perpustakaan.uns.ac.id
digilib.uns.ac.id
BAB I PENDAHULUAN
A. Latar Belakang Masalah Perkembangan jaman yang semakin modern terutama pada era globalisasi seperti sekarang ini menuntut adanya sumber daya manusia yang berkualitas tinggi. Peningkatan kualitas sumber daya manusia merupakan prasyarat mutlak untuk mencapai tujuan pembangunan bangsa. Salah satu wahana untuk meningkatkan kualitas sumber daya manusia tersebut adalah pendidikan. Pendidikan adalah usaha sadar untuk menumbuh kembangkan potensi sumber daya manusia melalui kegiatan pengajaran. UU Sistem Pendidikan Nasional No. 20 tahun 2003, menyatakan, bahwa tujuan pendidikan nasional adalah mencerdaskan kehidupan bangsa dan mengembangkan manusia Indonesia seutuhnya yaitu manusia yang bertakwa terhadap Tuhan Yang Maha Esa dan berbudi pekerti luhur, memiliki pengetahuan dan keterampilan, kesehatan jasmani dan rohani, kepribadian yang mantap dan mandiri serta tanggung jawab kemasyarakatan dan kebangsaan. Salah satu usaha yang digunakan untuk mewujudkan tujuan tersebut adalah meningkatkan prestasi belajar siswa. Prestasi belajar merupakan tolak ukur yang utama untuk mengetahui keberhasilan belajar seseorang. Seorang yang prestasinya tinggi dapat dikatakan bahwa ia telah berhasil dalam belajar. Produk pedidikan dikatakan berkualitas atau bermutu tinggi jika prestasi belajar mahasiswa menunjukkan pencapaian yang tinggi dalam prestasi akademik, commit to user berupa nilai indeks prestasi. Namun kenyataan menunjukkan bahwa disamping
1
perpustakaan.uns.ac.id
digilib.uns.ac.id 2
adanya mahasiswa yang berhasil secara gemilang, masih juga terdapat mahasiswa yang memperoleh prestasi belajar yang kurang menggembirakan, bahkan ada diantara mereka yang tidak lulus evaluasi belajar tahap akhir. Berdasarkan pengamatan peneliti di AKBID Mitra Sehat Sidoarjo semester 5 menunjukkan bahwa masih banyaknya nilai IPK di bawah standart nilai yang sudah ditentukan oleh AKBID Mitra Sehat Sidoarjo bahwa dari 52 mahasiswa ada 23 mahasiswa (44 %). Kesenjangan antara prestasi belajar dengan tuntutan kebutuhan masyarakat terlihat dari tuntutan dunia kerja, dimana masih banyak instansi pemerintah maupun swasta yang memasang IPK dimana standart yang menjadi sebab alumni atau lulusan mengalami kesulitan mendapatkan pekerjaan sesuai dengan ijasahnya. Mengingat keberhasilan pencapaian tujuan belajar tidak hanya sematamata ditentukan faktor kurikulum melainkan faktor lingkungan dan fasilitas mempengaruhi prestasi belajar mahasiswa juga sangat menentukan berhasil tidaknya kegiatan pendidikan. Baharuddin dan Esa mengemukakan “Proses belajar adalah serangkaian aktivitas yang terjadi pada pusat saraf individu yang belajar”. Proses belajar dan hasilnya hanya dapat diamati dari perubahan tingkah laku yang berbeda dari yang sebelumnya pada diri seseorang baik dalam hal pengetauhan, afektif maupun psikomotor. Secara garis besar, proses belajar dipengaruhi oleh dua faktor, yaitu faktor internal dan faktor eksternal. Faktor - faktor internal meliputi faktor fisiologis, yaitu jasmani siswa dan faktor psikologis, yaitu kecerdasan atau intelegensi siswa, motivasi, minat, sikap, bakat. Faktor- faktor eksternal meliputi commit to user
perpustakaan.uns.ac.id
digilib.uns.ac.id 3
lingkungan alamiah dan lingkungan sosial budaya, sedangkan lingkungan nonsosial atau instrumental, yaitu kurikulum, program, fasilitas belajar, guru. Dengan demikian, terpenuhinya fasilitas belajar seperti sarana prasarana dalam belajar dan adanya kondisi lingkungan belajar yang baik dapat mendukung proses pembelajaran sehingga kegiatan belajar mengajar (KBM) berlangsung secara efektif dan efisien. Pembelajaran yang efektif dan efisien dapat meningkatan prestasi belajar siswa.Telebih lagi dewasa ini semakin dirasakan betapa pentingnya peranan fasilitas dan lingkungan yang baik dalam pembelajaran agar tercapai tujuan pendidikan yang diharapkan. Namun, pentingnya keberadaan fasilitas dan lingkungan yang baik, seringkali terabaikan. Hal ini terbukti dengan seringnya pemberitaan baik di media cetak maupun media elektronik mengenai potret buram pendidikan di tanah air. Dalam pemberitaan tersebut sering kali mengeluhkan adanya bangunan sekolah yang roboh atau rusak dan ironisnya yang kurang mendapat perhatian dari pemerintah baik pemerintah setempat maupun pemerintah pusat. Hal tersebut tentunya akan sangat menghambat proses belajar karena proses belajar tidak dapat berlangsung dengan baik dan lancar sesuai dengan yang diharapkan. Jika proses belajar tidak dapat berlangsung dengan baik dan lancar, maka tujuan dari pembelajaran juga tidak akan dapat tercapai dengan baik. Hal ini juga akan berdampak pada prestasi mahasiswa yang nantinya merujuk pada kualitas lembaga sekolah dan pada akhirnya pemerintah. Fasilitas dan lingkungan belajar merupakan faktor yang sama-sama berasal dari luar diri mahasiswa yang biasanya berpengaruh secara tidak langsung terhadap commit to user
