PT BANK PEMBANGUNAN DAERAH PAPUA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL 31 DESEMBER 2006 DAN 2005 (Dinyatakan dalam Rupiah Penuh)
1. GAMBARAN UMUM PERSEROAN a. Sejarah Singkat
NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENT FOR THE YEARS ENDED 31 DECEMBER 2006 AND 2005 (Expressed in Full Rupiah)
1. COMPANY GENERAL ILLUSTRATION a. Brief History
PT Bank Pembangunan Daerah Papua sebelum menjadi Perseroan Terbatas bernama Bank Pembangunan Daerah Irian Jaya didirikan pada tanggal 13 April 1966 berdasarkan Surat Keputusan Gubernur Kepala Daerah Tingkat I Irian Barat No.: 37/GIB/1966, dan disahkan menjadi Peraturan Daerah Propinsi Irian Barat No.1 Tahun 1970, tanggal 23 Maret 1970, pada Lembaran Daerah Propinsi Irian Barat No.42 tahun 1970, kemudian sesuai Surat Keputusan Menteri Keuangan RI No.Kep.283/DDK/II/1972 tanggal 15 Juli 1972 tentang pemberian izin usaha Bank Pembangunan Daerah Irian Barat berkedudukan di Jayapura melaksanakan operasional sebagaimana Bank Umum lainnya dengan Modal Dasar pertama kali ditetapkan sebesar Rp4.000.000.
Before becoming as a Limited Company, PT Bank Pembangunan Daerah Papua known as Bank Pembangunan Daerah Irian Jaya founded on April 13, 1966 as according to Governor of West Irian Decree No: 37/GIB/1966, and ratified by Regional Regulation of Province of West Irian No.1/1970 of March 23, 1970, on Regional Gazette of West Irian No.42 /1970, and then later as according to Minister for Finance Decree No. Kep. 283/DDK/II/1972 of July 15, 1972 concerning business permitting of Regional Development Bank West Irian located in Jayapura and operating as other Commercial Bank with authorized capital was Rp4.000.000.
Selanjutnya telah beberapa kali terjadi perubahan Peraturan Daerah dan yang terakhir Perda Nomor 7 tahun 1996 terdapat perubahan modal dasar bank menjadi Rp50 milyar. Kemudian Keputusan RUPS Nomor : 05/SK/RUPSBPD/XII/2000 telah diputuskan untuk mengubah bentuk hukum Bank Pembangunan Daerah Irian Jaya dari Perusahaan Daerah (PD) menjadi Perseroan Terbatas (PT) dan disetujui perubahan modal dasar bank menjadi Rp150 Milyar hasil RUPS yang diselenggarakan pada tanggal 17 Juni 2001.
After several change of regional regulation and the last with Regional Regulation No. 7/1996, the authorized capital has been change into Rp50 Billion. The transformation of Development Bank Irian Jaya from Regional Company to a Limited Company announced by the Shareholders General Meeting decree No.: 05/SK/RUPS-BPD/XII/2000 and the authorized capital increased to Rp150 Billion as a result of the Shareholders General Meeting on June 17, 2001.
Perubahan menjadi Perseroan Terbatas (PT) ini selanjutnya dituangkan dalam Peraturan Daerah Nomor 2 tahun 2002 tanggal 21 Mei 2002 tentang Bank Pembangunan Daerah Papua dan telah diundangkan dalam Lembaran Daerah Propinsi Nomor 23 tahun 2002, Akta Pendirian Perseroan Terbatas di hadapan Notaris Maryatie Simanjuntak, SH Nomor 2 tanggal 03 September 2003 dan
This change into limited company was later announced in Regional Regulation No.2/2002 of May 21,2002 concerning Regional Development Bank Papua and has been invited in Regional Sheet No.23/2002, the establishment of Limited Company authenticated by Maryatie Simanjuntak, SH notary deed No.2 of September 03, 2003 and has been ratified by Ministry of Legal Affairs and Human
64
PT BANK PEMBANGUNAN DAERAH PAPUA NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENT
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL 31 DESEMBER 2006 DAN 2005 (Dinyatakan dalam Rupiah Penuh)
1. GAMBARAN UMUM PERSEROAN (lanjutan) telah disahkan Menteri Kehakiman dan HAM Republik Indonesia Nomor : C-13031 HT.01.01.TH. 2002 tanggal 16 Juli 2002 dan Berita Negara RI Nomor : 61 tanggal 30 Juli 2002 dan telah mendapat persetujuan Deputi Gubernur Bank Indonesia No.4/147/KEP.Dp.6/2002 tanggal 11 September 2002. Rapat Umum Pemegang Saham tanggal 17 Juni 2003 diputuskan modal dasar PT Bank Pembangunan Daerah Papua meningkat menjadi sebesar Rp500 milyar hingga saat ini.
FOR THE YEARS ENDED 31 DECEMBER 2006 AND 2005 (Expressed in Full Rupiah)
1. COMPANY GENERAL ILLUSTRATION (continued) Right Republic of Indonesia No.: C-13031 HT.01.01.TH. 2002 of July 16, 2002 and Official Gazette of Republic of Indonesia No.: 61 of July 30, 2002. This transformation of the legal form got approval from Governor Deputy of Bank Indonesia No.4/147/Kep.Dp.6/2002 of September 11, 2002. In the Shareholders General Meeting of June 17,2003 the authorized capital of PT Regional Development Bank Papua specified mounted to Rp500 Billion up to present.
b. Maksud dan Tujuan
b. Intention and Objective
PT Bank Pembangunan Daerah Papua didirikan dengan maksud berusaha di bidang perbankan.
PT Bank Pembangunan Daerah Papua was established with intention to run banking operation.
Untuk mencapai maksud di atas, PT Bank Pembangunan Daerah Papua melaksanakan kegiatan-kegiatan sebagai berikut:
To reach the intention as explained above, PT Bank Pembangunan Daerah Papua perform duties as follows:
x
x
Collecting funds from the public in form of current account, time deposits, deposits, savings, and /or other equivalent forms;
x x
Granting loans/Lending; Issuing Bonds;
x
Buying, selling, or guaranteeing on own risk or for the interest and order of its customers;
x
Transferring money, both for own needs or for customer’s needs;
x
Placing funds on, borrowing funds from, or lending funds to other banks, by utilizing certificates, telecommunication devices or on-name bill of exchange, or by other means.
x x x
x
x
Menghimpun dana dari masyarakat dalam bentuk simpanan berupa giro, deposito berjangka, sertifikat deposito, tabungan dan/atau bentuk lainnya yang dipersamakan dengan itu; Memberikan kredit; Menerbitkan Surat Pengakuan Hutang; Membeli, menjual, atau menjamin atas risiko sendiri maupun untuk kepentingan dan atas perintah nasabahnya; Memindahkan uang baik untuk kepentingan sendiri maupun untuk kepentingan nasabah; Menempatkan dana pada, meminjam dana dari, atau meminjamkan dana kepada bank lain, baik dengan menggunakan surat, sarana telekomunikasi maupun dengan wesel unjuk, cek atau sarana lainnya;
65
PT BANK PEMBANGUNAN DAERAH PAPUA NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENT
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL 31 DESEMBER 2006 DAN 2005 (Dinyatakan dalam Rupiah Penuh)
1. GAMBARAN UMUM PERSEROAN (lanjutan) x
x
x
x
x
x
x
Menerima pembayaran dari tagihan atas surat berharga dan melakukan perhitungan dengan atau antar pihak ketiga; Menyediakan tempat untuk menyimpan barang dan surat berharga; Melakukan kegiatan penitipan untuk kepentingan pihak lain berdasarkan suatu kontrak; Melakukan penempatan dana dari nasabah kepada nasabah lainnya dalam bentuk surat berharga yang tidak tercatat di bursa efek; Membeli melalui pelanggan agunan baik semua maupun sebagian dalam hal debitur tidak memenuhi kewajibannya kepada Bank, dengan ketentuan agunan yang dibeli tersebut dicairkan secepatnya; Melakukan kegiatan penyertaan modal pada bank atau perusahaan lain di bidang keuangan serta sewa guna usaha pada bank atau perusahaan lain di bidang keuangan serta sewa guna usaha, modal ventura perusahaan efek asuransi serta lembaga kliring penyelesaian dan penyimpanan dengan memenuhi ketentuan yang ditetapkan oleh yang berwenang; Melakukan kegiatan penyertaan modal sementara untuk mengatasi akibat kegagalan kredit, dengan syarat harus menarik kembali penyertaannya dengan memenuhi ketentuan yang ditetapkan oleh yang berwenang.
FOR THE YEARS ENDED 31 DECEMBER 2006 AND 2005 (Expressed in Full Rupiah)
1. COMPANY GENERAL ILLUSTRATION (continued) x
Receiving payments of securities and performing calculation with or among third parties;
x
Providing Save Deposit Box;
x
Performing deposit activities for other parties based on a contract;
x
Performing placement of funds from a customer to other customers in form of securities not registered at the stock exchange; Buying through the customer, the collateral, completely or partly in case a debtor does not satisfy his obligation to the Bank, on terms that the purchased collateral will be sold immediately; Performing a syndication activity on banks or other companies in the financial sector and leasing on banks or other companies in the financial sector, leasing, company’s joint venture of insurance effect companies and clearing institution of settlement and saving by satisfying the terms defined by the authorities;
x
x
x
Performing temporary syndication activity to solve loan failure, provided that the participation shall be withdrawn by satisfying the terms defined by the authorities;
66
PT BANK PEMBANGUNAN DAERAH PAPUA NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENT
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL 31 DESEMBER 2006 DAN 2005 (Dinyatakan dalam Rupiah Penuh)
1. GAMBARAN UMUM PERSEROAN (lanjutan) x
x
Bertindak sebagai pendiri dana pensiun sesuai dengan ketentuan dalam peraturan dana pensiun yang berlaku; Membantu Pemerintah Daerah dalam membina BPR (Bank Perkreditan Rakyat) milik Pemerintah Propinsi Daerah Tingkat I Papua dan Pemerintah Kabupaten/kotamadya Daerah Tingkat II;
Melakukan kegiatan lain yang lazim dilakukan oleh bank sepanjang tidak bertentangan dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku.
FOR THE YEARS ENDED 31 DECEMBER 2006 AND 2005 (Expressed in Full Rupiah)
1. COMPANY GENERAL ILLUSTRATION (continued) x
Acting as a founder of retirement fund conforming to the terms in applicable retirement fund regulation;
x
Helping the local government in developing the BPR (Public Loan Bank) owned by the Government of the Province of Papua, and the Government of the Regency /Municipality;
Performing other activities commonly done by banks, as long as they do not oppose applicable laws.
c. Jaringan Kantor Dalam menjalankan kegiatannya PT Bank Pembangunan Daerah Papua berkantor pusat di Jalan Ahmad Yani No. 5 - 7 Jayapura, Papua. Sampai saat ini PT Bank Pembangunan Daerah Papua memiliki satu Kantor Pusat dan 12 cabang sebagai berikut : 1. 2. 3. 4. 5. 6. 7. 8. 9. 10. 11. 12.
Cabang Utama Jayapura Cabang Sorong Cabang Manokwari Cabang Merauke Cabang Biak Cabang Fak-Fak Cabang Wamena Cabang Serui Cabang Nabire Cabang Timika Cabang Sentani Cabang Kaimana
d. Manajemen dan Organisasi Berdasarkan hasil Rapat Umum Pemegang Saham tanggal 19 Juni 2002, dan hasil Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa tanggal 2 September 2003 dan
c. Office Network The Bank’s address is at Jl. Achmad Yani No. 5-7, Jayapura, Papua. The branches are spread over across the island of Papua consists of one head office and 12 branches as follows:
1. 2. 3. 4. 5. 6. 7. 8. 9. 10. 11. 12.
Jayapura main Branch Sorong Branch Manokwari Branch Merauke Branch Biak Branch Fak-Fak Branch Wamena Branch Serui Branch Nabire Branch Timika Branch Sentani Branch Kaimana Branch d. Management and Organization
Based on the result of shareholders’ meeting held on June 19, 2002 and extraordinary shareholders’ meeting held on September 2, 2003 and October 12, 2004,
67
PT BANK PEMBANGUNAN DAERAH PAPUA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL 31 DESEMBER 2006 DAN 2005 (Dinyatakan dalam Rupiah Penuh)
1. GAMBARAN UMUM PERSEROAN (lanjutan) 12 Oktober 2004, susunan Dewan Komisaris dan Dewan Direksi PT Bank Pembangunan Daerah Papua adalah sebagai berikut : Dewan Komisaris: Komisaris Utama Komisaris Komisaris Komisaris Komisaris Direksi: Direktur Utama Direktur Umum Direktur Kepatuhan Direktur Pemasaran
2.
NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENT FOR THE YEARS ENDED 31 DECEMBER 2006 AND 2005 (Expressed in Full Rupiah)
1. COMPANY GENERAL ILLUSTRATION (continued) the composition of board commissioners and directors are as follows:
Prof. Dr. Bhaltasar Kambuaya, MBA Drs. Dortheus Asmuruf, MM Drs. George Manasye Satya, MSc Theodorus Daat, BA Anthon Henky Banggo, BA Onesias Fairyo, SE Justinus Saraun, SE Djuriah Syamsi, SE Dr. Ronald E. Engko, Msi
The Board of Commissioners: President Commissioner Commisioner Commisioner Commisioner Commisioner The Board of Directors: President Director Director Director Director
Berdasarkan Surat Pemimpin Bank Indonesia Jayapura No. 5/33/DPwB2/IDwB2/Jap tanggal 09 September 2003, Pengurus Bank telah disetujui oleh Bank Indonesia. Berdasarkan Surat Keputusan Dewan Komisaris PT BPD Papua No. 03/SK/DKBPD/X/2006 tanggal 5 Oktober 2006, Dewan Komisaris memberhentikan dengan hormat Komisaris Anthon Henky Banggo,BA dan Theodorus Daat,BA yang jabatannya berakhir pada tanggal 2 September 2006.
Based on the Letter from the Chairman of Bank Indonesia Jayapura No. 5/33/DPwB2/IDwB2/Jap dated September 09, 2003 the Bank Management has been approved by Bank Indonesia. Based on the Letter from of the Board of Commissioners PT BPD Papua No.03/SK/DK-BPD/X/2006 dated 5 Oktober 2006, Anthon Henky Banggo, BA and Theodorus Daat, BA who was occupied in this position, until September 2, 2006.
Pada posisi 31 Desember 2006 dan 2005, Bank memiliki karyawan masing-masing sebanyak 716 dan 628 orang.
At 31 December 2006 and 2005, the Bank has 716 and 628 employees, respectively.
IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI YANG SIGNIFIKAN a. Penyajian Laporan Keuangan Laporan Keuangan bank disusun berdasarkan konsep harga perolehan dan dasar akrual, kecuali tagihan bunga atas aktiva produktif yang digolongkan
2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES a. Presentation of Financial Statement The Bank’s financial statements are prepared on acquisition costs and accrual basis, except for interest of productive assets classified as non-performing loan is
68
PT BANK PEMBANGUNAN DAERAH PAPUA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL 31 DESEMBER 2006 DAN 2005 (Dinyatakan dalam Rupiah Penuh)
2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI YANG SIGNIFIKAN (lanjutan) sebagai non performing dicatat atas dasar kas. Laporan Keuangan disajikan sesuai dengan Pernyataan Standar Akuntansi Keuangan (PSAK) No.: 31 tentang Akuntansi Perbankan dan Pedoman Akuntansi Perbankan Indonesia (PAPI) revisi 2001. Perusahaan menerapkan Pernyataan Standar Akuntansi Keuangan (PSAK) No.: 2 tentang Laporan Arus Kas. Laporan arus kas disusun dengan menggunakan metode langsung. Untuk tujuan penyajian, arus kas dan setara kas didefinisikan sebagai jumlah akun kas, giro pada Bank Indonesia, dan giro pada bank lainnya. b. Transaksi dengan Pihak yang Mempunyai Hubungan Istimewa
NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENT FOR THE YEARS ENDED 31 DECEMBER 2006 AND 2005 (Expressed in Full Rupiah)
2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (continued) recorded on cash basis. Financial statements are prepared in conformity with the Statement of Accounting Standards (PSAK) No. 31 regarding bank accounting and Indonesia Bank Accounting Manual (PAPI) revised edition 2001. The Bank is also implementing Statement of Accounting Standards (PSAK) No..: 2 regarding cash flows statement. The cash flows statement is prepared on direct method. Cash and cash equivalent are defined as the amount of cash plus current accounts at Bank Indonesia and other banks. b. Transactions with Related Parties
Dalam usahanya, Bank melakukan transaksi-transaksi dengan beberapa pihak yang mempunyai hubungan istimewa. Sesuai dengan Pernyataan Standar Akuntansi Keuangan (PSAK) No. 7, yang dimaksud dengan pihak yang mempunyai hubungan istimewa adalah sebagai berikut:
In running its business, the Bank performs transactions with several related parties. According to Financial Accounting Standard Statement (PSAK) No. 7, related parties are:
1) Perusahaan yang melalui satu atau lebih perantara (intermediaries), mengendalikan, atau dikendalikan oleh, atau berada di bawah pengendalian bersama, dengan perusahaan pelapor (termasuk holding companies, subsidiaries dan fellow subsidiaries);
1) Companies, which through one or more intermediaries, control or are controlled by, or being under collective control of, the reporting company (including holding companies, subsidiaries, and fellow subsidiaries);
2) Perusahaan asosiasi;
2) Associated companies;
69
PT BANK PEMBANGUNAN DAERAH PAPUA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL 31 DESEMBER 2006 DAN 2005 (Dinyatakan dalam Rupiah Penuh)
2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI YANG SIGNIFIKAN (lanjutan)
NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENT FOR THE YEARS ENDED 31 DECEMBER 2006 AND 2005 (Expressed in Full Rupiah)
2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (continued)
3) Perorangan yang memiliki, baik secara langsung maupun tidak langsung suatu kepentingan hak suara di perusahaan pelapor yang berpengaruh secara signifikan, dan anggota keluarga dekat dari perorangan tersebut (yang dimaksudkan dengan anggota keluarga dekat adalah mereka yang dapat diharapkan mempengaruhi atau dipengaruhi perorangan tersebut dalam transaksinya dengan perusahaan pelapor);
3) Individual which has, directly, or indirectly, an interest of vote in the reporting company which has significant effect, and the close relative of the individual (a close relative is a person expected to influence or be influenced by the person in his /her transaction with the reporting company);
Karyawan kunci, yaitu orang-orang yang mempunyai wewenang dan tanggung jawab untuk merencanakan, memimpin, dan mengendalikan kegiatan perusahaan pelapor yang meliputi anggota dewan komisaris, direksi, dan manajer dari perusahaan serta anggota keluarga dekat orang-orang tersebut, dan;
4) Key employees, which are employees that have authorization and responsibilities in planning, leading, and controlling activities of the reporting company covering the member of the Board of Commissioners, the Board of Directors, managers of the company and close relatives of those people, and:
Perusahaan di mana suatu kepentingan substantial dalam hak suara dimiliki baik secara langsung oleh setiap orang yang diuraikan dalam 3) dan 4), atau setiap orang tersebut mempunyai pengaruh signifikan atas perusahaan tersebut. Ini mencakup perusahaanperusahaan yang dimiliki anggota dewan komisaris, direksi atau pemegang saham utama dari perusahaan pelapor dan perusahaan-perusahaan yang mempunyai anggota manajemen kunci yang sama dengan perusahaan pelapor.
5) A company where each of the people described in point 3) and 4) has a substantial interest in votes, or each of the people has a significant influence on the company. This includes companies owned by the members of the Board of Commissioners, the Board of Directors, or major shareholders of the reporting company and companies which have the same key management members with the reporting company.
4)
5)
70
PT BANK PEMBANGUNAN DAERAH PAPUA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL 31 DESEMBER 2006 DAN 2005 (Dinyatakan dalam Rupiah Penuh)
2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI YANG SIGNIFIKAN (lanjutan) Transaksi hubungan istimewa terutama terkait dengan transaksi pada akun kredit yang diberikan, deposito berjangka, dan giro. Transaksi hubungan istimewa diperlakukan sama dengan transaksi pihak ketiga kecuali untuk deposito berjangka c. Penempatan pada Bank Lain Penempatan pada bank lain dinyatakan sebesar saldo penempatan. Bank menetapkan penyisihan kerugian berdasarkan review atas masing-masing saldo penempatan pada bank lain pada akhir tahun. Promes disajikan di laporan keuangan sebesar nominal ditambah dengan pendapatan bunga yang diakui dan dikurangi dengan penyisihan kerugiannya. d. Efek-efek
NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENT FOR THE YEARS ENDED 31 DECEMBER 2006 AND 2005 (Expressed in Full Rupiah)
2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (continued) Special related parties transaction, especially the loans, time deposit and current account (checking accounts). This transaction is treated the same as those with third party, except for time deposit.
c. Placements with other Banks Placements at other banks are presented at the placement balance. Provision of possible loss is made for such placement based on review of each placement balance at the end of year. Promissory Notes are presented at their nominal value plus earned interest and minus allowance of possible loss.
d. Marketable Securities
Efek-efek diklasifikasikan berdasarkan manajemen pada saat tujuan perolehan sesuai PSAK No.50, yaitu dalam kelompok dimiliki hingga jatuh tempo terdiri dari Sertifikat Bank Indonesia (SBI) dan FASBI. SBI dinyatakan berdasarkan harga perolehan setelah dikurangi dengan diskonto yang belum direalisasi.
Based on Statement of Accounting Standards (PSAK) No. 50, marketable securities are owned until maturity date and comprising of Bank Indonesia Certificate (SBI) and Bank Indonesia Facility. SBI is stated at its acquisition cost minus unrealized discount.
e. Kredit Kredit dinyatakan sebesar jumlah bruto kredit bank yang belum dilunasi oleh nasabah dikurangi dengan penyisihan penghapusan kredit. Kredit diklasifikasikan sebagai "non performing" pada saat pokok kredit telah lewat jatuh tempo dan atau pada saat manajemen berpendapat bahwa penerimaan atas pokok atau bunga kredit tersebut diragukan. Pendapatan bunga kredit yang telah diklasifikasikan sebagai "non performing" tidak diperhitungkan dan akan diakui sebagai pendapatan pada saat diterima.
e. Loans Loans are stated at their gross balance minus provision for credits written off.
Credits are classified as non-performing when the date due of the credit principal and interests and management consider those are doubtful. Interests of nonperforming loans are recognized on cash basis.
71
PT BANK PEMBANGUNAN DAERAH PAPUA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL 31 DESEMBER 2006 DAN 2005 (Dinyatakan dalam Rupiah Penuh)
2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI YANG SIGNIFIKAN (lanjutan)
f.
NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENT FOR THE YEARS ENDED 31 DECEMBER 2006 AND 2005 (Expressed in Full Rupiah)
2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (continued)
Untuk kredit yang direstrukturisasi, pokok kredit termasuk bunga dan biaya lain yang dialihkan menjadi pokok kredit.
The restructured credits consist of principal of the initial credits, interests earned, and related expenses.
Kredit dalam rangka pembiayaan bersama (kredit sindikasi), kredit kelolaan, dan penerusan kredit dinyatakan sebesar saldo pokok kredit sesuai dengan porsi resiko yang ditanggung oleh pihak bank.
Syndicated credits, managed credits, and recredits are stated as principle of credit at share of risks taken by the Bank.
Kredit yang diberikan dihapusbukukan pada saat manajemen berpendapat bahwa kredit tersebut tidak dapat tertagih lagi. Penghapusbukuan dilakukan setelah mendapatkan persetujuan dari dewan direksi yang dituangkan dalam SK Direksi.
Credits are written off when they are uncollected. Board of directors should approve writing off loans.
Penyisihan Kerugian Aktiva Produktif dan Non Produktif serta Estimasi Kerugian Komitmen dan Kontinjensi
f. Allowance for Possible Losses from Earning Assets, Non Earnings Assets and Estimated Losses on Commitment and Contigencies Provision for writing off productive assets and non earnings assets, commitment, and contingency are made in accordance with the Regulation of Bank Indonesia.
Bank membuat penyisihan penghapusan aktiva produktif dan aktiva non produktif berdasarkan penelaahan terhadap kolektibilitas masing-masing aktiva produktif dan non produktif , komitmen dan kontinjensi sesuai ketentuan Bank Indonesia. Pembentukan penyisihan aktiva produktif dan estimasi kerugian komitmen dan kontijensi tersebut dilaksanakan setiap akhir bulan dan dilakukan perhitungan ulang pada akhir tahun buku 2004, sesuai dengan SK Direksi No.15/DIR-BPD/XII/1998. tanggal 28 Desember 1998 tentang Pembentukan Penyisihan Penghapusan Aktiva Produktif yang perhitungannya mengacu pada SE BI No.31/11/UPPB dan SK Direksi BI No.31/148/KEP/DIR
The provision is made every end of month and recalculated at the end of 2004 in accordance with the Director Resolution Letter No. 15/DIR-BPD/XII/1998 dated December 28, 1998 regarding provision for writing off productive assets. Such letter refers to Circular Letter of Bank Indonesia No. 31/11/UPPB and the Resolution Letter of Director of Bank Indonesia No. 31/148/KEP/DIR dated November 12, 1998 regarding allowance for uncollectible earnings assets (PPAP).
