SISTEM INFORMASI PENJUALAN ONLINE PADA TOKO Dr JEGOOZ DI SEMARANG Dewi Nur Rachma Program Studi Sistem Informasi, Fakultas Ilmu Komputer Universitas Dian Nuswantoro Jl. Nakula I No. 5-11 Semarang 50131 Telp : (024) 3517261, Fax : (024) 3520165 E-mail :
[email protected]
ABSTRAK Toko Dr Jegooz memiliki keinginan untuk meningkatkan jumlah transaksi penjualannya. Selama ini Toko Dr Jegooz Semarang menggunakan sistem penjualan yang konvensional. Sistem penjualan yang digunakan belum bersifat online, oleh sebab itu sasaran penjualan belum dapat meluas ke berbagai daerah dan konsumennya pun hanya dapat melakukan transaksi penjualan dengan datang ke toko tersebut. Akibatnya statistik penjualan mereka pun tidak menunjukkan adanya perubahan yang signifikan bahkan cenderung menurun. Hal ini akan berdampak pada kesejahteraan perusahaan dan karyawan.Dengan adanya teknologi internet kita tidak hanya diberikan informasi, tetapi juga sebagai fasilitas untuk berbelanja atau memesan suatu barang secara online. Dimana konsumen tidak perlu bersusah payah berkunjung ke toko penjual barang tersebut, namun cukup hanya dengan melihat produk yang ditawarkan diinternet, kemudian bisa memesan via online diinternet. Dan pembayaran cukup melalui transfer melalui rekening bank toko tersebut. Dari uraian diatas penulis mengambil permasalahan yang dihadapi Toko Dr Jegooz dalam memberikan layanan penjualan bagi konsumen. Dengan mengambil judul tugas akhir “Sistem Informasi Penjualan Online Pada Toko Dr Jegooz Di Semarang”. Kata Kunci :Sistem, Informasi, Basis Data, Penjualan, Online
komputer,
I. PENDAHULUAN
informasinya,
1.1 Latar Belakang Masalah Secara Informasi
yang
kombinasi
dari
dan
membayar dengan pilihan yang
didefinisikan
tersedia, serta dapat menghemat
sebagai suatu sistem didalam suatu organisasi
memesan
Sistem
umum dapat
mengakses
waktu dan biaya. Kendalanya
merupakan orang-orang,
keterbatasan
media promosi, pemasaran yang
fasilitas, teknologi media prosedur-
selama
prosedur dan pengendalian yang
penyebaran brosur dan katalog. Dr
ditujukan untuk mendapatkan jalur
Jegooz Di Semarang menggunakan
komunikasi penting, memproses
transaksi
tiap
melibatkan
transaksi
rutin
tertentu,
ini
hanya
melalui
pembayaran
yang
dokumen-dokumen
memberi sinyal kepada manajemen
yang diisi secara manual, seperti
dan
nota serta daftar barang yang
yang
lainnya
terhadap
kejadian-kejadian
internal
dan
dijual. Dengan adanya ini proses
eksternal
penting
dan
tersebut
yang
menyediakan
suatu
dasar
diatas,
maka
target
penjualan tidak terpenuhi sesuai dengan target yang diterapkan.
informasi. Sedangkan pentingnya Sistem
Maka dari itu dengan adanya target
Informasi untuk toko Dr Jegooz Di
yang
Semarang
berbagai
yaitu
produk-produk
tidak
terpenuhi,
maka
ditempuh
untuk
cara
penjualan dari toko tersebut bisa
memenuhi target penjualan, salah
lebih cepat dikembangkan dan
satunya
dikenal oleh masyarakat. Dengan
penjualan online.
dengan
menggunakan
Oleh karena itu dirancang
menggunakan teknologi internet, itu sudah terbukti merupakan salah
suatu
satu media informasi yang efektif
online dengan menggunakan media
dan
internet
efisien
dalam
penyebaran
sistem
penjualan
dengan
secara
tujuan
informasi yang dapat diakses oleh
meminimalkan
siapa saja, kapan saja dan dimana
penjualan dengan tujuan dapat
saja. Hanya dari rumah atau ruang
meningkatkan
kantor, calon pembeli dapat melihat
pendapatan toko dapat meningkat.
produk-produk
Banyak hal baru yang timbul dari
pada
layar
waktu
untuk
volume
proses
sehingga
berkembangnya internet tersebut,
salah satunya adalah pembelian atau belanja barang ataupun jasa
c. Kelemahan 1. Tidak bisa transaksi selama 24 jam dalam sehari.
secara online berbelanja secara online telah menjadi alternatif cara
2. Konsumen terbatas hanya di kota Semarang.
pembelian barang ataupun jasa, penjualan
secara
berkembang
baik
online dari
3. Harus punya produk yang d pasarkan/di pajang.
segi
pelayanan, efektifitas, keamanan,
4. Tidak butuh tempat usaha yang permanen.
dan juga pupularitas.
