SOLUSI PR ONLINE MATA UJIAN : EKONOMI XII IPS (KODE: S02) 1.
Jawaban : B Dampak inflasi terhadap masyarakat akan kesulitan mengikuti kenaikan harga barang dan jasa karena pendapatan riil masyarakat akan mengalami penurunan dan daya beli masyarakat menjadi turun, sehingga tidak bisa memenuhi semua kebutuhan hidupnya.
2.
Jawaban : D Uang kertas dikeluarkan oleh Bank Indonesia sebagai alat pembayaran yang sah. Dimana uang kertas termasuk uang tanda yang nilai intrinsik ditetapkan lebih kecil dari nilai nominalnya.
3.
Jawaban : C Fungsi Bank Perkreditan Rakyat (BPR) adalah : (1) menghimpun dana dari masyarakat dalam bentuk simpanan berupa deposito berjangka, tabungan, atau bentuk lainnya (2) memberikan kredit (3) menempatkan dananya dalam bentuk Sertifikat BI (SBI), deposito berjangka, sertifikat deposito atau tabungan pada bank lain Berdasarkan soal, fungsi yang sesuai adalah (2), (3), dan (4).
4.
Jawaban : E Belanja rutin pemerintah pusat adalah pengeluaran untuk pemeliharaan atas penyelenggaraan pemerintah sehari – hari. Misalnya : belanja pegawai, belanja barang, subsidi daerah otonom, bunga, cicilan utang dan lain sebagainya. Berdasarkan soal, yang merupakan belanja rutin pemerintah pusat yang sesuai adalah (3), (5), dan (6).
5.
Jawaban : E Diketahui : Tanah lebar 30 m, panjang 50 m Bangunan lebar 20 m, panjang 40 m Harga tanah Rp100.000,00/m² Harga bangunan Rp700.000,00/m² NJOPTKP Rp12.000.000,00 Ditanyakan : PBB Ibu Siti ? Penyelesaian :
The King of the Fastest Solution
Halaman 1 dari 15 halaman
Program : XII IPS TP 2016/2017
Kode: S02
Perhitungan PBB terutang : NJOP Tanah 30 x 50 x Rp100.000,00 NJOP Bangunan 20 x 40 x Rp700.000,00
= Rp150.000.000,00 = Rp560.000.000,00
Total NJOP NJOPTKP NJOP sebagai dasar pengenaan PBB
= Rp710.000.000,00 = Rp12.000.000,00 = Rp698.000.000,00
+
PBB terutang 0,5% x 20% x Rp698.000.000,00 = Rp698.000,00. Jadi, pajak yang harus dibayar Ibu Salman dalam setahun adalah Rp698.000,00. PBB
NJOP NJOPTKP 1000
6.
Jawaban : C Proses perdagangan efek di bursa efek diawali dengan proses emisi efek atau disebut go public. Proses emisi ini adalah suatu rangkaian tindakan atau kegiatan yang dilakukan oleh pihak perusahaan tertentu dalam rangka menerbitkan, menawarkan, dan menjual efek tertentu seperti saham dan obligasi kepada masyarakat luas melalui pasar modal. Berikut ini tahap – tahap dalam proses emisi efek (go public) adalah : (1) tahap konsultasi pada BAPEPAM (Badan Pengawas Pasar Modal) (2) tahap RUPS (Rapat Umum Pemegang Saham) (3) mengajukan letter of intent (surat pernyataan kehendak) (4) penunjukan lembaga – lembaga penunjang emisi efek (5) mengajukan pernyataan pendaftaran (6) tahap evaluasi dan penilaian kemampuan calon perusahaan emiten (7) dengar pendapat akhir (8) tahap dikeluarkannya surat ijin emisi efek (9) tahap emsi efek Berdasarkan kasus Pak Agus seorang pengusaha yang ingin melakukan proses emisi efek pertama – tama dilakukan pendaftaran emisi efek pada Badan Pengawas Pasar Modal sesuai dengan aturan yang berlaku.
7.
Jawaban : E Ekonomi makro membahas tentang peristiwa – peristiwa ekonomi secara menyeluruh yang terjadi dalam suatu perekonomian. Misalnya : inflasi, pengangguran, neraca pembayaran, pendapatan nasional, dan lain sebagainya. Sedangkan ekonomi mikro membahas tentang kegiatan ekonomi individual yang terjadi pada bidang – bidang tertentu. Misalnya : permintaan, penawaran, pasar, biaya produksi, harga dan lain sebagainya.
