PENGARUH PENGELOLAAN ZAKAT PRODUKTIF TERHADAP PEMBERDAYAAN MUSTAHIQ PADA LAZISWA AT-TAQWA CIREBON
SKRIPSI Diajukan Sebagai Salah Satu Syarat Untuk Memperoleh Gelar Sarjana Ekonomi Syariah (SE.Sy) Pada Program Studi Ekonomi Perbankan Islam Fakultas Syariah IAIN Syekh Nurjati Cirebon
Oleh : EVI NURMALASARI NIM. 07320053
KEMENTRIAN AGAMA REPUBLIK INDONESIA INSTITUT AGAMA ISLAM NEGERI (IAIN) SYEKH NURJATI CIREBON 2012 M / 1433 H
ABSTRAK
Evi Nurmalasari (07320053): Pengaruh Pengelolaan Zakat Produktif Terhadap Pemberdayaan Mustahiq Pada LAZISWA At-Taqwa Cirebon. Skripsi. 2012. Pengelolaan zakat produktif adalah kegiatan perencanaan, pelaksanaan dan pengawasan terhadap pengumpulan dan pendistribusian serta pendayagunaan zakat yang diberikan kepada mustahiq yang penyalurannya dalam bentuk modal kerja. Diharapkan mustahiq akan menjadi mandiri dan mampu mempunyai usaha sendiri, sehingga kemiskinan dapat dikurangi. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengelolaan zakat yang dilakukan oleh Laziswa At-Taqwa Cirebon dalam mengelola harta zakat dan khususnya mengenai pengelolaan zakat produktif, untuk mengetahui realisasi pengumpulan dana zakat dalam memberdayaakan mustahiq, serta untuk mengetahui bagaimana pengaruh pengelolaan zakat produktif terhadap pemberdayaan mustahiq. Metode penelitian yang digunakan adalah menggunakan metode kuantitatif, yaitu jenis penelitian yang menggunakan rancangan penelitian berdasarkan prosedur statistik atau dengan cara lain dari kuantifikasi untuk mengukur variabel penelitiannya. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah observasi, dokumentasi, interview atau wawancara, dan kuesioner. Hasil penelitian tersebut kemudian diolah dengan menggunakan teknik analisis regresi linear sederhana, uji signifikansi, dan koefisien determinasi. Dari hasil uji regresi linear sederhana melalui bantuan program SPSS 17.0 for windows, diperoleh hasil persamaan Y = 6.361 + 0.869X yang menyatakan bahwa pengelolaan zakat produktif mempunyai pengaruh positif terhadap pemberdayaan mustahiq. Sedangkan berdasarkan analisis korelasi diperoleh nilai r = 0,775. Hal ini berarti terdapat hubungan yang kuat antara pengelolaan zakat produktif dengan pemberdayaan mustahiq pada LAZISWA At-Taqwa Cirebon. Sedangkan berdasarkan uji signifikasi distribusi t diperoleh nilai t hitung 5,195 > ttabel 2,1009 dengan taraf signifikasi 5% dengan N = 20. artinya ada pengaruh signifikan antara pengelolaan zakat produktif dengan pemberdayaan mustahiq. Berdasarkan hasil dari koefisien determinasi diperoleh angka 60%, artinya pemberdayaan mustahiq ditentukan oleh pengelolaan zakat produktif, sedangkan sisanya ditentukan oleh faktor lain. Dengan demikian hipotesis yang penulis ajukan, yaitu “Pengelolaan zakat produktif mempunyai pengaruh positif terhadap pemberdayaan mustahiq pada Laziswa at-Taqwa Cirebon”, dapat diterima. Kata Kunci: Pengelolaan Zakat Produktif, Pemberdayaan Mustahiq
KATA PENGANTAR
Bismillahirrahmanirrahim Segala puji bagi Allah SWT yang telah memberi nikmat iman dan Islam, shalawat serta salam penulis limpahkan kepada Nabi Muhammad SAW, kepada keluarga dan para sahabatnya, serta kita selaku umatnya sampai akhir zaman. Sehingga penulis dapat menyelesaikan skripsi ini dengan judul “Pengaruh Pengelolaan Zakat Produktif terhadap Pemberdayaan Mustahiq pada LAZISWA AtTaqwa Cirebon”. Terwujudnya skripsi ini adalah berkat bantuan dari berbagai pihak, baik secara langsung atau pun tidak langsung, penulis mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada : 1.
