Program Kerja BK/SMU.07/Seveners/Mr. Bands
BAB III PROGRAM BIMBINGAN KONSELING DAN STANDAR KOMPETENSI
A. Maksud dan Tujuan Penyusunan Program Bimbingan dan Konseling Program bimbingan dan konseling
adalah satuan rencana
kegiatan bimbingan dan konseling yang akan dilaksanakan pada periode waktu tertentu. Program ini memuat unsur-nsur yang terdapat di dalam berbagai ketentuan tentang pelaksanaan bimbingan dan konseling dan diorientasikan kepada pencapaian tujuan kegiatan bimbingan dan konseling di sekolah. Tujuan penyusunan program tidak lain adalah agar kegiatan bimbingan dan konseling di sekolah dapat terlaksana dengan lancar, efektif dan efisien, serta hasil-hasilnya dapat dinilai. Tersusun dan terlaksananya program bimbingan dan konseling dengan baik selain akan lebih menjamin pencapaian tujuan kegiatan bimbingan dan konseling pada khususnya, tujuan sekolah pada umumnya, juga akan lebih menegakkan akontabilitas bimbingan dan konseling di sekolah. B. Arah Kegiatan Bimbingan dan Konseling 1. Kegiatan bimbingan dan konseling diarahkan kepada; a. Terpenuhinya tugs-tugas perkembangan peserta didik dalam setiap tahap perkembangan mereka. b. Dalam
upaya
mewujudkan
tugas-tugas
perkembangan
itu,
kegiatan bimbingan dan konseling mendorong peserta didik mengenal diri dan lingkungan, mengembangkan diri dan sikap positif, mengembangkan arah karir dan masa depan. c. Kegiatan bimbingan dan konseling meliputi bimbingan pribadi, sosial belajar dan karir.
C:\Bandono\Guru Pembimbing \Seveners.com\Prg.BK/KBK\2006-2007
48
Program Kerja BK/SMU.07/Seveners/Mr. Bands
2. Pelayanan bimbingan dan konseling di sekolah Secara konkrit diarahkan kepada pengembangan berbagai kompetensi peserta didik. Kompetensi yang akan dikembangkan itu dirumuskan melalui langkah-langkah sebagaimana tergambar dalam diagram sebagai berikut;
Tugas Perkembangan
Bimbingan Pribadi
Bimbingan Sosial
Bimbingan Belajar
Bimbingan Karir
Komptensi
Materi Bimbingan dan Konseling
Kegiatan BK *. Layanan *. Pendukung *.Penilaian
Gambar : 5 Kompetensi Yang Akan Dikembangkan Dalam BK
C:\Bandono\Guru Pembimbing \Seveners.com\Prg.BK/KBK\2006-2007
49
Program Kerja BK/SMU.07/Seveners/Mr. Bands
C. Unsur-unsur Program Bimbingan dan Konseling Unsur-unsur yang harus diperhatikan dan menjadi isi program bimbingan dan konseling di sekolah adalah; 1. Jumlah siswa yang dibimbing a. Guru Pembimbing
: 50 siswa (minimal)
b. Kepala Sekolah dari Guru Pembimbing
: 40 siswa
c. Wakil Kepala Sekolah dari Guru Pembimbing : 75 siswa d. Guru Kelas
: satu kelas
2. Kegiatan Bimbingan dan Konseling dilaksanakan; a. Dalam jam belajar sekolah b. Luar jam belajar sekolah, maksimum 50 % 3. Unsur Bimbingan dan Konseling a. Bidang-bindag bimbingan yaitu; 1). Bimbingan pribadi 2). Bimbingan sosial 3). Bimbingan belajar 4). Bimbingan karir b. Jenis-jenis layanan bimbingan dan konseling yaitu; 1). Layanan orientasi 2). Layanan informasi 3). Layanan penempatan/ penyaluran 4). Layanan pembelajaran 5). Layanan konseling perorangan 6). Layanan bimbingan kelompok 7). Layanan konseling kelompok c. Kegiatan pendukung bimbingan dan konseling yaitu; 1). Aplikasi instrumentasi 2). Himpunan data 3). Konferensi kasus
C:\Bandono\Guru Pembimbing \Seveners.com\Prg.BK/KBK\2006-2007
50
Program Kerja BK/SMU.07/Seveners/Mr. Bands
4). Kunjungan rumah 5). Alih Tangan kasus 4. Valume kegiatan bimbingan dan konseling di sekolah 1. Layanan orientasi
: 4 - 6 %
2. Layanan informasi
: 10 - 12 %
3. Layanan penempatan/ penyaluran 4. Layanan pembelajaran
: 5 - 8%
: 12 - 15 %
5. Layanan konseling perorangan: 12 – 15 % 6. Layanan bimbingan kelompok : 12 – 20 % 7. Layanan konseling kelompok : 12 - 15 % 8. Aplikasi instrumentasi
: 4-
8%
9. Himpunan data
: ……*)
10. Konfererensi kasus
: 5 - 8%
11. Kunjungan rumah
: 5 - 8 %
12. Alih tangan kasus
: 0 - 2 %**)
5. Unsur layanan terhadap siswa mengikuti “rumus 3 x 2 x 5” yang berarti setiap siswa menerima layanan bimbingan dan konseling minimal lima kali dalam setiap setiap semester selama tiga tahun di satu jenjang sekolah 6. Setiap kali kegiatan bimbingan dan konseling
