Ramadhan, Bulan Penuh Berkah
REPUBLIKA
MAHAKA MEDIA
SENIN, 30 AGUSTUS 2010 20 RAMADHAN 1431 H
Laut Kangean Tercemar Pemilik kapal juga harus bertanggung jawab.
SUBANG—Seperti biasanya, sepanjang pantai utara (pantura) Pulau Jawa merupakan jalur terpadat selama mudik Lebaran. Pemudik yang ingin menghindari kemacetan di jalur pantura wilayah Jawa Barat bisa mengambil jalur alternatif di Kabupaten Subang ataupun Kabupaten Indramayu.
Oleh A Riawan Amin
Ramadhan dan Produktivitas
AP
Letusan Gunung Sinabung di Sumatra Utara membuat 12 ribu jiwa mengungsi. Banyak pengungsi balita membutuhkan susu.
Nasional Hlm 5
PENCEMARAN LAUT
ERIC IRENG/ANTARA
Kapal FSO MT Gagasan Perak berbendera Malaysia yang mengangkut minyak mentah produksi Kangean Energy Indonesia Ltd terbakar di perairan Sapeken, Kepulauan Kangean, Sumenep, Jawa Timur, Sabtu (28/8). Insiden ledakan ini selain merusak rumah penduduk, tumpahan minyaknya juga mengancam lingkungan perairan Sapeken.
K
E P
K A N G E A
N
P Kangean Pagerungan kecil
P Paliat
Pagerungan Besar Sidulang Sapeken
P Saubi
Pipa gas ke Jawa Timur
Saseel LOKASI INSIDEN
10 km 10 mil
P Sepanjang Desa Sepanjang
Sumber: Kangean Energy Indonesia Ltd Infografis: ali imron
tat petugas keamanan dan aparat Brimob dari Pulau Jawa. Kepala Desa Sepanjang Hamsuri mengatakan, sejumlah warga yang kaca rumahnya berantakan akibat ledakan kapal menuntut ganti rugi. Jika KEI tidak mau memberi ganti rugi, Hamsuri mengancam akan memimpin unjuk rasa warga. Hamsuri mengaku sulit mendapatkan
Namun, tahun ini, dua jalur alternatif di Subang terancam tak bisa digunakan pemudik karena kondisinya rusak parah. Jalur alternatif tersebut adalah di Sarengseng (Patokbeusi) dari arah pantura menuju Cipendeuy di jalur tengah dan di Ciasem dari arah pantura ke Purwadadi di jalur tengah. Kapolres Subang AKBP Dadang Hartanto mengatakan, setiap tahun dua jalur tersebut digunakan pemudik untuk ja-
hikmah
NOMOR 228 / TAHUN KE-18
Bantuan Susu Mendesak
penjelasan mengenai penyebab kecelakaan ini. “Saya kan pemimpin tertinggi di desa ini. Namun, tidak secuil informasi pun yang didapatkan dari KEI. Susah jika berhadapan dengan mereka. Kami seperti orang asing di negeri sendiri,” gerutunya. Sekretaris Direktorat Jenderal Perhubungan Laut Kementerian Perhubungan
Bobby R Mamahit menyatakan, berdasarkan laporan dari Kepala Kantor Pelayaran Sapeken, sekeliling kapal sudah dipasangi oil boom, pipa karet panjang terapung untuk melokalisasi tumpahan minyak yang kemudian disedot menggunakan oil skimmer. “Tidak ada pencemaran, ini laporan dari posko di KEI.” Kepala Divisi Humas, Sekuriti, dan Formalitas, Badan Pelaksana Kegiatan Hulu Minyak dan Gas Bumi (BP Migas) Agus Suryono menjelaskan, kondisi kapal FSO Gagasan Perak saat ini aman walaupun miring 17 derajat ke arah lambung kiri (port side). “Tidak terjadi korban jiwa dan tumpahan minyak dalam kejadian tersebut,” kata Agus. Menurut dia, saat kejadian, FSO Gagasan Perak menampung sekitar 20 ribu barel minyak mentah di tangki 1 dan tangki 2. Sedangkan, tangki 5 yang meledak dalam keadaan kosong. Untuk mengantisipasi tumpahan minyak, peralatan penanggulangan tumpahan minyak perairan sudah disiagakan di atas kapal tunda anchor handling tug support Sea Carier dan Era Maritim. Didatangkan pula tambahan oil boom sepanjang 200 meter milik HESS Indonesia Ltd dari Ujung Pangkah, Gresik. ■ k1 ed: rahmad budi harto
lan pintas bila jalur pantura stagnan. Melalui dua jalur alternatif tersebut, pemudik bisa menghindari kemacetan di pantura dengan memilih jalur tengah atau jalur selatan Jawa Barat. Namun, tahun ini, dua jalur itu dilarang untuk dilalui pemudik. “Kalau dipaksakan, bukannya bisa potong kompas, tetapi akan menimbulkan kemacetan parah dan kecelakaan,” ujar Dadang kepada Republika, Ahad (29/8).
alam perjalanan sejarah kaum Muslim, kita disajikan dengan beragam fenomena besar yang menunjukkan puncak kinerja dan produktivitas umat. Semua lintasan sejarah tersebut membuktikan bahwa betapa tingginya produktivitas kaum Muslim. Menariknya, peristiwaperistiwa tersebut terjadi pada bulan Ramadhan. Bulan yang sering dianggap sebagai bulan kelesuan fisik karena tak cukup terpenuhinya kebutuhannya pada siang hari. Perang Badar Al-Kubra (2 H), Fathu Makkah (8 H), Perang Tabuk (9 H), Penaklukan Spanyol di bawah pimpinan
D
Karena itu, pemudik yang menggunakan jalur pantura terpaksa harus tetap berjalan di jalurnya meskipun terjadi kemacetan yang parah. Untuk mencegah agar tak ada pemudik melewati jalur alternatif itu, Polres Subang akan menyiagakan sejumlah petugas di pintu masuk pantura ataupun di jalur tengah. Berbeda dengan di Subang, tiga jalur alternatif di Indramayu dalam kondisi prima dan
Thariq bin Ziyad dan Musa bin Nushair (92 H), Perang Ain Jaluth (657 H), atau—dalam konteks negara—peristiwa Proklamasi Kemerdekaan RI (1945 M). Fenomena di atas membuktikan bahwa tak selamanya energi dan produktivitas seseorang berjalan linier dengan konsumsi jasmani. Justru—menurut para ahli— makan, minum, dan berhubungan seks berlebihan tanpa aturan dan disiplin adalah kontraproduktif. Alihalih menjadikan seseorang semakin berprestasi dalam menunaikan pekerjaannya, malah mengakibatkan turunnya tingkat produktivitas.
Jadwal Imsakiyah Bandung -3 Mnt, Yogyakarta -14 Mnt, Semarang -14 Mnt, Surabaya -24 Mnt ,Jambi + 13 Mnt, Padang +26 Mnt, Medan +33 Mnt. Makassar +8 Mnt.
Imsak 04.27 Subuh 04.37 Zuhur 11.55 Ashar 15.14 Maghrib 17.56 Isya 19.05
Mutiara Ramadhan “Barangsiapa yang tidak meninggalkan perkataan dusta dan perbuatan batil, maka Allah tidak memerlukan ia untuk meninggalkan makan dan minumnya.”
Jalur Alternatif Subang Rusak Parah Ita Nina Winarsih, Lilis Sri Handayani
Rp 2.900 / 28 Halaman LUAR P JAWA Rp 4.000 DITAMBAH ONGKOS KIRIM
IKLAN: Telp: 021 791 84744, Faks: 021 798 1169, e-mail: iklan@republika co.id SIRKULASI: Telp 021 791 84746 Faks: 021 791 98442 e-mail: sirkulasi@republika co.id
Cepi Setiadi
SUMENEP—Kepala Badan Lingkungan Hidup Kabupaten Sumenep Abdul Muthalib Faraj memastikan bahwa ledakan kapal penampung minyak MT Gagasan Perak, Sabtu (28/8), telah mencemari perairan Sapeken di Kepulauan Kangean, Kabupaten Sumenep, Jawa Timur. Kangean Energy Indonesia Ltd (KEI), pengelola lapangan minyak dan gas Kangean, diminta serius menangani tumpahan minyak ini. “Jika laut Sapeken tercemar, Sumenep kehilangan surga lautnya yang terindah di Indonesia. Pemda Sumenep minta agar dibuat tim independen untuk melakukan penelitian (pencemaran) laut Sapeken. Cara ini lebih fair dan bertanggung jawab,” kata Abdul, Ahad (29/8). Pencemaran laut dapat menyebabkan biota laut rusak, termasuk hilangnya habitat ikan. Padahal, kata Abdul, di perairan Sapeken selain terdapat taman laut, ikan hiasnya juga sangat langka. Jika tingkat kerusakan telah diketahui, Abdul meminta KEI melakukan rehabilitasi. Pengamat perminyakan Pri Agung Rakhmanto menyatakan, jika memang terjadi pencemaran minyak, pemilik kapal harus bertanggung jawab karena minyak sudah berada di dalam kapal. Hal serupa terjadi pada insiden tumpahan minyak kapal tanker Exxon Valdez di Alaska pada 1989. Tidak kurang 4,4 miliar dolar AS harus dikeluarkan Exxon sebagai pemilik tanker untuk kompensasi kerugian penduduk yang terdampak, serta kerusakan biota dan ekosistem laut. “Termasuk pemulihan dalam waktu tidak kurang tiga tahun sesudahnya,” katanya. Kapal Floating Storage Offloading (FSO) MT Gagasan Perak yang berbendera Malaysia dimiliki Gagasan Carriers Sdn Bhd yang berpusat di Kuala Lumpur. Namun, kapal buatan galangan Nok Bong, Korea Selatan, tahun 2007 ini disewa PT Sea Horse untuk menampung produksi minyak mentah KEI dari blok migas Kangean. Kapal yang sebagian besar awaknya warga Malaysia ini meledak di dekat jeti (dermaga) darurat Pertamina di Desa Sepanjang, Keca matan Sapeken, Kabupaten Sumenep, sekitar 130 mil laut timur Pulau Madura. Saat ini, kawasan ledakan dijaga ke-
www.republika.co.id
siap digunakan pemudik karena perbaikan jalan telah rampung. Tiga jalur alternatif itu adalah Bantar Waru-Cikamurang sepanjang 35 kilometer, Bantar Waru-Patrol sepanjang 45 kilometer, dan jalur alternatif Jatibarang-Karang Ampel dengan jarak tempuh sekitar 21 kilometer. “Semua jalur alternatif itu dalam kondisi baik dan siap dilalui pemudik,” kata
(HR Bukhari)
rehat Tak ada devisa BUMN di luar negeri Jadi, di rekeningnya siapa? KPK diharapkan makin baik Oh, gantungkan harapan di langit
Bersambung ke hlm 11 kol 2-7
Itulah sebabnya adalah tidak tepat menjustifikasi bulan Ramadhan sebagai penyebab turunnya tingkat produktivitas meski dalam praktik kemasyarakatan hal tersebut menjadi fenomena. Lihat saja di dunia pendidikan. Libur menjelang dan akhir Ramadhan. Belum lagi jam belajarmengajar yang berkurang. Di dunia kerja pun demikian. Di banyak perusahaan, jam kerja mengalami diskon. Dalam satu kesempatan, Syekh Abdul Fattah Allam, wakil syekh agung Al-Azhar, mengatakan bahwa tidak ada pertentangan antara Ramadhan dan urusan dunia modern. “Ketika Islam memerin-
tahkan ibadah ini, (ibadah) tersebut untuk mendorong kami bekerja dan lebih maju serta tidak pernah dimaksudkan untuk menurunkan produktivitas,” katanya. Sejatinya, turunnya produktivitas lebih disebabkan terjadinya pelemahan atau kekalahan mental (inhizamur ruh). Kondisi inilah yang sangat berkontribusi pada tingkat apatisme, loyo, dan jumud dalam beraktivitas. Ramadhan merupakan bulan ketika mental setiap Muslim dibangun dan ditata sehingga mencapai derajat terbaik, takwa. Lebih dari itu, Ramadhan justru bulan yang dinanti-nantikan untuk memberikan kon-
tribusi yang semakin besar terhadap umat. Bagi yang memahami esensi dan urgensi Ramadhan, justru di sinilah semangat fastabiq alkhairat semakin ditumbuhsuburkan. Karena, sangat jelas Rasulullah SAW menyatakan, “Setiap amal anak keturunan Adam dilipatgandakan. Tiap satu kebaikan sepuluh lipat gandanya hingga tujuh ratus lipat gandanya.” (HR Bukhari-Muslim). Bahkan, amalan-amalan sunah yang dikerjakan pada Ramadhan pahalanya dianggap sama dengan mengerjakan amalan wajib (HR Bahaiqi dan Ibnu Khuzaimah). Wallahu A’lam. ■
hukum
2
Halaman >> Senin > 30 Agustus 2010
REPUBLIKA
KPK Diharapkan Makin Baik Fitriyan Zamzami
Busyro dan Bambang layak memanggul harapan publik.
EDWIN DWI PUTRANTO/REPUBLIKA
PIMPINAN KY IDEAL
Jurnalis memperhatikan layar yang memuat diagram mengenai temuan hasil investigasi terhadap 30 dari 40 calon pimpinan Komisi Yudisial (KY) yang dilakukan Koalisi Pemantau Peradilan (KPP) di Jakarta, Ahad (29/8). KPP mendesak kepada panitia seleksi untuk memperhatikan secara cermat rekam jejak calon dan menerapkan standar yang tinggi dengan tidak meloloskan calon yang bermasalah.
Tokoh Umat Minta Bos Playboy Dieksekusi Rosyid Nurul Hakim, Fitriyan Zamzami JAKARTA — Penegak hukum diharapkan mampu bertindak tegas dalam menjalankan keputusan kasasi Mahkamah Agung (MA) terhadap Pemimpin Redaksi (Pemred) Majalah Playboy, Erwin Arnada. Hal ini dilakukan agar tidak timbul rasa ketidakpercayaan masyarakat terhadap hukum yang berlaku. “Mengimbau aparat penegak hukum untuk menegakkan hukum sebagaimana mestinya. Jangan melakukan pembiaran. Masyarakat nanti akan semakin tidak percaya pada hukum,” kata
Ketua PP Muhammadiyah, Haedar Nashir, ketika dihubungi Republika, Ahad (29/08). Haedar juga memberi saran agar pihak yang dijatuhi hukuman segera menyerahkan diri. Hal tersebut jauh elegan daripada mengundang respons negatif dari kelompok masyarakat. Meski sudah diimbau, sering kali masyarakat memiliki logikanya sendiri. Jangan sampai ada tindakan main hakim sendiri hanya karena instrumen hukum tidak berjalan sebagaimana mestinya. Ketua Pengurus Pusat Nahdlatul Ulama, Slamet Effendi Yusuf, menyarankan
Erwin Arnada untuk menyerahkan diri. “Bila betul sudah ada keputusan MA (Mahkamah Agung), lebih baik yang bersangkutan menyerahkan diri.” Slamet mengharapkan kejaksaan segara melaksanakan putusan kasasi MA yang sudah dijatuhkan sejak tengah tahun lalu itu. “Jangan sampai persoalan ini hanya menjadi persoalan debat publik,” katanya. Hukum harus ditegakkan untuk menghindari upaya lain yang mungkin saja dilakukan oleh masyarakat. Dia khawatir, jika penegak hukum ragu untuk segera menangkap Erwin, justru masyarakat akan bergerak.
Ismeth tak Ajukan Banding Indah Wulandari JAKARTA — Mantan Gubernur Kepulauan Riau, Ismeth Abdullah, tak mengajukan banding atas vonis dua tahun penjara dan denda Rp 100 juta oleh majelis hakim Pengadilan Tipikor. Jika banding, khawatir masa tahanan malah ditambah. Pengacara Ismeth, Tumpal Halomoan Hutabarat, mengatakan, kliennya tetap tidak mau mengakui dan menerima putusan yang dijatuhkan pada Senin (23/8) lalu itu. “Prinsipnya, Ismeth tetap tidak terima dengan putusan itu,” kata Tumpal, Ahad (28/8). Ismeth dinyatakan bersalah karena korupsi pengadaan damkar di Otorita Batam (OB) pada 2004-2005. Alasan Ismeth, menurut Tumpal, karena banyak fakta persidangan yang sebe-
narnya menguntungkan Ismeth dikesampingkan majelis. Yang menguatkan peran Ismeth hanya pengakuan Danial M Yunus (kepala biro umum Deputi Administrasi dan Perencanaan OB). Sementara itu, pengakuan Prijanto (Deputi di OB) dan Nur Setiajid (pimpro damkar 2005) justru bertolak belakang. Karena banyak pertimbangan, tim penasehat hukum menyarankan untuk tidak banding. “Kalau di tingkat pertama saja faktafaktanya dikesampingkan, yang kita khawatirkan akan terulang di tingkat banding. Pengalaman yang sudahsudah, biasanya kalau banding atas putusan Pengadilan Tipikor malah ditambah hukumannya,” ucap Tumpal. Tumpal juga mengatakan, Ismeth tengah menunggu sikap Jaksa Penuntut
Umum (JPU) KPK. Pasalnya, JPU mengaku pikirpikir saat diberi kesempatan majelis untuk menanggapi putusan atas Ismeth. “Tidak banding itu bukan berarti menerima. Tetapi, kalau penuntut umum (Jaksa KPK) mengajukan banding, ya kita ladeni. Karena faktanya, dibanding putusan kasus damkar lainnya, putusan Pak Ismeth paling ringan. Jadi, kita tunggu JPU saja,” sambung Tumpal. Kalaupun melakukan upaya hukum lanjutan, lanjut Tumpal, penasehat hukum menyarankan untuk mengajukan Peninjauan Kembali (PK) ke Mahkamah Agung (MA). “Itu bisa saja. Pak Hamid (mantan Bupati Natuna Hamid Rizal) kan juga mengajukan PK. Baru pekan lalu kita masukkan,” lanjutnya. ■ ed: joko sadewo
Belum akan dijemput Sementara itu, pihak Kejaksaan Negeri Jakarta Selatan menyatakan belum akan menjemput paksa Erwin sekalipun terpidana ini tidak menghadiri panggilan eksekusi, Senin (30/8). Menurut Kepala Kejaksaan Negeri Jakarta Selatan, M Yusuf, pihaknya akan mengirimkan dua kali surat panggilan lagi, baru melakukan upaya paksa. “Akan kita panggil tiga kali dulu, baru upaya paksa,” ujar Yusuf. Ia juga mengatakan belum mendapatkan kepastian apakah Erwin akan memenuhi panggilan atau tidak. ■ ed: joko sadewo
JAKARTA—Dua calon pimpinan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Bambang Widjojanto dan Busro Muqoddas, diharapkan akan membuat citra dan kinerja KPK semakin baik. Kedua orang ini dipandang sebagai dua tokoh yang layak memimpin KPK. Ketua Umum DPP Partai Demokrat Anas Urbaningrum mengatakan, pihaknya mengapresiasi kerja dari Panitia Seleksi (Pansel) pimpinan KPK yang telah berhasil melahirkan calon yang mampu dan kredibel. Tujuh nama yang terakhir, kata Anas, merupakan tokohtokoh yang layak menjadi pimpinan KPK. Pengerucutan dua nama yang terakhir adalah dua tokoh terbaik untuk dipercaya memimpin KPK. “Dengan munculnya Bambang Widjojanto dan Busyro sebagai calon, kita bisa berharap citra dan kinerja KPK ke depan akan makin baik,” kata Anas, Ahad (29/8). Kedua tokoh tersebut layak untuk memanggul ekspektasi publik dan proyek besar pemberantasan korupsi. Anas menilai, Pansel te-
lah membantu DPR untuk memilih yang terbaik. Kata dia, sambil memejamkan mata saja, DPR akan mampu memilih tokoh yang tepat. “Siapa pun tetap saja terbaik dan kita harapkan bisa memanggul tugas sejarah yang besar dan mulia,” ungkapnya.
Sama-sama berpeluang Terkait dengan tudingan politikus Partai Golkar, Bambang Soesatyo, bahwa pemerintah berada di belakang Busyro karena diharapkan pemerintah bisa mengendalikannya, aktivis Pusat Kajian Anti Korupsi UGM Yogyakarta, Zainal Arifin, menolak tudingan tersebut. Ia menilai, Busyro tak akan mudah dikendalikan pihak pemegang kekuasaan. “Tidak masalah kalau Partai Demokrat suka dengan Busyro. Tapi, kalau Busyro akan ikuti semua keinginan Demokrat saya kira tidak,’’ kata Zainal. Menurut Zainal, Busyro selama menjabat sebagai ketua KY bukan orang yang kompromis. Tak optimalnya KY di bawah kepemimpinan Busyro, lebih karena faktor masih lemahnya kewenangan yang diserahkan Mahkamah Agung ke KY. Zainal juga mengatakan, kemungkinan Busyro disisipkan oleh pihak-pihak tertentu sebagai calon pimpinan juga kecil. “Masak sekelas Syafiie Maarif (mantan ketua PP Muhamadiyah yang juga anggota pansel—
MAJELIS PENDIDIKAN TINGGI PENELITIAN DAN PENGEMBANGAN PIMPINAN PUSAT MUHAMMADIYAH Beserta Seluruh Perguruan Tinggi Muhammadiyah di Indonesia Mengucapkan :
Selamat dan Sukses Pengurus Pimpinan Pusat Muhammadiyah Periode 2010 - 2015 KETUA UMUM Prof.Dr.HM Din Syamsudddin, M.A KETUA BIDANG PENDIDIKAN IPTEK & LITBANG Prof.Drs.HA. Malik Fadjar, M.Sc KETUA BIDANG KONSOLIDASI IDEOLOGIS, KELEMBAGAAN & PEMBERDAYAAN ANGGOTA Dr.H.Haedar Nashir, M.Si KETUA BIDANG TABLIQH Drs.H.Muhammad Muqoddas, Lc.,M.A KETUA BIDANG PERKADERAN & PEMBINAAN ORTOM Drs.H.A.Dahlan Rais, M.Hum KETUA BIDANG TARJIH, TAJDID, & PEMIKIRAN ISLAM Prof.Dr.H.Yunahar Ilyas, Lc.,M.A KETUA BIDANG KESEHATAN & KESEJAHTERAAN MASYARAKAT Prof.Dr.H.Syafiq A.Mughni KETUA BIDANG HUKUM, HAM, HIKMAH & KEBIJAKAN PUBLIK Dr.H.A Fattah Wibisono, M.A KETUA BIDANG WAKAF & KEHARTABENDAAN Drs.H.M.Goodwill Zubir KETUA BIDANG EKONOMI, ZIS, & PEMBERDAYAAN MASYARAKAT Prof.Dr.H.Bambang Sudibyo, MBA KETUA BIDANG LINGKUNGAN HIDUP, SENI BUDAYA, & OLAHRAGA Drs.H.Sukriyanto AR.,M.Hum KETUA BIDANG PUSTAKA & INFORMASI Prof.Dr.H.Dadang Kahmad, M.Si KETUA BIDANG PEMEBERDAYAAN PEREMPUAN & PERLINDUNGAN ANAK Dra.Hj.Siti Noordjannah Djohantini, MM.,M.Si SEKRETARIS UMUM Dr.H.Agung Danarto, M.Ag SEKRETARIS Dr.H.Abdul Mu’ti, M.Ed SEKRETARIS Drs.H.Marpuji Ali, M.Si BENDAHARA UMUM Prof.Dr.H.Zamroni, M.Sc BENDAHARA Dr.H.Anwar Abbas, M.M, M.Ag
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SUMATERA UTARA Jl. Kapten Mukhtar Basri Ba No. 3 Medan Telp. (061) 6619056, 6622400 Ext 106 & 108 Fax. (061) 6625474 website : www.umsu.ac.id
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH YOGYAKARTA Jl. Lingkar Barat Tamantirto Kasihan Bantul Yogyakarta Telp. (0274) 387656 Fax. (0274) 387646 website : www.umy.ac.id
Red) bisa dititipi?’’ kata Zainal. Politikus PKS, Nasir Jamil, melihat peluang Busyro untuk terpilih sebagai pimpinan KPK di DPR lebih besar dibanding Bambang Widjojanto. Hal ini karena Busyro lebih akrab dengan anggota dewan. “Ini bukan penolakan terhadap Bambang, tapi secara personal Bambang memang tidak dekat dengan kawan-kawan DPR. Kalau Busyro kan sewaktu menjabat ketua KY sering juga ke DPR dan bertemu presiden. Jadi, peluang Busyro lebih besar,’’ ujar Nasir. Nasir mengakui, hal ini bisa menjadi indikasi kalau ada kesengajaan dari panitia seleksi untuk memajukan Bambang hanya sebagai calon bayangan. Namun, ditambahkan dia, hal ini belum bisa dibuktikan. “Memang kalau kita lihat Bambang ini bisa jadi semacam calon bayangan saja. Kita harapkan tidak seperti itu,’’ kata politikus PKS tersebut. Anggota Komisi III dari Fraksi PDIP, Gayus Lumbuun, membantah pendapat DPR akan menolak Bambang Widjojanto. “Pandangan itu harus diklarifikasi. Tidak boleh ada resistansi dari DPR terhadap calon anggota KPK yang diajukan pansel,’’ kata Gayus. Penolakan terhadap satu calon pimpinan KPK tanpa alasan yang jelas justru akan menunjukkan DPR tak profesional. ■ ed: joko sadewo
UNIVERSITAS AHMAD DAHLAN Jl. Kapas No.9 Semaki Yogyakarta Telp. (0274) 583515, 511829, 511830 Fax. (0274) 564604 website : www.uad.ac.id
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH JAKARTA Jl. K.H.A Dahlan Cirendeu Ciputat Jakarta Telp. (021) 7401894, 7492862 Fax. (021) 7430756 website : www.umj.ac.id
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH PALEMBANG Jl. Jendral A. Yani No. 13 Ulu Palembang Telp. (0711) 513022, 517700 Fax. (0711) 513078 website : www.umpalembang.ac.id UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH PURWOKERTO Jl. Raya Dukuhwaluh PO Box 202 Purwokerto Telp. (0281) 636751, 630463 Fax. (0281) 637239 website : www.ump.ac.id UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH PURWOREJO JL. K.H.A Dahlan No. 3-6 Purworejo Telp. (0275) 321494 Fax. (0275) 321494 pes. 116 website : www.um-pwr.ac.id
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH PROF.DR.HAMKA Jl. Limau II Kebayoran Baru, Jakarta Selatan Telp. (021) 7394451, 7222886, 7208177 Fax. (021) 7261226 website : www.uhamka.ac.id
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SIDOARJO Jl. Mojopahit No. 666 B Sidoarjo Telp. (031) 8945444, 8928097 Fax. (031) 8949333 website : www.umsida.ac.id
STIKES ‘Aisyiyah Yogyakarta Jl. Munir No. 267 Serangan Yogyakarta Telp. (0274) 374427 Fax. (0274) 389440 website : www.stikes-aisyiyah-jogja.ac.id
politik
3
Halaman >> Senin > 30 Agustus 2010
REPUBLIKA
>> yustisia << DPR Minta Pemerintah Tolak Operasional Asahan I JAKARTA — DPR mendesak pemerintah menolak operasional PT Asahan I di Sumatra Utara, sebelum mereka melengkapi Analisis Mengenai Dampak Lingkungan (Amdal). Kantor berita Antara menyebutkan, Wakil Ketua komisi VII DPR RI, Effendi Simbolon (Fraksi PDIP), beserta sejumlah anggota DPR menggelar jumpa pers terkait permintaan tersebut. “Kita minta pemerintah tak berikan izin operasi sampai ada Amdal,’’ kata Simbolon, yang didampingi Rahmad Hidayat, Dewi
Anggraeni, dan Daryatmo Mardiyanto Effendi. Menurutnya, fakta temuan di lapangan menunjukkan bahwa Asahan I belum memiliki Amdal sebagai prasyarat utama. Temuan tersebut didapatkan saat kunjungan kerja Komisi VII ke Asahan I. Sementara itu, Dewi Anggraeni sangat menghargai Kementerian Lingkungan Hidup (KLH) yang berani secara terang-terangan mengumumkan jika Asahan I belum memiliki Amdal. “Jarang-jarang lho Kementerian LH berani secara terang-terangan mengumumkan ketidakberesan dalam lingkungan hidup. Kita acungi jempol kepada Menteri LH,’’ kata Dewi. Menurut Dewi, Kementerian LH harus terus diingatkan dan didukung terus untuk bisa bersikap tegas untuk masalah lingkungan ini. ed: joko sadewo
Parpol Gurem Masih Dilirik JAKARTA — Partai nonparlemen tampaknya masih memiliki daya pikat. Hal ini terlihat dari kehadiran sejumlah tokoh penting partai besar dan menengah saat koalisi 17 partai politik nonparlemen yang tergabung dalam Forum Persatuan Nasional (FPN), pekan lalu. Tokoh partai yang hadir, di antaranya Ketua Umum DPP PAN Hatta Rajasa, Wakil Ketua Umum DPP Partai Golkar Agung Laksono, serta anggota Dewan Pembina Partai Demokrat Ahmad Mubarok. Hatta Rajasa mengakui bahwa silaturahim dan pendekatan terus dilakukan. Namun demikian, pihaknya
belum bisa memastikan apakah 17 parpol tersebut bersedia bergabung dengan PAN. “Kita sudah dekat dengan 17 parpol ini. Kemungkinan untuk bergabung masih ada,’’ kata Hatta di Kantor DPP Partai Persatuan Daerah (PPD). Ketua Dewan Presedium FPN, Oesman Sapta Odang, mengatakan, kekuatan dari 17 parpol tersebut cukup besar, yakni mencapai 18 persen suara nasional. Jika dikelola, akan menjadi kekuatan politik yang signifikan. “Tanpa adanya 18 persen, peluang satu putaran Pilpres 2009 sulit terwujud,’’ kata Oesman. Ia juga mengingatkan bahwa suara 18 persen merupakan aspirasi rakyat yang tak bisa dianggap remeh.
Parpol di KPU Masih Diperdebatkan
KEMBALIKAN STEMPEL PEMERINTAHAN Satu dari 14 kepala desa Kecamatan Kuta Makmur Kemukiman Beureugang Aceh Utara memperlihatkan stempel desa yang akan dikembalikan kepada Pemerintah Aceh Utara, Ahad (29/8). Aksi pengembalian 14 stempel desa sebagai protes para kepala desa terhadap Bupati Aceh Utara terkait penahanan dua iman desa oleh Polisi Polres Lhokseumawe dalam insiden pemukulan sejumlah warga (keluarga bupati) yang bermain judi diwilayah kecamatan Buloh Blang Ara.
Rosyid Nurul Hakim
RAHMAD/ANTARA
DPR Panggil Menko Polhukam Yasmina Hasni
Surat Presiden SBY dibalas peringatan dari PM Malaysia. JAKARTA—Komisi I DPR, Senin (30/8), memanggil Menteri Koordinator Politik Hukum dan Keamanan (Menko Polhukam) Djoko Suyanto. Pemanggilan ini untuk mendengar penjelasan perihal dilepaskannya tujuh nelayan Malaysia. “Komisi I DPR telah melayangkan surat kepada Menko Polhukam Djoko Suyanto untuk meminta penjelasan terkait dengan pelepasan nelayan Malaysia, yang lebih dulu dilepaskan dibandingkan petugas KKP yang ditahan Polisi Diraja Malaysia,” kata anggota Komisi I DPR RI, Fayakhun Andriadi, Jakarta, seperti dikutip Antara,
ed: joko sadewo
Ahad (29/8). Surat pemanggilan sudah dilayangkan kepada Djoko Suyanto pada hari Jumat (27/8). “Dalam surat itu, Komisi I DPR RI minta Djoko Suyanto datang pada hari Senin (30/8),” ungkapnya. Menko Polhukam diharapkan ada iktikad baik untuk memenuhi panggilan itu. Instansi yang berwenang dalam kasus penahanan tiga petugas KKP dan pelanggaran wilayah Indonesia saling lempar tanggung jawab. “Sebagai Menko Polhukam, Djoko Suyanto harus menjelaskan hal itu.” Atas hal tersebut, Djoko Suyanto tidak menanggapi adanya surat dari Komisi I. “KKP, ya menterinya dong. Masak saya. Gimana sih? Apa hubungannya dengan saya? KKP yang urus itu,” kata Djoko melalui pesan singkatnya. Sementara itu, sekalipun Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) sudah mengirim surat ajakan damai kepada Ma-
laysia, Jumat (27/8), Pemerintah Malaysia sudah kembali memunculkan pernyataan kontroversial. Sebuah situs nasional yang mengutip The Star, Ahad (29/10), mengabarkan, PM Datuk Seri Najib Tun Razak memperingatkan Pemerintah Indonesia agar bertindak cepat meredakan demonstrasi di Tanah Air. Jika tidak, akan berisiko menimbulkan murka warga Malaysia. “Saya berharap Pemerintah Indonesia tidak akan membiarkan demonstrasi warga mereka, yang dibayar oleh beberapa kalangan, untuk membuat kerusuhan,” katanya. Najib menangkis pihaknya lunak dalam menyikapi demonstrasi di perwakilan Malaysia di Jakarta. Dia menyatakan, jika demo itu terus berlanjut, hal itu bisa menimbulkan aksi kemarahan balasan.
