PEMERINTAH KOTA BANDUNG DINAS KOPERASI UKM DAN PERINDUSTRIAN PERDAGANGAN

PEMERINTAH KOTA BANDUNG DINAS KOPERASI UKM DAN PERINDUSTRIAN PERDAGANGAN

KATA PENGANTAR Puji syukur kami panjatkan kehadirat Allah SWT karena rahmat dan hidayahNya kami dapat menyusun Rencana Kinerja Tahunan (RKT) Tahun 2016 Dinas Koperasi UKM dan Perindag Kota Bandung Tahun 2014. Dokumen RKT ini menyajikan perencanaan kinerja Dinas Koperasi UKM dan Perindustrian Perdagangan Kota Bandung yang akan dilaksanakan pada tahun 2016 berdasarkan Tujuan dan Sasaran strategis Tahun 2013-2018. Dokumen RKT Tahun 2016 Dinas Koperasi UKM dan Perindustrian Perdagangan Kota Bandung disusun berdasarkan Peraturan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Republik Indonesia Nomor 53 Tahun 2014 tentang Petunjuk Teknis Perjanjian Kinerja dan Tata Cara Reviu Atas Laporan Kinerja Instansi Pemerintah dan PP No. 29 Tahun 2014 tentang SAKIP, yang merupakan komitmen terhadap aspek transparansi dan akuntabilitas serta pertanggungjawaban atas kinerja Dinas Koperasi UKM dan Perindustrian Perdagangan Kota Bandung yang bertujuan memberikan informasi kinerja yang terukur, sekaligus sebagai upaya perbaikan berkesinabungan bagi Dinas Koperasi UKM dan Perindustrian Perdagangan Kota Bandung untuk senantiasa meningkatkan kinerjanya. Dokumen Rencana Kinerja Tahunan( RKT ) Tahun 2016 Dinas Koperasi UKM dan Perindustrian Perdagangan Kota Bandung dijadikan sebagai komitmen dalam pelaksanaan pembangunan dalam kurun waktu 1 (satu) tahun. Bandung,

2015

KEPALA DINAS KOPERASI UKM DAN PERINDUSTRIAN PERDAGANGAN KOTA BANDUNG

ERIC MOHAMAD ATTHAURIQ, SH. Pembina Utama Muda NIP. 19711102 199603 1 003

i


DAFTAR ISI Halaman KATA PENGANTAR ................................................................................................................ DAFTAR ISI ...............................................................................................................................

i ii

BAB I

PENDAHULUAN ................................................................................................... 1.1 Latar Belakang................................................................................................................ 1.2 Tugas dan Fungsi Dinas KUKM dan Perindag Kota Bandung ................. 1.3 Landasan Hukum .......................................................................................................... 1.4 Sistematika .......................................................................................................................

1 1 2 4 4

BAB II

RENCANA STRATEGIS ........................................................................................ 2.1 Visi dan Misi ................................................................................................................... 2.2 Tujuan dan Sasaran .................................................................................................... 2.3 Strategi dn Arah Kebijakan Umum ....................................................................... 2.4 Indikator dan Target ..................................................................................................

6 7 7 8 12

BAB III

HASIL EVALUASI KINERJA TAHUN 2014N DAN TRIWULAN 2 TAHUN 2015 ........................................................................................................................ 15 3.1 Capaian Kinerja Tahun 2014................................................................................... 15 3.2 Capaian Kinerja Triwulan 2 Tahun 2015 .......................................................... 17 3.3 Rekomendasi Hasil Evaluasi Kinerja Tahun 2014 dan Triwulan 2 Tahun 2015...................................................................................................................... 19

BAB IV

RENCANA KINERJA TAHUN 2014… ................................................................ 21 4.1 Indikator Kinerja Dinas Koperasi UKM dan Perindustrian Perdagangan Kota Bandung .................................................................................... a. Indikator Kinerja Utama Tahun 2016 ........................................................ b. Analisis Perbandingan Target Kinerja Tahun 2014, 2015, dan Tahun 2016 ............................................................................................................. c. Rencana Kinerja Tahun 2016 ......................................................................... 4.2 Rencana Kinerja dan Anggaran Dinas Koperasi UKM dan Perindustrian Perdagangan Kota Bandung ......................................................

BAB V

21 21 22 24 26

PENUTUP… ............................................................................................................. 28

