BAB 2
LANDASAN TEORI
2.1 Sekilas Website
World Wide Web atau WWW atau juga dikenal dengan WEB (Website) adalah salah satu layanan yang didapat oleh pemakai computer yang terhubung ke internet. Web ini menyediakan informasi bagi pemakai computer yang terhubung ke internet dari sekedar informasi yang tidak berguna sama sekali sampai informasi yang serius dari informasi yang gratisan sampai informasi yang komersial. Website atau situs dapat diartikan sebagai kumpulan halaman-halaman yang digunakan untuk menampilkan informasi teks, gambar diam atau gerak, animasi, suara, dan atau gabungan dari semuanya itu baik yang bersifat statis maupun dinamis yang membentuk satu rangkaian bangunan yang saling terkait dimana masing-masing dihubungkan dengan jaringanjaringan halaman (hyperlink).
2.2 Pemrograman Web
Pemrograman web diambil dari 2 suku kata yaitu pemrograman dan web. Pemrograman diartikan proses, cara, perbuatan program. Definisi Web jaringan komputer yang terdiri dari kumpulan situs internet yang menawarkan teks dan grafik dan suara dan sumber daya animasi melalui protokol transfer hypertext. Orang banyak mengenal web dengan istilah WWW (world wide web), World Wide Web adalah layanan internet yang paling populer saat ini internet mulai
Universitas Sumatera Utara
dikenal dan digunakan secara luas setelah adanya layanan WWW. WWW adalah halamanhalaman website yang dapat saling terkoneksi satu dengan lainnya (hyperlink) yang membentuk samudra belantara informasi. WWW berjalan dengan protokol HyperText Transfer Protokol (HTTP). Halaman Web merupakan file teks murni (plain text) yang berisi sintaks-sintaks HTML yang dapat dibuka/ dilihat/ diterjemahkan dengan Internet Browser . Sintaks HTML mampu memuat konten text, gambar, audio, video dan animasi. Kini internet identik dengan web, karena kepopuleran web sebagai standar interface pada lanyanan-layanan yang ada di internet, dari awalnya sebagai penyedia informasi, ini digunakan juga untuk komunikasi dari email sampai dengan chatting, sampai dengan melakukan transaksi bisnis (commerce).
Banyak keuntungan yang diberikan oleh Aplikasi berbasis Web daripada aplikasi berbasis desktop, sehingga aplikasi berbasis web telah diadopsi oleh perusahaan sebagai bagian dari strategi teknologi informasinya, karena beberapa alasan : 1. Akses informasi mudah, 2. Setup server lebih mudah 3. Informasi mudah didistribusikan 4. Bebas platform, informasi dapat disajikan oleh browser web pada sistem operasi mana saja karena adanya standar dokumen berbagai tipe data dapat disajikan 2.3 Perkembangan Website
Adapun beberapa perkembangan versi – versi website dari tahun pertama kali dibuat hingga sekarang ialah sebagai berikut. 1. Web 1.0
Universitas Sumatera Utara
Web 1.0 adalah merupakan teknologi web yang pertama kali digunakan dalam aplikasi world wide web, atau ada yang menyebut web 1.0. sebagai www itu sendiri yang banyak digunakan dalam situs web yang bersifat personal. Adapun beberapa ciri atau karakteristik web 1.0. adalah: a) Merupakan halaman web yang statis atau hanya berfungsi untuk menampilkan. b) Halaman masih didesain sebagai html murni, yang ‘hanya’ memungkinkan orang untuk melihat tanpa ada interaksi c) Biasanya hanya menyediakan semacam buku tamu online tapi tidak ada interaksi yang intens d) Masih menggunakan form-form yang dikirim melalui e-mail, sehingga komunikasi biasanya baru satu arah.
2) Web 2.0 Web 2.0, adalah sebuah istilah yang dicetuskan pertama kali oleh O'Reilly Media pada tahun 2003, dan dipopulerkan pada
konferensi web 2.0 pertama di tahun 2004, merujuk pada generasi yang dirasakan sebagai generasi kedua layanan berbasis web seperti situs jaringan sosial, wiki, perangkat komunikasi, dan folksonomi yang menekankan pada kolaborasi online dan berbagi antar pengguna. O'Reilly Media, dengan kolaborasinya bersama MediaLive International, menggunakan istilah ini sebagai judul untuk sejumlah seri konferensi, dan sejak 2004 beberapa pengembang dan pemasar telah mengadopsi ungkapan ini.