72
PT BANK PEMBANGUNAN DAERAH PAPUA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL 31 DESEMBER 2006 DAN 2005 (Dinyatakan dalam Rupiah Penuh)
NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENT FOR THE YEARS ENDED 31 DECEMBER 2006 AND 2005 (Expressed in Full Rupiah)
2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI YANG SIGNIFIKAN (lanjutan)
2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (continued)
tanggal 12 November 1998 tentang Pembentukan Penyisihan Penghapusan Aktiva Produktif (PPAP). Sejak tanggal 20 Januari 2005, Pembentukan Penyisihan Aktiva mengacu pada Peraturan Bank Indonesia No. 7/2/PBI/2005 dan Surat Edaran Bank Indonesia No. 7/3/DPNP tanggal 31 Januari 2005 mengenai Penilaian Kualitas Aktiva Bank Umum. Aktiva Bank terdiri dari Aktiva Produktif dan Aktiva Nonproduktif.
Since January 20, 2005 calculation of allowance for uncollectible assets refer to Bank Indonesia Regulation No. 7/s/PBI/2005 and Resolution Letter of Director of Bank Indonesia No. 7/3/DPNP tanggal 31 Januari 2005 regarding Valuation of Bank Assets-Quality. Bank Assets consists of Earnings Assets and Nonearnings Assets.
Untuk PPAP Aktiva Non Produktif berupa cadangan khusus dibentuk di tahun 2006 sesuai Surat Edaran Direksi No.26/SE-BPD/XII/2006 tanggal 29 Desember 2006.
Allowance for nonearnings assets are recognized based on Director degree No. 26/SE-BPD/XII/2006 dated December 29, 2006.
PPAP yang dibentuk terdiri dari cadangan umum dan cadangan khusus dengan maksud menutup risiko kemungkinan kerugian.
The provision consists of general and special reserves to cover risk for the loss that might incur.
Tarif yang digunakan dalam pembentukan penyisihan penghapusan aktiva produktif sekurang-kurangnya adalah sebagai berikut :
Minimum rates for such provision are as follows:
Cadangan Umum: - 1% dari seluruh aktiva produktif yang digolongkan lancar.
General Reserve: - 1% of all current earnings assets
Cadangan Khusus: - 5% dari seluruh aktiva produktif yang digolongkan Dalam Perhatian Khusus.
Special reserve:
- 15% dari seluruh aktiva produktif yang digolongkan Kurang Lancar
- 15% of all productive assets classified as Substandard
- 5%
of all productive assets classified as Special Attention
73
PT BANK PEMBANGUNAN DAERAH PAPUA NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENT
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL 31 DESEMBER 2006 DAN 2005 (Dinyatakan dalam Rupiah Penuh)
FOR THE YEARS ENDED 31 DECEMBER 2006 AND 2005 (Expressed in Full Rupiah)
2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI YANG SIGNIFIKAN (lanjutan)
2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (continued)
Cadangan Khusus: - 50% dari seluruh aktiva produktif yang digolongkan Diragukan - 100% dari seluruh aktiva produktif yang digolongkan Macet.
Special reserve: - 50% of all productive assets classified as Doubtful - 100% of all productive assets classified as Loss
Aktiva produktif adalah penyediaan dana Bank untuk memperoleh penghasilan, dalam bentuk kredit, surat berharga, penempatan dana antar bank, tagihan akseptasi, tagihan atas surat berharga yang dibeli dengan janji dijual kembali (reverse repurchase agreement), tagihan derivatif, penyertaan, transaksi rekening administratif, serta bentuk penyediaan dana lainnya yang dapat dipersamakan dengan itu.
Earnings assets are fund placement by bank to earn income, in form of loan, securities, interbank placement, acceptance receivable, reverse repurchase agreement, derrivative receivable, investment in stock, off-balancesheet transaction, and similar placement.
Aktiva Non Produktif adalah asset Bank selain produktif yang memiliki potensi kerugian antara lain dalam bentuk Agunan Yang Diambil Alih, Properti Terbengkalai, Rekening Antar Kantor dan Rekening Sementara.
Non Earnings Assets which containt potentially loss, consist of Foreclosed Assets, Abandoned Property, Inter Company Accounts and Suspense Account.
g. Aktiva Tetap
g. Fixed Assets
Aktiva tetap dibukukan berdasarkan nilai perolehannya. Penyusutan aktiva tetap dilaksanakan dengan mengacu pada UU No.10 tahun 1994 tentang Pajak Penghasilan yang terakhir diubah dengan UU No.17 tahun 2000 serta Surat Keputusan Menteri Keuangan RI Nomor 82/KMK.04/1995 dan Surat Keputusan Direksi Nomor 01/DIR-BPD/I/2000 tanggal 3 Januari 2000, sebagai berikut: Aktiva Tetap Fixed Assets Bukan Bangunan (Nonbuilding): 1. Kelompok I (Group I) 2. Kelompok II (Group II) 3. Kelompok III (Group III) 4. Kelompok IV (Group IV)
Fixed assets are stated at their acquisition costs. Referring to the Laws No. 10 year 1994 amended by the Laws No. 17 year 2000 regarding income tax and Resolution Letter of Minister of Finance No. 82/KMK.04/1995 and Resolution Letter of Directors No. 01/DIR-BPD/I/2000 dated January 3, 2000, basis of depreciation calculation is as follows:
Masa Manfaat Useful Life
Tarip Penyusutan Depreciation Rate
4 Tahun (years) 8 Tahun (years) 16 Tahun (years) 20 Tahun (years)
50% dari nilai buku (book value) 25% dari nilai buku (book value) 12,5% dari nilai buku (book value) 10% dari nilai buku (book value)
74
PT BANK PEMBANGUNAN DAERAH PAPUA NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENT
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL 31 DESEMBER 2006 DAN 2005 (Dinyatakan dalam Rupiah Penuh)
FOR THE YEARS ENDED 31 DECEMBER 2006 AND 2005 (Expressed in Full Rupiah)
2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI YANG SIGNIFIKAN (lanjutan)
2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (continued)
g. Aktiva Tetap (lanjutan) Aktiva Tetap Fixed Assets
g. Fixed Assets (continued) Masa Manfaat Useful Life
Tarip Penyusutan Depreciation Rate
Bangunan (Building): 1. Bangunan Permanen 20 Tahun (years) (Permanent Building) 2. Bangunan Tidak Permanen 10 Tahun (years) (Non Permanent Building)
5% dari nilai perolehan (cost) 10% dari nilai perolehan (cost)
Penyusutan Aktiva Tetap bukan bangunan menggunakan metode saldo menurun, sedangkan untuk Aktiva Tetap Bangunan menggunakan metode garis lurus. Biaya penyusutan dan pembebanannya didasarkan pada perhitungan bulanan (penyusutan dimulai pada bulan saat Aktiva Tetap dan Inventaris diperoleh atau dilakukannya pengeluaran)
Double declining-balance depreciation method is applied for non building, and straight line depreciation method is applied for building.
Berdasarkan SK Direksi No.: 01/DirBPD/I/2000 tanggal 3 Januari 2000, Jumlah pengeluaran pembelian yang dapat dikapitalisasi sebagai aktiva tetap adalah semua pembelian barang untuk inventaris nilai perolehannya di atas yang Rp1.500.000 per unit.
Based on Resolution Letter of Directors No. 01/Dir-BPD/I/2000 dated January 3, 2000, capitalization of equipment procurements is made for fixed assets purchases of more than Rp. 1.500.000 per unit.
Beban pemeliharaan dan perbaikan dibebankan ke laporan laba rugi pada saat terjadinya. Pemugaran dan perbaikan yang meningkatkan produktivitas aktiva tetap dalam jumlah yang material dikapitalisasi dalam pos aktiva yang bersangkutan. Aktiva tetap yang sudah tidak digunakan lagi atau yang dijual dikeluarkan dari kelompok aktiva tetap yang bersangkutan dan laba atau rugi yang diperoleh atau diderita
Recurring maintenance and repair are recognized as expenses for current year while significant maintenance and betterment that extend the assets’ estimated economic lives or capacity are capitalized. Fixed assets that are not used anymore or sold are removed from the books and the resulted gains or losses are reported in the income statement for the year of occurrence.
Depreciation is calculated monthly and charging from the beginning month of acquisition.
75
PT BANK PEMBANGUNAN DAERAH PAPUA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL 31 DESEMBER 2006 DAN 2005 (Dinyatakan dalam Rupiah Penuh)
2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI YANG SIGNIFIKAN (lanjutan) g. Aktiva Tetap (lanjutan) dilaporkan dalam laporan laba rugi tahun yang bersangkutan. Aktiva Dalam Penyelesaian Aktiva dalam penyelesaian merupakan biaya-biaya yang berhubungan secara langsung dengan pembangunan dan perolehan tanah, bangunan dan inventaris. Aktiva tetap dalam penyelesaian dipindahkan dalam akun aktiva tetap yang bersangkutan pada saat siap untuk digunakan atau dioperasikan. Penyusutan mulai dibebankan pada saat aktiva tersebut mulai digunakan atau dioperasikan.
NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENT FOR THE YEARS ENDED 31 DECEMBER 2006 AND 2005 (Expressed in Full Rupiah)
2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (continued) g. Fixed Assets (continued)
Construction in Progress Construction is progress consists of expenses related directly to construction and land acquisition, buliding, and inventory. The construction in progress is moved to the corresponding fixed assets account when it is ready to use or operate. Depreciation starts to apply when the asset start to be used or operated.
h. Biaya Tangguhan Biaya ditangguhkan terutama terdiri dari biaya pengurusan legal hak atas tanah dan biaya ditangguhkan lainnya. Biaya yang terjadi sehubungan dengan pengurusan legal hak atas tanah ditangguhkan dan diamortisasi selama umur hukum hak atas tanah. Biaya tangguhan lainnya diamortisasi selama masa manfaat masing-masing. i. Biaya Dibayar Di muka
h. Deferred Expenses The deferred expenses consist mainly of legal administration fees on land and other deferred expenses. Expenses incurred related to legal administration fee of the deferred right on land and amortized during the legal period of the right on land. Other deferred expenses are amortized during useful life of each asset.
Biaya dibayar di muka dibebankan selama masa manfaat masing-masing biaya dengan jumlah yang sama dengan menggunakan metode garis lurus. j. Agunan Yang Diambil Alih Agunan kredit yang diambil alih diakui sebesar nilai bersih uang dapat direalisasi. Nilai bersih yang dapat direalisasi adalah nilai wajar agunan setelah dikurangi estimasi biaya pelepasan. k. ATK dan Barang Cetakan Persediaan alat tulis kantor dan barang cetakan disajikan didalam neraca sebesar saldo persediaan berdasarkan hasil stock opname setiap akhir tahun dengan harga terakhir. Pembelian alat tulis kantor dan
Prepaid expenses will be charged over their economic benefits using straightline method.
i.
Prepaid Expenses
j. Foreclosed Collateral Foreclosed loan collateral is recognized in the amount of possibly realized cash value. The possibly realized net value is the fair value of the property minus release cost. k. Office Supplies and Printing Matter Inventory of office supplies and printing matters results from stock taking at the end of year are presented at the latest price. Purchases of office supplies and printing matters are recorded as expenses
76
PT BANK PEMBANGUNAN DAERAH PAPUA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL 31 DESEMBER 2006 DAN 2005 (Dinyatakan dalam Rupiah Penuh)
2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI YANG SIGNIFIKAN (lanjutan) k. ATK dan Barang Cetakan (lanjutan) barang cetakan selama periode dicatat sebagai biaya, setelah akhir periode diperhitungkan dengan sisa barang. l.
Simpanan Produk simpanan dinilai sebagai berikut: x Giro dan Tabungan dinilai sebesar kewajiban bank kepada nasabah; x Deposito dinilai sebesar jumlah pokok deposito yang tercantum dalam perjanjian antara bank dan nasabah; x
Sertifikat deposito dinilai sebesar nilai nominal dikurangi saldo bunga dibayar di muka; selisih antara jumlah tunai yang diterima dan nominal dinilai sebagai bunga dibayar di muka dan diamortisasi selama jangka waktu sertifikat deposito.
m. Pendapatan dan Beban Bunga Pendapatan dan beban bunga diakui dengan menggunakan metode akrual. Pendapatan bunga atas aktiva produktif yang diklasifikasikan sebagai "nonperforming" (kurang lancar, diragukan dan macet) diakui pada saat diterima secara tunai (cash basis). Pendapatan bunga yang telah diakui secara akrual, dibatalkan pada saat aktiva produktif diklasifikasikan sebagai "nonperforming" dan dibukukan sebagai tagihan bunga dalam penyelesaian pada tagihan kontinjensi. Penerimaan dari kredit yang diklasifikasikan diragukan atau macet diakui terlebih dahulu atas pokok kredit dan kelebihan penerimaan dari pokok kredit diakui sebagai pendapatan bunga.
NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENT FOR THE YEARS ENDED 31 DECEMBER 2006 AND 2005 (Expressed in Full Rupiah)
2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (continued) k. Office Supplies and Printing Matter (continued) and adjusted by the costs of inventories at the end of year.
l. Deposits Deposit products are valued as follows: x Current Account and Savings Deposits are presented at the amount of bank liabilities to the customers; Time Deposits are presented at the amount of total deposit principal written in the agreement between the bank and the customers; x Deposit certificates are presented in the amount of the nominal value minus prepaid interest balance; the difference between received cash amount and the nominal is valued as the prepaid interest and is amortized for the period of the deposit certificate. m. Interest Income and Expense Interest income and expenses are recognized on accrual basis. Interest income of non-performing productive assets (less current, doubtful, and uncollectable) is recognized when the cash is received (cash basis). Interest income of non-performing productive assets recognized on accrual basis is reclassified and recorded as contingent interest receivable. Collections of doubtful or uncollectable credits are treated as principal settlements and the excess of which are recognized as interest income.
77
PT BANK PEMBANGUNAN DAERAH PAPUA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL 31 DESEMBER 2006 DAN 2005 (Dinyatakan dalam Rupiah Penuh)
2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI YANG SIGNIFIKAN (lanjutan)
NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENT FOR THE YEARS ENDED 31 DECEMBER 2006 AND 2005 (Expressed in Full Rupiah)
2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (continued)
n. Pendapatan Provisi dan Komisi Pendapatan provisi dan komisi yang berkaitan langsung dengan perkreditan dan/atau mempunyai jangka waktu tertentu ditangguhkan dan diamortisasi berdasarkan metode garis lurus (straightline method) sesuai dengan jangka waktunya. Saldo provisi dan komisi sehubungan dengan kredit yang diselesaikan sebelum jatuh tempo diakui sebagai pendapatan atau beban pada saat penyelesaian. Pendapatan provisi dan komisi lainnya diakui pada saat transaksi dilakukan.
n. Fee and Commission Income Provision and commission income related to credits and having more than one year maturity are deferred and amortized over its outstanding period on straight- line method. The balance of provision and commission pertaining to credits settled before its maturity date is recognized as income or expenses when such settlement taking place. Other provision and commission income are recognized when the transactions take place.
o. Transaksi dan Saldo Mata Uang Asing
o. Transactions and Balance in Foreign Currencies The valuation on the foreign currencies assets and liabilities into the Rupiah currency at balance date uses Reuter closing rate. For transaction in foreign currency, the rate used is the rated at the time the transactions are made. If a difference occurs caused by the usage of conversion rate, the difference is recorded as revenue or expense during the year.
Konversi perkiraan aktiva dan kewajiban dalam mata uang asing ke dalam mata uang Rupiah pada tanggal neraca menggunakan kurs penutupan reuter. Untuk transaksi dalam mata uang asing, kurs yang digunakan adalah kurs pada saat transaksi. Jika terjadi perbedaan yang ditimbulkan oleh penggunaan kurs, selisihnya dibukukan sebagai pendapatan atau beban tahun berjalan. p. Program Pensiun Karyawan
p. Employee Pension Plan
Bank menyelenggarakan program pensiun manfaat pasti untuk seluruh karyawan tetapnya. Pendirian Dana Pensiun Bank Pembangunan Daerah Irian Jaya telah mendapatkan pengesahan dari Menteri Keuangan dengan No. KEP057/KM.17/2000 tanggal 14 Februari 2000. Jumlah kontribusi untuk dana pensiun adalah sebesar 7,5% dari penghasilan karyawan dan donasi dari pihak bank sebesar 17,5 %.
The company arrange a defined benefit pension program for all its permanent employees. The Establishment of the Employee Pension Fund of PT Bank Pembangunan Daerah Irian Jaya has been legalized by the Minister of Finance with the decree No. KEP-057/KM.17/2000 dated February 14, 2000. Each employee should contribute 7.5% from his/her monthly salary and the Bank donates 17.5% of the total monthly contribution.
Beban manfaat pensiun meliputi beban jasa kini, beban amortisasi, beban jasa lalu, dan beban amortisasi koreksi perhitungan akturial. Amortisasi dilakukan dengan metode garis lurus
The pension expenses cover current service cost, amortization of past service cost, and actuarial calculation correction amortization expense. Amortization is done using the straight line method during
78
PT BANK PEMBANGUNAN DAERAH PAPUA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL 31 DESEMBER 2006 DAN 2005 (Dinyatakan dalam Rupiah Penuh)
2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI YANG SIGNIFIKAN (lanjutan)
FOR THE YEARS ENDED 31 DECEMBER 2006 AND 2005 (Expressed in Full Rupiah)
2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (continued)
selama taksiran sisa masa kerja rata-rata peserta dana pensiun yang masih aktif bekerja.
the prediction of average work period of the corresponding pension fund participants which are still in active work.
Penilaian kewajiban aktuaria menggunakan metode Aggregated Cost Method-modified.
Actuarial liability valuation uses modified Aggregated Cost Method.
q. Manfaat PHK di Luar Manfaat Pensiun
r.
NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENT
q. Post Employment Benefits beyond The Pension Benefits
Memperhatikan Keputusan Menteri Tenaga Kerja RI No. KEP-150/MEN/2000 tanggal 20 Juni 2000, tentang “Penyelesaian Pemutusan Hubungan Kerja dan Penetapan Uang Pesangon, Uang Penghargaan Masa Kerja dan Ganti Kerugian dari Perusahaan”, sebagaimana telah diubah dengan Keputusan Menteri Tenaga Kerja dan Transmigrasi RI No, KEP-78/MEN/2001 tanggal 4 Mei 2001 dan memperhatikan pula Undang- Undang No. 13 tahun 2003 “Ketenagakerjaan” tanggal 25 Maret 2003, di luar Program Pensiun Manfaat Pasti, Bank juga memberikan kompensasi berupa tabungan hari tua dan penghargaan masa kerja.
Considering the Decree of the Minister of Manpower of the Republic of Indonesia No. KEP-150/MEN/2000 dated 20 June 2000, about “Settlement of Termination of Work Contract and Determination of Separation Payment, Gratuity Award and Compensation from the Company”, as has been amended by the Decree of the Minister of Manpower and Transmigration of the Republic of Indonesia No. KEP78/MEN/2001 dated the 4 May 2001 and considering Law No. 13 of year 3004 “Employment” dated 25 March 2003, beyond the Defined Benefit Pension Program, Bank also provides compensation in form of post-employment deposit and work-period gratuity payment.
Sesuai Pernyataan Standar Akuntansi Keuangan No. 24 “Imbalan Kerja”, Bank telah melakukan akru beban manfaat kepada karyawan dan mengakui kewajiban manfaat karyawan berdasarkan hasil perhitungan aktuaria.
Conforming the Financial Accounting Standard Statement No. 24 “Employment Benefit”, the Bank accrue and recognize the employment benefit based on actuarial calculation.
Pajak Penghasilan Taksiran pajak merupakan jumlah kewajiban pajak pada tahun pajak berjalan berdasarkan laba tahun berjalan sesuai dengan ketentuan pajak yang berlaku. Saldo pajak penghasilan yang masih harus dibayar (hutang pajak) merupakan taksiran pajak penghasilan setelah dikurangi kredit pajak yang
r.
Income Tax
Estimated income tax is computed on net profit for current year at the prevailing income tax rates.
Tax payable is estimated income tax for current year minus allowable tax credits.
79
PT BANK PEMBANGUNAN DAERAH PAPUA NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENT
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL 31 DESEMBER 2006 DAN 2005 (Dinyatakan dalam Rupiah Penuh)
FOR THE YEARS ENDED 31 DECEMBER 2006 AND 2005 (Expressed in Full Rupiah)
2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI YANG SIGNIFIKAN (lanjutan)
2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (continued)
diperkenankan sesuai dengan ketentuan perpajakan yang berlaku. Perusahaan telah mengadopsi PSAK No.46, kebijakan penyusutan aktiva tetap sesuai dengan ketentuan pajak (lihat Catatan 2g), sehingga pada perhitungan taksiran pajak penghasilan tidak terdapat perbedaan waktu (temporary difference) pengakuan pendapatan untuk tujuan komersial dan pajak, yang ada hanya perbedaan tetap yang telah diperhitungkan dalam koreksi fiskal. s. Laba Operasional dan Laba Bersih per Saham
The Bank has adopted Statement of Accounting Standards (PSAK) No. 46. Since the depreciation method used by the Bank is the same with that of Tax Office, there is no temporary difference on income recognition between commercial and tax purposes. The permanent difference has been accommodated in the fiscal corrections. s. Net Operating Income and Net Earning per Share
Laba operasional dan laba bersih per saham dihitung dengan membagi laba operasional dan laba bersih dengan ratarata tertimbang dari jumlah lembar saham yang beredar pada tiap-tiap tahun. Perhitungan laba operasional dan laba bersih per saham ini berdasarkan atas 54.898 saham dan 41.092 saham berturutturut untuk tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2006 dan 2005.
Net operating income and net earning per share are computed by dividing the net operating income and the net earning with a weighted average of shares in circulation in each period. This calculation of net operating income and net earning per share is based on 54.898 shares and 41.092 shares respectively for years ended on December 31, 2006 and 2005.
3. KAS
3. CASH
Kas seluruhnya dalam mata uang Rupiah, terdiri dari:
All of cash are denominated in Rupiah, consist of:
31 Desember/December 2006 2005
Rupiah Kas Besar dan Kas Kecil Kas pada mesin ATM Total Kas
Rupiah 512.179.222.184 15.440.550.000 527.619.772.184
257.094.644.022 6.016.610.000 263.111.254.022
Cash on Strong Room and Teller Cash in ATM Total Cash
80
PT BANK PEMBANGUNAN DAERAH PAPUA NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENT
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL 31 DESEMBER 2006 DAN 2005 (Dinyatakan dalam Rupiah Penuh)
FOR THE YEARS ENDED 31 DECEMBER 2006 AND 2005 (Expressed in Full Rupiah)
4. GIRO PADA BANK INDONESIA
4. CURRENT ACCOUNT WITH BANK INDONESIA
Akun ini merupakan rekening giro Rupiah pada Bank Indonesia sebesar Rp899.061.528.578 dan sebesar Rp271.183.791.163 masing-masing untuk tanggal 31 Desember 2006 dan 2005.
The balance of current account with Bank Indonesia as of December 31, 2006 and 2005 are Rp899.061.528.578 and Rp271.183.791.163, respectively.
Giro wajib minimum (GWM) yang harus ditempatkan pada rekening Bank Indonesia pada posisi 31 Desember 2006 dan 2005 adalah sebesar Rp702.295.000.000 dan Rp265.019.150.000.
Required minimum balance of current accounts with Bank Indonesia for 31 December 2006 and 2005 are Rp702.295.000.000 and Rp265.019.150.000.
Jumlah tersebut menggambarkan 11% dari dana pihak ketiga rupiah per 31 Desember 2006 dan 2005.
These figures illustrate 11% of deposit balance as on 31 December 2006 and 2005.
