Calyptra: Jurnal Ilmiah Mahasiswa Universitas Surabaya Vol.4 No.2 (2015)
PEMBUATAN MOTION COMIC PEWAYANGAN PUNAKAWAN UNTUK PEMBELAJARAN AKSARA JAWA Robert Willyanto Program Multimedia JurusanTeknik Informatika / Fakultas Teknik Universitas Surabaya
[email protected]
ABSTRAK–Pada era globalisasi, kebudayaan yang dimiliki oleh indonesia khususnya aksara jawa mulai digeser dengan adanya budaya luar yang masuk kedalam Indonesia. Bahkan banyak dari orang jawa sendiri sudah tidak mengerti dan bisa dalam menggunakan aksara jawa. Hal ini dikarenakan kurangnya media pembelajaran serta cara pengajaran yang kurang menarik yang ada di dalam sekolah. Untuk mendukung pengajaran serta pemahaman terhadap aksara jawa, diperlukan aplikasi interaktif yang dapat membantu dalam mempelajari aksara jawa serta menghilangkan penat selama melakukan proses pembelajaran di sekolah maupun di tempat kursus belajar. Memperhitungkan hal tersebut, penulis memutuskan untuk membuat sebuah aplikasi motion comic untuk perangkat Pc atau komputer berbasis windows yang berjudul Petrualangan Punakawan Mencari “Harta Nusantara”. Pembuatan aset, tampilan, dan gambar pada aplikasi ini dibuat dengan Adobe Illustrator CS6, sedangkan untuk pembuatan animasi dan aplikasi dibuat dengan Adobe Flash CS6. Bahasa pemrograman untuk yang digunakan oleh aplikasi ini adalah Action Script 3.0. Dalam motion comicPetrualangan Punakawan Mencari “Harta Nusantara” user akan melihat petualangan petruk, gareng, dan bagong dalam mencari harta nusantara serta user akan mempelajari dan menjawab pertanyaan seputar aksara jawa. Dalam pembelajaran aksara jawa, user akan mempelajari aksara jawa nglegena, aksara jawa sandhangan, dan aksara jawa pasangan. Aplikasi ini sudah melalui proses uji coba dan evaluasi. Hasil dari uji coba dan evaluasi ini menunjukkan hasil yang memuaskan dan sesuai dengan tujuan yang diinginkan. Aplikasi motion comic Petrualangan Punakawan ini dapat menghibur pengguna, sekaligus memberi pembelajaran serta ilmu tentang aksara jawa. Hal ini sangat berbeda dengan motion comic pada umumnya yang hanya menyuguhkan cerita saja.
1
Calyptra: Jurnal Ilmiah Mahasiswa Universitas Surabaya Vol.4 No.2 (2015)
(keyword : motion comic, windows, flash) ABSTRACT–In the globalization era, Indonesian culture especially javanese alphabeth gradually replaced by foreign culture. Even more Javanese people nowadays don’t understand how to use Javanese alphabeth. This is because lack of interesting education media in school. To support the education system and understanding the javanese alphabeth interactive application that can help in learning javanese alphabeth and relaxing in between classes in school and course is needed. Knowing the necessity, writer decided to make a motion comic application for PC based on Windows with titled “Petrualangan Punakawan Mencari Harta Nusantara”. The assets, layouts and pictures in the application are made by Adobe Illustrator CS6, while for the annimation making and application are made by Adobe Flash CS6. The programming languange is Action Script 3.0.In motion comic “Petrualangan Punakawan Mencari Harta Nusantara” user will experience the adventure of Petruk, Gareng, and Bagong in searching for Indonesian archipelago’s treasure while learn and answer questions about Javanese alphabeth. User will learn Javanese aplhabeth nglegena, Javanese alphabeth sandhangan, and Javanese alphabeth pasangan.The application was already passed the test and evaluation. From the test and evaluation, the application is satisfying and suitable with the goal. The motion comic application “Petrualangan Punakawan” can entertain the user but teach the Javanese alphabeth at the same time. This is
different with the others motion comic that only
entertain the user with story. (keyword: motion comic,windows, flash)
PENDAHULUAN Pada era globalisasi seperti sekarang, kebudayaan indonesia khususnya aksara jawa dan pewayangan sudah mulai ditinggalkan oleh masyarakat. Tanpa di dukung oleh cara pengajaran yang baik di sekolah, hal ini membuat anak-anak yang mempelajarinya tidak menyukai dan malas untuk mempelajarinya.Maka dari
2
Calyptra: Jurnal Ilmiah Mahasiswa Universitas Surabaya Vol.4 No.2 (2015)
itu
untuk
mendukung
pembelajaran
serta
menjaga
kebudayaan
asli
Indonesia,Diperlukan aplikasi yang dapat memberikan pengajaran. Melihat hal di atas, maka penulis memutuskan untuk membuat sebuah aplikasi motion comic pewayangan Punakwan untuk pembelajaran Aksara Jawa. Motion comic ini selain menghibur pengguna, diharapkan juga dapat membantu membantu dalam memperkenalkan wayang punakawan serta memberikan pengajaran tentang aksara jawa.
