PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
PENGEMBANGAN BLOG UNTUK PEMBELAJARAN EKONOMI SMA KELAS XI IPS
SKRIPSI
Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan Program Studi Pendidikan Ekonomi Bidang Keahlian Khusus Pendidikan Akuntansi
Oleh THERESIA OKTA PRADITASARI NIM : 091334068
PROGRAM STUDI PENDIDIKAN EKONOMI BIDANG KEAHLIAN KHUSUS PENDIDIKANAKUNTANSI JURUSAN PENDIDIKAN ILMU PENGETAHUAN SOSIAL FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN UNIVERSITAS SANATA DHARMA YOGYAKARTA 2013
i
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
ii
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
iii
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
PERSEMBAHAN Dengan sepenuh hati kupersembahkan karya ini untuk: Jesus dan Bunda Maria Kedua orang tuaku, Bapak Hygienus Dwi Hartono dan Ibu Aloysia Sumaryati Adik-adikku, Albertus Novendra Ade Vandito dan Dapot Saritua Manurung Sahabat-sahabatku Almamaterku Universitas Sanata Dharma
iv
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
Motto “Bersukacitalah senantiasa. Tetaplah berdoa. Mengucap syukurlah dalam segala hal, sebab itulah yang dikehendaki Allah di dalam Kritus Yesus bagi kamu.” (Tesalonika 5:16-18)
“Sebab itu dengan yakin kita dapat berkata :”Tuhan adalah Penolongku. Aku tidak akan takut.” ( Ibrani13:6)
v
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
vi
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
LEMBAR PERNYATAAN PERSETUJUAN PUBLIKASI KARYA ILMIAH UNTUK KEPENTINGAN AKADEMIS
Yang bertanda tangan di bawah ini, saya mahasiswa Universitas Sanata Dharma: Nama
: Theresia Okta Praditasari
Nomor Mahasiswa
: 091334068
Demi pengembangan ilmu pengetahuan, saya memberikan kepada Perpustakaan Universitas Sanata Dharma karya ilmiah saya yang berjudul: Pengembangan Blog Untuk Pembelajaran Ekonomi SMA Kelas XI IPS Dengan demikian saya memberikan kepada Perpustakaan Universitas Sanata Dharma
hak
untuk
menyimpan,
mengalihkan
dalam
bentuk
media
lain,
mengelolanya dalam bentuk pangkalan data, mendistribusikan secara terbatas, dan mempublikasikannya di internet atau media lain untuk kepentingan akademis tanpa perlu meminta ijin dari saya maupun memberikan royalti kepada saya selama tetap mencantumkan nama saya sebagai penulis.
Demikian pernyataan ini yang saya buat dengan sebenarnya.
Dibuat di Yogyakarta Pada tanggal:20 Desember 2013
Yang menyatakan
Theresia Okta Praditasari
vii
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
ABSTRAK PENGEMBANGAN BLOG UNTUK PEMBELAJARAN EKONOMI SMA KELAS XI IPS Theresia Okta Praditasari Universitas Sanata Dharma 2013 Penelitian ini bertujuan untuk mengembangkan blog pembelajaran yang dapat digunakan sebagai media dan sumber belajar dalam pembelajaran ekonomi bagi siswa SMA Kelas XI IPS semester II, khususnya pada pembelajaran materi siklus akuntansi perusahaan jasa. Jenis penelitian ini adalah penelitian dan pengembangan (Research and Development atau R&D). Pengembangan blog dilakukan dengan langkah-langkah desain sistem pembelajaran menurut Dick and Carey. Validasi dilakukan oleh dua orang ahli materi dan satu orang ahli media. Subjek uji coba produk adalah siswa SMA kelas XI IPS. Uji coba terdiri dari tiga tahap yaitu: uji coba perorangan, uji coba kelompok kecil, dan uji coba lapangan. Data dikumpulkan dengan kuesioner dan wawancara. Data berupa hasil penilaian mengenai kualitas produk dan saran untuk merevisi produk, yang selanjutnya dianalisis secara deskriptif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa produk blog yang dikembangkan layak digunakan untuk pembelajaran ekonomi khususnya materi siklus akuntansi perusahaan jasa bagi siswa Kelas XI IPS. Hal ini ditunjukkan oleh: (1) hasil penilaian dari ahli materi I termasuk dalam kriteria “baik” dengan rata-rata skor sebesar 4,11; (2) hasil penilaian dari ahli materi II termasuk dalam kriteria “baik” dengan rata-rata skor sebesar 3,6 (3) hasil penilaian ahli media termasuk dalam kriteria “baik” dengan rata-rata skor sebesar 4,16; (4) hasil penilaian dari uji coba perorangan termasuk dalam kriteria “cukup baik” dengan rata-rata skor sebesar 3,09; (5) hasil penilaian dari uji coba kelompok kecil termasuk dalam kriteria “baik” dengan rata-rata skor sebesar 3,43; (6) hasil penilaian dari uji coba lapangan termasuk dalam kriteria “sangat baik” dengan rata-rata skor sebesar 4,25. .
viii
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
ABSTRACT THE DEVELOPED OF BLOG AS A TOOL IN LEARNING ECONOMICS FOR THE ELEVENTH GRADE STUDENTS OF SOCIAL SCIENCE DEPARTEMENT OF SENIOR HIGH SCHOOL Theresia Okta Praditasari Sanata Dharma University 2013 This study aims of learning economics Departement of Senior to the accounting cycle
to develop a blog that can be used as a media and source for the students of the eleventh grade of Social Science High School. The main topic in learning media was related of service company.
The type of research is Research and Development (R&D). The blog was developed by applying procedure system suggested by Dick and Carey. In maintaining the validity of this study, two expert of material design and one expert of media design were involved. The blog was tested to the students of the eleventh grade of Social Science Departement of Senior High School. The trial consisted of three steps; they were individual trial, small group trial, and field trial. The data were obtained by questionnaire and interview. On the other hand, the data that was related to the quality of the research product and the suggestion for the research product were analyzed in a descriptive way. Research findings show that the developed blog was suitable to be used for learning economics in accounting cycle service company for the eleventh grade students of Social Science Departement in SMA Santa Maria Yogyakarta. (1) The assessment from the material‟s expert is in good criteria with the average score is 4.11; (2); The assessment of the second expert is a good criteria with the average score is 3.6; (3) The assessment of the media expert is in good criteria with the average score is 4.16; (4) The assessment from individual trial is quite good with the average score is 3.09; (5) The assessment of the small group‟s trial is in a good criteria with the average score is 3.43; and (6) The assessment of field trial is in a very good criteria with the average score is 4.25
ix
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
KATA PENGANTAR
Puji dan syukur penulis panjatkan kehadirat Tuhan Yesus Kristus atas segalanikmat,
rahmat dan karunia-Nyasehingga penulis dapat menyelesaikan
skripsi yang berjudul “Pengembangan Bloguntuk Pembelajaran Ekonomi SMA Kelas XI IPS”. Penulis menyadari bahwa keberhasilan ini tidak lepas dari bantuan, bimbingan, kerjasama, dukungan dan semangat dari orang terdekat yang secara langsung maupun tidak langsung membantu penulis. Oleh karena itu penulis mengucapkan terimakasih kepada: 1.
Bapak Rohandi, Ph. D., selaku Dekan Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Sanata Dharma.
2.
Bapak Indra Darmawan, SE., M.Si., selaku Ketua Jurusan Pendidikan Ilmu Pengetahuan Sosial Universitas Sanata Dharma.
3.
Bapak Laurentius Saptono, S.Pd., M.Si., selaku Ketua Program Studi Pendidikan Ekonomi Bidang Keahlian Khusus Pendidikan Akuntansi yang telah mendidik, membimbing, dan mendukung penulis selama belajar sampai tersusunnya skripsi ini.
4.
Ibu Benedecta Indah Nugraheni, S.Pd., S.I.P., M.Pd., selaku Dosen Pembimbing yang selalu sabar dalam memberikan bimbingan, mendidik, mendampingi, memberi kritik dan saran dalam penyusunan skripsi ini.
5.
Ibu Natalina Premastuti B., S.Pd., M.Pd., selaku Dosen Penguji yang telah meluangkan waktu untuk menguji, membimbing, memberi kritik, dan saran demi kesempurnaan skripsi ini.
x
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
6.
Ibu Ibu Rita Eny Purwanti S.Pd., M.Si, selaku Dosen Penguji yang telah meluangkan waktu untuk menguji, membimbing, memberi kritik, dan saran demi kesempurnaan skripsi ini.
7.
Bapak Drs. F. X. Muhadi, M.Pd. selaku ahli materi I yang telah membantu mengevaluasi
dan
memberikan
saran
untuk
memperbaiki
blogyang
dikembangkan. 8.
BapakAgustinus Heri Nugroho, S.Pd., M.Pd., selaku ahli media yang bersedia mengevaluasi
dan
memberikan
saran
untuk
memperbaiki
blogyang
dikembangkan. 9.
Ibu Catharina Cahyadianti, S.Pd., selaku guru mata pelajaran akuntansi yang telah meluangkan waktu untuk mengevaluasi dan memberikan saran terhadap blog yang dikembangkan.
10. Seluruh dosen Program Studi Pendidikan Akuntansi yang telah memberikan ilmu dan bimbingan selama penulis menjadi mahasiswa. 11. Ibu Theresia Aris Sudarsilah selaku staf sekretariat Pendidikan Akuntansi yang selama ini telah melayani dan membantu urusan administrasi selama penulis kuliah hingga penyusunan skripsi ini. 12. Suster Kepala Sekolah SMA Santa Maria Yogyakarta yang telah memberikan ijin penelitian kepada penulis 13. Para siswa kelas XI IPS SMASanta Maria Yogyakarta Tahun Ajaran 2012/2013 yang telah bersedia bekerja sama dan membantu kelancaran pelaksanaan penelitian.
xi
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
xii
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
DAFTAR ISI Halaman HALAMAN JUDUL ............................................................................. HALAMAN PERSETUJUAN PEMBIMBING ................................ HALAMAN PENGESAHAN .............................................................. HALAMAN PERSEMBAHAN ........................................................... HALAMAN MOTTO .......................................................................... PERNYATAAN KEASLIAN KARYA .............................................. LEMBAR PERNYATAAN PERSETUJUAN PUBLIKASI KARYA ILMIAH UNTUK KEPENTINGAN AKADEMIS ........... ABSTRAK ............................................................................................. ABSTRACK .......................................................................................... KATA PENGANTAR .......................................................................... DAFTAR ISI ......................................................................................... DAFTAR TABEL ................................................................................. DAFTAR GAMBAR ............................................................................ DAFTAR LAMPIRAN ........................................................................
i ii iii iv v vi vii viii ix x xi xii xiii xiv
BAB I
PENDAHULUAN ............................................................... A. Latar Belakang .............................................................. B. Rumusan Masalah ......................................................... C. Batasan Masalah ............................................................ D. Tujuan Penelitian ........................................................... E. Spesifikiasi Produk yang Diharapkan ........................... F. Pentingnya Pengembangan ........................................... G. Definisi Istilah ...............................................................
1 1 4 4 4 5 5 7
BAB II
LANDASAN TEORI ......................................................... A. Kajian Teori ................................................................... 1. Media Pembelajaran ................................................ 2. Sumber Belajar ........................................................ 3. Pengertian Blog ....................................................... 4. Sejarah Blog ............................................................ 5. Etika Blog ................................................................ 6. Jenis-jenis Blog ....................................................... 7. Manfaat Blog dalam Pembelajaran ......................... 8. Kelebihan Blog ........................................................ 9. Kelemahan Blog ...................................................... 10. Langkah-langkah Membuat Blog ............................ 11. Pembelajaran Akuntansi .......................................... a. Pengertian Akuntansi .........................................
8 8 8 9 10 11 13 14 16 19 20 20 22 22
xiii
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
b. Tujuan Pembelajaran Akuntansi ........................ 12. Research and Development ..................................... B. Hasil Penelitian yang Relevan .......................................
24 24 33
BAB III
METODE PENGEMBANGAN ....................................... A. Model Pengembangan ................................................... B. Prosedur Pengembangan ............................................... C. Desain Uji Coba ............................................................ D. Teknik Pengumpulan Data ............................................ E. Teknik Analisis Data ..................................................... 1. Analisis Deskriptif Kualitatif .................................. 2. Analisis Deskriptif Kuantitatif ................................
35 35 35 38 39 40 40 41
BAB IV
HASIL PENGEMBANGAN ............................................. A. Desain Awal Produk ...................................................... 1. Konsep Produk ........................................................ 2. Sketsa Produk .......................................................... 3. Pengumpulan Bahan Produk ................................... 4. Pembuatan dan Pemrograman ................................. B. Data Validasi Ahli .......................................................... 1. Validasi Instrumen Penelitian .................................. 2. Validasi Produk Blog ............................................... C. Revisi Produk dari Ahli ................................................. D. Data Uji Coba Perorangan ............................................. E. Revisi Produk dari Uji Coba Perorangan ...................... F. Data Uji Coba Kelompok Kecil .................................... G. Revisi Produk dari Uji Coba Kelompok Kecil .............. H. Data Uji Coba Lapangan ............................................... I. Revisi Produk dari Uji Coba Lapangan ......................... J. Analisis Data ................................................................. 1. Analisis Data dari Ahli Materi ................................ 2. Analisis Data Ahli Media ........................................ 3. Analisis Data Uji Coba Perorangan ........................ 4. Analisis Data Uji Coba Kelompok Kecil ................ 5. Analisis Data Uji Coba Lapangan ........................... K. Kajian Produk Akhir ...................................................... 1. Karateristik Blog Pembelajaran ............................... 2. Kelebihan Blog Pembelajaran ................................. 3. Kelemahan Blog Pembelajaran ...............................
43 43 43 44 44 44 51 51 51 63 69 72 73 76 76 79 80 80 87 91 95 98 102 102 103 103
xiv
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
BAB V
PENUTUP ........................................................................... A. Kesimpulan .................................................................... B. Keterbatasan Penelitian ................................................. C. Saran ..............................................................................
104 104 105 105
DAFTAR PUSTAKA ........................................................................... 107 LAMPIRAN .......................................................................................... 109
xv
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
DAFTAR TABEL
HALAMAN Tabel 1.1 Tabel 4.1 Tabel 4.2 Tabel 4.3 Tabel 4.4 Tabel 4.5 Tabel 4.6 Tabel 4.7 Tabel 4.8 Tabel 4.9 Tabel 4.10 Tabel 4.11 Tabel 4.12 Tabel 4.13 Tabel 4.14 Tabel 4.15 Tabel 4.16 Tabel 4.17 Tabel 4.18 Tabel 4.19 Tabel 4.20 Tabel 4.21 Tabel 4.22 Tabel 4.23 Tabel 4.24 Tabel 4.25 Tabel 4.26
Konversi Nilai Skala Lima Berdasarkan Penilaian Acuan Patokan (PAP) ................................................................. 41 Hasil Penilaian Produk Blog oleh Ahli Materi I ......................... 52 Rekapitulasi Data Validasi Ahli Materi I ................................... 54 Hasil Penilaian Produk Blog oleh Ahli Materi II ........................ 55 Rekapitulasi Data Validasi Ahli Materi II .................................. 57 Hasil Penilaian Produk Blog oleh Ahli Media Tahap I .............. 58 Hasil Penilaian Produk Blog oleh Ahli Media Tahap II ............. 60 Rekapitulasi Data Validasi Ahli Media ...................................... 62 Contoh Penilaian Produk Uji Coba Perorangan ........................... 69 Data Penilaian Siswa pada Uji Coba Perorangan......................... 70 Contoh Penilaian Produk pada Uji Coba Kelompok Kecil.......... 73 Data Penilaian Siswa pada Uji Coba Kelompok Kecil ................ 74 Contoh Penilaian Produk pada Uji Coba Lapangan ................... 77 Data Penilaian Siswa pada Uji Coba Lapangan ......................... 78 Analisis Data Penilaian Aspek Pembelajaran oleh Ahli Materi I ....................................................................... 81 Analisis Data Penilaian Aspek Isi oleh Ahli Materi I ....................................................................... 82 Analisis Data Penilaian Aspek Pembelajaran oleh Ahli Materi II ....................................................................... 84 Analisis Data Penilaian Aspek Isi oleh Ahli Materi II ....................................................................... 85 Analisis Data Penilaian Aspek Tampilan oleh Ahli Media ........................................................................... 87 Analisis Data Penilaian Aspek Penyajian oleh Ahli Media ........................................................................... 89 Analisis Data Penilaian Aspek Pemrogram oleh Ahli Media ...... 91 Analisis Data Penilaian Aspek Isi dari Uji Coba Perorangan ...... 92 Analisis Data Penilaian Aspek Media dari Uji Coba Perorangan ............................................................. 94 Analisis Data Penilaian Aspek Isi dari Uji Coba Kelompok Kecil .................................................... 96 Analisis Data Penilaian Aspek Media dari Uji Coba Kelompok Kecil .................................................. 97 Analisis Data Penilaian Aspek Isi dari Uji Coba Lapangan......... 99 Analisis Data Penilaian Aspek Media dari Uji Coba Lapangan................................................................ 100
xvi
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
DAFTAR GAMBAR
Gambar Gambar Gambar Gambar Gambar Gambar Gambar Gambar Gambar Gambar Gambar Gambar Gambar Gambar Gambar Gambar
2.1 4.1 4.2 4.3 4.4 4.5 4.6 4.7 4.8 4.9 4.10 4.11 4.12 4.13 4.14 4.15
Gambar 4.16 Gambar 4.17 Gambar Gambar Gambar Gambar
4.18 4.19 4.20 4.21
Gambar 4.22 Gambar 4.23 Gambar 4.24 Gambar 4.25 Gambar 4.26 Gambar 4.27
HALAMAN Model Pendekatan Sistem Penelitian dan Pengembangan . ......... 31 Tampilan Halaman Home ............................................................ 45 Tampilan Halaman RPP .............................................................. 46 Tampilan Halaman Silabus........................................................... 46 Tampilan Halaman Materi ........................................................... 47 Tampilan Halaman Link Materi Tambahan.................................. 48 Tampilan Halaman Soal Latihan ................................................ 48 Tampilan Halaman Kunci Jawaban ............................................. 49 Tampilan Halaman Other ............................................................ 50 Tampilan Halaman Tentang Saya................................................ 50 Tampilan Halaman HomeSebelum Revisi .................................. 64 Tampilan Halaman HomeSetelah Revisi .................................... 64 TampilanBackgroundBlog Sebelum Revisi ............................... 66 Tampilan Background BlogSetelah Revisi................................... 66 Tampilan Link Tambahan di Halaman Materi ............................ 68 Diagram Batang Penilaian Aspek Pembelajaran oleh Ahli Materi I ....................................................................... 82 Diagram Batang Penilaian Aspek Isi oleh Ahli Materi I............. 83 Diagram Batang Penilaian Aspek Pembelajaran oleh Ahli Materi II ...................................................................... 85 Diagram Batang Penilaian Aspek Isi oleh Ahli Materi II ........... 87 Diagram Batang Penilaian Aspek Tampilan oleh Ahli Media..... 89 Diagram Batang Penilaian Aspek Penyajian oleh Ahli Media .... 90 Diagram Batang Penilaian Aspek Pemrograman oleh Ahli Media ........................................................................... 92 Diagram Batang Penilaian Aspek Isi dari Uji Coba Perorangan ............................................................. 93 Diagram Batang Penilaian Aspek Media dari Uji Coba Perorangan ............................................................. 95 Diagram Batang Penilaian Aspek Isi dari Uji Coba Kelompok Kecil .................................................... 97 Diagram Batang Penilaian Aspek Media dari Uji Coba Kelompok Kecil .................................................... 98 Diagram Batang Penilaian Aspek Isi dari Uji Coba Lapangan................................................................ 100 Diagram Batang Penilaian Aspek Media dari Uji Coba Lapangan................................................................ 101
xvii
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
DAFTAR LAMPIRAN LAMPIRAN Lampiran 1 Lampiran 2 Lampiran 3 Lampiran 4
Lampiran 5
Lampiran 6
Lampiran 7
Lampiran 8
Lampiran 9
HALAMAN Storyboard ................................................................................ 110 Flowchart ................................................................................. 124 Silabus dan Rencana Pelaksanaan Pembelajaran .................... 125 Materi ...................................................................................... 160 Materi KD 5.1 .......................................................................... 161 Materi KD 5.2 .......................................................................... 167 Materi KD 5.3 .......................................................................... 176 Materi KD 5.4 .......................................................................... 182 Materi KD 5.5 .......................................................................... 188 Materi KD 5.6 .......................................................................... 191 Materi KD 5.7 .......................................................................... 213 Soal Latihan ............................................................................. 232 Latihan Soal KD 5.1 ................................................................ 233 Latihan Soal KD 5.2 ................................................................ 236 Latihan Soal KD 5.3 ................................................................ 239 Latihan Soal KD 5.4 ................................................................ 241 Latihan Soal KD 5.5 ................................................................ 244 Latihan Soal KD 5.6 ................................................................ 251 Latihan Soal KD 5.7 ................................................................. 253 Kunci Jawaban ......................................................................... 255 Kunci Jawaban KD 5.1 ............................................................ 256 Kunci Jawaban KD 5.2 ............................................................ 258 Kunci Jawaban KD 5.3 ............................................................ 263 Kunci Jawaban KD 5.4 ............................................................. 264 Kunci Jawaban KD 5.5 ............................................................. 266 Kunci Jawaban KD 5.6 ............................................................ 270 Kunci Jawaban KD 5.7 ............................................................ 273 Rekapitulasi Data Uji Coba ...................................................... 274 A. Data dari Uji Coba Perorangan............................................. 274 B. Data dari Uji Coba Kelompok Kecil .................................... 275 C. Data dari Uji Coba Lapangan ............................................... 276 Hasil Validasi ............................................................................. 278 A. Hasil Penilaian dari Ahli Materi I ........................................ 278 B. Hasil Penilaian dari Ahli Materi II ....................................... 282 C. Hasil Penilaian dari Ahli Media ........................................... 286 1) Revisi I ........................................................................... 286 2) Revisi II .......................................................................... 290 Contoh Penilaian Kuisoner Uji Coba ....................................... 294 A. Kuisoner dari Uji Coba Perorangan...................................... 294
xviii
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
Lampiran 10
Lampiran 11 Lampiran 12 Lampiran 13
B. Kuisoner dari Uji Coba Kelompok Kecil ............................. 297 C. Kuisoner dari Uji Coba Lapangan ........................................ 300 Daftar Hadir .............................................................................. 303 A. Daftar Hadir Uji Coba Perorangan ....................................... 303 B. Daftar Hadir Uji Coba Kelompok Kecil............................... 304 C. Daftar Hadir Uji Coba Lapangan.......................................... 305 Hasil Wawancara Guru ............................................................ 307 Surat Ijin Penelitian dari FKIP USD......................................... 309 Surat Keterangan telah Melakukan Penelitian........................... 310
xix
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Perkembangan Perkembangan
teknologi
teknologi
ini
saat
ini
mampu
sangat
berkembang
digunakan
sebagai
pesat. media
penyampaian informasi/pesan secara lebih efektif dan efisien. Terlebih pada
saat
ini perkembangan
teknologi juga
mempengaruhi dunia
pendidikan. Teknologi dalam dunia pendidikan dapat digunakan sebagai media penyampaian materi pembelajaran secara lebih efektif dan efisien. Pada saat ini banyak media yang dapat digunakan oleh guru untuk lebih memaksimalkan
penyampaian
materi
sehingga
dapat
meningkatkan
tingkat pemahaman siswa secara lebih efektif dan efisien. Penggunaan teknologi ini tidak akan membuat para siswa cepat merasa bosan dalam mengikuti proses belajar mengajar. Sebagai contoh banyak sekolah yang memiliki LCD, laboratorium TI dan fasilitas hotspot area yang dapat digunakan untuk menunjang kemajuan siswa-siswanya dalam proses belajar mengajar. Metode pembelajaran yang saat ini digunakan oleh sebagian besar guru masih berpusat pada guru bukan pada siswa sehingga penggunaan fasilitas yang telah disediakan oleh sekolah tidak dapat dimaksimalkan oleh guru sebagai sumber belajar yang menarik. Sumber belajar menurut Dirjen Dikti (1983 :12) adalah segala sesuatu dan dengan mana seseorang mempelajari sesuatu. Dalam pemanfaatan sumber belajar guru
1
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI 2
mempunyai tanggungjawab membantu siswa belajar agar belajar lebih mudah, lebih lancar dan lebih terarah oleh sebab itu guru dituntut untuk memiliki kemampuan khusus yang berhubungan dengan pemanfaatan sumber belajar. Telah disebutkan juga oleh Dikti (1983: 39), bahwa guru harus
mampu
(a)
Menggunakan
sumber
belajar
dalam kegiatan
pembelajaran sehari-hari, (b) Menggunakan dan menyajikan sumber belajar,
(c) Menerangkan peranan berbagai sumber belajar dalam
pembelajaran, (d) Menyusun tugas-tugas penggunaan sumber belajar dalam bentuk tingkah laku, (e) Mencari sendiri bahan dari berbagai sumber, (f) Memilih bahan sesuai dengan prinsip dan teori belajar, (g) Menilai keefektifan penggunaan sumber belajar sebagai bagian dari bahan pembelajarannya, (h) Merencanakan kegiatan penggunaan sumber belajar secara efektif. Untuk itu, guru perlu menguasai berbagai sumber belajar yang dapat membuat siswa menjadi lebih aktif. Salah satu sumber media yang dapat digunakan oleh guru dalam menyampaikan materi agar siswa dapat lebih mudah
memahami materi adalah
blog
pembelajaran.
Blog
dapat
dikategorikan sebagai e-learning. Dalam tulisannya, Rosenberg (2001) mengungkapkan bahwa e-learning merujuk pada penggunaan teknologi internet untuk mengirimkan serangkaian solusi yang dapat meningkatkan pengetahuan dan keterampilan. Jadi blog merupakan suatu teknologi internet
yang
dapat
digunakan
dalam
meningkatkan pengetahuan bagi siswa.
pembelajaran
yang
dapat
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI 3
Dari hasil observasi yang pernah dilakukan pada beberapa SMA di Yogyakarta yaitu di SMA Santa Maria Yogyakarta dan SMAN1 Kasihan Bantul, para guru akuntansi belum memanfaatkan kemajuan teknologi sebagai media dan sumber belajar bagi para siswa. Padahal masingmasing
sekolah
tersebut
sudah
memiliki
banyak
fasilitas
yang
mendukung, seperti LCD di setiap kelas, hotspot area dan juga laboratorium TI yang memadai. Sebagian besar siswa pun banyak yang membawa laptop ke sekolah untuk memanfaatkan fasilitas hotspot yang disediakan sekolah dalam mencari sumber belajar di internet. Kondisi di atas mendorong peneliti untuk mengembangkan blog pembelajaran akuntansi sebagai sumber dan media belajar para siswa. Blog ini tidak hanya dapat digunakan di sekolah, tetapi juga dapat digunakan di luar sekolah. Blog pembelajaran akuntansi ini berisi materi akuntansi yang dapat membantu siswa dalam belajar akuntansi. Alasan
peneliti
mengembangkan
blog
sebagai
suatu
media
pembelajaran akuntansi adalah karenablog dapat dijadikan media belajar interaktif dan karena pembelajaran akuntansi sering dianggap rumit dan membosankan oleh sebagian besar siswa. Melalui blog pembelajaran, guru dapat memasukkan materi pembelajaran yang dapat diunduh oleh para siswa. Blog ini dapat mempermudah siswa dalam mengakses materi karena dibeberapa sekolah telah tersedia fasilitas hotspot.Oleh karena itu, media pembelajaran berbasis blog sangat mungkin digunakan sebagai
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI 4
sumber
dan
media
pembelajaran,
termasuk
dalam
pembelajaran
akuntansi.
B. Rumusan Masalah Berdasarkan latar belakang yang telah dipaparkan di atas, dapat dirumuskan masalahnya yaitu “seperti apakah blog yang layak digunakan untuk mendukung pembelajaran ekonomi SMA materisiklus akuntansi perusahaan jasa bagi siswa SMA kelas XI IPS semester II?”
C. Batasan Masalah Cakupan materi dalam pembelajaran akuntansi cukup banyak, maka materi yang dikembangkan dalamblogpembelajaran akuntansi dibatasi hanya pada materi siklus akuntansi perusahaan jasa untuk siswa SMA kelas XI IPS semester II.
D. Tujuan Penelitian Penelitian
ini
bertujuan
untuk
menghasilkanblogyang
layak
digunakan sebagai media dan sumber belajar pada pembelajaran ekonomi khususnya pembelajaran materi siklus akuntansi perusahaan jasa bagi siswa SMA kelas XI IPS semester II. Melalui blog ini siswa dapat dengan mudah mengakses materi pembelajaran yang dibutuhkan pada saat mereka mengikuti pembelajaran materi siklus akuntansi perusahaan jasa.
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI 5
E. Spesifikasi Produk yang Diharapkan Produk yang dikembangkan ini berupa blog pembelajaran untuk mata pelajaran ekonomi SMA kelas XI semester II, yang memiliki spesifikasi sebagai berikut: 1. Blog
ini
dibuat
dengan
fasilitas
yang
disediakan
oleh
penyediablogsecara gratis yaitu http://blogger.com. 2. Blog ini berisi materi pelajaran ekonomi SMA kelas XI IPS semester II
yaitu
siklus
akuntansi
perusahaan
jasa
serta
Rancangan
Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) dan Silabus. Juga terdapat soal-soal latihan yang berkaitan dengan siklus akuntansi perusahaan jasa. 3. Blog ini merupakan media pembelajaran interaktif karena terdapat fasilitas
komentar
yang
dapat
digunakan
oleh
siswa
untuk
menanyakan tentang materi yang belum diketahui kepada guru tanpa bertatap muka secara langsung. 4. Isi / konten dalam blog ini juga dapat diunduh (didownload) oleh siswa, sehingga siswa dapat mempelajari materi yang akan diberikan oleh guru dan dapat melatih kemampuan siswa dalam mengunduh materi dan soal-soal latihan dari blog.
F. Pentingnya Pengembangan Manfaat atau pentingnya pengembangan blog pembelajaran ini dapat dipaparkan sebagai berikut:
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI 6
a.
Bagi Peneliti Pengembangan
blog
ini
dapat
menambah
wawasan
dan
pengalaman dalam mengembangkan blog pada mata pelajaran ekonomi SMA kelas XI IPS semester II yang dapat mempermudah siswa dalam mempelajari materi siklus akuntansi perusahaan jasa. b.
Bagi Siswa Blog ini dikembangkan sebagai sumber dan media pembelajaran bagi siswa dalam mendapatkan materi akuntansi khususnya dalam materi siklus akuntansi perusahaan jasa serta soal-soal latihan yang dapat
membantu
siswa
dalam
memahami
siklus
akuntansi
perusahaan jasa. c.
Bagi Guru Pengembangan blog ini dapat memberikan inspirasi bagi guru untuk
mengembangkan
blog
sebagai
sumber
dan
media
pembelajaran yang dapat dijadikan sebagai referensi tambahan bagi siswa dalam memperoleh informasi / bahan ajar tentang materi akuntansi. d.
Bagi Prodi Pendidikan Akuntansi Pengembangan blog ini dapat menambah bahan referensi untuk mengembangkan blog sebagai media pembelajaran yang sesuai dengan kemajuan di bidang teknologi informasi.
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI 7
G. Definisi Istilah 1. Pengembangan dalam arti pendidikan berarti proses menghasilkan bahan-bahan ajar (Punaji Setyosari,2010:197). Pengembangan yang dilakukan oleh peneliti adalah menghasilkan suatu produk yaitu media blogyang berisikan tentang materi siklus akuntansi perusahaan jasayang dapat digunakan dalam pembelajaran. 2. Menurut Wikipedia, blog merupakan singkatan dari web log yang berisikan tentang tulisan-tulisan umum yang dimuat dalam bentuk posting.
Tulisan-tulisan yang dimuat didasarkan oleh pemikiran
penulis blog itu sendiri. 3. Pembelajaran ekonomi SMA Pembelajaran ekonomi SMA terdiri dari materi ekonomi dan akuntansi. Mata pelajaran ekonomi merupakan ilmu tentang perilaku dan tindakan manusia untuk memenuhi kebutuhan hidupnya yang bervariasi, dan berkembang dengan sumber daya yang ada melalui pilihan-pilihan kegiatan produksi, Sedangkan
konsumsi, dan/atau distribusi.
materi akuntansi difokuskan
pada
siklus
akuntansi
perusahaan jasa dan siklus akuntansi perusahaan dagang untuk memahami transaksi keuangan perusahaan jasa dan dagang serta mencatatnya dalam suatu sistem akuntansi untuk disusun dalam laporan
keuangan.
Pemahaman
pencatatan
ini
berguna
memahami manajemen keuangan perusahaan jasa dan dagang.
untuk
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
BAB II LANDASAN TEORI A. Kajian Teori Teori-teori yang digunakan sebagai landasan penelitian yang relevan dalam pengembangan blogsebagai sumber dan media pembelajaran akuntansi bagi siswa SMA
kelas XI semester II dijabarkan sebagai
berikut: 1. Media pembelajaran Media pembelajaran memiliki beberapa pengertian. Menurut Newby, Stepich, Lehman & Russel (2000: 10), media pembelajaran adalah segala sesuatu yang dapat membawa pesan untuk pencapaian tujuan pembelajaran. Tujuan penggunaan media pembelajaran adalah untuk mempermudah komunikasi dan meningkatkan hasil belajar. Pengertian media pembelajaran menurut Winkel (2009: 318), media pembelajaran diartikan sebagai suatu sarana non personal (bukan manusia) yang digunakan atau disediakan oleh pengajar, yang memegang peranan dalam proses belajar untuk mencapai tujuan instruksional. Dari pengertian di atas dapat disimpulkan bahwa media blog merupakan media yang dapat digunakan untuk menyalurkan pesan yaitu berupa bahan ajar dari pengajar, yaitu guru, kepada siswa sehingga dapat menumbuhkan pemahaman siswa dalam mempelajari materi yang diberikan oleh guru.
8
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI 9
2. Sumber Belajar AECT (1977) mengartikan sumber belajar sebagai semua sumber (data, manusia, dan barang) yang dapat dipakai oleh pelajar sebagai suatu sumber tersendiri atau dalam kombinasi untuk memperlancar belajar dan meliputi pesan, orang, material, alat, teknik, dan lingkungan. Sumber belajar bahkan berubah menjadi komponen sistem instruksional apabila sumber belajar itu diatur sebelumnya
(prestructured),
didesain
dan
dipilih
lalu
dikombinasikan menjadi suatu sistem instruksional yang lengkap sehingga mengakibatkan belajar yang bertujuan dan terkontrol. Sedangkan menurut Edgar Dale (1969) seorang ahli pendidikan mengemukakan bahwa sumber belajar adalah segala sesuatu yang dapat dimanfaatkan untuk memfasilitasi belajar seseorang. Dapat disimpulkan bahwa sumber belajar adalah segala sesuatu yang dapat dimanfaatkan atau digunakan seseorang untuk memfasilitasi segala kegiatan
belajar
agar
dapat
mempermudah
seseorang
dalam
mencapai tujuan belajar. Fungsi
sumber
belajar
lebih
cenderung
memberikan
kesempatan proses berasosiasi kepada anak untuk mendapatkan dan memperkaya pengetahuan dengan menggunakan berbagai alat, buku, nara sumber, atau tempat (Sudono: 2000). Selanjutnya Sudono (2000) mengatakan bahwa fungsi sumber belajar yang lain adalah meningkatkan
perkembangan
anak
dalam
berbahasa
melalui
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI 10
berkomunikasi dengan mereka tentang hal-hal yang berhubungan dengan sumber belajar atau hal lain.
3. Pengertian Blog Blog merupakan singkatan dari “web log” yang merupakan bentuk aplikasi web yang menyerupai tulisan-tulisan (yang memuat sebagai posting) pada sebuah halaman web umum. Media blog pertama kali dipopulerkan oleh Blogger.com yang dimiliki oleh PyraLab, sebelum akhirnya PyraLab diakuisisi oleh Google.com pada akhir tahun 2002 (Dedi Kurniawan,2009). Blog mempunyai fungsi yang sangat beragam, dari sebuah catatan harian, media publikasi dalam sebuah kampanye politik, sampai dengan program media dan perusahaan. Sebagian blog dipelihara oleh seorang penulis tunggal, sementara sebagian lainnya oleh beberapa penulis. Banyak juga weblog yang memiliki fasilitas interaksi dengan para pengunjungnya untuk meninggalkan komentar atas isi dari tulisan yang dipublikasikan, namun demikian ada juga yang
sebaliknya
atau
yang
bersifat
non-interaktif
(Dedi
Kurniawan,2009).
Menurut Amanda Ratih dalam bukunya “Cara Mudah Membuat Template Blogger” (2012:2),
blog
diartikan sebagai
website yang memiliki konten, dapat berupa gambar, teks, link, audio
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI 11
juga video. Dengan kata lain, pengguna blog bisa berkreasi sesuka hatinya. Itulah sebabnya banyak orang saat ini senang menggunakan blog. Pada
awal kemunculannya,
blog
adalah website
yang
memiliki kumpulan link yang dapat menuju halaman web dan orang lain dapat memberikan opini dan komentar di dalamnya (Amanda Ratih, 2012). Kemampuan blog untuk menampung komentar dari pembaca dalam bentuk interaktif menjadi bagian penting dari banyak blog. Blog juga bisa sebagai media belajar interaktif antara siswa dan guru. Berdasarkan uraian diatas, dapat disimpulkan bahwa blog merupakan suatu media yang terdiri dari berbagai konten seperti teks, gambar, dan video dan dapat dijadikan sebagai media pembelajaran.
4. Sejarah Blog Blog pertama kemungkinan besar adalah halaman “What’s New” pada browser Mosaic yang dibuat oleh Marc Andersen pada tahun 1993 (Dedi Kurniawan,2009). Kalau kita masih ingat, Mosaic adalah browser pertama sebelum adanya Internet Explorer, bahkan sebelum Nestcape.Kemudian pada bulan Januari 1994 Justin Hall memulai website pribadinya “Justin’s Home Page” yang kemudian
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI 12
berubah menjadi “Links from the Underground” yang mungkin dapat disebut sebagai blog pertama seperti yang kita kenal sekarang. Sampai dengan tahun 1998, jumlah blog yang ada masih sangat
sedikit
dikarenakan
pada
masa
itu
masih
diperlukan
pengetahuan khusus tentang pembuatan website, HTML, dan web hosting
untuk
membut
blog
sehingga
hanya
mereka
yang
berkecimpung di bidang internet, system administrator, atau web designer yang kemudian pada waktu luangnya menciptakan blogblog mereka sendiri. Pada tanggal 23 Agustus 1999 diluncurkan blog pertama yang dikenal dengan Blogger oleh Pyra Laps. Pada awal peluncuran ke dunia maya Blogger lebih didominasi oleh warna biru dengan tampilan yang sangat sederhana. Pada tahun 2002 Google resmi mengakuisisi Blogger sehingga banyak yang mengenal blog tidak hanya yang berkecimpung di bidanginternet, system administrator, atau web designer, tetapi juga orang awam. Berlanjut pada tahun 2004 Google membeli Picasa, tujuannya untuk memberikan fasilitas yang lebih baik dan lebih lengkap lagi untuk pengguna blog. Kemudian pada beberapa
tanggal 9 Mei 2004 Blogger menambahkan fitur-fitur
Bloggerseperti arsive(menunjukkan
baru pencapaian
untuk posting, komentar, dan post via email.
kedalam keseluruhan
hasil)
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI 13
Pada
bulan Agustus
2006
Google
kemudian
berhasil
meluncurkan versi terbaru dari Blogger meskipun masih dalam versi beta yang diberikan kode "Invader". Peluncuran ini juga sekalian memindahkan semua pengguna blog ke server yang dimiliki oleh Google, serta menambahkan fitur-fitur terbarunya. Kemudian pada Desember 2006 Blogger sudah tidak lagi dalam versi beta dan tepat pada bulan Mei 2007 Bloggerpindah ke serverGoogle secara keseluruhan.
Kemudian Pada Tahun 2010
blogger mengalami
lonjakan yang sangat signifikan yaitu lebih dari 400 juta orang didunia menggunakan Blogger yang dahulu pengguna Blogger hanya 250 ribu orang. Hingga saat ini pengguna Blog semakin bertambah dengan banyaknya fasilitas yang diberikan secara gratis.
5. Etika Blog Memiliki blogbelum tentu tidak memiliki risiko sama sekali. Untuk
dapat
menghindari
risiko
tersebut,
perlu
diperhatikan
beberapa hal dalam penulisan blog, yaitu (Amanda Ratih, 2012): 1. Jika membuat sebuah tulisan ilmiah, sastra atau sejenisnya, tulisan akan dapat dibajak oleh orang lain. Jadi, sebelum memposting tulisan, teliti terlebih dahulu apakah tulisan tersebut mudah dibajak atau tidak. Sebab, saat ini belum ada undangundang yang mengatur pembajakan karya yang terjadi didunia maya.
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI 14
2. Waspadai spam yang masuk di blog. Spam adalah informasi yang tidak dapat dipertanggungjawabkan kebenarannya. Seperti spam yang berisi virus-virus yang dapat merusak jaringan komputer jika membuka situs tersebut. 3. Jika blog yang ditulis baik, blog dapat dibajak dan dimanfaatkan isinya oleh orang lain untuk kepentingan yang tidak baik. Oleh karena itu jangan terlalu banyak dalam mem-posting foto-foto pribadi atau catatan yang dapat memancing orang untuk bertindak tidak baik. 4. Jangan mem-posting kata-kata kasar ataupun tulisan-tulilsan dan gambar yang berbau pornografi. Sebab hal ini dapat memancing kemarahan orang yang berujung pada hukum pidana.
6. Jenis-jenis Blog Jenis-jenis blog dalam buku Mengoptimalkan Fungsi Blog Sebagai Media Belajar di Era Digital (Jarmansyah, 2011) yang dikutip
dari Wikipediaindonesia.com,
dapat
dijabarkan
sebagai
berikut : a. Blog politik Blog ini berisi tentang berita, politik, dan aktivis seperti kampanye politik. b. Blog pribadi
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI 15
Blog
ini
biasanya
berisi
tentang
seseorang,
keluhan,
puisi atau
pengalaman
syair,
gagasan
keseharian jahat,
dan
perbincangan teman. c. Blog kesehatan Blog ini berisi tentang kesehatan, seperti berisi tentang keluhan pasien, berita kesehatan terbaru, keterangan-ketarangan tentang kesehatan, dan lain-lain. d. Blog perjalanan Blog ini berisi tentang pembahasan cerita perjalanan dan yang menceritakan
keterangan-keterangan
tentang
perjalanan
/
traveling seseorang. e. Blog hukum Blog ini berisi tentang persoalan tentang hukum atau urusan hukuman dan aturan-aturan tentang hukum. Biasanya blog ini disebut juga dengan blawgs (Blog Laws). f.
Blog media Blog
ini
berisikan
tentang
pembahasan
kebohongan
atau
ketidakkonsistensi media massa; biasanya hanya untuk koran atau jaringan televisi. g. Blog pendidikan Blog ini berisi tentang pembelajaran yang ditulis oleh guru ataupun siswa dan mahasiswa. Tulisan biasanya berupa materimateri pembelajaran atau juga berupa tentang hal-hal yang
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI 16
penting
dalam
pembelajaran
seperti
silabus
dan
RPP,
pembelajaran yang aktif dan beberapa metode dan model pembelajaran. h. Blog bisnis Blog ini biasanya digunakan oleh para wirausahawan dalam kegiatan untuk mempromosikan bisnis yang mereka jalankan agar dapat diketahui oleh masyarakat luas.
7. Manfaat Blog dalam Pembelajaran Banyak guru yang sudah memanfaatkan blog sebagai media dan sumber belajar di sekolah. Hal ini cukup efektif karena jumlah pengguna internet di Indonesia cukup signifikan, dan mayoritas digunakan oleh para pelajar. Jika teknologi dapat diadaptasi menjadi media dan sumber belajar, tentunya akan sangat membantu guru dan para siswa dalam mengajar dan belajar di sekolah. Ada beberapa manfaat blog sebagai media dan sumber belajar di sekolah, antara lain (Jasmansyah,2011): a.
Blog dapat diakses oleh siapapun di belahan dunia. Dengan blog, guru bisa berbagi (sharing) materi pelajaran tidak hanya untuk siswanya tapi juga setiap orang yang membutuhkan pemikiran kita dimanapun mereka berada (unlimited acces), dengan mudah dan murah.
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI 17
b.
Blog sebagai rumah belajar dan berbagi guru. Artinya, kreatifitas dan kegemaran guru dapat disalurkan melalui blog, seperti kreatifitas dalam menulis, maupun karya-karya lainnya. Karena media cetak cukup terbatas untuk memuat tulisan-tulisan kita, blog dapat menjadi penyaluran kreatifitas menulis, karena bisa langsung publish tanpa editing.
c.
Blog dapat meringankan tugas dan beban guru dalam mengajar.Blog akan sangat memudahkan tugas guru, karena segalanya dapat dimasukkan ke dalam blog dan siswa dengan mudah
mengunduhnya.
Tentunya
cara
tersebut
dapat
menghemat waktu, tenaga, biaya, dan lain-lain. d.
Blog dapat menjadi media silaturrahmi.Hal ini karena blog dapat di akses oleh siapapun di seluruh dunia, tentunya akan mejadi sarana untuk bertemu secara tidak langsung dan dapat menjalin komunikasi satu sama lain.
e.
Blog dapat menjadi sarana aktualisasi diri. Dengan blog, kita akan
lebih
kreatif
karena
memiliki
saran
dan
wadah
menyalurkannya.
