PERENCANAAN STRATEGI SISTEM INFORMASI DAN TEKNOLOGI INFORMASI PADA PT. VERENA MULTI FINANCE TBK DENGAN MENGGUNAKAN METODE ENTERPRISE ARCHITECTURE 1
Julio Andre, 2Cherrie Dwi Putri Dosen Pembimbing
Abstract are to analyze the strategic information system and technology at PT. Verena Multi Finance Tbk and to make a strategic planning of information system and technology that can help to improve the competitive value of PT. Verena Multi Finance Tbk. The METHODS used in this researchare through the study of literature, observation, and interview with the company, also the analysis method used in this study is Enterprise Architecture approach (Scott A. Bernard, 2005). The RESULT of this research are strategy and planning of information system and technology to solve the problems. The CONCLUSIONS are a new credit application process and complete the system documentation process in a accordance with the requirement so that they can expand the system easily.
Keywords : Strategic Planning, EA Framework, PT. Verena Multi Finance
vi
Abstrak Ialah untuk menganalisa strategi informasi dan teknologi informasi pada PT. Verena Multifinance Tbk dan membuat perencanaan strategi sistem informasi dan teknologi informasi pada PT. Verena Multi Finance. METODE PENELITIAN yang digunakan dalam tugas akhir ini adalah melalui studi pustaka, observasi, dan wawancara terhadap pihak perusahaan, serta metode analisis menggunakan pendekatan Enterprise Architecture. HASIL YANG DICAPAI dalam penelitian ini adalah sebuah strategi sistem informasi dan perencanaan sistem dan teknologi informasi untuk menyelesaikan masalah yang ada. SIMPULAN tugas akhir ini adalah menghasilkan proses pengajuan kredit yang baru dan melengkapi proses dokumetasi sistem sesuai dengan kebutuhan sehingga proses pengembangan sistem menjadi lancar. Kata Kunci : Perencanaan Strategi, EA Framework, PT. Verena Multi Finance.
v
Pendahuluan 1. Latar Belakang Proses perkembangan Teknologi dan perkembangan pasar bebas mendorong sebuah perusahaan untuk tetap mengikuti proses perkembangan teknologi pada masa sekarang. Proses perkembangan teknologi terkadang terlalu cepat dan terkadang perusahaan pun tertinggal dengan perkembangan terlalu pesat, sehingga proses penyebaran informasi pun terkadang menjadi kurang efektif dan tertinggal oleh perkembangan pasar bebas dan persaingan dari perusahaan pesaing. Dibutuhkan perencanaan strategi perusahaan yang baik untuk menunjang divisi marketing yang nantinya akan bekerja maksimal untuk mengikuti perkembangan pasar bebas, untuk merencanakan strategi yang baik dibutuhkan sebuah tool dari Enterprise architecture. Enterprise Architecture merupakan sebuah tools yang prosesnya adalah menerjemahkan visi dan misi awal sebuah perusahaan untuk mendukung strategi perusahaan dalam memenuhi tujuan dari visi dan misi perusahaan, untuk memastikan perusahaan dapat berkembang dengan baik. PT Verena Oto Finance (Verena), resmi beroperasi sebagai perusahaan pembiayaan otomotif dengan cabang yang tersebar di kota Jakarta. Selanjutnya untuk mengembangkan bisnisnya, maka pada tanggal 25 Juni 2008, PT Verena Oto Finance resmi menjadi Perseroan terbuka dengan nama PT Verena Oto Finance Tbk dimana sahamnya tercatat dan diperdagangkan pada Bursa Efek Indonesia. Untuk mengembangkan usahanya serta memenuhi kebutuhan masyarakat, pada tahun 2010 Perseroan merubah namanya menjadi PT Verena Multi Finance Tbk, dimana fokus pembiayaannya pada pembiayaan otomotif dan sewa guna usaha untuk mesin dan alat berat. Saat ini jumlah cabang Perseroan berjumlah 29 cabang. Untuk mengikuti perkembangan pasar bebas, PT Verena Multi Finance membutuhkan strategi perusahaan yang baik dan matang, serta tools yang mendukung untuk mengoptimalkan perkembangan perusahaan yang baik. Karena tingginya persaingan pada sektor Pembiayaan dan sewa serta tingginya kebutuhan PT. Verena Multi Vinance Tbk agar mampu bersaing dan unggul dari persaingan, pada kesempatan ini kami sebagai sebuah tim penyusun akan menganalisa PT. Verena Multi
Fincance Tbk dengan metode Enterprise Architecture. Sehingga, kami memilih topik “PERENCANAAN STRATEGI SISTEM INFORMASI DAN TEKNOLOGI INFORMASI PADA PT VERENA MULTI FINANCE TBK DENGAN MENGGUNAKAN METODE ENTERPRISE ARCHITECTURE”.
