PUTUSAN Nomor : 162/Pid.B/2014/PN.Bkn
“DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA”
Pengadilan Negeri Bangkinang yang mengadili perkara pidana pada tingkat pertama dengan acara pemeriksaan biasa telah memutuskan sebagai berikut dalam perkara Terdakwa: Nama
:
BANGUN ARITONANG Als PAK ENJEL
Tempat Lahir
:
Sidikalang
Umur / Tanggal lahir
: 40 Tahun / 07 November 1973
Jenis Kelamin
:
Laki-laki
Kebangsaan
:
Indonesia
Tempat Tinggal
: Jl.Raya Tiga Lingga KM 02 Desa Kalang Ujung Sidikalang Kabupaten Dairi Provinsi Sumut
Agama
: Kristen Protestan
Pekerjaan
: Buruh Bangunan
Terdakwa dipersidangan tidak didampingi Penasehat Hukum; Terdakwa ditangkap tanggal 18 Januari 2014; Terdakwa telah ditahan berdasarkan surat Perintah / Penetapan Penahanan oleh : 1. Penyidik sejak tanggal 19 Januari 2014 s/d tanggal 10 Maret 2014; 2. Perpanjangan penahanan oleh Kepala Kejaksaan Negeri Bangkinang sejak tanggal 11 Maret 2014 s/d tanggal 19 April 2014; 3. Penuntut Umum sejak tanggal 17 April 2014 s/d tanggal 06 Mei 2014; 4. Hakim Pengadilan Negeri Bangkinang sejak tanggal 24 April 2014 s/d tanggal 23 Mei 2014; 5. Perpanjangan penahanan oleh Ketua Pengadilan Negeri Bangkinang tanggal 24 Mei 2014 s/d tanggal 22 Juli 2014; Pengadilan Negeri tersebut;
2
-
Telah membaca Penetapan Ketua Pengadilan Negeri Bangkinang tentang penunjukan Majelis Hakim yang memeriksa dan memutus perkara ini;
-
Telah membaca surat Penetapan Majelis Hakim tentang penentuan hari sidang pertama;
-
Telah membaca berkas perkara dan surat-surat lainnya yang berkaitan;
-
Telah mendengar keterangan saksi-saksi dan Terdakwa serta memperhatikan barang bukti yang diajukan di persidangan;
-
Telah mendengar tuntutan Penuntut Umum yang pada pokoknya agar Majelis Hakim memutus : 1. Menyatakan Terdakwa BANGUN ARITONANG Als PAK ENJEL, telah terbukti secara sah dan meyakinkan melakukan tindak pidana Dengan sengaja dan melawan hukum memiliki barang sesuatu yang seluruhnya atau sebagian adalah kepunyaan orang lain, tetapi yang ada dalam kekuasannya bukan karena kejahatan yang dilakukan oleh orang yang penguasaannya terhadap barang disebabkan karena ada hubungan kerja atau karena pencarian atau karena mendapat upah untuk itu, jika antara beberapa perbuatan, meskipun masing-masing merupakan kejahatan atau pelanggaran, ada hubungannya sedemikian rupa sehingga harus dipandang sebagai satu perbuatan berlanjut, sebagaimana diatur dalam Pasal 374 KUHP Jo Pasal 54 Ayat (1) KUHP, sesuai Dakwaan Primair kami ; 2. Menjatuhkan pidana terhadap Terdakwa BANGUN ARITONANG Als PAK ENJEL, dengan pidana penjara selama 10 (sepuluh) bulan dikurangi selama terdakwa berada dalam tahanan sementara, dengan perintah terdakwa tetap ditahan; 3. Menetapkan agar barang bukti, berupa : - 1 (satu) lembar bon faktur pembelian pupuk dari UD SALOMO TANI tanggal 05 Agustus 2013; - 1 (satu) lembar bon faktur pembelian pupuk dari UD SALOMO TANI tanggal 02 Oktober 2013. - 1 (satu) buah buku laporan hasil panen. dikembalikan kepada yang berhak, melalui saksi RUNGGU Br. SlRAIT.
