PROYEK PROPOSAL
Senior course “Pendidikan Kader Untuk Kader Pendidik” HMI CABANG SEMARANG
Latar Belakang Derasnya arus globalisasi berdampak pada perubahan kultur dan karakter masyarakat yang cenderung hedonis dalam berbagai aspek kehidupan, tidak luput juga dalam dunia kemahasiswaan, khususnya pada dunia pergerakan. HMI sebagai organisasi perkaderan mempunyai tantangan tersendiri dalam polarisasi perkaderan di internal organisasi, adanya pedoman perkaderan sebenarnya memberikan gambaran bagi kita terkait konsep dan metodologi perkaderan sesuai dengan kebutuhan zaman yang bisa mewujudkan apa yang menjadi tujuan HMI. Proses regenerasi yang berkesinambungan yang diperuntukkan untuk menempa calon-calon penerus yang diharapkan menjadi generasi penerus yang visioner, progresif dan siap mengaplikasikan nilai-nilai sosial kemasyarakatan yang tertanam di HMI, namun yang jadi persoalan, kualitas pengkader (Trainer) menentukan pula hasil (output) dari kualitas kader. Yang perlu kita garis bawahi dalam persoalan ini adalah pembekalan dan peningkatan kualitas pengkader (trainer). Untuk menghasilkan proses perkaderan yang berkualitas diperlukan sistem
1
yang
dirancang
sedemikian
rupa
sesuai
dengan
kondisi
organisasi
dan
kebutuhannya, selain sistem yang baik, dibutuhkan sumberdaya manusia yang handal dalam mengimplementasikan sistem tersebut. Mengikisnya idealisme kader dan ketidak pastian arah pergerakan menjadikan tersendatnya proses perkaderan. Hal yang mulai muncul dan mewujud yaitu stagnasi dialektika menjadi penghias dalam setiap aktivitas di HMI. Dialektika menjadi pihak yang terpinggirkan sedangkan kejumudan aktivitas menjadi pemenang untuk saat ini. Stagnasi dialektika tampak pada ketidakmauan dalam perbedaan, bahwa kebenaran hanya dimonopoli pada satu pihak, menjadi monology dan merasa nyaman dengan keadaan tersebut. Kemudian kondisi tersebut kemudian mengakibatkan kebekuan dalam dialektika. Ketidakpastian perkaderan mewujud karena pedoman perkaderan hanya menjadi artefak tak tersentuh dengan kreativitas pemahaman. Ideolog organisasi hanya terjebak pada mental menerabas dengan menggunakan cara yang instan dalam memberikan dan mentransfer nilai-nilai organisasi. Tampak dari sini, ideolog organisasi menjadi asing dengan fungsi ideologisasinya. Problem bertambah dengan ketidakmapuan dalam mengelola training karena anggapan training sebatas hanya ritunitas organisasi yang harus dilakukan. Adalah betul bahwa training merupakan rutinitas yang dilakukan oleh organisasi, namun bila kecenderungan hanya sampai disini dan menjadi paradigma, maka kita terjebak pada aspek prosedural saja. Dengan paradigma tersebut, tentu yang terjadi yaitu pengguguran kewajiban tanpa mendapatkan proses yang sebenarnya yaitu ideologisasi. Terkikisnya idealisme kader, stagnasi dialektika, degradasi kualitas ideolog organisasi muncul dari tidak memahami secara mendalam peran ideologi
