PT. FASTFOOD INDONESIA TBK (KFC)
SISTEM INFORMASI MANAJEMEN PT. FASTFOOD INDONESIA TBK (KFC)
Disusun untuk memenuhi salah satu tugas Mata Kuliah Sistem Informasi Manajemen (SIM)
Dosen : Prof, Dr. Ir. Kudang Ku Boro Seminar, MSc (Phd)
Disusun Oleh : Kelompok 1 (EK – 9 / BPN)
1. 2. 3. 4. 5. 6. 7.
Joko Heriyadi Syafriman Andi Tenri Abeng Meijana Irawan Sukarja Deni Ahmad Hidayat Heru Hermanto Nono Sukirno
P056101753.9EK P056101893.9EK P056101653.9EK P056101803.9EK P056101663.9EK P056101733.9EK P056101823.9EK
2011 SISTEM INFORMASI MANAJEMEN
1
PT. FASTFOOD INDONESIA TBK (KFC)
DAFTAR ISI BAB I PENDAHULUAN ............................................................................. 1 1.1 Latar Belakang ....................................................................................... 1 1.2 Permasalahan di Dunia Maya ................................................................. 2 BAB II PEMBAHASAN .............................................................................. 4 2.1 Sejarah Internet ..................................................................................... 4 2.2 Internetworking ..................................................................................... 4 2.3 Sejarah dan Profile PT. Fastfood Indonesia Tbk. .................................... 5 2.4 Sistem Supplier Logistik ........................................................................ 6 2.5 Support Activities Management ............................................................. 8 2.6 Information System di PT. Fastfood Indonesia, Tbk ............................... 9 2.7 Analisa Penggunaan Teknologi Informatika ............................................ 10 BAB III KESIMPULAN .............................................................................. 13
SISTEM INFORMASI MANAJEMEN
1
PT. FASTFOOD INDONESIA TBK (KFC)
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Jaringan komputer adalah sebuah perangkat sistem komputer yang menghubungkan dari komputer server ke komputer client untuk mensharing data dari setiap komputer. Jaringan yang terbentuk di dalam sistem terdistribusi dibangun dari berbagai macam media transmisi, termasuk kabel, transmisi fiber optis, maupun jaringan menggunakan sistem wireless; hardware yang didalamnya termasuk routers, switch, bridge, hub, repeater, dan network interface lainnya selain itu software yang termasuk di dalamnya protokol stack, pengatur komunikasi, dan driver. Internet adalah sebuah subsystem komunikasi tunggal yang menyediakan komunikasi antara semua host yang terkoneksi ke dalam jaringan tersebut. Internet dibangun dari beberapa subnet yang di dalamnya menggunakan berbagai macam teknologi jaringan. Subnet adalah serangkaian node yang saling terkoneksi, yang kesemuanya menggunakan teknologi yang sama untuk terkoneksi satu sama lain. Infrastruktur internet termasuk arsitektur, hardware dan software yang secara efektive terintegrasi dalam berbagai subnet ke dalam sebuah komunikasi data tunggal. Komputer generasi awal sengaja dibentuk untuk bertemu dengan sedikit jaringan, dengan aplikasi yang relative simple. Aplikasi jaringan seperti file transfer, remote login, surat elektronik dan newsgroup masih mampu dijalankan. Kelanjutan dari pengembangan sistem terdistribusi dengan dukungan untuk aplikasi program terdistribusi mampu melakukan share file dan resource lain, selain itu mempunyai standar yang lebih tinggi dalam hal performance untuk untuk bertemu dengan berbagai macam aplikasi lain yang lebih interaktif dan kompleks. Dasar untuk jaringan komputer adalah teknik packet switching yang pertama kali dikembangkan di 1960-an. Packet switching adalah langkah radikal dalam telekomunikasi luar jaringan yang digunakan telepon dan telegraf komunikasi, mengeksploitasi kemampuan komputer untuk menyimpan data ketika sedang dalam pengolahan data. Hal ini memungkinkan paket yang ditujukan ke berbagai tujuan untuk berbagi satu link komunikasi. Paket yang antri di buffer dan ditularkan ketika link tersedia. Komunikasi adalah asinkron - pesan tiba di tempat tujuan setelah penundaan yang bervariasi tergantung pada waktu yang paket diperlukan untuk perjalanan melalui jaringan. Dalam sebagian besar aplikasi jaringan komputer kebutuhan yang terpenting adalah transmisi unit logis infonnation atau pesan – yang urutan dari item data panjang. Namun sebelum pesan yang diteruskan itu dibagi ke dalam paket. Bentuk paling sederhana dari paket adalah urutan data biner (sebuah array dari bit atau byte) yang terbatas panjangnya. Bersama dengan
SISTEM INFORMASI MANAJEMEN
1
PT. FASTFOOD INDONESIA TBK (KFC)
