BAB II TINJAUAN UMUM LOKASI PENELITIAN A. TINJAUAN UMUM CV. ASAHAN GEMILANG MANDIRI a. Sejarah Berdirinya CV. Asahan Gemilang Mandiri CV. Asahan Gemilang Mandiri sebelum dibentuk, berawal dari kerja keras dan dedikasi yang tinggi oleh Pimpinanya terdahulu ialah saudari Ria Prasetya Ningsih, bermula dari pekerjaannya sebagai Pelaksana pada sebuah Perusahaan Jasa Konstruksi yang ada di kabupaten Riau. Pada saat menjadi Pelaksana saudari Ria Prasetya Ningsih mempunyai keinginan untuk membuat perusahan sendiri, lama sekali saudari Ria Prasetya Ningsih berkeinginan untuk memiliki sebuah Perusahaan, karena terhambat oleh modal usaha serta faktor teknis lainnya. Berkat usaha dan kerja keras, serta keuletan yang diiringi dengan do’a, maka pada tanggal 17 Juni 2006 dengan nomor wajib pajak 02.555.089.8-211.000yang beralamat di Jalan Sisingamangaraja No 35A Pekanbaru Riau. Maka berdirilah Perusahaan general Supplier yang diberi nama “CV. Asahan Gemilang Mandiri”.19 b. Lokasi CV. Asahan Gemilang Mandiri CV. Asahan Gemilang Mandiri adalah sebuah Perusahaan yang bergerak dibidang general Supplier (Pengadaan Barang) yang beralamat di Jalan Sisingamangaraja No 35A Pekanbaru Riau. Perusahaan ini didirikan pada tanggal 17 Juni 2006 dengan nomor wajib pajak 02.555.089.8-211.000
19
Wawancara Ria Prasetya Ningsih (Direktur CV. Asahan Gemilang Mandiri) pada 17 Januari 2013.
15
16
diklasifikasi lapangan usaha perdagangan besar dengan status modal swasta dan status usaha tunggal.20 c. Latar Belakang CV. Asahan Gemilang Mandiri Perkembangan dunia Konstruksi tidak terlepas dari kebutuhan masyarakatnya, baik untuk peningkatan taraf hidup maupun untuk kelancaran perekonomian masyarakat itu sendiri dalam suatu tatanan masyarakat di suatu Negara yang sedang berkembang seperti di Indonesia, yang berkaitan dengan laju perkembangan Pembangunanan yang sedang digalakkan Pemerintah dan perkembangan sektor swasta yang berkembang pesat, dengan mencanangkan Program Pembangunan disegala bidang baik bidang Infrastruktur, maupun pengembangan Wilayah Pemukiman. Tentu saja hal ini membutuhkan Sumber Daya Manusia yang memadai untuk melaksanakan Program Pembangunan itu sebagai Pelaksana Pekerjaan, seperti Perusahaan dibidang general supplier dan untuk merealisasikan hal tersebut di atas, maka didirikanlah sebuah Perusahaan bernama CV. Asahan Gemilang Mandiri. Dengan maksud untuk ikut ambil bagian dalam Pelaksanaan Pekerjaan dari Program Pembangunan yang dilakukan oleh swasta Kerja sama yang baik terus dibina dengan perusahaan rekanan mulai digalakkan sebagai upaya peningkatan pelayanan optimal dari pemberi kerja (Owner), sampai saat ini perusahaan CV. Asahan gemilang Mandiri baru hanya menjadi rekanan di PT. Chevron Pacific Indonesia. Peningkatan Perusahaan dibarengi dengan peningkatan keahlian personalia, perluasan jaringan, penambahan fasilitas dan peralatan merupakan 20
Ibid
17
upaya yang harus ditempuh untuk mencapai target perolehan dan kemajuan Perusahaan. Berbekal keyakinan akan visi yang dianut serta Motivasi yang tinggi, CV. Asahan Gemilang Mandiri akan selalu berkembang menuju perubahan dan kemajuan sejalan dengan kemajuan pembangunan di Indonesia.21 d. Visi dan Misi CV. Asahan Gemilang Mandiri Visi
: “CV. Asahan Gemilang Mandiri akan selalu berkembang menuju
perubahan
dan
kemajuan sejalan dengan kemajuan pembangunan di
Indonesia”. Misi : Kerjasama yang baik terus dibina dengan Perusahaan rekanan, mulai digalakkan sebagai upaya peningkatan pelayanan yang optimal dari pemberi kerja (owner). Meningkatkan profesionalisme sebagai wujud pelayanan kepada pemberi kerja (owner). e. Struktur Organisasi CV. Asahan Gemilang Mandiri STRUKTUR ORGANISASI CV. Asahan Gemilang Mandiri Direktur Ria Prasetya Ningsih Finance&Adm Deft Ade Verdinanto Sales Support Baharudin
21
Wawancara Baharuddin (Sales Support CV. Asahan Gemilang Mandiri) pada 17 Januari 2013.
