Artikel Skripsi Universitas Nusantara PGRI Kediri
PENGARUH CITRA PERUSAHAAN, PEMASARAN RELASIONAL, DAN KEPUASAN KONSUMEN TERHADAP LOYALITAS PELANGGAN PADA STUDIO JAVA KEDIRI TAHUN 2014
SKRIPSI
Diajukan untuk Penulisan Skripsi Guna Memenuhi Salah Satu Syarat Memperoleh Gelar Sarjana Ekonomi (S.E.) pada Program Studi Manajemen FE UNP Kediri
OLEH:
ACHMAD MUHAIMIN 10.1.02.02.0003
PROGRAM STUDI MANAJEMEN FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS NUSANTARA PGRI KEDIRI 2014
Achmad Muhaimin | 10.1.02.02.0003 Ekonomi-Manajemen
simki.unpkediri.ac.id || 1||
Artikel Skripsi Universitas Nusantara PGRI Kediri
Achmad Muhaimin | 10.1.02.02.0003 Ekonomi-Manajemen
simki.unpkediri.ac.id || 2||
Artikel Skripsi Universitas Nusantara PGRI Kediri
Achmad Muhaimin | 10.1.02.02.0003 Ekonomi-Manajemen
simki.unpkediri.ac.id || 3||
Artikel Skripsi Universitas Nusantara PGRI Kediri
PENGARUH CITRA PERUSAHAAN, PEMASARAN RELASIONAL, DAN KEPUASAN KONSUMEN TERHADAP LOYALITAS PELANGGAN PADA STUDIO JAVA KEDIRI TAHUN 2014
Achmad Muhaimin 10.1.02.02.0003 Ekonomi - Manajemen
[email protected] Dra. Puji Astuti, M.M., M.Si dan Dr. Sri Aliami UNIVERSITAS NUSANTARA PGRI KEDIRI ABSTRAK Persaingan dalam dunia bisnis pada saat ini sangatlah ketat. Kondisi ini seiring dengan bertambahnya pelaku usaha dalam upaya memenuhi kebutuhan konsumen, sehingga pelaku usaha berusaha untuk saling berkompetisi mendapatkan konsumen. Mengingat besarnya biaya yang harus dikeluarkan untuk mendapatkan konsumen, membuat perusahaan cenderung memilih untuk mempertahankan konsumennya atau loyalitas konsumen dalam hal ini disebut sebagai pelanggan. Atas dasar hal tersebut penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh citra perusahaan, pemasaran relasional dan kepuasan konsumen terhadap loyalitas pelanggan Studio Java Kediri baik secara parsial maupun simultan. Variabel penelitian yang digunakan adalah citra perusahaan, pemasaran relasional, kepuasan dan loyalitas konsumen. Populasi dalam penelitian ini sejumlah 78 responden. Sampel ditentukan dengan menggunakan metode purposive sampling sejumlah 44 responden dengan menggunakan rumus Slovin. Hasil penelitian membuktikan bahwa secara parsial variabel citra perusahaan, pemasaran relasional dan kepuasan konsumen berpengaruh signifikan terhadap variabel loyalitas pelanggan dengan koefisien thitung sebesar 3,049 untuk citra perusahaan, pemasaran relasional 2,403 dan 2,979 untuk variabel kepuasan konsumen sementara ttabel adalah sebesar 2,015. Secara simultan citra perusahaan, pemasaran relasional dan kepuasan juga berpengaruh terhadap loyalitas pelanggan dengan koefisien F hitung = 87,309 > F tabel(3,40) = 2,839. Berdasarkan hasil penelitian, peneliti menyarankan bagi Java Studio untuk berusaha menjaga citra perusahaan, membangun pemasaran relasional dan mengutamakan kepuasan konsumen sehingga pelanggan merasa nyaman memakai jasa dan produk Java Studio Kediri dan menjadi pelanggan loyal.