METODE PENELITIAN Analisa dilakukan terlebih dahulu sebelum menentukan kebutuhan sistem yang dibutuhkan oleh aplikasi ini. Analisa dilakukan dengan pengumpulan data dan wawancara. Hasil dari analisa inilah yang digunakan penulis untuk pada akhirnya menentukan ruang lingkup dan kebutuhan system dari aplikasi motion comic pewayangan punakawan untuk pembelajaran aksara jawa. Setelah proses analisa selesai dilakukan, maka selanjutnya dilakukan proses perancangan aplikasi motion comic ini. Motion comic ini didesain agar dapat menghibur penggunanya, dan menyuguhkan cara pembelajaran yang baru dan unik. Petualangan Punakawan mencari Harta Nusantara didesain sesederhana mungkin agar bisa dimengerti dan dimainkan oleh anak-anakusia 9-12 tahun. Dalam motion comic ini, user akan menyaksikan animmasi dari cerita petualangan punakawan mencari harta karun serta mempelajari aksara jawa dasar. Terdapat kuis setelah pembelajaran untuk menguji kemampuan user setelah mempelajari aksara jawa serta game puzzle dan mencocokkan gambar di tengah-tengah cerita untuk memberikan hiburan. Interface flow diagram motion comic dapat dilihat pada gambar 1 di bawah ini.
3
Calyptra: Jurnal Ilmiah Mahasiswa Universitas Surabaya Vol.4 No.2 (2015)
Gambar 1 Interface Flow Diagram
HASIL DAN PEMBAHASAN Aplikasi motion comic Petualangan Punakawan Mencari Harta Nusntara dibuat menggunakan bahasa Action Script 3.0 dan dijalankan pada sistem operasi windows. Resolusi layar yang digunakan adalah 1024 x 768 . Gambar 2 adalah hasil implementasi main menu dalam Motion comic.
4
Calyptra: Jurnal Ilmiah Mahasiswa Universitas Surabaya Vol.4 No.2 (2015)
Gambar 2 Tampilan Main Menu
Main menu ini merupakan tampilan menu dari motion comic Petualangan Punakawan Mencari Harta Karun. Dari sini pemain dapat memilih untuk langsung mulai cerita, pilih adegan, pepak aksara dan keluar. Ketika user memilih mulai cerita, user akan langsung memulai cerita dari motion comic. User juga bisa memilih pilihan play, pause, stop, dan menu utama untuk memberentikan cerita atau menjalankan cerita.Gambar 3 di bawah menunjukkan tampilan pada saat mulai cerita.
Gambar 3 Tampilan Layar mulai cerita
5
Calyptra: Jurnal Ilmiah Mahasiswa Universitas Surabaya Vol.4 No.2 (2015)
Setelah user menjalankan cerita motion comic, user akan diberikan pembelajaran tentang Aksara Jawa. Materi yang akan di ajarkan adalah aksara nglegena, aksara sandhangan, dan aksara pasangan.
Gambar 4 dibawah
merupakan contoh tampilan layar aksara nglegena, gambar 5 tampilan layar aksara sandhangan, gambar 6 tampilan layar aksara pasangan.
Gambar 4 Tampilan layar aksara nglegena
Gambar 5 Tampilan layar aksara sandhangan
6
Calyptra: Jurnal Ilmiah Mahasiswa Universitas Surabaya Vol.4 No.2 (2015)
Gambar 6 Tampilan layar aksara pasangan
Setelah user mempelajari aksara, maka user akan menuju ke layar kuis untuk menguji kemampuan user dalam mempelajari aksara jawa. Terdapat empat kuis, yang harus di lalui oleh user agar dapat meneruskan cerita motion comic. Pada kuis pertama user diminta untuk mengerjakan lima pertanyaan pilihan yang berhubungan dengan aksara nglegena, pada kuis kedua user diminta untuk menyelesaikan lima pertanyaan pilihan yang berhubungan dengan aksara sandhangan, pada kuis ketiga user diminta untuk menyelesaikan lima pertanyaan pilihan yang berhubungan dengan aksara pasangan serta pada kuis keempat user diminta untuk menyelesaikan sepuluh pertanyaan yang berhubungan dengan seluruh materi yang pernah dipelajari. Gambar 7 dibawah merupakan tampilan dari layar kuis pertama, gambar 8 dibawah merupakan tampilan dari layar kuis kedua, gambar 9 dibawah merupakan tampilan dari layar kuis ketiga, serta gambar 10 dibawah merupakan tampilan dari layat kuis keempat.