informasi pengalamatan untuk mengidentifikasi resource dan tujuan komputer. Pembatasan panjang paket yang digunakan: - Sehingga setiap komputer di jaringan dapat mengalokasikan buffer penyimpanan yang cukup untuk menahan kemungkinan terbesar masuk paket. - Untuk menghindari penundaan yang tidak semestinya akan terjadi dalam menunggu saluran komunikasi untuk menjadi bebas jika pesan panjang yang ditransmisikan tanpa pembagian. Broadcast, adalah sebuah teknik transmisi yang tidak melibatkan switching. Semuanya ditularkan pada setiap node, dan terserah kepada calon penerima untuk melihat transmisi dialamatkan kepada mereka. Circuit switching, pada waktu jaringan telepon adalah satu-satunya telekomunikasi jaringan. Operasi mereka sederhana untuk dipahami: ketika memanggil sebuah nomor, sepasang kabel dari telepon ke pertukaran lokal dihubungkan dengan otomatis beralih pada pertukaran dengan sepasang kabel yang terhubung ke telepon pihak lain Paket switching, Munculnya komputer dan teknologi digital membawa banyak perubahan baru dalam kemungkinan untuk telekomunikasi. Pada tingkat paling dasar, perubahan itu membawahi pengolahan dan penyimpanan. Frame Relay store and forward network paket transmisi tidak dibuat seketika. Jaringan tersebut biasanya mengambil dari beberapa puluh mikrodetik untuk beberapa milidetik untuk beralih sebuah paket melalui jaringan cach node, tergantung pada ukuran packet, kecepatan dan hardware jumlah lalu lintas lainnya. Paket dapat disalurkan melalui berbagai node sebelum mereka mencapai tujuan mereka. Routing adalah sebuah fungsi yang dibutuhkan pada semua jaringan kecuali LAN seperti Ethernet, yang menyediakan koneksi langsung antara host yang berpasangan. Dalam jaringan yang besar, adaptive routing digunakan, jalur terbaik untuk komunikasi antara dua titik dalam jaringan dievalusi kembali secara periodis, mengambil nilai traffic dalam jaringan dan beberapa kesalahan seperti kerusakan koneksi atau router. 1.2 Permasalahan di dunia maya Sebagaimana di dunia nyata, internet sebagai dunia maya juga banyak mengundang tangan-tangan kriminal dalam beraksi, baik untuk mencari keuntungan materi maupun sekedar untuk melampiaskan keisengan. Hal ini memunculkan fenomena khas yang sering disebut cybercrime (kejahatan di dunia cyber). Dalam lingkup cybercrime, kita sering menemui istilah hacker. penggunaan istilah ini dalam konteks cybercrime sebenarnya kurang tepat. Istilah hacker biasanya mengacu pada seseorang yang punya minat besar untuk mempelajari sistem komputer secara detail dan bagaimana meningkatkan kapabilitasnya. Besarnya minat yang dimiliki seorang hacker dapat mendorongnya untik memiliki kemampuan penguasaan sistem yang SISTEM INFORMASI MANAJEMEN
2
PT. FASTFOOD INDONESIA TBK (KFC)
diatas rata-rata kebanyakan pengguna. Jadi, hacker sebenarnya memiliki konotasi yang netral. Adapun mereka yang sering melakukan aksi-aksi perusakan di internet lazimnya disebut sebagai cracker (terjemahan bebas: pembobol). Boleh dibilang para craker ini sebenarnya adalah hacker yang memanfaatkan kemampuannya untuk hal-hal yang negatif. Aktifitas cracking di internet memiliki lingkup yang sangat luas, mulai dari pembajakan account milik orang lain, pembajakan situs web, probing, menyebarkan virus hingga pelumpuhan target sasaran. Tindakan yang terakhir disebut ini dikenal sebagai DoS (Denial of Services). Dibandingkan modus lain, DoS termasuk yang paling berbahaya karena tidak hanya sekedar melakukan pencurian maupun perusakan terhadap data pada sistem milik orang lain, tetapi juga merusak dan melumpuhkan sebuah sistem. Salah satu aktifitas cracking yang paling dikenal adalah pembajakan sebuah situs web dan kemudian mengganti tampilan halaman mukanya. Tindakan ini biasa dikenal dengan istilah deface. Motif tindakan ini bermacam-macam, mulai dari sekedar iseng menguji "kesaktian" ilmu yang dimiliki, persaingan bisnis, hingga motif politik. Kadang-kadang, ada juga cracker yang melakukan hal ini semata-mata untuk menunjukkan kelemahan suatu sistem kepada administrator yang mengelolanya. Aktifitas destruktif lain yang bisa dikatagorikan sebagai cybercrime adalah penyebaran virus (worm) melalui internet. Kita tentu masih ingat dengan kasus virus Melissa atau I Love You yang cukup mengganggu pengguna email bebereapa tahun lalu. Umumnya tidakan ini bermotifkan iseng. Ada kemungkinan pelaku memiliki bakat "psikopat" yang memiliki kebanggaan apabila berhasil melakukan tindakan yang membuat banyak orang merasa terganggu atyau tidak aman. Dari uraian diatas untuk pengembangan web internet di PT. Fastfood Indonesia, Tbk harus memiliki web security untuk memproteksi data maupun sistem jaringan yang dirancang mempunyai sistem proteksi untuk menghindari cybercrime dan virus.