Masih ditahan Kalau nelayan Malaysia yang masuk ke perairan Indo-
nesia dengan mudah dilepaskan, kondisi sebaliknya tidak terjadi dengan nelayan Indonesia. Sekretaris Jenderal Koalisi Rakyat untuk Keadilan Perikanan (Kiara) M Riza Damanik menyebutkan, enam nelayan tradisional asal Kelurahan Brandan Timur dan Kelurahan Sei Billah, Kecamatan Brandan Barat, Kabupaten Langkat, Sumatra Utara, masih ditahan oleh Polisi Malaysia di Kedah, Malaysia, sejak 9 Juli 2010. Nelayan yang masih ditahan adalah Zulham (40), Ismail (27), Amat (24), Hamid (50), Syahrial (42), dan Mahmud (42). Yang memprihatinkan, kata dia, Pemerintah Malaysia ataupun Kedutaan Besar RI di Malaysia tidak memberikan informasi terkait status keenam nelayan asal Sumatra Utara tersebut. Sejak 2008, sudah lebih dari 50 nelayan tradisional asal Langkat mengalami persoalan serupa. Mereka dituduh memasuki wilayah laut Malaysia tan-
pa izin, tepatnya di kawasan Batu Putih, sekitar dua mil laut sebelum perbatasan laut Indonesia-Malaysia. Anggota Fraksi PDIP, Eva Sundari, mengatakan, Fraksi PDIP akan tetap maju untuk memperjuangkan hak interpelasi di DPR. Sebab, isu penghinaan Malaysia merupakan isu yang sistemis dan berlangsung lama serta berkali-kali. “Bahkan, cenderung meningkat akibat sikap pemerintah sehingga mereka ngelunjak,” kata anggota Fraksi PDIP, Eva. Menurut dia, pemerintah harus dimintai pertanggungjawabannya. Apalagi, menurut dia, sedikitnya dukungan bagi hak interpelasi tersebut tidak membutuhkan banyak suara. Berbeda dengan PDIP, Fraksi PPP dan PAN berpandangan bahwa sebaiknya tidak terburu-buru menuntut hak interpelasi. Sebab, urusan diplomasi dianggap berada di tangan menlu. ed: joko sadewo
JAKARTA—Perbedaan pandangan di Komisi II DPR atas boleh tidaknya anggota Komisi Pemilihan Umum (KPU) diisi orang parpol masih terus bergulir. Hal ini menjadi masalah yang belum disepakati dalam diskusi rumusan revisi UU Nomor 22 Tahun 2007 tentang Penyelenggaran Pemilu. Anggota Komisi II DPR, Arief Wibowo (Fraksi PDIP), mengatakan, sampai sekarang, posisi Komisi II terbelah. Tujuh partai mendukung adanya kesempatan anggota partai politik untuk masuk menjadi anggota KPU, sementara dua lainnya menolak hal tersebut. Arief Wibowo mengatakan, proses diskusi harus didorong ke tingkat lobi-lobi politik. “Tidak adanya titik temu itu, Komisi II harus arif dan bijak dalam jalur lobi,” kata Arif kepada Republika, Ahad (29/08). Jadi, ketika membahas revisi UU itu di tingkat Baleg, masalah-masalah krusial tidak lagi mencuat. Ketua Badan Legislasi (Baleg) DPR, Ignatius Mulyono (Fraksi Partai Demokrat), membenarkan masalah tersebut. Perdebatannya belum menemukan titik temu. Revisi UU Nomor 22 Tahun 2007 itu belum dibawa ke Baleg untuk diharmonisasi. Disinggung tentang pembahasan awal atas revisi UU lainnya, yaitu UU Nomor 10 Tahun 2008 tentang Pemilu dan UU Nomor 2 Tahun 2008 tentang Partai Politik, menurut Mulyono, prosesnya relatif berjalan lancar. Ignatius menjelaskan, perumusan revisi UU Politik sudah mencapai tahap pengumpulan data. Para anggota dewan yang diberikan tanggung jawab dalam revisi UU itu sedang mengumpulkan pendapat dari tenaga ahli dan data dari hasil kunjungan kerja. “Untuk UU Partai Politik, 90 persen sudah selesai.” Perdebatan yang terjadi dalam pembahasan revisi UU Partai Politik hanya menyisakan dua pasal. Yaitu, besaran dana deposito yang dimiliki oleh partai politik dan tentang persyaratan mendirikan partai. ed: joko sadewo
Usulan anggota parpol boleh menjadi anggota KPU PARPOL YANG SETUJU: Partai Golkar, PDIP, PPP, PKB, PKS, Hanura, Gerindra Parpol yang menolak: Partai Demokrat, PAN Sumber: Arief Wibowo
Ical Minta Pimpinan Baru KPK Selesaikan Kasus Century
Andri Saubani, Indira Rezkisari
JAKARTA — Ketua Umum Partai Golkar, Aburizal Bakrie (Ical), meminta komitmen dua calon Pimpinan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) untuk menyelesaikan kasus Bank Century. Ical menilai, Busyro Muqoddas dan Bambang Widjajanto sebagai calon pimpinan KPK yang baik. “Saya setuju apa ada kontrak politik atau tidak, tapi pimpinan KPK harus bisa menyelesaikan kasus Century,” kata Ical, kepada
wartawan, di Jakarta, Sabtu (28/8). Menurut Ical, kasus bailout untuk Bank Century telah selesai secara politik, tetapi belum secara hukum. Rekomendasi Pansus Angket Century, kata Ical, harus diselesaikan oleh KPK. Ical meminta, baik Busyro atau Bambang, nantinya dapat memproses kasus Bank Century hingga tuntas. Anggota Tim Pengawas Century dari PPP, Romahurmuzy (Romy), mengatakan, keseriusan tim pengawas sesungguhnya terletak di tangan pimpinan DPR. Para
pimpinan DPR ini yang menjadi ketua tim pengawas. “Kalau mau bertanya soal kesungguhan tim pengawas, tanyakan pada pimpinan,’’ kata Romy, Senin (24/8). Kinerja dan keberhasilan tim pengawas, menurut dia, bergantung pada pimpinan DPR. Jika mereka sanggup menekan mitra kerja tim pengawas, misalnya KPK, kejaksaan, dan kepolisian, untuk bekerja lebih giat, Romy mengira tim pengawas juga akan bekerja lebih maksimal. Seandainya pun KPK benar-
benar tidak menemukan indikasi korupsi dalam kasus Bank Century, Romy berujar, pimpinan DPR sekaligus ketua tim pengawas bisa mendorong lembaga tersebut untuk mengumumkannya ke publik. Kasus Century juga sudah tidak pernah lagi dibahas dalam rapat sekretariat gabungan. Menurut Romy, konsentrasi sekretariat gabungan kini terletak pada tim pengawas. “Sekretariat gabungan sudah tidak membahas Century,’’ sambung dia. Yang dibahas oleh sekretariat gabungan,
kata Romy, hanya kinerja tim pengawas. Sekretariat gabungan hanya berbicara soal bagaimana tim pengawas dapat bekerja maksimal dan menyerahkan prosesnya ke penegak hukum. Intervensi politik ke penegak hukum dalam perkara Century memang dihindari. DPR kemudian sebatas bertugas melakukan supervisi pada penegak hukum. Prioritas kerja tim pengawas juga sudah ditentukan. Pengembalian aset demi menambal kerugian negara menjadi fokus utama tim
pengawas. Romy mengaku, ia sesungguhnya menyesalkan lambatnya kinerja tim pengawas. Sejak DPR reses sebulan lalu tim pengawas tidak pernah lagi bertemu. Sejumlah agenda, misalnya, mendengarkan keterangan Menteri Hukum dan HAM di bidang pengembalian aset tak kunjung terjadi. “Semua kini tergantung pimpinan DPR, kalau mereka punya kesungguhan, pasti bisa saja dilakukan agenda demi proses tim pengawas.’’ ed: joko sadewo
opini
4
Halaman>> Senin > 30 Agustus 2010
REPUBLIKA
Manajemen Krisis Dr Andi Irawan Lektor Kepala Ilmu Ekonomi Universitas Bengkulu
S
angat menarik kalau kita merujuk kepada Nabi Yusuf AS ketika bicara tentang bagaimana mengelola pangan dalam rangka mengantisipasi terjadinya krisis pangan. Kalau kita telah Alquran (QS [12]: 46-49), ada dua paradigma penting yang melandasi kebijakan Yusuf AS dalam mengantisipasi krisis pangan Mesir pada saat itu. Pertama, landasan kebijakan solusi masalah pangan short oriented. Ia tidak berorientasi mencukupi kebutuhan pangan saat bulan-bulan paceklik dari kelebihan pangan pada bulan-bulan panen raya atau yang kita kenal dengan manajemen kebijakan pangan dalam situasi normal. Manajemen ketahanan pangan Yusuf AS bertujuan menyerap dan menyimpan pangan sebagai cadangan logistik negara selama beberapa tahun ketika produksi masih normal untuk menghadapi tahun-tahun krisis pangan. Pada kasus Yusuf AS, beliau menyerap produksi pangan selama tujuh tahun—ketika kondisi panen baik—untuk memenuhi kebutuhan pangan selama tujuh tahun krisis pangan setelah itu. Sebagaimana yang diketahui Presiden dalam acara buka puasanya dengan jajaran Par-
tai Demokrat (22/8). Ia mengingatkan kemungkinan terjadinya krisis pangan global dalam 2-3 tahun yang akan datang. Kalau kita sepakat dengan pandangan Presiden, itu berarti mulai dari sekarang sampai 2-3 tahun ke depan kita harus menerapkan manajemen ketahanan pangan guna antisipasi krisis sebagaimana yang dilakukan Yusuf AS. Manajemen pangan yang ditujukan untuk menyerap dan menyimpan pangan pokok (khususnya beras) dalam jumlah yang memungkinkan dapat menjaga ketahanan pangan ketika krisis pangan global mendera. Paradigma kedua adalah kemampuan menahan konsumsi pangan yang berlebihan (QS [12]: 47). Catatan penting kita adalah paradigma pangan murah yang kita anut selama ini sesungguhnya tidak kompatibel dengan kebijakan manajemen pangan Yusuf dalam antisipasi krisis. Paradigma pangan murah menyebabkan produksi pangan sulit disimpan dalam cadangan nasional, apalagi penyimpanan dalam jumlah besar. Paradigma pangan murah berimplikasi produksi dilempar semua ke pasar untuk menciptakan harga murah, bahkan bila perlu, lakukan impor agar harga pangan selalu dalam keadaan murah. Dalam konteks sekarang, ada beberapa kebijakan yang perlu kita lakukan ketika kita mengadopsi manajemen pangan Yusuf AS. Pertama, berkaitan dengan logistik pangan pokok (beras). Dalam kondisi
normal, umumnya, Bulog menyerap produksi nasional dengan kisaran 4-5 persen per tahun (sepanjang 2005-2007). Dalam kondisi yang lebih populis, seperti menjelang pemilu, serapan menjadi lebih tinggi (8-10 persen per tahun sepanjang 2008-2009). Fakta menunjukkan, serapan Bulog sekitar 8-10 persen dari total produksi beras tersebut ber kontribusi besar dalam stabilitas harga pangan nasional. Ini adalah hasil dari manajemen stabilitas pangan pokok dalam kondisi normal. Kalau kita berkomitmen dengan manajemen stabilitas pangan antisipasi krisis, selama 2-3 tahun ke depan, cadangan Bulog dalam satu tahun harus mampu menang gung kebutuhan raskin dan CBP untuk dua tahun. Kalau cadangan beras pemerintah ditetapkan sekitar 660 ribu ton dan kebutuhan raskin adalah 2,2 juta ton atau total cadangan 2,8 juta ton per tahun, Bulog harus menyerap selama kondisi produksi masih surplus sebesar 4,6 juta ton beras dalam satu tahun untuk cadangan anti sipasi krisis pangan. Untuk itu, perlu dukungan anggaran yang memadai dari pemerintah dan DPR RI. Agar target penyerapan logistik untuk kepentingan cadangan nasional antisipasi krisis pangan bisa dicapai, langkah yang perlu ditempuh sebagai berikut. Pertaman, inpres yang membatasi Bulog menyerap beras petani berdasarkan HPP perlu diubah, khususnya agar Bulog menyerap gabah/beras petani di atas HPP untuk
kepentingan cadangan nasional. Kedua, menyerap gabah dari petani yang sebesar-besarnya. Kalau Bulog tidak mampu menyerap gabah dari petani, bisa ditenderkan kepada kalangan swasta yang bersedia dan mampu menyerap gabah petani. Multiplier effect dari penyerapan gabah adalah hal itu akan langsung dirasakan petani karena hampir tidak ada petani yang menjual dalam bentuk beras sehingga diharapkan Harga Pembelian Pemerintah (HPP) benar-benar dirasakan petani yang menjaga motivasi mereka untuk tetap berproduksi. Kedua, sumbatan aliran arus pangan yang terjadi di lapangan, khususnya transportasi air/laut dan peralatan-peralatan pendukung di pelabuhan harus segera diatasi. Pemerintah dan DPR perlu menyediakan anggaran tanggap darurat transportasi dan distribusi pangan dalam rangka antisipasi krisis yang ditujukan untuk mengatasi sumbatan-sumbatan distribusi pangan yang terjadi dilapangan. Misalnya, dalam kasus sidak pemerintah (21/8) yang menemukan crane rusak di Pelabuhan Belawan yang menghambat pergerakan bahan pangan. Anggaran tersebut bisa digunakan langsung untuk memperbaikinya. Ketiga, melindungi dampak buruk kenaikan harga pangan masyarakat miskin. Pemerintah harus menjaga terlaksananya distribusi raskin yang “6 tepat” (tepat jumlah, kualitas, harga, tempat, waktu, dan sasaran) untuk menjaga ketahanan pangan mereka.
Alienasi Negara Islam dalam Industri Vaksin Kiky Amalia Indria F Media Relations 6th Annual Meeting IDB-SRVP
B
andung baru saja menjadi tuan rumah dalam pertemuan tahunan ke-VI negaranegara Islamic Development Bank Self Reliance in Vaccine Production (IDB-SRVP) 6-9 Agustus lalu. Banyak hal yang dapat dipetik dari pertemuan 12 negara anggota IDB itu. Adalah fakta negara Islam masih teralienasi dari industri vaksin dunia. Sekalipun negara Islam memiliki kemampuan memproduksi vaksin. Tak semua vaksin yang diproduksi negara Islam anggota IDB ini mampu bersaing dalam memenuhi kebutuhan vaksin dunia. Dominasi industri vaksin negara Barat masih terlihat sehingga mengesankan teralienasinya negara Islam dari industri vaksin dunia. Dalam posisi teralienasi saja, banyak negara Islam yang memproduksi vaksin. Tercatat 23 negara Islam anggota IDB memiliki industri vaksin. Ambil contoh Indonesia yang mempunyai Bio Farma, kemudian Iran dengan Pasteur Institute of Iran. Tak ketinggalan negara Islam lainnya, seperti Tunisia Pasteur Institute of Tunisia, Vacsera (Mesir), Nine Bio (Malaysia), Razi Vaccine & Serum Research Institute (Iran), Lanavet (Senegal), dan NIH (National Institute of Health) Pakistan. Lantas mengapa negara Islam masih belum mampu berdiri sejajar dengan negara Barat dalam industri vaksin? Ternyata tidak semua industri vaksin di negara Islam anggota IDB yang mengantongi pra kualifikasi dari Badan Kesehatan Dunia (WHO). Sejauh ini, baru industri vaksin Bio Farma Indonesia saja.
Padahal pra kualifikasi WHO menjadi syarat mutlak supaya produk vaksin dapat dipergunakan di dunia. Pra kualifikasi diperlukan supaya WHO sebagai otoritas kesehatan tertinggi dunia dapat terus memonitor dan mengevaluasi produk vaksin yang beredar.
Komitmen Bandung Kendati mayoritas negara Islam anggota IDB dinyatakan belum memenuhi pra kualifikasi WHO, bukan berarti tidak ada upaya dari negaranegara tersebut untuk memproduksi vaksin. Pertemuan di Bandung merupakan langkah bagi negara Islam untuk samasama mencari solusi mendobrak alienasi dalam industri vaksin dunia. Muncul komitmen bersama yang disebut Komitmen Bandung untuk saling mendukung supaya industri vaksin di negara Islam memperoleh pengakuan dari WHO. Toh selama ini produk vaksin industri itu telah dipergunakan untuk kebutuhan lokal di masing-masing negara Islam. Penyebabnya semata hanyalah faktor perbedaan standar penilaian antara penilai WHO dan masing-masing negara Islam semata, yang menjadi faktor sulitnya industri vaksin di negara Islam lulus pra kualifikasi WHO. Tanpa adanya pra kualifikasi WHO, memang produksi vaksin negara Islam tidak mampu berkompetisi di pasar vaksin dunia. Memang masih ada Bio Farma yang mampu menembus dominasi negara maju. Bahkan, produk vaksin Bio Farma, seperti vaksin polio telah diekspor ke lebih dari 120 negara. Namun, hal itu belumlah cukup. Tujuan utama dari pertemuan tahunan IDB-SRVP ini adalah menciptakan sebuah kemandirian di negara-negara Islam dalam industri vaksin.
REPUBLIKA
HARIAN UMUM
MAHAKA MEDIA
Semua naskah yang dikirim ke Redaksi dan diterbitkan menjadi milik HU Republika. Semua wartawan HU Republika dibekali tanda pengenal dan tidak menerima maupun meminta imbalan dari siapa pun. Semua isi artikel/tulisan yang berasal dari luar, sepenuhnya tanggung jawab penulis yang bersangkutan. (Semua isi artikel/tulisan yang terdapat di suplemen daerah, menjadi tanggung jawab Kepala Perwakilan Daerah bersangkutan.
Indonesia sebagai model Indonesia patut berbangga karena menjadi satu-satunya negara Islam yang industri vaksinnya telah memperoleh pra kualifikasi WHO. Ada sejumlah vaksin produksi Bio Farma yang lulus pra kualifikasi WHO. Dimulai dengan tahun 1997 berupa vaksin polio dan campak. Setelah itu, tahun 2001 WHO mengakui produk vaksin difteri, tetanus, dan pertusis. Kemudian, tahun 2003 vaksin tetanus uniject yang lulus pra kualifikasi WHO. Dan secara berturut-turut tahun 2004 vaksin hepatitis uniject, tahun 2006 vaksin DTP-HB dan campak, tahun 2009 untuk mOPV tipe 1, dan terakhir tahun 2010 yang terbaru untuk bOPV tipe 1.3. Kapabilitas itulah yang membuat Indonesia, melalui Bio Farma, ditunjuk sebagai model bagi perkembangan industri vaksin di negara Islam lainnya. Dalam 10 butir Ko mitmen Bandung yang dihasilkan dalam pertemuan, Indonesia ditugaskan sebagai pengawas dalam pengembangan riset industri vaksin di negara Islam anggota IDB. Tak hanya berhenti di situ, dengan teknologi yang dimiliki dan boleh dibilang sejajar dengan teknologi industri vaksin negara maju, Indonesia ditunjuk sebagai rujukan. Bahkan, kemampuan teknologi industri vaksin Indonesia itu memperoleh pujian dari Iran. Direktur Utama Bio Farma, Iskandar, mengisyaratkan kesiapannya untuk menjalin kerja sama demi kemajuan industri vaksin di negara Islam lainnya. BUMN yang berpusat di Bandung ini bahkan membuka diri bagi industri vaksin negara Islam lainnya untuk mengembangkan produksi dengan teknologi yang lebih baik. Tak hanya dari sisi teknologi, dalam hal riset vaksin, In-
donesia telah melakukan dengan sistem yang selangkah lebih di depan. Riset tak hanya dilakukan Bio Farma, tapi juga didukung sejumlah PTN ternama di Indonesia, seperti UI, Universitas Airlangga, serta Universitas Gajah Mada. Keunggulan dari sisi tek nologi dan riset ini menjadikan Indonesia patut menjadi contoh dalam pengembangan industri vaksin menuju kemandirian vaksin di negara Islam. Kerja sama antarnegara Islam menjadi kunci penting membawa industri vaksin di negara Islam menuju babak baru. Kemandirian industri vaksin tak hanya semata dalam bentuk kemampuan memenuhi kebutuhan vaksin di setiap negara Islam. Kesungguhan negara Islam dalam mewujudkan Komitmen Bandung itu perlu ditunggu bersama-sama pada Pertemuan Tahunan Ke-7 IDB-SRVP di Mali pada 2011. SRVP merupakan program IDB, bertujuan meningkatkan taraf hidup masyarakat di negara-negara Islam dengan mendorong pembangunan kesehatan, pendidikan, dan lingkungan yang bekelanjutan. SRVP didirikan pada saat Konferensi OKI ke-8 di Teheran, Iran, Desember 1997. SRVP secara harfiah dapat diartikan sebuah kepercayaan diri negara-negara Islam dalam hal memproduksi vaksin. Inti program SRVP ini untuk mengembangkan produksi vaksin, mengingat vaksin merupakan salah satu instrumen penting dalam pembangunan kesehatan suatu negara. Karena itu, kerja sama antarnegara Islam menjadi kunci penting membawa industri vaksin di negara Islam menuju babak baru. Kemandirian industri vaksin tak semata dalam bentuk kemampuan memenuhi kebutuhan vaksin di setiap negara Islam.
Pemimpin Redaksi: Ikhwanul Kiram Mashuri. Wakil Pemimpin Redaksi: Nasihin Masha. Redaktur Pelaksana: Agung Pragitya Vazza. Kepala Newsroom: Arys Hilman. Kepala Republika Online: Irfan Junaidi. Redaktur Senior: Anif Punto Utomo. Wakil Redaktur Pelaksana: Elba Damhuri, M Ir wan Ariefyanto, S Kumara Dewatasari. Asisten Redaktur Pelaksana: Nurul S Hamami, Subroto, Rakhmat Hadi Sucipto, Nina Chairani Ibrahim, Bidramnanta, Selamat Ginting, Syahruddin El-Fikri. Staf Redaksi: Alwi Shahab, Agus Yulianto Budi Utomo, Burhanuddin Bella, C Purwatiningsih, Damanhuri Zuhri, Darmawan Sepriyossa, Djoko Suceno, Darmawan,Edi Setyoko, Eko Widiyatno,Endro Cahyono, Firkah Fansuri, Harun Husein, Heri Pur wata, Heri Ruslan, Ir wan Kelana, Johar Arief, Joko Sadewo, Khoirul Azwar, Maghfiroh Yenny, Muhammad Subarkah, M Ghufron, Natalia Endah Hapsari, M As’adi, Neni Ridarineni, Andi Nur Aminah, Nur Hasan Murtiaji, Priyantono Oemar, Siwi Tri Puji Budiwiyati, Stevy Maradona,Sunarwoto, Taufiqurrahman Bachdari, Teguh Setiawan, Wachidah Handasah, Yeyen Rostiyani, Yusuf Assidiq. Andri Saubani, Anjar Fahmiarto, Budi Rahardjo, Cepi Setiadi, Desi Susilawati, Dewi Mardiani, Didi Purwadi, Dyah Ratna Meta Novia, Edwin Dwi Putranto, EH Ismail, Endro Yuwanto, Fernan Rahadi, Ferry Kisihandi, Indah Wulandari, Indira Rezkisari, M Ikhsan Shiddieqy, Mansyur Faqih, Mohammad Akbar, M Anis Fathoni, Mohamad Amin Madani, Nidia Zuraya, Palupi Annisa Auliani, Prima Restri Ludfiani, R Hiru Muhammad, Rachmat Santosa Basarah, Rahmat Budi Harto, Ratna Puspita, Reiny Dwinanda, Rosyid Nurul Hakim, Rusdy Nurdiansyah, Susie Evidia Yuvidianti, Teguh Firmansyah, Wardianto, Wulan Tunjung Palupi, Yogi Ardhi Cahyadi, Yoebal Ganesha Rasyid,Yogie Respati, Zaky Al Hamzah. Kepala Desain: Sarjono. Kepala Perwakilan Jawa Barat: Maman Sudiaman. Kepala Perwakilan DIY - Jawa Tengah: Indra Wisnu Wardhana. Kepala Perwakilan Jawa Timur: Asep Nurzaman. Nian Poloan (Medan), Maspril Aries (Palembang), Ahmad Baraas (Bali). Sekretaris Redaksi: Fachrul Ratzi.
>> tajuk <<
Malaysia yang Berbudi Tiga puluh lima tahun lalu, Malaysia bukan apa-apa. Berhadapan dengan Shell dan Esso—dua perusahaan minyak multinasional paling senior dalam geng Seven Sister—pun mereka gentar. Saat itu, Malaysia ingin mengubah kontrak kerja sama dari pola konsesi yang merugikan negara pemilik minyak. Dua hal yang membuat negeri itu selamat dalam negosiasi dan kemudian Petronas tumbuh jadi perusahaan minyak multinasional. Pertama, ketegaran tim negosiasi yang mencerminkan kekuatan nasionalisme. Kedua, ilmu production sharing yang mereka pelajari dari Pertamina, perusahaan minyak Indonesia. Itulah titik balik Malaysia. Dari negeri yang terintimidasi, tumbuh menjadi macan ekonomi yang krisis 1996 pun enggan menyentuhnya. Macan-macan Asia lain, seperti Korea Selatan, Thailand, dan Indonesia, terguncang. Tapi, di Malaysia, krisis saat itu tak lebih dari sebuah tragedi yang tak pernah terjadi. Malaysia amat bangga dengan prestasi itu dan sang pemimpin, Mahathir Mohamad, kian yakin dengan visinya: Malaysia menjadi negara maju sepenuhnya pada 2020. Ketika Menara Petronas akhirnya menjadi bangunan tertinggi di dunia pada 1999, Malaysia berpikir sebuah visi sudah terealisasi dan hanya langitlah batas negeri itu. Pikiran itulah yang menguasai Malaysia saat menangkap tiga pegawai negara Indonesia. Malaysia lupa perlunya budi pekerti dalam bertetangga. Perselisihan soal perbatasan adalah hal lazim di antara ratusan negara di dunia. Tapi, penangkapan pegawai resmi yang disertai pemborgolan dan perlakuan bak terhadap kriminal jelas sebuah provokasi—bahkan konfrontasi. Cara bertetangga seperti ini tidak elok. Indonesia dan Malaysia bukan sekadar dua negeri serumpun. Lebih dari itu, kedua negara adalah kekuatan ekonomi dunia di masa depan. Tak sampai dua dekade lagi, episentrum ekonomi dunia akan bergeser ke Asia dan kedua negara adalah aktor-aktor pokok di dalamnya. Malaysia akan menjadi negara dengan angka pertumbuhan pendapatan domestik bruto (PDB) terbesar. Tapi, jangan lupa, Indonesia pun demikian. Walaupun tak mencerminkan kemakmuran per kapita karena jumlah penduduk Indonesia 10 kali lipat penghuni Malaysia, PDB menunjukkan kekuatan bangsa ini dalam memengaruhi ekonomi dunia. Saat ini saja, Indonesia sudah masuk dalam kelompok 20 negara dengan skala ekonomi terbesar di dunia, sedangkan Malaysia pada posisi 36. Pada 2020, katakanlah ketika Malaysia benar-benar sudah jadi negara yang sepenuhnya maju, Indonesia diperkirakan pula sudah menjadi negara dengan kekuatan ekonomi nomor 7 di dunia. Malaysia juga perlu menyadari kehidupan demokrasi dan politik di Indonesia lebih baik. Mereka tak dapat menyalahkan orang-orang yang berunjuk rasa di depan Kedubes Malaysia di Jakarta karena itu adalah bagian dari kemajuan Indonesia. Negeri ini mengizinkan warganya berbeda pendapat bahkan dengan pemerintahnya sendiri. Ancaman travel advisory mungkin menggentarkan kabinet Yudhoyono, tetapi tak lebih dari pepesan kosong bagi warganya. Menteri Luar Negeri Malaysia pun tak boleh mengukur baju orang lain pada tubuhnya sendiri. Di Indonesia, pers bebas mengutarakan sikap, bahkan mengkritik pemerintahnya. Percuma saja mempersoalkan pers Indonesia karena pers di negeri ini adalah cermin perasaan masyarakat. Ibarat Rastam Hadi dan Ismail Hashim saat bernegosiasi dengan Shell dan Esso, masyarakat Indonesia saat ini mungkin secara teknis lemah, tetapi secara moral tinggi.
>> suarapublika << ORANG HILANG Mohon Informasi Sejak Ahad 18 Juli 2010 lalu, putri kami yang bernama Agnes Kristina (24 th), telah meninggalkan rumah dan sampai kini belum kembali. Adapun ciri-ciri fisik putri kami sebagai berikut: tinggi badan 168 cm, berat badan 48 kg, kulit agak hitam, rambut ikal hitam panjang sebahu, dan cara bicaranya berlogat batak. Saat terakhir pergi, pada Ahad jam 3 sore itu, anak saya berpamitan akan menuju teater kampus dan sampai sekarang tidak pernah ada kontak lagi. Mohon kepada pembaca dan masyarakat yang tahu keberadaan dan pernah melihat putri kami, tolong segera menghubungi kami. Atas bantuan dan informasi dari pembaca, kami ucapkan terima kasih.
DraYenni Budiman Jl. Jati Padang Baru RT 006/06 Jati Padang Pasar Minggu Jakarta Selatan HP 081395039887
ULANG TAHUN TV SWASTA Berlebihan Belakangan ini, saya prihatin menyaksikan stasiun TV swasta berlomba-lomba untuk merayakan ulang tahunnya dengan cara yang—menurut hemat saya— sangat berlebihan. Puluhan, bahkan ratusan pengisi acara dari dalam dan luar negeri diundang dalam perhelatan megah yang hanya berlangsung selama beberapa jam. Entah berapa miliar dana yang digelontorkan untuk membiayai acara tersebut. Padahal, dana tersebut tentu akan lebih bermanfaat jika digunakan untuk menyantuni fakir miskin, memberi beasiswa pada anak yang terancam putus sekolah, dan kepentingan-kepentingan sosial lainnya. Apalagi ini bulan Ramadhan. Pahala yang didapat insya Allah berlipat ganda. Sayang, kebiasaan menunjukkan kemewahan pada hari jadinya tampaknya sudah menjadi tradisi bagi sebagian TV swasta. Mudah-mudahan, ke depan, TV swasta bisa lebih menyederhanakan selebrasinya dan mengalokasikan dana tersebut untuk membantu sesama. Amin.
Joko Pamungkas Perum. LIPI No. 8 Jl. Y. Syaranamual, Guru-Guru, Poka Ambon Penerbit: PT. Republika Media Mandiri. Alamat Redaksi: Jl. Warung Buncit Raya No. 37, Jakarta 12510, Alamat Surat: PO Box 1006/JKS-Jakarta 12010. Tel: 021-780.3747 (Hunting), Fax: 021-780.0649 (Seluruh Bagian). Fax Redaksi: 021798.3623, E-mail:
[email protected]. Bagian Iklan: Jl. Warung Buncit Raya No. 37, Jakarta 12510. Tel: 021794.4693, Fax: 021-798.1169. Alamat Perwakilan Iklan: Jl. Gajahmada No. 95, Jakarta 11140. Tel: 021-633.6410. Fax: 021-633.7470. Sirkulasi dan Langganan: Tel: 021-791.98441, Fax: 021-791.98442. Online: http://www.republika.co.id. Alamat Perwakilan: Bandung: Jl. LL RE Martadinata No. 126 Tel: 022-420.7671, 420.7672, 420.7675, Fax: 022-426.2829, Yogyakarta: Jl. Perahu No. 4, Kota Baru, Tel: 0274-544.972, 566028, Fax: 0274-541.582, Surabaya: Jl. Barata Jaya No. 51, Tel: 031-501.7409, Fax: 031-504.5072. Direktur Utama: Erick Thohir. Wakil Direktur Utama: Daniel Wewengkang. Direktur Operasional: Tommy Tamtomo. Direktur Marketing: Prasanti Andrini. GM Keuangan: Didik Irianto. GM Marketing dan Sales: Ismed Adrian. Manager Iklan: Yulianingsih. Manager Produksi: Nurrokhim. Manager Sirkulasi: Darkiman Ruminta. Manager Keuangan: Hery Setiawan. Harga Langganan: Rp. 69.000 per bulan, harga eceran Pulau Jawa Rp 2.900. Harga Eceran Luar Jawa: Rp. 4.000 per eksemplar (tambah ongkos kirim). Rekening Bank a.n PT Republika Media Mandiri: Bank BSM, Cab. Warung Buncit, No. Rek. 0030113448 ( Bank Mandiri, Cab. Warung Buncit, No. Rek. 1270004240642 ( Bank Lippo, Cab. Warung Buncit, No. Rek. 727.30.028988 ( Bank BCA, Cab. Graha Inti Fauzi, No. Rek. 375.305.666.8. Surat Izin Usaha Penerbitan Pers: SK Menpen No. 283/SK/MENPEN/SIUPP/A.7/1992, Anggota Serikat Penerbit Surat Kabar: Anggota SPS No. 163/1993/11/A/2002.
nasional
5
Halaman >> Senin > 30 Agustus 2010
REPUBLIKA
>> rumpun << Akhir 2010, Persoalan Listrik Muba Ditargetkan Teratasi PALEMBANG—Memenuhi kebutuhan listrik di seluruh desa, Pemerintah Kabupaten Musi Banyuasin (Pemkab Muba) menjalin kerja sama dengan PT PLN (Persero) cabang Palembang dengan membangun jaringan listrik ke desa-desa di daerah itu. Untuk merealisasikan pembangunan jaringan tersebut, Bupati Muba Pahri Azhari akhir pekan lalu menandatangani naskah Memorandum of Action dengan PT PLN yang diwakili Rajasa Gautama, manajer PT PLN cabang Palembang.
Dengan pembangunan jaringan listrik tersebut, Bupati Pahri Azhari menargetkan, pada akhir 2010, persoalan listrik di kabupaten penghasil migas tersebut bisa teratasi. “Untuk pembangunan double feeder guna mengaliri listrik ke setiap desa, Pemerintah Kabupaten Musi Banyuasin menganggarkan dana sebesar Rp15 miliar,” ujarnya. Dengan tekad Bupati Muba tersebut, Manajer PT PLN cabang Palembang Rajasa Gautama mengatakan, Kabupaten Muba saat ini terdepan dalam pengelolaan kelistrikan, khususnya untuk PLN wilayah Sumatra Selatan, Jambi, dan Bengkulu (S2JB). “Dengan adanya kerja sama pembangunan double feeder, ke depan di Kota Sekayu dan sekitar tidak ada lagi pemadaman listrik,” kata Gautama. maspril aries
Waspadai Empat Titik Rawan Longsor di Lampung BANDAR LAMPUNG—Dinas Perhubungan (Dishub) Lampung mengingatkan pemudik Lebaran untuk mewaspadai empat titik jalan lintas yang rawan longsor. Longsor ini akan membahayakan pemudik karena curah hujan masih terjadi di wilayah Lampung. Empat titik rawan longsor itu adalah: Jalan lintas barat menuju Bengkulu persisnya jalur antara Kotaagung-Tanjakan Sedayu (KabupatenTanggamus). Kedua, jalur lintas Bukit Kemuning-Liwa. Ketiga, jalur Liwa-Krui (Kabupaten Lampung Barat). Keempat, jalan
lintas timur antara Bakauheni-Bandar Lampung. Curah hujan dikhwatirkan melabilkan tanah di jalan lintas. Kepala Dishub Lampung Eman Hendrawan menyatakan, empat titik rawan longsor ini harus diwaspadai para pemudik yang menggunakan kendaraan. Ia mengatakan, kondisi rawan longsor yang berada di jalan lintas timur persisnya berada di Jembatan Mesuji, Gaya, Kabupaten Mesuji, saat ini sudah diperbaiki. Selain jalan lintas menuju kota-kota di Sumatra rawan longsor, Dishub juga menyebutkan terjadi rawan kemacetan di jalan lintas. Kemacetan ini disebabkan adanya pasar tumpah menjelang Lebaran. Pasar tumpah tersebut adalah Pasar Unit II (Tulangbawang), Panjang (Bandar Lampung), dan Bandar Jaya (Lampung Tengah). mursalin yasland, ed: joko sadewo
Bantuan Susu Mendesak Pengungsi mengeluhkan lambannya penyaluran bantuan. MEDAN — Letusan Gunung Sinabung di Kabupaten Tanah Karo, Sumatra Utara, membuat sedikitnya 12 ribu warga mengungsi. Berdasarkan laporan dari Pos Komando Induk Penanganan Musibah Gunung Sinabung di Medan, pengungsi anak-anak membutuhkan bantuan secepatnya “Kami dapat laporan, pengungsi sangat membutuhkan susu anak dan bayi,” kata Kepala Posko Induk, Darwinsyah, Ahad (29/8) seperti dikutip Antara. Selain susu, lanjut Darwin, pengungsi juga sangat mengharapkan selimut untuk menghangatkan anak-anak dan bayi di lokasi pengungsian yang merupakan daerah perbukitan itu. Kawasan yang terkena dampak letusan Sinabung
IRSAN MULYADI/ANTARA
ANTRI Para pengungsi mengantri untuk mendapatkan makanan di Kabupaten Karo, Sumut, Minggu (29/8). mencakup tiga kecamatan dan 14 desa, antara lain Kecamatan Namanparang, Desa Bekerah, Desa Simacan, Desa Suka Nalau, Desa Sigaranggarang, Kota Gunung, Kuta Rakyat, dan Kota Bayang. Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) langsung menyetorkan dana bantuan sebesar Rp 300 juta ke Pemprov Sumatra Utara dan Rp 200 juta ke Pemkab
Karo untuk membantu pengungsi Sinabung. Dinas Sosial Pemkab Karo melaporkan banyak pengungsi yang mengeluh lemas akibat letusan gunung itu. Saat ini sudah dibagikan sekitar 17 ribu masker ke warga. Tercatat, sedikitnya dua warga tewas terkena serangan jantung setelah Gunung Sinabung meletus. Kedua warga itu adalah Nartari Beru Ginting (65), penduduk Desa Naman Teran dan Nimaken Surbakti (54), penduduk Desa Juma Raya, Kecamatan Naman Teran. Posko juga mencatat ada dua korban luka akibat tabrakan lalu lintas saat berusaha menyelamatkan diri dari letusan.
Unjuk rasa Koordinasi bantuan pengungsi Sinabung tampak tak efektif. Ini menyusul unjuk rasa puluhan pengungsi dari Kecamatan Payung, Kabupaten Tanah Karo. Mereka mendatangi rumah dinas bupati akibat terlambat mendapatkan nasi bungkus. “Pemerintah di Kabupa-
Berbagi Semangat Ramadhan untuk Masyarakat Indonesia terutama para pemuda. Pendiri Yayasan Pesantren Islam AlFutuwwah, Sanwani Na’im menjelaskan, kehadiran lembaga ini diharapkan dapat menjadi menjadi tempat bagi para pemuda sekitar untuk belajar lebih lanjut mengenai Islam. Selain itu juga sebagai tempat untuk mengembangkan karakter sebagai generasi muda muslim. Sehingga, memungkinkan mereka untuk memperbaiki kondisi hidupnya pada masa depan. ‘’Semangat ini sesuai dengan Presiden Direktur Proton Edar Indonesia, Ricky HK semangat Ramadhan yang Too menyerahkan donasi kepada Yayasan Pesantren bertujuan untuk menjadikan Islam Al-Futuwwah manusia sebagai umat yang lebih baik di kemudian hari. amadhan merupakan bulan berbagi. Semoga dalam bulan ini kita kembali menjadi Pada bulan suci ini, umat Islam fitrah dan manusia seutuhnya,’’ paparnya. diajarkan untuk berpuasa dengan Karena melihat semangat serta visi dan kondisi lapar dan haus agar dapat misi yayasan tersebut, Proton pun memasukmerasakan penderitaan mereka yang selama kan Yayasan Pesantren Islam Al-Futuwwah ini hidup dalam keterbatasan. Dengan puasa sebagai salah satu lembaga yang pernah tersebut, diharapkan toleransi dan mendapatkan bantuan dari program Proton kepedulian serta keinginan berbagai dengan Truly Caring. sesama dapat ditingkatkan. ‘’Kami memasukkan Yayasan Pesantren Bertepatan dengan momentum RamaIslam Al-Futuwwah sebagai salah satu penedhan, PT Proton Edar Indonesia (PEI) menrima bantuan Program Proton Truly Caring coba untuk mewujudkan kepedulian sosial karena melihat dasar komitmen jangka dan semangat berbagi di bulan penuh berkah panjang dan kebutuhan mendesak yang telah ini. Presiden Direktur Proton Edar Indonesia, diidentifikasi sebelumnya,’’ papar Ricky. Ricky HK Too menjelaskan, ini sesuai dengan Lebih lanjut Ricky menjelaskan, melalui keinginan Proton untuk berbagi dan berkonbendera Proton Truly Caring, PEI telah tribusi kepada sebanyak mungkin masyarakat mengadakan beberapa aksi sosial. Antara di mana pun tempatnya beroperasi. lain membantu korban gempa di Padang Kali ini, Proton memberikan bantuan dengan bantuan berupa donasi tiga unit kepada Yayasan Pesantren Islam Proton EXORA yang digunakan sebagai Al-Futuwwah, Cipete, Jakarta Selatan, Jumat puskesmas keliling. (27/8). Kontribusi yang diberikan antara lain Masih dengan semangat yang sama, melalui bantuan pendidikan untuk 200 anak Proton dan Palang Merah Indonesia di jenjang sekolah dasar (SD), sekolah mengadakan aksi donor darah untuk korban menengah pertama (SMP), dan sekolah gempa Padang 2009 silam. Pada bulan menengah atas (SMA). Ramadhan tahun lalu, PEI juga telah ‘’Ada juga bantuan berupa bahan mendonasikan Rp 210 juta kepada tiga bangunan untuk memperbaiki bangunan yayasan anak yatim. yayasan dan furnitur rumah tangga yang Kegiatan sosial lainnya, baru-baru ini PEI sudah rusak,’’ ujar Ricky. melalui Maria Monique Foundation menyumIa menjelaskan, Yayasan Pesantren Islam bangkan 25 kursi roda kepada anak-anak Al-Futuwwah merupakan sebuah yayasan cacat di daerah Koja, Jakarta Utara dan yang berdiri pada 2000. Awalnya, yayasan ini Ciledug, Tangerang. Ke depan, tegas Ricky, merupakan pengajian yang mengambil Proton akan tetap berkomitmen untuk terus segmen remaja sekitar kawasan Cipete yang memberikan bantuan sosial. berpenduduk padat dan mayoritas ‘’Proton akan tetap melanjutkan program berpenghasilan menengah ke bawah. bantuan terhadap anak-anak yang membuDengan gigih para pendiri yayasan tuhkan. Misalnya melalui pemberian bantuan kemudian membangun lembaga tersebut mobil untuk sekolah kejuruan (SMK),’’ dengan tujuan membina masyarakat sekitar, pungkas Ricky. adv
R
ten Karo kelihatannya kurang peduli terhadap nasib pengungsi,” keluh Jumadi Sembiring (73), seorang pengunjuk rasa. Barulah setelah didemo, pemerintah daerah menyalurkan bantuan nasi bungkus. Gunung Sinabung (2.640 meter di atas permukaan laut) merupakan gunung yang tertinggi di Sumatra Utara. Gunung itu meletus pada Ahad dini hari. Berdasarkan catatan BNPB, pada Ahad pukul 00.12 WIB, tampak asap letusan setinggi 1,5 km bersama abu tebal berwarna hitam. Gunung juga memuntahkan lava pijar. Kepala Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi, Surono, mengaku bersalah karena memprediksi gunung ini tak pernah meletus. Pihaknya tak pernah mencatat dan memantau reguler aktivitas Gunung Sinabung. Ini karena letusan terakhir Sinabung terjadi pada tahun 1.600. Gunung Sinabung dimasukkan kategori Gunung Api Tipe B atau tidak aktif. c13 ed: stevy maradona
BELUM TUNTAS
AGUS BEBENG/ANTARA
Sepuluh hari menjelang Lebaran jalur mudik alternatif Lingkar Nagreg, Jawa Barat, belum juga rampung, Ahad (29/8). Uji coba jalur Lingkar Nagreg sepanjang 5,2 km urung berlangsung karena masih ada 300 meter jalan yang belum diaspal.