5. GIRO PADA BANK LAIN
5.CURRENT ACCOUNT WITH OTHER BANKS
Akun ini merupakan rekening giro Rupiah pada bank-bank lain dengan rincian sebagai berikut:
Giro pada Bank Lain Penyisihan Kerugian Total Giro Pada Bank Lain
Detail of Rupiah current account with other bank is as follows:
31 Desember/December 2006 2005 31.634.769.293 21.610.043.199 (376.371.242) 31.258.398.051
Rincian giro pada bank lain per nama bank:
Current Account Allowance for (216.100.431) possible loss Total Current Account 21.393.942.768 with Other Banks
Details of current accounts with other banks by bank:
31 Desember/December 2006 2005 Bank Pemerintah: PT Bank Mandiri, Tbk PT Bank Negara Indonesia PT Bank Rakyat Indonesia PT Bank Tabungan
26.406.428.303
15.881.228.892
286.824.700
75.928.311
3.449.765.751
3.469.356.999
Government Banks: PT Bank Mandiri, Tbk PT Bank Negara Indonesia PT Bank Rakyat Indonesia, Tbk PT Bank Tabungan
81
PT BANK PEMBANGUNAN DAERAH PAPUA NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENT
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL 31 DESEMBER 2006 DAN 2005 (Dinyatakan dalam Rupiah Penuh)
5. GIRO PADA BANK LAIN (lanjutan)
FOR THE YEARS ENDED 31 DECEMBER 2006 AND 2005 (Expressed in Full Rupiah)
5.CURRENT ACCOUNT WITH OTHER BANKS (continued) 31 Desember/December 2006 2005
Negara PT Bank Tabungan Negara/RDI Sub Jumlah Bank Pemerintah Daerah: Bank DKI Jakarta Bank Jatim Surabaya Bank Jateng Semarang BPD Bali Bank Nagari Sumatera Barat BPD Kalimantan Barat BPD Maluku BPD Sulawesi Selatan BPD DI Yogyakarta BPD Jawa Barat BPD Banda Aceh BPD Sumatera Utara BPD Sumatera Selatan BPD Sulawesi Utara BPD Sulawesi Tenggara BPD Nusa Tenggara Timur BPD Sulawesi Tengah BPD Bandar Lampung BPD Nusa Tenggara Barat BPD Bengkulu BPD Kalimantan Tengah BPD Kalimantan Selatan Sub Jumlah Bank Swasta Nasional: Bank Danamon Indonesia Bank Niaga Sub Jumlah Total Giro pada Bank Lain Penyisihan Kerugian Total Giro Pada Bank Lain –Bersih
4.738.912
4.990.906
598.452 30.148.356.118
1.045.452 19.432.550.560
58.304.305 65.369.231 40.374.631 16.618.723 48.366.690 60.629.126 60.368.369 60.904.946 36.379.259 45.769.440 24.685.165 46.665.725 34.336.306 81.679.811 106.948.833 45.361.945 27.751.928 39.831.621 9.641.689 24.829.708 47.460.148 6.536.325 988.813.924
191.272.624 306.326.627 497.599.251 31.634.769.293 (376.371.242) 31.258.398.051
Negara PT Bank Tabungan Negara/RDI Sub Total
Local Government Banks: 64.040.928 Bank DKI Jakarta 98.029.942 Bank Jatim Surabaya 86.762.032 Bank Jateng Semarang 50.263.366 BPD Bali Bank Nagari 61.149.783 Sumatera Barat 51.311.367 BPD Kalimantan Barat 77.010.671 BPD Maluku 58.330.385 BPD Sulawesi Selatan 55.008.962 BPD DI Yogyakarta 67.306.060 BPD Jawa Barat 6.363.713 BPD Banda Aceh 33.712.727 BPD Sumatera Utara 77.038.934 BPD Sumatera Selatan 83.379.697 BPD Sulawesi Utara 159.485.979 BPD Sulawesi Tenggara BPD Nusa Tenggara 21.251.917 Timur 32.382.276 BPD Sulawesi Tengah 22.924.158 BPD Bandar Lampung BPD Nusa 26.124.685 Tenggara Barat 12.867.780 BPD Bengkulu 63.165.557 BPD Kalimantan Tengah 38.043.730 BPD Kalimantan Selatan 1.245.954.649 Sub Total Private Banks: Bank Danamon 695.973.802 Indonesia 235.564.188 Bank Niaga 931.537.990 Sub Total Total 21.610.043.199 Current Account Allowance for (216.100.431) possible loss Net Current Account 21.393.942.768 with Other Banks
82
PT BANK PEMBANGUNAN DAERAH PAPUA NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENT
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL 31 DESEMBER 2006 DAN 2005 (Dinyatakan dalam Rupiah Penuh)
5. GIRO PADA BANK LAIN (lanjutan)
FOR THE YEARS ENDED 31 DECEMBER 2006 AND 2005 (Expressed in Full Rupiah)
5.CURRENT ACCOUNT WITH OTHER BANKS (continued)
Perubahan Penyisihan Kerugian adalah sebagai berikut:
Change in the allowances for possible losses are as follows:
31 Desember/December 2006 2005 216.100.431 154.959.166
Saldo awal tahun Penyisihan yang dibentuk Koreksi Kelebihan Cadangan Saldo Akhir tahun
161.197.597
102.344.577
(926.786) 376.371.242
(41.203.312) 216.100.431
Beginning balance Allowance Recovery of the Excess Ending balance
Tingkat suku bunga rata-rata pertahun adalah sebesar 6% dan 4% masingmasing untuk tahun 2006 dan 2005. Tingkat suku bunga 0% untuk Giro pada BPD sesuai Surat Perjanjian Bilateral BPDSI.
Average interest rates for the year 2006 and 2005 are 0% and 4% respectively.
Seluruh giro pada bank lain ditempatkan pada pihak tidak terkait dan digolongkan lancar.
All current accounts with other banks are placed on non-related parties and are categorized as current.
Manajemen berpendapat bahwa jumlah penyisihan kerugian di atas adalah cukup untuk menutup kerugian yang mungkin timbul akibat tidak tertagihnya giro pada bank lain.
The management considers that the above total allowances for possible losses are sufficient to cover losses possible occurred due to uncollectible current accounts with other banks.
6. PENEMPATAN PADA BANK LAIN a. Penempatan pada bank lain seluruhnya dalam mata uang rupiah, terdiri dari:
Deposito On Call Deposito Berjangka Promes Nominal Penempatan Dikurangi penyisihan kerugian Jumlah
Interest rates for Giro BPD are 0% for the year 2006 based on Surat Perjanjian Bilateral BPDSI.
6. PLACEMENTS WITH OTHER BANKS a. All placement with other banks are denominated in rupiah, consist of:
31 Desember/December 2006 2005 267.000.000.000 40.000.000.000 415.000.000.000 10.000.000.000 224.000.000.000 436.000.000.000 1.118.000.000.000 274.000.000.000 (11.180.000.000) 1.106.820.000.000
(2.740.000.000) 271.260.000.000
On Call Deposits Time Deposits Promissory Notes Placement Face Value Allowance for Possible Loss Total
83
PT BANK PEMBANGUNAN DAERAH PAPUA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL 31 DESEMBER 2006 DAN 2005 (Dinyatakan dalam Rupiah Penuh)
6. PENEMPATAN PADA BANK LAIN (lanjutan)
NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENT FOR THE YEARS ENDED 31 DECEMBER 2006 AND 2005 (Expressed in Full Rupiah)
6. PLACEMENTS WITH OTHER BANKS (continued)
Penempatan pada bank lain seluruhnya pada pihak tidak terkait.
All placements with other banks are with non-related parties.
b. Klasifikasi penempatan pada bank lain berdasarkan kolektibilitas. Kolektibilitas atas penempatan pada bank lain pada tanggal 31 Desember 2006 dan 2005 digolongkan Lancar. Manajemen Bank berpendapat bahwa jumlah penyisihan kerugian giro pada bank lain adalah cukup untuk menutup kemungkinan kerugian atas tidak tertagihnya giro pada bank lain.
b.
Placement with other banks as of December 31, 2006 and 2005 are classified as Current. Management states that the allowance made is adequate to cover up the possible loss of placement with other banks.
c. Rincian penempatan pada bank lain berdasarkan nama bank
c.
Details of placements with other banks by bank
31 Desember/December 2006 2005 Deposito on Call: BPD DKI BPD Sulawesi Selatan Jumlah Deposit on Call Deposito Berjangka: BPD Danamon BPD Jawa Timur Jumlah Deposito Berjangka Promes: BPD Mandiri BPD DKI BPD Jabar Bank Nagari BPD Sulawesi Utara Bank BRI Bank BNI Jumlah Deposito Berjangka Jumlah
Deposit on Call: BPD DKI BPD Sulawesi Selatan Total Deposit on Call Time Deposit: BPD Danamon BPD Jawa Timur
50.000.000.000 217.000.000.000
40.000.000.000
267.000.000.000
40.000.000.000
415.000.000.000 -
10.000.000.000
415.000.000.000
10.000.000.000
60.000.000.000 166.000.000.000 210.000.000.000 -
50.000.000.000 70.000.000.000 30.000.000.000 20.000.000.000 40.000.000.000 14.000.000.000
Total Time Deposit Promissory Notes: BPD Mandiri BPD DKI BPD Jabar Bank Nagari BPD Sulawesi Utara Bank BRI Bank BNI
436.000.000.000 1.118.000.000.000
224.000.000.000 274.000.000.000
Total Time Deposit Total
84
PT BANK PEMBANGUNAN DAERAH PAPUA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL 31 DESEMBER 2006 DAN 2005 (Dinyatakan dalam Rupiah Penuh)
6. PENEMPATAN PADA BANK LAIN (lanjutan)
NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENT FOR THE YEARS ENDED 31 DECEMBER 2006 AND 2005 (Expressed in Full Rupiah)
6. PLACEMENTS WITH OTHER BANKS (continued)
d. Klasifikasi jangka waktu penempatan berdasarkan sisa umur sampai dengan jatuh tempo:
d. Classification of placement period by residual period to maturity date:
31 Desember/December 2006 2005 Penempatan Rupiah: s.d. 1 bulan 1 s.d. 3 bulan 3 s.d. 6 bulan 6 s.d. 12 bulan di atas 12 bulan Total Penempatan
1.118.000.000.000 1.118.000.000.000
Suku bunga rata-rata per tahun dalam rupiah sebesar 10,31% dan 12,49% masing-masing untuk tahun 2006 dan 2005. e. Perubahan penyisihan kerugian adalah sebagai berikut:
274.000.000.000 274.000.000.000
Rupiah Placement: up to 1 month 1 to 3 months 3 to 6 months 6 to 12 months over 12 months Total Placement
The average interest rates for deposit of less than one month for the years 2006 and 2005 are 10,31% and 12,49%, respectively. e. Change of allowance for possible losses is as follows:
31 Desember/December 2006 2005 Penempatan Rupiah: Saldo awal tahun Penyisihan yang dibentuk Koreksi Kelebihan cadangan Saldo Akhir Tahun
2.740.000.000
3.275.000.000
Beginning balance
8.440.207.365
-
(207.365) 11.180.000.000
(535.000.000) 2.740.000.000
Allowance Recovery the of Excess Ending balance
Kolektibilitas atas penempatan pada bank lain pada tanggal 31 Desember 2006 dan 2005 digolongkan Lancar. Manajemen Bank berpendapat bahwa jumlah penyisihan kerugian penempatan pada bank lain adalah cukup untuk menutup kemungkinan kerugian atas tidak tertagihnya penempatan pada bank lain.
Placement with other banks as of December 31, 2006 and 2005 are classified as Current. Management states that the allowance is adequate to cover up the possible loss of placement with other banks.
85
PT BANK PEMBANGUNAN DAERAH PAPUA NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENT
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL 31 DESEMBER 2006 DAN 2005 (Dinyatakan dalam Rupiah Penuh)
FOR THE YEARS ENDED 31 DECEMBER 2006 AND 2005 (Expressed in Full Rupiah)
7. EFEK-EFEK
7. MARKETABLE SECURITIES
a. Efek-efek berdasarkan jenis dan mata uang:
a. Securities classified by type and currency are as follows:
31 Desember/December 2006 2005 Dimiliki hingga jatuh tempo: Sertifikat Bank Indonesia Fasilitas Diskonto Bank Indonesia Dikurangi: Diskonto yang belum diamortisasi Nilai Buku Total Efek b. Klasifikasi efek-efek kolektibilitas:
c.
2.537.281.000.000
400.000.000.000
1.318.000.000.000
1.314.000.000.000
(12.374.502.905)
(4.215.613.009)
3.842.906.497.095
1.709.784.386.991
berdasarkan
b. Classification collectibility
Held to Maturity: Bank Indonesia Certificate Bank Indonesia Facility Minus: Unamortized discount Total Marketable Securities Book Value of
securities
by
Seluruh efek-efek pada periode tanggal 31 Desember 2006 dan 2005 digolongkan Lancar.
All securities in the periods of 31 December 2006 and 2005, are classified as Current.
Klasifikasi efek-efek yang dimiliki hingga jatuh tempo berdasarkan sisa umur sampai dengan saat jatuh temponya adalah sebagai berikut:
c. Classification of owned securities until maturity dates based on residual age until due date is as follows:
s.d. 1 bulan 1 s.d. 3 bulan 3 s.d. 12 bulan 12 s.d. 60 bulan di atas 60 bulan Total Efek
31 Desember/December 2006 2005 3.855.281.000.000 1.714.000.000.000 3.855.281.000.000
1.714.000.000.000
up to 1 month 1 to 3 months 3 to 12 months 12 to 60 months over 60 months Total Marketable Securities
d.
Seluruh efek-efek yang dimiliki berdasarkan diterbitkan oleh Bank Indonesia.
d.
All of securities are issued by Bank Indonesia.
e.
Tingkat bunga rata-rata untuk efekefek dalam untuk tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2006 dan 2005 adalah sebesar 9,83% dan 8,20%.
e. Average interest rates for marketable securities for years ended on 31 December 2006 and 2005, are 9,83% and 8,20%.
86
PT BANK PEMBANGUNAN DAERAH PAPUA NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENT
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL 31 DESEMBER 2006 DAN 2005 (Dinyatakan dalam Rupiah Penuh)
7. EFEK-EFEK (lanjutan)
FOR THE YEARS ENDED 31 DECEMBER 2006 AND 2005 (Expressed in Full Rupiah)
7. MARKETABLE SECURITIES (continued)
Manajemen berpendapat bahwa jumlah penyisihan kerugian di atas adalah cukup untuk menutup kerugian yang mungkin timbul akibat tidak tertagihnya efek-efek.
The management believes that the aforementioned total allowance for losses is sufficient to cover the possibly occurring losses due to non-collectibility of securities.
8. KREDIT
8. LOANS
Kredit yang diberikan berdasarkan jenis, sektor ekonomi, jangka waktu dan kualitas terdiri atas: a. Jenis
Granted loans based on type, economical sector, period and quality consist of: a. Type
31 Desember/December 2006 2005 Pihak Hubungan Istimewa: Karyawan Kunci
Related Parties: 3.149.990.480
2.544.264.431
Key Employee
Modal Kerja
84.050.119.458
88.708.828.924
Working Capital
Sub total
87.200.109.938
91.253.093.355
Subtotal
(872.001.099)
(912.530.933)
86.328.108.839
90.340.562.422
Allow for possible loss Total Related Parties Third Parties:
382.896.816.765
219.099.925.516
Working Capital
Investasi
59.736.790.060
43.223.227.686
Investment
Konsumsi
640.923.605.593
512.260.536.272
Consumer
1.083.557.212.418
774.583.689.474
Subtotal
(29.938.808.052)
(22.216.712.220)
Allow for possible loss
1.053.618.404.366
752.366.977.254
Total Third Parties
1.139.946.513.205
842.707.539.676
Penyisihan Kerugian Total Pihak Hubungan Istimewa Pihak Ketiga: Modal Kerja
Sub total Penyisihan Kerugian Total Pihak Ketiga Total Kredit
Jumlah kredit yang diberikan kepada debitur untuk karyawan kunci masingmasing berada di bawah Rp1.000.000.000 dan untuk pihak Pemda masing-masing di bawah Rp50.000.000.000.
Total Loans
Loan facility granted to each key personeel debtor is less than Rp1.000.000.000, while to each local government debtor is less than Rp50.000.000.000.
87
PT BANK PEMBANGUNAN DAERAH PAPUA NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENT
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL 31 DESEMBER 2006 DAN 2005 (Dinyatakan dalam Rupiah Penuh)
FOR THE YEARS ENDED 31 DECEMBER 2006 AND 2005 (Expressed in Full Rupiah)
8. KREDIT (lanjutan)
8. LOANS (continued)
b. Sektor Ekonomi dan kolektibilitas 31 Desember 2006: Sektor Pertanian (Agriculture) Pertambangan (Mining) Industri Pengolahan (Manufacturing Industry) Listrik, Gas, dan Air (Electricity,gas, and water) Konstruksi (Construction) Perdagangan (Trading) Pengangkutan, Gudang (Transportation and warehouse) Jasa-jasa Usaha (Business services) Sosial Masyarakat (Social services) Lainnya (Others) Jumlah (Total) Penyisihan Kerugian (Alowance for possible losses) Kredit bersih (Net Loan)
Lancar
b. Economic Sector and collectibilities
Dalam Perhatian Khusus
Current 13.796.738.770 2.551.021.837 3.081.112.848
Special Mention 68.118.804 83.176.296
345.137.787
Kurang Lancar
Diragukan
Substandard
Macet
Jumlah
-
Doubtful 352.160.448 100.000.000
Loss 618.917.871 20.092.130 61.379.504
Total 14.835.935.893 2.571.113.967 3.325.668.648
-
-
2.351.346
-
347.489.133
187.791.791.348 71.511.038.167 28.328.860.894
4.040.486.251 1.767.036.340 583.601.561
3.307.011.460 104.296.866 109.952.779
32.546.150 947.694.938 3.863.520
6.043.911.743 2.278.678.379 230.978.042
201.215.746.952 76.608.744.690 29.257.256.796
26.008.446.255
346.164.898
-
312.095.382
250.439.841
26.917.146.376
2.907.452.372
270.879.371
-
-
61.830.947
3.240.162.690
797.403.885.386 1.133.725.485.664
5.552.121.841 12.711.585.362
1.533.478.690 5.054.739.795
624.620.835 2.375.332.619
7.323.950.459 16.890.178.916
812.438.057.211 1.170.757.322.356
11.339.173.689 1.122.386.311.975
635.579.268 12.076.006.094
758.210.969 4.296.528.826
1.187.666.309 1.187.666.310
16.890.178.916 -
30.810.809.151 1.139.946.513.205
Macet
Jumlah
31 Desember 2005: Sektor Pertanian (Agriculture) Pertambangan (Mining) Industri Pengolahan (Manufacturing Industry) Listrik, Gas, dan Air (Electricity,gas, and water) Konstruksi (Construction) Perdagangan (Trading) Pengangkutan, Gudang (Transportation and warehouse) Jasa-jasa Usaha (Business services) Sosial Masyarakat (Social services) Lainnya (Others) Jumlah (Total) Penyisihan Kerugian (Alowance for possible losses) Kredit bersih (Net Loan)
Lancar
Dalam Perhatian Kurang Lancar Khusus
Diragukan
Current 22.627.205.272 138.814.128 1.977.619.515
Special Mention 715.173.233 233.301.121
Substandard 2.643.145 25.799.998
Doubtful 83.907.821 -
Loss 458.094.251 23.592.130 10.246.148
Total 23.887.023.722 162.406.258 2.246.966.782
1.107.529.410
-
-
-
-
1.107.529.410
107.280.403.004 55.286.021.604 21.350.922.571
2.362.154.510 3.314.685.404 582.693.332
2.232.854.994 694.665.645 31.931.700
1.219.976.935 346.216.752 -
3.722.346.526 1.937.285.894 143.545.743
116.817.735.969 61.578.875.299 22.109.093.346
13.349.473.457
504.652.513
35.450.752
-
825.305.235
14.714.881.957
3.421.508.813
44.350.236
54.589.666
-
83.597.579
3.604.046.294
608.514.646.178 835.054.143.952
4.208.067.757 11.965.078.106
764.860.404 3.842.796.304
1.091.370.702 2.741.472.210
5.029.278.751 12.233.292.257
619.608.223.792 865.836.782.829
8.350.541.440 826.703.602.512
598.253.905 11.366.824.201
576.419.446 3.266.376.858
1.370.736.105 1.370.736.105
12.233.292.257 -
23.129.243.153 842.707.539.676
Sektor usaha Lain-Lain merupakan kredit konsumtif yang diberikan dalam bentuk Kredit Griya Bhakti, Kredit Purna Bhakti, dan Kredit Multi Guna Bhakti, serta kredit yang tidak dapat diklasifikasikan pada sektor sektor-sektor di atas.
Other business sectors are consumer loans granted in form of Graha Bhakti Loan, Purna Bhakti Loan, Guna Bhakti Multi Purpose Loan, and loans not classified in the above sectors.
88
PT BANK PEMBANGUNAN DAERAH PAPUA NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENT
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL 31 DESEMBER 2006 DAN 2005 (Dinyatakan dalam Rupiah Penuh)
FOR THE YEARS ENDED 31 DECEMBER 2006 AND 2005 (Expressed in Full Rupiah)
8. KREDIT (lanjutan)
8. LOANS (continued)
x Kredit Graha Bhakti merupakan fasilitas kredit yang diberikan kepada para Pegawai Negeri berpenghasilan tetap untuk keperluan pembangunan atau renovasi rumah.
x
The Graha Bhakti Loan is a loan facility granted to Government Employees who have fixed income for the purpose of house development or renovation.
x Kredit Purna Bhakti merupakan fasilitas kredit yang diberikan kepada para pensiunan yang gajinya dibayarkan melalui PT Bank Pembangunan Daerah Papua.
x
The Purna Bhakti Loan is a loan facility granted to retirees whom salaries are paid through PT Bank Pembangunan Daerah Papua.
x Kredit Abdi Bhakti merupakan fasilitas yang diberikan kepada para karyawan PT Bank Pembangunan Daerah Papua berpenghasilan tetap untuk keperluan biaya sekolah, pembelian peralatan rumah tangga dan sebagainya.
x
The Abdi Bhakti Loan is a loan facility granted to PT Bank Papua Employees who fixed income for consumer usage such as school fees, purchasing of house appliances, etc.
x
x
The Wira Bhakti Loan is a loan facility granted to fixed income Government Employees for consumer usage such as school fee, purchasing of home appliance, etc
Kredit Wira Bhakti merupakan fasilitas kredit yang diberikan kepada Pegawai Negeri berpenghasilan tetap untuk keperluan konsumtif seperti biaya sekolah, pembelian peralatan rumah tangga dan sebagainya. Adapun rincian kredit sektor LainLain adalah sebagai berikut:
The details of Other Sector loans are as follows:
31 Desember/December 2006 2005 Griya Bhakti Purna Bhakti Abdi Bhakti Wira Bhakti Lain – lain Total
4.013.843.675 5.474.612.144 98.611.800.336 524.099.048.597 180.238.752.459 812.438.057.211
3.390.152.819 4.933.519.953 35.116.771.967 464.007.121.322 115.160.657.731 619.608.223.792
Graha Bhakti Purna Bhakti Abdi Bhakti Wira Bhakti Other Total
89
PT BANK PEMBANGUNAN DAERAH PAPUA NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENT
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL 31 DESEMBER 2006 DAN 2005 (Dinyatakan dalam Rupiah Penuh)
FOR THE YEARS ENDED 31 DECEMBER 2006 AND 2005 (Expressed in Full Rupiah)
8. KREDIT (lanjutan) c.
8. LOANS (continued)
Kolektibilitas (Collectibility): 31 Desember /December 2006 DP Khusus K. Lancar Diragukan Spcl Mention Substandard Doubtful
Lancar Current Pihak hubungan istimewa Related party Pihak ketiga Third party Total Penyisihan kerugian Allowance for possible loss Total kredit
-
-
-
Macet Loss
.
-
-
87.200.109.938 1.046.528.125.726 12.711.585.362
5.054.739.795 2.375.332.619 16.890.178.916
(11.339.173.689) (635.579.268) (758.210.969) (1.187.666.309)(16.890.178.916) 1.122.389.061.975 12.076.006.094 4.296.528.826 1.187.666.310 -
Lancar Current
31 Desember/December 2005 DP Khusus K. Lancar Diragukan Spcl Mention Substandard Doubtful
Macet Loss
Pihak hubungan istimewa Related party Pihak ketiga Third party Total Penyisihan kerugian Allowance for possible loss
743.801.050.597 11.965.078.106 3.842.796.304 2.741.472.210 12.233.292.257
Total kredit
826.703.602.512 11.366.824.201
91.253.093.355
(8.350.541.440)
-
(598.253.905)
-
-
-
(576.419.446) (1.370.736.105 ) (12.233.292.257) 3.266.376.858 1.370.736.105
-
d. Kolektibilitas KUK dan Non KUK (Collectibility of KUK and Non KUK): Lancar Current KUK Non KUK Penyisihan kerugian Allowance for possible loss Total kredit
Macet Loss
445.295.228.772 7.548.214.970 4.481.543.696 1.728.713.686 9.328.284.948 688.430.256.892 5.163.370.392 573.196.099 646.618.933 7.561.893.968
( 11.337.254.857) (635.579.269) 1.122.388.230.807 12.076.006.093
Lancar Current KUK Non KUK Penyisihan kerugian Allowance for possible loss Total kredit
31 Desember /December 2006 DP Khusus K. Lancar Diragukan Spcl Mention Substandard Doubtful
(758.210.969) (1.187.666.310)(16.890.178.916) 4.296.528.826 1.187.666.309 -
31 Desember/December 2005 DP Khusus K. Lancar Diragukan Spcl Mention Substandard Doubtful 1.387.698.488 719.773.793 668.224.622 2.060.419.734
Macet Loss
228.511.900.403 609.148.929.122
8.850.803.097 2.816.398.098
6.711.620.893 4.961.014.579
(8.376.608.295) 829.284.221.230
(583.360.060) ( 308.388.466) (1.390.096.764) (11.672.635.472) 11.083.841.135 1.747.534.644 1.390.096.763 -
90
PT BANK PEMBANGUNAN DAERAH PAPUA NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENT
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL 31 DESEMBER 2006 DAN 2005 (Dinyatakan dalam Rupiah Penuh)
FOR THE YEARS ENDED 31 DECEMBER 2006 AND 2005 (Expressed in Full Rupiah)
8. KREDIT (lanjutan)
8. LOANS (continued)
e. Jangka Waktu
d. Terms 31 Desember/December 2006 2005
s.d. 1 tahun
402.846.321.283
266.999.773.098
up to 1 year
1 s.d. 2 tahun
92.782.250.326
81.322.524.044
1 to 2 years
2 s.d. 5 tahun
534.237.543.445
469.267.872.885
2 to 5 years
di atas 5 tahun
140.891.207.302
48.246.612.802
over 5 years
1.170.757.322.356
865.836.782.829
Total Loans
Total Kredit
f. Perubahan penyisihan kerugian kredit adalah sebagai berikut:
Saldo awal tahun Penyisihan yang dibentuk selama periode berjalan Koreksi kelebihan penyisihan Penghapusbukuan yang dilakukan Penerimaan kembali yang dihapusbukukan Total penyisihan akhir tahun
f.