kurang lebih sekitar
dua jam 7. Pada semester pertama wajib dilaksanakan layanan orientasi D. Penyusunan Program Bimbingan dan Konseling 1. Program bimbingan dan konseling di sekolah meliputi
*)
**)
Dilaksanakan terus-menerus persentasenya tidak dihitung Sedapat-dapatnya tidak dilaksanakan, yaitu apabila masalah klien dapat ditangani oleh Guru Pembimbing
C:\Bandono\Guru Pembimbing \Seveners.com\Prg.BK/KBK\2006-2007
51
Program Kerja BK/SMU.07/Seveners/Mr. Bands
a. Program harian yaitu program yang akan dilaksanakan secara penuh untuk kurun waktu tertentu dalam satu minggu (dapat dilihat pada lampiran di GP) b. Program mingguan yaitu, yaitu program yang akan dilaksanakan secara penuh untuk kurun waktu satu minggu tertentu dalam satu bulan (dapat dilihat pada lampiran 4) c. Program bulanan yaitu, yaitu program yang akan dilaksanakan secara penuh untuk kurun waktu satu bulan tertentu dalam satu semester (dapat dilihat pada lampiran 3 ) d. Program semester yaitu, program yang akan dilaksanakan secara penuh untuk kurun waktu satu semester tertentu dalam satu tahun pelajaran (dapat dilihat pada lampiran 2) e. Program tahunan yaitu, program yang akan dilaksanakan secara penuh untuk kurun waktu satu tahun tertentu dalam satu jenjang sekolah (dapat dilihat pada lampiran 1) 2. Penyusunan Program bimbingan dan konseling Semester Program semester dalam semester pertama merupakan program awal yang dari satu sisi akan dijabarkan menjadi programprogram bulanan, mingguan dan harian untuk semester tersebut, dan sisi lain hasil-hasilnya akan menjadi tumpuan bagi penyusunan program-program
semester
berikutnya,
yaitu
kedua,
ketiga,
keempat, kelima dan keenam. (Ada dalam lampiran……) E. Pelaksanaan Program Bimbingan dan Konseling Konsep dalam pelaksanaan program bimbingan dan konseling berdasarkan pada rencana yang telah dibuat oleh guru pembimbing dari program tahunan, semesteran, bulanan dan mingguan selanjutnya dijabarkan ke dalam program-program harian yang diwujudkan dalam berbagai satuan layanan (SATLAN). Satlan-satlan inilah yang secara
C:\Bandono\Guru Pembimbing \Seveners.com\Prg.BK/KBK\2006-2007
52
Program Kerja BK/SMU.07/Seveners/Mr. Bands
langsung
dilaksanakan
secara
tatap
muka
dengan
siswa
yang
bersangkutan. Pelaksanaan isi program itu selalu dikaitkan dengan lima tahapan kegiatan layanan bimbingan dan konseling yaitu; a). penyusunan program, b). pelaksanaan program, c). penilaian hasil layanan, d).analisis hasil layanan, e). tindak lanjut. Penilaian hasil layanan dilakukan dengan memperhatikan prosedur penilaian hasil layanan bimbingan dan konseling , baik bersifat penilaian segera (laiseg), penilaian jangka pendek (laijapen), dan penilaian jangka panjang (laijapang). Untuk setiap jenis layanan, guru pembimbing dituntut untuk melaksanakan kelima tahap tersebut, dan pada setiap akhir semester guru pembimbing melakukan penilaian menyeluruh terhadap hasil-hasil kegiatan bimbingan dan konseling yang ia laksanakan selama satu semester. F. Program Menyeluruh Bimbingan dan Konseling Program bimbingan dan konseling secara menyeluruh secara ideal disusun berturut-turut mulai dari semester pertama kelas satu sampai dengan semester enam kelas tiga. Program-program tersebut merupakan kesinambungan dinamis dari yang pertama sampai dengan keenam. Sementara kondisi yang demikian itu belum tercapai, para guru pembimbing masing-masing menyusun program bimbingan dan konseling mulai
dari
semester
pertama
untuk
kelas-kelas
yang
menjadi
tanggungjawabnya. Dalam praktik lebih lanjut, penyusunan program semester (dimulai dari semester pertama) disusun berdasarkan pengalaman guru pembimbing dalam melaksanakan program-program harian, mingguan dan bulanan. Satu hal yang perlu selau dipedomi ialah bahwa programprogram disusun harus memuat semua unsur yang disebutkan terdahulu.