Zakat
Zakat Untuk Peradaban dan Kemandirian:
6
Halaman >> Senin > 30 Agustus 2010
BRI Syariah: 100 0783 214 BNI Syariah Prima: 009 555 5554
Ramadhan dan Keadilan Sosial
>>dari kebon sirih<<
Oleh: M Fuad Nasar Wakil Sekretaris Umum BAZNAS
J
udul di atas terinspirasi dari khutbah Prof. Dr. Deliar Noer (allahu yarham) dengan judul sama yang dihimpun dalam buku Islam & Masyarakat (Yayasan Risalah: 2003). Menurut Pak Deliar Noer, “Keadilan sosial tidak otomatis muncul di tengah masyarakat. Masjid boleh tambah ramai dikunjungi, berpuasa Ramadhan bisa tambah semarak, namun korupsi, kolusi dan nepotisme bisa pula jalan terus. Dan kesenjangan sosial, ketidakadilan sosial bisa merajalela.” Oleh sebab itu, yang perlu dilakukan dalam rangka puasa Ramadhan adalah bagaimana tuntutan Ramadhan terhadap Muslim secara pribadi bisa melimpah ke tengah masyarakat, negara dan pemerintah, agar keadilan sosial bisa terwujud. Ini berarti bahwa ajaran Ramadhan itu perlu dijabarkan dalam bentuk kebijakan pemerintah, lembaga-lembaga perwakilan, kekuatan-kekuatan sosial politik masyarakat. Moral, etika, nilai-nilai luhur bukan sekadar merupakan ajaran, citacita, sikap, melainkan juga realisasi, perbuatan, dan kebijakan. Hanya dengan demikian ajaran Ramadhan bisa memberantas penyakit masyarakat, ujar begawan ilmu politik alumnus Cornell University,Ithaca, New York USA itu. Keprihatinan yang dialami saudara-saudara kita yang hidup di bawah garis kemiskinan, kesulitan memperoleh lapangan pekerjaan, atau mendapat musibah yang berat, pada hakikatnya adalah masalah kita bersama
Oleh: Prof Dr KH Didin Hafidhuddin M.Sc Ketua Umum BAZNAS
Alquran dan Pemberdayaan Ekonomi Umat
P sebagai umat. Oleh sebab itu, penghayatan hikmah ibadah puasa hendaknya menjadikan kita mampu menahan perilaku konsumtif yang berlebihan atau pamer kemewahan yang memancing timbulnya kecemburuan sosial. Kemiskinan dan kesenjangan sosial yang menyolok tidak boleh dibiarkan merajalela di masyarakat. Jika sekitar seratus juta muslim di Indonesia yang berpenghasilan mencapai nishab, membayar zakatnya yang 2,5
persen, maka pasti akan besar sekali artinya bagi penegakan keadilan sosial dan social security. Oleh karena itu, zakat harus dikelola dengan baik pada lembaga yang kredibel, sehingga menjadi sumber pendanaan alternatif bagi social security dalam lingkup asnaf penerima zakat. Mengutip tulisan Drs. Achmad Subianto, MBA (Ketua Komisi Pengawas BAZNAS) dalam bukunya Sistem Jaminan Sosial Nasional yang dilun-
>>jeda<< Oleh: Sunaryo Adhiatmoko
Tegarnya Gadis Garam dari Sigli
P
anas menyengat, saat Asrawiyah (17) meratakan gundukan tanah bercampur air laut untuk bahan membuat garam, di kampung halamannya, Lancang Sira, Sigli, Nanggroe Aceh Darussalam. Asrawiyah, seorang gadis yatim. Ayahnya meninggal, oleh tsunami yang menghancurkan Aceh 2004 lalu. Kini, ia tinggal bersama kakaknya di rumah kayu yang baru dibangun, karena rumah sebelumnya sudah hilang oleh tsunami. Meski banyak duka yang dialami, tapi gadis yang mengisi waktu liburnya dengan membuat garam itu masih beruntung. Ia salah satu penerima program beasiswa BAZNAS. Asrawiyah bersama 100 anak Aceh lainnya tinggal di asrama sejak SMP hingga di Asrama BAZNAS Banda Aceh. Saat ini, gadis garam itu sudah duduk di bangku kuliah. Ia mengambil jurusan S1 Kesejahteraan Sosial di IAIN Ar-Raniry Banda Aceh. Tetap dengan beasiswa BAZNAS. Saat liburan kuliah begini, ia pulang kampung membuat garam. Seperti saat ia masih SD membantu sang ayah, sebelum tragedi itu terjadi. G
>>kilas program<<
Misi BAZNAS Tiba di Pakistan
H
ari ini, sudah dua hari tim kemanusiaan BAZNAS berada di Pakistan. Laporan terbaru, kondisi korban banjir makin memprihatinkan. Langkanya kebutuhan pokok dan ketiadaan tempat tinggal menjadi sebab utama. Pertolongan medis juga tidak memadai, dengan jumlah korban yang besar dan area yang luas. BAZNAS berangkat ke Pakistan pada Jumat lalu, bersama Lazis Dewan Dakwah. Sebelumnya, BAZNAS mengkoordinasi lembaga kemanusiaan dan organisasi pengelola zakat untuk bersatu membantu Pakistan.
Organisasi yang bergabung dalam Indonesia Care for Pakistan terdiri dari BAZNAS, BSMI (Bulan Sabit Merah Indonesia), MER-C (Medical Emergency Resque Committee), ACT (Aksi Cepat Tanggap), PKPU, Dompet Dhuafa dan Lazis Dewan Dakwah. Pemberangkatan pertama Rabu (24/8) oleh tim ACT dan PKPU. Sementara hari ini direncanakan tim dari Dompet Dhuafa. Hingga saat ini bencana banjir yang melanda sebagian wilayah Pakistan telah mengakibatkan lebih dari 1.600 orang meninggal dunia, 330 jembatan tersapu bersih dan lebih
dari 75.000 rumah hancur. Secara keseluruhan hampir 20 juta orang di negara berpenduduk lebih dari 90 persen muslim itu kehilangan tempat tinggal akibat banjir. Lebih dari 500.000 ton stok/cadangan gandum juga musnah. Menurut Duta Besar Pakistan, Sanaullah, semua ini benar-benar di luar kapasitas negara Pakistan untuk bisa dengan cepat memenuhi kebutuhan jangka panjang para korban banjir. Oleh sebab itu Perdana Menteri Pakistan telah menyampaikan kepada masyarakat internasional untuk bisa memberikan bantuan kemanusian. G
Buka Bersama 10.000 Anak Yatim di 10 Kota Indonesia
B
AZNAS bekerjasama dengan Stasiun Televisi Metro TV mengadakan buka puasa bersama dan santunan untuk 10.000 anak yatim di 10 kota di Indonesia. “ Kita ingin membahagiakan anak yatim seluruh Indonesia,” terang Ali Mastari, Kadiv Penghimpunan BAZNAS. Selasa (31/8) besuk, buka puasa dan santunan anak yatim akan serentak digelar di Depok, Surabaya, Bandung, Jogjakarta, Makasar, Medan, Padang, Pekanbaru, Batam dan Samarinda. Selain buka puasa bersama, Pada Jumat – Ahad lalu, BAZNAS mengadakan Orphan Camp di Kota Baru Parahyangan, Bandung. Program ini bertujuan untuk pembinaan dan pembentukan karakter untuk meningkatkan potensi belajar, dengan pendekatan experiental learning
dan metode bermain. “Ramadhan kali ini kami ingin memberikan Kejutan Cinta kepada anak yatim,” kata Coorporate Secretary BAZNAS, Hermin R Rachim yang menyebutkan Orphan Camp ini diikuti 350 anak yatim dari Jakarta, Bogor dan Bandung. Ia menambahkan, Orphan Camp ini didesain untuk membina anak juara dalam format kegiatan lapangan. Tujuannya, untuk mengembangkan dan memotivasi rasa percaya diri, merangsang daya pikir dan kreativitas anak. Pada puncak acara, para anak yatim menunjukkan penampilan dari kemampuan akting mereka dan membawa pulang dokumentasi penampilan sebagai penambah semangat, untuk menjadi lebih baik dan meniru hal-hal terbaik dari peran yang mereka mainkan. G
curkan 16 Agustus 2010 di Jakarta, bertepatan dengan peringatan milad Yayasan Kado Anak Muslim, bahwa di berbagai negara yang berpenduduk mayoritas Islam, kebijakan social security tidak diwujudkan secara utuh, akibatnya menimbulkan pengangguran dan kemiskinan. Selamat melanjutkan ibadah Ramadhan. Semoga menjadi Ramadhan terbaik dan menjadi sarana untuk mencapai ketakwaan yang lebih baik bagi kita semua. G
eringatan Nuzulul Quran di bulan Ramadhan, tepatnya setiap 17 Ramadhan, di samping untuk menyemarakkan syiar Islam, sekaligus juga mengingatkan dan mengajak umat Islam untuk memperkokoh keimanan kepada kitab suci Alquran yang merupakan wahyu Allah dan petunjuk yang menuntun umat manusia ke jalan yang lurus. Salah satu pesan perubahan masyarakat yang dibawa Alquran dalam kehidupan umat, adalah melenyapkan riba dan mengoptimalkan zakat sebagai kunci untuk mewujudkan kesejahteraan dan mengatasi ketimpangan sosialekonomi. Allah SWT berfirman, “Dan sesuatu riba (tambahan) yang kamu berikan agar harta manusia bertambah, maka tidak bertambah dalam pandangan Allah. Dan apa yang kamu berikan berupa zakat yang kamu maksudkan untuk memperoleh keridhaan Allah, maka itulah orang-orang yang melipat-gandakan (pahalanya).” (QS Arrum [30]: 39). Keberadaan lembaga-lembaga keuangan berbasis riba di tengah masyarakat, tidak pernah melahirkan kesejahteraan dan mengurangi kemiskinan. Tetapi justru yang terjadi adalah penumpukan modal dan keuntungan di tangan segelintir orang. Pertumbuhan dan pemberdayaan ekonomi yang dihasilkan dalam sistem ekonomi riba adalah pertumbuhan dan pemberdayaan semu. Sebaliknya, zakat yang ditunaikan dalam rangka mencapai keridhaan Allah, meski secara nominal kelihatan mengurangi harta, tetapi dalam jangka panjang menghasikan manfaat yang berlipat-ganda sesuai dengan janji Allah, baik bagi muzakki maupun mustahik. Sistem zakat menjamin terjadinya perputaran harta dan modal secara adil dan merata di dalam masyarakat. Hal ini sesuai dengan ajaran Islam yang tidak menginginkan harta itu hanya beredar di antara orang-orang kaya saja (QS Alhasyar [59]: 7). Islam mengajarkan bahwa harta itu harus tersalurkan dan terbagi kepada yang lain. Dengan demikian, gerakan pengumpulan dan pendayagunaan zakat pada akhirnya akan berdampak pada pemberdayaan ekonomi umat, baik secara kualitas maupun kuantitas. Wallahu’alam. G
>>mozaik<< “Ruang lingkup perjuangan umat Islam di Indonesia lebih luas daripada perjuangan politik semata-mata.” Mr. Mohamad Roem Pejuang Kemerdekaan, Diplomat, mantan Menteri Luar Negeri RI. Dinukilkan dari buku Diplomasi Ujung Tombak Perjuangan RI (Jakarta: PT Gramedia, 1989)
Penanggungjawab: Badan Amil Zakat Nasional Dewan Redaksi: KH Didin Hafidhuddin, Mukhlis Yusuf, Emmy Hamidiyah, M Fuad Nasar Redaktur Pelaksana: Sunaryo Adhiatmoko, Hermin Rachmawanti. Alamat redaksi: Jl. Kebon Sirih Raya No. 57 Jakarta Pusat 10340, website: www. baznas.or.id
Class Ad
Halaman >>
Iklan baris & Kolom
REPUBLIKA
7
Senin > 30 Agustus 2010 ELEKTRONIKA
ANTENA
MOBIL DISEWAKAN
HEWAN KURBAN
MAKANAN
ABI RENTAL MURAH MERIAH:
AL ISHLAH AQIQAH SEDIA kam-
MAU LANGSING SAAT LEBARAN?
bing siap masak & antar mulai 550
Program Trn BB 5-20 kg.Saat Puasa
rb/masak 250rb.gratis buku sertifikat
Dng NUTRISI. Sehat u/ Sahur/ Ber-
Innova,Avanza,Apv,Rush,Kijang,Panther, Bus Wisata.dll. Hub : 3638-4777,
"ANTENA SOLUTION" 46753000-
081389092223
1008/B0014 - 3
hub: 836 66610 / 7828680 / 081511-
83472200 Antena 100rb, prbl+300 ch 1.5jt oke/Tlkm /indvsn, Yes/Top TV,
KOPERASI BAITUL MAAL M Swk
Prll 2-10TV Lbr Bk Sejbdtbk
Apv, Inv,Sdn,Elf1.5sit,Avanza+spr Sw
1008/B0008 - 3
buka FENY 081510545378 - 081511039404
398283. www.alishlahaqiqah.com 1008/B0081 - 4
25-50rb/Jm min 8 &10 jam Trm Krjsm
PEMBERITAHUAN
5494061,53678458,08128001438 1008/B0042 - 3
OTOMOTIF
MOBIL DIKREDIT
1008/B0015 - 4
AL-AMIEN AQIQAH Sedia Kambing Hrg Mulai 500Rb Masak Aneka Menu,
MHN DOA RESTU & BANTUANNYA
VMM RENT CAR,INNOVA'08, Avan-
Grts Krm Potong & 50 Buku Risalah
Utk Pembangunan Masjid Yatim Piatu
za, Kj Kapsul, Panter, Pick up,harga
Aqiqah.7509991/68434577
Al-Khairan Jl.Swakarsa 4 Pd.Kelapa
ekonomis Hub: 70111137, 5383191, 081210111137
1008/B0072 - 3
1008/B0061 - 3
Jaktim Telp. 02186900447, 86903337, 08161636685 BCA Klender 2 rek.
DAIHATSU KJUJURAN HATI BLN
633 0230001 Mandiri Buaran 006000 AL ISHLAH/AQIQAH SEDIA kamb-
56 1318 1 BNI Pasar Klender 22170
G.max 700rb Dt Dibntu. Astra 9276-
ing siap masak & antar mulai 550
03602 Homepage:
8821, 08558467575, 081283079083
rb/masak 250 rb. gratis buku srtifikat
org
SUCI Xenia Dp 8,9jt Ang 2jtn Luxio 5jt
1008/B0021 - 3
RAGAM
AGEN
hub: 83666610 / 7828680/ 0815113PARA PEMILIK TANAH EX Otong
98283. www.alishlahaqiqah.com
MOBIL DICARI TRIMA OVER KREDIT ATAU CASH semua Merk Mobil Proses Cepat dan
PRDK LARIS!! CR AGEN/DISTB "
1007/B0059 - 3
di harap datang ke Kelurahan dengan
lebaran.Bmcm bntuk Sedia tpls 250
membawa bukti otentik
gr &50gr. 08388200315
1008/B0085 - 3
KARTU KREDIT
1008/B0075 - 3
1008/B0029 - 3
ADA MSLH K.KRDT/KTA? Stres dkjr TERSEDIA KURMA Spnjang Tahun
klktr? disc. 50%-90%Lgl.Vena 71471-
(ready stock 40 jenis kurma) Ph: 021-
343; sisil 96317887: Selvi 90357235;
bs, Tyt, Szk, Iszu, dll. Rsk / Nabrak
86903789 / 02186900201, email:
Sarah 99994219;Nadia 99383858
Dibeli. 70728139/91133329/ 0812125
[email protected]/ dutakarimah@
6666
gmail.com, website:www.thamra.com
CHARYN MBL BELI MBL PU, Box, Truk, Bis, Mnbus, Sedan, Jeep, Mts
1008/B0064 - 3
1008/B0020 - 3
CRV 26JT. Accord 38Jt. T/TR. Stok. 70047294/081584184443 1008/B0037 - 3
KARSA PNERJEMAH TERSUMPAH
Petojo Binatu Raya 29 A Jakpus. Ph: 6322273/6320826/6306950/Fax.638 55830,08179135827 1008/B0027 - 4
KERJASAMA
MOBIL DIJUAL
Civic 20jt Free J.Kit/Vkool,Freed 11jt.
PENERJEMAH
7 Bhs Leg:Dep.Keh/Lu/Not/kdtaan. Jl.
1008/B0076 - 3
HONDA JAZZ TDP 10JT. City 15Jt,
Enjos, Lokasi Kel.Serua,Kec.Ciputat
Harum Coklat". Coklat isi mede edisi
Aman Hub: 95065388 - 0817194189081396906527
www.alkhairan. 1008/B0030 - 7
AHLI WC AHLI WC MAMPET,SEDOT "RODA DUNIA" Ph.7229714, 081281219149. Bkn baru,resapan,slrn Air, Dak Bocor,
ADA LEASING RESMI PINJAMKAN
PERHIASAN
uang jaminan BPKB Mobil & Gadai, Mobil Msh Leasing ok cpt.95065383-
STAR ARLOJI,BELI JAM BKASIAN dgn hrg tgg Rolek,Bulgari,Omega,
081932252192-081218211710
Breitling, Bp. Tony 3929079, 081294 1008/B0028 - 3
Jetpump,Jat,Renov,dll.lbr bk
55198Apt Mentng Lt.Dsr No.2
1008/B0052 - 3
1008/B0009 - 3
MLM PRIVAT
ASURANSI BTH CPT 25 P/W 30-69TH. KERJA PRU SYARIAH TAB&ASR TRBK u/
ktr haji+Umroh Inc.4-5Jt/bln cocok utk
BRILLIANT:MTK,FIS,KIM,BIO,Akun,
Rwt Inp,skt krs,Dn Pnddkn+Pnsn,
exPHK,Pensiunan,PNS,Pelaut. ustad
Kom,Ing,Prnc,Mndr,Jrm,Jpng, Arb/-
Wrsn. Cr Agn Kms+Bns Bsr, Jln2LN,
/ ustazah,Irt,dll. Ibu Rosmayanti 081-
Ngaji, TOEFL. Guru ke rumah/ kntr
Tng Grts 081319956359,94995153
314679643-087889005499
78842131/98763207,081808863974 1007/B0049 - 3
1008/B0038 - 4
1008/B0002 - 3
PENGUMUMAN PELELANGAN UMUM Nomor : 129/VICO/VIII/2010
VICO Indonesia, bertindak sebagai Kontraktor KKS dari BPMIGAS, akan mengadakan PELELANGAN UMUM untuk pengadaan barang/jasa dibawah ini, berdasarkan Pedoman Tata Kerja No. 007-REVISI-1/PTK/IX/2009, yang merupakan petunjuk pelaksanaan pengadaan barang dan jasa dilingkungan Kontraktor KKS BPMIGAS. No.
Judul
1. PENGUMUMAN LELANG ULANG : PENGADAAN COMPUTER SUPPLIES PACKAGES FOR 1 YEAR Nomor Lelang : RQ101546-1 WAKTU PENDAFTARAN : 30 Agustus - 2 September 2010
Keterangan
Golongan : Usaha Menengah Bidang : Pengadaan Barang Sub-Bidang : Konstruksi , Mekanikal dan Elektrikal - Peralatan / suku cadang telekomunikasi, navigasi dan komputer (A.02.06) Biaya : Rp. 250.000,- (Dua Ratus Lima Puluh Ribu Rupiah)
Keterangan selengkapnya, antara lain tempat, waktu dan keterangan lainnya dapat dilihat pada papan pengumuman Pelelangan VICO Indonesia di Wisma Mulia lt 48-49, Jl. Gatot SUbroto No. 42, Jakarta 12710 dan Jl. Cendrawasih No. 1, di depan Kantor Security Badak #20, VICO Indonesia, Muara Badak Kalimantan Timur. Jakarta, 30 Agustus 2010 Panitia Pengadaan VICO Indonesia
INFO PEMASANGAN IKLAN: Hubungi: Lutfi (021) 70686126, 0813 16920381 Hardi (021) 92593383, 0818 08859123
Tanpa Asam Urat Kerja Jadi Giat
P
ekerjaan ibu-rumah tangga bukanlah ringan. Nyaris hampir dua pulu empat jam dia harus bekerja untuk melayani suami dan anak serta mengurus rumah. Karena itu, kesehatan juga penting bagi ibu rumah tangga. Adalah Tati, seorang ibu rumah tangga merasakan betul kebutuhan stamina yang prima. Menurut warga Jalan Mawar, Depok Jaya – Depok, ini, pekerjaan rumah tangga membutuhkan stamina yang prima karena mobilitasnya yang tinggi. ”...... namun sejak sekitar setahun yang lalu saya mengalami gejala gangguan seperti sendi membengkak dan nyeri, terutama saat digerakkan kata dokter itu gejala asam urat. tentu saja hal ini cukup mengganggu tugas saya yang membutuhkan mobilitas tinggi” papar Tati mengawali obrolan. “...selain itu badan juga sering lemas...” imbuh wanita berusia 42 tahun ini. Suatu hari orang tuanya memberi Gentong Mas untuk dicoba. Setelah sebulan mengkonsumsi Gentong Mas secara rutin tiap pagi dan sore, Tati merasakan adanya kemajuan pada kesehatannya. ”........Alhamdulillah, belum habis lima kotak rasa nyeri pada kaki dan persendian berangsur-angsur mereda. kaki mulai bisa digerakkan kembali.....” ujar
Tati dengan gembira dan penuh syukur. “...sekarang kinerja saya tak terganggu lagi karena kaki mulai lancar digerakkan selain itu masuk angin juga tak datang lagi...kini kerja bisa optimal lagi....” imbuh Tati senang. Gentong Mas terbuat dari herbal alami seperti Gula Aren dan Nigella Sativa (Habbatussauda) mengandung niacin yang berfungsi mengkikis timbunan purin penyebab asam urat yang menumpuk di persendian kaki dan tangan. Untuk mengatasi rasa sakit, Gentong Mas juga mengandung linoleic acid dan thymohydroquinone yang mencegah terjadinya radang (inflamasi) pada sendi. Gentong Mas juga mengandung Ascorbic Acid, Omega 3,6 dan 9 yang efektif meningkatkan sistem kekebalan tubuh (imunitas) untuk menangkal berbagai kendala kesehatan. Riboflavin pada Gentong Mas memperlancar metabolisme yang mampu mengatasi gangguan masuk angin. Gentong Mas dibuat tanpa bahan kimia sintetis, sehingga aman dikonsumsi. Manfaat bagi kesehatan dan kelezatan rasanya membuat semakin banyak masyarakat yang mengkonsumsi Gentong Mas. Untuk informasi lebih lan-
jut silahkan hubungi 021 70804636 / 081381658919 kunjungi www. gentongmas.com. Bagi anda yg membutuhkan Gentong Mas bisa didapatkan di apotek / toko obat terdekat atau hubungi : Jakarta Pusat (021) 71503671 Jakarta Selatan (021) 71201834, Jakarta Barat (021) 71537244, Jakarta Timur (021) 71503618, Jakarta Utara (021) 37460843 Bekasi (021) 704-95100, Depok (021) 37713090 , Kota Tangerang (08121926-9571), Tangerang Selatan (0812-10344355), Kab. Tangerang (081279066628), Bogor (0852210 19518), Cirebon (0812-2169618), Banten (0818474322), Jawa Barat (081394689449), Jogja karta (081320001013) Jawa Timur (08131 6821146), Bali (08133 7571457) Lampung (0812-10883349) Sumatra Selatan (081323017741) Bengkulu (085-273023491) Jambi (0813 66971641) Sumatera Utara (081384777717) Riau (0813 8765-0717)Aceh (0813-62900792) Kalimantan Timur (08522 398 27-05) Sulawesi Selatan (0813222 62366) Sulawesi Tenggara (08-131495 2303) Kaliman tan Selatan (08125 0980 570) Kalimantan Barat (081 3761 79880) Kalimantan Tengah (0813 4638 2718), Sumatra Barat (0812 833 07337) NTB (081338 3556 61). G
Depkes:P – IRT : 812.3205.01.114 www.gentongmas.com
sepak bola
8
Halaman >> Senin > 30 Agustus 2010
REPUBLIKA
>> klasemen << LIGA INGGRIS
Sampai 28 Agustus 2010 KLASEMEN SEMENTARA Chelsea Arsenal Man United Wolves Newcastle Man City Bolton Birmingham Tottenham Blackpool Fulham Blackburn Aston Villa
3 3 3 3 3 2 2 2 3 3 3 3 2
3 2 2 1 1 1 1 1 1 1 0 1 1
0 1 1 2 1 1 1 1 1 1 3 0 0
0 0 0 0 1 0 0 0 1 1 0 2 1
14-0 9-2 8-2 4-3 7-4 3-0 3-1 4-3 2-2 6-8 4-4 3-4 3-6
9 7 7 5 4 4 4 4 4 4 3 3 3
West Brom Wigan Sunderland Everton Liverpool Stoke City West Ham
2 3 2 2 2 3 3
1 1 0 0 0 0 0
0 0 1 1 1 0 0
>> sepak pojok << 1 2 1 1 1 3 3
1-6 1-10 2-3 1-2 1-4 2-6 1-9
3 3 1 1 1 0 0
HASIL PERTANDINGAN (28/8) Blackburn Blackpool Chelsea Tottenham Wolves Man United
1-2 2-2 2-0 0-1 1-1 3-0
Arsenal Fulham Stoke City Wigan Newcastle West Ham
LIGA SPANYOL Sampai 28 Agustus 2010 HASIL PERTANDINGAN (28/8) Hercules 0 - 1 Ath Bilbao Malaga 1 - 3 Valencia Levante 1 - 4 Sevilla FC
LIGA ITALIA Sampai 28 Agustus 2010 HASIL PERTANDINGAN (28/8) Udinese 0 - 1 Genoa AS Roma 0 - 0 Cesena
Ibra Tinggalkan Barca
satu musim. Setelah itu, kami bisa mengontraknya secara permanen dengan 24 juta euro,” kata chief executive AC Milan, Adriano Galliani, seperti dikutip MADRID — Zlatan Ibrahimovic akhirnya pergi Football-Italia. “Dia akan menjalani tes DAVID RAMOS/AP meninggalkan Camp Nou setelah kesehatan pada Senin (30/8) dan Barcelona bersedia melepasnya ke AC meneken kontrak empat musim.” Milan dengan transfer 24 juta euro (Rp Ibra tersingkir dari skuat Barcelona 275 miliar). Ibracadabra, demikian sejak pelatih Pep Guardiola menjulukan Ibrahimovic, segera terbang ke datangkan striker David Villa dari Milan dan diperkenalkan kepada suporter Valencia. Ibra mendapat bayaran 8,5 juta sebelum laga Milan lawan Lecce pada euro per tahun plus bonus. Bayarannya Ahad (29/8) kemarin. bisa naik setara dengan gajinya di “Kami telah mencapai kesepakatan Barcelona sebesar 12 juta euro per kontrak peminjaman Ibrahimovic selama Zlatan Ibrahimovic tahun. ■ ed: didi purwadi
Rooney Akhiri Paceklik Didi Purwadi
MU kembali menekan Chelsea dan Arsenal di persaingan puncak klasemen.
UCAPAN SELAMAT
JON SUPER/AP
Wayne Rooney (kanan), striker Manchester United, mendapat ucapan selamat dari rekan setimnya usai mencetak gol saat melumat West Ham United 3-0 di laga Liga Primer di Stadion Old Trafford, Manchester, Sabtu (28/8).
MANCHESTER — Wayne Rooney kini akhirnya bisa tersenyum. Setelah menantikannya selama lima bulan, striker Manchester United itu akhirnya mencetak gol juga saat timnya menang telak 3-0 dari menjamu West Ham United di Stadion Old Trafford, Manchester, Sabtu (28/8). Rooney mengalami paceklik gol sejak merobek jala Bayern Muenchen di perempat final Liga Champions 2009/2010 pada akhir Maret lalu. Striker kelahiran Liverpool ini gagal menjaringkan gol dari 1.081 menit pertandingan serta 13 laga klub dan timnas. Perhelatan Piala Dunia 2010 Afrika Selatan menjadi puncak keterpurukan Rooney yang mendapat julukan baru ‘Macan Mandul’ karena gagal menciptakan gol dan assist dari empat laga
Inggris. Namun, Sir Alex Ferguson, manajer Manchester United, kini bisa tersenyum karena Rooney kembali menemukan ketajamannya. Begitu pula Fabio Capello, manajer timnas Inggris, yang sempat mengancam akan mencoret Rooney jika tak kunjung mencetak gol. “Performa Rooney yang paling saya perhatikan,” kata Ferguson. “Dia hari ini sangat menikmati permainannya. Dia bermain penuh energi setelah terserang virus yang membuatnya tidak bisa berlatih.” Capello datang ke Old Trafford khusus menyaksikan aksi Rooney dalam laga MU-West Ham yang menjadi laga ketiga yang disaksikan Capello dalam sehari itu. Don Capello juga terkesan dengan penampilan kiper West Ham, Robert Green, yang melakukan penyelamatan gemilang untuk menggagalkan peluang Nani dan Darren Fletcher mencetak gol. Di Afrika Selatan Juni lalu, Green melakukan blunder yang membuat Inggris ditahan AS 1-1. Rooney membuka kemenangan MU atas West Ham lewat titik penalti pada menit ke-33. Wasit Mark Clattenburg menunjuk titik
12 pas setelah bek West Ham, Jonathan Spector, melanggar Ryan Giggs di dalam kotak penalti. The Red Devils, julukan Manchester United, memperbesar keunggulan menjadi 3-0 lewat gol Nani dan Dimitar Berbatov pada menit ke-50 dan 69. Kemenangan ini membuat MU kembali menekan Chelsea dan Arsenal di persaingan puncak klasemen. United, yang pekan lalu ditahan imbang Fulham 2-2, kini menempati posisi ketiga dengan tujuh poin. Koleksi poinnya sama dengan Arsenal di posisi kedua dan terpaut dua angka dari Chelsea di posisi puncak klasemen.
Arsenal grogi Di laga lainnya, Arsenal juga berhasil meraup poin penuh dengan menekuk tuan rumah Blackburn Rovers 2-1 di Stadion Ewood Park. Namun, Arsene Wenger, manajer Arsenal, mengaku sempat khawatir sebab skuatnya grogi di babak pertama. “Kami selalu grogi ketika menghadapi Blackburn Rovers,” ujar Wenger. “Tapi, di babak kedua, kami bermain lebih tenang. Kami menguasai bola dan meng-
endalikan permainan dengan lebih baik.” The Gunners buka kemenangan lewat gol Theo Walcott pada menit ke-20. Selang tujuh menit kemudian, tuan rumah menyamakan lewat gol Mame Biram Diouf. Andrei Arshavin menyelamatkan Arsenal setelah golnya menit ke-51 membawa klub London Utara itu menang 2-1. Blackburn menjadi momok bagi Arsenal. Gaya permainan keras Blackburn membuat Arsenal sering kali sulit mengembangkan permainannya. Pada musim lalu, Arsenal dipaksa membawa kekalahan 1-2 dari kandang Rovers. Carlo Ancelotti, manajer Chelsea, juga tidak terlalu puas atas kemenangan timnya 2-0 terhadap Stoke City di Stamford Bridge. “Saya tidak senang karena kami tidak bermain dalam tempo tinggi,” katanya. Dua gol Chelsea tercipta lewat gol Florent Malouda dan penalti Didier Drogba. Pada menit ke11, Frank Lampard gagal mengeksekusi penalti. Lampard bersama kapten Chelsea, John Terry, dicoret dari timnas Inggris akibat cedera. ■ ap/reuters
Langkah Mengubah Paradigma Pengajaran Guru
G
uru merupakan salah satu kunci untuk meningkatkan mutu pendidikan di Indonesia. Tak heran jika guru dituntut untuk dapat mengikuti perkembangan ilmu dan teknologi. Guru pun diharuskan untuk dapat menyajikan pendidikan yang kreatif, efektif dan menyenangkan bagi siswa. Ironisnya, kebanyakan guru di Indonesia masih menerapkan cara-cara pengajaran lama. Hal ini diakui Direktur Jenderal Pendidikan Tinggi (Ditjen Dikti) Kementerian Pendidikan Nasional, Djoko Santoso. Ia mengatakan, masih banyak guru dan dosen di Indonesia yang menerapkan perkuliahan dengan metode pembelajaran konvensional. Hal ini sesuai dengan hasil analisis United States Agency for International Development (USAID) soal guru dan dosen di Indonesia. Analisis tersebut menyebutkan, kurang lebih sepertiga pelajaran yang diobservasi di kelas tingkat dasar sampai pendidikan tinggi masih didominasi dengan ceramah. Hasilnya, guru hanya sekadar memberikan ceramah di kelas dan siswa menjadi pendengar. Dengan kata lain, proses belajarmengajar menjadi membosankan dan tidak efektif. Berbagai pelatihan dan pendidikan yang ada pun masih seputar materi ajar. Belum ada yang menyentuh mengenai peran guru untuk menyajikan pendidikan yang aktif dan menarik. Mencoba untuk out of the box, Republika bekerja sama dengan Telkom menggelar program CSR (corporate social responsibility) berupa pelatihan bagi guru, sejak 2006 silam. Mulai dari jenjang SD, SMP hingga SMA. Hingga saat ini, lebih dari dua ribu guru dari berbagai kota telah merasakan manfaat pelatihan ini. Tahap pertama berjalan dari Juni 2006 hingga April 2007 dan terbagi dalam 10 angkatan. Sekitar 500 orang guru jenjang pendidikan SD/MI, SMP/MTs, SMA/SMK di wilayah Jabodetabek dan Bandung menjadi peserta pelatihan tersebut. Sukses di tahap perdana pun berlanjut ke tahap kedua yang digelar sejak Juni 2007 hingga April 2008. Pada tahap ini, kota tempat penyelenggaraan pelatihan diperluas. Yakni mencakup Jabodetabek, Bandung, Jawa Tengah dan Jawa Timur. Sebanyak 520 guru yang berasal dari Solo, Yogyakarta, Semarang, Surabaya, dan Pekalongan terlibat pada pelatihan tahap kedua. Pelatihan tahap ketiga diselenggarakan pada Juni 2008 hingga April 2009. Kali ini, dilaksanakan sebanyak 10 angkatan di sembilan kota. Yaitu Tangerang, Tasikmalaya, Cirebon, Sukabumi, Bogor, Solo, Yogyakarta, Magelang, dan Purwakarta dengan jumlah
peserta mencapai 535 guru. Kontribusi Republika-Telkom ini pun telah melalui tahap ke empat dengan jumlah peserta mencapai naik menjadi 650 guru untuk 10 angkatan. Kota penyelenggaraannya meliputi Jakarta, Bandung, Cikarang, Kuningan, Yogyakarta, Kebumen, Serang, Kudus, dan Klaten. Program ini menjadi pelatihan out of the box karena menyajikan bentuk kegiatan yang berbeda dari pelatihan-pelatihan lainnya. Di sini, duo pioneer dalam hal CSR pendidikan tersebut memberikan materi nonkurikulum
Karenanya, pengisi pelatihan yang dihadirkan pun tidak berasal dari dunia pendidikan, melainkan berasal dari latar belakang yang beragam. Mulai dari kalangan pemerintah seperti Ketua MPR Hidayat Nur Wahid, mantan Ketua Mahkamah Konstitusi Jimly Asshidiqie, Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo) M Nuh, Juru Bicara Presiden Andi A Mallarangeng, serta Dirjen Pemberdayaan Sosial Departemen Sosial Prof Dr Gunawan Sumodiningrat. Ada juga pembicara dari kalangan industri. Misalnya, Ketua Himpunan Pengusaha FOTO-FOTO: DOK REPUBLIKA Muda Indonesia (HIPMI) alias tidak berhubungan langsung dengan Sandiaga S Uno; pendiri radio Prambors materi ajar. Pelatihan justru lebih yang juga Komisaris Utama PT Masima menekankan mengenai motivasi, kepribadiContent & Channel, Malik Sjafei; Direktur an menarik, teknik menulis popular, tren HRD dan Corporate Relations PT Unilever teknologi informasi, dan proses kreatif. Indonesia Josef Bataona; Direktur IT PT ''Kualifikasi guru memang penting, namun Telkom, Indra Utoyo; dan Presiden Direktur jika kita berbicara tentang guru yang berkuaPT Duta Cakrawala Komunika, M Gunawan litas itu seharusnya melibatkan hati nurani. Alif. Sehingga harus ada motivasi untuk terus Kalangan budayawan dan selebritis pun meningkatkan kompetensi guru,'' ungkap ikut terlibat dalam pelatihan ini. Sebut saja Wakil Walikota Sukabumi, Mulyono ketika Andrea Hirata, Ahmad Tohari, Putu Wijaya, membuka pelatihan tahap III angkatan Purwatjaraka, Dwiki Darmawan, M Farhan, delapan, di Sukabumi. Neno Warisman, Maudy Koesnadi, Shahnaz
Haque, Emha Ainun Nadjib, Tisna Sanjaya, Acil Bimbo, dan Ratih Sanggarwati. Selain itu, banyak juga pemberi materi yang berprofesi sebagai praktisi. Mulai dari pakar kepribadian Leila Mona Ganiem, pakar komunikasi dari Unisba Bandung Neni Yulianita, motivator dan trainer Jamil Azzaini, hingga kalangan wartawan sepertin Nasihin Masha, Agung P Vazza, Ahmadun Y Herfanda, Arif Supriyono, Anif Punto Utomo, Arys Hilman, dan Nurul S Hamami. Mengenai beragamnya pembicara dan materi non kurikulum yang diberikan, presenter M Farhan yang menjadi salah satu pembicara langganan memberikan gambaran. Menurutnya, peningkatan kompetensi tidak selalu terkait dengan ilmu yang diajarkan. Melainkan juga kompetensi di bidang lain yang dapat menunjang proses kegiatan belajar mengajar. Salah satunya adalah bagaimana guru dapat menyampaikan ilmu yang dimiliki agar lebih mudah diterima dan dipahami siswa. ‘’Caranya adalah berkomunikasi dengan lebih baik. Karena, pada dasarnya guru adalah seorang public speaker bagi siswa yang menjadi audiensnya. Untuk itu, guru harus menguasai teknik berkomunikasi yang baik selain mata pelajaran yang diajarkannya,’’ ungkap Farhan. Ia mencontohkan, seorang guru geografi, dituntut untuk tidak sekadar dapat memberikan ilmu geografi. Namun juga mengkaitkan ilmunya dengan topik lain. Seperti kondisi politik, ekonomi bahkan sosial. Sehingga, pengetahuan siswa dapat meningkat dan pemahamannya menjadi lebih luas, tidak sekadar ilmu geografi semata. Sedikit tips, lanjut Farhan, agar komunikasi mudah diterima, guru dapat memulai pengajaran dengan mengambil topik yang berhubungan dengan siswa atau tentang kondisi terkini yang sedang menjadi tren. Hal senada diungkapkan pembicara lain, sosiolog Universitas Indonesia, Imam B Prasodjo. Menurutnya, seyogyanya guru merupakan seorang aktor yang dapat menstimulus dan memancing siswa untuk berbicara. Sekaligus menjadi alat peraga terhadap sebuah pelajaran pada waktu yang sama. Dengan kemampuan tersebut, guru dapat menciptakan suasana kelas yang lebih interaktif dan mengubah paradigma pembalajaran dari metode satu arah (one way traffic) menjadi dua arah. ''Menyampaikan adalah acting, guru berperan sebagai center of attention. Pada saat yang sama beri kesempatan bagi murid untuk berinteraksi, beri mereka kebebasan untuk berbicara dan menyampaikan pikirannya,'' papar Imam. G
internasional
10
Halaman >> Senin > 30 Aguastus 2010
REPUBLIKA
Usulan Israel Ditolak Wulan Tunjung Palupi
Hamas mengkhawatirkan perundingan tak efektif TEL AVIV — Pimpinan negosiator Palestina Saeb Erekat menolak usulan Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu yang ingin bertemu rutin membahas pendudukan Israel di Tepi Barat. Alasan Erekat adalah saat ini terlalu dini untuk menentukan siapa pemimpin pertemuan, kapan pertemuan dilaksanakan, serta di mana lokasi pembicaraan. “Isu paling penting dalam pembicaraan langsung antara Palestina-Israel adalah menentukan topik awal. Bagi Palestina isu utamanya adalah apakah pembekuan pembangunan perumahan Yahudi yang berakhir 26 September ini akan dilakukan,” kata Erekat (29/8). Palestina dan Israel pada Kamis (2/9) berupaya duduk bersama membahas permukiman di Tepi Barat. Pembicaraan damai kedua negara ini berlangsung di Washington DC, Amerika Serikat. Sebelumnya, pembicaraan damai sempat terhenti dua tahun karena Israel menyerang Palestina.