Kedua orang tua, kakak-kakak dan adik-adik tercinta yang telah memberikan curahan kasih sayang, perhatian, dukungan, motivasi, materi dan do’a yang diberikan kepada penulis.
2.
Prof. Dr. H. Maksum Mukhtar, MA, Rektor IAIN Syekh Nurjati Cirebon.
3.
Dr. Achmad Kholiq, M.Ag, Dekan Fakultas Syariah IAIN Syekh Nurjati Cirebon.
4.
Dr. H. Kosim, M.Ag, Pembantu Dekan I Fakultas Syariah Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Syekh Nurjati Cirebon.
5.
Dr. Ayus Ahmad Yusuf, SE. M.Si, Pembantu Dekan II Fakultas Syariah IAIN Syekh Nurjati Cirebon sekaligus Dosen Pembimbing I
6.
Sri Rokhlinasari, S.E., M.Si, Ketua Jurusan Muamalah Ekonomi Perbankan Islam IAIN Syekh Nurjati Cirebon.
7.
Dr. Aan Jaelani, M.Ag, Sekretaris Jurusan Muamalah Ekonomi Perbankan Islam IAIN Syekh Nurjati Cirebon, sekaligus Dosen Pembimbing II.
8.
Seluruh Dosen Fakultas Syariah dan Seluruh Staff Syariah.
9.
Pimpinan LAZISWA At-Taqwa Cirebon, Drs. Ahmad Syatori, M.Ag., beserta seluruh staf yang telah memberikan bantuan selama penulis menyelesaikan skripsi ini.
10. Teman-teman angkatan 2007 yang tidak dapat penulis sebutkan satu persatu. Semoga amal dan kebaikan yang diberikan oleh berbagai pihak kepada penulis mendapatkan balasan dan diterima amal shaleh oleh Allah SWT. Amin Penulis berharap semoga skripsi ini dapat bermanfaat bagi semua pihak, khususnya bagi penulis sendiri menjadi lebih tahu apa yang belum tahu selama ini dan lebih menambah wawasan penulis. Penulis menyadari skripsi ini masih jauh dari sempurna, oleh karenanya penulis mengharapkan saran ataupun kritik yang bersifat membangun agar lebih baik lagi dimasa mendatang.
Cirebon, Februari 2012
Penulis
DAFTAR ISI
ABSTRAK PERSETUJUAN PENGESAHAN NOTA DINAS PERNYATAAN OTENTISITAS SKRIPSI DAFTAR RIWAYAT HIDUP MOTTO PERSEMBAHAN KATA PENGANTAR DAFTAR ISI DAFTAR TABEL
BAB I
PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah............................................................ 1 B. Rumusan Masalah ..................................................................... 5 C. Tujuan Penelitian ...................................................................... 6 D. Manfaat Penelitian .................................................................... 7 E. Sistematika Penelitian ............................................................... 7
BAB II
KAJIAN PUSTAKA A. Kajian Teori .............................................................................. 8
B. Kerangka Pemikiran.................................................................. 28 C. Penelitian Terdahulu ................................................................. 31 D. Hipotesis Penelitian................................................................... 32 BAB III
METODE PENELITIAN A. Objek Penelitian ....................................................................... 33 B. Data Penelitian .......................................................................... 33 C. Populasi dan Sampel ................................................................. 35 D. Definisi Operasional Variabel................................................... 36 E. Instrumen Penelitian.................................................................. 37 F. Uji Coba Instrumen Penelitian .................................................. 38 G. Teknik Analisis Data................................................................. 44
BAB IV
HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. Hasil Penelitian ........................................................................ 47 B. Pembahasan............................................................................... 62 C. Analisis Ekonomi ...................................................................... 67
BAB V
KESIMPULAN DAN SARAN A. Kesimpulan ................................................................................ 69 B. Saran........................................................................................... 70
