````````````````````````````````````````````````````````````````````
` `` ` ` ` `
` `` `` ``
`
`` `` `
`` ` ```````` ` ` `
AKREDITASI PROGRAM STUDI SARJANA
BUKU IIIB BORANG AKREDITASI OLEH FAKULTAS USHULUDDINDAN DAKWAH
INSTITUT AGAMA ISLAM NEGERI AMBON 2016 1 Borang Akreditasi Fakultas Ushuluddindan Dakwah IAIN Ambon 2016
DAFTAR ISI Halaman STANDAR 1
VISI, MISI, TUJUAN DAN SASARAN, SERTA STRATEGI PENCAPAIAN
5
STANDAR 2
TATA PAMONG, KEPEMIMPINAN, SISTEM PENGELOLAAN, DAN PENJAMINAN MUTU
9
STANDAR 3 STANDAR 4 STANDAR 5
MAHASISWA DAN LULUSAN
28
SUMBER DAYA MANUSIA
33
KURIKULUM, PEMBELAJARAN, DAN SUASANA AKADEMIK
38
STANDAR 6
PEMBIAYAAN, SARANA DAN PRASARANA, SERTA SISTEM INFORMASI
46
STANDAR 7
PENELITIAN, PELAYANAN/PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT, DAN KERJASAMA
51
2 Borang Akreditasi Fakultas Ushuluddindan Dakwah IAIN Ambon 2016
DATA DAN INFORMASI FAKULTAS USHULUDDIN DAN DAKWAH IAIN AMBON
Nama Perguruan Tinggi
: Institut Agama Islam Negeri Ambon
Alamat
: Jl. DR. Tarmidzi Taher Kebun Cengkeh Batu Merah Atas
No. Telepon
: 0911 – 3880721
No. Faksimili
: 0911 - 344816
Hompage dan E- Mail
: iainambon.ac.id.iain
Pejabat yang menerbitkan SK
: KEPRES NO.111 Tahun 2006
Identitas Fakultas
:
Nama Fakultas
: Ushuluddin dan Dakwah IAIN Ambon
Alamat
: Jl. DR. Tarmidzi Taher Kebun Cengkeh Batu Merah Atas
Homepage dan E-Mail
: iainambon.ac.id
Nomor dan SK Pendirian Fakultas
: Peraturan Menteri Agama RI. No. 8 Tahun 2011 tentang perubahan atau Peraturan Menteri Agama No 10 Tahun 2007
Pejabat yang Menerbitkan SK
: Menteri Agama
Program studi yang dikelola oleh Fakultas/ Sekolah Tinggi: 1. PS Ilmu Aqidah
( Jenjang Pendidikan S1)
2. PS Komunikasi Penyiaran Islam
( Jenjang Pendidikan SI)
3. PS Sosiologi Agama
( Jenjang Pendidikan S1)
4.
PS Bimbingan & Konseling Islam
( Jenjang Pendidikan S1)
5.
PS Pengembangan Masyarakat Islam
(Jenjang Pendidikan S1)
6.
PS Jurnalistik Islam
( Jenjang Pendidikan S1)
3 Borang Akreditasi Fakultas Ushuluddindan Dakwah IAIN Ambon 2016
DENTITAS PENGISI BORANG FAKULTAS USHULUDDIN DAN DAKWAH IAIN AMBON Nama NIP Jabatan Tanggal Pengisian Tanda Tangan
: Dr. Ismail Tuanany, MM : 19670913 199303 1 003 : Dekan Fakultas Ushuluddin dan Dakwah : 25 – 07 - 2016 :
Nama NIP Jabatan Tanggal Pengisian Tanda Tangan
: Dr. Hj. Duriana, M.Ag : 19621231 199103 2 005 : WD I. Fakultas Ushuluddin dan Dakwah : 25 – 07 - 2016 :
Nama NIP Jabatan Tanggal Pengisian Tanda Tangan
: : : : :
Nama NIP Jabatan Tanggal Pengisian Tanda Tangan
:Dr. A. Mujaddid Naya S,Ag, M.PD.I : 19710104 199803 1 003 : Dosen / WD III. Fakultas Ushuluddin dan Dakwah : 25 – 07 - 2016 :
Dr. S. R. Dewi Lampong, MA 19710611 199903 2 003 Ketua TIM/ WD II Fakultas Ushuluddin dan Dakwah 25 – 07 - 2016
4 Borang Akreditasi Fakultas Ushuluddindan Dakwah IAIN Ambon 2016
STANDAR 1.VISI, MISI, TUJUAN DAN SASARAN, SERTA STRATEGI PENCAPAIAN 1.1 Visi, Misi, Tujuan, dan SasaranSerta Strategi Pencapaian Fakultas Ushuluddin dan Dakwah IAIN Ambon 1.1.1 VISI. Profesional dalam mengintegrasikan keislaman, keilmuan, kebudayaan, dan teknologi di bidang keilmuan Ushuluddin dan Dakwah dalam bingkai multikultural pada 20321 1.1.2MISI
a. Menyelenggarakan
pendidikan
secara
profesional
dalam
pengintegrasian keislaman, keilmuan, seni, budaya dan teknologi di bidang keilmuan Ushuluddin dan Dakwah sehingga menghasilkan karya-karya yang bermanfaat bagi peradaban b. Mengembangkan ilmu keislaman, budaya dan teknologi di bidang keilmuan Ushuluddin dan Dakwah yang integral dalam konteks multikultur c. Menyelenggarakan penelitian secara profesional dalam pengembangan keilmuan Islam, budaya dan teknologi di bidang keilmuan Ushuluddin dan Dakwah d. Melaksanakan pengabdian masyarakat di bidang keilmuan Ushuluddin dan Dakwah berbasis multikultural Menjalin kerjasama dengan berbagai lembaga baik perguruan tinggi maupun non perguruan tinggi di level lokal, nasional dan internasional.2 1.1.3 Tujuan 1. Menghasilkan lulusan yang mengintegrasikan keilmuan, seni, budaya dan teknologi. 2. Memiliki kemampuan untuk meningkatkan kapasitas kemahasiswaan yang inovatif dan dinamis. 3. Mampu meningkatkan kompetensi, komitmen dan kontribusi SDM bagi 1 2
Rencana Induk Pengembangan (RIP), Laporan Hasil Envisioning dan Renstra Fakultas Ushuluddin dan Dakwah Ibid
5 Borang Akreditasi Fakultas Ushuluddindan Dakwah IAIN Ambon 2016
kemaslahatan masyarakat. 4. Menghasilkan penelitian yang unggul dan kompetitif dalam bidang Ushuluddin dan Dakwah dengan mengintegrasikan keislaman, keilmuan, seni, budaya dan teknologi. 5. Menghasilkan
pengabdian
masyarakat
dalam
mengintegrasikan
keislaman, keilmuan, seni, budaya dan teknologi. 6. Menghasilkan kerjasama dengan Fakultas, lembaga ( institusi) lainnya, baik lokal nasional maupun internasional dalam rangka pengoptimalan Tridharma Perguruan Tinggi.
Nilai Dasar Demokratis: Setiap pengambilan keputusan dilakukan dengan cara mengedepankan atau bersifat demokrasi; berciri demokrasi Kemandirian: keadaan dapat berdiri sendiri; tidak bergantung padaorang lain Profesional: bersangkutan dengan profesi memerlukan kepandaian khusus untuk menjalankan suatu pekerjaan. Ukhuwah: persaudaraan dalam Islam Religius: bersifat religi/keagamaan yang berarti percaya akan adanya kekuatan adikodrati di atas manusia Keyakinan Dasar integritas yang terintegrasi dari program studi dan perguruan tinggi yang bersangkutan. Bekerja secara profesional, kompetitif, produktif dilandasi dengan nilai-nilai religious Mekanisme Penyusunan Visi, Misi, Nilai Dasar dan Keyakinan Dasar ditetapkan berdasarkan hasil workshop Penyusunan Redefenisi dan reorientasi Visi Misi yang berlangsung pada tanggal 21 – 22 Juni 2013 bertempat di Aula IAIN Ambon yang dihadiri oleh Dekan, para Wakil Dekan, Para ketua dan Sekretaris Program studi, Kepala Bagian Tata Usaha serta seluruh dosen Fakultas Ushuludin dan Dakwah IAIN Ambon.3 Hasil workshop tersebut Dibahas dan disahkan pada Rapat Senat Fakultas Ushuluddin dan Dakwah pada tanggal 20 Agustus 2013.
3
Laporan Hasil Kegiatan dan Berita Acara Envisioning Fakultas Ushuluddin IAIN Ambon
6 Borang Akreditasi Fakultas Ushuluddindan Dakwah IAIN Ambon 2016
1.1.4 Sasaran dan strategi pencapaian Standar ini adalah acuan keunggulan mutu penyelenggaraan dan strategi fakultas untuk meraih masa depan. Strategi dan upaya perwujudannya, dipahami dan didukung dengan penuh komitmen serta partisipasi yang baik oleh seluruh pemangku kepentingan. Seluruh rumusan yang ada mudah dipahami, dijabarkan secara logis, konsekwen dan pengaturan langkah – langkahnya mengikuti alur fikir (logika) yang secara akademik wajar. Strtategi yang dirumuskan didasari analisis kondisi yang komprehensif, menggunakan metode dan instrumen yang sahih dan handal sehingga menghasilkan landasan dan langkah – langkah pelaksanaan serta kinerja yang urut-urutannya sistematis, saling berkontribusi dan berkesinambungan, Kesuksesan di salah satu sub-sistem berkontribusi dan ditindaklanjuti oleh sub-sistem yang seharusnya menindaklanjuti. Strategi serta keberhasilan pelaksanaannya diukur dengan ukuran-ukuran yang mudah difahami seluruh pemangku kepentingan, sehingga visi yang ditetapkan benar – benar mampu diwujudkan dan dapat membawa lembaga ke arah yang lebih baik, bukan mimpi dan hiasan (“platitude”). Keberhasilan pelaksanaan misi menjadi cerminan perwujudan visi. keberhasilan pencapaian tujuan dngan sasaran yang memenuhi syarat rumusan yang baik. Dengan demikian, rumusan visi, misi, tujuan dan strategi merupakan satu kesatuan wujud cerminan integritas yang terintegrasi dari program studi dan perguruan tinggi yang bersangkutan. 1. Peningkatan dan pengembangan kapasitas, kapabilitas, serta integrasi lulusan agar memiliki daya saing. 2. Peningkatan mutu proses pembelajaran yang di dukung oleh kurikulum yang baik. 3. Peningkatan dan pengembangan angka partisipasi masyarakat terhadap Fakultas Ushuluddin dan Dakwah 4. Peningkatan dan pengembangan
jumlah penelitian yang bermutu dan
relevan dengan kebutuhan masyrakat. 5. Peningkatan dan pengembangan minat serta kepercayaan masyarakat kepada Fakultas Ushuluddin dan Dakwah
7 Borang Akreditasi Fakultas Ushuluddindan Dakwah IAIN Ambon 2016
1.2.1.Uraikan upaya penyebab/ sosialisasi, serta tingkat pemahaman civitas akademika (dosen dan mahasiswa) dan tenaga kependidikan tentang visi, misi dan tujuan Fakultas Ushuluddin dan Dakwah iain Ambon
Sosialisasi visi misi Fakultas dilakukan melalui penyebaran brosur/ leaflet dan pemasangan baliho/banner, buku kompetensi, media cetak dan elektronik serta media Online milik IAIN Ambon.4Selain itu, sosialisasi visi misi juga dilakukan melalui kegiatan – kegiatan kemahasiswaan misalnya dalam kegiatan Orientasi Pengenalan Akademik dan Kemahasiswaan (OPAK) yang dilakukan setiap tahun. Oleh karena itu tingkat pemahaman civitas akademika
(Dosen dan Mahasiswa) serta tenaga kependidikan lainnya
sudahdipandang telah terserap dengan baik. Secara eksternal, sosialisasi visi, misi, tujuan, sasaran dan strategi pencapaian dilakukan setiap tahun ke sekolah – sekolah SMA dan Madrasah Aliyah Negri maupun swasta baik di tingkat Propinsi, Kota dan Kabupaten.5 Selain itu, sosisalisasi dilakukan bersamaan dengan kegiatan praktikum di Panti – panti asuhan
maupun
magang di media (media cetak, RRI dan TVRI).
4 5
Iainambon.ac.id Dokumen kegiatan Sosialisasi
8 Borang Akreditasi Fakultas Ushuluddindan Dakwah IAIN Ambon 2016
STANDAR 2. TATA PAMONG, KEPEMIMPINAN, SISTEM PENGELOLAAN, DAN PENJAMINAN MUTU 2.1. Tata Pamong Tata pamong adalah suatu sistem yang dapatmenjadikan kepemimpinan, sistempengelolaan
dan penjaminan mutu berjalan secara efektif di dalam
universitas/ institusi yang mengelola program studi. Hal- hal yang menjadi focus di dalam tata pamong termasuk bagaimana kebijakan dan strategi disusun sedemikian rupa sehingga memungkinkan terpilihnya pemimpin dan pengelola yang kredibel, transparan, akuntabel, tanggung jawab dan menerapkan prinsipprinsip keadilan. Organisasi dan sistem tata pamong yang baik (good governance) mencerminkan kredibilitas, transparansi, akuntabilitas, tangungjawab dan keadilan Fakultas/ Sekolah Tinggi dalam mengelola program studi. Uraikan secara ringkas sisten dan pelaksanaan tata pamong di Fakultas/ Sekolah Tinggi untuk memilih pemimpin dan membangun sistem tata pamong yang kredibel, akuntabel, transparan, tanggung jawab dan adil.