2. Ruang Lingkup Dalam penyusunan skripsi ini, kami membatasi ruang lingkup penulisan dengan: 1.
Seluruh kegiatan Marketing PT. Verena Multi Finance Tbkdengan melakukan analisa bisnis dan strategi SI/TI.
2.
Penerapan metode Enterprise Architecture yang berhubungan dengan Strategi Bisnis dan Teknologi pada Divisi Pemasaran PT. Verena Multi Finance Tbk.
3. Tujuan dan Manfaat Tujuan Tujuan dari penulisan ini adalah : 1.
Mengumpulkan dan menganalisa data perusahaan, strategi bisnis, sistem informasi dan teknologi PT. Verena Multi Finance Tbk.
2.
Menganalisis strategi bisnis sistem informasi dan teknologi informasi agar dapat memberikan usulan yang tepat ,
3.
Menganalisa sistem pemasaran produk pada PT.Verena Multi Finance Tbk
4. Manfaat Manfaat yang akan didapat oleh CV. Gerimis Garment antara lain adalah:
1. Dapat menentukan prioritas penjualan
2. Mempermudah perusahaan dalam menyusun berbagai 3. Menghasilkan produk-produk yang disukai oleh para konsumen.
Metodologi Penelitian
Metode penelitian yang digunakan penulisan skripsi ini adalah: A. Metode Pengumpulan Data 1.
Studi pustaka Studi Pustaka dilakukan dengan pengumpulan sumber data melalui artikel, buku, jurnal, dan lain –lain. Hal demikian dilakukan untuk mendapatkan informasi pada proses pembuatan Landasan Teori dan informasi mengenai lingkungan perusahaan baik eksternal maupun internal.
2.
Penelitian Lapangan (Field Research) Teknik ini dilakukan pada saat survey ke perusahaan bersangkutan dengan mewawancarai pihak – pihak yang terkait agar dapat memperoleh informasi yang bersangkutan dengan PT. Verena Multi Finance Tbk.
3.
Media Internet Mencari Informasi tentang perkembangan Umum Bisnis dan SI/TI, guna melengkapi tulisan.
B. Metode Analisis Metode Analisa dan Perancangan yang digunakan didalam penulisan ini berdasarkan dengan buku An Introduction to Enterprise Architecture Third Edition yang di tulis oleh Scott A. Bernard, 2012 berisikan tentang Enterprise Architecture. Menggunakan analisa lingkungan bisnis internal yang terdiri dari Value Chain, dan external yang terdiri dari analisa Politik, Ekonomi, Sosial, dan Teknologi (PEST) dan Analisa Lima daya saing Porter.