Universitas Sumatera Utara
Walaupun kelihatannya istilah ini menunjukkan versi baru daripada web, istilah ini tidak mengacu kepada pembaruan kepada spesifikasi teknis World Wide Web, tetapi lebih kepada bagaimana cara si-pengembang sistem di dalam menggunakan platform web. Mengacu pada Tim Oreilly, istilah Web 2.0 didefinisikan sebagai berikut:
"Web 2.0 adalah sebuah revolusi bisnis di dalam industri komputer yang terjadi akibat pergerakan ke internet sebagai platform, dan suatu usaha untuk mengerti aturanaturan agar sukses di platform tersebut. ”
Beberapa ciri atau karakteristik web 2.0: a) Web sebagai platform. b) Data sebagai pengendali utama. c) Efek jaringan diciptakan oleh arsitektur partisipasi. d) Inovasi dalam perakitan sistem serta situs disusun dengan menyatukan fitur dari pengembang yang terdistribusi dan independen (semacam model pengembangan "open source"). e) Model bisnis yang ringan, yang dikembangkan dengan gabungan isi dan layanan. f) Akhir dari sikllus peluncuran (release cycle) perangkat lunak (perpetual beta). g) Mudah untuk digunakan dan diadopsi oleh user.
Selain itu ada beberapa kelebihan yang diberikan oleh web 2.0 kepada penggna seperti : a) The web as platform Aplikasi Web 2.0 menggunakan Web sebagai platformnya. Yang dimaksud dengan platform di sini adalah tempat suatu aplikasi dijalankan. Contoh platform
Universitas Sumatera Utara
yang terkenal seperti Windows, di mana ada aplikasi-aplikasi seperti Microsoft Office dan Adobe Photoshop. Atau yang saat ini sedang banyak digunakan oleh masyarakat, seperti platform Android, dimana pengguna dapat meggunakan berbagai macam aplikasi untuk membantu pekerjaan manusia.
Dengan demikian menggunakan Internet sebagai platform berarti aplikasiaplikasi tersebut dijalankan langsung di atas Internet dan bukan di atas satu sistem operasi tertentu. Contohnya adalah Google yang bisa diakses dari sistem operasi mana pun. Atau berbagai media social dan game.
Kelebihannya jelas, aplikasi-aplikasi Web 2.0 ini tidak lagi dibatasi sistem operasi seperti pada Windows an lainnya. Dan kita bahkan tidak perlu menginstall apapun untuk menggunakan aplikasi-aplikasi tersebut. b) Harnessing Collective Intelligence Aplikasi Web 2.0 memiliki sifat yang unik, yaitu memanfaatkan kepandaian dari banyak orang secara kolektif. Sebagai hasilnya muncullah basis pengetahuan yang sangat besar hasil gabungan dari pengetahuan banyak orang. Contoh yang jelas adalah Wikipedia. Yang menjadi ensiklopedi online besar yang sangat lengkap artikelnya hal ini dikarenakan Wikipedia memperbolehkan semua orang untuk membuat dan mengedit artikel yang secara otomatis dapat membentuk jaringan pengetahuan, mirip seperti sel-sel otak yang saling terkait satu sama lain di dalam otak manusia. c) Data is the next intel inside
Universitas Sumatera Utara
Kekuatan aplikasi Web 2.0 terletak pada data. Aplikasi-aplikasi Internet yang berhasil selalu didukung oleh basis data yang kuat dan unik. Contohnya adalah Google, yang kekuatannya terletak pada pengumpulan dan manajemen data halaman-halaman Web di Internet. Dengan demikian web 2.0 dapat memberikan informasi yg lebih dari generasi terdahulunya karena didukung oleh basis data yang baik. d) End of the software release cycle Aplikasi yang dimiliki oleh web 2.0 memiliki sifat yang berbeda dengan platform lainnya seperti Windows yang biasanya suatu aplikasi di dalamnya dirilis setiap dua atau tiga tahun sekali, semisal Microsoft Office yang memiliki versi 97, 2000, XP, 2003, 