5. Tidak
usah
di
jaga
Manfaat online shop untuk pembeli
karyawan selagi bisa di
atau konsumen adalah sebagai
tangani sendiri.
berikut:
6. Butuh
a. Kemudahan
biaya
gaji
karyawan,pembelian produk
Mereka
tidak
harus
dan tempat usaha.
berkendara ke toko, mencari
Berangkat dari kebutuhan
tempat parkir, dan berbelanja
sistem informasi yang cepat dan
melewati gang yang panjang
akurat
untuk mencari barang yang
dalam memfasilitasi penjualan dan
diinginkan.
informasi tentang toko maka sistem
pelanggan
Melainkan dapat
memesan
online
serta
permintaan
menjadi
pasar
salah
satu
produk 24 jam sehari dimana
sarananya, oleh karena itu penulis
mereka berada.
mengambil
b. Informasi
“Sistem
Informasi Penjualan Online pada
Pelanggan
dapat
memperoleh
perusahaan,
toko Dr Jegooz Di Semarang”.
setumpuk
informasi komparatif tentang produk,
dan
pesaing tanpa meninggalkan kantor atau rumah mereka. Mereka
judul
dapat
memusatkan
II. LANDASAN TEORI 2.1 Konsep Dasar Sistem 2.1.1 Pengertian Sistem Adalah kumpulan dari elemen-elemen
yang
perhatian pada kriteria objektif
berinteraksi untuk mencapai
seperti harga, kualitas, kinerja,
suatu tujuan tertentu. Sistem
dan ketersediaan.
ini
menggambarkan
kejadian-kejadian
suatu
b. Batasan
dan
Merupakan
batasan-
kesatuan yang nyata adalah
batasan yang ada dalam
suatu objek nyata, seperti
mencapai
tempat, benda, dan orang-
suatu sistem. Yang dapat
orang yang betul-betul ada
berupa:
dan terjadi. (Jogianto (2005:
•
Peraturan
2).
•
Biaya
Menurut Gordon B.Davis
•
Personil
(2005) Sistem secara fisik
•
Peralatan
adalah
kumpulan
beberapa yang
dari
Merupakan
bersama-
pengawasan
dari
untuk
pelaksanaan
pencapaian
bersama
menyelesaikan suatu sasaran.
tujuan sistem.
Dalam
sistem
Yang dapat berupa :
adanya
•
suatu
diperlukan
keterkaitan yang terdiri dari elemen-elemen yaitu :
Kontrol
masukan
(input) •
a. Tujuan
Kontrol pengeluaran(output)
Berguna
untuk
mengurangi
dan
membantu
dari
c. Kontrol
elemen-elemen
beroperasi
tujuan
tugas-tugas
• •
berupa :
Kontrol pengoperasian
d. Umpan balik
Yang merupakan tujuan dari sistem tersebut dapat
pengeluaran
data (output)
yang dilakukan manusia dalam pengolahan data.
Kontrol
Umpan
balik
tujuannya kembali apakah sistem
telah
berjalan
•
Tujuan perusahaan
sesuai dengan keinginan
•
Kebutuhan
atau
•
Masalah
berupa:
•
Prosedur tujuan
percapaian
tujuan.
•
Perbaikan
•
Pemeliharaan.