Hasil dan Bahasan PT. Verena Multi Finance Tbk dikenal sebagai perusahaan pembiayaan otomotif khususnya pembiayaan pada kendaraan bermotor (mobil)baru ataupun bekas pada tahun 2003. Saat itu, para pendiri Verena mempunyai keyakinan bahwa pasar pembiayaan otomotif akan bertumbuh sangat besar dan berkomitmen untuk
mengembangkan PT. Verena Multi Finance Tbk menjadi salah satu perusahaan pembiayaan ternama di Indonesia. menyadari portofolio pembiayaan otomotif yang semakin besar, dan setelah melalui pemikiran yang matang dan mendapat dukungan dari pemegang saham, manajemen Verena memutuskanpada pertengahan tahun 2008 untuk memenuhi kebutuhan pasar serta perkembangan pasar pada saat itu, PT. Verena Multi FinanceTbk mulai merintis bidang usaha pembiayaan barang modal usaha (Capital Goods), pembiayaan barang modal usaha ini ditujukan untuk menunjang dan mengembangkan usaha konsumen. Dan pada tahun 2011, PT. Verena Multi Finance Tbk mulai memasuki pembiayaan alat berat dalam bentuk Sewa Guna Usaha sebagai diverifikasi portofolio pembiayaan.Keputusan ini dilandaskan oleh daya tahan pengusaha kecil sampai menengah Indonesia yang telah teruji dalam menghadapu beberapa krisis ekonomi baik domestic maupun dunia.Selain itu, pertumbuhan ekonomi Indonesia yang stabil dan permintaan komoditas yang tinggimendorong naiknya permintaan alat berat dari pengusaha local di sektor bidang pertambangan, perkebunan, dan kehutanan serta pembangunan infrastruktur. Dalam usianya yang hampir 12 tahun, Verena telah membangun keahlian dalam bisnis pembiayaan konsumen dan sewa guna usaha sehingga cukup disegani oleh competitor. Keahlian ini merupakan hasil kerja keras seluruh manajemen dan karyawan PT. Verena Multi Finance Tbk dalam membentuk citra perusahaan yang mudah dalam pengajuan pembiayaan, cepat dalam melayani konsumen dan mitra usaha, serta aman dalam penyimpanan jaminan pembiayaan. PT. Verena Multi Finance Tbk selalu berupaya melakukan perluasan jaringan di lokasi strategis yang mempunyai pertumbuhan ekonomi yang sehat dan industry unggulan. Prinsip kehati –hatian, sumber daya manusia yang kompeten, hubungan yang erat dengan mitra usaha, pelayanan pelanggan yang berkualitas, teknologi informasi yang terkini dan tepat guna, serta kerjasama manajemen yang solid beserta kerja keras seluruh karyawan untuk senantiasa meningkatkan kinerja
menjadikan Verena siap menghadapi tantangan masa depan untuk terus tumbuh dan berkembang secara sehat dan berkelanjuatan.
Current analysis
Gambar 1.1 Activity Diagram sebelum penerapan E-Procurement
Gambar 1.2 CONOD PT. Verena Multi Finance Tbk sebelum penerapan aplikasi mobile
Gambar 1.3 CONOD PT. Verena Multi Finance Tbk setelah penerapan aplikasi mobile
Permasalahan Berikut ini adalah hasil analisis yang penulis lakukan dengan menggunakan pendekatan 5 Porter’s Force Model of Industry Competition dan SWOT Analysis :
A.
5 Porter’s Force Model of Industry Competition
1.
Persaingan antar Perusahaan Sejenis
Banyaknya pesaing yang bergerak dalam bidang yang sama dengan (PT. Verena Multi Finance Tbk)yaitu membuat persaingan semakin ketat. Beberapa perusahaan terkemuka yang menjadi
pesaing (PT.Verena Multi Finance Tbk)adalah
PT.Astra Multi Finance, Adira Kredit, Columbia. Perusahaanperusahaan tersebut disebut sebagai pesaing karena berada diantara industry yang sama dengan (PT. Verena Multi Finance Tbk), yaitu pembiayaan kredit kendaraan bermotor. Di smaping itu, perusahaan-perusahaan tersebut juga sudah memilki cabang yang tersebar di Indonesia. Oleh karena itu, (PT. Verena Multi Finance) harus memiliki strategi bisnis yang dapat membantunya untuk bersaing dengan perusahaan lain, diantaranya dengan cara mengimplementasikan CRM untuk menjalin hubungan dengan lebih baik dan lebih banyak dealer guna
meningkatan pelayanan mutu dan
memberikan bonus untuk dealer yang sering menggunakan jasa perusahaan. 2.
Ancaman Pendatang Baru
Salah satu ancaman dalam persaingan adalah adanya pendatang baru. Dianggap sebagai ancaman karena pendatang baru dapat meningkatkan persaingan dalam industri yang sama. Persaingan dapat disebabkan oleh perusahaan baru
yang
mempunyai perbedaan produk dan sistem pelayanan. Contoh perusahaan
yang
bersaing
dengan
PT.Verena
Multi
Financeadalah PT.Sinarmas Multi Finance, PT Adira Multi Finance, dan lainnya.
Dikarenakan begitu banyaknya perusahaan pesaing, maka perusahaan perlu mengembangkan Web perusahaan yang sudah ada dengan daftar harga dan menambah iklan di website – website yang lain. 3.