Sistem tata pamong IAIN Ambon secara umum tertuang
dalam
Organisasi dan Tata Kerja (Ortaker) IAIN Ambon No. 21 tahun 2013 yang lebih diperjelas dalam Statuta IAIN Ambon6. Ortaker IAIN Ambon disusun dan ditetapkan oleh Menteri Agama RI.
Statuta disusun oleh Bagian
Organisasi, Kepegawaian dan Hukum pada Biro Administrasi Umum Akademik dan Kemahasiwaan (AUAK),yang ditandatangani oleh Rektor nomor 156a tahun 2013 tanggal 14 Nopemberdan dijadikan sebagai statuta sementara IAIN Ambon karena belum ditetapkan oleh Menteri Agama RI. I.
Kredibel
Membangun sistem dan pelaksanaan tata pamong dimulai dari pemilihan orang – orang yang berkualitas baik dari segi kepangkatan maupun tingkat pendidikan serta memiliki integritas untuk menjadi pimpinan di fakultas. Hal ini terlihat pada pemilihan Dekan Fakultas Ushuluddin dan Dakwah periode 2012 – 2016 yang berlangsung pada tanggal 23 Nopember 2013. 6
Lihat Ortaker IAIN Ambon
9 Borang Akreditasi Fakultas Ushuluddindan Dakwah IAIN Ambon 2016
Rekruitmen dimulai dengan mengajukan nama – nama dosen yang memenuhi kriteria seperti yang diisyaratkan dalam KMA no 45 tahun 2006 dan KMA No 50 tahun ..........7 Demikian juga dengan pemilihan ketiga Wakil Dekan. Pimpinan
Fakultas, dosen, tenaga kependidikan dan mahasiswa dalam
melaksanakan pengetahuan
tugas dan
dan
fungsinya
ketrampilan
yang
didasarkan dimiliki;
pada
dan
kemampuan,
selalu
berupaya
meningkatkan kemampuan yang dimiliki untuk menghasilkan produk yang berkualitas
II.
Akuntabel, dan Adil
Memilih calon pemimpin yang memiliki visi misi yang jelas dan dapat diterapkan dalam menjalankan tugas - tugasnya yang sejalan dengan visi misi Fakultas dan Institut.8 Pencalonan dilakukan secara terbuka kepada semua Dosen fakultas yang memenuhi syarat tanpa melihat dari mana asal (Prodi,Organisasi keprofesian, suku maupun almamater) dosen tersebut serta dihadiri oleh utusan Rektor yang bertindak sebagai pemantau. Jika terjadi kesalahan dalam proses penjaringan maka diadakan pemilihan ulang dengan meninjau kembali aturan yang berlaku. Hasil rapat senat memilih para Wakil Dekan Fakultas Ushuluddin yang dilakukan pada tanggal 4 Pebruari 2013, Rektor menyurat kepada Dekan terpilih untuk melakukan peninjauan kembali terhadap hasil Pemilihan karena terjadi kesalahan dalam
kriteria
kepangkatan di mana salah satu calon Wakil Dekan dipasangkan dengan calon Wakil Dekan yang belum memenuhi pangkat IVa yakni IIId karena saat itu dosen yang berpangkat IVa ada yang tidak hadir karena alasan sakit maka kriteria kepangkatan diturunkan satu tingkat dibawahnya maka hal ini oleh rektor dipandang tidak sesuai. Rapat Senat Fakultas untuk pemilihan Wakil Dekan III diulang pada tanggal 12 Pebruari 20139
7
KMA No. 45tahun 2006 pasal 7 dan Peraturan Rektor No.156.a Tahun 2013 tanggal 14 Nopember 2013 tentang STATUTA IAIN Ambon KMA No. 45 tahun 2006 Pasal 5 ayat g dan Peraturan Rektor No.156.a Tahun 2013 tanggal 14 Nopember 2013 tentang STATUTA IAIN Ambon 9 Laporan Hasil Rapat Senat Pemilihan Wakil Dekan III di lingkungan Fakultas Ushuluddin & Dakwah 8
10 Borang Akreditasi Fakultas Ushuluddindan Dakwah IAIN Ambon 2016
III.
Transparan
Pimpinan Fakultas, dosen, tenaga kependidikan dan mahasiswa dalam melaksanakan tugas dan fungsinya dengan memberikan secara terbuka dan trasnparan kepada pihak-pihak yang berkepentingan. Misalnya Bagian Akademik dengan penerimaan mahasiswa baru secara online, keterbukaan Bagian Perencanaan dan Keuangan dengan SIMAK BMN,eMPA, Perhitungan unit kost, RKAKL, Laporan Program, dan Data Perencanaan. Bagian Kepegawaian dengan SIMPEG dan Serdos serta peneriamaan CPNS secara Online. Dan Bagian Umum dengan informasi online EMIS. Selain itu IAIN Ambon secara umum dan secara khusus Fakultas Ushuluddin dan Dakwah memberikan informasi secara terbuka tentang perkembangan IAIN Ambon dan Fakultas Ushuluddin dan Dakwah
dalam menjalankan visi misi melalui media cetak (Koran
Kampus) maupun web: www.iainambon.ac.id.
IV. Bertanggung jawab Setiap kegiatan yang dilakukan di Fakultas baik secara akademik, administrasi maupun keuangan selalu dibuatkan Laporan secara berkala kepada rektor.10 Pimpinan Fakultas, dosen, tenaga kependidikan dan mahasiswa dalam melaksanakan tugas dan fungsinya selalu membuat dan menyampaikan pertanggungjawaban terhadap setiap program kegiatan yang dilaksanakan, dan akan digunakan sebagai dasar evaluasi.Misalnya : 1. Mekanisme pelaporan pertanggung jawaban yang dilaksanakan kepada Rektor melaluipublikasilaporankinerjadankegiatan. 2. MonitoringdanEvaluasiInternal(Monevin) yang dilaksanakan oleh pusat pengembangan Standar Mutu LPM dan Audit Mutu Internal (AMI) yangdilaksanakan oleh pusat Audit dan Pengendalian Mutu LPM
10
Laporan – laporan Hasil Kegiatan di Fakultas Ushuluddin dan Dakwah
11 Borang Akreditasi Fakultas Ushuluddindan Dakwah IAIN Ambon 2016
Sosialisasi kegiatan Audit Mutu Penjaminan Mutu IAIN Ambon
Internal oleh Tim Lembaga
3. Pengawasansecaraintensif olehpimpinanunit kerja kepada bawahan melalui mekanisme rapat baik di tingkat program studi hingga Fakultas.
2..2.Struktur Organisasi, Koordinasi dan Cara Kerja Fakultas Ushuluddin dan
Dakwah IAIN Ambon Gambar Struktur Organisasi Serta Tugas/Fungsi dari Tiap Unit Yang Ada.
12 Borang Akreditasi Fakultas Ushuluddindan Dakwah IAIN Ambon 2016
STRUKTUR ORGANISASI FAKULTAS USHULUDDIN DAN DAKWAH
DEKAN Dr. Ismail Tuanany, MM Nip. 19670913199303 1 003
Senat Fakultas
WD. Bid. Akademik & Pengembangan Lembaga Dr. Hj. Duriana, M.Ag Nip. 19621231 199103 2 005
WD. Bid. Adm. Umum, Perencanaan & Keuangan Dr. S. R. Dewi Lampong,MA Nip. 19710611 1999032 003
WD. Bid. Kemahasiswaan & Kerjasama Dr. A.Mujaddid Naya, M.Pd.I Nip. 19710104 199803 1 001
Pjs. Kabag TU Syahidah Latuconsina. M.Pd.I Nip. 1975110920022001
Laboratorium Audio Visual
Subag Umum
Subag Akademik Hj.Tati Hafid, SE, M.HI
Drs. H. Mochtar Derlauw
Nip. 19720923 200312 2 004
Nip. 19640422 200003 1 002
Ilmu Aqidah
KPI/JUR
Sosiologi Agama
BKI/PMI
Kel. Jabatan Fungsional
13 Borang Akreditasi Fakultas Ushuluddindan Dakwah IAIN Ambon 2016
Struktur dan Susunan Organisasi Fakultas Ushuluddin dan Dakwah dipimpin oleh seorang Dekan yang dalam menjalankan tugasnya dibantu oleh 3 ( Tiga) orang. Masing- masing WD ( Wakil Dekan) Bagian Akademik dan Pengembangan Lembaga, WD bagian Administrasi Umum, Perencanaan dan Keuangan, dan seorang WD bagian kemahasiswaan dan Kerjasama. Dekan dan Wakil Dekan, dipilih dan diangkat melalui pemilihan tingkat senat Fakultas, berdasarkan hasil pemilihan tersebut senat fakultas ,engusulkan kepada rektor untuk menetapkan dalam bentuk surat Keputusan selanjutnya berdasarkan Keputusan tersebut rektor melantik Dekan dan para Wakil Dekan tersebut. Dalam menjalankan tugas-tugas kedinasannya sehari – hari dekan bertanggung jawab langsung kepada rektor sedangkan para Wakil dekan bertangggung jawab langsung kepada dekan. Sesuai Peraturan Menteri Agama RI Nomor 21 tahun 2013 tentang ORTAKER IAIN Ambon tugas dan tanggung jawab para Wakil Dekan sebagai berikut: WD I melakukan hubungan koordinatif dengan dekan dan pihak- pihak lain khusus dalam persoalan – persoalan yang berkaitan dengan pendidikan dan pengajaran, penelitian dan pengabdian kepada masyarakat serta pengembangan lembaga. WD II meliputi masalah mengurus
administrasi umum, Perenacanaan dan masalah
kesejahteraan
mahasiswa,
keuangan sedangkan WD III organisasi
kemahasiswaan,
pengembangan bakat dan minat mahasiswa serta pendayagunaan alumni.11 Bagian administrasi dipimpin oleh seorang Kabag TU dan dibantu oleh dua orang Kasubag yaitu Kasubag Admnistrasi Umum dan KAsubag Akademik. KAbag TU bertanggungjawab terhadap dekan sedangkan para Kasubag bertanggungjawab langsung kepada Kabag TU.12
11 12
Buku Uraian Tugas Pejabat dan Staf Fakulta UShuluddin dan Dakwah IAIN Ambon Ibid.,
14 Borang Akreditasi Fakultas Ushuluddindan Dakwah IAIN Ambon 2016
SUSUNAN PERSONALIA, FUNGSI DAN TUGAS POKOK Susunan dan personalia Fakultas Ushuluddin dan Dakwah IAIN Ambon adalah sebagai berikut : Dekan
: Dr. Ismail Tuanany, MM
Wakil Dekan I
: Dr. Hj. Duriana, M.Ag
Wakil Dekan II
: Dr. Sri Ratna Dewi Lampong, MA
Wakil Dekan III
: Dr. Ahmad Mujaddid Naya, M.Pd.I
KABAG TU
: Syahidah Latuconsina, S.Ag, MPd.I
Kasubag Akademik
: Tati Hafid, SE, Mhi
Kasubag Umum
: Drs. H. Mokhtar Sandi Derlauw
Ketua Program studi/ Prodi AF
: H. Baco Sarluf, M.Fil.I
Ketua Program studi/ Prodi KPI
: Baiti Ren’el, M.Sos.I
Ketua Program studi/ Prodi Sosiologi Agama : Dr. H. Subair, M.Si KetuaProgram studi/ BKI dan PMI
: M. Taib Kelian, M.Fil.I
Ketua Program studi Jurnalistik Islam
: Drs. Mahdi Malawat, M.Th.I
Fakultas Ushuluddin dan DakwahIAIN Ambon dalam menjalankan tugas dan fungsinya sebagai pelaksana pendidikan sebagaimana perguruan tinggi lainnya yaitu menjalankan tridharma perguruan tinggi yaitu pendidikan dan pengajaran, penelitian dan pengabdian kepada masyarakat sebagai penjabaran dari tugaspokok tersebut, salah satu unsur pelaksana akademik di lingkungan IAIN Ambon mempunyai tugas pokok dan fungsi sebagai berikut: 1. Menyusun rencana dan program Fakultas, 2. Melaksanakan pendidikan dan pengajaran, penelitian dan pengabdiankepada masyarakat, 3. Melaksanakan administrasi pendidikan dan pengajaran, admninistrasi akademik dan administrasi umum, keuangan dan kepegawaian. 4. Mengurus masalah kesejahteraan mahasiswa, organisasi kemahasiswaan dan pendayagunaan alumni 5. Melakukan evaluasi program 6. Menyiapkan dan melakukan evaluasi pelaksanaan akreditasi program studi dan Fakultas 7. Melaksanakan penilaian dan menyusun laporan Fakultas .
