MENU DVR DAHUA ( DVR 5104H/5108H/5116C ) DVR Dahua hadir menyajikan menu dan tampilan yang menarik serta sangat mudah untuk dioperasikan. Icon-icon yang ditampilkanpun sangat familiar bagi pengguna CCTV System.
Berikut adalah beberapa penjelasan mengenai menu DVR 5104C/5108C/5116C :
1. Startup Wizard Menu Startup Wizard sangat membantu dengan cara memandu penggunanya (lihat gambar 1.1) untuk melakukan beberapa pengaturan dasar yang harus dilakukan, seperti : System Login General Encode Schedule Record Network
Gambar 1.1
PT. Pasifik Teknologi Indonesia
2. System Login Sebelum masuk kedalam system/menu DVR, anda harus memasukan “User Name” dan “Password” sebagai verifikasi user. (lihat gambar 2.1)
Gambar 2.1
Didalam System Login ini terdapat 3 “User Name” dan “Password” default dengan masing-masing otoritas, sebagai berikut : User Name = admin; Password = admin (Administrator, Local & Network). User Name = 888888; Password = 888888 (Administrator & Local only). User Name = 666666; Password = 666666 (User hanya bisa akses Monitoring, Playback & Backup).
3. General Setting Untuk melakukan pengaturan-pengaturan umum (General) anda bisa masuk ke menu “Setting>General”.
Gambar 3.1
PT. Pasifik Teknologi Indonesia
Keterangan gambar 3.1 : 1. Input tanggal serta waktu pada “System Time”. 2. Klik “Save” untuk menyimpan perubahan tanggal dan waktu yang telah dilakukan. 3. Anda dapat merubah format tanggal pada “Date Format” dan pembatas tanggal pada “Date Separator” sesuai dengan yang anda kehendaki. 4.
Anda dapat merubah format waktu pada “Time Format” (24 jam atau 12 jam).
5. Anda dapat merubah aksi pada saat Hard Disk (HDD) penuh pada “HDD Full” dengan pilihan “Overwrite” (menimpah hasil rekaman) pada saat HDD penuh atau “Stop Recor” (berhenti merekam) pada saat HDD penuh. 6. Pada “Mouse Property Setup”, anda bisa mengatur sensitifitas mouse yang anda gunakan pada DVR. 7. Pada kolom “Auto Logout”, anda bisa mengubah waktu akses user pada DVR apabila DVR sudah tidak dioperasikan lagi. Fitur ini sangat membantu untuk menjaga keamanan dalam mengakses DVR apabila user yang bersangkutan lupa melakukan Logout pada saat selesai mengoperasikan DVR. 8. Anda dapat mengaktifkan atau menonaktifkan “Navigation Bar” (Panel Navigasi) yang terdapat pada tampilan utama DVR. 9. Anda dapat mengaktifkan atau menonaktifkan “Startup Wizard” (Panduan) pada saat DVR diaktifkan. 10. Klik “OK” untuk menyimpan semua perubahan pengaturan yang telah anda lakukan pada menu General Setting.
4. Encode Anda bisa melakukan perubahan pengaturan untuk kualitas hasil rekaman maupun streaming melalui menu “Setting>Encode”. Perubahan ini tentunya juga berpengaruh pada durasi rekaman maupun kapasitas HDD untuk merekam. (lihat gambar 4.1)
Gambar 4.1
PT. Pasifik Teknologi Indonesia
Keterangan gambar 4.1 : 1. Tentukan kamera yang ingin anda rubah pengaturan encodingnya pada “Channel”. 2. Anda bisa memilih resolusi yang diinginkan pada “Resolution” dengan pilihan QCIF, CIF, 2CIF, HD1 dan D1. 3. Anda bisa merubah FPS (Frame Rate per Second) sesuai dengan yang anda kehendaki dengan batas minimal 1fps dan batas maksimal 25fps. 4. Anda bisa merubah Bit Rate per Second sesuai dengan yang anda kehendaki dengan batas minimal 384Kbps dan batas maksimal 2048Kbps. 5. Anda bisa menduplikat parameter pengaturan encoding yang telah anda lakukan pada seluruh/beberapa camera dengan klik “Copy”. (lihat gambar 4.2) 6. Klik “OK” untuk menyimpan perubahan pengaturan yang telah anda lakukan.
Gambar 4.2
5. Schedule Apabila anda menginginkan jadwal perekaman yang lebih spesifik, anda bisa masuk ke menu “Setting>Schedule”. Disini anda benar-benar bisa mengatur jadwal rekaman sesuai dengan kebutuhan anda berdasarkan hari, waktu dan juga jenis rekaman yang diinginkan. (lihat gambar 5.1)
Gambar 5.1
PT. Pasifik Teknologi Indonesia
Keterangan gambar 5.1 : 1. Tentukan/pilih kamera yang ingin anda atur jadwal perekamannya. 2. Tentukan hari yang ingin anda atur jadwal perekamannya. Disini anda bisa memilih semua/salah satu hari. 3. Tentukan range waktu yang ingin anda atur jadwal perekamannya. Anda bisa membuat maksimal 6 range waktu dalam satu hari. 4. Tentukan/pilih tipe rekaman sesuai dengan kebutuhan anda. Disini anda bisa memilih tipe rekaman secara Regular (kontinyu) atau berdasarkan Motion Detection (MD) maupun Alarm. 5. Klik “Copy” untuk menduplikat parameter pengaturan yang anda lakukan ke semua/beberapa kamera yang anda inginkan. (lihat gambar 4.2) 6. Klik “OK” untuk menyimpan perubahan pengaturan yang telah anda lakukan.
