REVIEW OF INTEREST STUDENT LEARNING AND CORRELATION WITH CITIZENS HOMESTEADER LEARNING OUTCOMES IN BIOLOGY SMP N 38 DISTRICT TEBO, JAMBI Zusa Ridona1), Gusmaweti2), dan Azrita2 Student Studies Program Biology FKIP Bung Hatta University 2) Lecturer in Biology Education Studies Program FKIP Bung Hatta University E-mail:
[email protected] 1)
This study aims to determine student interest of citizens of migrants and its correlation with biology study result at SMPN 38 Tebo. This is a descriptive study with a population of 83 students in SMPN 38 Tebo enrolled in the second semester of the year 2014/2015, the entire sample of students citizens of migrants is 72 students. The variables of this research is student interest as a variable X and learning outcomes as a variable Y. The type of data that is primary data obtained by using questionnaires and secondary data from biology study result student that the research samples obtained from the Biology teacher. The data is processed by using SPSS 16.0 and analyzed using Product Moment Correlation, From the research it appears that there is a correlation with biology study result student. The correlation coefficient for each sub variable research is a sense of excitement sub biology students learn the average interest of 2.77 with the learning outcomes obtained r = 0.484. Sub variable attention biology students learn the average interest of 3.13 with the learning outcomes obtained r = 0.275. Sub willingness of students to learn biology variable average interest of 2.91 with the results obtained by r = 0.360. Sub variable curiosity biology students learn the average interest of 2.77 with the learning outcomes obtained r = 439. Furthermore, the calculation of the coefficient of determination shows that the relationship student interest transmigrans citizens studying biology at 45.2%. Keywords: Interest, learning, migrants, biology study result PENDAHULUAN Pendidikan tidak pernah lepas dari
sorotan
masyarakat
pembentukan
sebab
kualitas
dan
SDM,
peningkatan
maka
kualitas
juga
diperlu
melalui pendidikan diharapkan dapat
pendidikan
membentuk sumber daya manusia
ditingkatkan. Untuk meningkatkan
(SDM)
pendidikan
yang
berkualitas.
Guna
peserta
didik maka diperlukan proses belajar
dilakukan
mengajar. Menurut Slameto (2010:2)
memperoleh suatu perubahan tingkah
belajar ialah suatu proses usaha yang
laku yang baru secara keseluruhan,
1
seseorang
untuk
sebagai hasil pengalamannya sendiri
yang
dalam
tertentu
interaksi
lingkungannya.
dengan
Rendahnya mutu
pendidikan
biologi
disebabkan
oleh
siswa faktor
tinggi dan
bersangkutan
dapat
terhadap
kegiatan
mendorong untuk
yang
melaksakan
kegiatan tersebut.
dariluar
Berdasarkan
hasil
observasi
maupun dari diri siswa sendiri.
pada tanggal 19 Maret 2015 di SMP
Faktor luar dari diri siswa adalah
N 38 Kabupaten Tebo dengan guru
faktor
menyangkut
IPA di SMP N 38 Kabupaten Tebo,
disekolah,
diperoleh informasi bahwa sebagian
misalnya guru, materi pelajaran, dan
besar siswa yang bersekolah di SMP
metode
tersebut merupakan siswa warga
yang
pembelajaran
biologi
pembelajaran
yang
dilaksanakan guru. Sedangkan faktor
transmigrasi.
Kurangnya
minat
dari diri siswa seperti minat, bakat
belajar siswa pada pelajaran biologi
dan lain-lain.
terlihat pada rendahnya hasil belajar
Menurut Sutjipto (2001) dalam
siswa, hal tersebut dapat dilihat dari
Khairani (2013:137) minat adalah
nilai rata-rata ujian semester ganjil
kesadaran seseorang suatu objek,
biologi
orang, masalah, atau situasi yang
Kabupaten Tebo pada tahun ajaran
mempunyai kaitan dengan dirinya.