Selain manfaat di atas, ada beberapa keuntungan lain dari blog khususnya untuk para pelajar, antara lain (Jasmansyah,2011): a. Mendorong siswa untuk selalu mendokumentasikan apa yang ada di
dalam
pikiran
mereka,
termasuk
di
antaranya
adalah
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI 18
pengetahuan,
pengalaman,
perasaan,
pendapat,
dan lain-lain,
dengan metode yang paling sesuai dengan kepribadian masingmasing, apakah itu lewat tulisan, gambar, suara, atau video. Hal ini, selain berguna sebagai ajang latihan mengungkapkan ide-ide yang terpendam, juga berguna untuk penghematan biaya dalam hal publikasi gagasan karena dengan media blog, sebuah gagasan tidak perlu dimuat dalam ribuan lembar kertas agar dapat terpublikasi secara luas. Setiap buah pikiran yang berhasil mereka dokumentasikan, sebaiknya diberi apresiasi agar mereka juga semakin terpacu untuk mendokumentasikan pengetahuan yang mereka punya. Apresiasi tersebut tidak harus berupa materi, tapi bisa juga berupa tanggapan, pengakuan, pujian, dan bahkan kritikan atas apa yang berhasil mereka dokumentasikan. b. Menggantikan kelas-kelas diskusi yang selama ini selalu terbatas pada
waktu
dan
sebuah
ruangan
fisik,
sehingga
proses
pembelajaran pun dapat diselenggarakan dengan lebih fleksibel. c. Cara
yang
siswanya.
efektif untuk Misalnya,
meningkatkan minat
seorang
guru
belajar para
mem-posting
suatu
permasalahan atau materi pelajaran yang disusun dalam suatu bahasa yang formal tetapi lebih santai. Para siswanya kemudian bisa blogwalking ke blog tersebut dan kegiatan belajar mengajar pun bisa menjadi lebih menyenangkan. Materi pelajaran yang di-
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI 19
posting melalui media blog bisa menjadi sebuah konten hebat yang bermanfaat bagi kemajuan dunia pendidikan; d. Memperkenalkan teknologi internet di kalangan pelajar dan pengajar, juga bisa menjadi terobosan baru di dunia pendidikan.
8. Kelebihan Blog
Menurut Siagian (2012), kelebihan blog jika dimanfaatkan dalam kegiatan pembelajaran, diantaranya:
a.
Metode seperti ini sangat efektif digunakan pada saat guru/dosen dengan
siswa/mahasiswa
berhalangan
untuk
bertatap
muka
langsung sehingga materi-materi kuliah tetap dapat diberikan. b.
Metode
ini
sangat
baik
dan
menguntungkan
bagi
siswa/mahasiswa yang kurang aktif dalam berpendapat secara lisan sehingga ia dapat mengungkapkan pendapatnya secara tulisan. c.
Pembelajaran seperti ini dapat dilakukan kapan pun dan dimana pun sehingga apabila ada yang sakit baik guru/dosen maupun siswa/mahasiswa
dapat
memberikan/mendapatkan
materi
pelajaran/perkuliahan. d.
Siswa/mahasiswa diberi kebebasan berkreasi yang kreatif.
e.
Dapat menghilangkan rasa jenuh akan pembelajaran dengan metode yang lama.
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI 20
f.
Dapat membangun relasi yang kuat antara guru/dosen dengan siswa/mahasiswa dan siswa/mahasiswa dengan siswa/mahasiswa.
g.
Menambah wawasan pengetahuan akan pemanfaatan teknologi.
9. Kelemahan Blog Menurut Siagian (2012), kelemahan blog jika dimanfaatkan untuk mendukung kegiatan pembelajaran, diantaranya: 1.
Siswa/mahasiswa yang tidak terlalu paham akan penggunaan teknologi akan mengalami kesulitan.
2.
Konsentrasi akan sering terganggu karena pengguna internet biasanya membuka website-website yang lain.
3.
Proses pembelajaran akan sedikit terganggu akibat gangguan jaringan.
4.
Terkadang
membuat
siswa/mahasiswa
malas
mengikuti mata
pelajaran/kuliah.
10. Langkah-langkah Membuat Blog Dalam penelitian dan pengembangan ini, blog pembelajaran dikembangkan dengan menggunakan penyedia layanan blog gratis dari http://blogger.com.Langkah-langkah untuk membuat blog melalui http://blogger.com adalah sebagai berikut (J. Setyaji & Sudarma S, 2012) : a.
Membuat account email di Gmail.
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI 21
Sebelum mendaftar di Blogger harus memiliki alamat email. Sebaiknya menggunakan email dari Google, supaya ketika akan menggunakan fitur lain yang dimiliki Google, akan otomatis login saat membukanya. Langkah-langkah untuk membuat account di Gmail adalah sebagai berikut: 1) Ketik www.gmail.com pada halaman browser, lalu tekan enter. 2) Klik CREATE AN ACCOUNT. 3) Isi semua kolom yang ada, lalu tekan Next Step. 4) Kemudian masukkan foto jika ingin ada tampilan foto, lalu tekan Next Step. 5) Lalu tekan Countinue to Gmail. 6) Kemudian tekan Continue to the new look. b.
Membuat Blog Setelah memiliki account di Gmail, langkah selanjutnya untuk membuat blog adalah dengan membuat alamat blognya, yaitu dengan langkah- langkah sebagai berikut: 1) Buka http://blogger.com lalu login dengan akun Gmail. 2) Kemudian isi formulir yang telah disediakan lalu tekan lanjutkan. 3) Lalu tekan CIPTAKAN BLOG ANDA. 4) Setelah itu ketik judul dan alamat Blog (URL). Kemudian tekan LANJUTKAN.
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI 22
5) Kemudian
pilih
template
yang
diinginkan
dan
tekan
LANJUTKAN. 6) Lalu tekan MULAI BLOGGING. 7) Setelah itu lalu tekan Coba antar muka Blogger yang diperbarui. 8) Kemudian tekan Memulai. 9) Ada
konfirmasi mengintegrasikan profil blogger dengan
Google+. Beri tanda check(√) persetujuan kemudian tekan BERALIH SEKARANG JUGA. 10) Lalu masukkan passwordGmail yang sudah dibuat. 11) Tambahkan blog ke profil Google+. 12) Blog sudah dapat digunakan.
11. Pembelajaran Akuntansi a. Pengertian Akuntansi Akuntansi
merupakan
mengklasifikasi,
meringkas,
suatu mengolah
proses dan
mencatat,
menyajikan
data
transaksi serta kejadian yang berhubungan dengan keuangan sehingga dapat digunakan oleh orang yang menggunakannya dengan mudah dimengerti untuk pengambilan suatu keputusan serta
tujuan
lainnya.
accounting
yang
menghitung
atau
Akuntansi
artinya
dalam
sendiri bahasa
berasal dari kata Indonesia
mempertanggungjawabkan.
adalah
Akuntansi
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI 23
digunakan di hampir seluruh kegiatan bisnis di seluruh dunia untuk mengambil keputusan sehingga disebut sebagai bahasa bisnis. Menurut Accounting Principles Board (1970) pengertian akuntansi
adalah
menyediakan keuangan berguna
suatu
informasi
tentang
kegiatan kuantitatif,
entitas
jasa, terutama
nalar
di
fungsinya
yang
bersifat
ekonomi yang dimaksudkan agar
dalam mengambil keputusan
pilihan-pilihan
yang
antara
ekonomi -
berbagai
membuat
alternatif tindakan.
Sementara itu, menurut American Accounting Association (AAA) (1966)
akuntansi
pengukuran,
adalah
pencatatan,
suatu
dan
proses
pelaporan
pengidentifikasian, transaksi
ekonomi
(keuangan) dari suatu organisasi / entitas yang dijadikan sebagai informasi dalam rangka mengambil keputusan ekonomi oleh pihak - pihak yang memerlukan. Pengertian ini juga dapat melingkupi
penganalisisan
akuntansi tersebut.
laporan
Fungsi utama
yang
dihasilkan
oleh
akuntansi adalah sebagai
informasi keuangan suatu organisasi. Dari laporan akuntansi kita bisa melihat posisi keuangan sutu organisasi beserta perubahan yang terjadi di dalamnya. Akuntansi dibuat secara kualitatif dengan satuan ukuran uang. Informasi mengenai keuangan sangat dibutuhkan
khususnya
oleh
pihak
manajer/manajemen
membantu membuat keputusan suatu organisasi.
untuk
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI 24
b. Tujuan Pembelajaran Akuntansi Mempelajari ilmu akuntansi dapat memberi manfaat positif bagi seseorang dalam mengelola keuangan pribadi maupun dunia usahanya, sehingga dapat memonitor dan merekam transaksi biaya secara sistematis, serta dapat memperoleh sajian informasi biaya dalam bentuk yang lebih mudah dipahami. Dengan ilmu ini juga seseorang dapat memprediksi dan meningkatkan rencana ke depan.
12. Research and Development ( R & D ) Metode
penelitian
dan
pengembangan
atau
dalam bahasa
Inggrisnya Research and Development adalah metode penelitian yang digunakan untuk menghasilkan produk tertentu, dan menguji keefektifan produk tersebut. Menurut Borg and Gall (1989: 624), educational research and development is a process used to develop and validate educational product. Atau dapat diartikan bahwa penelitian pengembangan pendidikan adalah sebuah proses yang digunakan pendidikan.
untuk Hasil
mengembangkan dari
penelitian
dan
memvalidasi
pengembangan
tidak
produk hanya
pengembangan sebuah produk yang sudah ada melainkan juga untuk menemukan pengetahuan atau jawaban atas permasalahan praktis. Metode penelitian dan pengembangan juga didefinisikan sebagai suatu metode penelitian yang digunakan untuk menghasilkan produk
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI 25
tertentu, dan menguji keefektifan produk tersebut (Sugiyono, 2011 : 297). Selanjutnya, penelitian pengembangan atau research and development (R&D) adalah sebuah strategi atau metode penelitian yang cukup ampuh untuk memperbaiki praktik (Sukmadinata, 2009). Penelitian pengembangan juga diartikan sebagai suatu proses atau langkah-langkah untuk mengembangkan suatu produk baru atau menyempurnakan
produk
dipertanggungjawabkan
yang
(Sujadi,
telah
2003:164).
ada
yang
dapat
Sejalan dengan hal
tersebut, menurut Richey and Klein (2007 : 1), pengembangan adalah proses penerjemahan spesifikasi desain ke dalam bentuk fisik yang berkaitan dengan desain belajar sistematik, pengembangan dan evaluasi memproses dengan maksud menetapkan dasar empiris untuk mengkreasikan produk pembelajaran dan non-pembelajaran yang baru atau model peningkatan pengembangan yang sudah ada. Motif penelitian pengembangan yang dikemukakan oleh Akker (1999) antara lain : a.
Motif dasarnya bahwa penelitian kebanyakan dilakukan bersifat tradisional, seperti eksperimen, survey, analisis korelasi yang fokusnya pada analisis deskriptif yang tidak memberikan hasil yang
berguna
untuk
desain
dan
pengembangan
dalam
pendidikan. b.
Keadaan yang sangat kompleks dari banyaknya perubahan kebijakan di dalam dunia pendidikan, sehingga diperlukan
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI 26
pendekatan penelitian yang lebih evolusioner (interaktif dan siklis). Model penelitian pengembangan menurut Sugiyono (2009: 409), penelitian dan pengembangan terdiri dari 10 langkah, yaitu: a.
Potensi dan masalah. Penelitian harus berangkat dari potensi atau masalah. Potensi adalah segala sesuatu yang memiliki nilai tambah sedangkan masalah perbedaan antara harapan dan kenyataan.
b.
Pengumpulan data. Pengumpulan berbagai data yang diperlukan dalam perancangan produk
c.
Desain produk. Pembuatan rancangan produk awal yang akan dibuat lengkap dengan spesifikasinya.
d.
Validasi desain Proses penilaian terhadap rancangan berdasarkan pemikiran rasional bukan fakta di lapangan, dengan cara menghadirkan tenaga ahli yang sesuai.
e.
Revisi desain Koreksi dari ahli dijadikan untuk bahan perbaikan produk.
f.
Uji coba produk Hasil dari dari perbaikan dibuat prototipe jadi, kemudian diujicobakan penggunaannya pada kelompok terbatas. Desain
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI 27
ujicoba produk menggunakan desain eksperimen dengan cara membandingkan keadaan sebelum dan sesudah menggunakan produk (before-after) atau menggunakan kelompok kontrol (prestest-postest
group
desain).
Kemudian
dilakukan
uji
efektifitas dengan menggunakan uji-t. g.
Revisi produk Proses perbaikan produk berdasarkan saran dan hasil uji efektivitas pada uji coba produk.
h.
Uji coba pemakaian Ujicoba produk pada kelompok yang lebih luas dan tetap dinilai kekurangan dan hambatan yang muncul untuk perbaikan lebih lanjut.
i.
Revisi produk Perbaikan dilakukan apabila ada saran perbaikan dan usulan pada ujicoba pada kelompok luas.
j.
Produksi massal Setelah beberapa kali pengujian dan dinilai effektif maka dapat dilakukan produksi secara massal.
Dengan model Borg dan Gall (Sukmadinata, 2010:169-170), maka prosedur yang ditempuh dalam penelitian pengembangan ini adalah sebagai berikut:
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI 28
a.
Penelitian dan pengumpulan data. Melakukan penelitian pendahuluan dan pengumpulan data awal untuk
kajian
pustaka,
pengamatan
kelas,
identifikasi
permasalahan dan merangkum permasalahan. b.
Perencanaan. Melakukan
perencanaan
yaitu
identifikasi
dan
definisi
keterampilan, perumusan tujuan, dan uji ahli atau uji coba pada skala kecil. c.
Pengembangan draf produk. Mengembangkan jenis/bentuk produk awal meliputi: penyiapan materi pembelajaran, penyusunan buku petunjuk, dan perangkat evaluasi.
d.
Uji coba lapangan awal. Melakukan uji coba lapangan tahap awal, dilakukan terhadap 13
sekolah
menggunakan
6-12
subjek.
Pengumpulan
informasi/data dengan menggunakan observasi, wawancara, dan kuesioner, dan dilanjutkan analisis data. e.
Merevisi hasil uji coba. Melakukan revisi terhadap produk utama, berdasarkan masukan dan saran-saran dari hasil uji lapangan awal.
f.
Uji coba lapangan. Melakukan uji coba lapangan utama, dilakukan terhadap 5-15 sekolah, dengan 30-100 subjek.
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI 29
g.
Penyempurnaan produk hasil uji lapangan. Melakukan revisi terhadap produk operasional, berdasarkan masukan dan saran-saran hasil uji lapangan utama.
h.
Uji pelaksanaan lapangan Melakukan uji lapangan operasional (dilakukan terhadap 10-30 sekolah, melibatkan 40-200 subjek), data dikumpulkan melalui wawancara, observasi, dan kuesioner.
i.
Penyempurnaan produk akhir. perbaikan terhadap produk akhir, berdasarkan saran dalam uji coba lapangan.
j.
Diseminasi dan implementasi. Mendesiminasikan
dan
mengimplementasikan
produk,
melaporkan dan menyebarluaskan produk melalui pertemuan dan jurnal ilmiah, bekerjasama dengan penerbit untuk sosialisasi produk untuk komersial, dan memantau distribusi dan kontrol kualitas. Model prosedur pengembangan blog yang diadaptasi dan dimodifikasi dari Borg dan Gall terdiri dari 10 langkah diatas dapat terlihat pada gambar berikut (Sukmadinata, 2010:169170):
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI 30
Penelitian Pendahuluan (Analisis Kebutuhan, Kajian Pustaka, Pengamatan Kelas)
Perencanaan
Membuat
M embuat
storyboard
naskah
Uji coba ahli materi
Revisi I
Analisis
dan ahli
Uji coba
Analisis
perorangan
media
Uji coba Revisi III
Analisis
kelompok kecil
Uji coba
Analisis
Revisi II
Revisi IV
lapangan
BLOG PEMBELAJARAN
Dalam buku Educational Research, Brog & Gall menyatakan bahwa
model
yang
digunakan
dalam
penelitian
dan
pengembangan pendidikan adalah model pendekatan sistem yang didesain oleh Dick & Carey yang terdiri dari 10 langkah seperti terlihat pada gambar berikut (Brog & Gall, 2003: 570571):
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI 31
Conduct
Revise
Instructional
Instruction
Identify
Write
Develop
Develop
Develop and
Instructional
P erformance
Criterion
Instructional
Select
Develop and
Conduct
Objectives
Referenced Test
Strategy
Instrucsional
Informative
Evaluation
Develop and
Identify Entry
Conduct
Behaviors
Summative
Dick and Carey Instructional Design Model Gambar 2: Model Pendekatan Sistem Penelitian dan Pengembangan Model pengembangan blog pembelajaran ini terdiri dari sepuluh langkah yang dirancang Dick & Carey dan dikombinasikan dengan model Borg & Gall yaitu: 1. Melakukan analisis kebutuhan untuk menentukan produk yang akan dikembangkan. 2. Melakukan identifikasi pembelajaran yaitu menyiapkan materi, SK dan KD, menentukan strategi pembelajarn, dan menentukan jenis evaluasi. 3. Melakukan
analisis
siswa
terhadap
keterampilan
spesifik,
pengetahuan awal, gaya belajar, dan sikap siswa untuk siap melakukan pembelajaran dengan menggunakan blog pembelajaran.
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI 32
4. Merumuskan tujuan umum dan khusus yaitu perumusan indikator pencapaian kompetensi sebagai dasar dalam mengembangkan kisikisi tes pembelajaran. 5. Mengembangkan produk blog pembelajaran. 6. Mengembangkan strategi pembelajaran Strategi pembelajaran yang dapat digunakan untuk pembelajaran yaitu aktivitas pra pembelajaran, kegiatan inti, latihan, evaluasi, refleksi dan aktivitas selanjutnya sehingga dapat menentukan keberhasilan proses pembelajaran. 7. Mengembangkan dan memilih bahan pembelajaran Pengembangan dan memilih bahan pembelajaran dapat berupa pembuatan
format produk awal, mencakup mendesain blog
pembelajaran, yaitu dengan pemilihan jenis blog, pengorganisasian materi, dan mendesain storyboard. 8.
Merancang dan melakukan evaluasi formatif Merancang produk dan melakukan evaluasi formatif yaitu evaluasi yang digunakan sebagai masukan memperbaiki produk. Empat langkah evaluasi formatif yang terdiri atas: (1) validasi ahli media yaitu seseorang yang memiliki pengetahuan yang luas dalam bidang multimedia, ahli materi yaitu seseorang yang memiliki pengetahuan yang luas dalam materi pelajaran terutama dasar-dasar akuntansi; (2) uji coba perorangan dilakukan pada satu sekolah yang melibatkan 5 siswa; (3) uji coba kelompok kecil dilakukan
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI 33
pada satu sekolah yang melibatkan 10 siswa; (4) uji coba lapangan dilakukan pada satu sekolah yang melibatkan 30 siswa. 9. Melakukan Revisi Data yang diperoleh dari evaluasi formatif dirangkum kemudian digunakan sebagai bahan untuk merevisi produk. 10. Melakukan
evaluasi
sumatif yaitu
untuk
menentukan
tingkat
efektivitas produk secara keseluruhan dibandingkan dengan produk lain.
B. Hasil Penelitian yang Relevan Belum banyak peneliti yang mengembangkan blog sebagai media pembelajaran
akuntansi
khusunya
pada
materi
siklus
akuntansi
perusahaan jasa. Akan tetapi, pada bagian ini peneliti akan memaparkan hasil penelitian yang relevan dengan penelitian ini. Hasil penelitian yang pertama adalah penelitian yang dilakukan oleh Ediyanto (2009) yang berjudul “Pengembangan Media Pembelajaran Fisika Berbasis Komputer untuk Siswa SMA Kelas XII pada Materi Radioaktivitas”. Evaluasi aspek tampilan oleh ahli media untuk program media pembelajaran ini dikatakan layak dengan persentase 92.71%. Evaluasi aspek
kelayakan oleh ahli media untuk program media
pembelajaran ini dikatakan layak dengan persentase 80.30%. Evaluasi aspek materi oleh ahli materi untuk program media pembelajaran ini dikatakan layak dengan persentase 93.24%. Evaluasi aspek bahasa dan
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI 34
susunan kalimat oleh ahli media, program media pembelajaran ini dikatakan layak dengan persentase 88.89% dan oleh ahli materi, program media pembelajaran ini dikatakan layak dengan persentase 85.71%. Evaluasi pada siswa diperoleh hasil bahwa program layak dengan persentase 87.22%. Berdasarkan hasil penelitian ini, dapat disimpulkan bahwa telah dihasilkan produk media pembelajaran fisika berbasis komputer yang layak digunakan oleh siswa SMA kelas XII pada materi radioaktivitas. Penelitian relevan yang kedua adalah penelitian yang dilakukan oleh Andi Kristanto (2011) dalam skripsi yang berjudul ”Pengembangan Model Media Video Pembelajaran Mata Kuliah Pengembangan Media Video/TV”. Dalam penelitian ini dapat simpulkan bahwa penggunaan media
video
pembelajaran
dalam
uji
coba
lapangan
mampu
meningkatkan pemahaman materi dan sudah memenuhi kategori “sangat baik” dan layak digunakan dalam pembelajaran mata kuliah produksi media video/tv di Program Studi Teknologi Pendidikan Fakultas Ilmu Pendidikan
Universitas
Negeri
Surabaya.
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
BAB III METODE PENGEMBANGAN
A. Model Pengembangan Jenis
penelitian
ini
(ResearchandDevelopment).
adalah
penelitian
Penelitian
dan
dan
pengembangan
pengembangan
yang
dilakukan ini merupakan penelitian yang menghasilkan sebuah produk yaitu blog pembelajaran yang berisi tentang materi pelajaran khususnya mata pelajaran akuntansi untuk siswa kelas XI IPS. Produk ini dibuat sebagai sumber belajar untuk memfasilitasi belajar siswa, sehingga guru dapat memberikan variasi lain yang dapat membuat siswa lebih mudah dalam memahami dan memperoleh materi pelajaran.
B. Prosedur Pengembangan Penelitian
dan
pengembangan
produk
blog
pembelajaran
ini
mengadopsi langkah-langkah yang dikemukakan oleh Borg and Gall, dengan beberapa modifikasi. Langkah-langkah tersebut dikombinasikan dengan tahap-tahap desain pembelajaran yang dikemukakan oleh Dick and Carey. 1.
Analisis kebutuhan. Tahapan awal yang dilakukan untuk dapat menghasilkan sebuah produk adalah dengan menganalisis kebutuhan untuk menentukan produk yang perlu dikembangkan.
35
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI 36
2.
Perencanaan. Setelah
menganalisis
kebutuhan,
tahapan
berikutnya
adalah
perencanaan. Dalam tahapan ini yang dilakukan adalah membuat rancangan produk blog yang disebut dengan storyboard. Setelah membuat rancangan produknya lalu menyusun naskah yang akan dimasukkan ke dalam blog. 3.
Validasi ahli materi dan ahli media. Setelah pembuatan produk blog selesai, tahapan selanjutnya adalah validasi dari tim ahli materi dan ahli media. Tim ahli materi dan tim ahli media terdiri satu guru ekonomi serta dua dosen yang ahli dalam materi akuntansi dan media pembelajaran.
4.
Revisi validasi ahli materi dan ahli media. Revisi / perbaikan produk dilakukan berdasarkan masukan dari masing-masing
tim
ahli.
Revisi
dilakukan
untuk
dapat
menyempurnakan produk yang dibuat. Setelah merevisi produk dengan memilah masukan dan saran dari masing-masing tim, produk kembali diujikan kepada tim ahli materi dan ahli media hingga produk dinyatakan layak untuk diujicobakan pada siswa SMA. 5.
Uji coba perorangan. Setelah
produk
dinyatakan
layak
untuk
diujicobakan,
tahap
berikutnya adalah uji coba perorangan. Uji coba perorangan ini diikuti oleh 4 siswa SMA kelas XI IPS. Masing-masing siswa diberikan kuesioner yang akan diisi untuk menilai produk. Masing-
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI 37
masing siswa juga dapat memberikan saran/masukan serta kritik di tempat yang disediakan oleh peneliti. 6.
Revisi berdasarkan data dari uji coba perorangan. Revisi kembali dilakukan jika terdapat beberapa masukan dan kritik dari uji coba perorangan dan blog dinilai kurang baik.
7.
Uji coba kelompok kecil. Setelah merevisi berdasar data dari uji coba perorangan, tahap berikutnya adalah uji coba kelompok kecil. Uji coba kelompok kecil ini diikuti oleh 10 siswa SMA kelas XI IPS. Masing-masing siswa dapat menilai dan memberikan kritik dan saran melalui kuesioner yang diberikan oleh peneliti.
8.
Revisi berdasarkan data dari uji coba kelompok kecil. Revisi dilakukan berdasarkan saran dan masukan dari uji coba kelompok kecil.
9.
Uji coba lapangan. Setelah merevisi berdasarkan data dari uji coba kelompok kecil, tahap selanjutnya adalah uji coba lapangan. Uji coba ini diikuti oleh 32 siswa SMA kelas XI IPS. Masing-masing siswa menilai produk dan dapat memberikan saran dan kritik dengan mengisi kuesioner yang dibagikan oleh peneliti.
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI 38
10. Revisi uji coba lapangan. Revisi terakhir dilakukan setelah uji coba lapangan. Revisi ini dilakukan untuk menyempurnakan produk sehingga produk blog ini dapat layak untuk digunakan dalam pembelajaran.
C. Desain Uji Coba Uji coba dilakukan dengan tujuan untuk memperoleh data sebagai masukan dalam rangka merevisi produk sehingga mengahasilkan produk yang layak digunakan sebagai sumber belajar bagi siswa. Tahap ini dilakukan setelah produk divalidasi oleh ahli materi dan ahli media. Desain uji coba merupakan bagian terpenting dalam tahap uji coba produk. Blog akan diuji coba melalui beberapa tahapan agar benar-benar layak digunakan untuk kegiatan pembelajaran. Dalam kegiatan evaluasi, digunakan instrumen evaluasi berupa kuesioner yang berisi item-item yang memuat komponen-komponen atau indikator evaluasi. Tahap-tahap dalam mengevaluasi produk blog ini adalah sebagai berikut: 1. Validasi ahli materi dan ahli media. 2. Revisi produk tahap I sesuai dengan masukan dari ahli materi dan ahli produk. 3. Uji coba perorangan, 4 peserta didik. 4. Revisi produk tahap II sesuai dengan masukan dari uji coba perorangan.
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI 39
5. Uji coba kelompok kecil, 10 peserta didik. 6. Revisi produk tahap III sesuai dengan masukan dari uji coba kelompok kecil. 7. Uji coba lapangan, 30 peserta didik. 8. Revisi produk tahapan terakhir / tahap IV sesuai dengan masukan dari uji coba lapangan.
D. Teknik Pengumpulan Data Untuk menghasilkan produk yang berkualitas diperlukan data-data yang akan digunakan sebagai dasar untuk melakukan perbaikan selama proses pengembangan produk. Teknik pengumpulan data yang digunakan dalam pengembangan blog ini adalah kuesioner atau angket, wawancara, dan dokumentasi. 1.
Kuesioner atau angket merupakan sejumlah pertanyaan tertulis yang digunakan untuk memperoleh informasi dari responden dalam arti laporan pribadi atau hal-hal yang diketahui. Dalam penelitian ini, angket digunakan untuk menentukan kelayakan dari blog apakah blog layak digunakan atau tidak dan apakah blog mudah digunakan dan dapat memberikan informasi yang bermnafaat bagi pengguna blog khususnya siswa SMA kelas XI. Kemudian data yang diperoleh melalui kuesioner dianalisis untuk menentukan kelayakan sekaligus dijadikan sebagai panduan dalam revisi produk.
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI 40
2.
Wawancara Wawancara dilakukan kepada guru mata pelajaran ekonomi dalam penggunakan media pembelajaran berbasis web blog apakah dapat digunakan sebagai referensi media dan sumber belajar lain sesuai dengan kemajuan teknologi.
E. Teknik Analisis Data 1. Analisis Deskriptif Kualitatif Data yang diperoleh melalui kegiatan uji coba diklasifikasikan menjadi dua, yaitu data kualitatif dan data kuantitatif. Data kualitatif ini berupa saran dan kritik yang diberikan dari masing-masing tim ahli materi dan ahli media serta dari siswa. Kritik dan saran yang dikemukakan digunakan sebagai dasar untuk memperbaiki produk media pembelajaran ini sehingga layak untuk digunakan dalam proses pembelajaran. Proses revisi produk akan disajikan secara rinci dengan menyajikan tahap-tahap revisi yang dilakukan berdasarkan hasil dari setiap tahap uji coba. Tahap awal revisi dilakukan ketika terdapat saran dan kritik dari tim ahli materi dan ahli media.
Tahap revisi berikutnya
berdasarkan kritik dan saran dari uji coba perorangan, kemudian uji coba kelompok kecil dan yang terakhir adalah revisi berdasarkan kritik dan saran dari uji coba lapangan.
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI 41
2. Analisis Deskriptif Kuantitatif Data
kuantitatif
dianalisis
secara
statistik
deskriptif,
dengan
langkah-langkah sebagai berikut: a. Pengumpulan data kasar b. Menghitung rata-rata skor untuk analisis kuantitatif c. Skor yang diperoleh dikonversikan menjadi nilai dengan skala lima dengan mengacu pada PAP (Sukardjo, 2005:53):
Tabel 1.1 Konversi Nilai Skala Lima Berdasarkan PenilaianAcuan Patokan (PAP) Interval skor
Kategori
X >Xi + 1,80SBi
Sangat Baik
Xi + 0,60SBi < x ≤ Xi + 1,80SBi
Baik
Xi - 0,60SBi < x ≤ Xi + 0,60SBi
Cukup Baik
Xi - 1,80SBi < x ≤ Xi - 0,60SBi
Kurang Baik
X ≤ Xi - 1,80SBi
Sangat Kurang Baik
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI 42
Keterangan: Persentase maksimal = 5 Persentase minimal = 1 Xi = 1⁄2 (5 + 1) = 3 𝑆𝐵𝑖 = 1⁄6 (5 − 1) = 0,67
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
BAB IV HASIL PENGEMBANGAN
A. Desain Awal Produk Materi mata pelajaran ekonomi untuk siswa SMA kelas XI semester II meliputi materi tentang akuntansi perusahaan jasa, yaitu dari sejarah akuntansi hingga pelaporan akuntansi seperti laporan laba rugi, perubahan modal, arus kas dan neraca (siklus perusahaan jasa). Pembelajaran akuntansi ini banyak membutuhkan pemahaman secara runtut / berkesinambungan karena materi akuntansi bersifat kontinyu. Oleh karena itu, dibutuhkan blog yang memuat keseluruhan materi akuntansi beserta soal-soal latihan yang nantinya akan memudahkan siswa memahami materi dalam pembelajaran akuntansi. Pengembangan awal blog pembelajaran akuntansi dilakukan dalam empat tahap, yaitu: 1.
Konsep Produk. Dalam
mengembangkan
blog
ini
peneliti
menggunakan
penyedia fasilitas blog gratis yaitu Blogger. Blogger ini memiliki banyak fasilitas yang sangat mudah untuk digunakan seperti tema blog yang beragam.
43
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI 44
2.
Sketsa Produk. Sketsa produk multimedia yang akan dikembangkan dibuat dalam bentuk storyboard dan flowchart yang dapat dilihat pada lampiran 1 dan 2 halaman 109 dan 123.
3.
Pengumpulan Bahan Produk. Setelah merancang sketsa produk, maka hal yang harus dilakukan adalah mengumpulkan bahan untuk mengembangkan produk blog, antara lain: a.
Mencari referensi tentang pembuatan silabus dan RPP.
b.
Mencari buku-buku referensi yang berkaitan dengan materi akuntansi perusahaan jasa.
c.
Mencari gambar untuk beberapa materi yang membutuhkan penjelasan melalui gambar seperti macam siklus perusahaan jasa serta bukti-buti transaksi melalui buku maupun internet.
d.
Mencari poin-poin penting dalam materi untuk dijadikan soal evaluasi yang mengacu pada SK/ KD dan indikator.
e.
Mencari ide untuk menentukan background dan warna yang akan digunakan dalam produk blog.
4.
Pembuatan dan Pemrograman. Produk Awal dikembangkan dengan menggunakan penyedia jasa
layanan
blog
gratis
yaitu
blogger.com
http://siklusakuntansiperusahaanjasa.blogspot.com menghasilkan tampilan awal blog sebagai berikut:
dengan alamat yang
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI 45
a.
Tampilan halaman home Tampilan halaman home merupakan tampilan awal yang memuat sasaran program, yaitu untuk siswa SMA kelas XI IPS.
Gambar 4.1 Tampilan Halaman Home b.
Tampilan halaman RPP Tampilan halaman RPP memuat halaman yang menampilkan link dari RPP yang dapat diunduh dengan mengklik link yang telah disediakan.
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI 46
Gambar 4.2 Tampilan Halaman RPP c.
Tampilan halaman Silabus Tampilan
halaman
silabus
memuat
halaman
yang
menampilkan link dari silabusyang dapat diunduh dengan mengklik link yang telah disediakan.
Gambar 4.3 Tampilan Halaman Silabus
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI 47
d.
Tampilan halaman materi Tampilan halaman materi memuat halaman yang menampilkan link materi-materi akuntansi dari KD 1 sampai KD 7 yang dapat diunduh dengan mengklik link yang telah disediakan.
Gambar 4.4 Tampilan Halaman materi e.
Tampilan halaman link materi tambahan Tampilan halaman link materi tambahan menampilkan link-link yang berisi tentang tambahan materi akuntansi yang dapat menambah
pengetahuan
perusahaan jasa.
siswa
tentang
siklus
akuntansi
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI 48
Gambar 4.5 Tampilan Halaman Link Materi Tambahan f.
Tampilan halaman soal latihan Tampilan halaman soal latihan memuat link-link soal latihan akuntansi dari KD 1 sampai KD 7 yang dapat diunduh dengan mengklik link yang sudah disediakan.
Gambar 4.6 Tampilan Halaman Soal Latihan
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI 49
g.
Tampilan halaman kunci jawaban Tampilan halaman kunci jawaban memuat link-link kunci jawaban dari soal-soal yang ada di halaman soal latihan yang dapat diunduh dengan mengklik link yang sudah disediakan.
Gambar 4.7 Tampilan Halaman Kunci Jawaban h.
Tampilan halaman other Tampilan halaman other memuat daftar pustaka, tentang peneliti serta link materi dari KD 1 sampai KD 7 yang berupa powerpoint dan dapat diunduh dengan mengklik link yang sudah disediakan.
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI 50
Gambar 4.8 Tampilan Halaman Other i.
Tampilan halaman tentang saya Tampilan halaman tentang saya memuat identitas peneliti.
Gambar 4.9 Tampilan Halaman Tentang Saya
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI 51
B. Data Validasi Ahli Pada bagian ini akan dijelaskan proses validasi oleh ahli. Validasi ahli dibagi menjadi 2 macam, yaitu validasi instrumen penelitian dan validasi produk blog pembelajaran. 1.
Validasi instrumen penelitian Validasi instrumen blog dilakukan sebelum validasi produk blog.
Instrumen
penelitian
berupa
kuesioner
diadopsi
dari
kuesioner yang telah dikembangkan dan dimodifikasi oleh dosen Pendidikan Akuntansi Sanata Dharma,
Ibu Benedecta Indah
Nugraheni, S.Pd., S.I.P., M.Pd.. Tetapi menurut Bapak Drs. F.X.Muhadi, M.Pd., penilaian pada aspek isi nomor 8, yaitu efektivitas kalimat tidak perlu dicantumkan karena kalimat tidak dapat dinilai menggunakan rentang skor penilaian.Pada tahap ini, kuesioner divalidasi oleh ahli. 2.
Validasi produk blog Pada validasi produk blog dilakukan oleh tiga orang ahli, yaitu dua orang ahli materi dan satu orang ahli media. Berikut adalah data validasi ahli. a.
Validasi Ahli Materi 1 Ahli materi yang peneliti pilih adalah Bapak Drs. F.X. Muhadi, M.Pd. Beliau adalah dosen di Program Studi EkonomiBidang
Keahlian
Khusus
Pendidikan Akuntansi,
FKIP, Universitas Sanata Dharma yang mengampu mata
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI 52
kuliah Akuntansi Biaya. Proses Validasi terdiri dari 1 tahap yang dilakukan pada tanggal 23 Juli 2013. Adapun hasil penilaian produk blog pada saat validasi ahli materi 1 adalah sebagai berikut: Tabel 4.1 Hasil Penilaian Produk Blog oleh Ahli Materi I No.
Aspek yang dinilai
Skala Penilaian 1 2 3 4 5
Kriteria
A. Aspek Pembelajaran Kelengkapan komponen pembelajaran Kesesuaian antar 2. komponen pembelajaran Kejelasan sasaran/ 3. pengguna blog Variasi cara penyajian 4. materi 5. Kejelasan penyajian materi Kemenarikan penyajian 6. komponen pembelajaran Kejelasan petunjuk 7. penggunaan Kesesuaian jumlah soal 8. latihan dengan cakupan materi 9. Variasi bentuk soal latihan Ketepatan jenis/bentuk 10. soal latihan Rerata Aspek Pembelajaran B. Aspek Isi Kecukupan materi untuk 1. pencapaian kompetensi dasar 2. Kebenaran isi/ konsep 3. Kejelasan materi/ konsep 4. Aktualitas materi Sistematika penyajian 5. materi Penyediaan contoh kasus 6. untuk membantu 1.
√
Baik
√
Baik
√
Baik
√
Baik
√
Baik
√
Baik
√
Baik
√
Baik
√
Baik
√
Baik
4,00 √
Sangat Baik
√ √ √
SangatBaik Baik Baik
√
Baik
√
Baik
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI 53
memahami materi 7. Efektifitas kalimat 8. Kejelasan bahasa 9. Ketepatan bahasa Rerata Aspek Isi Jumlah Keseluruhan Total Penilaian Keseluruhan Total Rerata Keseluruhan
√ √ √ 0
0
4,22 0 68 78 4,11
Baik Baik Baik 10 Baik
Tabel di atas menunjukkan kualitas blog berada pada kriteria “baik” dengan rerata skor keseluruhan sebesar 4,11 yang diperoleh dari: a)
Rerata skor aspek pembelajaran sebesar 4,00 yang diperoleh
dari total skor penilaian pada aspek
pembelajaran
dibagi
jumlah
item
pada
aspek
pembelajaran (40/10 = 4,00). b) Rerata skor aspek isi sebesar 4,22 yang diperoleh dari total skor penilaian pada aspek isi dibagi jumlah item pada aspek isi (38/9 = 4,22). c)
Rerata skor keseluruhan sebesar 4,11 yang diperoleh dari total skor penilaian keseluruhan dibagi jumlah item pada kedua aspek (78/19 = 4,11). Pada validasi ini, ahli materi 1 memberikan komentar
dan saran sebagai berikut: a) Setiap
RPP
sebaiknya
pembelajaran yang berbeda.
memakai
model
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI 54
b) Di halaman „home‟ pada blog perlu dicantumkan sasaran program. c) Perlu ditambah lagi soal-soal latihan dan soal evaluasi.
Dari hasil validasi di atas, tidak memerlukan revisi kedua. Keseluruhan data validasi ahli materi 1 dapat dilihat dalam tabel rekapitulasi data berikut: Tabel 4.2 Rekapitulasi Data Validasi Ahli Materi I No Aspek yang dinilai Hasil Validasi
Secara
1 Aspek Pembelajaran
4,00
2 Aspek Isi
4,22
Rerata keseluruhan
4,11
Kriteria
Baik
keseluruhan
ahli materi menilai bahwa
blog
pembelajaran yang dikembangkan layak diujicobakan.
b) Validasi Ahli Materi 2 Ahli materi kedua yang peneliti pilih adalah Ibu Chatarina
Cahyadianti,
S.Pd.
Beliau
adalah
guru
yang
mengampu mata pelajaran akuntansi di SMA Santa Maria Yogyakarta. Proses validasi terdiri dari satu tahap yang dilakukan pada tanggal 24 Juli 2013. Adapun hasil penilaian
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI 55
produk blog pada saat validasi ahli materi 2 adalah sebagai berikut:
Tabel 4.3 Hasil Penilaian Produk Blog Oleh Ahli Materi II No.
Aspek yang dinilai
Skala Penilaian 1 2 3 4 5
Kriteria
A. Aspek Pembelajaran Kelengkapan komponen pembelajaran Kesesuaian antar 2. komponen pembelajaran Kejelasan sasaran/ 3. pengguna blog Variasi cara penyajian 4. materi 5. Kejelasan penyajian materi Kemenarikan penyajian 6. komponen pembelajaran Kejelasan petunjuk 7. penggunaan. Kesesuaian jumlah soal 8. latihan dengan cakupan materi 9. Variasi bentuk soal latihan Ketepatan jenis/bentuk 10. soal latihan Rerata Aspek Pembelajaran B. Aspek Isi Kecukupan materi untuk 1. pencapaian kompetensi dasar 2. Kebenaran isi/ konsep 3. Kejelasan materi/ konsep 4. Aktualitas materi Sistematika penyajian 5. materi Penyediaan contoh kasus 6. untuk membantu
√
1.
√
Cukup Baik Cukup Baik
√
Cukup Baik
√
Baik
√
Cukup Baik
√
Cukup Baik √ √
Baik
√
Cukup Baik
√
Cukup Baik
3,5 √
√
Baik √ √ √
Baik Baik Baik
√
Baik Cukup Baik
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI 56
memahami materi 7. Tingkat kesulitan soal 8. Efektifitas kalimat 9. Kejelasan bahasa 10. Ketepatan bahasa Rerata Aspek Isi Jumlah Keseluruhan Total Penilaian Keseluruhan Total Rerata Keseluruhan
√
Cukup Baik Baik Baik Baik
√ √ √ 0
0
4,7 24 48 78 3,9
0 Baik
Tabel di atas menunjukkan kualitas blog berada pada kriteria “baik” dengan rerata skor keseluruhan sebesar 3,9 yang diperoleh dari: 1) Rerata diperoleh
skor
aspek
dari
pembelajaran
total
skor
sebesar 3,5
penilaian
pada
yang aspek
pembelajaran dibagi jumlah item pada aspek pembelajaran (35/10 = 3,5). 2) Rerata skor aspek isi sebesar 4,3 yang diperoleh dari total skor penilaian pada aspek isi dibagi jumlah item pada aspek isi (43/10 = 4,3). 3) Rerata skor keseluruhan sebesar 3,9 yang diperoleh dari total skor penilaian keseluruhan dibagi jumlah item pada kedua aspek (78/20 = 3,9). Pada validasi ini, ahli materi 2 memberikan komentar untuk lebih banyak mencantumkan soal latihan dan materi lebih diperinci. Keseluruhan data validasi ahli materi 2 dapat dilihat dalam tabel rekapitulasi data berikut:
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI 57
Tabel 4.4 Rekapitulasi Data Validasi Ahli Materi II No Aspek yang dinilai Hasil Validasi
Secara
1 Aspek Pembelajaran
3,5
2 Aspek Isi
4,3
Rerata keseluruhan
3,9
Kriteria
Baik
keseluruhan,
blog
pembelajaran
yang
dikembangkan layak diuji cobakan.
c.
Validasi Ahli Media Ahli media yang peneliti pilih adalah Bapak Agustinus Heri Nugroho S.Pd, M.Pd. Beliau adalah dosen di Program Studi
Pendidikan
Ekonomi
Pendidikan Akuntansi,
FKIP,
Bidang
Keahlian
Khusus
Universitas Sanata Dharma.
Proses validasi terdiri dari 2 tahap. Adapun hasil penilaian produk blog pada saat validasi tersebut adalah: 1) Validasi tahap 1 Validasi tahap 1 dilakukan pada tanggal tanggal 12 Juni 2013. Berikut adalah hasil penilaian produk blog pada saat validasi tahap 1 oleh ahli media.
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI 58
Tabel 4.5 Hasil Penilaian Produk Blog oleh Ahli Media Tahap I No
Aspek yang Dinilai
1
Skala Penilaian 2 3 4 5
Kriteria
A. Aspek Tampilan √
1.
Pemilihan tema
2.
Keserasian warna tulisan dengan background
3.
Ketepatan pemilihan jenis huruf
√
4.
Ketepatan ukuran huruf
√
5.
Kejelasan gambar/tabel
√
6.
Komposisi tiap halaman blog
√
7.
Layout setiap halaman blog
√
8.
Kemenarikan desain blog
Rerata Aspek Tampilan B. Aspek Penyajian Penyajian materi dengan 1. berbagai media tidak berlebihan Kata-kata/ gambar ringkas 2. / to the point. Penyajian materi dengan 3. lebih dari satu media Bahasa bersifat komunikatif/tidak formal Bahasa baku dan mudah 5. dipahami Rerata Aspek Penyajian C. Aspek Pemrograman 4.
Sangat Kurang Baik Kurang Baik Sangat Kurang Baik Sangat Kurang Baik Kurang Baik Kurang Baik Kurang Baik Sangat Kurang Baik
√
√ 1,5 √
KurangBai k
√
Kurang Baik Sangat Kurang Baik Kurang Baik Kurang Baik
√ √ √ 1,8
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI 59
1. 2.
Penyediaan fasilitas berinteraksi antara userdengan blog Kemudahan berinteraksi T dengan user antara user
3.
aKeberfungsian hyperlink
√
4.
bKejelasan struktur navigasi Kejelasan petunjuk epenggunaan
√
lKeunikan blog Rerata Aspek Pemrograman Jumlah Keseluruhan Total Penilaian Keseluruhan RerataTKeseluruhan
√
5.