Gambar 7 Tampilan layar kuis pertama
7
Calyptra: Jurnal Ilmiah Mahasiswa Universitas Surabaya Vol.4 No.2 (2015)
Gambar 8 Tampilan layar kuis kedua
Gambar 9 Tampilan layar kuis ketiga
Gambar10 Tampilan layar kuis keempat.
Terdapat mini game disela-sela cerita dimana user harus menyelesaikan game tersebut untuk dapat meneruskan cerita dari motion comic. Game tersebut ada dua, game yang pertama pada scene ketujuh dimana diceritakan petruk, 8
Calyptra: Jurnal Ilmiah Mahasiswa Universitas Surabaya Vol.4 No.2 (2015)
gareng, dan bagong harus menyusun kembali peta yang tersobek-sobek. Pada saat ini user diminta untuk bermain game puzzle untuk dapat menyatukan kembali potongan-potongan peta tersebut hingga menjadi peta yang utuh. User dapat memasukan potongan-potongan gambar kedalam template gambar peta yang telah di hitam putih. Pada saat user salah meletakan potongan peta, maka gambar tersebut tidak akan kembali ke posisi awal, serta pada saat user benar meletakan potongan peta maka secara otomatis potongan peta tersebut tidak bisa di ambil kembali. Tampilan untuk game puzzle di atas dapat dilihat pada gambar 11.
Gambar11 Tampilan layar game puzzle.
Game yang kedua merupakan game mencocokkan gambar dimana user harus memasangkan gambar dua gambar yang sama dari ke-12 gambar yang telah disediakan. Gambar-gambar yang ada di dalam game adalah karakter yang ada didalam motion comic petualangan punakawan mencari harta nusantara dan gambar-gambar yang disajikan dirangkai secara acak sehingga user susah untuk menghafalkan lokasi gambar . Game ini berada di antara 10 pertanyaan yang berada di kuis keempat. Game ini berfungsi sebagai hiburan supaya user tidak merasa bosan jika di berikan kuis yang banyak. Pada saat user masuk kedalam layar game mencocokkan gambar, user diharuskan untuk mencari pasangan dari gambar yang sudah tersedia. Pada saat user salah memasangkan maka gambar yang terpilih akan tertutup, dan pada saat user benar, maka gambar-gambar 9
Calyptra: Jurnal Ilmiah Mahasiswa Universitas Surabaya Vol.4 No.2 (2015)
tersebut tidak akan menutup dan tidak bisa untuk di tombol kembali. Pada saat user sudah menyelesaikan enam pasang gambar dari duabelas gambar, maka user akan masuk ke layar kuis keempat untuk meneruskan pertanyaan. Tampilan dari layar game mencocokkan gambar dapat dilihat pada gambar 12.
Gambar12 Tampilan layar game mencocokkan gambar.
Ketika user memilih pilih adegan, maka user akan di beri pilihan adegan dalam cerita motion comic. Pada layar ini user dapat memilih adegan yang mau dimulai sehingga user tidak harus untuk memulainya dari awal cerita. Pada bagian bawah terdapat tombol menu utama, tombol selanjutnya dan tombol kembali untuk dapat memilih adegan selanjutnya atau kembali ke menu utama. Gambar 13 di bawah merupakan contoh tampilan layar pilih adegan.
Gambar 13 Tampilan Screen pilih adegan
Pada layar pepak aksara user memperlajari tentang bagaimana tulisan aksara jawa, cara menulis di dalam kalimat, serta cara pelafalan yang baik dan
10
Calyptra: Jurnal Ilmiah Mahasiswa Universitas Surabaya Vol.4 No.2 (2015)
benar.Terdapat tiga materi di dalam layar pepak, materi-materi tersebut adalah Aksara Nglegena, Aksara Sandhangan, dan Aksara Pasangan. Pada Aksara Nglegena user mempelajari tentang 20 huruf dasar aksara jawa beserta cara pemakaian dan pelafalan huruf dalam kalimat. Pada Aksara Sandhangan user mempelajari tentang aksara yang tidak dapat berdiri sendiri dan harus bersama dengan aksara dasar atau nglegena beserta cara pemakaian dan pelafalan huruf dalam kalimat. Pada aksara pasangan user memperlajari tentang huruf yang sebelumnya adalah konsonan murni atau dengan kata lain menghilangkan vokal inheren pada huruf sebelumnya. Gambar 14 merupakan tampilan screen Pepak Aksara, gambar 15 menampilkan screen Aksara Nglegena, gambar 16 menampilkan screen Aksara Sandhangan, gambar 17 menampilkan Aksara Pasangan.