2007, 2010 hingga 2013. Berbeda dengan aplikasi pada web 2.0 yang selalu melakukan update terus menerus karena sifatnya yang bukan lagi produk melainkan layanan. Semisal Google yang selalu di-update data dan programnya tanpa perlu menunggu waktu-waktu tertentu. e) RSS & XML RSS & XML Adalah dukungan dari sebuah program yang sederhana, sehingga dengan adanya RSS ini akan memudahkan pengguna untuk menikmati informasi secara cepat dengan cara berlangganan, atau bagi para pelaku web akan mudah untuk me-remix atau re-post dari website lainnya. f) Software above the level of a single device Aplikasi Web 2.0 bisa berjalan secara terintegrasi melalui berbagai device. Contohnya adalah iTunes dari Apple yang berjalan secara terintegrasi mulai dari server Internet (dalam bentuk toko musik online), ke komputer pengguna (dalam
Universitas Sumatera Utara
bentuk program iTunes), sampai ke mobile device (dalam bentuk iPod). Di masa depan diperkirakan akan makin banyak aplikasi-aplikasi yang memiliki sifat ini. g) Lightweight programming models Aplikasi Web 2.0 menggunakan teknik-teknik pemrograman yang ringan seperti AJAX dan RSS. Ini memudahkan orang lain untuk memakai ulang layanan suatu aplikasi Web 2.0 guna membentuk layanan baru. Contohnya adalah Google Maps yang dengan mudah dapat digunakan orang lain untuk membentuk layanan baru. Sebagai hasilnya muncullah layanan-layanan seperti HousingMaps yang menggabungkan layanan Google Maps dengan Craigslist. Layanan seperti ini, yang menggabungkan layanan dari aplikasi-aplikasi lainnya, dikenal dengan istilah mashup. h) Rich user experiences Aplikasi Web 2.0 memiliki user interface yang kaya meskipun berjalan di dalam browser. Teknologi seperti AJAX memungkinkan aplikasi Internet memiliki waktu respons yang cepat dan user interface yang intuitif mirip seperti aplikasi Windows yang di-install di komputer kita. Contohnya adalah Gmail, aplikasi email dari Google yang memiliki user interface revolusioner. Contoh lainnya lagi adalah Google Maps yang meskipun berjalan dalam browser namun bisa memberikan respons yang cepat saat pengguna menjelajahi peta.
Dengan beberapa kelebihan yang ada pada web 2.0 memungkinkan pengguna internet dapat melihat konten suatu website tanpa harus berkunjung ke alamat situs yang bersangkutan. Selain itu, kemampuan Web 2.0 dalam
Universitas Sumatera Utara
melakukan aktivitas drag and drop, auto complete, chat, dan voice seperti layaknya aplikasi desktop, bahkan berlaku seperti sistem operasi, dengan menggunakan dukungan AJAX atau berbagai plug-in (API) yang ada di internet. Hal tersebut akan merubah paradigma pengembang sofware dari distribusi produk menjadi distribusi layanan. Tetapi aplikasi Web 2.0 disajikan secara penuh dalam suatu web browser tanpa membutuhkan teknologi perangkat yang canggih dari sisi user. Tidak mengherankan bila suatu aplikasi (software) dapat diakses secara online tanpa harus menginstalnya terlebih dahulu. Karena aplikasi pada web 2.0 sifatnya bukan produk melainkan layanan.
3) Web 3.0 Teknologi Web generasi ketiga yang pertama kali diperkenalkan tahun 2001 ini memiliki ciri-ciri umum seperti suggest, happen dan provide, dimana disini web seolah-olah sudah seperti kehidupan di alam nyata.
Web 3.0 sendiri juga merupakan sebuah realisasi dari pengembangan sistem kecerdasan buatan (artificial intelegence) untuk menciptakan global meta data yang dapat dimengerti oleh sistem, sehingga sistem dapat mengartikan kembali data tersebut kepada pengunjung dengan baik.