C:\Bandono\Guru Pembimbing \Seveners.com\Prg.BK/KBK\2006-2007
53
Program Kerja BK/SMU.07/Seveners/Mr. Bands
Tersusun dan terlaksananya program menyeluruh, lengkap dan membuat seluruh unsur yang dimaksudkan akan membuat kegiatan bimbingan dan konseling di sekolah merupakan kegiatan yang dapat diandalkan untuk perkembangan optimal siswa. G. Jabaran Kompetensi dan Materi Sasaran Pelayanan BK Di SMA Negeri 7 Yogyakarta Sebagaimana diuraikan di dalam Pedoman Umum Bimbingan dan Konseling Berbasis Kompetensi, kompetensi yang menjadi sasaran pelayanan bimbingan dan konseling di sekolah dijabarkan dari tugastugas perkembangan peserta didik pada jenjang persekolahan tertentu dengan
memperhatikan
bidang-bidang
bimbingan
untuk
jenjang
persekolahan tersebut yaitu; 1. Tugas Perkembangan a. Mencapai kematangan dalam beriman dan bertaqwa terhadap Tuhan Yang Maha Esa. b. Mencapai kematangan dalam hubungan antar teman sebaya, serta kematangan dalam peranannya sebagai pria maupun wanita. c. Mencapai kematangan pertumbuhan jasmaniah yang sehat d. Mengembangkan penguasaan ilmu, tehnologi dan seni sesuai dengan program kurikulum dan persiapan karir atau melanjutkan pendidikan tinggi, serta berperan dalam kehidupan masyarakat yang lebih luas. e. Mencapai kematangan dalam pilihan karir. f. Mencapai kematangan gambaran dan sikap tentang kehidupan mandiri secara emosional, social, intelektual dan ekonomi g. Mencapai kematangan gambaran dan sikap tentang kehidupan berkeluarga, bermasyarakat, berbangsa dan bernegara
C:\Bandono\Guru Pembimbing \Seveners.com\Prg.BK/KBK\2006-2007
54
Program Kerja BK/SMU.07/Seveners/Mr. Bands
h. Mengembangkan kemampuan komunikasi social dan intelektual, serta apresiasi seni. i. Mencapai kematangan dalam sistem etika dan nilai, moral. 2. Bidang Bimbingan a. Bimbingan Pribadi 1) Pemantapan
sikap
dan
kebiasaan
serta
pengembangan
wawasan dalam beriman dan bertaqwa kepada Tuhan Yang Maha Esa. 2) Pemantapan
pemahaman
tentang
potensi
diri
dan
pengembangannya untuk kegiatan-kegiatan yang kreatif dan produktif, baik dalam kehiudpan sehari-hari maupun untuk peranannya di masa depan. 3) Pemantapan pemahaman tentang bakat dan minat pribadi serta penyaluran dan pengembanggannya melalui kegiatankegiatan yang kreatif dan produktif. 4) Pemantapan pemahaman tentang kelemahan diri dan usahausaha penanggulangannya. 5) Pemantapan
kemampuan
mengambil
keputusan
dan
mengarahkan diri secara mandiri sesuai dengan sistem etika nilai dan moral serta apresiasi seni. 6) Pemantapan dalam perencanaan dan penyelenggaraan hidup sehat, baik secara rohaniah maupun jasmaniah, termasuk perencanaan hidup berkeluarga. b. Bimbingan Sosial 1) Pemantapan kemampuan berkomunikasi, baik lisan maupun tulisan secaqra efektif, efisien dan produktif. 2) Pemantapan
kemampuan
menerima
dan
mengemukakan
pendapat serta berargumentasi secara dinamis dan kreatif.