Halaman 2 dari 15 halaman
The King of the Fastest Solution
Program : XII IPS TP 2016/2017
Kode: S02
Pembagian ilmu ekonomi : MIKRO punya SEBAGIAN, MAKRO punya SEMUANYA MIKRO SEBAGIAN / sempit cakupannya MAKRO SEMUANYA / menyeluruh cakupannya Pernyataan yang sesuai masalah ekonomi makro dan mikro adalah (3), (4), dan (5). 8.
Jawaban : D Data harga sebagian sembako di Jakarta. Harga Barang (rupiah per satuan) No Jenis barang 2014 2015 (Po) 2016 (Pn) 7.500,00 1 Gula 8.000,00 11.000,00 2 Telur 15.000,00 18.500,00 21.250,00 3 Terigu 5.000,00 6.500,00 8.000,00 Laju inflasi sembako tahun 2016 di Jakarta adalah :
p p p n
o
x100%
o
9.
40.250 33.000 x100% 21,96% 33.000
Jawaban : B Dalam rangka mengatasi inflasi, pemerintah melakukan kebijakan moneter berupa cash ratio. Cash ratio dilakukan melalui menambah cadangan giro minimum sehingga uang beredar di masyarakat berkurang. iIN mengurangi TeMPe NAJUNAKE (INflasi – mengurangi jumlah uang beredar – TMP/Tight Money Policy – NAik JUal NAik KEtat)
Kebijakan moneter Tingkat bunga bank Pasar terbuka Cash ratio Syarat kredit
The King of the Fastest Solution
Inflasi (-) uang TMP NAik JUal NAik KEtat NAJUNAKE
Halaman 3 dari 15 halaman
Program : XII IPS TP 2016/2017
Kode: S02
10. Jawaban : A fungsi WTO (World Trade Organization) adalah : (1) mengadministrasikan berbagai persetujuan yang dihasilkan putaran Uruguay di bidang barang dan jasa (2) mengawasi praktik – praktik perdagangan internasional (3) forum dalam menyelesaikan sengketa (4) menyediakan bantuan teknis yang diperlukan sebagian anggotanya (5) sebagai forum bagi negara anggotanya untuk terus menerus melakukan perundingan pertukaran profesi di bidang perdagangan Yang termasuk dalam fungsi WTO (World Trade Organization) adalah 1, 2, dan 3. 11. Jawaban : C Tika memiliki dana Rp160.000,00 yang digunakan untuk kebutuhan yang prioritas yaitu membeli buku pelajaran ekonomi sebesar Rp45.000,00 dan seragam sekolah sebesar Rp95.000,00 sedangkan tas masih menggunakan yang lama, dan berangkat sekolah bisa dengan jalan kaki sementara sampai uang sudah cukup untuk memenuhi kebutuhan yang lainnya. 12. Jawaban : C Cara yang paling tepat untuk mengatasi masalah kelangkaan adalah memanfaatkan tanah secara efisien sesuai peruntukan. Karena dengan cara seperti penggunaan tanah tidak dieksploitasi oleh orang – orang yang mementingkan kepentingan sendiri tanpa melihat di sekitarnya serta adanya peran pemerintah yang bertindak sebagai pembuat peraturan. 13. Jawaban : B Perekonomian di Negara K berjalan sesuai dengan harapan pemerintah dimana distribusi pendapatan secara adil dan merata tetapi inisiatif dan daya kreasi perorangan tidak berkembang serta hak milik tidak diakui. Maka tindakan yang sebagai warga negara berperan serta secara aktif sesuai dengan kedudukan dan kemampuan yang dimiliki tentunya untuk mendorong perekonomian negara menjadi lebih maju. 14. Jawaban : B Berdasarkan diagram circular flow nomor 2 menunjukan arus ekspor barang dan jasa ke luar negeri. Dalam nomor 2 menghubungkan pasar output dan masyarakat luar negeri menunjukan arus barang dan jasa (output) dari dalam negeri ke luar negeri artinya terjadi ekspor ke luar negeri atau impor barang dan jasa yang dilakukan oleh masyarakat luar negeri.