2
(pendidik). Pendidik dalam konteks perkaderan tentu mensyaratkan perubahan, hal ini sebenarnya bentuk perkaderan di HMI. Pendidik dalam konsepsi Freire harus dapat menghilangkan unsur penindas sehingga mampu mewujudkan situasi yang membebaskan. Untuk mewujudkan situasi yang terbebas dari unsur penindas, setidaknya membutuhkan tiga kesadaran yaitu kesadaran magis, kesadaran naif dan kesadaran kritis. Dengan melewati proses kesadaran tersebut setidaknya mampu memberikan landasan terhadap suatu generasi yang secara kualitatif mampu memahami problem zaman. Untuk membangun kondisi tersebut, tentu para pendidik organisasi merenungkan kembali peran dan fungsinya. Dalam konteks ini perlunya para pendidik memahami secara ontologis peran manusia sebagai khalifatulah. Dengan memahami secara benar peran tersebut, maka gambaran pendidik dan juga kader sesuai dengan prinsip perjuangan organisasi yaitu bagaimana untuk menjadi tulang punggung organisasi. Melihat realitas
tersebut, HMI Cabang Semarang berusaha memperbaiki
kejumudan dan stagnasi tersebut dengan mengadakan bedah buku HMI dan training Seniour Course. TEMA KEGIATAN “p e n d i d i k a n k a d e r u n t u k
kader pendidik”
MAKSUD DAN TUJUAN Bedah Buku ‘HMI Kawah Candradimuka’: Reaktualisasi Spirit perjuangan HMI Pembangunan perkaderan HMI kedepan
3
Training SC: Regenerasi tenaga trainer HMI pada umumnya dan HMI Cabang Semarang pada khususnya. Membentuk tenaga training yang mendukung upaya pembangunan karakteristik kader perjuangan HMI Memberikan pemahaman dan kemampuan teknis pengelolaan latihan baik formal organisasi maupun training lainnya. SASARAN KEGIATAN
Target yang ingin dicapai dalam Bedah Buku ‘HMI Kawah Candradimuka’: Terbangunnya spirit kejuangan kader untuk membangun organisasi Tercetaknya tenaga trainer HMI yang memiliki pemahaman dan kemampuan teknis pengelolaan latihan baik formal organisasi maupun training lainnya. Sasaran yang ingin dicapai dalam senior course adalah : Terbentuknya gerak organisasi yang dinamis Stake Holder Perkaderan HMI pada umumnya dan HMI Cabang Semarang pada khususnya Terbentuknya para peserta menjadi tenaga training yang handal dalam pengelolaan training formal HMI maupun training lainnya. BENTUK KEGIATAN Bentuk kegiatan ini meliputi : Bedah Buku ‘HMI Kawah Candradimuka’ berbentuk diskusi panel, diskusi partisipatoris, yang disepakati oleh peserta yang berorientasi pada pembangunan perkaderan.
4
Sedangkan Training Senior Course berupa kegiatan diskusi, ceramah partisipatoris, simulasi, pseudo training. PELAKSANAAN
KEGIATAN
Bedah Buku ‘HMI Kawah Candradimuka’ di Wisma Djakfar Jl. Dewi Sartika 78 Semarang Training SC bertempat di Wisma Djakfar Jl. Dewi Sartika 78 Semarang Kegiatan akan dilaksanakan pada hari Sabtu, 15 Januari 2011 – Sabtu, 22 Januari 2011 PESERTA