DAFTAR PUSTAKA LAMPIRAN
DAFTAR TABEL Hal Tabel 3.1
Operasional Variabel ......................................................................... 37
Table 3.2
Kategori Jawaban (skor) Kuesioner................................................... 38
Tabel 3.3
Pedoman Untuk Memberikan Interprestasi Koefisien Korelasi ........ 40
Tabel 3.4
Hasil Uji Validitas Instrumen Variabel X dan Y ............................... 43
Tabel 3.5
Skala penafsiran koefisien korelasi Alpha Cronbach ........................ 44
Tabel 3.6
Hasil Uji Reabilitas Instrumen Variabel X dan Y ............................. 45
Tabel 4.1
Karakteristik responden berdasarkan umur ....................................... 47
Tabel 4.2
Karakteristik responden berdasarkan jenis usaha .............................. 48
Table 4.3
Dana zakat diupayakan agar bisa memberikan nilai tambah atau manfaat yang berlimpah serta tepat sasaran ...................................... 48
Tabel 4.4
Laziswa at-Taqwa dalam menghimpun dan mengelola zakat, infaqshadaqoh dan wakaf umat dilakukan secara professional ................. 49
Tabel 4.5
Pengelolaan zakat, infak, shadaqah dan wakaf diutamakan untuk usaha yang produktif agar dapat meningkatkan kesejahteraan masyarakat ......................................................................................... 49
Tabel 4.6
Dengan adanya Laziswa at-Taqwa dapat menumbuhkan kesadaran umat Islam dalam melaksanakan Ziswaf ........................................... 50
Tabel 4.7
Sistem pengelolaan dana zakat maal yang dikelola oleh Laziswa atTaqwa murni menurut sya’riah.......................................................... 50
Tabel 4.8
Sistem pengelolaan dana zakat maal yang dikelola oleh Laziswa atTaqwa sudah sesuai dengan Undang-undang No.38 tahun 1999 ...... 51
Tabel 4.9
Zakat didistribusikan dan didayagunakan kepada kelolmpok sosial yang dibina sebelumnya oleh Laziswa at-Taqwa .............................. 52
Tabel 4.10
Lembaga pengelola zakat melakukan pengawasan terhadap mustahiq binaannya ........................................................................... 52
Tabel 4.11
Dana zakat maal yang diberikan melalui sistem pengelolaan zakat produktif digunakan untuk usaha produktif....................................... 53
Tabel 4.12
Sistem pengelolaan zakat produktif yang diberikan kepada mustahiq dalam bentuk modal usaha ................................................. 53
Tabel 4.13
Rekapitulasi Pendapat Responden Tentang Pengelolaan Zakat Produktif ............................................................................................ 54
Tabel 4.14
Zakat produktif dapat menjadikan mustahiq mandiri ........................ 55
Tabel 4.15
Dengan adanya pengelolaan zakat produktif dapat membantu meningkatkan kesejahteraan para mustahiq ...................................... 55
Tabel 4.16
Dana zakat produktif yang disalurkan berupa modal usaha baik dalam bentuk uang maupun barang-barang produktif ....................... 56
Tabel 4.17
Zakat merupakan sarana pertolongan bagi mustahiq
dan dapat
mendorong mereka untuk meraih kehidupan yang lebih layak ......... 56 Tabel 4.18
Dengan
adanya
pemberdayaan
mustahiq,
dapat
membantu
peningkatan penghasilan dan perbaikan penghidupan di masyarakat dan kelompok..................................................................................... 57
Tabel 4.19
Tujuan utama zakat produktif mengarah pada pemberdayaan para penerima zakat (mustahiq)................................................................. 58
Tabel 4.20
Dengan berkembangnya usaha kecil menengah dengan modal berasal dari zakat akan menyerap tenaga kerja. Hal ini berarti angka pengangguran dapat dikurangi ................................................ 58
Tabel 4.21
Zakat produktif dapat merubah seseorang yang tadinya mustahiq menjadi seorang muzakki .................................................................. 59
