PERBEDAAN PENGARUH SENAM SANG SURYA DAN SENAM SEHAT INDONESIA TERHADAP KESEIMBANGAN DINAMIS LANSIA DITINJAU DARI INDEKS MASSA TUBUH
(Studi Eksperimen pada Lansia Anggota Posyandu Lansia Saras Utomo Desa Mudal Kabupaten Boyolali Tahun 2016)
TESIS
Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Mencapai Derajat Magister Program Studi Ilmu Keolahragaan
Oleh : Arandi Palgunadi P. A 121408017
PROGRAM PASCASARJANA UNIVERSITAS SEBELAS MARET SURAKARTA 2016
PERBEDAAN PENGARUH SENAM SANG SURYA DAN SENAM SEHAT
ii
iii
PERNYATAAN ORISINALITAS DAN PUBLIKASI ISI TESIS Saya menyatakan dengan sebenarnya bahwa :
1. Tesis yang berjudul : “ Perbedaan Pengaruh Senam Sang Surya dan Senam Sehat Indonesia Terhadap Keseimbangan Dinamis Lansia Ditinjau Dari Indeks Massa Tubuh” Ini adalah hasil karya penelitian saya sendiri dan bebas plagiat, serta tidak terdapat karya atau pendapat yang pernah ditulis atau diterbitkan oleh orang lain, kecuali secara tertulis digunakan sebagai acuan serta daftar pustaka. Apabila dikemudian hari terbukti terdapat plagiat dalam karya ilmiah ini, maka saya bersedia menerima sangsi sesuai ketentuan peraturan perundang-undangan (Permendiknas No 17, tahun 2010).
2. Publikasi sebagian atau keseluruhan isi Tesis pada jurnal atau forum ilmiah lain harus seijin dan pernyataan tim pembimbing sebagai author dan PPs UNS sebagai institusinya. Apabila dalam waktu sekurang-kurangnya satu semester ( enam bulan sejak pengesahan tesis ) saya tidak melakukan publikasi dari sebagian atau keseluruhan tesis ini, maka Prodi Ilmu Keolahragaan UNS berhak mempublikasikannya pada jurnal ilmiah yang diterbitkan oleh Prodi Ilmu Keolahragaan PPs-UNS. Apabila saya melakukan pelanggaran dari ketentuan publikasi ini, maka saya bersedia mendapatkan sangsi akademik yang berlaku.
Surakarta,
2016
Mahasiswa
Arandi Palgunadi P A121408017
iv
Arandi Palgunadi P, A121408017. 2016. Perbedaan Pengaruh Senam Sang Surya dan Senam Sehat Indonesia Terhadap Keseimbangan Dinamis Lansia Ditinjau Dari Indeks Massa Tubuh. Pembimbing I: Prof. Dr. Kiyatno, dr, PFK, M.Or, AIFO, II: Prof. Dr. Agus Kristiyanto, M.Pd. Program Studi Ilmu Keolahragaan, Program Pascasarjana Universitas Sebelas Maret.
ABSTRAK Penuaan adalah sebuah proses yang alamiah yang akan terjadi pada manusia, yang ditandai dengan kemunduran fisik maupun psikis yang mengarah pada degenerative. Diantaranya perubahan komposisi tubuh, otot, tulang dan sendi, sistem kardiovaskular, respirasi dan kognisi.Kemunduran atau perubahan morfologis pada otot akan menyebabkan perubahan fungsional otot. Yaitu terjadi penurunan kekuatan dan kontraksi otot, elastisitas dan fleksibilitas otot, serta kecepatan dan waktu reaksi. Penurunan fungsi dan kekuatan otot akan mengakibatkan penurunan kemampuan mempertahankan keseimbangan postural atau keseimbangan tubuh lansia. Ketidak mampuan mempertahankan keseimbangan ini merupakan salah satu faktor penghambat para Lansia untuk melakukan aktivitas yang dinamis dilingkungannya. Tindakan preventif ini merupakan langkah utama yang harus dilakukan dengan mengantisipasi gangguan keseimbangan, diantaranya dengan Senam Sehat Indonesia dan Senam Sang Surya. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui (1) Perbedaan pengaruh latihan Senam Sang Surya dan Senam Sehat Indonesia terhadap keseimbangan dinamis Lansia (2) Perbedaan keseimbangan dinamis antara Lansia yang memiliki kriteria IMT Overweight, Normal, dan Underweight. (3) Interaksi antara jenis senam Lansia dan IMT terhadap keseimbangan dinamis Lansia. Penelitian ini menggunakan metode Eksperimen dengan rancangan faktorial 2x3. Teknik pengambilan sampel yang digunakan adalah Purposive Sampling. Penelitian ini dilakukan di Desa Mudal Kabupaten Boyolali dengan sampel penelitian berjumlah 42 Lansia yang diambil dari populasi sebesar 75 Lansia. Penelitian ini dilaksanakan selama 9 minggu dimulai tanggal 22 Maret 2016 sampai dengan 22 Mei 2016. Tindakan Senam Sehat Indonesia dan Senam Sang Surya diberikan 3 kali seminggu. Berdasarkan pengujian hipotesis menunjukkan : 1) Ada perbedaan pengaruh Senam Sehat Indonesia dan Senam Sang Surya terhadap peningkatan keseimbangan dinamis Lansia. Dapat dilihat pada nilai Sig = 0,001 < 0,05 sehingga ditolak 2) Ada perbedaan keseimbangan dinamis antara Lansia yang memiliki kriteria IMT Overweight, Normal, dan Underweight. Dapat dilihat pada nilai sehingga ditolak. 3) Tidak ada perbedaan interaksi antara jenis senam Lansia dan IMT terhadap keseimbangan dinamis Lansia, dapat dilihat pada nilai . Dengan demikian diterima. Kesimpulan dari penelitian ini adalah 1) Terdapat perbedaan pengaruh latihan Senam Sang Surya dan Senam Sehat Indonesia terhadap keseimbangan dinamis Lansia, dengan hasil Senam Sehat Indonesia lebih berpengaruh terhadap keseimbangan dinamis Lansia dibandingkan Senam Sang Surya.2) Terdapat perbedaan keseimbangan dinamis antara Lansia yang memiliki IMT overweight, normal, dan underweight, dengan hasil