ii


BAB I PENDAHULUAN

1.1. Latar Belakang Terselenggaranya Kepemerintahan yang baik, bersih dan berwibawa (Good Governance and Clean Government) merupakan prasyarat bagi setiap Pemerintahan untuk mewujudkan aspirasi masyarakat dalam mencapai tujuan serta cita-cita berbangsa dan bernegara, sehingga diperlukan pengembangan dan penerapan sistem pertanggung jawaban yang tepat, jelas agar penyelenggaraan Pemerintahan dan pembangunan dapat berlangsung secara berdayaguna, berhasilguna, bersih dan bertanggungjawab, serta bebas dari korupsi, kolusi dan nepotisme. Sejalan dengan itu, dalam rangka penyelenggaraan negara yang bersih dan bebas dari korupsi, kolusi dan nepotisme, maka telah diterbitkan Peraturan Presiden Nomor 29 Tahun 2014 Tentang SAKIP (Sistem Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah) yang menjadi media dalam menyampaikan pertanggungjawaban. Selain itu dalam Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah menyatakan bahwa azas-azas umum penyelenggaraan negara meliputi azas kepastian hukum, azas tertib penyelenggaraan negara, azas kepentingan umum, asas keterbukaan, azas proporsionalitas, azas profesionalitas dan azas akuntabilitas. Menurut penjelasan undang-undang tersebut, azas akuntabilitas adalah azas yang menentukan bahwa setiap kegiatan dan hasil akhir dari kegiatan penyelenggaraan negara harus dapat dipertanggungjawabkan. Penyusunan Rencana Kinerja Tahunan (RKT) Tahun 2016 Dinas Koperasi UKM dan Perindustrian Perdagangan Kota Bandung dimaksudkan sebagai komitmen dalam pelaksanaan pembangunan dalam kurun waktu 1 (satu) tahun. Dokumen Rencana Kinerja Tahunan Dinas Koperasi UKM dan Perindustrian Perdagangan Kota Bandung Tahun 2016 ini disusun berdasarkan Rancangan Rencana Strategis Dinas KUKM dan Perindag Kota Bandung Tahun 2013–2018, Rancangan

RKT Dinas Koperasi UKM dan Perindustrian Perdagangan Kota Bandung Tahun 2016

1


Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Kota Bandung Tahun 20132018 serta berdasarkan Peraturan Menteri Negara pendayagunaan Aparatur Negara dan reformasi Birokrasi Nomor 53 Tahun 2014 tentang Petunjuk Teknis Perjanjian Kinerja, Pelaporan Kinerja Dan Tata Cara Reviu Atas Laporan Kinerja Instansi Pemerintah. 1.2.

Tugas Dan Fungsi Dinas Koperasi UKM Dan Perindustrian Perdagangan Kota Bandung Berdasarkan Peraturan Daerah Kota Bandung Nomor 13 Tahun 2007 tentang

(SOTK SKPD) yang telah diubah dengan Peraturan Daerah Kota Bandung Nomor 05 Tahun 2013 tentang Pembentukan Susunan Organisasi Dinas Daerah di lingkungan Kota Bandung, Dinas Koperasi UKM dan Perindustrian Perdagangan Kota Bandung mempunyai tugas dan kewajiban membantu Walikota dalam urusan Koperasi, UKM, Perindustrian dan Perdagangan. Dalam menyelenggarakan tugas dan kewajiban tersebut Dinas Koperasi UKM dan Perindustrian Perdagangan Kota Bandung mempunyai fungsi: a. Perumusan kebijakan teknis dibidang industri kecil dan dagang kecil non formal, industri formal, perdagangan dan kelembagaan dan pendaftaran, pengembangan usaha koperasi aneka usaha dan simpan pinjam serta usaha kecil dan menengah; b. Penyelenggaraan urusan pemerintah dan pelayanan umum dibidang industri kecil dan dagang kecil non formal, industri formal, perdagangan dan kelembagaandan pendaftaran, pengembangan usaha koperasi aneka usaha dan simpan pinjam serta usaha kecil dan menengah; c. Pembinaan dan pelaksanaan dibidang industri kecil dan dagang kecil non formal, industri formal, perdagangan dan kelembagaan dan pendaftaran, pengembangan usaha koperasi aneka usaha dan simpan pinjam serta usaha kecil dan menengah; d. Pelaksanaan tugas lain yang diberikan Walikota sesuai dengan tugas dan fungsinya; e. Pembinaan, monitoring, evaluasi dan laporan penyelenggaraan kegiatan Dinas. Berikut adalah struktur organisasi Dinas Koperasi UKM dan Perindustrian Perdagangan Kota Bandung.


2


Gambar 1.1 :Bagan Struktur Organisasi Dinas KUKM dan Perindag Kota Bandung


3


1.3.

Landasan Hukum

1. Undang-Undang Nomor 28 Tahun 1999 tentang Penyelenggaraan Negara Yang Bersih, Bebas Korupsi, Kolusi dan Nepotisme; 2. Undang-Undang Nomor 32 Tahun 1999 tentang Pemerintahan Daerah; 3. Undang-Undang Nomor 33 Tahun 2004 tentang Perimbangan Keuangan antara Pemerintah Pusat dan Pemerintah Daerah; 4. Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 38 Tahun 2007 tentang Urusan Pemerintahan antara Pemerintah, Pemerintah Daerah Provinsi dan Pemerintah Daerah Kabupaten/Kota; 5. Instruksi Presiden Nomor 29 Tahun 2014 tentang Sistem Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah; 6. Peraturan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Republik Indonesia Nomor 53 Tahun 2014 tentang Petunjuk Teknis Perjanjian Kinerja dan Tata Cara Reviu Atas Laporan Kinerja Instansi Pemerintah; 7. Peraturan Daerah Kota Bandung Nomor 03 Tahun 2014 tentang Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Kota Bandung Tahun 2013-2018. 1.4.