√
Cukup Baik
√
Cukup Baik Kurang Baik Kurang Baik Kurang Baik Kurang Baik
√
6.
5
2,33 24 6 0 35 1,84
0
Kurang baik
abel di atas menunjukkan kualitas blog berada pada kriteria „kurang baik‟ dengan rerata skor keseluruhan sebesar 1,84 yang diperoleh dari: a)
Rerata skor aspek tampilan sebesar 1,5 yang diperoleh dari total skor penilaian pada aspek tampilan dibagi jumlah item pada aspek tampilan (12/8 = 1,5).
b) Rerata skor aspek diperoleh
penyajian sebesar 1,8 yang
dari total skor penilaian pada aspek
penyajian dibagi jumlah item pada aspek penyajian (9/5 = 1,8). c)
Rerata skor aspek pemrograman sebesar 2,33 yang diperoleh
dari total skor penilaian pada aspek
pemrograman
dibagi
jumlah
pemrograman (14/6 = 2,33).
item
pada
aspek
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI 60
d) Rerata skor keseluruhan sebesar 1,84 yang diperoleh dari total skor penilaian keseluruhan dibagi jumlah item pada ketiga aspek (35/19 = 1,84). Pada validasi ini, ahli media memberikan komentar dan saran sebagai berikut: a)
Background harus lebih menarik dan tidak terlalu gelap.
b) Diberi label sehingga dapat dicari dalam pencarian google. c)
Nama blog dirubah supaya lebih mencerminkan isi dari blog itu sendiri.
d) Format RPP dan Silabus diperbaiki sehingga terlihat lebih rapi. 2) Validasi tahap 2 Validasi tahap 2 dilakukan pada tanggal tanggal 5 Juli 2013. Berikut adalah hasil validasi tahap 2 oleh ahli media. Tabel 4.6 Hasil Penilaian Produk Blog Oleh Ahli Media Tahap II Skala Penilaian No Aspek yang Dinilai Kriteria 1 2 3 4 5 A. Aspek Tampilan 1. 2. 3. 4.
Pemilihan tema
√
Baik
Keserasian warna tulisan dengan background Ketepatan pemilihan jenis huruf Ketepatan ukuran huruf
√
Baik
√
Baik
√
Baik
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI 61
5.
Kejelasan gambar/tabel Komposisi tiap halaman 6. blog 7. Layout setiap halaman blog 8. Kemenarikan desain blog Rerata Aspek Tampilan B. Aspek Penyajian TPenyajian materi dengan 1. berbagai media tidak aberlebihan Kata-kata/ gambar ringkas 2. b / to the point. Penyajian materi dengan 3. e lebih dari satu media Bahasa bersifat 4. l komunikatif/tidak formal Bahasa baku dan mudah 5. dipahami Rerata Aspek Penyajian d C. Aspek Pemrograman Penyediaan fasilitas 1. berinteraksi antara user dengan blog T Kemudahan berinteraksi 2. aantara user dengan user Keberfungsian hyperlink b 4. Kejelasan struktur navigasi Kejelasan petunjuk 5. e penggunaan 6. lKeunikan blog Rerata Aspek Pemrograman Jumlah Keseluruhan Total Penilaian Keseluruhan dRerata Keseluruhan
√
Baik
√
Baik √
√
Sangat Baik Baik
√
Baik
√
Baik
√
Baik
√
Baik
√
Baik
√
Baik
4,13
4,00
√
Sangat Baik
√ √
Sangat Baik Baik
√
Baik
√
Baik
3.
0
4,33 0 0 64 79 4,16
15 Baik
Tabel diatas menunjukkan kualitas blog berada pada kriteria “baik” dengan rerata skor keseluruhan sebesar 4,16 yang diperoleh dari: a)
Rerata skor aspek diperoleh
tampilan sebesar 4,13 yang
dari total skor penilaian pada aspek
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI 62
tampilan dibagi jumlah item pada aspek tampilan (33/8 = 4,18). b) Rerata skor aspek penyajian sebesar 4,00 yang diperoleh
dari total skor penilaian pada aspek
penyajian dibagi jumlah item pada aspek penyajian (20/5 = 4,0). c)
Rerata skor aspek pemrograman sebesar 4,3 yang diperoleh
dari total skor penilaian pada aspek
pemrograman
dibagi
jumlah
item
pada
aspek
pemrograman (26/6 = 4,33). d) Rerata skor keseluruhan sebesar 4,16 yang diperoleh dari total skor penilaian keseluruhan dibagi jumlah item pada ketiga aspek (79/19 = 4,16). Pada validasi ini, ahli media memberikan komentar dan saran untuk memperluas materi, perlu ditambahkan hyperlink dengan sumber di dalam blog. Keseluruhan data validasi ahli media dapat dilihat dalam tabel rekapitulasi data berikut: Tabel 4.7 Rekapitulasi Data Validasi Ahli Media Validasi Tahap 1
Validasi Tahap 2
1 Aspek Tampilan
1,5
4,18
2 Aspek Penyajian
1,8
4,00
3 Aspek Pemrograman
2,33
4,33
No
Aspek yang dinilai
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI 63
Rerata keseluruhan Kriteria
1,84
4,16
Kurang Baik
Baik
Tabel di atas menunjukkan peningkatan rerata skor pada
aspek
tampilan,
aspek
penyajian,
dan
aspek
pemrograman.
Secara keseluruhan ahli media menilai
bahwa
pembelajaran yang dikembangkan layak
blog
diujicobakan.
C. Revisi Produk dari Ahli Berikut ini diuraikan deskripsi atas revisi produk blog yang dilakukan berdasarkan data dari ahli materi dan ahli media. 1.
Revisi dari Ahli Materi 1 Revisi produk blog yang dilakukan berdasarkan komentar dan saran dari validasi ahli materi 1, antara lain: 1) Merubah model pembelajaran pada setiap RPP. Menurut ahli materi 1 sebaiknya setiap RPP memakai model pembelajaran yang berbeda. Oleh karena itu, revisi yang dilakukan peneliti adalah dengan merubah model pembelajaran pada masing-masing RPP sehingga setiap RPP menggunakan model pembelajaran yang berbeda. 2) Mencantumkan sasaran program di halaman „home‟.
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI 64
Gambar 4.10 Tampilan Halaman„home‟ Sebelum Revisi
Menurut Ahli Materi 1, pada halaman „home‟ di blog perlu ditambahkan sasaran untuk siapa saja blog ini dibuat agar blog lebih jelas. Oleh karena itu, revisi yang dilakukan adalah menuliskan sasaran program blog pembelajaran ini yaitu siswa SMA khususnya kelas XI IPS di halaman „home‟.
Gambar 4.11 Tampilan Halaman„home‟ Setelah Revisi
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI 65
3)
Menambah soal-soal latihan dan soal evaluasi. Menurut Ahli Materi 1,
soal-soal latihan perlu
ditambah karena para siswa cenderung membutuhkan soal latihan untuk mengasah kemampuan dalam pembelajaran ekonomi materi siklus akuntansi perusahaan jasa. Oleh karena itu, revisi yang dilakukan adalah dengan menambah soal-soal latihan yang diperoleh dari berbagai sumber seperti buku paket akuntansi SMA dan internet yang
kemudian
dikembangkan dan dimodifikasi. 2.
Revisi dari Ahli Materi 2 Beberapa revisi yang dilakukan peneliti berdasarkan komentar dan saran dari ahli materi 2, adalah dengan menambahkan soal-soal latihan yang diperoleh dari berbagai sumber seperti buku paket akuntansi SMA dan internet.
3.
Revisi dari Ahli Media 1) Revisi Tahap 1 Beberapa revisi yang dilakukan peneliti berdasarkan komentar dan saran dari ahli media, antara lain: a.
Mengubah background
menjadi lebih menarik dan tidak
terlalu gelap Menurut ahli media background yang digunakan terlalu gelap sehingga tidak terlalu menarik.
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI 66
Gambar 4.12 Tampilan Background Blog Sebelum Revisi Revisi yang dilakukan adalah mengganti background pada blog dengan warna yang lebih terang.
Gambar 4.13 Tampilan Background Blog Setelah Revisi b.
Memberi label sehingga dapat dicari dalam pencarian google Menurut ahli media, perlu ditambahkan label sebagai kata kunci agar dapat ditemukan dalam pencarian di google. Revisi yang dilakukan adalah dengan menambahkan label siklus akuntansi perusahaan jasa.
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI 67
c.
Mengubah nama blog supaya lebih mencerminkan isi dari blog itu sendiri. Menurut ahli media, nama blog sebelum direvisi terlalu luas. Oleh karena itu, revisi yang dilakukan peneliti adalah dengan
mengubah
nama
“akuntansi2009.wordpress.com” “siklusakuntansiperusahaanjasa.blogspot.com”.
blogdari menjadi Jenis
blog
diubah dari worpress menjadi blogspot karena peneliti merasa penggunaan blogspot lebih mudah dibandingkan wordpress. d.
Memperbaiki format RPP dan Silabus sehingga terlihat lebih rapi. Menurut ahli media, format RPP dan Silabus tidak rapi. Oleh karena itu, revisi yang dilakukan adalah dengan memperbaiki kembali format RPP dan Silabus agar terlihat lebih rapi.
2) Beberapa revisi tahap 2 yang dilakukan peneliti berdasarkan komentar dan saran dari ahli media adalah memperluas materi, menambahkanhyperlink dengan sumber didalam blog. Revisi yang dilakukan adalah dengan menambahkan link yang berisi tentang tambahan materi dari internet.
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI 68
Gambar 4.14 Tampilan Link Tambahan di Halaman Materi
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI 69
D. Data Uji Coba Perorangan Uji coba perorangan dilakukan pada tanggal 2 September 2013 di SMA Santa Maria Yogyakarta. Uji coba ini melibatkan 4 orang siswa. Adapun hasil keseluruhan dari uji coba ini adalah pada aspek isi diperoleh rerata skor sebesar 3,18 dengan kriteria “cukup baik”. Sedangkan pada aspek media diperoleh rerata skor sebesar 3,03 dengan kriteria “cukup baik”. Rerata keseluruhan skor sebesar 3,11 dengan kriteria “cukup baik”. Berikut adalah salah satu contoh hasil penilaian kualitas blog pada uji coba perorangan. Tabel 4.8 Contoh Penilaian Produk Uji Coba Perorangan No.
Aspek yang Dinilai
A. Aspek Isi 1. Variasi cara penyajian materi 2. Kejelasan penyajian materi 3. Kemenarikan penyajian komponen pembelajaran 4. Kejelasan petunjuk penggunaan 5. Variasi bentuk soal latihan 6. Kejelasan materi/konsep 7. Sistematika penyajian materi 8. Penyediaan contoh kasus untuk membantu memahami materi 9. Efektifitas kalimat 10. Kejelasan bahasa (kemudahan dipahami) Rerata Aspek Isi B. Aspek Media Keserasian warna tulisan 1. dengan background Ketepatan pemilihan jenis 2. huruf 3. Ketepatan ukuran huruf 4. Layout / tata letak setiap
1
Skala Penilaian 2 3 4 5
Kriteria
√
Baik Cukup Baik
√
Baik
√
√
Cukup Baik
√ √
Cukup Baik Cukup Baik Baik
√ √
Cukup Baik √
√
Baik Cukup Baik
3,4 √
CukupBaik √
Baik
√
Cukup Baik Baik
√
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI 70
halaman blog Kemenarikan desain blog Kemudahan mengunduh / 6. download 7. Keunikan blog 8. Keberfungsian hyperlink Kejelasan vkejelasan struktur 9. navigasi Rerata Aspek Media Jumlah Keseluruhan Total Penilaian Keseluruhan Rerata Keseluruhan
√
5.
Tabel
di
atas
menunjukkan
Baik √
Baik
√
Sangat Baik Baik
√ √ 0
hasil
6
Baik
2,89 30 24 60 3,16 penilaian
0 Baik
produk
blog
pembelajaran oleh salah seorang siswa pada uji coba perorangan yang menghasilkan rerata skor sebesar 3,16 dengan kriteria “Cukup Baik”. Berikut rekapitulasi data hasil penilaian 4 siswa pada uji coba perorangan. Tabel 4.9 Data Penilaian Siswa Pada Uji Coba Perorangan No.
Aspek yang Dinilai
A. Aspek Isi 1. Variasi cara penyajian materi 2. 3.
Kejelasan penyajian materi Kemenarikan penyajian komponen pembelajaran 4. Kejelasan petunjuk penggunaan 5. Variasi bentuk soal latihan 6. Kejelasan materi / konsep 7. Sistematika penyajian materi 8. Penyediaan contoh kasus untuk membantu memahami materi 9. Efektifitas kalimat 10. Kejelasan bahasa (kemudahan dipahami) Rerata Aspek Isi
Rerata Skor
Kriteria
3
Cukup Baik
3,25
Cukup Baik
2,75
Cukup Baik
2,75
Cukup Baik
3 3,25 3
CukupBaik CukupBaik Cukup Baik
3,5
Baik
3,75
Baik
3,25
Cukup baik
3,15
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI 71
B. Aspek Media 1. Keserasian warna tulisan dengan background 2. Ketepatan pemilihan jenis huruf 3. Kemenarikan desain halaman 4. Layout / tata letak setiap halaman blog 5. Kemenarikan desain blog 6. Kemudahan mengunduh / download 7. Keunikan blog 8. Keberhasilan hyperlink 9. Kejelasan struktur navigasi Rerata Aspek Media Total Skor Keseluruhan Total Item Rerata Tabel
di
atas
menunjukkan
hasil
2,5
Kurang Baik
3
Cukup Baik
2,75
Cukup Baik
3
CukupBaik
2,75
CukupBaik
3
Cukup Baik
3 3,5 3,75 3,03 58,75 19 3,09
Cukup Baik Baik Baik
penilaian
Cukup Baik
produk
blog
pembelajaran pada uji coba perorangan yang telah dikembangkan memiliki rerata skor sebesar 3,09 dengan kriteria “Cukup Baik”. Pada uji coba perorangan ini beberapa siswa memberikan komentar sebagai berikut: 1.
Backgroundblog kurang menarik
2.
Perlu ditambah animasi yang dapat membuat blog semakin menarik
3.
Perlu ditambahkan video pembelajaran Selain
itu
beberapa
siswa
menyatakan
bahwa materi yang
disampaikan dapat dipahami dengan baik serta contoh dan latihan soal juga dapat dimengerti dengan mudah, sehingga dapat disimpulkan bahwa blog pembelajaran yang dikembangkan adalah layak diuji cobakan pada uji coba kelompok kecil.
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI 72
E. Revisi Produk dari Uji Coba Perorangan Pada
saat
dilakukan
uji coba perorangan,
beberapa siswa
memberikan komentar dan saran. Berikut hasil revisi yang dilakukan pada uji coba perorangan. 1.
Backgroundblog diubah menjadi lebih menarik Peneliti melakukan revisi dengan merubah backgroundblog dengan warna dan tema yang lebih cerah sehingga dapat menarik siswa untuk melihat dan tidak terkesan membosankan.
2.
Menambah animasi yang dapat membuat blog semakin menarik Peneliti melakukan revisi dengan menambahkan beberapa animasi gambar bergerak, sehingga blog lebih menarik siswa.
3.
Menambah video pembelajaran Peneliti melakukan revisi dengan menambahkan video tentang pembelajaran akuntansi yang diunduh dari youtube, agar siswa tidak bosan dan tertarik untuk melihat isi blog.
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI 73
F. Data Uji Coba Kelompok Kecil Uji coba pada kelompok kecil dilakukan pada tanggal 5 September 2013 di SMA Santa Maria Yogyakarta. Dalam uji coba ini melibatkan 10 orang siswa. Adapun hasil keseluruhan dari uji coba ini adalah pada aspek isi diperoleh rerata skor sebesar 3.2 dengan kriteria “Cukup Baik”. Pada aspek media diperoleh rerata skor sebesar 3.32 dengan kriteria “Cukup Baik”. Berikut adalah salah satu contoh hasil penilaian kualitas blog pada uji coba kelompok kecil. Tabel 4.10 Contoh Penilaian Produk Uji Coba Kelompok Kecil No.
Aspek yang Dinilai
A. Aspek Isi 1. Variasi cara penyajian materi 2. Kejelasan penyajian materi 3. Kemenarikan penyajian komponen pembelajaran 4. Kejelasan petunjuk penggunaan 5. Variasi bentuk soal latihan 6. Kejelasan materi/konsep 7. Sistematika penyajian materi 8. Penyediaan contoh kasus untuk membantu memahami materi 9. Efektifitas kalimat 10. Kejelasan bahasa (kemudahan dipahami) Rerata Aspek Isi B. Aspek Media Keserasian warna tulisan 1. dengan background Ketepatan pemilihan jenis 2. huruf 3. Ketepatan ukuran huruf Layout / tata letak setiap 4. halaman blog 5. Kemenarikan desain blog
1
Skala Penilaian 2 3 4 5 √
Kriteria Baik KurangBaik
√ √ √
Sangat Baik Cukup Baik
√
Baik Cukup Baik Cukup Baik
√
Baik
√
Baik
√
Baik
√ √
3,5 √
SangatBaik
√
Sangat Baik
√
Sangat Baik
√
Baik √
Sangat Baik
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI 74
Kemudahan mengunduh / download 7. Keunikan blog 8. Keberfungsian hyperlink Kejelasan vkejelasan struktur 9. navigasi Rerata Aspek Media Jumlah Keseluruhan Total Penilaian Keseluruhan Rerata Keseluruhan 6.
Tabel
di
atas
menunjukkan
0
hasil
√
Cukup Baik
√ √
Cukup Baik Cukup Baik
√
Cukup Baik
4,00 0 24 20 25 69 3,63 penilaian
Baik
produk
blog
pembelajaran oleh salah seorang siswa pada uji coba kelompok kecil yang menghasilkan rerata skor sebesar 3,63 dengan kriteria “Baik”. Berikut rekapitulasi data hasil penilaian 10 siswa pada uji coba kelompok kecil. Tabel 4.11 Data Penilaian Siswa Pada Uji Coba Kelompok Kecil No.
Aspek yang Dinilai
Rerata Skor
Kriteria
A. Aspek Isi 1. Variasi cara penyajian materi
3,1
Cukup Baik
2. 3.
3 3,3
Cukup Baik
Kejelasan penyajian materi Kemenarikan penyajian komponen pembelajaran 4. Kejelasan petunjuk penggunaan 5. Variasi bentuk soal latihan 6. Kejelasan materi / konsep 7. Sistematika penyajian materi 8. Penyediaan contoh kasus untuk membantu memahami materi 9. Efektifitas kalimat 10. Kejelasan bahasa (kemudahan dipahami) Rerata Aspek Isi B. Aspek Media 1. Keserasian warna tulisan dengan background
2,8
Cukup Baik Cukup Baik
3,4 3,1 3,2 3,3
CukupBaik CukupBaik Cukup Baik
3,5 3,6
Baik
Cukup Baik
Baik
3,23 4,2
Baik
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI 75
2.
Ketepatan pemilihan jenis huruf 3. Kemenarikan desain halaman 4. Layout / tata letak setiap halaman blog 5. Kemenarikan desain blog 6. Kemudahan mengunduh / download 7. Keunikan blog 8. Keberhasilan hyperlink 9. Kejelasan struktur navigasi Rerata Aspek Media Total Skor Keseluruhan Total Item Rerata
Tabel di atas
menunjukkan
4,4
Baik
4,2 3,7
Baik
3,7 3,4
Baik
2,9 3,4 3 3,29 65,2 19 3,43
Baik
Cukup Baik Cukup Baik Cukup Baik Cukup Baik
hasil penilaian produk
Baik
blog
pembelajaran pada uji coba perorangan yang telah dikembangkan memiliki rerata skor sebesar 3,43 dengan kriteria “Baik”. Pada uji coba kelompok kecil ini beberapa siswa memberikan komentar sebagai berikut: 1.
Perlu ditambah soal-soal latihan
2.
Hyperlink ada yang tidak berfungsi dengan baik Pada uji coba ini, beberapa siswa memberikan komentar bahwa
blog yang dibuat sudah menarik dan materi yang disampaikan dapat dipahami dengan mudah, sehingga dapat disimpulkan bahwa blog pembelajaran yang dikembangkan layak diujicobakan pada uji coba lapangan.
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI 76
G. Revisi Produk dari Uji Coba Kelompok Kecil Pada saat dilakukan uji coba kelompok kecil, beberapa siswa memberikan komentar dan saran. Berikut hasil revisi yang dilakukan pada uji coba kelompok kecil: 1.
Menambah soal-soal latihan Peneliti melakukan revisi dengan menambah soal-soal latihan dari keseluruhan materi akuntansi perusahaan jasa berupa pilihan ganda.
2.
Memfungsikan semua Hyperlink Peneliti
melakukan
revisi
dengan
memperbaiki
hyperlink,
sehingga materi dan juga soal latihan dapat diunduh dengan baik oleh para siswa.
H. Data Uji Coba Lapangan Uji coba lapangan dilakukan pada tanggal 7 September 2013 di SMA Santa Maria Yogyakarta. Dalam uji coba ini melibatkan 32 siswa. Adapun hasil dari uji coba ini adalah pada aspek isi diperoleh rerata skor sebesar 4,19 dengan kriteria “baik”. Pada aspek media diperoleh rerata skor sebesar 4.32 dengan kriteria “sangat baik”. Berikut adalah salah satu contoh hasil penilaian kualitas blog pada uji coba lapangan.
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI 77
Tabel 4.12 Contoh Penilaian Siswa Pada Uji Coba Lapangan No.
Aspek yang Dinilai
Skala Penilaian 1 2 3 4 5
Kriteria
A. Aspek Isi 1.
Variasi cara penyajian materi 2. Kejelasan penyajian materi 3. Kemenarikan penyajian komponen pembelajaran 4. Kejelasan petunjuk penggunaan 5. Variasi bentuk soal latihan 6. Kejelasan materi/konsep 7. Sistematika penyajian materi 8. Penyediaan contoh kasus untuk membantu memahami materi 9. Efektifitas kalimat 10. Kejelasan bahasa (kemudahan dipahami) Rerata Aspek Isi B. Aspek Media Keserasian warna tulisan 1. dengan background Ketepatan pemilihan jenis 2. huruf 3. Ketepatan ukuran huruf Layout / tata letak setiap 4. halaman blog 5. Kemenarikan desain blog Kemudahan mengunduh / 6. download 7. Keunikan blog 8. Keberfungsian hyperlink Kejelasan kejelasan struktur 9. navigasi Rerata Aspek Media Jumlah Keseluruhan Total Penilaian Keseluruhan Rerata Keseluruhan Tabel
di
atas
menunjukkan
√
Baik Baik
√
Baik
√
√
Baik √ √ √
Sangat Baik Baik Baik √
Baik
√
Baik
√
Baik
√
Baik
√
Baik
√
Baik
√
Baik
√
Sangat Baik
4,1
0
hasil
√
Baik
√ √
Baik Baik
√
Baik
4,00 0 6 36 40 82 Sangat Baik 4,3 penilaian
produk
blog
pembelajaran oleh salah seorang siswa pada uji coba kelompok besar
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI 78
yang menghasilkan rerata skor sebesar 4,3 dengan kriteria “Sangat Baik”. Berikut rekapitulasi data hasil penilaian 32 siswa pada uji coba lapangan. Tabel 4.13 Data Penilaian Siswa Pada Uji Coba Lapangan No. 1. 2. 3.
Aspek yang Dinilai
A. Aspek Isi Variasi cara penyajian materi
Kejelasan penyajian materi Kemenarikan penyajian komponen pembelajaran 4. Kejelasan petunjuk penggunaan 5. Variasi bentuk soal latihan 6. Kejelasan materi / konsep 7. Sistematika penyajian materi 8. Penyediaan contoh kasus untuk membantu memahami materi 9. Efektifitas kalimat 10. Kejelasan bahasa (kemudahan dipahami) Rerata Aspek Isi B. Aspek Media 1. Keserasian warna tulisan dengan background 2. Ketepatan pemilihan jenis huruf 3. Kemenarikan desain halaman 4. Layout / tata letak setiap halaman blog 5. Kemenarikan desain blog 6. Kemudahan mengunduh / download 7. Keunikan blog 8. Keberhasilan hyperlink 9. Kejelasan struktur navigasi Rerata Aspek Media Total Skor Keseluruhan Total Item Rerata
Rerata Skor
Kriteria
4,16
Baik
3,69 4,34
Baik
3,94
Sangat Baik Baik
4,16 4,19 4,22 4,03
Baik Baik Sangat Baik
4,63 4,53
Sangat Baik
Baik
Sangat baik
4,19 4,16 4,41 4,13 4,28
Baik Sangat Baik Baik SangatBaik
4,50 4,03
SangatBaik
4,34 4,38 4,63 4,32 80,72 19 4,25
Sangat Baik Sangat Baik Sangat Baik
Baik
Sangat Baik
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI 79
Tabel di atas menunjukkan hasil penilaian produk blog pembelajaran pada uji coba perorangan yang telah dikembangkan memiliki rerata skor sebesar 4,25 dengan kriteria “Sangat Baik”. Pada uji coba lapangan ini beberapa siswa memberikan komentar bahwa animasi kurang menarik, dan beberapa gambar kurang jelas. Beberapa siswa juga memberikan pujian terhadap blog.
I.
Revisi Produk dari Uji Coba Lapangan Pada saat dilakukan uji coba lapangan, beberapa siswa memberikan komentar
dan saran. Berikut komentar dan saran dari siswa yang
menjadi dasar bagi peneliti untuk melakukan revisi dan alasan mengapa peneliti tidak melakukan revisi tentang salah satu saran / komentar dari siswa. 1.
Ada satu link yang tidak dapat dibuka setelah mengunduh. Berdasarkan
komentar
memfungsikan semua
ini link
peneliti
melakukan
revisi dengan
yang disediakan untuk mendukung
pembelajaran bagi siswa. 2.
Perlu ditambah soal-soal latihan Berdasarkan
komentar
ini
peniliti
melakukan
revisi
dengan
menambah beberapa soal latihan dalam satu link yang dapat diunduh oleh siswa. Alasan peneliti melakukan revisi adalah bahwa siswa perlu mendapat banyak soal latihan yang dapat digunakan
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI 80
untuk
mengasah
kemampuan
mengenai
siklus
akuntansi
perusahaan jasa. 3.
Perlu ditambah animasi Dalam hal ini peneliti tidak melakukan revisi. Alasan peneliti tidak melakukan revisi adalah animasi yang ditampilkan sudah cukup dengan kapasitas yang besar, sehingga jika ditambahkan animasi akan membuat blogtersebut menjadi lebih lama dalam proses loading.
J.
Analisis Data Jenis data dalam penelitian dan pengembangan berupa data primer. Data primer berupa hasil penilaian dan saran dari validasi dan uji coba mengenai kualitas blog. Data primer digolongkan menjadi dua, yaitu data kualitatif, dan data kuantitatif. Data kualitatif berupa saran dan kritik untuk revisi produk yang dikemukakan oleh subjek penelitian, sedangkan data kuantitatif berupa data angket mengenai penilaian kualitas blog. Analisis data kuantitatif adalah sebagai berikut: 1.
Analisis Data dari Ahli Materi. Berikut
adalah
analisis
data
penilaian
kualitas
blog
pembelajaran dari ahli materi. a.
Ahli Materi 1. Validasi oleh ahli materi 1 dilakukan dalam 1 tahap. Pada bagian analisis data ini hanya akan diuraikan analisis data dari ahli materi 1 untuk masing-masing aspek.
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI 81
1) Aspek Pembelajaran. Hasil analisis data dari validasi ahli materi 1 untuk aspek pembelajaran adalah sebagai berikut: Tabel 4.14 Analisis Data Penilaian Aspek Pembelajaran dari Ahli Materi I Kriteria
Skor
Frekuensi
Persentase
Sangat baik
5
0
0%
Baik
4
9
100%
Cukup baik
3
0
0%
Kurang baik
2
0
0%
Sangat kurang baik
1
0
0%
9
100 %
Total
Tabel di atas menunjukkan bahwa ahli materi 1 memberikan penilaian tentang kualitas blog pada aspek pembelajaran, tidak ada item (0%) yang dinilai dengan kriteria “sangat baik”, sebanyak 9 item (100%) dinilai dengan kriteria “baik”, tidak ada item (0%) dinilai dengan kriteria “cukup baik”, dan tidak ada item (0%) yang dinilai dengan kriteria “kurang baik”, dan tidak ada item (0%) yang dinilai dengan kriteria “sangat kurang baik”. Data hasil analisis data aspek pembelajaran dari ahli materi 1 selanjutnya ditampilkan dalam diagram batang, sebagai berikut:
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
Persentase
82
100%
100%
90%
90%
80%
80%
70%
70%
60%
60%
50%
50%
40%
40%
30%
30%
20%
20%
10%
10%
0%
0% Sangat Baik
Baik
Cukup Baik Kurang Baik
Sangat Kurang Baik
Kategori
Gambar 4.15 Diagram Batang Penilaian Aspek Pembelajaran oleh Ahli Materi 1 2) Aspek Isi Hasil analisis data dari validasi ahli materi 1 untuk aspek isi adalah sebagai berikut: Tabel 4.15 Analisis Data Penilaian Aspek Isi dari Ahli Materi I Kriteria
Skor
Frekuensi Persentase
Sangat baik
5
2
22,2%
Baik
4
7
77,8%
Cukup baik
3
0
0%
Kurang baik
2
0
0%
Sangat kurang baik
1
0
0%
9
100 %
Total
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI 83
Tabel di atas menunjukkan bahwa ahli materi 1 memberikan penilaian tentang kualitas blog pada aspek isi, sebanyak 2 item (22,2%) dinilai dengan kriteria “sangat baik”, sebanyak 7 item (77,8%) dinilai dengan kriteria “baik”, dan tidak ada item (0%) yang dinilali dengan kriteria “cukup baik”, dan tidak ada item (0%) yang dinilai dengan kriteria “kurang baik”, dan tidak ada item (0%) yang dinilai dengan kriteria “sangat kurang baik”. Data hasil analisis data aspek isi dari ahli materi 1 selanjutnya ditampilkan dalam diagram batang, sebagai berikut: 100%
90% 80%
Persentase
70%
60% 50% 40%
30% 20% 10% 0% Sangat Baik
Baik
Cukup Baik Kurang Baik
Sangat Kurang Baik
Kategori
Gambar 4.16 Diagram Batang Penilaian isi oleh Ahli materi 1
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI 84
b.
Ahli Materi 2 Validasi oleh ahli materi 2 dilakukan dalam 1 tahap. Pada bagian analisis data ini hanya akan diuraikan analisis data dari ahli materi 2 untuk masing-masing aspek. 1) Aspek Pembelajaran Hasil analisis data dari validasi ahli materi 2 untuk aspek pembelajaran adalah sebagai berikut: Tabel 4.16 Analisis Data Penilaian Aspek Pembelajaran dari Ahli Materi II Kriteria
Skor Item 5
Frekuensi
Persentase
0
0%
Baik
4
5
50%
Cukup baik
3
5
50%
Kurang baik
2
0
0%
Sangat kurang baik
1
0
0%
10
100 %
Sangat baik
Total
Tabel di atas menunjukkan bahwa ahli materi 2 memberikan penilaian tentang kualitas blog pada aspek pembelajaran, tidak ada item (o%) yang dinilai dengan kriteria “sangat baik”, sebanyak 5 item (50%) dinilai dengan kriteria “baik”, dan sebanyak 5 item (50%) dinilai dengan kriteria “cukup baik”, dan tidak ada item (0%) yang dinilai dengan kriteria “kurang baik”, dan tidak ada
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI 85
item (0%) yang dinilai dengan kriteria “sangat kurang baik”. Data hasil analisis data aspek pembelajaran dari ahli materi 2 selanjutnya ditampilkan dalam diagram batang, sebagai berikut: 100% 90% 80% Persentase
70% 60% 50% 40%
30% 20% 10% 0%
Sangat Baik
Baik
Cukup Baik Kurang Baik
Sangat Kurang Baik
Kategori
Gambar 4.17 Diagram Batang Penilaian Aspek Pembelajaran oleh Ahli Materi 2 2) Aspek Isi Hasil analisis data dari validasi ahli materi 2 untuk aspek isi adalah sebagai berikut: Tabel 4.17 Analisis Data Penilaian Aspek Isi dari Ahli Materi II Kriteria
Skor
Frekuensi Persentase
Sangat baik
5
0
0%
Baik
4
7
70%
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI 86
Cukup baik
3
3
30%
Kurang baik
2
0
0%
Sangat kurang baik
1
0
0%
10
100 %
Total
Tabel di atas menunjukkan bahwa ahli materi 2 memberikan penilaian tentang kualitas blog pada aspek isi, tidak ada item (0%) yang dinilai dengan kriteria “sangat baik”, sebanyak 8 item (80%) dinilai dengan kriteria “baik”, sebanyak 2 item (20%) dinilai dengan kriteria “cukup baik”, dan tidak ada item (0%) yang dinilai dengan kriteria “kurang baik”, dan tidak ada item (0%) yang dinilai dengan kriteria “sangat kurang baik”. Data hasil analisis data aspek isi dari ahli materi 2 selanjutnya ditampilkan dalam diagram batang, sebagai berikut:
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
Persentase
87
100% 90% 80% 70% 60% 50% 40% 30% 20% 10% 0% Sangat Baik
Baik
Cukup Baik Kurang Baik
Sangat Kurang Baik
Kategori
Gambar 4.18 Diagram Batang Penilaian Aspek Isi oleh Ahli Materi 2
2.
Analisis Data Ahli Media Validasi oleh ahli media dilakukan dalam 2 tahap. Pada bagian analisis data ini hanya akan diuraikan analisis data dari ahli media tahap 2 untuk masing- masing aspek.
a.
Aspek Tampilan Hasil analisis data dari validasi ahli media untuk aspek tampilan adalah sebagai berikut: Tabel 4.18 Analisis Data Penilaian Aspek Tampilan dari Ahli Media Kriteria Skor Frekuensi Persentase Sangat baik
5
1
12,5%
Baik
4
7
87,5%
Cukup baik
3
0
0%
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI 88
Kurang baik
2
0
0%
Sangat kurang baik
1
0
0%
8
100 %
Total
Tabel di atas menunjukkan bahwa ahli media memberikan penilaian tentang kualitas blog pada aspek tampilan, sebanyak 1 item (12,5%) yang dinilai dengan kriteria “sangat baik”, sebanyak 7 item (87,5%) dinilai dengan kriteria “baik”, tidak ada item (13,6%) dinilai dengan kriteria “cukup baik”, dan tidak ada item (0%) yang dinilai dengan kriteria “kurang baik”, dan tidak ada item (0%) yang dinilai dengan kriteria “sangat kurang baik”. Data hasil analisis data aspek tampilan dari ahli media selanjutnya berikut:
ditampilkan
dalam
diagram
batang,
sebagai
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI 89
100% 90% 80%
Persentase
70% 60% 50% 40% 30% 20% 10% 0%
Sangat Baik
Baik
Cukup Baik Kurang Baik
Sangat Kurang Baik
Kategori
Gambar 4.19 Diagram Batang Penilaian Aspek Tampilan oleh Ahli Media
b.
Aspek Penyajian Hasil analisis data dari validasi ahli media untuk aspek penyajian adalah sebagai berikut:
Tabel 4.19 Analisis Data Penilaian Aspek Penyajian dari Ahli Media Kriteria Skor Frekuensi Persentase Sangat baik
5
0
0%
Baik
4
5
100%
Cukup baik
3
0
0%
Kurang baik
2
0
0%
Sangat kurang baik
1
0
0%
5
100 %
Total
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI 90
Tabel di atas menunjukkan bahwa ahli media memberikan penilaian tentang kualitas blog pada aspek penyajian, tidak ada item (0%) yang dinilai dengan kriteria “sangat baik”, sebanyak 5 item (100%) dinilai dengan kriteria “baik”, tidak ada item (0%) yang dinilai dengan kriteria “cukup baik”, tidak ada item (0%) yang dinilai dengan kriteria “kurang baik”, dan tidak ada item (0%) yang dinilai dengan kriteria “sangat kurang baik”. Data hasil analisis data aspek penyajian dari ahli media selanjutnya ditampilkan dalam diagram batang sebagai berikut: 100%
90% 80% 70%
60% 50% 40% 30%
20% 10% 0%
Sangat Baik
Baik
Cukup Baik
Kurang Baik Sangat Kurang Baik
Gambar 4.20 Diagram Batang Penilaian Aspek Penyajian oleh Ahli Media
c.
Aspek Pemrograman Hasil analisis data dari validasi ahli media untuk aspek pemrograman adalah sebagai berikut:
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI 91
Tabel 4.20 Hasil Analisis Penilaian Data Aspek Pemrograman dari Ahli Media Kriteria
Skor
Frekuensi Persentase
Sangat baik
5
2
33,3%
Baik
4
4
66,7%
Cukup baik
3
0
0%
Kurang baik
2
0
0%
Sangat kurang baik
1
0
0%
6
100 %
Total
Tabel di atas menunjukkan bahwa ahli media memberikan penilaian tentang kualitas blog pada aspek pemrograman, sebanyak 2 item (33,3%) dinilai dengan kriteria “sangat baik”, sebanyak 4 item (66,7%) dinilai dengan kriteria “baik”, tidak ada item (0%) yang dinilai dengan kriteria “cukup baik”, tidak ada item (0%) yang dinilai dengan kriteria “kurang baik”, dan tidak ada item (0%) yang dinilai dengan kriteria “sangat kurang baik”. Data hasil analisis data aspek pemrograman dari ahli media selanjutnya ditampilkan dalam diagram batang, sebagai berikut:
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
Persentase
92
100% 90% 80% 70% 60% 50% 40% 30% 20% 10% 0% Sangat Baik
Baik
Cukup Baik
Kurang Baik
Sangat Kurang Baik
Kategori
Gambar 4.21 Diagram Batang Penilaian Aspek Pemrograman oleh Ahli Media
3.
Analisis Data Uji Coba Perorangan Uji coba perorangan dilakukan dalam 1 tahap. Pada bagian analisis data ini hanya akan diuraikan analisis data dari uji coba perorangan pada masing- masing aspek. a.
Aspek Isi Hasil analisis data dari uji coba perorangan untuk aspek isi adalah sebagai berikut: Tabel 4.21 Analisis Data Penilaian Aspek Isi dari Uji Coba Perorangan Kriteria Skor Frekuensi Persentase Item Sangat baik 5 0 0% Baik
4
0
0%
Cukup baik
3
3
75%
Kurang baik
2
1
25%
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI 93
Sangat kurang baik
1
Total
0
0%
4
100 %
Tabel di atas menunjukkan 4 siswa telah memberikan penilaian tentang kualitas blog pada aspek isi, tidak ada item (0%) yang dinilai dengan kriteria “sangat baik”, tidak ada item (0%) dinilai dengan kriteria “baik”, dan sebanyak 3 item (75%) dinilai dengan kriteria “cukup baik”, dan sebanyak 1 item (25%) yang dinilai dengan kriteria “kurang baik”, dan tidak ada item (0%) yang dinilai dengan kriteria “sangat kurang baik”. Data hasil analisis data aspek isi dari uji coba perorangan selanjutnya
ditampilkan
dalam
diagram
batang,
sebagai
Persentase
berikut: 100% 90% 80% 70% 60% 50% 40% 30% 20% 10% 0%
Sangat Baik
Baik
Cukup Baik
Kurang Baik
Sangat Kurang Baik
Kategori
Gambar 4.22 Diagram Batang Penilaian Aspek Isi dari Uji Coba Perorangan
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI 94
b.
Aspek Media Hasil analisis data dari uji coba perorangan untuk aspek media adalah sebagai berikut: Tabel 4.22 Analisis Data Penilaian Aspek Media dari Uji Coba Perorangan Kriteria Skor Frekuensi Persentase Sangat baik
5
0
0%
Baik
4
1
25%
Cukup baik
3
2
50%
Kurang baik
2
1
25%
Sangat kurang baik
1
0
0%
4
100 %
Total
Tabel di atas menunjukkan 4 siswa telah memberikan penilaian tentang kualitas blog pada aspek media, tidak ada item (0%) yang dinilai dengan kriteria “sangat baik”, sebanyak 1 item (25%) dinilai dengan kriteria “baik”, dan sebanyak 2 item (50%) dinilai dengan kriteria “cukup baik”, sebanyak 1 item (25%) yang dinilai dengan kriteria “kurang baik”. dan tidak ada item (0%) yang dinilai dengan kriteria “sangat kurang baik”. Data hasil analisis data aspek media dari uji coba perorangan selanjutnya ditampilkan dalam diagram batang, sebagai berikut:
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI 95
100% 90% 80% Persentase
70% 60% 50% 40%
30% 20% 10% 0% Sangat Baik
Baik
Cukup Baik Kurang Baik
Sangat Kurang Baik
Kategori
Gambar 4.23 Diagram Batang Penilaian Aspek Media dari Uji Coba Perorangan
4.
Analisis Data Uji Coba Kelompok Kecil Pada bagian analisis data ini hanya akan diuraikan analisis data dari uji coba kelompok kecil untuk masing- masing aspek. a.
Aspek Isi Hasil analisis data dari uji coba kelompok kecil untuk aspek isi adalah sebagai berikut:
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI 96
Tabel 4.23 Analisis Data Penilaian Aspek Isi dari Uji Coba Kelompok Kecil Kriteria Skor Frekuensi Persentase Sangat baik
5
0
0%
Baik
4
4
40%
Cukup baik
3
4
40%
Kurang baik
2
2
20%
Sangat kurang baik
1
0
0%
10
100 %
Total
Tabel di atas menunjukkan pada uji coba kelompok kecil, 10 siswa telah memberikan penilaian tentang kualitas blog pada aspek isi, tidak ada item (0%) yang dinilai dengan kriteria “sangat baik”, sebanyak 4 item (40%) dinilai dengan kriteria “baik”, sebanyak 4 item (40%) dinilai dengan kriteria “cukup baik”, sebanyak 2 item (20%) yang dinilai dengan kriteria “kurang baik”. dan tidak ada item (0%) yang dinilai dengan kriteria “sangat kurang baik”. Data hasil analisis data aspek isi dari uji coba kelompok kecil selanjutnya ditampilkan dalam diagram batang, sebagai berikut:
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
Persentase
97
100% 90% 80% 70% 60% 50% 40% 30% 20% 10% 0% Sangat Baik
Baik
Cukup Baik Kurang Baik
Sangat Kurang Baik
Kategori
Gambar 4.24 Diagram Batang Penilaian Aspek Isi dari Uji Coba Kelompok Kecil a. Aspek Media Hasil analisis data dari uji coba kelompok kecil untuk aspek media adalah sebagai berikut: Tabel 4.24 Analisis Data Penilaian Aspek Media dari Uji Coba Kelompok Kecil Kriteria Skor Frekuensi Persentase Sangat baik
5
1
10%
Baik
4
6
60%
Cukup baik
3
3
30%
Kurang baik
2
0
0%
Sangat kurang baik
1
0
0%
10
100 %
Total
Tabel di atas menunjukkan pada uji coba kelompok kecil, 10 siswa telah memberikan penilaian tentang kualitas blog pada aspek media, sebanyak 1 item (10%) yang dinilai dengan
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI 98
kriteria “sangat baik”, sebanyak 6 item (60%) dinilai dengan kriteria “baik”, dan sebanyak 3 item (30%) dinilai dengan kriteria “cukup baik”, dan tidak ada item (0%) yang dinilai dengan kriteria “kurang baik”. dan tidak ada item (0%) yang dinilai dengan kriteria “sangat kurang baik”. Data hasil analisis data aspek media dari uji coba kelompok
kecil
selanjutnya
ditampilkan
dalam
diagram
batang, sebagai berikut: 100% 90% 80% Persentase
70% 60% 50%
40% 30% 20%
10% 0%
Sangat Baik
Baik
Cukup Baik Kurang Baik
Sangat Kurang Baik
Kategori
Gambar 4.25 Diagram Batang Penilaian Aspek Media dari Uji Coba Kelompok Kecil
5.
Analisis Data Uji Coba Lapangan Pada bagian analisis data ini hanya akan diuraikan analisis data dari uji coba lapangan untuk masing- masing aspek.
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI 99
a.
