PENETAPAN Nomor 0028/Pdt.G/2015/PA.Pkp
بسم ال الرحمن الرحيم DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA Pengadilan Agama Pangkalpinang yang memeriksa dan mengadili perkara perdata agama pada tingkat pertama, telah menjatuhkan penetapan dalam perkara cerai gugat antara: Penggugat, umur 26 tahun, agama Islam, pendidikan SMA, pekerjaan Karyawati PT KAS, tempat tinggal di Kota Pangkalpinang, sebagai "Penggugat", melawan Tergugat, umur 33 tahun, agama Islam, pendidikan STM, pekerjaan Operator Listrik
di
PLTU
Air Anyir, tempat
tinggal
di
Kota
Pangkalpinang, sebagai "Tergugat"; Pengadilan Agama tersebut; Telah mendengar keterangan Penggugat di persidangan; TENTANG DUDUK PERKARA Menimbang, bahwa Penggugat telah mengajukan gugatan tertanggal 15 Januari 2016 yang terdaftar di Kepaniteraan Pengadilan Agama Pangkalpinang dibawah register perkara nomor 0028/Pdt.G/2015/PA.Pkp.tanggal 18 Januari 2015, dengan alasan sebagai berikut: 1. Bahwa, Penggugat dan Tergugat adalah suami isteri sah, yang menikah di Pangkalpinang pada tanggal 11 November 2012, yang tercatat pada Kantor Urusan Agama Kecamatan Pangkal Balam, Pangkalpinang dengan Kutipan Akta Nikah Nomor 329/33/XI/2012 tanggal 11 November 2012, dan setelah akad nikah Tergugat mengucapkan sighat ta'lik ; 2. Bahwa, setelah pernikahan tersebut Penggugat dengan Tergugat bertempat tinggal di rumah orangtua Penggugat di daerah Gabek I Pangkalpinang, terakhir di rumah kontrakan di daerah Selindung Pangkalpinang, selama
Halaman 1 dari 5 halaman Penetapan No.0028/Pdt.G/2015/PA.Pkp.
pernikahan tersebut Penggugat dengan Tergugat
telah hidup rukun
sebagaimana layaknya suami isteri, dan belum dikaruniai anak ; 3. Bahwa, pada mulanya kehidupan rumah tangga Penggugat dengan Tergugat telah hidup rukun dan harmonis selama kurang lebih 7 (tujuh) bulan, akan tetapi sejak bulan Juni 2013 rumah tangga Penggugat dengan Tergugat sering terjadi perselisihan dan pertengkaran yang penyebabnya adalah Tergugat sering sembunyi-sembunyi menggunakan handphone miliknya, hal Penggugat ketahui setelah memergoki hal tersebut dan Penggugat menemukan dan melihat SMS mesra dari wanita lain dihandphone milik Tergugat ; 4. Bahwa,
Penggugat
Pengadilan
pernah
Agama
mengajukan
Pangkalpinang
gugatan dengan
perceraian nomor
pada
register
0313/Pdt.G/2013/PA.Pkp tanggal 05 September 2013, akan tetapi perkara tersebut di cabut mengingat buruknya perceraian ; 5. Bahwa, selama ini Penggugat telah berusaha untuk bersabar dengan keadaan ini, dengan harapan suatu saat keadaan akan berubah, namun keadaan tersebut tidak pernah menjadi baik dan sekarang Penggugat tidak sanggup lagi untuk membina rumah tangga dengan Tergugat dan perceraian adalah jalan terbaik yang harus ditempuh ; 6. Bahwa, terjadinya perselisihan terakhir pada tanggal 09 Januari 2016 disebabkan ada suami istri (laki-laki dan seorang perempuan) datang kerumah
menanyakan
Tergugat,
bahkan
seorang
laki-laki
tersebut
mengatakan bahwa Tergugat selingkuh dengan istrinya, mendengar hal tersebut Tergugat mengakuinya maka terjadilah perselisihan dan sejak saat itulah antara Penggugat tidak lagi memperdulikan Tergugat bahkan Penggugat sudah tidak tahan lagi dengan kelakuan Tergugat, yang menyebabkan
Penggugat
mengajukan
gugatan
perceraian
kepada
Pengadilan Agama Pangkalpinang ; 7. Bahwa, keluarga Penggugat dengan keluarga Tergugat sudah sering berusaha untuk menasehati dan mendamaikan Penggugat dengan
Halaman 2 dari 5 halaman Penetapan No.0028/Pdt.G/2015/PA.Pkp.
