetapi tidak disarankan menceklis semua module
karena akan menambah beban server anda, jika sudah beres menceklis module-module yang dibutuhkan selanjutnya klik Save And Build
6. Tunggu sekitar 10 – 30 menit dan jangan menutup jendela browser anda sampai proses build selesai lalu klik OK/Save
Selesai, Apabila anda menemukan kesulitan silakan menghubungi tim teknis kami melalui support tiket
Tutorial Install Debian 6 Squeeze
SNMPD
di
Beberapa orang mungkin akan mengalami kesulitan saat hendak menginstall snmpd di debian 6 karena saat ini repository buaya.klas.or.id yang biasa dijadikan default repository debian 6 sudah tidak menyediakan repository debian 6 lagi, maka dari itu perlu pengubahan repository terlebih dahulu sebelum melakukan apt-get update, dibawah ini repository rekomendasi kami yaitu kambing-ui.ac.id lengkap beserta tutorial install snmpdnya
1. Login SSH root
2. Ubah repository, ketik: nano etc/apt/sources.list 3. tambahkan # di semua baris 4. copy paste script dibawah ke sources.list lalu ctrl+X save ——————————————– # # deb cdrom:[Debian GNU/Linux 7.1.0 _squeeze_ – Official i386 CD Binary-1 20130615-21:54]/ squeeze main # deb cdrom:[Debian GNU/Linux 7.1.0 _squeeze_ – Official i386 CD Binary-1 20130615-21:54]/ squeeze main deb http://kambing.ui.ac.id/debian/ squeeze main deb-src http://kambing.ui.ac.id/debian/ squeeze main # Line commented out by installer because it failed to verify: # deb http://security.debian.org/ squeeze/updates main # Line commented out by installer because it failed to verify: # deb-src http://security.debian.org/ squeeze/updates main # squeeze-updates, previously known as ‘volatile’ deb http://kambing.ui.ac.id/debian/ squeeze-updates main deb-src http://kambing.ui.ac.id/debian/ squeeze-updates main deb http://kambing.ui.ac.id/debian-security/ squeeze/updates main contrib non-free deb-src http://kambing.ui.ac.id/debiansecurity/ squeeze/updates main contrib non-free # Mirror DOTDEB (dotdeb.org) Kambing UI # Hapus komentar dari link dibawah jika ingin menggunakan # mirror DOTDEB Kambing UI untuk NGINX #deb http://kambing.ui.ac.id/dotdeb/ squeeze all #deb-src http://kambing.ui.ac.id/dotdeb/ squeeze all # Mirror DOTDEB (dotdeb.org) Kambing UI # Hapus komentar dari link dibawah jika ingin menggunakan # mirror DOTDEB Kambing UI untuk PHP 5.5 #deb http://kambing.ui.ac.id/dotdeb/ squeeze-php55 all #deb-src http://kambing.ui.ac.id/dotdeb/ squeeze-php55 all # Link dibawah untuk PHP 5.4 #deb http://kambing.ui.ac.id/dotdeb/ squeeze all #deb-src http://kambing.ui.ac.id/dotdeb/ squeeze all # Mirror MariaDB (mariadb.org) BizNet # Hapus komentar dari link dibawah jika ingin menggunakan # mirror MariaDB BizNet untuk MariaDB 5.5 #deb http://mariadb.biz.net.id//repo/5.5/debian squeeze main #deb-src http://mariadb.biz.net.id//repo/5.5/debian squeeze main
————————————————— 5.jalankan satu persatu perintah-perintah dibawah —————————— wget http://www.dotdeb.org/dotdeb.gpg apt-key add dotdeb.gpg apt-get install python-software-properties apt-key adv –recv-keys –keyserver keyserver.ubuntu.com 0xcbcb082a1bb943db —————————— 6. jalankan update repo, ketik apt-get update 7. install snmpd, ketik apt-get install snmpd 8. konfigurasi snmpd anda sesuai kebutuhan, ketik nano /etc/snmp/snmpd.conf 10. setelah selesai dikonfigurasi, ketik restart snmpd, /etc/init.d/snmpd restart Semoga bermanfaat, terima kasih
Cara Allow/Whitelist dan Buka Blokir IP pada CSF (Firewall) dan BruteForce Protection Hello,,, Pada tutorial kali ini kami akan memberikan informasi tentang cara me-Allow/WhiteList IP pada CSF (Firewall) dan BruteForce Protection 1. Cara Allow/WhiteList pada BruteForce Protection Pertama, silakan Login dahulu ke WHM menggunakan akses root password. Lalu, silakan akses menu “cPHulk Brute Force Protection” atau pada menu pencarian (kiri-atas) bisa menuliskan keyword “brute” seperti pada gambar berikut :