Disclaimer: Pengadilan Negeri Bangkinang berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen PN Bangkinang untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. Namun Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Pengadilan Negeri Bangkinang melalui :Email :
[email protected] Telp : +62762-20043
3
4. Menetapkan supaya Terdakwa BANGUN ARITONANG Als PAK ENJEL, dibebani untuk membayar biaya perkara sebesar Rp 1.000,00 (seribu rupiah). Menimbang, bahwa atas tuntutan pidana Penuntut Umum tersebut, Terdakwa tidak mengajukan pembelaan secara tertulis akan tetapi hanya mohon keringanan hukuman; Menimbang bahwa Terdakwa dihadapkan ke persidangan karena didakwa dengan dakwaan sebagai berikut: Primair : Bahwa ia terdakwa BANGUN ARITONANG Als PAK ENJEL, pada hari yang tidak dapat tentukan lagi diantara bulan Maret tahun 2013 sampai dengan Bulan Desember tahun 2013 atau pada waktu lain dalam tahun 2013, bertempat di Kota Batak, Desa Pantai Cermin, Kecamatan Tapung, Kabupaten Kampar atau setidak-tidaknya pada suatu tempat lain yang masih termasuk dalam Daerah Hukum Pengadilan Negeri Bangkinang, "Dengan sengaja dan melawan hukum memiliki barang sesuatu yang seluruhnya atau sebagian adalah kepunyaan orang lain, tetapi yang ada dalam kekuasannya bukan karena kejahatan yang dilakukan oleh orang yang penguasaannya terhadap barang disebabkan karena ada hubungan kerja atau karena pencarian atau karena mendapat upah untuk itu, jika antara beberapa perbuatan, meskipun masing-masing merupakan kejahatan atau pelanggaran, ada hubungannya sedemikian rupa sehingga harus dipandang sebagai satu perbuatan berlanjut" perbuatan tersebut terdakwa lakukan dengan cara antara lain sebagai berikut : Berawal semenjak Bulan Januari Tahun 2013, Terdakwa yang bekerja sebagai Petugas Penjaga Kebun Kelapa milik saksi Runggu Sirait di Kota Batak Desa Pantai Cermin Kec. Tapung Kab. Kampar dengan mendapatkan gaji sebesar Rp.3.000.000.- (tiga juta rupiah) setiap bulannya memiliki tugas untuk menyediakan pupuk untuk keperluan Kebun Kelapa sawit milik saksi Runggu Sirait tersebut; Bahwa pada bulan Agustus tahun 2013 sampai dengan bulan Oktober 2013, setiap kali terdakwa rmemtreli pupuk TSP, di toko pupuk UD. Salomo Tani, terdakwa tidak melaporkan derigan benar pembelian pupuk tersebut, dimana terdakwa menambahkan jumlah pupuk tersebut dalam laporan pembeliannya kepada saksi Runggu Sirait sehingga
Disclaimer: Pengadilan Negeri Bangkinang berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen PN Bangkinang untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. Namun Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Pengadilan Negeri Bangkinang melalui :Email :
[email protected] Telp : +62762-20043
4
seolah-olah jumlah pembelian pupuk tersebut sesuai dengan kenyataannya, padahal jumlah pupuk yang dibeli lebih sedikit dari jumlah pupuk yarrg dilaporkan, adapuh rincian sebagai berikut: - Pada tanggal 05 Agustus 2013 terdakwa membeli Pupuk TSP sebanyak 50 (lima puluh) sak dengan harga Rp.275.000,/ sak, namun terdakwa melaporkan pembelian Pupuk TSP terhadap saksi Runggu Sirait sebanyak 55 (lima puluh sak) berdasarkan bon yang dibuat oleh terdakwa. - Pada tanggal 02 Oktober 2013 Terdakwa membeli Pupuk TSP sebanyak 50 (lima puluh) sak dengan harga Rp.275.000, sak, namun terdakwa melaporkan pembelian Pupuk TSP terhadap saksi Runggu Sirait sebanyak 60 (enam puluh sak) berdasarkan bon yang dibuat oleh terdakwa. Bahwa berdasarkan laporan pembelian pupuk yang dilakukan terdakwa tersebut, terdakwa mengambil uang dari selisih pernbelian Pupuk TSP tersebut sebanyak 15.(lima belas) sak yang apabila diuangkan saksi Runggu Sirait mengalami kerugian lebih kurang Rp.4.125.000.- (empat juta seratus dua puluh lima ribu rupiah) dimana uang tersebut terdakwa telah pergunakan untuk kepentingan pribadi. Bahwa sekira bulan Maret tahun 2013 sampai dengan bulan Desember tahun 2013 terdakwa tanpa seijin dan sepengetahuan dari pemilik saksi Runggu Sirait memungut berondolan buah kepala sawit yang kemudian terdakwa jual dengan jumlah lebih kurang 300 (tiga ratus) Kg setiap bulannya dan dari uang hasil penjualan berondolan kelapa sawit tersebut terdakwa gunakan untuk keperluan hidupnya sehari-hari. Sehingga mengakibatkan saksi Runggu Sirait mengalami kerugian sebesar Rp. 50.000.000,- (lima puluh juta rupiah) Perbuatan Terdakwa sebagaimana diatur dan diancam pidana dalam Pasal 374 KUHP jo 64 Ayat (1) KUHP; Subsidair : Bahwa ia terdakwa BANGUN ARITONANG Als PAK ENJEL, pada hari yang tidak dapat tentukan lagi diantara bulan Maret tahun 2013 sampai dengan Bulan Desember tahun 2013 atau pada waktu lain dalam tahun 2013, bertempat di Kota Batak, Desa Pantai