Sistematika BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang 1.2 Tugas dan Fungsi Dinas Koperasi UKM Dan Perindustrian Perdagangan Kota Bandung 1.3 Landasan Hukum 1.4 Sistematika BAB II RENCANA STRATEGIS 2.1 Visi dan Misi 2.2 Tujuan dan Sasaran 2.3 Strategi dan Arah Kebijakan Umum 2.4 Indikator dan target


4


BAB III HASIL EVALUASI KINERJA TAHUN 2014 DAN TRIWULAN 2 TAHUN 2015 3.1 Capaian Kinerja Tahun 2014 3.2 Capaian Kinerja Triwulan 2 Tahun 2015 3.3 Rekomendasi Hasil Evaluasi Kinerja Tahun 2014 dan Triwulan 2 Tahun 2015 BAB IV RENCANA KINERJA TAHUN 2016 4.1 Indikator Kinerja Dinas Koperas UKM Dan Perindustrian Perdagangan Kota Bandung Tahun 2016 a. Indikator Kinerja Utama Tahun 2016 b. Analisis Perbandingan Target Kinerja Tahun 2014, 2015 dan Tahun 2016 c. Rencana Kinerja Tahun 2016 4.2 Rencana Kerja dan Anggaran Dinas Koperasi UKM Dan Perindustrian Perdagangan Kota Bandung Tahun 2016 BAB V PENUTUP


5


BAB II RENCANA STRATEGIS

Dokumen Rencana Strategis Dinas Koperasi UKM dan Perindustrian Perdagangan Kota Bandung merupakan penjabaran daripada Visi dan Misi Kepala Daerah yang terpilih dan terintegritas yang berkaitan dengan arah kebijakan Dinas KUKM dan Perindag Kota Bandung. Rencana Strategis Dinas KUKM dan Perindag Kota Bandung disusun untuk jangka waktu 5 ( lima ) tahun yaitu dari tahun 2013–2018, dan untuk memberikan kepastian kebijakan dalam melaksanakan program dan kegiatan. Penetapan

jangka

waktu

5

tahun

tersebut

dihubungkan

dengan

pola

pertanggungjawaban Walikota terkait dengan penetapan / kebijakan bahwa Rencana Strategis Dinas KUKM dan Perindag Kota Bandung dibuat pada masa jabatannya, dengan demikian akuntabilitas penyelenggaraan Pemerintah daerah akan menjadi akuntabel. 2.1 Visi dan Misi Sebagaimana dijelaskan dalam Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD), bahwa Pemerintah Kota Bandung sudah menetapkan Misi pembangunan yaitu; “Terwujudnya Kota Bandung yang unggul, nyaman, dan sejahtera”. Sedangkan Visi tersebut dituangkan kedalam 4 (empat) Misi, dimana Dinas KUKM dan Perindag Kota Bandung mengacu pada Misi ke 4 yaitu “Membangun perekonomian yang kokoh, maju dan berkeadilan”, yang dimaksudkan pada Misi ke 4 (empat) adalah untuk meningkatkan kesempatan kerja dan perlindungan tenaga kerja, meningkatkan iklim usaha yang kondusif, mengembangkan koperasi dan UKM, mewujudkan pariwisata yang berdaya saing dan berkelanjutan, meningkatkan ketahanan pangan, mengembangkan sistem pembiayaan kota terpadu. Sebagai salah satu perangkat daerah yang memiliki tugas dan fungsi untuk merealisasikan Visi dan Misi pembangunan dimaksud, serta sebagai pedoman dalam melaksanakan berbagai program dan kegiatan yang akan dilaksanakan, maka Dinas KUKM dan Perindag telah menetapkan Visi Pembangunan yaitu “Terwujudnya


6


Koperasi, UKM, Perindustrian dan Perdagangan yang berdaya saing guna mewujudkan pembangunan ekonomi yang kokoh, dan berkeadilan”, yang kemudian dituangkan dalam 4 (empat) misi sebagai berikut : 1. Meningkatkan kualitas kelembagaan, daya saing dan kemandirian Koperasi dan UMKM; 2. Menguatkan daya saing industri; 3. Meningkatkan pembinaan usaha perdagangan dalam dan luar negeri serta pengamanan perdagangan; 4.

Mewujudkan pertanggungjawaban keuangan yang wajar, akurat dan pelaksanaan kinerja yang optimal.

2.2 Tujuan dan Sasaran Tujuan adalah sesuatu yang akan dicapai atau dihasilkan dalam jangka waktu 1 (satu) sampai 5 (lima) tahunan. Tujuan ditetapkan dengan mengacu kepada pernyataan visi dan misi serta didasarkan pada isu-isu dan analisa stratejik. Sedangkan sasaran menggambarkan hal – hal yang ingin dicapai dalam kurun waktu tertentu melalui tindakan/kegiatan yang bersifat spesifik, rinci, dapat diukur dan dapat dicapai , sinerjik dan berkelanjutan. Sebagaimana visi dan misi yang telah ditetapkan serta reviu yang telah dilakukan, untuk keberhasilan tersebut perlu ditetapkan tujuan dan sasaran Dinas Koperasi UKM dan Perindustrian Perdagangan Kota Bandung sebagai berikut: Tabel 2.1 Tujuandan Sasaran Dinas KUKM dan Perindag Kota Bandung TUJUAN

SASARAN

1. Terwujudnya Koperasi dan UMKM yang berkualitas, mandiri dan berdaya saing.

1. Meningkatnya kuantitas dan kualitas koperasi yang berdaya saing. 2. Meningkatnya SDM koperasi UKM. 3. Meningkatnya pelaku usaha koperasi, UKM, industri dan perdagangan.