18
Adapun manfaat dengan adanya struktur organisasi ini maka setiap posisi dalam perusahaan, dari mulai yang paling atas (Pimpinan) hingga posisi yang paling bawah (sales), masing-masing memiliki tugas dan tanggung jawab tersendiri yaitu: 1. Direktur Direktur merupakan bagian tertinggi disetiap perusahaan, maka seorang pimpinan tertinggi ini memiliki tugas dan tanggung jawab sebagai berikut: 1) Menandatangani ikatan kerja/proyek dengan pihak rekanan; 2) Membuat penawaran/pengajuan kerjasama pihak Owner; 3) Menentukan visi dan misi perusahaan yang dipimpin; 4) Mentaati setiap peraturan perundang - undangan dunia usaha; 5) Memberikan gaji, tunjangan, bonus kepada para pegawainya; 6) Mentaati undang – undang ketenaga kerjaan; 7) Merencanakan dan mengesahkan suatu keputusan; 8) Membuat kebijakan yang berhubungannya dengan kemajuan perusahaan; 9) Mengadakan kerjasama dengan perusahaan lain; 10) Memimpin rapat perusahaan; 11) Bertanggung jawab atas jalanya perusahaan.22 2. Finance & Adm Deft Finance dan Adm Deft memiliki tugas dan tanggung jawab sebagai berikut:
22
Wawancara Ria Prasetya Ningsih (Direktur CV. Asahan Gemilang Mandiri) pada 17 Januari 2013.
19
1) Membantu Direktur dan Wakil Direktur; 2) Membuat agenda rapat; 3) Bertanggung jawab dalam hal surat menyurat perusahaan; 4) Mendampingi Direktur ataupun Wakil Direktur dalam dinas kerja. 5) Memegang kas perusahaan; 6) Mencatat segala bentuk biaya pemasukan dan pengeluaran perusahaan.23 3. Sales Support Sales support memliki tugas dan tanggung jawab sebagai berikut: 1) Sebagai estimator setiap proyek yang akan ditangani; 2) Menandatangani rencana anggaran biaya proyek yang akan dikerjakan; 3) Bertanggungjawab atas pekerjaaan yang memiliki resiko kegagalan proyek; 4) Memberikan masukan kepada Pimpinan.24 f. Kegiatan yang Sudah Dilaksanakan CV Asahan Gemilang Mandiri Pekerjaan yang telah selesai dilaksanakan oleh CV Asahan Gemilang Mandiri yaitu: Pengadaan barang pada tanggal 2 April 2012 yaitu: Valve: choke, type right angel operated handwheel, size 4 in, temp rating 220 deg f, softgoods buna-n / Teflon, configuration anghel, class 600, design rating ref to data sheet, connection rf flange, body material astm A105 forget, trim type fully guided external sleeve & cage cage.25 23
Wawancara Ade Verdianto (Finance dan Adm Deft CV. Asahan Gemilang Mandiri) pada 17 Januari 2013. 24
Wawancara Baharuddin (Sales Suppot C. Asahan Gemilang Mandiri) pada 17 Januari
2013. 25
Kontrak Purchase Order No.: 51685 S2WHMNS
20