Change of allowance for loan losses is as follows:
31 Desember/December 2006 2005 23.129.243.153 20.646.379.873
Beginning balance
7.210.527.528
11.715.810.189
(2.128.556.285)
(1.002.502.298)
Allowance for the year Recovery of the excess
(759.086.912)
(11.936.011.490)
Write-off
3.358.681.667
3.705.566.879
30.810.809.151
23.129.243.153
Written-off recovery Total allowance at end of year
Manajemen berpendapat bahwa jumlah penyisihan kerugian di atas adalah cukup untuk menutup kerugian yang mungkin timbul akibat tidak tertagihnya kredit yang diberikan.
The management believes that the aforementioned total allowance for possible losses is sufficient to cover the losses which might occur due to uncollectible granted loans.
g. Informasi pokok lainnya sehubungan dengan kredit yang diberikan : 1) Tingkat suku bunga per tahun untuk kredit yang diberikan berkisar antara 4,56% s.d. 18,08% dan 4,56% s.d. 18,96% masing-masing untuk tahun 2006 dan 2005.
g. Other main information related to granted loans : 1) Interest rates for credit granted for the years 2006 and 2005 are ranging from 4,56% s.d. 18,08% and 4,56% to 18,96%, respectively.
2) Kredit yang diberikan dijamin dengan deposito, agunan yang diikat
2) Granted loans are secured by deposits, collateral bound by
91
PT BANK PEMBANGUNAN DAERAH PAPUA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL 31 DESEMBER 2006 DAN 2005 (Dinyatakan dalam Rupiah Penuh)
NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENT FOR THE YEARS ENDED 31 DECEMBER 2006 AND 2005 (Expressed in Full Rupiah)
8. KREDIT (lanjutan)
8. LOANS (continued)
dengan hak tanggungan atau surat kuasa untuk menjual, dan jaminan lain yang umumnya diterima oleh perbankan.
hypothecation or a power of attorney to sell, and other collateral banks commonly accept.
3)
Kredit modal kerja dan investasi diberikan kepada debitur untuk kepentingan modal kerja dan pengadaan barang-barang modalnya.
3) Working capital or investment loans are granted to the debtors for the purpose of working capital and procurement of capital goods.
4)
Kredit konsumsi terdiri dari kredit pemilikan rumah, kredit kendaraan bermotor, dan kredit perorangan lainnya.
4) Consumer credits consist of home loan, vehicle loan, and other personal loans.
5)
Kredit program pemerintah terdiri dari Kredit Usaha Tani (KUT), kredit kepada koperasi dan anggotanya, kredit pengusaha kecil dan mikro dan kredit ketahanan pangan. Saldo kredit program yang disalurkan dengan sistem channeling dapat dirinci sebagai berikut :
5) Credits for Government Programs consist of credits to farmer, Cooperations and its members, micro and small-scale business, and food sustainability. Details of the channeling loans is as follows:
Bank Indonesia Jumlah
31 Desember/December 2006 2005 1.981.949.605 381.917.303 1.981.949.605 381.917.303
Bank Indonesia Total
6) Kredit yang dijamin pemerintah adalah kredit yang dijamin oleh pemerintah Propinsi maupun Kota,masing-masing tahun 2006 dan 2005 adalah sebesar Rp 19.745.174.946 dan Rp 9.076.025.693
6)
Credit which guaranted by Government is the credits that guaranted by the Province Government and Municipalities Government. The amount of Credits on 2006 and 2005 are Rp19.745.174.946 and Rp 9.076.025.693
7) Kredit sindikasi adalah kredit yang diberikan pada satu debitur yang pembiayaannya bergabung dengan beberapa bank lainnya, masingmasing tahun 2006 dan 2005 adalah sebesar Rp 37.955.636.144 dan Rp 406.576.381.
7)
Sindycated Loan is the credit that given to the Debitor which the finance is join with another banks. The amount credits on 2006 and 2005 is Rp 37.955.636.144 and Rp 406.576.381.
92
PT BANK PEMBANGUNAN DAERAH PAPUA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL 31 DESEMBER 2006 DAN 2005 (Dinyatakan dalam Rupiah Penuh)
NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENT FOR THE YEARS ENDED 31 DECEMBER 2006 AND 2005 (Expressed in Full Rupiah)
8. KREDIT (lanjutan)
8. LOANS (continued)
8) Kredit yang direstrukturisasi adalah sebesar Rp4.867.000.770 dan nihil untuk masing-masing tahun 2006 dan 2005. Rincian kolektibilitas adalah sebagai berikut : Lancar Dalam Perhatian Khusus Kurang Lancar Diragukan Macet Jumlah
4.085.851.766 108.686.877 108.050.140 109.707.320 454.703.897 4.867.000.770
8)
Restructuritation Credits are Rp4.867.000.770 and nihil on December 31, 2006 and Desember 31,2005. Details of Restructuritation Credits are as follows :
Current Special Mention Substandard Doubtful Loss Total
4.085.851.766 108.686.877 108.050.140 109.707.320 454.703.897 4.867.000.770
9) Kredit yang diberikan kepada karyawan bank merupakan kredit untuk membeli rumah, kendaraan dan keperluan lainnya yang dibebani bunga berkisar antara 6,12% sampai dengan 19,56% per tahun dengan jangka waktu kredit berkisar antara 1 (satu) tahun sampai dengan 8 (delapan) tahun yang dibayar kembali melalui pemotongan gaji setiap bulan dari karyawan yang bersangkutan. 10) Dalam laporan Batas Maksimal Pemberian Kredit (BMPK) pada tanggal 31 Desember 2006 dan 2005 kepada Bank Indonesia, tidak terdapat pemberian kredit yang melampaui ketentuan BMPK bank. 11) Pada tahun buku 2006 dan 2005 Bank melakukan penghapusbukuan kredit sebesar Rp759.086.912 dan Rp11.936.011.490.
9) Credits to employees are for housing loans, vehicles, and others with interest rates ranging from 6.12% to 19.56% annually for one to eight years. Such loans will be repaid through salary cutting monthly for each employee receiving the loans.
Ikhtisar kredit yang dihapusbukukan adalah sebagai berikut:
Details of the written off loans is as follows:
Saldo awal tahun Koreksi Penghapusbukuan selama tahun berjalan Penerimaan Kembali Saldo akhir tahun
10) In the report of legal lending limit as of December 31, 2006 and 2005 submitted to Bank Indonesia, there is no evidence that legal lending limit is superceded.
11) In 2006 and 2005 the Bank has write off credit amounting to Rp759.086.912 and Rp11.936.011.490.
31 Desember/December 2006 2005 50.011.745.098 43.682.442.415 1.761.201.850 (1.901.141.928) 759.086.912 (3.358.681.667) 49.173.352.193
11.936.011.490 (3.705.566.879) 50.011.745.098
Beginning Balance Correction Writing off credits for -current year Bad Debts Recovered Ending Balance
93
PT BANK PEMBANGUNAN DAERAH PAPUA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL 31 DESEMBER 2006 DAN 2005 (Dinyatakan dalam Rupiah Penuh)
8. KREDIT (lanjutan)
NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENT FOR THE YEARS ENDED 31 DECEMBER 2006 AND 2005 (Expressed in Full Rupiah)
8. LOANS (continued)
12) Kredit yang telah dihentikan pembebanan bunganya pada tanggal 31 Desember 2006 dan 2005 adalah sebesar Rp209.652.914 dan Rp3.231.488.409.
12) Loans which interests have been stopped as on 31 December 2006 and 2005 are Rp209.652.914 and Rp3.231.488.409.
13) Syarat, kondisi dan perlakuan kredit yang diberikan kepada pihak hubungan istimewa sama dengan yang diberikan kepada pihak ketiga.
13) Terms, conditions, and treatment of loans granted to related parties are similar to those granted a the third party.
14) Kebijakan pemberian kredit ditetapkan dan dilaksanakan melalui proses analisa kredit yang mengacu pada prinsip kehati-hatian, kecukupan agunan kredit, asas-asas perkreditan yang sehat, ketentuan BMPK serta pemantauan dan evaluasi.
14) Credits granted policies stated through an analysis process conforming to prudent policy, adequacy of collaterals, credits soundness, legal lending limit, monitoring and evaluation.
15) Persetujuan pemberian kredit dilakukan melalui suatu komite (komite kredit) yang melibatkan Analis kredit, Kabag Kredit, Kabag Dana Jasa, Wakil Pemimpin (untuk KCU), Pemimpin Cabang serta Divisi (untuk kredit yang melebihi wewenang cabang). Pengajuan persetujuan kepada Komite Kredit dilakukan setelah data dari nasabah sudah diperoleh secara lengkap.
15) The approval of credits is conducted by credit committee involving credit analyst, chairman of department, fund service department, Vice General Manager (for branches), General Manager and Division (when credit exceeding branch authority). The application is submitted to credit commitee when complete data from debtors is recived.
94
PT BANK PEMBANGUNAN DAERAH PAPUA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL 31 DESEMBER 2006 DAN 2005 (Dinyatakan dalam Rupiah Penuh)
NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENT FOR THE YEARS ENDED 31 DECEMBER 2006 AND 2005 (Expressed in Full Rupiah)
9. AKTIVA TETAP
9. FIXED ASSETS
Rincian harga perolehan, akumulasi penyusutan dan nilai buku aktiva tetap adalah sebagai berikut:
2006 :
HARGA PEROLEHAN ACQUISITION COSTS Tanah (Land)
Saldo awal Beg. balance 8.438.437.946
Bangunan (Buildings)
Details of acquisition costs, accumulated depreciation, and book values of fixed assets is as follows: Penambahan Addition 43.062.309
Pengurangan Disposal -
Reklasifikasi Reclassification (271.836.102)
Saldo akhir Ending balance 8.209.664.153
67.422.111.806
522.770.410
-
(8.744.842.720)
59.200.039.496
Perumahan Dinas (Houses)
3.673.878.462
221.470.528
-
-
3.895.348.990
Kendaraan Bermotor (Vehicles)
4.611.224.400
150.527.273
-
-
4.761.751.673
36.391.682.125
6.183.654.517
264.163.900
-
42.311.172.742
1.362.859.972
308.422.572
-
-
1.671.282.544
Inventaris Kantor (Office Equipment) Inventaris Rumah Dinas (Houses Equipment) Inventaris Lainnya (Others)
36.326.500
-
-
-
36.326.500
121.936.521.211
7.429.907.609
264.163.900
(9.016.678.822)
120.085.586.098
1.200.000.000 123.136.521.211
7.599.737.700 15.029.645.309
264.163.900
(9.016.678.822)
8.799.737.700 128.885.323.798
Aktiva Dalam Penyelesaian Construction in progress Jumlah (Total) AKUMULASI PENYUSUTAN ACCUMULATED DEPRECIATION Bangunan (Buildings)
18.722.310.655
3.402.095.258
-
(3.497.937.088)
18.626.468.825
Perumahan Dinas (Houses)
1.082.957.194
182.555.350
-
-
1.265.512.544
Kendaraan Bermotor (Vehicles)
2.934.606.884
494.092.659
-
-
3.428.699.543
21.001.595.163
5.127.618.196
238.495.158
-
25.890.718.201
875.381.350
228.983.255
-
-
1.104.364.605
Inventaris Kantor (Office Equipment) Inventaris Rumah Dinas (Houses Equipment) Inventaris Lainnya (Others) Jumlah (Total) Nilai Buku (Book Value)
29.247.218
2.337.722
-
-
31.584.940
44.646.098.464
9.437.682.440
238.495.158
(3.497.937.088)
50.347.348.658
78.490.422.747
Pengurangan inventaris karena ada penghapusbukuan di cabang Sentani yang mengakibatkan kerugian sebesar Rp25.668.742, penghapusbukuan telah didukung oleh surat persetujuan Divisi Umum No.05/785/008 tanggal 13 Desember 2006. Pada tahun 2006 terdapat reklasifikasi dari tanah dan bangunan ke Aktiva Non Produktif–Terbengkalai sebesar Rp9.016.678.822 dengan akumulasi penyusutan sebesar Rp3.947.937.088 yang ada di Kantor Pusat.
78.537.975.140
Decrease in office equipment balance resulted from assets written off in Sentani. The writing Off caused Rp25.668.742 loss, the write off are supported by General Affair Division degree No. No.05/785/008 dated December, 13 2006.
In 2006 Bank reclassify land and building cost Rp9.016.678.822 from land and Building to Non Earnings Assets Abandoned Property with accumulation depreciations are Rp3.947.937.088 on Kantor Pusat.
95
PT BANK PEMBANGUNAN DAERAH PAPUA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL 31 DESEMBER 2006 DAN 2005 (Dinyatakan dalam Rupiah Penuh)
NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENT FOR THE YEARS ENDED 31 DECEMBER 2006 AND 2005 (Expressed in Full Rupiah)
9. AKTIVA TETAP (lanjutan)
9. FIXED ASSETS (continued)
2005: HARGA PEROLEHAN ACQUISITION COSTS Tanah (Land)
Saldo awal Beg. balance 8.420.698.982
Penambahan Addition 17.738.964
Pengurangan Disposal -
-
Saldo akhir Ending balance 8.438.437.946
Bangunan (Buildings)
53.342.409.806
489.565.000
8.575.000
13.598.712.000
67.422.111.806
Perumahan Dinas (Houses)
3.554.023.386
119.855.076
-
-
3.673.878.462
Kendaraan Bermotor (Vehicles)
4.890.978.400
20.250.000
300.004.000
-
4.611.224.400
30.512.829.710
5.878.852.415
-
-
36.391.682.125
1.212.377.543
150.482.329
-
-
1.362.859.872
36.326.500
-
-
-
36.326.500
101.969.644.327
6.676.743.784
308.579.000
13.598.712.000
121.936.521.111
Inventaris Kantor (Office Equipment) Inventaris Rumah Dinas (Houses Equipment) Inventaris Lainnya (Others)
Reklasifikasi Reclassification
Aktiva Dalam Penyelesaian Construction in progress Jumlah (Total)
AKUMULASI PENYUSUTAN ACCUMULATED DEPRECIATION Bangunan (Buildings) Perumahan Dinas (Houses) Kendaraan Bermotor (Vehicles) Inventaris Kantor (Office Equipment) Inventaris Rumah Dinas (Houses Equipment) Inventaris Lainnya (Others) Jumlah (Total) Nilai Buku (Book Value)
10.692.962.000
4.105.750.000
-
112.662.606.327
10.782.493.784
308.579.000
-
123.136.521.111
15.717.916.293
3.005.966.351
1.572.089
-
18.722.310.555
905.237.622
177.719.572
-
-
1.082.957.194
2.571.980.284
649.611.961
286.985.361
-
2.934.606.884
16.598.407.199
4.403.187.964
-
-
21.001.595.163 -
648.880.941
226.500.409
-
-
875.381.350 -
24.845.790
4.401.428
-
-
29.247.218
36.467.268.129
8.467.387.685
288.557.450
-
44.646.098.364
76.195.338.198
(13.598.712.000)
1.200.000.000
78.490.422.747
Pada tahun 2005 telah dilakukan reklasifikasi dari Aktiva Dalam Pelaksanaan ke Aktiva Tetap sehubungan dengan selesainya pembangunan gedung kantor KC Manokwari dengan harga perolehan sebesar Rp13.598.712.000.
In 2005 Bank reclassify building cost Rp13.598.712.000 from Construction in Progress to Fixed Assets along with finishing of Manokwari-Branch Building Project.
Gedung tersebut diresmikan pada tanggal 15 Juli 2005 berdasarkan resume Rapat Direksi Umum No.08/RDU-BPD/VII/2005 dan mulai dioperasikan pada bulan Agustus 2005.
Building formal ceremony is taken at July 15, 2005 based on Director decree No.08/RDU-BPD/VII/2005 and operated at August 2005.
96
PT BANK PEMBANGUNAN DAERAH PAPUA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL 31 DESEMBER 2006 DAN 2005 (Dinyatakan dalam Rupiah Penuh)
9. AKTIVA TETAP (lanjutan)
NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENT FOR THE YEARS ENDED 31 DECEMBER 2006 AND 2005 (Expressed in Full Rupiah)
9. FIXED ASSETS (continued)
Pelepasan kendaraan merupakan penjualan kendaraan operasional dengan harga jual Rp41.525.336, sementara nilai bukunya sebesar Rp13.018.639, dan menghasilkan laba penjualan aktiva tetap sebesar Rp28.506.697.
Disposal of vehicles are the selling of operational vehicles at sales price of Rp41.525.336, while the book value is Rp13.018.639, and yields profits from sales of fixed assets amounted to Rp28.506.697.
Aktiva dalam Penyelesaian pada tanggal 31 Desember 2006 merupakan biaya proyek pembangunan gedung kantor cabang Fak-Fak dan cabang Sentani dengan akumulasi biaya mencapai Rp6.359.487.700 dan 2.440.250.000.
Construction in Progress as of 31 December 2006 are building construction of Fak-Fak branch and Sentani branch. The accummulated cost these construction is Rp6.359.487.700 dan 2.440.250.000.
Aktiva tetap untuk tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2006 dan 2005 telah dicover asuransinya dengan nilai pertanggungan Rp51.462.721.070 dan Rp46.308.035.415.
Fixed assets for years ended on 31 December 2006 and 2005 have been covered for insurance risk for Rp Rp51.462.721.070 and Rp46.308.035.415.
Penutupan asuransi aktiva tetap dilakukan pada PT Asuransi Jasindo yang merupakan pihak tidak terkait dengan PT Pembangunan Daerah Papua.
The fixed asset insurance is covered by PT Asuransi Jasindo, the unrelated parties with PT Bank Pembangunan Daerah Papua.
Manajemen PT Bank Pembangunan Daerah Papua berpendapat bahwa jumlah pertanggungan asuransi adalah cukup untuk menutup kerugian yang mungkin timbul akibat kehilangan dan kerusakan aktiva tetap.
The management of PT Bank Pembangunan Daerah Papua believes that the insurance coverage is sufficient to cover possible losses due to loss and damage of fixed assets.
Jumlah penyusutan aktiva tetap untuk tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2006 dan 2005 adalah sebesar Rp9.422.403.486 dan Rp8.482.353.179 dan disajikan sebagai Beban Administrasi dan Umum (Catatan 26).
Total depreciations of fixed assets for the years ended on 31 December 2006 and 2005 are Rp9.422.403.486 and Rp8.482.353.179 presented as Administration and General Expenses (Note 26).
97
PT BANK PEMBANGUNAN DAERAH PAPUA NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENT
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL 31 DESEMBER 2006 DAN 2005 (Dinyatakan dalam Rupiah Penuh)
FOR THE YEARS ENDED 31 DECEMBER 2006 AND 2005 (Expressed in Full Rupiah)
10. AKTIVA LAIN-LAIN
10. OTHER ASSETS
Aktiva lain-lain merupakan aktiva yang tidak dapat diklasifikasikan ke dalam klasifikasi aktiva di atas, terdiri dari:
Other assets are assets not classified into the aforementioned asset classification, consisting of:
31 Desember/December 2006 2005 Piutang Bunga Agunan yang Diambil Alih Aktiva Non Produktif Biaya Dibayar Dimuka Uang Jaminan Riset dan Pengembangan Persediaan ATK Persediaan Buku Cetak dan Bilyet Giro Persediaan Lainnya Selisih Uang Muka Pajak Uang Muka Lainnya Jumlah
11.628.823.874
13.968.508.199
Accrued Interest
5.306.907.647 1.074.624.440 24.570.000
183.704.054 1.193.520.935 96.788.708
3.619.135.143 1.240.114.472
3.620.082.821 801.557.188
Foreclosed Assets Assets Non Productif Prepaid Expenses Security Deposit Research and Development Office Supplies
72.070.678 219.728.935 3.495.223.705 6.424.185.418 33.105.384.312
38.028.000 412.647.891 7.400.000 3.275.729.483 23.597.967.279
Printing Matters Other Inventory Discrepancy Prepaid tax Other Prepayment Total
Piutang Bunga merupakan akru bunga atas aktiva produktif yang performing. Saldo piutang bunga per 31 Desember 2006 dan 2005 sebesar Rp11.628.823.874 dan Rp13.968.508.199 terdiri dari:
Bunga atas Kredit Bunga atas Penempatan Jumlah
Accrued interest is interest on eraning’s assets that has been earned but no yet received. Accrued interest balance as of December 31, 2006 and 2005 amounted to Rp11.628.823.874 and Rp13.968.508.199 are consisting of:
31 Desember/December 2006 2005 9.436.382.903 12.857.595.242 1.110.912.957 2.192.440.971 13.968.508.199 11.628.823.874
Interest on Loan Interest on Placement Total
Saldo agunan yang diambil alih atau barang kompensasi kredit berupa tanah memiliki umur pengambilalihan agunan sudah melebihi 1 (satu) tahun.
Foreclosed assets comprise of land structure, that taken over than one year.
Dibawah ini Rincian atas Aktiva Produktif tahun 2006 :
Details of Non Earnings is as follows :
Non
98
PT BANK PEMBANGUNAN DAERAH PAPUA NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENT
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL 31 DESEMBER 2006 DAN 2005 (Dinyatakan dalam Rupiah Penuh)
FOR THE YEARS ENDED 31 DECEMBER 2006 AND 2005 (Expressed in Full Rupiah)
10. AKTIVA LAIN-LAIN (lanjutan)
10. OTHER ASSETS (continued) 31 Desember/December 2006 2005
Properti Terbengkalai Rekening Sementara Aktiva yang Diambil Alih Jumlah Penyisihan Penghapusan: Properti Terbengkalai Rekening Sementara Aktiva yang Diambil Alih Jumlah penyisihan Jumlah bersih
5.518.741.734 29.950.000
-
Abandoned Property Suspense Account
68.905.000 5.617.596.734
-
Foreclosed Assets Total
275.937.087 299.500
-
Allow for possible loss: Abandoned Property Suspense account
34.452.500 310.689.087 5.306.907.647
-
Foreclosed Assets Total allowances Net amounts
Biaya riset dan pengembangan merupakan biaya yang dikeluarkan untuk pemasangan sistem on-line berupa pembelian hardware maupun software, pemasangan jaringan ATM, pembuatan/updating prosedur operasional baku, dan pengembangan organisasi.
Research and development consist of purchases of computer hardware and software, ATM Network, updating of standards operating procedures, and organization improvement.
Didalam Saldo Uang Muka Lainnya sebesar Rp6.424.185.418 terdapat uang muka pembelian inventaris berupa genset, hardware & software Alliance IPC, di Kantor Pusat sebesar Rp4.719.939.250
Other prepayment amounted to Rp4.719.939.250 consists of payments for acquisition of electricity generator, Alliance IPC hardware and software by Head Office.