7


2. Terwujudnya Industri yang berdaya saing.

3. Terwujudnya perdagangan dalam dan luar negeri yang berdaya saing dan kondusif.

4. Terwujudnya laporan keuangan dan AKIP yang optimal.

4. Meningkatnya mutu produk industri. 5. Berkembangnya industri kreatif. 6. Meningkatnya SDM indusri.

7. Berkembangnya Nilai Ekspor. 8. Terwujudnya tertib usaha perdagangan dan stabilitas harga barang kebutuhan pokok. 9. Peningkatan usaha sektor perdagangan. 10. Meningkatnya kualitas laporan keuangan dan AKIP yang optimal

Sumber :Dinas Koperasi UKM dan Perindustrian Perdagangan Kota Bandung

2.3 Strategi dan Arah Kebijakan Umum Pada Tabel 2.2 berikut tercantum secara rinci strategi dan arah kebijakan umum Dinas Koperasi dan Perindustrian Perdagangan Kota Bandung berdasarkan Dokumen Renstra Dinas Koperasi UKM dan Perindustrian Perdagangan Kota Bandung Tahun 2013-2018.


8


Tabel 2.2 Strategi dan Arah Kebijkan Dinas Koperasi UKM dan Perindustrian Perdagangan Kota Bandung Tahun 2013-2018 SASARAN

STRATEGI

ARAH KEBIJAKANTAHUNAN

ARAH KEBIJAKAN

2014 2015 2016 MISI 1 : Meningkatkan kualitas kelembagaan, produktifitas, daya saing dan kemandirian Koperasi dan UMKM 1. Berkembangnya Koperasi dan UMKM;

a. Meningkatkan konstribusi KUMKM terhadap perekonomian kota.

2. Terjaganya pertumbuhan ekonomi;

b. Fasilitasi dan intermediasi pengembangan KUMKM.

3. Meningkatnya kesempatan kerja; 4. Meningkatnya penyelenggaraan pendidikan, pelatihan dan bimbingan teknis Koperasi dan UMKM; 5. Meningkatnya jumlah Koperasi dan UMKM yang sehat dan inovatif serta berdaya saing.

c. Penguatan KUMKM melalui peningkatan kompentensi dan kualitas SDM jaringan usaha, perluasan aspek permodalan dan daya saing produk KUMKM. d. Memberikan fasilitasi, advokasi dan pendampingan usaha bagi wirausaha baru.

2017

2018

Penciptaan iklim usaha kecil menengah yang kondusif











Pengembangan kewirausahaan dan keunggulan kompetitif UKM











Pengembangan sistem pendukung usaha bagi UKM











Peningkatan Promosi dan Kerjasama investasi



-

-

-

-

Peningkatan Kualitas Kelembagaan Koperasi












9

URUSAN

Koperasi dan UMKM

PEMERINTAH KOTA BANDUNG DINAS KOPERASI UKM DAN PERINDUSTRIAN PERDAGANGAN SASARAN

STRATEGI

ARAH KEBIJAKAN

ARAH KEBIJAKAN TAHUNAN 2014

2015

2016

2017

2018

Peningkatan kapasitas IPTEK sistem produksi











Pengembangan industri kecil menengah











Peningkatan kemampuan teknologi industri











Penataan struktur industri











Pengembangan sentra- sentra industri potensial











Pengembangan ekonomi kreatif dan teknopolis











URUSAN

MISI 2 :Menguatkan daya saing industri yang maju 1. Meningkatnya kemampuan teknologi dan mutu produk industri; 2. Meningkatnya pemasaran produk industri; 3. Terlayaninya masyarakat industri kecil; 4. Terbinanya sentra industri dan perdagangan;

Meningkatkan kemampuan teknologi, desain dan inovasi produk, manajemen produksi, pemasaran, sentra industriserta industri kreatif yang bernilai tambah.

5. Meningkatnya industri kreatif yang bernilai tambah.

Industri

MISI 3 : Meningkatkan kinerja perdagangan dalam dan luar negeri serta menjaga ketersediaan bahan pokok dan penguatan jaringan distribusi barang yang kokoh 1. Meningkatnya akses pasar dan kualitas usaha dalam dan luar negeri; 2. Terjaganya ketersediaan pangan dan stabilitas harga; 3. Terjaganya pertumbuhan ekonomi; 4. Mendorong upaya peningkatan daya beli masyarakat; 5. Peningkatan kinerja sektor Perdagangan Non Formal, Kecil, Menengah dan Besar.

a. Meningkatkan penggunaan produk dalam negeri. b. Meningkatkan integrasi perdagangan antar pedagang dan memperkuat kelembagaan perdagangan. c. Meningkatkan produk ekspor bernilai tinggi dan kreatif. d. Mengupayakan diversifikasi pasar dalam dan luar negeri. e. Mendorong terciptanya pengelolaan transparasi harga dan efisiensi distribusi.

