Program Percepatan Pembangunan Sanitasi Permukiman (PPSP) adalah program untuk meningkatkan dan mempercepat perencanaan dan investasi sektor sanitasi yang dilaksanakan selama periode tahun 2010 - 2014. PPSP bertujuan meningkatkan kondisi sanitasi permukiman di kabupaten/kota yang menghadapi masalah serius di salah satu atau beberapa subsektor sanitasi. Dalam rangka mendukung pelaksanaan Kegiatan Pendampingan Penyusunan Strategi Sanitasi Kabupaten/Kota (SSK) dan Penyusunan Memorandum Program Sektor Sanitasi (MPSS) dalam pelaksanaan Program Percepatan Pembangunan Sanitasi Perkotaan (PPSP) tahun 2012, maka dibutuhkan beberapa tenaga pendamping Pemerintah Provinsi peserta program. Para tenaga pendamping akan ditempatkan di 26 provinsi di Indonesia yang terlibat dalam pelaksanaan Program PPSP tahun 2012. Masing-masing provinsi dibutuhkan 3(tiga) posisi, yaitu sebagai berikut :
1.
FASILITATOR PROVINSI – KOORDINATOR (Kode: PF-KO)
2.
FASILITATOR PROVINSI – AHLI TEKNIS (Kode: PF-AT)
3.
FASILITATOR PROVINSI – AHLI KEUANGAN ATAU KEBIJAKAN PUBLIK (Kode: PF - KP)
Kualifikasi: Kualifikasi Umum: • Berpengalaman bekerja bersama masyarakat dan atau pemerintah daerah. • Mampu berkomunikasi aktif dengan semua elemen masyarakat. • Mampu bekerja sama dalam kelompok/organisasi dan bekerja secara team work. • Mampu memimpin pertemuan dan koordinasi dalam lingkup satuan organisasi pemerintahan yang pernah didampingi. • Mampu mengoperasikan komputer dan menguasai program aplikasi perkantoran. • Mampu berbahasa Inggris secara lisan dan tulisan, menjadi nilai lebih. Kualifikasi Khusus: Fasilitator Provinsi – Koordinator: • Minimum S1, bidang teknik, sosial, manajemen, dan hukum; diutamakan: 1) Teknik Lingkungan, 2) Perencanaan Kota, 3) Teknik Sipil, 4) Kesehatan Masyarakat, 5) Hukum dan Pemerintahan, 6) Komunikasi Publik. • Memiliki pengalaman 8 tahun di bidang perencanaan dan atau pembangunan prasarana penyediaan air bersih dan atau sanitasi, diutamakan pernah terlibat dalam pekerjaan penyusunan kebijakan strategi pembangunan infrastruktur kota (seperti RPIJM, RPJMD, RTRW/RDTRK, Masterplan, dsb.). • Diutamakan pernah memiliki pengalaman sebagai Team Leader dalam kegiatan jasa konsultansi. Fasilitator Provinsi – Ahli Teknik: • Minimum S1, bidang teknik : 1) Teknik Lingkungan/Penyehatan, 2) Teknik Sipil • Memiliki pengalaman 8 tahun di bidang perencanaan dan atau pembangunan prasarana air bersih dan atau sanitasi. Fasilitator Provinsi – Ahli Keuangan atau Kebijakan Publik: • Minimum S1, bidang ilmu sosial/politik, ekonomi, manajemen dan hukum, diutamakan: 1) Administrasi Negara, 2) Ekonomi Studi Pembangunan, 3) Kebijakan Publik, 4) Ilmu Pemerintahan, dan 5) Hukum Tata Negara. • Memiliki pengalaman 8 tahun di bidang perencanaan infrastruktur kota.
Persyaratan lain: • • • •
Bersedia mengikuti tes wawancara dan tes dinamika kelompok di lokasi yang ditetapkan Panitia, yaitu di Ibukota masing-masing provinsi yang diminati (biaya perjalanan dan akomodasi selama seleksi ditanggung peserta seleksi). Bersedia mengikuti pelatihan selama 10 (sepuluh) hari di Jakarta dengan biaya transportasi dan akomodasi peserta ditanggung oleh Panitia. Proses pelatihan merupakan bagian dari proses seleksi dan uji kompetensi calon tenaga fasilitator. Masa penugasan selama 10 (sepuluh) bulan dengan kemungkinan diperpanjang sesuai prestasi serta kebutuhan program.