11. KEWAJIBAN SEGERA LAINNYA Akun ini merupakan kewajiban Bank Papua yang harus segera dibayar, dengan rincian sebagai berikut:
11. OBLIGATION DUE TO IMMEDIATELY Detail of obligation due to immediately is as follows:
99
PT BANK PEMBANGUNAN DAERAH PAPUA NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENT
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL 31 DESEMBER 2006 DAN 2005 (Dinyatakan dalam Rupiah Penuh)
11. KEWAJIBAN SEGERA LAINNYA (lanjutan)
FOR THE YEARS ENDED 31 DECEMBER 2006 AND 2005 (Expressed in Full Rupiah)
11. OBLIGATION DUE TO IMMEDIATELY (continued) 31 Desember/December 2006 2005
Bunga dan titipan: Bunga YMH Dibayar Leges Kas Daerah Rekening Giro Ditutup Titipan Penampungan Pajak Online Titipan SPMU yang Diblokir Titipan Gaji Titipan SPMU Kabupaten Titipan Transfer Bunga Deposito ymh Dibayar Titipan Kredit Pegawai dan KPR Titipan Kliring Dalam Proses Transfer Bayar ATM Bersama Titipan Lainnya Sub jumlah Pajak Wapu, KSD, dan PPKD PPh Karyawan dan Direksi PPN Kas Daerah
417.402.137 584.513.971
293.079.417 359.592
170.000.498
8.124.261
10.901.431.363
1.630.320.683
19.459.988.491 305.483.087
1.024.435.251 225.604.455
49.361.140.300
8.904.435.131
3.510.833
2.510.833
5.447.110.890
4.789.345.214
3.725.184.521 31.028.024.184 2.535.146.437 19.478.554.046 143.417.490.758
1.685.036.576 4.940.055.234 449.099.900 692.964.752 24.645.371.299
6.570.138.486 116.953.661.288
2.800.947.634 48.419.766.546
28.260.712.365
10.412.144.994
PPh Jasa Giro
108.164.661
82.878.047
PPh Bunga Deposito
209.877.343
147.595.280
415.196.644 10.702.232.029 2.042.690.450 616.186 165.263.289.452
361.940.994 193.293.699 252.216.390 62.670.783.584
PPh Kas Daerah
PPh Bunga Tabungan PPh Lainnya PPN Lainnya PBB dan BPHTB Sub Jumlah
Interest and Clearing Deposits: Interest Payable Leges Closed Current Accounts Online Tax Blocked payment orders Salary Regency payment orders Payable of time deposits interest Employee Loan In-progress Bank Clearance Money Draft Joint ATM Others Sub Total Taxes: Income Tax for Employees & Dir. Value Added Tax Income Tax for Provincial Treasury Income Tax for Bank Charges Income Tax for interest of Deposit Income Tax for Interest of Savings Other Income Tax Other Value Added Tax Building and Land Tax Sub Total
100
PT BANK PEMBANGUNAN DAERAH PAPUA NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENT
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL 31 DESEMBER 2006 DAN 2005 (Dinyatakan dalam Rupiah Penuh)
11. KEWAJIBAN SEGERA LAINNYA (lanjutan)
FOR THE YEARS ENDED 31 DECEMBER 2006 AND 2005 (Expressed in Full Rupiah)
11. OBLIGATION DUE TO IMMEDIATELY (continued) 31 Desember/December 2006 2005
Kewajiban Segera Lainnya Kewajiban Segera KCP/KK/PPKD Sub Jumlah Total Kewajiban Segera Lainnya
283.986.800 283.986.800
Other Current Liabilities Liabilities for 253.320.300 KCP/KK/PPKD 253.320.300 Sub Total
308.964.767.010
Total Liabilities Due to Immediately
87.569.475.183
12. GIRO
12. CURRENT ACCOUNTS
Akun ini merupakan giro yang dikelola dengan rincian sebagai berikut:
Detail of Current Accounts is as follows:
31 Desember/December 2006 2005 Bank: Pihak Tidak Terkait: Bank Pemerintah Bank BPD Bank Swasta Lainnya Subjumlah Bukan Bank: Pihak Terkait: Pemerintah Provinsi Pihak Tidak Terkait: Pemerintah Kabupaten /Kota Pemerintah Lainnya Swasta Lainnya Subjumlah Jumlah
3.168.806.397 769.101.319 166.334.458 4.104.242.174
2.444.971.588 1.631.713.495 405.664.047 4.482.349.130
Banks: Third Parties: State Owned Banks BPD Private Banks Subtotal
1.216.459.514.100
Non Banks: Related Parties: 192.307.523.354 Provincial Government
1.718.952.062.882 814.529.864.525 999.024.911.902 96.165.046 4.749.062.518.455 4.753.166.760.629
Third Parties: Cities/Municipals Other Government Institutions Privates Others Subtotal Total
Tingkat suku bunga giro dalam rupiah berkisar sebesar 1,80% s.d. 2,96% dan 2,00% s.d. 3,00% per tahun masing-masing untuk tahun 2006 dan 2005.
484.922.719.310 662.857.569.716 425.725.609.939 39.054.329 1.765.852.476.648 1.770.334.825.778
Interest Rates of Current Accounts in Rupiah for 2006 and 2005 are 1,80% s.d. 2,96% and 2,00% s.d. 3,00%, respectively.
101
PT BANK PEMBANGUNAN DAERAH PAPUA NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENT
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL 31 DESEMBER 2006 DAN 2005 (Dinyatakan dalam Rupiah Penuh)
FOR THE YEARS ENDED 31 DECEMBER 2006 AND 2005 (Expressed in Full Rupiah)
13. TABUNGAN
13. SAVING ACCOUNTS
Tabungan terdiri dari:
Saving deposit consist of: 31 Desember/December 2006 2005
Pihak Terkait: SIMANJA SIMPEDA Subjumlah Pihak Tidak Terkait: SIMANJA SIMPEDA Subjumlah Jumlah
2.713.885.203 4.127.476.871 6.841.362.074
1.788.049.569 3.274.146.100 5.062.195.669
Related Parties: SIMANJA SIMPEDA Subtotal
264.803.298.591 900.882.916.997 1.165.686.215.588 1.172.527.577.662
168.219.070.523 518.475.545.692 686.694.616.215 691.756.811.884
Third Parties: SIMANJA SIMPEDA Subtotal Total
SIMANJA adalah produk tabungan dengan memberikan jasa bunga kepada nasabah yang dihitung dari saldo terendah.
SIMANJA is a saving deposit which interest calculation based on lowest deposit balance.
SIMPEDA adalah produk tabungan dengan memberikan jasa bunga yang dihitung dari saldo harian.
SIMPEDA is a saving deposit which interest calculation based on daily deposit balance.
Tingkat suku bunga tabungan berkisar antara 4,20% s.d. 6,10% dan 3,00% s.d. 7,00% masing-masing untuk tahun 2006 dan 2005.
Interest Rates of saving deposit in 2006 and 2005 are 4,20% to 6,10% and 3,00% s.d. 7,00%, respectively.
14. DEPOSITO BERJANGKA
14. TIME DEPOSITS
Deposito berjangka terdiri dari:
Detail of Time Deposits is as follows: 31 Desember/December 2006 2005
Bank Pihak Tidak Terkait: Bank Pembangunan Daerah Sulsel Subjumlah
-
20.000.000.000
Banks Third Parties: Bank Pembangunan Daerah Sulsel
-
20.000.000.000
Subtotal
102
PT BANK PEMBANGUNAN DAERAH PAPUA NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENT
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL 31 DESEMBER 2006 DAN 2005 (Dinyatakan dalam Rupiah Penuh)
FOR THE YEARS ENDED 31 DECEMBER 2006 AND 2005 (Expressed in Full Rupiah)
14. DEPOSITO BERJANGKA (lanjutan) Bukan Bank : Pihak Terkait: Karyawan Kunci Pemda/Pemkab Subjumlah Pihak Tidak Terkait: Subjumlah Jumlah
14. TIME DEPOSITS (continued)
2.175.000.000 18.470.000.000 20.645.000.000
1.890.000.000 30.460.000.000 32.350.000.000
Non Banks : Related Parties: Key Personeel Pemda Subtotal
177.387.239.000 177.387.239.000 198.032.239.000
109.511.469.000 109.511.469.000 161.861.469.000
Third Parties: Subtotal Total
Berdasarkan jangka waktunya deposito berjangka dapat dirinci sebagai berikut:
1 bulan 3 bulan 6 bulan 12 bulan di atas 12 bulan Total Deposito Berjangka
Detail of Time Deposits per maturity date is as follows:
31 Desember/December 2006 2005 129.571.320.000 124.523.670.000 39.741.776.000 32.073.150.000 18.766.106.000 2.325.112.000 9.868.537.000 2.913.437.000 26.100.000 84.500.000 198.032.239.000
a. Klasifikasi deposito berjangka berdasarkan sisa umur sampai dengan saat jatuh tempo adalah sebagai berikut:
161.861.469.000
1 month 3 months 6 months 12 months over 12 months Total Time Deposit
a. Classification of time deposits based on residual period until maturity date is as follows:
31 Desember/December 2006 2005 s.d. 1 bulan 1 s.d. 3 bulan 3 s.d. 6 bulan 6 s.d.12 bulan di atas 12 bulan Total Deposito Berjangka
153.446.320.000 20.423.426.000 14.286.306.000 5.630.750.000 4.245.437.000
142.698.770.000 8.735.800.000 7.130.612.000 802.250.000 2.494.037.000
up to 1 month 1 to 3 months 3 to 6 months 6 to 12 months over 12 months
198.032.239.000
161.861.469.000
Total Time Deposit
b. Tingkat suku bunga deposito dalam rupiah berkisar antara 7,50% s.d. 9,5% dan 6,00% s.d. 9,50% per tahun masingmasing untuk tahun 2006 dan 2005.
b. Interest Rates of Savings Accounts in Rupiah for 2006 and 2005 are ranging from 7,50% s.d. 9,50% and 6,00% s.d. 9,50%, respectively.
103
PT BANK PEMBANGUNAN DAERAH PAPUA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL 31 DESEMBER 2006 DAN 2005 (Dinyatakan dalam Rupiah Penuh)
NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENT FOR THE YEARS ENDED 31 DECEMBER 2006 AND 2005 (Expressed in Full Rupiah)
15. PINJAMAN YANG DITERIMA
15. BORROWING
Akun ini merupakan pinjaman yang diterima dalam rupiah dengan rincian sebagai berikut:
Bank Indonesia Pinjaman Penerusan BTN - Rekening Dana Investasi (RDI) KUMK SUP 005 Total Pinjaman yang Diterima
Detail of Fund Borrowings is as follows:
31 Desember/December 2006 2005 639.655.665 930.426.054 6.952.979.998 9.270.639.998 40.148.801 35.022.169.151
56.388.001 35.064.341.140
Bank Indonesia Two Step Loan BTN-Investment Account (RDI) KUMK SUP 005
42.654.953.615
45.321.795.193
Total Borrowing
a. Bank Indonesia
a.
Saldo pinjaman tersebut merupakan pinjaman jangka panjang KLBI KPR dan KLBI KUT tahun penyediaan 1998/1999, saldo pinjaman KLBI KPR dan KLBI KUT dapat dirinci sebagai berikut:
KLBI KPR Jumlah
Bank Indonesia
The balance of fund borrowing from Bank Indonesia consists of Liquidity Credit for housing credits (KPR) and credits for farmers (KUT) channeled in 1998/1999 is as follows:
31 Desember/December 2006 2005 930.426.054 639.655.665 930.426.054 639.655.665
KLBI KPR Total
Saldo pinjaman jangka panjang KLBI KUT TP. 1998/1999 yang dicatat dalam Rekening Administratif per 31 Desember 2006 dan 2005 adalah Rp1.981.949.605.
Fund borrowings (KUT) recorded in Administrative Accounts as of December 31, 2006 and 2005 are Rp1.981.949.605, respectively.
Fasilitas yang diperoleh PT Bank Pembangunan Daerah Papua untuk Kredit Likuiditas Bank Indonesia yang disalurkan kembali dalam bentuk kredit kepemilikan rumah (KPR) adalah sebesar Rp5.548.431.870. Dari jumlah tersebut telah dilunasi sampai dengan 31 Desember 2006 dan 2005 adalah Rp4.618.005.816.
Loan facility acquired by PT Bank Pembangunan Daerah Papua in form of Liquidity Loan from Bank Indonesia to be placed in form of housing loan facility amounted to Rp5.548.431.870. As of December 31, 2006 and 2005 PT Bank Pembangunan Daerah Papua have settled the loan facility amounted toRp4.618.005.816, respectively. While, loan facility acquired by PT Bank Pembangunan Daerah Papua in form of Liquidity Loan from Bank Indonesia to be placed to farmers amounted to
Sementara itu, Fasilitas yang diperoleh PT Bank Pembangunan Daerah Papua untuk Kredit Likuiditas Bank Indonesia yang disalurkan kembali dalam bentuk kredit
104
PT BANK PEMBANGUNAN DAERAH PAPUA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL 31 DESEMBER 2006 DAN 2005 (Dinyatakan dalam Rupiah Penuh)
NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENT FOR THE YEARS ENDED 31 DECEMBER 2006 AND 2005 (Expressed in Full Rupiah)
15. PINJAMAN YANG DITERIMA (lanjutan)
15. BORROWING (continued)
usaha tani (KUT) adalah sebesar Rp3.381.869.555 terdiri dari pokok sebesar Rp3.060.515.434 dan bunga sebesar Rp321.354.121. Dari jumlah tersebut telah dilunasi sampai dengan 31 Desember 2006 dan 2005 sebesar Rp3.381.869.555.
Rp3.381.869.555, comprises of Rp3.060.515.434 face value and Rp321.354.121 interest. As of December 31, 2006 and 2005 PT Bank Pembangunan Daerah Papua have settled the loan facility amounted to Rp3.381.869.555, respectively.
b. Penerusan Pinjaman
b.
Two-step Loan
Perjanjian penerusan pinjaman antara Bank Indonesia dengan BPD Irian Jaya No.31/1152/UK tanggal 2 Maret 1999 dalam rangka penggunaan dana dari Kreditanstalt Fur Weideraufbau (KFW). Informasi sehubungan perjanjian pinjaman tersebut adalah sebagai berikut:
It is two-step loan, originally received from Kreditanstalt Fur Weideraufbau (KFW), as that stated in the agreement between Bank Indonesia and BPD Irian Jaya No. 31/1152/UK dated March 2, 1999. Information concerning such loan is as follows:
Fasilitas Kredit yang diterima oleh PT Bank Pembangunan Daerah Papua adalah sejumlah dalam rupiah yang nilainya tidak melebihi nilai lawan dari DM 4.000.000,00 dengan jangka waktu pelunasan selama 10 tahun termasuk masa tenggang 3 tahun. Biaya Pengelolaan ditetapkan sebesar 0,5% dari jumlah pinjaman yang diterima, sedangkan Biaya Komitmen ditetapkan sebesar 0,25% dari dana yang belum ditarik.
Credit limit facility acquired by Bank Pembangunan Daerah Papua amounted to rupiah equivalent of DM 4,000,000.00, and will mature in 10 years including grace period of three years. Commission expense is charged for 0,5% of the total loan received and commitment expense is charged for 0,25% of unrealized loan.
Pembayaran kembali pokok pinjaman dilakukan dalam 14 kali angsuran setiap 6 (enam) bulan, masing-masing tanggal 15 Juli dan 15 Desember. Jumlah pinjaman yang ditarik pada tahun 2001 sebesar Rp768.422.627 telah dilakukan amandemen dengan surat nomor AMA I/3/1152/BKr pada tanggal 12 September 2001 dengan perubahan sebagai berikut : - Plafon Kredit menjadi sejumlah dalam rupiah yang nilainya tidak melebihi nilai lawan dari DM50.000.000,00. - Jangka Waktu menjadi 11 tahun 6 bulan termasuk masa tenggang 4 tahun.
Settlement of principal loan is made in 14 installments every six months on July 15 and December 15. Total loan received in 2001 is Rp768.422.627 amended through a Letter No. AMA/1/3/1152/BKr dated September 12, 2001 with the following amandment:
Pembayaran kembali pokok pinjaman dilakukan dalam 16 kali angsuran setiap 6 bulan, masing-masing tanggal 15 Juni dan 15 Desember. Tingkat bunga pinjaman
- Credit limit facility amanded to Rupiah Equivalent of DM50,000,000.00 - Maturity amanded to 11 years and six months including grace period of 4 years Settlement of loan principal is made in 16 installments every six months on June 15 and December 15. Interest rate is floating and determined by the Government on
105
PT BANK PEMBANGUNAN DAERAH PAPUA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL 31 DESEMBER 2006 DAN 2005 (Dinyatakan dalam Rupiah Penuh)
NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENT FOR THE YEARS ENDED 31 DECEMBER 2006 AND 2005 (Expressed in Full Rupiah)
15. PINJAMAN YANG DITERIMA (lanjutan)
15. BORROWING (lanjutan)
mengambang yang ditetapkan pemerintah setiap 30 Juni dan 31 Desember yang berlaku 6 bulan berikutnya. Saldo pinjaman per 31 Desember 2006 sebesar Rp6.952.979.998 dan 31 Desember 2005 sebesar Rp9.270.639.998.
June 30 and December 31 effective six months ahead.The balance of the loan as of December 31, 2006 and 2005 are Rp6.952.979.998 and Rp9.270.639.998, respectively.
Perubahan saldo pinjaman Loan" adalah sebagai berikut :
Change of the balance of two-step loan is as follows:
Saldo awal tahun Pembayaran dalam tahun berjalan Saldo akhir tahun
"Two-Step
31 Desember/December 2006 2005 9.270.639.998 11.588.299.998
c. Pinjaman Rekening Dana Investasi
c.
1. Perjanjian penerusan pinjaman antara PT Bank Tabungan Negara (Persero) dengan BPD Irian Jaya No.:10/DIR/1994, dan SK Menteri Keuangan No.:S-1229/MK.017/1993 tanggal 30 Desember 1993 dalam rangka melaksanakan program KPRRSS dan KPR-RS akhir Pelita V, dengan pokok perjanjian sebagai berikut: - Plafon kredit sebesar Rp393.640.000 - Biaya administrasi sebesar 0% per tahun - Denda keterlambatan sebesar 18% dari angsuran yang tertunggak - Jangka waktu selama 15 tahun termasuk masa tenggang 3 tahun. - Pembayaran Pokok pinjaman dilaksanakan dalam 24 kali angsuran setiap 6 bulan masing-masing tanggal 15 Februari dan 15 Agustus, dengan angsuran pertama 15 Agustus 1997 dan berakhir tanggal 15 Februari 2009.
Saldo awal tahun Pembayaran dalam tahun berjalan Saldo akhir tahun
(2.317.660.000) 9.270.639.998
(2.317.660.000) 6.952.979.998
Rekening Dana Investasi Borrowing
1. Re-loan agreement between PT Bank Tabungan Negara (persero) and BPD Irian Jaya No: 10/DIR/1994 and the Decree of Minister of Finance No. S-1229/MK.017/1993 dated December 30, 1993 regarding KPR-RSS and KPR-RS (housing loan for low income familiy) at the end of Five Year Development Plan No. V, specify the following condition of the loan: - Credit Facility Limit amounted Rp393.640.000 - Annual Administration Costs 0% p.a - Late Payment Penalty 18% of the installments in arrears - Maturity 15 years including grace period of 3 years. - Principal Payment 24 installments every six months on February 15 and August 15 with the first installment due on August 15, 1997 and the final installment is on February 15, 2009.
31 Desember/December 2006 2005 43.038.201 49.185.201 (12.294.000) 30.744.201
Beginning balance Settlement in current year Ending Balance
(6.147.000) 43.038.201
Beginning balance Settlement in current year Ending Balance
106
PT BANK PEMBANGUNAN DAERAH PAPUA NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENT
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL 31 DESEMBER 2006 DAN 2005 (Dinyatakan dalam Rupiah Penuh)
FOR THE YEARS ENDED 31 DECEMBER 2006 AND 2005 (Expressed in Full Rupiah)
15. PINJAMAN YANG DITERIMA (lanjutan)
15. BORROWING (lanjutan)
2. Perjanjian penerusan pinjaman antara PT BTN (Persero) dengan BPD Irian Jaya No.:38/PKS/DIR/1997 tanggal 29 April 1997 dalam rangka melaksanakan program KPR RSS dan KPR RS akhir pelita III dan VI dengan pokok perjanjian sebagai berikut :
2. Re-loan agreement between PT. Bank Tabungan Negara (persero) and BPD Irian Jaya No: 38/DIR/1997 dated April 29, 1997 regarding KPR-RSS and KPR-RS (housing loan for low income familiy) at the end of Five Year Development Plan No.III and VI, specify the following condition of the loan:
-
Biaya komitmen 0,25% dari dana pinjaman yang belum ditarik.
-
Commitment Fee undisbursed facility.
-
Jangka waktu 15 tahun termasuk masa tenggang 3 tahun
-
Maturity 15 years including grace period of 3 years
-
Pembayaran Pokok pinjaman dilaksanakan dalam 24 kali angsuran setiap 6 bulan, masing-masing tanggal 10 April dan 10 Oktober, dengan angsuran pertama 10 Oktober 2000 dan berakhir tanggal 10 April 2012.
-
Principal Payment 24 installmentsevery six months on April 10 and October 10 with the first installment due on October 10, 2000 and the final installment is on April 10, 2012.
Saldo awal tahun Pembayaran dalam tahun berjalan Saldo akhir tahun
31 Desember/December 2006 2005 13.349.800 17.295.000 (3.945.200) 9.404.600
d. Pinjaman KUMK SUP 005 Pinjaman yang berasal dari dana Surat Utang Pemerintah (SUP) No. SU005/MK/1999 tanggal 29 Desember 1999 untuk digunakan dalam rangka pendanaan Kredit Usaha Mikro dan Kecil (KUMK). Dalam hal ini pemerintah diwakili oleh Direktur Jenderal Perbendaharaan Departemen Keuangan telah memberikan fasilitas pinjaman sebesar IDR35.000.000.000 tertuang dalam urat perjanjian pinjaman No. KP-23/DP3/2004 tanggal 26 Juli 2004. Jangka waktu pinjaman dari tanggal 26 Juli 2004 sampai dengan 10 Desember 2009 dengan tingkat suku bunga sesuai dengan suku
(3.945.200) 13.349.800
0,25%
of
Beginning balance Settlement in current year Ending Balance
d. KUMK SUP 005 Borrowing Borrowing from the Government Debt Securities (SUP) No. SU-005/MK/1999 dated 29 December 1999 to use in the funding of Micro and Small Business Loans (KUMK). In this case, the government, represented by the Director General of Treasury of the Minister of Finance has granted a borrowing facility of IDR 35,000,000,000 written in the borrowing agreement No. KP-23/DP3/2004 dated July 26, 2004. The borrowing term is from July 26, 2004 to 10 December 2009 at the interest rate is adjusted to 3 month term Bank Indonesia Certificate paid once in 3 months at the 10th day of the month.
107
PT BANK PEMBANGUNAN DAERAH PAPUA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL 31 DESEMBER 2006 DAN 2005 (Dinyatakan dalam Rupiah Penuh)
15. PINJAMAN YANG DITERIMA (lanjutan)
NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENT FOR THE YEARS ENDED 31 DECEMBER 2006 AND 2005 (Expressed in Full Rupiah)
15. BORROWING (lanjutan)
bunga SBI berjangka 3 bulan yang dibayarkan setiap triwulan tanggal 10. Untuk angsuran pokok dibayar tiap tengah semester dimulai tanggal 10 Desember 2007 dan berakhir tanggal 10 Desember 2009.
Principal installment is made at each mid semester starting from 10 December 2007 and ends at 10 December 2009.
PT Bank Papua tidak dikenakan biaya komitmen dan provisi kredit. Angsuran pokok kewajiban PT Bank Papua dinyatakan dalam rupiah berdasarkan kurs Bank Indonesia pada saat penarikan.
PT Bank Pembangunan Daerah Papua are not charged by commitment and commision. Principle and interest installment stated in rupiah currency based on Bank Indonesia exchange rate at drow down facility.
16. ESTIMASI KERUGIAN KOMITMEN DAN KONTINJENSI
16. ALLOWANCE FOR POSSIBLE LOSSES ON COMMITMENTS AND CONTINGENCIES
a. Estimasi kerugian atas transaksi komitmen dan kontinjensi yang mempunyai risiko kredit (lihat Catatan16) yang dibentuk bank adalah berupa garansi yang diberikan atas jaminan pelaksanaan, jaminan uang muka, jaminan pemeliharaan dan jaminan lainnya dan Fasilitas Kredit yang Belum Ditarik. Estimasi kerugian untuk fasilitas kredit yang belum ditarik baru dibentuk tahun 2006.
a. Allowance for possible losses on Commitments and contingencies (note 16) is made by the Bank to back up performance bonds, advance bond, maintenance and other commitements and Unused Facility. Allowance for Unused Facility is made by Bank on 31 December 2006.
Pada posisi 31 Desember 2006 dan 2005 jumlah kerugian atas transaksi komitmen dan kontijensi diestimasi sebesar Rp1.173.370.509 dan Rp137.126.827.