Tabel 4.22
Dengan dana zakat tersebut fakir miskin akan mendapatkan penghasilan tetap, meningkatkan usaha, mengembangkan usaha serta
mereka
dapat
menyisihkan
penghasilannya
untuk
menabung ....................................................................................... 59 Tabel 4.23
Zakat dapat berfungsi sebagai salah satu sumber dana sosialekonomi bagi umat Islam ................................................................... 60
Tabel 4.24
Rekapitulasi
Pendapat
Responden
Tentang
Pemberdayaan
Mustahiq ............................................................................................ 61 Tabel 4.25
Output Statistik Deskriptif ................................................................. 62
Tabel 4.26
Korelasi antara Pengelolaan Zakat Produktif dengan Pemberdayaan Mustahiq ............................................................................................ 63
Tabel 4.27
Output Uji Regresi Linear Sederhana ................................................ 63
Tabel 4.28
Output Uji Regresi Coefficients ........................................................ 65
BAB I PENDAHULUAN
A. Latar Belakang Masalah Sri Harijati Hatmadji mengungkapkan, kemiskinan masyarakat muncul dari berbagai segi, salah satunya segi dimensi ekonomi, bahwa kemiskinan masyarakat sering muncul dalam wujud rendahnya penghasilan sehingga tidak mampu memenuhi kebutuhan hidup mereka sampai batas yang layak.1 Salah satu cara menanggulangi kemiskinan adalah dukungan orang yang mampu untuk mengeluarkan harta kekayaan mereka berupa dana zakat kepada mereka yang kekurangan. Zakat merupakan salah satu dari lima nilai instrumental yang strategis dan sangat berpengaruh pada tingkah laku ekonomi manusia dan masyarakat serta pembangunan ekonomi umumnya.2 Dalam perkembangannya terakhir, LAZISWA tercatat mempunyai jumlah muzakki sebanyak 1.261 orang (Zakat Fitrah), 59 orang (Zakat Maal) 450 orang (Infaq-Shodaqoh). Dengan jumlah Mustahiq/Ashanaf (Penerima Zakat) sebanyak 1.400 orang, 95 orang Musafir dan Muallaf dan 75 orang Fii Sabilillah, sebagian berasal dari Kabupaten Cirebon, serta beberapa yayasan Islam dan luar daerah Cirebon.
1 2
Purwakananta, Arifin dkk, Peta Kemiskinan: Data Mustahik, Muzakki dan Potensi Pemberdayaan Indonesia, (Jakarta: Dompet Dhuafa, 2010), hlm. 1 Ahmad M. Saefuddin, Ekonomi dan Masyarakat dalam Perspektif Islam, ed.1 cet.1. (Jakarta: CV Rajawali, 1987), hlm. 71.
1
2
Seiring dengan kepercayaan masyarakat yang semakin meningkat kepada Lembaga Amil Zakat, Infaq-Shodaqoh dan Wakaf (LAZISWA) DKM At-Taqwa kota Cirebon, yang ditandai dengan kenaikan jumlah penerimaan hasil zakat, infak shodaqoh, terutama sejak tahun 2002 mencapai 30 juta, tahun 2003 mencapai 36 juta dan tahun 2004 mencapai 52 juta rupiah dan pada tahun 2005 mencapai 80 juta rupiah. Dalam perkembangannya terakhir, sepanjang bulan Januari-Juni 2011, jumlah muzakki LAZISWA tercatat selalu meningkat dan hal ini berbanding lurus dengan jumlah penerimaan zakat, infak shodaqoh yang juga terus mengalami peningkatan. LAZIZWA At-Taqwa telah berperan strategis dalam pengelolaan zakat dalam rangka pemberdayaan mustahiq, seperti adanya program Bantuan Langsung Fakir-Miskin (BLFM), Beasiswa Pendidikan Terpadu (BPT), Bhakti Sosial Keagamaan (BSK), dompet fii sabilillah, bina muallaf, dan lain-lain. Namun masyarakat miskin masih ada dan cenderung meningkat dari waktu kewaktu. Satu contoh Badan Amil Zakat (BAZ) Kota Cirebon, setidaknya pada tahun 2010 tercatat penerimaan total Rp 1.631.299.979 sedangkan pada tahun 2009 hanya Rp 1.407.119.491, ada kenaikan penerimaan sebesar 30 persen.3 Zakat dapat berfungsi sebagai salah satu sumber dana sosial-ekonomi bagi umat Islam. Pendistribusian zakat oleh Lembaga Amil Zakat tidak hanya terbatas pada 3
kegiatan-kegiatan tertentu saja yang berdasarkan
pada
orientasi
http://radarcirebon.com/2010/09/24/laz-menjamur-kemiskinan-tetap-tinggi/, di unduh pada 24 oktober 2011