Dalam era web 3.0, pengembangan aspek sosial sebuah web mulai dipertimbangkan. Aspek sosial yang dimaksud, terutama adalah aspek interaksi. Bagaimana sebuah web dapat memberikan sebuah interaksi sesuai dengan kebutuhan informasi setiap pemakaianya, merupakan sebuah tantangan utama dikembangkannya
Universitas Sumatera Utara
versi Web 3.0 ini. Walaupun hanya bersifat virtual 3D, namun ternyata banyak yang mengharapkan perkembangan teknologi web ini dapat memenuhi kebutuhan setiap bidang informasi, bahkan setiap orang yang mengunjunginya. Tetapi teknologi pada generasi web 3.0 masih pada masa pengembangan.
Disamping perkembangan web 1.0 hingga 3.0 ada pekembangan yang mengiringinya yaitu Web Science dan Web Semantic. a) Web scince Web Science merupakan kajian sains dari Web yang lahir dari desentralisasi sistem Informasi. Pada Web Science membutuhkan pemahaman akan Web dan juga fokus pada pengembangan terhadap kebutuhan komunikasi dan representasi. .Web science dipercaya banyak orang seperti pimpinan bisnis, pengusaha dan pembuat polis dari seluruh dunia. Kelahiran Web Science didorong oleh pergerakan generasi Web dari Web 1.0 ke Web 3.0.
Dengan adanya web science kita tidak mengenal lagi belajar dengan batasan tempat dan waktu, kita dapat berkomunikasi dengan para kompeten kapanpun dan dimanapun tanpa bertatap muka secara langsung. Kita dapat mendapatkan informasi dibidang IPTEK dengan langsung melakukan percakapan dengan para ahli. b) Web semantic Pengertian Semantic Web (Web Semantik) atau Definisi Semantic Web adalah pengembangan dari World Wide Web di mana makna semantik dari informasi di web didefinisikan, sehingga memungkinkan mesin untuk memprosesnya.
Universitas Sumatera Utara
Semantic Web berasal dari World Wide Web Konsorsium dari Web sebagai media universal data, informasi, dan pertukaran pengetahuan.
Istilah Web Semantik itu sendiri diperkenalkan oleh Tim Berners-Lee, penemu World Wide Web. Sekarang, prinsip web semantik disebut-sebut akan muncul pada Web 3.0, generasi ketiga dari World Wide Web. Bahkan Web 3.0 itu sendiri sering disamakan dengan Web Semantik. Web Semantik menggunakan XML, XMLS (XML Schema), RDF, RDFS (Resources Description Framework Schema) dan OWL.
Web Semantik merujuk kepada kemampuan aplikasi komputer untuk lebih memahami bahasa manusia, bukan hanya bahasa yang baku dari para penggunanya tetapi juga bahasa yang lebih kompleks, seperti dalam bahasa percakapan sehingga memudahkan penggunanya untuk berkomunikasi dengan mesin. Web Semantik dapat mengolah bahasa dan mengenali homonim, sinonim, atau atribut yang berbeda pada suatu database.
2.4 Database MySQL
Database adalah suatu kumpulan data-data yang disusun sedemikian rupa sehingga membentuk informasi yang sangat berguna. Database terbentuk dari sekelompok data-data yang memiliki jenis/sifat yang sama. Ambil contoh, data-data berupa nama-nama, kelas-kelas, alamat-alamat. Semua data tersebut dikumpulkan menjadi satu menjadi kelompok data baru, sebut saja sebagai data-data mahasiswa.
Universitas Sumatera Utara
Demikian juga, kumpulan dari data-data mahasiswa, data-data dosen, data-data keuangan dan lainnya dapat dikumpulkan lagi menjadi kelompok besar, misalkan data-data politeknik elektronika. Bahkan dalam perkembangannya, data-data tersebut dapat berbentuk berbagai macam data, misalkan dapat berupa program, lembaran-lembaran untuk entry (memasukkan) data, laporan-laporan. Kesemuanya itu dapat dikumpulkan menjadi satu yang disebut dengan database. Salah satu bahasa database yang populer adalah SQL.