Allowance for possible losses on commitment and contingencies as of December 31, 2006 and 2005 amounted to Rp1.173.370.509 and Rp137.126.827.
b. Perubahan penyisihan kerugian komitmen dan kontijensi adalah sebagai berikut:
b. Changes of allowance for possible losses on commitments and contingencies transactions are as follows:
108
PT BANK PEMBANGUNAN DAERAH PAPUA NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENT
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL 31 DESEMBER 2006 DAN 2005 (Dinyatakan dalam Rupiah Penuh)
16. ESTIMASI KERUGIAN KOMITMEN DAN KONTINJENSI (lanjutan)
FOR THE YEARS ENDED 31 DECEMBER 2006 AND 2005 (Expressed in Full Rupiah)
16. ALLOWANCE FOR POSSIBLE LOSSES ON COMMITMENTS AND CONTINGENCIES (continued) 31 Desember/December 2006 2005
Rupiah: Saldo awal tahun Penyisihan yang dibentuk Koreksi kelebihan Saldo Akhir Tahun Total Saldo Akhir Tahun Penyisihan
137.126.827 1.041.835.239
267.554.635 183.876.297
Rupiah: Beginning balance Allowance
(5.591.557) 1.173.370.509
(314.304.105) 137.126.827
Recovery of the excess Ending balance
137.126.827
Ending balance of the allowance
1.173.370.509
c. Kolektibilitas atas transaksi komitmen dan kontinjensi dalam kegiatan usaha bank yang mempunyai risiko kredit pada tanggal 31 Desember 2006 dan 2005 digolongkan Lancar. Manajemen bank berpendapat bahwa jumlah estimasi kerugian komitmen dan kontinjensi adalah cukup untuk menutup kemungkinan kerugian atas tidak terealisasinya transaksi komitmen dan kontinjensi.
c. Collectability of commitment and contingencies as of December 31, 2006 and 2005 are classified as Current. Management states that such allowance is adequate to cover the possible loss arising from such commitments and contingencies.
17. KEWAJIBAN LAIN-LAIN
17. OTHER LIABILITIES
Akun ini merupakan kewajiban lain-lain dengan rincian sebagai berikut:
Detail of other liabilities is as follows:
31 Desember/December 2006 2005 Setoran Jaminan Jaminan Tender Jaminan Pelaksanaan Jaminan Uang Muka Jaminan Pemeliharaan Jaminan Lainnya Penampungan Bank Garansi JT Sub Jumlah Pendapatan Diterima Dimuka Sewa Sub Jumlah
138.210.567 1.551.946.311 8.640.000
8.115.352 1.963.433.450 85.670.112
1.461.091.547 63.894.825
1.083.983.831 30.500.000
755.349.322 3.979.132.572
3.171.702.745
Bonds Bid Bonds Performance Bonds Advance Payment Bonds Retention Bonds Other Overdue BankGuarantee Deposits Sub Total
3.075.317.520 3.075.317.520
349.161.920 349.161.920
Unearned Revenues Rent Sub Total
109
PT BANK PEMBANGUNAN DAERAH PAPUA NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENT
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL 31 DESEMBER 2006 DAN 2005 (Dinyatakan dalam Rupiah Penuh)
FOR THE YEARS ENDED 31 DECEMBER 2006 AND 2005 (Expressed in Full Rupiah)
17. KEWAJIBAN LAIN-LAIN (lanjutan) Titipan Titipan Titipan Dana Pemda Giro/SPMU Blokir Jaminan Safe Deposit Box Jasa Produksi Deviden Potongan Karyawan dan Direksi Bunga Deposito Sub Jumlah Dana Pembangunan Daerah Dana Kesejahteraan Dana Pendidikan Sub Jumlah Kewajiban Manfaat Karyawan Lain-Lain Hutang Pajak Penghasilan Badan Biaya yang Masih Harus Dibayar Lain-lain Sub Jumlah Total Kewajiban Lain-lain
17. OTHER LIABILITIES (continued)
5.126.664.866 348.486.446 687.916.637.252
5.119.700.654 260.443.478 384.079.894.691
56.100.000 25.315.766.728 2.922.368
49.200.000 372.817.921 4.037.236
1.173.173.697 620.024.030 720.559.775.387
749.292.117 505.255.356 391.140.641.453
Clearing Deposits: Clearing Deposits Regional Government Current Accounts Deposit on Safety Box Deposit Incentive Dividend Salary Cut for Employee & Dir. Interest of time deposit Sub Total
1.667.516 769.533.613 771.201.129
1.667.516 117.123.330 523.912.027 642.702.873
Development Fund Social Welfare Fund Education Fund Sub Total
5.865.832.822
Acrued Employee Benefit
5.694.865.308
Others: -
2.082.990.632
Income Tax Payable
6.006.428.979 140.086.653 9.696.993.527
2.340.205.759 4.423.196.391
Accrued Expenses Others Sub Total
740.226.807.548
405.593.238.204
Other Liabilities
Giro SPMU Blokir merupakan titipan SPMU yang bersumber dari kas atau giro pemda untuk pembayaran ke pihak ketiga namun belum dapat dibayarkan karena persyaratan administrasi belum lengkap.
Blocked current-accounts are local government current account appropriated to definitive expenditure and supporting by payment voucher, but not yet droweddown for administrative reasons.
Pendapatan Diterima dimuka merupakan pendapatan sewa yang diterima dari perjanjian sewa menyewa ruang antara PT Bank Pembangunan Daerah Papua dengan PT Telekomunikasi Seluler selama 5 tahun dari tanggal 1 Oktober 2006 sampai dengan 30 September 2011.
Unearned Rent is revenue from Office Rental Agreement beetween PT Bank Pembangunan Daerah Papua and PT Telekomunikasi Seluler since October 1, 2006 until September 30, 2011.
110
PT BANK PEMBANGUNAN DAERAH PAPUA NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENT
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL 31 DESEMBER 2006 DAN 2005 (Dinyatakan dalam Rupiah Penuh)
FOR THE YEARS ENDED 31 DECEMBER 2006 AND 2005 (Expressed in Full Rupiah)
18. PAJAK PENGHASILAN
18. INCOME TAX
a. Beban (Manfaat) Pajak Penghasilan:
a. Income Tax Expense (Benefit):
31 Desember/December 2006 2005 Pajak Kini Pajak tangguhan Total beban
41.748.512.600 41.748.512.600
b. Rekonsiliasi antara laba sebelum pajak penghasilan yang ditunjukkan dalam laporan keuangan dan beban (manfaat) pajak penghasilan:
24.412.937.000 24.412.937.000
Current Tax Deferred Tax Total Expenses
b. Reconciliation between income before tax shown in the financial statement and income tax expense (benefit):
31 Desember/December 2006 2005 Laba/Rugi sebelum PPh
136.892.996.362
78.937.254.183
Koreksi Positif: Beban Personalia: Rekreasi dan Olah Raga Pembinaan Mental Jumlah Beban Personalia Beban Operasional Biaya Taktis Biaya Representasi Biaya Tamu Jumlah Beban Operasional Beban Pemeliharaan Perbaikan Rumah dan Inventaris Instansi Pemeliharaan Rumah dan Inventaris Instansi Jumlah Beban Pemeliharaan Beban Penyusutan Penyusutan Rumah Instansi Penyusutan inventaris perumahan Jumlah Beban Penyusutan Sumbangan-sumbangan Berupa Barang
Income before Tax Positive Correction
696.035.050 364.450.000 1.060.485.050
Personnel Expenses 494.075.020 Sport and Recreation 205.843.500 Mentality Development 699.918.520 Total Personeel Exp.
26.600.000 318.500.000 1.541.569.043
668.738.424 447.855.180 1.194.610.785
1.886.669.043
2.311.204.389
Operating Expenses Tactical Expenses Recreation Entertainment Total Operating Expense
Repairs and Maintenance 12.230.600
62.523.529
House Repair
292.007.695
269.928.532
304.238.295
332.452.061
House Maintenance Total Repair and Maintenance Depreciation
182.555.345
177.719.566
House
228.669.801
226.500.408
411.225.146
404.219.974
Inventory Total Depreciation Expense
52.012.300
Donation Goods
30.670.000
111
PT BANK PEMBANGUNAN DAERAH PAPUA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL 31 DESEMBER 2006 DAN 2005 (Dinyatakan dalam Rupiah Penuh)
NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENT FOR THE YEARS ENDED 31 DECEMBER 2006 AND 2005 (Expressed in Full Rupiah)
18. PAJAK PENGHASILAN (lanjutan)
18. INCOME TAX (continued) 31 Desember/December 2006 2005
Berupa Uang Jumlah Sumbangan Jumlah Koreksi Fiskal Positif Koreksi Fiskal Negatif Pendapatan sewa yang telah dikenakan PPh final Laba Kena Pajak Pembulatan Perhitungan Pajak Terutang 10% x Rp50.000.000 15% x Rp50.000.000 30% x Rp 81.334.790.000 30% x Rp139.120.042.000 Jumlah Pajak Terutang Angsuran PPh Pasal 25 PPh Badan Kurang (Lebih) Bayar
174.550.000 205.220.000
111.805.000 163.817.300
3.867.837.534
3.911.612.244
Money Total Donation Total Positive Correction
1.540.791.398
1.414.075.967
Negative Correction Income From Operational Lease (Final Tax)
139.220.042.498 139.220.042.000
81.434.790.460 81.434.790.000
Taxable Income Rounded-Off
5.000.000 7.500.000 41.736.012.600 41.748.512.600 45.243.736.305 (3.495.223.705)
Sehubungan dengan diberlakukannya PSAK 46 mengenai Akuntansi Pajak Penghasilan sejak tahun buku 2000, sampai dengan laporan ini dibuat tidak ditemukan adanya beda temporer dimaksud dan kerugian fiskal yang dapat dikompensasi pada tahun-tahun mendatang, sehingga PT Bank Pembangunan Daerah Papua tidak mengakui adanya aktiva atau kewajiban pajak tangguhan.
Tax Calculation 5.000.000 10% x Rp50.000.000 7.500.000 15% x Rp50.000.000 24.400.437.000 30% x Rp81.334.790.000 - 30%x Rp139.120.042.000 Current Income 24.412.937.000 Tax Expense 22.329.946.368 Prepaid Tax (art. 25) Income Tax 2.082.990.632 Liability (Receivable) Based on implementation accounting standar No. 46 about Income Tax Accounting since 2000, until this report is made, there is neither such temporary difference nor fiscal loss to compensate in years to come, so PT Bank Pembangunan Daerah Papua does not recognize deferred tax assets nor liabilities.
112
PT BANK PEMBANGUNAN DAERAH PAPUA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL 31 DESEMBER 2006 DAN 2005 (Dinyatakan dalam Rupiah Penuh)
NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENT FOR THE YEARS ENDED 31 DECEMBER 2006 AND 2005 (Expressed in Full Rupiah)
19. MODAL SAHAM
19. SHARE CAPITAL
31 Desember/December 2006 Nama Pemegang Saham
Name of Shareholders’
Jumlah Saham Ditempatkan dan disetor penuh (lembar) TotalIssued and fully paid (shares)
A. Propinsi Papua Province of Papua B. Pemerintah Kota dan Kabupaten - lanjutan: (Government of Municipalities and Regencies- continued): Kota Jayapura Kota Sorong Kabupaten Jayapura Kabupaten Manokwari Kabupaten Sorong Kabupaten Jayawijaya Kabupaten Merauke Kabupaten Biak Numfor Kabupaten Yapen Waropen Kabupaten Fak-Fak Kabupaten Nabire Kabupaten Puncak Jaya Kabupaten Mimika Kabupaten Paniai Kabupaten Sarmi Kabupaten Teluk Bintuni Kabupaten Tolikora Kabupaten Waropen Kabupaten Yahukimo Kabupaten Sorong Selatan Kabupaten Asmat Kabupaten Kaimana Kabupaten Raja Ampat Kabupaten Teluk Wondama Kabupaten Keerom Kabupaten Pegunungan Bintang Kabupaten Supiori Sub Jumlah Pegawai Bank Total Modal Total Capital Tambahan Modal Disetor Additional paid up Capital
Persentase Kepemilikan Percentage of Ownership (%)
Jumlah Kepemilikan (%) Total Ownership
17.721
32,22%
88.605.000.000
1.122 1.200 2.603 3.878 1.755 2.002 3.277 1.243 793 3.285 1.356 1.750 1.440 1.900 400 1.000 300 500 600 900 600 800 350 700 300 100 200 34.254 2.923
2,04% 2,18% 4,73% 7,05% 3,19% 3.64% 5.96% 2,26% 1,44% 5,97% 2,47% 3,18% 2,62% 3,45% 0,73% 1,82% 0,55% 0,91% 1,09% 1,64% 1,09% 1,45% 0,64% 1,27% 0,55% 0,18% 0,36% 62.40% 5,31%
5.610.000.000 6.000.000.000 13.015.000.000 19.390.000.000 8.775.000.000 10.010.000.000 16.385.000.000 6.215.000.000 3.965.000.000 16.425.000.000 6.780.000.000 8.750.000.000 7.200.000.000 9.500.000.000 2.000.000.000 5.000.000.000 1.500.000.000 2.500.000.000 3.000.000.000 4.500.000.000 3.000.000.000 4.000.000.000 1.750.000.000 3.500.000.000 1.500.000.000 500.000.000 1.000.000.000 171,770,000,000 14.615.000.000
54.998
100.00%
274,990,000,000 21.000.000.000
113
PT BANK PEMBANGUNAN DAERAH PAPUA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL 31 DESEMBER 2006 DAN 2005 (Dinyatakan dalam Rupiah Penuh)
NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENT FOR THE YEARS ENDED 31 DECEMBER 2006 AND 2005 (Expressed in Full Rupiah)
19. MODAL SAHAM (lanjutan)
19. SHARE CAPITAL (continued)
Jumlah yang telah disetor oleh para pemegang saham sampai dengan 31 Desember 2006 mencapai jumlah Rp295.990.000.000, sementara yang ditetapkan sebagai modal saham berdasarkan Berita Acara Pengesahan RUPS PT BPD Papua tanggal 27 Juni 2006 dan SK No.03/SK/RUPS-BPD/VI/2006 tanggal 27 Juni 2006 sebesar Rp274.990.000.000. Selisihnya sebesar Rp21.000.000.000 yang belum disetujui oleh RUPS disajikan sebagai Tambahan Modal Disetor.
Total paid by the shareholders as of December 31, 2006 amounted to Rp295.990.000.000, while the value defined as share capital based on the Shareholder General Meeting and SK No.03/SK/RUPS-BPD/VI/2006 dated June 27, 2006 is Rp Rp274.990.000.000. The difference amounted to Rp Rp21.000.000.000 is presented as Additional Paid Capital.
31 Desember/December 2005 Nama Pemegang Saham
Name of Shareholders’
Jumlah Saham Ditempatkan dan disetor penuh (lembar) TotalIssued and fully paid (shares)
A. Propinsi Papua Province of Papua B. Pemerintah Kota dan Kabupaten : (Government of Municipalities and Regencies): Kabupaten Jayapura Kabupaten Manokwari Kabupaten Sorong Kabupaten Jayawijaya Kabupaten Merauke Kabupaten Biak Numfor Kabupaten Yapen Waropen Kabupaten Fak-Fak Kabupaten Nabire Kabupaten Puncak Jaya Kabupaten Mimika Kabupaten Paniai Kabupaten Sarmi Kabupaten Teluk Bintuni Kabupaten Tolikora Kabupaten Waropen Kabupaten Yahukimo Kabupaten Sorong Selatan Kabupaten Asmat Kabupaten Kaimana Kabupaten Raja Ampat
Persentase Kepemilikan Percentage of Ownership (%)
Jumlah Kepemilikan (%) Total Ownership
16.721
40,69%
83.605.000.000
1.603 3.428 1.355 1.602 2.877 943 513 2.285 956 1.550 880 1.100 200 200 100 400 100 300 300 100 100
3,90% 8,34% 3,30% 3,90% 7,00% 2,29% 1,25% 5,56% 2,33% 3,77% 2,14% 2,68% 0,49% 0,49% 0,24% 0,97% 0,24% 0,73% 0,73% 0,24% 0,24%
8.015.000.000 17.140.000.000 6.775.000.000 8.010.000.000 14.385.000.000 4.715.000.000 2.565.000.000 11.425.000.000 4.780.000.000 7.750.000.000 4.400.000.000 5.500.000.000 1.000.000.000 1.000.000.000 500.000.000 2.000.000.000 500.000.000 1.500.000.000 1.500.000.000 500.000.000 500.000.000
114
PT BANK PEMBANGUNAN DAERAH PAPUA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL 31 DESEMBER 2006 DAN 2005 (Dinyatakan dalam Rupiah Penuh)
NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENT FOR THE YEARS ENDED 31 DECEMBER 2006 AND 2005 (Expressed in Full Rupiah)
19. MODAL SAHAM (lanjutan)
Nama Pemegang Saham
Name of Shareholders’
19. SHARE CAPITAL (continued) Jumlah Saham Ditempatkan dan disetor penuh (lembar) TotalIssued and fully paid (shares)
B. Pemerintah Kota dan Kabupaten – lanjutan : (Government of Municipalities and Regencies - continued): Kota Jayapura 722 Kota Sorong 900 Sub Jumlah 22.514 Pegawai Bank 1.857 Total Modal Total Capital 41.092 Tambahan Modal Disetor Additional paid up Capital Jumlah yang telah disetor oleh para pemegang saham sampai dengan 31 Desember 2005 mencapai jumlah Rp223.960.000, sementara yang ditetapkan sebagai modal saham berdasarkan Akta RUPS No. 24 tanggal 24 Juni 2005 sebesar Rp205.460.000.000. Selisihnya sebesar Rp18.500.000.000 yang belum disetujui oleh RUPS disajikan sebagai Tambahan Modal Disetor. 20. PEMBAGIAN LABA BERSIH
Persentase Kepemilikan Percentage of Ownership (%)
Jumlah Kepemilikan (%) Total Ownership
1,76% 2,19% 54,79% 4,52%
3.610.000.000 4.500.000.000 112.570.000.000 9.285.000.000
100,00%
205.460.000.000
18.500.000.000 Total paid by the shareholders as of December, 2005 amounted to Rp223.960.000, while the value defined as share capital based on the Shareholder General Meeting No.24 dated June 24, 2005 is Rp205.460.000. The difference amounted to Rp18.500.000.000 is presented as Additional Paid Capital..
20. NET EARNINGS DISTRIBUTION
Pembagian laba tahun buku 2004 dilaksanakan pada tahun 2005 berdasarkan Hasil Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan tanggal 24 Juni 2005, sedangkan pembagian laba tahun buku 2005 dilaksanakan pada tahun 2006 berdasarkan Hasil Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan tanggal 27 Juni 2006.
Earnings distribution fot the year 2004 is made in 2005 based on the Result of the General Meeting of the Shareholders dated June 24, 2005, while earnings distribution fot the year 2005 is made in 2006 based on the Result of the General Meeting of the Shareholders dated June 27, 2006.
Berdasarkan Hasil Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan tersebut di atas, laba bersih tahun buku 2005 dan 2004 dibagi dengan komposisi:
Based on the General Meeting of the Shareholders, the 2005 and 2004 net earning is distributed as follows:
115
PT BANK PEMBANGUNAN DAERAH PAPUA NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENT
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL 31 DESEMBER 2006 DAN 2005 (Dinyatakan dalam Rupiah Penuh)
20. PEMBAGIAN LABA BERSIH (lanjutan)
Dividen Dana Pembangunan Daerah Cadangan Umum Dana Kesejahteraan Jasa Produksi Dana Pendidikan Jumlah laba yang Dibagi
FOR THE YEARS ENDED 31 DECEMBER 2006 AND 2005 (Expressed in Full Rupiah)
20. NET EARNINGS DISTRIBUTION (continued)
Laba Tahun buku 2005 2004 45,00% 45,00% 15,00% 20,00% 4,50% 15,00% 0,50%
15,00% 20,00% 4,50% 15,00% 0,50%
100,00%
100,00%
21. PENDAPATAN BUNGA
Dividend Development fund General Reserve Social Welfare fund Incentives Education Scholarship Total Earnings Distributed
21. INTEREST INCOME 31 Desember/December 2006 2005
Kredit yang Diberikan Surat Berharga Penempatan pada Bank Lain Deposito Bunga yang Akan Diterima
206.975.101.291 226.211.559.426
184.523.080.265 39.416.760.773
66.983.342.133 9.723.676.922
41.779.283.655 8.772.104.195
11.628.823.874
12.857.595.242
Provisi dan Komisi Total Pendapatan Bunga
14.927.048.602 536.449.552.248
10.068.453.195 297.417.277.325
22. BEBAN BUNGA
Credits Granted Securities Placement with Other Bank Deposits Interest Provision and Commission Total Interest Income
22. INTEREST EXPENSES 31 Desember/December 2006 2005
Giro Tabungan Deposito Berjangka Pinjaman yang Diterima Premi Program Penjaminan Denda Sub Total
78.553.125.196 30.065.103.244 16.610.413.586 4.572.277.394
27.705.019.444 17.145.670.286 11.117.943.812 2.318.817.615
8.265.038.983 138.065.958.403
2.791.255.963 166.217.831 61.244.924.951
Provisi dan Komisi Total Beban Bunga
209.375.827 138.275.334.230
1.389.242.147 62.634.167.098
Current Accounts Savings Time Deposits Loans Received Premium for Guarantee Program Penalty Sub Total Provision and Commissions Total Interest Expense
116
PT BANK PEMBANGUNAN DAERAH PAPUA NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENT
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL 31 DESEMBER 2006 DAN 2005 (Dinyatakan dalam Rupiah Penuh)
FOR THE YEARS ENDED 31 DECEMBER 2006 AND 2005 (Expressed in Full Rupiah)
23. PENDAPATAN OPERASIONAL LAINNYA
31 Desember/December 2006 2005 Non loan Fees and Commission:
Provisi dan Komisi Selain Kredit: Provisi Transfer Provisi Referensi Bank Provisi Jaminan Bank Provisi Adm. Simpanan Provisi Kliring Provisi Adm Safe Deposit Box Provisi Administrasi Lainnya Total Pendapatan Operasional Lainnya
23. OTHER OPERATING INCOME
3.220.091.979 2.053.460.002 557.683.584 10.708.794.086 1.376.294.379
2.290.110.513 850.754.675 401.511.344 6.936.493.127 670.158.639
15.055.000
22.306.250
400.323.768
64.133.125
18.331.702.798
11.235.467.673
24. BEBAN PENYISIHAN KERUGIAN AKTIVA PRODUKTIF
Transfer Fee Bank References Fee Bank Guaranty Fee Bank Service Income Clearing Safe Deposit Box Fee Others Provision Total Other Operating Income
24. ALLOWANCES FOR POSSIBLE LOSSES OF ON B/S EARNING ASSETS 31 Desember/December 2006 2005
Penyisihan Kredit Penyisihan Penempatan pada Bank Lain Penyisihan Giro pada Bank Lain Total
7.210.527.528 8.440.207.365 161.197.597 15.811.932.490
25. BEBAN PENYISIHAN KERUGIAN AKTIVA NON PRODUKTIF
Agunan yang Diambil Alih Properti Terbengkalai Rekening Sementara Total 26. BEBAN ADMINISTRASI DAN UMUM
Beban Pemeliharaan Beban Perbaikan Beban Penyusutan
11.715.810.189
Allowance for Loans Allowance for place- ment with Other Bank Allowance for Current 102.344.577Account with other bank 11.818.154.766 Total
25. ALLOWANCES FOR POSSIBLE LOSSES OF NON EARNING ASSETS 31 Desember/December 2006 2005 34.452.500 275.937.087 299.500 310.689.087
-
Foreclosed Assets Abandoned Property Suspense Account Total
26. GENERAL AND ADMINISTRATIVE EXPENSES 31 Desember/December 2006 2005 5.427.488.128 3.840.941.166 411.099.225 437.372.554 9.422.403.486 8.482.353.279
Maintenance Repair of Fixed Assets Depreciation
117
PT BANK PEMBANGUNAN DAERAH PAPUA NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENT
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL 31 DESEMBER 2006 DAN 2005 (Dinyatakan dalam Rupiah Penuh)
26. BEBAN ADMINISTRASI DAN UMUM (lanjutan)
FOR THE YEARS ENDED 31 DECEMBER 2006 AND 2005 (Expressed in Full Rupiah)
26. GENERAL AND ADMINISTRATIVE EXPENSES (continued) 31 Desember/December 2006 2005
Beban Amortisasi Beban Rutin Kantor Beban Pendidikan Beban Jasa Perbankan Beban Umum Rutin Beban Promosi dan Pameran Beban Sewa Beban Pajak-pajak Beban Retribusi Beban Manfaat Karyawan (lihat Catatan 31) Beban Iuran-iuran Beban Biaya Perluasan Modal Beban Pembinaan Karyawan Beban Premi Asuransi Beban Pembukaan Cabang Baru Beban Riset dan Pengembangan Beban Pembelian Barang Non Inventaris Jumlah
205.190.226 14.963.937.990 6.807.963.294 312.286.444 21.874.988.094 10.295.584.108 8.146.035.319 294.144.382 68.561.000
85.543.140 12.037.224.140 3.478.021.149 214.944.607 13.009.168491 5.495.684.888 6.120.963.365 712.846.943 42.585.000
5.222.260.794
28.064.450.282
25.587.888.061
10.353.792.613
500.526.315
Amortization Office Expenses Education Bank Service Charge General Expenses Promoted Expenses Rent Taxes Retribution Benefit Expense Contribution (see note 31) Contributions
114.639.475 Capital Expansion costs
1.060.485.050 1.194.833.560
699.918.520 803.635.679
Employees Training Insurance Premium
69.195.500
6.000.000
4.734.918.390
3.012.226.342
Branch Opening Costs Research and Development
642.408.842 117.242.198.208
1.149.525.280 98.161.836.913
Expendable goods Total
27. BEBAN TENAGA KERJA
27. PERSONEEL EXPENSES 31 Desember/December 2006 2005
Gaji dan Upah Gaji Pegawai Harian Tunjangan Lain-lain Honorarium Lembur dan Makan Perawatan Kesehatan Beban Penghargaan Dir/Danwas/Kary Pembayaran Lainnya Jumlah
72.981.593.370 153.822.589 26.550.000 293.294.582 25.730.000
33.221.778.505 264.532.837 4.582.525.680 2.378.680.279 4.579.523.984 557.048.878
Salary and Wages Daily Worker Wages Other Allowance Honorarium Overtime Healthcare
41.879.302.224 41.908.786.158 157.269.060.923
8.944.772.665 16.314.500.248 70.843.363.076
Rewards Others Total
118
PT BANK PEMBANGUNAN DAERAH PAPUA NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENT
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL 31 DESEMBER 2006 DAN 2005 (Dinyatakan dalam Rupiah Penuh)
FOR THE YEARS ENDED 31 DECEMBER 2006 AND 2005 (Expressed in Full Rupiah)
28. PENDAPATAN NON OPERASIONAL
Penggantian Biaya Penerimaan Bunga Excomp Penerimaan Sewa Klaim asuransi Kelebihan PPAP Keuntungan Penjualan Aktiva Tetap Laba Penjualan Barang Kompensasi Kredit Pendapatan Non Operasional Lainnya Jumlah
28. NON OPERATIONAL INCOME
31 Desember/December 2006 2005 7.093.076.855 7.197.360.909 1.285.985.840 1.540.791.398
794.341.700 1.414.075.967
2.260.580.733
1.729.000.919 1.630.014.651
-
28.506.697 1.200.000 189.387.235
350.234.341 12.530.669.167
1.120.767.832 14.104.655.910
29. BEBAN NON OPERASIONAL
Cost Reimbursement Off-balance-sheet Interest Recovery Rent Income Insurance Claim Recovery of allowance excess Profit on Sale of Fixed Assets Profit on Sale of Foreclosed Assets Other non Operating Income Total
29. NON OPERATIONAL EXPENSES 31 Desember/December 2006 2005
Kerugian Aktiva Rusak atau Hilang Sovenir Kerugian Lainnya Jumlah
25.668.742 205.220.000 236.988.932 467.877.674
30. TAGIHAN DAN KEWAJIBAN KOMITMEN KONTINJENSI
163.817.300 14.931.275 178.748.575
Asset Loss Souvenir Others Losses Total
30. RECEIVABLES AND LIABILITIES ON COMMITMENT AND CONTINGENCIES 31 Desember/December 2006 2005
Komitmen: Tagihan Komitmen: Komitment Kredit yang Belum Digunakan Kewajiban Komitmen: Komitmen Kredit yang Belum Ditarik Tagihan (kewajiban) Komitmen Bersih Kontinjensi: Tagihan Kontinjensi: Pendapatan bunga dalam Penyelesaian
Commitment: Commitment Receivables: -
-
(101.296.101.066)
(68.052.796.137)
(101.296.101.066)
(68.052.796.137)
4.974.782.145
3.085.016.531
Unused Loan Facility Liabilities: Unused Loan Facility Granted Net Commitment Receiveble (Liability) Contingencies: Contingencies Receivables: Interest Receivable on Nonperforming loan
119
PT BANK PEMBANGUNAN DAERAH PAPUA NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENT
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL 31 DESEMBER 2006 DAN 2005 (Dinyatakan dalam Rupiah Penuh)
FOR THE YEARS ENDED 31 DECEMBER 2006 AND 2005 (Expressed in Full Rupiah)
30. TAGIHAN DAN KEWAJIBAN KOMITMEN KONTINJENSI (lanjutan)
30. RECEIVABLES AND LIABILITIES ON COMMITMENT AND CONTINGENCIES (continued)
31 Desember/December 2006 2005 Kewajiban Kontinjensi: Garansi yang Diterbitkan: Tender Pelaksanaan Uang Muka Pemeliharaaan Lainnya Tagihan (kewajiban) Kontinjensi Bersih Total Tagihan (Kewajiban) Komitmen dan Kontijensi Bersih
(9.926.356.214)
Contingencies Liabilities: Guarantee granted: (57.061.352) Tender (12.306.057.863) Performance (676.323.100) Advanced Payment (3.512.457.660) Retention (305.000.000) Others (16.856.899.975) Net Contingencies (13.771.883.444) Receiveble (Liability)
(111.222.457.280)
Total Commitment and Contingencies Receiveble (Liability)
(1.124.055.670) (9.458.318.045) (86.400.000) (3.593.416.394) (638.948.250) (14.901.138.359)
31. IMBALAN PASCA KERJA
(81.824.679.581)
31. POST-EMPLOYMENT BENEFIT PT Bank Pembagunan Daerah Papua gives post-employment benefit to alla of employee when the termination of work period. The termination of work period accurs when the employee reach pensionage, self-retirement, or other reasons.