SISTEM INFORMASI MANAJEMEN
3
PT. FASTFOOD INDONESIA TBK (KFC)
BAB II PEMBAHASAN 2.1 Sejarah Internet Internet muncul dua dekade yang lalu melalui proses penelitian dan pengembangan jaringan lingkup luas di USA, mulai tahun 1970 muncul ARPANET, merupakan komputer raksasa pertama yang dikemnbangkan. Bagian penelitian yang dikembangkan adalah protokol TCP/IP (Transmission Control Protocol/ Internet Protokol). Setelah beberapa tahun konsep TCP/IP ini semakin berkembang dan meluas penggunaannya di berbagaia negara. Aplikasi servis dan protokol level aplikasi bermunculan berbasis TCP/IP seperti Web (HTTP), email (SMTP, POP), netnewas (NNTP), file transfer (FTP) dan Telnet. TCP adalah protokol transport yang digunakan untuk mendukung aplikasi secara langsung atau tambahan protokol sehingga mennyediakan fitur tambahan. Internet protokol dikembangkan untuk mendukung aplikasi widearea sederhana seperti file transfer dan elekronik mail, menyertakan komunikasi dengan latensi yang relatif tinggi secara geografis. Hasil standarisasi protokol komunikasi membawa keuntungan besar. Hanya pengecualian signifikan yang diadopsi dari komunikasi TCP/IP yaitu: 1) Penggunaan WAP untuk aplikasi wireless pada alat portabel. 2) Protokol khusus untuk mendukung aplikasi multimedia streaming Tanda pada header adalah tipe protokol untuk layer di atasnya, dibutuhkan untuk menerima tumpukan protokol secara benar pada paket. Dalam layer TCP nomer port receiver melayani tujuan sama, menggunakan komponen software TCP menerima host melewatkan pesan untuk level proses aplikasi khusus. 2.3 Internetworking Ada banyak teknologi jaringan dengan jaringan, yang berbeda, jalur, dan protokol layer fisik. Jaringan lokal dibentuk dari Ethernet dan teknologi ATM, WAN dibangun jaringan telepon analog dan digital berbagai tipe, jalur satelit dan jaringan wide-area ATM. Komputer personal jaringan lokal dihubungkan ke Internet atau intranet dengan modem, ISDN dan koneksi DSL. Untuk membangun network yang terintegrasi (internetwork) kita harus mengintegrasikan beberapa subnet, masing-masing berbasis satu teknologi jaringan. Untuk membuat kemungkinan ini, dibutuhkan: 1) Mempersatukan skema alamat network yang mendukung paket untuk dialamatkan ke host yang terhubung ke Internet. 2) Protokol mendefinisikan format paket internetwork dan memberikan aturan menurut yang dihandel.
SISTEM INFORMASI MANAJEMEN
4
PT. FASTFOOD INDONESIA TBK (KFC)
3) Komponen Internetworking yang paket route ke tujuannya menggunakan aturan pengalamatan Internetwork, transmisi paket menggunakan subnet dengan variasi teknologi jaringan. 2.3 Sejarah dan Profile PT. Fastfood Indonesia Tbk. PT. Fastfood Indonesia Tbk, pemegang hak waralaba tunggal untuk brand KFC di Indonesia, didirikan oleh Keluarga Gelael pada 1978, dan pada 1979 mendapatkan akuisisi hak waralaba dengan pembukaan gerai pertama pada bulan Oktober di Jalan Melawai di Jakarta. Pembukaan gerai pertama terbukti sukses dan diikuti dengan pembukaan gerai-gerai selanjutnya di Jakarta dan ekspansi hingga ke sejumlah kota besar lainnya di Indonesia antara lain: Bandung, Semarang, Surabaya, Medan, Makassar, dan Manado. Sukses membangun brand ini menjadikan KFC bisnis waralaba cepat saji yang terkenal dan dominan di Indonesia. Bergabungnya Salim Group pada 1990 sebagai salah satu pemegang saham utama semakin mendorong inisiatif ekspansi bisnis Perseroan, dan pada 1993, Perseroan terdaftar sebagai emiten di Bursa Efek Jakarta (sekarang Bursa Efek Indonesia), satu langkah untuk meningkatkan pertumbuhannya. Kentucky Fried Chicken (KFC) adalah salah satu yang paling sukses bangsa makanan cepat saji organisasi. Ini memiliki operasi di seluruh dunia, dan telah tumbuh secara signifikan baik dalam jumlah franchisee dan toko yang dimiliki perusahaan sejak awal. KFC saat ini menghadapi berbagai tantangan dan peluang yang dapat menentukan bagaimana perusahaan berhasil akan memasuki abad berikutnya. Penelitian ini mengkaji situasi saat ini di KFC dan langkah-langkah yang mungkin diambil untuk menjamin pertumbuhan dan profitabilitas perusahaan. Kentucky