Ancaman Produk Pengganti
Salah satu produk yang menjadi ancaman pengganti (PT.Verena Multifinance Tbk) adalah kendaraan bermotor dan layanan kartu kredit yang disediakan oleh bank. Hal ini menjadi ancaman karena banyaknya masyarakat yang lebih tertarik dalam pembiayaan kendaraan bermotor dan juga prosedur kredit melalui kartu kredit jauh lebih mudah jika dibandingkan dengan prosedur kredit melalui (PT.Verena Multifinance). Hal ini membuat (PT.Verena Multifinance Tbk) harus menciptakan inovasi strategi agar pelanggan dapat bertahan. 4.
Kekuatan Tawar-Menawar Pembeli Pada dasarnya pelanggan mencari kepuasan dalam pelayanan dan harga yang murah.Oleh karna itu PT.Verena Multi Financeharus menentukan strategi dan langkah yang tepat untuk mempertahankan pelanggan, memberikan kenyamanan dan harga yang murah. Demi mendukung strategi diatas, perusahaan dianjurkan untuk mengimplementasikan DSS (Decision Support System) untuk menetapkan standarisasi harga pada setiap cabang atau daerah, sehingga dapat menentukan harga yang dapat bersaing dengan perusahaan lain.
5.
Kekuatan Tawar-Menawar Pemasok
Pemasok
merupakan
faktor
yang
penting
dalam
mendukung persaingan dalam perusahaan. Dalam PT.Verena
Multi Finance yang berperan sebagai pemasok adalah dealer pembelian mobil dan showroomyang bekerja sama dengan PT.Verena Multi Finance. B.
Value Chain Primary Activity (aktifitas utama): Inbound Logistics : Melakukan pengendalian mutu terhadap semua kendaraan yng terlibat dengan transaksi pada PT. Verena Multi Finance. Tbk. Dengan cara membuat formulir taksasi. Formulir taksasi adalah sebuah formulir penanda status kelayakan onderdil mobil. Menurut analisa kami, cara yang digunakan oleh perusahaan sudah efektif. Dan tidak memerlukan peluang IT lebih lanjut. Operations : Pihak CMO menggunakan sistem kirim person yang ada pada blackberry dengan kantor pusat untuk memasukan data survey pelanggan agar proses persetujuan dapat dipercepat. Cara yang digunakan perusahaan sudah efektif, namun demi meningkatkan kefektifan dan efisiensi perusahaan baiknya mengadopsi aplikasi mobile, sehingga lebih cepat dan paperless serta mengurangi waktu yang digunakan saat proses memasukkan data ke database. Outbound Logistics : menjamin semua kendaraan yang di transaksikan pada PT. Verena Multi Finance. Tbk sudah di asuransikan. Asuransi yang dimaksud adalah asuransi kehilangan dan kerusakan. Marketing and Sales : marketing melakukan proses pemasaran dengan cara door to door ke pihak dealer – dealer agar pihak marketing dapat mengetahui situasi persaingan pasar yang sebenarnya. Berdasarkan analisa kami, cara yang digunakan tidak
terlalu efisien, karena memakan waktu pengerjaan yang cukup lama, maka dengan memasang iklan –iklan pada Web akan lebih cepat dan efisien dalam proses memasarkan produknya. Service : Senantiasa meningkatkan kualitas pelayanan dengan cara menjagatransparansi pelayanan. Dan meningkatkan SOP sesuai dengan peraturan pemerintah melalui OJK (Otoritas Jasa Kredit). IT dapat berperan dalam meningkatkan pelayanan dengan cara mengadopsi CRM untuk memberikan bonus –bonus pada dealer yang sering menggunakan jasa perusahaan. Support Activities (Aktifitas Pendukung) Firm Infrastructure : perencanaan proses bisnis dan sistem informasi sebagai penunjang strategi informasi yang akan digunakan pada PT. Verena Multi Finance. Human Resource Management : Interview dan standar yang ketat untuk SDM yang akan melamar kerja dan akan dilakukan training untuk penunjang keterampilan. Namun perusahaan masih dapat meningkatkan mutu sumber daya manusianya
dengan
mengimplementasikan
KMS
(KnowledgeManagement System) sehingga bagian sales mampu memasarkan produk dengan maksimal. Technology
Development
:
Untuk
operasional
perusahaan, PT. Verena Multi Finance. Tbk menggunakan teknologi frame relay(Leased Time), dan
multiprotocol label
Switching (MLPS) untuk menunjang transaksi antara kantor pusat dan cabang. Procurement : menerapkan strategi pemasaran yang dinamis dan dapat beradaptasi dengan cepat terhadap perubahan pasar termasuk peluang dan tantangan. Peluang IT yang dapat
diterapkan adalah implementasi DSS agar mampu UpdateLifetime untuk daftar harga dan peluang pasar.