PT Bank Pembagunan Daerah Papua memberikan imbalan pasca kerja kepada para karyawan pada saat terjadinya pemberhentian hubungan kerja. Pemberhentian hubungan kerja terjadi pada saat karyawan pensiun, mengundurkan diri, atau sebab-sebab lainnya. Imbalan pasca kerja yang diberikan kepada para karyawan meliputi: x uang pensiun, x tabungan hari tua, dan x penghargaan masa kerja.
Post-employment provide employee consists of: x pension, x retirement benefit, and x work-period award.
a. Program Dana Pensiun
a. Pension Planp
PT Bank Pembagunan Daerah Papua memiliki program pensiun manfaat pasti melalui Dana Pensiun Bank Pembangunan Daerah Irian Jaya yang pesertanya meliputi setiap karyawan yang telah berusia 18 tahun atau telah menikah. Program tersebut memberikan manfaat pensiun yang akan dibayarkan
PT Bank Pembangunan Daerah Papua has a benefit pension plan through the Pension Fund of Bank Pembangunan Daerah Irian Jaya which participants include the all of permanent employees older than 18 years.
to
all
of
The program provides pension benefit to pay to rightful employees when an
120
PT BANK PEMBANGUNAN DAERAH PAPUA NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENT
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL 31 DESEMBER 2006 DAN 2005 (Dinyatakan dalam Rupiah Penuh)
31. IMBALAN PASCA KERJA (lanjutan)
FOR THE YEARS ENDED 31 DECEMBER 2006 AND 2005 (Expressed in Full Rupiah)
31. POST-EMPLOYMENT BENEFIT(continued)
kepada karyawan yang berhak pada saat karyawan pensiun atau pada saat karyawan tersebut berhenti sesuai dengan peraturan dana pensiun yang bersangkutan. Manfaat pensiun dihitung berdasarkan masa kerja karyawan tersebut pada PT Bank Pembangunan Daerah Papua dan penghasilan dasar pensiun peserta terakhir dari peserta sebelum berhenti bekerja dengan maksimum manfaat pensiun sebesar 80% Penghasilan Dasar Pensiun.
employee retires or when the employee resigns conforming to related pension plan regulation. The pension benefit is calculated based on the work period of the employee on PT Bank Pembangunan Daerah Papua and the last basic salary level when the employee retires with maximum pension benefit of 80% of last basic salary.
Pendanaan program pensiun ini dibentuk dari iuran peserta sebesar 7,5% dan iuran normal dan tambahan sesuai perhitungan aktuaria yang dibayarkan oleh PT Bank Pembangunan Daerah Papua sebagai pendiri. Di samping itu, sumber pendanaan lainnya adalah hasil investasi Dana Pensiun. Aktiva dana pensiun berupa deposito berjangka.
The funding of this pension program comes from participant’s contribution of 7,5% and contribution from PT Bank Pembangunan Daerah Papua in form of normal and abnormal contribution based on actuarial calculation. Beside these sources, the Pension Fund is funded from investment result. All of the pension fund assets are time deposits.
Berikut ini adalah penjelasan mengenai status pendanaan program pensiun per 31 Desember 2006 dan 2005 berdasarkan laporan aktuaris PT Dian Artha Tama tanggal 5 Maret 2007.
The following is the explanation about funding status of pension benefit as of December 31, 2006 and 2005 based on the actuarial report PT Dian Artha Tama dated March 5, 2007.
31 Desember/December 2006 2005 Nilai wajar aktiva program Kewajiban manfaat karyawan Liabilities Beban Pensiun dibayar di muka (masih harus dibayar)
87.974.977.556
79.945.457.120
Fair value of Plan Assets
72.315.798.844
62.907.393.108
Employment Benefit
15.659.178.712
17.038.064.012
Prepaid (Payable) Pension Expense
Rekonsiliasi beban pensiun dibayar di muka atau yang masih harus dibayar per 31 Desember 2006 adalah sebagai berikut:
Reconsiliation of prepaid pension expense and pension expense payable as of December 31, 2006 are as follows:
121
PT BANK PEMBANGUNAN DAERAH PAPUA NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENT
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL 31 DESEMBER 2006 DAN 2005 (Dinyatakan dalam Rupiah Penuh)
31. IMBALAN PASCA KERJA (lanjutan) Beban Pensiun dibayar di muka (masih harus dibayar) - awal Expense Beban Manfaat Iuran Beban Pensiun dibayar di muka (masih harus dibayar)
FOR THE YEARS ENDED 31 DECEMBER 2006 AND 2005 (Expressed in Full Rupiah)
31. POST-EMPLOYMENT BENEFIT(continued)
17.038.064.012
2.417.315.372
Beginning Prepaid (Payable) Pension
(4.278.688.204)
(16.753.134.014)
Benefit Expense
2.899.802.904
31.373.882.654
Contribution
17.038.064.012
Prepaid (Payable) Pension Expense
15.659.178.712
b. Tabungan Hari Tua
b. Retirement Benefits
Kepada pegawai tetap yang telah mencapai masa asuransi, berhenti bekerja atau meninggal dunia diberikan tabungan hari tua (THT). Manfaat THT dihitung berdasarkan dengan formulasi:
Bank give the retirement benefit for permanent employees who do not work any longer or dead. Calculation of retirement benefit based on formulas:
work period x 2,5 x income base
masa Kerja x 2,5x gaji dasar asuransi Gaji dasar asuransi terdiri dari gaji pokok ditambah tunjangan-tunjangan lainnya yang bersifat tetap. Pengelolaan dana diserahkan kepada PT Asuransi Jiwasraya (Persero) melalui kontrak perjanjian No. 22/PKSBPD/X2005 dan No. 087 SJ U 1005 tanggal 28 Oktober 2005 tentang Pengelolaan Program Asuransi Tabungan Hari Tua Kumpulan. Premi yang harus dibayar oleh PT Bank Pembagunan Daerah Papua terdiri dari: - Premi jasa lalu (back service) sebesar Rp21.646.340.948, yang harus dibayar selama 5 tahun dengan pembayaran sebesar Rp5.234.085.241 per tahun; dan - Premi jasa kini dan mendatang (coming service) sebesar Rp290.077.131 per bulan
Income base consists of the basic salary plus other allowances defined by the Bank Regulation. The funds are managed by PT Asuransi Jiwasraya (Persero) based on agreement No. 22/PKS-BPD/X2005 and No. 087 SJ U 1005 dated October28, 2005 about The Management of Retirement Benefit.
c. Penghargaan Masa Kerja Berdasarkan keputusan Direksi PT Bank Pembangunan Daerah Papua No.: 13.A/DIR-BPD/VII/2003 tanggal
c. Work-Period Award Based on the Decision of the Board of Directors of PT Bank Pembangunan Daerah Papua 13.A/DIR-BPD/VII/2003
PT Bank Pembangunan Daerah Papua have to pay two contributions: -
back service premium amounted to Rp21.646.340.948, paid for 5 years with the annual payment amounted to Rp5.234.085.241; and
-
Montly coming service amounted to Rp290.077.131.
122
PT BANK PEMBANGUNAN DAERAH PAPUA NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENT
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL 31 DESEMBER 2006 DAN 2005 (Dinyatakan dalam Rupiah Penuh)
31. IMBALAN PASCA KERJA (lanjutan)
FOR THE YEARS ENDED 31 DECEMBER 2006 AND 2005 (Expressed in Full Rupiah)
31. POST-EMPLOYMENT BENEFIT(continued)
04 Juli 2005 mengenai Pemberian Penghargaan Terhadap Masa Pengabdian dan Akhir Masa Pengabdian Pegawai PT Bank Pembangunan Daerah Papua, Bank memberikan penghargaan masa pengabdian dan penghargaan akhir masa pangabdian.
dated July 04, 2005 about Awards for Work Period, Bank Pembangunan Daerah Papua provides an awards to its employees in form of award for work period and for end work-period
Besarnya penghargaan masa kerja dihitung berdasarkan masa kerja dan penghasilan bulan terakhir yang diterima karyawan.
The calculation of work period award based on work period and the last salary received by each employee. Award for work period are calculated as follows:
Penghargaan Masa Pengabdian diatur sebagai berikut: Masa Kerja Besarnya Penghargaan 15 tahun 3 kali 25 tahun 2 kali 30 tahun 1 kali Sementara itu, kepada pegawai yang telah mencapai usia 45 tahun diberikan uang penghargaan akhir masa pengabdian dan uang cuti besar. Uang penghargaan akhir masa pengabdian diberikan sebesar masa pengabdian di Bank dikalikan dengan penghasilan terakhir yang diterima pegawai. Berikut ini adalah penjelasan mengenai status pendanaan program penghargaan masa kerja per 31 Desember 2006 dan 2005 berdasarkan laporan aktuaris PT Dian Artha Tama tanggal 5 Maret 2007.
Work Period Award Provided 15 years 3 times 25 years 2 times 30 years 1 times Bank also give the end work-period award and paid long-leave to all employee who achieve 45 years old. The calculation of end work-period award based on total effective work-period times last salary received by employee.
The following is the explanation about funding status of work-period award benefit as of December 31, 2006 and 2005 based on the actuarial report PT Dian Artha Tama dated March 5, 2007.
31 Desember/December 2006 2005 Nilai wajar aktiva program Kewajiban manfaat Karyawan Liabilities Selisih lebih (kurang) Koreksi aktuarial yang belum diakui Beban Pensiun dibayar di muka (masih harus dibayar)
0
0
Fair value of Plan Assets
11.664.542.479
11.129.813.665
Employment Benefit
(11.664.542.479)
(11.129.813.665)
(9.689.501.541)
(11.774.083.169)
Surplus (deficit) Unrecognized Actuarial adjustment
(22.903.896.834)
Prepaid (Payable) Pension Expense
(21.354.044.020)
123
PT BANK PEMBANGUNAN DAERAH PAPUA NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENT
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL 31 DESEMBER 2006 DAN 2005 (Dinyatakan dalam Rupiah Penuh)
31. IMBALAN PASCA KERJA (lanjutan)
FOR THE YEARS ENDED 31 DECEMBER 2006 AND 2005 (Expressed in Full Rupiah)
31. POST-EMPLOYMENT BENEFIT (continued)
Rekonsiliasi beban pensiun dibayar di muka atau yang masih harus dibayar per 31 Desember 2006 dan 2005 adalah sebagai berikut:
Reconsiliation of prepaid pension expense and pension expense payable as of December 31, 2006 dan 2005 are as follows:
31 Desember/December 2006 2005 Beban Pensiun dibayar di muka (masih harus dibayar) – awal Pembayaran Manfaat Beban Manfaat Beban Pensiun dibayar di muka (masih harus dibayar)
(22.903.896.834) 2.493.425.394 (943.572.580)
(21.354.044.020)
(10.313.256.249) (12.590.640.585)
Beginning Prepaid (Payable) Pension Expense Benefit Payment Benefit Expense
(22.903.896.834)
Prepaid (Payable) Pension Expense
Pada tanggal 25 Maret 2003 telah terbit Undang-Undang No. 13 tahun 2003 tentang Ketenagakerjaan. UndangUndang tersebut antara lain mengatur pendanaan dan besaran kompensasi yang wajib diberikan oleh pemberi kerja sehubungan dengan adanya pemutusan hubungan kerja yang meliputi uang pesangon, uang penghargaan masa kerja, dan uang penggantian hak.
On 25 March 2003, Law No. 13 of 2003 about Employment was legalized. The law among else manages funding and compensation an employer shall give related to termination of work contract, covering separation payment, work period award, and right substitution payment.
Pasal 167 ayat (2) UU No. 13 tahun 2003 mengatur bahwa dalam hal manfaat pensiun yang diterima sekaligus ternyata lebih kecil daripada jumlah kompensasi yang wajib diberikan sebagaimana telah dijelaskan di atas, maka selisihnya wajib dibayarkan oleh pengusaha.
Article 167 of the Law stated that if present value of pension benefit less than all of compensation should be paid under the Law, the difference should be paid by company.
Manajemen PT Bank Pembangunan Daerah Papua berpendapat bahwa manfaat karyawan yang diberikan melalui program dana pensiun, tabungan hari tua, dan penghargaan masa kerja telah melebihi jumlah manfaat yang diberikan menurut Undang-Undang No. 13 tahun 2003 tersebut.
The Management of PT Bank Pembangunan Daerah Papua believes that the employee benefit given through the pension fund program, retirement allowance, and work-period award program have exceeded the benefit total given according to the Law No. 13 of year 2003.
Asumsi yang digunakan oleh aktuaris untuk menentukan besarnya kewajiban manfaat karyawan:
Assumptions used by the actuaries to determine actuarial liabilities and pension benefit expenses:
124
PT BANK PEMBANGUNAN DAERAH PAPUA NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENT
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL 31 DESEMBER 2006 DAN 2005 (Dinyatakan dalam Rupiah Penuh)
FOR THE YEARS ENDED 31 DECEMBER 2006 AND 2005 (Expressed in Full Rupiah)
31. IMBALAN PASCA KERJA (lanjutan)
31. POST-EMPLOYMENT BENEFIT (continued) 1. Weighted average of interest rate used to measure actuarial liabilities is 12% each year.
1. Rata-rata tertimbang tingkat bunga yang digunakan untuk mengukur kewajiban aktuaria 12% setiap tahun. 2. Rata-rata tertimbang kenaikan gaji atau kompensasi pada masa yang akan datang 5% setiap tahun dan tingkat kenaikan manfaat pensiun berkala sebesar nihil per tahun. 3. Tingkat mortalita dari peserta mengikuti tabel CSO tahun 1958.
2. Weighted average of salary increase or compensation in the future is 5 % each year and periodic pension benefit increase rate is null per annum. 3. Mortality rate of participants follows the CSO table of year 1958.
4. Tingkat kecacatan sebesar 0,025% per tahun.
4. Disability rate is 0.025% per annum.
5. Selisih usia peserta dan suami/isteri diasumsikan 5 tahun.
5. Age difference between couple participants is assumed to be 5 years.
Metode yang digunakan untuk menetapkan kewajiban aktuaria adalah Projected Unit Credit.
Method used to determine actuarial liabilities is the Projected Unit Credit.
32. LABA PER SAHAM
32. EARNINGS PER SHARE Net earning per share is computed by dividing the net earning to the shareholders with total ordinary shares at end of year generally circulated in respective year.
Laba bersih per saham dihitung dengan membagi laba bersih kepada pemegang saham dengan jumlah saham biasa akhir tahun yang biasa beredar pada tahun yang bersangkutan.
31 Desember/December 2006 2005 Laba Operasional Laba Bersih
124.830.204.869 95.144.483.762
Jumlah rata-rata tertimbang lembar saham ditempatkan dan setor penuh:
65.011.346.848 54.524.317.183
Operating Income Net Income
Weighted average total of issued and fully-paid share units
31 Desember/December 2006 2005 Rata-rata tertimbang lembar saham Laba operasional per saham Laba bersih per saham
54.998
41.092
2.269.723 1.729.963
1.582.093 1.326.884
Weighted average outstanding share Operating Income per Share Net Income per Share
125
PT BANK PEMBANGUNAN DAERAH PAPUA NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENT
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL 31 DESEMBER 2006 DAN 2005 (Dinyatakan dalam Rupiah Penuh)
FOR THE YEARS ENDED 31 DECEMBER 2006 AND 2005 (Expressed in Full Rupiah)
33. REKLASIFIKASI AKUN
33. RECLASSIFICATION OF ACCOUNTS Several accounts in the financial statement for year ended on 31 December 2005 has been reclassified to fit the presentation of the financial statement for year ended on 31 December 2006.
Beberapa akun dalam laporan keuangan dan untuk tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2005 telah direklasifikasi agar sesuai dengan penyajian laporan keuangan untuk tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2006. No. 1.
No. 1.
Item Beban Penghargaan
Dir/Danwas/Kary
Dari Kelompok Beban Umum Dan Administrasi
Item
Origin Account
Rewards
General and Administrative Expense
Ke Kelompok
Jumlah (Rp)
Beban Tenaga Kerja Destination Account
Amount (Rp)
Personeel Expense
34. TRANSAKSI DENGAN PIHAK YANG MEMPUNYAI HUBUNGAN ISTIMEWA
8.944.772.665
8.944.772.665
34. TRANSACTIONS WITH RELATED PARTIES
31 Desember/December 2006 2005 a. Kredit Karyawan kunci Persentase dari total Total Kredit b. Simpanan Giro Pemerintah Propinsi Papua Persentase dari total Giro Tabungan karyawan kunci Persentase dari total Tabungan c. Pendapatan Bunga Karyawan kunci Persentase dari total Pendapatan Bunga
2.544.264.431 0,29%
A. Loans Key Employee Percentage of Total Loans
1.216.459.514.100
192.307.523.354
25,59%
10,86%
c.Deposit Deposit of the Govt of Papua Province Percentage of total Deposit
1.863.928.113
5.062.195.669
0,16%
0,73%
188.999.429 0,09%
152.655.865 0,08%
3.149.990.480 0,27%
Key Employee Savings Percentage of total Savings d. Interest Income Key Employee Percentage of Total Interest Income
126
PT BANK PEMBANGUNAN DAERAH PAPUA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL 31 DESEMBER 2006 DAN 2005 (Dinyatakan dalam Rupiah Penuh)
NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENT FOR THE YEARS ENDED 31 DECEMBER 2006 AND 2005 (Expressed in Full Rupiah)
34. TRANSAKSI DENGAN PIHAK YANG MEMPUNYAI HUBUNGAN ISTIMEWA (lanjutan)
Rincian sifat hubungan dan jenis transaksi yang material dengan pihak yang mempunyai hubungan istimewa adalah sebagai berikut:
No. 1.
2.
Pihak Hubungan Istimewa Pemerintah Propinsi Papua
Sifat Hubungan Istimewa Pemegang Saham Pengendali
Karyawan kunci
Direksi, Komisaris, Pemimpin Cabang, Wakil Kepala Cabang, Kepala Divisi
34. TRANSACTIONS WITH RELATED PARTIES (continued)
Details of relation nature and type of material transaction with related parties are as follows:
Transaksi a. Simpanan Giro b. Simpanan Deposito Berjangka c. Beban Bunga a. Pinjaman Kredit b. Penempatan dana dalam bentuk tabungan c. Pendapatan bunga, dan d. Beban bunga
No.
Related Parties
Nature of Relation
1.
The Government of the Province of Papua
Controlling Shareholder
a. Demand Deposit b. Time Deposit c. Interest Expense
2.
Key Employees
Directors, Commissioners, Heads of Branches, Heads of Divisions
a. b. c. d.
35. RISIKO KREDIT
Transaction
Loan Fund placement in form of saving Interest income, and Interest expense 35. CREDIT RISK
Dalam menjalan operasionalnya Bank menghadapi risiko kredit yaitu risiko yang terjadi akibat kegagalan pihak lawan memenuhi kewajibannya.
In doing the bussines Bank faces credit risk, the risk caused by counterparty default in fulfill their obligation.
Parameter yang digunakan PT Bank Pembangunan Daerah Papua dalam mengukur risiko kredit meliputi kredit bermasalah, konsentrasi kredit, kecukupan agunan, pertumbuhan kredit, kecukupan PPAP, transaksi trade finance yang default, dan parameter-parameter lainnya.
The parameter used by PT Bank Pembangunan Daerah Papua in assess the credit risk are nonperforming loan, loan sector concentration, plegde adequacy, loan growth, allowance adequacy, default trade-finance transaction, other parameter.
127
PT BANK PEMBANGUNAN DAERAH PAPUA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL 31 DESEMBER 2006 DAN 2005 (Dinyatakan dalam Rupiah Penuh)
NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENT FOR THE YEARS ENDED 31 DECEMBER 2006 AND 2005 (Expressed in Full Rupiah)
35. RISIKO KREDIT (lanjutan)
35. CREDIT RISK(continued)
Berikut ini adalah rasio nonperforming loan (NPL) dan rasio kualitas aktiva produktif (KAP) PT Bank Pembangunan Daerah Papua pada tanggal 31 Desember 2006 dan 2005:
The following are the non performing loan (NPL) ratio and the earning asset quality (KAP) of PT Bank Pembangunan Daerah Papua as of 31 December 2006 and 2005:
Rasio NPL (gross)
31 Desember/December 2006 2005 2,08%% 2,17%
Rasio KAP
0,37%%
0,51%
NPL ratio (gross) Earnings Assets Quality ratio
Rasio Kualitas Aktiva Produktif (KAP) merupakan rasio antara aktiva yang diklasifikasikan tidak produktif (AYDTP) dibandingkan dengan total aktiva produktif (AP). Aktiva yang diklasifikasikan tidak produktif merupakan rata-rata tertimbang aktiva berdasarkan kolektibilitas.