Disclaimer: Pengadilan Negeri Bangkinang berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen PN Bangkinang untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. Namun Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Pengadilan Negeri Bangkinang melalui :Email :
[email protected] Telp : +62762-20043
5
Cermin, Kecamatan Tapung, Kabupaten Kampar atau setidak-tidaknya pada suatu tempat lain yang masih termasuk dalam Daerah Hukum Pengadilan Negeri Bangkinang, "Dengan sengaja dan melawan hukum memiliki barang sesuatu yang seluruhnya atau sebagian adalah kepunyaan orang lain, tetapi yang ada dalam kekuasannya bukan karena kejahatan, meskipun masing-masing merupakan kejahatan atau pelanggaran, ada hubungannya sedemikian rupa sehingga harus dipandang sebagai satu perbuatan berlanjut" perbuatan tersebut terdakwa lakukan dengan cara antara lain sebagai berikut : Berawal semenjak Bulan Januari Tahun 2013, Terdakwa yang bekerja sebagai Petugas Penjaga Kebun Kelapa milik saksi Runggu Sirait di Kota Batak Desa Pantai Cermin Kec. Tapung Kab. Kampar dengan mendapatkan gaji sebesar Rp.3.000.000.- (tiga juta rupiah) setiap bulannya memiliki tugas untuk menyediakan pupuk untuk keperluan Kebun Kelapa sawit milik saksi Runggu Sirait tersebut; Bahwa pada bulan Agustus tahun 2013 sampai dengan bulan Oktober 2013, setiap kali terdakwa rmemtreli pupuk TSP, di toko pupuk UD. Salomo Tani, terdakwa tidak melaporkan derigan benar pembelian pupuk tersebut, dimana terdakwa menambahkan jumlah pupuk tersebut dalam laporan pembeliannya kepada saksi Runggu Sirait sehingga seolah-olah jumlah pembelian pupuk tersebut sesuai dengan kenyataannya, padahal jumlah pupuk yang dibeli lebih sedikit dari jumlah pupuk yarrg dilaporkan, adapuh rincian sebagai berikut: - Pada tanggal 05 Agustus 2013 terdakwa membeli Pupuk TSP sebanyak 50 (lima puluh) sak dengan harga Rp.275.000,/ sak, namun terdakwa melaporkan pembelian Pupuk TSP terhadap saksi Runggu Sirait sebanyak 55 (lima puluh sak) berdasarkan bon yang dibuat oleh terdakwa. - Pada tanggal 02 Oktober 2013 Terdakwa membeli Pupuk TSP sebanyak 50 (lima puluh) sak dengan harga Rp.275.000, sak, namun terdakwa melaporkan pembelian Pupuk TSP terhadap saksi Runggu Sirait sebanyak 60 (enam puluh sak) berdasarkan bon yang dibuat oleh terdakwa.
Disclaimer: Pengadilan Negeri Bangkinang berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen PN Bangkinang untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. Namun Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Pengadilan Negeri Bangkinang melalui :Email :
[email protected] Telp : +62762-20043
6
Bahwa berdasarkan laporan pembelian pupuk yang dilakukan terdakwa tersebut, terdakwa mengambil uang dari selisih pernbelian Pupuk TSP tersebut sebanyak 15.(lima belas) sak yang apabila diuangkan saksi Runggu Sirait mengalami kerugian lebih kurang Rp.4.125.000.- (empat juta seratus dua puluh lima ribu rupiah) dimana uang tersebut terdakwa telah pergunakan untuk kepentingan pribadi. Bahwa sekira bulan Maret tahun 2013 sampai dengan bulan Desember tahun 2013 terdakwa tanpa seijin dan sepengetahuan dari pemilik saksi Runggu Sirait memungut berondolan buah kepala sawit yang kemudian terdakwa jual dengan jumlah lebih kurang 300 (tiga ratus) Kg setiap bulannya dan dari uang hasil penjualan berondolan kelapa sawit tersebut terdakwa gunakan untuk keperluan hidupnya sehari-hari. Sehingga mengakibatkan saksi Runggu Sirait mengalami kerugian sebesar Rp. 50.000.000,- (lima puluh juta rupiah) Perbuatan Terdakwa sebagaimana diatur dan diancam pidana dalam Pasal 372 KUHP jo 64 Ayat (1) KUHP; Menimbang bahwa atas dakwaan tersebut Terdakwa tidak mengajukan keberatan; Menimbang bahwa di persidangan telah didengar keterangan saksi Damria Br Marbun yang telah disumpah menurut agamanya yang pada pokoknya berisi sebagai berikut: - Bahwa saksi pernah memberikan keterangan di penyidikan dan keterangan yang diberikan adalah benar; - Bahwa saksi menjelaskan terdakwa telah melakukan penggelapan pada hari Jum'at tanggal 27 Desember 2013 sekira pukul 16.00 Wib di Kota Batak Desa Pantai Cermin Kec. Tapung Kab. Kampar. - Bahwa ketika saksi Runggu Br Sirait mencocokkan faktur penjualan pupuk dari Toko UD SALOMO TANI dengan catatan penjualan yang ada pada saksi ditemukan keganjilan, yaitu : - Tanggal 05 Agustus 2013, terdakwa membeli pupuk TSP sebanyak 50 (lima puluh) sak dengan harga Rp 275.000 / sak, namun terdakwa laporkan kepada saksi sebanyak 60 (enam puluh) sak.
