BAB I PENDAHULUAN
1.1. Latar Belakang Pada perkembangan jaman yang terjadi sekarang ini, banyak perusahaan yang sudah menjalani bisnis sampai ke negara asing. Hal ini menyebabkan adanya perdagangan antar negara yang meliputi perbedaan mata uang. Perbedaan inilah yang menyebabkan adanya Foreign Exchange (Forex) dimana satu orang atau sekelompok tertentu mengambil keuntungan dari perbedaan mata uang tersebut. Forex merupakan pertukaran mata uang di dunia yang meliputi mata uang di setiap negara, seperti Poundsterling (GBP), US Dollar (USD), Euro (EUR) dan Yen (JPY). Seperti pasar lainnya, Forex memperdagangkan barang-barang tertentu. Dalam hal pasar valuta asing barang-barang tertentu tersebut merupakan mata uang nasional dari negara yang berbeda. Faktor kunci gerakan tingkat mata uang adalah kebutuhan badan-badan negara serta perusahaan komersial untuk mengkonversi keuntungan dari penjualan barang dan jasa luar negeri ke dalam mata uang nasional. (Baillie and McMahon 2008). Hal ini menyediakan 5% dari omset pasar forex. Sisanya sebesar 95% menyediakan trader mata uang modal spekulatif yang bertujuan mengambil keuntungan dari pergerakan tingkat mata uang. Ciri khusus dari pasar forex adalah stabilitasnya. Ini adalah fakta yang terkenal bahwa ancaman utama bagi setiap pasar keuangan adalah krisisnya,
13
kejatuhan indeks saham. Namun, tidak seperti pasar lain (pasar saham dan pasar komoditas) Forex dipertahankan karena spesifikasi komoditas mata uang nya. Jika saham mendevaluasi maka nilai mata uang menurun. Jika dolar turun, ini berarti bahwa mata uang lain menjadi lebih kuat, pergerakan pasar menjadi lebih aktif. Ini adalah kesempatan yang baik untuk menghasilkan keuntungan tambahan untuk trader. Stabilitas yang unik dari pasar Forex terletak pada kekhasan Forex ini yaitu Mata uang yang merupakan salah satu instrumen trading yang paling likuid dan dapat diandalkan di antara semua yang ada. (Jagerson and Hansen 2011). Pasar forex sebenarnya adalah pasar uang terbesar di dunia. Banyak sekali trader yang terlibat di dalamnya, perusahaan bertaraf internasional, bank-bank dunia maupun individu. Banyaknya trader di pasar ini membuat perputaran uang menjadi sangat cepat. Perputaran uang yang begitu cepat, baik dilakukan oleh banyak trader, maupun dipengaruhi oleh berbagai macam faktor, seperti faktor ekonomi, politik dan sosial suatu negara. Akibatnya, harga menjadi sangat fluktuatif. (Laidi 2008). Harga yang sangat fluktuatif merupakan resiko yang harus dihadapi para trader. Harga suatu mata uang terhadap mata uang lain akan mengalami tren peningkatan (bullish) ataupun tren penurunan (bearish). Jika harga suatu mata uang mengalami bullish terhadap mata uang lain, maka perdagangan forex diawali dengan open-buy dan akan diakhiri dengan close-sell. Selisih antara harga beli dan harga jual merupakan keuntungan yang diperoleh trader (Martinez, Jared F, 2007).
14
Berbagai analisis teknikal telah dikembangkan untuk memprediksi terjadinya bullish, yang berarti sinyal beli, dan memprediksi terjadinya bearish, yang berarti sinyal jual. Diantaranya adalah Relative Strength Index (RSI), Stochastic Oschilator, Simple Moving Average, Fibonacci, Candlestick. Dalam penyusunannya, peneliti akan menggunakan analisis data dengan menggunakan metode Fibonacci Retracement. Permasalahan yang telah dianalisa oleh peneliti akan dibantu dengan menggunakan Metatrader 4.