Hamas mengkritik Perdana Menteri Hamas,
Ismail Haniyeh, mengkritik rencana pembicaraan langsung Abbas dan Netanyahu ini. Menurutnya, arah pembicaraan damai bisa menggerus kepentingan Palestina. “Tidak ada negosiator yang berwenang untuk memutuskan nasib Jerusalem dan kepentingan Palestina,” kata Haniyeh di hadapan lima ribu pendukung Hamas saat berbuka puasa, Sabtu waktu setempat. “Saya berbicara atas nama para tahanan, korban, dan keluarga para pejuang yang rela menyerahkan hidupnya untuk kejayaan Palestina, tapi tidak untuk negosiasi,” sambung Haniyeh. Sebelumnya, sebuah laporan radio Israel, seperti dilaporkan media Israel Haaretz, menulis, Netanyahu ingin mengadakan pembicaraan reguler dengan Presiden Palestina Mahmoud Abbas setiap dua pekan sekali. “Negosiasi serius dengan pihak Timur Tengah berarti harus merupakan pembicaraan yang tenang, langsung, dan secara berkesinambungan antara dua pemimpin Israel dan Palestina mengenai masalah-masalah kunci,” ujar Netanyahu, Kamis pekan lalu. Media Israel melaporkan, ia juga menyatakan tim negosiasi dari Israel akan dipimpin oleh pejabat yang telah berpengalaman dalam urusan Palestina, Yitzhak Molcho—pejabat yang sudah menjadi penasihat Ne-
tanyahu pada saat ia pertama kali menjabat sebagai perdana menteri pada 1990. Menteri Luar Negeri Avigdor Lieberman yang beraliran ultranasionalis menolak ambil bagian dalam tim negosiasi Israel. Duta perdamaian AS untuk urusan Timur Tengah Dennis Ross tiba di Israel untuk pembicaraan tidak langsung terakhir kali sebelum pertemuan langsung di Washington. Agenda Ross adalah meminimalkan perbedaan antara dua kubu, khususnya terkait isu moratorium pembangunan konstruksi di wilayah Tepi Barat.
Saksi pembicaraan Sementara itu, Presiden Mesir Husni Mubarak akan bertemu dengan Presiden Prancis Nicolas Sarkozy pekan depan mendiskusikan proses perdamaian Israel dan Palestina. Raja Abdulah II dari Yordania juga akan berada di Washington untuk menghadiri pembukaan pembicaraan ini. Mesir dan Yordania adalah satu-satunya negara Arab yang menandatangani perjanjian damai dengan Israel. Komunitas internasional mempertimbangkan aksi Israel terus membangun permukiman di Tepi Barat sebagai tindakan ilegal. Kenyataannya saat ini wilayah itu dihuni sekitar 500 ribu warga Israel. ■ ap/bbc/palestina news network ed: stevy maradona
PENGGALANGAN DANA
EDWIN DWI PUTRANTO/REPUBLIKA
Seorang petugas dari Kedubes Pakistan di Jakarta mendata jumlah sumbangan saat berlangsungnya acara penggalangan dana bantuan bagi korban bencana banjir Pakistan di Kedubes Pakistan, Jakarta, Ahad (29/8). Banjir Pakistan menenggelamkan sedikitnya satu juta rumah dan membuat delapan juta warga mengungsi.
Cina Bujuk Korea Utara Soal Nuklir Wulan Tunjung Palupi BEIJING — Usai kunjungan diam-diam Pimpinan Korea Utara Kim Jong Il ke Beijing pekan lalu, kini Cina melobi sekutunya itu untuk memperbarui pembicaraan perlucutan senjata nuklir. Diperkirakan, Cina berusaha melobi Korut untuk melunakkan kebijakan nuklirnya. Lobi nuklir Cina-Korut ini diungkapkan seorang pejabat diplomatik Korea Selatan. “Percayalah, semuanya 100 persen baik di sini,” kata sumber itu, menolak untuk memberikan rincian ketika ditanya apakah pertemuan itu berlangsung baik, Ahad (29/8). Sebelumnya, Korut me-
mang menyatakan siap kembali pada Pertemuan Enam Pihak membahas perlucutan nuklir yang terhenti. Si pejabat yang identitasnya dirahasiakan ini pada Sabtu lalu berdialog dengan Wu Dawei, utusan Cina di Pertemuan Enam Pihak. “Korut harus mengubah sikapnya dan memberi bukti kalau mereka serius melakukan denuklirisasi,” sambungnya. Cina telah berusaha untuk meredakan konfrontasi dengan mengadakan pembicaraan perlucutan senjata nuklir Enam Pihak sejak Agustus 2003. April lalu, Korea Utara keluar dari pembicaraan yang ingin melumpuhkan reaktor nuklir
utamanya. Korut tidak puas dengan pelaksanaan perjanjian perlucutan senjata awal pada 2007. Sebelumnya kondisi di dalam negeri Korea Utara justru memanas akibat pernyataan pejabat Korut terkait kemungkinan perang nuklir dengan Korea Selatan dan Amerika Serikat. “Jika Washington dan Seoul mencoba menciptakan konflik di semenanjung Korea, kita menanggapi dengan perang suci dengan kekuatan nuklir kita sebagai upaya pertahanan,” kata Duta Besar Korea Utara untuk Kuba, Kwon Sung-chol, di Havana. Korea Utara mengadakan uji ledak nuklir pada 2006 dan 2009 dan menyulut ke-
marahan internasional serta sanksi PBB yang didukung oleh Cina, sekutu terbesar Pyongyang.
Kunjungi sekolah Sementara itu, di Cina, Kim (68 tahun) serta penerus tahta kepemimpinannya, Kim Jong-un, mengunjungi bekas sekolah ayah Jong-il, Kim Il Sung, saat berada di Cina. Kim Il Sung bersekolah di Yu Wen High School di wilayah Jilin Timur laut Cina pada 1920-an. Bagian dari sekolah itu yang menjadi aula peringatan bagi Kim tidak terbuka untuk umum. Aula itu direnovasi sebelum kunjungan pemimpin Korut beserta putra mahkotanya. ■ ap/reuters ed: stevy maradona
Pertamina RU IV Cilacap
Raih Penghargaan Coastal Award Dinas Kelautan dan Perikanan memberikan bantuan budidaya kepiting dengan konsep menggunakan basket. Disamping budidaya kepiting, kelompok dengan nama Rekatha Mustika Patra ini juga melakukan, budidaya ikan bandeng dan ikan nila. Kelompok ini juga diwajibkan mengembangkan mangrove disela-sela tambaknya, sehingga tidak hanya menghasilkan nilai ekonomis, tetapi juga melestarikan lingkungan. Kelompok Rakatha Mustika Patra juga diajarkan bagaimana membudidayakan ikan sidat bekerjasama dengan KPSKSA dan BPPT. Dari pengetahuan ini diharapkan masyarakat pesisir tidak hanya berharap hasil dari menangkap ikan di laut saja, tetapi juga bisa melakukan budidaya di darat yang menjanjikan.
Kepentingan ekonomi
Pertamina RU IV Cilacap terpilih dari seluruh perusahaan se Indonesia menerima penghargaan Coastal Award kategori korporasi dari Kementerian Kelautan dan Perikanan Direktorat Jenderal Kelautan, Pesisir dan Pulau-pulau Kecil. epedulian PT Per tamina (Persero) Refinery Unit (RU) IV Cilacap untuk memberdayakan masyarakat pesisir pantai Cilacap berbuah perhatian dari pemerintah. Adalah Kementrian Ke lautan dan Perikanan RI yang memberikan penghargaan Coastal Award 2010 untuk kategori korporasi. Penghar gaan yang diserahkan tanggal 4 Agustus 2010 di Ambon itu diterima oleh General Manager Pertamina RU
K
IV Syofrinaldy. Penghar gaan tersebut diberikan karena Pertamina RU IV sebagai korporasi telah berjasa terhadap pengelolaan wilayah pesisir dan pulau-pulau kecil secara berkelanjutan. Berbagai program memang telah dilakukan Pertamina RU IV untuk memberdayakan masyarakat pesisir, di antaranya program pelestarian mangrove sekaligus pemberdayaan budidaya kepiting dan ikan dengan sistim silvofishery di Ujung Alang Kampung Laut Cilacap. Melalui sistim silvofishery ini masyarakat pesisir diajak tidak hanya menjadi nelayan saja tapi juga bisa membuat usaha sambilan. Dengan demikian akan mendatangkan manfaat tidak saja penambahan pendapatan, tetapi juga pelestarian lingkungan. Di Kampung Laut misalnya, program ini dirancang dengan pembagian hasil 60 persen untuk pengelola, sedangkan 50 persen dari sisa-
nya masing-masing untuk kelanjutan konservasi pelestarian mangrove dan 50 persen lagi untuk penambahan permodalan usaha budidaya kepiting dan ikan. Selain mangrove, program pelestarian lingkungan oleh masyarakat bekerjasama dengan Per tamina dan Kantor Pengelola Sumber daya Kawasan Segara Anakan (KPSKSA) Cilacap, juga membudidayakan kepiting dan ikan. Dalam perkembangannya, program tersebut juga digunakan untuk mengidentifikasi dan melestarikan jenis-jenis mangrove yang hampir punah. Program pemberdayaan masyarakat pesisir lainnya yang dilakukan Pertamina RU IV adalah di Kelurahan Kutawaru. Di daerah ini Pertamina RU IV melakukan program pemberdayaan masyarakat dengan konsep ekologi. Seperti halnya sistim silvofishery. BUMN yang memasok 60 persen kebutuhan BBM di pulau Jawa ini bekerjasama dengan KPSKSA dan
Selain konsep pemberdayaan dan ekologi, Pertamina RU IV juga memperhati kan kepentingan ekonomi masyarakat pesisir dalam hal penyediaan sarana dan pasca panen ikan. Sarana yang dibangun oleh Pertamina RU IV bekerjasama dengan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) antara lain Pelabuhan Perikanan Cilacap (PPC) yang kini menjadi sentra ekonomi Tempat Pelelangan Ikan (TPI) di Cilacap. Tidak hanya itu berbagai tempat pelelangan ikan juga dibangun untuk memudahkan masyarakat nelayan memasarkan hasilnya. Dengan banyaknya TPI yang dibangun, maka akses nelayan dalam menjual ikan akan semakin mudah. Mengingat nelayan Cilacap setiap tahunnya mengalami ritme panen raya, dan musim ‘paila’ atau tidak panen karena cuaca, maka saat musim paila nelayan mengalami kesulitan ekonomi. Sebagai solusinya, Per tamina RU IV melatih ibu-ibu masyarakat nelayan baik di Kelurahan Cilacap maupun Kelurahan Donan untuk mengolah hasil panen. Di antaranya melatih pembuatan abon ikan tuna yang ternyata hasilnya cukup menjanjikan. Budidaya jamur tiram dan ikan
gurami juga dilirik Pertamina RU IV sebagai salah satu program pemberdayaan masyarakat. Program ini dilakukan di Kelurahan Tegalkamulyan. Melihat kondisi masyarakat khususnya di wilayah Tegalkamulyan yang mayoritas sebagai nelayan, dibutuhkan suatu terobosan guna meningkatkan derajat ekonomi masyarakat. Bermula dari dua rumah jamur yang berisi ± 1.000 bibit jamur dan hingga saat ini sudah berkembang menjadi 5 - 10 rumah jamur. Bahkan tidak hanya budidaya saja namun sudah mulai dengan pembibitan sendiri. Hasil dari budidaya jamur ini digunakan untuk operasional Posyandu dan Pos Paud di wilayah tersebut. Di sektor budaya, Pertamina RU IV juga membantu program yang kini dimasukkan sebagai agenda wisata yaitu Sedekah Laut dan bantuan kegiatan nelayan lainnya. Pemberdayaan ekonomi kepada para mitra binaan ini dilakukan secara kontinyu. Misalnya pengembangan Koperasi Usaha untuk memudahkan mereka memperoleh akses kredit yang bersaing. Program lainnya yang disentuh Pertamina RU IV kepada masyarakat pesisir yaitu Coastal Clean up dan penanaman pohon penghijauan. Program pemberdayaan ekonomi masyarakat sekaligus pelestarian lingkungan ini tentunya sejalan dengan konsep Pemkab Cilacap yang menjadikan daerahnya sebagai salah satu Mina Politan. Tak kalah penting juga meningkatkan Sumber Daya Manusia (SDM) masyarakat pesisir dengan melakukan pelatihan motor tempel dan pelatihan menyelam. Ketrampilan ini diharapkan akan membantu mereka dalam mencari pekerjaan maupun membuka usaha. General Manager Pertamina RU IV, Syofrinaldy mengungkapkan terima kasihnya atas dukungan dan kerja sama semua pihak baik dari Pemkab maupun masyarakat Cilacap sehingga penghargaan Coastal Award dapat diraih Pertamina RU IV. advetorial
11
Halaman >> Senin > 30 Agustus 2010
REPUBLIKA
JALUR ALTERNATIF............................ ................... hlm 1 Kapolres Indramayu AKBP Nasri Wiharto. Jalur Bantar Waru–Cikamurang akan dijadikan jalur alternatif utama penopang arus mudik dan Lebaran 2010. Diperkirakan, sebagian kendaraan arus mudik dari arah Jakarta akan dialihkan ke jalur tersebut sejak memasuki Sadang (Purwakarta) untuk mengurangi kepadatan kendaraan di jalur utama pantura. Tak hanya kondisi jalan, persiapan yang dilakukan di jalur alternatif juga menyangkut keberadaan rambu lalu lintas dan fasilitas mobil derek. Kasat Lantas Polres Indramayu AKP Robert Simatupang mengatakan, polisi telah memasang rambu lalu lintas dan menempatkan fasilitas mobil derek di sejumlah titik. Di jalur pantura Subang, terdapat tiga titik pasar
tumpah dan puluhan perempatan dan pertigaan. Supaya tak menimbulkan kemacetan, Polres Subang juga sudah mengatur jadwal penyeberangan warga di jalur pantura. Selama arus mudik dan balik Lebaran, warga tak bisa menyeberang jalur pantura seenaknya. Mereka akan diatur setiap sepuluh menit sekali. Sementara itu, di jalur pantura Indramayu, terdapat tiga titik rawan yang harus diwaspadai para pengguna jalan. Yakni, di Desa Patrol (Kecamatan Patrol) di kilometer 94-95, Desa Karang Anyar (Kecamatan Kandanghaur) di kilometer 75-76, dan Desa Lohbener (Kecamatan Lohbener) di kilometer 58-59. Sejumlah jalur lintasan mudik di wilayah Jawa Barat juga masih rawan terhadap aksi kejahatan, teruta-
ma bajing loncat. Daerah yang perlu diwaspadai adalah Cadas Pangeran di Kabupaten Sumedang. Kepala Rancangan Operasional Polda Jabar Kombes Muktiono mengatakan, kasus kriminalitas pada Lebaran 2009 lalu masih tinggi, tercatat 92 kasus. Karena itu, tahun ini pemudik diimbau supaya tetap waspada. “Solusinya, di setiap daerah sepi, akan kita siagakan anggota,” tuturnya. Di wilayah Kabupaten Semarang, Jawa Tengah, seluruh puskesmas yang berada di jalur utama mudik Lebaran disiagakan untuk buka pelayanan selama 24 jam, mulai H-7 sampai H+7 Lebaran. “Ini untuk mengantisipasi kemungkinan adanya kejadian-kejadian luar biasa, seperti keracunan atau kecelakaan lalu lintas,” ujar Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Semarang Ratna Indarni. Insiden lain yang
mungkin terjadi selama masa mudik dan arus balik Lebaran adalah tawuran. Pemudik di jalur selatan Jawa Tengah juga diminta mewaspadai sejumlah jalur
“
Di setiap daerah sepi, akan kita siagakan anggota karena rawan kriminalitas Kombes Muktiono Kepala Rancangan Operasional Polda Jabar tengkorak yang rawan kecelakaan di Kabupaten Kulon Progo, DIY. Terutama, di ruas jalan Kalimenur dan jalan Sukoreno di Kecamatan Sentolo, ruas jalan Turi di Kecamatan Temon, ruas
jalan depan Terminal Wates, serta ruas jalan Tambak Dalangan di Kecamatan Wates. Di Jawa Timur, Dinas Perhubungan Lalu Lintas dan Angkutan Jalan akan menerjunkan tim siluman pemantau harga tiket bus ekonomi antarkota dalam provinsi selama arus mudik dan balik Lebaran. Menurut Kepala Bidang Angkutan Jalan Dishub LLAJ Jatim Sumarsono, tim yang terdiri atas 20 petugas tersebut akan menyamar layaknya penumpang biasa. “Tim ini akan berperilaku seperti penumpang umum. Mereka akan menyebar secara acak melakukan pemantauan ke jalur timur, selatan, dan barat, bahkan sampai Madura,” ujar Soemarsono. Tim akan mencatat semua kejadian selama perjalanan bus untuk menilai apakah ada pelanggaran dalam pelaksanaan trayek dan tarif. ■ bowo pribadi/erik purnama putra/antara ed: rahmad budi harto
Gunung Sinabung Meletus Puluhan ribu mengungsi, telah jatuh korban jiwa. BCA # 163 0358 007, Mandiri # 101 000 5625 106 Rekening a.n. Aksi Cepat Tanggap Foto: Khairul Ikhwan/detikcom
Gabung ACT, ketik: DAFTAR#NAMA LENGKAP kirim ke 0853 3000 6000
Jemput Donasi
0812 83 85 3434
CARE LINE : 021-741 4482
REPUBLIKA MAHAKA MEDIA
12
Halaman >> Senin > 30 Agustus 2010
Ekonomi Umat Tertinggal Erik Purnama Putra
Umat Islam masih kalah jauh dalam bidang ekonomi. MALANG — Peran organisasi massa (ormas) Islam dalam pemberdayaan ekonomi umat dinilai masih sangat rendah. Sehingga, banyaknya jumlah ormas Islam di Tanah Air belum mampu meningkatkan taraf kesejahteraan umat Muslim. “Malah, justru menampilkan paradoks. Sebab, (ormas Islam) tak mampu mengangkat keterpurukan ekonomi bangsa Indonesia yang mayoritas penduduknya Islam,” ujar Ketua Umum PP Muhammadiyah, Prof Din Syamsuddin, di hadapan seribu peserta Pengajian Ramadhan yang digelar Pimpinan Muhammadiyah Wilayah Jawa Timur di Dome Universitas Muhammadiyah Malang, akhir pekan lalu. Menurut Din, lemahnya umat Islam dalam penguasaan ekonomi membawa dampak sistemis, yakni membuat kekuatan bangsa Indonesia tertatih-tatih dalam menghadapi masalah internasional. Tak hanya itu, ungkap Din, umat Islam di Indonesia juga terkesan tak tergerak untuk berjuang memperkuat perekonomian bangsanya.
Ia menilai sebagian umat hanya bermental peminta dan tak mau bekerja keras. “Akibatnya, yang terjadi adalah sikap hanya mau dilayani daripada memberi. Demoralisasi tersebut membuat umat Islam menjadi terbelakang. Masalah itu menjadi perhatian Muhammadiyah dalam lima tahun ke depan di bawah kepemimpinan saya,” tutur Din. Din menyarankan, agar umat Islam belajar dari pengalaman bangsa Eropa sebelum mengalami Renaisans. Ketika itu, papar dia, bangsa Eropa pun terpuruk, seperti yang dialami bangsa Indonesia saat ini. Di sisi lain, kata Din, saat ini, Cina mengalami perkembangan peradaban karena bangkit melalui ekonominya. Hal itu, menurut Din, terjadi karena masyarakat Eropa dan negeri tirai bambu tersebut memiliki sikap ingin maju sehingga berdampak pada etos kerja dan disiplin hidup yang meningkat. “Mental seperti itu yang harus dimiliki umat Islam untuk memajukan bangsa Indonesia jika ingin mengejar ketertinggalan.” Pengusaha nasional yang juga mantan wakil presiden, M Jusuf Kalla, mengungkapkan, sejarah Islam selalu terkait dengan dunia perdagangan. Menurut dia, sejarah berdiri dan tersebarnya Islam di seantero dunia, termasuk di Indonesia dipenuhi
dengan pelajaran berharga dalam berdagang. “Para penyebar Islam di seluruh dunia, termasuk di Tanah Air adalah orang yang memiliki jiwa saudagar. Karena awal mula masuknya Islam ke Indonesia juga melalui bentuk perdagangan, bukan pemaksaan atau peperangan,” tutur JK di hadapan pimpinan cabang Muhammadiyah se-Jawa Timur, Sabtu (28/8) malam. Menurut JK, penyebar Islam di manapun keberadaannya identik dengan para pedagang. Demikian pula, dalam sejarah Muhammadiyah. JK mengungkapkan bahwa KH Ahmad Dahlan juga menyebarkan agama Islam sambil berdagang. Kegiatan perdagangan pada masa itu, lanjut dia, justru membuat penyebaran Islam menjadi kian meluas dan menguat. JK sangat menyayangkan jika umat Islam melupakan sejarah yang luar biasa itu. Di Indonesia, sambung JK, gerakan organisasi Islam dalam bidang politik, pendidikan, dan pelayanan kesehatan sudah berjalan dengan baik. Sayangnya, kata dia, di bidang ekonomi, umat Islam masih kalah jauh dibanding umat lainnya meskipun menjadi mayoritas. Untuk itu, umat Islam perlu memperkuat kembali jiwa dan etos saudagar, seperti yang dicontohkan para penyebar Islam. ■ ed; heri ruslan
PAMERAN FOTO MAKKAH
BANGUN TOPO
Seorang pengunjung mengamati foto-foto yang di pamerkan di Pejaten Village, Jakarta, akhir pekan lalu. Pameran foto yang bertajuk “The Other Side Of Makkah” itu mengangkat sisi lain dari kehidupan Makkah dan berlangsung dari 26 Agustus-5 Sepetember 2010.
10 Ribu Orang Khatamkan Alquran JAKARTA — Sebanyak 10 ribu umat Islam mengkhatamkan Alquran dalam acara yang bertajuk “10 Jam, 10 Juz, 10 Ribu Pembaca Alquran”. Kegiatan yang diselenggarakan Lembaga Dakwah Daarut Tarbiyah (DATA) itu bertujuan untuk menghidupkan suasana Ramadhan di tengah hiruk-pikuk kehidupan kota metropolitan. “Apalagi, Ramadhan adalah bulan Alquran. Inilah momentum kembali bersemangat dengan Alquran,’’ ujar Pimpinan DATA, Fadlyl Usman Baharun, di Jakarta, Ahad (29/8). Menurut dia, umat Islam perlu mendekatkan diri dan menanamkan nilai-nilai Alquran. Sebab, tutur Fadlyl, sejarah membuktikan kejayaan umat Islam bergantung pada
keteguhan menempatkan Alquran sebagai pedoman. Oleh karena itu, kata dia, kegiatan itu merupakan wujud kontribusi DATA untuk membangkitkan semangat dan kesadaran masyarakat mencintai Alquran. Ke depan, pihaknya berharap, melalui event itu masyarakat tergerak mencanangkan program tilawah secara intensif dengan target tertentu. Selain target mengkhatamkan Alquran, program itu juga diharapkan mampu menjadikan umat bisa memahami, mengkaji, dan mengamalkan Alquran dalam kehidupan seharihari. Guna menyukseskan amal mulia itu, DATA mempunyai program-program pembinaan mulai dari belajar sampai pengkajiaan Al-
quran. “Rumah Alquran merupakan program unggulan untuk mencetak para penghafal Alquran,’’ tutur Fadlyl.
Teladani Salaf Sementara itu, Ahmad Sahal, staf pengajar Sekolah Tinggi Ilmu Dakwah (STID) Al-Hikmah Jakarta, mengatakan, umat Islam dituntut mengikuti keteladanan golongan salaf, baik sahabat, tabiin, maupun tabi’ut tabi’in. Terutama, semangat generasi salaf dalam membaca, memahami, dan mengamalkan Alquran. Gerakan meneladani salaf, jelas Sahal, mutlak diperlukan. Sebab, secara umum komitmen umat Islam terhadap Alquran mengalami keterpurukan. Apalagi, masyarakat mengha-
dapi tantangan, baik yang datang dari luar maupun dalam. Menurut dia, tantangan eksternal bagi umat Islam adalah kemajuan teknologi yang menyuguhkan program dan tayangan-tayangan yang bertolak belakang dengan nilai Islam. Sedangkan tantangan internal, yaitu belum dikemasnya dakwah secara optimal oleh para dai dan ulama agar sesuai perkembangan zaman. Iis Istianah Hasan, salah seorang peserta khataman, berharap, momen itu bisa memotivasi semua umat Islam untuk mencintai Alquran. Menurut dia, siapa pun tak terkecuali bisa berinteraksi dengan Alquran, sekalipun mempunyai kesibukan dan aktivitas rutin. ■ cr1 ed; heri ruslan
arena
9
Halaman >> Senin > 30 Agustus 2010
REPUBLIKA
Indonesia tanpa Gelar Israr
Indonesia meraih prestasi terbaik di Kejuaraan Dunia 1993 dengan tiga gelar. CHARLES PLATIAU/REUTERS
TERJATUH
Taufik Hidayat, pebulu tangkis Indonesia, terjatuh saat berusaha mengembalikan bola Chen Jin di final tunggal putra Kejuaraan Dunia 2010 di Stadion Coubertin, Paris, Ahad (29/8). Taufik menyerah 13-21 dan 15-21.
Wozniacki Pede Jelang AS Terbuka Israr CONNECTICUT — Caroline Wozniacki menatap turnamen Amerika Serikat (AS) Terbuka dengan kepercayaan diri tinggi. Ini setelah petenis Denmark tersebut meraih gelar juara turnamen Pilot Pen 2010— ajang pemanasan sebelum berlaga di Flushing Meadows, New York. Wozniacki mengalahkan petenis Rusia, Nadia Petrova, dengan skor cantik 6-3, 3-6, dan 6-3 di lapangan keras New Haven, Connecticut, Sabtu (28/8). Keberhasilan ini membuat Wozniacki menyabet dua gelar juara dalam waktu kurang dari sepekan. Sebab, Senin (23/8) lalu, ia berjaya di final turnamen
Roger Cup, Montreal. Di Pilot Pen, ini merupakan gelar ketiga Wozniacki secara berurutan dengan total mengemas 13 kemenangan. Tiga gelar milik Wozniacki hanya kalah dari Venus Williams yang memenangi gelar pada 1999 hingga 2002. “Saya merasa dalam bentuk permainan hebat. Semoga saya bisa melanjutkannya dalam beberapa pekan ke depan,” kata Wozniacki yang akan menghadapi petenis wildcard Chelsey Gullickson di babak pertama AS Terbuka, Selasa (31/8). Wozniacki, 20 tahun, tanpa kesulitan merebut set pertama 6-3. Petrova kesulitan menghadang permainan percaya diri Wozniacki.
Hamilton Geser Webber dari Puncak Klasemen Israr BRUSSELS—Lewis Hamilt o n mengambil a l i h pimpinan klasemen pebalap Formula Satu (F1) setelah menjadi yang tercepat di GP Belgia di Sirkuit Spa-Francorchamps, Brussells, Ahad (29/8). Pebalap Mclaren Mercedes ini mengumpulkan poin 182 dari 13 seri. Hamilton menggusur posisi Mark Webber yang turun ke posisi kedua dengan nilai 179. Persaingan akan semakin ketat karena balapan masih menyisakan enam seri. Selain Hamilton dan Webber; Sebastian Vettel, Jenson Button, serta Fernando Alonso siap menyodok untuk membuat persaingan puncak klasemen semakin ketat. Hamilton, pebalap Inggris berusia 25 tahun, membuktikan kapasitasnya sebagai salah seorang pebalap tangguh. Meski start di posisi kedua di bawah Webber yang meraih pole position, pemegang juara dunia 2008 itu dengan cerdik mampu mengambil alih posisi terdepan. Ini tidak terlepas dari kesalahan Webber yang membuat start buruk. Hamilton tampil konsisten mempertahankan posisi terdepannya di seri balapan yang diwarnai berbagai insiden. Insiden pertama terjadi di awal balapan yang melibatkan Rubens Barrichello (Williams) dan Alonso (Ferrari). Insiden membuat Barrichello akhirnya tidak bisa melanjutkan balapan. Sementara itu, Alonso, yang semula berambisi mengancam dominasi McClaren Mercedes di GP Belgia, tertinggal di belakang setelah memulai balapan di posisi ke-10. Insiden berikutnya terja-
di di lap 17 antara Button (McLaren Mercedes) dan Vettel (Red Bull). Button, yang saat itu berada di posisi kedua, berusaha dilewati Vettel. Namun, Vettel yang menyalip dari sisi kiri tiba-tiba kehilangan kendali. Moncong hidung mobilnya pun tiba-tiba berbelok tajam dan menghantam sisi kiri mobil Button. Button, juara bertahan asal Inggris, harus menerima kenyataan pahit tidak bisa melanjutkan balapan. Sementara itu, mobil yang dikendarai Vettel harus masuk pit sebelum kembali ke arena balapan. Pebalap berdarah Jerman tersebut terkena penalti karena dinilai menjadi penyebab insiden. Vettel pun harus puas finis di urutan ke-15. Button, yang berharap meraih poin dari Seri GP Belgia, merasa kesal dengan insiden Vettel tersebut. “Apa yang saya rasakan adalah tabrakan besar di sisi kiri mobil saya dan saya dengan cepat kehilangan kemudi,” keluh Button atas insiden yang menimpanya. “Saya tidak tahu dia (Vettel) sedang berbuat apa. Dari sudut pandang kejuaraan, ini kerugian besar.” Dua insiden tersebut membuat Hamilton melaju kencang dan menjauh dari kejaran Kubica, Webber, Felippe Massa, Adrian Suttil, serta Michael Schumacher. Hujan yang turun di tengah balapan membuat para pebalap harus masuk pit untuk mengganti ban. Nasib sial juga menghampiri Vettel. Ban kiri mobilnya rusak dan harus kembali masuk ke pit sehingga dia semakin tertinggal jauh dari pebalap lain. Terakhir, Alonso menyusul Button yang mobilnya bermasalah. Ia tidak bisa melanjutkan balapan dan gagal mempertipis ketinggalan poin. ed: didi purwadi
Servis ternyata menjadi masalah bagi kedua petenis di set kedua. Petrova bisa bangkit dengan mematahkan servis Wozniacki tiga kali untuk mendapatkan set kedua 6-3. Wozniacki kembali unggul cepat di set ketiga. Petrova sempat memegangi punggungnya dan memanggil trainer. Meskipun sempat menipiskan ketinggalan jadi 3-4, Petrova tidak kuasa menahan laju Wozniacki. Meskipun kalah, Petrova merasa puas dengan permainannya jelang AS Terbuka. Pilot Pen 2010 adalah final pertamanya sejak 2008. Ia membuat 12 ace walaupun tetap gagal menjadi juara. “Jika punggung saya tidak bermasalah di awal set keti-
ga, mungkin jaraknya bisa lebih dekat. Mungkin saya punya kesempatan menantangnya dan bisa jadi memenangi gelar. Sayang, itu tidak terjadi,” sesal Petrova. Petrova unggulan ke-17 di AS Terbuka. Sedangkan Wozniacki berada di posisi pertama menyusul mundurnya Serena Williams. Di bagian putra, Sergiy Stakhovsky tampil sebagai juara. Petenis Ukraina ini menumbangkan Denis Istomin (Uzbekistan) 3-6, 3-6, dan 6-4. Stakhovsky jadi petenis Ukraina pertama yang menjuarai dua turnamen dalam semusim sejak Andrei Medvedev pada 1994. reuters ed: didi purwadi
PARIS—Harapan Indonesia untuk setidaknya menyabet satu gelar di Kejuaraan Dunia Bulu Tangkis 2010 urung terwujud. Taufik Hidayat, satu-satunya wakil Merah Putih yang tampil di final, gagal menaklukkan unggulan keempat asal Cina, Chen Jin. Bertanding di Stade Pierre de Coubertin, Ahad (29/8), Taufik menyerah dua set langsung 1321 dan 15-21. Chen Jin memperbesar rekor kemenangannya atas Taufik menjadi 3-1. Sebelumnya, Taufik menyerah di GP Macau Terbuka 2007 serta Kejuaraan Dunia 2009. Kemenangan Taufik atas Chen Jin terjadi di Seri Super Indonesia Terbuka 2007. Taufik melaju ke final setelah menumbangkan musuh bebuyutannya asal Malaysia, Lee Chong Wei, di perempat final dan Park Sung Hwan di semifinal. Keberhasilan ini membuat banyak
pihak menaruh harapan besar, Taufik bakal mengulangi prestasi lima tahun silam saat meraih gelar juara dunia. Apalagi, lawan Taufik di final adalah Cheng Jin, bukan Lin Dan yang selama ini selalu mengalahkan Taufik. Namun, prediksi dan harapan tersebut ternyata tidak menjadi kenyataan. Chen Jin membuat start menawan dengan unggul jauh 7-0 di set pertama. Taufik yang mencoba mengejar kesulitan dengan keuletan Chen Jin. Walau jatuh bangun, ia tetap berhasil mengembalikan bola sulit Taufik. Sebaliknya, Taufik kerap mati langkah dan membuat kesalahan sendiri. Menantu mantan ketua umum PSSI dan KONI Pusat, Agum Gumelar, ini hanya sempat memperpendek selisih angka 8-12 sebelum menyerah 13-21. Hal serupa terjadi di set kedua. Kali ini, Chen Jin memimpin 4-0. Namun, Taufik memberikan perlawanan lebih ketat. Ia berhasil mengejar ketinggalan di angka 10-12. Sayangnya, pebulu tangkis berusia 29 tahun ini gagal mempertahankan momentum untuk melampaui Chen Jin. Justru, lawan melejit hingga menyentuh angka 20-12. Taufik sempat membuka harapan dengan menambah tiga angka berurutan, tetapi kemudian
harus mengakui ketangguhan Chen Jin. Hasil ini menyamai torehan 2009. Saat itu, Indonesia gagal meraih satu gelar pun. Dari 17 kali kejuaraan dunia sejak 1977, Indonesia sebanyak sembilan kali tanpa gelar. Tahun 1980-an menjadi periode terburuk karena Indonesia gagal meraih gelar dalam empat kejuaraan dunia berturutan (1985-1991). Cina saat itu mendominasi, sedangkan Korea Selatan berhasil mencuri satu dua gelar dari Negeri Tirai Bambu tersebut. Namun, setelah periode kelam tersebut, Indonesia berhasil meraih prestasi terbaik di Kejuaraan Dunia 1993 dengan menyabet tiga gelar juara dunia. Di tunggal putri, Susi Susanti keluar sebagai juara dunia dengan mengalahkan Bang Soo-hyun (Korea Selatan). Susi memenuhi dahaga publik Indonesia yang tidak menyaksikan pebulu tangkis putrinya menjadi juara dunia sejak Verawati Fajrin meraihnya pada 1980. Joko Supriyanto mengalahkan sesama pemain Indonesia, Hermawan Susanto, di tunggal putra. Pasangan Ricky Subagja/Rudy Gunawan melengkapi kejayaan Indonesia di Kejuaraan Dunia 1993 dengan menekuk Cheah Soon Kit/Soo Beng Kiang (Malaysia) di final ganda putra. ed: didi purwadi
REPUBLIKA
ekonomi&bisnis >> bursa <<
>> indikator <<
>> kurs <<
Jumat (27/8)
Jumat (27/8)
FTSE
5.147,55
0,16%
Dax
5.906,26
0,11%
Cac
3.461,96
0,38%
AUD
7.520
8.411
Dow Jones
9.985,81
0,74%
EUR
10.789
12.062
Nasdaq
2.118,69
1,07%
GBP
13.173
14.730
Shanghai
2.610,74
0,28%
HKD
1.091
1.220
20.597,35
0,07%
8.991,06
0,95%
JPY
101
113
Straits Times 2.938,74
0,44%
SGD
6.262
7.001
BEI
1,28%
USD
8.490
9.490
Hang Seng Nikkei
3.104,73
BELI
Sumber: BBC dan Limas sampai 17.30 WIB
Tonasa Masih Kuasai KTI
JUAL
T Semen Tonasa masih menguasai pasar semen di Kawasan Timur Indonesia (KTI) dengan pangsa pasar 47 persen. Tiga pemain lain di pasar semen KTI adalah Indocement, Holcim, dan Semen Bosowa. Tahun ini, Semen Tonasa optimistis dapat mencapai target produksi sebesar 3,8 juta ton menyusul tingginya permintaan semen di KTI, khususnya Sulawesi Selatan. ■
P
13
Halaman >> Senin > 30 Agustus 2010 >> kurs tengah dolar AS << Jumat (27/8)
9.000
8.990 8.990
8.984 8.978 8.976
8.980 8.970
8.974
8.960 23/8
24/8
25/8
26/8
Sumber: eTrading Securities sampai 17.30 WIB
27/8 Sumber: BI
Ketidaksiapan Perbankan Ditampik Palupi Annisa Auliani
Terhambatnya devisa ekspor diyakini bukan karena perbankan nasional tidak siap. JAKARTA — Kalangan perbankan dan Bank Indonesia (BI) menampik tudingan bahwa perbankan nasional tidak siap melayani perusahaan multinasional sehingga tak seluruh devisa ekspor masuk ke Indonesia. Nilai tukar rupiah yang bisa dijaga di kisaran level Rp 9.000 dan membaiknya peringkat investasi Indonesia, dipakai sebagai argumentasinya. “Tidak juga. Lihat saja data-datanya. Semua bank kita kompetitif,” tepis Deputi Gubernur BI Halim Alamsyah, akhir pekan lalu. Menurut dia, kalaupun pemain multinasional tidak memilih bank nasional, itu hanya persoalan pilihan. “Tinggal masalah pilihan nasabah. Akses di luar negeri juga sama,”
tambah Halim. Apalagi jika sesuai perkiraan nanti Indonesia memasuki investment grade. Di level tersebut, ujar Halim, bank dari Indonesia akan setara dengan bank manapun di dunia. Bantahan bahwa perbankan tak siap melayani perusahaan multinasional, juga disampaikan Direktur BRI, Achmad Baiquni. “Tidak ada alasan itu. Apalagi pemerintah bisa menjaga nilai tukar,’’ ujar dia, pekan lalu. Tapi, Baiquni mengatakan, fokus perbankan nasional saat ini memang untuk kebutuhan dalam negeri dahulu, terutama sektor UMKM. “Apalagi BRI. Korporat kami batasi (layanannya) 20 persen, itu pun 50 persennya untuk infrastruktur,’’ kata dia.