15 Borang Akreditasi Fakultas Ushuluddindan Dakwah IAIN Ambon 2016
2.3 Kepemimpinan.
Kepemimpinan efektif mengarahkan dan mempengaruhi perilaku semua unsur dalam program studi, mengikuti nilai, norma, etika, dan budaya organisasi yang disepakati bersama, serta mampu membuat keputusan yang tepat dan cepat. Kepemimpinan mampu memprediksi masa depan, merumuskan dan mengartikulasi visi yang realistis, kredibel, serta mengkomunikasikan visi kedepan, yang menekankan pada keharmonisan hubungan manusia dan mampu menstimulasi secara intelektual dan arif bagi anggota untuk mewujudkan visi organisasi, serta mampu memberikan arahan, tujuan, peran, dan tugas kepada seluruh unsure dalam perguruan tinggi.
Jelaskan pola dan kinerja kepemimpinan Fakultas, mencakup informasi tentang kepemimpinan operasional, organisasi, dan publik. 1. Kepemimpinan Operasional Pimpinan
fakultas,
dalam
menjalankan
tugas
–
tugasnya
selalu
berkoordinasi dengan semua unsur baik dosen, pegawai administrasi maupun dengan Prodi – prodi melalui rapat internal dan rapat evaluasi untuk mengetahui sejauh mana program kerja yang sudah dicanangkan terlaksana.
kebijakan – kebijakan yang ditempuh pimpinan untuk
mencapai keberhasilan serta untuk mencari solusi dari persoalan yang dihadapi di tingkat fakultas jika tidak terselesaikan maka dilakukan rapat koordinasi dengan pimpinan di tingkat rektorat kemudian hasil rapat tersebut disosialisasikan di fakultas. Dalam rangka pengembangan fakultas ke depan, pimpinan fakultas telah melakukan langkah – langkah strategis dengan mengusulkan prodi – prodi baru yang dapat menjawab kebutuhan pasar juga dalam rangka perwujudan cita – cita IAIN menjadi UIN. Prodi – prodi baru yang diusulkan antara lain, Prodi Bimbingan & Konseling Islam (Sudah diberi ijin), Prodi Ilmu Politik, Prodi Jurnalistik, Prodi Pengembangan Masyarakat Islam (Sudah diberi ijin) dan prodi Manajemen Haji dan Umrah. Sebagian dari Prodi yang diusulkan masih dalam tahapan proses.
16 Borang Akreditasi Fakultas Ushuluddindan Dakwah IAIN Ambon 2016
Sosialisasi Pembukaan Prodi Haji dan Umrah Oleh Direktur Haji Kementerian Agama Republik Indonesia DR. H. Muhammad Attamimy, M.Ag
2. Kepemimpinan Organisasi Dalam menjalankan tugas dan fungsinya sebagai pimpinan organisasi, Dekan berperan menjadi pemersatu semua komponen organisasi. Berbagai kritik, saran dan masukan dari setiap komponen; ditampung, dievaluasi dan dirumuskan oleh Dekan dan pimpinan lainnya untuk pengembangan organisasi. Fakultas Ushuluddin dan Dakwah IAIN Ambon sebagai salah satu institusi perguruan tinggi di Indonesia
bagian Timur turut serta menyelenggarakan
pendidikan dalam disiplin ilmu pengetahuan secara professional melalui integrasi wawasan
keislaman,
keilmuan,
kebudayaan
dan
teknologi
dalam
bingkai
multikultural orang Maluku. SesuaidenganStatutaIAIN Ambon Nomor 156a Tahun 2013 tanggal 14 Nopember,susunanorganisasi Fakultas Ushuluddin dan Dakwah IAIN Ambonterdiriatas:Dekandan3wakildekan(Wakil Dekan Bidang Akademik dan Pengembangan Lembaga;Wakil Dekan Bidang Administrasi Umum, Perencana dan Keuangan;bidangkemahasiswaan dan kerjasama),senatFakultas, Kabag TU yang dibantu oleh dua orang Kasubag (Akademik dan Umum), Para Ketua dan Sekretaris Program studi, Kepala Laboratorium dan Tenaga Fungsional.13 Pengambilan keputusan terutama yang berkaitan dengan pengembangan organisasi, Dekan selalu melibatkan pimpinan fakultas, dan/atau dosen, serta Senat Fakultas dalam hal-hal tertentu, agar keputusan yang diambil menjadi lebih efektif dan dipahami semua komponen, sehingga dapat dilaksanakan
13
STATUTA IAIN Ambon
17 Borang Akreditasi Fakultas Ushuluddindan Dakwah IAIN Ambon 2016
dengan baik.
3. Kepemimpinan Publik Pimpinan fakultas menjalin kerjasama serta membangun jejaring dengan instansi instansi lain dalam rangka menjalankan visi misi fakultas baik lokal maupun nasional. Dalam rangka menjalankan Tri Dharma Perguruan tinggi maka fakultas Ushuluddin dan Dakwah telah melakukan kerja sama antara lain dengan: Media – media, Dinas – dinas terkait, dan LSM. Aktifitas pimpinan Fakultas di luar kampus seperti keterlibatan dalam memimpin kegiatan – kegiatan yang diselenggarakan oleh Pemerintah Daerah seperti menjadi ketua panitia penyelenggara Musabaqah Tilawatil Qur’an tingkat Propinsi, menjadi Dewan Juri pada kegiatan – kegiatan Lomba di tingkat Propinsi maupun Nasional (Seperti : Dewan Hakim Nasional MTQ, Dewan Hakim dari tingkat Kecamatan, Kabupaten/Kota sampai pada tingkat Propinsi baik MTQ maupun Lasqi
18 Borang Akreditasi Fakultas Ushuluddindan Dakwah IAIN Ambon 2016
2.4.
Sistem Pengelolaan Sistem pengelolaan fungsional dan operasional program studi mencakup planning, organizing, staffing, leading, controlling, serta operasi internal dan eksternal. Jelaskan sistem pengelolaan Fakultas/ Sekolah Tinggi serta ketersediaan Renstra dan Renop. Fakultas Ushuluddin dan Dakwah sebagai salah satu bagian dari Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Ambon memiliki sistem pengelolaan yang menyeluruh dalam rangka mewujudkan visi dan misi fakultas serta selalu mengutamakan kebersamaan, kerjasama, keterbukaan dan transparan dalam berbagai bidang, selalu melakukan koordinasi dengan pimpinan yang lebih tinggi terhadap masalah-masalah yang dihadapi fakultas baik dari segi pegawai, dosen, mahasiswa, pembangunan/gedung, sarana prasarana dan lain sebagainya. 1. Planning Dalam
menjalankan
roda
organisasi
Fakultas
Pimpinan/Dekan
telah
menuangkan rencana pengembangan organisasi dalam berbagai pedoman antara lain RIP, Renstra, Renop, SOP dan pedoman-pedoman lainnya demi mewujudkan visi dan misi Fakultas dan tugas pokok perguruan tinggi yaitu Tridharma Perguruan Tinggi.14 Sambutan Rektor pada penyusunan RIP,RENOP,RENSTRA IAIN Ambon tanggal 22-29 Juli 2013 di Hotel Manise Ambon
Disamping
pedoman-pedoman
yang
telah
ditetapkan fakultas, pimpinan juga telah memberikan kesempatan kepada beberapa orang dosen untuk melakukan penelitian baik perorangan maupun kelompok, memberikan kesempatan juga kepada dosen untuk melanjutkan pendidikan ke jenjang yang lebih tinggi, memberikan kesempatan melakukan pengabdian kepada masyarakat dan lain sebagainya. Demikian halnya di tingkat Program studi / Prodi, tugas pokok tridharma perguruan tinggi lebih diimplementasikan secara tekhnis, rinci dan operasional dalam menunjang tugas – tugas pokok di tingkat Fakultas.
14
Laporan Hasil Kegiatan Workshop Penyusunan RIP, RENSTRA dan RENOP
19 Borang Akreditasi Fakultas Ushuluddindan Dakwah IAIN Ambon 2016
2. Organising Dekan dalam menjalankan tugas dan fungsinya dibantu 3 (tiga) Wakil Dekan yang mempunyai fungsi masing-masing sehingga untuk menjalankan roda organisasi dekan membagi tugas-tugas kedinasan sesuai bidang masingmasing wakil tersebut sehingga seluruh pekerjaan habis terbagi Pada bagian administrasi dekan dibantu seorang kepala bagian dan dua orang kepala sub bagian yang mengurus seluruh permasalahan administrasi baik administrasi umum maupun administrasi akademik dan kemahasiswaan serta alumni.15 Untuk urusan administrasi akademik, Dekan dibantu oleh para Ketua dan Sekretaris Program studi. Menjalankan Tridharma perguruan tinggi lebih diimplementasikan secara tekhnis, rinci dan operasional dalam menunjang tugas – tugas pokok di tingkat Fakultas sesuai dengan visi misi yang sudah dicanangkan oleh Institut dan di jabarkan sampai ke tingkat Program studi.16 3. Staffing Pengelolaan kepegawaian diarahkan pada peningkatan kompetensi, kinerja dan produktivitas, jabatan dan karir baik tenaga pendidik (dosen) maupun tenaga kependidikan. Pimpinan Institut dan Fakultas memilih dan menempatkan personel berdasarkan kompetensi, profesionalisme dan hasil evaluasi kinerja. Mekanisme seperti ini dilakukan agar pengelolaan dapat berlangsung efektif dan efisien dalam upaya mewujudkan visi, misi, tujuan dan sasaran. Dalam rangka mendukung aktivitas kepegawaian telah dikembangkan Sistem Informasi Kepegawaian (SIMPEG) dimana setiap pegawai di lingkungan IAIN Ambon diharuskan memasukan data Entry Pegawai dan setiap tahun diupdate sesuai perkembangan data
terbaru pegawai disamping itu juga
terdapat sertifikasi dosen. 4. Leading Dalam menjalankan tugas – tugasnya, masing – masing unit memiliki atasan langsung. Misalnya, untuk penyelenggaraan administrasi dan akademik secara umum Kasubag Akademik dan Kasubag Umum dan Perencanaan atasan langsungnya adalah Kabag TU sedangkan pelaksana Tekhnis Administrasi Akademik (Para Ketua dan Sekretaris Program studi) atasan 15 16
ORTAKER dan Buku Uraian Tugas Pejabat dan Staf Fakultas Dakwah & Ushuluddin tahun 2009 serta Pembaharuannya tahun 2013 Ibid., 2013
20 Borang Akreditasi Fakultas Ushuluddindan Dakwah IAIN Ambon 2016
langsungnya adalah Wakil Dekan Bidang Akademik dan Pengembangan Lembaga. Mahasiswa dan organisasinya memiliki atasan langsung Wakil Dekan Bidang Kemahasiswaan dan Kerjasama serta atasan langsung dari para Wakil Dekan adalah Dekan.17
5. Controlling Pimpinan
Fakultas
melakukan
pengawasan
dan
pengendalian
mengontrol kinerja dosen, tenaga kependidikan, dan mahasiswa; baik secara langsung maupun secara tidak langsung. Pengontrolan secara langsung, antara lain dilakukan terhadap proses belajar-mengajar, kegiatan penelitian dan pengabdian pada masyarakat, kegiatan ekstrakurikuler mahasiswa, maupun terhadap penerapan peraturan-peraturan yang berlaku di IAIN Ambon.18 Dalam bidang akademik beberapa contoh pengontrolan yang dilakukan antara lain adalah: (1)
Guna
menunjang
kelancaran
dan
menjaga
kualitas
pembelajaran
Fakultas/program studi selalu memantau kegiatan perkuliahan terutama setiap awal masa perkuliahan, pertengahan, sampai dengan akhir semester. Pemantauan dilakukan dengan mengecek kehadiran dosen dalam perkuliahan, dan bila ada yang belum terlaksana, maka akan menghubungi dosen yang bersangkutan untuk mengisi kekurangan perkuliahan tersebut. (2) Mengontrol Penyerahan
Satuan Acara Perkuliahan (SAP)/Rencana
Pelaksanaan Kegiatan Pembelajaran Semester (RPKPS) untuk memastikan kemajuan belajar mengajar sesuai kontrak kuliah yang diberikan di awal kuliah melalui Ketua Program studi.
17 18
ORTAKER dan Statuta SOP dan Pedoman Akademik
21 Borang Akreditasi Fakultas Ushuluddindan Dakwah IAIN Ambon 2016
2.5 Sistem Penjaminan Mutu Fakultas Ushuluddin dan Dakwah IAIN Ambon Jelaskan
sistem
penjaminan
mutu
dalam
Fakultas
Ushuluddin
dan
DakwahIAIN Ambon.Jelaskan pula standar mutu yang digunakan. Untuk meningkatkan dan menjamin mutu akademik, fakultas Ushuluddin dan Dakwah dan seluruh perangkat dibawahnya telah melakukan langkah- langkah strategis dan teknis untuk mewujudkan peningkatan dan penjaminan mutu akademik meliputi: Peningkatan Kualitas Dosen. Saat ini jumlah dosen pada Fakultas Ushuluddin dan Dakwah IAIN Ambon berjumlah 36 orang, yang Doktor sebanyak 16 orang, dalam proses penyelesaian / kandidat doktor sebanyak 6 orang dan bergelar magister 14 orang. Dalam meningkatan kualitas akademik, fakultas secara bertahap dan kontinyu memberikan kesempatan belajar ( studi lanjut) kepada para dosen ke jenjang doktoral yang relevan untuk mendukung kompetensi keilmuan yang menjadi spesifikasi fakultas. Selain itu, fakultas secara berkala melaksanakan diskusi rutin dosen untuk bidang keilmuan sesuai kompetensi program studi, menyelenggarakan seminar, lokakarya dan semacamnya.