2014/2015 yang berada dibawah
Artinya,
dipandang
Kriteria Ketuntasan Minimal (KKM),
sebagai sesuatu yang sadar karena
yang telah ditetapkan sekolah yaitu
minat merupakan aspek psikologis
75, seperti tabel 1 dibawah ini.
minat
harus
siswa
di
SMP
N
38
seseorang untuk menaruh perhatian Tabel 1. Nilai rata-rata ujian semester 1 siswa biologi SMP N 38 Kabupaten Tebo. Kelas Nilai rata-rata VII 54,00 VIII 62,00 IX 58,00 Sumber:Guru Biologi SMP N 38 Kabupaten Tebo Selain itu, dari hasil angket yang
SMPN
disebar kepada 30 orang siswa di
terungkap bahwa :
2
38
Kabupaten
Tebo
1. Dari sub variabel rasa senang
43%
siswa
mengerjakan
siswa diperoleh hasil data :
tugas yang diberikan guru,
73% siswa tidak menyukai
hanya 6% siswa yang mau
pelajaran biologi, akan tetapi
belajar
40% siswa menyatakan tidak
mengikuti pelajaran biologi.
dirumah
sebelum
aktif mengikuti pembelajaran
4. Dan sub variabel rasa ingin
biologi sesuai jadwal, 23%
tahu siswa diperoleh hasil
siswa
data
menyatakan
tetap
43%
siswa
semangat belajar biologi saat
bertanya
guru tidak hadir, 100% siswa
pelajaran
menyatakan tidak ingin jam
berlangsung.
pelajaran biologi ditambah,
disimpulkan
60%
belajar siswa di SMP N 38
siswa
pernah
menyatakan
bolos
saat
pelajaran
jam
pada
yang saat
biologi
Kabupaten
biologi
guru
Dapat bahwa Tebo
minat untuk
belajar biologi sangat rendah.
berlangsung.
Berdasarkan latar belakang
2. Dari sub variabel perhatian
yang
telah
dikemukakan
maka
siswa diperoleh hasil data:
penulis melakukan penelitian tentang
83% siswa menyatakan tidak
“Tinjauan Minat Belajar Siswa
menyimak pelajaran dengan
Warga
baik
Hubungannya
saat
kegiatan
pembelajaran
biologi
Transmigran dengan
60%
siswa
Kabupaten Tebo, Jambi”.
menyatakan
sering
keluar
Tujuan Penelitian
masuk kelas saat pelajaran berlangsung,
Hasil
Belajar Biologi di SMP N 38
berlangsung,
biologi
dan
Tujuan dari penelitian ini adalah
66%
untuk
mengetahui
siswa menyatakan tidak bisa
siswa
warga
menjawab pertanyaan yang
hubungannya dengan hasil belajar
diberikan guru.
biologi dari sub variabel rasa senang,
3. Dari sub variabel kemauan
minat
transmigran
belajar dan
perhatian, kemauan dan rasa ingin
siswa diperoleh hasil data: 3
tahu siswa di SMP N 38 Kabupaten
meninjau,
dan
mengungkapkan
Tebo.
keadaan apa adanya waktu penelitian
METODE PENELITIAN
dilakukan.
Dalam
melakukan
Penelitian ini dilaksanakan di
penelitian, akan diperoleh data yang
SMP Negeri 38 Kabupaten Tebo,
memberikan gambaran nyata dari
pada semeter genap tahun pelajaran
objek
2014/2015.
penelitian ini adalah siswa di SMP
Sesuai
dengan
permasalah
yang
diteliti.