Aspek Isi Hasil analisis data dari uji coba lapangan untuk aspek isi adalah sebagai berikut: Tabel 4.25 Analisis Data Penilaian Aspek Isi dari Uji Coba Lapangan Kriteria Skor Frekuensi Persentase Sangat baik
5
10
31,2%
Baik
4
22
68,8%
Cukup baik
3
0
0%
Kurang baik
2
0
0%
Sangat kurang baik
1
0
0%
32
100%
Total
Tabel di atas menunjukkan pada uji coba lapangan, 32 siswa telah memberikan penilaian tentang kualitas blog pada aspek isi, 10 item (31,2%) dinilai dengan kriteria “sangat baik”, sebanyak 22 item (68,8%) dinilai dengan kriteria “baik”, tidak ada item (0%) dinilai dengan kriteria “cukup baik”, tidak ada item (0%) yang dinilai dengan kriteria “kurang baik”, dan tidak ada item (0%) yang dinilai dengan kriteria “sangat kurang baik”. Data hasil analisis data aspek isi dari uji coba lapangan selanjutnya
ditampilkan
dalam
diagram
batang,
sebagai
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI 100
berikut: 100%
90% 80% Persentase
70% 60%
50% 40% 30% 20%
10% 0%
Sangat Baik
Baik
Cukup Baik
Kurang Baik
Sangat Kurang Baik
Kategori
Gambar 4.26 Diagram Batang Penilaian Aspek Isi dari Uji Coba Lapangan a. Aspek Media Hasil analisis data dari uji coba lapangan untuk aspek media adalah sebagai berikut: Tabel 4.26 Analisis Data Penilaian Aspek Media dari Uji Coba Lapangan Kriteria Skor Item Frekuensi Persentase Sangat baik
5
19
59,4%
Baik
4
13
40,6%
Cukup baik
3
0
0%
Kurang baik
2
0
0%
Sangat kurang baik
1
0
0%
32
100%
Total
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI 101
Tabel di atas menunjukkan pada uji coba lapangan, 32 siswa telah memberikan penilaian tentang kualitas blog pada aspek media, sebanyak 19 item (59,4%) yang dinilai dengan kriteria “sangat baik”, sebanyak 13 item (40,6%) dinilai dengan kriteria “baik”, dan tidak ada item (0%) dinilai dengan kriteria “cukup baik”, dan tidak ada item (0%) yang dinilai dengan kriteria “kurang baik”. dan tidak ada item (0%) yang dinilai dengan kriteria “sangat kurang baik”. Data hasil analisis data aspek media dari uji coba lapangan selanjutnya
ditampilkan
dalam
diagram
batang,
sebagai
berikut: 100% 90%
80% 70% 60% 50%
40% 30% 20% 10% 0% Sangat Baik
Baik
Cukup Baik
Kurang Baik Sangat Kurang Baik
Gambar 4.27 Diagram Batang Penilaian Aspek Media dari Uji Coba Lapangan
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI 102
K. Kajian Produk Akhir Setelah melalui prosedur penelitian dan pengembangan, maka produk blog dianggap telah layak digunakan untuk pembelajaran akuntansi pada materi siklus akuntansi perusahaan jasa. Berikut adalah deskripsi dari blog yang telah dikembangkan. 1.
Karakteristik Blog Pembelajaran a. Produk blog ini memuat materi mata pelajaran akuntansi SMA kelas XI IPS semester 2 yaitu siklus akuntansi perusahaan jasa. b. Produk blog ini memuat soal-soal akuntansi beserta kunci jawaban dan juga soal kasus. c. Produk blog ini memuat Silabus dan RPP yang bisa digunakan oleh guru sebagai referensi dalam mengajar. d. Produk blog ini juga difasilitasi dengan fasilitas komentar sehingga
para
siswa
dapat
memberikan
komentar
serta
bertanya. e. Produk
blogini juga difasilitasi dengan fasilitas download
sehingga para siswa dapat mengunduh materi dan juga soal-soal latihan yang bisa dijadikan referensi siswa dalam mempelajari akuntansi. f.
Produk blogini juga terdapat hyperlink yang memuat materi siklus akuntansi perusahaan jasa dalam bentuk Microsoft Word dan juga Powerpoint, latihan soal dan kunci jawaban
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI 103
g. Produk blog ini juga terdapat video tentang siklus akuntansi perusahaan jasa. 2.
Kelebihan Blog Pembelajaran a. Produk blog memuat Silabus dan RPP, materi siklus akuntansi perusahaan jasa, soal-soal latihan beserta kunci jawaban dan contoh soal kasus. b. Produkblog akuntansi difasilitasi oleh fasilitas komentar yang dapat mempermudah siswa untuk bertanya dan memberikan komentar. c. Produk
blog
difasilitasi dengan fasilitas downloadsehingga
siswa dapat mengunduh materi serta soal-soal latihan. 3.
Kelemahan Blog Pembelajaran a. Karena terlalu banyak konten, maka koneksinya sedikit lambat dan ketika mengunduh tidak terlalu lancar.
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
BAB V PENUTUP
A. Kesimpulan Hasil penelitian dan pengembangan menunjukkan bahwa produk blogsudah layak untuk digunakan sebagai media dan sumber belajar bagi siswa. Produk ini dapat digunakan oleh siswa dimanapun dan kapanpun, selama dapat terkoneksi dengan internet, sebagai salah satu referensi belajar akuntansi di luar jam pelajaran di kelas. Produk blog tersebut telah mengalami validasi dari beberapa ahli, yaitu dua ahli materi dan satu ahli media. Berdasarkan validasi yang dilakukan diperoleh beberapa saran dan komentar untuk melakukan revisi terhadap produk blog dan penilaian terhadap kualitas blog. Produk blog yang divalidasi selanjutnya dilakukan uji coba. Uji coba dilakukan dalam tiga tahap yaitu uji coba perorangan, uji coba kelompok kecil, dan uji coba lapangan. Dari hasil validasi mengenai kelayakan blog oleh (1) ahli materi I pada aspek isi mendapat skor sebesar 4,22 dengan kriteria “sangat baik” dan aspek pembelajaran mendapat skor sebesar 4,00 dengan kriteria “baik”; (2) ahli materi II pada aspek isi mendapat skor sebesar 3,7 dengan kriteria “baik” dan aspek pembelajaran mendapat skor sebesar 3,5 dengan kriteria “baik”; (3) ahli media pada aspek tampilan mendapat skor sebesar 4,18 dengan kriteria “baik”, aspek penyajian mendapat skorsebesar 4,00 dengan kriteria “baik”, dan aspek pemrograman
104
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI 105
mendapat skor sebesar 4,33 dengan kriteria “sangat baik”. Hasil rekapitulasi data uji coba perorangan mendapat rata-rata skor sebesar 3,09 dengan kriteria “cukup baik”, uji coba kelompok kecil mendapat rata-rata skor sebesar 3,43 dengan kriteria “baik”, dan uji coba lapangan mendapat rata-rata skor sebesar 4,25 dengan kriteria “sangat baik”. Jadi dapat disimpulkan bahwa blog pembelajaran layak digunakan untuk siswa SMA Kelas XI IPS semester II karena hasil dari penilaian kualitas produk dari ahli materi, ahli media, uji coba perorangan, uji coba kelompok kecil, dan uji coba lapangan termasuk dalam kriteria “cukup baik”, “baik” dan “sangat baik”.
B. Keterbatasan Penelitian Berdasarkan penelitian yang telah dilakukan ada beberapa kendala yang ditemukan adalah koneksi internet terkadang lambat karena fasilitas hotspot yang tidak selalu baik.
C. Saran Peneliti menyampaikan beberapa saran yang diharapkan dapat memberi manfaat. Saran yang peneliti sampaikan sebagai berikut: 1. Bagi Guru Memaksimalkan penggunaan TIK untuk menggunakan blog sebagai media pembelajaran di luar jam pelajaran.
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI 106
2. Bagi Siswa Siswa dapat mengakses blog sebagai salah satu referensi media dan sumber belajar yang dapat membantu siswa dalam belajar di luar jam pelajaran. 3. Bagi Sekolah Sekolah
dapat
memberikan
masukkan
pada
guru
untuk
lebih
memanfaatkan teknologi serta fasilitas yang telah diberikan seperti fasilitas hotspot dan laboratorium TIKsebagai media pembelajaran. 4. Bagi Peneliti Selanjutnya Dapat mengembangkan produk blog agar lebih menarik dengan memaksimalkan fasilitas yang disediakan oleh penyedia fasilitas gratis dari Blogger.
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI 107
DAFTAR PUSTAKA
Arifin, Hasnul. (2012). 1 Menit Bikin Web & Blog Update. Yogyakarta: Penerbit Mediakom. Borg, W.R dan M.D.Gall.2003. Educational Research: An Introduction (7th Edition). New York: Longman Inc. Cahyaninn. Manfaat Blog Guru/Dosen Bagi Peserta Didik Dalam Pendidikan. Dipublikasikan pada Mei 2011. Diambil dari: http://cahyaninn.wordpress.com/artikel/manfaat-blog-gurudosenbagi-peserta-didik-dalam-pendidikan/ Dick, W.&Carey,L.2005. The Systematic Design of Instruction (5th ed). New York: Addison-Wesley Educational Publisher Educational Technology Publication.Inc. Jasmansyah. Mengoptimalkan Fungsi Blog Sebagai Media Belajar Di Era Digital. Dipublikasikan pada 25 Juni 2011. Diambil dari: http://teknologi.kompasiana.com/terapan/2011/06/25/mengoptimalkan -fungsi-blog-sebagai-media-belajar-di-era-digital/ Kurniawan, Dedik. 2009. Keajaiban Bloger. Jakarta: Penerbit PT Elex Media Komputindo. Nana Syaodih Sukamadinata. 2010. Metode Penelitian Pendidikan. Bandung:PT Remaja Rosdakarya. Perkembangan blog. Sejarah Perkembangan Blog. Dipublikasikan pada 25 Agustus 2012. Diambil dari: http://labsky2012.blogspot.com/2012/08/tugas-5-perkembanganblog.html Ratih, Amanda. (2012). Cara Mudah Membuat Template Blogger. Jakarta: Penerbit PT Elex Media Komputindo. Rusdi, Andi. Model Pengembangan Perangkat Pembelajaran. Dipublikasikan pada 16 Agustus 2008. Diambil dari: http://anrusmath.wordpress.com/2008/08/16/pengembangan/ Sanjaya,Wina. 2008. Strategi Pembelajaran Berorientasi Standar Proses Pendidikan. Jakarta: Kencana Prenada Media Group. Setyaji, S & Sudarma. 2012. Buku Pintar Ngeblog. Jakarta: Penerbit Mediakita. Setyosari, Punaji & Sihkabuden. 2005. Media Pembelajaran. Malang: Penerbit Elang Mas. Siagian, C.E,dkk. 2012. Metode Pembelajaran Menggunakan E-Mail & Blog dalam Dunia Pendidikan. Dipublikasikan 10 Maret 2012. Diambil dari: http://11090paras.blogspot.com/2012 03 01 archieve.html
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI 108
Sugiyono. 2009. Metode Penelitian Kuantitatif Kualitatif dan R&D. Jakarta: Alfabeta. Sukardjo. 2008. Kumpulan Materi Evaluasi Pembelajaran. Prodi Teknologi Pembelajaran.PPs.UNY. Tristiyanti, Eri. Pengertian dan Penjelasan Dasar Akuntansi – Definisi, Arti, Fungsi dan Kegunaan. Dipublikasikan pada 7 April 2010. Diambil dari: http://eritristiyanto.wordpress.com/2010/04/07/pengertian-danpenjelasan-dasar-akuntansi-definisi-arti-fungsi-dan-kegunaan/
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI 109
LAMPIRAN
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI 110
LAMPIRAN 1 STORYBOARD
Tampilan Halaman Home
A
C B
D G E
H
I
F
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI 111
Keterangan :
A : Judul blog B : Menu bar C : Widget to day / kalender D : Widget jam E : Widget share media sosial F : Widget multimedia (video) G : Judul artikel H : Isi artikel I : Twitter (follow me on twitter)
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI 112
Tampilan Halaman Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (Rpp)
A
C B
D G E
H F I
J
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI 113
Keterangan :
A : Judul blog B : Menu bar C : Widget to day / kalender D : Widget jam E : Widget share media sosial F : Widget multimedia (video) G : Judul artikel H : Isi artikel H : Link menuju Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) J : Twitter (follow me on twitter)
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI 114
Tampilan Halaman Silabus
A
C B D
G E
H
I J
F
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI 115
Keterangan :
A : Judul blog B : Menu bar C : Widget to day / kalender D : Widget jam E : Widget share media sosial F : Widget multimedia (video) G : Judul artikel H : Isi artikel H : Link menuju Silabus pembelajaran J : Twitter (follow me on twitter)
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI 116
Tampilan Halaman Materi
A
C B D
G E
H
I
J
F
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI 117
Keterangan :
A : Judul blog B : Menu bar C : Widget to day / kalender D : Widget jam E : Widget share media sosial F : Widget multimedia (video) G : Judul artikel H : Isi artikel H : Link menuju menu-menu halaman materi dan menu download file J : Twitter (follow me on twitter)
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI 118
Tampilan Halaman Soal Latihan
A
C B D
G E
H
I
J
F
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI 119
Keterangan :
A : Judul blog B : Menu bar C : Widget to day / kalender D : Widget jam E : Widget share media sosial F : Widget multimedia (video) G : Judul artikel H : Isi artikel H : Link menuju menu-menu halaman Soal latihan dan menu download file J : Twitter (follow me on twitter)
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI 120
Tampilan Halaman Kunci Jawaban
A
C B D
G E
H
I
J
F
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI 121
Keterangan :
A : Judul blog B : Menu bar C : Widget to day / kalender D : Widget jam E : Widget share media sosial F : Widget multimedia (video) G : Judul artikel H : Isi artikel H : Link menuju menu-menu halaman Kunci jawaban dan menu download file J : Twitter (follow me on twitter)
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI 122
Tampilan Halaman Other
A
C B D
G E H F
I H
J
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI 123
Keterangan :
A : Judul blog B : Menu bar C : Widget to day / kalender D : Widget jam E : Widget share media sosial F : Widget multimedia (video) G : Judul artikel H : Isi artikel H : Link menuju menu-menu halaman Msateri dalam format power point, link menuju daftar pustaka dan menu tentang saya J : Twitter (follow me on twitter)
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI 124
LAMPIRAN 2 FLOWCHART
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI 125 LAMPIRAN 3 SILABUS PEMBELAJARAN
Nama Sekolah
:
Mata Pelajaran : Ekonomi Kelas/Program
: XI
Semester
:2
Standar Kompetensi
: 5. Memahami penyusunan siklus akuntansi perusahaan jasa
Alokasi Waktu : 68 x 45 menit Nilai Budaya Kompetensi Dasar
Dan Karakter Bangsa
5.1 Mendeskripsikan akuntansi sebagai sistem informasi
Kewirausahaan/
Materi
Ekonomi Kreatif
Pembelajaran
Kerja keras
Kerja keras.
Jujur
Jujur.
saling menghargai
Akuntansi sebagai sistem nformasi Kualitas informasi akuntansi
kerjasama
saling menghargai orang lain
teliti
inovatif
Pemakai informasi akuntansi
tanggungjawab
Bidang akuntansi Bidang profesi akuntansi Etika profesi akuntan
Kegiatan Pembelajaran
Indikator Pencapaian Kompetensi
Mengkaji referensi Mendeskripsikan tentang akuntansi sebagai akuntansi sebagai sistem sistem informasi. informasi. Mengkaji referensi Menjelaskan syarattentang syarat-syarat syarat kualitas sistem kualitas sistem informasi. informasi. Mencari informasi tentang pemakai informasi akuntansi internal dan eksternal.
Membedakan antara pemakai informasi akuntansi internal dan eksternal.
Mencari informasi tentang bidang dalam akuntansi.
Menjelaskan bidangbidang dalam akuntansi.
Penilaian
Jenis tagihan: kuis dan pertanyaan lisan melalui tanya jawab, ulangan, laporan kerja praktik, tugas individu dan kelompok (diskusi). Bentuk tagihan:
Alokasi
Sumber/
Waktu
Bahan/
(menit)
Alat
4 x 45 menit
Buku Ekonomi dan sumber lain yang relevan
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI 126 Standar Akuntansi Keuangan
Mencari informasi tentang bidang pofesi dalam akuntansi.
Menjelaskan bidang bidang profesi dalam akuntansi.
Mencari informasi tentang etika profesi akuntan.
Menghubungkan prinsip etika profesi akuntan dengan kenyataan pelanggaran etika yang nyata terjadi.
Mengkaji referensi tentang SAK.
pilihan ganda, uraian obyektif, uraian bebas, skala sikap
Menjelaskan kegunaan SAK bagi akuntan.
5.2 Menafsirkan persamaan akuntansi
Kerja keras
Kerja keras.
Jujur
Jujur.
saling menghargai kerjasama
saling menghargai orang lain
teliti
inovatif, tanggungjawab
Penggolongan transaksi keuangan Persamaan akuntansi Laporan keuangan
Mengkaji referensi tentang Menggolongkan suatu penggolongan transaksi transaksi keuangan keuangan. menurut pihak yang melakukan transaksi Mengkaji referensi tersebut. tentang persamaan Membedakan antara transaksi modal dan Mengkaji referensi tentang usaha. penyusunan laporan keuangan. Memahami persamaan akuntansi. akuntansi.
Menghitung besarnya modal akhir. Menyusun laporan labarugi, laporan perubahan modal, dan neraca.
4 x 45 menit
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI 127 Menyusun laporan arus kas metode langsung dan tidak langsung.
5.3 Mencatat transaksi berdasarkan mekanisme debit dan kredit
Kerja keras
Kerja keras.
Jujur
Jujur.
saling menghargai kerjasama
saling menghargai orang lain
teliti
inovatif,
Definisi dan ciri-ciri perusahaan jasa
Mencari informasi Menjelaskan ciri-ciri tenatng perusahaan jasa. perusahaan jasa.
Transaksi keuangan
Mengkaji referensi tentang transaksi keuangan.
4 x 45 menit
Membedakan antara bukti transaksi keuangan internal dan eksternal.
tanggungjawab
5.4 Mencatat transaksi/dokume n ke dalam jurnal umum
Kerja keras
Kerja keras.
Jujur
Jujur.
saling menghargai kerjasama
saling menghargai orang lain
teliti
inovatif,
Pengertian dan fungsi jurnal Bentuk jurnal Langkah-langkah dalam membuat jurnal
tanggungjawab Kerja keras
Kerja keras.
posting
Jujur
Jujur.
dari jurnal ke buku besar
saling menghargai kerjasama
saling menghargai orang lain
teliti
inovatif,
5.5 Melakukan
Mengkaji referensi tentang pengertian dan fungsi jurnal. Menunjukkan bentuk jurnal.
Menjelaskan fungsi jurnal
8 x 45 menit
Membuat jurnal dari berbagai jenis transaksi.
Mengkaji referensi untuk membuat jurnal.
Buku besar
Mengkaji referensi untuk melakukan posting dari jurnal ke buku besar.
Melakukan posting dari jurnal ke buku besar.
Mengkaji referensi untuk membuat neraca saldo. Mengkaji referensi untuk
Menyusun neraca saldo berdasarkan saldo dalam buku besar.
8 x 45 menit
tanggungjawab Jujur
Jujur.
Neraca saldo Jurnal penyesuaian
saling
saling
Kertas kerja
5.6 Membuat ikhtisar Kerja keras siklus akuntansi perusahaan jasa
Kerja keras.
20 x 45 menit
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI 128 menghargai kerjasama teliti
menghargai orang lain
membuat jurnal penyesuaian. Mengkaji referensi untuk menyusun kertas kerja.
inovatif, tanggungjawab
Mengoreksi apabila terjadi kesalahan dalam neraca saldo. Membuat jurnal penyesuaian untuk akun deferal. Membuat jurnal penyesuaian untuk akun akrual.
5.7 Menyusun laporan keuangan perusahaan jasa
Kerja keras
Kerja keras.
Jujur
Jujur.
saling menghargai kerjasama
saling menghargai orang lain
teliti
inovatif, tanggungjawab
Pembuatan laporan Mengkaji referensi untuk keuangan menyusun laporan keuangan berdasarkan Jurnal penutup saldo akun dalam kertas Neraca saldo kerja. setelah penutupan Jurnal pembalik
Menyusun kertas kerja. Menyusun laporan labarugi berdasarkan saldo akun dalam kertas kerja.
Menyusun laporan perubahan modal berdasarkan saldo akun Mengkaji referensi untuk dalam kertas kerja. menyusun neraca saldo Menyusun neraca setelah penutupan. berdasarkan saldo akun Mengkaji referensi untuk membuat jurnal penutup.
Mengkaji referensi untuk dalam kertas kerja. membuat jurnal Menyusun laporan arus pembalik. kas berdasarkan saldo akun dalam kertas kerja. Membuat jurnal penutup. Menyusun neraca saldo setelah penutupan.
20 x 45 menit
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI 129 Membuat jurnal pembalik. Mendeskripsikan siklus akuntansi perusahaan jasa
Mengetahui, Kepala SMA
2013 Guru Mata Pelajaran
NIP.
NIP.
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
130
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) Sekolah : Mata Pelajaran : EKONOMI Kelas / Semester : XI/ 2 Alokasi Waktu : 4 x 45 menit --------------------------------------------------------------------------------------------------A. Standar Kompetensi 5. Memahami penyusunan siklus akuntansi perusahaan jasa B. Kompetensi Dasar 5.8 Mendeskripsikan akuntansi sebagai sistem informasi C. Indikator 1. Kognitif a. Produk 1) Menjelaskan pengertian akuntansi sebagai sistem informasi. 2) Menjelaskan syarat-syarat kualitas sistem informasi. 3) Membedakan antara pemakai informasi akuntansi internal dan eksternal. 4) Menjelaskan kegunaan informasi. 5) Menjelaskan bidang-bidang dalam akuntansi. 6) Menjelaskan bidang-bidang profesi dalam akuntansi. 7) Menghubungkan prinsip etika profesi akuntan dengan kenyataan pelanggaran etika yang nyata terjadi. b. Proses 1) Menyebutkan pengertian akuntansi sebagai sistem informasi. 2) Menyebutkan syarat-syarat kualitas sistem informasi. 3) Mengidentifikasikan perbedaan pemakai informasi akuntansi internal dan eksternal. 4) Menyebutkan kegunaan informasi. 5) Menyebutkan bidang-bidang dalam akuntansi. 6) Menyebutkan bidang-bidang profesi dalam akuntansi. 7) Mengidentifikasi prinsip etika profesi akuntan dengan kenyataan pelanggaran etika yang nyata terjadi. 2. Afektif a. Karakter Menggunakan sikap rasional dalam menerapkan akuntansi sebagai sistem informasi dalam profesi akuntan. b. Keterampilan Sosial
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
131
Mengembangkan communication skill dan participation skill proses pembelajaran tentang akuntansi sebagai sistem informasi.
D. Tujuan Pembelajaran 1. Kognitif a. Produk 1) Siswa mampu menjelaskan pengertian akuntansi sebagai sistem informasi secara tepat. 2) Siswa mampu menjelaskan syarat-syarat kualitas sistem informasi secara detail. 3) Siswa mampu membedakan antara pemakai informasi akuntansi internal dan eksternal secara tepat. 4) Siswa mampu menjelaskan kegunaan akuntansi. 5) Siswa mampu menjelaskan bidang-bidang dalam akuntansi secara detail. 6) Siswa mampu menjelaskan bidang-bidang profesi dalam akuntansi secara detail. 7) Siswa mampu menghubungkan prinsip etika profesi akuntan dengan kenyataan pelanggaran etika yang terjadi secara tepat. b. Proses 1) Siswa mampu menyebutkan pengertian akuntansi sebagai sistem informasi secara tepat. 2) Siswa mampu menyebutkan syarat-syarat kualitas sistem informasi secara detail. 3) Siswa mampu mengidentifikasi perbedaan antara pemakai informasi akuntansi internal dan eksternal secara tepat. 4) Siswa mampu menyebutkan kegunaan akuntansi. 5) Siswa mampu menyebutkan bidang-bidang dalam akuntansi secara detail. 6) Siswa mampu menyebutkan bidang-bidang profesi dalam akuntansi secara detail. 7) Siswa mampu mengidentifikasi prinsip etika profesi akuntan dengan kenyataan pelanggaran etika yang terjadi secara tepat. 2. Afektif a. Karakter Menggunakan sikap rasional dalam menerapkan akuntansi sebagai sistem informasi dalam profesi akuntan. b. Keterampilan Sosial Mengembangkan communication skill dan participation skill proses pembelajaran tentang akuntansi sebagai sistem informasi.
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
132
E. Materi Pembelajaran A. Akuntansi sebagai Sistem Informasi B. Kualitas Informasi Akuntansi C. Kegunaan Informasi Akuntansi D. Profesi dalam Bidang Akuntansi E. Etika Profesi Akuntan F. Alat: LCD, Powerpoint G. Metode Pembelajaran Metode yang digunakan adalah metode ceramah dan metode diskusi. H. Model Pembelajaran Model pembelajaran yang digunakan adalah model pembelajaran kooperatif dikembangkan untuk mencapai setidaktidaknya tiga tujuan penting pembelajaran, yaitu hasil belajar akademik, penerimaan terhadap keragaman, dan pengembangan keterampilan sosial (Ibrahim, dkk, 2000:7). (Slavin:1997), pembelajaran kooperatif, merupakan model pembelajaran dengan siswa bekerja dalam kelompok yang memiliki kemampuan heterogen. Menurut Johnson & Jonhson dan Sutton (Trianto, 2009:60-61), komponenkomponen penting dari pembelajaran kooperatif adalah sebagai berikut: 1. Ketergantungan positif 2. Interaksi promotif langsung 3. Akuntabilitas individual dan kelompok 4. Keterampilan-keterampilan antarpribadi dan kelompok kecil 5. Pemrosesan kelompok Model yang dipilih adalah tipe Course Review Horay dengan langkah-langkah sebagai berikut: 1. Guru menyampaikan kompetensi yang ingin dicapai 2. Guru mendemonstrasikan/menyajikan materi 3. Memberikan kesempatan siswa tanya jawab 4. Untuk menguji pemahaman, siswa disuruh membuat kotak 9/16/25 sesuai dengan kebutuhan dan tiap kotak diisi angka sesuai dengan selera masingmasing siswa 5. Guru membaca soal secara acak dan siswa menulis jawaban di dalam kotak yang nomornya disebutkan guru dan langsung didiskusikan, kalau benar diisi tanda benar (Ö) dan salan diisi tanda silang (x) 6. Siswa yang sudah mendapat tanda Ö vertikal atau horisontal, atau diagonal harus berteriak horay atau yel-yel lainnya.
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
133
7. Nilai siswa dihitung dari jawaban benar jumlah horay yang diperoleh. 8. Kesimpulan dan Penutup. I. Langkah-langkah Kegiatan: 1. Pembukaan (10 menit): a. Guru mengucapkan salam, mengecek kehadiran siswa, dan mengecek kesiapan kelas. b. Guru melakukan apersepsi dengan menanyakan kepada siswa tentang akuntansi sebagai sistem informasi. 2.
Kegiatan Inti (50 menit): a. Eksplorasi 1) Guru menggali kemampuan awal siswa tentang pengertian akuntansi dengan melakukan tanya jawab kepada siswa. 2) Siswa mengidentifikasi pengertian akuntansi. b. Elaborasi 1) Guru membagi siswa dalam kelompok. Satu kelompok terdiri dari 2 orang. 2) Guru menyajikan materi tentang akuntansi sebagai sistem akuntansi. 3) Guru memberikan kesempatan kepada siswa untuk bertanya. 4) Guru memulai games untuk menguji pemahaman siswa tentang akuntansi sebagai sistem informasi. 5) Guru menyuruh siswa membuat 16 kotak lalu mengisi masingmasing kotak dengan angka sesuai dengan selera masing-masing siswa. 6) Guru membacakan soal secara acak ada siswa menulis jawaban didalam kotak yang nomornya disebutkan oleh guru dan langsung didiskusikan. Jika benar diberi tanda (V) jika salah diberi tanda (X). 7) Jika ada siswa yang mendapatkan tanda (V) secara vertikal, horisontal atau diagonal harus berteriak horay. c. Konfirmasi Guru memberikan penguatan tentang materi akuntansi sebagai sistem informasi.
3.
Penutup (10 menit): a. Guru mengajak siswa refleksi dan kesimpulan tentang proses dan hasil pembelajaran. b. Guru memberikan evaluasi kepada siswa.
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
134
J. Penilaian 1. Hasil kerja kelompok (kognitif) 2. Lembar pengamatan (afektif) 3. Lembar pengamatan (psiko motorik) K. Sumber dan Alat Buku teks dan spidol
Mengetahui
………, ………2013
Kepala Sekolah ….
Guru Mata Pelajaran …
…………………... NIP/NRK ………..
……………………… NIP/NRK …………..
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
135
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) Sekolah : Mata Pelajaran : EKONOMI Kelas / Semester : XI/ 2 Alokasi Waktu : 4 x 45 menit --------------------------------------------------------------------------------------------------A. Standar Kompetensi 5. Memahami penyusunan siklus akuntansi perusahaan jasa B. Kompetensi Dasar 5.9 Menafsirkan persamaan akuntansi C. Indikator 1. Kognitif a. Produk 1) Menjelaskan pengertian dan mengklasifikasikan akun (rekening). 2) Menjelaskan penggolongan suatu transaksi keuangan menurut pihak yang melakukan transaksi tersebut. 3) Membedakan antara transaksi modal dan usaha. 4) Menjelaskan persamaan akuntansi. 5) Menghitung besarnya modal akhir. b. Proses 1) Menyebutkan pengertian dan mengklasifikasikan akun (rekening). 2) Menyebutkan penggolongan suatu transaksi keuangan menurut pihak yang melakukan transaksi tersebut. 3) Mengidentifikasi antara transaksi modal dan usaha. 4) Menyebutkan persamaan akuntansi. 5) Menghitung besarnya modal akhir. 2. Afektif a. Karakter Menggunakan sikap rasional dalam menafsirkan persamaan akuntansi. b. Keterampilan Sosial Mengembangkan communication skill dan participation skill proses pembelajaran tentang menafsirkan persamaan akuntansi.
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
136
D. Tujuan Pembelajaran 1. Kognitif a. Produk 1) Siswa mampu menjelaskan pengertian dan mengklasifikasikan akun (rekening). 2) Siswa mampu menjelaskan penggolongan suatu transaksi keuangan menurut pihak yang melakukan transaksi tersebut. 3) Siswa mampu membedakan antara transaksi modal dan usaha. 4) Siswa mampu menjelaskan persamaan akuntansi. 5) Siswa mampu menghitung besarnya modal akhir. b. Proses 1) Siswa mampu menyebutkan pengertian dan mengklasifikasikan akun (rekening). 2) Siswa mampu menyebutkan penggolongan suatu transaksi keuangan menurut pihak yang melakukan transaksi tersebut. 3) Siswa mampu mengidentifikasi antara transaksi modal dan usaha. 4) Siswa mampu menyebutkan persamaan akuntansi. 5) Siswa mampu menghitung besarnya modal akhir. 2. Afektif a. Karakter Menggunakan sikap rasional dalam menafsirkan persamaan akuntansi. b. Keterampilan Sosial Mengembangkan communication skill dan participation skill proses pembelajaran tentang menafsirkan persamaan akuntansi. E. Materi Pembelajaran 1. Pengertian dan klasifikasi akun (rekening). 2. Pengelompokan jenis-jenis transaksi keuangan. 3. Menganalisis transaksi. 4. Konsep persamaan akuntansi. 5. Mengidentifikasi akun yang digunakan untuk menghitung besarnya modal akhir. F. Alat: LCD, Powerpoint G. Metode Pembelajaran Metode yang digunakan adalah metode ceramah dan metode diskusi.
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
137
H. Model Pembelajaran Model pembelajaran yang digunakan adalah model pembelajaran kooperatif dikembangkan untuk mencapai setidaktidaknya tiga tujuan penting pembelajaran, yaitu hasil belajar akademik, penerimaan terhadap keragaman, dan pengembangan keterampilan sosial (Ibrahim, dkk, 2000:7). (Slavin:1997), pembelajaran kooperatif, merupakan model pembelajaran dengan siswa bekerja dalam kelompok yang memiliki kemampuan heterogen. Menurut Johnson & Jonhson dan Sutton (Trianto, 2009:60-61), komponenkomponen penting dari pembelajaran kooperatif adalah sebagai berikut: 1. Ketergantungan positif 2. Interaksi promotif langsung 3. Akuntabilitas individual dan kelompok 4. Keterampilan-keterampilan antarpribadi dan kelompok kecil 5. Pemrosesan kelompok Model yang dipilih adalah tipe Think Pair and Share dengan langkah-langkah sebagai berikut: 1. Guru menyampaikan inti materi dan kompetensi yang ingin dicapai. 2. Siswa diminta untuk berfikir tentang materi/permasalahan yang disampaikan guru. 3. Siswa diminta berpasangan dengan teman sebelahnya (satu kelompok 2 orang) dan mengutarakan hasil pemikiran masing- masing. 4. Guru memimpin pleno kecil diskusi, tipa kelompok mengemukakan hasil diskusinya. 5. Berawal dari kegiatan tersebut, guru mengarahkan pembicaraan pada pokok permasalahan dan menambah materi yang belum diungkapkan para siswa. 6. Guru memberikan kesimpulan. 7. Penutup. I. Langkah-langkah Kegiatan: 1. Pembukaan (10 menit): a. Apersepsi Guru mengulas kembali pembahasan materi yang lalu tentang akuntansi sebagai sistem informasi. Kemudian guru memberi penjelasan yang singkat dan jelas tentang persamaan akuntansi. b. Motivasi Pemahaman tentang persamaan akuntansi akan mempermudah pemahaman materi selanjutnya. 2. Kegiatan Inti (50 menit): a. Eksplorasi
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
138
Guru menggali kemampuan awal siswa tentang pengertian akun dengan melakukan tanya jawab kepada siswa. b. Elaborasi 1) Guru menyampaikan inti materi tentang persamaan akuntansi kepada para siswa. 2) Guru memberikan soal yang berkaitan dengan materi yang diberikan tadi. 3) Guru meminta siswa untuk membentuk kelompok dengan temang sebangku dan memikirkan tentang soal yang diberikan mengenai persamaan akuntansi. 4) Guru memimpin diskusi kelompok kecil dengan masing-masing kelompok mengemukakan hasil diskusinya. 5) Guru mengarahkan pembicaraan pada pokok soal yang diberikan tadi, lalu menambahkan apa yang masih kurang dan belum diungkapkan oleh siswa. c. Konfirmasi Guru memberikan penguatan tentang materi akuntansi sebagai sistem informasi. 3. Penutup (10 menit): a. Guru mengajak siswa refleksi dan kesimpulan tentang proses dan hasil pembelajaran. b. Guru memberikan evaluasi kepada siswa. J. Penilaian 1. Hasil kerja kelompok (kognitif) 2. Lembar pengamatan (afektif) 3. Lembar pengamatan (psiko motorik) K. Sumber dan Alat Buku teks dan spidol
Mengetahui Kepala Sekolah ….
………, ………2013 Guru Mata Pelajaran …
…………………... NIP/NRK ………..
……………………… NIP/NRK …………..
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
139
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) Sekolah : Mata Pelajaran : EKONOMI Kelas / Semester : XI/ 2 Alokasi Waktu : 4 x 45 menit --------------------------------------------------------------------------------------------------A. Standar Kompetensi 5. Memahami penyusunan siklus akuntansi perusahaan jasa B. Kompetensi Dasar 5.10 Mencatat transaksi berdasarkan mekanisme debit dan kredit. C. Indikator 1. Kognitif a. Produk 1) Menjelaskan ciri-ciri perusahaan jasa. 2) Menganalisis transaksi keuangan terhadap aktiva, kewajiban, dan modal. b. Proses 1) Menyebutkan ciri-ciri perusahaan jasa. 2) Mengidentifikasi transaksi keuangan terhadap aktiva, kewajiban, dan modal. 2. Afektif a. Karakter Menggunakan sikap rasional dalam mencatat transaksi berdasarkan mekanisme debit dan kredit b. Keterampilan Sosial Mengembangkan communication skill dan participation skill proses pembelajaran tentang mencatat transaksi berdasarkan mekanisme debit dan kredit. D. Tujuan Pembelajaran 1. Kognitif a. Produk 1) Siswa mampu menjelaskan ciri-ciri perusahaan jasa. 2) Siswa mampu menganalisis transaksi keuangan terhadap aktiva, kewajiban, dan modal. b. Proses 1) Siswa mampu menyebutkan ciri-ciri perusahaan jasa. 2) Siswa mampu mengidentifikasi transaksi keuangan terhadap aktiva, kewajiban, dan modal.
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
140
2. Afektif a. Karakter Menggunakan sikap rasional dalam mencatat transaksi berdasarkan mekanisme debit dan kredit. b. Keterampilan Sosial Mengembangkan communication skill dan participation skill proses pembelajaran tentang mencatat transaksi berdasarkan mekanisme debit dan kredit E. Materi Pembelajaran 1. Ciri-ciri perusahaan jasa 2. Sumber pencatatan 3. Analisis transaksi keuangan terhadap aktiva, kewajiban, dan modal 4. Cara mendebet dan mengkredit akun aktiva, kewajian, modal, pendapatan, dan beban F. Alat: LCD, Powerpoint G. Metode Pembelajaran Metode yang digunakan adalah metode ceramah dan diskusi H. Model Pembelajaran Model pembelajaran yang digunakan adalah model pembelajaran kooperatif dikembangkan untuk mencapai setidaktidaknya tiga tujuan penting pembelajaran, yaitu hasil belajar akademik, penerimaan terhadap keragaman, dan pengembangan keterampilan sosial (Ibrahim, dkk, 2000:7). (Slavin:1997), pembelajaran kooperatif, merupakan model pembelajaran dengan siswa bekerja dalam kelompok yang memiliki kemampuan heterogen. Menurut Johnson & Jonhson dan Sutton (Trianto, 2009:60-61), komponenkomponen penting dari pembelajaran kooperatif adalah sebagai berikut: 1. Ketergantungan positif 2. Interaksi promotif langsung 3. Akuntabilitas individual dan kelompok 4. Keterampilan-keterampilan antarpribadi dan kelompok kecil 5. Pemrosesan kelompok Model yang dipilih adalah tipe Word Square dengan langkah-langkah sebagai berikut: 1. Guru menyampaikan materi sesuai kompetensi. 2. Guru membagikan lembar kegiatan sesuai contoh.
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
141
3. Siswa disuruh menjawab soal kemudian mengarsir huruf dalam kotak sesuai jawaban. 4. Berikan poin setiap jawaban dalam kotak. I.
Langkah-langkah Kegiatan: 1. Pembukaan (10 menit): a. Apersepsi Guru mengulas kembali pembahasan materi yang lalu tentang akuntansi sebagai sistem informasi. Kemudian guru memberi penjelasan yang singkat dan jelas tentang persamaan akuntansi. b. Motivasi Pemahaman mengenai perusahaan jasa dan transaksi keuangan akan mempermudah pemahaman materi selanjutnya.
2. Kegiatan Inti (50 menit): a. Eksplorasi Guru menggali kemampuan awal siswa tentang cara mencatat transaksi berdasarkan mekanisme debit dan kredit dengan melakukan tanya jawab kepada siswa. b. Elaborasi 1) Guru menyampaikan materi tentang mencatat transaksi berdasarkan mekanisme debit dan kredit. 2) Guru membagikan lembar kegiatan yang berisi soal tentang pengkodean dengan sistem teka teki silang. 3) Siswa disuruh menjawab soal kemudian mengarsir huruf dalam kotak dengan pena berwarna dalam kotak sesuai jawaban. 4) Setelah selesai, guru memberikan kesempatan pada masing-masing siswa untuk mempresentasikan jawabannya didepan kelas. 5) Guru memberikan poin dari setian jawaban dalam kotak. c. Konfirmasi Guru memberikan penguatan tentang cara mencatat transaksi transaksi berdasarkan mekanisme debit dan kredit 3. Penutup (10 menit): a. Guru mengajak siswa refleksi dan kesimpulan tentang proses dan hasil pembelajaran. b. Guru memberikan evaluasi kepada siswa.
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
J. Penilaian 1. Hasil kerja kelompok (kognitif) 2. Lembar pengamatan (afektif) 3. Lembar pengamatan (psiko motorik) K. Sumber dan Alat Buku teks dan spidol
Mengetahui Kepala Sekolah ….
………, ………2013 Guru Mata Pelajaran …
…………………... NIP/NRK ………..
……………………… NIP/NRK …………...
142
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
143
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) Sekolah : Mata Pelajaran : EKONOMI Kelas / Semester : XI/ 2 Alokasi Waktu : 8 x 45 menit --------------------------------------------------------------------------------------------------A. Standar Kompetensi 5. Memahami penyusunan siklus akuntansi perusahaan jasa B. Kompetensi Dasar 5.11 Mencatat transaksi/dokumen ke dalam jurnal umum. C. Indikator 1. Kognitif a. Produk 1) Menjelaskan pengertian dan fungsi jurnal umum. 2) Menjelaskan bentuk jurnal umum. 3) Membuat junal umum dari berbagai jenis transaksi. b. Proses 1) Menyebutkan pengertian dan fungsi jurnal umum. 2) Menyebutkan bentuk jurnal umum. 3) Membuat jurnal umum dari berbagai jenis transaksi. 2. Afektif a. Karakter Menggunakan sikap rasional dalam mencatat transaksi / dokumen kedalam jurnal umum. b. Keterampilan Sosial Mengembangkan communication skill dan participation skill proses pembelajaran tentang mencatat transaksi / dokumen ke dalam jurnal umum. D. Tujuan Pembelajaran 1. Kognitif a. Produk 1) Siswa mampu 2) Siswa mampu 3) Siswa mampu b. Proses 1) Siswa mampu 2) Siswa mampu 3) Siswa mampu
menjelaskan pengertian dan fungsi jurnal. menjelaskan bentuk jurnal umum. membuat jurnal umum dari berbagai jenis transaksi. menyebutkan pengertian dan fungsi jurnal. menyebutkan bentuk jurnal umum. membuat jurnal dari berbagai transaksi.
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
144
2. Afektif a. Karakter Menggunakan sikap rasional dalam mencatat transaksi / dokumen ke dalam jurnal umum. c. Keterampilan Sosial Mengembangkan communication skill dan participation skill proses pembelajaran tentang mencatat transaksi / dokumen ke dalam jurnal umum. E. Materi Pembelajaran 1. Pengertian dan fungsi jurnal umum. 2. Bentuk jurnal. 3. Langkah-langkah dalam membuat jurnal umum. F. Alat: LCD, Powerpoint G. Metode Pembelajaran Metode yang digunakan adalah metode ceramah dan diskusi H. Model Pembelajaran Model pembelajaran yang digunakan adalah model pembelajaran kooperatif dikembangkan untuk mencapai setidaktidaknya tiga tujuan penting pembelajaran, yaitu hasil belajar akademik, penerimaan terhadap keragaman, dan pengembangan keterampilan sosial (Ibrahim, dkk, 2000:7). (Slavin:1997), pembelajaran kooperatif, merupakan model pembelajaran dengan siswa bekerja dalam kelompok yang memiliki kemampuan heterogen. Menurut Johnson & Jonhson dan Sutton (Trianto, 2009:60-61), komponenkomponen penting dari pembelajaran kooperatif adalah sebagai berikut: 1. Ketergantungan positif 2. Interaksi promotif langsung 3. Akuntabilitas individual dan kelompok 4. Keterampilan-keterampilan antarpribadi dan kelompok kecil 5. Pemrosesan kelompok Model yang dipilih adalah tipe Talking Stick dengan langkah-langkah sebagai berikut: 1. Guru menyiapkan sebuah tongkat. 2. Guru menyampaikan materi pokok yang akan dipelajari, kemudian memberikan kesempatan kepada siswa untuk membaca dan mempelajari materi pada pegangannya/paketnya.
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
145
3. Setelah selesai membaca buku dan mempelajarinya guru mempersilakan siswa untuk menutup bukunya. 4. Guru mengambil tongkat dan memberikan kepada siswa, setelah itu guru memberi pertanyaan dan siswa yang memegang tongkat tersebut harus menjawabnya, demikian seterusnya sampai sebagian besar siswa mendapat bagian untuk menjawan setiap pertanyaan daru guru. 5. Guru memberikan kesimpulan. 6. Evaluasi. 7. Penutup. I. Langkah-langkah Kegiatan: 1. Pembukaan (10 menit): a. Apersepsi Guru mengarahkan pemikiran siswa pada kompetensi dasar. b. Motivasi Pemahaman mengenai jurnal sangat penting karena banyak digunakan dalam aplikasiilmu akuntansi. 2. Kegiatan Inti (50 menit): a. Eksplorasi Guru menggali kemampuan awal siswa tentang apa pengertian jurnal dan fungsi jurnal. b. Elaborasi 1) Guru menyiapkan sebuah tongkat. 2) Guru memberikan pengertian dan bagaimana mencatat transaksi/dokumen kedalam jurnal umum. 3) Guru memberikan kesempatan kepada siswa untuk mempelajari materi yang sudah diberikan dengan membaca buku dan berdiskusi. 4) Setelah selesai, guru mempersilakan siswa untuk menutup bukunya. 5) Guru mengambil tongkat dan memberikan kepada siswa yang berada dipojok depan dan mulai memberikan pertanyaan tentang mencatat transaksi/dokumen ke dalam jurnal umum. Siswa menjawab dengan apa yang harus ada didebet dan dikredit sesuai dengan pertanyaan dari guru. 6) Tongkat diputar dengan menyanyikan sebuah lagu. Jika lagu berhenti, siswa yang menerima tongkat harus menjawab pertanyaan dari siswa. Demikian seterusnya sampai sebagian besar siswa mendapat bagian untuk menjawab setiap pertanyaan dari guru.
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
146
c. Konfirmasi Guru memberikan penguatan tentang cara mencatat transaksi / dokumen kedalam jurnal umum. 3. Penutup (10 menit): a. Guru mengajak siswa refleksi dan kesimpulan tentang proses dan hasil pembelajaran. b. Guru memberikan evaluasi kepada siswa.
J. Penilaian 1. Hasil kerja kelompok (kognitif) 2. Lembar pengamatan (afektif) 3. Lembar pengamatan (psiko motorik) K. Sumber dan Alat Buku teks dan spidol
Mengetahui Kepala Sekolah ….
………, ………2013 Guru Mata Pelajaran …
…………………... NIP/NRK ………..
……………………… NIP/NRK …………..