perpustakaan.uns.ac.id
digilib.uns.ac.id 4
peningkatan prestasi mahasiswa. Akan tetapi, tidak tersedianya fasilitas dan lingkungan belajar yang baik dapat menjadi masalah dan penghambat proses belajar dan pencapaian prestasi belajar yang baik oleh karena terabaikan ketersediaannya. Pencapaian prestasi belajar yang baik menunjukkan keberhasilan dalam proses pembelajaran, begitu juga sebaliknya tidak tercapainya prestasi belajar yang baik menunjukkan kurang berhasilnya dalam proses pembelajaran. Dengan demikian, pemenuhan dan pengelolaan fasilitas dan lingkungan belajar yang baik untuk kelancaran proses belajar perlu diperhatikan oleh setiap lembaga pendidikan. Sebab, terpenuhinya fasilitas dan lingkungan yang baik, dapat meminimalisir kesulitan belajar yang dialami oleh peserta didik. Tingkat kesulitan belajar yang rendah, menciptakan kelancaran proses belajar sehingga terjadi peningkatan prestasi belajar mahasiswa. Berdasarkan uraian diatas, maka peneliti tertarik untuk mengkaji lebih dalam dengan mengambil judul “Pengaruh Fasilitas dan Lingkungan terhadap Prestasi Belajar MahasiswaAkbid Mitra Sehat Sidoarjo”.
B. Rumusan Masalah Perumusan masalah pada suatu penelitian adalah untuk memudahkan dalam menganalisa dan mengevaluasi masalah serta agar dapat lebih terarah dan jelas sehingga diperoleh langkah- langkah pemecahan masalah yang efektif dan efisien, maka perlu dibuat suatu perumusan masalah. Adapun perumusan masalah yang peneliti kemukakan dalam penelitian ini adalah sebagai berikut:
commit to user
perpustakaan.uns.ac.id
digilib.uns.ac.id 5
1.
Apakah ada pengaruh fasilitas belajar terhadap prestasi belajar mahasiswa semester 5 Akbid Mitra Sehat Sidoarjo?
2.
Apakah ada pengaruh lingkungan belajar terhadap prestasi belajar mahasiswa semester 5 Akbid Mitra Sehat Sidoarjo?
3.
Apakah ada pengaruh fasilitas dan lingkungan terhadap prestasi belajar mahasiswa semester 5 Akbid Mitra Sehat Sidoarjo?
C. Tujuan Penelitian Secara umum penelitian ini bertujuan menganalisis pengaruh fasilitas dan lingkungan belajar terhadap prestasi belajar mahasiswa semester 4 Akbid Mitra Sehat Sidoarjo Adapun secara khusus tujuan dari penelitian ini yang sesuai dengan rumusan masalah di atas adalah sebagai berikut: 1.
Mengetahui pengaruh fasilitas belajar terhadap prestasi belajar mahasiswa semester 5 Akbid Mitra Sehat Sidoarjo
2.
Mengetahui pengaruh lingkungan belajar terhadap prestasi belajar mahasiswa semester 5 Akbid Mitra Sehat Sidoarjo
3.
Mengetahui pengaruh fasilitas dan lingkungan terhadap prestasi belajar mahasiswa semester 5 Akbid Mitra Sehat Sidoarjo
commit to user
perpustakaan.uns.ac.id
digilib.uns.ac.id 6
D. Manfaat Penelitian Dalam penelitian ini mempunyai suatu manfaat atau kegunaan. Adapun kegunaan atau manfaat dari penelitian ini adalah: 1. Manfaat teoritis Sebagai wahana untuk menambah pengalaman peneliti dalam melakukan Penelitian dan Dapat dijadikan sebagai sumber kepustakaan. Adapun temuan penelitian ini diharapkan dapat menjadi inspirasi bagi calon peneliti yang tertarik untuk melakukan penelitian di bidang pendidikan dan menjadi referensi khususnya bagi peneliti selanjutnya yang akan mengkaji masalah yang relevan dengan masalah yang ada dalam penelitian ini. 2. Manfaat praktis Untuk menyediakan informasi bagi praktisi pendidikan dalam meningkatkan kualitas pendidikan terutama fasilitas dan lingkungan belajar. Dengan adanya temuan penelitian ini, orang tua diharapkan dapat ikut berpartisipasi dan melibatkan diri dalam menunaikan keberhasilan belajar mahasiswa di kampus, khususnya dalam menyediakan fasilitas yang memadai untuk belajar yang dapat menunjang peningkatan prestasi belajar mahasiswa dan dapat menjadi masukan bagi dosen untuk dapat memanfaatkan dengan semaksimal mungkin fasilitas yang ada serta menciptakan suasana yang efektif dan kondusif bagi kegiatan pembelajaran, khususnya pembelajaran di kelas.
commit to user