C.
SWOT Analysis Analisis ini adalah sebagai bentuk untuk mencari masalah atau kelemahan yang ada pada perusahaan serta menggali peluang-peluang yang bisa tercipta, serta dengan melihat kekuatan dan juga ancaman yang ada. Berikut adalah rincian dari pada analisa SWOT : 1.
Kekuatan (Strength)
•
Proses Cepat
PT.Verena Multi Finance. Tbk relatif lebih cepat dalam memproses persetujuan pembiayaan kredit pelanggan. Jika pelanggan disetujui atau tidak, PT. Verena Multi Finance. Tbk akan dengan cepat memberitahu – kan kepada pelanggan.
•
Syarat Mudah
PT. Verena Multi Finance.Tbk mempercayai pelanggan untuk
mendapatkan
loyalitas
pelanggan
dengan
cara
mempermudah sarat pembiayaan kredit.
•
Produk yang kreatif
Untuk mendapatkan loyalitas pelanggan yang lebih maksimal, PT. Verena Multi Finance.Tbk membuat produk yang cukup innovatif, salah satunya adalah Sijitu.Program yang
ditawarkan produk Sijitu
adalah
pembiayaan
kredit
dengan
bunga yang rendah.
•
Terjalin dengan perusahaan asuransi
Asuransi mutlak diharusakan untuk meminimalisasi risiko terhadap produk yang dibiayai oleh perseroan. Oleh karena itu Perseroan memelihara hubungan baik dengan berbagai perseroan asuransi yang memenuhi kriteria utama, yaitu berskala nasional, memberikan pelayananyang baik kepada konsumen dan mendukung Perseroan dalam program promosi bersama.
•
Terjalin dengan bank
PT. Verena Multi Finance.Tbk terjalin dengan bank dalam berbagai skema pembiayaan seperti chanelling, joint financing dan direct loan.
•
Perusahaan tersebar diseluruh Indonesia
Faktor penunjang untuk menunjang proses bisnis agar PT. Verena Multi Finance.Tbk dapat memberikan layanan yang optimal di beberapa wilayah di Indonesia.
2.
Kelemahan (Weakness) •
Tidak fokus kepada kredit mobil baru
PT. Verena Multi Finance.Tbk tidak fokus kepada kredit mobil baru karena jika ada pelanggan yang ingin mengambil tenor cicilan untuk mobil baru, biasanya pihak showroom sudah bekerja sama dengan pihak Bank terlebih dahulu. Sehingga produk yang dikeluarkan oleh pihak PT. Verena Multi Finance.Tbk dirasa
kurang dapat menyaingi produk yang sudah di promosikan oleh Bank. Divisi marketing kurang melakukan pendekatan
•
dengan pihak showroom. Seharusnya
•
pihak
marketing
melakukan
pendekatan pendekatan dengan pihak showroom yang sudah bekerja sama dengan PT. Verena Multi Finance.Tbk tetapi sampai sekarang menurut Bagian Marketing dari PT. Verena Multi Finance. Tbk, belum ada upaya pendekatan yang dilakukan oleh divisi marketing.
•
Pihak marketing tidak bisa bersaing secara
maksimal. Terbitnya peraturan baru dari OJK (Otoritas Jasa Keuangan)
dari
pemerintah
membuat
peraturan
No.
1/POJK.07/2013 tanggal 6 agustus 2013 tentang perlindungan konsumen sektor jasa keuangan
yang harus disesuaikan oleh
pihak marketing PT. Verena Multi Finance. Tbk sehingga pihak marketing harus lebih kreatif dan mengikuti peraturan ang sudah di sah – kan oleh OJK.
3.