v
pada Lansia yang memiliki IMT normal terjadi peningkatan keseimbangan dinamis yang lebih baik dibandingkan Lansia yang memiliki IMT Overweight dan Underweight. 3) Tidak terdapat interaksi antara jenis senam Lansia dan IMT terhadap keseimbangan dinamis Lansia. Kata kunci: Senam Sang Surya, Senam Sehat Indonesia, Indeks Massa Tubuh, Keseimbangan Dinamis.
vi
Arandi Palgunadi P , A121408017 . 2016. The difference influence of Sang Surya gymnastic and Sehat Indonesia gymnastic towards dynamic balance of elderly people in terms of body mass index Thesis. supervisor I : Prof. Dr. Kiyatno , dr , PFK , M.Or , AIFO , II : Prof. Dr. Agus Kristiyanto , M.Pd. Sport-science Department, Postgraduate Program, Sebelas Maret University.
ABSTRACT Aging is a natural process that will happen to people, characterized by a setback physically and psychologically that leads to degenerative .Including change composition the body , muscle , bones and joints , the cardiovascular system , respiration and cognition . Setback or change morphological in the muscles will cause to change functional muscle .That is a decline in strength and muscular contraction , muscle elasticity and flexibility , speed and time reaction Impairment in the functions of muscular strength and will result in the decline in their maintain a postural balance or the balance of the body for the elderly . Inability to maintaining a balance is one of factors that hampers elderly to do an activity . This precaution is a major step that „must be done to anticipate balance disorder , such as Sehat Indonesia Gymnastics and Sang Surya Gymnastics The purpose of this study is to find ( 1 ) the difference influence of Sang Surya gymnastic and Sehat Indonesia Gymnastic towards dynamic balance of elderly ( 2 ) the difference of dynamic balance among elderly people who have BMI Criteria overweight , normal , and underweight .( 3 ) the interaction between the types of elderly people gymnastic and BMI to elderly dynamic balance. This research uses experimental methods with a 2x3 factorial design. The method of sample selection was purposive sampling.The study is done in the Mudal village at boyolali regency. with the sample were 42 elderly taken of the population of 75 elderly .This study was conducted for 9 week commencing march 22, 2016 up to may 22, 2016 .The act of Sehat Indonesia gymnastic and Sang Surya gymnastic given 3 times a week. Based on the testing of hypotheses show that: 1) there is a difference influence of Sehat Indonesia gymnastic and Sang Surya gymnastic on increased elderly dynamic balance. Can be seen on the value Sig = 0,001 < 0,05 so rejected 2) there is a difference in dynamic balance between elderly having BMI criteria overweight, normal, and underweight.Can be seen on the value so rejected. 3) there is no difference interaction between the types of elderly gymnastic and BMI to elderly dynamic balance, can be seen on the value Thus accepted. The conclusion of this research is 1) There is a difference influence of Sang Surya gymnastic and Sehat Indonesia gymnastic towards Dynamic balance of elderly, with the results of Sehat Indonesia gymnastic more influential to dynamic balance of elderly than Sang Surya Gymnastic. 2) there is a difference elderly dynamic balance between elderly people with BMI overweight, normal, and underweight, with outcomes elderly with normal BMI been an increase in balance dynamic is better than elderly
vii
people with BMI overweight and underweight.3) there was no interaction between the types of elderly gymnastic and BMI to dynamic balance of elderly. Password: Sang Surya gymnastic, Sehat Indonesia gymnastic, body mass index , dynamic balance
viii
MOTTO
Sabar dalam mengatasi kesulitan dan bertindak bijaksana dalam mengatasinya adalah sesuatu yang utama. (Arandi Palgunadi P,2013)
ix
PERSEMBAHAN