Fried Chicken (KFC) adalah operator makanan cepat ayam paling sukses di Amerika Serikat, dan itu telah membuat terobosan signifikan dalam pasar internasional . Dimulai oleh Harland Sanders ketika waralaba baru saja mulai di Amerika Serikat, KFC menggabungkan perusahaan milik toko dengan outlet waralaba dan menawarkan berbagai ayam goreng produk, serta sandwich ayam . Perusahaan baru-baru mulai bereksperimen dengan ayam panggang dalam menanggapi permintaan untuk makanan sehat dari konsumen. KFC telah memiliki beberapa pemilik sejak Sanders, termasuk Heublein (produsen minuman), dan saat ini dimiliki oleh pepsi, yang juga memiliki Taco Bell operasi makanan cepat saji. Dimana Heublein mengakui bahwa memiliki sedikit pengalaman dalam makanan cepat saji dan diizinkan manajer senior KFC tetap, Pepsi telah terinstal manajer sendiri di posisi senior. Brand Image Tracking Study (BITS), yang dilakukan oleh agensi survei independen. BITS adalah survei untuk mengetahui persepsi konsumen dan citra brand KFC, diukur bersama dengan brand utama lainnya dalam industri restoran cepat saji. Hasil dari BITS menunjukkan KFC secara konsisten masih menempati posisi tertinggi “paling diingat” oleh konsumen untuk Top SISTEM INFORMASI MANAJEMEN
5
PT. FASTFOOD INDONESIA TBK (KFC)
of Mind Awareness, dan pada kwartal ke-3 tahun 2010, KFC berhasil meraih porsi kunjungan terbesar, yaitu: 52% dibandingkan dengan brand restoran cepat saji yang lain. Sebagai pelengkap survei ini untuk tujuan perbandingan dan kalibrasi, dua jenis survei lainnya dilakukan, CHAMPS Management System (CMS) dan CHAMPS Excellence Review (CER), masing-masing oleh agensi survey independen lain dan Departemen QA. CMS adalah survei untuk menilai langsung kualitas produk, layanan, dan fasilitas yang tersedia di KFC dibandingkan dengan yang diharapkan, sementara CER adalah survei untuk mengkalibrasi apa yang telah dilakukan dan dibandingkan dengan prosedur standar. Sistem pengawasan terhadap supplier dari tahun ke tahun mengalami peningkatan. Pada awal tahun 2010, Perseroan, melalui Departemen QA, melakukan refreshment training mengenai Cutting Sheet kepada seluruh supplier ayam, yang merupakan pelatihan ulang terhadap standar kualitas ayam. Tujuan pelatihan Cutting Sheet adalah supaya bahan baku dari seluruh supplier ayam memenuhi standar kualitas Perseroan. Perseroan menetapkan sistem pengawasan kualitas terhadap seluruh supplier. Sistem pengawasan ini dilakukan melalui sistem jaringan internet yang disebut internet networking untuk mempermudah mengakses data dalam sistem kerja di PT. Fastfood Indonesia Tbk. Sebagai bagian dari komitmen Perusahaan kepada publik, PT Fastfood Indonesia Tbk memastikan penerapan kebijakan dan pelaksanaan Tata Kelola Perusahaan yang Baik. Perusahaan sangat menyadari pentingnya prinsipprinsip Tata Kelola Perusahaan yang Baik, antara lain keterbukaan informasi, akuntabilitas, pertanggungjawaban, perlakukan yang adil, dan kemandirian sebagai faktor penting untuk melindungi aset perusahaan dan nilai jangka panjang dari stakeholder. Struktur internal, kebijakan, dan prosedur yang berjalan pada saat ini, pada dasarnya dibuat untuk menjawab tuntutan pemenuhan standar Tata Kelola Perusahaan yang Baik. Struktur internal, kebijakan, dan prosedur, direvisi dari waktu ke waktu untuk disesuaikan dengan kebutuhan operasional dan perluasan wilayah cakupan yang selalu berubah, tetapi dengan selalu mematuhi prinsip-prinsip dasar Tata Kelola Perusahaan yang Baik. 2.4 Sistem Supplier Logistik Inbound logistik merupakan proses kegiatan bisnis yang meliputi pengadaan bahan baku untuk dijadikan input dalam proses produksi. Sistem pengawasan PT Fastfood Indonesia (KFC) terhadap supplier bahan baku dari tahun ke tahun terus ditingkatkan, sesuai standard yang ditetapkan oleh perusahaan. Salah satu contoh penetapan yang menjamin kualitas bahan baku yang digunakan adalah dengan pelatihan dan pengawasan Cutting Sheet kepada seluruh supplier ayam, yang merupakan pelatihan ulang terhadap standar kualitas ayam Sebagai bahan baku utama dalam kegiatan prduksi perusahaan.