Hasil riset Sebelumnya, Direktur Riset Ekonomi Moneter BI, Perry Warjiyo, mengatakan, berdasarkan riset mereka, 20-30 persen devisa ekspor tertahan di luar negeri. “Umumnya terkait perusahaan multinasional, indukanak perusahaan, dan yang dapat pembiayaan dari luar negeri,” papar
Perry, pekan lalu. Kalau saja perbankan Indonesia lebih efisien dan bisa memberikan layanan yang setara dengan bank di luar negeri, tambah Perry, seharusnya ada lebih banyak devisa ekspor yang masuk. Meski demikian, dia berpendapat devisa ekspor juga tak bisa dipaksa masuk seluruhnya. “Ini karena terkait aktivitas bisnis mereka, kalau bank dalam negeri tidak bisa memberikan layanan sebaik di luar negeri. Kalau dipaksa pun juga tak akan mengendap lama, hanya keluar-masuk,” papar Perry. Apalagi, menurut dia, saat ini Indonesia berada dalam posisi devisa berlebihan. Per 20 Desember 2010, cadangan devisa Indonesia berjumlah 80,4 miliar dolar Amerika. Anggota Komisi XI DPR dari FPKS Andi Rahmat berpendapat, memaksa seluruh eksportir menggunakan perbankan nasional tidak mungkin dilakukan saat ini . “Tidak mungkin, karena kita juga punya masalah dengan bank kita. Ukuran bank yang tidak memadai,” ujar dia, pekan lalu. Bank Mandiri yang dikenal sebagai bank papan atas
Adaro Optimistis Capai Target Produksi
LEBIHI TARGET
YOGI ARDHI/REPUBLIKA/REPUBLIKA
Truk-truk pengangkut batubara berjalan beriringan di lokasi penambangan PT Adaro Indonesia di Kab Tabalong Kalimantan Selatan, Sabtu (28/8). Produksi PT Adaro Indonesia hingga 27 Agustus 2010 telah mencapai 28 juta ton batubara. Jumlah tersebut telah melebihi 50 persen dari target tahun ini yang sebesar 45 juta ton. Adaro memiliki target 80 juta ton hingga 2014. Yogi Respati TABALONG—Hingga 27 Agustus 2010, produksi batu bara PT Adaro Energy Tbk mencapai 28 juta ton. Jumlah ini telah melebihi 50 persen dari target tahun ini sebesar 45 juta ton. Adaro mencanangkan target produksi batu bara sebesar 80 juta ton hingga 2014. Dalam hal pengangkutan batu bara, Adaro berencana membangun ban berjalan (conveyor belt). Namun, hal ini masih dalam pertimbangan. Seperti diungkapkan Direktur Utama Adaro Energy, Boy Garibaldi Thohir, rencana conveyor belt masih dalam tahap studi. “Kita belum dapat estimasi kapan conveyor dibangun, tapi tanpa atau dengan conveyor kita masih punya kapasitas cukup untuk mencapai target 80 juta ton,” kata Boy setelah buka puasa bersama di pendopo Kabupaten Tabalong, Kalimantan Selatan, Sabtu (28/8). Conveyor, lanjut Boy, lebih ditujukan untuk mengurangi biaya produksi ketimbang untuk meningkatkan produksi. Ia memperkirakan, jika menggunakan con-
veyor, setidaknya dapat mengurangi biaya antara 1-1,5 dolar AS per ton. “Namun, kita juga harus pertimbangkan efek dari penggunaan conveyor. Kalau cost reduction tidak terlalu besar dan lebih berdampak sosial, lebih baik tidak jadi,” kata Boy. Dampak sosial yang dimaksud adalah mengurangi kesejahteraan pengemudi truk pengangkutan batu bara. Untuk mencapai target 80 juta ton itu, lanjut Boy, penambahan kapasitas dapat saja dilakukan dengan menambah satu gandeng angkutan batu bara menjadi tiga buah. Saat ini, satu truk memiliki dua gandeng muatan batu bara dengan kapasitas 60 ton per gandeng. Pada 2011, Adaro menganggarkan belanja modal sebesar 200 juta dolar AS, tetapi jumlah tersebut di luar investasi conveyor belt. Sejauh ini, Boy belum dapat mengungkapkan nilai investasi conveyor belt karena masih dalam tahap studi.
Optimistis capai taget Wakil Kepala Teknik Tambang Adaro, Iswan Sujarwo, mengatakan, dengan
produksi batu bara sampai 27 Agustus mencapai 28 juta ton, pihaknya optimistis dapat mencapai target 45 juta ton batu bara pada akhir tahun ini. Dari tambang batu bara Adaro di Tutupan, Kecamatan Tanjung, lanjut Iswan, dapat dicapai produksi sebesar 130 ribu ton per hari. Tambang Adaro di Tutupan ini memberikan mayoritas produksi batu bara sebesar 90 persen dari total produksi. Sisanya berasal dari lokasi lain, yaitu tambang Paringin dan Wara. “Dari tambang Wara, produksi sekitar empat juta ton per tahun, sedangkan tambang Paringin yang baru dimulai dua bulan ini diharapkan bisa produksi 1 juta ton per tahun.” Adaro Indonesia menggunakan empat kontraktor untuk melakukan pengerukan tambang dan pengangkutan batu bara sejauh 84 kilometer menuju fasilitas Sungai Kelanis. Keempat kontraktor itu adalah Saptaindra Sejati, Bukit Makmur Mandiri Utama (BUMA), Pamapersada Nusantara (PAMA), dan Rahman Abdi Jaya. ■ ed: wachidah handasah
dilihat dari ukuran aset di beberapa negara saja belum bisa diterima. “(Untuk) transaksi besar-besaran kan repot juga,” kata dia. Apalagi, ujar dia, memang penyimpan devisa ekspor di luar negeri pada umumnya adalah perusahaan multinasional. Andi mengatakan, isu soal devisa ekspor ini sebenarnya sudah dia angkat sejak Gubernur BI dijabat Burhanudin Abdullah. Tapi, ujar dia, saat itu persoalan devisa ini tak menjadi isu yang menarik bagi ekonom pada umumnya. “Mungkin sekarang dengan banyak perubahan dan peristiwa yang terjadi, isu ini baru menjadi relevan kembali,” kata dia. Tidak masuknya seluruh devisa ekspor, diungkit Pjs Gubernur BI Darmin Nasution dalam wawancara khusus dengan Republika, beberapa waktu lalu. Dia mengatakan, kita harus berani objektif mengakui masih membutuhkan aliran modal masuk (capital inflow). “Tapi, jangan terlalu banyak. Mengapa perlu? Karena tidak semua devisa ekspor kita masuk ke sistem perekonomian dan perbankan kita. Sebagian ada di luar,’’ papar Darmin. ■ ed: yeyen rostiyani
KEBUTUHAN DALAM NEGERI
DOKUMENTASI REPUBLIKA
Perbankan domestik seperti Bank Rakyat Indonesia (BRI) masih fokus melayani kebutuhan dalam negeri. Tampak Gedung BRI di Jakarta dalam beberapa waktu lalu.
bisnis ekonomi & bisnis
14
Halaman >> Senin > 30 Agustus 2010
REPUBLIKA
OMZET DISTRO Pengunjung memilih pakaian di salah satu distro di kawasan Jakarta Selatan, Ahad (29/8). Omzet distro di sejumlah wilayah Jakarta mulai menggeliat mendekati Lebaran. Kenaikan permintaan menghadapi Lebaran tahun ini bisa mencapai 40 persen.
EDWIN DWI PUTRANTO/REPUBLIKA
PLTU Unit 2 Rembang Molor Cepi Setiadi REMBANG—Dirut PLN Dahlan Iskan geram dengan kontraktor yang menangani PLTU Rembang karena pengoperasian PLTU Unit 2 Rembang molor hingga lima bulan ke depan. Molornya PLTU berkapasitas 300 MW ini disebabkan belum tersedianya sejumlah alat untuk pengoperasian pembangkit itu. “Saya tidak mau delay seperti itu. Apa pun risikonya harus dipecahkan,” ujar Dahlan saat mengunjungi PLTU Rembang, Jawa Tengah, Jumat (27/8). Kepada kontraktor PLTU yang berasal dari Malaysia, Dahlan menawarkan solusi untuk mengerahkan pegawai dari anak perusahaan PLN, Pembangkitan Jawa Bali (PJB), dalam upaya mempercepat
pengoperasian Unit 2 itu. “Kemudian, alat-alat yang belum ada itu mau kita adakan, toh kita bayar dia belum lunas. Nah, nanti uang itu yang kita potongkan. Karena, kalau kita bayarkan ke dia, takutnya dia nggak beli alat itu.” Dengan solusi ini, kata Dahlan, PLN akan membeli sendiri alat-alat itu itu. “Tapi, dia (kontraktor) harus setuju. Tadi, saya bilang, Anda harus setuju. Anda tidak setuju cara ini, Anda pulang. Anda dengar sendiri.” Dahlan menyatakan, ia tidak bisa menerima mundurnya pengoperasian PLTU Unit 2 Rembang hingga lima bulan dari pengoperasian Unit 1 yang djadwalkan dimulai pada 9 September 2010 mendatang. Dahlan mengungkapkan,
PONSEL MUSLIM
PLTU Rembang seharusnya mulai beroperasi sejak sepekan lalu. “Harusnya, hari ini atau bahkan minggu lalu sudah beroperasi,” kata dia. Pengoperasian PLTU Rembang, kata Dahlan, sangat penting untuk menggantikan peran PLTGU Tambak Lorok, Semarang. Jika sudah beroperasi, lanjut dia, penghematan yang bisa dilakukan sangat besar. “Penghematannya bisa mencapai ratusan miliar atau bahkan triliunan rupiah. Karena itu, saya bilang, kita belanja uang sendiri nggak apa-apa, toh nanti menghematnya itu ratusan miliar sampai triliunan.” Dengan kondisi seperti ini, kata Dahlan, pada 9 September 2010 nanti listrik yang baru bisa dialirkan dari PLTU Rembang Unit 1
ERIC IRENG/ANTARA
GM Telkom Flexi Jatim-Bali-Nusa Tenggara, Suparwiyanto (kiri) dan GM East PT Parastar Echorindo, Sinarta Gunawan (tengah), menunjukkan produk bundling terbaru ponsel Flexi Muslim di Surabaya, Sabtu (28/8). Ponsel Flexi Muslim ini berisi konten-konten Islami untuk menyemarakkan Ramadhan 1431 H.
Asing Diizinkan Kelola Bandara Citra Listya Rini JAKARTA — Kementerian BUMN memberi peluang investor asing ataupun dalam negeri mengelola sejumlah bandara di Indonesia. Pola kerja sama bagi mitra strategis adalah membantu struktur permodalan PT Angkasa Pura II (Persero). “Pengelolaan bandara di pihak asing itu adalah salah satu opsi kita. Mitra strategis dalam ataupun luar negeri bisa ikut kerja sama mengelola bandara bersama PT AP II,” kata Menteri BUMN, Mustafa Abubakar, kepada Republika di kantornya, Jakarta, Jumat (27/8). Mantan dirut Perum Bulog ini mengakui, hingga kini belum ada mitra strategis yang resmi. Namun, pihaknya tak memungkiri salah satu bentuk kerja sama pengelolaan dan pengembangan bandara adalah dengan otoritas Bandara Schipol (Amsterdam). “Hingga kini, belum ada mitra yang diajak bekerja sama. Yang pasti, kita ingin bandara di Indonesia bisa disulap ibarat menjadi gadis yang cantik,” papar Mustafa. Mengenai kerja sama
dalam permodalan, ia menjelaskan, hal itu karena sumber pendanaan AP II tidak mencukupi untuk mengelola semua bandara. AP II mengelola 12 bandara di wilayah barat Indonesia. Yakni, Bandara Halim Perdanakusuma di Jakarta, Bandara Internasional Soekarno-Hatta TangerangBanten, bandara di Bandung, Palembang, Medan, Pontianak, Padang, Pekan Baru, Banda Aceh, Tanjung Pinang, Pangkal Pinang, dan Jambi. Direktur Utama AP II, Tri S Sunoko, menyambut positif langkah Kementerian BUMN itu. Dengan menggandeng mitra strategis, kata dia, akan sangat membantu perseroan dalam mengelola dan mengembangkan bandara. “Kerja sama dengan mitra strategis itu mungkin saja kita lakukan. Kita akan mengkaji opsi tersebut. Tapi, untuk saat ini belum ada mitra kerja sama,” papar Tri. Saat ini, ia menjelaskan, AP II sedang menyusun cetak biru (blue print) untuk mengembangkan bandarabandara yang dikelola. Selain itu, disusun pula master plan untuk pengembangan
bandara. Termasuk juga perhitungan perihal pembiayaan. “Masih buat master plan dan blue print-nya. Kita juga tengah memperhitungkan biayanya. Kita harapkan akhir tahun ini penyusunan itu bisa rampung,” ujarnya. Rencana pemerintah menggandeng mitra strategis dari investor asing tak lepas dari buruknya manajemen pengelolaan Bandara Soekarno-Hatta beberapa waktu lalu. Peristiwa terakhir adalah insiden padamnya listrik, yang mengakibatkan tertundanya sejumlah penerbangan serta mendapat protes dan keluhan ribuan calon penumpang. Menindaklanjuti insiden memalukan itu, AP II menggandeng PT PLN menata ulang sistem kelistrikan. Kedua institusi itu baru saja menandatangani nota kesepahaman pengelolaan sistem pasokan ketenagalistrikan yang andal di bandara-bandara yang dikelola AP II. Nantinya, PLN akan menerapkan pengelolaan bandara sesuai dengan standar dan kriteria keandalan sama seperti Istana Negara, yaitu zero tolerance atau tidak menoleransi sedetik pun gangguan. ■ ed: zaky al hamzah
hanya sebesar 300 MW. Dahlan menambahkan, setelah PLTU Rembang beroperasi, berurutan akan diikuti PLTU Indramayu, Suralaya 8, dan Paiton. Dengan begitu, total kapasitas pembangkit yang akan beroperasi tahun ini, yang merupakan bagian dari proyek 10 ribu MW, sekitar 2.400 MW. “Tahun depan jadi lagi 3.200 MW, tahun berikutnya lagi 1.200 MW, dan terakhir pada 2014 sebesar 600 MW pembangkit di Cilacap.” ■ ed: wachidah handasah
FAKTA ANGKA
300 MW Kapasitas PLTU Unit 2 Rembang.
Impor Barang Konsumsi Melonjak Teguh Firmansyah
Cina mengklaim defisit 2 miliar dolar AS JAKARTA — Impor barang konsumsi pada Juli 2010 mengalami lonjakan lebih tinggi dibandingkan bulan lalu. Kenaikannya bahkan melebihi impor jenis bahan baku penolong dan barang modal. Direktur Informasi Kepabeanan dan Cukai Ditjen Bea Cukai, Susiwijono Moegiarso, mengatakan, tren kenaikan pada Juli berasal dari barang konsumsi. Impor jenis barang ini, kata dia, lebih memanfaatkan penggunaan skema free trade agreement (FTA) jika dibandingkan barang impor penolong dan modal. Berdasarakan data yang ada, lonjakan kenaikan barang konsumsi dengan skema FTA ini mencapai 36,46 persen dibandingkan Juni lalu. Sementara itu, bahan baku penolong hanya 8,32 persen dan barang modal 7,2 persen. “Peningkatan bahan impor rata-rata komoditas pangan, tapi itu biasa seiring dengan penguatan rupiah dan meningkatnya permintaan dalam negeri,” katanya saat menerima kunjungan kerja Menteri Perekonomian Hatta Rajasa ke Pelabuhan Tanjung Priok, Sabtu (28/8). Selain Hatta, sejumlah menteri juga turut hadir da-
lam kunjungan kerja ini, yaitu Menteri Keuangan, Menteri BUMN, Menteri Pekerjaan Umum, Menteri Perindustrian, Menteri Pertanian, dan Menteri Perhubungan. Dalam rapat bersama antara Bea Cukai, PT Pelindo, dan jajaran menteri di bidang perekonomian serta sejumlah instansi yang terlibat dalam pengembangan pelabuhan Tanjung Priok, Menteri Perindustrian MS Hidayat sempat menanyakan efektivitas early warning system (EWS). “Seharusnya, kalau ada lonjakan cukup besar, EWS ini berjalan sehingga bisa dilakukan tindakan safeguard,” kata Menperin. Menperin mengaku mendapat laporan meningkatnya impor barang konsumsi yang mencapai 39 persen. Umumnya kenaikan pada bahan makanan dan tekstil.
Deputi Koordinasi Bidang Perindustrian dan Perdagangan, Edy Putra Irawady, menjelaskan, dari Januari sampai Juni kenaikan tertinggi impor barang konsumsi terjadi pada kendaraan bermotor yang meningkat hingga 299 persen. Dari sisi negara pengirim, ungkap dia, peningkatan terbesar berasal dari Thailand yang mencapai 95 persen. Disusul Korea, Jepang, dan Cina. Terkait perdagangan dengan Cina ini, saat pertemuan di antara kedua negara beberapa waktu lalu, mereka mengklaim mengalami defisit perdagangan dengan Indonesia sebesar 2 miliar dolar AS. Menperin mengingatkan, walaupun Cina mengklaim defisit, working group tetap harus bekerja untuk memantau konsumsi. ■ ed: wachidah handasah
wawancara
15
Halaman >> Senin > 30 Agustus 2010
REPUBLIKA
ANINDYA NOVYAN BAKRIE
Indonesia Kini Jadi Pilihan ini semua saling memengaruhi. ejumlah tokoh penting dan berpengaruh di Amerika Serikat menghadiri peresmian lembaga kajian strategis (think tank) Bakrie Chair for Southeast Asia Studies di Washington DC, Senin (26/7) malam waktu setempat. Lembaga yang bergerak di bidang kajian politik, ekonomi, dan strategi pembangunan untuk kawasan Asia Tenggara itu, bekerja sama dengan salah satu lembaga kajian kelas dunia di AS, Carnegie Endowment For International Peace. Bagaimana kiprah lembaga ini dan peran apa yang akan disumbangkan untuk kawasan, berikut kutipan wawancara wartawan Republika, Elba Damhuri dan Nur Hasan Murtiaji, dengan pendiri dan sekaligus Chairman Bakrie Chair, Anindya Novyan Bakrie.
S
Apa latar belakang pendirian lembaga think tank Bakrie Chair ini, dan mengapa menggandeng Carnegie Endowment? Latar belakangnya karena keperluan untuk kawasan Asia Tenggara ini benarbenar harus dimengerti peran dan juga citranya. Dan, ini akan sangat banyak berpengaruh untuk kebijakan-kebijakan dunia yang akan membentuk konstelasi geopolitik dunia. Mengapa Asia Tenggara, ini karena sekarang merupakan saat yang tepat sekali untuk memainkan perannya lebih besar. Asia Tenggara, bahasa Inggrisnya kan South East Asia. Ini merupakan kawasan penyangga antara North East dan South Asia. North Asia ini, misalnya Cina, Jepang, dan Korea. South Asia itu seperti India. Kawasan ini dari berbagai sudut sangat dinamis. Paling gampang dari sisi ekonomi. Cina dan India, contohnya, merupakan negara besar dan penopang ekonomi dunia saat ini. Angkanya benar-benar substantif dan sangat menjanjikan, dengan jumlah penduduk yang besar. Dari sisi dinamisme politik juga menarik. India itu negara demokrasi terbesar, keduanya AS, dan ketiganya Indonesia. Sedangkan Cina adalah negara yang bisa dibilang terpimpin, tapi dipimpin partai komunis, tapi juga berkembang. Dengan berbagai ingar-bingar, di North Asia ada rudalnya Korut, Pakistan, isu nuklir, dan terorisme. Jadi, Asia Tenggara ini benar-benar berada di tengah. Nama ini menjadi rujukan, selatan dari Cina dan timur dari India. Apalagi Indonesia, memainkan peran sangat besar. Indonesia merupakan satusatunya wakil Asia Tenggara di G-20. Ini benar-benar perlu pengertian lebih banyak mengenai kawasan ini dari berbagai macam sudut: sosial, ekonomi, politik, kebudayaan. Karena itu, kami mesti berpikir, bukan hanya isu-isu di depan mata, lokal belaka. Karena penting, sekali lagi, kesejahteraan itu mulanya lokal, tapi kita juga perlu memikirkan konstelasi lebih besar. Karena
Bagaimana negara lain melihat ini? AS juga melihat dengan jelas, bukan karena Presiden Obama pernah tinggal di sini. Kalau kita bicara South Asia, India dan Pakistan, ada aspek Muslim yang penting untuk dimengerti. Indonesia adalah negara Muslim moderat dan terbesar. Bila bicara ekonomi, Cina yang begitu besar, sering berbenturan. Indonesia dengan Asia Tenggara. Jumlah penduduk tidak kecil, 600 sampai 700 juta jiwa, AS bisa bekerja sama lebih baik. Sebenarnya, bukan hanya AS kita bisa bicara, tapi karena dalam hal ini Carnegie kan AS. Jadi, dibutuhkan lembaga think tank yang tugasnya memberikan masukan kepada pembuat keputusan di dunia, terutama di AS, masyarakat luas, pebisnis, Kongres AS, Gedung Putih, supaya hubungan makin erat. Itu alasan mengapa bikinnya di AS. Itu pula mengapa penting sekali memikirkan geopolitik, bukan hanya kepentingan politik, melainkan sosial, ekonomi, budaya. Dengan Carnegie? Kerja sama dengan Carnegie, itu karena lembaga ini sudah berusia 100 tahun, berdiri pada 1910. Dia itu tersebar di berbagai penjuru dunia. Aktif mulai dari Timur Tengah, Rusia, Cina, Eropa, dan AS pusatnya. Dan, Carnegie sangat didengar. Apalagi salah satu pendiri Carnegie juga salah satu pengusaha zaman dulu. Secara tidak disengaja, Bakrie juga pengusaha. Ini bagian dari kerja Bakrie Center Foundation, yayasan yang dibikin oleh generasi ketiga Bakrie. Saya salah satu dari generasi ketiga, tertua. Kita bersama berpikir, kebetulan mendapat edukasi cukup baik, alhamdulillah karena ada rezeki. Kalau kita lihat, kakek saya tidak lulus, tidak bisa masuk S1, karena tidak ada dana, kesempatan nggak ada. Jadi, saya berpikir, wawasan lebih terbuka dengan sekolah. Bakrie Foundation fokus di dua hal. Pertama, Bakrie Fellowship, fokus pada beasiswa S2 di universitas lokal dan luar negeri. Yang sudah mulai kita lakukan di ITB, IPB mulai tahun ajaran berikutnya, nanti NTU (Nanyang Technological University), dan juga Stanford, almamater saya. Selain itu ada Bakrie Chair. Sewaktu kita meluncurkan, yang senang itu bukan hanya Indonesia. Dalam acara itu hadir Dubes Singapura untuk AS, wakil para dubes di sana, para akademisi juga senang. Maya Soetoro, saudara Obama, datang sebagai pribadi. Ada pula perwakilan dari Gedung Putih, National Security Council, Pentagon, karena mereka berpikir, apa pun yang terjadi, Indonesia dan Asia Tenggara mesti dekat hubungan. Mereka senang kalau ada yang menyambungkan. Ini untuk membuka suatu komunikasi yang saling mengerti, yang menentukan masa depan dua kawasan. Jadi, kita terpanggil-lah. Kebetulan saya mendapat edukasi di sana. Saya tahulah cara mereka berpikir, dan ini kesempatan emas. Presidennya juga tak jauh dari Indonesia. Apa nilai strategis buat kita? Saya rasa cukup banyak. Tempat untuk menjalin relasi besar antara kawasan Asia Tenggara dan Indonesia. Indonesia pada zaman Bung Karno memimpin Gerakan Nonblok, zaman Soeharto meredakan konflik Thailand selatan. Kini, Indonesia bisa
Dekatkan RI dengan AS ewat Bakrie Chair for Southeast Asian Studies, Anindya Bakrie memperluas kiprahnya di kancah internasional. Berpusat di Washington DC, AS, Bakrie Chair bekerja sama dengan sebuah lembaga kajian papan atas di AS, Carnegie Endowment for International Peace. Bakrie Chair yang merupakan bagian kegiatan dari Bakrie Center Foundation (BCF) ini memusatkan kajiannya pada isu-isu pembangunan ekonomi, politik, dan strategi di Asia Tenggara serta pengaruh global ter-
L
bermain dalam konteks lebih besar lagi. Kalau bicara ekonomi di wilayah Asia Tenggara, harus bicara Indonesia karena negara ini satu-satunya di G-20. Mereka yang merasa Muslim, penganut demokrasi, dan modernisasi bisa berjalan dengan baik, pasti bicara Indonesia. Ini karena Indonesia contoh yang nyata. Kita belum bicara Indonesia, juga pangsa pasar yang besar. Bukan lagi alternatif, melainkan salah satu pilihan karena lebih dinamis. Cina kita lihat dengan pemerintahannya, arahnya bagaimana. India bagaimana, ini satu kawasan. Kalau peran dan citra Indonesia membaik, semuanya membaik, karena politik itu berpengaruh ke ekonomi. Memang domestik kita kuat, 65 persen dari produk domestik bruto, tapi keterkaitan itu kan banyak. Walau ekonomi domestik penting, investasi tetap dibutuhkan untuk infrastruktur, pasar modal. Ini kalau tak ada pengertian jelas, susah investasi masuk. Dalam kancah geopolitik, kalau Indonesia tak punya modal kuat, susah. Saya rasa efeknya menarik. Empat tahun ke depan, Indonesia akan dapat mengukuhkan dirinya. Kalau bicara dengan Asia Tenggara atau Asia, Indoneia salah satu yang bisa duduk di meja yang menentukan arah yang punya kebijakan. Bisa dibayangkan, sebelumnya, zaman saya dulu waktu sekolah, ada yang tanya, Indonesia itu kalau dari Bali jauh nggak? Ini zaman dulu. Padahal, sekarang potensi kita lebih besar dari itu. Peran semacam Bakrie Chair di kawasan Asia Tenggara sudah ada? Kita satu-satunya yayasan dari ASEAN yang melakukan hal ini di AS, karenanya ini disambut baik. Nilai kompetitif Bakrie Chair dengan pihak pembuat kebijakan? Ini salah satu lembaga pemikiran, pengkajian kebijakan, yang ingin memberi masukan, membagi penerangan terhadap isu-isu politik, sosial budaya di Asia Tenggara. Bedanya akan terlihat dari hasilnya yang dikeluarkan. Bakrie Chair ini chair-nya belum tentu orang Indonesia. Nggak ada hubungan, orang yang dipilih adalah yang dapat melakukan paling tidak tiga hal. Pertama, mengerti benar isu-isu Asia Tenggara. Kedua, benar-benar mengerti siapa saja pemangku kepentingan yang harus diberikan gambaran atau up date Asia Tenggara. Ketiga, mampu berkomunikasi dengan media secara baik. Setiap kuartal ada presentasi ke pemangku kepentingan di Indonesia, AS, juga dengan masyarakat melalui media. Karena ini semacam think tank, jadi benar-benar fokus melakukan riset.
hadap kawasan ini. Didirikan di penghujung Agustus 2010, Bakrie Chair bertujuan lebih mendekatkan Indonesia dan Asia Tenggara di kalangan pengambil keputusan dan masyarakat Amerika. Tentang lembaga ini, Anindya berkata, “Ini merupakan sumbangsih kami dari sektor swasta untuk membantu pemerintah mempromosikan Indonesia di Amerika. Dengan begitu, Pemerintah Amerika Serikat bisa lebih tepat dalam mengambil berbagai keputusan tentang Indonesia.’’ ■
Risetnya itu apakah ada nilai ekonomis yang bisa memberi panduan investasi? Itu tentunya, bagian dari semua itu. Sebab, hubungannya sosial, politik, budaya, ekonomi penting, tapi bukan satusatunya. Menurut saya, ekonomi ini salah satu hal penting, tapi turunan dari kestabilan regional. Demokrasi yang baik, sangat menentukan kestabilan kawasan yang berkelanjutan. Berbeda dengan zaman dulu, asal ada suatu negara yang dipimpin otoriter, bisa jalan, tapi tak berkelanjutan. Karena itu, demokrasi harus jalan, keamanan, kedamaian, sehingga dengan sendirinya ekonomi berputar, kesejahteraan rakyat meningkat. Mengapa kita harus mengambil peran penting, karena kita ingin gayung bersambut dengan pemerintah yang sudah melakukannya. Misalnya, dengan memainkan peran di G-20, ASEAN, dan lain-lain. Indonesia paling besar di ASEAN karena banyak hal dilakukan pemerintah, tapi juga oleh private community. Presiden Carnegie yang membawahi Bakrie Chair ini juga banyak tahu tentang Asia Tenggara. Dia pernah mendapat pos di Singapura, sebelumnya pernah menjadi chairman di JP Morgan, Taiwan, staf NSC waktu Presiden Ronald Reagan, senior analis di CIA, serta pernah di Kedubes AS di Singapura dan Beijing. Secara teknis nanti akan ada laporan? Laporan secara kuartal, ada seminar, diskusi, dan presentasi ke pembuat kebijakan. Apakah Bakrie Chair menjadi ancaman bagi Singapura? Mereka senang, Mereka kan nggak sendiri lagi, sehingga makin efektif. Ke depan, kita akan kerja sama dengan NTU. Siapa tahu ada rezeki, juga buat di Australia, Cina. Tapi, ini sistemnya kerja sama, bukan tunjuk sendiri chair-nya. Membangun relasi, jaringan, disesuaikan dengan perkembangan. Kita pengen juga membantu mempromosikan Indonesia. Ada penerbitan jurnal? Harus, sebagai sponsor, kita meminta dengan jelas, jurnal, seminar berapa banyak, presentasi kepada pemangku kepentingan, tentang isu Asia Tenggara. Jadwal seminar terdekat sudah ada? Kita serahkan ke chair. Chair-nya itu dalam waktu dua bulan sudah ada. Saat ini masih dicari, kita lihat kriterianya, dipilih yang terbaik di dunia. Apakah dari orang kampus? Dari bekas policy maker. ■ ed: wachidah handasah
Biodata Nama: Anindya Novyan Bakrie Tempat dan tanggal lahir: Jakarta, 10 November 1974 Pendidikan ● SMA Pangudi Luhur 1 Jakarta, 1992. ● BSc, Teknik Industri, Nothwestern University, Illinois, AS, 1996. ● MBA, Global Management Program (GMP), Stanford Graduate School of Business, California, AS, 2001. Karier Presiden Direktur PT Bakrie Telecom Tbk, 2004 – sekarang. Presiden Direktur PT Visi Media Asia (Viva), 2008 – sekarang. Presiden Komisaris & CEO TV One, 2008-sekarang. Chief Operating Officer (COO) Capital Managers Asia Pte. Ltd, Singapura, 2001-sekarang. ● Deputi COO dan Direktur Pelaksana PT Bakrie & Brothers Tbk, 1997-1999. ● Analis keuangan Solomon Brothers Inc, New York, 1996-1997. ● ● ● ●
Oganisasi Wakil Indonesia (ditunjuk langsung oleh presiden RI) pada Asia Pacific Economic Cooperation Business Advisory Council (ABAC), 31 Desember 2009-sekarang. ● Wakil Ketua Umum Bidang Telekomunikasi, Informasi, dan Media Kadin Indonesia, 2008 – 2013. ● Ketua Komite Tetap Bidang Telekomunikasi Kadin Indonesia, 2004 – 2008. ● Anggota Dewan Penasihat The Asia Pacific Media Forum (APMF), 2003sekarang. ● Anggota Dewan Pengarah Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (Hipmi), 2008- sekarang. ● Wakil Sekjen Federasi Olah Raga Karate-Do Indonesia, 2005-2008. ●
DOKUMEN BAKRIE CENTER
Class Ad
REPUBLIKA
Iklan-Iklan Koloman
17
Halaman >> Senin > 30 Agustus 2010
ekonomi & bisnis
syariah
REPUBLIKA
indonesia islamic index
>> bursa syariah << Jumat (27/8)
DJIM DJIGRC DJIMTR DJI100X DJMY25D IMXL DJICHKU
1.847,15 1.464,61 3.153,36 1.982,53 810,60 1.901,15 1.494,09
18,14 4,65 41,04 5,46 2,40 17,69 3,24
DJIM: Dow Jones Islamic Market World Index DJIGRC: Dow Jones Islamic Market Greater China Index DJIMTR: Dow Jones Islamic Market Turkey Index DJI100X: Dow Jones Islamic Market International Titans 100 Index DJMY25D: Dow Jones Islamic Market Malaysia Titans 25 Index (USD) IMXL: Dow Jones Islamic Market Titans 100 Index DJICHKU: Dow Jones Islamic Market China/Hong Kong Titans 30 Index
16
Halaman >> Senin > 30 Agustus 2010 >> nisbah <<
>> kurs dinar << Juma (27/8)
490.00
Jumat (27/8)
1.530.000 487,19
485,00
1.527.000
484,47
1.525.000
483,95
480.00
1.523.000
479,00
478.84
1.519.000
475,00
1.515.000
470,00
1.510.000 23/8
Sumber: Dow Jones Indexes Dipantau 17.00 WIB
24/8
25/8
26/8
27/8
8,19
P
1.519.000
1.520.000
23/8
1.519.000
24/8
25/8
26/8
27/8
4.000 Sumber: Limas
Negara ‘Penguasa’ Sukuk asar sukuk global ternyata masih didominasi Malaysia. Pangsa pasar Arab Saudi dan Indonesia bahkan terbilang masih kalah jauh dari negeri jiran. Padahal prospek sukuk untuk jangka panjang jelas amat menjanjikan. Peluang Indonesia menerbitkan sukuk global pun terbuka mengingat begitu banyak proyek di negeri yang luas ini. Ayo Indonesia! ■
Sumber: Wakala Induk Nusantara
Konversi Maybank Syariah Tertunda Rencana Spin Off Palupi Annisa Auliani
YURRI /REPUBLIKA
HANYA DI SYARIAH
Perbankan syariah dinilai memiliki keragaman layanan dan skema. Produk gadai misalnya, hanya dapat ditemui di perbankan syariah. Tampak proses layanan gadai syariah di sebuah BPRS di Jakarta, beberapa waktu lalu.
Tren Baru Pasarkan Produk Syariah Yogie Respati
Produk syariah dinilai lebih beragam, misalnya gadai. JAKARTA — Kebijakan BI bahwa produk syariah dapat dipasarkan di kantor bank konvensional diharapkan dapat menjadi tren baru pemasaran produk syariah. Cara ini diharapkan dapat membantu pertumbuhan perbankan syariah. “Produk syariah dijual di bank konvensional diharapkan bisa menjadi tren. Kalau hal tersebut dilihat sebagai investasi strategis dan saling melengkapi itu akan bagus,”
an. “Bank syariah mengalami pertumbuhan dobel dari perbankan konvensional. Namun, dengan SDM masih kurang dan jaringan belum seluruhnya siap membuat bank syariah belum siap untuk kapasitas itu,” tukas Taufik. Oleh karena itu, tambah Taufik, tren ke depannya adalah bagaimana nanti produk bank syariah juga dapat lebih banyak dijual melalui bank konvensional, misalnya seperti yang dilakukan unit syariah Bank Permata.
Jadi delivery channel Sebelumnya, Kepala Biro Penelitian, Pengembangan, dan Pengaturan Perbankan Syariah BI, Tirta Segara,
Bisa Bersaing Dalam PBI tentang manajemen risiko bank boleh jadi agen dari produk yang risikonya bisa tertangani. Maka bank konvensional bisa menjadi delivery channel bank syariah. Layanan dan skema perbankan syariah dinilai amat beragam, terlebih jika menggali akad-akad yang ada. Produk gadai misalnya, hanya ada di perbankan syariah dan tidak dapat ditemui di perbankan konvensional. Saat ini ada tiga-lima produk sedang diproses fatwanya. kata Chief Business Officer Markplus, Taufik, seusai seminar The Marketeers bertajuk Islamic Banking and Conventional Banking: Competition or Co-opetition, akhir pekan lalu. Di sisi lain, lanjut Taufik, hal itu juga akan ‘memaksa’ bank syariah menyiapkan infrastruktur yang lebih baik dan membantu mengatasi kelangkaan sumber daya manusia (SDM) di perbankan syariah. Pasalnya, dalam penjualan produk syariah dilakukan oleh SDM bank konvensional yang telah dilatih mengenai perbankan syariah. Taufik mengakui, dengan pertumbuhan perbankan syariah yang cukup pesat dalam beberapa tahun terakhir berada di luar perkira-
mengatakan dengan kebijakan BI yang membolehkan bank konvensional jadi agen penjual bank syariah membuat layanan syariah akan semakin terjangkau bagi masyarakat. “Dalam PBI tentang manajemen risiko bank boleh jadi agen dari produk yang risikonya bisa tertangani. Di sini bank konvensional bisa menjadi delivery channel bank syariah,” kata Tirta. Taufik menuturkan, sebenarnya perbankan syariah dapat bersaing dengan bank konvensional karena aslinya produk perbankan syariah lebih beragam. “Bank syariah harus berani menggali kelebihan akad-akad yang ada. Perbankan syariah, misalnya punya produk seperti gadai yang tidak bisa dila-
kukan di bank konvensional. Perbankan syariah harus punya kepercayaan diri itu karena jika orang yang menjual mulai percaya diri dan produknya beragam, orang akan tertarik,” kata Taufik. Ia menambahkan, jika keunggulan bank syariah ditonjolkan, industri itu akan bisa dapat lebih baik dari bank konvensional. Namun, lanjutnya, hal yang menjadi pekerjaan rumah bagi perbankan syariah adalah bagaimana memberi fitur yang menarik dan dipahami orang dengan bahasa yang mudah. Dengan pertumbuhan yang terus pesat, lanjutnya, perbankan syariah mampu bersaing dengan bank konvensional. Ia memprediksi jika Bank Syariah Mandiri mencapai aset Rp 30 triliun, maka ada bank syariah akan menempati posisi 20 bank terbesar di Indonesia. “Kalau sudah begitu, bank syariah tidak kalah dari bank umum,” ujar Taufik. Sementara itu, peneliti Bank Madya Senior di Direktorat Perbankan Syariah BI, Janu Dewandaru, mengatakan BI mendorong produk bank syariah untuk lebih beragam. Ia menambahkan, BI memiliki kodifikasi produk menginventarisasi produk-produk perbankan syariah di domestik dan internasional. “Dari sana, ada beberapa produk yang belum ada fatwanya. BI selalu konsultasi ke DSN supaya ada fatwanya. Tahun ini ada 3-5 produk yang sedang diproses fatwanya,” kata Janu. Janu menambahkan, perbankan syariah yang memiliki keragaman skema menawarkan alternatif bagi nasabah. Ia mencontohkan dalam satu produk KPR, bank syariah dapat menerapkan murabahah dengan cicilan tetap, ijarah (sewa), ijarah muntahiya bittamlik (KPR dengan cicilan floating), dan masih banyak akad lainnya yang bisa dieksplor. ed: yeyen rostiyani
JAKARTA –– Konversi Maybank Indocorp menjadi Maybank Syariah tertunda karena rencana spin off unit usaha syariah (UUS) BII. Rencana spin off ini masih menjadi perdebatan di internal Maybank. “Kalau hanya konversi Maybank Indocorp menjadi Maybank Syariah, sudah selesai sebenarnya, jadi ada 11 BUS (bank umum syariah— Red),” papar Direktur Perbankan Syariah Bank Indonesia (BI), Mulya Siregar, akhir pekan lalu. Tapi belakangan, ujar dia, UUS BII pun ingin dimasukkan ke Maybank Syariah. Malayan Banking Bhd (Maybank) Malaysia adalah pemegang saham mayoritas Maybank Indocorp dan BII. Maybank menguasai 96,8
persen saham Maybank Indocorp. Maybank menguasai 97,5 persen saham di BII, Sorak Financial Holdings Pte Ltd sebanyak 54,33 persen, dan Maybank Offshore Corporate Services (Labuan) sebanyak 43,19 persen. Berdasarkan ketentuan kepemilikan tunggal (single presence policy atau SPP) yang diterbitkan BI, Maybank harus melepaskan kepemilikannya di salah satu bank itu atau mengubah salah satunya menjadi bank syariah. Aturan SPP dikecualikan buat pemegang saham pengendali pada dua bank yang melakukan kegiatan dengan prinsip berbeda. Rencana semula, papar Mulya, Maybank Syariah hasil konversi Maybank Indocorp akan fokus ke layanan korporasi. Sementara UUS BII akan bergerak di layanan
ritel. Meskipun, di pembicaraan yang lebih awal sempat muncul juga upaya menggabungkan UUS BII ke Maybank Syariah hasil konversi Maybank Indocorp. Namun, pada akhirnya yang diajukan ke BI hanyalah konversi Maybank Indocorp menjadi Maybank Syariah, yang prosesnya sudah melewati fit and proper test (uji kelayakan dan kepatutan) di BI. “Nanti (kalau UUS BII melakukan spin off dan bergabung dengan Maybank Syariah—Red), artinya di Maybank Syariah itu kegiatannya korporasi dan ritel. Ini yang belum diputuskan di pihak internal mereka,’’ kata Mulya. Karena itu, ujar dia, BI meminta hal ini diselesaikan dulu sebelum BI meluluskan konversi Maybank Indocorp ke Maybank Syariah. ed: yeyen rostiyani
pendidikan
18
Halaman >> Senin > 30 Agustus 2010
REPUBLIKA
APTISI 'GUGAT' BAN PT Oleh Edy Setiyoko
Dalam proses akreditasi, BAN PT harus menjunjung prinsip kesejajaran/ kesetaraan antara program studi yang dikreditasi dan lembaga yang melakukan akreditasi.
