BAB I PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang Masalah
Pengkondisian udara merupakan salah satu aplikasi penting teknologi refrijerasi. Teknologi ini bisa menghasilkan dua hal esensial yang diperlukan dalam pengkondisian udara; yakni pendinginan ( cooling ) dan pemanas ( heating ). Gedung Office PT. Karya Intertek Kencana memiliki 5 lantai, dalam studi kasus ini penulis membuat perancangan saluran Udara yang dikhususkan pada lantai 4, Pada lantai 4 terdiri dari 5 ruangan antara lain ruang Engineering, ruang Jasira Utama, ruang Umum, ruang HRD, ruang Aula.
Page 1
Untuk penghematan dalam penggunaan konsumsi energi maka ruang Engineering, ruang Aula menggunakan AC jenis Cassette / Split dengan pertimbangan bahwa jam kerja ruang Engineering melebihi 8 jam kerja ( digunakan untuk keperluan lembur ) , sedangkan pada ruang Aula jarang digunakan ( kosong ), pada ruang Jasira Utama, ruang HRD, ruang Umum menggunakan AC jenis Water Chiller dengan dilengkapi saluran udara ( Ducting ) dengan pertimbangan bahwa ketiga ruangan tersebut memiliki jam kerja yang sama ( 8 jam kerja ), pertimbangan lain yaitu dari segi konsumsi energi AC jenis Water Chiller lebih efisien.
1.2 Rumusan Masalah 1. Efek yang ditimbulkan dari radiasi sinar matahari khususnya yang melalui dinding kaca akan mempengaruhi beban pendinginan. Maka dari itu perlu adanya perhitungan tepat untuk meminimalkan efek dari radiasi sinar matahari yang masuk ke dalam ruangan agar tidak berpengaruh terhadap sistem pengkondisian udara .
2. Selain dari itu dalam perencanaan saluran udara ( Ducting ) harus dilakukan perhitungan secara teliti untuk mengurangi terjadinya Friction yang tinggi pada jalur Ducting.
1.3 Batasan Masalah Permasalahan ini dibatasi hanya untuk menghitung beban pendinginan pada sistem pengkondisian udara, serta untuk menghitung dimensi sistem saluran udara ( ducting ) . Dalam studi kasus ini penulis membuat perancangan Sistem pengkondisian Udara, dikususkan hanya untuk lantai 4 Gedung Office PT. Karya Intertek Kencana Jakarta. Jadi mengenai masalah yang berkaitan dengan jenis Fan serta material Ducting dsb, berada diluar lingkup tugas akhir ini.
1.4 Tujuan Penelitian Tugas akhir ini bertujuan untuk menghitung kapasitas beban pendinginan , serta untuk membuat perancangan saluran udara pada lantai 4 gedung Ofice PT. Karya Intertek kencana jakarta. Agar mampu mencapai beban maximum serta memenuhi standard kenyamanan yang diharapkan maka perlu diketahui perkiran beban yang harus ditanggung oleh mesin serta kapasitas udara yang akan di suplai ke dalam ruangan.
1.5 Metode Penelitian
1.5.1
Studi Pustaka Menggunakan buku-buku atau referensi yang berkaitan dengan permasalahan
yang
dibahas,
kemudian
menerapkanya dalam melakukan penulisan.
mempelajarinya
dan
1.5.2 Studi Lapangan Dalam studi ini penulis melakukan pengamatan secara langsung dilapangan pada lantai 4 Gedung Office PT. Karya Intertek Kencana Jakarta.
1.5.3 Studi Ekperimen Dalam studi ini penulis mengambil data-data pada lantai 4 ( empat ) Gedung Office PT. Karya Intertek Kencana Jakarta, dan membuat perancangan beban pendinginan serta menentukan dimensi saluran udara ( Ducting ) pada sistem pengkondisian udara gedung tersebut.
1.6 Sistematika Penulisan Untuk lebih mempermudah dalam pembacaan dan memberikan gambaran tentang isi dari tugas akhir ini, maka dapat dilihat sistematika penulisanya sebagai berikut:
BAB I.
PENDAHULUAN Bab ini membahas tentang latar belakang masalah, rumusan masalah masalah, batasan masalah, tujuan penelitian, metodologi penelitian, sistematika penulisan.
BAB II.
LANDASAN TEORI Membahas tentang teori dasar yang mendukung, Cycle
yang ada pada sistem pengkondisian udara, menjelaskan beberapa proses perpindahan panas, komponen utama mesin pendingin, efek perpindahan kalor dan unsur-unsur kalor yang menjadi perhitungan beban kalor pendingin.
BAB III.
DATA GEDUNG DAN LINGKUNGANYA
Membahas tentang keberadaan dari gedung ofice PT. Karya Intertek Kencana, mencangkup letak geografis, seperti letak pada bujur dan lintangnya. Kondisi gedung seperti arah menghadap gedung, kondisi udara luar dan kondisi udara dalam ruangan yang tidak dikondisikan . Beban dalam ruangan juga akan dibahas dalam bab ini, seperti data lampu penerangan, jumlah peralatan elektronik, jumlah penghuni, jumlah dan luas kaca, strutur dan pembagian ruangan yang akan di bahas dalam bab ini.
BAB IV.
PERANCANGAN SALURAN UDARA PADA BEBAN
PENDINGINAN LANTAI 4 GEDUNG PT. KARYA INTERTEK KENCANA Membahas
tentang
perhitungan
beban
ruangan
yang
mencangkup; beban radiasi matahari, beban transmisi, beban peralatan elektronik, beban lampu penerangan, beban penghuni, beban ventilasi, beban infiltrasi, serta saluran udara ( Ducting ).
BAB V.
PENUTUP Membahas tentang hasil perhitungan perangcangan yang
dicapai pada lantai 4 gedung tersebut, selain dari itu memberikan kesimpulan hasil terbaik yang diperlukan pada ruangan tersebut.
Page 6