KEGIATAN
Peserta Seminar Stake Holder Perkaderan HMI (PB HMI, Bakornas BPL, Bakorda BPL JatengDIY, Badko Jateng DIY, Cabang-Cabang, Komisariat di lingkup HMI Cabang Semarang) Perwakilan BPL yang diundang Alumni HMI Undangan Umum Lainnya Masyarakat Peserta Training SC Delegasi HMI Cabang Se-Indonesia yang diundang
METODE TRAINING
•
Metode Training 1. Screening Test 2. Ceramah dan Dialog
5
3. Diskusi 4. Presentasi Sindikat 5. Penugasan •
Mekanisme Training 1. Screening dan pengujian sindikat dilaksanakan sebelum dimulai dan sebagai seleksi calon peserta 2. Ceramah disampaikan oleh pakar dibidangnya sebagai narasumber dan dilanjutkan dengan dialog secara komprehensif 3. Diskusi dilakukan oleh dan antar peserta bila diperlukan dibantu team pemandu SC SUSUNAN PANITIA
(Terlampir ) ESTIMASI
DANA
(Terlampir ) SUSUNAN ACARA (Terlampir PERSYARATAN
PESERTA
(Terlampir DAFTAR DISTRIBUSI PESERTA TRAINING (Terlampir )
6
PENUTUP Demikian proposal ini kami buat untuk menjadi kerangka acuan dalam pelaksanaan kegiatan tersebut. Kegiatan ini merupakan wujud pengabdian terhadap proses perkaderan di HMI yang mengalami masa kejumudan. Dalam melaksanakan kegiatan ini, tentu saja peran serta berbagai pihak sekalian sangatlah kami harapkan demi kelancaran kegiatan ini, baik selama proses pelaksanaan kegiatan ini maupun kedepan dalam rangka pembangunan perkaderan yang dinamis. Billahitaufiq Wal Hidayah Wassalamualaikum Wr. Wb Semarang, 10 Muharom 1432 H 16 Desember 2010 M PANITIA PELAKSANA SENIOR COURSE&BEDAH BUKU TINGKAT REGIONAL JATENGDIY HMI CABANG SEMARANG
MUHAROM AL ROSYID KETUA PANITIA
ALIN FITOR SEKRETARIS
Mengetahui pengurus HMI Cabang Semarang
M.ULIL HAQ KETUA UMUM
7
Lampiran 1 SUSUNAN KEPANITIAAN SENIOR COURSE HMI CABANG SEMARANG Penanggung Jawab : Ketua Umum HMI Cabang Semarang Master of Training : Hendrawarman Imron Hamzah Kristiawanto Dwi Prabowo Amal Nur Ngazis Zainal Abidin Stering Committee: Tajus Syarofi - Prasetyo Adi Wibowo Sofil fuad menwar - Usman Nafian Zainal Arifin - Yusuf Rahmat Rake Lingga - Syamsul Fadli Adi Muharom Al Rosyid (ex-officio) Organizing Committee : Ketua : Muharom Al Rosyid Sekretaris : Alin Fitor Bendahara : Fatma Seksi-seksi : Kesekretariatan : Catur Wicaksono Nur Rohim Rizki Saefullah Abdillah Munier Acara : Abdul Fatah Mansyur Syarifuden Agus Hanif Maylinda Dekdok : Kurniawan Ahmad Effendi Ahmad Ikhsan Suyuti Ahmad Tahir Perlengkapan : Nur Hidayah Trisno Ahmad Habib Reza Konsumsi : Eka Sundari Nur Khasanah Agus Harianto Kiki Priyono Mahmud Humas : Aldi Agung Wibowo Ali Muhson Adi Rahman Catur Lailia N
8
Lampiran 2 ESTIMASI DANA SENIOR COURSE HMI CABANG SEMARANG 1. Kesekretariatan Uraian Penggandaan Proposal Pengiriman Proposal Kertas Kop Amplop berkop Tinta Printer Block note dan Ballpoint Sertifikat Id card Panitia dan Peserta Stempel Panitia Tinta dan bantalan Kwitansi Kertas + Spidol