Halaman 4 dari 15 halaman
The King of the Fastest Solution
Program : XII IPS TP 2016/2017
Kode: S02
15. Jawaban : E Tabel harga sebagai berikut ! Harga Permintaan Penawaran Rp6000 900 unit 600 unit Rp6400 800 unit 650 unit Rp7000 700 unit 700 unit Rp7400 600 unit 750 unit Rp8000 500 unit 800 unit Keseimbangan pasar terjadi ketika permintaan dan penawaran bertemu. (Qd = Qs), dimana dalam tabel berada pada harga Rp7000, dengan permintaan dan penawaran 700 unit. 16. Jawaban : A Perilaku konsumen dalam pendekatan ordinal adalah kegunaan tidak dapat dihitung hanya dapat dibandingkan. Asumsi pendekatan ordinal yaitu : (1) konsumen rasional; (2) konsumen mempunyai pola preferensi; (3) konsumen mempunyai sejumlah uang tertentu; (4) konsumen selalu berusaha mencapai kepuasan maksimum; (5) konsumen konsisten; dan (6) berlaku hukum transitif. Berdasarkan soal, point yang sesuai dengan perilaku konsumen dengan pendekatan ordinal adalah (1), (2), dan (3). 17. Jawaban : B Berdasarkan pernyataan yang berhubungan dengan kurva permintaan dalam soal adalah nomor (1), (3), dan (4) : (1) antara harga (P) dan jumlah barang (Q) berbanding terbalik artinya jika harga barang naik maka jumlah yang diminta turun dan sebaliknya (3) apabila harga barang turun jumlah barang akan bertambah, artinya konsumen akan membeli barang dalam jumlah banyak apabila melihat harga barang turun karena sesuai hukum permintaan yang memiliki hubungan terbalik antara harga dan jumlah barang (4) kurva yang digambarkan menunjukan hukum ekonomi apabila pendapatan masyarakat tetap
The King of the Fastest Solution
Halaman 5 dari 15 halaman
Program : XII IPS TP 2016/2017
Kode: S02
18. Jawaban : D Diketahui : Harga barang O (Po) = Rp2.000,00 (awal) Jumlah barang P (Qp) = 500 unit (awal) Harga barang O (Po) = Rp4.000,00 (kedua) Jumlah barang P (Qp) = 950 unit (kedua) Ditanyakan : barang X dan barang Y adalah ? Penyelesaian : Berdasarkan soal, barang X dan barang Y adalah termasuk barang substitusi karena kedua barang tersebut bersifat positif / searah. Hubungan perubahan harga barang X (Px) dan permintaan barang Y (Qy), dimana X dan Y merupakan barang : (1) Substitusi : Searah Px, Qy dan sebaliknya (2) Komplementer : Kebalikan Px, Qy dan sebaliknya 19. Jawaban : E Reformasi ekonomi yang terjadi di negara China dari sistem ekonomi komando ke sistem ekonomi pasar terjadi perubahan dominasi peran pemerintah dalam perekonomian suatu negara kepada swasta untuk berperan dalam pembangunan ekonomi. Dalam sistem ekonomi pasar ini lebih menitikberatkan pada kebebasan swasta dalam mengatur kegiatan ekonomi sedangkan pihak pemerintah tidak ikut campur dan membawa dampak cukup besar bagi perkembangan perekonomiam di China. 20. Jawaban : A Data PDB dan jumlah penduduk dari lima negara : PDB (Juta Penduduk (Juta Pendapatan Negara US$) jiwa) Perkapita Indonesia 250.480 230 1.089,04 Malaysia 130.750 50 2.615 Singapura 147.350 25 5.894 Thailand 212.720 80 2.659 Philipina 81.760 80 1.022 Berdasarkan hasil perhitungan pendapatan perkapita dari 5 negara, pendapatan per kapita negara tertinggi hingga terendah adalah Singapura, Thailand, Malaysia, Indonesia, Philipina.