Populasi
Negeri 38 Kabupaten Tebo yang
yang diteliti, maka penelitian ini
terdaftar
dikategorikan pada jenis penelitian
2014/2015.
pada
tahun
ajaran
deskriptif, berfungsi untuk melihat,
Tabel 2. Distribusi populasi siswa SMP Negeri 38 kabupaten Tebo pada tahun ajaran 2014/2015. Kelas Jumlah siswa Siswa transmigran VII 23 18 VIII 30 29 IX 30 25 Jumlah 83 72 Cara pengambilan sampel oleh siswa dan data sekunder yaitu pada penelitian ini adalah Purposive
data mengenai hasil belajar siswa
Sampling yaitu seluruh siswa warga
SMP Negeri 38 Kabupaten Tebo.
transmigran
sampel
Sumber data dalam penelitian ini
penelitian yang ada sebanyak 72
adalah siswa yang menjadi sampel
siswa. Variabel dalam penelitian ini
sekaligus
adalah : Variabel bebas, yaitu minat
penelitian ini berupa angket tentang
belajar siswa transmigrasi terhadap
minat belajar siswa transmigrasi di
mata
SMP N 38 Kabupaten Tebo. Angket
pelajaran
menjadi
biologi,
variabel
terikat, yaitu hasil bela jar biologi.
populasi.
Instrumen
adalah sejumlah pertanyaan atau
Jenis data yang dikumpulkan
pertanyaan tertulis yang digunakan
dalam penelitian ini adalah data
untuk memperoleh informasi dari
primer yaitu data yang diperoleh
responden dalam arti laporan tentang
langsung dari hasil pengisian angket
pribadinya. 4
Menurut
Ahmadi
(2009:172)
dalam
penyusunan
kebutuhan
penelitian.
Pemberian
angket penulis berpedoman pada
skornya tergantung pada pernyataan,
skala likert yang mengandung lima
dapat dilihat pada tabel 3 berikut ini:
pilihan
disesuaikan
dengan
Tabel 3. Kriteria Angket menurut skala Likert Simbol Keterangan
Skor
SS Sangat Setuju S Setuju N Netral TS Tidak Setuju STS Sangat Tidak Setuju Sumber : Ahmadi (2009:172)
Angket
yang
digunakan
dalam
Validitas
5 4 3 2 1
dalam
penelitian
ini
penelitian ini harus memenuhi syarat
menggunakan validitas logis dan
yaitu validitas, reabilitas. Sebelum
empiris. Validitas logis untuk sebuah
menggunakan angket, terlebih dulu
instrumen
lakukan uji coba untuk mengetahui
persyaratan valid berdasarkan hasil
tingkat validitas dan reabilitas yang
penalaran
dilakukan di kelas VIII SMP Negeri
Berikut nama validator angket yang
27 Kabupaten Tebo yang berjumlah
melakukan validitas logis:
yang
(Arikunto,
memenuhi
2012:80).
30 0rang. Tabel 4. Daftar nama validator angket 1. 2.
No
Nama Yusri Wahyuni, M.Pd
Jabatan Dosen Pendidikan Matematika UBH
Desri Nora, MPd
Dosen Pendidikan Biologi UBH
5
Sedangkan nilai validitas empiris diperoleh
setelah
melakukan
rII
uji
menggunakan
yang
dicari
coba. Analisis nilai validitas empiris peneliti
= Reliabilitas
k
Korelasi
Pearson pada SPSS 16.0.
= Banyaknya
butir
pernyataan
atau
banyak soal
Uji reliabilitas angket digunakan rumus Alpha yang dinyatakan oleh Arikunto (2013: 239) Σ
Σ
= Jumlah varian butir
σ
= Varian total Setelah didapat nilai varians
skor tiap-tiap butir soal dan variansi
Keterangan :
total, maka nilai-nilai tersebut dapat dimasukkan ke dalam rumus alpha.
Tabel 5. Kriteria Koefesien Realibilitas Koefesien validitas 0,00 – 1,20 0,21 – 0,40 0,41 – 0,60 0,61 – 0,80 0,81 – 1,00 Sumber : Sukiman (2012:190)
Keterangan Sangat Rendah Rendah Cukup Tinggi Sangat Tinggi
Teknis analisis data yang digunakan
Panjang kelas interval
untuk mengetahui skor hubungan minat
belajar
siswa
warga
= Skor Tertinggi – Skor Terendah
transmigran dalam pelajaran biologi
Banyak kelas interval
adalah teknik statistik deskriptif.