SISTEM INFORMASI MANAJEMEN
6
PT. FASTFOOD INDONESIA TBK (KFC)
1. Operations Merupakan proses produksi mengolah input yang ada menjadi suatu output berupa produk (barang atau jasa). Jadi, kegiatan operasi yang dilakukan oleh PT Fastfood Indonesia adalah mengolah bahan baku mentah (ayam mentah potong dan bumbu rempah-rempah) untuk dijadikan ayam goreng tepung yang berkualitas dan memiliki nilai tambah. Kegiatan ini didukung dengan adanya infrastruktur yang terdiri dari manajamen yang mengurusi masalah operasional perusahaan, SDM dan Teknologi yang memadai suntuk meningkatkan efisiensi. Perusahaan juga telah didukung sertifikat Standar Manajemen Kesehatan, Keamanan, dan Kesejahteraan (SMK3) dari pemerintah untuk kegiatan produksinya 2. Outbound Logistic Merupakan proses distribusi produk dari perusahaan hingga ke tangan konsumen dan pengembangan saluran distribusi yang ada. Hasil produksi PT Fastfood Indonesia (KFC) adalah original fried chicken, crispy fried chicken, black paper friend chicken, honey fried chicken, chicken burger, chicken kolonel yakiniku, twister, pudding, chicken creamsoup dan ice cream. Distribusi produk-produk langsung ditawarkan di setiap gerai KFC diseluruh Indonesia. 3. Marketing and Sales Merupakan proses pelaksanaan strategi pemasaran yang terintegrasi, yang bertujuan untuk meningkatkan penjualan, memberikan nilai tambah ke konsumen, serta menciptakan kepuasan bagi konsumen. Hasil produksi akan disalurkan langsung melalui gerai KFC yang tersebar diseluruh Indonesia dan konsumen bisa langsung membeli produk-produk KFC di gerai-gerai yang ada. Dimana infastruktur yang terdiri dari perencanaan untuk penerapan strategi marketing mix yang sesuai dan efektif bagi produk telah dirancang oleh perusahaan. Seperti contohnya oenjuala produk goceng, paket duduk yang ada hanya pada bulan ramadhan dan sebagainya. 4. Service PT Fastfood Indonesia (KFC) memiliki costumer service yang dikelola oleh KFC secara terpusat. Hal ini dilakukan agar segala masukan dan saran dapat langsung diproses oleh manajemen sehingga dapat langsung memberikan feedback. Untuk menyampaikan keluhannya, konsumen dapat menghubungi nomor telepon bebas pulsa 0-800-1-368-368 dan service lain seperti layanan pesan antar, dengan pemesanan produk KFC by phone di nomor 14022 yang online secara terpusat, jadi dari pihak KFC yang akan langsung menyambungkan pada gerai KFC terdekat dari tempat pemesanan.
SISTEM INFORMASI MANAJEMEN
7
PT. FASTFOOD INDONESIA TBK (KFC)
2.5 Support Activities Management 1. Firm Infrastructure Pada company infrastructure, adalah pengaturan jenis input untuk memproduksi perencanaan strategis dalam pengembangan saluran distribusi yang ada. Di dalam aspek finansial, PT Fastfood Indonesia melakukan pelaporan keuangan pada stakehoders dan shareholders dengan transparan. PT Fastfood Indonesia Tbk juga melakukan rapat umum pemegang saham untuk merencanakan rencana strategis jangka panjang yang akan dilaakukan perusahaan serta pergantian anggota organisasinya 2. Human Resource Management Tenaga kerja yang dimiliki perusahaan diperoleh dari merekrut secara internal maupun eksternal. Secara eksternal, perusahaan merekrut dengan cara memasang iklan di website, serta menarik para penerima beasiswa untuk bekerja selama 3 tahun di perusahaan (kontrak kerja). PT Fastfood Indonesia selalu melakukan pengembangan skill untuk karyawannya yaitu dengan melakuakan training, PT Fastfood Indonesia juga selalu mengevaluasi kinerja karyawan. 3. Technology Development PT Fastfood Indonesia berusaha mengembangkan teknologi yang dimiliki untuk meningkatkan efisiensi produksinya. Teknologi yang dimaksud berupa peralatan kegiatan operasional yang canggih yang membuat makanan yang diolah dapat diproses seuai dengan standar yang ada seperti dalam segi waktu dan kematangan. serta teknologi untuk memanfaatkan sumber daya yang masih dapat didaur ulang untuk proses produksinya. Selain itu, ada pula PT Fastfood Indonesia melakukan pemanfaatan perkembangan teknologi untuk membangun loyalitas pelanggan, dengan pelayanan paket-paket menarik untuk member yang dikirim via pesan singkat (sms) setiap minggunya 4. Procurement Untuk membiayai kegiatan perusahaan, PT Fastfood Indonesia memperoleh pinjaman dana dari Bank BII dan Bank Mandiri, serta perusahaan selalu berusaha untuk melakukan pembelian bahan baku dengan menyesuaikan pada Undang-Undang Nomor 5 Tahun 1990 tentang Konservasi Sumber Daya Alam Hayati dan Ekosistemnya. Hal ini direalisasikan dengan mewajibkan para supplier untuk mencantumkan audit statement untuk meyakinkan perusahaan bahwa bahan baku yang akan digunakan sesuai dengan hukum yang berlaku.