Selain kesempatan yang telah diberikan tersebut diatas, para dosen diberi kesempatan menjadi pemakalah pada seminar, lokakarya, ataupun pelatihan yang diselenggarakan ditingkat lokal dan institut/ universitas, baik yang diselenggarakan di oleh fakultas/IAIN sendiri maupun di luar memberikan kesempatan kepada para dosen 22 Borang Akreditasi Fakultas Ushuluddindan Dakwah IAIN Ambon 2016
untuk
mengikuti
pertemuan-
pertemuan
ilmiah
diluar
kampus,
hingga
mengirimkandosen untuk mengikuti pelatihan – pelatihan penelitian dan lain- lain pada tingkat nasional. Dengan kata lain dosen diberi kesempatan seluas-luasnya untuk mengembangkan diri dan meningkatkan kualitas sesuai potensi dosen yang akan berdampak pada peningkatan kualitas mahasiswa. Keterlibatan
dosen
fakultas
dalam
kegiatan
seminar
nasional
maupun
internasional seperti DR. H. Sulaiman, M.Si dalam kegiatan Nazem Hikmet Turkey Dakam pada tanggal 27 – 29 Oktober 2014 di Turkey sebagai Presenter Participant juga DR.H. Subair, M.Si pada The International Course on Climate Change Governance (Wagening Netherland) tanggal
2 – 13 September 2013 dan The
International Sociology Association World Congress Of Sociology di Yokohama Jepang tanggal 12 – 19 Juli 2014, DR.H. Subair, M.Si Course On Managing Risk in The Face Of Climate Change di Thailand pada tanggal 23 Maret sampai 4 April tahun 2016 juga menjadi pemakalah pada Annual International Conference on Islamic Studies (AICIS) di Manado pada bulan Nopember 2015. Fakultas Ushuluddin dan Dakwah IAIN Ambon juga memiliki kelompok
dosen
jurusan dan dosen rumpun mata kuliah. Tugas dari dosen jurusan adalah menyelenggarakan
pendidikan
dan
pengajaran,
penelitian
serta
pengabdian
masyarakat juga melaksanakan tugas – tugas penunjang lainnya di lingkungan jurusan masing – masing. Adapun tugas dari kelompok dosen rumpun mata kuliah seharusnya bersama – sama menyusun dan merancang Silabus (RPKPS) serta meneliti kesesuaian antara soal ujian yang disusun dosen mata kuliah dengan silabus yang sudah disusun sebelumnya. Namun untuk tugas yang kedua pelaksanaannya belum optimal.
Peningkatan Standar Mutu Akademik Peningkatan standar mutu akademik fakultas Ushuluddin & Dakwah dilakukan melalui kegiatan – kegiatan akademik yang menunjang seperti perubahan kurikulum secara berkala sesuai kebutuhan dan perkembangan keilmuan, reorientasi kurikulum, Workshop Towards a World Class University and Teaching Methodology kerja sama IAIN Ambon dengan UIN Syahid dan Asian Law grouptanggal 27 – 28 Agustus 2014 serta Workshop Pengembangan Silabus (RPKPS) tanggal 7 – 8 Nopember 2014 di hotel Amans Ambon.
23 Borang Akreditasi Fakultas Ushuluddindan Dakwah IAIN Ambon 2016
Kegiatan Orientasi Kurikulum tanggal 23 – 24 September 2014
Peningkatan Mutu Penelitian dan Pengabdian pada Masyarakat Hal ini dilakukan melalui keikutsertaan dosen fakultas pada kompetisi penelitian baik di tingkat fakultas dan institut (anggaran DIPA yang dikelola oleh LPM IAIN Ambon) dan di tingkat nasional (Kementerian Agama RI serta Kemendikbud RI)
2.5.1. Rekrutmen Dosen Untuk memperoleh sumber daya manusia, fakultas Ushuluddin dan Dakwah melakukan perencanaan rekrutmen sumber daya manusia dimulai dengan proses analisis dan
identifikasi kebutuhan
serta
kompetensi sumber dayanya
bagi
pelaksanaan tugas - tugas dosen. Proses analisis dan identifikasi dilakukan terhadap tugas tertentu (job analysis) dan analisis terhadap kompetensi yang disyaratkan bagi 24 Borang Akreditasi Fakultas Ushuluddindan Dakwah IAIN Ambon 2016
pelaksanaan tugas (job spesification). Job analysis dilakukan dalam rangka untuk memperoleh informasi mengenai tugas yang harus dilaksanakan baik mengenai aktivitas pekerjaan, standar pekerjaan, konteks pekerjaan,
kompetensi yang
disyaratkan, perilaku manusia, maupun tugas dan tanggung jawab pekerjaan (job description) dan dilakukan oleh prodi bersama pihak fakultas dibawah koordinasi subag Kepegawaian institut berkoordinasi dengan Kabag Kepegawaian IAIN Ambon.19 dengan sistim Jalur pertama melalui rekrutmen formasi Pegawai Negeri Sipil dan jalur kedua melalui rekrutmen tenaga kependidikan (honorer), mengacu kepadaKeputusan Menteri Agama No.1449.Tahun 2009 tentang Petunjuk Pelaksanaan Pengadaan Calon Pegawai Negeri Sipil (PNS) di Lingkungan Kementerian Agama. Seleksi dilakukan berdasarkan kuota yang diberikan Kementerian Agama dengan cara meminta program studi memberikan kebutuhan dosen sesuai kompetensi program studi dan kebutuhan mata kuliah yang belum memiliki dosen tetap untuk diajukan ke rektor dan rektor menyampaikan ke Kementerian Agama RI. Setelah itu, dilakukan seleksi secara nasional di masing – masing perguruan tinggi dan institut.
2.5.2 Penerbitan Jurnal Ilmiah
Fakultas Ushuluddin dan Dakwah IAIN Ambon dalam melaksanakan tugas dan fungsinya
sebagai
pengelola
pendidikan
tidak
hanya
melaksanakan
proses
pembelajaran, penelitian, pengabdian kepada masyarakat sebagai pengembangan Tridharma Perguruan Tinggi, akan tetapi juga melaksanakan penerbitan jurnal ilmiah yang menjadi sarana bagi para dosen menyampaikan hasil karya / tulisan. Jurnal yang berisi kajian dan penelitian tentang masalah Keagamaan dan kefilsafatan diberi nama Jurnal Dialektika sedangkan jurnal yang berisi kajian dan penelitian tentang masalah sosial keagamaan diberi nama Jurnal Mediasi. Kedua jurnal tersebut saat ini telah menjadi sarana komunikasi ilmiah yang hidup di kalangan dosen fakultas, tentunya sesuai dengan anggaran yang tersedia di DIPA. Selain itu terdapat penulisan buku ajar oleh para dosen yang berkaitan dengan mata kuliah binaannya.20
19 20
Dokumen Analisis Beban Kerja PNS IAIN Ambon Jurnal dan Buku Ajar
25 Borang Akreditasi Fakultas Ushuluddindan Dakwah IAIN Ambon 2016
2.5.3. Bimbingan Akademis dan Non Akademis
Sebagaimana yang dilakukan di perguruan tinggi lainnya di Indonesia maka Fakultas Ushuludin dan Dakwah juga melaksanakan berbagai bentuk bimbingan, baik bimbingan akademik maupun bimbingan non-akademik. Keduanya dilakukan secara rutin maupun secara berkala yang diberikan oleh para dosen, ketua dan sekretaris jurusan demikian juga dilakukan oleh para pimpinan dan pegawai baik secara struktural maupun pribadi dengan tujuan agar mahasiswa dalam menjalankan perkuliahan tanpa merasa tertekan dan terbebani dengan Permasalahan – permasalahan yang dapat mengganggu proses pembelajaran demikian juga untuk memperoleh pengetahuan dan wawasan baru sehingga dapat memperlancar proses penyelesaian studi tepat waktu. Bimbingan akademik yang dilakukan terhadap mahasiswa yang berhubungan dengan persoalan – persoalan akademik meliputi : 1. Konsultasi/ penasehat akademik21 Konsultasi Akademik dilakukan oleh dosen Penasehat Akademik meliputi persoalan – persoalan dalam proses perkuliahan, nilai semester, penawaran mata kuliah dan masalah pribadi lainnya yang dapat menghambat proses penyelesaian studi bagi mahasiswa 2. Konsultasi judul skripsidan Bimbingan penulisan skripsi22 Bimbingan diberikan berdasarkan Surat Keputusan ketua Jurusan kepada para dosen untuk membimbing mahasiswa dalam proses penyelesaian skripsi mulai dari penyusunan proposal, penyusunan hasil penelitian sampai pada penyelesaian skripsi.
3. Pembimbingan Praktek lapangan Bimbingan
ini
diberikan
kepada
mahasiswa
yang
melaksanakan
praktek
lapangan/praktikum dan magang serta dilakukan selama praktikum dan magang berlangsung.23
21
Buku Konsultasi Penasehat Akademik dan SK Lembar Konsultasi Pembimbingan Skripsi dan SK 23 SK Dosen Pembimbing Lapangan dan Laporan Kegiatan Magang 22
26 Borang Akreditasi Fakultas Ushuluddindan Dakwah IAIN Ambon 2016
Praktikum Penyiaran di RRI
Praktikum Produksi Siaran Televisi
Praktikum Khutbah dan ceramah mahasiswa Praktikum Penelitian Mahasiswa Sosag
4. Pembimbingan Praktikum Ibadah yang selalu di lakukan di fakultas setiap semester ganjil24. Praktikum tersebut untuk mengasah ketrampilan mahasiswa di bidang ibadah seperti menguji kemampuan membaca dan menulis ayat-ayat Al-Qur’an, mengasah kemampuan mahasiswa dalam memberikan Khutbah dan ceramah agar kelak bisa menjadi pendakwah yang berkualitas. Selain itu, mahasiswa dilatih bagaimana cara – cara penyelenggaraan jenazah juga mempersiapkan mahasiswa khususnya jurusam Komunikasi Penyiaran Islam dengan ilmu kejurnalistikan sebelum berpraktik di media – media baik cetak, Televisi, Radio bahkan pada pengelola media online yang berada di dalam kota, propinsi maupun di luar daerah.
24
SK Dosen Pembimbing dan Laporan Kegiatan Praktikum
27 Borang Akreditasi Fakultas Ushuluddindan Dakwah IAIN Ambon 2016
Acara Pembukaan kegiatan Praktikum Ibadah dan Pratikum Membaca Al-Qur’an pada bulan Mei tahun 2015 selama seminggu.
Gambar Praktikum Ceramah/Khutbah dan Praktikum Kejurnalistikan (Pra-Magang) untuk Jurusan Komunikasi Penyiaran Islam dan Jurnalistik Islam tahun 2015
Bimbingan non-akademik diberikan kepada mahasiswa dalam bentuk: Bimbingan minat dan bakat. Hal ini dilakukan melalui kegiatan – kegiatan kemahasiswaan seperti: Pekan Olah Raga (seperti: Futsal, Bola Volley, Tarik Tambang, Lari, Badminton, dll) dan Seni (Kaligrafi, Tilawah, Hifzul Qur’an, Baca Puisi, Fashion Show Muslim, Festival Lagu – lagu Reliji, dll)25
25
Laporan Kegiatan Porseni dan MTQ tingkat Fakkultas dan Institut
28 Borang Akreditasi Fakultas Ushuluddindan Dakwah IAIN Ambon 2016
MTQ tingkat Fakultas dan Institut.