Disclaimer: Pengadilan Negeri Bangkinang berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen PN Bangkinang untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. Namun Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Pengadilan Negeri Bangkinang melalui :Email :
[email protected] Telp : +62762-20043
7
- Tanggal 02 Oktober 2013, terdakwa membeli pupuk TSP sebanyak 50 (lima puluh) sak dengan harga Rp 275.000, / sak, namun kembali terdakwa laporkan kepada saksi sebanyak 60 (enam puluh) sak. - Bahwa saksi pernah menjual pupuk kepada terdakwa, selanjutnya pupuk-pupuk tersebut diantarkan kepada terdakwa di kebun kelapa sawit milik saksi Runggu Br Sirait di Kota Batak. - Bahwa saksi tidak ada menyerahkan faktur pembelian pupuk tersebut kepada terdakwa. - Bahwa saksi Runggu Br Sirait mendapatkan faktur pembelian pupuk dari terdakwa. - Bahwa terdakwa merupakan penjaga kebun kelapa sawit milik saksi Runggu Br Sirait di Kota Batak; Atas keterangan saksi tersebut Terdakwa membenarkannya dan tidak keberatan; Menimbang bahwa di persidangan telah dibacakan keterangan saksi Runggu Br Sirait yang pada pokoknya berisi sebagai berikut: - Bahwa saksi menjelaskan terdakwa telah melakukan penggelapan pada hari Jum'at tanggal 27 Desember 2013 sekira pukul 16.00 Wib di Kota Batak Desa Pantai Cermin Kec. Tapung Kab. Kampar. - Bahwa terdakwa bekerja di kebun milik saksiyang terletak di Kota Batak. - Bahwa untuk melaksanakan pekerjaannya menjaga kebun, terdakwa mendapatkan gaji per bulannya sejak bulan Januari 2013 sebesar Rp 3.000.000,00 (tiga juta rupiah). - Bahwa saksi mengetahui penggelapan yang terdakwa lakukan dari informasi yang diberikan oleh Sdri. TIROMSI Br. SIRAIT yang mengatakan bahwa pekerja yang menjaga kebun kelapa sawit milik saksi telah menjual berondolan buah kelapa sawit. Selanjutnya ketika saksi mengecek langsung ke toko tempat pembelian pupuk di UD SALOMO TANI, ternyata ada jumlah pembelian pupuk yang ada di faktur tidak sesuai dengan yang ada di buku pemilik toko. - Bahwa penggelapan yang telah terdakwa lakukan atas pembelian pupuk, antara lain :
Disclaimer: Pengadilan Negeri Bangkinang berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen PN Bangkinang untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. Namun Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Pengadilan Negeri Bangkinang melalui :Email :
[email protected] Telp : +62762-20043
8
- Tanggal 05 Agustus 2013, terdakwa membeli pupuk TSP sebanyak 50 (lima puluh) sak dengan harga Rp 275.000 / sak, namun terdakwa laporkan kepada saksi sebanyak 60 (enam puluh) sak. - Tanggal 02 Oktober 2013, terdakwa membeli pupuk TSP sebanyak 50 (lima puluh) sak dengan harga Rp 275.000, / sak, namun kembali terdakwa laporkan kepada saksi sebanyak 60 (enam puluh) sak. - Bahwa akibat perbuatan terdakwa, saksi mengalami kerugian kurang lebih sebesar Rp.4.125.000, (empat juta seratus dua puluh lima ribu rupiah); Atas keterangan saksi yang dibacakan tersebut Terdakwa membenarkannya dan tidak keberatan; Menimbang bahwa di persidangan telah didengar keterangan Terdakwa yang pada pokoknya berisi sebagai berikut : - Bahwa Terdakwa pernah memberikan keterangan di penyidikan dan keterangan yang diberikan adalah benar ; - Bahwa terdakwa menjelaskan ada mempunyai hubungan kerja dengan saksi Runggu Br Sirait dari Bulan Januari 2013 s/d bulan Desember 2013. Dimana terdakwa bekerja sebagai penjaga kebun kelapa sawit milik saksi Runggu Br Sirait yang berada di Kota Batak Desa Pantai Cermin Kec. Tapung Kab. Kampar. - Bahwa tugas terdakwa adalah menjaga dan membersihkan kebun kelapa sawit seluas kurang lebih 15 Ha (lima belas hektar) dan dari melaksanakan tugas tersebut, terdakwa mendapatkan gaji dari saksi Runggu Br Sirait sebesar Rp 3.000.000,00 (tiga luta rupiah) setiap bulannya. - Bahwa penggelapan yang telah terdakwa lakukan yakni pada tanggal 05 Agustus 2013 dan tanggal 02 Oktober 2013. - Bahwa pada bulan Agustus 2013 s/d bulan Oktober 2013, setiap terdakwa membeli pupuk TSP di Toko Pupuk UD SALOMO TANI, terdakwa tidak pernah melaporkan dengan benar pembelian pupuk tersebut, terdakwa selalu menambahkan jumlah pupuk