SISTEM INFORMASI MANAJEMEN
8
PT. FASTFOOD INDONESIA TBK (KFC)
2.6 Information System di PT. Fastfood Indonesia, Tbk Bertahun-tahun kami melayani pelanggan, kami belajar dari mereka bahwa mereka lebih suka berurusan dengan penyedia yang dapat mengatasi kebutuhan mereka dari-end-to-end. Dalam menanggapi keinginan mereka, kami menawarkan sebuah solusi total dari Teknologi Internet networking (sistem informasi) yang menampilkan sumber-sumber sistem jaringan internet yang terbaik, termasuk tenaga profesional kami dan produk yang paling canggih dari teknologi mitra kami. Kekuatan kami adalah orang-orang dan aliansi kami sendiri dengan dunia terkemuka penyedia teknologi. Untuk menjaga insinyur teknologi kami, kami secara rutin mengirim mereka pelatihan program baik lokal maupun luar negeri. Sebagian besar dari mereka telah telah memperoleh sertifikasi dari mitra teknologi kami, agar memungkinkan mereka untuk memastikan pelanggan kami dapat menghitung Investasi Jaringan IT (teknologi informasi) mereka. Pada akhirnya, kita mengukur sukses oleh seberapa sukses pelanggan kami dalam meningkatkan keuntungan dan dalam memperluas bisnis PT. Fastfood Indonesia Tbk. Setiap customer yang datang baik itu akan membeli produk atau menu apapun mempunyai kepentingan lain akan disambut langsung oleh kasir dengan keramahannya untuk memesan produk atau menu yang diinginkan serta menawarkan bantuan dan berusaha untuk membantu customer dalam situasi apapun sehingga setiap customer yang datang benar - benar merasa dihargai dan diharapkan kedatangannya untuk berkunjung kembali. Customer yang datang untuk memesan menu, data pesanan menunya akan langsung diinputkan oleh kasir kedalam mesin cash register sehingga customer diharuskan melakukan pembayaran langsung sebelum menikmati hidangan menu yang telah disajikan. Hal ini yang membuat system restoran KFC berbeda dengan system restoran lainnya. Software yang digunakan dalam pengolahan data transaksi penjualan di Restoran ini yaitu menggunakan mesin ECR POS (Electrict Cash Register Point Of Sales) dimana pada software ini penyimpanan datanya menggunakan Hard Disk sehinga data – data yang disimpan dapat lebih banyak dan aman. Software ini juga akan menginput, memproses, serta mengoutputkan data – data transakasi penjualan setiap menu yang dipilih customer dengan cepat, tepat dan akurat. Berikut beberapa istilah penting yang berkaitan dalam system informasi manajeme: Input yaitu bagian dari data yang berupa dokumen-dokumen dasar. Proses yaitu berlangsungnya atau berjalannya pengolahan data yang berasal dari media masukan (input) yang berupa dokumen – dokumen dasar yang akan dikeluarkan dalam bentuk output melalui media pengeluaran(output). Berkembangnya tekhnologi khususnya tekhnologi Informasi yang begitu pesat membuat KFC harus dapat memanfaatkan kesempatan tersebut agar tetap mendapatkan tempat di hati para pelanggannya. Salah satu penerapan tekhnologi dalam proses usaha KFC adalah dengan memberikan layanan pemberian keluhan melalui SMS. Layanan ini memudahkan para konsumen untuk menyampaikan keluhannya dari manapun dan kapapun
SISTEM INFORMASI MANAJEMEN
9
PT. FASTFOOD INDONESIA TBK (KFC)
selagi mereka memiliki Handphone, mereka dapat menuliskan keluhan mereka dan mengirimkannya melalui SMS. Begitu pula dengan program membership KFC. Melalui program ini KFC dapat menginformasikan mengenai diskon ataupun penawaran menarik bagi para member KFC melalui tekhnologi SMS. Potongan harga bagi para member ini diberikan setiap seminggu sekali dan begitu member tersebut ulang tahun, KFC memberikan hadiah berupa satu bucket Sayap Ayam Goreng. Jadi melalui penggunaan tekhnologi ini, KFC dapat membuat hubungan yang lebih dekat dengan para konsumen. Sehingga konsumen merasa diperhatikan dan menjadikan konsumen lebih setia kepada KFC sebagai salah satu penyedia restoran cepat saji. 2.7 Analisa Penggunaan Teknologi Informatika Dari awal berdirinya PT. Fastfood Indonesia Tbk, teknologi informasi sudah mulai di gunakan, karena teknologi informasi dalam perusahaan sangatlah di butuhkan untuk kelancaran penyelesaian