Pekan Olah Raga tingkat Fakultas dan Institut 29 Borang Akreditasi Fakultas Ushuluddindan Dakwah IAIN Ambon 2016
STANDAR 3. MAHASISWA DAN LULUSAN 3.1 Mahasiswa 3.1.1 Sistem Rekrutmen dan Seleksi Calon Mahasiswa Baru dan Efektivitasnya Kebijakan sistem rekrutmen dan seleksi calon mahasiswa ( mencakup mutu prestasi dan reputasi akademik serta bakat pada jenjang pendidikan sebelumnya, equitas wilayah, kemampuan ekonomi dan jender). Efektivitas implementasi sistem rekrutmen dan seleksi calon mahasiswa untuk menghasilkan calon mahasiswa yang bermutu diukur dari jumlah peminat, proporsi pendaftar terhadap daya tampung dan proporsi yang diterima dan yang registrasi. Jelaskan sistem rekrutmen dan seleksi calon mahasiswa baru yang diterapkan pada Fakultas/ Sekolah Tinggi ini, serta efektifitasnya. Rekrutmen dan seleksi calon mahasiswa baru selama ini dilakukan melalui penetapan panitia penerimaan Mahasiswa Baru secara institusi dengan melibatkan semua fakultas yang ada. Wakil Rektor Bidang Akademik dan Pengembangan Lembaga bersama para Dekan menentukan kuota masing – masing Fakultas dan Jurusan. Sistem rekruitmen dilakukan melalui beberapa jalur dan tahapan, yakni: 1. SPAN (Seleksi Penerimaan Akademik Nasional) PTAIN, dilakukan secara nasional
dengan
mempertimbangkan
prestasi
akademik
dalam
Laporan
Pendidikan calon mahasiswa, 2. UMPTN (Ujian Masuk Perguruan Tinggi Negeri) PTAIN, dilakukan secara nasional melalui tes tertulis oleh panitia institut/lokal, 3. Mandiri, dilakukan secara lokal oleh institut melalui tes tertulis oleh panitia institut/lokal. Setelah 3 tahapan tes dilakukan, calon mahasiswa yang dinyatakan luluscalon mahasiswa mulai melakukan registrasi berdasarkan kelulusan pada masingmasing Fakultas dan jurusan. Kebijakan institut mengenai penerimaan mahasiswa berdasarkan prinsip ekuitas adalah bahwa penerimaan dibuka seluas – luasnya bagi seluruh masyarakat di Indonesia tanpa memandang suku, agama, ras, antar golongan, gender, status sosial dan politik. Hal ini dibuktikan melalui proses sosialisasi untuk calon mahasiswa baru ke semua sekolah yang ada di kabupaten – kabupaten yang ada di Maluku di mana didalamnya banyak suku bangsa yang berbeda (Suku Jawa, Bugis, Buton, Sumatera, dll), juga di sekolah – sekolah umum (tidak hanya di Madrasah Aliyah) yang tidak hanya terdiri dari siswa yang beragama Islam saja.
30 Borang Akreditasi Fakultas Ushuluddindan Dakwah IAIN Ambon 2016
Pada saat Fakultas Ushuluddin melakukan
sosialisasi ada siswa dari agama
Kristen yang menyatakan ingin sekali kuliah di IAIN khususnya di Prodi KPI/ Jurnalistik dan Prodi Sosiologi Agama, walaupun pada akhirnya mereka tidak mendaftar ke IAIN Ambon.26 Mahasiswa baru yang diterima dari segi kemampuan ekonomi cukup bervariasi mulai dari yang orang tuanya berpenghasilan sampai pada mahasiswa yang yang orang tuanya berpenghasilan rendah. Hal ini dapat dibuktikan pada pendistribusian beasiswa yang beragam pula bahkan bagi mahasiswa yang berprestasi tetapi secara finansial kurang mampu diberikan Uang Tambahan Kuliah (UTK).
3.1.2 Tuliskan data mahasiswa reguler dan mahasiswa transfer untuk masingmasing program studi S1 pada TS ( tahun akademik penuh yang terakhir) di Fakultas/ Sekolah tinggi sesuai dengan mengikuti format tabel berikut : Jumlah Mahasiswa pada PS No
Total
:
Hal
Mahasiswa
PS –
PS-2
PS-3
PS-4
PS-5
PS-6
pada
1
KPI
Sosag
BKI
PMI
JUR
Fakultas
AF (1) 1
(2)
(3)
Islam
(4)
(5)
(6)
(7)
17
31
110
27
40
88
313
29
35
198
41
11
105
419
46
66
308
68
1. Mhs. Baru
-
-
-
-
-
2. Mhs Baru
-
-
-
-
-
Transfer
-
-
-
-
-
Program
1. Mhs Baru
Reguler
2. Mhs
(8)
Baru
Trans fer 3. Mhs Lama Total Mahasiswa Reguler 2
Program
51
193
732
Non Reguler
Total
Mhs
Non
Reguler
26
Dokumen Sosialisasi Fakultas Ushuluddin dan Dakwah IAIN Ambon
31 Borang Akreditasi Fakultas Ushuluddindan Dakwah IAIN Ambon 2016
Catatan: 1. Mahasiswa Program reguler adalah mahasiswa yang mengikuti program pendidikan secara penuh waktu ( baik kelas pagi, sore, malam, dan di seluruh kampus) 2. Mahasiswa program non reguler adalah mahasiswa yang mengikuti program pendidikan secara paruh waktu. 3. Mahasiswa transfer adalah mahasiswa yang masuk ke program studi dengan mentransfer mata kuliah yang telah diperolehnya dari PS lain, baik dari dalam PT maupun luar PT 3.1.3 Uraikan alasan/ pertimbangan Fakultas Ushuluddin dan Dakwah iain Ambon dalam menerima mahasiswa transfer. Jelaskan pula alasan mahasiswa melakukan transfer Pertimbangan Fakultas Ushuluddin dan Dakwahdalam menerima mahasiswa transfer, karena mahasiswa tersebut mengikuti orang tuanya yang sudah pindah ke Ambon. Sedangkan alasan mahasiswa rata- rata demi efektifitas tempat tinggal yang lebih dekat dengan orang tuanya.
3.2 Lulusan 3.2.1 Tuliskan rata- rata masa studi dan rata- rata IPK lulusan selama tiga tahun terakhir dari mahasiswa reguler bukan transfer untuk tiap program studi S1 yang dikelola oleh Fakultas/ Sekolah Tinggi dengan mengikuti format tabel berikut: No
Program Studi
(1)
(2)
Rata- rata masa studi
Rata- rata IPK
(tahun)
lulusan
(3)
(4)
1
PS 1: Ilmu Aqidah
5
3,4
2
PS 2: KPI
5
3,5
3
PS 3: Sosiologi Agama
4-5
3,6
4
PS 4: Jurnalistik Islam
5
3,3
5
PS 5: BKI
Belum ada lulusan
6
PS 6: PMI
Belum ada lulusan
Rata – rata di Fakultas
5
3,4
32 Borang Akreditasi Fakultas Ushuluddindan Dakwah IAIN Ambon 2016
3.2.2 Uraikan pandangan Fakultas/ Sekolah Tinggi tentang rata- rata masa studi daan rata- arata IPK lulusan, yang mencakup aspek : kewajaran, upaya pengembangan, dan uapaya peningkatan mutu. Uraikan pula kendala- kendala yang dihadapi. Proses penyelesaian studi para mahasiswa Fakultas Ushuluddin dan Dakwah IAIN Ambon rata – rata menempuh waktu 5 (lima) tahun, hal ini masih dianggap wajar karena menggunakan sistem paket bukan Sistem Kredit Semester Murni. Sistem ini menghendaki mahasiswa mengambil seluruh mata kuliah/ SKS yang didistribusikan oleh jurusan tiap semester. Seorang mahasiswa dalam penyelesaian studi harus menempuh 146 – 160 SKS dan rata – rata diselesaikan pada semester tujuh (VII), semester 8 baru diperbolehkan mengikuti KUKERTA (Kuliah Kerja Nyata) atau mahasiswa yang bersangkutan telah lulus minimal 120 SKS.27 Penyelesaian antara teori dan Kukerta rata – rata ditempuh / diselesaikan dalam waktu 7 semester (3,5 tahun) sehingga penyelesaian akhir studi termasuk ujian proposal, seminar hasil, ujian komprehensif dan ujian munaqasyah/skripsi (penelitian) memakan waktu kurang lebih 1 tahun. Masa penyelesaian studi rata – rata ditempuh selama 4,5 tahun. Sehubungan dengan masa penyelesaian studi mahasiswa tersebut, bila ditinjau dari aspek kewajaran mungkin belum ideal. Upaya yang ditempuh fakultas Ushuluddin dan Dakwah IAIN Ambon untuk meningkatkan mutu akademik mahasiswa adalah sebagai berikut: 1. Kebijakan pengajuan judul skripsi dilakukan pada semester 6 (enam) 2. Ketua Jurusan / Prodi dan pimpinan fakultas melakukan kegiatan workshop kurikulum, desain pembelajaran dan pengembangan RPKPS secara berkala. 3. Ketua Jurusan / Prodi dan pimpinan fakultas mendorong para dosen untuk memenuhi kewajiban sesuai dengan aturan akademik yang berlaku seperti: memenuhi tatap muka minimal 14 kali28, mengembangkan materi pembelajaran melalui SAP dan sesuai dengan kompetensi dan perkembangan ilmu pengetahuan untuk meningkatkan prestasi mahasiswa di bidang akademik. Sehubungan dengan itu, maka IPK lulusan yang ada saat ini rata – rata 3,4 diharapkan dapat menjadi 3,50 – 4,00 di tahun – tahun yang akan datang. Target ini dipandang sangat realistis, sebab mutu mahasiswa dari tahun ke tahun semakin meningkat karena adanya kerja sama semua pihak yang ada di fakultas Ushuluddin dan Dakwah IAIN Ambon.
27 28
Pedoman Akademik IAIN Ambon Ibid................
33 Borang Akreditasi Fakultas Ushuluddindan Dakwah IAIN Ambon 2016
STANDAR 4. SUMBER DAYA MANUSIA 4.1 Dosen Tetap Dosen tetap dalam borang akreditasi BAN – PT adalah dosen yang diangkat dan ditempatkan sebagai tenaga tetap pada PT yang bersangkutan; termasuk dosen penugasan kopertis, dan dosen yayasan pada PTS dalam bidang yang relevan dengan keahlian bidang studinya. Seorang dosen hanya dapat menjadi dosen tetap pada satu perguruan tinggi, dan mempunyai penugasan kerja minimum 20 jam/ minggu. Dosen tetap dipilah dalam 2 kelompok, yaitu: 1.Dosen tetap yang bidang keahliannya sesuai dengan PS 2. Dosen tetap yang bidang keahliannya di luar PS
4.1.1 Tuliskan jumlah dosen tetap yang bidang keahliannya sesuai dengan masing- masing PS di lingkungan Fakultas/ Sekolah Tinggi, berdasarkan jabatan fungsional dan pendidikan tertinggi, dengan mengikuti format tabel berikut: 3
S3/ Sp-2 TOTAL
34 Borang Akreditasi Fakultas Ushuluddindan Dakwah IAIN Ambon 2016
4.1.2 Tuliskan banyaknya penggantian dan perekrutan serta pengembangan dosen tetap yang bidang keahliannya sesuai dengan program studi pada Fakultas/ Sekolah Tinggi dalam tiga tahun terakhir dengan mengikuti format tabel berikut: No
Hal
(1)
(2)
1
Banyaknya
PS-1
PS-1
PS-1
PS-1
PS-1
PS-1
Total
Ilmu
Sosiologi
KPI
BKI
PMI
JUR
Fakultas
Aqidah
Agama
(3)
Islam
(4)
(5)
(6)
-
2
-
-
-
3
-
-
-
-
-
-
-
2
1
-
2
1
-
6
3
3
3
4
3
4
20
3
4
3
2
3
2
17
dosen pensiun/
di
(7)
berhenti 2
Banyaknya perekrutan dosen baru
3
Banyaknya dosen tugas belajar
4
Banyaknya dosen yang memperoleh gelar S2/ Sp-1
5
Banyaknya dosen yang memperoleh gelar S3/Sp-2
4.1.3 Uraikan pandangan Fakultas/ Sekolah Tinggi tentang data pada butir 4.1.1 dan
4.1.2,
yang
mencakup
aspek:
kecukupan,
kualifikasi,
dan
pengembangan karir. Jelaskan kendala yang ada dalam pengembangan tenaga dosen tetap.
Dari segi kecukupan tenaga dosen yang ada pada Fakultas Ushuluddin & Dakwah dengan mempertimbangkan keberadaan program studi dan mata kuliah yang ada pada kurikulum maka rasio jumlah dosen secara umum dipandang belum memadai. Pada program studiIlmu Aqidah rasio dosen dengan mahasiswa dianggap sudah memadai karena jumlah mahasiswa relatif 35 Borang Akreditasi Fakultas Ushuluddindan Dakwah IAIN Ambon 2016
sedikit sedangkan dosennya dipandang sudah memenuhi syarat ideal. Pada program studi Sosiologi Agama, rasio dosen dengan mahasiswa dipandang belum memadai karena jumlah mahasiswa yang relatif meningkat tiap tahunnya sedangkan tidak terjadi penambahan pada tenaga dosen yang berakibat pada rasio dosen dengan jumlah mata kuliah tidak seimbang . Pada program studi KPI/ Jurnalistik relatif seimbang antara rasio dosen dengan mahasiswa namun rasio antara dosen dengan jumlah mata kuliah masih kurang ideal karena jumlah dosen yang berkualifikasi di bidang praktis masih menggunakan dosen luar biasa yang berspesifikasi sesuai kurikulum. Dari segi kualifikasi program studi dan mata kuliah; rata-rata jumlah dosen yang berkualifikasi Doktor berjumlah 3 orang yang memberi arti bahwa telah memenuhi syarat minimal sebuah Program Studi dengan jumlah dosen yang berkualifikasi terendah
Magister secara keseluruhan. Dari jumlah dosen
dengan kualifikasi kesarjanaan yang ada pada Fakultas, seluruhnya membina dan mengajar mata kuliah sesuai dengan bidang ilmu dan kualifikasinya juga mengajar pada program studi lain. Pada aspek pengembangan karir dosen fakultas mengalami kenaikan pangkat secara berkala sesuai dengan aturan yang berlaku, pada pangkat Asisten Ahli ke pangkat Lektor dan mengalami stagnan pada pangkat Lektor ke pangkat Lektor Kepala. Disisi pengembangan karir, Dosen fakultas banyak menduduki jabatan non struktural meskipun masih dalam jabatan dilingkup fakultas, hal ini mengingat kepangkatan mereka yang dianggap layak untuk menduduki jabatan/posisi-posisi tersebut. Kendala yang dihadapi oleh fakultas adalah rasio antara dosen, mahasiswa dan jumlah mata kuliah dalam kurikulum per program studi relatif belum memadai. Hal ini disebabkan oleh kurangnya perekrutan calon dosen untuk memenuhi spesifikasi program studi dan mata kuliah yang ada pada fakultas. Kendala yang dihadapi dalam kualifikasi dosen fakultas adalah masih kurangnya tenaga dosen yang bergelar Doktor . Jumlah dosen pada program studi KPI / Jurnalistik yang
berkualifikasi Doktor sebanyak 4 orang dan
Magister 9 orang masih kurang ideal karena jumlah dosen yang berkualifikasi di bidang praktis belum terpenuhi dan masih menggunakan dosen luar biasa yang berspesifikasi sesuai kurikulum. Kendala yang dihadapi dosen fakultas dari segi pengembangan karir adalah sulitnya mengusul kenaikan pangkat dari 36 Borang Akreditasi Fakultas Ushuluddindan Dakwah IAIN Ambon 2016
Lektor ke pangkat Lektor Kepala dan dari pangkat Lektor Kepala ke Profesor disebabkan karena aturan yang semakin rumit.