Kata kunci : Citra Perusahaan, Pemasaran Relasional, Kepuasan, dan Loyalitas Pelanggan Achmad Muhaimin | 10.1.02.02.0003 Ekonomi-Manajemen
simki.unpkediri.ac.id || 4||
Artikel Skripsi Universitas Nusantara PGRI Kediri
membangun
A. Latar Belakang Masalah Persaingan dalam dunia bisnis pada saat
loyalitas
pelanggan,
agar
pelanggan tidak pindah ke perusahaan lain
ini sangat ketat. Kondisi ini seiring dengan
Mengingat begitu banyaknya faktor yang
bertambahnya
mempengaruhi
jumlah
perusahaan
dan
loyalitas
konsumen
pelaku usaha dalam upaya memenuhi
menuntut perusahaan jasa juga harus lebih
kebutuhan konsumen, baik berupa barang
selektif untuk memilih alternatif program
maupun jasa. Dengan jumlah penduduk
untuk mempertahankan konsumen dalam hal
yang begitu besar serta diikuti dengan
ini yang dimaksud adalah loyalitas.
pesatnya
perkembangan
global,
maka
perekonomian
sangat
memungkinkan
Realita di lapangan berdasarkan pengalaman peneliti,
kenyataannya masih
persaingan sektor jasa di Indonesia juga
banyak ditemui komplain dari pelanggan
semakin meningkat.
yang merasa belum terpuaskan akan produk
Melihat kondisi di atas pelaku usaha
yang dihasilkan oleh Studio Java seperti
pada saat ini menghadapi tantangan untuk
harga yang dianggap masih terlalu mahal,
mendapatkan pangsa pasar sesuai dengan
produk yang tidak sesuai dengan keinginan,
target
serta
yang
diinginkan.
Sedangkan
lamanya
waktu
dalam
konsumen akan dihadapkan pada berbagai
pelayanan.
alternatif
memenuhi
pelanggan juga dirasa perlu ditingkatkan.
pada
Persepsi peneliti tentang kondisi tersebut
pilihan
kebutuhannya.
untuk Walaupun
Citra perusahaan
proses
di
benak
kenyataannya, konsumen cenderung sensitif
juga didukung
terhadap nilai manfaat dari produk yang
dan wawancara peneliti dengan pelanggan
ditawarkan oleh setiap perusahaan.
Studio
Dalam
kondisi
pengetahuan pelanggan
pasar
preferensi adalah
kompetitif,
dan
kunci
kepuasan
sukses
bagi
tersebut,
Java.
berdasarkan praobservasi
Efek
dari
dimungkinkan
permasalahan
konsumen
dan
pelanggan akan beralih ke perusahaan lain yang
sejenis
untuk
memenuhi
perusahaan. Terlebih pada kondisi sekarang,
kebutuhannya. Berdasarkan uraian tersebut
pemasaran merupakan bagian yang penting
di
dalam mempengaruhi persepsi konsumen.
melakukan kajian penelitian dengan judul
Perusahaan-perusahaan yang bergerak di
“Pengaruh Citra Perusahaan, Pemasaran
bidang jasa, berusaha menarik konsumen
Relasional, dan Kepuasan Konsumen
dan mempertahankan pelanggan dengan
terhadap Loyalitas Pelanggan Studio
menjaga
Java Kediri Tahun 2014”.
citra
perusahaan
konsumen.
Perusahaan
menikmati
keuntungan
di
mata
berharap
dapat
dengan
cara
Achmad Muhaimin | 10.1.02.02.0003 Ekonomi-Manajemen
atas,
maka
peneliti
tertarik
untuk
simki.unpkediri.ac.id || 5||
Artikel Skripsi Universitas Nusantara PGRI Kediri
Menurut Soemirat dan Adianto
B. Kajian Teori Loyalitas
menurut
Tjiptono
(2007:22), ada empat indikator atau
suatu
komitmen
komponen dalam citra yaitu: Persepsi,
pelanggan terhadap suatu merk, toko, atau
Kognisi, Motif dan Sikap. Sedangkan
pemasok berdasarkan sikap positif dan
Jasfar (2009:184), menyatakan untuk
tercermin dari pembelian yang konsisten.
mengetahui citra perusahaan dapat
(2001:110),
adalah
Menurut Cravens (1996:191), faktorfaktor
yang
pelanggan
mempengaruhi antara
loyalitas
Keterkenalan,
citra
Kepercayaan.
lain
perusahaan/produk/merk,
kinerja/prestasi
karyawan, persaingan, hubungan dengan konsumen.