3
konvensional, tetapi dapat pula dimanfaatkan untuk kegiatan-kegiatan ekonomi umat, seperti dalam program pengentasan kemiskinan dan pengangguran dengan memberikan zakat produktif kepada mereka yang memerlukan sebagai modal usaha. Pengembangan zakat bersifat produktif dengan cara dijadikannya dana zakat sebagai modal usaha, untuk pemberdayaan ekonomi penerimanya, dan supaya fakir miskin dapat menjalankan atau membiayai kehidupannya secara konsisten. Dengan dana zakat tersebut fakir miskin akan mendapatkan penghasilan tetap, meningkatkan usaha, mengembangkan usaha serta mereka dapat menyisihkan penghasilannya untuk menabung. Dana zakat untuk kegiatan produktif akan lebih optimal bila dilaksanakan LAZ karena LAZ sebagai organisasi yang terpercaya untuk pengalokasian, pendayagunaan, pengelolaan dan pendistribusian dana zakat. Lembaga Amil Zakat, Infaq-Shodaqoh dan Wakaf (LAZISWA) DKM AtTaqwa Cirebon menggulirkan dana zakat produktif pada suatu program yang menyentuh kebutuhan para mustahiq yang bersifat produktif, yaitu Bina Ekonomi Umat yakni program pemberian pinjaman modal usaha bagi para pedagang kecil/PKL dan lain-lain, program ini adalah program pemberdayaan pembinaan umaat atau mustahiq produktif dengan memberikan bantuan modal usaha yang berupa uang berkisar antara Rp 500.000 - Rp 1.500.000. Dengan adanya bantuan modal usaha yang diberikan LAZISWA, mustahiq dapat mengembangkan usaha mereka dan bisa meningkatkan pendapatan mereka.
4
Dengan berkembangnya usaha kecil menengah dengan modal berasal dari zakat akan menyerap tenaga kerja. Hal ini berarti angka pengangguran bisa dikurangi,
berkurangnya
angka
pengangguran
akan
berdampak
pada
meningkatnya daya beli masyarakat terhadap suatu produk barang ataupun jasa, meningkatnya daya beli masyarakat akan diikuti oleh pertumbuhan produksi, pertumbuhan sektor produksi inilah yang akan menjadi salah satu indikator adanya pertumbuhan ekonomi. Akan tetapi untuk zakat produktif, sepertinya minat masyarakat kurang antusias untuk menjadi mitra binaan Laziswa at-Taqwa, hal ini terbukti dengan jumlah mustahiq yang hanya beberapa orang saja. Pendistribusian
zakat
produktif
sesungguhnya
mempunyai
konsep
perencanaan dan pelaksanaan yang cermat seperti mengkaji penyebab kemiskinan, ketiadaan modal kerja dan kekurangan lapangan kerja, dengan adanya masalah tersebut maka perlu adanya perencanaan yang dapat mengembangkan zakat bersifat produktif. Berdasarkan uraian diatas, maka penulis mengambil judul “Pengaruh Pengelolaan Zakat Produktif Terhadap Pemberdayaan Mustahiq Pada LAZISWA At-Taqwa Cirebon”
5
B. Rumusan Masalah 1. Identifikasi Masalah a. Wilayah Kajian Wilayah kajian dalam skripsi ini adalah “Fiqh Zakat” yaitu Pengelolaan Zakat Produktif terhadap Pemberdayaan Mustahiq”. b. Pendekatan Penelitian Pendekatan penelitian ini menggunakan metode kuantitatif, yaitu jenis penelitian yang menggunakan rancangan penelitian berdasarkan prosedur statistik atau dengan cara lain dari kuantifikasi untuk mengukur variabel penelitiannya. Dengan teknik pengumpulan data yang penulis peroleh dari hasil kuesioner, wawancara, observasi dan dokumentasi. c. Jenis Masalah Jenis masalah yang ada dalam penelitian ini adalah pengelolaan zakat produktif dan pengaruhnya terhadap pemberdayaan mustahiq pada LAZISWA at-Taqwa Cirebon.
2. Pembatasan Masalah Dalam penelitian yang akan dilakukan, masalah dibatasi pada: a. Pengelolaan zakat produktif pada LAZISWA At-Taqwa Cirebon. b. Pemberdayaan mustahiq
6
3. Perumusan Masalah Dengan adanya pembatasan masalah tersebut, maka dapat maka dapat dirumuskan permasalahan sebagai berikut: a. Bagaimana pengelolaan zakat produktif yang dilakukan oleh LAZISWA At-Taqwa Cirebon? b. Bagaimana realisasi pengumpulan zakat oleh LAZISWA At-Taqwa Cirebon dalam memberdayakan mustahiq? c. Bagaimana pengaruh pengelolaan zakat produktif terhadap pemberdayaan mustahiq oleh LAZISWA At-Taqwa Cirebon?