Peluang (Opportunity) •
Banyaknya permintaan kredit untuk kendaraan
bekas. Tidak begitu mahal, masih bisa dipakai dan kondisinya masih layak pakai.Begitulah kira kira mendeskripsikan banyaknya permintaan pelanggan untuk kendaraan bekas, karena itu PT.Verena Multi Finance.Tbk menganggap bahwa ini adalah
kesempatan
besar
untuk
bersaing
dipasar
bebas
dengan
perusahaan pesaing.
•
Target pemasaran yang cukup banyak
Karena PT. Verena Multi Finance. Tbk memiliki cabang di beberapa daerah di Indonesia, target pemasaran PT. Verena Multi Finance cukup banyak.
•
Peningkatan pelayanan terhadap pelanggan
Sesuai dengan peraturan yang sudah dikeluarkan OJK (Otoritas Jasa Keuangan), pihak PT. Verena Multi Finance.Tbk dengan senantiasa meningkatkan pelayanan terhadap customer.
4.
Ancaman (Threat) •
Banyaknya perusahaan pesaing
Banyaknya perusahaan pesaing membuat PT. Verena Multi Finance.Tbk harus meningkatkan kinerja dan meningkatkan standar mutu pelayanannya.
•
Kenaikan suku bunga
Kenaikan suku bunga yang dipengaruhi leh depresiasi kurs US Dollar yang mempengaruhi kenaikan harga atau kenaikan bunga pinjaman pada industri pembiayaan membuat pertumbuhan penyaluran pembiayaan pada sektor ini melamban. Dengan adanya analisis SWOT diatas, maka dihasilkan SWOT Matrix sebagai berikut : Tabel 1 SWOT Matrix
IFAS
Strength ( S )
Weakness ( W )
S1. Proses cepat
W1. Tidak fokus kepada kredit mobil baru.
S2. Syarat mudah S3. Produk yang kreatif
W2. Pihak marketing kurang melakukan
S4.
EFAS
Terjalin
dengan
pendekatan
dengan pihak dealer mobil.
perusahaan Asuransi S5.
Berhubungan dengan
Bank. S6.
Perusahaan
cabang
tersebar di seluruh Indonesia Strategi SO
Oppurtunity ( O )
Strategi WO
O1. Banyaknya permintaan S-0. Membuat system untuk W–0. Meningkatkan kinerja kredit
untuk
kendaraan menampilkan daftar harga divisi
bekas. O2. Target pemasaran yang cukup banyak.
dealer di setiap daerah agar saling dapat
menentukan
pasar
yang
mendukung
dalam
kendaraan
sebenarnya. bekas
dengan
mengimplementasikan
O3. Peningkatan pelayanan terhadap customer.
untuk
harga menawarkan
(DSS) S–0.
marketing
Membuat
berbasis
mobile
memudahkan melakukan
applikasi untuk
KMS. Dan iklan pada Web dan aplikasi mobile.
marketing W-O. daftar
dealer agar
Membuat dealer
program mendapat
agar lebih paperless dan keuntungan nonprofit jika
terintegrasi serta cepat.
menggunakan
jasa
perusahaan (Liburan Keluar kota atau negri, dan lainlain)
dengan
mengimplenentasikan CRM. Threats ( T )
Strategi ST
T1. Banyak nya perusahaan S–T. pesaing. T2. Kenaikan suku bunga.
Strategi WT Menetapkan W–T.
Pihak
marketing
standarisasi harga di setiap melakukan dealer di berbagai daerah dengan dengan implementasi DSS.
pendekatan
dealer
–
dealer
mobil untuk mendapatkan kepercayaan
dari
dealer
mobil agar menjadi prioritas dalam memasarkan produk dealer. Implementasi CRM W-T.
Membuat
agar
dealer
program mendapat
keuntungan nonprofit jika menggunakan perusahaan.