Lalu, silakan klik Tab “Whitelist Management” seperti gambar berikut :
Pada kolom “New Whitelist Records“, silakan isikan IP ISP yang akan di Allow lalu klik button “Add” Untuk menghapus blokir pada bruteforce, silahkan buka tab “History Reports” lalu klik “Remove Blocks and Clear Reports”
2. Cara Allow/WhiteList pada CSF (Firewall) Pertama, silakan Login dahulu ke WHM menggunakan akses root password. Lalu, silakan akses menu “ConfigServer Security & Firewall” atau pada menu pencarian (kiri-atas) bisa menuliskan keyword “fire” seperti pada gambar berikut :
Lalu, silakan scroll kebawah sampai menemukan menu “Quick Allow” dan pada kolom yang berwarna dasar hijau silakan isikan IP, lalu tekan enter, seperti gambar berikut :
Opsional, anda dapat menambahkan alasan kenapa di lakukan whitelist/allow pada bagian “comment for allow” Untuk menghapus blokir, silahkan scroll kebawah kembali lalu klik “Flush all blocks“
Demikian tutorial Allow/WhiteList IP melalui WHM… apabila anda menemui kesulitan silakan hubungi staff Technical Support 24 jam kami
Cara Memesan hosting
Domain
dan
1. Untuk pemesanan domain langsung buka https://www.qwords.com/domain-name/ , lalu masukin nama domain yang anda mau.
2. Berdoa yaa kadang sudah tidak tersedia/ sudah ada yang menggunakan ! Jika ternyata tersedia, klik lanjutkan ke keranjang belanja !
3. Setelah itu maka akan tampil halaman berikut :
3a. Jika anda ingin memesan dengan hosting maka anda bisa memilih yang ditandai kotak hijau lalu akan teredirect ke halaman berikut :
Untuk tampilan paket yang lain, anda bisa cek di pilih kategori lainnya
3b. Jika hanya memesan domain saja dan ingin mengarahkan blogspot, anda bisa memesan layanan DNS manager dengan, menceklis check box seperti keterangan yang kami tandai di kotak orange. lalu akan teredirect ke halaman berikut :
4. Untuk domain promo anda bisa inputkan kode promonya di form kode vouceher lalu klik validasi kode sebelum melakukan checkout
5. Langkah berikutnya yaitu dengan mengisi form akun portal
Dan jangan lupa melengkapinya dengan melakukan ceklis pada term of server lalu selesaikan pemesanan
Jika anda sudah mempunyai akun, anda cukup login dengan mengklik keterangan ” klik disini untuk login ”
6. Jika hanya domain saja yang anda pesan, maka telah selesai untuk pemesananya dan untuk invoice anda bisa cek di email atau di akun portal anda Namun jika dengan hosting maka anda akan teredirect ke halaman berikut :
anda bisa melanjutkan pemesanan dengan klik untuk melanjutkan pemesanan dan akan teredirect ke halaman berikutnya :
Anda bisa pilih untuk estimasi pemesanan hosting anda pada table siklus tagihan setelah itu cek out untuk menyelesaikan pemesanan. Setelah mendapatkan tagihan dan melakukan pembayaran, via transfer via atm/internet banking/sms banking atau apapun, sekarang saatnya anda konfirmasi pembayaran anda! Caranya klik aja di sini https://www.qwords.com/order-payment/ . Atau anda juga bisa mengkonfirmasi melalui email ke
[email protected] atau dengan membuka support ticket 8. Setelah melakukan konfirmasi, silahkan menunggu proses aktivasi selama 30-60 menit, (jika masih jam kerja billing) lalu anda akan menerima email aktivasi dari Qwords.com