MySQL biasa dibaca mai-es-ki-el atau mai-se-kuel adalah suatu perangkat lunak database relasi (Relational Database Management System atau RDBMS) seperti halnya Oracle, Postgresql, MS SQL dan sebagainya.
SQL atau singkatan dari Structured Query Language ialah suatu sintaks perintah-perintah tertentu atau bahasa pemrograman yang digunakan untuk mengelola suatu database. Jadi, MySQL dan SQL tidaklah sama. Singkatnya, MySQL ialah perangkat lunaknya dan SQL adalah bahasa perintahnya.
Ketika dibandingkan antara MySQL dengan sistem database yang lain, maka perlu difikirkan apa yang paling penting sesuai kebutuhan. Apakah tampilan, support, fitur-fitur SQL, kondisi keamanan dalam lisensi, atau masalah harga. Dengan pertimbangan tersebut, MySQL memiliki banyak hal yang bisa ditawarkan, antara lain : 1. Berdasarkan kecepatannya, banyak ahli memberikan pendapat bahwa MySQL merupakan server tercepat.
Universitas Sumatera Utara
2. MySQL memiliki performa tinggi namun merupakan database yang simpel sehingga mudah di-setup dan dikonfigurasi. 3. MySQL cenderung gratis untuk penggunaan tertentu. 4. MySQL mengerti bahasa SQL (Structured Query Language) yang merupakan pilihan sistem database moderen. 5. Banyak klien dapat mengakses server dalam satu waktu. Mereka dapat menggunakan banyak database secara simultan. 6. Database MySQL dapat diakses dari semua tempat di internet dengan hak akses tertentu. 7. MySQL dapat berjalan dalam banyak varian Unix dengan baik, sebaik seperti saat berjalan di sistem non-Unix. 8. MySQL mudah didapatkan dan memiliki source code yang boleh disebarluaskan sehingga bisa dikembangkan lebih lanjut. 9. Dapat dikoneksikan pada bahasa C, C++, Java, Perl, PHP dan Python.
Jika hal-hal diatas ialah kelebihan yang dimiliki oleh MySQL, maka MySQL juga memiliki kekurangan seperti : 1. Untuk koneksi ke bahasa pemrograman visual seperti visual basic, delphi, dan foxpro, MySQL kurang mendukung. Karena koneksi ini menyebabkan field yang dibaca harus sesuai
Universitas Sumatera Utara
dengan koneksi dari program visual tersebut. Dan ini yang menyebabkan MySQL jarang dipakai dalam program visual. 2. Data yang ditangani belum begitu besar.
2.5 IDE
IDE (Integrated Development Environment) adalah program komputer yang memiliki beberapa fasilitas yang diperlukan dalam pembangunan perangkat lunak. Tujuan dari IDE adalah untuk menyediakan semua utilitas yang diperlukan dalam membangun perangkat lunak.
Sebuah IDE, atau secara bebas dapat diterjemahkan sebagai Lingkungan Pengembangan Terpadu, setidaknya memiliki fasilitas:
Editor, yaitu fasilitas untuk menuliskan kode sumber dari perangkat lunak.
Compiler, yaitu fasilitas untuk mengecek sintaks dari kode sumber kemudian mengubah dalam bentuk binari yang sesuai dengan bahasa mesin.
Linker, yaitu fasilitas untuk menyatukan data binari yang beberapa kode sumber yang dihasilkan compiler sehingga data-data binari tersebut menjadi satu kesatuan dan menjadi suatu program komputer yang siap dieksekusi.
Debuger, yaitu fasilitas untuk mengetes jalannya program, untuk mencari bug/kesalahan yang terdapat dalam program.
Sampai tahap tertentu IDE modern dapat membantu memberikan saran yang mempercepat penulisan. Pada saat penulisan kode, IDE juga dapat menunjukan bagian-bagian yang jelas mengandung kesalahan atau keraguan.
Universitas Sumatera Utara
2.6 Google Maps API
Google Maps API adalah fungsi fungsi pemrograman yang disediakan oleh Google Maps agar Google Maps bisa di integrasikan kedalam Web atau aplikasi yang sedang buat. Contoh sederhanya misalkan anda ingin membuat Sistem informasi Geografis kampus di jogja, dengan memanfaatkan Google Maps API anda bisa membuat GIS tanpa perlu memikirkan Peta Jogja, anda tinggal pake Google Maps dan memanggil fungsi fungsi yang dibutuhkan seperti menampilkan peta, menempatkan marker dan sabagainya.