Gambar 14Tampilan Memilih Pepak Aksara
11
Calyptra: Jurnal Ilmiah Mahasiswa Universitas Surabaya Vol.4 No.2 (2015)
Gambar 15 Tampilan Memilih Aksara Nglegena
Gambar 16 Tampilan Memilih Aksara Sandhangan.
Gambar 17 Tampilan Memilih Aksara pasangan
Pada saat di menu utama user juga dapat memilih tombol keluar yang befungsi untuk keluar dari program motion comic petualangan punakawan mencari harta nusantara. Setelah semua proses uji coba selesai dilakukan, maka untuk melakukan validasi dilakukan survey kepada 20 responden. Tabel 1 di bawah ini merupakan hasil pengisian kuisioner tersebut.
12
Calyptra: Jurnal Ilmiah Mahasiswa Universitas Surabaya Vol.4 No.2 (2015)
Tabel 1 Hasil Pengisian Kuisioner No.
Pertanyaan
SS
S
RR
TS
STS
1.
Motion comic ini menyenangkan
40%
55%
5%
-
-
2.
Motion comic mudah untuk dipahami
30%
60%
10%
-
-
3.
Tampilan motion comic menarik
35%
45%
20%
-
-
4.
Cerita dan pembelajaran motion comic ini menarik
60%
30%
10%
-
-
Pertanyaan
YA
TIDAK
5.
Saya pernah memainkan aplikasi motion comic yang sama
5%
95%
6.
Mau menginstall Petualangan Punakawan Mencari Harta Nusantara
95%
5%
Dari tabel hasil kuisioner di atas dapat dilihat bahwa aplikasi ini sudah berhasil mencapai tujuan utama sebagai hiburan bagi pengguna nya, sekaligus memberikan pengalaman pembelajaran yang baru dan unik.
KESIMPULAN DAN SARAN Dari hasil pembuatan tugas akhir mulai dari perencanaan, analisa, desain, hingga implementasi dan uji coba yang telah dilakukan, maka dapat ditarik kesimpulan sebagai berikut: •
Motion comic Petualangan Punakawan Mencari Harta Nusantara ini menghibur dan menyenangkan dalam pembelajaran.
•
Motion comic dapat menjadi media yang cocok untuk menyampaikan materi pembelajaran aksara jawa untuk anak usia sembilan hingga dua belas tahun.
13
Calyptra: Jurnal Ilmiah Mahasiswa Universitas Surabaya Vol.4 No.2 (2015)
•
Motion comic Petualangan Punakawan Mencari Harta Nusantara sangat mudah dipahami dan dipelajari untuk materi aksara jawa maupun dalam motion comic yang disajikan.
•
Motion comic Petualangan Punakawan Mencari Harta Nusantara ini menyajikan motion comic yang unik dimana terdapat pengajaran aksara jawa ditengah-tengah motion comic. Saran – saran yang didapat untuk pengembangan aplikasi ini adalah
sebagai berikut: •
Memiki fitur soal yang banyak sehingga user bisa belajar lebih dari aplikasi.
•
Variasi cerita dibuat dengan perbedaan alur yang lebih banyak.
•
Dibuat pada aplikasi lain selain di desktop hal ini di karenakan banyaknya anak-anak yang sekarang lebih sering menggunakan gadget lain seperti tablet maupun handphone.
14
Calyptra: Jurnal Ilmiah Mahasiswa Universitas Surabaya Vol.4 No.2 (2015)
DAFTAR PUSTAKA
Wardhani, Baiq. 2010. Globalisasi dan Konflik Budaya. Surabaya: Cakra Studi Global Strategis
Chandra. (2007). Flash CS3 Untuk Orang Awam. Palembang: Maxikom.
Suwardi E, (2010). Folkor Jawa. Kediri: Penaku.
Soetrisno
R,(1938).
Wayang
Sebagai
Ungkapan
Filsafat
Jawa.Yogyakarta:Erlangga
Vaughan, T. (2006). Multimedia : Making it Work, 7th Edition. New York: McGraw-Hill Companies, Hill.
15