4.2 Tenaga Kependidikan Tuliskan data tenaga kependidikan yang ada di Fakultas Ushuluddin dan Dakwah IAIN Ambon dengan mengikuti format tabel berikut: No
Jenis Kependidikan
Tenaga Jumlah Tenaga Kependidikan pada Fakultas Ushuluddin dan Dakwah dengan Pendidikan Terakhir S3
(1) 1 2
3 4
(2) Pustakawan Laboran/ Teknisi/ Analis/ Operators/ Programmer Administrasi Tenaga penunjang Total
(3)
-
S2
S1
D4
D3
D2
D1
(4) 1
(5) 3
(6)
(7) 1
(8)
(9)
SMA/ SMK (10)
1
1
-
-
-
-
-
2 4
6 1 10
-
1
-
-
3 3
*Hanya yang memiliki pendidikan formal dalam bidang perpustakaan Uraikan pandangan Fakultas tentang data di atas yang mencakup aspek: Kecukupan, dan kualifikasi. Jelaskan kendala yang ada dalam pengembangan tenaga kependidikan. Tenaga kependidikan seperti tertera pada tabel dipandang cukup minim, mengingat kebutuhan pelayanan mahasiswa dan dosen baik di tingkat fakultas maupun jurusan belum terpenuhi sehingga masih banyak membutuhkan tambahan tenaga kependidikan. Dari aspek kualifikasi, tenaga kependidikan yang ada juga belum terpenuhi. Hal ini disebabkan karena rencana pengembangan kualifikasi tenaga kependidikan masih ditentukan oleh pihak rektorat sehingga tenaga yang duduk dalam bidang pekerjaannnya belum sesuai dengan kualifikasi yang dibutuhkan. Begitu juga halnya dengan tenaga laboran, sampai saat ini fakultas Ushuluddin dan Dakwah belum memiliki laboran yang sesuai dengan kualifikasi pendidikan yang dibutuhkan, yang sementara ini yang menjalankan aktifitas laboratorium fakultas adalah orang yang memiliki kualifikasi pendidikan yang tidak 37 Borang Akreditasi Fakultas Ushuluddindan Dakwah IAIN Ambon 2016
sesuai dengan jabatannya karena belum pernah ada penerimaan tenaga laboran untuk laboratorium fakultas Ushuluddin dan Dakwah walaupun tenaga tersebut selalu dimintakan tapi sampai sekarang ini belum terealisasi.29
4.1.4. Retensi (Sanksi) dan Pemberhentian Pimpinan IAIN Ambon, mempunyai kewajiban dan tanggungjawab meningkatkan dan menegakkan disiplin pegawai yang merujuk kepada Peraturan Pemerintah Nomor 53 Tahun 2010 tentang Disiplin Pegawai Negeri Sipil dan Peraturan Perundangundangan yang berlaku lainnya. Disiplin Pegawai dinilai sebagai upaya kesanggupan pegawai untuk menaati kewajiban dan menghindari larangan yang ditentukan dalam Peraturan Perundang-undangan dan/atau peraturan kedinasan yang apabila tidak ditaati atau dilanggar dijatuhi hukuman disiplin yang berlaku untuk semua pegawai di Institut Agama Islam Negeri Ambon.Pemberian sanksi bagi dosen dan pegawai di lingkungan IAIN Ambon meliputi sanksi ringan sampai dengan sanksi berat sesuai dengan ketentuan yang tercantum dalam PP RI.Nomor
53 tahun 2010 tentang
Disiplin Pegawai Negeri Sipil. Sedangkan, Kewajiban dosen termasuk pegawai yang tidak tercantum dalam Peraturan Pemerintah Nomor 53 Tahun 2010 di atur dalam Keputusan Rektor IAIN Ambon Nomor: 83c Tanggal 16 Juli 2013 tentang Pedoman Pengelolaan Sumber Daya Manusia di IAIN Ambon,Keputusan Rektor Nomor 44c Tanggal 31 Juli 2012 tentang dokumen aturan etika dosen, etika mahasiswa, etika tenaga kependidikan, sistem penghargaan dan sanksi, serta pedoman pelayanan, dan Pedoman Akademik IAIN. Muatan Pedoman Akademik IAIN antara lain mencakup peraturan berperilaku di Kampus Institut Agama Islam Negeri Ambon. 30 Pemberhentian pegawai di IAIN Ambon dapat dikategorikan dalam dua jenis, yaitu: ”diberhentikan
dengan
hormat”
dan
”diberhentikan
dengan
tidak
hormat”.
Diberhentikan dengan hormat biasanya disertai dengan pemberian hak-hak atau kompensasi yang seharusnya karena pemberhentian ini diberikan kepada pegawai untuk menghargai jasa-jasa, loyalitas, pengabdian, dan dedikasi yang telah diberikan pegawai selama bekerja.Pemberhentian ini biasanya karena meninggal dunia, memasuki masa pensiun, dan/atau atas permintaan sendiri.Kompensasi bisa berupa golden shake hand, uang pensiun, tanda penghargaan sesuai ketentuam yang berlaku.Sedangkan pemberhentian dengan tidak hormat biasanya merupakan hukuman kepada pegawai karena kesalahan pegawai itu sendiri, misalnya 29
Peraturan Pemerintah No. 98 Tahun 2000, PP. No. 11 Tahun 2002 Lihat Dokumen Pedoman Pengelolaan SDM, Pedoman Akademik dan Pedoman Etika IAIN Ambon.
30
38 Borang Akreditasi Fakultas Ushuluddindan Dakwah IAIN Ambon 2016
melakukan tindak pidana berat, pelanggaran disiplin berat, serta melawan ideologi negara.Pemberhentian jenis ini biasanya tidak diberikan hak-hak sebagaimana pemberhentian dengan hormat.
STANDAR 5. KURIKULUM, PEMBELAJARAN DAN SUASANA AKADEMIK 4.1 Kurikulum Jelaskan peran Fakultas Ushuluddin dan Dakwah IAIN Ambon dalam penyusunan dan pengembangan kurikulum untuk program studi yang dikelola. Mengenai masalah pengembangan kurikulum, fakultas Ushuluddin dan Dakwah IAIN Ambon setiap tahun selalu melaksanakan workshop kurikulum dan reorientasi kurikulum untuk mereview mata kuliah yang telah ditetapkan agar kurikulum yang diterapkan
sesuai dengan kebutuhan pasar. Dalam
pembahasan kurikulum tersebut, fakultas bersama jurusan melaksanakan pengembangan kurikulum, pengembangan silabi dan desain pembelajaran dengan melibatkan tenaga ahli dari luar IAIN Ambon. Menginstruksikan kepada setiap pengajar atau dosen pada program studi yang ada untuk membuat SAP/ Silabus mata kulaih yang diajarkannya. Reorientasi Kurikulum dilakukan setiap tahun dengan melibatkan seluruh dosen Fakultas Ushuluddin dan Dakwah serta stakeholder. Pada tahun 2010, kurikulum diterbitkan dalam bentuk
buku Kompetensi Program Studi IAIN
Ambon. Tahun 2013 dilakukan perubahan dalam mata kuliah yang dianggap relevan dengan visi misi serta kebutuhan pasar.31 Kegiatan Orientasi Kurikulum tanggal 23 – 24 September 2013
31
Buku Kompetensi Program Studi IAIN Ambon tahun 2010 dan Laporan Kegiatan Reorientasi Kurikulum tahun 2013
39 Borang Akreditasi Fakultas Ushuluddindan Dakwah IAIN Ambon 2016
5.2 Pembelajaran
Jelaskan peran Fakultas Ushuluddin dan Dakwah IAIN Ambon dalam memonitor dan mengevaluasi proses pembelajaran. Proses pembelajaran dilaksanakan berdasarkan kalender akademik yang ditetapkan pihak institut dengan fakultas. Pembelajaran dimulai dari proses perkuliahan di kelas yang terdiri tatap muka (Tamu), Tugas Terstruktur (Tutur) dan Tugas Mandiri (Turi) dengan persentase pertemuan sebanyak 12 – 14 kali yang
dapat dimonitor dan dievaluasi melalui presensi dan jurnal mengajar
dosen. Dalam proses perkuliahan terdapat dua kali ujian yaitu ujian tengah semester (UTS), ujian akhir semester (UAS) dan sebelum proses pembelajaran dilaksanakan, dosen diminta untuk menyetor SAP dan Silabi mata kuliah ke Jurusan masing – masing.
Ujian Akhir Semester Ganjil tahun 2013
Selain itu, dalam proses pembelajaran terdapat kegiatan praktikum dan magang.
40 Borang Akreditasi Fakultas Ushuluddindan Dakwah IAIN Ambon 2016
Praktikum Penyiaran di RRI Praktikum Produksi Siaran Televisi
Praktikum Khutbah dan ceramah mahasiswa Praktikum Penelitian Mahasiswa Sosag
41 Borang Akreditasi Fakultas Ushuluddindan Dakwah IAIN Ambon 2016
Sebelum proses pembelajaran berakhir terdapat kegiatan Kuliah Kerja Nyata dan ujian akhir studi (seminar proposal, seminar hasil dan ujian Munaqasyah) Ujian Munaqasyah bulan Nopember 2015
42 Borang Akreditasi Fakultas Ushuluddindan Dakwah IAIN Ambon 2016
5.3. Suasana Akademik Jelaskan peran Fakultas Ushuluddin dan Dakwah IAIN Ambon dalam mendorong suasana akademik yang kondusif.
Fakultas Ushuluddin dan Dakwah IAIN Ambon dalam menjalankan tugas dan fungsi sebagai pengembang amanah dibidang pendidikan, maka tidak terlepas dari tujuan utamanya yaitu tugas dan fungsi dari tridharma perguruan tinggi, salah satu unsur yang terkandung di dalamnya adalah suasana akademik. Untuk menciptakan kenyamanan kampus, maka pihak fakultas selalu berusaha dan berupaya menciptakan suasana kampus yang kondusif dan nyaman yaitu dengan cara 1. Melaksanakan perkuliahan tepat waktu 2. Menyediakan sarana dan prasarana perkuliahan yang memadai, misalnya menyediakan infokus dan AC dalam ruangan kuliah 3. Menjaga ketertiban dan kebersihan ruang, gedung kuliah dan lingkungan sekitar fakultas 4. Memberikan pelayanan yang baik kepada mahasiswa 5. Adanya hubungan komunikasi yang harmonis antara mahasiswa, tenaga kependidikan, dosen dan pimpinan, akan tetapi etika dan moral tetap terjaga 6. Menyediakan laboratorium sebagai tempat praktek bagi mahasiswa (Lab Komunikasi Massa) 7. Menyediakan peralatan – peralatan seni untuk pengembangan bakat dan minat mahasiswa 8. Melaksanakan workshop, pelatihan – pelatihan kepemimpinan kepada mahasiswa 9. Selalu mendorong mahasiswa agar cepat menyelesaikan studinya 10. Memberikan berbagai jenis beasiswa baik prestasi maupun beasiswa miskin. Selain fasilitas yang disediakan bagi para mahasiswa, para dosen dan tenaga kependidikan juga diberikan berbagai fasilitas untuk mengembangkan potensi dan kualitasnya antara lain 1. Memberikan kesempatan kepada para dosen untuk melaksanakan berbagai penelitian dan pengabdian masyarakat 2. Memberikan kesempatan untuk melanjutkan pendidikan kejenjang yang 43 Borang Akreditasi Fakultas Ushuluddindan Dakwah IAIN Ambon 2016
lebih tinggi, baik didalam maupun di luar negeri 3. Menyediakan fasilitas beasiswa 4. Memberikan
kesempatan
kepada
mahasiswa
untuk
mengikuti
ajang/kompetisi di tingkat nasionalseperti ajang Eagle Award
dan
berhasil meraih gelar juara yang diselenggarakan oleh Metro TV, mendorong mahasiswa untuk ikut serta dalam kegiatan – kegiatan kemahasiswaan seperti Duta Mahasiswa BKKBN, MTQ dan Porseni baik di tingkat fakultas, institut, lokal maupun nasional serta kegiatan – kegiatan lainnya.
