Bab III Profil Perusahaan
Bagian ini akan mengetengahkan sekilas mengenai profil perusahaan. Berikutnya akan dijelaskan secara singkat mengenai kondisi sumberdaya TI yang ada di perusahaan. III.1 Profil Perusahaan PLN DJBB merupakan salah satu unit bisnis PLN dengan fokus bisnis pada pengelolaan distribusi tenaga listrik kepada pelanggan di wilayah Jawab Barat dan Banten. Dalam menjalankan usahanya perusahaan mempunyai falsafah, visi, misi, moto dan nilai-nilai-nilai perusahaan yaitu (10) : Falsafah Perusahaan Pembawa Kecerahan dan Kegairahan dalam Kehidupan Masyarakat yang Produktif Falsafah perusahaan tersebut melandasi keyakinan, bahwa yang dilakukan bukan sekedar penyedia energi listrik akan tetapi juga berkontribusi pada pengembangan masyarakat produktif dan peningkatan kualitas kehidupan masyarakat. Dan hal tersebut sekaligus memberikan pondasi yang kuat untuk mewujudkan Visi dan Misi perusahaan, sebagai berikut: Visi Perusahaan " Diakui sebagai Perusahaan Kelas Dunia yang Tumbuh Berkembang, Unggul dan Terpercaya dengan bertumpu pada Potensi Insani " Misi Perusahaan (1) Melakukan bisnis kelistrikan dan bidang lain yang terkait, berorientasi kepada kepuasan pelanggan, anggota perusahan dan pemegang saham. (2) Menjadikan tenaga listrik sebagai media untuk meningkatkan kualitas kehidupan masyarakat.
21
(3) Mengupayakan agar tenaga listrik menjadi pendorong kegiatan ekonomi. (4) Menjalankan kegiatan usaha yang berwawasan lingkungan. Motto Perusahaan " Electricity For A Better Life ", Listrik Untuk Kehidupan Yang Lebih Baik Untuk mewujudkan Visi dan Misi peusahaan, dikembangkan wawasan bersama sebagai panduan dalam bekerja dan berkarya dengan menjunjung tinggi NilaiNilai Perusahaan yang terdiri dari: Saling Percaya (Mutual Trust), Integritas (Integrity), Peduli (Care) dan Pembelajar (Learner)
Struktur Organisasi Struktur organisasi PLN DJBB ditunjukkan sebagaimana pada gambar III.1.
Gambar III.1 Struktur organisasi PLN DJBB (10)
22
Organisasi PLN Distribusi Jawa Barat dan Banten dipimpin oleh seorang General Manager (GM), dan jenjang berikutnya dibawah General Manager adalah 6 (enam) Manajer Bidang dan 2 (dua) jabatan setara Manajer Bidang, yaitu : (1) Manajer Bidang Perencanaan (2) Manajer Bidang Niaga (3) Manajer Bidang Distribusi (4) Manajer Bidang Keuangan (5) Manajer Bidang SDM dan Organisasi (6) Manajer Bidang Komunikasi, Hukum dan Administrasi (7) Kepala Auditor Internal (8) Pemimpin Proyek Listrik Pedesaan Dalam hal pelaksanaan operasional untuk melayani pelanggan yang tersebar di seluruh Jawa Barat dan Banten, perusahaan memiliki 15 kantor Area Pelayanan dan Jaringan (APJ) dan 1 kantor Area Pengatur Distribusi (APD). Kantor APJ memikul tanggung jawab operasional untuk mendistribusikan tenaga listrik, melayani pelanggan dan menjaga keandalan pasokan listrik di masing-masing wilayah pengusahaannya. Sedangkan kantor APD memegang tanggung jawab untuk mengendalikan dan mengatur pasokan listrik untuk memenuhi kebutuhan listrik pelanggan dan masyarakat khususnya di wilayah Bandung Raya. Guna mendekatkan perusahaan ditengah-tengah pelanggan, perusahaan hingga saat ini, telah mengoperasionalkan sekitar 93 Unit Kerja di garis terdepan (front liner) yang disebut dengan Unit Pelayanan dan Jaringan (UPJ) dan puluhan Kantor Jaga (service point) yang tersebar di banyak tempat hingga ke pelosok pedesaan. Kehadiran PLN Unit Pelayanan Jaringan dimaksudkan agar dapat memberikan kedekatan, keramahan, kecepatan, dan kepastian layanan kepada pelanggan. Sedangkan untuk memberikan kualitas layanan yang lebih terfokus kepada pelanggan industri telah dibentuk PLN Unit Pelayanan Prima yang terkonsentrasi pada daerah-daerah padat industri, seperti : Bandung, Bekasi, Banten, Bogor, Majalaya, Cimahi dan beberapa daerah sentra industri lainnya.
