BeeZine Positive Lifestyle E-zine
The Winner 01 Juni - Juli 2010
Soichiro Honda Mencegah Virus dari USB Drive
FOKUS
1
The Winner 'Winner never quit and quiter never win+ Masih ingat cerita Thomas Alva Edison (1847 - 1931) ??? Ia berhasil menemukan bohlam lampu setelah melewati sekitar 50.000 percobaan dan bekerja selama 20 tahun. Tak heran kalau ada yang bertanya, Mr. Edison, Anda telah gagal 50.000 kali, lalu apa yang membuat Anda yakin bahwa akhirnya Anda akan berhasil? Secara spontan Edison langsung menjawab, Berhasil? Bukan hanya berhasil, saya telah mendapatkan banyak hasil. Kini saya tahu 50.000 cara yang tidak berfungsi! Luar Biasa bukan?
Thomas A. Edison adalah salah satu dari mereka yang disebut juara. Seorang juara mempunyai Adversity Quotient (AQ) yang tinggi. AQ sendiri merupakan kecerdasan untuk mengatasi kesulitan. Bagaimana mengubah hambatan menjadi peluang. Kita pun bisa belajar darinya dan menjadi juara. Tidak terbatas apakah di sekolah, di pekerjaan, komunitas, maupun di masyarakat kita. Menjadi juara adalah sebuah pilihan. Sama seperti kehidupan kita. Memilih untuk melakukan sesuatu secara sembarangan, biasa-biasa saja atau dengan penuh
kesungguhan dan kecintaan dalam menyelesaikan pekerjaannya. Para juara melakukan yang terakhir secara terus menerus.
Walaupun demikian, mereka tidak sombong dan meremehkan orang lain. Mereka tetap bersikap positif terhadap orang lain dan punya kemauan untuk terus belajar.
Para juara mempunyai keinginan yang kuat dalam hatinya, mencintai apa yang dilakukannya, memiliki passion, bersungguhsungguh, totalitas, serta tidak mudah menyerah sampai tujuan berhasil dicapai.
Mereka akan menetapkan standard yang tinggi namun realistis. Artinya tidak berlebihan sehingga tidak mungkin dicapai atau terlalu rendah sehingga terlalu mudah dicapai.
Untuk menjadi juara memang tidak selalu memerlukan bakat. Namun keinginan yang kuat untuk mencapainya, serta tindak lanjut dari keinginan tersebut yakni kebiasaan untuk melakukan sesuatu secara sungguhsungguh dan paripurna.
Mereka fokus pada tujuan dan tidak mudah menyerah. Kalau ada yang pernah membuktikannya, kita pasti juga bisa.
Para juara biasanya juga memandang dirinya sendiri dalam kaca mata yang positif. Mereka yakin atas kemampuannya sendiri serta mempunyai self esteem (harga diri) yang tinggi.
Mulai sekarang, tetapkan tujuan dan 4
Never Give Up !!! (Naf) BeeZine | Juni Juli 2010
BIOGRAPHY
2
Soichiro Honda Siapa yang tak mengenal brand kendaraan bermotor 5Honda7? Bahkan di sebagian daerah di Indonesia, semua motor merk apa pun akan disebut dengan 5Honda7. Seperti itulah kepopuleran Honda saat ini. Namun, mungkin hanya sedikit orang yang tahu bagaimana sejarah sang pendiri perusahaan besar tersebut, Soichiro Honda, yang hidupnya penuh dengan kegagalan.
“Ketika kita mengalami kegagalan dalam meraih mimpi kita, maka mimpikanlah mimpi yang baru”
Soichiro Honda adalah seorang anak tukang reparasi alat-alat pertanian di Shizuoka, Jepang, yang lahir pada tahun 1906. Di sekolahnya, Honda hanyalah murid yang biasa-biasa saja, selalu duduk di deretan belakang dan sering mendapat nilai jelek. Jauh dari kesan anak cerdas. Minat terbesarnya hanyalah pada mesin, yang sudah dikenal dan diperhatikannya sejak mengikuti
dikenal dan diperhatikannya sejak mengikuti ayahnya bekerja d bengkel. Honda kecil suka sekali memperhatikan mesin diesel di bengkel sang ayah, atau membantu mencabuti paku. Bakatnya pada mesin ini mulai terlihat ketika pada usia 12 tahun dia berhasil membuat sepeda panca dengan rem kaki. Usia 15 tahun, Honda bekerja di Hart Shokai. Bosnya menyukai cara kerja Honda yang teliti dan ulet, hingga membuka kantor cabang di Hamamatsu untuk diurus Honda. Di Hamamatsu, prestasinya makin baik. Pada zaman itu, jari-jari mobil dibuat dari kayu. Honda memiliki ide untuk mengganti ruji-ruji itu dengan logam. Hasilnya, ruji-ruji itu ternyata laku keras dan banyak terjual hingga ke luar negeri.
BeeZine | Juni Juli 2010
3 Honda kemudian hendak membuka bengkel sendiri dengan kontrak dari Toyota. Tapi ternyata ring-ring piston buatannya itu dianggap tidak memenuhi standar. Padahal, Honda saat itu sudah terlanjur keluar dari bengkel lamanya. Akibatnya, dia menyesal dan jatuh sakit. Kemudian dia mencoba kuliah lagi untuk mencari ilmu terkait ring piston tersebut. Baru dua tahun, Honda dikeluarkan dari universitas karena jarang mengikuti kuliah lantaran sibuk dengan eksperimennya.
Pada masa itu, perang meletus dan timbul masa kritis di Jepang. Honda tak kehabisan akal. Dia dan rekan-rekannya mengumpulkan kaleng-kaleng bensol sisa yang dibuang dari kapal Amerika, sebagai bahan mendirikan pabrik. Tiba-tiba, setelah pabrik itu berdiri, gempa bumi mengguncang dan menghancurkannya. Akhirnya diputuskanlah oleh Honda untuk menjual pabrik ring pistonnya itu ke Toyota. Honda kemudian mencoba berbagai usaha lain. Tapi, semuanya gagal.
Setelah berusaha keras dengan ilmu barunya, akhirnya Toyota menerima karya Honda dan memberinya kontrak. Sayang, kontrak itu sia-sia. Honda tetap tidak dapat mendirikan bengkel, karena pemerintah Jepang pada saat itu sedang siap berperang dan tidak dapat mensubsidikan dana. Honda berusaha mengumpulkan modal dari berbagai sumber lain untuk mendirikan bengkel atau pabriknya.
Akhir tahun 1947, ekonomi Jepang porak-poranda karena kehabisan BBM. Honda ikut terkena imbasnya. Untuk memberi makan keluarganya pun sulit. Dalam keadaan terdesak seperti itu, Honda mencoba memasang motor kecil pada sepedanya. Ternyata, 5sepeda motor7 itu diminati oleh para tetangganya. Begitu lakunya,
hingga Honda kelimpahan rejeki untuk mendirikan bengkel kecil-kecilan lagi, dan inilah cikal bakal perusahaan Honda itu. Sejak saat itulah, usahanya terus dan terus berkembang menjadi seperti sekarang ini. Honda pernah menuturkan, Orang pada umumnya lebih melihat kesuksesan saya yang hanya 1%. Tapi, mereka tidak melihat kegagalan saya yang 99%. Menurut Honda, ketika kita mengalami kegagalan dalam meraih mimpi kita, maka mimpikanlah mimpi yang baru.
Dalam meraih kesuksesannya, Honda pernah sakit-sakitan, dikeluarkan dari kuliah, terkena bencana, hingga kehabisan uang. Kesulitan dan kesusahan hidup yang pernah dialami Honda itu, dialami juga oleh sebagian besar rakyat Indonesia saat ini. Namun Soichiro Honda tetap terus bermimpi, bermimpi, dan bermimpi, hingga akhirnya meraih impian itu. Bagaimana dengan kita? (joe) BeeZine | Juni Juli 2010
HEALTHY
4 Makan sudah menjadi kebiasaan kita. Mungkin sederhana, namun kebiasaan makan akan mempengaruhi kesehatan. Kebiasaan yang baik akan membuat kita lebih sehat. Begitu pula sebaliknya. Berikut ini beberapa kebiasaan makan yang sehat;
Kebiasaan Makan yang Sehat
Cuci tangan sebelum makan, walaupun kita makan memakai sendok. Makanlah saat perut terasa lapar, bukan pada saat ada makanan. Berhentilah makan sebelum perut terasa kenyang. Minumlah air putih yang banyak. Ganti makanan ringan atau cemilan dengan buah-buahan. Makanlah dengan teratur dan dengan porsi yang cukup / tidak berlebihan. Jangan makan sambil menonton televisi. Biasanya akan membuat kita terlalu banyak makan.
“Kita makan bukan hanya untuk memanjakan lidah kita. Namun juga untuk menyehatkan dan menguatkan tubuh kita.”
Makanlah makanan yang berserat tinggi seperti sayur-sayuran. Jangan terus menerus atau mengkonsumsi secara berlebihan makanan (mie) instant, fast food, seafood dan jenis makanan bersantan. Hindari minuman yang mengandung kafein apalagi alcohol. Hindari merokok. Berdoalah dan bersyukurlah atas makanan yang kita santap Begitulah, kita makan bukan hanya untuk memanjakan lidah kita. Namun juga untuk menyehatkan dan menguatkan tubuh kita. (Naf)
BeeZine | Juni Juli 2010
TIPS Mencegah Virus dari USB Drive Mencegah lebih baik daripada mengobati. Pepatah tersebut rasanya juga berlaku untuk computer kita. Jika computer ataupun laptop sering bersentuhan dengan USB Drive asing, tentunya rawan akan masuknya virus dari USB Drive tersebut. Berikut ini ada beberapa tips untuk mencegah masuknya virus dari USB Drive. Matikan Autoplay / Auto run 1. Buka Run Menu lalu ketik gpedit.msc 2. Setelah terbuka halaman Group Policy, pilih Administrative Templates lalu System dan double click pada pilihan Turn off Autoplay 3. Pilih Enabled dan Anda bisa menentukan CD-rom atau all drive yang ingin Anda Enabled 4. Klik Apply lalu OK
5 Jangan pernah men-double klik langsung USB Dribe yang ada di layar My Computer. Virus biasanya menyerang saat kita men-double klik USB Drive karena virus biasanya dilengkapi dengan auto run Aktifkan Show Hidden Files Buka Windows explorer. Perhatikan menu bar dan ikuti langkah-langkah berikut: 1. Tools Folder Option View 2. Hidden files and folders Show hidden files and folders 3. Pastikan Hide extensions for known file types dan Hide protected operating system files (Recommended) tidak dicentang 4. Klik Apply lalu OK Dengan mengetahui files files yang disembunyikan, kita bisa mendeteksi apakah di USB Drive tersebut ada virusnya atau tidak. Klik Folders (biasanya ada di sebelah Search) dan buka USB
Drive melalui layar yang ada di sebelah kiri (layar Folders) Lihat data-data yang ada di USB Drive. Jika ada data hidden yang asing atau tidak anda ketahui namanya, biasanya itu merupakan virus. Itulah tips sederhana untuk mencegah masuknya virus melalui USB drive. (Naf)
Mencegah Kesemutan Kesemutan sangat mengganggu. Berikut ada tips praktis untuk mencegahnya: a. Hindari posisi tubuh yang menekan syaraf dan peredaran darah b. Hindari menekuk kaki atau tangan terlalu lama c. Berolah raga secara teratur untuk
melancarkan peredaran darah. d. Perbanyak makanan yang mengandung vitamin B1 seperti daging merah, sayuran hijau dan biji-bijian. Itulah tips sederhana untuk mencegah kesemutan. (Naf)
BeeZine | Juni Juli 2010
FRESH
Menikmati Musim Gugur di Jepang
6 Menikmati dedaunan musim gugur yang cantik merupakan aktifitas yang popular di Jepang. Dedaunan warna-warni atau yang biasa disebut koyo (bahasa Jepang) dapat dinikmati mulai pertengahan September. Daun-daun akan berubah warna mulai dari Pulau Hokaido di utara dan merambat ke selatan sampai akhir November. Walaupun demikian, pada awal bulan Desember, dedaunan pada beberapa pohon di sekitar Tokyo dan Kyoto masih tampak indah. Keindahan musim gugur bisa dinikmati khususnya di tempat-tempat tertentu. Tempat yang menarik biasanya di daerah pegunungan, taman, kuil maupun kebun kebun. Beberapa tempat bagus di sekitar Tokyo adalah Rikugien dan Koishikawa Korakuen. Keduanya merupakan taman di pusat kota Tokyo. Selain itu ada juga di gunung Takao, Nikko, Hakone, Danau Fuji, dan Lembah Nishizawa beserta air terjunnya. Beberapa taman indah seperti Koishikawa Korakuen dibangun pada masa Edo.
Sedangkan di Kyoto, terdapat beberapa tempat menarik untuk menikmati keindahan koyo. Tempat seperti kuil Tofukuji, kuil Takao, gunung Yoshiminedera, Enkoji dan Shugakuin Imperial Villa sangat layak untuk dikunjungi. Selain Tokyo dan Kyoto, di utara juga terdapat tempat menarik seperti sungai Oirase.
Menikmati dedaunan indah sambil menggelar tikar dan menyantap hidangan lezat bersama keluarga ataupun teman-teman rasanya merupakan pengalaman yang tak akan terlupakan. Nah, apakah Anda tertarik untuk berkunjung ke sana ? (Naf)
BeeZine | Juni Juli 2010
QUOTES
7
”Kita tidak selalu bisa membangun masa depan bagi generasi muda; tapi kita bisa membangun generasi muda untuk masa depan.” ( Franklin D Roosevelt) Tujuan pendidikan adalah mempersiapkan generasi muda untuk mendidik diri mereka sendiri seumur hidup mereka. (Robert Maynard Hutchins) Arah yang diberikan pendidikan untuk mengawali hidup seseorang akan menentukan masa depannya (Plato) Murid yang dipersenjatai dengan informasi akan selalu memenangkan pertempuran (Meladee McCarty) Jangan pernah meragukan keberhasilan sekelompok kecil orang yang bertekad mengubah dunia; karena hanya kelompok seperti itulah yang pernah berhasil melakukannya (Margaret Mead) BeeZine | Juni Juli 2010
About BeeZine: FREE magazine for youth published every two months and distributed by internet. BeeZine was created by Nafis Mudrika, S. Psi to provide valuable information and tools to help young people make smart life choices related to career, personal growth, relationships, the environment, as well as fun and credible content on entertainment.
Contributor: Nafis Mudrika, Johan Satria
Contact details: e-mail :
[email protected] website : www.beezine.blogspot.com