Reputasi,
dan
2. Pemasaran relasional Pemasaran
relasional
adalah
pengenalan setiap pelanggan secara
1. Citra Perusahaan Citra suatu perusahaan tidak dapat dicetak seperti membuat barang di pabrik, akan tetapi merupakan kesan yang
diperoleh
sesuai
dengan
pengetahuan dan pemahaman seseorang tentang suatu obyek. Setiap konsumen akan
digunakan beberapa indikator yaitu:
membawa
harapan
tertentu
terhadap suatu jasa dari perusahaan dan akan memberikan tanggapan setelah konsumen
menerima
Menurut
Majid
jasa
tersebut.
(2009:70),
citra
perusahaan adalah image yang terbentuk di masyarakat (konsumen/pelanggan) tentang baik dan buruknya perusahaan. Sedangkan pengertian citra menurut Kotler dan Keller (2009:229), yang menyebutkan bahwa citra perusahaan menggambarkan
sekumpulan
kesan
(impressions), kepercayaan (beliefs), dan sikap (attitudes), yang ada di dalam benak konsumen terhadap perusahaan. Achmad Muhaimin | 10.1.02.02.0003 Ekonomi-Manajemen
lebih
dekat
dengan
menciptakan
komunikasi dua arah dengan mengelola suatu
hubungan
yang
saling
menguntungkan antara pelanggan dan perusahaan. Hal ini selaras dengan pendapat
Kotler
menyatakan
(2000:13),
bahwa
yang
pemasaran
relasional didefinisikan sebagai proses menciptakan,
mempertahankan
dan
meningkatkan hubungan kuat, bernilai tinggi dengan konsumen dan pihak yang berkepentingan lain. Sedangkan Kotler
dan
menyatakan
Amstrong
(2009:304),
pemasaran
relasional
(relationship marketing) adalah proses menciptakan,
menjaga,
dan
meningkatkan hubungan yang kuat bernilai tinggi dengan pelanggan dan pihak yang berkepentingan. Menurut Kotler dan Amstrong (2007:29-31), dalam membentuk ikatan
simki.unpkediri.ac.id || 6||
Artikel Skripsi Universitas Nusantara PGRI Kediri
yang lebih kuat dengan pelanggan,
produk,
relationship marketing dapat dilakukan
emosional, harga, konfirmasi harapan.
melalu tiga pendekatan, yaitu financial benefit, social benefit, structural tie. 3. Kepuasan Konsumen
mutu
pelayanan,
faktor
C. Kerangka Konsep 1. Hubungan
citra
perusahaan
terhadap loyalitas pelanggan
Kepuasan dapat diartikan sebagai
Setiap
perusahaan
dapat
perasaan puas, rasa senang dan kelegaan
dipastikan mempunyai citra yang
seseorang dikarenakan mengkonsumsi
disadari atau tidak telah melekat
suatu produk atau jasa. Secara sederhana
pada perusahaan tersebut. Tidak
kepuasan dapat diartikan sebagai upaya
sedikit
pemenuhan
membuat
dihasilkan perusahaan begitu kuat
sesuatu memadai. Namun, ditinjau dari
citranya di benak konsumennya.
perspektif perilaku konsumen, istilah
Citra
kepuasan pelanggan menjadi sesuatu
persepsi masyarakat dari adanya
yang kompleks. Kotler dan Keller
pengalaman, kepercayaan, perasaan,
(2009:5), menegaskan bahwa kepuasan
dan pengetahuan masyarakat itu
adalah perasaan senang atau kecewa
sendiri
terhadap
seseorang
karna
sehingga
aspek
yang
dimiliki perusahaan, dan layanan
dipersepsikan produk atau hasil terhadap
yang disampaikan karyawan kepada
ekspektasinya.
konsumen
sesuatu
atau
yang
timbul
membandingkan
Menurut kepuasan
kinerja
Irawan
dapat
atau
jasa
dikatakan
yang
sebagai
perusahaan, fasilitas
dapat
yang
mempengaruhi
persepsi konsumen terhadap citra.
adalah
hasil
Dengan demikian citra merupakan
konsumen
atau
salah satu aset terpenting dari
pelanggan dalam menggunakan produk
perusahaan atau organisasi yang
dan jasa. Sedangkan dalam pengukuran
selayaknya terus menerus dibangun
kepuasan dapat digunakan indikator
dan dipelihara.
akumulasi
konsumen
(2009:3)
barang
dari
adalah kualitas produk, harga, service
Citra yang baik merupakan
quality, emotional factor, kemudahan.
perangkat kuat, bukan hanya untuk
Sedangkan menurut Ratnasari dan Aksa
menarik konsumen dalam memilih
(2011:118) beberapa indikator yang
produk atau perusahaan, melainkan
dapat
juga dapat membangun loyalitas
digunakan
kepuasan
dalam
konsumen
mengukur
yaitu
:
mutu
pelanggan Jasfar
Achmad Muhaimin | 10.1.02.02.0003 Ekonomi-Manajemen
terhadap
perusahaan.