Google Maps API sendiri menyediakan fungsi yang sangat banyak, berikut ini adalah pembagiannya: 1. Google Maps Javascript API V3 2. Google Maps API Webservice 3. Google Place API
2.7 XAMPP Control Panel
XAMPP merupakan tool yang menyediakan paket perangkat lunak ke dalam satu buah paket. Dengan menginstall XAMPP maka tidak perlu lagi melakukan instalasi dan konfigurasi web server Apache, PHP dan MySQL secara manual. XAMPP akan menginstalasi dan mengkonfigurasikannya secara otomatis untuk anda atau auto konfigurasi. Anda bisa
Universitas Sumatera Utara
mendownload
aplikasi
xampp
di
//www.apachefriends.org/en/xampp-window.html.
2.8 PHP: Hypertext Preprocessor
Menurut dokumen resmi PHP, PHP adalah singkatan dari PHP Hypertext Preprocessor. Ia merupakan bahasa pemrograman yang berbentuk skrip yang ditempatkan didalam server dan diproses di server. Hasilnyalah yang akan dikirimkan ke klien, tempat pemakai menggunakan browser.
Secara khusus, PHP dirancang untuk membentuk android dinamis. Artinya, ia dapat membentuk suatu tampilan berdasarkan permintaan terkini. Misalnya, untuk menampilkan isi database ke halaman android.
PHP bersifat bebas dipakai. Tidak perlu membayar apapun untuk menggunakan perangkat lunak ini. Berikut contoh sederhana skrip PHP.
2.9 PHP dan MySQL Sebagai Web Service
Web service merupakan sesuatu yang berbeda jika dibandingkan dengan website. Website sendiri dirancang dengan tampilan atau user interface yang baik sedangkan web service tidak. Web
Universitas Sumatera Utara
service tidak dirancang untuk berinteraksi langsung dengan pengguna. Sesuai dengan namanya, web service hanya menyediakan layanan saja.
Sehingga, web service sendiri dapat disebut sebagai sebuah aplikasi yang dibuat agar dapat dipanggil atau diakses oleh aplikasi lain melalui internet dengan menggunakan format pertukaran data sebagai pengiriman pesan. Web service juga memungkinkan untuk dipanggil dengan menggunakan protokol lain seperti SMTP (Simple Mail Transfer Protocol), namun yang paling umum digunakan ialah HTTP. Karena web service menggunakan protokol HTTP, tentu PHP sebagai bahasa pemrograman web menjadi salah satu kekuatan dalam bahasa pemrogaman yang mengelola web service. Banyak teknik dan metode untuk menghasilkan web service dengan PHP, pembuatan web service dengan format XML dan JSON yang diambil dari database MySQL lewat bahasa pemrograman PHP.
2.10
Flowchart
Flowchart merupakan bagan atau gambar yang memperlihatkan hubungan antar-proses beserta instruksinya. Gambaran ini dinyatakan dengan simbol yang mana dari tiap-tiap simbol mewakili proses tertentu. Sedangkan hubungan antar-proses tadi digambarkan dengan garis-garis.
Flowchart merupakan langkah awal pembuatan program. Setelah flowchart selesai disusun, selanjutnya pemrogram menerjemahkannya ke dalam bentuk program menggunakan bahasa pemrograman. Berikut ini adalah simbol-simbol standar pada sebuah flowchart beserta fungsinya.
Universitas Sumatera Utara
Tabel 2.1. Simbol Flowchart No
Nama
1
Terminator
Digunakan untuk mewakili simbol start atau end.
2
Arrow
Menunjukkan alur proses.
3
Rectangle
Menunjukkan langkah pemrosesan.
4
Trapezium
Simbol untuk inputoutput.
5
Document
Digunakan untuk mewakili output.
Decision
Simbol yang berfungsi untuk menyatakan keputusan.