Imbalan Gaji dan Biaya Operasional Lapangan: •
Imbalan gaji bagi Tenaga Fasilitator Provinsi sebesar Rp. 8.000.000,-/bulan (termasuk Pajak Penghasilan/PPH).
KETENTUAN MELAMAR: 1.
Pelamar diharuskan mengirimkan dokumen berikut kepada Satker Pengembangan PLP Provinsi di wilayah kerja yang diminati (lihat lampiran Daftar Povinsi dan Kabupaten/kota PPSP 2012 dan Daftar Alamat Satker PPLP) : - Surat lamaran dan Curriculum Vitae (CV). - Pengalaman kerja agar dilengkapi dengan surat rekomendasi dari klien atau pimpinan unit kerja. - Lamaran dikirim melalui email, total ukuran email tidak lebih dari 750kb (Lihat lampiran Daftar Alamat Satker PPLP). - Mencantumkan Kode Posisi pada Sudut Kanan Atas dengan mencantumkan no. KTP pelamar dan kode posisi yang diharapkan (contoh: 23198726xxx_PF-KO). 2. Lamaran ditutup tanggal 09 November 2011 pukul 17.00 WIB. 3. Pelamar yang memenuhi syarat akan diundang untuk mengikuti tahapan seleksi selanjutnya (tes Wawancara dan Dinamika Kelompok). 4. Bagi peserta yang lulus tes wawancara dan tes dinamika kelompok akan diikutkan dalam pelatihan selama 10 hari di Jakarta. 5. Bagi peserta yang dinyatakan memenuhi syarat, dinyatakan lulus seleksi selanjutnya berhak untuk mengikuti proses pengadaan Tenaga Fasilitator Provinsi yang akan dikelola oleh Satker PPLP di masing-masing provinsi. Catatan: Institusi PPSP Pusat (PMU dan PIU-PIU) tidak menerima lamaran dari pelamar secara langsung. Lamaran hanya ditujukan kepada Satker PPLP Provinsi di masing-masing provinsi/wilayah yang diminati.
Program Percepatan Pembangunan Sanitasi Permukiman (PPSP) adalah program untuk meningkatkan dan mempercepat perencanaan dan investasi sektor sanitasi yang dilaksanakan selama periode tahun 2010 - 2014. PPSP bertujuan meningkatkan kondisi sanitasi permukiman di kabupaten/kota yang menghadapi masalah serius di salah satu atau beberapa subsektor sanitasi. Dalam rangka mendukung pelaksanaan Kegiatan Pendampingan Penyusunan Strategi Sanitasi Kabupaten/Kota (SSK) dalam pelaksanaan Program Percepatan Pembangunan Sanitasi Perkotaan (PPSP) tahun 2012, maka dibutuhkan beberapa tenaga pendamping Pemerintah kabupaten/kota peserta program. Para tenaga pendamping akan ditempatkan di 96 kabupaten/kota yang akan menyusun dokumen Buku Putih dan SSK di 22 provinsi di Indonesia yang terlibat dalam pelaksanaan Program PPSP tahun 2012. Masing-masing kabupaten/kota dibutuhkan 2(dua) posisi, yaitu sebagai berikut :
1.
FASILITATOR KABUPATEN/KOTA - KOORDINATOR Penyusunan Strategi Sanitasi Kabupaten/Kota (Kode: CF-SSK/KO)
2.