Dapat
(tiga) hal, yaitu informasi
2.2 Konsep Dasar Informasi
harus akurat (accurate), tepat
2.2.1 Pengertian Informasi Informasi adalah data
pada waktunya (timeliness)
yang sudah diolah menjadi
dan relevan (relevance).
suatu bentuk yang penting
a. Akurat,
bagi
penerima
dan
berarti
bebas
dari
kesalahan-
mempunyai nilai yang nyata
kesalahan
dan dapat digunakan untuk
menyelesaikan.
mengambil keputusan, baik
b. Tepat
tidak
pada
waktunya,
sekarang maupun yang akan
berarti
informasi
datang
datang
pada
(Gordon
B.Davis,
2005).
harus
yang
penerima
tidak boleh terlambat. Informasi
kenyataan-kenyataan
adalah
c. Relevan, berarti informasi
atau
tersebut
mempunyai
bentuk-bentuk berguna yang
manfaat
untuk
dapat
untuk
pemakaiannya. Relevansi
pengambilan keputusan bisnis
informasi untuk tiap-tiap
(Jogianto, HM,2005).
orang satu dengan lainnya
digunakan
Dari definisi diatas dapat
disimpulkan
bahwa
informasi adalah :
2.3 Konsep Dasar Sistem Informasi
a. Data yang diolah. b. Menjadi
bentuk
berbeda.
2.3.1 Pengertian yang
Informasi
lebih berguna dan lebih berarti bagi penerimanya. c. Menggambarkan
suatu
Sistem
Ada
beberapa
pendapat
mengenai
pengertian sistem diantaranya
kegiatan-kegiatan (event)
menurut
dan kesatuan nyata (fact
(2005)
and entity).
bahwa informasi adalah data
d. Digunakan
untuk
pengambilan keputusan.
yang
dari
informasi tergantung dari 3
menyatakan
yang telah diproses ke dalam suatu mempunyai
2.2.2 Kualitas Informasi Kualitas
Gordon B. Davis
penerima
bentuk arti dan
yang bagi
si
mempunyai
nilai nyata dan terasa bagi
keputusan
saat
itu
atau
keputusan mendatang. Informasi adalah data
kemungkinan terjadi
gangguan
yang
dapat
merubah
atau
yang diolah menjadi bentuk
merusak
yang lebih berguna dan lebih
tersebut.
berarti
bagi
menerimanya
yang
informasi
2. Tepat pada waktunya
(Jogiyanto,
H.M, 2005).
Informasi datang
Definisi
informasi
tidak
pada boleh
dalam laporan tugas akhir ini
Informasi
adalah
yang
penerima terlambat.
yang
sudah
data
yang
telah
tidak akan mempunyai
ke
dalam
suatu
nilai
diproses
lagi,
bentuk yang lebih berarti bagi
informasi
penerima
landasan
nilai
banyak
dan
yang
mempunyai nyata
untuk
karena merupakan dalam
pengambilan
keputusan.
mengambil keputusan pada
Bila
waktu sekarang atau yang
keputusan
terlambat,
akan datang.
maka
berakibat
fatal
2.3.2 Kualitas Informasi Kualitas
dari
suatu
pengambilan
dapat untuk
Dewasa
ini
organisasi. mahalnya
informasi bagi pemakaianya
nilai
dapat ditentukan oleh tiga
disebabkan
hal, yaitu
cepatnya
1. Akurat
tersebut didapat, sehingga Informasi
bebas
dari
kesalahan
harus
diperlukan
informasi
teknologi-
teknologi canggih untuk
yang
mendapatkan, mengolah
berarti informasi harus
dan mengirimkannya. 3. Relevan
mencerminkan
maksudnya.
harus
kesalahan-
menyesatkan. Akurat juga
jelas
informasi
Informasi
Informasi tersebut mempunyai
manfaat
harus akurat karena dari
untuk
sumber informasi sampai
Relevansi
ke
untuk tiap-tiap orang satu
penerima
informasi
pemakainya. informasi
dengan
yang
lainnya
berbeda Sistem
yang
keluaran
diinginkan
oleh
pihak
Informasi Sistem
informasi
dari
komponen-
komponen sebagai
untuk
menghasilkan
2.3.3 Komponen
terdiri
ditentukan
yang blok
yang
membutuhkannya. 3. Komponen Input
disebut
Hasil dari sistem
bangunan.
informasi adalah keluaran
Semua komponen tersebut
yang
saling
informasi
yang
dengan yang lain membentuk
berkualitas
dan
suatu
dokumentasi
berinteraksi
satu
kesatuan
untuk
mencapai
sasaran.