(2009:183),
menyatakan
simki.unpkediri.ac.id || 7||
Artikel Skripsi Universitas Nusantara PGRI Kediri
bahwa
membina
dan
mempertahankan bisnis. Hubungan
mempertahankan suatu citra yang
antara perusahaan dengan pelanggan
kuat sangat penting artinya bagi
sangat penting dan harus dijaga agar
organisasi jasa jika ingin menarik
ada rasa terikat/loyalitas terhadap
konsumen
perusahaan. Menurut Lupiyoadi dan
serta
mempertahakan
loyalitasnya.
Hamdani (2009:21), dengan adanya
2. Hubungan pemasaran relasional
yang terbina dengan baik dapat
tehadap loyalitas pelanggan Pemasaran (relationship
relasional
marketing)
pada
dasarnya adalah suatu alternative strategi terhadap pendekatan bauran pemasaran
tradisional
hubungan (pemasaran relasional)
mewujudkan
loyalitas
konsumen
pada perusahaan. 3. Hubungan kepuasan konsumen terhadap loyalitas pelanggan
(yang
Kepuasan
konsumen
cenderuing transaksional) sebagai
memberikan banyak manfaat bagi
suatu cara memperoleh keunggulan
perusahaan. Dalam jangka panjang,
kompetitif yang berkesinambungan
akan
dan
memuaskan
cara
terbaik
untuk
lebih
menguntungkan
konsumen
daripada
mempertahankan pelanggan dalam
terus menerus menarik dan mencari
jangka panjang. Dengan kata lain,
konsumen baru untuk menggantikan
pemasaran
merupakan
konsumen yang pergi. Konsumen
implementasi dari falsafah orientasi
yang sangat puas akan menyebarkan
kepada
cerita
relasional
para
pelanggan
memungkinkan
yang
perusahaan
positif
menjadikan
bahkan
iklan
berjalan
akan dan
mempertahankan pelanggan melalui
berbicara bagi suatu perusahaan,
loyalitas
yang tentunya akan menurunkan
dan
komitmen
yang
diperoleh dari pelanggan.
biaya untuk menarik konsumen
Pemasaran relasional dalam
baru. Dengan demikian salah satu
arti lebih luas yang memiliki tujuan
manfaat dari kepuasan pelanggan
membangun
yaitu dapat meningkatkan loyalitas
hubungan
jangka
panjang yang saling menguntungkan
pelanggan
dengan pihak-pihak inti pelanggan,
disimpulkan pula bahwa kepuasan
pemasok, distributor, masyarakat
pelanggan
sekitar dan rekan pemasaran lainya
mempengaruhi loyalitas pelanggan.
guna
Menurut
mengembangkan
Achmad Muhaimin | 10.1.02.02.0003 Ekonomi-Manajemen
dan
sehingga
itu
sendiri
Ratnasari
dan
dapat
dapat
Aksa
simki.unpkediri.ac.id || 8||
Artikel Skripsi Universitas Nusantara PGRI Kediri
(2011:119),
kepuasan
konsumen
loyalitas pelanggan sedangkan variabel
yang diperoleh akan mememberikan
bebas
efek keyakinan yang besar pada
relasional dan kepuasan konsumen. Pada
sebuah perusahaan
penelitian
yang secara
citra
ini
teoritis dikonfigurasikan ke dalam
exsplanatory
dimensi perilaku yaitu loyalitas.
untuk
Berdasarkan kerangka konsep,
pemasaran
digunakan
teknik
research yang bertujuan
memaparkan
hubungan
D. Hipotesis
perusahaan,
antar
menggunakan
dan
menyoroti
variabel
kerangka
dengan pemikiran
maka hipotesis dalam penelitian ini
terlebih dahulu kemudian dirumuskan
adalah sebagai berikut:
dalam
1. Citra perusahaan berpengaruh positif
pendekatan
bentuk
hipotesis.
penelitian
Sedangkan
menggunakan
dan signifikan terhadap loyalitas
metode kualitatif dan kuantitatif. Metode
pelanggan pada Studio Java Kediri.
pengumpulan
2. Pemasaran relasional berpengaruh positif
dan
signifikan
data
yang
digunakan
dalam penelitian ini adalah dengan cara
terhadap
menyebarkan angket atau kuisioner.
loyalitas pelanggan pada Studio Java
Angket atau kuisioner adalah suatu
Kediri.
daftar
3. Kepuasan konsumen berpengaruh positif
signifikan
berisi
serangkaian
pernyataan tentang suatu hal atau suatu
terhadap
bidang. Sedangkan teknik analisis data
loyalitas pelanggan pada Studio Java
menggunakan analisis regresi berganda
Kediri.
karena penelitian ini bertujuan untuk
4. Citra
dan
yang
perusahaan,
pemasaran
mengetahui
hubungan
sebab
akibat
relasional, dan kepuasan konsumen
(pengaruh) antar variabel dan sebagai
secara bersama-sama berpengaruh
langkah awal maka harus dilakukan uji
positif
asumsi klasik.
dan
signifikan
terhadap
loyalitas pelanggan pada Studio Java Kediri.
F. Hasil dan Pembahasan 1. Regresi Linier Berganda
E. Metode Penelitian.
Persamaan regresi berganda
Faktor yang diteliti dalam sebuah penelitian
dikenal
sebagau
variabel
penelitian. Dalam penelitian ini terdapat dua variabel yang diteliti yaitu terikat (Y) dan variabel bebas (X). Variabel terikat dalam penelitian ini adalah Achmad Muhaimin | 10.1.02.02.0003 Ekonomi-Manajemen
tersebut dijelaskan sebagai berikut : Y = 0,119+0,436 X1 + 0,313 X2 + 0,608 X3
a. a
=
0,119;
artinya
apabila
variabel citra perusahaan (X1), pemasaran relasional (X2) dan kepuasan
konsumen
(X3)
simki.unpkediri.ac.id || 9||
Artikel Skripsi Universitas Nusantara PGRI Kediri
diasumsikan
tidak
memiliki
pengaruh sama sekali (=0) maka loyalitas
pelanggan
2. Koefisien Korelasi dan Koefisien Determinasi (R2)
adalah
sebesar 0,119
Berdasarkan diketahui nilai R
b. Citra perusahaan (X1) memiliki koefisien sebesar 0,436.
tabel
4.11
adalah sebesar
0,931. Hal ini menunjukkan bahwa
Ini
keeratan hubungan variabel bebas
jika
dan variabel terikat adalah hubungan
pemasaran relasional (X2) naik
yang sangat tinggi atau kuat sekali.
1
citra
Sementara itu diketahui nilai Adjust
perusahaan (X1) dan kepuasan
R Square adalah sebesar 0,858. Hal
konsumen
maka
ini berarti 85,8% loyalitas pelanggan
loyalitas pelanggan (Y) akan naik
dapat dijelaskan oleh variabel citra
sebesar 0,436
perusahaan, pemasaran relasional
menunjukkan
bahwa
satuan
c. Pemasaran memiliki
sedangkan
(X3)
tetap,
relasional koefisien
(X2) sebesar
dan kepuasan konsumen. Sedangkan sisanya
yaitu
14,2%
loyalitas
0,313. Ini menunjukkan bahwa
pelanggan dijelaskan oleh variabel-
bahwa jika pemasaran relasional
variabel lainnya yang tidak diteliti
(X2)
naik 1 satuan sedangkan
dalam penelitian ini.
citra
perusahaan
(X1)
dan
kepuasan konsumen (X3) tetap, maka loyalitas pelanggan (Y) akan naik sebesar 0,313. d. Kepuasan
konsumen
(X3)
3. Uji Parsial ( Uji t ) Hasil uji t pada penelitian ini dapat dilihat pada tabel 4.12 berikut ini : Hasil Uji t Coefficientsa
memiliki koefisien sebesar 0,608. Ini menunjukkan bahwa kepuasan konsumen berpengaruh positif variabel loyalitas pelanggan. Jika kepuasan konsumen (X3) naik 1 satuan
sedangkan
citra
perusahaan (X1) dan pemasaran relasional
(X2) tetap, maka
loyalitas pelanggan akan naik sebesar 0,608.