C:\Bandono\Guru Pembimbing \Seveners.com\Prg.BK/KBK\2006-2007
55
Program Kerja BK/SMU.07/Seveners/Mr. Bands
3) Pemantapan kemampuan bertingkah laku dan berhubungan sosial, baik di rumah, di sekolah, di tempat latihan/ kerja/ unit produksi maupun di masyarakat luas dengan menjunjung tinggi tata rama, sopan santun, serta nilai-nilai agama, adat istiadat, hukum, dan kebiasaan yang berlaku. 4) Pemantapan hubungan yang dinamis, harmonis dan produktif dengan teman sebaya, baik di sekolah yang sama, di sekolah lain, di luar sekolah, maupun di masyarakat pada umumnya. 5) Pemantapan pemahaman tentang peraturan, kondisi rumah, sekolah, dan lingkungan, serta upaya pelaksanaannya secara dinamis dan bertanggungjawab. 6) Orientasi tentang kehidupan berkeluarga, bermasyarakat, berbangsa dan bernegara. c. Bimbingan Belajar 1) Pemantapan sikap, kebiasaan dan ketrampilan belajar yang efektif dan efisien serta produktif, dengan sumber belajar yang lebih bervariasi dan kaya. 2) Pemantapan disiplin belajar dan berlatih, baik secara mandiri maupun berkelompok. 3) Pemantapan penguasaan materi program belajar keilmuan, tehnologi dan atau seni di Sekolah Menengah Atas (SMA) dan sebagai persiapan untuk mengikuti pendidikan yang lebih tinggi. 4) Pemantapan pemahaman dan pemanfaatan kondisi fisik, sosial dan budaya di lingkungan sekolah, dan atau alam sekitar, serta masyarakat untuk pengembangan diri. 5) Orientasi belajar untuk pendiidkan tambahan dan penddikan yang lebih tinggi.
C:\Bandono\Guru Pembimbing \Seveners.com\Prg.BK/KBK\2006-2007
56
Program Kerja BK/SMU.07/Seveners/Mr. Bands
d. Bimbingan Karir 1) Pemantapan
pemahaman
diri
berkenaan
dengan
kecenderungan akrir yang hendak dikembangkan. 2) Pemantapan orientasi dan informasi karir pada umumnya, khususnya karir yang hendak dikembangkan. 3) Orientasi dan informasi terhadap dunia kerja dan usaha memperoleh penghasilan untuk memenuhi kebutuhan dan tuntutan hiduap berkeluarga, bermasyarakat, berbangsa dan bernegara 4) Pengenalan berbagai lapangan kerja yang dapat dimasuki tamataan SMA 5) Orientasi dan informasi terhadap pendidikan tambahan dan pendidikan yang lebih tinggi, khsusnya sesuai dengan karir yang hendak dikembangkan. 3. Kompetensi dan Sasaran Layanan Bimbingan dan Konseling Langkah-langkah
penjabaran
kompetensi
yang
hendak
dikembangkan melalui kegiatan bimbingan dan konseling yang selanjutnya diikuti perumusan materi pengembangan masing-masing kompetensi
tersebut,
kegiatan
layanan
dan
pendukung
serta
penilaian untuk mewujudkan kompetensi yang dimaksudkan itu adalahs ebagai berikut; a. Pertama perhatikan masing-masing butir tugas perkembangan untuk setiap jenjang satuan pendidikan SMA/ MAN/ Kejuruan. b. Kedua butir-butir tugas perkembangan tersebut diorientasikan ke dalam keempat bidang bimbingan dan konseling (bimbingan pribadi, bimbingan social, bimbingan belajar, dan bimbingan karir).
C:\Bandono\Guru Pembimbing \Seveners.com\Prg.BK/KBK\2006-2007
57
Program Kerja BK/SMU.07/Seveners/Mr. Bands
c. Ketiga butir-butir perkembangan yang sudah diorientasikan ke dalam
kelompok
bidang
bimbingan
tertentu
selanjutnya
dijabarkan ke dalam kompetensi-kompetensi yang relevan. d. Keempat kompetensi-kompetensi yang dimaksudkan pada langkah ketiga tersebut selanutnya dijadikan acuan untuk menentukan materi yang akan menjadi isi layanan dan kegiatan pendukung bimbingan dan konseling. e. Kelima berdasarkan materi yang ditetapkan pada langkah keempat, ditetapkanlah kegiatan (layanan dan pendukung) bimbingan dan konseling yang perlu dilaksanakan, disertai proses penilaiannya. Materi komptensi yang hendak dikembangkan melalui kegiatan bimbingan dan konseling sekaligus memuat materi pendidikan budi pekerti. Hasil penerapan langkah-lankah tersebut merupakan silabus kegiatan bimbingan dan konseling di sekolah (SMA/MAN/Kejuruan/ dan yangs sederajat
C:\Bandono\Guru Pembimbing \Seveners.com\Prg.BK/KBK\2006-2007
58