FASILITATOR KABupaten/KOTA – AHLI TEKNIS Penyusunan Strategi Sanitasi Kabupaten/Kota (Kode: CF-SSK/AT)
Kualifikasi: Kualifikasi Umum: • Berpengalaman bekerja bersama masyarakat dan atau pemerintah daerah. • Mampu berkomunikasi aktif dengan semua elemen masyarakat. • Mampu bekerja sama dalam kelompok/organisasi dan bekerja secara team work. • Mampu memimpin pertemuan dan koordinasi dalam lingkup satuan organisasi pemerintahan yang pernah didampingi. • Mampu mengoperasikan komputer dan menguasai program aplikasi perkantoran. • Mampu berbahasa Inggris secara lisan dan tulisan, menjadi nilai lebih. Kualifikasi Khusus: Fasilitator Kabupaten/kota – Koordinator: • Minimum S1, bidang teknik, sosial, manajemen, dan hukum; diutamakan: 1) Teknik Lingkungan, 2) Perencanaan Kota, 3) Teknik Sipil, 4) Kesehatan Masyarakat, 5) Hukum dan Pemerintahan, 6) Komunikasi Publik. • Memiliki pengalaman 5 tahun di bidang perencanaan dan atau pembangunan prasarana di daerah (penyediaan air bersih dan sanitasi), kesehatan masyarakat, kebijakan publik, atau penyusunan RENSTRA. Diutamakan pernah terlibat dalam pekerjaan penyusunan kebijakan strategi pembangunan (seperti RPIJM, RPJMD, RTRW/RDTRK, Masterplan, dsb.). Fasilitator Kabupaten/kota – Ahli Teknik: • Minimum S1, bidang teknik dan diutamakan: 1) Teknik Lingkungan, 2) Perencanaan Kota, 3) Teknik Sipil, 4) Teknik Penyehatan. • Memiliki pengalaman kerja 5 tahun di bidang perencanaan atau pembangunan infrastruktur sektor sanitasi.
Persyaratan lain: • • • •
Bersedia mengikuti tes wawancara dan tes dinamika kelompok di lokasi yang ditetapkan Panitia, yaitu di Ibukota masing-masing provinsi wilayah kabupaten/kota yang diminati (biaya perjalanan dan akomodasi selama seleksi ditanggung peserta seleksi). Bersedia mengikuti pelatihan selama 10 (sepuluh) hari di Jakarta dengan biaya transportasi dan akomodasi peserta ditanggung oleh Panitia. Proses pelatihan merupakan bagian dari proses seleksi dan uji kompetensi calon tenaga fasilitator. Masa penugasan selama 10 (sepuluh) bulan dengan kemungkinan diperpanjang sesuai prestasi serta kebutuhan program.
Imbalan Gaji dan Biaya Operasional Lapangan: •
Imbalan gaji bagi Tenaga Fasilitator Kabupaten/kota sebesar Rp. 6.000.000,-/bulan (termasuk Pajak Penghasilan/PPH).
KETENTUAN MELAMAR: 1.
Pelamar diharuskan mengirimkan dokumen berikut kepada Satker Pengembangan PLP Provinsi di wilayah kerja yang diminati (lihat lampiran Daftar Povinsi dan Kabupaten/kota PPSP 2012 dan Daftar Alamat Satker PPLP) : - Surat lamaran dan Curriculum Vitae (CV). - Pengalaman kerja agar dilengkapi dengan surat rekomendasi dari klien atau pimpinan unit kerja. - Lamaran dikirim melalui email, total ukuran email tidak lebih dari 750kb (Lihat lampiran Daftar Alamat Satker PPLP). - Mencantumkan Kode Posisi pada Sudut Kanan Atas dengan mencantumkan no. KTP dan kode posisi yang diharapkan (contoh: 23198726xxx_CF-SSK/KO). 2. Lamaran ditutup tanggal 09 November 2011 pukul 17.00 WIB. 3. Pelamar yang memenuhi syarat akan diundang untuk mengikuti tahapan seleksi selanjutnya (tes Wawancara dan Dinamika Kelompok). 4. Bagi peserta yang lulus tes wawancara dan tes dinamika kelompok akan diikutkan dalam pelatihan selama 10 hari di Jakarta. 5. Bagi peserta yang dinyatakan memenuhi syarat, dinyatakan lulus seleksi selanjutnya berhak untuk mengikuti proses pengadaan Tenaga Fasilitator Kabupaten/kota yang akan dikelola oleh Satker PPLP di masing-masing provinsi. Catatan: Institusi PPSP Pusat (PMU dan PIU-PIU) tidak menerima lamaran dari pelamar secara langsung. Lamaran hanya ditujukan kepada Satker PPLP Provinsi di masing-masing provinsi/wilayah yang diminati.