C. Tujuan Penelitian Adapun tujuan dilakukannya penelitian adalah sebagai berikut: 1.
Untuk mengetahui pengelolaan zakat produktif yang dilakukan oleh LAZISWA At-Taqwa Cirebon.
2.
Untuk mengetahui realisasi pengumpulan dana zakat oleh LAZISWA AtTaqwa Cirebon dalam memberdayakan mustahiq.
3.
Untuk mengetahui pengaruh pengelolaan zakat produktif yang dilakukan oleh LAZISWA At-Taqwa terhadap pemberdayaan mustahiq.
7
D. Manfaat Penelitian Dari penelitian ini, diharapkan dapat memberikan manfaat serta kontribusi sebagai bahan masukan antara lain: 1. Bagi pembaca, menambah pengetahuan dan wawasan. penelitian ini diharapkan dapat berguna untuk menambah wacana mengenai pengelolaan dana zakat produktif oleh Lembaga Amil Zakat (LAZ). 2. Bagi Pengelola Zakat, penulis berharap hasil dari penelitian ini dapat memberikan manfaat yang berharga, yang dapat dijadikan acuan bagi Lembaga Amil Zakat, Infaq-Shodaqoh dan Wakaf (LAZISWA) DKM AtTaqwa
kota
Cirebon
atau
pihak
yang
terkait
didalamnya
dalam
mengoptimalkan pendistribusian zakat untuk pemberdayaan mustahiq. 3. Bagi Peneliti selanjutnya, penulis mengharapkan agar hasil penelitian ini dapat memberikan sumbangan pemikiran bagi ilmu syari’ah pada umumnya dan keuangan Islam pada khususnya, serta menjadi rujukan penelitian berikutnya tentang pengelolaan zakat untuk pemberdayaan mustahiq.
E. Sistematika Penelitian Penulisan skripsi ini Penulis sajikan kedalam beberapa bab, setiap bab memiliki sub bab dengan sitematika penulisan sebagai berikut: Bab I Pendahuluan, terdiri dari latar belakang masalah, rumusan masalah, tujuan penelitian, manfaat penelitian, dan sistematika penelitian.
8
Bab II Kajian Pustaka, membahas tentang kajian teori-teori apa saja yang akan digunakan untuk mendukung proses riset. Dalam bab ini penulis uraikan ke dalam sub-sub bab yakni mengenai, teori pengelolaan zakat produktif dan pemberdayaan mustahiq, kerangka pemikiran, penelitian terdahulu, dan hipotesis penelitian Bab III Metode Penelitian, bab ini berisi tentang objek penelitian, data penelitian, populasi dan sampel, definisi operasional variabel, instrumen penelitian, uji coba instrumen penelitian, dan teknik analisis data. Bab IV Hasil dan Pembahasan, dalam bab ini dibahas tentang karakteristik responden, gambaran pengelolaan zakat produktif dan pemberdayaan mustahiq Laziswa At-Taqwa Cirebon. Hasil penulisan tersebut penulis interprestasikan ke dalam bentuk kalimat yang dapat menyampaikan ada atau tidaknya hubungan dan pengaruh antara pengelolaan zakat produktif dengan pemberdayaan mustahiq Laziswa at-Taqwa Cirebon, serta analisis ekonomi Bab V Kesimpulan dan Saran, adalah bab terakhir dari penulisan yang merupakan kesimpulan atas penelitian yang dilakukan serta memuat saran-saran yang mungkin berguna yang dapat penulis sampailkan selama melakukan penelitian.