Jumlah 30 eks 24 komisariat 1 rim 1 rim 3 buah 50 buah 50 buah 50 buah 2 buah 2 buah 5 buah
Harga satuan (Rp) 3000,10.000,100.000,25.000,20.000,5000,3000,1000,25.000,5.000,5.000,Jumlah
2. Akomodasi dan Tansportasi Uraian Akomodasi Pembicara Transportasi Keamanan Kebersihan
Jumlah 10 orang
Harga satuan (Rp) 200.000,-
Jumlah
Jumlah Total (Rp) 150.000,130.000,100.000,25.000,60.000,250.000,150.000,50.000,50.000,10.000,25.000,100.000,1.100.000,-
Jumlah Total (Rp) 2.000.000,1.000.000,200.000,250.000,3.450.000,-
9
3. Perlengkapan, Publikasi, Dekorasi dan Dokumentasi Uraian Jumlah Harga satuan (Rp) Plakat 10 buah 50.000,Sound Sistem Spanduk/ MMT 2 buah 200.000,Dekorasi Jumlah
Jumlah Total (Rp) 500.000,500.000,400.000,300.000,1.700.000,-
4. Konsumsi Uraian Makan Senior Course Snack Senior Course Aqua SC
Jumlah 5 x 3 x 60 5 x 1 x 60 10 doz
Rekapitulasi No Uraian 1 Kesekretariatan 2 Akomodasi dan Transportasi 3 Perlengkapan dan dekdok 4 Konsumsi
Harga satuan (Rp) 7000,5000,20.000,Jumlah
Jumlah Total (Rp) 9.000.000,1.500.000,200.000,10.700.000,-
Jumlah (Rp) 1.100.000,3.450.000,1.700.000,10.700.000,16.950.000,-
Jumlah
TERBILANG : ENAM BELAS JUTA SEMBILAN RATUS LIMA PULUH RIBU RUPIAH
10
Lampiran 3 SUSUNAN ACARA SENIOR COURSE HMI CABANG SEMARANG Tanggal
Materi pelatihan
pelaksanaan
Penanggung jawab
Senin, 17 Januari 2011 07.00 – 08.00 Registrasi Peserta
Panitia
08.00 – 09.00 1. Acara Pembukaan
panitia
2. Pembukaan 3. Pembacaan Ayat Suci Al Qur’an 4. Menyanyikan lagu Indonesia Raya dan Hymne HMI 5. Sambutan-sambutan - Ketua panitia - Ketua BPL - Ketua Umum HMI Cabang Semarang - Ketua Umum BADKO HMI sekaligus membuka Acara 6. Doa 7. Penutup 09.00 – 12.00 Bedah Buku
Steering Commite
‘HMI Kawah Candradimuka’
11
JADWAL MATERI SENIOUR COURSE HMI CABANG SEMARANG Senin, 17 Januari 2011 13.00 – 14.00
Kontrak belajar
Tem
14.00 – 16.00
Pengantar Filsafat Ilmu
Nuridin, Mpd (Dosen UNISULA)
16.00 – 18.00
Ishoma
19.30 – 22.00
Filsafat Manusia
22.00 – 00.00
Filsafat Pendidikan
24.00 – 08.00
Istirahat
Dr.M.Nasih (Presidium MASIKA ICMI Pusat) Sukendar
Selasa, 18 Januari 2011 08.00 – 10.00
Didaktik Metodik
10.00 – 12.00
Metode Pedagogi
12.00 – 13.00
Ishoma
13.00 – 15.00
Simulasi dan Aplikasi teori
15.00 – 16.00
Isho
16.00 – 17.30
Manajemen Kurikulum
17.30 – 19.30
Ishoma
19.30 - 21.30
Metodologi Ice Breaking
21.30 – 00.00
Metodologi FGD
Arif Gunawan (Mantan Ketum BADKO HMI JATENG-DIY) Dr. Ahwan Fananni (Dosen)
Team
Ibnu Hadjar (Dekan Fakultas Tarbiyah )
Sapto Brataskoro,SE (Dosen UNISULA)
Hamid
Rabu, 19 Januari 2011 00.00 – 02.00
Sistem Evaluasi training
02.00 – 08.00
Ishoma
08.00 – 12.00
Metode Penyampaian NDP
12.00 – 13.00
Ishoma
Team
Rahmat Winarto (Ketum BADKO HMI JATENG-DIY)
12
13.00 – 15.o0 Metode Penyampaian Sejarah
Imam Subkhi (Wakil Ketua STIT)
15.00 – 16.00
Ishoma
16.00 – 18.00
Lanjutan Sejarah..