=
Teknik ini dilakukan menggunakan
= 1,33
program SPSS 16.0 dengan interval sebagai berikut :
6
Tabel 6. Distribusi Rata-rata skor Angket No. 1
Rata-rata skor 1 – 2,33
Interpretasi Rendah
2
2,34 – 3,67
Sedang
3
3,68 – 5,00
Tinggi
(Sumber : Sudjana, 2005:47) minat belajar siswa
Uji normalitas Uji normalitas pada penelitian ini menggunakan uji yang digunakan Kolmogorof-Smirnov
ialah
pada
transmigrasi
dengan
skor
belajar
hasil
biologi
SPSS 16.0
= Jumlah sampel
Koefesien Korelasi Regresi
= Skor
Dimana untuk mengetahui derajat
minat
belajar
siswa transmigrasi (variabel
hubungan antara variabel X (minat
X)
belajar siswa warga transmigran) dan
= Skor
variabel Y (hasil belajar siswa)
hasil
belajar
biologi (variabel Y)
digunakan rumus yang dikemukakan Sudjana =
{( Σ
(2005:
369)
Σ
− (Σ )( )
) − (Σ ) }{( Σ
Keterangan:
yaitu
Apabila r bernilai positif berarti adanya hubungan linier positif, dan
) − (Σ ) }
= Koefisien antara
:
skor
apabila r negatif berarti liniernya negatif. Kriteria yang dimiliki r
korelasi
menurut Arikunto (2010:319) dapat
antara
dilihat pada tabel 7 :
Tabel 7. Interpretasi Koefesien Korelasi Besaran nilai r 0,00 – 0,020 0,21 – 0,40 0,41 – 0,60 0,61 – 0,80 0,81 – 1,00 Sumber : Arikunto (2010:319)
Interpretasi Sangat rendah Rendah Sedang Kuat Sangat kuat
7
Harga r yang memiliki nilai
Berdasarkan data hasil sekunder
positif menunjukkan bahwa antar
yang diperoleh dari guru bahwa nilai
variable mempunyai hubungan yang
rata-rata pada kelas VII sebesar
searah. Sebaliknya, jika harga r
68,37, kelas VIII sebesar 70,33 dan
menunjukkan nilai negative, maka
kelas IX adalah 70,40. Nilai rata-rata
antar variabel mempunyai hubungan
seluruh siswa adalah 69,7 dan masih
yang terbalik atau tidak searah.
berada
Kemudian untuk mengetahui
dibawah
Analisis Data
terhadap variable Y maka ditentukan
Hasil minat belajar siswa dalam
harga koefisien determinasi (Kp)
pelajaran
dengan
Kabupaten
sebagai
yang
ditetapkan oleh sekolah yaitu 75.
persentase sumbangan variable X
rumus
KKM
berikut
(Sudjana, 2005:369) :
biologi Tebo
di
SMPN
dapat
38
dilihat
sebagai berikut :
2
P = r x 100% Tabel 9. Sub variabel, rata-rata skor dan interpretasi minat belajar siswa warga transmigran belajar biologi Mean ± Standar No Sub Variabel Interpretasi Deviasi 1. Perasaan senang siswa 2,77±3,13 Sedang 2. Perhatian siswa 2,91±2,77 Sedang 3. Kemauan siswa 0,97 ± 1,02 Sedang 4. Rasa ingin tahu siswa 0,98 ± 0,93 Sedang Rata-rata 3,14 ±0,978 Sedang Sumber : Data primer diolah dengan SPSS 16.0 Tabel 9 menunjukkan bahwa minat
belajar
transmigran
siswa
interpretasi Sedang. Sub variabel
warga
kemauan
sub variabel perasaan
adalah
siswa 2.91
belajar
dengan
biologi
interpretasi
senang siswa belajar biologi adalah
Sedang. Sub variabel rasa ingin tahu
2,77 dengan interpretasi Sedang. Sub
siswa belajar biologi adalah 2,77
variabel
perhatian
siswa
belajar
dengan interpretasi sedang. Dari
biologi
adalah
3.13
dengan
keempat sub variabel tersebut, maka 8
di dapatkan rata-rata skor dari minat
- Signifikasi > 0,05 maka data
belajar
terdistribusi normal
siswa warga transmigran
dalam pembelajaran Biologi adalah
- Signifikasi < 0,05 maka data tidak
3,14 dengan interpretasi sedang.