23
Pertumbuhan kelistrikan di masa yang akan datang, diperkirakan akan memperlihatkan pergerakan angka konsumsi listrik yang semakin meningkat. Dengan semakin berkembangnya pertumbuhan listrik di masa yang akan datang, maka tantangan yang harus dihadapi PLN DJBB juga semakin sarat dengan dinamika. Namun demikian, dengan komitmen yang teguh untuk senantiasa memberikan yang terbaik bagi masyarakat serta berbekal kompetensi pada bidang tugasnya, di masa yang akan datang PLN DJBB akan mampu menjawab dinamika tantangan pertumbuhan kelistrikan di Jawa Barat dan Banten. III.2 Teknologi Informasi Pemanfaatan TI di PLN DJBB sudah cukup lama dan berkembang sejalan dengan tuntutan kebutuhan bisnis yang memerlukan dukungan TI terutama pada fungsi pelayanan kepada pelanggan. Saat ini cukup banyak dan beragam dukungan TI yang digunakan. Penggunaan TI dilakukan hampir di semua unit, baik KD, APJ, maupun UPJ. Sebagai gambaran di bawah ini dikemukan sumberdaya TI (IT Resource) yang saat ini ada di lingkungan perusahaan yang mencakup infrastruktur, aplikasi, informasi dan orang. Infrastruktur Infrastruktur disini mencakup network, hardware, software yang umumnya ada. Pada dasarnya terdapat kesamaan dukungan infrastruktur di setiap unit. Semua unit mempunyai network, dalam hal ini LAN (local area network), dengan beberapa server dan workstation (PC) yang dilengkapi dengan aplikasi atau software pendukungnya untuk mendukung proses bisnis yang ada di unit. Hubungan komunikasi data dengan unit lain, dilakukan melalui WAN (wide area network). Mayoritas semua unit sudah terhubung kedalam jaringan WAN, sedangkan beberapa UPJ yang belum, saat ini dalam rencana untuk dihubungkan.
24
Hubungan network di luar hal tersebut, adalah adanya hubungan ke Internet, sehingga setiap unit di bawahnya, yang sudah terhubung dalam jaringan WAN, dapat memanfaatkan akses ke Internet. Hubungan network juga dilakukan dengan sesama PLN melalui jaringan PLN Net, dan juga adanya hubungan network dengan pihak lain. Sebagai gambaran network yang ada, pada gambar III.2 ditunjukkan hubungan komunikasi data (WAN) yang terjadi di lingkungan perusahaan. Hubungan komunikasi data yang terjadi umumnya bersifat hirarki, yaitu dari Kantor Distribusi terhubung dengan semua APJ, dan setiap APJ berhubungan dengan UPJ yang ada dibawahnya, dengan demikian hubungan KD dengan UPJ melalui APJ.
PLN Net Internet
…
KD
UPJ-1
APJ -1
APJ -2
UPJ-2
UPJ…
APJ …
Gambar III.2 WAN PLN DJBB
Dukungan pelayanan pemanfaatan jaringan komputer, atau network tersebut, dilengkapi dengan perangkat firewall, web server, mail server, dan lain lain, yang sangat menunjang pelayanan komunikasi yang dibutuhkan pengguna.
25
Aplikasi Terdapat beragam aplikasi yang ada di lingkungan perusahaan. Aplikasi yang penting dan cukup lama keberadaannya adalah yang berkaitan dengan fungsi pelayanan pada pelanggan yang mencakup pelayanan antara lain : (1) penyambungan baru; (2) penambahan daya; (3) penanganan gangguan; (4) pembacaan meter; (5) perhitungan rekening; (6) penanganan pembayaran dan lain-lain. Disamping aplikasi tersebut beberapa aplikasi yang ada diantaranya adalah untuk menangani fungsi : (1) keuangan; (2) kepegawaian; (3) distribusi dan lain-lain Keberadaan aplikasi yang ada cukup berkembang, hal ini salah satunya adalah dengan tersedianya infrastrukur komunikasi data baik secara internal (hubungan antar unit) maupun eksternal (hubungan ke Internet, Payment Point, dan lain-lain). Hubungan komunikasi ini berdampak pada peningkatan pengembangan terutama pada aplikasi pelayanan pelanggan, disamping aplikasi keuangan, SDM, dan lainlain. Salah satu aplikasi yang cukup berkembang dalam memanfaatkan adanya infrastruktur komunikasi data untuk hubungan eksternal tersebut, diantaranya adalah dalam hal menangani pembayaran rekening listrik, demikian juga dengan kebutuhan informasi yang diperlukan oleh pelanggan seperti informasi tagihan melalui Internet maupun SMS.
26
Orang Struktur organisasi TI yang ada saat ini berada didalam bidang perencanaan, yaitu dibawahi oleh Manajer Perencanaan. SDM (sumber daya manusia) TI saat ini pada umumnya dibedakan antara penanganan infrastruktur dengan penanganan aplikasi. SDM TI, mayoritas terdapat di lingkungan kantor distribusi, dimana pengembangan aplikasi atau implementasi dilakukan, sedangkan unit di bawahnya sebatas pengoperasian atas aplikasi yang sudah diimplementasikan dan dikembangkan. Dengan demikian SDM di unit yang menjalankan fungsi TI, lebih banyak pada dukungan pengoperasian dan penanganan pemecahan masalah dalam batas-batas tertentu. Informasi / Data Informasi atau data yang utama adalah yang dikelola oleh aplikasi penanganan pelayanan pelanggan, yang mempunyai data/informasi yang sangat besar, karena jumah pelanggan yang cukup banyak dan terus bertambah. Selebihnya adalah untuk penanganan keuangan /akuntansi, kepegawaian, dan lain-lain. Saat ini sedang terjadi pengembangan pola pembayaran dalam kaitannya dengan perbankan. Hal ini memberikan benefit bagi pelanggan, sehingga pelanggan dapat melakukan pembayaran dimana saja, dalam jaringan perbankan tersebut. Pengembangan yang lain adalah dalam hal pemanfaatan data, yaitu dengan dikembangkannya pusat data .