A
sosiasi Perguruan Tinggi Swasta Indonesia (Aptisi) bak seekor cacing yang terinjak. Menggeliat ingin mempertahankan diri agar bisa hidup kembali. Kondisi ini persis dialami tatkala perguruan tinggi menghadapi kebijakan BAN PT (Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi) yang belakangan dianggap banyak merugikan hampir semua perguruan tinggi swasta (PTS). Kali ini, Aptisi boleh dibilang 'menggugat' keberadaan BAN PT. Asosiasi satu-satunya wadah organisasi yang beranggotakan 3.000an PTS ini, dengan tegas menolak BAN PT sebagai satu-satunya badan akreditasi nasional bagi perguruan tinggi di Indonesia. ''Ini karena, BAN PT dianggap sudah tidak mampu lagi menangani akreditasi program studi di seluruh PT yang jumlahnya lebih 15.000 program studi,'' tutur Ketua Umum Aptisi, Dr Ir H Suharyadi MS. Lantaran BAN PT tak mampu menangani akreditasi program studi seluruh PT seluruh Indonesia, lanjut Suharyadi yang juga Rektor Universitas Mercu Buana (UMB), sehingga tidak memungkinkan untuk menangani akreditasi secara obyektif, transparan, terbuka dan komprehensif. Sikap ini, kata Suharyadi, sebagai tindak lanjut rapat Pleno Aptisi di Padang, 30-31 Juli 2010 lalu. Salah satu putusan pleno, adalah
deklarasi Aptisi dan penolakan Aptisi terhadap BAN PT sebagai satu-satunya badan akreditasi nasional. Suharyadi mengungkapkan, hampir sebagian besar perguruan tinggi dirugikan. Ini setelah personil BAN PT diganti tiga tahun silam. “Banyak program studi mengalami penurunan nilai akreditasi. Dari nilai akreditasi A turun ke B, B turun ke C, dan C semakin jeblok,'' paparnya. Saat akreditasi menggunakan borang (alat untuk melakukan evaluasi asesor dan penilaian, atau semacam kuesioner) cukup rumit, susah dipahami, multi tafsir, dan membuat bingung orang untuk mengisi lembar kerja itu. Suharyadi memahami ini akibat personil BAN PT tidak kredibel, lulusan PT asing, dan tidak pengalaman pernah menjabat struktural PT. “Mereka tidak memahami kondisi riil yang dihadapi PT. Sehingga tampak kesan BAN PT arogan, sewenang-wenang dalam melakukan penilaian,” tegas Suharyadi. Rektor Universitas Surabaya (Ubaya), Prof Wibisono Hardjopranoto, mengaku sedih melihat kinerja BAN PT. “Bagaimana tidak, hampir semua program studi yang dinilai merosot nilainya. Ini artinya, penilai tidak menghargai penilaian BAN PT sebelumnya. Atau hasil penilaian sebelumnya tidak dijadikan patokan,” tuturnya. Prof Wibisono mengibaratkan mengukur seseorang tingginya dua meter. “Tapi, ketika diukur ulang tingginya tinggal satu setengah meter,” ujarnya. Menurut Prof Wibisono, penurunan nilai akreditasi bisa berdampak panjang. “Paling tidak, pengelola PTS dianggap melakukan kebohongan publik. Dulu yang katanya nilai akreditrasi A, belakangan turun ke B. Dari B turun ke C,” paparnya. Dampak yang paling dirasakan oleh lulusan. Ini karena, mereka sudah tidak dapat lagi melamar pekerjaan ke Departemen Keuangan, Bank Indonesia, Bank BUMN, maupun Pemprov DKI. Karena lembaga itu mensyaratkan calon pegawai lulusan PTS harus terakreditasi A. ''Dampak seperti ini yang meresahkan alumni. Mereka susah mencari pekerjaan,'' kata Budi Djatmiko, Ketua Yayasan Masyarakat Madani. Sebagian besar program studi dari tujuh
PENOLAKAN
EDY SETIYOKO/REPUBLIKA
Jajaran pengurus Asosiasi Perguruan Tinggi Swasta Indonesia (Aptisi) serius membahas sikap penolakan keberadaan BAN PT (Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi) sebagai satu-satunya badan akreditasi nasional bagi perguruan tinggi di Indonesia. PTS di bawah payung yayasan ini juga mengalami kemerosotan nilai akreditasi. Budi Djatmiko yang juga Ketua Aptisi Jabar, juga mengakui akan gerakan mahasiswa PTS tertentu mendemo, melengserkan rektor. “Mereka menganggap rektor tak becus mengurus PT.” Suharyadi mengajak menggunakan logika saja. Pengelola PT berlomba-lomba meningkatkan mutu pendidikan. Syukur segera meraih world class univercity (universitas kelas dunia). Mestinya, program studi yang tadinya nilai B ditingkatkan jadi B gemuk atau naik A, dari A naik ke A plus. “Tapi sayang, hasil penilaian BAN PT sekarang tak menghargai penilaian sebelumnya. Mungkin, mereka tak melihat dampak panjang akibat penilaian yang arogan itu di lapangan,” kata Suharyadi. Dekan Fakultas Ekonomi Universitas Bakrie, Dr Toni mengaku prihatin dengan kondisi standar penilaian akreditasi sekarang. Hasil penilian BAN PT dulu, terdapat 24 persen PT yang memperoleh akreditasi A. “Sejak pergantian personil BAN PT, kini tinggal delapan persen. Artinya, hampir semua PTN dan PTS mengalami kemerosotan nilai,” tuturnya.
Melihat kondisi demikian, tambah Sekretaris Jenderal Aptisi yang juga Wakil Rektor IV. Bina Nusantara, Dr Agr Wayah S Wiroto, Aptisi meminta Menteri Pendidikan Nasional (Mendiknas) untuk mengizinkan adanya badan akreditasi perguruan tinggi selain BAN PT. “Ide ini sebagaimana telah diamanatkan adalam Pasal 60 Undang-Undang Sistem Pendidikan Nasional (Sisdiknas), PP No 19 Tahun 2005 Pasal 86 ayat 1 dan Peraturan Menteri Pendidikan Nasional No 28 Tahun 2005 Pasal 13 ayat 1,” ujar Wayah S Wiroto. Sebelum terbentuknya badan baru akreditasi perguruan tinggi yang didirikan masyarakat, Aptisi meminta Mendiknas untuk melakukan evaluasi terhadap BAN PT. “Baik terhadap proses maupun personalia BAN PT saat ini yang menjamin pelaksanaan akreditasi nasional dilakukan sesuai dengan UU dan PP, yaitu menjunjung tinggi prinsip keterbukaan, dilakukan secara obyektif, adil, transparan, dan komprehensif dengan menggunakan instrumen dan kriteria yang mengacu pada Standar Nasional Pendidikan (SNP), dan ditetapkan dalam peraturan pemerintah,” tegas Wayah.
Gemilang Berkarir Cemerlang Berwirausaha L embaga pendidikan Bina Sarana Informatika (BSI) memahami arti penting membangun dan mencerdaskan bangsa. Ini dilakukan melalui kegiatan pengabdian dan kepedulian. Bentuk pengabdian, seperti, beasiswa, berbagi sesama insan, pelatihan komputer, hard skill, pelatihan soft skill, seminar entrepreneurship, seminar karir, dan bursa kerja. Momentum bulan Ramadhan yang penuh berkah dan rahmat dimanfaatkan untuk berbagi sesama umat. Melalui lembaga karir, lembaga entrepreneurship, BSI menggelar seminar karir dan entrepreneurship, bursa kerja di BSI Ciputat, Tangerang, Sabtu (21/8) lalu. Tak kurang dari 250 siswa dari 15 SMA sederajat yang berada di wilayah Ciputat dan sekitarnya diundang dalam acara ini. Masing-masing sekolah juga mendapat jatah undangan untuk dua guru pembimbing. Mereka diberi pemahaman tentang pentingnya mempersiapkan perencanaan karir secara dini, serta menanamkan jiwa dan mental entrepreneurship.Pembekalan ini diberikan agar pada diri mereka terbentuk pola pikir, bahhwa berwirausaha bukanlah second solutio (solusi kedua). Namun, berwirausaha adalah lebih mulia dari bekerja. Heri Kuswara, Kepala BSI Career Center (Pusat Persiapan, Penempatan dan Pengambanga Karir BSI) mengaku dalam kurun lima tahun berinteraksi dengan dunia industri, mahasiswa dan alumni, perguruan tinggi. Ia paham betul tentang seluk beluk kondisi dunia kerja, dunia usaha, dan dunia pendidikan saat ini. Dengan suara lantang dan penuh energi, dia memompa semangat generasi muda dalam meniti karir masa depan. Heri Kuswara memperlihatkan fakta terbaru kondisi bangsa. Baik dari sisi negara yang kaya raya, kemiskinan yang memprihatinkan, buruh yang tidak atau kurang mendapat perhatian, angka pengangguran yang semakin meningkat, terutama pengangguran terdidik, serta jumlah TKI/TKW di luar negeri yang melebihi jumlah rakyat Singapura. Belum lagi kondisi pahlawan devisa tersebut yang umumnya, memprihatinkan.
Melihat faktan tersebut, Heri Kuswara, menyampaikan pentingnya mengubah paradigma dan mindset, mempunyai reason, dream, serta belajar menyugesti, dan memvisualisasikan keinginan, target dan cita-cita diri. Kemudian diakhiri dengan selalu percaya diri, yakin akan target yang akan dicapai dengan pondasi doa. Untuk career planningnya, baik jangka pendek, menengah, dan panjang, ia lebih menitikberatkan tentang fokus kompetensi, multi skill, dan soft skill. Semua itu paling penting dimiliki terutama untuk kebutuhan dunia kerja saat ini. Kepada siswa diberikan pemahaman tentang pentingnya menanamkan jiwa dan mental entrepreneurship sejak dini. Pembicara dari Axio (perusahaan laptop) adalah Nurman Hadi dan Luthfi. Keduanya memberi berbagai motivasi dan strategi jitu menjadi seorang wirausaha muda. Terutama di bidang technopreneurship, selaras bidang yang mereka geluti sekarang ini. Selain memberikan kunci sukses, keduanya memaparkan succes story yang notabene diawali from zero to hero menjadi pengusaha muda sukses sekarang ini. Yang menarik pada
Lebih dari itu, lanjut Suharyadi, Aptisi mengharap kepada Mendiknas dalam melakukan akreditasi yang dilakukan BAN PT harus mengedepankan aspek pembinaan dengan melihat kondisi riil PT di Indonesia. Selain itu, personalia BAN PT seyogyanya adalah orang yang memahami, dan mengerti betul permasalahan perguruan tinggi dengan kriteria minimal. Di samping pernah menduduki jabatan struktural. “Mimimal pernah menjadi dekan, mempunyai wawasan luas terhadap perkembangan kondisdi PTN dan PTS, serta mempunyai sikap bijakasana.” paparnya. Mengingat sangat pentingnya peran BAN PT dalam menentukan peringkat akreditasi yang akan sangat mempengaruhi perkembangan PT di Indonesia, kata Suharyadi, maka sebaiknya penetapan personalia BAN PT dilakukan melalui fit and propes test secara terbuka oleh tim independen yang dibentuk oleh Mendiknas. Dia menambahkan, penetapan peringkat akreditasi bagi program studi yang melakukan reaakreditasi seharusnya memperhatikan hasil peringkat akreditasi BAN PT sebelumnya, kondisi nyata program studi saat ini, dan upaya yang dilakukan program studi pada masa mendatang dalam menuju daya saing yang lebih baik. “Dalam proses akreditasi BAN PT harus menjunjung prinsip kesejajaran/ kesejataraan antara program studi yang dikreditasi dan lembaga yang melakukan akreditasi,” tuturnya. Aptisi berharap Mendiknas dapat melakukan koordinasi dan kesepahaman dengan Menteri PAN (Pemberdayaan Aparatur Negara), Menteri Perindustrian, Menteri Perdagangan, BUMN, dan kementrian terkait lainnya, tentang persyaratan masuk calon pegawai baru seharusnya tidak didasarkan pada peringkat akreditasi, maupun asal PTN atau PTS. “Sehingga tidak terkesan diskriminatif yang bisa dikategorikan melanggar Hak Asazi Manusia (HAM),” tegasnya. Suharyadi mengemukakan, Aptisi mendukung penuh segala kebijakan Mendiknas dalam rangka meningkatkan daya saing bangsa melalui peningkatan mutu pendidikan yang diselenggarakan dalam kerangka pembinaan, obyektif, adil, dan terbuka. ■ ed: irwan kelana
Kepada siswa diberikan pemahaman tentang pentingnya menanamkan jiwa dan mental entrepreneurship sejak dini. seminar ini, selain gratis, seluruh peserta mendapatkan sertifikat, souvenir BSI dan door prize. Door prize utama adalah voucher beasiswa kuliah di BSI sebanyak enam voucher beasiswa. Antusiasme peserta ditunjukkan dengan kesungguhan mereka mengikuti seminar. Pada sesi tanya jawab, lebih dari sepuluh siswa menyampaikan pertanyaan yang berhubungan dengan persiapan karir dan entrepreneurship. Bahkan, hampir semua guru pembimbing menghampiri panitia untuk mengagendakan seminar ini sebagai agenda rutin enam bulanan. Dalam waktu yang bersamaan di halaman kampus BSI Ciputat, juga dilaksanakan Bursa Kerja dengan menghadirkan 15 perusahaan terkemuka dan talkshow career dengan menghadirkan pimpinan SDM perusahaan yang hadir pada bursa kerja tersebut. Bursa kerja dan talkshow karir ini sengaja diadakan sebagai bentuk kepedulian dan tanggung jawab BSI terhadap mahasiswa dan alumni dalam hal persiapan, penempatan dan pengembangan karir mereka. ● adv
warna&tv guide
19
Halaman >> senin > 30 Agustus 2010
REPUBLIKA
>> proyektor <<
JACKIE CHAN Semarakan
Celestial Movies Oleh Rusdy Nurdiansyah ntuk pertama kalinya Celestial Movies, kanal yang khusus menayangkan film-film Mandarin, menghadirkan film Little Big Soldier. Tepatnya pada Ahad 5 September mendatang, pukul 20.00 WIB. Film bergenre aksi petualangan komedi ini diperankan oleh aktor serbabisa Jackie Chan, Wang Leehom, Steve Yoo, Lin Peng, Wu Yu dan
U
Xiao Dongmei. Selain itu juga ada penyanyi muda asal Korea, Yoo Seng Jun. Film ini mengisahkan hubungan dan petualangan seorang prajurit infanteri dari kerajaan Liang yang pengecut dan takut mati (diperankan Jackie Chan), bersama seorang jenderal muda dari Kerajaan Wei yang notabene dari pihak lawan; Little General (diperankan Leehom Wang). Meski dua karakter yang berbeda ini awalnya saling bermusuhan, namun mereka berdua mau tak mau harus saling bahu-membahu untuk bertahan hidup yang akhirnya membawa mereka ke sebuah persahabatan sejati. ‘’Film Little Big Soldier merupakan film unggulan yang ditampilkan Celestial Movies pada September selain film-film Mandarin lainnya,’‘ ujar Yulia Maroe, dari kantor Perfect Indonesia. Para kritikus memuji Little Big Soldier sebagai transformasi akting dan karya Jackie Chan. ‘’Film ini
sangat berbeda dari film-film saya sebelumnya, orang akan melihat bahwa saya bukan sekadar aktor film laga namun aktor film yang sesungguhnya,’‘ tutur Jackie Chan. Film yang produksinya menelan biaya 25 juta dolar AS ini digarap oleh sutradara berbakat Ding Sheng (The Underdog Knights). Melibatkan kru yang 100 persen berasal dari Cina dengan lokasi syuting di Yunnan. Film ni meraih sukses hingga masuk di jajaran film box office. Saking suksesnya,
tak lama setelah filmnya diluncurkan, Little Big Soldier dibuat dalam versi video game. ed: nurul s hamami
PAUL WHITE/AP
Konser Reunifikasi Take That
>> sosok << GEMMA ARTERTON
Toilet untuk Bersembunyi
Dipastikan Tahun Depan Oleh Mohammad Akbar
Setelah tur, mereka kembali berpisah.
R
obbie William dan temanteman nge-band-nya di Take That semakin mengerucutkan rencana bersama. Dalam laporan terakhir, mereka telah mengikrarkan diri untuk merancang sebuah konser bersama pada musim panas tahun depan. Namun, alih-alih untuk mematenkan Robbie di Take That, terbetik kabar yang menegaskan reunifikasi ini hanya bersifat sementara saja. Artinya, kemungkinan pelantun tembang “Something Beautiful” ini akan kembali lagi bersama dengan mantan grup band yang telah membesarkan pamornya tersebut masih harus menunggu waktu. Pengumuman konser bersama ini muncul setelah spekulasi berbulan-bulan yang telah menyebutkan reunifikasi grup band ini akan bisa terwujud setelah dirilisnya album baru pada musim gugur ini. Dalam wawancaranya kepada BBC Radio 1, Robbie dan Gary Barlow telah menyampaikan terus terang perihal sejumlah rencana konser untuk tahun depan. ‘’Ya kini kami tengah membahas tentang sebuah tur. Semoga saja musim panas depan kami akan bisa tur bersama,’‘ ucap Barlow, salah satu personel grup Take That. Sekadar informasi, Take That saat ini
da-ada saja yang dilakukan oleh Gemma Arterton untuk menghindari diri dari serbuan para fansnya. Gadis Bond di film Quantum of Solace ini secara khusus ingin sekali membuat toilet untuk bisa bersembunyi dari kejaran fans. Tapi benarkah itu semua? Ah, tentang toilet itu hanyalah sebuah cerita yang disampaikan Arterton ketika ia kembali ke kampung halamannya. Artis kelahiran Gravesend, Kent, tenggara Inggris, ini dua pekan lalu menyambangi tempat tumbuh dewasa. ‘’Nah ketika ke restoran dan orang-orang di sana mengenali Anda. Waduh, agak aneh saja ternyata mereka mengidolakan Anda lalu mereka mengejar Anda.” ‘’Tapi ini agak aneh saja. Sehingga tidak seperti Tamara, saya kemudian langsung ngacir ke toilet saja untuk bersembunyi.’‘
A
hanya memiliki formasi Gary Barlow, Howard Donald, Jason Orange, dan Mark Owen. Sementara Robbie yang sebelumnya pernah sebiduk bersama dengan Take That telah memutuskan diri keluar pada Juli 1995. Robbie mengaku proses islah ini masih belum terlalu spesifik. Namun, ia telah mengisyaratkan kini grup band telah memiliki beberapa rencana besar yang hendak dikerjakan pada 2011. ‘’Di sana memang ada beberapa rencana besar yang masih dalam pengerjaan. Tapi kapan, di mana dan apa yang hendak dilakukan kami belum bisa menyampaikannya. Ditambah juga kami sendiri masih belum tahu tur seperti apa yang akan terjadi nanti,’‘ kata Robbie. Lebih lanjut Robbie juga sempat menyampaikan dirinya nyaris saja mengurungkan niat untuk bertemu dengan personel Take That saat di Los Angeles pada tahun lalu. Ia mengaku sempat cemas untuk bertemu lagi dengan sohib-sohibnya yang dulu pernah berbagi rasa dalam ketenaran. ‘’Ya..ya saat itu saya memang pernah merasa sangat cemas karena mereka itu datang berempat. Saya nyaris tak mau datang karena saya mengalami sakit gigi tapi saya berhasil mengatasinya dan berani juga untuk
menemui mereka.’‘ Namun, penegasan reunifikasi ini hanya bersifat sementara saja diungkapkan oleh Barlow. Ia mengatakan setelah grup ini menuntaskan konser reunifikasi CD maka Take That akan kembali tampil sebagai kelompok kuartet. Sementara Robbie akan kembali menjalani kariernya sebagai penyanyi solo. ‘’Saya rasa setelah kami menuntaskan semua ini maka Rob Will akan kembali lagi menjadi Rob dan kami akan kembali lagi menjadi berempat. Saya rasa semua ini akan kembali lagi berjalan sebagaimana mestinya,’‘ ujar Barlow. Berkaitan dengan penggarapan album bareng ini, Kamis lalu waktu Inggris, track pertama dari reunifikasi ini telah dirilis kali pertama. Lagu itu berjudul ‘Shame’ yang diduga bercerita mengenai kerenggangan yang begitu lama antara Robbie dan mantan rekan-rekannya di Take That. Albumnya sendiri dirancang rilis pada November mendatang. Sementara menurut jadwal, Take That plus Robbie akan bernyanyi bersama di depan publik untuk kali pertama pada 12 September mendatang. Mereka dijadwalkan manggung di acara Help For Heroes di Twickenham. Barlow juga menegaskan perayaan dari hari jadi Take That yang akan genap berusia 20 tahun itu akan menjadi sangat sempurna dengan terjadinya reunifikasi dengan Robbie. ed: nurul s hamami
femalefirst/akbar
CHRIS PIZZELLO/AP
CHERYL COLE
Siapkan Album Baru sai dinyatakan sembuh dari penyakit malaria ada kesibukan ekstra yang kini tengah dilakukan oleh artis multitalenta asal Inggris Cheryl Cole. Seperti dikabarkan harian terbitan Inggris Mirror, Cole telah kembali lagi mulai beraktivitas ke gymnasium untuk kali pertama pascapulih dari malaria. Juri dari ajang reality show pencari penyanyi berbakat The X Factor ini sengaja memulihkan lagi kondisinya dengan beraktivitas di gymnasium karena tengah dikejar tenggat waktu untuk segera merampungkan album baru. Seorang sumber menyebutkan, ‘’Cole sebelumnya tak bisa berolahraga selama dua bulan dan itu membuatnya begitu frustrasi.’‘ Semua rangkaian pemulihan kebugaran itu, seperti disebutkan seorang sumber dari Cole, karena penyanyi berusia 27 tahun ini tengah mempersiapkan sesi untuk pembuatan foto album barunya.
U
digitalspy/akbar
AP
USERSERVE
118
Surat itu memang cukup panjang. Tak sedikit deretan katakata yang terangkai dalam kalimat panjangnya. Tapi Farhan mampu menangkap arti dari siratan makna yang terkandung di dalamnya. Dan siratan makna itu memang tidak sedikit. Maka Farhan semakin yakin, kalau Lia benar-benar gadis yang baik. Gadis yang mau berbuat untuk kepentingan orang banyak secara langsung. Bukan saja pada soal tenaga dan biaya, bahkan jiwanya sekalipun. Padahal dia adalah orang yang tidak harus bersusah payah untuk menghadapi persolan kehidupannya. Sebagai anak konglomerat yang juga mendekati akhir masa studi formal tingkat tingginya, tentu Alia nggak perlu bersusah payah, merencanakan kehidupannya yang lebih baik. Dia sebenarnya juga tidak perlu repot-repot serta ikutikutan melibatkan penderitaan masyarakat pada dirinya. Tetapi
baginya, itu bukan hal yang asing. Semangatnya begitu tinggi untuk terlibat pada kasus masyarakat, terutama menyangkut harkat dan kehidupan masyarakat. Ah, ternyata Alia itu tidak saja mulya hati. Melainkan juga mulya budi. Maka dalam sujud dan tafakurnya, Farhan demikian khusu’ berharap kepada Tuhan, agar perjalanan hidup kedepannya mendapatkan kepercayaan diri yang lebih tegar. Setegar gadis itu menghadapi persoalannya. Pada keesokan harinya, nampak wajah-wajah yang demikian ceria dari anak asuh sanggar. Tanpa mereka duga, hari itu mereka bisa pulang dari sanggar dengan membawa uang yang cukup banyak, yang hampir tidak pernah diterimanya selama ini. Kabar itupun demikian santer terdengar. Dampaknya orang tua anak asuh yang terkena hasutan tidak bertanggung jawab, jadi menyesalkan. Bahkan diantara
mereka ada yang lebih reaktif dengan kenyataan itu. Salah satunya adalah Mbok Pariyem. Wanita tua yang memang cukup kepayahan mencari uang itu terpaksa tidak bisa menahan rasa keselnya. Dengan menahan rasa jengkel yang sudah tak kuasa diendapkan, wanita itu sontak membawa sebilah kayu bakar dan berjalan dengan tergesa menuju ke rumah orang yang telah memprovokasinya, agar anaknya, Amriti tidak ikut-ikut aktif di sanggar. Dan di depan sebuah rumah bercat hijau tua itu, Mbok Pariyem berteriak-teriak. Seperti layaknya orang tengah kesurupan. Wanita itu terus saja mengacung-acungkan sebilah kayu bakar yang dibawanya dari rumah. ” Keluar kamu Bajul buntung. ! Keluar ! ” teriak Mbok Pariyem dengan terus mengacung-acungkan sebilah kayu bakar ke atas dan menunjuk ke arah rumah Suep yang kebetulan nampak
sepi.. Rasa jengkelnya tidak lagi bisa ditahannya. Mbok Pariyem bahkan tidak mau peduli rumah itu ada orangnya atau tidak. Wanita itu masih terus berteriakteriak dan memanggil-manggil salah satu penghuninya. Orangorang yang mendengar berdatangan. Awalnya orang-orang tidak tahu apa maksud wanita tua yang banyak mendapat tekanan hidup karena kemiskinannya. Mereka seperti saling meraba dan bertanya ada apa dengan kelakuan Mbok Pariyem, sehingga bisa marah-marah dan menahan kekesalan yang teramat sangat. Pada saat itu Farhan dan dua mahasiswi, serta Jamali dan Ustadz Ahmad memergo’i kejadian itu. Mereka memang baru saja selesai melakukan silaturohim ke rumah para calon dermawan.
Bersambung
Laut Merah
Hilal
aut Merah adalah sebuah teluk di sebelah barat Jazirah Arab yang memisahkan benua Asia dengan Afrika. Dalam sejarah agama samawi, baik Kristen maupun Islam diceritakan laut merah terbelah oleh tongkat MUSIRON/REPUBLIKA Nabi Musa karena dikejar oleh bala tentara Fira’un. Penjelasan ilmiah menyebutkan, warna merah di permukaan muncul akibat trichodesmium erythraeum yang berkembang. Ada juga yang menjelaskan bahwa namanya berasal dari gunung yang kaya mineral di sekitarnya dan berwarna merah. Laut ini muncul karena pemisahan Jazirah Arab dari benua Afrika yang dimulai sekitar 30 juta tahun lalu dan masih berlanjut sampai sekarang. ■ c06
H
L
ilal adalah penampakan bulan dengan mata telanjang yang paling awal terlihat menghadap bumi setelah bulan mengalami konjungsi. Hilal merupakan kriteria hisab suatu awal bulan. Setiap awal bulan selalu ditandai munculANTARA nya hilal. Penentuan hilal bulan Syawal adalah salah satu aktivitas penting yang dilakukan lembaga hisab untuk menentukan hari terakhir pada bulan Ramadhan. Hilal bagian dari perjalanan rotasi bulan mengelilingi matahari dan sistem tata surya. Posisi bulan terhadap bumi dan matahari yang menjadikan bentuk bulan yang terlihat dari bumi berubah-ubah dari hari ke hari, mengalami siklus antara sabit dan purnama. ■ c06, ed: burhan
Cahaya
Ramadhan REPUBLIKA
“Barang siapa yang membangun masjid ikhlas karena Allah, Dia akan membangun yang serupa dengannya di surga.” (HR Muslim).
21
Halaman >> Senin > 30 Agustus 2010
ibrah EKO PATRIO
Berbagi dengan Anak Yatim ulan Ramadhan 1431 Hijriah ini dirasakan berbeda oleh komedian Eko Patrio. Tak seperti tahun-tahun sebelumnya, kini ia merasa lebih nikmat beribadah dan berbagi dengan anak yatim piatu. Pada bulan puasa beberapa tahun ini, wajah Eko nyaris tidak pernah absen dari layar kaca. Bahkan, waktunya kebanyakan dihabiskan di luar rumah lantaran kebanjiran tawaran kerja. Nyaris tidak ada waktu bersama keluarga. Bagaimana dengan Ramadhan kali ini? Anggota DPR dari Fraksi Partai Amanat Nasional (PAN) ini berujar, “Dalam hidup itu, ada perubahan yang harus dijalankan. Pada Ramadhan kali ini, saya lebih banyak aktivitas di dewan.” Suami artis Viona Rosalina ini mengaku, setelah dipercaya menjadi wakil rakyat di parlemen, perlahan-lahan aktivitasnya di dunia hiburan memang berkurang. Eko menyadari tanggung jawabnya sebagai anggota dewan adalah sebuah amanah yang harus dipegang. “Saya menyadari tugas dan tanggung jawab saya kepada rakyat,” ucapnya. Namun, bagi pria bernama lengkap Eko Indro Purnomo itu, Ramadhan kali ini justru lebih nikmat. Dia merasa lebih merasakan indahnya bulan suci dengan banyak beribadah. “Saya bisa lebih memanajemen diri,” katanya. Bahkan, mantan anggota grup lawak Patrio itu seminggu sekali mengundang anak yatim piatu ke kantornya. Eko berbuka puasa bersama anak-anak itu dan membagikan sumbangan. Baginya, bulan puasa adalah bulan penuh berkah sehingga perlu berbagi dengan orangorang yang membutuhkan. “Seminggu sekali buka puasa bareng anak yatim di kantor. Jelang Lebaran saya akan undang 500 anak yatim,” papar Eko. Selama Ramadhan ini, Eko juga merasa lebih dekat dengan anakanak dan istri. Aktivitas seperti buka puasa bersama keluarga juga lebih banyak dilakukan. Ia lebih dekat dengan keluarga. Dengan lebih banyak waktu di rumah, Eko merasa senang karena dapat melihat semangat anak-anaknya belajar berpuasa.
B
■ c06, ed: burhanuddin bella YOGI ARDHI/REPUBLIKA
BANGUN TOPO
KEGIATAN RAMADHAN
Sejumlah siswa SMP melakukan kegiatan bersepeda malam hari, Sabtu (28/8). Kegiatan di bulan Ramadhan ini dilakukan oleh 32 siswa untuk memberi bantuan makanan sahur di panti asuhan anak Klender, Jakarta Timur.
GERAK RISKA PERINDAH MUSHALA Mushala itu menjadi sasaran bakti sosial.
M
ushala itu tampak kumuh. Saat mentari bersinar di siang hari, cahaya yang masuk tidak seperti aslinya. Jendela-jendela tempat ibadah itu berlapiskan debu. Pintu depan sudah bolong-bolong termakan usia. Warna cat temboknya sudah kusam. Dua buah kipas angin menggantung di atap bagian depan. Di bagian belakang, sama sekali tidak ada kipas angin. Hanya ada satu keran untuk berwudhu di salah satu pojok. Tak ayal, jika waktu shalat tiba, terutama tarawih, antrean jamaah yang akan berwudhu memanjang bagai ular. Jika tidak ingin berantre, jamaah berwudhu di rumah sebelum berangkat ke mushala
yang terletak di Jl Basuki Rahmat, Blok C, RT 7/RW 10, Cipinang Besar Selatan, Jakarta Timur, itu. Tempat ibadah itu bernama Mushalah Lukmanul Hakim.Teras mushala yang berukuran lima meter persegi kerap dipakai para pemulung dan anak jalanan yang hendak beristirahat. Debu sudah rutin menjadi penghias lantai teras itu.
Perbaikan Mushala inilah yang menjadi sasaran perbaikan Remaja Islam Masjid Sunda Kelapa (Riska). “Kita akan perindah,” terang Ketua Riska, Eko Yuniarto. Mushala itu dicat pada Sabtu (28/8) hingga sehari kemudian. Dua kipas angin akan tergantung di atap belakang mushala itu. Tempat wudhu akan diban-
gun tidak jauh dari teras masjid. Lelaki dan perempuan tidak lagi bercampur saat menyucikan diri sebelum shalat. “Kita mencegah jangan sampai setelah bersuci, wudhu mereka batal karena persentuhan yang bukan muhrim,” terang Eko. Karpet juga akan dibelikan. “Semua ini dilakukan agar umat Islam di sana merasa nyaman beribadah,” terangnya. Selain itu, mushala tersebut juga digunakan untuk Taman Pendidikan Alquran (TPA), bagian tengah ruangan masjid disekat. Belasan bangku kecil terhampar menghadap papan tulis. Jika kegiatan belajar mengajar digelar, para siswa akan duduk di sana memandang guru mereka. Penjelasan demi penjelasan mereka cerna. Apa yang ada di papan tulis akan mereka salin di buku tulis.
Mushala tersebut menjadi sasaran bakti sosial Riska karena kondisinya memprihatinkan. Selama ini, terang Eko, mushala itu tidak terurus. Dia tidak tahu apakah warga sekitar peduli akan nasib tempat bersujud itu. Saat ini, Riska menerjunkan anggotanya yang ahli di bidang konstruksi, arsitek, dan teknik sipil. Semuanya berjumlah tujuh orang untuk memantau Mushalah Lukmanul Hakim. Eko bersama puluhan remaja masjid yang menjadi cagar budaya Jakarta itu menghimpun dana. Seperempat dari 10 meter persegi ruang kantornya saat ini penuh dengan tumpukan barang bantuan. Mi, gula, beras, minyak goreng, dan susu kental manis, akan mereka berikan kepada 300 kepala keluarga di sekitar mushala itu. ■ c29, ed: burhanuddin bella
REPUBLIKA
khazanah
20
Halaman >> Senin > 30 Agustus 2010
MUSLIMHERITAGE.COM
PARA PELINDUNG ILMU
● Manuskrip Geografi
MUSLIMHERITAGE.COM
Yusuf Assidiq
ATLANTISONLINE
● Ilmuwan Muslim
K
HUBUNGAN YANG ERAT DENGAN PENGUASA MEMBUAT SEJUMLAH CENDEKIAWAN MEMANGKU JABATAN DI ISTANA.
aum cendekia memiliki peran besar dalam bangunan peradaban Islam. Kepedulian para penguasa terhadap kemajuan ilmu pengetahuan ikut berperan dalam membangun peradaban yang gemilang. Sikap mereka membuat geliat tradisi intelektual terus mengalami perkembangan hingga mencapai puncaknya. Para penguasa Islam tak sebatas memberikan dukungan moral. Mereka bahkan tak segan memanfaatkan pengaruhnya, baik secara politis maupun finansial. Dukungan ini menggerakkan proyek-proyek sains dan kajian humaniora yang besar pengaruhnya pada kehidupan masyarakat. Menurut George A Makdisi dalam bukunya Cita Humanisme Islam, para peminat kajian ilmu biasanya sekaligus menjadi pelindung perkembangan ilmu. Mereka adalah para tokoh istana. Ibrahim ibnu Muhammad al-Syaybani, sastrawan dari Baghdad, Irak, yang meninggal pada 911 Masehi, menyebut urutan pejabat yang menjadi pelindung. Ibrahim mengatakan, urutan tersebut dimulai dari khalifah sebagai pemilik otoritas yang sah, lalu perdana menteri, panglima, dan qadhi atau hakim. Mereka inilah jajaran pejabat tingkat tinggi, sedangkan pada tingkat berikutnya terdapat raja-raja atau sultan, sekretaris atau kepala kantor, ulama, tokoh agama, serta sastrawan istana. Selain merupakan pelindung dan penyokong utama kegiatan pengkajian ilmu, para pejabat itu juga kerap menjadi mitra sejajar dalam interaksi keilmuan. Fenomena tersebut sudah muncul sejak masa pemerintahan Dinasti Umayyah (661750 M). Mereka memberi perhatian besar pada perkembangan ilmu pengetahuan yang mulai tumbuh. Mereka sangat mendorong kinerja para ilmuwan di bidang astronomi, kedokteran, geografi, hingga sastra, untuk menghasilkan karya-karya berkualitas. Pada 683 Masehi, yang merupakan masa awal pemerintahannya, Khalifah Marwan ibnu al-Hakam mengawasi penerjemahan sebuah naskah pengobatan dari Suriah ke dalam bahasa Arab. Pengalihbahasaan itu dilakukan oleh Masarjawayh, seorang dokter Yahudi yang berasal dari Persia. Ini menjadi buku ilmiah pertama dalam bahasa Arab. Khalifah juga menaruh minat pada ilmu kimia sebagai disiplin ilmu yang dianggap paling awal dikembangkan umat Islam. Khalid ibnu Yazid, seorang filsuf ternama dan putra khalifah, tercatat sebagai orang Islam pertama yang menerjemahkan buku-buku kimia, kedokteran, dan astrologi berbahasa Yunani. Hal serupa diwujudkan di Andalusia. Khalifah Abdul Malik berhasil membuat Kordoba sebagai pusat ilmu pengetahuan, kebudayaan, dan pendidikan. Salah satu prestasinya yang luar biasa adalah berdirinya gedung perpustakaan dengan koleksi tak kurang dari 40 ribu buku. Para pemimpin Bani Umayyah di Andalusia memastikan pula kesejahteraan dan gaji tinggi bagi orang-orang pintar. Kondisi ini mendorong para ilmuwan dalam melahirkan banyak karya dan pemikiran baru. Pemerintahan pada masa Abbasiyah menempuh kebijakan yang sama. Puncak kejayaan politik dan intelektual sangat ditentukan oleh
peran para khalifah yang berkuasa. Philip K Hitti dalam History of the Arabs, membuat daftar para khalifah yang menjadi pelindung para ilmuwan dan pendorong kemajuan ilmu pengetahuan. Mereka itu antara lain Al-Mahdi, Al-Mansyur, Al-Watsiq, Harun Ar-Rasyid, dan putranya, Al Ma’mun. Masa ini dikenal dengan periode kebangkitan gerakan intelektual. Hal itu ditandai dengan proyek penerjemahan karyakarya ilmiah berbahasa Yunani, Persia, Sansakerta, dan Suriah, ke dalam bahasa Arab. Khalifah mendorong para cendekiawan agar berlomba menerjemahkan dan menghasilkan karya terbaik di berbagai bidang ilmu. Khalifah tak segan memberikan penghargaan dan imbalan yang besar. Di sisi lain, George Makdisi mengungkapkan, para penguasa sangat menyadari pentingnya para cendekiawan dalam kelangsungan kekuasaan. Mereka pun berusaha menarik sebanyak mungkin ilmuwan ke dalam lingkungan istana. Para cendekiawan dianggap mempunyai peran penting sebagai mediator antara penguasa dan rakyat. Keberadaan mereka di sekitar kekuasaan bisa mengangkat prestise penguasa di mata rakyatnya. “Bahkan, sudah menjadi rahasia umum bahwa kredibilitas penguasa yang tidak memperhatikan kajian ilmu dan humaniora atau tidak mengangkat para cendekiawan ke istana akan jatuh dan menjadi bahan cemoohan,” urai Makdisi. Karena itu, istana menjadi tempat berkumpulnya kaum cendekia dari berbagai disiplin ilmu. Ibnu al-Abdad menggambarkan suasana itu dalam ungkapannya, “nahnu fi al nahari sulthanun wa bi al layli ikhwanun” (di siang hari, kami adalah penguasa dan di malam hari, kami adalah saudara). Pada kenyataannya, tradisi itu bukan hanya milik khalifah, melainkan diikuti juga oleh para gubernur, sekretaris negara, dan kepala kantor administrasi. Gubernur Abdullah ibnu Thahir dari Dinasti Tahiriyah, misalnya, merupakan pelindung setia para aktivis humaniora, sedangkan dari kalangan sekretaris negara terdapat nama Abd alHamid ibnu Yahya yang berkomitmen kuat dalam melindungi para sastrawan pada masa itu. Kebanyakan penguasa dan pejabat turut menikmati nuansa intelektual. Ini karena sejak muda, mereka telah dibina dan mereka juga mendapat pendidikan langsung dari para cendekiawan kondang tadi. Tak heran, sebagian penguasa dan pejabat memiliki pendidikan tinggi dan tampil sebagai pakar. Dalam kelompok ini, terdapat Harun AlRasyid yang menjadi penyair ulung atau Khalid ibnu Yazid yang seorang ahli kimia. Karena itu, para penguasa merasa tergerak untuk mengembangkan bidang keilmuan. Seiring waktu, relasi penguasa dengan kaum cendekia dan ilmuwan bertambah erat. Tumbuh rasa persahabatan dan persaudaraan di antara mereka. Tak hanya itu, para amir dan pejabat tinggi juga mengangkat kaum cendekia itu untuk membimbing putra-putranya. Ada pula yang mendapat kepercayaan menggenggam jabatan di pemerintahan sebagai perdana menteri, kepala kantor, kepala rumah sakit, sekretaris, hingga orang kepercayaan mereka. ■ ed: ferry kisihandi
MUSLIMHERITAGE.COM
AL-MA’MUN DAN BAITUL HIKMAH Yusuf Assidiq halifah al-Ma’mun merupakan penguasa dari Dinasti Abbasiyah. Ia memerintah selama 20 tahun dari 813 hingga 833 Masehi. Di antara para khalifah, sejarah mencatat bahwa putra Harun al-Rasyid ini sebagai sosok yang berjasa besar mengangkat derajat umat Islam dalam pencapaian bidang sains dan teknologi. Periode pemerintahannya layak disebut zaman keemasaan peradaban intelektual umat Muslim. Al-
K
Ma’mun dikenal piawai menjalankan administrasi pemerintahan. Di samping itu, menurut penjelasan Ehsan Masood pada buku Ilmuwan Muslim Pelopor Hebat di Bidang Sains Modern, dia juga sangat mendukung kemajuan ilmu pengetahuan. Ketertarikan al-Ma’mun terhadap ilmu berawal ketika sang khalifah bertemu filsuf ternama dari Yunani, Aristoteles, dalam mimpinya. Sejak itu, ia sangat berminat besar dalam pengembangan sains dan teknologi. Catatan lain mengungkapkan, setelah menaklukkan Bizantium, ia tak
meminta rampasan perang berupa emas dan perhiasan. Sebaliknya, al-Ma’mun meminta salinan buku berharga bidang astronomi karya Ptolomeus berjudul Almagest. Ia meminta karya itu diterjemahkan ke dalam bahasa Arab. Selanjutnya, ia mengembangkan tradisi penerjemahan literatur ilmiah dari peradaban-peradaban lain dengan bantuan para penerjemah terbaik. Sumbangsihnya berlanjut dengan keberadaan pusat pendidikan dan penggalian ilmu pengetahuan
di istana Baghdad, namanya Baitul Hikmah. Lembaga ini mengingatkan pada masa pemerintahan Khalifah Harun al-Rasyid. Saat alMa’mun naik takhta, ia mengembangkannya hingga lembaga ini sangat dikenal. Para sejarawan mencatat, Baitul Hikmah sebagai lembaga untuk mengkaji sains dan filsafat. Khalifah mengundang cendekiawan dan ilmuwan terhebat untuk berkar ya di sana. Mereka tidak pernah berhenti bekerja mengabdikan ilmunya untuk kemajuan peradaban Islam.