Komponen-komponen
berguna
yang
untuk
semua
pemakai sistem.
tersebut diantaranya
4. Komponen Teknologi
1. Komponen Input Input
merupakan
Teknologi
mewakili
merupakan
“tool
box”
data yang masuk kedalam
dalam sistem informasi,
sistem informasi. Input
Teknologi
disini termasuk metode
untuk menerima input,
dan
untuk
menjalankan
yang
menyimpan
dan
akan dimasukkan, yang
mengakses
data,
dapat berupa dokumen-
menghasilkan
dan
dokumen dasar.
mengirimkan
keluaran,
media
menangkap
data
2. Komponen Model Komponen terdiri
dari
prosedur,
dan ini
kombinasi
logika,
digunakan
dan
model,
membantu
pengendalian dari sistem secara keseluruhan. 5. Komponen hardware
model matematika yang
Hardware berperan
akan memanipulasi data
penting
input
media penyimpanan vital
dan
data
yang
sebagai
suatu
tersimpan di basis data
bagi
dengan cara yang sudah
yang berfungsi sebagai
sistem
informasi
tempat untuk menampung
sedemikian rupa supaya
database
informasi yang dihasilkan
atau
lebih
mudah dikatakan sebagai
berkualitas.Organisasi
sumber
dan
basis data yang baik juga
untuk
berguna untuk efisiensi
data
informasi memperlancar
dan
kapasitas
mempermudah kerja dari
penyimpanannya
sistem informasi.
jumlah data yang besar.
6. Komponen Software
8. Komponen Dasar Kontrol
Software berfungsi sebagai
tempat
mengolah,
untuk
menghitung
Banyak
yang
dapatmerusak
system
informasi,
seperti
dan memanipulasi data
bencana
yang
temperatur,
diambil
dalam
dari
alam,
api,
air,
debu,
hardware
untuk
kecurangan-kecurangan,
menciptakan
suatu
kegagalan-kegagalan
informasi
sistem itu sendiri, ketidak
7. Komponen Basis Data
efisienan, sabotase dan
Basis
lain sebagainya. Beberapa
data
(database) kumpulan saling
merupakan data
berkaitan
yang dan
pengendalian
perlu
dirancang dan diterapkan untuk
meyakinkan
berhubungan satu dengan
bahwah al-hal yang dapat
yang lain, tersimpan di
merusak
perangkat keras komputer
dicegah atau diantisipasi
dan
menggunakan
dan bila terlanjur terjadi
perangkat
lunak
untuk
kesalahan-kesalahan
memanipulasinya.
Data
dapat
perlu
disimpan
dalam
diatasi.
basis
data
untuk
2.4 Analisis Sistem
sistem
langsung
dapat
cepat
keperluan
penyediaan
Pekerjaan yang mengawali
informasi
lebih
penyusunan suatu informasi adalah
lanjut.Data di dalam basis
analisis sistem. Dalam tahap ini
data perlu diorganisasikan
ditentukan
apa
saja
yang
diperlukan
untuk
ini adalah penguraian dari
menyelenggarakan informasi yang
sistem informasi yang utuh
baru dan informasi apa saja yang
ke
dapat dihasilkan.
komponennya
Analisis yang efektif akan memudahkan
dalam
bagian-bagian dengan
permasalahan dan hambatan-
pekerjaan
hambatan yang terjadi dari
penyusunan di tahap berikutnya
kebutuhan yang diharapkan,
dan sebaliknya kesalahan yang
sehingga
terjadi pada tahap analisis ini dapat
perbaikannya.
menimbulkan masalah yang lebih
dapat
diusulkan
2.4.2 Tahap-tahap Analisis
besar.
Dalam analisis sistem terdapat empat tahap, adapun
2.4.1 Pengertian Analisis Analisis sistem dapat didefinisikan
sebagai
penelitian atas sistem yang
keempat tahap tersebut antara lain: a. Mengidentifikasi masalah
telah ada dengan tujuan untuk merancang sistem yang baru.
Mengidentifikasi (mengenal)
masalah
Analisis sistem adalah
merupakan pertama yang
sebagai penguraian dari suatu
dilakukan dalam analisis
sistem informasi yang utuh
sistem.Masalah (problem)
ke
dapat
dalam
bagian-bagian
komponennya
dengan
maksud
untuk
mengidentifikasikan
dan
didefinisikan
sebagai suatu pertanyaan yang
diinginkan
untuk
dipecahkan.Masalah
mengevaluasi permasalahan-
inilah yang menyebabkan
permasalahan,
sasaran dari sistem tidak
kesempatan,
kesempatanhambatan-
dapat
dicapai.