Imam Subkhi (Wakil Ketua STIT)
19.30 – 23.00
Simulasi dan Aplikasi teori
Team
24.00 – 08.00
Istirahat
Kamis, 20 Januari 2011 08.00 – 12.00
Metode penyampaian Konstitusi
Fuad Abdillah, SThi, SH, Msi (Mantan Wabendum PB HMI)
12.00 – 13.00
Ishoma
13.00 – 15.00
Metode penyampaian KMO
15.00 – 15.30
Ishoma
15.30 – 17.30
Metode Follow Up Perkaderan
17.30 – 19.30
Ishoma
19.30 – 22.30
Metode Penyampaian Ansos
Evaresan (LRCKJ-HAM)
22.30 – 24.00
Simulasi dan Aplikasi Teori
Team
24.00 – 08.00
Istirahat
Dr.Suharnomo
Dwi Prabowo (BADKO HMI JATENG-DIY)
Jumat, 21Januari 2011 08.00 – 11.00
Metodologi Penyampaian Mission
Syamsul Hadi (mantan ketum HMI Cabang Semarang)/ Ali Saroni
11.00 – 13.00
Ishoma
13.00 – 16.30
Simulasi dan Aplikasi Teori
18.00 – 19.30
Ishoma
19.30 – 21.30
Simulasi dan Aplikasi Teori
Team
21.30 – 24.00
Perencanaan Training HMI
Syarif Hidayat (Mantan Direktur Bakorda JATENG)
Team
13
Lampiran 4 PERSYARATAN PESERTA SENIOR COURSE HMI CABANG SEMARANG •
Persyaratan Umum 1. Mengisi formulir pendaftaran yang disediakan panitia. 2. Menyerahkan Surat Rekomendasi dari Cabang Peserta yang bersangkutan . (rekomendasi komisariat bagi peserta dari HMI Cabang Semarang.) 3. Menyerahkan pas photo warna 3x4 sebanyak 2 lembar. 4. Membayar infaq sebesar Rp. 100.000. ( no nego ) 6. Lulus seleksi/ screening test team instruktur Cabang Semarang.
•
Persyaratan Khusus 1. Anggota HMI yang telah lulus LK-II dan dibuktikan dengan menunjukan sertifikat. 2. Membuat sindikat dengan ketentuan sebagai berikut -
-
-
Sindikat Wajib ( Sindikat NDP ) Sindikat Umum ( Mission, Sejarah, Konstitusi, Keislaman, NDP, Kepemimpinan Manajemen Organisasi yang termasuk materi-materi LK-I). Sindikat diketik spasi ganda di kertas kuarto (A4) , font time new roman, size 12 margin top: 4, left: 4, button: 3 dan right: 3 minimal 7 halaman. Dan di rumuskan dalam bentuk RPP ( contoh terlampir ) Sindikat dikirim paling lambat hari Selasa, 13 Januari 2011. (dikirim via E-mail ke alamat berikut :
[email protected] ) Membawa hardcopy sindikat sebanyak 3 buah pada saat pendaftaran peserta.
14
Lampiran 5 DAFTAR DISTRIBUSI PESERTA TRAINING SENIOR COURSE HMI CABANG SEMARANG
No Nama Cabang
Jumlah Utusan
1
HMI Cabang Semarang
23 Orang
2
HMI Cabang Yogyakarta
1 Orang
3
HMI Cabang Purwokerto
1 Orang
4
HMI Cabang Surakarta
1 Orang
5
HMI Cabang Pekalongan
1 Orang
6
HMI Cabang Salatiga
1 Orang
7
HMI Cabang Bulak Sumur
1 Orang
8
HMI Cabang Kudus
1 Orang
9
HMI Cabang Magelang
1 Orang
10
HMI Cabang Sukoharjo
1 Orang
11
HMI Cabang Persiapan Tegal
1 Orang
12
HMI Cabang Persiapan Blora
1 Orang
13
HMI Cabang Persiapan Kebumen
1 Orang
Jumlah
35 Orang
15
Lampiran (FORMAT RPP SINDIKAT ) RPP SINDIKAT MATERI ................................. Tujuan :
Tujuan Umum : ............................................................................ ............................................................................ ............................................................................ Tujuan Khusus : 1. 2. 3. 4.
Metode
Bahan Waktu Proses
............................................................................ ............................................................................ ............................................................................ ............................................................................
1. ............................... 2. ............................... 3. ...............................
1. Awal (dijelaskan secara rinci) 2. Inti (dijelaskan secara rinci) 3. Penutup (dijelaskan secara rinci)
Referensi
CP.
: M. ULIL HAQ (KETUA UMUM) ( 081 575 765 000) ZAINAL ARIFIN (KABID PPPA) ( 085 727 149 369) MUHAROM AL ROSYID (PANITIA) ( 085 225 048 825)
16