Disclaimer: Pengadilan Negeri Bangkinang berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen PN Bangkinang untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. Namun Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Pengadilan Negeri Bangkinang melalui :Email :
[email protected] Telp : +62762-20043
9
tersebut dalam laporannya. Padahal jumlah pupuk yang dibeli sedikit dari jumlah pupuk yang dilaporkan, dengan rincian : - Tanggal 05 Agustus 2013, terdakwa membeli pupuk TSP sebanyak 50 (lima puluh) sak dengan harga Rp 275.000,00 / sak, namun terdakwa laporkan kepada saksi Runggu Br Sirait sebanyak 60 (enam puluh) sak dan uang dari pembelian pupuk tersebut terdakwa pergunakan untuk keperluan pribadi terdakwa. - Tanggal 02 Oktober 2013, terdakwa membeli pupuk TSP sebanyak 50 (lima puluh) sak dengan harga Rp 275.000,00 / sak, namun kembali terdakwa laporkan kepada saksi Runggu Br Sirait sebanyak 60 (enam puluh) sak dan uang dari pembelian pupuk tersebut kembali terdakwa pergunakan untuk keperluan pribadi terdakwa. - Bahwa atas pembelian pupuk tersebut, terdakwa ada menerima bon / faktur atas pembelian pupuk dan faktur tersebut tidaklah benar, karena pupuk yang dibeli tidak sesuai dengan apa yang ada di bon /faktur. - Bahwa perbuatan tersebut terdakwa lakukan agar terdakwa mendapatkan keuntungan dari pembelian pupuk tersebut, yang mana uang dari hasil penggelapan pembelian pupuk tersebut akan terdakwa pergunakan untuk memenuhi kebutuhan hidup terdakwa dan keluarga terdakwa sehari-harinya. - Bahwa akibat perbuatan terdakwa, saksi Runggu Br Sirait mengalami kerugian kurang lebih sebesar Rp 4.125.000,00 (empat juta seratus dua puluh lima ribu rupiah); Menimbang, bahwa di persidangan Penuntut Umum telah mengajukan pula barang bukti berupa : - 1 (satu) lembar bon faktur pembelian pupuk dari UD SALOMO TANI tanggal 05 Agustus 2013; - 1 (satu) lembar bon faktur pembelian pupuk dari UD SALOMO TANI tanggal 02 Oktober 2013. - 1 (satu) buah buku laporan hasil panen.
Disclaimer: Pengadilan Negeri Bangkinang berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen PN Bangkinang untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. Namun Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Pengadilan Negeri Bangkinang melalui :Email :
[email protected] Telp : +62762-20043
10
Barang bukti tersebut telah disita secara sah menurut hukum, sehingga dapat diterima sebagai barang bukti dalam perkara ini, yang mana atas barang bukti tersebut saksi-saksi serta Terdakwa sendiri mengetahui dan membenarkannya; Menimbang bahwa dari hasil pemeriksaan persidangan diperoleh fakta-fakta sebagai berikut : - Bahwa semenjak bulan Januari Tahun 2013, Terdakwa yang bekerja sebagai Petugas Penjaga Kebun Kelapa milik saksi Runggu Sirait di Kota Batak Desa Pantai Cermin Kec. Tapung Kab. Kampar dengan mendapatkan gaji sebesar Rp.3.000.000.- (tiga juta rupiah) setiap bulannya memiliki tugas untuk menyediakan pupuk untuk keperluan Kebun Kelapa sawit milik saksi Runggu Sirait tersebut; - Bahwa pada bulan Agustus tahun 2013 sampai dengan bulan Oktober 2013, setiap kali terdakwa membeli pupuk TSP, di toko pupuk UD. Salomo Tani, terdakwa tidak melaporkan derigan benar pembelian pupuk tersebut, dimana terdakwa menambahkan jumlah pupuk tersebut dalam laporan pembeliannya kepada saksi Runggu Sirait sehingga seolah-olah jumlah pembelian pupuk tersebut sesuai dengan kenyataannya, padahal jumlah pupuk yang dibeli lebih sedikit dari jumlah pupuk yarrg dilaporkan, adapuh rincian sebagai berikut: - Pada tanggal 05 Agustus 2013 terdakwa membeli Pupuk TSP sebanyak 50 (lima puluh) sak dengan harga Rp.275.000,/ sak, namun terdakwa melaporkan pembelian Pupuk TSP terhadap saksi Runggu Sirait sebanyak 55 (lima puluh sak) berdasarkan bon yang dibuat oleh terdakwa. - Pada tanggal 02 Oktober 2013 Terdakwa membeli Pupuk TSP sebanyak 50 (lima puluh) sak dengan harga Rp.275.000, sak, namun terdakwa melaporkan pembelian Pupuk TSP terhadap saksi Runggu Sirait sebanyak 60 (enam puluh sak) berdasarkan bon yang dibuat oleh terdakwa. - Bahwa berdasarkan laporan pembelian pupuk yang dilakukan terdakwa tersebut, terdakwa mengambil uang dari selisih pernbelian Pupuk TSP tersebut sebanyak 15.(lima belas) sak yang apabila diuangkan saksi Runggu Sirait mengalami kerugian lebih kurang