Oleh
hambatan yang terjadi dan
karena itu pada tahap
kebutuhan-kebutuhan
analisis sistem, langkah
yang
diharapkan sehingga dapat
pertama
diusulkan
dilakukan oleh analisis
perbaikan-
perbaikannya. Definisi analisis sistem dalam laporan kerja praktek
yang
sistem
harus
adalah
mengidentifikasi terlebih dahulu
masalah
yang
terjadi.Tugas-tugas yang
menganalisis
harus
penelitian.
dilakukan
oleh
analisis sistem adalah
2.4.3 Alat
1. Mengidentifikasi
–
alat
Bantu
Perancangan Sistem
penyebab masalah. 2. Mengidentifikasi
Dalam
suatu
pengembangan
personil-personil
analisa
kunci.
merupakan
3. Mengidentifikasi titik keputusan. b. Memahami
hasil-hasil
proses aplikasi,
dan
perancangan
suatu
langkah
yang pasti. Pada saat suatu masalah diuraikan dan mulai
kerja
dari
sistem
mencari
solusi,
dapat
dikatakan kita berada pada Langkah ini dapat
dilakukan
dengan
tahap rancangan. Merancang adalah
menemukan
suatu
mempelajari secara rinci
cara
bagaimana sistem dapat
masalah, salah atu tool /
diperoleh
model
dengan
melakukan Sedang
cara
penelitian. pada
tahap
analisis sistem penelitian yang
dilakukan
menyelesaikan
untuk
merancang
pengembangan software yang berbasis
object
oriented
adalah UML.
adalah
penelitian terinci.
untuk
UML
(Unified
Modeling Language) adalah
c. Menganalisis kelemahan sistem
metode
pemodelan
secara
visual sebagai sarana untuk Analisis
perlu masalah
sistem
merancang dan atau membuat
menganalisis
software berorientasi objek.
yang
terjadi
Karena UML ini merupakan
untuk dapat menemukan
bahasa
jawaban
pemodelan
apa
penyebab
visual
untuk bahasa
sebenarnya dari masalah
berorientasi
yang timbul tersebut.
semua elemen dan diagram
d. Membuat hasil analisis Proses dilakukan
pelaporan setelah
objek,
maka
berbasiskan pada paradigma object oriented. UML sendiri juga
memberikan
standar
penulisan sebuah sistem blue
design
print, yang meliputi konsep
jelas.
bisnis
proses,
kelas-kelas
menjadi
lebih
penulisan
b. Komunikasi dengan klien.
bahasa
Penggunaan notasi
dalam
program yang spesifik, skema
dan
database, dan komponen –
diagram
Use
komponen yang diperlukan
membuat
pengembang
dalam sistem software.
lebih
mudah
berkomunikasi
dengan
simbol
dalam Case
klien - kliennya.
2.5 Desain Sistem
c. Membuat test dari kasus –
2.5.1 Diagram Use Case Diagram
Use
menggambarkan
Case saja
Kumpulan
dari
aktifitas yang dilakukan oleh
kejadian-kejadian
untuk
suatu
sudut
Use Case bisa dilakukan
luar.
test kasus layak untuk
sistem
pandang
apa
kasus secara umum.
dari
pengamatan
yang menjadi persoalan itu
kejadian-kejadian
apa yang dilakukan bukan
tersebut.
bagaimana
melakukannya.
Diagram Use Case dekat kaitannya dengan kejadiankejadian. Kejadian (scenario) merupakan contoh apa yang terjadi
ketika
berinteraksi dengan sistem. Diagram
Gambar 2.1. Contoh Diagram Use Case
seseorang
Use
2.5.2 Diagram Activity Diagram aktivitas atau
Case
berguna dalam tiga hal :
activity
a. Menjelaskan
menggambarkan
fasilitas
yang ada (requirements). Use
Case
baru
diagram aliran
fungsionalitas sistem. Pada tahap
pemodelan
selalu
menghasilkan
diagrama
fasilitas
baru
ketika
digunakan untuk menujukkan
sistem di analisa, dan
aliran kerja bisnis (business work
aktivitas
bisnis,
flow).
Dapat
dapat
juga
digunakan
untuk
menggambarkan
aliran
mempunyai
event)
relationalships
kejadian
(flow
of
dalam use case.