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
147
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) Sekolah : Mata Pelajaran : EKONOMI Kelas / Semester : XI/ 2 Alokasi Waktu : 8 x 45 menit --------------------------------------------------------------------------------------------------A. Standar Kompetensi 5. Memahami penyusunan siklus akuntansi perusahaan jasa B. Kompetensi Dasar 5.12 Melakukan posting dari jurnal ke buku besar. C. Indikator 1. Kognitif a. Produk 1) Menjelaskan pengertian buku besar. 2) Menjelaskan pengertian posting / pemindahbukuan. 3) Menjelaskan bentuk buku besar. 4) Menjelaskan langkah-langkah memposting. 5) Membuatposting dari jurnal ke buku besar. b. Proses 1) Menyebutkan pengertian buku besar. 2) Menyebutkan pengertian posting / pemindahbukuan. 3) Menyebutkan bentuk buku besar. 4) Menjelaskan langkah-langkah memposting. 5) Menyusun posting dari jurnal ke buku besar. 2. Afektif a. Karakter Menggunakan sikap rasional dalam melakukan posting dari jurnal ke buku besar. b. Keterampilan Sosial Mengembangkan communication skill dan participation skill proses pembelajaran tentang melakukan posting dari jurnal ke buku besar. D. Tujuan Pembelajaran 1. Kognitif a. Produk 1) Siswa mampu menjelaskan pengertian buku besar. 2) Siswa mampu menjelaskan pengertian posting / pemindahbukuan.
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
148
3) Siswa mampu menjelaskan bentuk buku besar. 4) Siswa mampu menjelaskan langkah- langkah memposting. 5) Siswa mampu membuatposting dari jurnal ke buku besar. b. Proses 1) Siswa mampu menyebutkan pengertian buku besar. 2) Siswa mampu menyebutkan pengertian posting / pemindahbukuan. 3) Siswa mampu menyebutkan bentuk buku besar. 4) Siswa mampu menyebutkan langkah-langkah memposting. 5) Siswa mampu menyusun posting dari jurnal ke buku besar. 2. Afektif a. Karakter Menggunakan sikap rasional dalam melakukan posting dari jurnal ke buku besar. c. Keterampilan Sosial Mengembangkan communication skill dan participation skill proses pembelajaran tentang melakukan posting dari jurnal ke buku besar. E. Materi Pembelajaran 1. Pengertian buku besar 2. Pengertian posting / pemindahbukuan 3. Bentuk buku besar 4. Langkah-langkah pemindahbukuan (posting) 5. Melakukan posting dari jurnal ke buku besar F. Alat: LCD, Powerpoint G. Metode Pembelajaran Metode yang digunakan adalah metode ceramah dan diskusi. H. Model Pembelajaran Model pembelajaran yang digunakan adalah model pembelajaran kooperatif dikembangkan untuk mencapai setidaktidaknya tiga tujuan penting pembelajaran, yaitu hasil belajar akademik, penerimaan terhadap keragaman, dan pengembangan keterampilan sosial (Ibrahim, dkk, 2000:7). (Slavin:1997), pembelajaran kooperatif, merupakan model pembelajaran dengan siswa bekerja dalam kelompok yang memiliki kemampuan heterogen. Menurut Johnson & Jonhson dan Sutton (Trianto, 2009:60-61), komponenkomponen penting dari pembelajaran kooperatif adalah sebagai berikut: 1. Ketergantungan positif 2. Interaksi promotif langsung
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
149
3. Akuntabilitas individual dan kelompok 4. Keterampilan-keterampilan antarpribadi dan kelompok kecil 5. Pemrosesan kelompok Model yang dipilih adalah tipe Think Pair and Share dengan langkah-langkah sebagai berikut: 1. Guru menyampaikan inti materi dan kompetensi yang ingin dicapai. 2. Siswa diminta untuk berfikir tentang materi/permasalahan yang disampaikan guru. 3. Siswa diminta berpasangan dengan teman sebelahnya (satu kelompok 2 orang) dan mengutarakan hasil pemikiran masing- masing. 4. Guru memimpin pleno kecil diskusi, tipa kelompok mengemukakan hasil diskusinya. 5. Berawal dari kegiatan tersebut, guru mengarahkan pembicaraan pada pokok permasalahan dan menambah materi yang belum diungkapkan para siswa. 6. Guru memberikan kesimpulan. 7. Penutup. I. Langkah-langkah Kegiatan: 1. Pembukaan (10 menit): a. Apersepsi Guru mengarahkan pemikiran siswa pada kompetensi dasar. b. Motivasi Pemahaman mengenai jurnal sangat penting karena banyak digunakan dalam aplikasiilmu akuntansi. 2. Kegiatan Inti (50 menit): a. Eksplorasi Guru menggali kemampuan awal siswa tentang apa pengertian dari buku besar dan bagaimana langkah-langkah memposting dari jurnal ke buku besar. b. Elaborasi 1) Guru menyampaikan materi tentang posting kedalam buku besar kepada siswa. 2) Guru memberikan soal tentang posting kedalam buku besar kepada siswa. 3) Siswa berpikir tentang soal yang diberikan oleh guru mengenai bagaimana memposting kedalam buku besar.
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
150
4) Siswa diminta berpasangan dengan teman sebelahnya (satu kelompok dua orang) dan membahas soal dengan berdiskusi bersama, saling memberikan pendapat masing- masing. 5) Guru memimpin pleno kecil diskusi, tiap kelompok mengemukakan hasil jawaban dari berdiskusi. 6) Guru memberikan tambahan materi/memperbaiki hasil diskusi siswa yang kurang tepat / belum tepat. c. Konfirmasi Guru memberikan penguatan tentang cara memposting dari jurnal umum ke buku besar. 3. Penutup (10 menit): a. Guru mengajak siswa refleksi dan kesimpulan tentang proses dan hasil pembelajaran. b. Guru memberikan evaluasi kepada siswa.
J. Penilaian 1. Hasil kerja kelompok (kognitif) 2. Lembar pengamatan (afektif) 3. Lembar pengamatan (psiko motorik) K. Sumber dan Alat Buku teks dan spidol
Mengetahui
………, ………2013
Kepala Sekolah ….
Guru Mata Pelajaran …
…………………... NIP/NRK ………..
……………………… NIP/NRK …………..
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
151
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) Sekolah : Mata Pelajaran : EKONOMI Kelas / Semester : XI/ 2 Alokasi Waktu : 8 x 45 menit --------------------------------------------------------------------------------------------------A. Standar Kompetensi 5. Memahami penyusunan siklus akuntansi perusahaan jasa B. Kompetensi Dasar 5.13 Membuat ikhtisar siklus akuntansi perusahaan jasa C. Indikator 1. Kognitif a. Produk
Menjelaskan cara menyusun neraca saldo berdasarkan saldo dalam buku besar. Membuat jurnal penyesuaian Menbuat kertas kerja. b. Proses 1) Menyebutkan cara menyusun neraca saldo berdasarkan saldo dalam buku besar. 2) Menyusun jurnal penyesuaian. 3) Menyusun kertas kerja 2. Afektif a. Karakter Menggunakan sikap rasional dalam membuat ikhtisar siklus akuntansi perusahaan jasa. b. Keterampilan Sosial Mengembangkan communication skill dan participation skill proses pembelajaran tentang membuat ikhtisar siklus akuntansi perusahaan jasa. D. Tujuan Pembelajaran 1. Kognitif a. Produk 1) Siswa mampu menjelaskan cara menyusun berdasarkan saldo dalam buku besar. 2) Siswa mampu membuat jurnal penyesuaian 3) Siswa mampu membuat kertas kerja.
neraca
saldo
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
152
1. Proses 1) Siswa mampu menyebutkan cara menyusun neraca saldo berdasarkan saldo dalam buku besar. 2) Siswa mampu menyusun jurnal penyesuaian. 3) Siswa mampu menyusun kertas kerja. 2. Afektif a. Karakter Menggunakan sikap rasional dalam membuat ikhtisar siklus akuntansi perusahaan jasa. d. Keterampilan Sosial Mengembangkan communication skill dan participation skill proses pembelajaran tentang membuat ikhtisar siklus akuntansi perusahaan jasa. E. Materi Pembelajaran 1. Menyusun neraca saldo berdasarkan saldo dalam buku besar. 2. Mengoreksi apabila terjadi kesalahan dalam neraca saldo. 3. Membuat jurnal penyesuaian 4. Membuat kertas kerja. F. Alat: LCD, Powerpoint G. Metode Pembelajaran Metode yang digunakan adalah metode diskusi. H. Model Pembelajaran Model pembelajaran yang digunakan adalah model pembelajaran kooperatif dikembangkan untuk mencapai setidaktidaknya tiga tujuan penting pembelajaran, yaitu hasil belajar akademik, penerimaan terhadap keragaman, dan pengembangan keterampilan sosial (Ibrahim, dkk, 2000:7). (Slavin:1997), pembelajaran kooperatif, merupakan model pembelajaran dengan siswa bekerja dalam kelompok yang memiliki kemampuan heterogen. Menurut Johnson & Jonhson dan Sutton (Trianto, 2009:60-61), komponenkomponen penting dari pembelajaran kooperatif adalah sebagai berikut: 1. Ketergantungan positif 2. Interaksi promotif langsung 3. Akuntabilitas individual dan kelompok 4. Keterampilan-keterampilan antarpribadi dan kelompok kecil 5. Pemrosesan kelompok
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
153
Model yang dipilih adalah tipe Investigasi Kelompok (Group Investigation) dengan langkah- langkah sebagai berikut: 1. Guru membagi kelas dalam beberapa kelompok heterogen. 2. Guru menjelaskan maksud pembelajaran dan tugas kelompok. 3. Guru memanggil ketua kelompok dan setiap kelompok mendapat tugas satu materi. 4. Masing-masing kelompok membahas materi yang sudah ada. 5. Setelah selesai berdiskusi, juru bicara kelompok menyampaikan hasil pembahasan kelompok. 6. Guru memberikan penjelasan singkat sekaligus memberi kesimpulan. 7. Evaluasi. 8. Penutup. I. Langkah-langkah Kegiatan: 1. Pembukaan (10 menit): a. Apersepsi Guru menjelaskan kompetensi dasar yang harus dicapai dan indikator pencapaian kompetensi dasar. b. Motivasi Pemahaman mengenai ikhtisar siklus akuntansi perusahaan jasa akan mempermudah pemahaman materi selanjutnya. 2. Kegiatan Inti (50 menit): a. Eksplorasi Guru menggali kemampuan awal siswa tentang bagaimana membuat ikhtisar siklus akuntansi perusahaan jasa b. Elaborasi 1) Guru membagi kelas dalam 2 kelompok besar. 2) Guru menjelaskan maksud pembelajaran dan tugas kelompok. 3) Guru memanggil masing-masing ketua kelompok dan memberikan soal tentang mencatat jurnal penyesuaian dan membuat kertas kerja dari neraca saldo yang sudah ada. 4) Masing-masing kelompok membahas materi yang sudah ada. 5) Setelah berdiskusi, juru bicara kelompok menyampaikan hasil pembahasan kelompok. Jika ada pertanyaan dari anggota kelompok lain, maka teman satu kelompok dapat memberikan bantuan jawaban kepada juru bicara yang berada didepan dengan mengacungkan tangan.
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
154
6) Setelah semua kelompok mempresentasikan masing-masing hasil diskusinya, guru memberikan penjelasan singkat mengenai pencatatan jurnal penyesuain dan membuat kertas kerja. c. Konfirmasi Guru memberikan penguatan tentang cara memposting dari jurnal umum ke buku besar. 3. Penutup (10 menit): a. Guru mengajak siswa refleksi dan kesimpulan tentang proses dan hasil pembelajaran. b. Guru memberikan evaluasi kepada siswa. J. Penilaian 1. Hasil kerja kelompok (kognitif) 2. Lembar pengamatan (afektif) 3. Lembar pengamatan (psiko motorik) K. Sumber dan Alat Buku teks dan spidol
Mengetahui
………, ………2013
Kepala Sekolah ….
Guru Mata Pelajaran …
…………………... NIP/NRK ………..
……………………… NIP/NRK …………..
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
155
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) Sekolah : Mata Pelajaran : EKONOMI Kelas / Semester : XI/ 2 Alokasi Waktu : 8 x 45 menit --------------------------------------------------------------------------------------------------A. Standar Kompetensi 5. Memahami penyusunan siklus akuntansi perusahaan jasa B. Kompetensi Dasar 5.14 Menyusun laporan keuangan perusahaan jasa C. Indikator 1. Kognitif a. Produk 1) Membuat laporan laba-rugi berdasarkan saldo akun dalam kertas kerja. 2) Membuat laporan perubahan modal berdasarkan saldo akun dalam kertas kerja. 3) Membuat neraca berdasarkan saldo akun dalam kertas kerja. 4) Membuat laporan arus kas berdasarkan saldo akun dalam kertas kerja. 5) Membuat jurnal penutup. 6) Membuatneraca saldo setelah penutupan. 7) Membuat jurnal pembalik. 8) Menjelaskansiklus akuntansi perusahaan jasa b. Proses 1) Menyusun laporan laba-rugi berdasarkan saldo akun dalam kertas kerja. 2) Menyusun laporan perubahan modal berdasarkan saldo akun dalam kertas kerja. 3) Menyusun neraca berdasarkan saldo akun dalam kertas kerja. 4) Menyusun laporan arus kas berdasarkan saldo akun dalam kertas kerja. 5) Menyusun jurnal penutup. 6) Menyusun neraca saldo setelah penutupan. 7) Menyusun jurnal pembalik. 8) Menyebutkansiklus akuntansi perusahaan jasa
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
156
2. Afektif a. Karakter Menggunakan sikap perusahaan jasa
rasional dalam menyusun
laporan
keuangan
b. Keterampilan Sosial Mengembangkan communication skill dan participation skill proses pembelajaran tentang menyusun laporan keuangan perusahaan jasa.
D. Tujuan Pembelajaran 1. Kognitif a. Produk 1) Siswa mampu membuat laporan laba-rugi berdasarkan saldo akun dalam kertas kerja. 2) Siswa mampu membuat laporan perubahan modal berdasarkan saldo akun dalam kertas kerja. 3) Siswa mampu membuat neraca berdasarkan saldo akun dalam kertas kerja. 4) Siswa mampu membuat laporan arus kas berdasarkan saldo akun dalam kertas kerja. 5) Siswa mampu membuat jurnal penutup. 6) Siswa mampu membuatneraca saldo setelah penutupan. 7) Siswa mampu membuat jurnal pembalik. 8) Siswa mampu menjelaskansiklus akuntansi perusahaan jasa b. Proses 1) Siswa mampu menyusun laporan laba-rugi berdasarkan saldo akun dalam kertas kerja. 2) Siswa mampu menyusun laporan perubahan modal berdasarkan saldo akun dalam kertas kerja. 3) Siswa mampu menyusun neraca berdasarkan saldo akun dalam kertas kerja. 4) Siswa mampu menyusun laporan arus kas berdasarkan saldo akun dalam kertas kerja. 5) Siswa mampu menyusun jurnal penutup. 6) Siswa mampu menyusun neraca saldo setelah penutupan. 7) Siswa mampu menyusun jurnal pembalik. 8) Siswa mampu menyebutkansiklus akuntansi perusahaan jasa
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
157
2. Afektif a. Karakter Menggunakan sikap rasional dalam menyusun laporan keuangan perusahaan jasa. b. Keterampilan Sosial Mengembangkan communication skill dan participation skill proses pembelajaran tentang menyusun laporan keuangan perusahaan jasa. E. Materi Pokok Laporan keuangan perusahaan jasa F. Uraian Materi a) Pembuatan laporan keuangan b) Jurnal penutup c) Neraca saldo setelah penutupan d) Jurnal pembalik F. Alat: LCD, Powerpoint G. Metode Pembelajaran Metode yang digunakan adalah metode diskusi. H. Model Pembelajaran Model pembelajaran yang digunakan adalah model pembelajaran kooperatif dikembangkan untuk mencapai setidaktidaknya tiga tujuan penting pembelajaran, yaitu hasil belajar akademik, penerimaan terhadap keragaman, dan pengembangan keterampilan sosial (Ibrahim, dkk, 2000:7). (Slavin:1997), pembelajaran kooperatif, merupakan model pembelajaran dengan siswa bekerja dalam kelompok yang memiliki kemampuan heterogen. Menurut Johnson & Jonhson dan Sutton (Trianto, 2009:60-61), komponenkomponen penting dari pembelajaran kooperatif adalah sebagai berikut: 1. Ketergantungan positif 2. Interaksi promotif langsung 3. Akuntabilitas individual dan kelompok 4. Keterampilan-keterampilan antarpribadi dan kelompok kecil 5. Pemrosesan kelompok Model yang dipilih adalah tipe Dua Tinggal Dua Tamu (two stay two stay), Spencer Kagan 1992, dengan langkah-langkah sebagai berikut: 1. Siswa bekerjasama dalam kelompok berempat seperti biasa.
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
158
2. Dalam satu kelompok tersebut dipecah lagi menjadi 2 kelompok kecil, masing-masing kelompok kecil terdiri dari 2 orang siswa. Satu kelompok kecil menjadi dua tinggal, satu kelompok lagi menjadi dua tamu. 3. Setelah selesai, dua orang dari masing-masing bertemu kedua kelompok yang lainnya. 4. Tamu mohon diri dan kembali ke kelompok mereka sendiri dan melaporkan temuan mereka dari kelompok lain. 5. Kelompok mencocokkan dan membahas hasil kerja mereka. I. Langkah-langkah Kegiatan: 1. Pembukaan (10 menit): a. Apersepsi Guru menjelaskan kompetensi dasar yang harus dicapai dan indikator pencapaian kompetensi dasar. b. Motivasi Siswa dapat memahami penyusunan siklus akuntansi perusahaan jasa. 2. Kegiatan Inti (50 menit): a. Eksplorasi Guru menggali kemampuan awal siswa tentang bagaimana menyusun laporan keuangan perusahaan jasa. b. Elaborasi 1) Siswa bekerjasama dalam kelompok berempat. 2) Masing-masing kelompok mengerjakan soal tentang laporan keuangan perusahaan jasa. 3) Setelah selesai, dua orang dari masing-masing bertemu kedua kelompok yang lainnya. 4) Dua orang yang tinggal dalam kelompok bertugas membagikan hasil kerja dan informasi mereka ke tamu mereka. 5) Tamu mohon diri dan kembali ke kelompok asal mereka sendiri dan melaporkan temuan mereka dari kelompok lain. 6) Kelompok mencocokkan dan membahas hasil kerja mereka. c. Konfirmasi Guru memberikan penguatan tentang bagaimana menyusun laporan keuangan perusahaan jasa. 3.
Penutup (10 menit): a. Guru mengajak siswa refleksi dan kesimpulan tentang proses dan hasil pembelajaran. b. Guru memberikan evaluasi kepada siswa.
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
159
J. Sumber dan Alat Buku teks dan spidol
Mengetahui Kepala Sekolah ….
………, ………2013 Guru Mata Pelajaran …
…………………... NIP/NRK ………..
……………………… NIP/NRK …………...
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
MATERI
160
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
161
Kompetensi Dasar 5.1 Mendeskripsikan akuntansi sebagai sistem informasi A. Akuntansi sebagai Sistem Informasi Akuntansi sering disebut sebagai bahasa bisnis karena akuntansi dapat memberikan informasi penting mengenai aktivitas keuangan suatu organisasi. Informasi akuntansi tersebut berguna untuk menilai keberhasilan suatu organisasi atau sebagai bahan pertimbangan untuk mengambil keputusan. American Institute of Certified Public Accountants (AICPA), mengemukakan bahwa akuntansi adalah seni pencatatan, pengelompokan, dan pengikhtisaran menurut cara yang berarti dan dinyatakan dalam nilai uang. Adapun American Accounting Association (Asosiasi Akuntansi Amerika) sebuah lembaga yang paling bertanggung jawab atas pengembangan akuntansi di Amerika Serikat, mengemukakan bahwa akuntansi adalah suatu proses pengidentifikasian, pengukuran, dan pelaporan informasi ekonomi yang memungkinkan adanya penilaian dan pengambilan keputusan yang jelas dan tegas oleh mereka yang menggunakan informasi keuangan tersebut. Berdasarkan pengertian tersebut, dapat disimpulkan bahwa informasi akuntansi sangat diperlukan, baik oleh perorangan maupun lembaga karena informasi akuntansi dapat membantu dalam pengambilan keputusan ekonomi suatu perusahaan. B. Syarat-syarat kualitas sistem informasi 1. Dapat Dipercaya Suatu informasi akuntansi dapat dipercaya bergantung kepada tiga hal, yaitu sebagai berikut. a. Dapat diuji, artinya kebenaran informasi harus dapat diuji oleh penguji independen (bebas) dengan menggunakan metode pengukuran yang sama. b. Netral, artinya informasi tidak bergantung pada kebutuhan dan keinginan pihakpihak tertentu, tetapi harus diarahkan pada ke butuhan umum pemakai. c. Menyampaikan yang seharusnya, artinya informasi akuntansi harus berasal dari kondisi ekonomi atau kejadian yang sebenarnya. 2. Dapat Dipahami Informasi akuntansi harus dapat dipahami, maksudnya informasi tersebut dinyatakan dalam bentuk dan dengan menggunakan istilah yang disesuaikan dengan batas pengertian atau pengetahuan pemakai sehingga informasi dapat dipahami oleh pemakai. 3. Keandalan (Reliability) Laporan keuangan yang andal (reliable), maksudnya laporan keuangan bebas dari pengertian yang menyesatkan, kesalahan material, dan disajikan secara tulus dan jujur (faithful representation). 4. Perbandingan antara Manfaat dan Biaya Manfaat laporan akuntansi paling tidak harus sama dengan biaya yang dikeluarkan untuk membuat laporan tersebut. Biaya sebuah laporan akuntansi tidak boleh lebih besar daripada manfaat yang dapat diterima oleh pemakai informasi akuntansi.
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
162
5. Tajuk Ekonomi Informasi yang disajikan dalam laporan keuangan mungkin relevan, tetapi jika penyajiannya tidak andal, informasi tersebut dapat menyesatkan. Misalnya, jika ada tuntutan atas kerugian dalam suatu tindakan hukum yang masih dipersengketakan, tidak tepat bagi perusahaan untuk mengakui seluruh tuntutan tersebut dalam neraca meskipun mungkin tepat untuk mengungkapkan jumlah serta keadaan dari tuntutan tersebut. 6. Relevan Laporan keuangan harus memiliki relevansi dengan kebutuhan pemakai, artinya dapat membantu pemakai dalam mengevaluasi peristiwa masa lalu, masa kini, atau masa depan, serta menegaskan atau mengoreksi hasil evaluasi pada masa lalu. 7. Materialitas Laporan keuangan dikatakan material, jika kelalaian mencantumkan atau ke salahan mencatat dapat memengaruhi keputusan ekonomi pemakai. 8. Lengkap (Complete) Laporan keuangan bersifat lengkap dalam batasan materialitas dan biaya. Informasi yang disajikan harus lengkap karena jika sengaja tidak mengungkapkan secara lengkap, informasi yang disajikan menjadi tidak benar atau menyesatkan, tidak dapat diandalkan, serta tidak sempurna jika ditinjau dari segi relevansi. 9. Nilai Prediksi Laporan keuangan harus dapat menyajikan informasi yang dapat digunakan sebagai dasar memprediksi masa depan. 10. Dapat Dibandingkan (Comparable) Dapat dibandingkan, maksudnya laporan keuangan dapat memudahkan pemakai dalam membandingkan laporan keuangan antar periode sehingga dapat diindentifikasi kecenderungan posisi dan kinerja keuangan nya. Selain itu, pemakai juga harus dapat membandingkan laporan keuangan antarperusahaan untuk mengevalusi posisi keuangan, kinerja, serta perubahan keuangan secara relatif. 11. Tepat Waktu Tepat waktu, maksudnya informasi akuntansi harus disampaikan sedini mungkin agar dapat digunakan sebagai dasar untuk membantu dalam pengambilan keputusankeputusan perusahaan dan untuk menghindari tertundanya pengambilan keputusan. 12. Umpan Balik (Feedback) Umpan balik, maksudnya informasi yang ada dalam laporan keuangan harus dapat me num buh kan umpan balik. Umpan balik dapat berupa prediksi, pembenaran, atau penolakan terhadap perencanaan yang telah dibuat sebelumnya. 13. Penyajian yang Jujur Penyajian yang jujur, maksudnya informasi akuntansi yang disajikan dalam laporan keuangan harus menggambarkan secara jujur setiap transaksi atau peristiwa lainnya dan disajikan secara wajar. 14. Substansial Substansial, maksudnya informasi yang ada dalam laporan keuangan harus disajikan sesuai transaksi dan peristiwa lainnya dengan substansi dan realitas ekonomi, bukan hanya bentuk hukumnya.
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
163
15. Pertimbangan Sehat (Prudence) Pertimbangan sehat, maksudnya informasi akuntansi yang disajikan dapat berguna dalam menghadapi ketidakpastian ekonomi karena pertimbangan sehat mengandung unsur kehati-hatian dalam melakukan akun. C. Pemakai informasi akuntansi internal dan eksternal. 1. Pihak Internal Pihak internal ialah pihak yang berhubungan langsung dengan operasi perusahaan sehari-hari, misalnya pemimpin perusahaan (manajer). Manajer sebagai pengelola perusahaan dan yang bertanggung jawab atas jalannya perusahaan merupakan pihak yang paling bergantung dan terlibat dengan hasil akhir akuntansi. Banyaknya jenis data yang dibutuhkan seorang manajer akan sangat bergantung pada besar kecilnya perusahaan yang dikelolanya. Informasi akuntansi ini dibutuhkan oleh para manajer untuk mengevaluasi ke giatan usaha yang sedang berjalan maupun untuk merencanakan kegiatan usaha yang akan datang. 2. Pihak Eksternal Pihak eksternal ialah pihak yang berkepentingan terhadap perusahaan, tetapi tidak terlibat secara langsung dalam membuat berbagai keputusan dan kebijakan operasional perusahaan. Pihak eksternal, di antaranya sebagai berikut. a. Pemilik perusahaan, memerlukan informasi akuntansi pada waktu-waktu tertentu untuk mengetahui posisi keuangan perusahaannya. Dengan demikian, pemilik dapat mengetahui perkembangan perusahaannya sehingga dapat mengambil keputusan ekonomi pada masa mendatang. Adapun bagi pemilik saham, informasi akuntansi dapat digunakan untuk menilai prestasi manajemen perusahaan. b. Investor, memerlukan informasi akuntansi untuk mengetahui status keuangan dan prospek perusahaan pada masa yang akan datang. Informasi ini akan dijadikan dasar pertimbangan untuk menanamkan atau tidak menanamkan modal pada perusahaan tersebut. c. Kreditor, memerlukan informasi akuntansi untuk menilai kemampuan perusahaan dalam mengembalikan pinjamannya. Dari informasi keuangan yang ada, kreditor dapat memutuskan apakah akan menambah pinjamannya, menangguhkan pinjaman berikutnya, atau bahkan menarik pinjamannya yang telah diberikan pada suatu perusahaan. d. Pemerintah, berkepentingan terhadap informasi akuntansi suatu perusahaan berkaitan dengan masalah perpajakan. Dari laporan keuangan yang ada, pemerintah dapat menentukan jumlah pajak yang harus dibayar dan penetapan kebijakan lainnya. e. Karyawan, memerlukan informasi akuntansi untuk mengetahui stabilitas dan profitabilitas perusahaan tempat mereka bekerja. Hal ini berkaitan dengan masalah kesejahteraan karyawan, baik sekarang maupun pada masa yang akan datang. f. Pelanggan, dalam hal ini termasuk konsumen dan pemasok (supplier) perlu mengetahui keadaan keuangan perusahaan untuk menilai kelang sungan hidup perusahaan sehingga dapat menjamin kelancaran pembayaran barang yang dipasoknya.
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
164
g. Masyarakat, terutama yang berada di sekitar perusahaan berkepentingan terhadap perusahaan dalam hal penyediaan lapangan kerja dan manfaat sosial lainnya. Selain itu, berguna juga untuk menilai kecenderungan dan perkembangan perusahaan serta rangkaian aktivitasnya. D. Kegunaan informasi akuntansi. Akuntansi berperan bagi berbagai pihak dalam menyajikan informasi yang diperlukan. Studi tentang sistem akuntansi modern, dewasa ini telah menghasilkan wawasan baru mengenai peran manajer dan akuntansi dalam suatu organisasi, baik organisasi yang berorientasi mencari keuntungan maupun organisasi yang tidak berorientasi mencari laba (nirlaba). Pertanyaan kedua berkaitan dengan kejadian mengenai jenis-jenis keputusan manajemen, baik ditinjau dari dimensi waktu maupun permasalahan yang dihadapi. Adapun pertanyaan ketiga berkaitan dengan peran sistem akuntansi sebagai pengolah informasi yang diperlukan oleh pihak intern organisasi maupun ekstern organisasi. E. Bidang-bidang dalam akuntansi. 1. Akuntansi keuangan atau sering dikatakan akuntansi umum (general accounting) merupakan cabang akuntansi yang secara khusus memusatkan perhatian pada pencatatan transaksi perusahaan dan secara periodik menyajikannya dalam laporan keuangan. Akuntansi keuangan disajikan sesuai dengan prinsip-prinsip akuntansiyang diterima secara umum berdasarkan Standar Akuntansi Keuangan(SAK). 2. Auditing merupakan cabang akuntansi yang menguji dan memeriksasecara bebas kebenaran laporan keuangan. Proses pemeriksaan terhadaplaporan keuangan perusahaan dilakukan untuk meneliti kecermatan dankewajaran laporan keuangan. Dasar kewajaran laporan keuangan ini adalah objektivitas dan kebebasan pemeriksa (auditor).Auditor sendiri dikelompokkan atas auditor intern (auditor internal)dan auditor ekstern (eksternal auditor). Auditor intern ini biasanya bertanggungjawabdi dalam perusahaan. Oleh karena itu, harus ada keterkaitanantara auditor intern dengan auditor ekstern/akuntan publik. Kejujurandan kebebasan seorang akuntan publik ini sangat diharapkan oleh pihakpemakai informasi akuntansi. Seorang akuntan publik harus mempertahankankode etik atau norma pemeriksaan akuntan publik.Laporan keuangan yang menyajikan informasi secara wajar, olehakuntan publik akan dinyatakan bahwa laporan keuangan tersebut disusunsesuai dengan prinsip akuntansi. 3. Akuntansi biaya merupakan cabang khusus dari akuntansi yangmenitikberatkan kegiatannya pada pencatatan dan penyajian informasibiaya. Siapakah yang memerlukan informasi akuntansi biaya ini?Informasi biaya ini digunakan oleh manajemen perusahaan sebagaialat untuk melakukan perencanaan dan pengendalian biaya serta menentukanharga pokok produksi secara tepat. Akuntansi ini biasanya digunakanpada perusahaan-perusahaan manufaktur yang aktivitas utamanyamemproduksi dan menjual barang dagangan. 4. Akuntansi manajemen merupakan cabang dari akuntansi yang secarakhusus mengolah dan menyajikan informasi bagi para manajer dalammenjalankan fungsi-fungsi manajemen. Akuntansi manajemen tidakhanya berkaitan dengan informasi masa lalu,
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
165
tetapi juga mengolah danmenyajikan data-data yang bersifat proyeksi untuk masa yang akan datang. 5. Akuntansi anggaran adalah bidang akuntansi yang menitikberatkankegiatannya pada perencanaan kegiatan perusahaan. Hasil perencanaanini, menjadi bahan perbandingan antara anggaran yang direncanakandan hasil kerja yang dicapai. 6. Akuntansi sektor publik dan akuntansi pemerintah merupakan bidangakuntansi yang secara khusus diterapkan pada instansi-instansi pemerintah.Fokus akuntansi sektor publik, di antaranya pengelolaan anggaran,baik anggaran pendapatan dan belanja negara (APBN) maupun anggaranpendapatan belanja daerah (APBD). 7. Akuntansi Pajak. Tugas akuntan dalam akuntansi perpajakan, yaitu melaksanakanperaturan perpajakan, perencanaan pajak (tax planning), pelaksanaanadministrasi perpajakan, atau mewakili perusahaan sebagai wajib pajakdi hadapan kantor pajak. E. Bidang-bidang profesi dalam akuntansi. 1. Akuntan perusahaan ialah akuntan yang diperkerjakan oleh perusahaan (sebagai karyawan perusahaan) untuk menjalankan fungsi akuntansi pada perusahaan yang bersangkutan. Tugas akuntan perusahaan, antara lain: a. menyusun sistem akuntansi, b. menyusun laporan akuntansi untuk manajemen dan pihak luar perusahaan, anggaran perusahaan, c. mengenai masalah perpajakan, d. melakukan pemeriksaan intern. 2. Akuntansi publik ialah akuntan yang bekerja secara independen untuk menjalankan fungsi pemeriksaan terhadap kebenaran laporan keuangan dan proses akuntansi yang dijalankan perusahaan. Akuntan publik mendapat bayaran dari hasil pekerjaannya, tetapi akuntan publik bukan karyawan perusahaan atau instansi yang pembukuannya diperiksa. Mereka hanya memberikan pendapat atau pernyataan terhadap laporan keuangan yang disusun oleh perusahaan. Pendapat para akuntan publik akan menunjukkan derajat ketaatan perusahaan dalam menjalankan proses akuntansi dan menyusun laporan keuangan yang sesuai dengan standar akuntansi keuangan (SAK). Dalam menjalankan tugasnya, para akuntan publik terikat oleh kode etik yang dirumuskan oleh IAI. 3. Akuntan pendidik ialah akuntan yang menyebarluaskan ilmu akuntansikepada masyarakat melalui jalur pendidikan. Akuntan pendidik mempunyaitugas sebagai berikut. a. Menyusun kurikulum pendidikan akuntansi b. Mengajar akuntansi untuk semua jenjang pendidikan c. Melakukan penelitian untuk mengembangkan bidang ilmu akuntansisesuai dengan tuntutan perkembangan keilmuan yang terjadi. F. Prinsip etika profesi akuntan dengan kenyataan pelanggaran etika yang nyata terjadi. 1. Tanggung Jawab
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
2.
3.
4.
5.
6.
166
Dalam melaksanakan tanggung jawabnya sebagai profesional para anggota harus berusaha menjadi profesional yang peka serta memiliki pertimbangan moral atas seluruh aktifitas mereka. Kepentingan Publik Para anggota harus menerima kewajiban untuk bertindak sedemikian rupa agar dapat melayani kepentingan publik, menghargai kepercayaan publik, serta menunjukkan komitmennya pada profesionalisme. Integritas Mempertahankan dan memperluas keyakinan publik, para anggota harus menunjukkan seluruh tanggung jawab profesionalnya dengan tingkat integritas yang tinggi. Obyektifitas dan Independensi Anggota harus mempertahankan obyektivitas dan terbebas dari konflik antar kepentingan dalam melaksanakan tanggung jawab profesionalnya. Anggota yang berpraktek bagi publik harus berada dalam posisi yang independen baik dalam penampilan maupun dalam kondisi sesungguhnya ketika menyediakan jasa audit maupun jasa atestasi lainnya. Kompetensi dan Kehati-hatian Profesional Seorang anggota harus selalu memperhatikan standar teknis dan etika profesi, selalu berusaha untuk meningkatkan kompetensi dan kualitas jasa yang diberikannya, serta melaksanakan tanggung jawab profesional sesuai dengan kemampuan terbaiknya. Kerahasiaan Setiap anggota harus, menghormati kerahasiaan informasi iyang diperoleh selama melakukan jasa profesional dan tidak boleh memakai atau mengungkapkan informasi tersebut tanpa persetujuan, kecuali bila ada hak atau kewajiban profesional atau hukum untuk mengungkapkannya.
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
167
Kompetensi Dasar 5.2 Menafsirkan persamaan akuntansi 1. Pengertian dan klasifikasi akun (rekening). Akun merupakan suatu formulir yangdigunakan untuk mencatat pengaruh perubahan nilai (penambahan ataupengurangan) dan saldo dari suatu pos yang dilaporkan dalam laporankeuangan. Proses pengelompokan transaksi ke dalam akun adalah dipilihtransaksi yang sejenis ke dalam akun yang sesuai.Berdasarkan sifatnya, akun dibagi menjadi dua, yaitu akun riil danakun nominal. Akun tersebut dapat dirinci sebagai berikut. a. Akun Riil (Real Accounts) Akun riil merupakan akun-akun yang dilaporkan dalam neraca, yang terdiri atas kelompok akun aktiva, utang, dan modal. 1) Harta (aktiva) Harta (Aktiva) adalah sumber ekonomis yang juga meliputi biaya-biaya yang terjadi akibat transaksi sebelumnya dan mempunyai manfaat di masa yang akan datang. Harta merupakan jumlah kekayaan yang dimiliki perusahaan untuk menjalankan usahanya. Harta dapat dikelompokkan atas kelancaran (likuiditas) yaitu harta lancar, investasi jangka panjang, harta tetap, harta tidak berwujud dan harta-harta lainnya. 1. Harta lancar, adalah harta yang berupa uang kas/bank dan harta yang sangat mudah dijadikan uang atau umur pemakaiannya kurang dari satu tahun. Yang termasuk harta lancar adalah: a. Kas, adalah uang tunai yang siap digunakan dan bebas digunakan setiap saat baik yang ada dalam perusahaan maupun saldo rekening giro perusahaan yang terdapat dalam bank. b. Surat-surat berharga (efek). Surat-surat yang dimiliki perusahaan untuk diperjual-belikan. Gunanya untuk memanfaatkan dana kas/bank yang dipakai. c. Wesel tagih, adalah piutang yang diperkuat dengan promes. d. Piutang usaha , adalah tagihan pada pihak lain baik perorangan maupun badan usaha. e. Persedian barang dagang, adalah persediaan barang yang tersedia untuk dijual (dalam perusahaan dagang), persediaan bahan baku, barang dalam proses dan barang jadi (dalam perusahaan manufaktur). f. Perlengkapan, adalah barang-barang yang digunakan untuk kegiatan perusahaan dan diperkirakan habis dipakai dalam setahun. Misalnya perlengkapan kantor, perlengkapan toko. (biasanya juga disebut bahan habis pakai). g. Beban dibayar di muka, biaya yang telah dibayar tetapi manfaat dari pembayaran belum diperoleh atau digunakan. Seperti asuransi dibayar di muka, sewa dibayar di muka dan iklan dibayar di muka.
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
168
Pendapatan yang masih harus diterima adalah pendapatan yang sudah menjadi hak perusahaan karena perusahaan telah memberikan jasa/pengorbanan, tetapi belum diterima pembayarannya 2. Penyertaan (Investasi), adalah investasi jangka panjang dalam bentuk saham, obligasi atau surat berharga lainnya. Investasi bertujuan memperoleh keuntungan pada masa yang akan datang, atau dengan tujuan untuk menguasai perusahaan lainnya. Investasi umumnya dalam bentuk saham dan obligasi. h.
3. Harta Tetap, adalah harta berwujud yang digunakan untuk operasi perusahaan dan mempunyai masa manfaat lebih dari satu tahun, seperti a.
tanah, yaitu tanah yang diatasnya didirikan bangunan untuk operasi perusahaan
b.
bangunan, bangunan yang digunakan untuk usaha bukan yang masih dalam proses.
c.
mesin-mesin, mesin-mesin yang digunakan dalam proses produksi
d.
peralatan, harta yang digunakan untukoperasional perusahaan dengan manfaat reletif lama
4. Harta tak berwujud, adalah harta yang tidak mempunyai wujud fisik, tetapi merupakan hak-hak istimewa yang menguntungkan perusahaan dalam menghasilkan pendapatan. Contoh harta tak berwujud antara lain: a.
Hak paten, yaitu hak istimewa atas suatu barang yang diberikan oleh pemerintah kepada perusahaan.
b.
Hak Cipta, yaitu hak karena menciptakan sesuatu yang diberikan oleh pemerintah kepada perusahaan. Misalnya hak cipta lagu.
c.
Goodwill, adalah nama baik perusahaan yang melekat pada perusahaan itu sendiri. Dengan goodwill maka barang yang diproduksi dipercaya dan dibeli oleh masyarakat.
d.
Royalti, adalah suatu hak atas pemberian jasa kepada badan lain
e.
Merek Dagang (trade merk), adalah hak untuk menggunakan simbol, tanda atau nama sesuatu produk atau perusahaan yang dilindungi dari peniruan pihak lain.
2) Utang (kewajiban) Kewajiban merupakan pengorbanan ekonomis yang harus dilakukan oleh perusahaan pada masa yang akan datang. Pengorbanan untuk masa yang akan
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
169
datang ini terjadi akibat kegiatan usaha. Kewajiban ini dibedakan atas utang lancar dan utang jangkan panjang. 1. Utang Lancar adalah kewajiban yang harus dilunasi dalam jangka waktu kurang dari satu tahun. Utang lancar antara lain: a. Wesel bayar, adalah utang yang disertai promes. b. Utang usaha atau utang dagang, adalah kewajiban yang timbul karena pembelian jasa atau barang secara kredit. c. Biaya yang masih harus dibayar, adalah beban yang sudah terjadi tetapi belum dibayar. Misalnya utang sewa, utang gaji dan utang bunga. d. Pendapatan diterima di muka, adalah kewajiban yang disebabkan perusahaan menerima lebih dahulu uang sedangkan penyerahan jasa atau barang belum dilakukan. 2. Utang Jangka Panjang adalah kewajiban yang jangka waktu pelunasannya lebih dari satu tahun. Utang ini timbul karena pelunasan perusahaan untuk membeli peralatan-peralatan baru atau mesin-mesain baru. Yang termasuk utang jangka panjang antara lain: a. Utang Bank, adalah pinjaman modal kerja dari Bank untuk perluasan usaha. b. Utang Hipotik, adalah pinjaman dari Bank dengan jaminan aktiva tetap. c. Utang Obligasi, adalah utang yang disebabkan perusahaan menerbitkan dan menjual surat-surat berharga. 3. Utang lain-lain adalah utang yang tidak termasuk utang lancar maupun utang jangka panjang. Misalnya utang kepada direksi dan utang kepada pemegang saham 3) Modal Modal adalah selisih antara harta dengan kewajiban dan merupakan hak pemilik perusahaan atas sebagian harta perusahaan. 1. Modal Pemilik 2. Modal saham 3. Laba ditahan Laba perusahaan yang tidak dibagikan digunakan untuk penambahan modal perusahaan. 4. Prive (pengambilan pribadi bukan untuk keperluan perusahaan)
b. Akun Nominal (Nominal Accounts) Akun nominal merupakan akun-akun yang dilaporkan dalam laporan laba/rugi, terdiri atas kelompok akun penghasilan dan kelompok akun biaya/beban. Rincian kelompok akun nominal sebagai berikut: 1) Akun penghasilan (income) Penghasilan (pendapatan) merupakan kenaikan manfaat ekonomi selama suatu periode akuntansi dalam bentuk pemasukan atau penambahan aktiva atau penurunan kewajiban yang mengakibatkan kenaikan ekuitas yang tidak berasal dari kontribusi penanaman modal. Pendapatan ini terdiri atas: a) pendapatan operasional,
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
170
b) pendapatan lain-lain. 2) Akun beban Beban merupakan penurunan manfaat ekonomi selama suatu periode akuntansi dalam bentuk arus keluar berkurangnya aktiva atau terjadinya kewajiban yang mengakibatkan penurunan ekuitas yang tidak menyangkut pembagian kepada pembagian kepada pemegang saham. Beban ini terdiri atas a) beban operasional, b) beban administrasi dan umum, c) beban lain-lain, d) beban luar biasa. 2. Pengelompokan jenis-jenis transaksi keuangan. 1. Transaksi yang hanya memengaruhi kelompok aktiva, yaitu suatu aktiva berkurang dan diganti dengan aktiva lainnya. Misalnya pembelian aktiva secara tunai. 2. Transaksi yang hanya memengaruhi kelompok kewajiban, yaitu suatu kewajiban berkurang dan diganti dengan kewajiban lainnya. Misalnya, pengalihan utang usaha menjadi utang wesel. 3. Transaksi yang memengaruhi kelompok aktiva dan kewajiban, yaitu terjadi penambahan atau pengurangan aktiva yang diikuti oleh penambahan atau pengurangan kewajiban. Misal, pembelian aktiva secara kredit dan pembayaran atau pelunasan utang. 4. Transaksi yang memengaruhi kelompok aktiva dan modal, yaitu penambahan atau pengurangan aktiva yang diikuti oleh penambahan atau pengurangan modal. Misal, setoran atau pengambilan tunai modal pemilik (prive) atau pembagian laba secara tunai. 5. Transaksi yang memengaruhi kelompok kewajiban dan modal, yaitu penambahan atau pengurangan kewajiban yang diikuti oleh penambahan atau pengurangan modal. Misal, penetapan pembagian dividen, tetapi belum dibayarkan. 3. Menganalisis transaksi. 1. Tuan Sofyan mendirikan bengkel dengan menyetor uang pribadinya ke kas perusahaan sebesar R60.000.000,00. Aktiva =Kewajiban + Modal Kas
Modal Tn. Amir
Rp60.000.000,00
Rp60.000.000,00
Analisis transaksi: Transaksi tersebut di atas memengaruhi kelompok aktiva (kas) dan modal (modal Tn. Amir). Adanya penyetoran uang tunai menyebabkan kas dan modal perusahaan bertambah sebesar Rp60.000.000,00.
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
171
2. Untuk menambah kas perusahaan, Tn. Sofyan meminjam uang ke bank sebesar Rp20.000.000,00. Aktiva
=Kewajiban
+
Modal
Kas
Utang Bank
Modal Tn. Amir
Rp60.000.000,00
-
Rp60.000.000,00
Rp20.000.000,00
Rp20.000.000,00
-
Rp80.000.000,00
Rp20.000.000,00
Rp60.000.000,00
Analisis transaksi: Transaksi tersebut memengaruhi kelompok aktiva (kas) dan kewajiban (utang bank). Adanya pinjaman uang dari bank menyebabkan kas dan utang bertambah sebesar Rp20.000.000,00. 3.