Disclaimer: Pengadilan Negeri Bangkinang berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen PN Bangkinang untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. Namun Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Pengadilan Negeri Bangkinang melalui :Email :
[email protected] Telp : +62762-20043
11
Rp.4.125.000.- (empat juta seratus dua puluh lima ribu rupiah) dimana uang tersebut terdakwa telah pergunakan untuk kepentingan pribadi; Menimbang, bahwa selanjutnya Majelis Hakim akan mempertimbangkan secara yuridis, apakah perbuatan Terdakwa tersebut telah memenuhi unsur dari pasal yang didakwakan; Menimbang, bahwa Dakwaan Penuntut Umum disusun secara Subsidaritas, dengan arti kata, Majelis Hakim terlebih dahulu akan mempertimbangkan dakwaan Primair. Apabila dakwaan primair terbukti, maka dakwaan selanjutnya tidak perlu dipertimbangkan lagi. Tetapi, apabila dakwaan Primair tidak terbukti, maka Majelis Hakim akan mempertimbangkan dakwaan selanjutnya; Menimbang, bahwa Terdakwa didakwa oleh Penuntut Umum dalam dakwaan Primair melanggar Pasal 374 KUHP jo 64 Ayat (1) KUHP, yang unsur-unsurnya sebagai berikut: 1. Barang siapa; 2. Dengan sengaja dan melawan hukum memiliki sesuatu barang; 3. Yang seluruhnya atau sebagian adalah kepunyaan orang yang ada dalam kekuasaannya bukan karena kejahatan melainkan karena ada hubungan pekerjaan atau jabatan atau karena mendapat upah; 4. Telah melakukan beberapa perbuatan yang mempunyai hubungan sedemikian rupa sehingga harus dianggap sebagai satu perbuatan yang dilanjutkan; Menimbang,
bahwa
terhadap
unsur-unsur
tersebut
Majelis
akan
mempertimbangkan sebagai berikut : 1. Unsur Barang siapa; Menimbang, bahwa yang dimaksud unsur barang siapa disini adalah setiap orang sebagai pendukung hak dan kewajiban serta didakwa melakukan suatu tindak pidana; Menimbang, bahwa Terdakwa BANGUN ARITONANG Als PAK ENJEL membenarkan, bahwa identitas yang termuat dan termaksud dalam surat dakwaan adalah dirinya;
Disclaimer: Pengadilan Negeri Bangkinang berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen PN Bangkinang untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. Namun Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Pengadilan Negeri Bangkinang melalui :Email :
[email protected] Telp : +62762-20043
12
Menimbang, bahwa berdasarkan pertimbangan tersebut diatas Majelis berpendapat unsur ini telah terpenuhi; 2. Unsur Dengan sengaja dan melawan hukum memiliki sesuatu barang; Menimbang, bahwa yang dimaksud “dengan sengaja memiliki” erat kaitannya dengan sikap bathin si pelaku yaitu niat atau kehendak, dimana dalam sikap bathin tersebut selalu menjadi hal yang berkaitan antara niat dengan harapan (bayangan) untuk memiliki seluruh atau sebagian manfaat dari hasil perbuatan / delik, artinya si pelaku, dalam hal ini terdakwa, memahami betul bahwa niatnya melakukan perbuatan tersebut akan mendatangkan harapan untuk memiliki atau mendapatkan hasil yang bermanfaat dengan diri si pelaku, sedangkan yang dimaksud dengan “melawan hukum’’ dalam perkara ini adalah perbuatan terdakwa bertentangan dengan kewajibannya, dan yang dimaksud dengan “barang” dalam perkara ini adalah pupuk TSP; Menimbang, bahwa berdasarkan fakta yang terungkap di persidangan pada bulan Agustus tahun 2013 sampai dengan bulan Oktober 2013, setiap kali terdakwa membeli pupuk TSP, di toko pupuk UD. Salomo Tani, terdakwa tidak melaporkan derigan benar pembelian pupuk tersebut, dimana terdakwa menambahkan jumlah pupuk tersebut dalam laporan pembeliannya kepada saksi Runggu Sirait sehingga seolah-olah jumlah pembelian pupuk tersebut sesuai dengan kenyataannya, padahal jumlah pupuk yang dibeli lebih sedikit dari jumlah pupuk yarrg dilaporkan, adapuh rincian sebagai berikut: - Pada tanggal 05 Agustus 2013 terdakwa membeli Pupuk TSP sebanyak 50 (lima puluh) sak dengan harga Rp.275.000,/ sak, namun terdakwa melaporkan pembelian Pupuk TSP terhadap saksi Runggu Sirait sebanyak 55 (lima puluh sak) berdasarkan bon yang dibuat oleh terdakwa. - Pada tanggal 02 Oktober 2013 Terdakwa membeli Pupuk TSP sebanyak 50 (lima puluh) sak dengan harga Rp.275.000, sak, namun terdakwa melaporkan pembelian Pupuk TSP terhadap saksi Runggu Sirait sebanyak 60 (enam puluh sak) berdasarkan bon yang dibuat oleh terdakwa.