Tradisi intelektual terbangun serta membudaya. Gerakan penerjemahan semakin bergairah, begitu pula perdebatan ilmiah, yang mencakup multidisiplin ilmu. Baitul Hikmah juga merupakan perpustakaan besar dan menjadi tempat penelitian astronomi, terutama pada tahun-tahun akhir pemerintahan al-Ma’mun. Dari lembaga inilah, lahir karyakarya fenomenal dari para sarjana Muslim terkemuka. Ilmuwan besar al-Khawarizmi diperkirakan pernah berkiprah di Baitul Hikmah. Tokoh
berpengaruh lainnya adalah Hunayn ibnu Ishaq yang menerjemahkan Stoikha, buah pemikiran Euclid. Semua itu berkat dedikasi dan dukungan luar biasa dari al-Ma’mun. “Dia merupakan kekuatan pendorong di belakang modernisasi Islam serta penguasaan sains dan teknologi,” tegas Ehsan Masood. Masih banyak bukti ketertarikan al-Ma’mun pada ilmu pengetahuan. Observatorium pertama di dunia Islam yang berdiri tahun 829 di Shamsiya dibangun atas instruksi khalifah ini. ■ ed: ferry kisihandi
REPUBLIKA
kabar jabodetabek
23
Halaman >> Senin > 30 Agustus 2010
>> metropol << Lima Belas Reklame Raksasa Dibongkar JAKARTA – Pemerintah Provinsi DKI Jakarta kembali menertibkan sebuah papan reklame raksasa yang terdapat di Jalan Jenderal Sudirman, Setiabudi, Jakarta Selatan, Ahad (29/8). Papan setinggi 20 meter dengan lebar mencapai delapan meter tersebut dibongkar oleh petugas Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) DKI Jakarta. “Papan reklame ini dibongkar karena izin berlakunya habis dan tak bisa diperpanjang lagi,” kata Suhasril,
kepala Bidang Perlindungan Masyarakat, Satpol PP DKI Jakarta. Menurut Suhasril, reklame raksasa yang dibongkar ini adalah yang ke-15 sepanjang 2010. Titik lokasi reklame raksasa yang telah dibongkar antara lain adalah dua reklame raksasa masing-masing di Jalan Latuharhari dan Jalan HR Rasuna Said. Pembongkaran akan terus dilakukan terhadap reklame raksasa yang masa berlakunya sudah habis. “Dalam waktu dekat, kita akan membongkar tiga reklame raksasa lagi. Letaknya berada di Jalan Thamrin, tepatnya di depan Sarinah dan juga di Jalan Gajah Mada,” ungkapnya. Muhammad Fakhruddin ed: teguh setiawan
Ribuan Warga Cawang Dapat Sembako Murah JAKARTA—Lebih dari 1.000 warga RW 04, Kelurahan Cawang, Jakarta Timur, Ahad (29/8), berebut sembako murah yang dijajakan Forum Kepedulian Pemuda (FKP). Sembako berupa mi instan, minyak goreng, dan gula itu dijajakan seharga Rp 12 ribu per paket. Dibanding harga pasar, harganya 50 persen lebih murah. “Di pasar, harga sembako ini Rp 25 ribu,” kata Erni (42), salah seorang warga. Direktur Eksekutif FKP Akhmad Suhaimi menga-
takan, penjualan sembako itu untuk memberikan solusi kepada warga karena harga terus naik. “Masyarakat resah dengan melambungnya harga. Kami coba memberikan bantuan lewat sembako murah ini,” kata Suhaimi. Selain itu, menurut Suhaimi, kegiatan ini sebagai bentuk kepedulian pemuda terhadap masyarakat tak mampu. Ketua RW 04 Emil Rusmin Wijaya menyambut baik program sembako murah ini. “Ini sangat membantu warga kami,” katanya. Tidak diketahui berapa paket sembako yang dijajakan. Yang pasti, FKP mendistribusikannya ke sepuluh RT di RW 04, Kelurahan Cawang. c26 ed: teguh setiawan
Penerbangan Ramai, Radar Bandara Soekarno-Hatta Mati
MUSIRON/REPUBLIKA
MACET PARAH
Ratusan kendaraan terjebak kemacetan di sekitar lampu merah Pejaten Jalan Warung Buncit Raya Jakarta Selatan, Ahad (29/8). Kemacetan panjang hingga ke Jalan Pejaten Raya dan sekitarnya, salah satu penyebab kemacetan karena banyaknya anggota masyarakat yang hendak berbelanja untuk persiapan lebaran di salah satu pusat perbelanjaan di wilayah ini.
TANGERANG—Deputi General Manager of Air Trafic Service (ATS) Operasional PT Angkasa Pura II Batara Nainggolan mengatakan, banyaknya slot time atau permintaan jam terbang menyebabkan sistem radar Bandara Internasional Soekarno-Hatta, Ahad (29/8) pagi, mati. “Selama Ramadhan, pergerakan penerbangan meningkat. Jika sebelum Ramadhan hanya 870 per hari, kini 907 penerbangan per hari,” kata Nainggolan. Pesawat, kata Batara, meminta slot time atau jam terbang yang sama antara pukul 05.30 hingga 09.00 WIB. Saat itu, penerbangan mencapai 400 dan slot time bertumpuk. Keterbatasan sumber daya manusia (SDM) juga menjadi penyebab sulitnya mengatur lalu lintas penerbangan. Menurut Nainggolan, pa-
da saat sistem radar mati, ATS harus melakukan pembenahan operasional dengan mengakses monitor lain untuk mengaktifkan radar lalu lintas udara di bandara. “Kami juga terpaksa harus menahan sekitar sembilan pesawat yang ingin mendarat (landing) dan ingin terbang (take off),” kata Nainggolan. Secara teknis, Nainggolan masih menelusuri penyebab matinya sistem radar selama lebih setengah jam. Akibatnya, sejumlah pesawat yang seharusnya mendarat pukul 09.00-09.40 WIB berputar-putar di udara. Humas PT Angkasa Pura II Andang Santoso mengatakan, pihaknya belum mengetahui penyebab pasti tidak berfungsinya radar tersebut. Namun, secara umum, Andang mengatakan, penyebabnya adalah sistem mengalami gangguan. “Jadi, kita
melakukan pengaturan lalu lintas penerbangan dengan cara manual,” kata Andang saat dihubungi Republika, Ahad (29/8). Andang membantah tudingan yang menyatakan bahwa radar dan navigasi di Bandara Soekarno-Hatta sudah tua. Sistem operasional radar, katanya, tidak tergantung usia peralatan, tapi pada software komputer. Andang mengatakan, secara teknis sistem pengaturan lalu lintas secara manual merupakan teknik lama yang masih bisa digunakan. Pada saat radar mati, pesawat bisa menggunakan pengaturan lalu lintas secara manual. Andang mengakui, sejumlah pesawat yang ingin mendarat tertunda akibat matinya radar. Saat ini, radar sudah kembali berfungsi dan sejumlah jadwal penerbangan sudah kembali normal. c25 ed: teguh setiawan
Penyerapan APBD Rendah Muhammad Fakhruddin
Dibanding tahun lalu, penyerapan APBD tahun ini meningkat. JAKARTA—Penyerapan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) DKI 2010 DKI Jakarta baru mencapai 34,5 persen dari total anggaran Rp 27,06 triliun. Padahal, Gubernur Fauzi Bowo menargetkan penyerapan 90 persen sampai akhir tahun. Untuk mengejar target ini, Bang Foke—demikian Fauzi Bowo biasa dipanggil—akan mendorong pimpinan satuan kerja perangkat daerah (SKPD) untuk melakukan percepatan realisasi penyerapan anggaran. “Pimpinan SKPD mempunyai rencana kerja yang mereka buat sendiri. Kalau
mereka tidak bisa melaksanakan rencana kerja itu, ya bisa dinilai sendirilah kinerjanya seperti apa,” kata Fauzi Bowo di Jakarta, Ahad (29/8). Meski terbilang rendah, penyerapan APBD saat ini— dibanding periode sama tahun lalu—sedikit meningkat. Tahun lalu, sampai Agustus 2009, baru 33,73 persen yang terserap. Sementara itu, dari sektor pendapatan saat ini, sudah terealisasi sekitar 65,93 persen. Jumlah ini juga mengalami peningkatan dibandingkan periode yang sama tahun lalu, yang hanya mencapai 57,38 persen. Fauzi Bowo berharap, penyerapan anggaran dari APBD 2010 pada akhir tahun nanti lebih baik jika dibandingan APBD 2009 yang hanya mencapai 83 persen. Sebab, saat ini, seluruh kegiatan yang telah dianggarkan sudah dalam proses lelang di unit kerja perangkat daerah (UKPD) dan SKPD masing-masing. Na-
mun, anggarannya belum dapat dicairkan. Dari sisi administrasi, kegiatan proyek ini sudah kelihatan bergerak maju. “Kami berupaya menggenjot realisasi penerimaan pajak dan penyerapan belanja daerah agar sesuai dengan target,” janjinya. Kepala Badan Pengelola Keuangan Daerah (BPKD) DKI Jakarta Sukri Bey mengatakan, kinerja penyerapan anggaran APBD DKI 2010 sudah menunjukkan kemajuan. Tak hanya itu, terjadi peningkatan komposisi anggaran belanja tidak langsung dan belanja langsung dalam APBD 2010 DKI. “Yaitu, 31 persen untuk belanja tidak langsung berbanding 69 persen untuk belanja langsung. Hal ini sudah menunjukkan rasio yang memadai bagi kelangsungan pembangunan,” kata Sukri. Sukri memaparkan, peningkatan rasio belanja langsung bisa dilihat dari penambahan kegiatan, pro-
gram, atau proyek yang dampaknya dirasakan masyarakat. Kegiatan yang diprioritaskan merupakan peningkatan sektor infra struktur, peningkatan bantuan untuk Jaminan Pemeliharaan Kesehatan Keluarga Miskin (JPK-Gakin), dan sektor pendidikan dengan memberikan bantuan beasiswa kepada murid berprestasi yang tidak mampu. “Pemprov juga mulai melakukan pengurangan belanja pada sektor yang dalam semester ini yang dinilai kurang efektif,” ujarnya. Besarnya komposisi belanja langsung tersebut, menurut dia, sesuai dengan alokasi anggaran yang cukup besar di beberapa sektor kegiatan prioritas. Yakni, sektor pendidikan dialokasikan 27 persen, sektor pekerjaan umum 20,19 persen, sektor kesehatan 8,68 persen, sektor perumahan rakyat 2,11 persen, sektor perhubungan 4,71 persen, sektor lingkungan hidup 4,69 persen, serta sektor otonomi
daerah, pemerintahan umum, administrasi keuangan daerah, dan kepegawaian sebesar 22,53 persen. Sukri menambahkan, terdapat 13 dinas yang memiliki alokasi anggaran terbesar. Delapan dinas yang telah mencapai penyerapan di atas 25 persen, yakni Dinas Pendidikan yang sudah terserap 55,39 persen, Dinas Kesehatan sebesar 48,76 persen, serta Dinas Pariwisata dan Kebudayaan 33,52 persen. Dinas Kelautan, Perikanan, dan Ketahanan Pangan terserap 28,63 persen, Dinas Pemadam Kebakaran dan Penanggulangan Bencana 27,25 persen, Dinas Perindustrian dan Energi 26,38 persen, serta Dinas Perumahan dan Gedung Pemerintahan Daerah 25,28 persen. Dinas yang penyerapan anggarannya di bawah 25 persen, yakni Dinas Pekerjaan Umum, Dinas Olahraga dan Pemuda, serta Dinas Pelayanan Pajak dan Dinas Perhubungan. ed: teguh setiawan
“Kesenjangan adalah masalah sosial yang selalu ada. Ramadhan mengajarkan manusia berbagi sebagai salah satu solusi untuk mengatasi kesenjangan. Pembangunan telah dijalankan tetapi kemiskinan belum terhapuskan. Pembangunan saja tidak cukup untuk bisa mengentaskan kemiskinan. Saatnya menjadikan semangat berbagi di bulan Ramadhan sebagai salah satu penyelesaiaan.”
Imsak 04.27
Shubuh 04.37
Maghrib 17.54
Cahaya
Ramadhan REPUBLIKA
22
Halaman >> Senin > 30 Agustus 2010
Konsultasi Zakat Diasuh oleh Prof Dr M Amin Suma SH MA Jika ada pertanyaan seputar zakat, silahkan kirim pertanyaan Anda ke e-mail :
[email protected]
Zakat Deposito Bank Kami memiliki lembaga sosial yang menyantuni anak yatim piatu dan orang yang tidak mampu serta lembaga. Kami memiliki deposito di bank. Apakah deposito kami itu wajib dizakati? Jika ya, di mana sebaiknya disalurkan? Sol, Ciputat
DOK REPUBLIKA
SUASANA LEBARAN
Jawab: Karena Anda bergerak di bidang sosial nonprofit, yaitu menyantuni orang yang tidak mampu dan anak-anak yatim, tentu saja uang terkumpul yang disimpan di bank tidak perlu dikeluarkan zakatnya lagi. Hal ini sebab langsung bisa dimanfaatkan untuk keperluan para mustahik tersebut (fakir miskin) yang Anda kelola.
Komunitas kecil Muslim di Australia Selatan, usai melaksanakan Shalat Idul Fitri, pada 1430 Hijriah lalu, saling bermaaf-maafan dan bersilaturahmi.
Infak untuk Anak Yatim
Berbuka Puasa di Tengah Perkuliahan Muarawati Nur Malinda Mahasiswa Flinders University, Adelaide-South Australia
Untuk membatalkan puasa, kadang hanya dengan air putih.
A
ku cukup beruntung, bulan Ramadhan kali ini jatuh pada musim dingin. Itu artinya, di Australia, tepatnya di Kota Adelaide, waktu antara matahari terbit dan tenggelam tidaklah terlalu panjang seperti di musim panas. Ramadhan kali ini, puasa dimulai sekitar pukul 5.30 hingga pukul 6 sore waktu setempat. Jadi, tak terlalu jauh berbeda dengan Tanah Air. Namun, bukan berarti tak ada kendala. Dinginnya udara membuat perut terasa lebih cepat lapar. Saat tidak berpuasa, salah satu cara jitu untuk menahan dingin adalah memperbanyak asupan makanan. Solusinya, meski terkadang matahari sudah mulai memancarkan cahayanya, dalam suhu berkisar enam hingga 18 derajat Celsius, aku masih tetap mengenakan pakaian tebal. Puasa pada musim dingin memang jauh lebih ringan dibandingkan Ramadhan jatuh pada musim panas. Ini lantaran
Adelaide dan kawasan Australia Selatan memiliki suhu cukup ekstrem. Pada bulan November hingga Januari, suhu di kawasan ini berada di kisaran 45 hingga 47 derajat Celsius. Malahan setahun sebelum kedatangan saya ke kota ini pada 2009 lalu, suhu panas mencapai 50 derajat. Jadi, saat itu, Muslim di Australia Selatan tidak hanya menghadapi kendala panjangnya waktu puasa, yakni sekitar 16 hingga17 jam, tapi juga suhu yang sangat ekstrem. Kendala lainnya, puasa di negeri orang jelas berbeda. Pasalnya, sistem kehidupan yang dibangun tidak beradaptasi dengan ajaran Islam. Sebagai seorang mahasiswa, hal yang paling sering dihadapi adalah jam kuliah yang tak sesuai dengan jadwal shalat dan berbuka puasa. Contohnya, kuliahku pukul empat sore hingga tujuh malam. Meski ada waktu istrahat di tengah pelajaran sekitar sepuluh menit, itu tidak cukup menolong karena waktu berbuka belum tiba. Alhasil, untuk membatalkan puasa, sering hanya dilakukan dengan sekadar meneguk air minum, lalu menahan lapar hingga kuliah usai. Sebetulnya, pihak kampus tempatku belajar, Flinder University, cukup akomodatif saat Ramadhan tiba. Tapi, perhatian itu bukan menyangkut hal-hal yang terkait dengan akademis, seperti jadwal kuliah atau hari libur. Perhatian pihak kampus pada mahasiswa Muslim diberikan dengan meminjamkan sebuah ruangan yang lebih
besar untuk menyelenggarakan shalat tarawih. Ruangan itu jauh lebih besar dari praying room yang disediakan. Itu pun tidak setiap hari karena ruangan itu juga digunakan untuk kegiatan mahasiswa lainnya. Namun, kegiatan tarawih bersama di kampus cukup membantu mahasiswa yang ingin berjamaah di tengah keterbatasan akses ke masjid. Kegiatan tarawih di kampus juga didukung warga dan pengusaha Muslim Arab di kawasan ini. Mereka berinisiatif memberikan takjil dan hidangan berbuka puasa untuk mahasiswa. Adanya hidangan berbuka ini sangat membantu mahasiswa yang harus berada di kampus hingga malam hari. Selain itu, juga memberikan kesempatan bagi mahasiswa Muslim dari berbagai negara untuk bertemu dan bersilaturahim. Dihadapkan dengan menu hidangan ala Arab yang tersedia untuk takjil di kampus, sering kali membuat kami merindukan berbuka puasa di Tanah Air dengan menu-menu masakan nusantara. Kerinduan itu baru terobati ketika akhir pekan tiba. Pengurus Masyarakat Islam Indonesia di Australia Selatan (MIIAS) telah menjadwalkan acara buka puasa bersama di rumah resident asal Indonesia untuk warga Indonesia. Bertemu dengan sesama Muslim senegara, berbuka puasa dengan menu ala Indonesia, shalat berjamaah, dan ceramah dengan menggunakan bahasa Indonesia menjadi
penawar rindu yang tiada tara. Suasana ngabuburit atau mengisi waktu untuk berbuka puasa seperti ini akan dihadirkan selama Ramadhan. Selain acara pengajian dan berbuka bersama, panitia Ramadhan MIIAS juga menggelar berbagai kegiatan, seperti kajian Alquran untuk wanita dan iktikaf bersama bagi kaum Muslim. Kegiatan ini dilakukan di Masjid City Adelaide yang merupakan masjid tertua di Australia yang dibangun tahun 1888 sebagai tonggak sejarah masuknya Islam di Negeri Kangguru. Lembaga amil dan zakat (LAZ) MIIAS juga mengaktifkan pengumpulan zakat, infak, dan sedekah dari warga Indonesia di Australia Selatan untuk selanjutnya disalurkan ke Tanah Air. Jika hari raya tiba, pihak kampus juga mengizinkan masyarakat Islam untuk menyelenggarakan shalat Idul Fitri dan halalbihalal di halaman plaza kampus. Inisiatornya adalah Muslim Student Association bekerja sama dengan MIIAS. Kerinduan berlebaran di Tanah Air terbalas pada pagi hari raya. Bersama-sama keluarga besar umat Muslim dari berbagai negara di kawasan ini mengagungkan asma Allah secara terbuka di halaman kampus yang masih berembun. Allahu Akbar, Allahu Akbar, Allahu Akbar. Semoga gema takbir pun akan kembali bergema di pengujung Ramadhan kali ini. ■ ed: andi nur aminah
Gaji saya tidak sampai nisab, tapi saya selalu berinfak 2,5 persen dari gaji saya. Infak tersebut saya berikan tiap bulan kepada anak yatim. Benarkah cara saya? Dian, Depok Jawab: Anda sudah benar dan tepat melakukan kegiatan infak setiap bulan dari gaji yang Anda miliki yang belum mencapai nisab zakat. Mudah-mudahan, infak yang Anda keluarkan akan memberikan keberkahan pada rezeki yang Anda miliki. Perlu Anda ketahui bahwa infak/sedekah tidak mengenal nisab. Hal ini sebagaimana dijelaskan dalam QS 3: 133-134.
Lupa Membayar Zakat Jika saya lupa membayar zakat, padahal seharusnya dari harta yang saya miliki, saya sudah wajib membayar zakat sejak lima tahun yang lalu, bagaimana caranya saya harus membayar utang zakat saya? Ana, Ciganjur Jawab: Jika Anda sekarang sadar akan kewajiban zakat dan Anda memiliki harta yang cukup, bayarlah zakat Anda yang lalu, baik secara sekaligus maupun secara berangsurangsur. Dalam sebuah hadis riwayat Imam Bukhari dan Muslim, Rasulullah SAW bersabda, “Utang kepada Allah jauh lebih berhak untuk dibayar.” (Fiqh Sunah, III: 22).
REPUBLIKA
25
Halaman >> Senin > 30 Agustus 2010
ILUSTRASI: DA’AN YAHYA/REPUBLIKA
TUNASOSIAL
KEPUNG IBU KOTA Razia hanya menyembunyikan wajah kemiskinan dari mata warga kota.
Prima Restri, Muhammad Fakhruddin
eorang pengamen sedang memetik gitarnya di persimpangan traffic light (TL) Megaria, Jakarta Pusat. Wajah dan rambutnya terlihat kusut. Dari mulutnya mengepul asap rokok, tak peduli siang hari pada bulan Ramadhan. Pengamen yang mengaku bernama Ibeng (17) itu begitu fasih mengatur nada petikan gitarnya. Penghasilan per hari sebagai pengamen berkisar 30 ribu. Namun, ia terlihat menikmatinya. “Sedikit sih hanya sekitar 30 ribu per hari, tapi di bulan puasa biasanya dapat rezeki lebih banyak,” kata Ibeng. Lain lagi cerita Edi (32) asal Cirebon, bapak satu orang anak ini sudah tiga tahun mengemis di wilayah Bekasi. Penghasilan yang didapat pada hari biasa sekitar Rp 30 ribu, namun pada Ramadhan bisa mencapai Rp 100 ribu per hari. Edi yang berjalan dengan satu kaki ini hanya duduk di trotoar dekat lampu merah Jalan Ahmad Yani, Bekasi Barat, sambil mengangkat kaleng berisi uang jika ada pejalan kaki melintas di hadapannya. Sementara itu, sejumlah gelandangan dan pengemis (gepeng) di Depok mengaku berasal dari Jawa Tengah. Hal ini diakui Daspen, salah satu pengemis yang ditemui di Stasiun Universitas Indonesia (UI) Depok. Ia mengaku berasal dari Termayu, Jawa Tengah, dan telah sebulan lebih berada di Depok. “Saya datang cuma sampai Lebaran saja. Nanti, dua hari setelah Lebaran, saya kembali ke kampung,” kata nenek berumur 65 tahun ini. Ia mengatakan, dia tak sendiri. Ia datang ke Depok bersama 30 temannya. Menurut dia,
S
awalnya sebagai kuli tandu di kampung. Karena di Jakarta dan sekitarnya bisa dapat uang lebih banyak pada saat Ramadhan, mereka datang berbondong-bondong. Biasanya mangkal di Terminal Depok, Stasiun UI, Stasiun Pondok Cina, Stasiun Depok Baru, dan Stasiun Depok Lama. Hal yang sama juga terjadi di Bekasi. Menurut Kepala Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Bekasi, Dedi Djuanda, jumlah pengemis musiman mencapai 403. Jumlah tersebut diperkirakan bertambah menjadi 483 pengemis. “Kebanyakan datang dari Indramayu dan Karawang,” sebutnya. Mereka tersebar di beberapa tempat keramaian, seperti di Pasar Pondok Gede, Jalan Achmad Yani, M Hasibuan, beberapa pertigaan, dan masjid-masjid di Kota Bekasi. “Ada dugaan para pengemis itu dikoordinasi. Namun, selama razia, kami belum berhasil menangkap koordinatornya,” kata Dedi. Penyidik Pegawai Negeri Sipil untuk Satpol PP Kota Bogor, Bugi Setiawan, mengakui angka gepeng meningkat dan mayoritas adalah anak-anak kecil. “Sekitar 40 hingga 50 persen masih anak-anak. Biasanya, ada orang tuanya juga di sekitar mereka,” ujar Bugi. Wilayah Jakarta, Bogor, Depok, Tangerang, dan Bekasi (Jabodetabek) selama Ramadhan memang selalu menjadi magnet bagi para penyandang masalah kesejahteraan sosial (PMKS). Pendatang Kepala Satpol PP DKI Jakarta, Effendi Anas, mengatakan, para PMKS sekitar 90 persen merupakan pendatang yang berasal Jawa Barat dan Jawa Tengah. Mereka sengaja datang ke Ibu Kota dengan mamanfaatkan momentum Ramadhan ini untuk mencari keun-
Perda No 8/2007 tentang Ketertiban Umum alam Pasal 40, disebutkan pada ayat (a) setiap orang dilarang menjadi pengemis, pengamen, pedagang asongan, dan pengelap mobil. Pada ayat (b) disebutkan larangan menyuruh orang lain untuk menjadi pengemis, pengamen, pedagang asongan, dan pengelap mobil, sedangkan pada ayat (c) disebutkan larangan membeli kepada pedagang asongan
D
atau memberikan sejumlah uang atau barang kepada pengemis, pengamen, dan pengelap mobil. Untuk para pemberi sedekah, pasal yang bisa menjerat secara pidana tercantum dalam Pasal 61. Disebutkan bahwa ancaman pidana penjara paling singkat 10 hari dan paling lama 60 hari. Denda paling sedikit Rp 100 ribu dan paling banyak Rp 20 juta. ■
Beberapa Lokasi Mangkal PMKS ●
Jakarta Timur: Klender, TMII
● Jakarta Pusat: Senen, Perempatan Cocacola
Jakarta Barat: Tomang Jakarta Selatan: Cilandak ● Jakarta Utara: Tanjung Priok ● Depok: Terminal dan Stasiun ● Bekasi: Terminal dan Stasiun ● Bogor: Terminal dan Stasiun ● ●
tungan semata. Bahkan, diduga para pengemis sengaja didatangkan oleh sindikat tertentu. Meski kerap terjaring Operasi Praja, mereka sering datang kembali ke Ibu Kota. Tahun lalu, sedikitnya 11.338 orang PMKS terjaring operasi. Hingga pertengahan tahun, sedikitnya 1.507 PMKS yang telah ditertibkan. Ditambah lagi 1.745 PMKS yang berhasil terjaring dalam Operasi Praja selama Ramadhan ini. Mereka yang terjaring langsung dititipkan ke panti sosial. Melihat kenyataan seperti itu, menurut Effendi, perlu diterapkan sanksi tegas yang memberikan rasa takut dan efek jera, seperti ancaman tidak ikut berlebaran di kampung halaman, sehingga mereka tidak kembali lagi ke Jakarta hanya untuk mengemis. Satpol PP DKI bersama Polda Metro Jaya dan Dinas Sosial DKI hingga saat ini masih mengintensifkan razia secara besar-besaran di lima wilayah Ibu Kota. Selain untuk mempersempit ruang gerak pengemis, langkah ini bertujuan sebagai antisipasi membeludaknya jumlah pengemis yang masuk ke Jakarta menjelang Lebaran. Tidak hanya itu, aparat juga melakukan penyisiran terhadap sejumlah permukiman padat penduduk dan rumah kontrakan yang diduga sebagai kantong konsentrasi pengemis musiman. Panti Kepala Bimbingan dan Penyaluran Panti Sosial Bina Insan (PSBI) 1 Kedoya, Jakarta Barat, Muchlis, mengatakan, jumlah PMKS saat bulan puasa tidak pernah bisa diprediksi. Tercatat, PMKS pada bulan puasa tahun lalu sebagai yang terbanyak. Tahun lalu, totalnya berkisar 500-700 orang. Hingga memasuki pekan kedua Ramadhan, belum ada jumlah yang dianggap fenomenal. “Masih termasuk normal dan baru ada satu atau dua orang saja yang masuk ke panti ini,” katanya. Menurutnya, semakin mendekati hari raya, semakin banyak pengemis yang terjaring. Muchlis memperkirakan, membeludaknya PMKS akan terjadi pada 10-15 hari sebelum Idul Fitri. Meski sudah diprediksi waktu PMKS berkunjung ke Jakarta, tak ada upaya untuk menambah petugas. Saat ini, tercatat ada 25 orang petugas di PSBI 1 Kedoya, termasuk petugas honorer. Ia mengatakan, penertiban dan razia yang dilakukan dinas atau instansi terkait selalu
dirujuk ke panti ini. Pasalnya, panti ini cukup luas dan mampu menampung sekitar 700 PMKS. Dari sini, para PMKS itu akan dirujuk ke panti yang sesuai klasifikasi. Panti Sosial Bina Insan Kedoya ini merupakan salah satu panti sosial yang menampung semua PMKS di Jakarta. Meski sifatnya sementara, PMKS bisa ditampung selama 21 hari. Setelah itu, mereka akan dirujuk ke pusat rehabilitasi yang sesuai dengan penggolongannya. Untuk anak jalanan sampai usia 18 tahun, mereka dirujuk ke sekolah pendidikan di Duren Sawit, Cengkareng. Sementara itu, PMKS yang berusia 19 sampai 25 tahun disalurkan ke panti asuhan keterampilan di Plumpang. Pengemis yang sudah tua dirujuk ke panti jompo. Gelandangan dan pengemis dibawa ke panti sosial di Balaraja. Pekerja seks dibawa ke panti sosial perempuan yang terletak di dekat Panti Sosial Bina Insan. Kepala Dinas Sosial (Dinsos) DKI, Kian Kelana, mengaku tengah menyiapkan panti tambahan untuk mengantisipasi membeludaknya jumlah PMKS yang terjaring operasi selama Ramadhan. Pemprov DKI memiliki 27 panti sosial ditambah 22 rumah singgah yang dikelola elemen masyarakat yang peduli dengan anak jalanan. Kian menjamin, kini seluruh PMKS yang terjaring dapat ditampung di panti sosial hingga dipulangkan pada H+2 Lebaran nanti. “Panti yang tersedia masih bisa menampung 6.000 PMKS,” kata Kian. Kian menambahkan, hingga saat ini PMKS yang tertampung di panti belum ada yang dicurigai sebagai koordinator pengemis. Menurut pengakuan para pengemis, para koordinator pengemis kini tidak lagi tinggal di wilayah DKI Jakarta. Namun, para koordinator sekaligus pengemis kini lebih memilih tinggal di Bekasi dan Depok. Hal ini untuk menghindari razia yang gencar hingga ke rumah kontrakan yang dilakukan oleh Pemprov DKI. “Koordinator pengemis kini melepas anak buahnya di wilayah perbatasan DKI,” ungkap Kian. Solusi Wakil Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) DKI, Lulung Lunggana, meminta Pemprov DKI lebih gencar menyosialisasikan Peraturan Daerah DKI Jakarta yang melarang setiap orang memberikan sejumlah uang atau barang kepada pengemis. Minimnya sosialisasi dan imbauan agar masyarakat tidak memberikan sedekah kepada pengemis membuat penegakan perda terkesan tidak efektif. “Padahal, dalam aturannya sudah jelas. Hal ini untuk menghindari modus pengemis musiman yang hanya mengeruk keuntungan semata,” kata Lulung. Ketua Urban Poor Consortium (UPC), Wardah Hafidz, mengatakan bahwa adanya penampungan bagi PMKS bukanlah solusi. Sebab, PMKS itu butuh keterampilan, kerajinan, dan kesadaran. Mereka perlu dibina. “Penampungan bukan pemecahan masalah, ia hanya upaya menyembunyikan wajah kemiskinan dari mata warga kota,” kata Wardah. Menurutnya, solusi yang bisa dilakukan untuk mengurangi PMKS adalah memanfaatkan dana zakat dari masyarakat untuk membuka lapangan kerja yang dibutuhkan orang-orang miskin yang terpaksa mengemis di jalanan. Hal itu, kata Wardah, untuk menyantuni mereka yang ada di jalanan, khususnya yang sudah jompo. “Kalau dana zakat digunakan secara langsung guna menjangkau saudarasaudara yang ada di sekitar kita, insya Allah ada yang banyak bisa terbantu,” paparnya. Pengamat masalah sosial dari Universitas Indonesia, Priadi Permadi, mengatakan, membersihkan PMKS dengan razia tidak akan menyelesaikan masalah secara tuntas karena mereka memang sudah siap mental menjadi pengemis. Bahkan, para gepeng juga mengontrak rumah bersama-sama dalam satu pintu sehingga biaya kontrak bisa lebih murah. Mereka menggunakan ikatan kedaerahan untuk bersama-sama mencari rezeki di Jakarta dan sekitarnya. Priadi juga mencium gelagat pengemis yang terorganisasi dan disponsori oleh orang kaya. Mereka mendandani si miskin agar orang berempati dan menempatkan si miskin itu di tempat-tempat yang strategis. Untuk menghambat orang miskin datang ke kota-kota besar, yang bisa dilakukan Pemerintah DKI Jakarta dan juga kota-kota besar lainnya adalah dengan tidak melakukan tindakan sendirian. “Harus secara komprehensif masalah ini diselesaikan. Mungkin melakukan lobi dengan pemerintah pusat untuk memperbaiki perekonomian di daerah,” tutur Priadi. ■ c22/c26/c21/c31/c32 ed: selamat ginting
26
CSR
Halaman >> Senin > 30 Agustus 2010
REPUBLIKA
>> kinerja <<
Tumbuhkan Lingkungan Industri Hijau Oleh Anjar Fahmiarto eragam program lingkungan kini dilakukan kalangan dunia usaha sebagai wujud kepedulian dan tanggung jawab sosialnya. Yang paling banyak dilakukan adalah penghijauan dan rehabilitasi lingkungan. Hal ini pula yang dilakukan oleh PT Krakatau Steel (KS). Badan Usaha Milik Negara (BUMN) penghasil baja ini memiliki sejumlah program lingkungan. Tujuannya adalah menciptakan lingkungan industri yang hijau. General Manager Security & General Affair PT Krakatau Steel, Harry Waluyo mengatakan, kegiatan utama yang dilakukan adalah penghijauan. Ini mulai gencar dilakukan sejak 2008. Ada beberapa kegiatan yang dilakukan yaitu penanaman
B
buffer zone, program Corporate Social Responsibility (CSR) penghijauan lingkungan, penghijauan dengan pemberdayaan kaum dhuafa, dan program cinta pohon. Luas kawasan industri Karatau Steel mencapai 2.615 hektare. Luas ruang terbuka hijau minimal sebesar 20 persen atau seluas 523 hektare. “Hingga saat iini ruang terbuka hijau PT KS dan group yang eksisting seluas 457 hektare dengan jumlah pohon sebanyak 263.079 buah. Sehingga ruang terbuka hijau yang masih harus dipenuhi seluas 66 hektare yang membutuhkan sekitar 136.921 pohon,” ujarnya kepada wartawan, pekan lalu. Menurut Harry, PT KS telah membagi lokasi penghijauan berdasarkan beberapa fungsi. Yaitu kawasan pesisir pantai, kawasan industri, perumahan, buffer zone, dan kawasan konservasi.