A. TINJAUAN UMUM PT. CHEVRON PACIFIC INDONESIA a. Sejarah singkat PT. Cevron Pacific Indonesia PT. Chevron Pacific Indonesia(PT. CPI) berdiri pada tahun 1924. Perusahaan yang dulunya bernama PT. Caltex Indonesia ini, merupakan perusahaan kontraktor minyak terbesar di Indonesia dan merupakan salah satu kontraktor bagi hasil unit usaha perusahaan minyak Amerika, yaitu Chevron Coporation. Sejarah PT CPI berawal pada Maret 1924, dimana pada waktu itu dilakukan upaya pencarian minyak di daerah Sumatra, Jawa Timur, Kalimantan Timur dan Papua oleh tim geologi Chevron Corporation, yang saat itu bernama SOCAL(Standart Oil Company od California). Pada tahun 1930, Pemerintah
Hindia
Belanda
menyetujui
permintaan
SOCAAL untuk
memperoleh hak eksplorasi dengan cara menunjuk SOCAL sebagai minority partner dari suatu perusahaan bernama N.V. Neederlandsche Pacific Petroleum Maatschappij(NPPM) yang didirikan oleh Pemerintahan Hindia Belanda pada Bulan juni 1930.26 Beberapa tahun kemudian SOCAL ditawari oleh Pemerintah hindia Belanda suatu daerah seluas 600.000Ha di daerah Sumatra Tengah. Kemudian James P. Bailey dari kantor SOCAL di Jakarta merekomendasikan suatu daerah terbaik dari kawasan yang ditawari tersebut, daerah tersebut dikenal dengan
Rokan
Block.
Selanjutnya
California
Texas
Petroleum
Corporation(CALTEX) didirikan pada bulan juni 1936 sebagai gabungan dari dua perusahaan minyak besar Amerika Serikat, yaitu SOCAL dan TEXACO.
26
http://smo.ibu.chevron.net (diakses pada 8 Januari 2013)
21
Sektor 1 merupakan ladang minyak pertama yang dibuka oleh CALTEX pada bulan April 1936. Dua bulan kemudian, ditemukan lagi ladang minyak di Rantau Bais dan Sebanga. Pada bulan berikutnya, cadangan minyak ditemukan di Rantau Bais pada November 1940 dan di Duri pada bulan Maret 1941. Setelah ditemukannya beberpa daerah penghasil minyak tersebut, maka ditandatangani kontrak 5A untuk daerah Rokan I (2 April 1941) dengan pemasangan mercubor pertama di Minas-I, dimana pada waktu itu Indonesia diperintah oleh pendudukan Jepang.27 Pada Tanggal 20 April 1952 diresmikan proyek pembangunan lapangan minyak Minas dan bertepatan pada hari itu juga dilakukan pengapalan minyak pertama Minas Crude Oil menggunakan Tanker dari perawang menyusuri Sungai Siak menuju Sungai Pakning di Selat Malaka dan selanjutnya diekspor ke Pasar Dunia. Produksi Minyak Bumi yang dihasilkan pada saat itu rata-rata 15.000 Barrel perhari yang berasal dari tiga puluh lima sumur(dua sumur eksplorasi dan lainnya sumur pertambangan). Pada tahun 1954, lapangan minyak Duri
mulai beroperasi sehingga produksi saat itu telah mencapai
20.000 Barrel perhari.28 Program perluasan I yang dilakukan oleh pihak Caltex meliputi kawasan Duri-Rumbai yang dimulai pada Bulan februari 1957, terdiri dari : 1. Pengembangan lapangan minyak Duri. 2. Pengembangan stasiun-stasiun pengumpul dan stasiun pompa duri.