Disclaimer: Pengadilan Negeri Bangkinang berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen PN Bangkinang untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. Namun Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Pengadilan Negeri Bangkinang melalui :Email :
[email protected] Telp : +62762-20043
13
Menimbang, bahwa berdasarkan fakta yang terungkap di persidangan berdasarkan laporan pembelian pupuk yang dilakukan terdakwa tersebut, terdakwa mengambil uang dari selisih pernbelian Pupuk TSP tersebut sebanyak 15.(lima belas) sak; Menimbang, bahwa akibat perbuatan terdakwa, saksi Runggu Sirait mengalami kerugian lebih kurang Rp.4.125.000.- (empat juta seratus dua puluh lima ribu rupiah); Menimbang, bahwa berdasarkan pertimbangan tersebut diatas Majelis berpendapat unsur ini telah terpenuhi; 3. Unsur Yang seluruhnya atau sebagian adalah kepunyaan orang yang ada dalam kekuasaannya bukan karena kejahatan melainkan karena ada hubungan pekerjaan atau jabatan atau karena mendapat upah; Menimbang, bahwa berdasarkan fakta yang terungkap dipersidangan bahwa semenjak bulan Januari Tahun 2013, Terdakwa yang bekerja sebagai Petugas Penjaga Kebun Kelapa milik saksi Runggu Sirait di Kota Batak Desa Pantai Cermin Kec. Tapung Kab. Kampar dengan mendapatkan gaji sebesar Rp.3.000.000.- (tiga juta rupiah) setiap bulannya memiliki tugas untuk menyediakan pupuk untuk keperluan Kebun Kelapa sawit milik saksi Runggu Sirait tersebut; Menimbang, bahwa berdasarkan pertimbangan tersebut diatas Majelis berpendapat unsur ini telah terpenuhi; 4. Telah melakukan beberapa perbuatan yang mempunyai hubungan sedemikian rupa sehingga harus dianggap sebagai satu perbuatan yang dilanjutkan Menimbang, bahwa berdasarkan keterangan para saksi dihubungkan dengan keterangan Terdakwa dan fakta hukum dipersidangan terungkap bahwa pada bulan Agustus tahun 2013 sampai dengan bulan Oktober 2013, setiap kali terdakwa membeli pupuk TSP, di toko pupuk UD. Salomo Tani, terdakwa tidak melaporkan derigan benar pembelian pupuk tersebut, dimana terdakwa menambahkan jumlah pupuk tersebut dalam laporan pembeliannya kepada saksi Runggu Sirait sehingga seolah-olah jumlah pembelian pupuk tersebut sesuai dengan kenyataannya, padahal jumlah pupuk yang dibeli lebih sedikit dari jumlah pupuk yarrg dilaporkan, adapuh rincian sebagai berikut:
Disclaimer: Pengadilan Negeri Bangkinang berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen PN Bangkinang untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. Namun Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Pengadilan Negeri Bangkinang melalui :Email :
[email protected] Telp : +62762-20043
14
- Pada tanggal 05 Agustus 2013 terdakwa membeli Pupuk TSP sebanyak 50 (lima puluh) sak dengan harga Rp.275.000,/ sak, namun terdakwa melaporkan pembelian Pupuk TSP terhadap saksi Runggu Sirait sebanyak 55 (lima puluh sak) berdasarkan bon yang dibuat oleh terdakwa. - Pada tanggal 02 Oktober 2013 Terdakwa membeli Pupuk TSP sebanyak 50 (lima puluh) sak dengan harga Rp.275.000, sak, namun terdakwa melaporkan pembelian Pupuk TSP terhadap saksi Runggu Sirait sebanyak 60 (enam puluh sak) berdasarkan bon yang dibuat oleh terdakwa. Menimbang, bahwa berdasarkan keterangan para saksi dihubungkan dengan keterangan Terdakwa dan fakta hukum dipersidangan terungkap bahwa berdasarkan laporan pembelian pupuk yang dilakukan terdakwa tersebut, terdakwa mengambil uang dari selisih pernbelian Pupuk TSP tersebut sebanyak 15.(lima belas) sak; Menimbang, bahwa berdasarkan pertimbangan tersebut diatas, Majelis Hakim berpendapat unsur ini telah terpenuhi; Menimbang, bahwa karena semua unsur pasal yang didakwakan kepada Terdakwa telah terpenuhi, maka Terdakwa terbukti secara sah dan meyakinkan melakukan tindak pidana kejahatan seperti dalam dakwaan Primair tersebut; Menimbang, bahwa selama di persidangan tidak ditemukan adanya alasan yang dapat menghapuskan kesalahan dan pemidanaan Terdakwa, maka Terdakwa harus dinyatakan bersalah dan oleh karenanya harus dipidana; Menimbang, bahwa oleh karena selama pemeriksaan persidangan Terdakwa ditahan maka Terdakwa agar tetap berada dalam tahanan; Menimbang, bahwa oleh karena Terdakwa ditahan, maka masa penangkapan dan penahanan tersebut harus dikurangkan dari pidana yang dijatuhkan; Menimbang, bahwa selanjutnya Majelis akan mempertimbangkan barang bukti yang diajukan dipersidangan berupa : - 1 (satu) lembar bon faktur pembelian pupuk dari UD SALOMO TANI tanggal 05 Agustus 2013;