6
7
Simbol
Fungsi
Simbol yang berfungsi untuk proses inisialisasi atau pemberian harga awal.
Preparation
Tabel 2.1. Lanjutan No
8
Nama
Connector
Simbol
Fungsi Simbol untuk keluarmasuk atau penyambungan proses pada halaman yang berbeda.
Universitas Sumatera Utara
Manual Input
Simbol untuk pemasukkan data secara manual melalui keyboard.
10
Manual Operation
Simbol yang menunjukkan pengolahan yang tidak dilakukan oleh komputer.
11
Predefine Process
Simbol untuk pelaksanaan suatu bagian (subprosedur)
Display
Simbol yang menyatakan peralatan output yang digunakan seperti layar, printer, plotter, dan sebagainya.
Magnetic Disk
Simbol yang digunakan untuk penyimpanan data ke database.
Storage Data
Simbol yang menyatakan input yang berasal dari disk atau disimpan ke disk.
9
12
13
14
2.11
Data Flow Diagram
Data Flow Diagram adalah alat perancangan sistem yang berorientasi pada alur data dengan konsep dekomposisi yang dapat digunakan untuk penggambaran analisa maupun perancangan
Universitas Sumatera Utara
sistem yang mudah dikomunikasikan ke pengguna ataupun ke pembuat program. Didalam DFD terdapat tiga level, yaitu : 1. Diagram Konteks (DFD Level 0) Diagram konteks menggambarkan satu lingkaran besar yang dapat mewakili seluruh proses yang terdapat dalam suatu sistem. Diagram konteks merupakan tingkatan tertinggi dalam Data Flow Diagram dan biasanya diberi penomoran nol. Semua entitas eksternal ditunjukkan dalam diagram konteks beserta dengan aliran-aliran data utama, baik dari dan menuju sistem. 2. Diagram Nol (DFD Level 1) Diagram nol merupakan satu lingkaran besar yang mewakili lingkaran-lingkaran kecil yang ada pada diagram konteks. Dengan kata lain diagram nol merupakan pemecahan dari diagram konteks. 3. Diagram Rinci Lebih rinci lagi, diagram rinci adalah diagram yang menguraikan proses-proses yang terdapat di dalam diagram nol.
Berikut merupakan simbol-simbol standar menurut Yourdan dan DeMarco yang digunakan untuk membuat sebuah Data Flow Diagram. Tabel 2.2. Simbol Data Flow Diagram No
Nama
Simbol
Fungsi
Universitas Sumatera Utara
2.12
1
Kesatuan Luar
2
Arus Data
3
Proses
4
Simpanan Data
Sebagai kesatuan (entitas) di lingkungan luar sistem yang dapat berupa orang, organisasi, sumber asli transaksi, atau penerima akhir. Berfungsi untuk menghubungkan antara proses, simpanan data, dan kesatuan luar. Berupa kegiatan atau proses yang sedang dilakukan. Media
Nama data store
Menunjukkan informasi yang tersimpan.
Entity Relationship Diagram
Entity Relationship Diagram merupakan suatu model untuk menjelaskan hubungan antar-data dalam basis data berdasarkan objek-objek dasar data yang mempunyai hubungan antar-relasi.
Menurut salah satu para ahli, Brady dan Loonam (2010), Entity Relationship Diagram (ERD) merupakan salah satu teknik yang digunakan untuk memodelkan kebutuhan data dari suatu organisasi. Komponen penyusun ERD adalah sebagai berikut.
Tabel 2.3. Komponen ERD No
Nama
1
Entitas
2
Atribut
Simbol
Fungsi Persegi panjang untuk entitas
Universitas Sumatera Utara
Ellips untuk atribut
3
Relasi
Belah ketupat mewakili relasi
4
Garis
Garis menghubungkan
Entitas adalah objek dalam dunia nyata yang dapat dibedakan dengan objek lain, seperti mahasiswa, dosen, departemen. Sedangkan setiap entitas pasti memiliki elemen yang disebut atribut yang berfungsi untuk mendeskripsikan karakter dari entitas tersebut. Misalnya, atribut dari mahasiswa adalah nim dan nama. Relasi merupakan gambaran antar-entitas.
Universitas Sumatera Utara