Debian 7 source.list server lokal (Kambing UI) Bagi pengguna VDS Debian 7 (Wheezy) yang ingin menggunakan mirror lokal agar proses update lebih mudah dan cepat, kamu bisa menggunakan source.list dari kambing.ui.ac.id. Buka /etc/apt/source.list # # deb cdrom:[Debian GNU/Linux 7.1.0 _Wheezy_ - Official i386 CD Binary-1 20130615-21:54]/ wheezy main # deb cdrom:[Debian GNU/Linux 7.1.0 _Wheezy_ - Official i386 CD Binary-1 20130615-21:54]/ wheezy main deb http://kambing.ui.ac.id/debian/ wheezy main deb-src http://kambing.ui.ac.id/debian/ wheezy main # Line commented out by installer because it failed to verify: # deb http://security.debian.org/ wheezy/updates main # Line commented out by installer because it failed to verify: # deb-src http://security.debian.org/ wheezy/updates main # wheezy-updates, previously known as 'volatile' deb http://kambing.ui.ac.id/debian/ wheezy-updates main deb-src http://kambing.ui.ac.id/debian/ wheezy-updates main deb http://kambing.ui.ac.id/debian-security/ wheezy/updates main contrib non-free deb-src http://kambing.ui.ac.id/debian-security/ wheezy/updates main contrib non-free # Mirror DOTDEB (dotdeb.org) Kambing UI # Hapus komentar dari link dibawah jika ingin menggunakan # mirror DOTDEB Kambing UI untuk NGINX #deb http://kambing.ui.ac.id/dotdeb/ wheezy all #deb-src http://kambing.ui.ac.id/dotdeb/ wheezy all # Mirror DOTDEB (dotdeb.org) Kambing UI # Hapus komentar dari link dibawah jika ingin menggunakan # mirror DOTDEB Kambing UI untuk PHP 5.5 #deb http://kambing.ui.ac.id/dotdeb/ wheezy-php55 all #deb-src http://kambing.ui.ac.id/dotdeb/ wheezy-php55 all # Link dibawah untuk PHP 5.4
#deb http://kambing.ui.ac.id/dotdeb/ wheezy all #deb-src http://kambing.ui.ac.id/dotdeb/ wheezy all # Mirror MariaDB (mariadb.org) BizNet # Hapus komentar dari link dibawah jika ingin menggunakan # mirror MariaDB BizNet untuk MariaDB 5.5 #deb http://mariadb.biz.net.id//repo/5.5/debian wheezy main #deb-src http://mariadb.biz.net.id//repo/5.5/debian wheezy main Jangan lupa untuk menambahkan key dari dotdeb dan mariadb sebelum melakukan apt-get update setelah mengedit source.list diatas: wget http://www.dotdeb.org/dotdeb.gpg apt-key add dotdeb.gpg apt-get install python-software-properties apt-key adv --recv-keys --keyserver keyserver.ubuntu.com 0xcbcb082a1bb943db
Proteksi direktori dan file dengan nginx Tutorial dibawah ini hanya dapat digunakan pada pengguna VDS keatas! Tutorial berikut ini dapat dijalankan pada VDS keatas yang menggunakan nginx, baik secara native (keseluruhan) yang ingin melindungi direktori ataupun file dari akses yang tidak diinginkan dengan menggunakan modul http_auth_basic_module. Proteksi yang dibicarakan pada tutorial ini setara dengan sistem htpasswd pada Apache jika anda tidak familiar dengan http_auth_basic_module. Tutorial ini ditulis berdasarkan sistem Debian. Jika anda
menggunakan sistem lain seperti CentOS, Ubuntu, dsb, maka kemungkinan besar letak file yang ditulis berbeda. Proteksi Direktori Untuk melindungi per direktori, buka /etc/nginx/sitesenabled/default Pada contoh dibawah, anggap anda ingin melindungi direktori /download yang artinya anda akan melindungi alamat namadomain.xyz/download server { .... location /download { auth_basic "Dilarang masuk!"; auth_basic_user_file /alamat/dari/file/htpasswd; # contoh: /usr/share/nginx/htpasswd index index.php index.html; } Untuk menambah segi keamanan, disarankan agar file htpasswd berada di luar lokasi tempat website berada. Contoh, jika website anda berada di /usr/share/nginx/html maka letakkan file htpasswd diluarnya agar tidak bisa diintip oleh pengunjung website anda. Alternatif lain anda dapat menyembunyikan file tersebut dengan menjadikannya hidden (.htpasswd) Namun harap diingat, jika anda menggunakan cara alternatif maka anda harus memberi tahu nginx agar memblokir akses file .ht dengan cara menghapus komentar dari blok berikut: location ~ /\.ht { deny all; } Untuk membuat file htpasswd sendiri anda dapat menggunakannya htpasswd generator ataupun menggunakan situs htpasswd generator yang banyak tersedia di luar sana.