15
1.2
Rumusan Masalah Berdasarkan latar belakang masalah di atas, yang menjadi rumusan masalah
adalah: Membuat model diagram keputusan untuk menentukan kemungkinan terbaik kearah mana grafik akan bergerak dari indikator Fibonacci dengan rincian sebagai berikut •
Menentukan probabilitas pembalikan trend pada garis diatas 0
•
Menentukan probabilitas pembalikan trend pada garis antara 0 sampai 23.6
•
Menentukan probabilitas pembalikan trend pada garis antara 23.6 sampai 38.2
•
Menentukan probabilitas pembalikan trend pada garis antara 38.2 sampai 50
•
Menentukan probabilitas pembalikan trend pada garis antara 50 sampai 61.8
•
Menentukan probabilitas pembalikan trend pada garis antara 61.8 sampai 100
•
Menentukan probabilitas pembalikan trend pada garis antara 100 sampai >100
16
1.3
Batasan Masalah Masalah yang berada pada penelitian ini sangatlah luas, maka dari itu
peneliti menuliskan beberapa masalah yang tidak dibahas agar penelitian dapat lebih fokus untuk dilakukan. •
Membahas grafik pembalikan trend 3 gelombang pembalikan arah
•
Gelombang tidak melewati batas garis 0 dan 100 dari skala Fibonacci
1.4
yang dihitung dari titik balik tren
•
Menggunakan pasangan mata uang EURO / USD
•
Tidak membahas Fundamentas Analysis
•
Time frame yang digunakan H1 (1 jam)
Tujuan Penelitian Dari permasalahan yang telah dituliskan diatas, penelitian ini memiliki
tujuan tersendiri bagi diri sendiri dan orang lain. Tujuan dari penelitian ini adalah membuat presentase dari diagram keputusan berdasarkan metode Fibonacci Retracement. Dari diagram ini peneliti dapat melihat seberapa besar presentase yang berada pada satu titik balik sehingga dapat lebih memudahkan dalam trading.
17
1.5
Kegunaan Penelitian Hasil dari penelitian dengan menggunakan metode Fibonacci Retracement
dapat memberikan manfaat berupa pengetahuan bagi para trader dalam melakukan perdagangan dan teknik yang terbaik dalam melakukan trading Forex dan juga dapat membantu menganalisa suatu permasalahan yang terjadi pada saat trading.
1.6
Sistematika Pembahasan Dalam penyusunan karya ilmiah ini, terdapat beberapa penulisan yang
dikelompokan dalam bagian tiap bab. Pembagian ini terbagi dalam lima bab yang secara sistematika akan dibahas dan dijelaskan seperti berikut:
BAB I
PENDAHULUAN Bab ini berisi tentang latar belakang penelitian, rumusan masalah, batasan masalah, tujuan penelitian, manfaat penelitian, dan sistematika pembahasan.
BAB II
LANDASAN TEORI Bab ini membahas landasan teori yang digunakan untuk analisa teknikal terhadap pergerakan yang terjadi pada perdagangan Forex sehingga memberi pengetahuan untuk melakukan tindakan beli maupun jual
18
BAB III
METODOLOGI PENELITIAN Bab ini berisi teori analisa indikator dan metode yang digunakan oleh penulis dan akan dijelaskan tentang metodologi penelitian yang digunakan, langkah-langkah, prosedur, dan cara melakukan analisa terhadap data.
BAB IV
ANALISA DAN PEMBAHASAN Pada bagian bab ini, penulis akan membahas hasil dari metode yang digunakan. Membuat tabel hasil penelitian, yang menunjukan seberapa besar dampak penggunaan beberapa indikator yang sering digunakan oleh para pedagang pasar Forex terhadap mata uang EUR/USD. Selain itu juga penulis akan memberikan kesimpulan dan beberapa diagram untuk menjelaskan secara lebih detail mengenai hasil yang sudah di dapat.
BAB V
SIMPULAN DAN SARAN Bab ini berisikan hasil kesimpulan penelitian yang telah dilakukan melalui analisa dan saran yang dipaparkan penulis untuk pengembangan penelitian ke depannya.
19