Perlindungan konsumen dan pengamanan perdagangan











Peningkatan dan pengembangan ekspor











Peningkatan efisiensi perdagangan dalam negeri











Pembinaan pedagang kaki lima dan asongan











Persaingan usaha












10

Perdagangan

PEMERINTAH KOTA BANDUNG DINAS KOPERASI UKM DAN PERINDUSTRIAN PERDAGANGAN SASARAN

STRATEGI

ARAH KEBIJAKAN

ARAH KEBIJAKAN TAHUNAN 2014

2015

2016

2017

2018







URUSAN

MISI 4 :Mewujudkan pertanggungjawaban keuangan yang wajar, akurat dan pelaksanaan kinerja yang optimal Terwujudnya kualitas laporan keuangan dan AKIP yang optimal

Meningkatkan kualitas laporan keuangan dan AKIP

Peningkatan Pengembangan Sistem Pelaporan Capaian Kinerja & Keuangan






11

Non Urusan


2.4 Indikator dan Target Tabel 2.3 Indikator Kinerja dan Target Dinas KUKM dan Perindag Kota Bandung Tahun 2013-2018 No 1 1

Tujuan 2 Terwujudnya Koperasi dan UMKM yang berkualitas, mandiri dan berdaya saing.

Sasaran 3 1.1

1.2

1.3

Indikator Kinerja

Satuan

Target Per Tahun 2014

2015

2016

2017

2018

4 Meningkatnya kuantitas dan kualitas koperasi yang berdaya saing;

5 1.1.1

6 Persentase Koperasi Aktif;

7 %

8 81.76

9 83,34

10 84.41

11 86,24

12 88.82

1.1.2

Persentase Koperasi Sehat.

%

23.04

24,74

25.20

26.23

27.14

Meningkatnya SDM koperasi dan UKM.

1.2.1

Persentase SDM Koperasi yang berkualitas;

%

28.70

30.93

42.64

55.59

69.80

1.2.2

Persentase SDM UMKM yang berkualitas

%

26.03

29.97

37.76

51.49

65.88

1.2.3

Jumlah Wirausaha Baru UMKM;

Orang

-

5.414

8362

10362

10862

1.3.1

Jumlah lapangan pekerjaan baru

Orang

-

821

980

1080

1329

Meningkatnya pelaku usaha koperasi, UKM, industri dan perdagangan


12

PEMERINTAH KOTA BANDUNG DINAS KOPERASI UKM DAN PERINDUSTRIAN PERDAGANGAN 1 2

3

2 Terwujudnya industri yang berdaya saing.

Terwujudnya perdagangan dalam dan luar negeri yang berdaya saing dan kondusif

3

4

5

6

7

8

9

10

11

12

2.1

Meningkatnya mutu produk industri;

2.1.1

Jumlah IKM yang memiliki sertifikat produk (Halal/HKI);

Ikm

125

1000

1400

1800

2000

2.2

Berkembangnya industri kreatif;

2.2.1

Jumlah pelaku industri kreatif.

125

700

1405

1805

2205

2.3

Meningkatnya SDM Industri

2.3.1

-

62.50

76.50

89.50

100

3.1

Berkembangnya Nilai Ekspor Terwujudnya tertib usaha perdagangan dan stabilitas harga barang kebutuhan pokok

3.1.1

US$ Juta %

603

606

609

612

614

100

100

100

100

100

%

-

15

15

15

15

Peningkatan usaha sektor perdagangan.

3.3.1

Persentase Industri Kecil yang memiliki SDM berkualitas Niai ekspor Kota Bandung Persentase penyelesaian pengaduan konsumen; Tingkat lonjakan harga kepokmas. Jumlah unit usaha sektor perdagangan formal yang meningkat statusnya : Pedagang MikroPedagang Kecil Pedagang KecilPedagang Menengah Pedagang MenengahPedagang Besar

pelaku industri kreatif %

unit usaha

-

12021/4376/ 2398

13027/5052/ 2698

14033/5728/ 2998

15039/6404/ 3298

3.2

3.3

3.2.1

3.2.2


13

PEMERINTAH KOTA BANDUNG DINAS KOPERASI UKM DAN PERINDUSTRIAN PERDAGANGAN 1

4

2

Terwujudnya laporan keuangan dan AKIP yang optimal.

3

4.1

4

Meningkatnya Kualitas laporan keuangan dan AKIP yang optimal

5

6

7

8

9

10

11

12

3.3.2

Jumlah pelaku usaha sektor perdagangan non formal yang menjadi Pedagang Formal

pelaku usaha

-

50

70

100

120

4.1.1

Persentase Temuan Pengelolaan Anggaran BPK RI/Inspektorat yg ditindaklajuti;