Halaman 6 dari 15 halaman
The King of the Fastest Solution
Program : XII IPS TP 2016/2017
Kode: S02
21. Jawaban : D Dampak adanya pasar bebas yaitu adanya persaingan produk batik dalam negeri terhadap batik dari luar negeri. Harga batik dalam negeri lebih tinggi daripada batik luar negeri, mengakibatkan batik luar negeri mudah bersaing di dalam negeri. Untuk itu pemerintah mengeluarkan kebijakan dengan cara membatasi impor batik dari luar negeri yang disebut kuota impor. Kuota impor adalah kebijakan yang memberikan batasan akan jumlah barang impor yang akan masuk dalam negeri dengan tujuan untuk melindungi industri dalam negeri. 22. Jawaban : D Manajamen produksi merupakan kegiatan untuk mengatur dan mengordinasikan penggunaan sumber daya organisasi secara efektif dan efisien dalam rangka menciptakan dan menambah kegunaan suatu barang atau jasa. Tugas manajer produksi yaitu : (1) perencanaan produk (2) seleksi dan desain produk (3) seleksi dan perancangan proses serta peralatan Berdasarkan soal, yang benar adalah (2), (4), (5). 23. Jawaban : C Ciri – ciri BUMN berbentuk persero adalah: (1) tujuan utama mencari laba (2) status hukum sebagai badan hukum perdata yang berbentuk PT (3) modal terdiri dari saham – saham yang sebagian atau seluruhnya dipegang pemerintah (4) dipimpin oleh direksi (5) status pegawai sebagai karyawan perusahaan swasta Yang termasuk ciri – ciri persero adalah (2), (3), dan (6). Saham SERO Badan usaha yang modalnya berbentuk saham : BUMN perSERO BUMS perSEROan terbatas (PT)
The King of the Fastest Solution
Halaman 7 dari 15 halaman
Program : XII IPS TP 2016/2017
Kode: S02
24. Jawaban : E Penukaran mata uang asing : DokteR BELI, RaDen JUAL Artinya : Dollar ke Rupiah dikali kurs BELI Rupiah ke Dollar dibagi kurs JUAL (1) Ibu Lela tanggal 25 Desember 2016 berangkat ke Amerika, 1 hari sebelum tanggal 25 adalah tanggal 24 Desember 2016 menukarkan Rp24.000.000,00 ke Dollar Amerika : Rp24.000.000,00 = Rp12.610,00 kurs jual tgl24Desember = US$1.903,25138778 (2) selama di Amerika, Ibu Lela menghabiskan uang sebesar US$1.800, maka : = US$1.903,25138778 – US$1.800 = US$103,25138778 (3) setelah 2 minggu, tepatnya tanggal 8 Januari 2017, Ibu Lela tiba di Indonesia dan menukarkan uang Dollar Amerika ke Rupiah : = US$103,25138778 x Rp12.667,00 (kurs beli tanggal 8 Januari) = Rp1.307.885,329 Kesimpulannya, uang yang yang diterima Ibu Lela adalah Rp1.307.885,329. 25. Jawaban : D Cadangan devisa Indonesia bulan Juli tahun 2015 berjumlah US $107,553 juta dan bulan Juni tahun 2015 yang berjumlah US $108,030 juta (terjadi penurunan devisa) kebijakan paling tepat yang akan dilakukan pemerintah adalah meningkatkan surplus neraca pembayaran dengan meningkatkan ekspor dan mengurangi impor. 26. Jawaban : C Cara penyelesaian masalah koperasi dalam hal beberapa anggota yang ingin meminjam uang sementara dihadapkan pada persediaan dana koperasi terbatas, maka dilakukan pemilihan ke anggota yang meminjam yang paling membutuhkan dan lebih dulu mendatangi pengurus koperasi dengan mempunyai alasan mendukung. Hal ini dilakukan sesuai dengan tujuan koperasi bisa menyejahterakan anggota salah satunya membantu anggota koperasi yang membutuhkan dana. Halaman 8 dari 15 halaman
The King of the Fastest Solution
Program : XII IPS TP 2016/2017
Kode: S02