27
28
Ibid
Wawancara Muhammad Syarkawi Yahya (Team Manager Public Affair Minas PT. CPI Tahun 1973-2009) pada 20 Januari 2013
22
3. Pengembangan jalan, instalasi minyak pemasangan pipa saluran bergaris tengah 75cm dari Duri ke Dumas sepanjang 120Km. 4. Pengembangan kompleks perumahan di Duri dan Dumai. 5. Pengembangan dermaga minyak pertama di Dumai. Dimana sampai sekarang telah ada empat dermaga di Dumai. Akhirnya pada 9 oktober 2001 perusahaan besar induk PT. CPI yaitu Chevron dan Texaco bergabung (merger) menjadi ChevronTexaco. Dan sejak saat itu manajemen PT. CPI juga ikut berubah dari SBU menjadi Indonesia Business Unit (IBU). Dan pada 16 September 2005, nama Caltex Pacific Indonesia berubah menjadi Chevron Pacific Indonesia. Perbahan ini dilakukan untuk lebih mempertajam fokus kegiatan perusahaan sebagai bagian dari organisasi Chevron global. Pada saat ini PT. CPI berada di bawah naungan Chevron Indonesia Company(ex. Unilcal Indonesia Company), Chevron Makasar Ltd(ex. Unocal makasar Ltd.) dan Geothermal Operations.29 b. Visi dan Misi PT. Chevron Pacific Indonesia(PT. CPI) 1. Visi Visi PT. Chevron Pacific Indonesia adalah ”Menjadi perusahaan energi Indonesia yang paling dikagumi oleh karyawan(SDM), kemitraan dan kinerjanya”. Agar tetap dapat diakui sebagai perusahaan kelas dunia, PT Chevron
Pacific
Indonesia
melaksanakan
”Perbaikan
kualitas
berkesinambungan” (Continously Quality Improvement). Dalam visi ini
29
Wawancara Srie Rukmini (Public Affair Officer, Corporate Public Affair Cevron Rumbai Tahun 1973-2009) pada 20 Januari 2013
23
disebutkan bahwa PT. Chevron Pacific Indonesia dalam operasinya mempunyai
pandangan
yang
menjadi
landasan,
yaitu
untuk
selalu
menampilkan citra perusahaan semaksimal mungkin untuk hasil yang terbaik. Hal ini sesuai dengan posisi dan status perusahaan sebagai perusahaan multinasional.30 2. Misi Misi yang diemban oleh PT. Chevron Pacific Indonesia merupakan tujuan yang ingin dicapai oleh perusahaan. Hal ini tertuang pada mottonya, yaitu ”PT CPI will effectively explore and develop hydrocarbons for the benefit of Indonesia and its shareholders”. Dengan misi tersebut PT. CPI berusaha untuk memberikan sumbngan nyata bagi pembangunan Indonesia.31 c. Lokasi dan Daerah Operasi PT. Chevron Pacific Indonesia Wilayah operasi PT. Chevron Pacific Indonesia secara keseluruhan mencapai 42.000 km2, mencakup 7(Tujuh) wilayah kontrak yang tersebar di 4 (Empat) propinsi yaitu Riau, Jambi, Sumatra Utara dan Aceh. PT. Chevron Pacific Indonesia membagi daerahnya menjadi 5 (lima) distrik, yaitu : 1. Distrik Jakarta, merupakan kantor pusat untuk memudahkan hubungan dengan pemerintah pusat serta merupakan pusat administrasi seluruh kegiatan PT. CPI. 2. Distrik Rumbai, merupakan pusat administrasi untuk wilayah Sumatra.