Proteksi File Untuk proteksi file, bentuknya hampir sama. Hanya location nya sajalah yang berbeda location ~* /blablabla.php { auth_basic "Dilarang masuk!"; auth_basic_user_file /alamat/dari/file/htpasswd; KONFIGURASI_PHP_ANDA } KONFIGURASI_PHP_ANDA disini diisi dengan bagaimana cara anda mengeset nginx memanggil file php. Anda dapat mengecek bagaimana caranya dengan melihat kolom location ~ \.php$ milik anda. Untuk blok location ini sendiri terdapat banyak sekali bentuk konfigurasi. Anda dapat mempelajarinya melalui link berikut ini: NGINX HTTP Auth Basic Module dan NGINX HTTP Core Module – Location
Cara membuat paket hosting dan membuat akun hosting di WHM Server Hallo, Kali ini kita akan membahas,bagaimana Cara membuat paket hosting dan membuat akun hosting di WHM Server / cPanel server. Pastikan anda menggunakan cPanel untuk mengikuti tutorial ini,WHM / cPanel memberikan kemudahan dalam membagi atau memanage paket yang di gunakan untuk website anda.
Kita langsung saja ke tahapan pembuatan paket hosting di WHM / cPanel server 1. Login WHM / cPanel server 2. Ketik di Kotak search WHM / cPanel “Add a Package” klik menu Add a Package maka akan tampil seperti screenshot berikut ini :
3. Masukan nama paket hosting sesuai keinginan anda Contoh bisa di lihat di screenshot berkut ini :
4. Sesuaikan semua kebutuhan resources untuk web anda misal Disk space,Bandwidth,FTP Account,Email Account dll Informasi lengkap bisa di lihat di screenshot berikut ini :
5. Jika sudah melakukan tahapan yang di atas anda bisa langsung melakukan save seperti di screenshot berikut ini :
6. Jika sudah melakukan penambahan paket hosting pada server,sekarang kita akan membuat account hosting di server tahapannya adalah sebagai berikut : 1. Login WHM -> Ketik di kotak search WHM “Create a new account” 2. Klik menu Create a new account 3. Isi nama domain -> username untuk cPanel dan untuk login password ke cPanel -> email account 4. Pilih paket hosting yang akan di pakai untuk hostingnya 5. Klik “Create” jika sudah selesai. Informasi lengkapnya bisa di lihat di screenshot di bawah ini :
Ok cukup sekian untuk tutorial membuat paket hosting dan create hosting di WHM / cPanel server. Semoga bermanfaat
Optimisasi dan Perbaikan Database via phpMyAdmin Jika
kita
memiliki
website
yang
databasenya
besar
dan
aktifitasnya cukup tinggi, maka seringkali website kita tidak dapat diakses ataupun menjadi berat akibat database yang tidak teroptimisasi dan rusak. Lalu bagaimana cara menyelesaikan masalahnya? Pertama, login ke cPanel > phpMyAdmin. Kemudian, pilih database yang ingin diperbaiki atau dioptimalkan. Contoh, disini saya akan mengoptimalkan dan memperbaiki database _wp867 (klik gambar untuk melihat lebih jelas)
Pada baris paling bawah, terdapat Check All. Centang pilihan tersebut. Setelah itu, pada dropdown disampingnya (With Selected) pilih “Repair Database” jika anda ingin memperbaiki database atau “Optimize Database” jika anda ingin mengoptimalkan database.
Setelah itu, tunggu sampai muncul tulisan “Your SQL query has been executed successfully” Jika sudah muncul, maka proses selesai. Sangat mudah bukan?
Problem Error ” #1044″ Saat Upload Database ke PHP My Admin Hallo,,, Apakah anda pernah menemukan error ” #1044 – Access denied for user ‘namauser’@’localhost’ to database ‘database’ ” saat mengunggah file database ke PHP My Admin akun hosting ?
Error tersebut bisa disebabkan oleh beberapa faktor : 1. Anda belum membuat database pada cPanel–> Databases –> My SQL Database, atau 2. Database telah dibuat, namun anda belum memilihnya, atau 3. Database telah dibuat dengan nama/format namun anda mengexport dengan nama “database”.