Program Percepatan Pembangunan Sanitasi Permukiman (PPSP) adalah program untuk meningkatkan dan mempercepat perencanaan dan investasi sektor sanitasi yang dilaksanakan selama periode tahun 2010 - 2014. PPSP bertujuan meningkatkan kondisi sanitasi permukiman di kabupaten/kota yang menghadapi masalah serius di salah satu atau beberapa subsektor sanitasi. Dalam rangka mendukung pelaksanaan Kegiatan Pendampingan Penyusunan Memorandum Program Sektor Sanitasi (MPSS) Kabupaten/kota dalam pelaksanaan Program Percepatan Pembangunan Sanitasi Perkotaan (PPSP) tahun 2012, maka dibutuhkan beberapa tenaga pendamping Pemerintah kabupaten/kota peserta program. Para tenaga pendamping akan ditempatkan di 59 kabupaten/kota yang akan menyusun Memorandum Program Sektor Sanitasi (MPSS) di 15 provinsi di Indonesia yang terlibat dalam pelaksanaan Program PPSP tahun 2012. Masing-masing kabupaten/Kota dibutuhkan 1(satu) posisi, yaitu sebagai berikut :
FASILITATOR KABUPATEN/KOTA Penyusunan Memorandum Program Sektor Sanitasi (Kode: CF-MP)
Kualifikasi: • • • • • • • • •
Untuk posisi Fasilitator Kab./kota MPSS disyaratkan: Minimum S1, bidang teknik, sosial, manajemen, dan hukum; diutamakan: 1) Teknik Lingkungan, 2) Perencanaan Kota, 3) Teknik Sipil, 4) Kesehatan Masyarakat, 5) Hukum dan Pemerintahan, 6) Komunikasi Publik. Memiliki pengetahuan/keahlian di bidang perencanaan dan atau pembangunan prasarana penyediaan air bersih dan sanitasi Memiliki pengalaman 5 tahun sebagai konsultan pembangunan daerah atau fasilitator pembangunan masyarakat, fasilitator penguatan kelembagaan pemerintah lokal atau sebagai tenaga ahli/fasilitator penyiapan dokumen perencanaan infrastruktur. Berpengalaman bekerja bersama masyarakat atau pemerintah daerah. Mampu berkomunikasi aktif dengan pemda. Mampu bekerja sama dalam kelompok/organisasi. Mampu memimpin pertemuan dan koordinasi. Mampu mengoperasikan komputer dan menguasai program aplikasi perkantoran. Mampu berbahasa Inggris secara lisan dan tulisan, menjadi nilai lebih.
Persyaratan lain: • • • •
Bersedia mengikuti tes wawancara dan tes dinamika kelompok di lokasi yang ditetapkan Panitia, yaitu di Ibukota masing-masing provinsi wilayah kabupaten/kota yang diminati (biaya perjalanan dan akomodasi selama seleksi ditanggung peserta seleksi). Bersedia mengikuti pelatihan selama 10 (sepuluh) hari di Jakarta dengan biaya transportasi dan akomodasi peserta ditanggung oleh Panitia. Proses pelatihan merupakan bagian dari proses seleksi dan uji kompetensi calon tenaga fasilitator. Masa penugasan selama 10 (sepuluh) bulan dengan kemungkinan diperpanjang sesuai prestasi serta kebutuhan program.
Imbalan Gaji dan Biaya Operasional Lapangan: •
Imbalan gaji bagi Tenaga Fasilitator MPSS Kabupaten/kota sebesar Rp. 6.000.000,-/bulan (termasuk Pajak Penghasilan/PPH).
KETENTUAN MELAMAR: 1.