Pada 2008, sudah berhasil dilakukan penanaman pohon sebanyak 67.577 buah. Angka ini melonjak menjadi 103.079 pohon pada 2009. Untuk mendukung kegiatan penghijauan ini ada beberapa cara yang dilakukan. Antara lain pemberian bibit pohon siap tanam kepada masyarakat. Juga pemberian insentif bagi masyarakat yang melakukan penananam pohon. PT KS juga mengadakan pelatihan bagi ibu-ibu dan guru tentang penanaman dan perawatan tanaman hias. “Yang tidak kalah pentingnya adalah kegiatan pembuatan pembibitan dan pembesaran bibit pohon di lokasi anak-anak perusahaan. Ini untuk menjamin ketersediaan bibit pohon siap tanam bagi lingkungan terdekat,” jelas Harry. Untuk memberikan penyadaran kepada masyarakat sekitar, tuturnya, PT KS juga
ANJAR FAHMIARTO/REPUBLIKA
mengadakan program cinta pohon. Sasarannya adalah para pelajar, ibu-ibu PKK, dan masyarakat umum lainnya. Tujuan program ini adalah untuk memberi pengetahuan mengenai teknik pembibitan, mulai dari penyemaian sampai memindahkan benih ke dalam polibag. Juga untuk memberikan pengetahuan mengenai cara menanam dan merawat pohon yang baik dan benar. “Dengan adanya program ini maka secara perlahan tapi pasti tumbuh pemahaman di kalangan masyarakat tentang pentingnya menanam dan merawat pohon sedari dini,” demikian kata Harry. PT KS juga mengadakan program pe-
Ciptakan Akhlak Alquran dengan Wakaf
ngembangan pembibitan. Ini untuk menjamin ketersediaan bibit pohon yang akan digunakan untuk kegiatan penghijauan. Di pusat pembibitan PT KS ini terdapat 39.938 pohon. Ini terdiri dari jenis tanaman pelindung sebanyak 32.080 pohon, tanaman produktif sebanyak 7.790 pohon, dan tanaman langka sebanyak 68 pohon. Untuk menjamin keberlangsungan hidup pohon-pohon yang ditanam tersebut, menurut Harry, dilakukan program perawatan dan pemeliharaan pohon. Ini terdiri dari kegiatan penyiangan, penyulaman, pemupukan, penyiraman, dan pengamanan dari berbagai gangguan. ■ ed: irwan kelana
>> sosialita <<
WAKAF ALQURAN Gerakan wakaf Alquran yang antara lain ditujukan untuk masjid, pondok pesantren, majlis ta’lim dan panti asuhan, memerlukan dukungan berbagai pihak, baik penerbit, perusahaan atau lembaga, maupun perorangan.
IRWAN KELANA/REPUBLIKA
Oleh Mansyur Faqih
Salah satu kendala wakaf Alquran terkait dengan masalah penghimpunan. ndonesia merupakan negara dengan jumlah umat Muslim terbesar di dunia. Komposisi umat Muslim di tanah air mencapai 80 persen atau sekitar 180 juta jiwa. Ironisnya, meskipun terbanyak ketimbang negara-negara lain, namun umat Muslim di Indonesia mengalami kekurangan Alquran. General Manager CV Bayan Quran, Muhammad Asrori menjelaskan, ketersediaan Alquran di Indonesia saat ini masih jauh di bawah kebutuhan masyarakat. Sampai dengan 2007, jumlahnya masih berada di bawah lima juta eksemplar. ‘’Idealnya, jumlah Alquran sesuai dengan jumlah penduduk. Jadi, satu orang punya satu Alquran. Namun, kalau pun tidak minimal 50 persen. Ini dengan asumsi satu Alquran untuk satu keluarga,’’ paparnya. Ia mengemukakan, kondisi di atas sangat disayangkan. Pasalnya, Alquran merupakan panduan umat Islam dalam kehidupan. Khususnya untuk membentuk akhlak umat. Pemerintah Indonesia, kata Asrori, tidak memiliki alokasi dana khusus untuk mengatasi masalah ini. Padahal jumlah Muslim Indonesia terbanyak di dunia. Berbeda dengan pemerintah negara Arab Saudi misalnya, yang memberikan subsidi untuk pemenuhan kebutuhan Alquran. ‘’Bagaimana kita mau punya akhlak yang baik dan sesuai dengan Alquran kalau kita tidak bisa membuka Alquran? Bagaimana bisa membuka Alquran kalau ketersediaannya masih tidak terpenuhi dengan baik,’’ ujar Asrori. Melihat fakta ini, Bayan Quran terdorong untuk memberikan kontribusi terhadap pemenuhan Alquran di Indonesia. Melalui program buy one get one, Bayan Quran mem-
I
berikan subsidi wakaf satu Alquran untuk setiap pembelian satu Alquran. Alquran wakaf tersebut bisa diberikan ke mana saja, sesuai dengan keinginan pembeli. Bayan Quran menyediakan dua pilihan Alquran yang dapat diwakafkan dengan nilai Rp 135 ribu. Yakni, berbentuk Alquran biasa 30 juz dan Alquran per juz. Selain itu Alquran Bayan yang harganya mulai dari Rp 195 ribu sampai Rp 300 ribu. Asrori menjelaskan, program ini berlaku hanya bagi pembelian Alquran terbitan Bayan Quran di penerbit saja, tidak berlaku di toko buku. Pasalnya, Alquran wakaf tersebut merupakan alokasi untuk subsidi yang seharusnya diberikan kepada toko buku. Jadi, tidak mengubah esensi harga Alquran yang dibeli. ‘’Kami mengharuskan pembeli untuk mewakafkan Alquran hasil subsidi. Karena kami ingin mereka ikut menyosialisasikan program ini. Harapannya, program ini dapat menjadi pemicu bagi masyarakat agar pemenuhan Alquran dapat berjalan dengan baik,’’ katanya. Bayan Quran pun menyediakan bantuan distribusi bagi pembeli yang ingin mewakafkan Alqurannya. Yakni, melalui 300 masjid di wilayah Jakarta dan Tangerang. ‘’Target kami dapat mendistribusikan 100 ribu Alquran melalui 300 masjid tersebut. Saat ini, realisasinya baru mencapai 15 ribu eksemplar,’’ ungkapnya. Ke depan, Asrori berharap program ini tidak sekadar mendistribusikan Alquran saja. Namun juga membantu mengenai sosialisasi nilai Alquran. “Dengan begitu, masyarakat yang telah memiliki Alquran tidak sekadar membaca saja, namun juga dapat mengamalkan nilai yang terkandung. Harapannya, dapat terwujud masyarakat dengan ahlak Alquran,” papar Muhammad Asrori. Langkah seperti ini telah dimulai Yayasan Sigma Cahaya Insani (YSCI). Ketua YSCI, Dikie Mukoddas menjelaskan, telah menjalankan program Gerakan Cinta Alquran sejak Ramadhan 2008. Program ini, lanjutnya, memiliki dua fokus kegiatan, yakni wakaf Alquran dan pengentasan buta huruf
Alquran. Ia menjelaskan, setiap memberikan wakaf Alquran untuk satu daerah, YSCI selalu membarengi dengan pelatihan membaca Alquran. Program ini diawali dengan menyurvei daerah yang ingin dibantu. Survei ini untuk melihat tiga kriteria yang harus ada di daerah tersebut. Pertama, daerah tersebut memiliki aktivitas pengajian. Kedua, daerah tersebut membutuhkan Alquran untuk menunjang aktivitas tersebut. Ketiga, memiliki kesulitan untuk mendapatkan Alquran. Setelah proses survei dan sesuai kriteria, YSCI kemudian akan mencari Duta Wakaf Quran dari daerah tersebut yang bertanggung jawab untuk mengajarkan cara membaca Alquran kepada masyarakat. Sebelum melakukan distribusi, Duta Wakaf Quran tersebut akan dikirim ke Bandung, Jawa Barat untuk mendapatkan upgrading (peningkatan kemampuan) dalam hal membaca Alquran. Dengan kegiatan ini, diharapkan duta tersebut dapat lebih membantu masyarakat dalam hal membaca Alquran. ‘’Saat ini kita mengalami kesulitan dalam melakukan monitoring. Pasalnya, untuk kegiatan ini membutuhkan biaya yang tidak sedikit. Tapi, kami sedang menuju ke arah itu,’’ jelasnya. Kendala lainnya, lanjut Dikie, terkait masalah penghimpunan Alquran. Saat ini, untuk menghimpun Alquran yang akan diwakafkan YSCI mengandalkan zakat internal dan juga bantuan dari pihak luar. Baik individu maupun lembaga. Dikie mengaku, zakat internal hanya mampu menghimpun sekitar 50 Alquran per bulan. Karenanya, ia sangat berharap banyak pihak yang mau membantu program ini. ‘’Melalui program ini, kita telah mendistribusikan sekitar 2.200-an eksemplar Alquran di 27 titik di Jawa Barat dan satu titik di Provinsi Banten. Kami berharap dapat mendistribusikan tiga ribu eksemplar Alquran hingga akhir tahun ini. Kalau saya inginnya kita dapat mendistribusikan satu juta Alquran,’’ jelasnya. ■ ed: irwan kelana
DOK XL
XL Berikan Beasiswa untuk 140 Santri Bagi umat Muslim, bulan Ramadhan merupakan momentum yang paling baik untuk meningkatkan ibadah dan tentu saja saling berbagi dengan sesama. PT XL Axiata Tbk (XL) memanfaatkan kesempatan baik ini untuk berbagi dengan sesama, termasuk dengan anak-anak kurang mampu yang membutuhkan dukungan biaya untuk pendidikannya. Bertepatan dengan acara buka bersama seluruh karyawan, Rabu (25/8), XL menyerahkan donasi pendidikan berupa beasiswa untuk 140 anak yang belajar di 14 pondok pesantren (ponpes). Presiden Direktur XL, Hasnul Suhaimi mengatakan, pihaknya menyadari bahwa pendidikan adalah hak setiap warga negara, terutama anak-anak. Tidak terkecuali para santri yang menuntut ilmu agama di pondok pesantren. ‘’Sungguh sangat membahagiakan ketika kita bisa berbagi dengan sesama untuk meringankan beban mereka, terlebih kepada anak-anak kita yang sedang menuntut ilmu. Semoga beasiswa ini akan mampu membantu para santri memajukan pendidikannya,’’ ujarnya. Ia menambahkan, program tanggung jawab sosial perusahaan XL berfokus mendukung pemerintah dalam meningkatkan kualitas dan mutu pendidikan nasional. Donasi pendidikan XL juga tidak mengabaikan kebutuhan peningkatan kualitas pendidikan di pondok pesantren. Para santri yang mendapatkan beasiswa itu tersebar di 14 ponpes di Jabodetabek. Mereka berada di jenjang SD dan SMP yang berasal dari keluarga kurang mampu dan membutuhkan dukungan dana untuk melengkapi sarana belajar mereka. Ke-14 ponpes tersebut adalah Ponpes Bayt Al Hanan (Cileungsi), Ponpes Riyadhul Huda, Ponpes Ibadurrahman, Ponpes Darul Qur’an Mulia (Bogor), Rumah Autis Yayasan Cahaya Keluarga Fitrah, Ponpes Ta’awun, Panti Asuhan Akhiruzaman, dan Panti Asuhan Marhamah. Selain itu, Panti Asuhan Al Amanah, Panti Asuhan Darul Falah (Bekasi), Yayasan Al Awwabien, Ponpes Riyadhus Shalihin (Jaktim), Ponpes Almusyarrofah (Jaksel), dan Ponpes Hidayatullah (Jaksel). Berbagai donasi pendidikan juga diserahkan XL di sejumlah daerah selama Ramadhan ini. Baik kepada ponpes, sekolah, maupun bingkisan pendidikan bagi anak-anak penghuni panti yatim piatu. Antara lain di Sulawesi Selatan, Jawa Timur, Jawa Tengah, Yogyakarta, dan Jawa Barat, dan Sumatera Utara. Donasi antara lain berupa komputer dan koneksi internet melalui program Komputer untuk Sekolah serta implementasi program Internet Sehat. ■ faqih, ed: irwan kelana
kabar kota
24
jakarta > depok bogor > tangerang > bekasi
Halaman >> Senin > 30 Agustus 2010
REPUBLIKA
>> metropol << Izin Minimarket di Duri Kepa Meragukan JAKARTA – Sebuah minimarket di Jalan Duri Kepa RT 015/07, Kelurahan Duri Kepa, Kecamatan Kebon Jeruk, diduga menggunakan dokumen perizinan yang tak terdaftar di Pemkot Jakarta Barat. “Kami tidak pernah mengeluarkan surat keterangan domisili minimarket milik CV Sukses Maju Makmur itu,” kata Syamsul Huda, lurah Duri Kepa. “Kami pun tidak akan mengeluarkan izin domisili karena tujuan wilayah itu bukan untuk
perdagangan dan instruksi Gubernur No 115/2006 tentang penundaan pemberian rizin minimarket.” Syamsul Huda menduga CV Sukses Maju Makmur menggunakan izin lingkungan yang tidak terdaftar. Buktinya, dalam surat pernyataannya, Kasatpol PP Jakarta Barat mengaku tidak pernah mengeluarkan izin gangguan untuk minimarket itu. Sudin Koperasi Usana Mikro, Kecil, Menengah, dan Perdagangan (KUMKMP) Jakbar mengaku tidak pernah mengeluarkan surat izin usaha perdagangan (SIUP) dan tanda daftar perusahaan (TDP). Wakil Wali Kota Jakarta Barat, H Sukarno, berkata akan memanggil pemilik minimarket untuk konfirmasi masalah perizinan. ed: teguh setiawan
937 Armada Bus Disiapkan untuk Pemudik di Bekasi BEKASI—Terminal Bekasi menyiapkan 584 bus reguler, 103 bus cadangan, dan 150 bus bantuan untuk mengangkut pemudik ke kota-kota di Jawa dan Sumatra. Acim Mulyana, komandan Regu C Terminal Bekasi, mengatakan, bus cadangan dan bantuan akan digunakan jika bus reguler habis, tapi pemudik masih membeludak. “Kami mendapatkan bus cadangan dan bantuan dari PO Budiman dan PO
Mayasari Bakti,” katanya kepada Republika, (28/8). Acim memperkirakan, Bekasi akan menjadi tujuan akhir pemudik jika tiket di Terminal Pulogadung telah habis. Oleh karena itu, lanjutnya, lonjakan penumpang di Terminal Bekasi akan terjadi pada H-2 atau dua hari menjelang Lebaran. “Kami perkirakan akan ada 15.200 pemudik pada saat itu,” kata Acim. Namun, Acim melanjutkan, pemudik pengguna bus akan mengalami penurunan 10 persen. Penyebabnya, banyak pemukim di Bekasi yang mudik dengan kendaraan roda dua. “Tidak sedikit pula pabrik yang menyediakan jasa mudik gratis kepada pekerjanya,” demikian Acim. c32 ed: teguh setiawan
MRT Hapus Enam Halte Busway Muhammad Fakhruddin
Tidak akan ada pelayanan transportasi tumpang-tindih di Jakarta.
AKSES MARUNDA
MGF03
Sejumlah pekerja menyelesaikan pembuatan jembatan akses Marunda, Jakarta Utara, Ahad (29/8). Jembatan ini banyak dilewati oleh truk kontainer yang merupakan salah satu jalur bongkar muat dikawasan Marunda ini diharapkan mampu menampung beban muatan kendaraan serta dapat meminimalkan kemacetan.
Bendung Situ Gintung Selesai Akhir 2010 TANGERANG — Pemerintah menargetkan pembangunan Bendung Situ Gintung, Kelurahan Cirendeu, Kecamatan Ciputat, Kota Tangerang Selatan (Tangsel), selesai akhir 2010. Menurut Kepala Dinas Bina Marga dan Pekerjaan Umum (PU) Pemkot Tangsel, Dendy Pryadana, pembangunan Bendung Situ Gintung saat ini memasuki tahap akhir, dengan pendirian dinding beton setinggi 12 meter di dua sisi situ, masing-masing sepanjang 870 meter dan lebar enam meter. Tembok berfungsi saluran air utama. Spill way, atau pintu saluran pembuangan air dengan sistem buka tutup, menyambung
ke saluran air itu. “Saat ini pengerjaannya mencapai lebih 50 persen,” kata Dendi, Ahad (28/8). Menurut Dendy, proyek ini memakan biaya sebesar Rp 91 milar, yang berasal dari APBN. Pemerintah menargetkan pembangunan bendung Situ Gintung rampung Desember 2010. Kepala Balai Besar Wilayah Sungai Ciliwung Cisadane (BBWSCC) Departemen Pekerjaan Umum (PU), Pitoyo Subandrio, menambahkan, dinding beton sebagai saluran air sepanjang 870 meter berdiri mulai dari bibir pintu bendungan Situ Gintung menuju belakang Gedung Universitas Muhammadiyah Jakarta (UMJ) hing-
ga Kali Pesangrahan. Selain itu, sambung Pitoyo, di luar sisi kiri dan kanan dinding beton juga akan dibangun saluran air ukuran 2 meter sepanjang 870 meter sebagai pembuangan limbah rumah tangga. Warga yang tinggal di kawasan sekitar situ tidak boleh lagi membuang sampah langsung ke saluran air utama. Tanggul Situ Gintung jebol pada 27 Maret 2009 lalu, menghancurkan permukiman warga di bawahnya, dan menewaskan belasan orang. Sebagian korban selamat telah mendapat ganti rugi dari Pemkot Tangsel, sedangkan lainnya berupaya ditampung di rumah susun sederhana sewa (Rusunawa)
di Kampung Dukuh, Kelurahan Serua, Kecamatan Ciputat, Kota Tangsel. Pemkot Tangsel saat ini ingin mengembalikan fungsi Bendung Situ Gintung sebagai daerah konservasi air. Sebelumnya, Pemkot Tangsel mengakui jebolnya tanggul Situ Gintung akibat kesalahan pemerintah dan masyarakat yang mengubah fungsi Situ Gintung menjadi kawasan wisata dan permukiman. Pemkot Tangsel juga melarang warga yang tidak memiliki izin resmi membangun rumah di kawasan tersebut. Jika ada yang membangun, Pemkot Tangsel akan menertibkan bangunan-bangunan. c25 ed: teguh setiawan
JAKARTA — Sebanyak enam halte busway di koridor I (Blok M-Kota) akan dihilangkan, lantaran bersinggungan dengan rencana pembangunan mass rapid transit (MRT). Penghapusan yang akan dilakukan pada 2015 ini dimaksudkan untuk memenuhi target penumpang MRT sebanyak 200-300 ribu penumpang per hari nantinya. Saat itu, pembangunan fisik infrastruktur MRT telah hampir selesai. Keenam halte yang akan dihilangkan adalah di Stasiun Blok M, Masjid Agung, Istora Senayan (Ratu Plaza), Bendungan Hilir, Setia Budi, dan Dukuh Atas. Halte busway itu dianggap tidak diperlukan lagi ketika MRT mulai beroperasi pada 2016 mendatang. Sebab, penumpang yang biasa menggunakan jasa busway di enam halte akan terlayani dengan MRT. Pembangunan MRT Tahap I akan melewati Lebak Bulus-Bundaran Hotel Indonesia (HI), dengan 13 stasiun perhentian, yang terdiri atas enam stasiun bawah tanah dan tujuh stasiun sejajar jalan. Enam stasiun bawah tanah terdapat di Masjid Al Azhar, Istora Senayan (Ratu
Plaza), Bendungan Hilir, Setia Budi, Dukuh Atas, dan Bundaran Hotel Indonesia. Sedangkan tujuh stasiun yang sejajar dengan jalan, yakni mulai dari Lebak Bulus, Fatmawati, Cipete Raya, H Nawi, Blok A, Blok M, dan Sisingamangaraja. Asisten Pembangunan dan Lingkungan Hidup DKI Jakarta, Muhamad Tauchid, menolak istilah dihilangkan atau dihapus untuk enam halte ini. “Istilah yang paling tepat adalah disinergikan, sebagai langkah integrasi moda transportasi massal kota,” ujarnya. Menurutnya, Pemerintah Provinsi DKI—Direktorat Jenderal Perkeretaapian Kementerian Perhubungan (Kemenhub)—akan melakukan kajian sinergitas dan integrasi jalur MRT dan bus rapid transit (BRT) di Jakarta. “Untuk tahap pertama rute busway Koridor I akan disinergikan dengan rute MRT tahap I,” kata Tauchid. Menurutnya, sinergi dan integrasi moda transportasi antara MRT dan busway tidak hanya dilakukan di koridor I, tapi juga di seluruh koridor TransJakarta. “Penumpangnya akan dialihkan ke MRT,” ujarnya. Selain melakukan kajian sinergitas dan integrasi jalur antara MRT dan busway, Pemprov DKI Jakarta dan Kemenhub juga akan mengkaji tiket yang terintegrasi antara busway dan MRT. Dengan demikian, pengguna jasa kedua moda transportasi hanya akan membeli tiket dengan satu harga. Sebelumnya, Dirjen Per-
Bertamasya ke Muara Angke JAKARTA—Jakarta tak hanya punya Taman Mini Indonesia Indah (TMII), Taman Impian Jaya Ancol (Tija), serta 63 mal sebagai kawasan wisata belanja, tapi juga Taman Wisata Alam Angke Kapuk (TWAAK) dan Suaka Margasatwa Muara Angke (SMMA) sebagai alternatif liburan Idul Fitri. Kedua kawasan itu sangat mudah dijangkau. Letaknya berada di perempatan gerbang masuk Pantai Indah Kapuk. Hal ini memudahkan pengunjung dari wilayah mana pun di Jakarta untuk mencapainya. Namun, ada asumsi: perlu surat izin dari Departemen Kehutanan untuk memasuki TWAAK dan SMMA. Hal ini membuat kedua kawasan wisata sepi pengunjung. “Tidak ada surat izin dari Departemen Kehutanan. Tiketnya juga murah,” kata Bambang Susilo, pengelola kawasan Muara Angke, kepada Republika. “Kami mengutip Rp 5.000 untuk anakanak dan Rp 10 ribu untuk orang dewasa.” Taman Wisata Alam Muara Angke (TWAMA) adalah salah satu kawasan konservasi alam berekosistem mangrove seluas 99,82 hektare. Kawasan ini memiliki 30 jenis vegetasi dan tumbuhan lain. Lebih penting lagi, terdapat 91 jenis burung
air dan burung utan serta satwa lain, seperti monyet dan biawak. “Dulu, orang Betawi sering menyebut monyet Ancol. Kini, monyet Ancol hanya bisa disaksikan di TWAMA,” kata seorang pengunjung. Di Suaka Margasatwa Muara Angke (SMMA), pengunjung tidak hanya bisa melihat fauna di habitat aslinya, tapi juga berbagai jenis pohon. Misalnya, pohon Pidada (Sonneratia caseolaris) yang memiliki akar napas berbentuk tombak, menancap ke lumpur. Buah pohon ini berbentuk bulat dengan bagian tengahnya mirip tangkai. Pohon-pohon lainnya adalah api-api (Avicennia spp) dan kayu butabuta (Excoecaria agallocha). Hutan di samping permukiman Pantai Indah Kapuk ini merupakan suaka margasatwa terkecil di Indonesia dengan luas hanya 25,02 hektare. Dibanding TWAMA, SMMA telah ada sejak 1939. Taman ini diresmikan Pemerintah Hindia Belanda, tapi tak banyak diketahui masyarakat Jakarta. Bahkan SMMA nyaris tergerus kerakusan kota dan bisnis property yang menganggap seluruh rawa di pinggir Jakarta sebagai kawasan yang harus diubah. Pengunjung juga belum begitu ramai mendatangi
tempat tersebut. Bambang mengatakan, jika sedang ramai, pengunjung antara 100 sampai 200. Terlalu sedikitnya pengunjung menyebabkan pemasukan terlalu kecil. Di sisi lain, biaya perawatan sangat mahal. Belum terlihat suasana gegap gempita masyarakat menghabiskan waktu di dalam taman nasional dan suaka margasatwa itu. Kalaupun ada, gegap gempita di dalam taman dan suaka margasatwa diciptakan lembaga-lembaga swadaya masyarakat peduli lingkungan, yang mengajarkan generasi muda menanam mangrove. Pemerintah Kota Jakarta Utara menyayangkan kurangnya sosialisasi dan promosi kawasan Muara Angke. Lalu, muncul pertanyaan, siapa yang paling bertanggung jawab atas? “Sekarang masih kurang promosi. Perlu dipromosikan lebih serius lagi,” kata Kepala Suku Dinas Kebudayaan Jakarta Utara, Nanny Ophir Yani. Pemerintah Kota Jakarta Utara mencoba mempromosikan kawasan itu dengan memasukkannya dalam 12 jalur destinasi wisata Jakarta Utara. Sebuah upaya minimal dan pasif, serta cenderung melihat taman dan suaka margasatwa ini dari satu dimensi. c26 ed: teguh setiawan
keretaapian Kemenhub, Tundjung Inderawan, menegaskan jalur busway yang akan dilayani MRT atau jalur yang bersinggungan dengan MRT akan dihapuskan. Hal itu dilakukan agar tidak terjadi perpecahan penumpang dan duplikasi moda transportasi. Jakarta Mass Rapid Transit System akan dimulai pada 2010 dan diharapkan mulai beroperasi 2016. Pembangunan transportasi massal ini telah melewati kajian cukup lama, setidaknya sejak 1980-an. Namun, krisis ekonomi tahun 1997 menyebabkan pembangunan tertunda. Sebelum krisis, skema BuildOperate-Transfer (BOT) telah dipertimbangkan untuk MRT yang memungkinkan keterlibatan sektor swasta. Setelah krisis, penerapan BOT terbukti tidak feasible dan proyek MRT diusulkan lagi sebagai proyek yang sepenuhnya didanai pemerintah. Sektor swasta tidak lagi dilibatkan. Rencananya, MRT Jakarta membentang sepanjang lebih 108,7 kilometer yang mencakup 21,7 kilometer untuk koridor utara-selatan Jakarta atau dari Lebak Bulus-Kampung Bandan dan 87 kilometer untuk koridor timur-barat. MRT diharapkan dapat mengatasi masalah kemacetan akibat padatnya jalan-jalan Jakarta oleh berbagai moda transportasi dan kendaraan pribadi. Jakarta juga masih disesaki oleh jutaan kendaraan roda dua yang menjadi andalan transportasi kelas menengah ke bawah. ed: teguh setiawan
TUJUAN WISATA Sejumlah wisatawan berkunjung ke Menara Syahbandar, Jakarta Utara, Ahad. (29/8). Bangunan bersejarah yang berada satu kompleks dengan museum bahari tersebut menjadi salah satu objek jalur wisata pesisir unggulan yang banyak dikunjungi wisatawan lokal maupun mancanegara.
MGF03
Cahaya
Ramadhan REPUBLIKA
27
Halaman >> Senin > 30 Agustus 2010
Surga karena Menghormati Ramadhan
Konsultasi Ramadhan Diasuh oleh Prof Dr KH Ali Mustafa Yaqub MA. Imam Besar Masjid Istiqlal Jakarta, Pengasuh Pesantren Luhur Ilmu Hadis Darus-Sunnah, Jakarta Jika ada pertanyaan seputar puasa, silahkan kirim pertanyaan Anda ke : email:
[email protected]
Seorang Majusi yang menghormati Ramadhan akhirnya meraih takhta kemuliaan di surga.
DAAN YAHYA/REPUBLIKA
Syahruddin El-Fikri
A
llah berjanji bahwa siapa saja yang beriman kepada Allah dan mengerjakan amal saleh, mereka akan diberikan pahala. Mereka tidak terbatas pada umat Islam saja, tetapi juga umat-umat terdahulu yang meyakini kebenaran ayatayat Allah. “Sesungguhnya, orangorang Mukmin, orang-orang Yahudi, orang-orang Nasrani, dan orang-orang Sabiin, siapa saja di antara mereka yang benar-benar beriman kepada Allah, hari kemudian, dan beramal saleh akan menerima pahala dari Tuhan mereka. Tidak ada kekhawatiran pada mereka dan tidak (pula) mereka bersedih hati.” (QS AlBaqarah [2]: 62). Bagaimana dengan umat Majusi yang menyembah api? Allah sudah punya ketentuan pada mereka di akhirat kelak. “Sesungguhnya, pada orangorang yang beriman, orangorang Yahudi, orang-orang Sabiin, orang-orang Nasrani, orang-orang Majusi, dan orangorang musyrik, Allah akan memberi putusan di antara mereka pada hari kiamat. Sesungguhnya Allah menyaksikan segala sesuatu.” (Al-Hajj [22]: 12). Dahulu kala, ada seorang Majusi yang sangat taat dalam menjalankan ibadah. Ia senantiasa melaksanakan ajaran agamanya dengan baik. Ia mempunyai seorang anak. Anaknya itu dididik sesuai dengan ajaran yang diterimanya. Si Majusi itu juga terbiasa berpuasa. Ia sangat menghormati
agama orang lain kendati berbeda dengan agama yang dianutnya. Suatu hari pada bulan Ramadhan, ia melihat putranya sedang makan pada siang hari di tempat yang ramai. Orang-orang pun memperbincangkan perilaku si anak Majusi tersebut. Karena itu, ia merasa malu sebab anaknya tidak menghormati orang Islam yang sedang berpuasa. Kemudian, ia mendatangi anaknya dan memarahinya. “Mengapa kamu tidak menghormati orang-orang yang sedang berpuasa?” tanya dia kepada si anak. Dengan santainya, si anak menjawab, “Saya tidak tahu. Saya lapar sekali,” ujarnya. “Ingatlah, pada bulan Ramadhan, umat Islam melaksanakan ibadah puasa. Hormatilah mereka yang sedang berpuasa. Jika engkau tidak berpuasa, janganlah engkau makan di hadapan mereka. Sebab, itu mengganggu mereka,” jelas ayahnya. Konon, beberapa tahun kemudian, meninggallah si Majusi ini. Seorang alim melihatnya dalam mimpi. Dalam mimpinya itu, si Majusi seakan-akan duduk di atas takhta kemuliaan yang ada di surga. Si orang alim ini pun keheranan. Bertanyalah ia kepada orang Majusi tersebut. “Bukankah engkau orang Majusi?” “Benar,” jawab orang Majusi itu. “Lalu, bagaimana engkau bisa mendapatkan kemuliaan seperti ini, engkau duduk di atas takhta kemuliaan?” tanya si orang alim. Si Majusi menjawab, “Pada awalnya aku memang Majusi. Namun, menjelang ajal tatkala akan mengembuskan napas terakhir, aku mendengar panggilan yang berseru, ‘Hai, malaikat-Ku! Jangan biarkan ia mati sebagai orang Majusi, berilah ia kemuliaan sebagai orang Islam karena ia telah menghormati dan memuliakan bulan Ramadhan.” ■ dikutip dari kitab Zubdatul Majalis ed: andi nur aminah
Faks: 021-7415559
Lupa Niat Puasa Assalamualaikum wr wb Terkadang kita lupa mengucapkan niat puasa untuk esok hari, apakah puasanya sah? Apakah niat di dalam hati untuk berpuasa sebulan penuh di awal Ramadhan tidak cukup? Lis Hendriani, Depok Jawab: Waalaikumsalam wr wb Mbak Lis Hendriani yang baik di Depok, Niat untuk suatu ibadah itu letaknya adalah di dalam hati, sedangkan mengucapkannya dengan lisan adalah untuk memantapkan saja. Ada seorang hamba tidak mengucapkan niat dengan lisan, tetapi dia sudah niat dengan hati, insya Allah ibadah puasanya sah. Adapun, niat puasa untuk sebulan penuh, hal itu tidak cukup, karena masing-masing hari merupakan ibadah yang tersendiri.
Muslim yang Tidak Berpuasa Assalamualaikum wr wb Pada Ramadhan ini, saya melihat orang tidak berpuasa, padahal saya tahu persis kalau dia itu Muslim. Bagaimana cara menyampaikan kepadanya agar dia tidak tersinggung? Kemudian, ada orang-orang yang sedang memperbaiki jalanan, mengecat, dan membersihkan gedung-gedung tinggi. Mereka itu kuli-kuli bangunan dan kuli di pelabuhan yang tidak berpuasa. Apakah bagi mereka ada keringan untuk tidak melaksanakan puasa di bulan Ramadhan? Sudrajat, Jakarta Jawab Waalaikumsalam wr wb Abang Sudrajat yang baik di Jakarta, Orang yang melanggar kewajiban kepada Allah SWT itu tidak hanya dalam hal puasa. Banyak orang Muslim yang tidak menjalankan shalat, padahal dia wajib shalat. Banyak orang Muslim yang melakukan korupsi, padahal korupsi itu haram. Dalam hal ini, Abang Sudrajat dapat menyampaikan atau memberi peringatan secara umum agar dia tidak tersinggung. Orang-orang yang bekerja di jalanan, membersihkan gedung-gedung, dan sebagainya, tidak ada pengecualian bahwa mereka boleh tidak berpuasa. Apabila Abang Sudrajat melihat mereka tidak berpuasa, hal itu bukan berarti mereka dibolehkan untuk tidak berpuasa. Orangorang yang tidak bekerja seperti itu, misalnya orang yang tinggal di rumah, tidak berpuasa juga banyak kita lihat. Hal itu harus dipahami bahwa sebuah pelanggaran terhadap kewajiban bukan dimaknai sebuah kebolehan untuk meninggalkan kewajiban.
Samudera Pasai
Jamak
amudera Pasai merupakan salah satu kerajaan tertua di Indonesia pada sekitar 1267 Masehi. Pendirinya adalah Malik As-Saleh. Setelah wafat, ia digantikan Malik At-Thahir. Kerajaan ini terletak di pesisir pantai utara Sumatra, di sekitar Kota Lhokseumawe, Aceh Utara. Kerajaan ini tercantum dalam kitab Rihlah ilal Masyriq (Pengembaraan ke Timur) karya musafir Maroko yang singgah di Samudera Pasai pada 1345 M, Abu Abdullah ibn Batuthah (1304–1368). Dia bercerita, Sultan Malik Az-Zahir menyambutnya dengan penuh keramahan. Banyak pedagang di sana beragama Islam. Mereka berasal dari Timur Tengah, yaitu Makkah dan Madinah. Merekalah yang pertama kali membawa Islam ke Kepulauan Nusantara. Selain berdagang, mereka juga mendakwahkan Islam. ■ c29
J
amak merupakan sebuah tata bahasa jumlah, yang mengacu pada lebih dari satu rujukan di dunia nyata. Shalat jamak dalam Islam berarti menggabungkan dua buah shalat pada satu waktu shalat. Pasangan shalat yang bisa dijamak adalah shalat Zuhur dengan Ashar atau Maghrib dengan Isya. Shalat jamak dibedakan menjadi dua macam. Pertama, jama’ taqdim atau pelaksanaan shalat pada waktu awal dengan melaksanakan shalat Ashar setelah shalat Zuhur dan melaksanakan shalat Isya setelah shalat Maghrib. Kedua, jama’ ta’khir atau pelaksanaan shalat pada waktu akhir, yaitu melaksanakan shalat Zuhur dan Ashar bersamaan pada sore hari dan melaksanakan shalat Maghrib dan Isya sedikitnya setelah matahari terbenam.
S
Cahaya
■ c06, ed: burhan
Ramadhan REPUBLIKA
28
Halaman >> Senin > 30 Agustus 2010
Kesehatan Paripurna Neni Ridarineni
Puasa akan memberi kesempatan otak sedikit santai.
S
alah satu keutamaan dan hikmah puasa Ramadhan adalah kesehatan paripurna, kesehatan menyeluruh, kesehatan yang berdimensi holistik. “Yaitu, sehat fisik, mental, sosial, spiritual yang dapat membawa pada kondisi homeostasis,” kata Prof Dr dr Soewadi SpKJ (K) dari SMF Kesehatan Jiwa RSUP Dr Sardjito. Berbicara dalam seminar Ramadhan yang bertema “Menuju Kesehatan Fisik, Jiwa dengan Berpuasa” di Gedung Diklat RSUP Dr Sardjito Yogyakarta, pekan lalu, Soewadi mengatakan dzikrullah orang yang berpuasa mendorong untuk selalu mensyukuri nikmat karunia yang tak ternilai ini. Puasa akan memberi kesempatan otak untuk sedikit santai. Itu karena orang berpuasa selalu berusaha berpikir khusnudhan sehingga mereka selalu berpikir yang
terbaik, bekerja, dan berharap yang terbaik. Pola berpikir demikian itu menjadikan orang yang berpuasa sebagai individu yang sedemikian kuat dan tak satu pun yang dapat mengganggu ketenteramannya. Hati menjadi tenteram karena selalu ingat Allah. Mereka meyakini firman Allah dalam Surat Ar Ra’d ayat 26 yang artinya: “Orang-orang yang beriman dan hati mereka menjadi tenteram dengan mengingat Allah. Ingatlah hanya dengan mengingat Allah hati menjadi tenteram.” Orang yang berpuasa, Soewadi menambahkan, akan mampu memandang hidup ini sebagai misi yang selalu membawa risiko dan konsekuensi akibat eksistensi manusia yang diciptakan di muka bumi. Dengan demikian, dia akan mampu menyesuaikan diri pada realita. Pengaruh itu akan sangat terasa manakala orang melaksanakan puasa Ramadhan seutuhnya dengan ikhlas, dan hanya mengharapkan ridha Allah serta memenuhi semua syarat rukunnya. Yaitu, dengan menahan diri tak hanya dari rasa lapar dan dahaga, tapi juga dari segala keinginan
Tarawih Di mana?
MUSIRON/REPUBLIKA
TERLATIH
Berpuasa sebulan penuh dengan pola pikir dan pola perilaku yang benar akan menjadikan seorang Muslim yang terlatih mengendalikan diri. nafsu yang dapat merusak dan membatalkan puasa. Ini kemudian diikuti pula dengan upaya memacu diri untuk berlomba dalam kebajikan dan segala bentuk amaliah salehah yang berdimensi vertikal ataupun dimensi horizontal. Soewadi mengungkapkan, berpuasa sebulan penuh dengan pola pikir dan pola perilaku yang benar akan menjadikan seorang Muslim yang terlatih mengendalikan diri, peka dalam tanggung jawab sosial, dan lebih dapat mensyukuri nikmat Allah. Selain itu, mampu memperoleh kepuasan dari pekerjaannya, lebih sadar akan kelemahan dan kekerdilan dirinya berhadapan dengan Tuhan Yang Mahabesar dan Maha Berkuasa, makin mampu memupuk sifat-sifat terpuji, menjauhkan sifat-sifat tercela, merangsang
pikiran-pikiran jernih, menggairahkan amal saleh dan berbagai pikiran serta perilaku konstruktif lainnya. “Kesemuanya itu adalah buah dari pohon puasa yang berakarkan dzikrullah,” tuturnya. Puasa Ramadhan yang berhasil akan mampu menciptakan iman yang bugar dan dinamis. Iman yang
mampu menangkap getaran ayat-ayat Allah yang difirmankan dalam kitabkitab suci ataupun getaran ayat-ayat Allah yang diwujudkan dalam berjuta fenomena semesta dan fenomena diri sendiri. Iman yang menggetar dan memancarkan getarannya dalam bentuk perilaku amal saleh. ■ ed: burhanuddin bella
MASJID
PENCERAMAH
Masjid Baitul Ihsan Bank Indonesia
Bahtiar Nasir, Lc
Masjid Al-Furqan Dewan Dakwah Islamiyah Indonesia
Dr Adian Husaini
Masjid Keramat Luar Batang
Ust Abu Mansur
Masjid Cut Mutiah
Drs HM Faisal Hamdani
Masjid Agung Sunda Kelapa
H Taufik Ismail
Masjid Agung Al-Azhar
Prof Dr H Amin Summa
Mashid Istiqlal
H Nandi Aziz, SH, MH
Masjid At-Tin
Dr KH Salimin Dani
Masjid Raya Pondok Indah
DR H Hamdan Rasyid, MA
Jakarta Islamic Center
Dr H Muchtar Aziz, MA