DAFTAR PUSTAKA
Ali, Muhammad Daud. Sistem Ekonomi Islam; Zakat dan Waqaf. 1988. Jakarta:UI Press Al-Qardhawi,Yusuf. Hukum Zakat; Study Komperatif mengenai stat us dan Falsafah Zakat berdasarkan Qur’an Hadits. Penerj. Salaman Harun dkk. 1996. Bandung: Mizan. Al-Zuhaily, Wahbah. Kajian Berbagai Mazhab, 1997. Bandung: Remaja Rosda Karya Arifin, Purwakananta,.dkk, Peta Kemiskinan: Data Mustahik, Muzakki dan Potensi Pemberdayaan Indonesia. 2010. Jakarta: Dompet Dhuafa. Arikunto, Suharsimi. Prosedur Penelitian: Suatu Pendekatan Praktik. 1992. Yogyakarta: Rineka Cipta --------- dalam Sambas Ali Muhidin dan Maman Abdurrahman, Analisis Korelasi Regresi, dan Jalur dalam Penelitian (Dilengkapi Aplikasi Program SPSS), (Bandung : CV. Pustaka Setia, 2007), hlm. 37-38. Ayyub, Syaikh Hasan. Fikih Ibadah. penerjemah Abdul Rosyad Shidiq. 2003. Jakarta: Pustaka Al-Kautsar. Aziz, Abdul dan Mariyah Ulfah. Kapita Selekta Ekonomi Islam Kontemporer. 2010. Bandung: Alfabeta Azzam, Abdul Aziz Muhammad dan Abdul Wahhab Sayyed Hawwas. Fiqh Ibadah,Cet. 2. 2010. Jakarta: Amzah
Farhan, Ali. Fungsi zakat dalam upaya pengentasan kemiskinan. http://annurfa.blogspot.com/2010/05/fungsi-zakat-dalam-upaya-pengentasan.html. Diunduh pada Oktober 2011 Hafidhuddin, Didin. Zakat Dalam Perekonomian Modern. 2002. Jakarta: Gema Insani --------- Agar Layar Tetap Terkembang: Upaya Menyelamatkan Umat. 2006. Jakarta: Gema Insani Press. --------- Agar Harta Berkah dan Bertambah. 2007. Jakarta: Gema Insani Press Hawwa, Said. Al-Islam. 2004. Jakarta: Gema Insani Press http://radarcirebon.com/2010/09/24/laz-menjamur-kemiskinan-tetap-tinggi/, di unduh pada 24 oktober 2011 Ja’fari, Hanafi, Maliki, Hambali, Fiqih Lima Mazhab,Penerjemah: Masykur dkk, Cet 23. 2008. Jakarta: Lentera. Kartono, Kartini. Pengantar Metodologi Research Sosial. 1976. Bandung: Alumni Kuncoro, Mudrajad. Metode Riset untuk Bisnis dan Ekonomi Edisi 3. 2009. Jakarta: Erlangga. Masruli. http://masruli.wordpress.com/tag/zakat/September 11, 2008. Di unduh pada November 2010. Nasehuddin, Toto Syatori. Metodologi Penelitian: Sebuah Pengantar. 2008. Cirebon: STAIN. Purwakananta, Arifin dkk, Peta Kemiskinan: Data Mustahik, Muzakki dan Potensi Pemberdayaan Indonesia, 2010. Jakarta: Dompet Dhuafa.
Qardawi, Yusuf. Hukum Zakat. 1996. Jakarta: PT. Pustaka Litera Antar Nusa Raharjo, Dawam. Islam dan Sosio-Ekonomi. 2003. Jakarta: LSAF Rasjid, Sulaiman. Fiqh Islam. Cet. 21. 1988. Bandung: Sinar Baru,, Saefuddin, Ahmad M. Ekonomi dan Masyarakat dalam Perspektif Islam, ed.1 cet.1. 1987. Jakarta: CV Rajawali Purwadinata. Kamus Umum Bahasa Indonesia. Said, Hasani Ahmad. Peran Strategis Zakat Dalam Pengentasan Kemiskinan, Wednesday,
28
July
2010
14:58
BMH
Malang.http://www.portalbmh.com/component/content/article/72-seputarzakat/79-peran-strategis-zakat-dalam-pengentasan-kemiskinan
Diunduh
pada Oktober 2011 Sari, Elsi Kartika. Pengantar Hukum Zakat dan Wakaf. 2007. Jakarta: Grasindo Sugiyono. Metode Penelitian Bisnis. 2001. Bandung: CV. Alfabeta ---------- Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif dan R & D. 2007. Bandung: Alfabeta, Sukmadinata, Nana Syaodih. Metode penelitian Pendidikan. 2006. Bandung: Remaja Rosdakarya Teguh, Muhammad. Metodologi Ekonomi Teori dan Aplikasi. 2001. Jakarta; PT. Raja Grafindo. Undang-Undang RI No. 38 Tahun 1999 tentang Pengelolaan Zakat Wrihatnolo, Randy R dan Riant Nugroho Dwidjowijoto. Manajemen Pemberdayaan. 2007. Jakarta: Gramedia