Diagram
Class 3
macam (hubungan),
sebagai berikut : a. Association. Suatu
hubungan
antara bagian dari dua kelas. Terjadi association antara dua kelas jika salah satu
bagian
dari
kelas
mengetahui yang lainnya dalam melakukan kegiatan. Gambar 2.2. Contoh Diagram Activity
2.5.3 Diagram Class Diagram
Class
memberikan
pandangan
secara luas dari suatu sistem dengan menunjukan kelaskelasnya
dan
hubungan
Diagram
Class
mereka.
bersifat
statis;
menggambarkan
hubungan
apa yang terjadi bukan apa yang
terjadi
jika
mereka
berhubungan.
suatu
Di
dalam
diagram,
sebuah
association
adalah
penghubung
yang
menghubungkan dua kelas. b. Aggregation. Suatu
association
dimana salah satu kelasnya merupakan
bagian
suatu
dari
kumpulan.
Aggregation memiliki titik pusat
yang
mencakup
keseluruhan Sebagai
bagian. contoh
OrderDetail
:
merupakan
kumpulan dari Order. c. Generalization. Suatu turunan
hubungan dengan
mengasumsikan satu kelas Gambar 2.3. Contoh Diagram Class
merupakan
suatu
superClass (kelas super)
dari
kelas
yang
Generalization
lain.
dan pesan-pesan yang ada di
memiliki
diagram. Obyek yang terlibat
tingkatan yang berpusat
dalam
pada superClass.
dengan bujur sangkar yang
Contoh : Payment adalah
superClass
aliran
ditunjukkan
ada di atas diagram.
dari
Cash, Check, dan Credit. Untuk tambahan bahwa association mempunyai 2 titik. Salah satu titik bisa memiliki
label
menjelaskan
untuk
association
tersebut. Contoh
:
Gambar 2.4. Contoh Diagram Sequence
OrderDetail adalah line Item
untuk
setiap
permintaan.
III. METODE PENELITIAN 3.1 Obyek Penelitian
2.5.4 Diagram Sequence Diagram atau
Objek sekuensial
sequence
diagram
digunakan
untuk
menunjukkan
aliran
fungsionalitas case.
dalam
Diagram
use
sekuensial
adalah diagram yang disusun berdasarkan urutan waktu. Kita
membaca
diagram
mempresentasikan
usaha
sekuensial suatu
aliran dari beberapa aliran di dalam use case. Kita dapat membaca diagram ini dengan memperhatikan obyek-obyek
penulis
keluarga
pakaian,
ini
disalah yang
celana,
satu
menjual
jaket
dan
sebagainya yaitu Toko Baju Dr JEGOOZ yang terletak dijalan Menoreh Raya no 24 b Semarang – Jawa Tengah. 3.2 Sumber dan Jenis Data
diagram
sekuensial dari atas ke bawah. Setiap
dilakukan
penelitian
Data keterangan
adalah seseorang
semua yang
dijadikan responden maupun yang berasal baik
dari dalamm
dokumen-dokumen bentuk
statistik
maupun dalam bentuk lainnya guna
keperluan.Menurut
jenisnya data
keterangan
untuk
tujuan
dibagi menjadi dua yaitu :
penelitian dengan cara Tanya
a. Data Primer
jawab dengan bertatap muka
Data primer adalah data
antara
pewawancara
dengan
yang diperoleh secara langsung
penjawab
dari objek yang diteliti atau
dengan menggunakan alat yang
yang
dinamakan interview guide.
dilakukan
melalui
atau
responden
pengamatan, pencatatan, objek
Dengan cara memberikan
penelitian, struktur organisasi,
pertanyaan kepada pengurus
job
toko
description,
sejarah
perusahaan,
prosedur
penjualan.
Dr
JEGOOZ
melakukan observasi tentang keinginan
b. Data Sekunder
untuk
dari
website
di
penjualan online yang akan
Data sekunder adalah data
dibuat agar tercapai tujuan
yang diperoleh secara tidak
pembuatan
langsung
yang sesuai dengan keinginan
melalui
media
perantara.Penelitian
ini
dari
penjualan
pengurus
online
toko
Dr
menggunakan data sekunder
JEGOOZ, sehingga nantinya
yang
orang-orang
diperoleh
dari
jurnal,
yang
ingin
majalah, buku, serta penelitian
membeli produk secara online
terdahulu
bisa
yang
membuat
mudah
dan
nyaman
informasi atau data–data yang
melihat
berkaitan
yang tersedia pada penjualan
dengan
berupa
bukti,
laporan
historis
penelitian
catatan
atau
yang
telah
tersusun dalam arsip baik yang
informasi-informasi
online tersebut. b. Studi Pustaka yaitu
dengan
di publikasikan maupun yang
menggunakan buku, paper dan
tidak dipublikasikan.
