BAB III METODE PENELITIAN A. Rancangan Penelitian. Rancangan penelitian tindakan kelas dalam penelitian ini adalah model siklus yang mcmpunyai empat komponen yaitu persiapan , pelaksanaan , observasi dan relleksi (Suyanto , 1997) B. Lokasi dan waktu penelitian Penelitian ini dilaksanakan di Program Studi Biologi pada semester genap TA 2007/2008,
Waktu penelitian dilakukan pada bulan april hingga bulan
november 2007. C . Subjek Penelitian Subjek penelitian ini yaitu mahasiswa angkatan 2004 semester enam yang berjumlah 48 Orang,terdiri dari 43 Orang permpuan dan 25 Orang laki-laki. D . Prosedur Penelitian Prosedur penelitian dalam penelitian ini terdiri atas 4 tahap, Yaitu: a. Tahap persiapan 1. Menetapkan jumlah siklus yaitu 2 siklus terdiri atas 7 kali pertemuan. 2. Menetapkan kelas penelitian yaitu mahasiswa program studi Biologi yang mengambil mata kuliah evolusi di semester enam, Tahun ajaran 2007/2008. 3. Menetapkan materi dalam proses pembelajaran yaitu proses evolusi dan penyebab - penyebab evolusi untuk materi siklus satu serta mekanisme evolusi untuk materi siklus 2.
12
4. Menyiapkan pcrangkat pembelajaran terdiri atas GBPP, SAP, I.TM dan I.embar materi. 5. Menyiapkan alal pengumpul data berupa post test dan kuis serta format penilaian observasi aktivitas mahasiswa. 6. Merencanakan refleksi setiap akhir satu siklus. 7. Menetapkan jenis data dan cara pengumpulan data. Jenis data kualilatif dikumpulkan melalui lembaran observasi serta jenis data kuantitatif diperoleh dari hasil belajar mahasiswa. 8. Mengelompokkan mahasiswa kedalam 8 kelompok belajar b. Tahap pelaksanaan j
a. Pendahuluan (10 Menit) ~ Dosen mengkondisikan kelas ~ Dosen memotivasi mahasiswa tentang topik yang akan dibahas ~ Menyampaikan tujuan pembelajaran ( F l ) . b. Kegiatan inti (60 Menit) Pada kegiatan inti ini dapat dibedakan atas tiga tahap yaitu : Tahap 1: Thinking
(Berpikirj.Dosen
menyampaikan materi pembelajaran
bacaan atau lembar materi (F 2) .Dosen mengajukan pertanyaan
lewat bahan atau isu yang
berhubungan dengan materi lewat LTM,kemudian mahasiswa diminta untuk memikirkan jawaban dari pertanyaan atau isu tersebut secara mandiri untuk beberapa saat.( F3)
13
Tahap 2 : Pairing
(BerpasanganJ.Dosen
meminta
mahasiswa
berpasangan
dengan
mahasiswa yang lain untuk mcndiskusikan apa yang tclah difikirkannya pada tahap pcrtama .Interaksi pada tahap ini diharapkan dapat berbagi jawaban. (F 4) Tahap 3 : Sharing
(Berbagi).
Pada tahap akhir dosen meminta kepada pasangan untuk
berbagi dengan seluruh kelas tentang apa yang telah mereka kerjakan. (F 5) c. Penutup Merupakan kegiatan akhir dari kegiatan
pembelajaran
dan
dosen
melakukan evaluasi. Serta memberikan penghargaan kelompok (F 6) Ketika kegiatan ini berlangsung observer mulai mengamati aktivitas mahasiswa dan dosen.
^
c. Tahap Observasi Tahap observasi
dilakukan bersamaan dengan
pelaksanaan tindakan
Observasi dilakukan oleh 2 Orang observer untuk mengamati aktivitas mahasiswa d . Tahap Refleksi Data yang diperoleh dari hasil observasi,post test dan kuis dianalisa ketercapaiannya,selanjutnya didiskusikan guna menentukan tindakan pada siklus berikutnya. E . Instrumen Penelitian Instrumen penelitian yang digunakan yaitu perangkat pembelajaran dan instrument pengumpulan data
14
A. Perangkat Pembelajaran terdiri dari: 1. Garis - Garis Bcsar Program Pengajaran (GBPP) 2. Satuan Acara Pembelajaran (SAP) 3. Lembar Tugas Mahasiswa (LTM) 4.