“nama_database”
Pada dasarnya ada dua cara untuk mengeksport data dalam database, yaitu : 1. Export Database, biasanya cara Export nya langsung dari Tab ‘Localhost’ (perhatikan Gambar) :
2. Export Table, biasanya cara Export nya memilih dahulu nama
databasenya, ‘Localhost–>NamaDatabase’ (perhatikan Gambar) :
Jika dilihat lebih rinci hasil export dari kedua cara tersebut, terdapat perbedaan dalam Querynya, yaitu : 1. Export Database :
2. Export Table
Sebagaimana terlihat pada query, hanya sedikit saja komponen yang diperlukan dalam pernyataan CREATE DATABASE. Dalam query tersebut juga disertakan beberapa elemen-elemen opsional. Pertama adalah IF NOT EXISTS, menandakan bagaimana MySQL merespon terhadap pernyataan CREATE DATABASE jika database dengan nama yang sama sudah ada. Jika database sudah ada dan klausa IF NOT EXISTS tidak digunakan, My SQL akan menampilkan suatu error. Jika query digunakan, MySQL akan menampilkan suatu peringatan, tanpa menampilkan suatu error. Baik querytersebut disertakan pada pernyataan yang Anda buat, efek pada database adalah sama “Jika database dengan nama yang sama telah ada, maka tidak akan dibuatkan database baru”. Solusi mengatasi Error tersebut ialah sebagai berikut : 1. Pastikan anda mengeksport Table-table nya saja dari Localhost
2. Pastikan anda telah membuat Database dan User Database pada cPanel–>Databases–>My SQL Database (https://kb.qwords.com/2008/07/mysql-%E2%80%93-user-%E2%80%93database-%E2%80%93-cpanel/) 3. Periksa/pastika kembali bahwa Table-Table telah terimport dengan lengkap.
Sekian penjelasan mengenai error “#1044” pada kali ini. Apabila terdapat kesulitan saat melakukan langkah-langkah diatas silakan hubungi Tim Teknis kami (Qwords.com) melalui Support Ticket :D.
Melihat Disk Space Usage di Cpanel Beberapa
orang
sering
bertanya-tanya
kenapa
disk
space
usagenya berkurang banyak, untuk menjawab pertanyaan tersebut cpanel memberikan menu disk space usage dimana anda dapat melihat detail disk space yang telah terpakai di hosting anda, disana juga disebutkan folder atau file yang memakan banyak space. Dibawah ini adalah cara melihat disk space usage anda melalui cpanel: 1. Login ke Cpanel Anda 2. Masuk menu Disk Space Usage
Dibagian paling atas anda dapat melihat grafik besar space yang terpakai setiap folder, contoh seperti gambar dibawah ini :
Di bagian bawah anda dapat melihat detail besar setiap sub
folder.
Anda juga bisa melakukan beberapa action, salah satunya adalah menyembunyikan file yang kecil space usagenya, dengan cara memilih perintah di combo box deleted selected. silahkan dicoba
addon domain addon domain adalah domain baru yang diletakkan pada domain utama anda. addon domain akan menambah direktori baru pada account hosting yang anda miliki. Keuntungan menggunakan add on domain adalah, 1. anda tidak perlu membuat account hosting baru untuk sebuah
domain 2. Add domain akan menggunakan resource yang sama dengan domain utama (space, bandwith, dll) 3. add on domain memiliki FTP manager, website statistic, dan cgi-bin yang akan dibuat secara otomatis. “catatan: domain yang di addon, tidak memiliki akses cpanel.” 4. add on domain dapat diakses menggunakan beberapa alamat. contoh: domain utama anda adalah http://www.namadomain.xyz dan domain yang akan di add adalah http://www.namadomain.xyz. maka untuk mengakses http://www.namadomain.xyz anda dapat menggunakan: http://www.namadomain.xyz, http://www.namadomain.xyz/web2
Cara menambahkan addon domain: catatan: – paket hosting yang anda gunakan harus sudah mendukung fasilitas add on domain – sebelumnya pastikan dulu domain anda terletak pada name server yang sama. anda dapat mengubah ns di www.qwords.com/kb/2011/03/mengarahkan-dns-mengganti-name-serve r-domain-di-qwords/. 1. login ke cpanel domain anda (domain utama) di : http://cpanel.domainanda atau http://namadomain.xyz/cpanel 2. klik pada menu “Addon Domains”.
3. setelah masuk ke menu “Addon Domains”, Anda dapat melakukan setting addon domainnya sesuai dengan contoh berikut ini :
per-poin dari gambar: a. isi nama domain baru yang akan anda tambahkan (tanpa
menggunakan www). b. beri nama direktori yang akan dibuat untuk menempatkan file2 pada domain baru anda c. masukkan password untuk add on domain. d. tekan tombol “Add Domain”. 4. Jika berhasil maka akan muncul nama domain yang telah anda add.