Lomba Pembuatan Film Dokumenter (Eagle Award) 13 Oktober 2013 Penghargaan Rekomendasi Juri dan masuk Nominasi Festival Film Dubai pada tanggal 22 – 26 Oktober 2014 Juara Favorit Duta Genre BKKBN
44 Borang Akreditasi Fakultas Ushuluddindan Dakwah IAIN Ambon 2016
45 Borang Akreditasi Fakultas Ushuluddindan Dakwah IAIN Ambon 2016
STANDAR 6. PEMBIAYAAN, SARANA DAN PRASARANA SERTA SISTEM INFORMASI 6.1
Pembiayaan
6.1.1 Tuliskan jumlah dana termasuk gaji yang diterima di Fakultas/ Sekolah Tinggi selama tiga tahun terakhir dengan mengikuti format tabel berikut: Sumber Dana (1)
Mahasiswa
PT sendiri*
Yayasan Kemdiknas/ Kementerian lain terkait Sumber lain (dalam dan luar negeri) Total
Jenis Dana (2)
SPP Sumbangan lainnya Gaji & Sertifikasi Anggaran Operasional Fakultas Penelitian & Pengabdian pada Masyarakat Tunjangan Kaprodi dan Sekprodi Anggaran rutin** Anggaran pembangunan Anggaran rutin** Anggaran pembangunan Hibah
TS-2 (3)
Jumlah Dana (Juta Rupiah) TS-1 (4)
TS (5)
Jumlah (Juta Rupiah) (6)
3.697.872.780 673.080.000
4.732.268.853 943.943.000
4.991.672.231 1.010.780.000
13.421.813.864 2.627.803.000
290.000.000
320.000.000
405.000.000
895.000.000
62.400.000
62.400.000
62.400.000
187.200.000
4.723.352.780
6.058.611.853
6.469.852.231
17.131.824.664 46
Borang Akreditasi Fakultas Ushuluddindan Dakwah IAIN Ambon 2016
Penggunaan Dana No
Jenis Penggunaan
Jumlah
Dana
dalam
jutaan
Rupiah
dan
Persentase
TS-2
Rp
TS-1
TS
Rp
Rp
%
%
(1)
(2)
(3)
(4)
1
Pendidikan
185
3,92 415.599 6.86 177.210
2,74
2
Penelitian
190
4
2.81 405
6,3
3
Pengabdian
0,01 150
2.47 -
-
kepada 100
(5)
(6)
%
170
(7)
(8)
masyarakat 4
Investasi prasarana
60.25
1,27 60.25
0.99 60.25
0.93
5
Investasi Sarana
2.1
0.04 2.1
0.03 2.1
0,03
6
Investasi SDM
105
2,22 105
1.73 105
1,62
7
Lain- lain
Penggunaan dana untuk penyelenggaraan kegiatan Tridharma per Program Studi: No
Nama Program Studi
(1) 1 2
(2) Ilmu Aqidah Komunikasi Penyiaran Islam Jurnalistik Islam Sosiologi Agama Bimbingan Konseling Islam Pengembangan Masyarakat Islam
3 3 4 5
Jumlah Dana ( juta rupiah) TS-2 TS-1 TS (3) (4) (5) 90 30 80 193.5 130 100 150. 134.250
20
20 100 50
22 22 66
10
10
22
47 Borang Akreditasi Fakultas Ushuluddindan Dakwah IAIN Ambon 2016
6.1.2 Uraikan pendapat pimpinan Fakultas/ Sekolah Tinggi tentang perolehan dana pada butir 6.6.6, yang mencakup aspek: kecukupan dan upaya pengembangannya. Uraikan pula kendala- kendala yang dihdapi. Dilihat dari rencana kegiatan fakultas yang relatif banyak yang terdiri dari kegiatan – kegiatan dalam aspek tridharma Perguruan Tinggi, aspek sarana dan prasarana pendukung juga aspek – aspek pengembangan lainnya maka menurut pendapat kami bahwa dana yang tersedia relatif memadai meskipun untuk kegiatan – kegiatan tertentu untuk tridharma Perguruan Tinggi khususnya pada kegiatan praktikum dan magang dianggap minim mengingat rasio antara jumlah mahasiswa, volume, lokasi dan waktu kegiatan cukup banyak membutuhkan dukungan dana. Kegiatan
pembuatan jurnal karya
ilmiah dianggap relatif memadai sedangkan pengadaan buku ajar dianggap belum memadai karena rasio jumlah dosen di fakultas dengan ketersediaan anggaran tidak seimbang mengingat anggaran untuk pencetakan dan penerbitan
buku
meningkat
setiap
tahunnya.
Kegiatan
Pengabdian
Masyarakat, ketersediaan anggaran oleh institut belum memadai mengingat kegiatan tersebut masih dianggap minim berbeda dengan dana yang disediakan oleh Pemerintah Daerah yang relatif banyak. Dari aspek tridharma Perguruan Tinggi khususnya pada kegiatan praktikum diharapkan kedepan pemerintah dalam hal ini Kementerian Agama RI dapat mengalokasikan dana
secara signifikan untuk
mendukung kegiatan tersebut sehingga rasio antara jumlah mahasiswa dengan waktu, lokasi dan volume kegiatan bisa berimbang. Demikian juga untuk kegiatan – kegiatan lain seperti yang disebutkan di atas sehingga tujuan tridarma perguruan tinggi beserta visi dan misi fakultaas dapat dicapai secara optimal.
48 Borang Akreditasi Fakultas Ushuluddindan Dakwah IAIN Ambon 2016
6.2
Sarana
6.2.1
Uraikan penilaian Fakultas Ushuluddin dan Dakwah IAIN Ambon tentang
sarana untuk menjamin penyelenggaraan program Tridharma PT yang bermutu tinggi. Uraian ini mencakup aspek: kecukupan/ ketersediaan/ akses dan kewajaran serta rencana pengembangan dalam lima tahun mendatang. Uraikan kendala yang dihadapi dalam penaambahan sarana.
Sarana yang ada belum memadai secara ideal terutama pada ruang perkantoran seperti ruang dosen tiap jurusan, ruang pelayanan administrasi jurusan dan ruang untuk kegiatan kemahasiswaan tingkat fakultas. Sarana pembelajaran secara umum relatif memadai meskipun masih terdapat kekurangan seperti tidak terdapat perpustakaan fakultas, laboratorium untuk beberapa jurusan, akses internet yang masih terbatas dan fasilitas pendukung lainnya yang dapat menunjang proses pembelajaran. Oleh karena itu, sarana dan prasarana pendukung seperti yang disebutka diatas secara berkala harus diadakan sehingga dari segi aspek kecukupan dan ketersediaan dapat terpenuhi. Selain itu kami di fakultas juga berharap ke depan akan menambah fasilitas lain sesuai dengan standar ideal yang berlaku diantaranya: 1. Laboratorium Kajian Sosial Budaya 2. Laboratorium Komputer 3. Laboratorium Bahasa 4. Perpustakaan Fakultas 5. Akses Internet di fakultas 6. Aula fakultas. Adapun
kendala
yang
mungkin
dihadapi
dalam
penambahan
dan
pengembangan sarana prasarana di atas adalah ketersediaan anggaran yang masih terbatas.
49 Borang Akreditasi Fakultas Ushuluddindan Dakwah IAIN Ambon 2016
6.2.2 Tuliskan sarana tambahan untuk meningkatkan mutu penyelenggaraan program Tridharma PT pada semua program studi yang dikelola dalam tiga tahun terakhir. Uraikan pula rencana investasi untuk sarana dalam lima tahun mendatang, dengan mengikuti format tabel berikut
No
Jenis
Sarana Investasi
Tambahan
sarana
selama tiga tahun
Rencana investasi sarana dalam lima tahun mendatang
terakhir ( Juta Rp) Nilai Investasi
Sumber Dana
( Juta Rp) (1)
(2)
(3) 4.000.000.000
(4) -
(5)
1
Ruang Kuliah
DIPA
2
Laboratorium
-
12.500.000.000 DIPA
3
Perpustakaan
-
10.000.000.000 DIPA
4
Aula Fakultas
8.000.000.000 DIPA
6.3. Prasarana
Uraikan penilaian Fakultas Ushuluddin dan Dakwah IAIN Ambon tentang prasarana yang telah dimiliki. Uraian ini mencakup aspek: kecukupan dan kewajaran serta rencana pengembangan dalam lima tahun mendatang. Uraikan kendala yang dihadapi dalam penambahan prasarana.
Dari segi aspek kecukupan prasarana yang tersedia di fakultas, menurut penilaian kami relatif memadai meskipub nasih harus diperhatikan oleh pemerintah secara berkala, misalnya listrik yang sering padam. Oleh karena itu, diharapkan ke depan ada penambahan suplai listrik oleh pemerintah dengan jalan pengadaan genset yang berkapasitas besar. Hal ini tentunya akan membutuhkan dana yang cukup besar pula sehingga penambahan anggaran untuk memenuhi kebutuhan dimaksud dapat terpenuhi.
50 Borang Akreditasi Fakultas Ushuluddindan Dakwah IAIN Ambon 2016
6.3.2 Sebutkan prasarana tambahan untuk semua program studi yang dikelola dalam tiga tahun terakhir. Uraikan pula rencana investasi untuk prasarana dalam lima tahun Mendatang, dengan mengikuti format tabel berikut: No
Jenis Prasarana Investasi Prasarana Rencana investasi prasarana dalam Tambahan selama tiga tahun lima tahun mendatang terakhir ( Rp) Nilai investasi Sumber Dana (Juta Rp)
(1)
(2)
1
Genset
2
Internet
(3)
(4)
1.000.000.000 1.000.000.000
(5) DIPA DIPA
6.4 Sistem Informasi
6.4.1 Jelaskan sistem informasi manajemen dan fasilitas ICT (Information andCommunication Technology) yang digunakan Fakultas Ushuluddin dan Dakwah IAIN Ambon untuk proses penyelenggaraan akademik dan administrasi ( misalkan SIAKAD, SIMKEU, SIMAWA, SIMFA, SIMPEG) dan sejenisnya), termasuk distance- learning. Jelaskan pemanfaatannya dalam proses pengambilan keputusan dalam pengembangan institusi. Dalam penyelenggaraan akademik dan administrasi fakultas Ushuluddin & Dakwah IAIN Ambon telah menggunankan sistem informasi manajemen dengan menggunakan fasilitas ICT masih sebatas input data berupa data dosen dan tenaga kependidikan, mahasiswa, nilai – nilai mahasiswa yang masih dikelola oleh Unit Pelayanan
Pangkalan Data Perguruan Tinggi
(PDPT) IAIN Ambon. Selain itu, untuk kebutuhan informasi manajemen fakultas sering memanfaatkan sarana Telepon Selululer untuk penyampaian informasi seperti pengumuman kepada para dosen dan pegawai juga mahasiswa tentang pelaksanaan upacara, kerjabakti, rapat – rapat pimpinan, dan kegiatan – kegiatan pendukung lainnya.
51 Borang Akreditasi Fakultas Ushuluddindan Dakwah IAIN Ambon 2016
6.4.2 Beri tanda √ pada kolom yang sesuai dengan aksesibilitas tiap jenis data, dengan mengikuti format tabel berikut:
Jenis Data
Sistem Pengelolaan Data Secara Dengan
Dengan
Dengan
Manual
Komputer
Komputer
komputer
tanpa jaringan
Melalui
melalui
jaringan
jaringan
lokal (
luas
LAN)
(WAN)
1. Kartu Mahasiswa 2. Kartu Rencana Studi (KRS) 3. Jadwal Mata Kuliah
√ √
√ √
√
√
√
4. Nilai Mata Kuliah
√
√
5. Transkip Akademik
√
√
6. Lulusan
√
√
√
7. Dosen
√
√
√
8. Pegawai
√
√
9. Keuangan
√
√
10. Inventaris
√
√
11. Pembayaran SPP
√
√
12. Perpustakaan
√
√
√
52 Borang Akreditasi Fakultas Ushuluddindan Dakwah IAIN Ambon 2016
6.4.3 Uraikan rencana pengembangan sistem informasi jangka panjang dan upaya pencapaiannya. Uraikan pula kendala- kendala yang dihadapi Untuk saat ini system informasi yang ada masih bersifat manual, dimana data dan kearsipan menjadi dasar dalam pengambilan keputusan. Kedepan rencana pengembangan system informasi Fakultas Ushuluddin dan Dakwah harus ditingkatkan, terutama penyediaan sarana dan prasarana teknologi informasi diperluas hingga ke fakultas terutama pada sistem LAN, WIFI dan sarana prasarana pendukung lainnya dibidang informasi dan komunikasi. Hal ini penting, sehingga setiap proses pengambilan keputusan dapat berjalan cepat, tepat, dan efisien. Adapun kendala yang dihadapi terkait dengan rencana pengembangan system informasi jangka panjang dimaksud adalah ketersediaan dana dan Sumber Daya Manusia pendukung.