Tergugat untuk hidup rukun dan harmonis dalam membina rumah tangga, akan tetapi tidak berhasil ; 8. Bahwa, dengan keadaan rumah tangga Penggugat dengan Tergugat yang demikian ini, sudah sangat sulit untuk menciptakan keluarga yang sakinah mawaddah warahmah dan sudah tidak mungkin lagi untuk di pertahankan ; 9. Bahwa, berdasarkan alasan - alasan tersebut di atas maka Penggugat mohon kepada Bapak Ketua Pengadilan Agama Pangkalpinang melalui Majelis Hakim yang memeriksa perkara ini, mohon kiranya untuk berkenan menerima, memeriksa, mengadili serta memutuskan sebagai berikut : a. Menerima dan mengabulkan gugatan Penggugat ; b. Menetapkan menceraikan Penggugat (Penggugat) dari Tergugat (Tergugat) dengan talak satu ba'in sughra ; c. Membebankan biaya perkara sesuai dengan hukum yang berlaku ; d. Dan apabila Majelis Hakim berpendapat lain, mohon putusan yang seadil-adilnya ; Menimbang, bahwa pada hari persidangan yang telah ditentukan Pengugat dan Tergugat telah datang menghadap di persidangan; Menimbang,
bahwa
Penggugat
dipersidangan
menyatakan
akan
mencabut gugatan sebagaimana berita acara sidang tanggal 03 Februari 2015, dengan alasan Penggugat dan Tergugat telah rukun kembali; Menimbang, bahwa untuk mempersingkat putusan ini ditunjuklah hal ihwal sebagaimana dalam berita acara sidang ini; TENTANG HUKUMNYA Menimbang, bahwa Penggugat telah mengajukan gugatan sebagaimana yang telah diuraikan di atas; Menimbang, bahwa di persidangan Penggugat secara tegas menyatakan akan mencabut perkara nomor 0028/Pdt.G/2015/PA.Pkp sebagaimana dalam berita acara sidang tertanggal 03 Februari 2015;
Halaman 3 dari 5 halaman Penetapan No.0028/Pdt.G/2015/PA.Pkp.
Menimbang,
bahwa
Penggugat
mencabut
perkaranya
sebelum
pemeriksaan pokok perkara dan tanya jawab dilakukan; Menimbang, bahwa dengan pencabutan tersebut di atas, maka Pengadilan menerima permohonan pencabutan gugatan Penggugat tersebut tanpa persetujuan Tergugat sebagaimana ketentuan Pasal 271, 272 Rv; Menimbang, bahwa oleh karena perkara tersebut termasuk bidang perkawinan, sesuai dengan maksud pasal 89 ayat (1) Undang-undang Nomor 7 Tahun 1989 terakhir yang telah dirubah dengan Undang-undang Nomor 50 Tahun 2009 tentang peradilan agama, maka biaya perkara ini dibebankan kepada Penggugat; Mengingat, ketentuan dari pasal-pasal peraturan perundangan yang berlaku dan ketentuan hukum yang berkenaan dengan perkara ini; MENETAPKAN 1. Mengabulkan
permohonan
pencabutan
perkara
nomor
0028/Pdt.G/2016/PA.Pkp dari Penggugat; 2. Memerintahkan Panitera untuk mencatat pencabutan perkara tersebut dalam register perkara; 3. Membebankan kepada Penggugat untuk membayar biaya perkara sejumlah Rp. 411.000,- (empat ratus sebelas ribu rupiah); Demikian diputuskan di Pengadilan Agama Pangkalpinang pada hari Rabu tanggal 03 Februari 2015 Masehi bertepatan dengan tanggal 24 Rabiul Akhir 1437 Hijriah, oleh Majelis Hakim Pengadilan Agama Pangkalpinang yang terdiri dari Drs. Husin sebagai Hakim Ketua Majelis, Bustani, S.Ag, M.M dan Thamrin, S.Ag masing-masing sebagai Hakim Anggota, penetapan mana oleh Majelis Hakim tersebut pada hari itu juga diucapkan dalam sidang terbuka untuk umum dengan didampingi oleh Yusra Chamisi, S.H. sebagai Panitera Pengganti dan dihadiri oleh Penggugat dan Tergugat;
KETUA MAJELIS,
Halaman 4 dari 5 halaman Penetapan No.0028/Pdt.G/2015/PA.Pkp.
Drs. Husin HAKIM ANGGOTA
HAKIM ANGGOTA
Bustani, S.Ag, M.M
Thamrin, S.Ag
PANITERA PENGGANTI,
Yusra Chamisi, S.H.
Perincian Biaya Perkara : 1. Biaya Pendaftaran
: Rp
30.000,-
2. Biaya Proses Administrasi
: Rp
50.000,-
3. Biaya Panggilan
: Rp 320.000,-
4. Biaya Redaksi
: Rp
5.000,-
5. Biaya Materai
: Rp
6.000,-
Jumlah
: Rp 411.000,-
Halaman 5 dari 5 halaman Penetapan No.0028/Pdt.G/2015/PA.Pkp.