Alhamdulillahi rabbil „alamiin Terucap syukur atas segala nikmat yang di berikan di setiap waktu dan di setiap makhluq. Dan Engkau adalah dzat yang memberi apa-apa yang makhluq butuhkan. Hingga Semua yang kujalani, semua proses yang kukerjakan serta semua yang kugapai saat ini adalah berkat rahmat, ijin dan karunia_Mu. Dan semua goresan karya ini dengan tulus kupersembahkan kepada : 1. Ibu dan Ayah tercinta Doa, kasih sayang serta ridhomu yang tak pernah terputus manjadikan apa yang telah tercapai ini adalah satu langkah untuk membahagiakan kalian dan keluarga. 2. Kakak dan adikku tersayang Aranda Palguno P Arimbi Tri Hapsari Yang selalu menjadi semangatku. 3. Istriku Handayani Pratina Nugroho Yang selalu dan tidak pernah lelah membantu dan mensupport semua kegiatanku 4. Teman-temanku Pascasarjana IOR C angkatan 2014. Terkhusus kepada Luthfi Fuadha yang turut membantu dalam penelitian dan penulisan tesis ini. 5. Almamaterku Pascasarjana Universitas Sebelas Maret Surakarta.
x
KATA PENGANTAR Puji syukur kehadirat Allah SWT
atas limpahan rahmat dan karunia Nya,
sehingga penyusunan tesis ini dapat terselesaikan dengan baik. Tesis ini tidak mungkin dapat diselesaikan tanpa bimbingan dan bantuan serta dukungan dari semua pihak, oleh karena itu pada kesempatan ini perkenankanlah penulis menyampaikan ucapan terima kasih dan penghargaan yang sedalam-dalamnya kepada: 1. Prof. Dr. Ravik Karsidi, M.S selaku Rektor Universitas Sebelas Maret Surakarta, yang telah memberikan kesempatan kepada penulis untuk mengikuti pendidikan di Program Pascasarjana Universitas Sebelas Maret Surakarta. 2. Prof. Dr. H. M. Furqon H, M.Pd selaku Direktur Program Pascasarjana Universitas Sebelas Maret Surakarta yang telah memberikan kesempatan kepada penulis untuk mengikuti pendidikan di Program Pascasarjana Universitas Sebelas Maret Surakarta. 3. Prof. Dr. Agus Kristiyanto, M.Pd selaku Kepala Program Studi Ilmu Keolahragan sekaligus sebagai pmbimbing II yang telah memberikan kesempatan kepada penulis untuk mengikuti pendidikan di Prodi Ilmu Keolahragaan Universitas Sebelas Maret Surakarta. 4. Prof. Dr. Kiyatno, dr, PFK, M.Or, AIFO selaku pembimbing I yang telah secara seksama dan dengan penuh kesabaran dalam mencurahkan pikiran, waktu, serta tenaga untuk memberikan bimbingan sampai proposal tesis ini dapat selesai. 5. Rekan-rekan program studi IOR angkatan 2014 yang telah membantu dalam proses penyelesaian penulisan proposal tesis ini. 6. Semua pihak yang tidak dapat disebutkan satu persatu, atas bantuan baik moril atau materiil sehingga dapat terselesaikan penulisan proposal tesis ini. Semoga Allah SWT memberikan balasan atas semua kebaikan yang diberikan dengan tulus dan ikhlas. Penulis menyadari bahwa proposal tesis ini masih jauh dari sempurna, oleh sebab itu dengan segala kerendahan hati, penulis mengharap saran dan kritik yang bersifat membangun sebagai bekal demi kesempurnaan proposal tesis ini. Surakarta,
Penulis
xi
2016
DAFTAR ISI
HALAMAN JUDUL………………………………………………..........…………....i LEMBAR PERSETUJUAN…………………………………………………..............ii LEMBAR PENGESAHAN ......................................................................................... iii PERNYATAAN ORISINALITAS DAN PUBLIKASI ISI TESIS ............................. iv ABSTRAK .................................................................................................................... v ABSTRACT ................................................................................................................ vii MOTTO ....................................................................................................................... ix PERSEMBAHAN ......................................................................................................... x KATA PENGANTAR ................................................................................................. xi DAFTAR ISI ............................................................................................................... xii DAFTAR TABEL....................................................................................................... xv DAFTAR GAMBAR ................................................................................................. xvi DAFTAR LAMPIRAN ............................................................................................. xvii BAB I PENDAHULUAN ............................................................................................ 1 A