Perusahaan Tn. Sofyan membeli peralatan bengkel sebesar Rp26.000.000,00 secara tunai. Aktiva =Kewajiban+ Modal
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI Kas
peralatan bengkel
Rp160.000.000,00 (Rp26.000.000,00)
Rp26.000.000,00
Rp54.000.000,00
Rp26.000.000,00
utang bank
Modal Tn. Amir
Rp20.000.000
Rp60.000.000,00
-
171
-
Rp20.000.00
Rp60.000.000,00
Analisis transaksi: Transaksi tersebut memengaruhi kelompok aktiva, yaitu kas dan peralatan bengkel. Adanya pembelian peralatan bengkel secara tunai menyebabkan kas berkurang dan peralatan bengkel bertambah besar Rp26.000.000,00 4. Tn. Sofyan mengambil uang kas perusahaan untuk keperluan pribadinya sebesar Rp3.000.000,00. Aktiva =Kewajiban+Modal Kas
Peralatan Bengkel
Rp54.000.000.00
Rp26.000.000,0
(Rp3.000.000,00)
Rp26.000.000,0
Rp51.000.000,00
Utang Bank
Modal Tn. Amir
Rp20.000.000,00
Rp60.000.000,00
Rp20.000.000,00
(Rp3.000.000,00) Rp57.000.000,00
Analisis transaksi: Transaksi tersebut memengaruhi kelompok aktiva (kas) dan modal (modal Ny. Linda). Adanya pengambilan pribadi (prive) menyebabkan kas dan modal berkurang sebesar Rp3.000.000,00. 5. Tn. Sofyan membeli perlengkapan bengkel dari Toko Enggal sebesarRp4.000.000,00 secara kredit. Aktiva = Kewajiban + Modal Kas
Perlengkapan
Rp51.000.000,00 Peralatan Rp26.000.000, 00 Rp4.000.000,00 -
Utang bank
Modal
Utang usaha
Rp57.000.000,00
Rp20.000.000,00 Rp4.000.000,00
-
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
172
Analisis transaksi: Transaksi tersebut memengaruhi kelompok aktiva (perlengkapan) dan kewajiban (utang usaha). Adanya pembelian perlengkapan secara kredit menyebabkan perlengkapan dan utang usaha bertambah sebesar R4p2.000.000,00. 6. Tn. Sofyan membayar sebagian utangnya pada Toko Excelent sebesar Rp1.000.000,00. Aktiva = Kewajiban + Modal Kas
Perlengkapan
Utang bank
Modal
Rp51.000.000,00
Peralatan
Utang usaha
Rp57.000.000,00
(Rp1.000.000,00) Rp4.000.000,00
Rp4.000.000,00
Rp26.000.000,00
-
Rp4.000.000,00 -
(Rp1.000.000,00) Rp4.000.000,00
-
Analisis transaksi: Transaksi tersebut memengaruhi kelompok aktiva (kas) dan kewajiban (utang usaha). Adanya pembayaran utang menyebabkan kas dan utang usaha berkurang Rp1.000.000,00. 7. Tn. Sofyan menerima pendapatan jasa bengkel sebesar Rp10.000.000,00 secara tunai. Aktiva = Kewajiban + Modal Kas
Perlengkapan
Rp50.000.000,00 Peralatan Rp10.000.000,00 Rp4.000.000,00 Rp26.000.000,00 --
Utang bank
Modal
Utang usaha
Rp57.000.000,00
Rp3.000.000,00
Rp10.000.000,00
Rp20.000.000,00 -
Analisis transaksi: Transaksi tersebut memengaruhi kelompok aktiva (kas) dan modal (Modal Tn. Sofyan). Adanya penerimaan pendapatan jasa bengkel menyebabkan kas dan modal bertambah Rp10.000.000,00. 8. Tn. Sofyan membayar gaji pegawai sebesar Rp3.000.000,00. Aktiva = Kewajiban + Modal Kas Rp60.000.000,00
Perlengkapan
Utang bank
Modal
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI (Rp3.000.000,00) Peralatan
173
Utang usaha
Rp67.000.000,00
Rp4.000.000,00
Rp3.000.000,00
(Rp3.000.000,00)
Rp26.000.000,00
Rp20.000.000,00
--
-
Analisis transaksi: Transaksi tersebut memengaruhi kelompok aktiva dan modal (modal Tn. Sofyan). Adanya pembayaran gaji pegawai menyebabkan kas dan modal berkurang sebesar Rp3.000.000,00. 9. Tn. Sofyan melakukan jasa perbaikan mobil danpembayarannya akan diterima satu bulan kemudian. Aktiva =Kewajiban + Modal Kas
Piutang
Rp57.000.0 00,00 -
Perlengkapan
sebesar
Rp2.000.000,00
Utang usaha
Modal
Peralatan
Utang bankRp3.000.000,00
Rp67.000.0
Rp4.000.000,00 Rp26.000.000,00 Rp2.000.000,00 -
Rp20.000.000,00
00,00
-
-
Rp2.000.00 0,00
Analisis transaksi: Transaksi tersebut memengaruhi kelompok aktiva (piutang) dan modal (modal Tn. Amir). Adanya pendapatan jasa yang belum diterima menyebabkan piutang dan modal bertambah Rp2.000.000,00. 10. Perlengkapan bengkel yang sudah terpakai sebesar Rp1.600.000,00. Aktiva = Kewajiban + Modal Kas
Piutang
Rp57.000.0 00,00 -
Peralatan
Perlengkapan
Rp2.000.000,00 Rp4.000.000,00Rp26.000.000,00 Rp1.600.000,00 -
Analisis transaksi:
Utang usaha
Modal
Utang bank
Rp68.000.0
Rp3.000.000,00 Rp20.000.000,00 -
00,00 (Rp1.600.00 0,00)
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
174
Transaksi tersebut mengurangi kelompok aktiva (perlengkapan) dan modal (modal Tn. Sofyan). Adanya pemakaian perlengkapan menyebabkan terjadinya beban perlengkapan sehingga perlengkapan dan modal berkurang sebesar Rp1.600.000,00.
Aktiva
11. Pada akhir periode akuntansi, peralatan bengkel disusutkan sebesar 10%dari nilai perolehannya. = Kewajiban + Modal
Kas
Piutang
Perlengkapan
Rp57.000.0 00,00 -
Akum.Penyst.Peralatan
Peralatan
Rp2.000.000,00 Rp2.400.000,00 Rp26.000.000,00 (Rp1.300.000,00)
-
Utang usaha
Modal
Utang bank
Rp66.400.0
Rp3.000.000,00 Rp20.000.000,00 -
00,00 (Rp100.000, 00)
Analisis transaksi: Transaksi tersebut memengaruhi kelompok aktiva (akumulasi penyusutan peralatan) dan modal (modal Tn. Sofyan) karena terjadi beban penyusutan. Adanya penyusutan peralatan menyebabkan akumulasi penyusutan bertambah dan modal berkurang sebesar Rp1.300.000,00.
4. Konsep persamaan akuntansi. Sumber daya yang dimiliki perusahaan dan berguna pada waktusekarang dan waktu yang akan datang disebut aktiva. Sumber daya yang dipandang sebagai aktiva tidak hanya berupa uang tunai, tetapi segala hal yang dapat dinilai dengan uang, misalnya persediaan barang dagangan, piutang usaha, perlengkapan, gedung, tanah, dan peralatan. Aktiva perusahaan tidak hanya berasal dari investasi pemilik, tetapi dapat juga berasal dari pinjaman pihak ketiga (kreditor). Investasi pemilik perusahaan biasa disebut dengan modal (ekuitas), sedangkan pinjaman dari pihak ketiga merupakan kewajiban (utang) bagi pihak perusahaan yang harus dilunasi pada waktu yang telah ditentukan. Dengan demikian, sumber aktiva perusahaan dapat digambarkan seperti berikut.
Kewajiban
Kreditor
Modal
Pemilik (Investor)
Perusahaan
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
175
Jika pemilik perusahaan menanamkan modal, hubungan antara keduahal tersebut dinyatakan dalam bentuk persamaan sebagai berikut.
Aktiva = Modal Namun, jika aktiva berasal dari pemilik dan kreditor, persamaan akuntansinya menjadi sebagai berikut.
Aktiva = Utang + Modal
Misalnya, seorang pemilik perusahaan menanamkan modalnyaberupa uang kas sebesar Rp50.000.000,00, modal yang ditanamkan merupakan aktiva perusahaan (kas) sehingga persamaan akuntansinya menjadi seperti berikut. Aktiva = Modal Kas = Modal Pemilik Rp50.000.000,00 = Rp50.000,000,00 Namun, jika aktiva sebesar Rp50.000.000,00 tersebut berasal dari dua sumber, yaitu sebesar Rp30.000.000,00 dari pinjaman (kreditor) dan Rp20.000.000,00 dari pemilik, persamaan akuntansinya menjadi seperti berikut. Aktiva = Kewajiban + Modal Kas = Utang Usaha + Modal Pemilik Rp50.000.000,00 = Rp30.000.000,00 + Rp20.000.000,00 Berdasarkan persamaan akuntansi tersebut, tampak bahwa yang menjadidasar persamaan akuntansi, yaitu aktiva, kewajiban, dan modal. Kewajiban yang diletakkan sebelum modal pemilik, menunjukkan bahwa kreditor memiliki hak untuk didahulukan dari hak pemilik atas aktiva perusahaan.
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
176
Kompetensi Dasar 5.3 Mencatat transaksi berdasarkan mekanisme debit dan kredit. 1. Ciri-ciri perusahaan jasa Perusahaan jasa adalah perusahaan yang kegiatannya menjual jasakepada masyarakat yang membutuhkannya. Contoh perusahaan jasa adalah:jasa komunikasi, jasa hiburan, jasa perbengkelan, jasa penginapan, jasakonsultasi dan profesi, jasa angkutan, dan lain-lain. KarakteristikJasa :
Mengedepankan pelayanan (citradiri yang positif) terhadap konsumen atau pengguna jasa. Mengedepankan perbedaan (keistimewaan) terhadap prodak yang sejenis dengan jasa yang ditawarkan. Jasa sangat memperhatikan kepuasan dan kesetiaan konsumen.
Ciri-ciriJasa :
Jasa tidak dapat dilihat, dirasa, diraba, didengar, atau dicium sebelum jasa itu dibeli / intangibility. Jasa pada umumnya dijual terlebih dahulu, baru kemudian diproduksi dan dikonsumsi secara bersamaan / inseperability. Unsur jasa tergantung pada siapa yang menyediakan serta kapan dan dimana jasa itu dilakukan / variability, dan Jasa tidak dapat disimpan perishability.
2. Sumber pencatatan Setiap transaksi keuangan mengakibatkan perubahan posisi keuangan. Oleh karena itu, harus disertai dengan bukti-bukti pencatatan. Dalam hal ini, banyak sedikitnya bukti-bukti pencatatan bergantung pada besar kecilnya kegiatan usaha suatu perusahaan. Macammacam bukti pencatatan, di antaranya sebagai berikut. 1. Nota kontan, yaitu bukti transaksi jual beli yang dilakukan secara tunai. Contoh nota kontan:
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
177
2. Nota kredit, yaitu bukti mengkredit akun tertentu kepada langganan (retur penjualan). Contoh nota kredit:
3. Nota debet, yaitu bukti mendebet akun tertentu kepada langganan (retur pembelian). 4. Kuitansi, yaitu bukti transaksi untuk pembayaran sejumlah uang. Contoh kuintansi:
5. Faktur, yaitu bukti transaksi penjualan atau pembelian yang dilakukan secara kredit. Contoh faktur:
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
178
3. Analisis transaksi keuangan terhadap aktiva, kewajiban, dan modal Setiap transaksi keuanganyang terjadi pada suatu perusahaan akan berpengaruh terhadap aktiva,kewajiban, dan modal. Pengaruh transaksi keuangan yang terjadi padaperusahaan dapat diuraikan sebagai berikut. a. Penambahan Akun Aktiva Diimbangidengan Penambahan Akun Modal Pemilik. Misalnya, terjadi transaksi berikut. 1) Tuan Kuntoro menyetorkan uang sebesar Rp40.000.000,00 sebagaimodal awal usaha bengkel motor. Pengaruh transaksi tersebut, yaituaktiva berupa kas bertambah dan modal pemilik juga bertambahsebesar Rp40.000.000,00. 2) Diperoleh pendapatan jasa mereparasi motor sebesar Rp5.000.000,00.Pengaruh transaksi tersebut, yaitu aktiva berupa kas bertambahdan modal pemilik juga bertambah sebesar Rp5.000.000,00. b. Penambahan Akun Aktiva Diimbangidengan Penambahan Akun KewajibanMisalnya, dibeli perlengkapan kantor sebesar Rp3.000.000,00 secarakredit. Pengaruh transaksi tersebut, yaitu aktiva berupa perlengkapankantor bertambah dan kewajiban berupa utang usaha juga bertambahsebesar Rp3.000.000,00. c. Pengurangan Akun Aktiva Diimbangidengan Pengurangan Akun Modal Pemilik Misalnya, terjadi transaksi berikut. 1) Dibayar beban gaji karyawan sebesar Rp1.000.000,00. Pengaruhtransaksi tersebut, yaitu aktiva berupa kas berkurang dan modal pemilik juga berkurang sebesar Rp1.000.000,00. 2) Dibayar beban sewa gedung sebesar Rp3.000.000,00. Pengaruhtransaksi tersebut, yaitu aktiva berupa kas berkurang dan modalpemilik juga berkurang sebesar Rp3.000.000,00. 3) Tuan Kuntoro mengambil uang kas untuk keperluan pribadinyasebesar Rp500.000,00. Pengaruh transaksi tersebut, yaitu aktiva berupauang kas dan modal pemilik berkurang sebesar Rp500.000,00. d. Pengurangan Akun Aktiva Diimbangidengan Pengurangan Akun Kewajiban Misalnya, dibayar utang kepada kreditor sebesar Rp2.500.000,00.Pengaruh transaksi tersebut, yaitu aktiva berupa kas dan kewajiban berupautang usaha berkurang sebesar Rp2.500.000,00. e. Penambahan Akun Aktiva Diimbangidengan Pengurangan Akun Aktiva Lainnya Misalnya, dibeli peralatan bengkel seharga Rp50.000.000,00 secaratunai. Pengaruh transaksi tersebut, yaitu aktiva berupa peralatan bertambahdan aktiva berupa kas berkurang sebesar Rp50.000.000,00.Selain transaksi-transaksi tersebut, terdapat juga
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
179
beberapa transaksilain yang dapat memengaruhi aktiva, kewajiban, dan modal sepertiberikut. 1) Penambahan Akun Aktiva Diimbangidengan Pengurangan Akun Aktiva Lainnyadan Penambahan Akun Kewajiban. Misalnya, dibeli aktiva berupa mesin seharga Rp30.000.000,00.Pembayarannya dilakukan secara tunai sebesar Rp20.000.000,00 dansisanya akan dibayar bulan depan. Pengaruh transaksi tersebut, yaitu aktivaberupa mesin bertambah sebesar Rp30.000.000,00 yang di imbangi denganberkurangnya aktiva berupa kas sebesar Rp20.000.000,00 dan bertambahnyakewajiban berupa utang usaha bertambah sebesar Rp10.000.000,00. 2) Penambahan Akun Aktiva Diimbangidengan Penambahan Akun Kewajibandan Modal Pemilik Misalnya, dibeli perlengkapan salon sebesar Rp5.000.000,00. Darijumlah tersebut sebesar Rp1.500.000,00 dibayar tunai dari uang pribadipemilik dan sebesar Rp3.500.000,00 dibayar secara kredit dari uang perusahaan.Pengaruh transaksi tersebut, yaitu aktiva berupa perleng kapan salonbertambah sebesar Rp5.000.000,00 dan kewajiban berupa utang usahabertambah sebesar Rp3.500.000,00 serta modal pemilik bertambahsebesar Rp1.500.000,00. 3) Penambahan Akun Modal Diimbangidengan Pengurangan Akun Kewajiban Misalnya, Tuan Ramli membayar utang usaha perusahaan denganuang pribadinya sebesar Rp7.000.000,00. Pengaruh transaksi tersebut,yaitu modal pemilik bertambah dan kewajiban berupa utang usaha berkurangsebesar Rp7.000.000,00.
3. Cara mendebet dan mengkredit akun aktiva, kewajian, modal, pendapatan, dan beban Setiap transaksi pada suatu perusahaan paling sedikit akan memengaruhidua akun. Artinya, akibat transaksi tersebut akan dicatatpaling sedikit dalam dua akun dengan jumlah yang seimbang.Adapun peraturan dalam mendebet dan mengkredit akun aktiva,kewajiban, dan modal, yaitu sebagai berikut. a. Akun Aktiva Dicatat di debet jika terjadi penambahan dan dicatat di kredit jikaterjadi pengurangan. b. Akun Kewajiban Dicatat di debet jika terjadi pengurangan dan dicatat di kredit jikaterjadi penambahan. c. Akun Modal Dicatat di debet jika terjadi pengurangan dan dicatat di kredit jikaterjadi penambahan.Transaksi yang menyebabkan modal pemilik bertambah, diantaranya: 1) pemilik menambah investasinya untuk modal perusahaan;diperoleh pendapatan dari operasi perusahaan.Adapun transaksi yang menyebabkan modal pemilik berkurang, diantaranya: a) pemilik melakukan pengambilan pribadi, baik berupa uang atau aktivalain untuk keperluan pribadinya; b) adanya beban yang dikeluarkan untuk membiayai operasi perusahaan.
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
180
Dengan demikian, dapat disimpulkan bahwa penambahan atau penguranganpada sisi debet dan pada sisi kredit bergantung pada sifat akunyang bersangkutan.Berkaitan dengan akun modal, terdapat akun pembantu modal.Akun ini digunakan untuk mencatat perubahan yang terjadi pada modalakibat adanya pendapatan, beban, dan pengambilan pribadi (prive). Akunpendapatan, beban, dan pengambilan pribadi dibuat untuk sementara selamaperiode pembukuan, sebelum dibukukan pada akun modal. Akun-akunpembantu modal memiliki sifat-sifat seperti berikut. a. Pendapatan, merupakan unsur penambah modal. Akun ini di kredituntuk setiap pendapatan yang diterima perusahaan. Nama akunnyadisesuaikan dengan jenis pendapatannya. Misalnya pendapatan jasareparasi, pendapatan sewa, dan pendapatan bunga. b. Beban, merupakan unsur pengurang modal. Akun ini di debetuntuk setiap beban yang dikeluarkan perusahaan. Nama akunnya disesuaikan dengan jenis bebannya. Misalnya beban sewa, bebanbunga, beban gaji, dan beban listrik. c. Pengambilan pribadi (prive), merupakan unsur pengurang modal.Akun ini di debet untuk setiap pengambilan pribadi. Nama akunnyadisesuaikan dengan nama pemiliknya, misalnya pengambilanpribadi Nona Amara. Berdasarkan uraian tersebut, dapat disimpulkan peraturan pendebetan,pengkreditan, dan saldo normal akun aktiva, kewajiban, modal, pendapatan, dan beban seperti pada Tabel berikut: Nama Akun Aktiva Kewajiban Modal Pendapatan Beban
Penambahan Debet Kredit Kredit Kredit Debet
Pengurangan Kredit Debet Debet Debet Kredit
Saldo Normal Debet Kredit Kredit Kredit Debet
4. Kode Akun Mengapa diperlukan kode akun? Apakah fungsinya? Setelah mengetahui pengelompokan akun, dalam proses pencatatan selanjutnya diperlukan kode akun. Fungsinya, untuk memudahkan pencatatan, pengikhtisaran, dan penyajian laporan keuangan. Setiap perusahaan dapat menerapkan aturan yang berbeda mengenai pengkodean akun sesuai dengan kebijaksanaan manajemen dan kaedah-kaedah yang ditetapkan dalam standar akuntansi keuangan. Bagaimanakah sistem pengkodean akun ini? Sistem penyusunan kode akun dapat dilakukan dengan cara numerical. Kode akun dengan sistem numerical merupakan pengkodean akun dengan menggunakan angka mulai 1 sampai dengan 9. Penyusunan dapat dilakukan dengan cara sebagai berikut. a. Disusun Menurut Angka Berurutan Perhatikan contoh berikut 100-108 Aktiva lancar 101 Kas 102 Kas di bank
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
181
103 Piutang usaha 104 Asuransi dibayar dimuka 105 Sewa dibayar dimuka 106 Persediaan barang dagangan 107 Perlengkapan kantor 109-115 Aktiva tetap 110 Gedung 111 Akun penyesuaian gedung 112 Kendaraan 113 Akumulasi penyusutan kendaraan 114 Peralatan 115 Akumulasi penyusutan kendaraan
b. Disusun Menurut Kelompok Akun (Group) Perhatikan contoh berikut! Pemberian kode akun menurut kelompok dilakukan berdasarkan beberapa kelompok, yaitu aktiva, modal, penghasilan, dan beban. Setiap kode akun terdiri atas beberapa angka yang menunjukkan nama akun, kelompok, subkelompok, dan nomor urut akun. Contoh pengkodean menurut kelompok adalah sebagai berikut:
Nama akun : Kas (1)
1
1
0
1
Kelompok : Harta (1) Sub kelompok : Harta lancar (0) Nomor urut akun : (1) c. Disusun Menurut Blok (Blok Code) Pengkodean akun menurut blok dilakukan dengan membagi akun menjadibeberapa blok secara sistematis, seperti berikut: Blok Akun Kode Akun Aktiva Kewajiban Modal Penghasilan Beban
100-199 200-299 300-399 400-499 500-599
Penggambaran kode akun di atas hanya merupakan petunjuk umum.Bagaimanakah pengkodean akun dilakukan dalam perusahaan? Pengkodean akun pada perusahaan disesuaikan dengan kondisi dan kebutuhan masing- masing perusahaan.
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
182
Kompetensi Dasar 5.4 Mencatat transaksi/dokumen kedalam jurnal umum. 1. Pengertian dan fungsi jurnal umum. Sebelum pengaruh dari suatu transaksi dimasukkan ke dalam suatu akun, terlebih dahulu dimasukkan ke dalam suatu catatan yang disebut jurnal. Jurnal merupakan tempat untuk mencatat secara sistematis dan kronologis transaksi keuangan dengan menyebutkan perkiraan / akun yang akan didebet / dikredit disertai jumlahnya masing-masing beserta keterangan singkat transaksi tersebut. Sedangkan kegiatan pencatatan transaksi ke dalam jurnal disebut penjurnalan. Kegiatan ini dilakukan dengan tujuan untuk memperkecil risiko kesalahan dalam pencatatan. Adapun langkah-langkah penjurnalan, yaitu sebagai berikut. a. Catat nama akun dan jumlah yang harus dicatat di debet. b. Di sebelah kanan bawah akun tersebut, catat nama akun dan jumlah yang harus di kredit. Semua transaksi yang terjadi harus dicatat ke dalam jurnal pada hari itu juga dan pada waktu tertentu dipindahkan ke dalam akun yang bersangkutan di buku besar. Dengan demikian, jurnal memberikan gambaran secara kronologis (berdasarkan urutan waktu) dari seluruh transaksi yang terjadi pada suatu perusahaan. Berdasarkan uraian tersebut, jurnal dapat diartikan sebagai catatan semua bukti transaksi secara kronologis dengan menyebutkan judul akun yang harus di debet dan di kredit disertai jumlahnya masingmasing serta keterangan singkat dari transaksi tersebut. Oleh karena itu, jurnal merupakan catatan pertama dari transaksi yang terjadi sehingga jurnal disebut juga buku pencatatan asli atau book of original entry. 2. Bentuk jurnal. Bentuk dan macam jurnal yang digunakan oleh suatu perusahaan bergantung pada besar kecilnya perusahaan dan sifat operasi perusahaan yang bersangkutan. Dari bentuk-bentuk jurnal yang ada, bentuk jurnal dua lajur merupakan bentuk jurnal yang paling sederhana dan dapat digunakan untuk mencatat semua transaksi secara kronologis. Oleh karena itu, bentuk jurnal ini biasa disebut jurnal umum (general journal). Bentuk jurnal umum, yaitu seperti berikut. Jurnal Umum Kredit Tanggal Keterangan Ref Debet
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
183
Keterangan: 1. Lajur tanggal, diisi dengan: tahun terjadinya transaksi yang ditulis di bagian atas pada setiap halaman; bulan terjadinya transaksi yang ditulis pada setiap halaman; tanggal ditulis pada baris pertama yang digunakan untuk mencatat setiap transaksi. Jika pada tanggal yang sama terjadi beberapa transaksi, tanggal cukup ditulis satu kali. 2. Lajur keterangan, diisi dengan: akun yang harus di debet; akun yang harus di kredit ditulis agak ke sebelah kanan (menjorok) di bawah akun yang di debet; penjelasan singkat tentang transaksi yang ditulis di bawah setiap ayat jurnal. Adapun transaksi yang sifatnya sudah jelas, pen jelasannya dapat dihilangkan. 3. Lajur ref. (referensi), diisi dengan nomor akun yang bersangkutan. Lajur ref. (referensi) digunakan pada saat jurnal dibukukan (di-posting) ke akun yang bersangkutan di buku besar. 4. Lajur debet dan kredit diisi dengan jumlah uang sesuai dengan hasil analisis transaksi. 5. Penulisan satu ayat jurnal dengan ayat jurnal berikutnya sebaiknya diberi jarak satu baris agar setiap ayat jurnal terpisah dengan jelas. 3. Membuat jurnal umum dari berbagai jenis transaksi. Berikut contoh, hasil analisis, dan jurnal dari transaksi yang terjadi pada kasus Salon Mekar Melati selama bulan Oktober 2012 a. Transaksi 1 Pada 1 Oktober 2012, Nona Theresia mendirikan usaha salon kecantikan yang diberi nama Salon Mekar Melati. Nona Theresia menyetorkan uang sebesar Rp160.000.000,00 untuk modal perusahaan. Analisis: Transaksi penyetoran modal tersebut akan menambah aktiva berupa kas sehingga akun kas harus dicatat di debet sebesar Rp160.000.000,00. Selain itu, modal pemilik (modal Nona Theresia) juga akan bertambah sehingga modal pemilik harus dicatat di kredit sebesar Rp160.000.000,00. b. Transaksi 2 Pada 1 Oktober 2012, Nona Theresia menyewa sebuah gedung untuk usaha salon kecantikannya sebesar Rp12.000.000.00 untuk satu tahun. Analisis: Transaksi sewa gedung tersebut menyebabkan beban sewa bertambah sehingga harus dicatat di debet sebesar Rp12.000.000,00 dan kas berkurang sehingga harus dicatat di kredit sebesar Rp12.000.000,00. c. Transaksi 3 Pada 3 Oktober 2012, Nona Theresia membeli peralatan salon seharga Rp90.000.000,00.
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
d.
e.
f.
g.
h.
i.
184
Analisis: Transaksi pembelian peralatan salon tersebut menyebabkan jumlah aktiva berupa peralatan salon bertambah sehingga akun peralatan salon harus dicatat di debet sebesar Rp90.000.000,00 dan akun kas berkurang sehingga harus dicatat di kredit sebesar Rp90.000.000,00. Transaksi 4 Pada 4 Oktober 2012, Nona Theresia membeli perlengkapan salon kecantikan secara kredit sebesar Rp12.000.000,00. Analasis: Transaksi pembelian perlengkapan tersebut menyebabkan per lengkapan salon bertambah sehingga harus dicatat di debet sebesar Rp12.000.000,00 dan utang usaha bertambah sehingga harus dicatat di kredit sebesar Rp12.000.000,00. Transaksi 5 Pada tanggal 7 Oktober 2012, diperoleh pendapatan jasa merias pengantin sebesar Rp16.000.000,00. Analisis: Transaksi penerimaan pendapatan jasa tersebut menyebabkan kas bertambah sehingga harus dicatat di debet sebesar Rp16.000.000,00 dan pendapatan salon bertambah sehingga harus dicatat di kredit sebesar Rp16.000.000,00. Transaksi 6 Pada 9 Oktober 2012, dibayar utang usaha kepada kreditor sebesar Rp5.000.000,00. Analisis: Transaksi pembayaran utang usaha tersebut menyebabkan utang usaha berkurang sehingga harus dicatat di debet sebesar Rp5.000.000,00 dan kas berkurang sehingga harus dicatat di kredit sebesar Rp5.000.000,00. Transaksi 7 Pada 12 Oktober 2012, diterima pendapatan jasa mencuci dan memotong rambut pelanggan sebesar Rp1.000.000,00. Analisis: Transaksi penerimaan jasa tersebut menyebabkan kas bertambah sehingga harus dicatat di debet sebesar Rp1.000.000,00 dan pendapatan salon bertambah sehingga harus dicatat di kredit sebesar Rp1.000.000,00. Transaksi 8 Pada 15 Oktober 2012, diterima pinjaman dari bank sebesar Rp20.000.000.00. Analisis: Transaksi peminjaman uang ke bank tersebut menyebabkan kas bertambah sehingga harus dicatat di debet sebesar Rp20.000.000,00 dan utang usaha bertambah sehingga harus dicatat di kredit sebesar Rp20.000.000,00. Transaksi 9 Pada 19 Oktober 2012, dibayar tagihan rekening listrik dan telepon masing-masing Rp500.000,00 dan Rp300.000,00. Analisis: Transaksi pembayaran tagihan listrik dan telepon tersebut menyebabkan beban listrik dan beban telepon bertambah sehingga harus dicatat di debet sebesar Rp500.000,00
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
185
dan Rp300.000,00. Adapun kas berkurang sehingga harus dicatat di kredit sebesar Rp800.000,00. Transaksi 10 Pada 20 Oktober 2012, dibayar beban iklan di surat kabar untuk 20 kali penayangan sebesar Rp3.000.000,00. Analisis: Transaksi pembayaran beban iklan tersebut menyebabkan beban iklan bertambah sehingga harus dicatat di debet sebesar Rp3.000.000,00 dan kas berkurang sehingga dicatat di kredit sebesar Rp3.000.000,00. k. Transaksi 11 Pada 25 Oktober 2012, diselesaikan jasa merias gedung rapat sebesar Rp4.000.000,00. Jasa tersebut akan dibayar pada 30 Januari 2008. Analisis: Transaksi penyelesaian jasa tersebut menyebabkan piutang usaha bertambah sehingga harus dicatat di debet sebesar Rp4.000.000,00 dan pendapatan salon bertambah sehingga harus dicatat di kredit sebesar Rp4.000.000,00. l. Transaksi 12 Pada 28 Oktober 2012, dibayar gaji sebesar Rp6.000.000,00. Analisis: Transaksi pembayaran gaji tersebut menyebabkan beban gaji bertambah sehingga harus dicatat di debet sebesar Rp6.000.000,00 dan kas berkurang sehingga harus dicatat di kredit sebesar Rp6.000.000,000. m. Transaksi 13 Pada 29 Oktober 2012, Nona Theresia mengambil uang kas sebesar Rp2.000.000,00 untuk keperluan pribadi. Analisis: Transaksi pengambilan uang akun prive (pengambilan pribadi) Nona Theresia bertambah sehingga harus dicatat di debet sebesar Rp2.000.000,00 dan kas berkurang sehingga harus dicatat di kredit sebesar Rp2.000.000,00. n. Transaksi 14 Pada 30 Oktober 2012, diterima piutang usaha atas transaksi 25 Januari sebesar Rp4.000.000,00. Analisis: Transaksi penerimaan piutang usaha tersebut menyebabkan kas bertambah sehingga harus dicatat di debet sebesar Rp4.000.000,00 dan piutang usaha berkurang sehingga harus dicatat di kredit sebesar Rp4.000.000,00 j.
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
186
Jurnal umum Per 31 Oktober 2012 Tanggal 2012
1
Oktobe r
Keterangan Kas
Ref
Debet 160.000.000
160.000.000
Modal Nona Theresia 1
Beban sewa gedung
12.000.000 12.000.000
Kas 3
Peralatan salon
90.000.000 90.000.000
Kas 4
Perlengkapan salon
12.000.000 12.000.000
Kas 7
Kas
16.000.000 16.000.000
Pendapatan salon 9
Utang usaha
5.000.000 5.000.000
Kas 12
Kas
1.000.000 1.000.000
Pendapatan salon 15
Kas
20.000.000 20.000.000
Utang usaha 19
Beban listrik
500.000
Beban telepon
300.000 800.000
Kas 20
Beban iklan
3.000.000 3.000.000
Kas 25
Piutang usaha
4.000.000 4.000.000
Pendapatan salon 28
Beban gaji
Kredit
6.000.000
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
6.000.000
Kas 29
Prive
2.000.000 2.000.000
Kas 30
Kas
4.000.000 4.000.000
Piutang usaha Jumlah
187
335.800.000
335.800.000
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
188
Kompetensi Dasar 5.5 Melakukan posting dari jurnal ke buku besar. 1. Menjelaskan pengertian buku besar. Buku besar (ledger) adalah kumpulan akun yang saling berhubungandan merupakan satu kesatuan yang lengkap. 2. Menjelaskan pengertian posting / pemindahbukuan. Posting atau pemindahbukuan adalah memindahkan transaksi yang telah dicatat dalam jurnal ke dalam setiap akun buku besar yang sesuai. 3. Menjelaskan bentuk buku besar. Buku besar bentuk T Nama Akun:
Nomor Akun:
Buku Besar Bentuk Dua Kolom Nama Akun: Tanggal
Nomor Akun: keterangan
Re f
Debit
Tanggal
keterangan
Ref
Kredit
Buku Besar Bentuk Tiga Kolom Nama Akun: Tanggal
Nomor Akun: Keterangan
Ref
Debit
Kredit
D/K
Saldo
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
189
Buku Besar Bentuk Empat Kolom Nama Akun:
Nomor Akun: Saldo
Tanggal
Keterangan
Ref
Debit
Kredit Debit
Kredit
Keterangan: 1. Nama akun, diisi nama akun yang bersangkutan 2. Kode akun, diisi nomor akun yang bersangkutan 3. Tanggal, untuk mencatat tanggal, bulan, tahun, terjadinya transaksi 4. Keterangan, digunakan untuk mencatat penjelasan singkat transaksi 5. Ref, atau referensi; digunakan untuk mencatat nomor halaman dokumen yang menjadisumber pencatatan. 6. Debit dan kredit, untuk mencatat nilai transaksi 7. Saldo, untuk mencatat saldo akhir suatu akun setelah suatu transaksi dicatat dalam akuntersebut.
4. Melakukanposting darijurnalkebukubesar. 1. Catat tanggal yang tercantum di dalam jurnal ke dalam lajur tanggalakun yang bersangkutan pada buku besar. 2. Catat jumlah debet pada jurnal ke dalam lajur debet akun yangbersangkutan pada buku besar. Demikian juga, catat jumlah yangharus di kredit ke dalam lajur kredit akun yang bersangkutanpada buku besar. 3. Catat nomor halaman jurnal ke dalam lajur ref (referensi) pada akunyang bersangkutan di buku besar. 4. Catat nomor akun ke dalam lajur ref (referensi) di dalam jurnal. Proses pemindahbukuan pos-pos jurnal ke dalam akun-akun buku besar dapat digambarkan sebagai berikut:
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
190
Jurnal umum Per 31 Desember 2007 Halaman :1 Tanggal 2007
Keterangan
1
Kas
Des
Kredit
Ref
Debet
111
80.000.000
Modal
80.000.000
31 1
Buku Besar Nama Akun: kas Tanggal 2007
Keterangan 1
Nomor Akun:111 Ref
Debit
Kredit
D/K
Saldo
JU 1
80.000.000
-
D
80.000.000
Des
Buku besar Nama Akun: modal Tanggal 2007 Des
Keterangan 1
Nomor Akun:311 Ref
Debit
Kredit
D/K
Saldo
JU 1
-
80.000.000
K
80.000.000
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
191
Kompetensi Dasar 5.6 Membuat ikhtisar siklus akuntansi perusahaan jasa 1. Menyusun neraca saldo berdasarkan saldo dalam buku besar. Neraca saldo adalah suatu dokumen yang berisi saldo-saldo akun buku besar. Tujuan pembuatan neraca saldo adalah sebagai berikut: a. Untuk menguji pembuatan neraca debit dan kredit dalam akun buku besar b. Untuk mempermudah penyusunan laporan keuangan Neraca saldo disusun pada setiap akhir periode akuntansi dengantujuan memeriksa kembali keseimbangan dan kebenaran jumlah debetdan kredit yang ada dalam buku besar. Data yang ada dalam neraca saldodiambil dari saldo setiap akun yang ada dalam buku besar. Berikut hasil posting jurnal umum ke buku besar untuk kasus Salon Mekar Melati. Nama Akun: Kas Tanggal 200 7 Des
1 1 3 7 9 12 15 19 20 28 29 30
keterangan Setoran modal
Ref
JU 1 Pembayaran sewa JU 1 Pembelian peralatan JU 1 Penerimaan pendapatan JU 1 Pembayaran utang JU 1 Penerimaan pendapatan JU 1 Penerimaan pinjaman JU 1 Pembayaran listrik dan JU telepon 1 Pembayaran iklan JU 1 Pembayaran gaji JU 1 Prive JU 1 Penerimaan piutang JU 1
Debit 160.000.0 00 16.000.00 00 -
Kredit 12.000.00 0 90.000.00 0 5.000.000
1.000.000
-
20.000.00 0 -
-
-
3.000.000
-
6.000.000
-
2.000.000
4.000.000
-
800.000
No. Akun: 111 Saldo Debit Kredit 160.000.0 00 148.000.0 00 58.000.00 0 74.000.00 0 69.000.00 0 70.000.00 0 90.000.00 0 89.200.00 0 86.200.00 0 80.200.00 0 78.200.00 0 82.200.00 0
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI Nama Akun: piutang usaha Tanggal 200 7 Des
keterangan
25
Piutang pendapatan
30
Penerimaan piutang
Ref
Debit
JU 1 JU 1
4.000.00 0 -
-
No. Akun: 112 Saldo Debit Kredit 4.000.000
4.000.000
-
Kredit
Nama Akun: perlengkapan salon Tanggal 200 7 Des
4
keterangan Pembelian perlengkapan
Ref
Debit
JU 1
12.000.0 00
192
Kredit -
No. Akun: 113 Saldo Debit Kredit 12.000.00 0
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI Nama Akun: peralatan salon Tanggal 2007 Des
3
keterangan Pembelian peralatan
No. Akun: 121 Ref JU1
Debit 90.000.000
Kredit -
Saldo Debit Kredit 90.000.000
Nama Akun: utang usaha Tanggal 2007 Des
4 9 15
keterangan Pembelian perlengkapan Pembayaran utang Penerimaan pinjaman
No. Akun: 211 Ref JU1 JU1 JU1
Debit 5.000.000
Saldo
Kredit
Debit
12.000.000 20.000.000
Nama Akun: modal Tanggal 2007 Des
1
Setoran modal
Ref JU1
Debit -
25 30
keterangan Piutang pendapatan Penerimaan piutang
160.000.000
2007 Des
25 30
keterangan Piutang pendapatan Penerimaan piutang
Ref JU1 JU1
Debit 4.000.000 -
Kredit 4.000.000
2007 Des
29
Ref JU1 JU1
Debit 4.000.000 -
Kredit 4.000.000
2007 Des
7 12 25
Saldo Debit 4.000.000 -
Kredit
Saldo Debit 4.000.000 -
Kredit
No. Akun: 312 keterangan
Pengambilan prive
Ref JU1
Debit 2.000.000
Kredit -
Nama Akun: pendapatan salon Tanggal
-
Kredit 160.000.000
No. Akun: 112
Nama Akun: prive Tanggal
Debit
No. Akun: 112
Nama Akun: piutang usaha Tanggal
Saldo
Kredit
Nama Akun: piutang usaha
2007 Des
Kredit 12.000.000 7.000.000 27.000.000
No. Akun: 311 keterangan
Tanggal
193
keterangan Penerimaan pendapatan Penerimaan pendapatan Piutang pendapatan
Saldo Debit 2.000.000
Kredit
No. Akun: 412 Ref JU1 JU1 JU1
Debit -
Kredit 16.000.000 1.000.000 4.000.000
Saldo Debit
Kredit 16.000.000 17.000.000 21.000.000
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
Nama Akun: biaya listrik Tanggal 2007 Des
19
keterangan Pembayaran listrik
No. Akun: 512 Ref JU1
Debit 500.000
Kredit -
Nama Akun: biaya telepon Tanggal 2007 Des
19
keterangan
Ref
Pembayaran telepon
JU1
2007 Des
20
keterangan Pembayaran iklan
Debit 300.000
Kredit -
2007 Des
28
keterangan Pembayaran gaji
Debit 500.000
Kredit
Saldo Debit 300.000
Kredit
No. Akun: 514 Ref JU1
Debit 3.000.000
Kredit -
Nama Akun: biaya gaji Tanggal
Saldo
No. Akun: 513
Nama Akun: biaya iklan Tanggal
194
Saldo Debit 3.000.000
Kredit
No. Akun: 515 Ref JU1
Debit 6.000.000
Kredit -
Saldo Debit 6.000.000
Kredit
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
No. Akun 111 113 121 211 311 321 411 511 512 513 514 515
Berikut neraca saldo Salon Cantik per 31 Desember 2007. Salon Mekar Melati Neraca Saldo Per 31 Desember 2007 Nama Akun Debit Kas 82.200.000 Perlengkapan salon Peralatan salon Utang usaha Modal Prive Pendapatan salon Beban sewa gedung Beban listrik Beban telepon Beban iklan Beban gaji Jumlah
12.000.000 90.000.000 2.000.0000 12.000.0000 500.000 300.000 3.000.000 6.000.000 208.000.000
195
Kredit 27.000.000 160.000.000 21.000.000 208.000.000
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
196
2. Membuat jurnal penyesuaian Setelah penyusunan neraca saldo pada suatu periode akuntansi selesaidilakukan, beberapa saldo pada neraca saldo dapat langsung dipindahkanke laporan keuangan, tetapi ada juga beberapa saldo akun tertentuyang masih harus disesuaikan dengan keadaan yang sebenarnya. Akuntersebut disesuaikan dengan membuat ayat jurnal penyesuaian. Dengandemikian, ayat jurnal penyesuaian dapat diartikan sebagai ayat jurnal yangdibuat untuk menyesuaikan atau memperbaiki saldo akun-akunke saldo yang sebenarnya pada akhir suatu periode akuntansi. Hal-halyang memerlukan penyesuaian, di antaranya transaksi yang belum dicatatdan transaksi yang sudah dicatat, tetapi pada akhir periode diperlukanpenyesuaian. 1. Transaksi yang Belum Dicatat Transaksi yang belum dicatat, di antaranya beban yang masih harusdibayar (beban yang masih terutang), piutang pendapatan, dan penyusutanaktiva tetap. a. Beban yang Masih Harus Dibayar (Beban yang MasihTerutang) Misalnya, pada 31 Desember 2007 perusahaan memiliki utang untukgaji karyawan sebesar Rp7.000.000,00. Jurnal penyesuaian yang harusdibuat untuk mencatat transaksi tersebut, yaitu sebagai berikut. Tanggal 2007
31
Keterangan
Ref
Beban gaji
Kredit
Debit 7.000.000
7.000.000
Utang gaji
Des
b. Piutang Pendapatan Misalnya, pada 31 Desember 2007 diselesaikan jasa mengangkut barang untuk seorang pelanggan Rp10.000.000,00. Pendapatan tersebutakan dibayar pada bulan Januari 2008. Jurnal penyesuaian yang harusdibuat untuk mencatat transaksi tersebut, yaitu sebagai berikut. Tanggal 2007 Des
31
Keterangan Piutang usaha Pendapatan jasa angkut
Ref
Debit
Kredit
10.000.000 10.000.000
c. Penyusutan Aktiva Tetap Misalnya, mesin yang dimiliki perusahaan disusutkan sebesarRp2.40000.000,00. Jurnal penyesuaian untuk mencatat transaksi tersebut,yaitu sebagai berikut.