30
http://smo.ibu.chevron.net (diakses pada 8 Januari 2013)
31
Ibid
24
3. Distrik Minas, merupakan daerah operasi produksi minyak jenis Sumatera Light Crude(SLC) dan terletak sekitar 30km dari Distrik Rumbai. 4. Distrik Duri, merupakan operasi produksi minyak jenis Heavy Crude/Duri Crude(DC) dengan sistem steam flooding dan terletak 112km dari Distrik Rumbai. 5. Distrik Dumai merupakan lokasi penampungan, pelabuhan dan pengapalan crude oil dan terletak sekitar 184km dari Distrik Rumbai. 6. Distrik Besakap Operation, merupakan daerah eksplorasi minyak.32 d. Nilai-nilai PT. Chevron Pacific Indonesia Nilai-nilai yang dianut oleh PT Chevron Pacific Indonesia antara lain : 1. Integritas PT. Chevron Pacific Indonesia bersikap jujur dan selalu berusaha konsisten dengan ucapannya. 2. Kepercayaan PT. Chevron Pacific Indonesia saling mempercayai, menghormati, medukung dan berusaha untuk mendapatkan kepercayaan diri dari rekan sekerja dan mitra usahanya. 3. Keragaman PT. Chevron Pacific Indonesia belajar menjunjung tinggi budaya dimana PT. Chevron Pacific Indonesia bekerja dan menghormati perbedaan yang ada. 4. Kemitraan
32
Ibid
25
PT. Chevron Pacific Indonesiamemiliki tekad yang teguh untuk menjadi mitra usaha yang baik bagi pemerintah, perusahaan lain, pelangganpelanggan PT. Chevron Pacific Indonesia, masyarakat dan sesama rekan kerja. 5. Kinerja yang unggul PT. Chevron Pacific Indonesia memiliki tekad untuk tetap unggul dalam setiap hal yang dilakukannya dan berupaya keras untuk terus memperbaiki diri. 6. Tanggung jawab PT. Chevron Pacific Indonesia bertanggung jawab, baik secara orangperorangan maupun sebagai kelompok untuk setiap hal yang dikerjakan maupun untuk setiap tindakan yang dilakukan. 7. Pertumbuhan PT. Chevron Pacific Indonesia menyukai perubahan dan mendukung pembaharuan serta berusaha mencari dan mengejar kesempatan. 8. Perlindungan Terhadap Manusia dan Lingkungan PT. Chevron Pacific Indonesia memberikan perlindungan keselamatan kerja dan kesehatan, baik terhadap manusia maupun lingkungan.33 e. Struktur Organisasi PT. Chevron Pacific Indonesia PT CPI dibentuk dari penggabungan dua perusahaan minyak terbesar di Amerika Serikat, yakni Chevron dan Texaco. Akan tetapi, di PT CPI, banyak jabatan-jabatan level manajemen dipegang oleh Orang Indonesia, termasuk President and Chairman of the Managing Board atau disebut President Director. Sejak 1966, posisi ini sudah dipegang oleh seseorang 33
Ibid
26
berkewarganegaraan Indonesia. Kepemimpinan PTCPI dipegang oleh seorang President Director yang berlokasi di Jakarta. Kepemimpinan di Sumatera dipegang oleh seorang Executive Director. Berikut struktur organisasi lengkap dari PT CPI (Unit Bisnis Indonesia):34 STRUCTURE INDONESIA BUSINESS UNIT (IBU)
Indonesia Bisnis Unit Managing Director Shellebarger, Jeffrey E
OE/HES Ferry Martin
President Director, PT CPI Batubara A H
Law Departement Peter Dumanauw
Planning & technology Rachmat A Abdoellah
Business Service Open Position
Executive Secretary Executive Assistant Setiowati K. W. Narjadi
Kalimantan Operation Etchion Theodore Alan
Commercial Jourdan, Leland
Exploration Benoit, John P
Finance Inchausti, Dave
GPO Executive Taureka, Isikeli Reuben
Corporate Internal Audit
34
Ibid
27
STRUKTUR PT. CHEVRON PACIFIC INDONESIA
President Director, PT CPI Batubara A H
Executive Secretary Darmastuti
Executive PT CPI Birchfield, Michael Wayne
Security Junison Zaib
IBU Policy, Govt & Public AFF Sianipar Yanto
Human Resources Putri Wirjawan
Drilling & completions Mazerolle, Crish
Supply Chain Management Bachtiar Abdul Fatah