STANDAR
7.
PENELITIAN PELAYANAN/ MASYARAKAT
PENGABDIAN
KEPADA
7.1 Penelitian 7.1.1 Tuliskan jumlah dan dana penelitian yang dilakukan masing- masing PS di lingkungan Fakultas Ushuluddin dan Dakwah dalam tiga tahun terakhir dengan mengikuti format tabel berikut : No
(1)
Nama Studi
Program Jumlah Penelitian (2)
(3)
Judul Total Penelitian ( Juta Rp) (4)
1
PS 1 : AF
6 Judul Penelitian
120
2
PS 2 : KPI
8 Judul Penelitian
110
3
PS 3 : Sosag
6 Judul Penelitian
102
Dana
4 5
PS 4 : BKI 7 Judul Penelitian 106 PS 5: Jurnalistik 9 Judul Penelitian 217 Islam Catatan: Kegiatan yang dilakukan bersama oleh dua PS atau lebih sebaiknya dicatat sebagi kegiatan PS yang relevansinya paling dekat. 53 Borang Akreditasi Fakultas Ushuluddindan Dakwah IAIN Ambon 2016
7.1.2Uraikan pandangan pimpinan Fakultas Ushuluddin dan Dakwah IAIN Ambon tentang data pada butir 7.1.1, dalam perspektif: kesesuaian dengan visi dan misi, kecukupan, kewajaran, upaya pengembangan dan peningkatan mutu. Uraikan pula kendala- kendala yang dihadapi. Dari kesesuaian
dengasn visi dan misi fakultas, maka penelitian yang
dilakukan oleh para dosen fakultas dipandang relevan karena masing – masing dosen telah meneliti sesuai dengan bidang ilmu yang ditekuni. Dari sisi kecukupan dan kewajaran dianggap sudah terpenuhi karena alokasi anggaran yang diberikan sudah mempertimbangkan aspek kompleksitas masalah yang diteliti seperti pertimbangan waktu,
lokasi penelitian, dan
permasalahan penelitian. Upaya pengembangan dan peningkatan dilakukan melalui lingkup – lingkup penelitian yang tidak hanya pada skala lokal tetapi lebih luas lagi ke skala nasional maupun internasional melalui kerjasama – kerjasama dengan instansi pemerintah, NGO dan funding – funding penyedia dana lainnya. Kendala yang dihadapi dalam upaya – upaya pengembangan dan peningkatan mutu penelitian adalah kurangnya kerjasama antar lembaga baik lokal, nasional maupun internasional.
7.2 Pelayanan/ pengabdian kepada masyarakat Pelayanan/ pengabdian kepada masyarakat adalah penerapan bidang ilmu untuk menyelesaikan masalah di masyarakat ( termasuk masyarakat industry, pelayaran, pemerintahan, dsb). Disini mahasiswa dibekali dengan berbagai keterampilan yang dapat menunjang, guna mencapai tujuan yang diharapkan. Bentuk–bentuk keterampilan yang diberikan kepada para mahasiswa adalah manajerial, problem, solving, dan hubungan masyarakat ( Humas) serta sarana dan prasarana pendukung untuk terjun langsung ke masyarakat.
54 Borang Akreditasi Fakultas Ushuluddindan Dakwah IAIN Ambon 2016
7.2.1 Tuliskan jumlah dan dana kegiatan pelayanan/ pengabdian kepada masyarakat yang dilakukan oleh masing- masing PS dilingkungan Fakultas dalam tiga tahun terakhir dengan mengikuti format table berikut: No
Nama Program Studi
Jumlah Judul kegiatan pelayanan/ pengabdian kepada masyarakat
(1)
(2)
(3)
Total Dana Kegiatan pelayanan/ pengabdian kepada masyarakat ( Juta Rp) (4)
1
PS 1 : AF
- Kuliah Kerja Nyata Rp. 3.000.000 - Dewan Hakim MTQ Rp. 34.000.000 Kab/Kota dan Propinsi - Khutbah dan Ceramah Rp. 5.400.000
2
PS 2 : Sosag
- Kuliah Kerja Nyata - Penanggulangan Bencana di Wae Ela - Dewan Hakim MTQ Kab/Kota dan Propinsi
Rp. 31.500.000 Rp. 15.000.000
- Kuliah Kerja Nyata - Peduli Lingkungan (kebersihan and moral) - Pemberdayaan masyarakat miskin pada masyarakat Species Endemic di Kec.Sirimau. - Pemberdayaan Desa Wisata Syari’ah di Pulau Osi Kab. SBB - Dewan Hakim MTQ Kab/Kota dan Propinsi - Khutbah dan ceramah
Rp. 27.750.000 Rp. 35.000.000
Total
Rp.339.350.000
3
4
PS 3 : Jurnalistik
KPI/
Rp. 17.000.000
Rp. 50.000.000
Rp. 50.000.000
Rp. 68.000.000 Rp. 2.700.000
PS 4 : BKI
Catatan: Kegiatan yang dilakukan bersama oleh dua PS atau lebih agar dicatat sebagai kegiatan PS yang relevansinya paling dekat.
55 Borang Akreditasi Fakultas Ushuluddindan Dakwah IAIN Ambon 2016
7.2.2 Uraikan pandangan Fakultas/ Sekolah Tinggi tentang data pada butir 7.2.1 dalam perspektif: kesesuaian dengan visi dan misi, kecukupan, kewajaran, upaya pengembangan dan peningkatan mutu. Uraikan pula kendala- kendala yang dihadapi.
Dari sisi kesesuaian dengan visi dan misi relatif sudah terpenuhi dimana kegiatan – kegiatan yang dilakukan dalam masyarakat tidak hanya berorientasi pada program – program yang bersifat keagamaan saja tetapi juga pada kegiatan – kegiatan yang bersifat sosial keagamaan baik untuk hal – hal yang bersifat fisik maupun non - fisik. Dari aspek kecukupan, kegiatan pengabdian masyarakat yang dilaksanakan pada tingkat jurusan masih relatif kecil jika dibandingkan dengan kompleksitas masalah yang ada dalam masyarakat. Hal ini masih dianggap wajar mengingat minimnya waktu bahkan anggaran yang tersedia bagi dosen untuk melaksanakan kegiatan – kegiatan tersebut. Adapun upaya – upaya pengembangan yang harus dilakukan adalah melalui kerjasama yang lebih luas dengan instansi – instansi terkait dalam pemecahan masalah – masalah yang ada dalam masyarakat. Oleh karena itu dalam rangka peningkatan mutu pengabdian pada masyarakat perlu dilakukan workshop atau pelatihan – pelatihan yang ada hubungannya dengan penanganan masalah dalam masyarakat. Kendala yang dihadapi dalam upaya – upaya tersebut adalah adanya keterbatasan
jaringan
kerjasama
dengan
instansi
terkait
juga
kurangnya dana yang tersedia.
56 Borang Akreditasi Fakultas Ushuluddindan Dakwah IAIN Ambon 2016
7.3. Kegiatan Kerjasama dengan Instansi Lain
7.3.1 Tuliskan instansi dalam negeri yang menjalin kerjasama dengan Fakultas Dakwah dan Ushuluddin dalam tiga tahun terakhir. No
Nama Instansi
Jenis Kegiatan
Kurun Waktu Kerja Sama
Mulai (1) 1.
(2) Universitas Brawijaya
2.
Universitas Hasanuddin Makassar
(3) (4) Kesepakatan bersama 19 Pebruari dalam bidang Pendidikan. 2014 Penelitian dan Pengabdian kepada masyarakat Penyelenggaraan Program 29 Doktor Nopember 2010
3.
4.
5.
Ketua RT di Pembentukan Desa Binaan Lingkungan IAIN Ambon (Kahena) Komisi Penyiaran Indonesia Daerah Maluku TVRI
Magang Mahasiswa
Manfaat yang telah diperoleh
Berakhir (5) (6) 19 Pebruari Peningkatan kualitas Sumber Daya Manusia 2019 29 Nopember
Peningkatan Kualitas Sumber Daya Manusia
2015
25 September 2013 1-7-2010 1-7-2011 1-7-2012
Hingga sekarang
Memberikan pendidikan kepada mahasiswa agar dapat memahami dan mempraktekkan tugas dan tanggung jawab sebagai reporter/ jurnalis/ wartawan Televisi 57
Borang Akreditasi Fakultas Ushuluddindan Dakwah IAIN Ambon 2016
6.
PT. Maluku TV Magang Mahasiswa Indonesia
1 Juli 2010
Hingga
1 Juli 2011
sekarang
1 Juli 2012 7.
8.
9.
10.
11.
12.
RRI Ambon
Magang Mahasiswa
1 Juli 2010 1 Juli 2011 1 Juli 2012
Hingga
Radio Pelangi Magang Mahasiswa Ambon
1 Juli 2010 1 Juli 2011 1 Juli 2012
Hingga
Ambon Ekspres Magang Mahasiswa
1 Juli 2010 1 Juli 2011 1 Juli 2012
Hingga
1 Juli 2010 1 Juli 2011 1 Juli 2012
Hingga
1 Juli 2010 1 Juli 2011 1 Juli 2012
Hingga
1 Juli 2010 1 Juli 2011
Hingga
Radar Ambon
Kementerian Agama Maluku
Magang Mahasiswa
Magang Mahasiswa
Dinas Infokom Magang Mahasiswa Maluku
sekarang
sekarang
sekarang
sekarang
sekarang
Memberikan pendidikan kepada mahasiswa agar dapat memahami dan mempraktekan tugas dan tanggung jawab sebagai reporter/ jurnalis/ wartawan televisi Memberikan pendidikan kepada mahasiswa agar dapat memahami dan mempraktekan tugas dan tanggung jawab sebagai reporter/ jurnalis/ wartawan radio Memberikan pendidikan kepada mahasiswa agar dapat memahami dan mempraktekan tugas dan tanggung jawab sebagai reporter/ jurnalis/ wartawan radio Memberikan pendidikan kepada mahasiswa agar dapat memahami dan mempraktekan tugas dan tanggung jawab sebagai jurnalis/ wartawan media cetak Memberikan pendidikan kepada mahasiswa agar dapat memahami dan mempraktekan tugas dan tanggung jawab sebagai jurnalis/ wartawan media cetak Memberikan pendidikan kepada mahasiswa agar dapat memahami dan mempraktekan tugas dan tanggung jawab bekerja di Dinas Kementerian Agama Memberikan pendidikan kepada mahasiswa agar dapat memahami 58
Borang Akreditasi Fakultas Ushuluddindan Dakwah IAIN Ambon 2016
1 Juli 2012
dan mempraktekan tugas dan tanggung jawab bekerja di Dinas Infokom Maluku 13. BKKBN Maluku Magang Mahasiswa 1 Juli 2010 Memberikan pendidikan kepada Hingga 1 Juli 2011 mahasiswa agar dapat memahami sekarang 1 Juli 2012 dan mempraktekan tugas dan tanggung jawab bekerja di BKKBN 13 Dinas Sosial Magang Mahasiswa 1 Juli 2010 Memberikan pendidikan kepada Hingga Maluku 1 Juli 2011 mahasiswa agar dapat memahami sekarang 1 Juli 2012 dan mempraktekan tugas dan tanggung jawab bekerja di Dinas Sosial 14 Kanwil Depag Khutbah Jum’at Satu bulan sekali, di Memberikan penerangan kepada Ambon masjid-masjid lingkungan masyarakat dalam rangka Kota Ambon hingga meningkatkan iman dan takwa serta sekarang dalam rangka amar ma’ruf nahi munkar Catatan : (*) dokumen pendukung disediakan pada saat visitasi sekarang
59 Borang Akreditasi Fakultas Ushuluddindan Dakwah IAIN Ambon 2016
Penandatanganan kerja sama bersama Ketua RT di Kahena dalam rangka Pembentukan desa Binaan Fakultas Ushuluddin dan Dakwah IAIN Ambon
60 Borang Akreditasi Fakultas Ushuluddindan Dakwah IAIN Ambon 2016
penandatangan MOU dengan KPID Maluku tanggal 25 September 2013
61 Borang Akreditasi Fakultas Ushuluddindan Dakwah IAIN Ambon 2016
7.3.2
Tuliskan instansi luar negeri yang menjalin kerjasama* dengan Fakultas/ Sekolah Tinggi dalamtiga tahun terakhir.
Kurun Waktu No Nama Instansi
Jenis
Kerja sama
Kegiatan Mulai
(1) (2) (3) 1 Universitas Kebangsaan Studi Malaysia Banding
(4)
Berakhir
(5)
(6) Menjadi bahan acuan yang 2008 2008 berharga bagi dosenuntuk selanjutnya diterapkan di tempat kerja 2 Jawaharlal Kerja sama 21 2014 – Peningkatan kualitas Nehru pengelolaan Oktober 2015 penulisan jurnal secara University jurnal 2013 internasional dengan India secara menggunakan 3 bahasa internasional (Indonesia, Inggris dan Arab) Catatan : (*) Dokumen pendukung disediakan pada saat visitasi
62 Borang Akreditasi Fakultas Ushuluddindan Dakwah IAIN Ambon 2016