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI Tanggal 2007
31
Keterangan
Ref
Beban penyusutan mesin
Debit
Kredit
2.400.000 2.400.000
Akumulasi penyusutan mesin
Des
197
2. Transaki yang Sudah Dicatat, Tetapi pada AkhirPeriode Memerlukan Penyesuaian Transaki yang sudah dicatat, tetapi pada akhir periode memerlukanpenyesuaian saldo yang tercantum dalam neraca saldo, di antaranya bebandibayar di muka dan pendapatan diterima di muka. a. Beban Dibayar di Muka Beban yang dibayar di muka dapat diakui sebagai harta danbeban. Jika diakui sebagai harta (piutang), jumlah yang dicatat dalampenyesuaian sebesar beban yang sudah benar-benar dipakai. Adapun jikadiakui sebagai beban, jumlah yang dicatat dalam penyesuaian sebesar sisabeban yang belum terpakai.Misalnya, dibayar beban asuransi pada 1 Mei 2007 untuk 1 tahunsebesar Rp18.000.000,00. Jika diakui sebagai beban, jurnal penyesuaianyang dibuat pada 31 Desember 2007, yaitu sebagai berikut. Tanggal 2007
31
Keterangan
Ref
Asuransi dibayar dimuka
Debit 6.000.000
6.000.000
Beban asuransi
Des
Kredit
Adapun jika diakui sebagai harta (piutang), jurnal penyesuaian yangdibuat pada 31 Desember 2007, yaitu sebagai berikut. Tanggal 2007
31
Keterangan
Ref
Beban asuransi
Debit 12.000.000
12.000.000
Asuransi dibayar dimuka
Des
Kredit
b. Pendapatan Diterima di Muka Sama seperti beban dibayar di muka, pendapatan diterima di mukajuga dapat diakui sebagai utang dan pendapatan. Misalnya, diterimapendapatan sewa pada 1 November 2007 untuk 2 tahun sebesarRp24.000.000,00. Jika diakui sebagai utang, jurnal penyesuaian pada31 Desember 2007, yaitu sebagai berikut. Tanggal 2007 Des
31
Keterangan Sewa diterima dimuka Pendapatan sewa
Ref
Debit
Kredit
2.000.000 2.000.000
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
198
Adapun jika diakui sebagai pendapatan, jurnal penyesuaian yangdibuat pada 31 Desember 2007, yaitu sebagai berikut. Keterangan
Tanggal 2007 Des
31
Pendapatan sewa
Ref
Debit
Kredit
22.000.000 22.000.000
Sewa diterima dimuka
3. Membuat kertas kerja. Semua data akuntansi perlu diikhtisarkan dalam suatu kertas kerja(work sheet) yang berguna sebagai alat bantu dalam membuat laporankeuangan. Nama lain untuk kertas kerja, yaitu neraca lajur. Kertas kerjamerupakan lembaran berlajur-lajur sebagai media pencatatan neracasaldo, ayat jurnal penyesuaian, dan untuk mengikhtisarkan semua dataakuntansi sehingga dapat memberikan gambaran tentang laba/rugiperusahaan, saldo akhir harta, kewajiban, dan modal yang disusun secaralogis. Dengan demikian, fungsi dari kertas kerja, antara lain sebagaiberikut. 1. Kertas kerja berguna sebagai alat bantu untuk mempermudah prosespenyusunan laporan keuangan. 2. Kertas kerja berguna sebagai alat bantu dalam proses penutupanakun buku besar. Bentuk-bentuk kertas kerja yang biasa digunakan, yaitu sebagai berikut. 1. Bentuk enam kolom Kertas kerja Nama perusahaan Periode Nomor Nama Neraca saldo Laba rugi Neraca akun akun Debit Kredit Debit Kredit Debit Kredit
2.
Nomor akun
Bentuk delapan kolom
Nama akun
Neraca saldo Debit Kredit
Kertas kerja Nama perusahaan Periode Penyesuaian Debit Kredit
Laba rugi Debit Kredit
Neraca Debit Kredit
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
Bentuk sepuluh kolom
3.
Nomor akun
199
Nama akun
4.
Neraca saldo Debit
Kredit
Kertas kerja Nama perusahaan Periode Neraca saldo Penyesuaian stlh disesuaikan Debit
Kredit
Debit
Kredit
Neraca
Laba rugi Debit
Kredit
Debit
Kredit
Bentuk duabelas kolom Kertas kerja Nama perusahaan Periode
Nomor Nama akun akun
Neraca saldo Debit
Kredit
Neraca saldo Penyesuaian stlh Laba rugi penyesuaian Debit Kredit Debit Kredit Debit Kredit
Neraca Modal Debit
Kredit Debit
Berikut disajikan kertas kerja untuk Salon Mekar Melati dengan data penyesuaianper 31 Desember 2007 sebagai berikut. 1. Perlengkapan yang tersisa sebesar Rp4.000.000,00. 2. Peralatan salon disusutkan sebesar 20% dari harga perolehan. 3. Sewa gedung yang sudah benar-benar menjadi beban selama 2 bulan 4. Beban iklan yang belum ditayangkan sebanyak 4 kali. 5. Beban gaji yang belum dibayar sebesar Rp2.000.000,00. 6. Diselesaikan jasa merias pengantin yang pembayarannya akan diterima bulan Januari 2008 sebesar Rp6.000.000,00 Selanjutnya, berdasarkan neraca saldo dan data penyesuaian Salon Mekar Melatitersebut dibuat jurnal penyesuaian dan kertas kerja seperti berikut.
Kredit
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
200
Salon Mekar Melati Jurnal Penyesuaian Per 31 Desember 2007 Tanggal 2007 31
Keterangan Beban perlengkapan salon Perlengkapan kantor
Des
31 31 31 31 31
Beban penyusutan peralatan salon Akum. Penyusutan peralatan salon Sewa gedung dibayar dimuka Beban sewa gedung Iklan dibayar dimuka Beban iklan Beban gaji Utang gaji Piutang usaha Pendapatan salon Jumlah
Ref 516
Debit 8.000.000
Halaman : Kredit -
113
-
8.000.000
517 122 114 511 115 514 515 212 112 411
9.000.000 11.000.000 600.000 2.000.000 6.000.000 36.600.000
9.000.000 11.000.000 600.000 2.000.000 6.000.000 36.600.000
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI 201 Salon Mekar Melati Kertas Kerja untuk Periode yang Berakhir 31 Desember 2007 No. Akun
Nama Akun
Neraca saldo
Debit 82.200.000
4.000.000
-
-
-
4.000.000
-
-
90.000.000
-
-
-
90.000.000
-
-
-
-
27.000.000
-
-
-
27.000.000
-
-
-
160.000.000
-
-
-
160.000.000
-
-
-
2.000.000
-
-
-
2.000.000
-
-
21.000.000
-
6.000.000
-
27.000.000
-
27.000.000
-
-
12.000.000
-
-
11.000.000
1.000.000
-
1.000.000
-
-
-
Beban listrik
500.000
-
-
-
500.000
-
500.000
-
-
-
513
Beban telepon
300.000
-
-
-
300.000
-
300.000
-
-
-
514
Beban iklan
3.000.000
-
-
600.000
2.400.000
-
2.400.000
-
-
-
515
Beban gaji
6.000.000
-
2.000.000
-
8.000.000
-
8.000.000
-
-
-
208.000.000
208.000.000
Perlengkapan salon
121
Peralatan salon
211
Utang usaha
311
Modal Theresia
321
Prive
411
Pendapatan salon
511
Beban sewa gedung
512
Jumlah 122
Piutang usaha
114
Sewa gedung dbyr dimuka Iklan dbyr dimuka
115 122 212 516 517
Akum.Penyst. peralatan salon Utang gaji Beban perlengkapan salon Beban penyusutan
Debit -
Kredit -
Debit 82.200.000
12.000.000
-
-
8.000.000
90.000.000
-
-
-
27.000.000
-
160.000.000
2.000.000
Kredit
Debit
Neraca
-
113
-
Laporan laba rugi
-
Kas
Kredit
Neraca saldo stlh disesuaikan
-
111
Debit 82.200.00
Jurnal penyesuaian
Kredit
Kredit -
6.000.000
-
6.000.000
-
-
-
6.000.000
11.000.000
-
11.000.000
-
-
-
11.000.000
-
600.000
-
600.000
-
-
-
600.000
-
-
9.000.000
-
9.000.000
-
-
-
9.000.000
-
2000.000
-
2.000.000
-
-
-
2.000.000
8.000.000
-
8.000.000
-
8.000.000
-
-
-
9.000.000
-
9.000.000
-
9.000.000
-
-
-
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI 202 peralatan salon 36.600.000 Rugi
36.600.000
225.000.000
225.000.000
29.200.000
27.000.000
-
2.200.00
29.200.000
29.200.000
195.800.00 0 2.200.000
198.000.000
198.000.00 0
198.000.000
-
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
213
Kompetensi Dasar 5.7 Menyusun laporan keuangan perusahaan jasa Laporan Keuangan Tujuan utama dari siklus akuntansi suatu perusahaan, yaitu untukmenyusun laporan keuangan. Laporan keuangan adalah laporan yang memuat informasi keuangan (financial) tentang akibat-akibat dari transaksi-transaksi keuangan yang dilakukan suatu perusahaan pada suatu periode tertentu dan disusun berdasarkan Standar Akuntansi Keuangan. Laporan keuangan yang pokok terdiri atas laporan laba/rugi, laporan perubahan modal, neraca, dan laporan arus kas. Dari laporan-laporantersebut, pihak-pihak yang berkepentingan dapat mengetahui posisi, kondisi, dan perkembangan suatu perusahaan. 1. Laporan Laba/Rugi Laporan laba/rugi merupakan laporan yang memuat informasitentang ikhtisar dari pendapatan yang diperoleh dan beban yangditanggung perusahaan selama periode tertentu. Jika jumlah pendapatanlebih besar daripada jumlah beban, perusahaan akan memperoleh laba.Sebaliknya, jika jumlah beban lebih besar daripada jumlah pendapatan,perusahaan akan menderita rugi. Dari laporan tersebut, pihak-pihak yangberkepentingan dapat mengetahui besarnya laba yang diperoleh atau rugiyang ditanggung perusahaan selama periode tertentu. Bentuk laporanlaba/rugi tidak selalu sama antara satu perusahaan dan perusahaan lain.Pada umumnya ada dua bentuk laporan laba rugi, yaitu bentuk singlestep dan multiple steps. a. Laporan Laba/Rugi Bentuk Single Step Laporan laba/rugi bentuk single step merupakan bentuk laporan laba/rugiyang disusun dengan cara menggabungkan seluruh pos pendapatan dalamsatu kelompok dan seluruh pos beban dalam kelompok lain. Laba danrugi didapat dari jumlah pendapatan dikurangi jumlah beban. b. Laporan Laba/Rugi Bentuk Multiple Steps Laporan laba/rugi bentuk multiple steps merupakan bentuk laporanlaba/rugi yang memberikan informasi yang lebih terperinci dari pos-pospendapatan maupun pos-pos beban. Pos pendapatan dibedakanmenjadi pendapatan operasi dan pendapatan di luar operasi. Adapunbeban dibedakan menjadi beban operasi dan beban di luar operasi.Laporan laba/rugi bentuk single step biasanya digunakan oleh perusahaan yang transaksinya tidak terlalu banyak dan kegiatan operasinya masih sederhana. Adapun laporan laba/rugi bentuk multiple steps biasanyadigunakan perusahaan yang skala usahanya besar dan transaksi serta jumlah akunnya banyak.
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
214
Berikut contoh laporan laba/rugi untuk Salon Mekar Melati. Salon Mekar Melati Laporan Laba/Rugi untuk Periode yang Berakhir 31 Desember 2007
Pendapatan salon Beban operasi: Beban sewa gedung Beban listrik Beban telepon Beban iklan Beban gaji Beban perlengkapan salon Beban penyusutan peralatan salon Jumlah beban operasi Rugi
27.000.000 1.000.000 500.000 300.000 2.400.000 8.000.000 8.000.000 9.000.000 (29.200.000) (2.200.000)
2. Laporan Perubahan Modal Laporan perubahan modal merupakan ikhtisar yang menyajikan modal perusahaan beserta perubahannya dalam suatu periode tertentu. Dalam laporan perubahan modal terdapat unsurunsur: a. jumlah modal awal; b. penambahan modal (investasi) jika ada; c. sisa laba atau rugi; d. pengambilan untuk kepentingan pribadi (prive). Berikut disajikan, transaksi-transaksi yang memengaruhi modal Nona Theresia dalam bentuk Laporan Perubahan Modal. Salon Mekar Melati Laporan Perubahan Modal untuk Periode yang Berakhir 31 Desember 2007 Modal Nona Theresia 1 Desember 2007 Rugi bersih Prive Nona Theresia Pengurangan modal pemilik Modal Nona Theresia 31 Desember 2007
160.000.000 2.200.000 2.000.000 (4.200.000) 164.200.000
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
215
3. Neraca Neraca merupakan laporan keuangan yang menyajikan informasimengenai posisi harta, kewajiban, dan modal perusahaan pada suatuperiode tertentu. Oleh karena itu, neraca biasa disebut juga laporan posisikeuangan. Harta disusun berdasarkan tingkat kelancaran harta menjadi uang(currentability). Kewajiban disusun ber dasarkan jatuh tempo pem bayaran.Neraca dapat disusun dalam dua bentuk, yaitu bentuk stafel dan skontro. a. Neraca Bentuk Stafel Neraca bentuk stafel, yaitu neraca yang menempatkan bagian kewajiban dan modal pemilik di bawah bagian aktiva.
b. Neraca Bentuk Skontro Neraca bentuk skontro, yaitu neraca yang disusun dalam bentuk sebelah-menyebelah, bagian aktiva di sebelah kiri dan kewajiban serta modal di sebelah kanan. Bentuk ini disebut juga bentuk akun karena susunan nya menyerupai akun. Neraca bentuk skontro untuk Salon Mekar Melati tampak seperti berikut. Salon Mekar Melati Neraca Per 31 Desember 2007
Aktiva
Kewajiban
AktivaLancar
KewajibanLancar
Kas
82.200.000
Piutangusaha
6.000.000
Perlengkapan salon
4.000.000
Sewagedungdibayar di muka
11.000.000
Iklandibayar di muka
Utanggaji Jumlahkewajibanlancar
Rp27.000.000,00 Rp2.000.000,00 Rp29.000.000,00
600.000
Jumlahaktiva lancar
103.800.000
AktivaTetap Peralatan salon
Utangusaha
Modal M odal Nona Theresia
Rp155.800.000,00
Jumlahkewajibandan modal
Rp184.800.000,00
90.000.000
Akum. peny. peralatan salon
(9.000.000)
Jumlahaktivatetap
81.000.000
Jumlahaktiva
184.800.000
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
216
4. Laporan Arus Kas Laporan arus kas menggambarkan arus kas yang masuk dan keluar dari suatu perusahaan selama periode tertentu. Tujuan dibuatnya laporan arus kas, di antaranya untuk memberikan gambaran kegiatan manajemen dalam operasi, investasi, dan pendanaan. Informasi tersebut berguna untuk memprediksi arus kas perusahaan pada masa yang akan datang. Penyajian laporan arus kas diklasifikasikan menjadi tiga, yaitu sebagai berikut. a. Arus kas dari aktivitas operasi, yang meliputi: Penerimaan dari pelanggan, Pembayaran kepada pemasok dan beban operasi, Pembayaran atau penerimaan laba/rugi diluar usaha. b. Arus kas dari aktivitas, yang meliputi: Pemberian pinjaman jangka panjang kepada pihak lain, Penerimaan kembali piutang jangka panjang, Pembelian aktiva tetap, Penjualan aktiva tetap, c. Arus kas dari aktivitas pendanaan, yang meliputi: Penarikan modal oleh pemilik, Penerimaan setoran modal dari pemilik, Pengambilan pinjaman jangka panjang, Penerimaan pinjaman jangka panjang, Contoh bentuk laporan arus kas untuk kasus Salon Mekar Melati, yaitu sebagai berikut. Salon Mekar Melati Laporan Arus Kas untuk Periode yang Berakhir 31 Desember 2007 Aruskasdariaktivitasoperasi Penerimaan: Penerimaanpendapatan 17.000.000 Penerimaanpiutangusaha
4.000.000
Penambahanpiutangusaha
20.000.000
Jumlahpenerimaankas
41.000.000
5. Penutupan Akuntansi Perusahaan Jasa Setelah laporan keuangan disusun, hasil utama yang diperoleh dari suatu siklus akuntansi sudah tercapai. Pihak-pihak yang memiliki kepentingan terhadap informasi akuntansi suatu perusahaan sudah dapat memperoleh informasi yang dibutuhkannya dengan menganalisis laporan keuangan. Setelah laporan keuangan disusun masih ada tahap-tahap penutupan yang harus dilakukan. Dalam tahap penutupan, dilakukan pembuatan ayat jurnal penutup, penyusunan neraca saldo setelah penutupan, dan ayat jurnal pembalik.
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
217
a. Jurnal Penutup Akun yang digunakan dalam proses akuntansi suatu perusahaan terdiri atas akun nominal dan akun riil. Akun nominal terdiri atas kelompok akun pendapatan dan beban. Adapun akun riil terdiri atas kelompok akun aktiva, kewajiban, dan modal. Akun nominal disajikan dalam laporan laba/rugi dan akun riil disajikan dalam neraca. Akun nominal sifatnya sementara, hanya berlaku untuk satu periode. Oleh karena itu, akun nominal harus ditutup pada akhir periode sehingga saldonya menjadi nol. Pada periode berikutnya, akun nominal tersebut diisi dengan data keuangan baru yang terjadi pada periode tersebut. Selain akun pendapatan dan beban, akunprive (pengambilan pribadi) serta laba atau rugi juga termasuk akun yang harus ditutup. Berikut disajikan cara menutup akun nominal sebuah perusahaan. 1) Jurnal Penutup akun Pendapatan Pendapatan memiliki saldo normal di kredit. Oleh karena itu, harusditutup di debet dengan jurnal sebagai berikut. Tanggal
Keterangan Pendapatan Ikhtisar laba/rugi
Ref
Debit
Kredit xxx xxx
2) Jurnal Penutup Akun Beban Akun beban memiliki saldo normal di debet. Oleh karena itu,harus ditutup di kredit dengan jurnal sebagai berikut. Tanggal
Keterangan Ikhtisar laba/rugi Beban
Ref
Debit
Kredit xxx xxx
3) Jurnal Penutup Akun Pengambilan Pribadi (Prive) Akunprive memiliki saldo normal di debet dan prive merupakankomponen pengurang modal. Oleh karena itu, harus ditutup denganjurnal sebagai berikut. Tanggal
Keterangan Modal Prive
Ref
Debit
Kredit xxx xxx
4) Jurnal Penutup Akun Laba atau Rugi Laba merupakan komponen penambah modal. Adapun rugi merupakankomponen pengurang modal. Jika perusahaan memperoleh laba,jurnal penutup yang harus dibuat, yaitu sebagai berikut.
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI Tanggal
Keterangan Ikhtisar laba/rugi Modal
Ref
Debit
218
Kredit xxx xxx
Adapun jika perusahaan menderita kerugian, jurnal penutup yangharus dibuat, yaitu sebagai berikut. Tanggal
Keterangan
Ref
Debit
Modal Ihktisar laba/rugi
Kredit xxx xxx
Jurnal penutup untuk akun-akun nominal yang dipergunakanSalon Mekar Melati, yaitu sebagai berikut. Salon Mekar Melati Jurnal Penutup Per 31 Desember 2007 Tanggal 2007 31
Des
31
31 31
Keterangan Pendapatan salon
Debit 27.000.000
Ikhtisar laba/rugi
Ref 411 518
Kredit
Ikhtisar laba/rugi
518
29.200.000
Beban sewa gedung
511
1.000.000
Beban listrik
512
500.000
Beban telepon
513
300.000
Beban iklan
514
2.400.000
Beban gaji
515
8.000.000
Beban perlengkapan salon
516
8.000.000
Beban penyusutan peralatan salon Modal Nona Theresia Prive Nona Theresia Modal Nona Theresia
517 311 312 311
9.000.000
Ikhtisar laba/rugi
518
27.000.000
2.000.000 2.000.000 2.200.000 2.200.000
Berikut disajikan buku besar Salon Mekar Melati setelah posting jurnalpenyesuaian dan jurnal penutup. Nama akun:kas Tanggal
No.akun:111 Keterangan
Ref
Debit
Kredit
Saldo Debit
Kredit
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
219
2007 Des
1
Setoran modal
JU 1
160.000.00
–
160.000.00
-
1
Pembayaran sewa
JU 1
0
12.000.000
0
-
3
Pembelian peralatan
JU 1
–
90.000.000
148.000.00
-
7
Penerimaan pendapatan
JU 1
–
–
0
-
9
Pembayaran utang
JU 1
16.000.000
5.000.000
58.000.000
-
12
Penerimaan pendapatan
JU 1
–
–
74.000.000
-
15
Penerimaan pinjaman
JU 1
1.000.000
–
69.000.000
-
19
Pembayaran listrik dan
JU 1
20.000.000
800.000
70.000.000
-
20
telepon
JU 1
–
3.000.000
90.000.000
-
28
Pembayaran iklan
JU 1
–
6.000.000
89.200.000
-
29
Pembayaran gaji
JU 1
–
2.000.000
86.200.000
-
30
Prive Nona Theresia
JU 1
–
–
80.200.000
-
Penerimaan piutang
4.000.000
78.200.000 82.200.000
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
Nama akun: piutang usaha
220
No.akun:112 Saldo
Tanggal
Keterangan
Ref
Debit
Kredit Debit
Kredit
2007 Des
25
Piutang pendapatan
JU 1
4.000.000
–
4.000.000
-
30
Penerimaan piutang
JU 1
–
4.000.000
–
-
31
Penyesuaian
JU 2
6.000.000
–
6.000.000
-
Nama akun: perlengkapan salon
No.akun:113 Saldo
Tanggal
Keterangan
Ref
Debit
Kredit Debit
Kredit
2007 Des
4
Pembelian perlengkapan
JU 1
12.000.000
-
12.000.000
-
31
Penyesuaian
JU 2
-
8.000.000
4.000.000
-
Nama akun: sewa dibayar dimuka
No.akun:114 Saldo
Tanggal
Keterangan
Ref
Debit
Kredit Debit
Kredit
2007 Des
31
Penyesuaian
JU 2
11.000.000
-
Nama akun: iklan dibayar dimuka
11.000.000
-
No.akun:115 Saldo
Tanggal
Keterangan
Ref
Debit
Kredit Debit
Kredit
2007 Des
31
Penyesuaian
JU 2
600.000
-
Nama akun: peralatan salon
600.000
-
No.akun:121 Saldo
Tanggal
Keterangan
Ref
Debit
Kredit Debit
Kredit
2007 Des
31
Pembelian peralatan
JU 1
90.000.000
-
90.000.000
-
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI Nama akun: Akumulasi Penyusutan Peralatan Salon
221
No.akun:122 Saldo
Tanggal
Keterangan
Ref
Debit
Kredit
JU 2
9.000.000
Debit
Kredit
2007 Des
31
Penyesuaian
-
Nama akun: utang usaha
9.000.000
-
No.akun:211 Saldo
Tanggal
Keterangan
Ref
Debit
Kredit Debit
Kredit
2007 Des
4
Pembelian perlengkapan
JU 1
-
12.000.000
-
12.000.000
9
Pembayaran utang
JU 1
5.000.000
-
-
7.000.000
15
Penerimaan pinjaman
JU 1
-
20.000.000
-
27.000.000
Nama akun: utang gaji
No.akun:212 Saldo
Tanggal
Keterangan
Ref
Debit
Kredit Debit
Kredit
2007 Des
31
Penyesuaian
JU 2
-
2.000.000
Nama akun: modal
-
2.000.000
No.akun:311 Saldo
Tanggal
Keterangan
Ref
Debit
Kredit
Debit
Kredit
2007 Des
2
Setoran modal
JU 1
-
160.000.000
31
Penutupan
JU 3
2.000.000
-
158.000.000
31
Penutupan
JU 3
2.200.000
-
155.800.000
Nama akun: prive Tanggal
-
160.000.000
No.akun:312 Keterangan
Ref
Debit
Saldo
Kredit Debit
Kredit
2007 Des
29
Pengambilan pribadi
JU 1
2.000.000
-
2.000.000
-
31
Penutupan
JU 3
-
2.000.000
-
-
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI Nama akun: pendapatan salon
222
No.akun:411 Saldo
Tanggal
Keterangan
Ref
Debit
Kredit
Debit
Kredit
2007 Des
7
Penerimaan pendapatan
JU 1
-
16.000.000
-
16.000.000
12
Penerimaan pendapatan
JU 1
-
1.000.000
-
17.000.000
25
Piutang pendapatan
JU 1
-
4.000.000
-
21.000.000
31
Penyesuaian
JU 2
-
6.000.000
-
27.000.000
31
Penutupan
JU 3
27.000.000
-
-
-
Nama akun: beban sewa gedung Tanggal
Keterangan
No.akun:511 Ref
Debit
Saldo
Kredit Debit
Kredit
2007 Des
1
Pembayaran sewa
JU 1
12.000.000
-
12.000.000
-
30
Penyesuaian
JU 2
-
11.000.000
1.000.000
-
31
Penutupan
-
1.000.000
-
-
JU 3
Nama akun: beban listrik Tanggal
Keterangan
No.akun:512 Ref
Debit
Saldo
Kredit Debit
Kredit
2007 Des
19
Pembayaran listrik
JU 1
500.000
-
500.000
-
31
Penutupan
JU 3
-
500.000
-
-
Nama akun: beban telepon
No.akun:513 Saldo
Tanggal
Keterangan
Ref
Debit
Kredit Debit
Kredit
2007 Des
19
Pembayaran telepon
JU 1
300.000
-
300.000
-
31
Penutupan
JU 3
-
300.000
-
-
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI Nama akun: beban iklan
223
No.akun:514 Saldo
Tanggal
Keterangan
Ref
Debit
Kredit
Debit
Kredit
2007 Des
20
Pembayaran iklan
JU 1
3.000.000
-
3.000.000
-
30
Penyesuaian
JU 2
-
600.000
2.400.000
-
31
Penutupan
JU 3
-
2.400.000
-
-
Nama akun: beban perlengkapan salon Tanggal
Keterangan
No.akun:516 Ref
Debit
Saldo
Kredit Debit
Kredit
2007 Des
31
Penyesuaian
31
Penutupan
JU 2
8.000.000
-
8.000.000
-
-
8.000.000
-
-
JU 3
Nama akun: beban gaji
No.akun:515 Saldo
Tanggal
Keterangan
Ref
Debit
Kredit Debit
Kredit
2007 Des
20
Pembayaran gaji
JU 1
6.000.000
-
6.000.000
-
30
Penyesuaian
JU 2
2.000.000
-
8.000.000
-
31
Penutupan
JU 3
-
8.000.000
-
-
Nama akun: Beban Penyusutan Peralatan Salon
No.akun:517 Saldo
Tanggal
Keterangan
Ref
Debit
Kredit Debit
Kredit
2007 Des
31
Penyesuaian
JU 2
9.000.000
-
9.000.000
-
31
Penutupan
JU 3
-
9.000.000
-
-
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI Nama akun: Ikhtisar Laba/Rugi
224
No.akun:518 Saldo
Tanggal
Keterangan
Ref
Debit
Kredit
Debit
Kredit
2007 Des
31
Penutupan
JU 3
-
27.000.000
-
27.000.000
31
Penutupan
JU 3
29.200.000
-
2.200.000
-
31
Penutupan
JU 3
-
2.200.000
-
-
b. Neraca Saldo Setelah Penutupan Setelah jurnal penutup di-posting, akun yang tersisa hanyaakun riil, yaitu aktiva, kewajiban, dan modal. Selanjutnya, untukmenguji kebenaran dan keseimbangan data keuangan yang ada dalambuku besar disusun neraca saldo setelah penutupan. Dengan demikian,neraca saldo setelah penutupan hanya berisi akun riil yang masihada setelah posting jurnal penutup.Berikut contoh neraca saldo setelah penutupan untuk Salon Mekar Melatiper 31 Januari 2007.
Salon Mekar Melati Neraca Saldo Setelah Penutupan Per 31 Desember 2007
Nomor
Nama akun
Debit
Kredit
akun 82.200.000
–
Piutang usaha
6.000.000
–
113
Perlengkapan salon
4.000.000
–
114
Sewa dibayar di muka
11.00.000
–
115
Iklan dibayar di muka
600.000
–
121
Peralatan salon
90.000.000
–
222
Akum. penyusutan peralatan salon
–
9.000.000
211
Utang usaha
–
27.000.000
212
Utang gaji
–
2.000.000
311
Modal Nona Theresia
–
155.800.000
- 193.800.000
193.800.000
111
Kas
112
Jumlah
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
225
c. Jurnal Pembalik Setelah laporan keuangan disusun dan dilakukan penutupan untukakun-akun nominal, pada awal periode akuntansi berikutnyasebaiknya perusahaan melakukan penyesuaian kembali untuk beberapajurnal penyesuaian yang telah dibuat. Penyesuaian kembali tersebutdilakukan dengan cara membuat jurnal pembalik. Disebut jurnal pembalikkarena jurnal tersebut merupakan kebalikan dari jurnal penyesuaianyang telah dibuat sebelum nya. Nama akun dan jumlah yang dicatatdalam jurnal pembalik sama dengan jurnal penyesuaian yang telahdibuat, tetapi letaknya terbalik. Akun dan jumlah yang semula didebet dicatat di kredit dan sebaliknya akun dan jumlah yang semuladi kredit dicatat di debet.Pembuatan jurnal pembalik tidak menjadi suatu keharusan. Jadi, bolehdibuat dan boleh juga tidak. Jurnal pembalik, di antaranya berguna untukmenyederhanakan pembuatan jurnal pada periode berikutnya, terutamajika jumlah jurnal penyesuaiannya banyak. (1). Jurnal Pembalik untuk Beban yang Masih HarusDibayar Pada akhir periode, perusahaan mungkin saja masih memilikikewajiban untuk membayar beban tertentu. Misalnya, perusahaan membayargajinya setiap tanggal 5 sehingga pada 31 Desember terdapat bebangaji yang belum dibayar sebesar Rp4.000.000,00. Jurnal penyesuaianyang dibuat untuk transaksi tersebut, yaitu sebagai berikut. Tanggal 2007 Des
3 1
Keterangan
Ref
Debit
Kredit
4.000.000 -
Beban gaji Utang gaji
4.000.000
Pada 31 Desember dibuat juga jurnal penutup seperti berikut. Tanggal 2007 Des
3 1
Keterangan
Ref
Debit 4.000.000 -
Ikhtisar laba/rugi Beban gaji
Kredit 4.000.000
Pada awal periode akuntansi berikutnya (misalnya, 2 Januari 2008)dapat dibuat ayat jurnal pembalik seperti berikut. Tanggal 2007 Des
2
Keterangan Utang gaji Beban gaji
Ref
Debit 4.000.000 -
Pada 5 Januari 2008 dibuat jurnal pembayaran gaji seperti berikut.
Kredit 4.000.000
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
Tanggal 2007 Des
5
Keterangan
Ref
Kredit
Debit 4.000.000 -
Beban gaji Kas
226
4.000.000
(2). Jurnal Pembalik untuk Pendapatanyang Masih Harus Diterima (Piutang Pendapatan) Pada akhir periode, mungkin saja perusahaan memiliki pendapatanyang masih harus diterima dari pelanggan. Misalnya, pada 31 Desember2007 terdapat pendapatan jasa merias pengantin yang sudah diselesaikansebesar Rp12.000.000,00. Pendapatan tersebut akan dibayar pada 5 Januari2008. Jurnal penyesuaian untuk mencatat transaksi tersebut, yaitu sebagaiberikut. Tanggal 2007 Des
2
Keterangan
Ref
Debit
Kredit
12.000.00 0 12.000.00 0 -
Piutang usaha Pendapatan jasa merias pengantin
Pada 31 Desember 2007, dibuat juga jurnal penutup sebagai berikut. Tanggal 2007 Des
5
Keterangan
Ref
Debit
Kredit
12.000.00 0 12.000.00 0 -
Pendapatan jasa merias pengantin Ikhtisar laba/rugi
Pada awal periode akuntansi berikutnya (misalnya, 2 Januari 2008)dibuat jurnal pembalik seperti berikut. Tanggal 2007 Des
2
Keterangan Pendapatan jasa merias pengantin Piutang usaha
Ref
Debit
Kredit
12.000.00 0 12.000.00 0 -
Adapun pada saat pembayaran (5 Januari 2007), dibuat jurnalsebagai berikut.
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI Tanggal 2007 Des
5
Keterangan
Ref
jasa
Kredit
12.000.00 0 12.000.00 0 -
Kas Pendapatan pengantin
Debit
227
merias
(3). Jurnal Pembalik untuk Beban Dibayar di Mukayang Dicatat sebagai Beban Transaksi pembayaran beban dibayar di muka, dapat diakui sebagaiaktiva atau beban. Jika pembayaran beban dibayar di muka diakui sebagaiaktiva, tidak perlu dibuat ayat jurnal pembalik. Namun, jika diakui sebagaibeban, pada awal periode akuntansi berikutnya diperlukan ayat jurnalpembalik.Misalnya, pada 1 Maret 2007 dibayar beban asuransi gedung untuk1 tahun sebesar Rp31.200.000,00. Jika diakui sebagai beban, pada saatterjadi transaksi dibuat ayat jurnal seperti berikut. Tanggal 2007 Des
1
Keterangan
Ref
Debit
Kredit
31.200.00 0 31.200.00 0 -
Beban asuransi gedung Kas
Pada 31 Desember (akhir periode) beban asuransi tersebut belumsemuanya benar-benar menjadi beban tahun 2007, tetapi masih ada beban asuransi yang akan digunakan pada tahun 2008, yaitu selama 2 bulan (Januari–Februari). Oleh karena itu, pada 31 Desember 2007 dibuat ayat jurnal penyesuaian seperti berikut. Tanggal 2007 Des
3 1
Keterangan
Ref
Debit
Kredit
5.200.000 - 5.200.000
Asuransi gedung dibayar di muka Beban asuransi gedung
Pada 31 Desember 2007, dibuat juga ayat jurnal penutup untukbeban sewa yang sudah benarbenar terpakai seperti berikut.
Tanggal 2007 Des
3 1
Keterangan Ikhtisar laba/rugi Beban asuransi gedung
Ref
Debit
Kredit
26.000.00 0 26.000.00 0 -
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
228
Pada awal periode akuntansi berikutnya (misalnya, 2 Januari 2008)dibuat jurnal pembalik seperti berikut. Tanggal 2007 Des
2
Keterangan
Ref
Debit
Kredit
5.200.000 - 5.200.000
Beban asuransi gedung Asuransi gedung dibayar di muka
(4). Jurnal Pembalik untuk Pendapatan Diterimadi Muka yang Dicatat sebagai Pendapatan Transaksi pendapatan yang diterima di muka, dapat diakui sebagaipendapatan atau kewajiban. Jika diakui sebagai kewajiban tidak diperlukanayat jurnal pembalik. Namun, jika diakui sebagai pendapatan pada awalperiode akuntansi berikutnya diperlukan ayat jurnal pembalik. (5). Jurnal Pembalik untuk Beban Dibayar di Mukayang Dicatat sebagai BebanTransaksi pembayaran beban dibayar di muka, dapat diakui sebagaiaktiva atau beban. Jika pembayaran beban dibayar di muka diakui sebagaiaktiva, tidak perlu dibuat ayat jurnal pembalik. Namun, jika diakui sebagaibeban, pada awal periode akuntansi berikutnya diperlukan ayat jurnalpembalik.Misalnya, pada 1 Maret 2007 dibayar beban asuransi gedung untuk1 tahun sebesar Rp31.200.000,00. Jika diakui sebagai beban, pada saatterjadi transaksi dibuat ayat jurnal seperti berikut. Tanggal 2007 Nov
1
Keterangan
Ref
Kas Pendapatan sewa
Debit
Kredit
17.400.000 -
17.400.000
Pada 31 Desember 2007, dibuat ayat jurnal penyesuaian sebagaiberikut. Tanggal 2007 Des
3 1
Keterangan
Ref
Pendapatan sewa Sewa diterima di muka
Debit
Kredit
11.600.000 -
11.600.000
Pada 31 Desember 2007, dibuat ayat jurnal penutup sebagai berikut. Tanggal
Keterangan
Ref
Debit
Kredit
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI 2007 Des
3 1
229
5.800.000 - 5.800.000
Pendapatan sewa Ikhtisar laba/rugi
Pada awal periode akuntansi berikutnya (misalnya, 2 Januari 2008)dibuat ayat jurnal pembalik seperti berikut. Tanggal
Keterangan
2
Sewa diterima di muka
2007 Jan
Ref
Pendapatan sewa
Debit
Kredit
11.600.000 -
11.600.000
Jurnal pembalik yang dibuat untuk kasus Salon Mekar Melati, yaitu sebagai berikut.
Salon Mekar Melati Jurnal Pembalik Tanggal 2008 1 Jan 1
1
1
Per 1 Januari 2008 Keterangan Ref Beban sewa gedung 511
Debit 11.000.000
Kredit –
Sewa gedung dibayar di muka
114
-
11.000.000
Beban iklan
514
600.000
–
Iklan dibayar di muka
115
Utang gaji
212
2.000.000
–
Beban gaji
515
-
2.000.000
Pendapatan salon
411
6.000.000
–
Piutang usaha
112
-
6.000.000
19.600.000
19.600.000
Jumlah
600.000
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
SOAL LATIHAN
230
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
231
Soal Latihan Kompetensi Dasar 5.1 Mendeskripsikan akuntansi sebagai sistem informasi Soal Course Review Horay 1. Bapak akuntansi adalah…. 2. Akuntansi adalah sebuah seni merupakan pengertian akuntansi menurut… 3. Akuntansi adalah sebuah proses pengidentifikasian, pengukuran, dan penyampaian informasi ekonomi dikemukakan oleh…. 4. Hasil akhir dari proses akuntansi adalah… 5. Menyediakan informasi yang menyangkut posisi keuangan, kinerja, serta perubahan posisi keuangan suatu perusahaan merupakan… 6. Salah satu kualitas informasi yang mengharapkan pemakai memiliki pengetahuan yang memadai tentang aktivitas ekonomi adalah… 7. Kualitas informasi yang tidak boleh menyajikan informasi yang menguntungkan beberapa pihak adalah… 8. Kualitas informasi yang informasi dalam laporan keuangannya harus lengkap dalam batasan materialitas dan biaya adalah… 9. Pemakai informasi yang membutuhkan informasi untuk membantu menentukan apakah membeli atau menjual investasi disebut… 10. Pemakai informasi yang membutuhkan informasi keuangan untuk memutuskan meminjamkan uang disebut… 11. Pemakai informasi yang berkepentingan dengan informasi mengenai kelangsungan hidup perusahaan disebut… 12. Pemakai informasi yang membutuhkan informasi untuk menngatur aktivitas perusahaan dan menetapkan kebijakan pajak adalah… 13. Bidang akuntansi yang menyiapakan data historis dan taksiran dalam membantu pekerjaan manajemen sehari-hari dan merencanakan operasi perusahaan disebut… 14. Bidang akuntansi yang meliputi pemeriksaan independent atas pekerjaan akuntansi yang menyeluruh disebut… 15. Bidang akuntansi yang mempersiapkan pelaporan pembayaran ataupun pengembalian pajak disebut….. 16. Bidang akuntansi yang melaksanakan pekerjaan pengembangan ilmu akuntansi pada waktu tertentu oleh seorang akuntan pendidik disebut…. 17. Seorang akuntan yang berprofesi sebagai auditor bebas / independent disebut… 18. Akuntan yang bekerja sebagai akuntan internal suatu perusahaan disebut…. 19. Akuntan yang bekerja pada badan-badan pemerintah disebut… 20. Akuntan yang menjadi tenaga pengajar di berbagai lembaga pendidikan disebut… 21. Etika akuntansi yang mengharapkan agar selalu mempertahankan sikap mental adalah… 22. Etika akuntansi yang para anggota KAP tidak boleh memberikan penegasan bahwa laporan keuangan suatu perusahaan disajikan sesuai dengan prinsip akuntansi yang berlaku umum adalah….
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
232
23. Etika akuntansi yang tidak melakukan perkataan dan perbuatan yang dapat merusak reputasi rekan seprofesi adalah…. 24. Buku yang ditulis oleh Luca Pacioli yang berisi tentang pembukuan adalah…. 25. Konsep yang menyatakan bahwa perusahaan akan beroperasi terus menerus sampai waktu yang tidak ditentukan adalah… 26. Konsep yang mengakui pendapatan dan biaya pada saat ketika kas diterima atau dikeluarkan adalah… 27. Konsep yang merupakan pengkaitan biaya dengan pendapatan adalah… 28. Bidang akuntansi yang berhubungan dengan penentuan serta pengawasan biaya dalam suatu perusahaan adalah…
Soal evaluasi 1. Pengertian akuntansi sebagai sebuah seni dikemukakan oleh….. a. AAA b. AICPA c. IAI d. SAK e. BPPN 2. Bentuk informasi yang dihasilkan akuntansi adalah….. a. Laporan kegiatan dunia usaha b. Perencanaan dunia usaha c. Laporan keuangan d. Peraturan dunia usaha e. Penilaian dunia usaha 3. Pemakai informasi akuntansi menginginkan informasi akuntansi yang memungkinkan untuk memberikan pinjaman adalah….. a. Kreditor b. Pengusaha c. Manajer d. Pemerintah e. Perseroan 4. Pelanggan/konsumen membutuhkan informasi sebagai…. a. Direktur perusahaan b. Komisaris perusahaan c. Harga produk perusahaan d. Kelangsungan hidup perusahaan e. Pemegang saham perusahaan 5. Akuntansi yang menyiapkan laporan, pembayaran atau pengembalian pajak disebut…. a. Akuntansi keuangan b. Akuntansi manajemen c. Akuntansi anggaran d. Akuntansi pemerintahan
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
233
e. Akuntansi perpajakan 6. Syarat berkualitasnya informasi akuntansi akuntansi adalah sebagai berikut, kecuali…. a. Tidak dapat dipahami b. Relevan c. Keandalan d. Penyajian jujur e. Dapat dibandingkan 7. Akuntan yang berprofesi sebagai auditor independent adalah….. a. Akuntan manajemen b. Akuntan pemerintah c. Akuntan public d. Akuntan BPK e. Akuntan pendidik 8. Berikut ini adalah aturan etika akuntan yang termasuk standar umum, kecuali… a. Data relevan dan memadai b. Kepatuhan kepada standar c. Kompetensi professional d. Perencanaan dan supervisi e. Kecermatan dan keseksamaan 9. Aturan etika yang mewajibkan anggota memelihara citra profesi akuntansi dengan menghindari perkataan dan perbuatan yang dapat merusak reputasi rekan seprofesi disebut…. a. Tanggungjawab kepada klien b. Tanggungjawab dan praktik lain c. Tanggungjawab kepada rekan seprofesi d. Tanggungjawab kepada rekan seprofesi e. Komunikasi antarakuntan f. Fee profesional 10. Anggota KAP harus rela selalu menerapkan sikap mental independen. Hal ini merupakan aturan etika…. a. Integritas dan objektivitas b. Prinsip-prinsip akuntansi c. Informasi klien yang sempurna d. Indepedensi e. Ketaatan terhadap standar
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
234
Soal Latihan Kompetensi Dasar 5.2 Menafsirkan persamaan akuntansi
Biro Jasa SATRIA selama bulan Januari melakukan transaksi sebagai berikut: 1 Jan Pemilik menyerahkan uang tunai Rp500.000,00 dan peralatan senilai Rp750.000,00 sebagai modal awal 2 Jan Dibayar sewa ruko untuk usaha sebesar Rp175.000,00 selama 2 bulan 3 Jan Dibeli kredit perlengkapan Rp250.000,00 4 Jan Diterima pendapatan jasa Rp1.000.000,00 5 Jan Dibayar beban iklan Rp125.000,00 6 Jan Dibeli tambahan peralatan Rp250.000,00
baru dibayar Rp150.000,00 dan sisanya
dibayar kemudian 7 Jan Diselesaikan pekerjaan senilai Rp500.000,00 baru diterima Rp375.000,00 sisanya belum dibayar 8 Jan Dibayar sebagian utang Rp100.000,00 9 Jan Diambil uang untuk keperluan pribadi Rp75.000,00 10 Jan Dibeli tunai perlengkapan Rp125.000,00 11 Jan Dibayar bermacam-macam biaya Rp77.500,00
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI 235 Lembar Jawaban Aktiva
Tanggal Kas
Perlengkapan
Passiva Perlengkapan
Piutang
Utang
Keterangan Modal
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
238
Soal evaluasi Essay 1. 2. 3.
Apa yang dimaksud dengan akun? Sebutkan akun-akun yang ada dalam akun riil! Sebutkan akun-akun yang ada dalam akun nominal!
Jawaban singkat 1. Harta yang berupa uang kas/bank dan harta yang sangat mudah dijadikan uang atau umur pemakaiannya kurang dari satu tahun disebut.. 2. Barang-barang yang digunakan untuk kegiatan perusahaan dan diperkirakan habis dipakai dalam setahun disebut.. 3. Harta yang digunakan untuk operasional perusahaan dengan manfaat reletif lama disebut.. 4. Hak untuk menggunakan simbol, tanda atau nama sesuatu produk atau perusahaan yang dilindungi dari peniruan pihak lain disebut.. 5. Pengorbanan ekonomis yang harus dilakukan oleh perusahaan pada masa yang akan datang disebut.. 6. Kewajiban yang disebabkan perusahaan menerima lebih dahulu uang sedangkan penyerahan jasa atau barang belum dilakukan disebut.. 7. Pinjaman dari Bank dengan jaminan aktiva tetap disebut hutang.. 8. Akun-akun yang dilaporkan dalam laporan laba/rugi, terdiri atas kelompok akun penghasilan dan kelompok akun biaya/beban disebut.. 9. Aktiva perusahaan tidak hanya berasal dari investasi pemilik, tetapi dapat juga berasal dari ... 10. Investasi pemilik perusahaan biasa disebut dengan...., sedangkan pinjaman dari pihak ketiga merupakan ....bagi pihak perusahaan yang harus dilunasi pada waktu yang telah ditentukan.
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
239
Soal Latihan Kompetensi Dasar 5.3 Mencatat transaksi berdasarkan mekanisme debit dan kredit.
T
A
N
A
H
G
A
B
C
P
A
L
K
I
N
M
G
E
R
E
G
U
F
A
S
L
E
B
E
N
I
E
T
K
A
S
D
A
L
D
H
U
R
A
S
Y
U
N
E
A
V
K
B
G
H
L
N
G
F
P
P
I
U
T
A
N
G
A
E
A
A
K
P
D
G
J
U
J
K
T
G
O
O
D
W
I
L
I
A
A
I
M
U
B
A
Y
A
R
O
N
Soal: 111 merupakan kode akun… 112 merupakan kode akun… 113 merupakan kode akun… 114 merupakan kode akun wesel… 124 merupakan kode akun… 125 merupakan kode akun…
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI 135 merupakan kode akun… 211 merupakan kode akun… 212 merupakan kode akun wesel… 300 merupakan kode akun… 400 merupakan kode akun… 511 merupakan kode akun…
Soal evaluasi Berilah tanda ( √ ) pada sisi debit atau kredit
No
Nama akun
Perubahan
1.