Pelamar diharuskan mengirimkan dokumen berikut kepada Satker Pengembangan PLP Provinsi di wilayah kerja yang diminati (lihat lampiran Daftar Povinsi dan Kabupaten/kota PPSP 2012 dan Daftar Alamat Satker PPLP) : - Surat lamaran dan Curriculum Vitae (CV). - Pengalaman kerja agar dilengkapi dengan surat rekomendasi dari klien atau pimpinan unit kerja. - Lamaran dikirim melalui email, total ukuran email tidak lebih dari 750kb (Lihat lampiran Daftar Alamat Satker PPLP). - Mencantumkan Kode Posisi pada Sudut Kanan Atas dengan mencantumkan no. KTP dan kode posisi yang diharapkan (contoh: 23198726xxx_CF-MP). 2. Lamaran ditutup tanggal 09 November 2011 pukul 17.00 WIB. 3. Pelamar yang memenuhi syarat akan diundang untuk mengikuti tahapan seleksi selanjutnya (tes Wawancara dan Dinamika Kelompok). 4. Bagi peserta yang lulus tes wawancara dan tes dinamika kelompok akan diikutkan dalam pelatihan selama 10 hari di Jakarta. 5. Bagi peserta yang dinyatakan memenuhi syarat, dinyatakan lulus seleksi selanjutnya berhak untuk mengikuti proses pengadaan Tenaga Fasilitator Kabupaten/kota yang akan dikelola oleh Satker PPLP di masing-masing provinsi pada Tahun Anggaran 2012. Catatan: Institusi PPSP Pusat (PMU dan PIU-PIU) tidak menerima lamaran dari pelamar secara langsung. Lamaran hanya ditujukan kepada Satker PPLP Provinsi di masing-masing provinsi/wilayah yang diminati.
DAFTAR EMAIL SATKER PENGEMBANGAN PLP PROPINSI NO 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26
PROPINSI NAD SUMATERA UTARA SUMATERA BARAT JAMBI BENGKULU SUMATERA SELATAN LAMPUNG BANTEN DKI JAKARTA JAWA BARAT BANGKA BELITUNG KALIMANTAN BARAT KALIMANTAN SELATAN JAWA TIMUR JAWA TENGAH DIY NTB KALIMANTAN TIMUR BALI SULAWESI SELATAN SULAWESI UTARA SULAWESI BARAT SULAWESI TENGGARA NTT MALUKU UTARA PAPUA
EMAIL
[email protected] [email protected] [email protected] [email protected] [email protected] [email protected] [email protected] [email protected] [email protected] [email protected] [email protected] [email protected] [email protected] [email protected] [email protected] [email protected] [email protected] [email protected];
[email protected] [email protected] [email protected] [email protected] [email protected] [email protected] [email protected] [email protected] [email protected]
KABUPATEN/KOTA PPSP 2012 No 1
Nanggroe Aceh Darussalam
2
Sumatera Utara
3
Jambi
4
Sumatera Barat
5
Sumatera Selatan
6
Bangka Belitung
7
Bengkulu
8
Lampung
9
Banten
10
Jawa Barat
11 12
Kab/kota
Provinsi
DKI Jakarta Jawa Tengah
MPSS 1 2 3 4 5 6 7
8 9 10 11 12 13 14
Kab. Aceh Besar Kab. Aceh Tenggara Kab. Bireun Kab. Aceh Tamiang Kab. Pidie Kab. Karo Kota Tanjung Balai
Kab. Pasaman Kab. Pesisir Selatan Kab. Sijunjung Kota Sawahlunto Kota Pariaman Kab. Agam Kota Padang
15 Kab. Bangka 16 Kab. Bangka Tengah
17 Kota Serang 18 Kab. Pandeglang 19 Kota Tangerang Selatan