Latar Belakang Masalah .................................................................................... 1
B
Identifikasi Masalah ........................................................................................... 5
C
Pembatasan Masalah .......................................................................................... 5
D
Rumusan Masalah .............................................................................................. 6
E
Tujuan Penelitian ............................................................................................... 6
F
Manfaat Penelitian ............................................................................................. 6
BAB II KAJIAN TEORI DAN HIPOTESIS ............................................................... 7 A
Kajian Teori ....................................................................................................... 7 1.
Lanjut Usia (Lansia) ....................................................................................... 7 a.
Definisi Lansia ............................................................................................ 7
b.
Klasifikasi Lansia ....................................................................................... 7
c.
Masalah Pada Lanjut Usia .......................................................................... 8
d.
Komponen Kebugaran pada Lansia ............................................................ 8
e.
Teori Penuaan ............................................................................................. 9
xii
2.
Keseimbangan .............................................................................................. 12 a.
Definisi keseimbangan ............................................................................. 12
b.
Anatomi dan Fisiologi Keseimbangan ..................................................... 12
c.
Penyebab Gangguan Keseimbangan ........................................................ 13
d.
Dampak Gangguan Keseimbangan .......................................................... 14
e.
Keseimbangan Lansia ............................................................................... 14
f.
Jenis Keseimbangan postural.................................................................... 15
d.
Keseimbangan dinamis Lansia ................................................................. 16
e.
Komponen-komponen Pengontrol Keseimbangan ................................... 16
f.
Faktor yang Berpengaruh Terhadap Keseimbangan ............................... 19
g.
Faktor – Faktor yang Mempengaruhi Keseimbangan Tubuh Lansia ....... 20
h.
Prinsip-prinsip Keseimbangan .................................................................. 24
3.
Senam Lansia ............................................................................................... 25 a.
Definisi Senam Lansia .............................................................................. 25
b.
Senam Sang Surya ................................................................................... 26
c.
Senam Sehat Indonesia ............................................................................. 26
4.
Latihan Fisik Untuk Lansia .......................................................................... 27 a.
Prinsip-prinsip Latihan Fisik Bagi Lansia ................................................ 28
b.
Manfaat Latihan Fisik Lansia ................................................................... 28
B
Kerangka Berpikir ............................................................................................ 29
C
Hipotesis .......................................................................................................... 32
BAB III METODOLOGI PENELITIAN .................................................................. 34 A
Tempat dan Waktu Penelitian .......................................................................... 34 1.
Tempat Penelitian......................................................................................... 34
2.
Waktu Penelitian .......................................................................................... 34
B
Metode Penelitian ............................................................................................ 34
C
Populasi dan Sampel ........................................................................................ 36 1.
Populasi Penelitian ....................................................................................... 36
2.