tugas-tugas. Bahwa penggunaan teknologi informasi di perusahaan tersebut meliputi beberapa macam : 1. Server. Sebuah komputer yang bekerja sebagai penyedia sofware dan penyimpanan data. Server mengatur lalu lintas data dalam sebuah jaringan dan menyediakan resource yang dapat dipakai oleh komputer lain yang terhubung dalam jaringannya. Server merupakan piranti khusus dalam jaringan komputer yang menjadi tempat bagi semua nodes di dalam jaringan untuk bisa melakukan resource sharing. Server melayani semua nodes (Komputer individu yang melakukan hubungan ke sistem jaringan) jika nodes membutuhkan. Server ada beberapa macam, yaitu: printer server, file server, disk server, dan database server. Server bisa bersifat dedicated, artinya server tidak bisa dipergunakan sebagai nodes untuk komunikasi, ada juga yang bersifat non-dedicated, yaitu selain berfungsi sebagai server juga dapat dipergunakan sebagai titik masuk untuk berkomunikasi di dalam jaringan. Cara seperti ini populer dengan istilah client-server. Pada perusahaan ini server yang digunakan terbagi dua kelompok yaitu Server inventory location desal altel dan server inventory location datacenter biznet. Maksudnya server server di perusahaa ditemapk atas dua tempat. Segmen tersebut dapat merupakan sebuah workstation, server, router, atau local area network (LAN) anda.), Proxy (Proxy server bertindak sebagai gateway terhadap dunia maya untuk setiap komputer klien. Proxy server tidak terlihat oleh komputer klien sehingga seorang pengguna yang berinteraksi dengan Internet melalui sebuah proxy server tidak akan mengetahui bahwa sebuah proxy server sedang menangani request yang dilakukannya. Web server yang menerima request dari proxy SISTEM INFORMASI MANAJEMEN
10
PT. FASTFOOD INDONESIA TBK (KFC)
server akan menginterpretasikan request-request tersebut seolah-olah request itu datang secara langsung dari komputer klien, bukan dari proxy server. Proxy server juga dapat digunakan untuk mengamankan private network yang dihubungkan ke sebuah jaringan publik (misalnya Internet). Proxy server memiliki lebih banyak fungsi daripada router yang memiliki fitur packet filtering karena memang proxy server beroperasi pada level yang lebih tinggi dan memiliki kontrol yang lebih menyeluruh terhadap akses jaringan. Proxy server yang berfungsi sebagai sebuah "agen keamanan" untuk sebuah jaringan pribadi, umumnya dikenal sebagai firewall. Web Portal (Portal web. Kadangkala disebut dengan portal atau portal internet (internet portal). Di dalam dunia internet istilah ini dimaksudkan untuk website yang menyediakan beraneka ragam informasi untuk para pengunjungnya.). 2. Modem. Modem berasal dari singkatan Modulator Demodulator. Modulator merupakan bagian yang mengubah sinyal informasi kedalam sinyal pembawa (Carrier) dan siap untuk dikirimkan, sedangkan Demodulator adalah bagian yang memisahkan sinyal informasi (yang berisi data atau pesan) dari sinyal pembawa (carrier) yang diterima sehingga informasi tersebut dapat diterima dengan baik. Modem merupakan penggabungan kedua-duanya, artinya modem adalah alat komunikasi dua arah 3. Wireless Wireless adalah jaringan komunikasi nirkabel, menggunakan gelombang radio / frekuensi tertentu yang berfungsi sebagai penghantar informasi, jaringan ini menggunakan alat pemancar, penguat dan penerima gelombang yang berisi data tersebut. Kelebihan teknologi ini adalah mengeliminasi penggunaan kabel, yang bisa cukup mengganggu secara estetika, dan juga kerumitan instalasi untuk menghubungkan lebih dari 2 piranti bersamaan. Teknologi komunikasi berkembang dengan cepat seiring dengan meningkatnya perkembangan tenologi elektronika, sistem transmisi dan sistem modulasi, sehingga informasi dapat disampaikan dengan cepat dan tepat. Berdasarkan uraikan terhadap PT Fastfood Indonesia Tbk, kami menyimpulkan beberapa peralatan teknologi komunikasi yang digunakan meliputi : 1. Faximile Disebut juga dengan Fax. Mesin yang mengerjakan proses scan terhadap sebuah halaman hasil cetakan dan mengubahnya menjadi sinyal yang ditransmisikan melalui sebuah saluran telepon menuju ke sebuah mesin penerima fax. 2. Telephone PT. Fastfood Indonesia,Tbk telepon digunakan komunikasi baik antar pegawai maupun komunikasi keluar. Dengan telepon komunikasi bisa SISTEM INFORMASI MANAJEMEN