Solusi Permasalahan
jasa
Mengacu kepada analisis 5 Porter’s Force Model of Competition Industry, Value Chain, SWOT dan hasil wawancara, terdapat beberapa masalah dan peluang pada proses bisnis marketing (auto) pada PT. Verena Multi Finance Tbk, yaitu : Tabel 2.1 Solusi permasalan h a n
Strategic Goals
Strategic Initiative 1. Sistem KMS
1. Meningkatkan Pemasaran
2. Peningkatan infrastruktur 3. Penambahan database 4. Update Knowledge DB (setiap 12 jam) Backup Knowledge DB / minggu 1. Sistem DSS
2. Peningkatan infrastruktur 3. Penambahan database 2. Peningkatan Penjualan
4. Upgrade DB connection 5. Integrated DB dari tiap cabang
6. Update DB/ 12 jam
Supporting EA Component(s) -
Database PC/ Laptop Server network Server Network Database Database Memory PC Database Memory Network PC Database Network PC Server Network Database Database Memory PC Database Memory Sistem ERP Server Database Database PC Server
1. Sistem CRM 2. Peningkatan infrastruktur 3. Modifikasi Web 3. Peningkatan Pelayanan Mutu
4. Update DB mitra kerja/
5. Penambahan DB
6. Software iOS/ Android
-
Server Network Database Website Memory Database PC Database Server PC Network Database Memory PC
-
PC / mobile Network Sistem ERP Database Memory Server Network Database
-
7. Peningkatan Infrastruktur
Tabel
-
Tabel 2.2 Strategic goals and initiative PT. Verena Multi Finance Tbk
Line of Business
BOH
Key Processes
Information Flows
-
Melakukan survey pelanggan, pengecekan status customer, dan melakukan pengisian formulir MPAP
Sales Operation
Supporting EA Component(s) -
Aplikasi Mobile Sistem ERP Customer Database Network
Marketing Auto
Marketing
Marketing Head
Mengecek sekaligus sebagai verifikator dari setiap dokumen yang diberikan pihak BOH Verifikator akhir dari dokumen dokumen penting yang terkait
-
-
Sistem ERP PC Customer Database Network Website
Sistem ERP PC Network Sales database Customer Database Website
Simpulan dan saran Simpulan •
Berdasarkan hasil analisis yang dilakukan pada PT. Verena Multi Finance Tbk,
menunjukkan bahwa masih adanya proses bisnis yang perlu diperbaiki. Banyaknya persaingan antara PT. Verena Multi Finance Tbk dengan perusahaan multi finance lainnyasemakin menguat, sehingga diperlukan strategi baru agar tidak kalah bersaing. Dan dengan kemajuan ilmu teknologi dan informasi diharapkan bisa meningkatkan daya saing dengan kompetitor lainnya.
•
Proses persetujuan pembiayaan terhadap customer kurang efektif dan efisien karena
belum adanya penerapan aplikasi mobile yang dapat digunakan oleh pihak-pihak yang terkait. Aplikasi mobile tersebut sudah terintegrasi secara langsung kepada pihak-pihak yang terkait.
•
Pengisian formulir yang kurang maksimal karena masih belum menggunakan
aplikasi mobile yang terintegrasi langsung kedalam sistem dari semua pihak yang terkait, akan ditingkatkan melalui penerapan aplikasi mobile yang dapat digunakan oleh pihak-pihak yang terkait.
•
Masih adanya dokumen yang diserahkan secara manual kepada beberapa pihak
terkait, sehingga memakan waktu pemrosesan persetujuan pembiayaan customer. Untuk kedepannya, semua pihak yang terkait dengan proses persetujuan pembiayaan customer sudah menerima dokumen tersebut secara otomatis melalui sistem yang sudah terintergrasi.
•
Untuk karyawan yang belum memahami aplikasi mobile, maka akan diadakan
training agar seluruh karyawan dapat menggunakan aplikasi mobile tersebut.
•
Tingginya tingkat persaingan dalam bidang pembiayaan kendaraan membuat PT.
Verena Multi FinanceTbk harusditingkatkan menjadi jauh lebih baik, seperti aplikasi mobile yang sudah umum dimiliki oleh beberapa perusahaan lainnya, tetapi belum diterapkan oleh PT. Verena Multi Finance Tbk.
•
Selain itu diperlukan reward sebagai rasa terima kasih serta untuk menarik para
dealer agar tetap kembali ke PT. Verena Multi Finance Tbk, dan bahkan mungkinakan merekomendasikannya kembali.
Saran •
Pengembangan sistem yang sudah ada, dengan cara menambah fitur aplikasi mobile.
Salah satu solusi untuk meminimalisir waktu pemrosesan persetujuan pembiayaan customer.