27. Jawaban : A Manfaat dari penerapan IFRS sebagai berikut : (1) meningkatkan daya banding laporan keuangan (2) memberikan informasi yang berkualitas di pasar modal Internasional (3) menghilangkan hambatan arus modal Internasional dengan mengurangi perbedaan dalam ketentuan pelaporan keuangan (4) mengurangi biaya pelaporan keuangan perusahaan multinasional dan biaya untuk analisis keuangan bagi para analis (5) meningkatkan kualitas pelaporan keuangan menuju best practice Yang merupakan manfaat dari karakter penerapan SAK IFRS adalah 1, 2, dan 3. 28. Jawaban : D Mekanisma debit dan kredit : (1) diterima pendapatan jasa = Pendapatan (K), Kas (D) (2) dibeli perlengkapan kantor secara tunai = Perlengkapan (D), Kas (K) (3) dibayar utang usaha = Utang (D), Kas (K) (4) menginvestasikan uang tunai = Modal (K), Kas (D). (5) diambil untuk kepentingan pribadi = Prive (D), Kas (K) Cara pencatatan yang benar adalah 2, 3, dan 5. 29. Jawaban : A Transaksi Salon Mobil “Cibening” bulan Juli 2016 sebagai berikut: 5 Juli dibeli perlengkapan toko seharga Rp2.000.000,00 baru dibayar Rp1.000.000,00 sisanya dibayar kemudian. 7 Juli telah diselesaikan servis kendaraan dari seorang pelanggan sebesar Rp1.500.000,00 tetapi baru diterima Rp500.000,00 sisanya akan diterima kemudian 9 Juli dibayar gaji karyawan sebesar Rp500.000,00 15 Juli perlengkapan masih tersisa Rp250.000,00 Persamaan akuntansi adalah Tgl 5/7 7/7 9/7 15/
Kas (1.000.000) 500.000 (500.000) 7
The King of the Fastest Solution
Harta Piutang Perlengkapan 2.000.000 1.000.000 (1.750.000)
Utang
Modal
1.000.000 -
1.500.000 (500.000) (1.750.000)
Keterangan Pendptn jasa Gaji karywn Beban Perlengkapan
Halaman 9 dari 15 halaman
Program : XII IPS TP 2016/2017
Kode: S02
30. Jawaban : D Bukti transaksi yang dibuat oleh Biro Perjalanan AMAN: Toko SEMPURNA Jakarta
Bandung, 8 Sep 2016 Kepada: B.P. AMAN di Jakarta
KUITANSI (No. 016) Banyak Nama Barang Harga satuan (Rp.) 8
Ban
Biro Perjalanan AMAN Jakarta Telah terima dari : Ibu Rina Uang sebesar : Dua juta rupiah Untuk pembayaran : Sewa bus 1 hari
Jumlah (Rp.) Rp. 2.0000.000,00
750.000
6.000.000
Jumlah
6.000.000
Jakarta, 18 Sep 2016 Yang menerima, (Dodi)
Hormat saya, Gita
Pencatatan ke dalam jurnal umum oleh Biro Perjalanan AMAN adalah Tanggal Keterangan Debet Kredit Sept 8 Peralatan Rp. 6.000.000,00 Kas Rp. 6.000.000,00 18 Kas Rp. 2.000.000,00 Pendapatan Rp. 2.000.000,00 31. Jawaban : C Jurnal umum yang dibuat CV Kembar. Tgl Keterangan Debit 5 Peralatan 5.000.000,00 Kas Utang 6 Kas 2.000.000,00 Pendapatan jasa 7 Beban gaji 1.500.000,00 Kas
Kredit 1.500.000,00 3.500.000,00 2.000.000,00 1.500.000,00
Posting ke buku besar adalah Tgl Keterangan 6
Halaman 10 dari 15 halaman
Debit -
Kredit
Debit 2.000.000,00 -
Pendapatan Saldo Kredit 2.000.000,00
The King of the Fastest Solution
Program : XII IPS TP 2016/2017
Kode: S02
32. Jawaban : C Data sebagai berikut. Utang lancar Rp1.000.000,00 Utang tetap Rp1.000.000,00 Modal 1 Januari 2016 Rp25.000.000,00 Modal 31 Desember 2016 Rp75.000.000,00 Prive Rp5.100.000,00 Besarnya harta sesuai dengan laporan neraca adalah : Harta = Utang + Modal Harta = Utang lancar + utang tetap + Modal akhir Harta = Rp1.000.000,00 + Rp1.000.000,00 + Rp75.000.000,00 Harta = Rp77.000.000,00 33. Jawaban : D PD AIUEO mempunyai transaksi : 1 Jan 2016 : Dijual barang dagang tunai kepada toko Pelangi sebesar Rp4.500.000,00. 7 Jan 20156 : Dijual barang dagang kepada toko Bahagia sebesar Rp3.000.000,00 dengan syarat 2/10,n/30. Pencatatan dalam jurnal khusus adalah Jurnal Penerimaan Kas (J.P.K) Debet Tgl
Keterangan
1/1
Penjualan tunai
Ref.