sumber ilmiah lain, seperti situs internet maupun artikel teks
3.3 Metode Pengumpulan Data Metode pengumpulan data sebagai
dokumen yang berhubungan
berikut :
dengan
a. Wawancara
mempelajari
Wawancara yaitu proses memperoleh
data
atau
penelitian
untuk dokumen-
dokumen manajemen penjualan online
serta
mempelajari
metode User Centered Design
lancarnya
(UCD) dan bahan-bahan yang
penjualan
lainnya
baju,celana,jaket.
yang
berhubungan
dengan pembuatan skripsi ini. Untuk materi mengenai UCD,
2. Identifikasi
transaksi
kebutuhan
informasi
peneliti menggunakan beberapa
Menganalisis
literature dari internet, jurnal
penyediaan
dan artikel.
yang dibutuhkan oleh
3.4 Metode Pengembangan Sistem
informasi
pemakai.Mengidentifika
Tahap-tahap pengembangan
si kebutuhan informasi
system pada kerja praktek ini
di sini adalah hasil dari
dengan
system baru yang telah
menggunakan
metode
SDLC (System Development Life
dibuat
Cycle)
laporan, seperti laporan
yaitu
siklus
hidup
yang
berupa
pengembangan sistem, antara lain
data
3.4.1
transaksi barang.
Analisis Sistem Langkah-langkah
penjualan,
data
3. Alternatif sistem yang
dalam analisis system adalah 1. Identifikasi masalah dan
dibutuhkan Pada
bagian
ini
sumber masalah
berisi segala kebutuhan
Mencari
yang diperlukan baik
masalah yang ada pada
software,
sistem
sumber daya manusia
yang
sehingga jalan
berjalan
bias
dicari
keluar
atau
solusinya.Dalam hal ini sumber masalah yang timbul
adalah
keterbatasan
ruang
hardware,
dan sebagainya. 4. Pemilihan
atau
kelayakan sistem Menganalisis layak atau tidaknya sebuah system
lingkup penjualan pada
berjalan.Kelayakan
toko
JEGOOZ
dalam hal ini meliputi
sehingga
kelayakan barang yang
Dr
Semarang
perlu dibuat kan adanya system
baru
guna
kadarluarsa.
3.4.2
Desain Sistem
b. Perancangan Database
Tahap ini menyusun system
baru
dan
menerangkannya
secara
tertulis.Kegiatan
yang
1. Entity Relationship Diagram (ERD) Entity relationship
dilakukan adalah
diagram
a. Pemodelan Sistem
model
adalah yang
mendeskripsikan
1. Context Diagram Diagram
hubungan
antar
yang
penyimpanan dalam
menggambarkan
Data Flow Diagram
system dalam satu
(DFD)
lingkaran
dan
hubungan
dengan
entitas luar. 2. Data
2. Normalisasi Normalisasi merupakan
Flow
suatu
Diagram (DFD) Data
untuk
flow
proses
mengubah relasi
memiliki
yang
masalah
diagram merupakan
tertentu ke dalam
grafik
dua buah relasi atau
yang
dipresentasikan
ke
lebih
yang
dalam arus melalui
memiliki
sistem.Dapat
yang
berbentuk diagram,
sebut anomali.
di
mana
tunjukkan
di lokasi
tidak
masalah
biasanya
di
3. Kamus Data (Data Dictionary)
dan
Kamus data
detail,
secara
atau data dictionary
otomatis
dalam
adalah catalog fakta
secara
fisik
suatu diagram hanya
tentang
data
menggunakan
dankebutuhan-
logika.
kebutuhan informasi dari suatu system informasi.
4. Desain Database Desain
PEMBAHASAN
database merupakan desain sekumpulan data
yang
IV. ANALISA DAN
Diagram usecase admin uc Use Case Admin
manaj emen transaction
manaj emen member
saling
«i ncl ude» «incl ude» transaction menej emen product
berhubungan antara
member
«include»
product
«i ncl ude» «i ncl ude»
satu dengan yang
«incl ude»
halaman Admin
login Admin
lookbook
«i ncl ude»
Admin «i ncl ude»
«incl ude»
lainnya.
«i ncl ude»
«incl ude» berita
logout
upload lookbook customers
5. Desain Input
«incl ude» «incl ude» manaj emen berita
manaj emen customers
Input merupakan awal di mulainya
proses
informasi.