•
Dalam sistem internal yang sudah berjalan, beberapa pihak yang melakukan
pemrosesanterhadap formulir MPAP yang harus di verifikasi, melakukan pemberian formulir secara bergilir manual.Untuk kedepannya kami menyarankan untuk mengintegrasikan beberapa sistem, sehingga semua pihak yang terkait dapat menerima dan mengirim kembali langsung dokumen yang akan di proses secara otomatis, serta membuat proses bisnis menjadi lebih efektif.
•
Pada saat implementasi strategi yang sudah di persiapkan, PT. Verena Multi
Finance juga harus tetap mengevaluasi untuk kedepannya, apakah ada perubahan yang signifikan.
•
Perubahan yang dimaksud adalah seperti peningkatan jumlah dealer yang bekerja
sama, dan tingkat kenaikan jumlah customer, apakah mereka bersedia untuk kembali kepada PT. Verena Multi Finance.
•
Jika untuk kedepannya strategi yang berjalan kurang membuahkan hasil maka perlu
dibuat strategi baru untuk menunjang proses bisnis PT. Verena Multi Finance, tetapi jika strategi
yang di implementasikan berhasil, maka cukup di pertahankan dan dievaluasi setiap bulannya.
DAFTAR PUSTAKA Azila, N., & Noor, M. (2011). Electronic Customer Relationship Management Performances : Its Impact on Loyalty From Customer’s Perspectives. Bernard, S. A. (2013). An Introduction to Enterprise Architecture : Third Edition.Author House. Fred, R. David., & Pearson. (2013). Strategic Management : Concepts and Case.(14th Edition). Jogiyanto, HM. (2005). Sistem Informasi Strategik. Edisi ke-1. Andi, Yogyakarta. Kotler.,& Keller. (2009). Marketing Management.(3rd Edition). O;Brien, J. A. (2013). Introduction to Information Systems.PT. Salemba Empat Patria. Pearce, J. A., & Robinson, R. B. (2000).Strategic Management : Formulation, Implementation, and Control (Vol. 7th Edition). McGraw Hill. Rangkuti, F. (2004).Analisa SWOT Teknik Membedah Kasus Bisnis.PT. Gramedia Pustaka Utama. Satzinger, J. B. (2005). Object- Oriented Analysis and Design with the Unified Process, Course Technology Cengage Learning. Thompson, Ronald L, Cats-Baril, William L. (2003).Information Technology and Management.2nd edition. Mc Graw-Hill, New York. Ward, J., & Peppard, J. (2002).Strategic Planning for Information Systems (Vol. 3rd Edition). New York, USA: John Wiley & Sons.
Daftar Riwayat Hidup Nama
:
Tempat, tanggal lahir
:
Jenis Kelamin
:
Alamat
:
No. Telepon
:
Riwayat pendidikan dan kursus -
Julio Andre
Laki- Laki
:
Pendidikan Formal 1999 – 2005
SD IPEKA Kota Legenda, Bekasi
2005 – 2008
SMP St. Antonius, Jakarta Timur
2008 – 2011
SMA St. Nicholaus, Tomohon, Sulawesi Utara
2011 – sekarang
Jurusan Sistem Informasi Fakultas Ilmu Komputer Universitas Bina Nusantara
-
Kursus
2014 - 2015
EF – English First , Jakarta, Indonesia
2011 – 2011
EF – English First, Jakarta, Indonesia
Nama
:
Cherrie Dwi Putri
Tempat, tanggal lahir
:
Jakarta, 18 September 1993
Jenis Kelamin
:
Perempuan
Alamat
:
Jl. Raya Tengah. Jl. H. Baing no. 75 Jakarta Timur 13540
No. Telepon
:
081297535743
Riwayat pendidikan dan kursus -
:
Pendidikan Formal 1998 – 2004
SDN Tengah 01, Jakarta Timur
2004 – 2007
SMPN 35 , Jakarta Timur
2007 – 2011
SMAN 104, Jakarta Timur
2011 – sekarang
Jurusan Sistem Informasi Fakultas Ilmu Komputer Universitas Bina Nusantara
-
Kursus 2007- 2009
LIA, Jakarta Selatan
2008-2011
GANESHA OPERATION, Jakarta Timur
Pengalaman kerja : -
Menjadi Fashion Stylist Assistant