6. Record Untuk melakukan pengaturan mengenai rekaman, anda bisa masuk ke menu “Advanced>Record”. Disini anda bisa mengaktifkan atau menonaktifkan setiap channel camera sesuai dengan kebutuhan anda (lihat gambar 6.1). Proses pengaktifan rekaman ini juga bisa secara manual maupun berdasarkan schedule (Jadwal Perekaman) yang sebelumnya telah anda atur terlebih dahulu. Klik “OK” untuk menyimpan perubahan pengaturan yang telah anda lakukan.
Gambar 6.1
7. Network Untuk dapat mengakses DVR anda melalui jaringan baik secara local maupun internet, maka anda perlu menginput beberapa parameter jaringan internet anda pada pengaturan Network DVR anda. Pengaturan ini bisa anda lakukan dengan masuk ke menu “Setting>Network”. (lihat gambar 7.1) Dalam hal ini anda harus memastikan DVR anda sudah terhubung pada jaringan internet dengan mengggunakan kabel UTP dan konektor RJ45.
PT. Pasifik Teknologi Indonesia
Gambar 7.1
Keterangan gambar 7.1 : 1. Pilih versi IP (Internet Protocol) anda (default IPv4). DVR Dahua sudah support IPv6. 2. Masukan “IP Address” untuk pengalamatan DVR Dahua anda (pastikan IP Address ini belum digunakan pada device yang lain). 3. Masukan “Subnet Mask” sesuai dengan parameter internet anda (default 255.255.255.0). 4. Masukan “Gateway” sesuai dengan parameter internet anda . 5. Masukan “TCP Port” untuk pengalamatan port DVR Dahua anda (pastikan port ini belum digunakan pada device yang lain). Lakukan Port Forwarding pada router anda. 6. Masukan “HTTP Port” untuk pengalamatan port DVR Dahua anda (pastikan port ini belum digunakan pada device yang lain). Lakukan Port Forwarding pada router anda. 7. Untuk “RTSP Port” tidak disarankan untuk dirubah (default 554). Lakukan Port Forwarding pada router anda. 8. Untuk “Preferred DNS” bisa anda masukan DNS Server provider internet anda (bisa anda lihat pada status modem anda) atau dengan memasukan DNS Google (8.8.8.8). 9. Untuk “Alternate” DNS” bisa anda masukan dengan DNS Google (8.8.8.8 atau 8.8.4.4). 10. Klik “Save” untuk menyimpan perubahan pengaturan yang telah anda lakukan.
8. Search (Playback) Melalui fitur ini, anda bisa memutar ulang hasil rekaman (PlayBack) pada DVR anda dengan masuk ke menu “Search” (lihat gambar 8.1).
PT. Pasifik Teknologi Indonesia
Gambar 8.1
Keterangan gambar 8.1 : 1. Disini anda bisa melihat tampilan hasil rekaman DVR Dahua baik berupa video maupun gambar. 2. Tentukan jenis rekaman yang ingin anda tampilkan (Video atau gambar). 3. Tentukan tanggal, bulan dan tahun hasil rekaman yang ingin anda tampilkan. 4. Disini anda bisa memilih jumlah channel camera serta urutan camera yang ingin anda tampilkan. 5. Disini anda dapat melihat nomor kartu/bidang pengaturan bar. Anda dapat menerapkan pencarian lanjutan melalui fitur ini. 6. Disini anda melakukan pencarian file dengan lebih spesifik rincian waktunya dan anda juga dapat mengunci/membuka (Lock/Unlock) file hasil rekaman. 7. Disini anda dapat memberi tanda pada file hasil rekaman berdasarkan waktu yang anda inginkan yang nantinya akan mempermudah dalam pencarian file. Proses pemberian tanda pada file ini (Mark File) hanya bisa dilakukan per channel camera. 8. Panel control ini sangat membantu pada saat proses playback berlangsung, seperti play/pause, stop, backward play, slow play, fast forward, smart search, snapshot, volume dan mark button. 9. Bar petunjuk waktu file rekaman dalam 1 hari. Terdapat 3 warna sebagai penunjuk jenis/type file rekaman (lihat point 13). 10. Time Bar Unit ini sangat membantu untuk memperjelas tampilan Bar petunjuk waktu (point 9) yang tentunya juga akan mempermudah dalam pengontrolan bar petunjuk waktu selama proses playback berlangsung. Terdapat beberapa pilihan range waktu, yaitu 24 jam, 2 jam, 1 jam dan 30 menit.
PT. Pasifik Teknologi Indonesia
11. Dalam menu “Search” ini anda bisa langsung membackup file hasil rekaman dengan menentukan durasi waktunya terlebih dahulu. 12. Disini anda bisa mengedit/cut file hasil rekaman berdasarkan waktu yang anda inginkan yang nantinya bisa langsung anda backup. 13. Bar informasi dan juga pilhan jenis/type file hasil rekaman yang ingin di playback. Terdapat 3 pilihan jenis/type file hasil rekaman, yaitu Normal (Hijau), Alarm (Merah) dan Motion (Kuning).
PT. Pasifik Teknologi Indonesia