Sampel Penelitian ......................................................................................... 36
D
Variabel Penelitian ........................................................................................... 36 1.
Variabel bebas (independent) ....................................................................... 36
2.
Variabel terikat (dependent) ......................................................................... 37
xiii
E
Definisi Operasional Variabel Penelitian......................................................... 37 1.
Senam Sang Surya ........................................................................................ 37
2.
Senam Sehat Indonesia................................................................................. 37
3.
Keseimbangan Dinamis................................................................................ 38
4.
Lansia ........................................................................................................... 38
5.
Indeks Massa Tubuh (IMT).......................................................................... 38
F
Teknik Pengumpulan Data ............................................................................... 39 1.
Data Indeks Massa Tubuh (IMT) ................................................................. 39
2.
Data Keseimbangan Tubuh Lansia .............................................................. 40
G
Teknik Analisis Data........................................................................................ 40
BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN ........................................... 51 A.
Deskripsi Data .............................................................................................. 51
B.
Pengujian Persyaratan Analisis .................................................................... 54 1.
Uji Normalitas .............................................................................................. 54
2.
Uji Homogenitas .......................................................................................... 55
C.
Pengujian Hipotesis ...................................................................................... 56
D.
Pembahasan Hasil Penelitian ....................................................................... 60
BAB V KESIMPULAN, IMPLIKASI DAN SARAN .............................................. 65 A.
Kesimpulan................................................................................................... 65
B.
Implikasi ....................................................................................................... 65
C.
Saran ............................................................................................................. 66
DAFTAR PUSTAKA ................................................................................................. 68
xiv
DAFTAR TABEL Tabel
Halaman
1. Kerangka Desain Penelitian ................................................................
30
2. Klasifikasi IMT menurut WHO ..........................................................
34
3. Tata Letak Data ...................................................................................
39
4. Rangkuman Analisis Variansi .............................................................
42
5. Deskripsi Hasil Tes Peningkatan keseimbangan Dinamis Tiap Kelompok Berdasarkan Jenis Senam dan IMT ...................................
47
6. Rangkuman Hasil Uji Normalitas Data ..............................................
50
7. Rangkuman Hasil Uji Homogenitas Data........................................
51
8. Ringkasan Ringkasan Hasil Analisis Varians Untuk Jenis Latihan Senam Sehat Indonesia dan Senam Sang Surya..............................
52
9. Ringkasan Hasil Analisis Variansi Untuk IMT...............................
52
10. Ringkasan Hasil Analisis Varian Dua Faktor ....................................
52
11. Uji Komparasi Ganda....................................................................
53
xv
DAFTAR GAMBAR
Gambar
Halaman
1. Bagan Kerangka Berfikir....................................................................
25
2. Skema Pelaksanaan Time Up and Go Test ..........................................
35
3. Histogram Nilai Rata-Rata Pre test dan Post test Keseimbangan Dinamis Lansia Pada Kelompok Senam Sehat Indonesia dan Senam Sang Surya ........................................................
48
4. Histogram Nilai Rata-Rata Hasil Pre test dan Post test Keseimbangan Dinamis Lansia Pada Kelompok Senam Sehat Indonesia Menurut Kategori IMT........................................................
48
5. Histogram Nilai Rata-Rata Hasil Pre test dan Post test Keseimbangan Dinamis Lansia Pada Kelompok Senam Sang Surya Menurut Kategori IMT ..............................................................
49
6. Profil Interaksi Jenis Senam Lansia dan IMT .....................................
55
xvi
DAFTAR LAMPIRAN Halaman
Lampiran 1. Data Peserta Kelompok Senam Sang Surya ................................
68
Lampiran 2. Data Peserta Kelompok Senam Sehat Indonesia .........................
69
Lampiran 3. Program Latihan Senam Sang Surya dan Senam Sehat Indonesia .....................................................................................
70
Lampiran 4. Output SPSS................................................................................
71
Lampiran 5. Dokumentasi................................................................................
76
Lampiran 6 Surat Ijin Penelitian UNS..............................................................
80
Lampiran 7. Surat Ijin Penelitian KESBANGPOL Boyolali...........................
81
Lampiran 8 . Surat Keterangan Selesai Penelitian ...........................................
82
Lampiran 9. Gerakan Senam Sang Surya dan Senam Sehat Indonesia ...........
83
xvii