Earning Asset Quality Ratio is a ratio between assets classified as non-earning compared to total earning assets. Asset classified as non-earning is an asset weighted average based on collectibility.
Sesuai dengan karakteristiknya, kredit yang ada di PT Bank Pembangunan Daerah Papua saat ini terbagi dalam Eksposur Kredit Produktif dan Eksposur Kredit Konsumtif, sehingga untuk mengelola risikonya harus mampu mengukur risiko kredit dari portofolio yang ada baik secara kuantitatif maupun secara kualitatif.
According to characteristic, loans at PT Bank Pembangunan Daerah Papua currently consists of Productive Loan Exposure and Consumer Loan Exposure, thus to measure the risk, the risk management shall be able to measure the loan risk of existing portfolio quantitatively or qualitatively.
36. RISIKO NILAI TUKAR Dalam menjalan operasionalnya Bank menghadapi risiko pasar yaitu risiko yang timbul akibat adanya pergerakan variabel pasar dari portofolio yang dimiliki bank yang dapat merugikan bank. Risiko pasar memiliki dua unsur risiko yaitu risiko nilai tukar dan risiko suku bunga Risiko nilai tukar adalah risiko kerugian akibat pergerakan yang berlawanan dari nilai tukar pada saat Bank memiliki posisi terbuka. 36. RISIKO NILAI TUKAR (lanjutan)
36. FOREIGN EXCHANGE RISK In running the bussiness Bank faces market risk, risk that caused by market variable volatility from bank portofolio that adverse movement to the bank. Market risk contains two risk: exchange rate and interest rate risk. Exchange rate risk are risk caused by exchange rate volatility against bank open position and could be the adverse movement to the bank. 36. FOREIGN EXCHANGE RISK (continued)
128
PT BANK PEMBANGUNAN DAERAH PAPUA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL 31 DESEMBER 2006 DAN 2005 (Dinyatakan dalam Rupiah Penuh)
Bank tidak memiliki saldo dan transaksi dalam mata uang asing. Dengan demikian, PT Bank Pembangunan Daerah Papua tidak menghadapi risiko valuta asing
37. RISIKO TINGKAT SUKU BUNGA Risiko tingkat suku bunga timbul dari berbagai layanan perbankan PT Bank Pembangunan Daerah Papua bagi nasabah termasuk deposito, pinjaman yang diberikan dan fasilitas giro. PT Bank Pembangunan Daerah Papua juga melakukan aktivitas perdagangan dan investasi terbatas untuk kepentingan sendiri. Pada saat ini PT Bank Pembangunan Daerah Papua telah berhasil membangun model pengukuran risiko tingkat suku bunga dengan menggunakan metodologi yang dapat menangkap risiko suku bunga dari portofolio aset dan kewajiban yang sensitif terhadap perubahan suku bunga serta menentukan besaran risiko terhadap bank. 38. RISIKO LIKUIDITAS
NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENT FOR THE YEARS ENDED 31 DECEMBER 2006 AND 2005 (Expressed in Full Rupiah)
PT Bank Pembangunan Daerah Papua has no foreign currency balance accounts and transaction. Thus, PT Bank Pembangunan Daerah Papua doesn’t face any exchange-rate risk. 37. INTEREST RATE RISK The interest rate risk occurring from various banking services of PT Bank Pembangunan Daerah Papua for the customers, including deposits, granted borrowing and demand deposit facilities. PT Bank Pembangunan Daerah Papua also performs limited trading and investment facilities for own interest. Currently PT Bank Pembangunan Daerah Papua has succeeded in developing a model of interest rate risk measurement by utilizing a methodology which can catch the risk of interest rate of asset portfolio and liabilities sensitive to change of interest rate and determine the risk value on bank.
38. LIQUIDITY RISK
Risiko likuiditas adalah risiko yang antara lain disebabkan bank tidak mampu memenuhi kewajiban yang telah jatuh tempo.
Liquidity risk are the risk caused by bank inability to make payment on the matured liabilities and obligation.
Untuk memantau tingkat risiko likuiditas PT Bank Pembangunan Daerah melakukan analisis jatuh tempo aktiva dan kewajiban secara periodik.
In monitoring liquidity-risk rate PT Bank Pembangunan Daerah Papua perform maturity-profile analysis periodically.
Tabel berikut ini menggambarkan analisis jatuh tempo aktiva dan kewajiban PT Bank Pembangunan Daerah Papua dihitung berdasarkan sisa periode pada akhir tahun sampai pada jatuh tempo kontrak.
The following table illustrates the analysis of asset maturity date assets and liabilities of PT Bank Pembangunan Daerah Papua calculated based on remaining period at end of year until the maturity date of the contract.
38. RISIKO LIKUIDITAS (lanjutan)
38. LIQUIDITY RISK (continued)
129
PT BANK PEMBANGUNAN DAERAH PAPUA NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENT
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL 31 DESEMBER 2006 DAN 2005 (Dinyatakan dalam Rupiah Penuh)
FOR THE YEARS ENDED 31 DECEMBER 2006 AND 2005 (Expressed in Full Rupiah)
31 Desember 2006: (dalam jutaan Rupiah)
Aktiva: Kas Giro pada Bank Indonesia Antar Bank Aktiva Efek-efek bruto dimiliki hingga jatuh tempo Pinjaman yang diberikan bruto Lain-lain Total Aktiva
Saldo
Kurang dari 1 Bulan
527.620 899.061 1.149.635
527.620 899.061 1.089.635
60.000
-
-
-
3.855.281
3.855.281
-
-
-
-
1.170.757 162.301 7.764.655
59.449 104.967 6.536.013
79.344 831 140.175
184.528 4.720 189.248
125.785 47.875 173.660
721.651 3.908 725.559
1-3 Bulan
3-6 Bulan
6-12 Bulan
Lebih dari 12 Bulan
31 Desember 2006: (dalam jutaan Rupiah)
Saldo Pasiva: Kewajiban segera 308.965 Bank Indonesia 7.632 Simpanan nasabah 6.118.735 Simpanan dari bank lain 4.992 Pinjaman yang diterima 35.062 Lain-lain Total Pasiva 6.475.386 Perbedaan Jatuh tempo
1.289.269
38. RISIKO LIKUIDITAS (lanjutan)
Kurang dari 1 Bulan
1-3 Bulan
3-6 Bulan
6-12 Bulan
308.965
-
-
6.030.223 4.992
20.429
14.286
640 114.100
Lebih dari 12 Bulan 6.992
35.062 6.344.180
20.429
14.286
114.740
42.054
191.833
119.746
174.962
58.920
683.505
38. LIQUIDITY RISK (continued)
130
PT BANK PEMBANGUNAN DAERAH PAPUA NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENT
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL 31 DESEMBER 2006 DAN 2005 (Dinyatakan dalam Rupiah Penuh)
FOR THE YEARS ENDED 31 DECEMBER 2006 AND 2005 (Expressed in Full Rupiah)
31 Desember 2005: (dalam jutaan Rupiah)
Saldo Aktiva: Kas 263.111 Giro pada Bank Indonesia 271.183 Antar Bank Aktiva 295.610 Efek-efek bruto dimiliki hingga jatuh tempo 1.714.000 Pinjaman yang diberikan bruto 865.837 Lain-lain 23.598 Total Aktiva
Kurang dari 1 Bulan
1-3 Bulan
3-6 Bulan
6-12 Bulan
Lebih dari 12 Bulan
263.111 271.183 101.610
194.000
-
-
-
1.714.000
-
-
-
-
28.988 19.781
78.835 -
51.650 -
130.647 -
575.717 3.817
3.433.339
2.398.673
272.835
51.650
130.647
579.534
Saldo
Kurang dari 1 Bulan
31 Desember 2005: (dalam jutaan Rupiah)
Pasiva: Kewajiban segera Bank Indonesia Simpanan nasabah Simpanan dari bank lain Pinjaman yang diterima Lain-lain Total Pasiva Perbedaan Jatuh tempo
1-3 Bulan
3-6 Bulan
6-12 Bulan
Lebih dari 12 Bulan
87.569 930 2.599.470 25.229 44.391 2.757.589
77.613
18
-
9.938
2.154.633 25.229 2.257.475
403.436 403.436
7.130 7.130
31.795 41.733
930 2.494 44.391 47.815
675.750
141.198
(130.601)
44.520
88.914
531.719
December 31, 2006: (in million Rupiah)
Balance Assets: Cash Current Accounts with Bank Indonesia Inter Banks Assets Gross securities held to maturity Gross Loan Granted Others Total Assets
Less than 1 Month
1-3 Months
3-6 Months
6-12 More than Months 12 Months
527.620
527.620
899.061 1.149.635
899.061 1.089.635
60.000
3.855.281 1.170.757
3.855.281 59.449
79.344
184.528
125.785
721.651
7.752.360
6.524.028
140.175
189.248
173.660
725.559
38. RISIKO LIKUIDITAS (lanjutan)
38. LIQUIDITY RISK (continued)
131
PT BANK PEMBANGUNAN DAERAH PAPUA NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENT
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL 31 DESEMBER 2006 DAN 2005 (Dinyatakan dalam Rupiah Penuh)
FOR THE YEARS ENDED 31 DECEMBER 2006 AND 2005 (Expressed in Full Rupiah)
December 31, 2006: Liabilities: Obligation due to immediately Bank Indonesia Customer deposit Deposit from other bank Borrowings Others Total Liabilities Maturity Gap
308.965
308.965
-
-
-
-
7.632 6.118.735
6.035.215
20.429
14.286
640 114.100
6.992 -
35.062 6,475,386
6,344,180
20.429
14.286
114.740
35.062 42.054
179.848
119.746
174.962
58.920
683.505
1.277.284
December 31, 2005: (in million rupiah)
Balance Assets: Cash Current Accounts with Bank Indonesia Inter Bank Asset
Less than 1 Month
1-3 Months
3-6 Months
6-12 More than Months 12 Months
263.111
263.111
-
-
-
271.183 295.610
271.183 101.610
194.000
-
-
Gross Securities Held to maturity
1.714.000
1.714.000
-
Gross Loan granted Others Total Assets
865.837 23.598 3.433.339
28.988 19.781 2.398.673
78.835 272.835
Balance
Less than 1 Month
87.569 930 2.599.470 25.229 44.391
77.613 2.154.633 25.229 -
18 403.436
2.757.589 675.750
-
51.650 51.650
130.647 130.647
575.717 3.817 579.534
December 31, 2005: (in million rupiah)
1-3 Months
3-6 Months
6-12 More than Months 12 Months
December 31, 2005: Liabilities: Obligation due to immediately Bank Indonesia Customer deposit Deposit from other bank Borrowings Others Total Liabilities Maturity Gap 39. RISIKO OPERASIONAL
-
7.130 -
9.938 31.795 -
930 2.494 44.391
2.257.475
403.436
7.130
41.733
47.815
141.198
(130.601)
44.520 88.914 531.719 39. OPERATIONAL RISK
132
PT BANK PEMBANGUNAN DAERAH PAPUA NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENT
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL 31 DESEMBER 2006 DAN 2005 (Dinyatakan dalam Rupiah Penuh)
FOR THE YEARS ENDED 31 DECEMBER 2006 AND 2005 (Expressed in Full Rupiah)
Operational risk are the risk arised from unadequacy/malfunction of the internalprocess, human error, system failure, or internal problem that affect bank operation.
Risiko operasional adalah risiko yang antara lain disebabkan ketidakcukupoan dan/atau tidak berfungsinya proses internal, kesalahan manusia, kegagalan sistem, atau adanya problem internal yang mempengaruhi operasional bank. Komponen yang mempengaruhi risiko operasional meliputi: x Sistem dan Prosedur x Profil karyawan x Teknologi Sistem Informasi x Akuntansi x Penyelesaian transaksi Profil Nasabah (Prinsip Mengenal Nasabah)
Elements that influence operational-risk rate are: x System dan Procedur x Employee Profil x Information System Technology x Accounting x Settlement x Customer Profil (Know Your Customer Principle)
40. RISIKO KEWAJIBAN PENYEDIAAN MODAL
40. CAPITAL ADEQUACY REQUIREMENT RISK 31 Desember/December 2006 2005
Aktiva Tertimbang Menurut Risiko Total Modal Rasio Kewajiban Penyediaan Modal Minimum
1.189.273 409.803
983.967 292.989
Risk Based Weighted Average Assets Total Capital
34,46%
29,01%
Capital Adequacy Ratio (CAR)
41. PERIKATAN-PERIKATAN YANG SIGNIFIKAN
41. SIGNIFICANT BINDING
Pada posisi 31 Desember 2006, PT Bank Pembangunan Daerah Papua memiliki sejumlah perikatan-perikatan dengan pihak ketiga dengan ikhtisar sebagai berikut:
As of 31 December 2006, PT Bank Pembangunan Daerah Papua has several bindings with a third party with summaries as follows:
a. Penyewaan Aplikasi Core Banking System OLIBs PT Bank Pembangunan Daerah Papua telah mengadakan perikatan penyewaan aplikasicorebanking dengan PT Collega Inti Pratama sebagaimana tertuang dalam Perjanjian Kerjasama Penyewaan Aplikasi Core Banking System OLIBs No.: 16/PKS-BPD/VII/2004 tanggal 2 Agustus 2004.
a. The Uses of Core Banking Application System OLIBs PT Bank Pembangunan Daerah Papua entered into a core banking system agreement with PT Collega Inti Pratama as stated in Leasing Agreement in Uses of OLIBs Core Banking System No. 16/PKSBPD/VII/2004 dated Agustus 2, 2004.
133
PT BANK PEMBANGUNAN DAERAH PAPUA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL 31 DESEMBER 2006 DAN 2005 (Dinyatakan dalam Rupiah Penuh)
41. PERIKATAN-PERIKATAN YANG SIGNIFIKAN (lanjutan)
NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENT FOR THE YEARS ENDED 31 DECEMBER 2006 AND 2005 (Expressed in Full Rupiah)
41. SIGNIFICANT BINDING (continued)
Biaya penyewaan tersebut meliputi biaya instalasi dan sewa bulanan yang besarnya telah disepakati untuk tiap unit kantor. Aplikasi yang disewakan meliputi modulmodul pembukuan, dana, pinjaman, jasajasa, switching interface, KYC, treasury, dan LHBU.
Cost of the agreement consists of installation cost and montly rent expense with vary amount for each unit. System application which is installed are accounting, funding, loan, service-based, switching interface, KYC, treasury, and daily/montly reporting.
b. Perjanjian Kerja Sama Jaringan ATMBersama PT Bank Pembangunan Daerah Papua telah mengadakan kerja sama pengoperasian ATM-Bersama dengan PT Artajasa Pembayaran Elektronis (Artajasa) berdasarkan Penjanjian Berlangganan Jasa Jaringan ATM-BersamaNo. 008/PKS.BPDIJ/AJ/ 000/2002 dan No. 16/PKS-BPD/X/2002 tanggal 28 Oktober 2002.
b. ATM-Bersama Network Collaboration PT Bank Pembangunan Daerah Papua has performed collaboration of ATMBersama with Artajasa Pembayaran Elektronis (Artajasa) based on Agreement of Subscription of ATMBersama Network Services No.008/PKS.BPDIJ/AJ/000/2002 and No. 16/PKS-BPD/X/2002 dated Oktober 28, 2002.
PT Bank Pembangunan Daerah Papua berhak untuk menggunakan fasilitas terminal ATM di dalam jaringan ATMBersama dengan membayar biaya berlangganan. PT Bank Pembangunan Daerah Papua diwajibkan untuk melakukan pengisian kas secara periodik dan melakukan perikatan pemeliharaan ATM dengan pemasok.
PT Bank Pembangunan Daerah Papua has the right use the ATM terminal facilities in the ATM-Bersama network by paying a subscription fee. PT Bank Pembangunan Daerah Papua is obliged to replenish cash periodicly and entered into ATM machine maintenance agreement with the ATM vendor.
c. Perjanjian Pemeliharaan Mesin ATM PT Bank Pembangunan Daerah Papua telah mengadakan perikatan perawatan mesin ATM dengan PT Insan Teknologi Semesta sebagaimana tertuang dalam Perjanjian Kerjasama No.: 01/PKSBPD/I/2005 tanggal 03 Januari 2005. d. Penjaminan Simpanan Penjaminan tersebut berdasarkan Surat Keputusan Menteri Keuangan Republik Indonesia No. 26/KMK.17/1998 tanggal 28 Januari 1998 dan Surat Keputusan Bersama Gubernur Bank Indonesia dan Ketua Badan Penyehatan Perbankan Nasional No. 32/46/KEP/DIR dan
c. ATM Machine Maintenance Agreement PT Bank Pembangunan Daerah Papua entered into a ATM machine maintenance with PT Insan Inti Semesta as stated in agreement No. 01/PKS-BPD/I/2005 dated January 03, 2005. d. Blanket Guarantee The guarantee is based on the Decree of the Minister of Finance of the Republic of Indonesia No. 26/KMK.17/1998 dated 28 January 1998 and Collective Decree of the Governor of the Republic of Indonesia and the Director of the Indonesian
134
PT BANK PEMBANGUNAN DAERAH PAPUA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL 31 DESEMBER 2006 DAN 2005 (Dinyatakan dalam Rupiah Penuh)
41. PERIKATAN-PERIKATAN YANG SIGNIFIKAN (lanjutan) 181/BPPN/0559 tanggal 14 Mei 1999 tentang syarat dan Tata Cara Pelaksanaan Jaminan Pemerintah terhadap Pembayaran Bank Umum. Penjaminan ini berlaku sampai dengan 26 Januari 2000. Selanjutnya melalui Surat Keputusan Menteri Keuangan No.179/KMK.017/2000 tanggal 26 Mei 2000 periode penjaminan diperpanjang secara otomatis untuk jangka waktu enam bulan berikutnya secara terusmenerus, kecuali apabila dalam waktu enam bulan sebelum berakhirnya jangka waktu penjaminan Menteri Keuangan mengumumkan bahwa Pemerintah tidak bermaksud untuk memperpanjang penjaminan. Terkait dengan pembubaran Badan Penyehatan Perbankan Nasional pada tanggal 20 April 2004, maka sejak 27 Februari 2004 program penjaminan dilaksanakan oleh Menteri Keuangan dengan membentuk unit pelaksanaan penjaminan pemerintah dalam lingkungan Departemen Keuangan. Pada tanggal 22 September 2004 telah terbit Undang-Undang No. 24 Lembaga Penjaminan Simpanan, yang mewajibkan bank yang melakukan kegiatan usaha di Indonesia wajib menjadi peserta penjaminan simpanan. Fungsi Lembaga Penjaminan Simpanan adalah : a. menjamin simpanan b. turut serta menjaga stabilitas system perbankan sesuai dengan kewenangannya. Sampai dengan 31 desember 2006 program penjaminan simpanan tersebut masih berlaku.
NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENT FOR THE YEARS ENDED 31 DECEMBER 2006 AND 2005 (Expressed in Full Rupiah)
41. SIGNIFICANT BINDING (continued) Bank Restructuring Agency 32/46/KEP/DIR and 181/BPPN/0559 dated 14 May 1999 about method and Procedure of Execution of Government Guarantee on Public Bank Payments. This guarantee applies until 26 January 2000. Furthermore, through a Decree of the Minister of Finance No.179/KMK.017/2000 dated 26 May 2000, the guarantee period is extended automatically for the next six month continuously, except if in six month before expiration of the guarantee period, the Minister of Finance announces that the Government does not intend to extend the guarantee.
Related to the dissolution of the Indonesian Banking Restructuring Agency dated 20 April 2004, then since 27 February 2004, the guarantee program performed by the Minister of Finance by forming a government guarantee execution unit at the Ministry of Finance. Since September 22, 2004, Law No. 24 of 2004 about Deposit-Guarantee Institution was legalized. The Law require all of Bank operated in Indonesia should be deposit guarantee member. Deposit-Guarantee Institution functions are: a. guarantee the customer deposit b. keep the banking system stability in line with the authority. As of 31 December 2006, the blanket guarantee program still applies.
135
PT BANK PEMBANGUNAN DAERAH PAPUA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL 31 DESEMBER 2006 DAN 2005 (Dinyatakan dalam Rupiah Penuh)
41. PERIKATAN-PERIKATAN YANG SIGNIFIKAN (lanjutan)
NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENT FOR THE YEARS ENDED 31 DECEMBER 2006 AND 2005 (Expressed in Full Rupiah)
41. SIGNIFICANT BINDING (continued)
f. Perjanjian Sewa Menyewa antara PT. Bank Pembangunan Daerah Papua dengan PT. Telekomunikasi Seluler Perjanjian tersebut berdasarkan surat No. 52/PKS/-BPD/IX/2006 pada tanggal 25 September 2006.
f. Rental Agreement between BPD Papua with PT. Telkomsel Seluler.
PT Bank Pembangunan Daerah Papua setuju menyewakan kepada PT. Telekomunikasi Seluler, sebagian ruangan di gedung Kantor Pusat BPD Papua yang terletak di lantai V selama 5 tahun dari tanggal 1 Oktober 2006 sampai dengan 30 September 2011.
On that agreement letter show that BPD Papua agree to rent apart of their building on the fifth floor from Oktober 1st 2006 to September 30, 2011.
42. KONDISI PEREKONOMIAN DI INDONESIA
That agreement based on Agreement Letter No 52/PKS/-BPD/IX/2006 on September 25th 2006.
42. INDONESIAN ECONOMI CONDITION
Kondisi perekonomian Indonesia secara makro dari awal triwulan pertama sampai akhir triwulan keempat tahun 2006 mengalami perbaikan yang disebabkan oleh peningkatan di beberapa sector. Hal tersebut dapat dilihat dari beberapa indikator ekonomi utama, seperti meningkatnya kegiatan ekonomi yang ditandai oleh meningkatnya produk domestik bruto, terjadinya perbaikan likuiditas, meningkatnya cadangan devisa, menurunnya tingkat suku bunga dan tingkat inflasi, serta mulai meningkatnya kepercayaan investor seperti terlihat dari kenaikan secara umum harga-harga saham yang terdaftar pada bursa efek di Indonesia.
Macro Economic Condition of Indonesia was going better from the beginning of the year 2006 till the end that caused by the growth of such sector.
Dalam memberikan respon terhadap kondisi ekonomi tersebut, langkah-langkah yang dijalankan oleh PT Bank Pembangunan Daerah Papua antara lain adalah sebagai berikut:
In providing response to the economic condition, PT Bank Pembangunan Daerah Papua took steps which among else are as follows:
The several main economic indicator, such as the increase of economic activities signed by the increase of gross domestic product, the occurrence of liquidity improvement, increase of foreign exchange reserve, decrease of interest rate and inflation rate, and the investor trust that starts to increase, seen from general increase of share prices listed on stock exchanges in Indonesia.
136
PT BANK PEMBANGUNAN DAERAH PAPUA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL 31 DESEMBER 2006 DAN 2005 (Dinyatakan dalam Rupiah Penuh)
NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENT FOR THE YEARS ENDED 31 DECEMBER 2006 AND 2005 (Expressed in Full Rupiah)
42. KONDISI PEREKONOMIAN DI INDONESIA (lanjutan) x Meningkatkan promosi untuk menghimpun dana pihak ketiga, x Mempertahankan dan mefokuskan pada penyediaan kredit kepada pegawai dengan penghasilan tetap, Pemulihan kondisi ekonomi Indonesia tergantung pada kebijakan fiskal dan moneter yang akan diambil oleh Pemerintah, suatu tindakan yang berada di luar kendali PT Bank Pembangunan Daerah Papua. Oleh karena itu, tidak mungkin untuk menentukan dampak yang terjadi di masa yang akan datang tentang memburuknya kondisi ekonomi terhadap likuidasi dan penempatan bank, termasuk dampak mengalirnya dana investor dan nasabah dari dan ke PT Bank Pembangunan Daerah Papua. 43. KEJADIAN PENTING SETELAH TANGGAL NERACA Tidak terdapat kejadian penting setelah tanggal neraca.
42. INDONESIAN ECONOMI CONDITION (continued) x x
Expanding promotion to get third party saving, Maintaining and focusing on providing loans for fixed income employees,
The recovery of Indonesian economy depends on fiscal and monetary policies the Government will take, an action. Beyond the control of PT Bank Pembangunan Daerah Papua. Thus, it is impossible to determine impacts occurring in the future about decrease of economic condition on liquidation and bank placement, including the impact of flowing of investor’s and customer’s funds from and to PT Bank Pembangunan Daerah Papua.
43. SUBSEQUENT EVENTS
There is no subsequent event after the balance sheet date.
137