Disclaimer: Pengadilan Negeri Bangkinang berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen PN Bangkinang untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. Namun Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Pengadilan Negeri Bangkinang melalui :Email :
[email protected] Telp : +62762-20043
15
- 1 (satu) lembar bon faktur pembelian pupuk dari UD SALOMO TANI tanggal 02 Oktober 2013. - 1 (satu) buah buku laporan hasil panen. statusnya akan ditentukan dalam amar putusan di bawah ini; Menimbang, bahwa karena Terdakwa dipidana, maka harus dibebani membayar biaya perkara; Menimbang, bahwa sebelum menjatuhkan pidana, Majelis Hakim terlebih dahulu akan mempertimbangkan hal-hal yang meringankan dan yang memberatkan; Yang meringankan : - Terdakwa belum pernah dihukum; - Terdakwa menyesal dan tidak akan mengulangi perbuatannya; Yang memberatkan : - Perbuatan Terdakwa meresahkan masyarakat sekitarnya; Mengingat ketentuan Pasal 374 KUHP Jo Pasal 64 Ayat (1) KUHP dan Undangundang Nomor 8 Tahun 1981 dan pasal-pasal lain dari peraturan perundang-undangan yang berhubungan dengan perkara ini; MENGADILI 1. Menyatakan Terdakwa BANGUN ARITONANG Als PAK ENJEL telah terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana “Secara berlanjut melakukan penggelapan”; 2. Menjatuhkan pidana terhadap Terdakwa BANGUN ARITONANG Als PAK ENJEL oleh karena itu dengan pidana penjara selama 7 (tujuh) bulan; 3. Menetapkan agar masa penangkapan dan penahanan sementara yang telah dijalani oleh Terdakwa dikurangkan sepenuhnya dari masa hukumannya yang dijatuhkan kepadanya; 4. Memerintahkan Terdakwa tetap berada dalam tahanan; 5. Menyatakan barang bukti berupa : - 1 (satu) lembar bon faktur pembelian pupuk dari UD SALOMO TANI tanggal 05 Agustus 2013;
Disclaimer: Pengadilan Negeri Bangkinang berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen PN Bangkinang untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. Namun Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Pengadilan Negeri Bangkinang melalui :Email :
[email protected] Telp : +62762-20043
16
- 1 (satu) lembar bon faktur pembelian pupuk dari UD SALOMO TANI tanggal 02 Oktober 2013. - 1 (satu) buah buku laporan hasil panen. dikembalikan kepada yang berhak, melalui saksi RUNGGU Br. SlRAIT. 6. Membebankan Terdakwa membayar biaya perkara sebesar Rp.5.000,- (lima ribu rupiah); Demikian diputus dalam rapat musyawarah Majelis Hakim Pengadilan Negeri Bangkinang pada hari SENIN tanggal 16 JUNI 2014 oleh ABDI DINATA SEBAYANG,SH, selaku Ketua Majelis, AGUNG BUDI SETIAWAN,SH,MH dan FAUSI,SH,MH masing-masing selaku Hakim Anggota, dan diucapkan dalam sidang terbuka untuk umum pada hari RABU tanggal 18 JUNI 2014, oleh kami oleh ABDI DINATA
SEBAYANG,SH,
selaku
Ketua
Majelis,
AHMAD
FADIL,SH
dan
FAUSI,SH,MH, dibantu oleh MHD.MASNUR,SH selaku Panitera Pengganti, dengan dihadiri oleh AGUNG IRAWAN,SH sebagai Penuntut Umum pada Kejaksaan Negeri Bangkinang serta dihadapan Terdakwa ; HAKIM-HAKIM ANGGOTA,
KETUA MAJELIS,
AHMAD FADIL,SH
ABDI DINATA SEBAYANG, SH
FAUSI,SH,MH PANITERA PENGGANTI,
MHD.MASNUR,SH
Disclaimer: Pengadilan Negeri Bangkinang berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen PN Bangkinang untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. Namun Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Pengadilan Negeri Bangkinang melalui :Email :
[email protected] Telp : +62762-20043