terdistribusi secara normal
Uji Normalitas
Berdasarkan hasil pengujian
Uji normalitas menggunakan
yang telah dilakukan diperoleh
bantuan SPSS 16.0. Alat uji yang
ringkasan hasil pada Tabel 15
digunakan ialah Kolmogorof-
berikut:
Smirnov dengan kriteria pengujian sebagai berikut: Tabel 10. Hasil uji normalitas Variabel
Asymp. Sig (2-tailed)
Alfha
kesimpulan
Minat Belajar Siswa Hasil Belajar
0,200*
0,05
Normal
0.075
0,05
Normal
Pada Tabel 10 tersebut terlihat
untuk mengetahui hubungan kedua
skor angket minat belajar siswa
variabel, yaitu minat belajar siswa
mempunyai
dan hasil belajar. Menghitung nilai
signifikansi
sebesar
0,200* dan analisa hasil belajar siswa
korelasi
didapatkan
sebesar
korelasi Pearson product Moment
0,075. Hal ini berarti kedua data
dengan program SPSS 16.0. Dimana
terdistribusi secara normal karena
Untuk Mengetahui derajat hubungan
melebihi
anatara variabel X (minat belajar
signifikansi
taraf
signifikansi
yaitu
menggunakan
rumus
sebesar > 0,05.
siswa) dan variabel Y (hasil belajar)
Uji Korelasi
digunakan Korelasi Pearson pada
Setelah uji normalitas, maka
SPSS
selanjutnya dilakukan uji korelasi
9
16.0
Tabel 11. Hasil Uji Korelasi Variabel Minat Belajar dengan Hasil Belajar Skor angket Skor
Pearson Correlation
angket
Sig. (2-tailed)
belajar
.673**
1
.000
N Hasil
Hasil belajar
Pearson Correlation Sig. (2-tailed)
72
72
.673**
1
.000
N
72
72
**. Correlation is significant at the 0.01 level (2-tailed).
Hasil analisis korelasi seperti
pengaruh
variabel
uji
hipotesis
variabel
dapat
digunakan untuk mengetahui apakah
bahwa
nilai
dan
terhadap
yang terlihat pada Tabel 11 tersebut diketahui
Y,
X
koefisien korelasi adalah sebesar
H1 diterima atau ditolak.
0,673 yang berarti hubungan antara
Untuk
minat belajar dengan hasil belajar
variabel X terhadap Y, digunakan
adalah kuat maka dapat disimpulkan
rumus:
bahwa
hubungan
antara
kedua
P
variabel minat belajar dengan hasil
hubungan
= 45,2%
positif, yaitu jika skor angket minat
Pada analisis data tersebut
siswa meningkat, maka hasil belajar
diperoleh koefisien determinasi R =
juga akan meningkat. Pengujian determinasi mengetahui
0,673 atau pengaruh variabel X
koefisien adalah
berapa
= r2 × 100%
= 0,452 x 100%
kepercayaan 0,01. Angka koefisien menunjukkan
pengaruh
= (0,673)2 x 100%
belajar tingkat signifikasi pada taraf positif
mengetahui
terhadap Y sebesar 45,2%.
untuk presentase
10
Hubungan setiap sub variabel dengan
kemauan siswa dalam belajar biologi
hasil belajar yaitu pada sub variabel
yang mempunyai korelasi rendah.
perasaan
biologi
Dari hasil penelitian minat belajar
dengan hasil belajar mempunyai rata-
siswa warga transmigran yang cukup
rata minat belajar adalah 2,77 yang
kuat atau rendah dalam proses
berinterpretasi sedang dan memiliki
pembelajaran Biologi hubungannya
nilai
berarti
terhadap hasil belajar seimbang yang
mempunyai korelasi cukup kuat .