Lembar Materi
B. Instrumen pengumpulan data 1. Test berupa essay pada setiap akhir pertemuan (post test) dan objektif untuk kuis disetiap akhir siklus 2. Lembaran observasi aktivitas mahasiswa 3. Lembaran observasi aktivitas dosen F . Teknik Analisa Data
^
Untuk mengetahui peningkatan hasil belajar mahasiswa yang mengambil mata kuliah evolusi setelah pembelajaran kooperatif dengan pendekatan TPS digunakan analisis diskriptif. Komponen yang dianalisis. 1.Hasil Belajar Data hasil belajar yang diperoleh dianalisis berdasarkan : a. Daya scrap Daya serap mahasiswa yang mengambil mata kuliah evolusi dengan pendekatan TPS dapat diketahui dengan menggunakn rumus: Daya serap = jumlah jawaban individu yang benar x 100% Jumlah soal Dengan Menggunakan Kriteria Sebagai Berikut:
15
Tabc 2. Daya Scrap Vlahasiswa No Interval (%) kategori 80 100 70 - 79 60 - 69 3 4 <60 Sumbcr: Syaliza,2006
Baik sekali Baik Cukup Kurang
b. Ketuntasan Belajar Mahasiswa Ketuntasan belajar mahasiswa yang mengambil mata kuliah evolusi dengan pendekatan TPS
dapat diketahui melalui ketuntasan individual dan
ketuntasan klasikal.
Menurut Anonim (1995) Ketuntasan belajar dapat diketahui dengan menggunakan rumus: KI = SS SM
X
100%
Dimana: K l = Persentase Ketuntasan Belajar Secara Individual SS = Skor yang diperoleh Mahasiswa SM = Skor maksimal Sedangkan untuk ketuntasan belajar secara klasikal digunakan rumus sebagai berikut: KK
= JTx 100% JS Dimana : K K =Persentase ketuntasan Belajar JT - Jumlah mahasiswa yang tuntas JS = Jumlah seluruh mahasiswa
16
Dalam penelitian ini ketuntasan
belajar mahasiswa
dikatakan tuntas
apabila sckurang- kurangnya 65% dari suatu pokok bahasan atau sub pokok bahasan telah dikuasai oleh mahasiswa,sedangkan secara klasikal dikatakan tuntas apabila
sekurang-kurangnya
85
%
mahasiswa
telah
mencapai
ketuntasan
individual (Anoniinus,1995) 2. Penghargaan Kelompok Untuk menentukan penghargaan
kelompok,dilakukan langkah-langkah
sebagai berikut: a. Menghitung Skor individu Perhitungan tes individu ditujukan untuk menentukan nilai perkembangan individu yang akan disumbangkan sebagai skor kelompok.Nilai perkembangan individu dihitung berdasarkan selisih skor tes terdahulu dengan skor tes terakhir. Dengan cara ini setiap anggota kelompok memiliki kesempatan yang sama untuk memberi sumbangan
skor maksimal bagi kelompoknya.Kriteria sumbangan
kelompok terlihat pada table 3 berikut ini: Tabel 3.Nilai Perkembangan Individu No Skor Tes 1 2 3
Lebih dari 10 poin dibawah Skor dasar 10 poin hingga 1 poin dibawah skor dasar Sama dengan skor dasar sampai 10 poin diatas diatas skor dasar 4 Lebih dari 10 poin diatas skor dasar 5 Nilai sempurna (Tidak berdasarkan skor dasar) Sum ber: Slavin (1995)
Nilai Perkembangan 5 10 20 30 30
b. Memberi Penghargaan Prestasi Kelompok Skor kelompok dihitung berdasarkan rata-rata nilai perkembangan yang disumbangkan anggota kelompok berdasarkan rata-rata nilai perkembangan yang
17
diperoleh,tcrdapat tiga tingkat penghargaan yang dibcrikan untuk penghargaan kelompok yang dapat dilihat pada tabic 4 berikut: Tabcl 4. Tingkat Pen ghargaan Kclompo Penghargaan Rata - Rata Kelompok Kelompok Baik 5 x < 11,75 11,75 < x < 23,25 23,25 < x < 3 0 Sumber: Suhcrmi (20 01)
Hebat Super
3. Aktivitas mahasiswa Aktivitas mahasiswa dalam proses belajar mengajar terdiri atas sub indikator , mengerjakan L T M , bekerja sama dengan kelompok , presentasi, menanggapi hasil presentasi / dosen , bertanya pada teman / dosen. Menurut Sudijono (2004) Aktivitas mahasiswa dapat diketahui dengan menggunakan rumus berikut i n i :
P = F X 100% N Dimana P = Angka presentase F = Frekuensi aktivitas mahasiswa N = Banyaknya individu Dengan menggunakan kriteria sebagai berikut: Tabe 5. Interval Dan Kategori Aktivitas Mahasiswa No Interval aktivitas mahasiswa (%) Kategori 1 75-100 Baik sekali 2 65-74 Baik 3 55-64 Cukup 4 <54 Kurang Sumber :Anonim,1991
18