Asuransi dibayar di muka
Penambahan
2.
Utang dagang
Penambahan
3.
Sewa diterima di muka
Penambahan
4.
Beban asuransi
Penambahan
5.
Perlengkapan Kantor
Penambahan
6.
Penjualan jasa
Penambahan
7.
Modal pemilik perusahaan
Penambahan
Debit
Dicatat di sisi Kredit
240
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
241
Soal Latihan Kompetensi Dasar 5.4 Mencatat transaksi/dokumen ke dalam jurnal umum.
Nyonya Maryati membuka praktik jasa konsultasi hukum yang diberi nama Perusahaan Jasa Konsultasi Hukum Seiya Sekata pada 1 Oktober 2010. Selama bulan Oktober terjadi transaksi sebagai berikut. 1 Oktober
Nyonya Sundari menyetorkan uang sebagai modal usahanya sebesar Rp300.000.000,00.
1 Oktober
Dibayar sewa gedung kantor seharga Rp7.000.000,00 untuk 2 bulan. Transaksi ini dicatat sebagai beban sewa.
2 Oktober
Dibeli
perlengkapan
seharga
Rp5.000.000,00
secara
tunai dan
peralatan kantor seharga Rp26.000.000,00 secara kredit. 4 Oktober
Diselesaikan jasa hukum untuk seorang klien dan diterima kas sebesar Rp15.000.000,00.
8 Oktober
Dibeli tanah secara tunai seharga Rp220.000.000,00. Rencananya di atas tanah tersebut akan dibangun gedung kantor baru.
10 Oktober
Diselesaikan jasa hukum seorang klien sebesar Rp 9.000.000,00, tetapi pembayarannya akan dilakukan dengan cara dicicil.
15 Oktober
Dibayar gaji karyawan sebesar Rp5.700.000,00.
17 Oktober
Dibayar utang atas transaksi pembelian peralatan kantor pada 2 Desember 2007.
19 Oktober
Diterima pendapatan atas jasa pengurusan surat-surat tanah sebesar Rp18.000.000,00.
20 Oktober
Nyonya Maryati mendampingi seorang klien di pengadilan dan atas jasa tersebut kliennya membayar sebesar Rp8.000.000,00.
29 Oktober
Diterima cicilan pembayaran dari klien sebesar Rp4.000.000,00.
31 Oktober
Dibayar gaji karyawan sebesar Rp5.700.000,00.
31 Oktober
Nyonya Maryati mengambil uang kas perusahaan untuk keperluan pribadinya sebesar Rp5.000.000,00.
Buatlah transaksi-transaksi tersebut ke dalam jurnal umum.
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI Lembar Jawab:
Tanggal 2010 Oktober
Perusahaan Jasa Konsultasi Hukum Seiya Sekata Jurnal umum Per 31 Oktober 2010 Keterangan Ref Debet
Kredit
242
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
Soal evaluasi 1.
Apa yg dimaksud dengan jurnal umum?
2.
Apa tujuan dilakukannya jurnal umum?
3.
Bagaimana langkah-langkah jurnal umum?
243
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
244
Soal Latihan Kompetensi Dasar 5.5 Melakukan posting dari jurnal ke buku besar.
Biro Jasa SATRIA selama bulan Januari 2010 melakukan transaksi sebagai berikut: 1 Jan Pemilik menyerahkan uang tunai Rp500.000,00 dan peralatan senilai Rp750.000,00 sebagai modal awal 2 Jan Dibayar sewa ruko untuk usaha sebesar Rp175.000,00 selama 2 bulan 3 Jan Dibeli kredit perlengkapan Rp250.000,00 4 Jan Diterima pendapatan jasa Rp1.000.000,00 5 Jan Dibayar beban iklan Rp125.000,00 6 Jan Dibeli tambahan peralatan Rp250.000,00
baru dibayar Rp150.000,00 dan sisanya
dibayar kemudian 7 Jan Diselesaikan pekerjaan senilai Rp500.000,00 baru diterima Rp375.000,00 sisanya belum dibayar 8 Jan Dibayar sebagian utang Rp100.000,00 9 Jan Diambil uang untuk keperluan pribadi Rp75.000,00 10 Jan Dibeli tunai perlengkapan Rp125.000,00 11 Jan Dibayar bermacam-macam biaya Rp77.500,00 Buatlah jurnal umumnya lalu posting kedalam buku besar.
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI Lembar jawab Biro Jasa SATRIA Jurnal umum Per 31 Januari 2010 Tanggal
Keterangan
Ref
Debit
Kredit
248
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI Nama akun : Tanggal
No. Akun : Keterangan
Ref
Debit
Kredit
Nama akun : Tanggal
Saldo Debit
Kredit
No. Akun : Keterangan
Ref
Debit
Kredit
Nama akun : Tanggal
249
Saldo Debit
Kredit
No. Akun : Keterangan
Ref
Debit
Kredit
Saldo Debit
Kredit
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
Nama akun : Tanggal
No. Akun : Keterangan
Ref
Debit
Kredit
Nama akun : Tanggal
Saldo Debit
Kredit
No. Akun : Keterangan
Ref
Debit
Kredit
Nama akun : Tanggal
250
Saldo Debit
Kredit
No. Akun : Keterangan
Ref
Debit
Kredit
Saldo Debit
Kredit
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
251
Soal Latihan Kompetensi Dasar 5.6 Membuat ikhtisar siklus akuntansi perusahaan jasa
Salon "Theresia" pada tanggal 31 Desember 20012 mempunyai data berupa neraca saldo dan data penyesuaian sebagai berikut: No. 111
Akun Kas
Debit (Rp ,00) 2.000.000
-
112
Piutang usaha
1.400.000
-
113
Perlengkapan salon
6.000.000
-
114
Asuransi dibayar dimuka
2.600.000
-
121
Peralatan salon
40.000.000
-
122
Akum. penyusut. peralt. kantor
-
6.000.000
211
Utang usaha
-
4.000.000
311
Modal nadiya
-
29.000.000
312
Prive nadiya
800.000
-
411
Pendapatan salon
-
21.400.000
511
Beban gaji
4.000.000
-
512
Beban sewa
1.600.000
-
513
Beban serba-serbi
2.000.000
-
Jumlah
60.400.000
60.400.000
Data penyesuaian: a. Perlengkapan salon yang masih ada Rp2.400.000,00 b. Premi asuransi yang telah kadaluarsa Rp1.000.000,00 c. Penyusutan peralatan servis sebesar 12% per tahun d. Gaji yang masih harus dibayar sebesar Rp800.000,00 Dari data di atas buatlah: 1. 2.
Ayat jurnal penyesuaian Kertas kerja Salon Theresia per 31 Desember 2012
Kredit (Rp ,00)
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI Soal evaluasi 1. 2. 3. 4.
Apa Apa Apa Apa
tujuan pembuatan neraca saldo? yang dimaksud dengan jurnal penyesuaian? yang dimaksud dengan kertas kerja? saja fungsi dari kertas kerja?
252
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
253
Soal Latihan Kompetensi Dasar 5.7 Menyusun laporan keuangan perusahaan jasa
Berikut neraca sisa Jogja Manis Laundry per 31 Oktober 2010. Jogja Manis Laundry Neraca Saldo per 31 Oktober 2010 Nama akun Kas Perlengkapan cuci
Debit (Rp) 30.000.000,00
-
15.000.000,00
-
9.000.000,00
-
10.300.000,00
-
Akum. peny peralatan cuci
-
1.030.000,00
Utang usaha
-
4.000.000,00
Modal Theresia
-
59.630.000,00
5.000.000,00
-
-
13.200.000,00
Beban Upah
3.160.000,00
-
Baban sewa
2.000.000,00
-
Beban pemeliharaan
1.100.000,00
-
Beban rupa-rupa
2.300.000,00
-
77.860.000,00
77.860.000,00
Asuransi dibayar di muka Peralatan cuci
Pengambilan prive Pendapatan jasa cuci
Keterangan: 1. 2. 3. 4.
Kredit (Rp)
Persediaan perlengkapan cuci Rp2.900.000,00 Beban asuransi yang telah jatuh tempo Rp3.000.000,00 Penyusutan peralatan Rp1.000.000,00 Gaji yang belum dibayar Rp2.400.000,00
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI Diminta: a. Buatlah ayat jurnal penyesuaian b. Buatlah kertas kerja untuk periode tersebut c. Buatlah laporan keuangan yang terdiri atas: 1) laporan laba/rugi 2) laporan perubahan modal 3) laporan neraca d. Buatlah jurnal penutup yang diperlukan!
254
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
KUNCI JAWABAN
255
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI KUNCI JAWABAN Kompetensi Dasar 5.1 Mendeskripsikan akuntansi sebagai sistem informasi
Jawaban Soal Course Review Horay 1. Luca Pacioli 2. AICPA 3. AAA 4. Laporan keuangan 5. Tujuan akuntansi 6. Dapat dipahami 7. Netralitas 8. Kelengkapan 9. Investor 10. Kreditur 11. Pelanggan/konsumen 12. Pemerintah 13. Akuntansi manajemen 14. Akuntansi pemeriksaan 15. Akuntansi perpajakan 16. Akuntansi pendidikan 17. Akuntan public 18. Akuntan manajemen 19. Akuntan pemerintah 20. Akuntan pendidik 21. Independensi 22. Prinsip akuntansi 23. Tanggunngjawab terhadap rekan seprofesi 24. Tractatus de computis et scriptorio 25. Kelangsungan usaha (going concern) 26. Cash basic 27. Pengkaitan (matching concept) 28. Akuntansi biaya
256
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
Jawaban Soal Evaluasi 1. B 2. C 3. A 4. D 5. E 6. A 7. C 8. B 9. C 10. D
257
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI 258 Soal Latihan Kompetensi Dasar 5.2 Menafsirkan persamaan akuntansi Biro Jasa Satria Persamaan Dasar Akuntansi TANGGAL 2012 JANUARI
1 2
KAS Rp 100.000 Rp (35.000) Rp 65.000
3 4 5 6 7 8 9 10 11
Rp 65.000 Rp 200.000 Rp 265.000 Rp (25.000) Rp 240.000 Rp (30.000) Rp 210.000 Rp 75.000 Rp 285.000 Rp (20.000) Rp 265.000 Rp (15.000) Rp 250.000 Rp (25.000) Rp 225.000 Rp (15.500) Rp 209.500
Rp 359.500
AKTIVA PERLENGKAPAN PERALATAN
PIUTANG
Rp 50.000 Rp 50.000
Rp 50.000 Rp 50.000
Rp 50.000
Rp 50.000
Rp 50.000 Rp 50.000
UTANG
Rp 50.000 Rp 20.000 Rp 70.000
Rp 50.000 Rp 50.000
Rp 50.000
Rp 50.000
Rp 25.000 Rp 25.000
Rp 50.000
Rp 50.000
Rp 25.000
Rp 70.000 Rp (20.000) Rp 50.000
Rp 50.000 Rp 25.000 Rp 75.000
Rp 50.000
Rp 25.000
Rp 50.000
Rp 50.000
Rp 25.000
Rp 50.000
Rp 75.000
Rp 50.000
Rp 25.000
Rp 50.000 Rp 359.500
PASSIVA MODAL Rp 100.000 Rp (35.000) Rp 65.000 Rp Rp Rp Rp Rp
65.000 200.000 265.000 (25.000) 240.000
Rp 240.000 Rp 100.000 Rp 340.000
KETERANGAN modal awal beban sewa
pendapatan jasa beban iklan
pendapatan jasa
Rp 340.000 Rp (15.000) Rp 325.000 Rp 325.000 Rp (15.500) Rp 309.500
beban macam-macam
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
259
Kunci Jawaban Soal Essay: 1.
Akun merupakan suatu formulir yang digunakan untuk mencatat pengaruh perubahan nilai (penambahan atau pengurangan) dan saldo dari suatu pos yang dilaporkan dalam laporan keuangan
2.
Macam-macam akun riil 4) Harta (aktiva) Harta (Aktiva) adalah sumber ekonomis yang juga meliputi biaya-biaya yang terjadi akibat transaksi sebelumnya dan mempunyai manfaat di masa yang akan datang.
Harta merupakan jumlah kekayaan yang dimiliki perusahaan untuk
menjalankan usahanya. Harta dapat dikelompokkan atas kelancaran (likuiditas) yaitu harta lancar, investasi jangka panjang, harta tetap, harta tidak berwujud dan harta-harta lainnya. 5. Harta lancar, adalah harta yang berupa uang kas/bank dan harta yang sangat mudah dijadikan uang atau umur pemakaiannya kurang dari satu tahun. Yang termasuk harta lancar adalah: i.
Kas, adalah uang tunai yang siap digunakan dan bebas digunakan setiap saat baik yang ada dalam perusahaan maupun saldo rekening giro perusahaan yang terdapat dalam bank.
j.
Surat-surat berharga (efek). Surat-surat yang dimiliki perusahaan untuk diperjual-belikan. Gunanya untuk memanfaatkan dana kas/bank yang dipakai.
k.
Wesel tagih, adalah piutang yang diperkuat dengan promes.
l.
Piutang usaha , adalah tagihan pada pihak lain baik perorangan maupun badan usaha.
m. Persedian barang dagang, adalah persediaan barang yang tersedia untuk dijual (dalam perusahaan dagang), persediaan bahan baku, barang dalam proses dan barang jadi (dalam perusahaan manufaktur). n.
Perlengkapan,
adalah barang-barang yang digunakan untuk kegiatan
perusahaan dan diperkirakan habis dipakai dalam setahun. Misalnya perlengkapan kantor, perlengkapan toko. (biasanya juga disebut bahan habis pakai). o.
Beban dibayar di muka, biaya yang telah dibayar tetapi manfaat dari pembayaran belum diperoleh atau digunakan. Seperti asuransi dibayar di muka, sewa dibayar di muka dan iklan dibayar di muka.
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI p.
260
Pendapatan yang masih harus diterima adalah pendapatan yang sudah menjadi
hak
perusahaan
karena
perusahaan
telah
memberikan
jasa/pengorbanan, tetapi belum diterima pembayarannya 6. Penyertaan (Investasi), adalah investasi jangka panjang dalam bentuk saham, obligasi
atau
surat
berharga
lainnya.
Investasi
bertujuan
memperoleh
keuntungan pada masa yang akan datang, atau dengan tujuan untuk menguasai perusahaan lainnya. Investasi umumnya dalam bentuk saham dan obligasi. 7. Harta Tetap, adalah harta berwujud yang digunakan untuk operasi perusahaan dan mempunyai masa manfaat lebih dari satu tahun, seperti e.
tanah, yaitu tanah yang diatasnya didirikan bangunan untuk operasi perusahaan
f.
bangunan, bangunan yang digunakan untuk usaha bukan yang masih dalam proses.
g.
mesin-mesin, mesin-mesin yang digunakan dalam proses produksi
h.
peralatan, harta yang digunakan untuk operasional perusahaan dengan manfaat reletif lama
8. Harta tak berwujud, adalah harta yang tidak mempunyai wujud fisik, tetapi merupakan
hak-hak
istimewa
yang
menguntungkan
perusahaan
dalam
menghasilkan pendapatan. Contoh harta tak berwujud antara lain: f.
Hak paten, yaitu hak istimewa atas suatu barang yang diberikan oleh pemerintah kepada perusahaan.
g.
Hak Cipta, yaitu hak karena menciptakan sesuatu yang diberikan oleh pemerintah kepada perusahaan. Misalnya hak cipta lagu.
h.
Goodwill, adalah nama baik perusahaan yang melekat pada perusahaan itu sendiri. Dengan goodwill maka barang yang diproduksi dipercaya dan dibeli oleh masyarakat.
i.
Royalti, adalah suatu hak atas pemberian jasa kepada badan lain
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI j.
261
Merek Dagang (trade merk), adalah hak untuk menggunakan simbol, tanda atau nama sesuatu produk atau perusahaan yang dilindungi dari peniruan pihak lain.
5) Utang (kewajiban) Kewajiban merupakan pengorbanan ekonomis yang harus dilakukan oleh perusahaan pada masa yang akan datang. Pengorbanan untuk masa yang akan datang ini terjadi akibat kegiatan usaha. Kewajiban ini dibedakan atas utang lancar dan utang jangkan panjang. 4. Utang Lancar adalah kewajiban yang harus dilunasi dalam jangka waktu kurang dari satu tahun. Utang lancar antara lain: e. Wesel bayar, adalah utang yang disertai promes. f.
Utang usaha atau utang dagang, adalah kewajiban yang timbul karena pembelian jasa atau barang secara kredit.
g. Biaya yang masih harus dibayar, adalah beban yang sudah terjadi tetapi belum dibayar. Misalnya utang sewa, utang gaji dan utang bunga. h. Pendapatan
diterima
di
muka,
adalah
kewajiban
yang
disebabkan
perusahaan menerima lebih dahulu uang sedangkan penyerahan jasa atau barang belum dilakukan. 5. Utang Jangka Panjang adalah kewajiban yang jangka waktu pelunasannya lebih dari satu tahun. Utang ini timbul karena pelunasan perusahaan untuk membeli peralatan-peralatan baru atau mesin-mesain baru. Yang termasuk utang jangka panjang antara lain: d. Utang Bank, adalah pinjaman modal kerja dari Bank untuk perluasan usaha. e. Utang Hipotik, adalah pinjaman dari Bank dengan jaminan aktiva tetap. f.
Utang Obligasi, adalah utang yang disebabkan perusahaan menerbitkan dan menjual surat-surat berharga.
6. Utang lain-lain adalah utang yang tidak termasuk utang lancar maupun utang jangka panjang. Misalnya utang kepada direksi dan utang kepada pemegang saham 6) Modal Modal adalah selisih antara harta dengan kewajiban dan merupakan hak pemilik perusahaan atas sebagian harta perusahaan. 5. Modal Pemilik
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
262
6. Modal saham 7. Laba ditahan Laba perusahaan yang tidak dibagikan digunakan untuk penambahan modal perusahaan. 8. Prive (pengambilan pribadi bukan untuk keperluan perusahaan) 3.
Macam-macam akun nominal 3) Akun penghasilan (income) Penghasilan (pendapatan) merupakan kenaikan manfaat ekonomi selama suatu periode akuntansi dalam bentuk pemasukan atau penambahan aktiva atau penurunan kewajiban yang mengakibatkan kenaikan ekuitas yang tidak berasal dari kontribusi penanaman modal. Pendapatan ini terdiri atas: a) pendapatan operasional, b) pendapatan lain-lain. 4) Akun beban Beban merupakan penurunan manfaat ekonomi selama suatu periode akuntansi dalam bentuk arus keluar berkurangnya aktiva atau terjadinya kewajiban yang mengakibatkan penurunan ekuitas yang tidak
menyangkut pembagian kepada
pembagian kepada pemegang saham. Beban ini terdiri atas a) beban operasional, b) beban administrasi dan umum, c) beban lain-lain, d) beban luar biasa. Kunci jawaban Soal Isian Singkat: 1. Harta lancar 2. Perlengkapan 3. Peralatan 4. Merk dagang 5. Kewajiban 6. Pendapatan diterima dimuka 7. Utang hipotik 8. Akun nominal 9. Pinjaman pihak ketiga (kreditor) 10. Modal (ekuitas), utang (kewajiban)
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
263
Kunci jawaban soal teka-teki silang (word square) Kompetensi Dasar 5.3 Mencatat transaksi berdasarkan mekanisme debit dan kredit.
T
A
N
A
H
G
A
B
C
P
A
L
K
I
N
M
G
E
R
E
G
U
F
A
S
L
E
B
E
N
I
E
T
K
A
S
D
A
L
D
H
U
R
A
S
Y
U
N
E
A
V
K
B
G
H
L
N
G
F
P
P
I
U
T
A
N
G
A
E
A
A
K
P
D
G
J
U
J
K
T
G
O
O
D
W
I
L
I
A
A
I
M
U
B
A
Y
A
R
O
N
Kunci jawaban soal analisis No
Nama akun
Perubahan
Dicatat di sisi Debit Kredit √
1.
Asuransi dibayar di muka
Penambahan
2.
Utang dagang
Penambahan
3.
Sewa diterima di muka
Penambahan
√
4.
Beban asuransi
Penambahan
√
5.
Perlengkapan Kantor
Penambahan
√
6.
Modal pemilik perusahaan
Penambahan
√
√
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
264
Kunci Jawaban Kompetensi Dasar 5.4 Mencatat transaksi/dokumen ke dalam jurnal umum.
Perusahaan Jasa Konsultasi Hukum Sehati Jurnal umum Per 31 Oktober 2010 Tanggal 2010 1 Oktober 1 2
4 8 10 15 17 19 20 29 31 31
Keterangan Kas Modal Ny.Maryati Beban sewa Kas Perlengkapan Peralatan kantor Utang usaha Kas Pendapatan jasa Tanah Kas Piutang Pendapatan jasa Beban gaji Kas Utang usaha Kas Kas Pendapatan jasa Kas Pendapatan jasa Piutang Kas Beban gaji Kas Prive Ny. Maryati Kas Jumlah
Ref
Debet (Rp ,00) 300.000.000
Kredit (Rp ,00) 300.000.000
7.000.000 7.000.000 5.000.000 26.000.000 31.000.000 15.000.000 15.000.000 220.000.000 220.000.000 9.000.000 9.000.000 5.700.000 5.700.000 31.000.000 31.000.000 18.000.000 18.000.000 8.000.000 8.000.000 4.000.000 4.000.000 5.700.000 5.700.000 5.000.000 5.000.000 659.400.000
659.400.000
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
265
Kunci jawaban soal evaluasi 1. Tempat untuk mencatat secara sistematis dan kronologis transaksi keuangan dengan menyebutkan perkiraan / akun yang akan didebet / dikredit disertai jumlahnya masing- masing beserta keterangan singkat transaksi tersebut. 2. Untuk memperkecil risiko kesalahan dalam pencatatan. 3. langkah-langkah penjurnalan, yaitu sebagai berikut. c.
Catat nama akun dan jumlah yang harus dicatat di debet.
d.
Di sebelah kanan bawah akun tersebut, catat nama akun dan jumlah yang harus di kredit. Semua transaksi yang terjadi harus dicatat ke dalam jurnal pada hari itu juga dan pada waktu tertentu dipindahkan ke dalam akun yang bersangkutan di buku besar. Dengan demikian, jurnal memberikan gambaran secara kronologis (berdasarkan urutan waktu) dari seluruh transaksi yang terjadi pada suatu perusahaan.
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
266
Kunci jawaban Kompetensi Dasar 5.5 Melakukan posting dari jurnal ke buku besar.
Biro Jasa SATRIA Jurnal umum Per 31 Januari 2010 Tanggal 2010 1 Jan 2 3 4 5 6
7
8 9 10 11
Keterangan Kas Peralatan Modal Beban sewa Kas Perlengkapan Utang usaha Kas Pendapatan jasa Beban iklan Kas Peralatan Utang usaha Kas Kas Piutang usaha Pendapatan jasa Utang usaha Kas Prive Kas Perlengkapan Kas Beban macam-macam Kas Jumlah
Ref
Debit (Rp ,00) 500.000 750.000
Kredit (Rp ,00)
1.250.000 175.000 175.000 250.000 250.000 1.000.000 1.000.000 125.000 125.000 250.000 100.000 150.000 375.000 125.000 500.000 100.000 100.000 75.000 75.000 125.000 125.000 77.500 77.500 3.927.500
3.927.500
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI Nama akun : Kas Tanggal 2010 Jan
1 2 4 5 6 7 8 9 10 11
No. Akun :111 Keterangan
Ref
Setoran modal Pembayaran sewa Pendapatan jasa Pembayaran iklan Pembelian kredit Piutang usaha Pembayaran utang Pengambilan prive Pembelian tunai Biaya macammacam
Debit
Kredit
500.000 175.000 1.000.000 125.000 150.000 375.000 100.000 75.000 125.000 77.500
Nama akun : Perlengkapan Tanggal 2010 Jan
Keterangan
Ref
Debit
Kredit
250.000 125.000
Nama akun : Piutang usaha
2010
Keterangan
Saldo Debit 500.000 325.000 1.325.000 1.200.000 1.050.000 1.425.000 1.325.000 1.250.000 1.125.000 1.050.000
Kredit
No. Akun : 112
3 Pembelian kredit 10 Pembelian tunai
Tanggal
267
Saldo Debit 250.000 375.000
Kredit
No. Akun : 113 Ref
7 Penerimaan pendapatan
Debit
Kredit
125.000
Saldo Debit Kredit 125.000
Jan
Nama akun : Peralatan Tanggal 2010 Jan
Keterangan
1 Setoran awal 6 Pembelian kredit
No. Akun : 121 Ref
Debit 750.000 250.000
Kredit
Saldo Debit Kredit 750.000 1.000.000
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI Nama akun : Utang usaha Tanggal 2010 Jan
Keterangan
No. Akun : 211 Ref
3 Pembelian kredit 6 Pembelian kredit 8 Pembayaran utang
Debit
Kredit
2010 Jan
Keterangan
2010 Jan
Ref
Debit
Kredit
2010 Jan
2 Pembayaran beban sewa
Kredit 1.250.000
No. Akun : 411 Ref
Debit
Kredit
Saldo
1.000.000
Kredit 1.000.000
500.000
1.500.000
Nama akun : Beban sewa Keterangan
Saldo Debit
1.250.000
4 Menerima pendapatan jasa 7 Penerimaan pendapatan jasa
Tanggal
Kredit 250.000 350.000 250.000
No. Akun : 311
Nama akun : Pendapatan jasa Keterangan
Debit
100.000
1 Setoran awal
Tanggal
Saldo
250.000 100.000
Nama akun : Modal Tanggal
268
Debit
No. Akun : 511 Ref
Debit 175.000
Kredit
Saldo Debit 175.000
Kredit
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI Nama akun : Beban iklan Tanggal 2010
Keterangan
269
No. Akun : 512 Ref
Debit
5 Pembayaran beban iklan
Kredit
125.000
Saldo Debit 125.000
Kredit
Jan
Nama akun : Beban macam-macam Tanggal 2010 Jan
Keterangan
11 Pembayaran beban macam-macam
No. Akun : 515 Ref
Debit 77.500
Kredit
Saldo Debit 77.500
Kredit
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
270
Kunci Jawaban Kompetensi Dasar 5.6 Membuat ikhtisar siklus akuntansi perusahaan jasa
JURNAL PENYESUAIAN a. Perlengkapan salon yang masih ada 2.400.000 Yang disesuaikan 6.000.000 - 2.400.000 = 3.600.000 Jurnalnya: Beban perlengkapan salon 3.600.000 Perlengkapan salon 3.600.000 b. Premi asuransi yang telah kadaluarsa 1.000.000 Jurnalnya: Beban asuransi 1.000.000 Asuransi dibayar dimuka 10.000.000 c. Penyusutan peralatan servis 12 % per tahun. Jika dalam satu bulan, penyusutannya adalah 1% (12% : 12 = 1%) Akumulasi penyusutan peralatan pada neraca sisa = 6.000.000 Yang disesuaikan 1% x 6.000.000 = 60.000 Jurnalnya: Beban penyusutan peralatan servis 60.000 Akum. Depresiasi peralatan servis 60.000 d. Gaji yang masih harus dibayar 800.000 Jurnalnya: Beban gaji 800.000 Utang gaji 800.000
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI 271 Salon Theresia Kertas Kerja untuk Periode yang Berakhir 31 Desember 2012
No. Akun 111 112 113 114 121 122 211 311 312 411 511 512 513
212 514 515 516
Nama Akun Kas Piutang usaha Perlengkapan salon Asuransi dibayar dimuka Peralatan salon Akum.Penyst. peralatan salon Utang usaha Modal Theresia Prive Theresia Pendapatan salon Beban gaji Beban sewa beban serba-serbi jumlah jurnal penyesuaian utang gaji beban perlengkapan salon beban asuransi beban penyusutan peralatan servis jumlah LABA
Neraca saldo Debit Rp2.000.000 Rp1.400.000 Rp6.000.000 Rp2.600.000 Rp40.000.000 Rp0 Rp0 Rp0 Rp800.000 Rp0 Rp4.000.000 Rp1.600.000 Rp2.000.000 Rp60.400.000
Kredit Rp0 Rp0 Rp0 Rp0 Rp0 Rp6.000.000 Rp4.000.000 Rp29.000.000 Rp0 Rp21.400.000 Rp0 Rp0 Rp0 Rp60.400.000
Jurnal penyesuaian Debit
Kredit
Rp3.600.000 Rp1.000.000
Neraca saldo stlh disesuaikan Debit Rp2.000.000 Rp1.400.000 Rp2.400.000 Rp1.600.000 Rp40.000.000
Rp60.000
Kredit
Laporan laba rugi Debit
Kredit
Rp800.000
Rp4.800.000 Rp1.600.000 Rp2.000.000
Rp800.000
Rp5.460.000
Rp21.400.000 Rp4.800.000 Rp1.600.000 Rp2.000.000
Rp800.000 Rp3.600.000 Rp1.000.000 Rp60.000 Rp61.260.000
Kredit
Rp6.060.000 Rp4.000.000 Rp29.000.000
Rp21.400.000
Rp3.600.000 Rp1.000.000 Rp60.000 Rp5.460.000
Debit Rp2.000.000 Rp1.400.000 Rp2.400.000 Rp1.600.000 Rp40.000.000
Rp6.060.000 Rp4.000.000 Rp29.000.000 Rp800.000
Rp800.000
Neraca
Rp61.260.000
Rp800.000 Rp3.600.000 Rp1.000.000 Rp60.000 Rp13.060.000 Rp8.340.000 Rp21.400.000
Rp21.400.000
Rp48.200.000
Rp21.400.000
Rp93.000.000
Rp39.860.000 Rp8.340.000 Rp48.200.000
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
272
Kunci Jawaban Evaluasi 1. Tujuan pembuatan neraca saldo adalah sebagai berikut: a. Untuk menguji pembuatan neraca debit dan kredit dalam akun buku besar b. Untuk mempermudah penyusunan laporan keuangan 2. Ayat jurnal yang dibuat untuk menyesuaikan atau memperbaiki saldo akun-akun ke saldo yang sebenarnya pada akhir suatu periode akuntansi 3. Lembaran
berlajur-lajur
sebagai media
pencatatan
neraca
saldo,
ayat jurnal
penyesuaian, dan untuk mengikhtisarkan semua data akuntansi sehingga dapat memberikan gambaran tentang laba/rugi perusahaan, saldo akhir harta, kewajiban, dan modal yang disusun secara logis. 4. Fungsi dari kertas kerja: a. Kertas kerja berguna sebagai alat bantu untuk mempermudah proses penyusunan laporan keuangan b. Kertas kerja berguna sebagai alat bantu dalam proses penutupan akun buku besar
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
273
Kunci Jawaban Kompetensi Dasar 5.7 Menyusun laporan keuangan perusahaan jasa Jurnal Penyesuaian: 1. Persediaan perlengkapan cuci 2.900.000 Yang disesuaikan = 15.000.000 - 2.900.000 =12.100.000 Jurnalnya: Beban perlengkapan cuci Perlengkapan cuci 2. Beban asuransi yang telah jatuh tempo 3.000.000 Jurnalnya: Beban asuransi Asuransi dibayar dimuka 3. Penyusutan peralatan cuci 1.000.000 Jurnalnya: Beban penyusutan peralatan cuci Akumulasi depresiasi peralatan cuci 4. Gaji yang belum dibayar 2.400.0000 Jurnalnya: Beban gaji Utang gaji
12.100.000 12.100.000
3.000.000 3.000.000
1.000.000 1.000.000
2.400.000 2.400.000
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
274
Rekapitulasi Data Uji Coba Perorangan Aspek Isi No.
Nama
1 2 3 4
Amritha Outty Alifa Clara Nelsy Sunartho Meilinda Baby Angeline Musak Rebeca Sindy Mau JUMLAH RERATA
1 2 4 3 3 12 3
2 3 3 4 3
3 1 4 2 4
13 3,25
11 2,75
Aspek yang Dinilai 4 5 6 4 4 3 3 3 3 1 1 3 3 4 4 11 12 13 2,75 3 3,25
7 3 4 2 3
8 5 3 3 3 12 3
9 4 4 4 3 14 3,5
15 3,75
10 4 3 3 3 13 3,25
Jumlah Rerata 33 34 26 33 31,5
Aspek Media No.
Nama
1 2 3 4
Amritha Outty Alifa Clara Nelsy Sunartho Meilinda Baby Angeline Musak Rebeca Sindy Mau JUMLAH RERATA
1 3 2 3 2
2 4 3 3 2 10 2,5
3 4 2 2 3 12 3
11 2,75
Aspek yang Dinilai 4 5 6 5 4 4 3 3 4 2 1 2 2 3 2 12 11 12 3 2,75 3
RERATA KESELURUHAN
3,09
7 5 2 2 3
8 4 4 3 3 12 3
9 4 3 4 4 14 3,5
Jumlah Rerata 37 26 22 24
15 3,75 27,25
4,11 2,89 2,44 2,67 3,03
3,3 3,4 2,6 3,3 3,15
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
275
Rekapitulasi Data Uji Coba Kelompok Kecil Aspek Isi No.
Nama
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Stefana Manggar Pramesinta Theresia Noveinia Eka Pratiwi Veronika Angela Dua Getan Agnes Astin Christianti Angelica Henrieete Jamreway Nadya Putri Jesica DaCosta Sri Retno Laonde Agnes Anke Belin Ayuningtyas Yuga Perwitasari Dewi Nurvitasari JUMLAH RERATA
1
2 3 3 3 4 3 2 4 3 3 3 31 3,1
3 2 4 2 5 2 2 4 3 4 2 30 3
4 5 3 2 3 5 3 3 2 3 4 33 3,3
3 2 3 4 3 2 2 3 3 3 28 2,8
Aspek yang Dinilai 5 6 4 3 4 5 3 2 2 3 4 3 3 2 3 4 3 3 4 3 4 3 34 31 3,4 3,1
7
8 3 3 2 3 3 3 4 4 4 3 32 3,2
9 4 4 2 3 4 3 2 3 4 4 33 3,3
jumlah
10 4 5 3 2 4 3 3 3 4 4 35 3,5
4 4 3 4 4 3 3 3 4 4 36 3,6
35 37 25 33 35 26 32 30 36 34
3,5 3,7 2,5 3,3 3,5 2,6 3,2 3 3,6 3,4
32,3
3,23
Aspek Media No.
Nama
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Stefana Manggar Pramesinta Theresia Noveinia Eka Pratiwi Veronika Angela Dua Getan Agnes Astin Christianti Angelica Henrieete Jamreway Nadya Putri Jesica DaCosta Sri Retno Laonde Agnes Anke Belin Ayuningtyas Yuga Perwitasari Dewi Nurvitasari JUMLAH RERATA
1
2
3
5 5 3 3 5 3 5 5 3 5 42 4,20
5 5 3 3 5 4 5 5 4 5 44 4,40
5 3 3 4 5 4 4 5 4 5 42 4,20
Aspek yang Dinilai 5 6 4 5 3 3 4 4 3 3 3 3 2 3 4 5 3 3 2 2 4 3 4 5 5 5 4 3 4 4 5 3 37 37 34 3,70 3,70 3,40
4
RERATA KESELURUHAN
7
8
9
3 3 2 4 3 3 2 4 2 3 29 2,90
3 4 3 4 3 3 3 4 4 3 34 3,40
3 3 3 3 3 2 3 4 3 3 30 3,00
65,20
3,43
jumlah
rerata
rerata
36 34 26 29 36 26 33 42 31 36
4 3,78 2,89 3,22 4,00 2,89 3,67 4,67 3,44 4
32,90
3,29
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
276
Rekapitulasi Data Uji Coba Lapangan Aspek Isi No. 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26 27 28 29 30 31 32
Nama Ratna Putri Wulandari Theresia Garnis Prameswari Amanda Frederika Leisubun Clara Cynthia Lany Maria March Yamco Natasha Viandani Widya Wahyuningtyas Fransina Verin Basnier Utbar Anastasia Nindy Sapunti N. Andrean Novita Putri Purnomo Desi Natalia Br Pinem Natalia Desy Putri Setyawati Nila Christiana Lau Fanny Yolandina Fo'eh Kalista Bekinda Kuswidanti Nopitasari Theresia Fiscarina Malinso Vallencia Olivia Mikova Vionelda Prima Nahak Auerila Oktaviani Wibawa Bernadetta Dwi Puspasari Franisca Septya Mayang Sari Rita Santoso Yuliana Dewi Nugraheni Angelita Emoge Nenda Maidu M. Bernadeta Herlinda Yuniari Lestari Indah Nawangsari Marsela Zonggonau Natalia Sugih Arti Rima Oktaviana Br Tarigan Soffiya Mei Pamela Bitty JUMLAH RERATA
1 4 4 5 4 4 4 4 4 4 4 4 3 4 5 5 4 5 4 3 4 4 4 5 4 4 4 4 4 4 4 5 5 133 4,16
2 3 4 5 4 3 3 4 3 3 3 4 3 4 3 3 4 4 4 3 3 3 3 4 3 4 4 4 4 5 5 4 5 118 3,69
3 4 4 5 4 4 4 4 4 4 4 5 4 4 5 5 4 4 4 4 4 5 5 4 5 4 5 5 5 5 4 4 4 139 4,34
4 3 5 5 5 3 3 4 3 3 5 3 5 4 5 3 3 4 4 4 4 3 3 4 5 5 5 4 4 4 3 3 5 126 3,94
Aspek yang Dinilai 5 6 4 4 4 4 4 5 4 4 4 4 4 4 5 4 4 4 4 4 4 4 3 4 4 4 5 4 4 4 4 4 5 5 5 5 3 4 3 4 3 4 5 3 5 4 5 4 4 5 4 5 4 4 5 4 4 4 5 5 4 4 4 4 4 5 133 134 4,16 4,19
7 4 3 5 3 4 4 4 4 4 4 4 5 4 4 4 5 5 5 5 4 5 4 4 4 5 5 4 4 4 4 4 4 135 4,22
8 5 3 4 3 5 5 4 5 5 5 4 3 5 5 5 4 4 4 5 3 3 4 3 3 4 4 4 4 4 3 3 4 129 4,03
9 5 5 5 5 5 5 4 5 5 5 5 4 5 4 4 4 5 4 5 5 5 4 4 4 4 5 5 5 5 4 5 4 148 4,63
10 5 4 4 4 5 5 4 4 5 5 5 4 4 4 4 4 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 4 4 4 5 4 4 145 4,53
jumlah rerata 41 40 47 40 41 41 41 40 41 43 41 39 43 43 41 42 46 41 41 39 41 41 42 42 44 45 43 42 45 40 40 44
4,1 4 4,7 4 4,1 4,1 4,1 4 4,1 4,3 4,1 3,9 4,3 4,3 4,1 4,2 4,6 4,1 4,1 3,9 4,1 4,1 4,2 4,2 4,4 4,5 4,3 4,2 4,5 4 4 4,4
41,88
4,19
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
277
Aspek Media No. 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26 27 28 29 30 31 32
Nama Ratna Putri Wulandari Theresia Garnis Prameswari Amanda Frederika Leisubun Clara Cynthia Lany Maria March Yamco Natasha Viandani Widya Wahyuningtyas Fransina Verin Basnier Utbar Anastasia Nindy Sapunti N. Andrean Novita Putri Purnomo Desi Natalia Br Pinem Natalia Desy Putri Setyawati Nila Christiana Lau Fanny Yolandina Fo'eh Kalista Bekinda Kuswidanti Nopitasari Theresia Fiscarina Malinso Vallencia Olivia Mikova Vionelda Prima Nahak Auerila Oktaviani Wibawa Bernadetta Dwi Puspasari Franisca Septya Mayang Sari Rita Santoso Yuliana Dewi Nugraheni Angelita Emoge Nenda Maidu M. Bernadeta Herlinda Yuniari Lestari Indah Nawangsari Marsela Zonggonau Natalia Sugih Arti Rima Oktaviana Br Tarigan Soffiya Mei Pamela Bitty JUMLAH RERATA
1 5 3 3 3 5 5 4 5 5 5 4 3 4 3 3 4 4 4 4 4 3 5 5 5 4 5 4 5 5 4 4 4 133 4,16
2 5 5 5 5 5 5 4 5 5 5 4 4 4 4 5 5 4 5 4 4 4 4 5 4 5 4 5 4 5 3 3 3 141 4,41
3 5 4 4 4 5 5 4 5 5 5 4 4 4 4 4 5 5 5 3 3 4 3 4 3 3 3 3 5 4 4 4 5 132 4,13
Aspek yang Dinilai 4 5 6 5 5 4 4 4 3 5 4 3 4 4 3 5 5 4 5 5 4 4 5 4 5 5 4 5 5 4 5 5 4 5 4 4 4 4 4 5 4 4 4 4 4 5 5 5 5 5 5 5 5 5 4 5 5 4 5 3 4 5 3 4 4 3 5 4 4 5 4 4 3 4 4 5 4 5 4 3 4 3 5 5 3 3 5 3 5 4 4 5 4 3 5 4 3 5 4 137 144 129 4,28 4,50 4,03
RERATA KESELURUHAN
4,25
7 5 3 3 3 5 5 4 5 5 4 4 4 4 4 4 4 5 5 5 5 4 4 5 4 5 4 5 5 5 4 4 4 139 4,34
8 5 3 3 3 5 5 4 5 5 4 4 4 4 4 4 4 4 5 5 5 5 5 5 5 5 4 4 4 5 4 5 4 140 4,38
9 5 5 5 4 5 5 4 5 5 5 5 4 4 4 4 4 4 5 5 5 4 5 4 5 5 5 4 4 5 5 5 5 148 4,63
jumlah
rerata
44 34 35 33 44 44 37 44 44 42 38 35 37 35 39 41 41 43 38 38 35 39 41 37 41 36 38 38 41 37 37 37
4,89 3,78 3,89 3,67 4,89 4,89 4,11 4,89 4,89 4,67 4,22 3,89 4,11 3,89 4,33 4,56 4,56 4,78 4,22 4,22 3,89 4,33 4,56 4,11 4,56 4,00 4,22 4,22 4,56 4,11 4,11 4,11
38,84
4,32
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI Hasil Penilaian dari Ahli Materi I
278
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
279
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
280
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
281
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI Hasil Penilaian dari Ahli Materi II
282
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
283
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
284
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
285
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI Hasil Penilaian dari Ahli Media Tahap I
286
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
287
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
288
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
289
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI Hasil Penilaian dari Ahli Media Tahap II
290
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
291
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
292
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
293
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI Contoh Penilaian Kuisoner Uji Coba Perorangan
294
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
295
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
296
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI Contoh Penilaian Kuisoner Uji Coba Kelompok Kecil
297
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
298
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
299
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI Contoh Penilaian Kuisoner Uji Coba Lapangan
300
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
301
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
302
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI Daftar Hadir Uji Coba Perorangan
303
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI Daftar Hadir Uji Coba Kelompok Kecil
304
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI Daftar Hadir Uji Coba Lapangan
305
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
306
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI Evaluasi kualitas blog No. 1.
Pertanyaan
Jawaban
Apakah
penting Ya. Karena dengan adanya fasilitas
pemanfaatan
fasilitas
diberikan
oleh
yang yang diberikan oleh sekolah dapat
sekolah membantu
para
siswa
dalam
sebagai salah satu sumber mencari sumber informasi. Seperti dan
media
pembelajaran adanya fasilitas hotspot yang dapat
dalam sekolah? Mengapa?
membantu
siswa
untuk
mencari
informasi yang dibutuhkan karena banyak
juga
yang
membawa
laptop ke sekolah. Sehingga lebih mempermudah
siswa
untuk
mendapatkan informasi. 2.
Apakah
guru
sudah Belum
memanfaatkan
semua.
Hanya
semua memanfaatkan LCD sebagai alat
fasilitas yang diberikan oleh untuk
menyampaikan
materi
sekolah sebaga sumber dan kepada
siswa
kelas.
media
didalam
pembelajaran Karena saya belum terpikir untuk
akuntansi? Mengapa?
membuat
blog
digunakan
yang
sebagai
dapat sumber
pembelajaran 3.
Apakah
produk
blog
ini Ya bisa. Karena dengan adanya
dapat membantu guru untuk blog ini guru bisa lebih mudah memberikan sumber
salah
referensi
pembelajaran
satu untuk
tambahan
dalam materi dan tugas kepada siswa.
akuntansi? Dan
Mengapa?
memberikan
dengan
adanya
fasilitas
komentar dalam blog, siswa dapat bertanya
atau
menyampaikan
kesulitan yang dirasakan kepada guru diluar jam pelajaran. 4.
Apakah produk membantu
menurut blog
ini
siswa
guru Ya.
Karena
siswa
dapat
dapat mempelajari dan berlatih soal-soal dalam latihan dimana saja, asalkan ada
307
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI memahami
mata
pelajaran koneksi internet. Sehingga siswa
ekonomi
materi
siklus lebih mudah mendapatkan materi
akuntansi perusahaan jasa? dan mempelajarinya. Mengapa? 5.
Apakah
guru
berminat Ya,
saya ingin mencoba untuk
untuk mengembangkan blog mengembangkan sebagai salah satu sumber salah dan
media
pembelajaran Mengapa?
satu
dalam pembelajaran
blog
sebagai
referensi
sumber
karena
dengan
akuntansi? adanya blog ini saya dapat lebih untuk
memberikan
materi
atau
dengan
mem-posting
blog.
tambahan
soal-soal ke
latihan dalam
308
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI Surat Ijin Penelitian dari FKIP USD
309
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI Surat Keterangan telah Melakukan Penelitian
310