Kas
Kredit
Potongan Piutang Penjualan
4.500.000
-
-
Penjualan
Serbaserbi
4.500.000
-
Jurnal Penjualan (J.P) Tgl 7/1
No. Faktur
Perkiraan yang di Debet Tk. Bahagia
34. Jawaban : E Jurnal Penjualan Tanggal Keterangan 12 Juni Toko Mawar 16 Juni PT Merpati 20 Juni Toko Melati Jumlah The King of the Fastest Solution
Ref.
Piutang (D) Penjualan (K) 3.000.000
Ref
Jumlah Rp1.000.000,00 Rp1.500.000,00 Rp2.000.000,00 Rp4.500.000,00 Halaman 11 dari 15 halaman
Program : XII IPS TP 2016/2017
Kode: S02
Jurnal Umum Tanggal Akun / Keterangan Ref Debit Kredit 14 Juni Retur Penjualan Rp500.000,00 Piutang Dagang Rp500.000,00 Berdasarkan jurnal penjualan dan jurnal umum di atas posting ke buku besar adalah Retur Penjualan Saldo Tanggal Keterangan Ref Debit Kredit Debit Kredit 31 Juli J. Umum Rp500.000,00 Rp500.000,00 35. Jawaban : A PD Moro memiliki data Saldo Piutang dan transaksi sebagai berikut: Nov 1 Saldo Piutang PD Budi sebesar Rp5.000.000,00. Nov 3 Dibeli barang dagang dari PD Budi sebesar Rp1.500.000,00 secara tunai. Nov 6 Diterima pelunasan piutang dari PD Budi sebesar Rp5.000.000,00. Nov 7 Dijual barang dagang kepada UD Makmur senilai Rp4.000.000,00 syarat pembayaran 2/10,n/40, Faktur no. 25. Nov 8 Dijual barang dagang kepada PD Budi seharga Rp3.000.000,00 syarat 2/15,n/60, Faktur no. 20. Nov 9 Dikirim nota debet kepada PD Harum pengembalian faktur no. 40 karena rusak senilai Rp300.000,00. Nov 12 Dikirim nota kredit kepada PD Budi atas barang dagang yang diterima kembali karena rusak seharga Rp500.000,00 atas faktur no. 20. PD Moro mencatat dalam Buku Besar Pembantu Piutang adalah : PD Budi Saldo Tgl. Keterangan Debit Kredit Debit Kredit Nov1 Saldo 5.000.000 5.000.000 6 J. Pnr Kas 5.000.000 8 J. Penjualan 3.000.000 3.000.000 12 J. Umum 500.000 3.500.000 36. Jawaban : A Diketahui data akhir tahun. Penjualan Persediaan Barang Dg (1 Jan 2016) Pembelian Biaya angkut pembelian Biaya angkut penjualan Halaman 12 dari 15 halaman
Rp705.000.000,00 Rp25.000.000,00 Rp570.000.000,00 Rp80.000.000,00 Rp120.000.000,00 The King of the Fastest Solution
Program : XII IPS TP 2016/2017
Retur dan potongan pembelian Persediaan Barang Dg (31 Des 2016)
Kode: S02
Rp30.000.000,00 Rp30.000.000,00
Jumlah barang tersedia untuk dijual adalah : = (pembelian + biaya angkut pembelian – retur dan potongan pembelian) + persediaan awal = (Rp570.000.000,00 + Rp80.000.000,00 – Rp30.000.000,00) + Rp25.000.000,00 = Rp645.000.000,00. 37. Jawaban : E Data PT Jaya adalah : Persediaan barang dagang awal Rp15.000.000,00 Persediaan barang dagang akhir Rp10.000.000,00 Jurnal penyesuaian dengan pendekatan ikhtisar laba rugi adalah : Ikhtisar R/L Rp15.000.000,00 Persediaan brg dagang Rp15.000.000,00 Persediaan brg dagang Rp10.000.000,00 Ikhtisar R/L Rp10.000.000,00 Jurnal penyesuaian persediaan barang dagang : IP PI Persediaan awal : Ikhtisar laba rugi (D) Persediaan awal (K) Persediaan akhir : Persediaan akhir (D) Ikhtisar laba rugi (K)