11
PT. FASTFOOD INDONESIA TBK (KFC)
sampai dengan cepat dan tepat langsung ketujuan. Untuk menyampaikan keluhannya, konsumen dapat menghubungi nomor telepon bebas pulsa 0800-1-368-368 dan service lain seperti layanan pesan antar, dengan pemesanan produk KFC by phone di nomor 14022 yang online secara terpusat, jadi dari pihak KFC yang akan langsung menyambungkan pada gerai KFC terdekat dari tempat pemesanan. 3. Email E-mail adalah surat melalui media elektronik. Sebenarnya email merupakan singkatan dari “Electronic mail”. Melalui email kita dapat mengirim surat elektronik baik berupa teks maupun gabungan dengan gambar, yang dikirimkan dari satu alamat email ke alamat lain di jaringan internet. 4. Interworking Interworking di PT. Fastfood Indonesia, Tbk meliputi PT. Fastfood Indonesia Tbk dan cabang-cabang perusahaan dari PT. Fastfood Indonesia, Tbk 5. Website KFC yang memuat informasi : - Halaman utama ; iklan dan menu - Layanan promo ; memuat promo-promo produk - Menu KFC ; memuat daftar menu - Chaki ; bonus hadiah hiburan - Galeri ; memuat iklan televisi diantaranya chicken filet, KFC Combo Hit list, stempel, colonel’s yakiniku - Hubungi kami ; memuat komentar dan keluhan - Info Korporat ; memuat profil KFC - KFC gaul ; memuat jejaring member KFC
SISTEM INFORMASI MANAJEMEN
12
PT. FASTFOOD INDONESIA TBK (KFC)
BAB III KESIMPULAN Konsep jaringan dan teknik informasi yang diperlukan sebagai dasar untuk sistem terdistribusi dan telah mendekati sudut pandang perancang suatu sistem terdistribusi. Berlapis paket protokol jaringan dan menyediakan dasar untuk komunikasi dalam sistem terdistribusi. Jaringan area lokal didasarkan pada penyiaran paket pada medium bersama; Ethernet-teknologi yang dominan. Wide area network didasarkan pada paket switching untuk rute paket ke tujuan melalui jaringan yang terhubung. Routing adalah mekanisme kunci dan berbagai algoritma routing yang digunakan, yang vektor jarak-metode yang paling dasar tetapi efektif. Kontrol kemacetan diperlukan untuk mencegah limpahan buffer di telepon dan di antara node. Internet meliputi banyak protokol level aplikasi yang cocok untuk digunakan dalam aplikasi terdistribusi luas. Internet protocol memiliki ruang alamat yang jauh lebih besar dibutuhkan untuk evolusi masa depan Internet dan penyediaan untuk persyaratan aplikasi baru seperti kualitas layanan dan keamanan. PT Fastfood Indonesia (KFC) memiliki costumer service yang dikelola oleh KFC secara terpusat. Hal ini dilakukan agar segala masukan dan saran dapat langsung diproses oleh manajemen sehingga dapat langsung memberikan feedback. Untuk menyampaikan keluhannya, konsumen dapat menghubungi nomor telepon bebas pulsa 0-800-1-368-368 dan service lain seperti layanan pesan antar, dengan pemesanan produk KFC by phone di nomor 14022 yang online secara terpusat, jadi dari pihak KFC yang akan langsung menyambungkan pada gerai KFC terdekat dari tempat pemesanan. Software yang digunakan dalam pengolahan data transaksi penjualan di Restoran ini yaitu menggunakan mesin ECR POS (Electrict Cash Register Point Of Sales) dimana pada software ini penyimpanan datanya menggunakan Hard Disk sehinga data – data yang disimpan dapat lebih banyak dan aman. Software ini juga akan menginput, memproses, serta mengoutputkan data – data transakasi penjualan setiap menu yang dipilih customer dengan cepat, tepat dan akurat. Berkembangnya tekhnologi khususnya tekhnologi Informasi yang begitu pesat membuat KFC harus dapat memanfaatkan kesempatan tersebut agar tetap mendapatkan tempat di hati para pelanggannya. Salah satu penerapan tekhnologi dalam proses usaha KFC adalah dengan memberikan layanan pemberian keluhan melalui SMS. Layanan ini memudahkan para konsumen untuk menyampaikan keluhannya dari manapun dan kapapun selagi mereka memiliki Handphone, mereka dapat menuliskan keluhan mereka dan mengirimkannya melalui SMS.
SISTEM INFORMASI MANAJEMEN
13