berarti memiliki hubungan yang kuat
Sub variabel perhatian siswa belajar
yaitu semakin tinggi minat belajar
biologi
biologi siswa warga transmigran
r
senang
=
belajar
0.484
dengan
yang
hasil
belajar
mempunyai rata-rata minat belajar
maka
adalah 3.13
yang berinterpretasi
semakin tinggi dan apabila minat
sedang dan memiliki nilai r = 0,275
belajar siswa warga transmigran
yang
rendah maka hasil belajar biologi
berarti
memiliki
korelasi
hasil
belajar
rendah. Sub variabel kemauan siswa
rendah .
dengan hasil belajar mempunyai rata-
KESIMPULAN
rata minat belajar adalah 2,91 yang r
=
0,360
yang
korelasi
berarti
mempunyai korelasi rendah. Sub dengan
hasil
regresi
menunjukkan
hubungan yang positif antara minat
variabel rasa ingin tahu siswa belajar biologi
akan
Secara umum hasil analisis
berinterpretasi sedang dan memiliki nilai
siswa
belajar siswa warga transmigran
belajar
mempunyai rata-rata minat belajar
terhadap hasil belajar siswa di SMP
adalah 2,77
Negeri 38 Kabupaten Tebo tahun
yang berinterpretasi
sedang dan memiliki nilai r = 0.439
2014/2015,
dan berarti terdapat korelasi yang cukup bahwa
kuat.
Dapat
setiap
sub
hubungan
ini
dapat
dilihat pada hasil koefisien korelasi
disimpulkan variabel
mempunyai korelasi yang cukup kuat dengan hasil belajar siswa kecuali
menggunakan
korelasi
Product
Moment
diperoleh
sebesar
yang
0.673 (kuat), r > 0 bernilai positif
sub variabel rasa perhatian dan 11
sehingga
korelasi
bisa
Praktik. Jakarta : PT. Rineka Cipta. 412 Hal.
disebut
korelasi positif dan harga koefisien
Hamalik, O. 2013. Proses Belajar Mengajar. Jakarta : PT. Bumi Aksara. 242 Hal.
determinasi (R2 0,452) sebesar 45,2% dan diperoleh hasil analisis regresi
Khairani, M. 2013. Psikologi Belajar. Yogyakarta: Aswaja Pressindo. 208 Hal.
linear sederhana sebesar y = 26,59 + 0,725x. Hal ini menunjukkan bahwa
Lufri. 2007. Strategi Pembelajaran Biologi. Padang: UNP Press. 210 Hal.
minat belajar biologi siswa warga transmigran memberikan kontribusi
Slameto. 2010. Belajar dan faktorfaktor yang mempengaruhi. Jakarta: Rineka Cipta. 195 Hal.
positif terhadap hasil belajar siswa tersebut.
Sudjana, N. 2009. Penilaian Hasil Proses Belajar Mengajar. Bandung : PT. Remaja Rosdakarya. 168 Hal
SARAN 1. Sebaiknya
siswa
meningkatkan
lagi
harus minat
Sudjana. 2008. Metode Statistika. Bandung: Tarsito Bandung
belajarnya supaya hasil belajar
Sugyono. 2014. Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif, dan R&D. Bandung: Alfabeta
siswa meningkat. 2. Guru harus memotivasi siswa supaya minat belajar siswa
Sugiono. 2012. Metode Penelitian Pendidikan. Bandung : Alfabeta
untuk belajar biologi semakin tinggi dan hasil belajar siswa
Sukardi. 2010. Metode Penelitian Pendidikan. Jakarta: Bumi Aksara. 234 Hal
sesuai yang diharapkan. DAFTAR PUSTAKA
Sukiman. 2012. Pengembangan Sistem Evaluasi. Yogyakarta: Insan Madani. 185 Hal
Arikunto, S. 2010. Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan
12