38. Jawaban : D Data keuangan dua perusahaan :
Modal Awal Modal Akhir Beban gaji Beban sewa Beban iklan
The King of the Fastest Solution
Biro Jasa Harum 15.000 20.000 3.000 1.000 500
(Rp000,00) Biro Jasa Wangi 12.000 17.000 5.000 4.000 1.000
Halaman 13 dari 15 halaman
Program : XII IPS TP 2016/2017
Kode: S02
Mencari pendapatan dengan rumus modal akhir : Mencari modal akhir : MOAL Pikun LAh (artinya modal akhir = MOdal awAL – Prive + LAba) (1) Pendapatan Biro Jasa Harum Modal akhir = modal awal + Pendapatan – beban – prive 20.000 = 15.000 + pendapatan - 4500 20.000 = 10.500 + pendapatan Pendapatan = 20.000 – 10.500 Pendapatan = 9.500 (2) Pendapatan Biro Jasa Wangi Modal akhir = modal awal + pendapatan – beban – prive 17.000 = 12.000 + pendapatan – 10.000 17.000 = 2.000 + pendapatan Pendapatan = 17.000 – 2.000 Pendapatan = 15.000 Berdasarkan data di atas kesimpulan yang tepat adalah Biro Jasa Wangi memperoleh pendapatan Rp5.500.000,00 lebih tinggi dibandingkan Biro Jasa Harum. 39. Jawaban : A Neraca Saldo (sebagian) milik PD Ghaza per 31 Desember 2016: No. Nama Akun Debet Kredit 1. Persediaan Barang Dagangan Rp3.500.000,00 2. Pembelian Rp10.000.000,00 3. Penjualan Rp12.500.000,00 4. Retur Penjualan dan PH Rp500.000,00 5. Beban Angkut Pembelian Rp250.000,00 6. Beban Sewa Rp3.600.000,00 Data penyesuaian per 31 Desember 2016: a. persediaan barang dagangan Rp2.000.000,00 b. sewa gedung dibayar 1 Oktober untuk 1 tahun.
Halaman 14 dari 15 halaman
The King of the Fastest Solution
Program : XII IPS TP 2016/2017
Kode: S02
Data di atas dicatat pada kertas kerja dengan metode Harga Pokok Penjualan berikut: (Rp) No. (1) (2) (3) (4) (5) (6)
Nama Akun
Neraca Saldo D K 3.500.000 -
Jurnal Penyesuaian Neraca Saldo Disesuaikan D K D K 2.000.000 3.500.000 2.000.000 -
Persediaan Barang Dagang Pembelian 10.000.000 10.000.000 Penjualan 12.500.000 Retur Penjualan 500.000 500.000 dan PH Beban Angkut 250.000 250.000 Pembelian Beban Sewa 3.600.000 -
-
20.000.000 1.000.000
-
250.000
2.700.000
900.000
12.500.000 -
-
Pencatatan penyesuaian yang benar pada kertas kerja di atas adalah (1), (2), dan (3). 40. Jawaban : C Sebagian neraca saldo disesuaikan PD Tokmi per 31 Desember 2016 dalam ribuan rupiah : No Nama Akun D K 101 Kas 140.000 102 Piutang Dagang 75.000 103 Perlengkapan kantor 3.000 201 Utang Dagang 70.000 301 Modal Lisa 450.000 302 Prive Lisa 25.000 401 Penjualan 240.000 501 Pembelian 150.000 502 Potongan pembelian 2.000 Jika diketahui PD Tokmi pada tahun buku tersebut mendapatkan laba bersih sebesar Rp50.000.000,00 maka neraca saldo setelah penutupan adalah No Nama Akun D K 101 Kas 140.000 102 Piutang Dagang 75.000 103 Perlengkapan kantor 3.000 201 Utang Dagang 70.000
The King of the Fastest Solution
Halaman 15 dari 15 halaman