Collinear ity Statistics
Unstandardized Standardized Coefficients Coefficients Model 1 (Constant)
Std. B Error .119 2.111
Beta
t Sig. Tol VIF .056 .955
Citra .29 3.36 .436 .143 .322 3.049 .004 Perusahaan 7 2 Pemasaran .25 3.94 .313 .130 .275 2.403 .021 Relasional 4 1 Kepuasan .44 2.23 .608 .122 .428 4.979 .000 Konsumen 8 0 a. Dependent Variable: Loyalitas Pelanggan Sumber : Data primer diolah (2014)
4. Uji Simultan ( Uji F ) Uji
F
digunakan
untuk
mengetahui apakah semua variabel bebas yang dimasukkan dalam model
Achmad Muhaimin | 10.1.02.02.0003 Ekonomi-Manajemen
simki.unpkediri.ac.id || 10||
Artikel Skripsi Universitas Nusantara PGRI Kediri
regresi mempunyai pengaruh secara
jasa dan produk Java Studio Kediri
bersama-sama tehadap variabel terikat.
dan menjadi pelanggan loyal.
Dengan menggunakan program SPSS XVI, hasil uji F dapat dilihat pada tabel berikut : Tabel 4.13 Hasil Uji F ANOVAb Sum of Mean Model Squares df Square F Sig. 1 Regression 1517.289 3 505.763 87.309 .000a Residual 231.711 40 5.793 Total 1749.000 43 a. Predictors: (Constant), Kepuasan Konsumen, Citra Perusahaan, Pemasaran Relasional b. Dependent Variable: Loyalitas Pelanggan Sumber : Data primer diolah (2014)
Hasil
penelitian
membuktikan bahwa secara parsial variabel citra perusahaan, pemasaran relasional dan kepuasan konsumen berpengaruh
signifikan
terhadap
variabel loyalitas pelanggan dengan koefisien thitung sebesar 3,049 untuk citra
perusahaan,
pemasaran
relasional 2,403 dan 2,979 untuk variabel
kepuasan
konsumen
sementara ttabel adalah sebesar 2,015. Secara simultan citra perusahaan, pemasaran relasional dan kepuasan
G. Daftar Pustaka Cravens, David W. 1996.Pemasaran Strategis. Jakarta: Erlangga. Kotler, Philip. 2000. Manajemen Pemasaran. Jakarta: PT. Indeks. _____________. 2007. Manajemen Pemasaran. Jakarta: PT. Indeks. Kotler, Philip dan Kevin Lane Keller. 2009. Manajemen Pemasaran, Jilid I. Jakarta: Indeks. Majid, Abdul Suharto. 2009. Customer Service Dalam Bisnis Jasa Transportasi. Jakarta: Rajawali Pres. Tjiptono, Fandy. 2006. Manajemen Pelayanan Jasa. Yogyakarta: Andi. Ratnasari, Ririn Tri dan Mastuti, Aksa. 2011. Manajemen Pemasaran Jasa. Jakarta: Gramedia Pustaka Utama. Soemirat, Sholeh dan Elvinaro Ardianto. 2007. Dasar-Dasar Public Relations. Bandung: Simbiosa Rekatama. Irawan, Handi. 2003. 10 Prinsip Kepuasan Pelanggan. Jakarta: PT. Elexmedia Komputindo.
juga berpengaruh terhadap loyalitas pelanggan dengan koefisien F hitung = 87,309 > F tabel(3,40) = 2,839. Berdasarkan hasil penelitian, peneliti
menyarankan
bagi
Java
Studio untuk berusaha menjaga citra
Jasfar, Farida. 2005. Manajemen Jasa Pendekatan Terpadu. Jakarta: Ghalia Indonesia. Lupiyoadi, Rambat & A. Hamdani. 2009. Manajemen Pemasaran Jasa. Edisi 2.Jakarta: Salemba Empat.
perusahaan, membangun pemasaran relasional
dan
mengutamakan
kepuasan
konsumen
sehingga
pelanggan merasa nyaman memakai Achmad Muhaimin | 10.1.02.02.0003 Ekonomi-Manajemen
simki.unpkediri.ac.id || 11||