20 21 22 23 24 25 26 27 28 29 30 31 32
Kota Depok Kota Cimahi Kota Tasikmalaya Kab. Sumedang DKI Jakarta Kab. Boyolali Kab. Blora Kab. Klaten Kab. Banyumas Kab. Banjarnegara Kab. Kudus Kab. Sragen Kab. Sukoharjo
BUKU PUTIH DAN SSK 1 2 3 4
Kab. Pidie Jaya Kab. Aceh Selatan Kota Sabang Kab. Aceh Utara
5 6 7
Kab. Merangin Kab. Sarolangun Kota Sungai Penuh
8 Kab. Padang Pariaman 9 Kab. Solok 10 Kab. Lima Puluh Kota
11 12 13 14 15 16
Kab. Empat Lawang Kota Lubuk Linggau Kab. Ogan Komering Ulu Timur Kab. Ogan Komering Ilir Kab. Ogan Ilir Kab. Musi Banyuasin
17 18 19 20 21 22 23 24 25 26 27 28
Kab. Bangka Selatan Kab. Bangka Barat Kab. Bengkulu Selatan Kab. Rejang Lebong Kab. Bengkulu Utara Kota Bengkulu Kab. Kaur Kab. Lampung Selatan Kab. Pringsewu Kab. Mesuji Kota Bandar Lampung Kab. Lampung Tengah
29 30 31 32
Kab. Majalengka Kab. Bogor Kota Banjar Kab. Indramayu
33 34 35 36 37 38 39 40 41 42 43 44
Kab. Wonosobo Kab. Pemalang Kota Salatiga Kab. Batang Kab. Demak Kab. Grobogan Kab. Pati Kab. Temanggung Kab. Karanganyar Kota Magelang Kab. Magelang Kab. Pekalongan
No
Kab/kota
Provinsi
MPSS Kota Pasuruan Kab. Probolinggo Kab. Blitar Kab. Bojonegoro Kab. Madiun Kab. Pasuruan Kab. Gresik Kab. Sidoarjo
Nanggroe Jawa TimurAceh Darussalam
14
DI Yogyakarta
15
Bali
41 Kab. Gianyar 42 Kab. Karang Asem
58 Kab. Badung 59 Kab. Klungkung
16
NTB
NTT
Kab. Sumbawa Kab. Lombok Timur Kab. Lombok Utara Kab. Bima Kab. Sumbawa Barat Kab. Lombok Barat
60 Kab. Lombok Tengah 61 Kab. Dompu 62 Kota. Bima
17
43 44 45 46 47 48
18
Kalimantan Timur
49 50 51 52 53
Kota Tarakan Kota Bontang Kab. Paser Kab. Kutai Timur Kab. Berau
67 Kab. Bulungan 68 Kab. Tana Tidung
19
Kalimantan Selatan
54 55 56 57
Kab. Hulu Sungai Selatan Kab.Barito Kuala Kab.Tanah Bumbu Kab. Kotabaru
69 70 71 72
Kab. Tapin Kota Banjar Baru Kab. Tabalong Kab. Hulu Sungai Tengah
20
Kalimantan Barat
58 Kab. Ketapang
21
Sulawesi Selatan
59 Kota Pare-Pare
73 74 75 76 77
Kab. Soppeng Kab. Pinrang Kab. Kepulauan Selayar Kab. Barru Kab. Sinjai
22
Sulawesi Tenggara
23
Sulawesi Utara
24
Sulawesi Barat
25
Maluku Utara
26
Papua TOTAL TOTAL AKHIR
33 34 35 36 37 38 39 40
45 46 47 48 49 50 51 52 53 54 55
BUKU PUTIH DAN SSK Kab. Jember Kab. Pamekasan Kab. Nganjuk Kab. Ngawi Kota Pacitan Kab. Banyuwangi Kab. Sumenep Kab. Bondowoso Kab. Lumajang Kab. Tulung Agung Kab. Trenggalek
1 13
56 Kota Yogyakarta 57 Kab. Kulon Progo
58
63 64 65 66
Kab. Rote Ndao Kab. Manggarai Timur Kab. Sumba Barat Daya Kab. Manggarai
78 Kota Kendari 79 Kota Bau Bau 80 Kab. Kolaka 81 Kab. Boolang Mongondow Utara 82 Kota Kotamubagu 83 Kab. Kep. Siau Tagulandang Biaro 84 Kab. Boolang Mongondow Selatan 85 Kab. Kep. Sangihe 86 Kab. Minahasa Tenggara 87 Kab. Minahasa Utara 88 Kab. Mamuju 89 Kab. Majene 90 Kab. Polewali Mandar 91 Kab. Mamasa 92 Kab. Mamuju Utara 93 Kab. Halmahera Selatan 94 Kab. Halmahera Barat 95 Kab. Waropen 96 Kab. Asmat 96 219