%

100

100

100

100

100

4.1.2

Nilai Evaluasi AKIP

Angka

65.1

70

75

78

80

4.1.3

Indeks Kepuasan Masyarakat

Nilai

80

80

80

85

85


14


BAB III HASIL EVALUASI KINERJA TAHUN 2014 DAN TRIWULAN 2 TAHUN 2015 3.1 Capaian Kinerja Tahun 2014 Pada tahun 2014 Dinas KUKM dan Perindag Kota Bandung menetapkan sebanyak 7 (tujuh) sasaran dengan 11 (sebelas) indikator kinerja sesuai dengan Rencana Kinerja Tahunan dan Dokumen Penetapan Kinerja Tahun 2014 yang ingin dicapai. Secara rinci pencapaian sasaran dapat dijelaskan sebagai berikut : 1. Sasaran 1 terdiri dari 2 indikator dengan rata-rata capaian 101.61% atau interpretasi melebihi target; 2. Sasaran 2 terdiri dari 2 indikator dengan rata-rata capaian 107.00% atau interpretasi melebihi target; 3. Sasaran 3 terdiri dari 1 indikator dengan rata-rata capaian 260.00% atau interpretasi melebihi target; 4. Sasaran 4 terdiri dari 1 indikator dengan rata-rata capaian 244.80% atau interpretasi melebihi target; 5. Sasaran 5 terdiri dari 1 indikator denganrata-rata capaian 100.03% atau interpretasi melebihi target; 6. Sasaran 6 terdiri dari 1 indikator dengan rata-rata capaian 100.00% atau interpretasi sesuai target; 7. Sasaran 7 terdiri dari 3 indikator dengan nilai 92.08% atau interpretasi tidak tercapai. Renstra Dinas Koperasi UKM dan Perindustrian Perdagangan Kota Bandung 2013-2018 menetapkan sebanyak 10( sepuluh) sasaran dengan 17 (tujuh belas) indikator kinerja tersebut telah dilaksanakan melalui Rencana Kinerja Tahunan pada tahun 2014 dan Dokumen Penetapan Kinerja Tahun 2014, dari 10 (sepuluh)sasaran dengan 17 (tujuh belas) indikator kinerja, yang mempunyai target pada tahun 2014 sebanyak 7 (tujuh) sasaran dan 11 (sebelas) indikator, karena 6 indikator lainnya akan dilaksanakan pada tahun 2015.


15


Tabel 3.1 Capaian Indikator Kinerja Sasaran Dinas KUKM dan Perindag Kota Bandung Tahun 2014 No

Sasaran Strategis

1

Meningkatnya kuantitas dan kualitas koperasi yang berdaya saing Meningkatnya SDM koperasi dan UKM

2

Indikator Kinerja 1.1 1.2 2.1 2.2

3

Meningkatnya mutu produk industri

3.1

4

Berkembangnya Industri Kreatif

4.1

5

Berkembangnya Nilai Ekspor

5.1

6

Terwujudnya tertib usaha perdagangan dan stabilitas harga barang kebutuhan pokok Meningkatnya Kualitas laporan keuangan dan AKIP yang optimal

6.1

7

7.1

7.2 7.3

% %

Target Tahunan 81.76 23.04

%

27.80

32.72

114.01

%

26.03

26.03

100.00

IKM

125

325

260.00

Pelaku Industri Kreatif US$

125

306

244.80

603

603.2

100.03

%

100

100

100.00

%

100

100

100.00

Angka Nilai

65.1 80

65.27 60.80

100.26 76.00

Satuan

Persentase Koperasi Aktif Persentase Koperasi Sehat Persentase SDM Koperasi yang berkualitas Persentase SDM UMKM yang berkualitas Jumlah IKM yang memiliki sertifikat produk (Halal/HKI) Jumlah Pelaku Industri Kreatif Nilai ekspor Kota Bandung Persentase penyelesaian pengaduan konsumen Persentase temuan pengelolaan anggaran BPK RI/ Inspektorat yang ditindaklanjuti Nilai evaluasi AKIP Indeks Kepuasan Masyarakat

Realisasi

Capaian(%)

81.77 23.78

100.01 103.21

Dari Tabel 3.1 diatas dapat diketahui bahwa untuk sejumlah target Indikator Kinerja Dinas KUKM dan Perindag Kota Bandung yang tingkat capaiannya melebihi target sebanyak 7 indikator, tingkat capaiannya sesuai target sebanyak 3 indikator, dan tingkat capaiannya tidak mencapai target sebanyak 1 indikator. Namun masih terdapat 1 indikator yang tidak mencapai target.

9% Tidak tercapai 27% 64%

sesuai target Melebihi taget

Gambar 3.1 Persentase Tingkat Capaian Indikator Kinerja Strategis Dinas KUKM dan Perindag Kota Bandung Tahun 2014 RKT Dinas Koperasi UKM dan Perindustrian Perdagangan Kota Bandung Tahun 2016

16


3.2 Capaian Kinerja Triwulan 2 Tahun 2015

Pada tahun 2015 Dinas KUKM dan Perindag Kota Bandung menetapkan sebanyak 10 (sepuluh) sasaran dengan 17 (tujuh belas) indikator kinerja sesuai dengan Rencana Kinerja Tahunan dan Dokumen Penetapan Kinerja Tahun 2015 yang ingin dicapai. Secara rinci pencapaian sasaran sampai dengan Triwulan 2 Tahun 2015 dapat dijelaskan sebagai berikut : 8. Sasaran 1 terdiri dari 2 indikator dengan rata-rata capaian 100.00% atau interpretasi sesuai target; 9. Sasaran 2 terdiri dari 3 indikator dengan rata-rata capaian 66.67% atau interpretasi tidak mencapai target; 10. Sasaran 3 terdiri dari 1 indikator dengan rata-rata capaian 109.76% atau interpretasi melebihi target; 11. Sasaran 4 terdiri dari 1 indikator dengan rata-rata capaian 126.57% atau interpretasi melebihi target; 12. Sasaran 5 terdiri dari 1 indikator dengan rata-rata capaian 105.40% atau interpretasi melebihi target; 13. Sasaran 6 terdiri dari 1 indikator dengan rata-rata capaian 98.53% atau interpretasi tidak mencapai target; 14. Sasaran 7 terdiri dari 1 indikator dengan rata-rata capaian 82.84% atau interpretasi tidak mencapai target; 15. Sasaran 8 terdiri dari 2 indikator dengan rata-rata capaian 108.34% atau interpretasi melebihi target; 16. Sasaran 9 terdiri dari 2 indikator dengan rata-rata capaian 49.50% atau interpretasi tidak mencapai target; 17. Sasaran 10 terdiri dari 3 indikator terinterpretasi belum memiliki target. Renstra Dinas Koperasi UKM dan Perindustrian Perdagangan Kota Bandung 2013-2018 menetapkan sebanyak 10 (sepuluh) sasaran dengan 17 (tujuh belas) indikator kinerja tersebut telah dilaksanakan melalui Rencana Kinerja Tahunan pada tahun 2015 dan Dokumen Penetapan Kinerja Tahun 2015, dari 10 (sepuluh) sasaran dengan 17 (tujuh belas) indikator kinerja, yang mempunyai target pada tahun