Diagram usecase pembeli uc Use Case Pembeli
lookbook
Data
yang
berita j oin member
masuk
how to buy contact
«include» «include»
«include»
kemudian
diolah
«include»
«include»
size chart halaman Pembeli
sehingga
«include» add to cart
Pembeli
«include» «include»
«include»
product «include»
«include»
menghasilkan suatu
«include»
send message
«include» shopping cart distribution
informasi yang lebih berguna
product detail
reseller
bagi Diagram usecase member
pemakainya.
uc Use Case Member
6. Desain Output
berita lookbook how to buy
Output
size chart contact «include» «include»
merupakan
«include» «include»
«include»
hasil
add to cart hal.utama w ebsite
login member
halaman Member
«include» «include»
Member
dari
proses
suatu
«include»
«include» send message
system
«include» «include»
informasi. reseller
ini
dapat
berupa media keras seperti kertas dan bisa
juga
berupa
media lunak seperti tampilan pada layar.
«include»
product detail shopping cart
distribution
Output
product
Activity Diagram Admin
Activity Diagram Pembeli
act Activ ity diagram Admin
act Activ ity diagram pembeli Admin
Sistem
Pembeli
Login Admin
Sistem
Memv erifikasi data admin
Masuk
Melihat kategori barang
Melihat kategori barang
Menampilkan data barang
Mengelola stock barang
Menampilkan data barang
Melihat barang
Mengelola member
Sequence Diagram Admin Activity Diagram Member
Login
Produk
Kategori produk
Order
Transaksi
Admin
act Activ ity diagram member Member
sd Sequence diagram admin
Sistem
Login()
Kelola produk()
Tentukan kategori()
Login
Cek laporan order()
Lihat laporan penjualan() Cek transaksi()
Melihat barang
Order barang
Sequence Diagram Pembeli Order masuk sd Sequence diagram pembeli Logi n
Produk
Kategori produk
Pembel i
Pembayaran
Proses pembayaran
Logi n()
Li hat produk()
Pi l i h produk()
Konfirmasi pembayaran
Li hat kategori produk()
Sequence Diagram Member sd Sequence diagram member Logi n
Produk
Kategori produk
Order
Transaksi
Member
Login member() Isi data member()
Lihat produk()
Pi li h produk()
Lihat kategori produk()
Lakukan pemesanan()
Verifi kasi order()
Lakukan transaksi()
Cek data pembayaran()
Implementasi
261815-5-unikom-d-i.pdf
V. KESIMPULAN Dari hasil
penelitian dan
pengamatan yang dilakukan di Toko
(diakses
tanggal 3 Maret 2014 pukul : 9.00). 3. Andi
Kristanto
(2003).Perancangan
Dr Jegooz Semarang terhadap sistem
Sistem Informasi dan aplikasinya.
yang berjalan, maka penulis dapat
Yogyakarta : penerbit Gava Media
mengambil
kesimpulan
sebagai
4. http://jarianhouse.wordpress.com/tag/i nternet-adalah/ (diakses tanggal 28
berikut: Bagaimana merancang sistem informasi penjualan tunai secara online di Dr Jegooz Di Semarang untuk memudahkan
dalam
melakukan
Februari 2014 pukul : 19.30). 5. Fathansyah,
(2001)
Basis
Data.
Bandung: INFORMATIKA 6. Jogiyanto H. M, (2001), Analisis dan
transaksi jual beli dan memaksimalkan
Desain
penyebaran promosi produk pada toko
Pendekatan Terstruktur Teori dan
Dr Jegooz di Semarang. Kendala yang
Praktek Aplikasi Bisnis. Yogyakarta:
dihadapi
Andi Offset
Toko
Dr
Jegooz
yaitu
kesulitan dalam pemasaran terhadap produk – produk yang telah dihasilkan oleh perusahaan. Oleh karena itu, perlu diadakan pengembangan sistem untuk meningkatkan pemasaran Toko Dr Jegooz
.dengan
cara
membangun
website. Website tersebut nantinya menampilkan
katalog
produk
per
kategori dan transaksi penjualan secara online.
DAFTAR PUSTAKA 1. http://elib.unikom.ac.id/files/disk1/444 /jbptunikompp-gdl-israarais-22186-17jurnalb-a.pdf (diakses tanggal 3 Maret 2014 pukul : 9.30). 2. http://elib.unikom.ac.id/files/disk1/524 /jbptunikompp-gdl-dewiyulian-
Sistem
Informasi
: