BAB IV HASIL DAN UJI COBA
IV.1. Tampilan Hasil Penulis merancang program sistem pakar untuk mendiagnosa penyakit kanker payudara menggunakan metode dempster shafer dengan menggunakan bahasa pemogram Microsoft Visual Basic 2010 dengan menggunakan database Microsoft SQL Server 2008, hasil rancangan program tersebut sebagai berikut :
1. Form Menu Utama User Tampilan Menu Utama User, merupakan tampilan awal pada aplikasi untuk konsultasi user. Pada tampilan ini terdapat tombol diagnosa dan informasi. Tampilan form menu utama user yang penulis rancang dapat dilihat pada gambar IV. 1 berikut ini :
Gambar IV.1. Form Menu Utama User
89
90
2. Form Konsultasi Tampilan ini merupakan tampilan dimana user akan memilih gejala yang telah disediakan oleh sistem. Lalu dari gejala yang dipilih tersebut akan diproses untuk mendapatkan output berupa informasi stadium kanker payudara. Tampilan form konsultasi yang penulis rancang dapat dilihat pada gambar IV. 2 berikut ini :
Gambar IV.2. Form Konsultasi
3. Form Login Tampilan ini merupakan tampilan untuk masuk ke dalam sistem admin dan user. Level admin dapat menambah, merubah ataupun mengedit jika ada gejala maupun stadium yang akan diubah dan diganti.. Login dapat dilakukan dengan mengisi username dan password, yang apabila data sesuai maka dapat masuk kedalam menu admin. dan apabila tidak sesuai maka akan diminta memasukkan data untuk login kembali. Pada level user setelah login akan tampil menu utama user untuk melakukan diagnosa. Tampilan form login yang penulis rancang dapat dilihat pada gambar IV. 3 berikut ini :
91
Gambar IV.3. Form Login
4. Form Stadium Kanker Payudara Tampilan ini merupakan tampilan untuk memanipulasi data stadium kanker payudara dimana admin dengan hak akses diterima (sepenuhnya) dapat menambah, mengubah dan menghapus stadium. Tampilan form stadium kanker payudara yang penulis rancang dapat dilihat pada gambar IV. 4 berikut ini :
Gambar IV.4. Form Stadium Kanker Payudara
92
5. Form Ciri Dan Gejala Tampilan ini merupakan tampilan untuk memanipulasi data gejala dimana admin yang hanya masuk ke aplikasi dengan hak diterima (sepenuhnya) dapat menambah, mengubah dan menghapus ciri dan gejala. Tampilan form ciri dan gejala yang penulis rancang dapat dilihat pada gambar IV. 5 berikut ini :
Gambar IV.5. Form Ciri Dan Gejala
6. Form Rule Tampilan ini merupakan tampilan untuk memanipulasi data ciri dan gejala, solusi dengan stadium dimana admin dengan hak akses diterima (sepenuhnya) dapat menambah, mengubah dan menghapus data.Tampilan form rule yang penulis rancang dapat dilihat pada gambar IV. 6 berikut ini :
93
Gambar IV.6. Form Rule
7. Form Hasil Konsultasi Tampilan ini akan menghasilkan keluaran berupa menampilkan ciri dan gejala yang telah dipilih, hasil stadium kanker payudara, solusi yang harus dilakukan dan nilai kepercayaan dempster shafer. Tampilan form hasil konsultasi yang penulis rancang dapat dilihat pada gambar IV. 7 berikut ini :
Gambar IV.7. Form Hasil Konsultasi
94
8. Form Menu Admin Tampilan ini merupakan tampilan untuk admin mengakses sistem ini dengan hak akses diterima (sepenuhnya) atau tak terbatas. Tampilan form menu admin yang penulis rancang dapat dilihat pada gambar IV. 8 berikut ini :
Gambar IV.8. Form Menu Admin
9. Form Menjalankan Program Tampilan ini merupakan sebagai petunjuk dalam menjalankan sistem ini. Tampilan form menjalankan program yang penulis rancang dapat dilihat pada gambar IV. 9 berikut ini :
95
Gambar IV.9. Form Menjalankan Program
10. Form Tentang Program Tampilan ini berupa informasi tentang pembuat program aplikasi ini. Tampilan form tentang program yang penulis rancang dapat dilihat pada gambar IV. 10 berikut ini :
Gambar IV.10. Form Tentang Program
96
11. Form Informasi Tampilan ini merupakan tampilan informasi mengenai defenisi kanker payudara, jenis – jenis kanker payudara dan stadium kanker payudara. Tampilan form info yang penulis rancang dapat dilihat pada gambar IV. 11 berikut ini :
Gambar IV.11. Form Informasi 12. Form Laporan Tampilan ini merupakan form laporan penggunaan sistem oleh user berfungsi untuk mengetahui seberapa banyak user menggunakan sistem ini. Tampilan form laporan yang penulis rancang dapat dilihat pada gambar IV. 12 berikut ini :
97
Gambar IV.12. Form Laporan
IV.2. Pembahasan Sistem yang digunakan saat ini masih menggunakan cara manual. Yaitu dengan cara langsung konsultasi dengan dokter spesialis/ahli. Sistem ini memakan waktu yang cukup lama untuk mengetahui stadium kanker payudara.. Karena masih harus diperiksa oleh dokter spesialis/ahli. Dalam hal ini dibutuhkan sebuah sistem yang akan membantu sistem mendiagnosa penyakit tersebut. Agar stadium kanker payudara bisa langsung diketahui. Dalam hal ini penulis menggunakan metode dempster shafer dalam membangun “ Sistem Pakar Untuk Mendiagnosa Penyakit Kanker Payudara ” guna untuk mengetahui stadium dengan gejala-gejala yang telah ditentukan. Dibawah ini adalah tabel IV.1 nilai bobot dempster shafer (DS) penyakit Kanker Payudara dari gejala-gejala yang telah ditentukan :
98
Tabel IV.1 Nilai Pembobotan Untuk Gejala Kanker Payudara Id_Gejala C0001
C0002 C0003 C0004 C0005 C0006 C0007 C0008
C0009
C0010 C0011 C0012
Gejala ditemukannya benjolan yang terasa berbeda pada payudara, ukuran < 2cm (1) benjolan ditekan tidak sakit, tetapi terjadi perubahan pada kulit dan puting yaitu mengerut dengan pori-pori kulit yang agak menonjol (1) benjolan pada payudara anda berubah bentuk / ukuran > 2cm T < 5cm (2) kulit payudara berubah warna: dari merah muda menjadi coklat hingga seperti kulit jeruk (2) puting susu masuk ke dalam (retraksi) atau salah satu puting susu tiba-tiba lepas / hilang (2) muncul rasa sakit yang hilang-timbul (2) kulit payudara terasa seperti terbakar (3) payudara mengeluarkan darah atau cairan yang lain, padahal Anda tidak menyusui (3) adanya borok (ulkus) pada payudara, borok ini akan menjadi semakin besar dan mendalamsehingga dapat menghancurkan seluruh payudara (3) payudara sering berbau busuk dan mudah berdarah terdapat edema luas pada kulit payudara (lebih 1/3 luas kulit payudara) (4) adanya nodul satelit pada kulit payudara serta terdapat model parasternal(4) terdapat nodul supraklavikula adanya edema lengan, adanya metastase jauh (4)
Bobot 0.75
0.82 0.65 0.7 0.73 0.8 0.74 0.67
0.8
0.75 0.8 0.83
Adapun proses pengambilan kesimpulan dengan metode Dempster Shafer, berdasarkan pengujian proses konsultasi secara teori adalah sebagai berikut :
∑x∩y = z m1(X).m2(Y) m3(Z) =
1-∑x∩y = θm1(X).m2(Y)
99
PERHITUNGAN : Gejala 1 : ditemukannya benjolan yang terasa berbeda padapayudara, ukuran < 2cm (C0001) Maka : C0001 ( bel) = 0.75 C0001 (Ω) = 1- 0.75 = 0.25 Gejala 2 : benjolan ditekan tidak sakit, tetapi terjadi perubahan pada kulit dan puting yaitu mengerut dengan pori-pori kulit yang agak menonjol (C0002) Maka : C0002 ( bel) = 0.82 C0002 (Ω) = 1- 0.82 = 0.18 Maka untuk mencari nilai dari C000n kita menggunakan rumus seperti dibawah : ∑x∩y = z m1(X).m2(Y) maka :
m3(Z) = 1-∑x∩y = θm1(X).m2(Y) 0.75 * 0.82 C(Z)
= 1-(0.25 * 0.18) 1-(0.025 * 0.85) 0.615 = 0.21375 0.955
Nilai densitas = 0.64397
0.21375 0.21375
Maka dapat disimpulkan gejala kanker tersebut memiliki nilai eviden kepercayaan adalah 0.64397.
100
IV.2.1. Pengujian Black Box Pada bagian tahap ini merupakan tahap pengujian terhadap aplikasi yang dibangun. Pengujian yang akan dilakukan yaitu dengan pengujian black box yang berfokus pada persyaratan fungsional perangkat lunak. IV.2.1.1. Rencana Pengujian Rencana pengujian yang akan dilakukan dengan menguji sistem dapat dilihat pada tabel IV.2 Rencana Pengujian adalah sebagai berikut : Tabel IV.2 Rencana Pengujian Item Pengujian Detail Pengujian Konsultasi Penyakit Konsultasi Penyakit Oleh Pasien (User) Tampilkan Hasil Konsultasi
Jenis Pengujian Black Box Black Box
IV.2.1.2. Kasus Dan Hasil Pengujian Berdasarkan rencana pengujian, maka dapat dilakukan pengujian pada sistem pakar ini adalah sebagai berikut : 1. Pengujian Konsultasi Penyakit Oleh Pasien (User) Tabel IV.3 Pengujian Konsultasi Penyakit OLeh Pasien (User) Kasus Dan Hasil Uji (Data Normal) Data Masukan
Yang Diharapkan
Pengamatan
Kesimpulan
Diterima Menampilkan Menampilkan pertanyaan pilih pertanyaan pilih gejala dan gejala dan pilihan di pilihan di tandai/checklist tandai/ checklist Kasus Dan Hasil Uji (Data Salah) Data Masukan Yang Diharapkan Pengamatan Kesimpulan
101
2. Pengujian Hasil Konsultasi Penyakit Oleh Pasien (User) Tabel IV.4 Pengujian Hasil Konsultasi Penyakit Oleh Pasien (User) Kasus Dan Hasil Uji (Data Normal) Data Masukan Yang Diharapkan Jawaban
Pengamatan
Kesimpulan Diterima
Menampilkan data Menampilkan data hasil konsultasi hasil konsultasi Kasus Dan Hasil Uji (Data Salah)
Data Masukan Jawaban tidak ada
Yang Diharapkan
Pengamatan
Kesimpulan
Muncul pesan data Muncul pesan data tidak terdefinisikan tidak terdefinisikan
Diterima
3. Pengujian Input dan Hasil Diagnosa dari 10 Kasus Tabel IV.5 Hasil Pengujian 10 Kasus Gejala
3
C0001
C0002
Hasil Perhitungan Diagnosa Manual Sistem Stad I 0.64397 0.64397
8
C0003
C0004
Stad II
0.50837
0.50837
Valid
13
C0005
C0006
Stad II
0.61733
0.61733
Valid
17
C0004
C0005 C0006 Stad II
0.41553
0.41553
Valid
22
C0007
C0008
Stad III
0.54233
0.54233
Valid
23
C0007
C0009
Stad III
0.62447
0.62447
Valid
24
C0008
C0009
Stad III
0.57387
0.57387
Valid
29
C0010
C0011
Stad IV
0.63157
0.63157
Valid
30
C0010
C0012
Stad IV
0.65013
0.65013
Valid
32
C0010
C0011 C0012 Stad IV
0.50226
0.50226
Valid
No. Rule
Kesimpulan Valid
102
IV.2.1.3. Kesimpulan Hasil Pengujian Berdasarkan
hasil pengujian yang telah dilakukan dapat ditarik
kesimpulan bahwa aplikasi sudah berjalan cukup maksimal, tetapi tidak menutup kemungkinan dapat terjadi kesalahan suatu saat pada saat aplikasi digunakan, sehingga
membutuhkan
proses
maintenance
untuk
lebih
mengetahui
kekurangan dari aplikasi.
IV.2.2. Perangkat Yang Dibutuhkan Sistem Dalam penerapan sistem pakar untuk mendiagnosa penyakit kanker payudara menggunakan metode dempster shafer ini tidak lepas dari perangkat keras (hardware), perangkat lunak (software), dan pengguna (user). Untuk itu dalam menjalankan sistem ini dibutuhkan hal - hal sebagai berikut : 1. Perangkat Keras (Hardware) i. Micro Processor Pentium IV ii. Harddisk minimal 80 Giga Byte iii. Memori minimal 512 Mega Byte. 2. Perangkat Lunak (Brainware) i. Microsoft Visual Studio 2010 ii. Microsoft SQL Server 2008 untuk penyimpanan data. 3. Pengguna (User) i. Orang mengerti cara mengoperasikan komputer ii. Orang yang memiliki sistem kerja yang teliti.
103
IV.3. Kelebihan dan Kekurangan Sistem Adapun kelebihan dari sistem yang penulis rancang adalah sebagai berikut: 1. Sistem yang penulis rancang dapat bekerja di berbagai sistem operasi manapun karena menggunakan bahasa pemrograman Visual Basic yang dapat bekerja di berbagai platform. 2. Terdapat batasan yang jelas antara admin dengan user. Admin dengan hak akses diterima adalah admin yang masuk ke aplikasi bertindak sebagai pakar yang dapat mengakses seluruh fitur dalam aplikasi sistem pakar ini, sedangkan user dengan hak akses terbatas hanya dapat mengakses fitur konsultasi. Sehingga tidak sembarangan orang dapat mengakses sistem ini. 3. Sistem yang penulis rancang telah terprogram sehingga memudahkan para pengguna dalam menggunakannya. 4. Sistem yang dibuat dapat selalu di-update sesuai dengan pengetahuan baru, maka sistem dapat memberikan solusi yang terbaik.
Adapun kekurangan dari sistem yang penulis rancang
adalah sebagai
berikut: 1. Sistem yang penulis rancang hanya berfokus untuk mendiagnosa penyakit kanker payudara menggunakan metode dempster shafer. 2. Sistem yang penulis rancang masih stand alone pada satu personal computer belum berbasis client-server.
104
3. Jika user kurang teliti atau kurang spesifik dalam memilih kondisi/gejala, maka sistem akan memberikan kesimpulan yang kurang benar. 4. Belum adanya sistem keamanan berupa fitur anti virus sebagai media untuk melindungi database.