17


2015sebanyak 13 (tiga belas) indikator, karena 4 indikator lainnya akan ditargetkan pada Triwulan III dan atau Triwulan IV tahun 2015. Tabel 3.2 Capaian Indikator Kinerja Strategis Tahun 2015 Sampai Dengan Triwulan II Triwulan 2 Capaian Realisasi (%) 82.56 100

No

Indikator

Satuan

1

Persentase Koperasi Aktif; Persentase Koperasi Sehat. Persentase SDM Koperasi yang berkualitas; Persentase SDM UMKM yang berkualitas Jumlah Wirausaha Baru UMKM; Jumlah lapangan pekerjaan baru Jumlah IKM yang memiliki sertifikat produk (Halal/HKI); Jumlah pelaku industri kreatif Persentase industri kecil yang memiliki SDM berkualitas Nilai ekspor Kota Bandung Persentase penyelesaian pengaduan konsumen Tingkat lonjakan harga kepokmas Jumlah unit usaha sektor perdagangan formal yang meningkat statusnya : -Pedagang Mikro-Pedagang Kecil Pedagang KecilPedagang Menengah Pedagang MenengahPedagang Besar

%

82.56

%

24.26

24.26

100

%

14.56

14.56

100

%

27.91

27.91

100

Orang

5414

-

n/a

Orang

410

450

109.76

IKM

700

886

126.57

Pelaku IKM %

500

527

105.40

51.01

50.26

98.53

US$

303

251

82.84

%

100

100

100.00

%

12

10

116.67

unit usaha

2515/1082/550

2520/1090/520

99.59

2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13

Target


Keterangan Pengukuran di Triwulan 1, 2, 3, 4 Pengukuran di Triwulan 1, 2, 3, 4 Pengukuran di Triwulan 1, 2, 3, 4 Pengukuran di Triwulan 1, 2, 3, 4 Pengukuran di Triwulan 2, 3, 4 Pengukuran di Triwulan 1, 2, 3, 4 Pengukuran di Triwulan 1, 2, 3, 4 Pengukuran di Triwulan 1, 2, 3, 4 Pengukuran di Triwulan 1, 2, 3, 4 Pengukuran di Triwulan 1, 2, 3, 4 Pengukuran di Triwulan 1, 2, 3, 4 Pengukuran di Triwulan 1, 2, 3, 4 Pengukuran di Triwulan 1, 2, 3, 4

18


No 14

15

16 11

Indikator

Satuan

Jumlah pelaku usaha sektor perdagangan non formal yang menjadi Pedagang Formal Persentase temuan pengelolaan anggaran BPK RI/ Inspektorat yang ditindaklanjuti Nilai evaluasi AKIP Indeks Kepuasan Masyarakat

Triwulan 2 Capaian Realisasi (%) n/a

Target

Keterangan

pelaku usaha

-

Pengukuran di Triwulan 4

%

-

-

n/a

Pengukuran di Triwulan 4

Angka

-

-

n/a

Nilai

-

-

n/a

Pengukuran di Triwulan 4 Pengukuran di Triwulan 4

3.3 Rekomendasi Hasil Evaluasi Kinerja Tahun 2014 dan Triwulan 2 Tahun 2015 Tabel 3.3 Rencana Aksi Hasil Evaluasi Kinerja Tahun 2014 No 1

Sasaran

Rencana Aksi


Pengukuran kepuasan pelanggan akan dilakukan secara mandiri bukan hanya melalui ISO dan akan dibuat kriteria yang lebih sempurna

Tabel 3.4 Rekomendasi Hasil Evaluasi Kinerja Triwulan 2 Tahun 2015 No 1

Sasaran Meningkatnya kuantitas dan kualitas koperasi yang berdaya saing

2

Meningkatnya SDM Koperasi dan UMKM

Solusi/Rekomendasi 1. Pengadaan diklat pegawai untuk Penilaian koperasi 1. Adanya

penambahan

pegawai

untuk

pelaksanaan diklat; 2. Sarana transportasi bagi pejabat struktural maupun peserta diklat ke lokasi gedung diklat; 3. Anggaran

untuk

peningkatan

SDM

Pengelola Koperasi perlu ditingkatkan;


19


4. Adanya uang saku atau transport bagi peserta diklat. 5. Peningkatan jumlah pegawai yang memiliki kompetensi dan kapabilitas sesuai dengan bidang perkoperasian; 6. Perbaikan pada inventarisasi data akurat tentang profil koperasi; 7. Ketersediaan

fasilitas

gedung/tempat

kegiatan yang memadai; 8. Persiapan dan koordinasi kegiatan agar dapat dioptimalkan dan dilakukan jauh hari sebelum pelaksanaan kegiatan. 3

Berkembangnya Nilai Ekspor

1. Meningkatkan kualitas dan mutu produk melalui bimbingan teknis; 2. Meningkatkan daya saing melalui bimtek dan promosi; 3. Memperluas pangsa pasar melalui kegiatan promosi dan misi dagang.

4

Terwujudnya tertib usaha perdagangan dan stabilitas harga barang kebutuhan pokok

1. peningkatan koordinasi dan kerjasama dengan mitra kerja atau para pelaku usaha di bidang bahan pokok dan produk lainnya, guna merespon permasalahan yang terkait dengan tertib usaha dan stabilitas harga barang kebutuhan pokok.


20


BAB IV RENCANA KINERJA TAHUN 2016

4.1 Indikator Kinerja Dinas Koperasi UKM Dan Perindustrian Perdagangan KotaBandung a. Indikator Kinerja Utama Tahun 2016 Tabel 4.1 Target Indikator Kinerja Utama Tahun 2015 Sampai Dengan Triwulan II No 1 2

Sasaran Meningkatnya kuantitas dan kualitas koperasi yang berdaya saing Meningkatnya SDM koperasi dan UKM

1

Indikator Persentase Koperasi Aktif;

Satuan %

Target Tahunan 84.41

2

Persentase Koperasi Sehat.

%

25.20

3

%

42.64

%

37.76

5

Persentase SDM Koperasi yang berkualitas; Persentase SDM UMKM yang berkualitas Jumlah Wirausaha Baru UMKM;

Orang

8362

Meningkatnya pelaku usaha koperasi, UKM, industri dan perdagangan Meningkatnya mutu produk industri Berkembangnya nilai ekspor Peningkatan usaha sektor perdagangan

6

Jumlah lapangan pekerjaan baru

Orang

980

7

Jumlah IKM yang memiliki sertifikat produk (Halal/HKI); Nilai ekspor Kota Bandung

IKM

1400

US$

609

9

Jumlah unit usaha sektor perdagangan formal yang meningkat statusnya : Pedagang Mikro-Pedagang Kecil , Pedagang Kecil-Pedagang Menengah ,Pedagang Menengah-Pedagang Besar

unit usaha

13027/5052/2698

Meningkatnya kualitas laporan keuangan dan AKIP yang optimal

10


pelaku usaha

70

11


Nilai

80

4

3 4 5 6

7

8


21


b. Analisis Perbandingan Target Kinerja Tahun 2014, 2015, dan Tahun 2016 Tabel 4.2 Analisis Perbandingan Target Kinerja Tahun 2014, 2015, dan Tahun 2016 NO 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13

INDIKATOR Persentase koperasi aktif Persentase koperasi sehat Persentase SDM koperasi yang berkualitas Persentase SDM UMKM yang berkualitas Jumlah wirausaha baru UMKM Jumlah lapangan pekerjaan baru Jumlah IKM yang memiliki sertifikat produk (Halal/HKI) Jumlah pelaku industry kreatif Persentase industri kecil yang memiliki SDM berkualitas Nilai ekspor Kota Bandung Persentase penyelesaian pengaduan konsumen Tingkat lonjakan harga kepokmas Jumlah unit usaha sektor perdagangan formal yang meningkat statusnya : Pedagang MikroPedagang Kecil, Pedagang Kecil-Pedagang Menengah, Pedagang Menengah-Pedagang Besar

2015 TARGET TAHUNAN

2016 TARGET TAHUNAN

81.77 23.78 32.72 26.03 325

83.34 24.74 30.93 29.97 5414 821 1000

84.41 25.20 42.64 37.76 8362 980 1400

125

306

700

1405

-

-

62.50

76.50

US$ %

603 100

603.20 100

606 100

609 100

% Unit Usaha

-

-

15 12021/4376/2398

15 13027/5052/2698

SATUAN

TARGET TAHUNAN

% % % % Orang Orang IKM

81.76 23.04 28.70 26.03 125

Pelaku Industri Kreatif %

2014 REALISASI TAHUNAN


22


NO

INDIKATOR

SATUAN

TARGET TAHUNAN

2014 REALISASI TAHUNAN

2015 TARGET TAHUNAN

2016 TARGET TAHUNAN

14


Pelaku Usaha

-

-

50

70

15

Persentase Temuan Pengelolaan Anggaran BPK RI/Inspektorat yg ditindaklajuti

%

100

100

100

100

17 18

Nilai Evaluasi AKIP Indeks Kepuasan Masyarakat

Angka Nilai

65.10 80.00

65.27 60.80

70 80

75 80


23


c. Rencana Kinerja Tahun 2016 Rencana Kinerja Tahunan (RKT) merupakan penjabaran dari sasaran dan program yang telah ditetapkan dalam Rencana Strategis, dan akan dilaksanakan oleh satuan organisasi/kerja melalui berbagai kegiatan tahunan. Penyusunan RKT dilakukan seiring dengan agenda penyusunan program dan kebijakan anggaran oleh pimpinan satuan organisasi/kerja yang akan dicapai pada tahun berjalan. Penyusunan RKT meliputi sasaran strategis, sasaran program, sasaran kegiatan utama, indikator kinerja sasaran/indikator kinerja utama (IKU) dan target yang ingin dicapai dalam tahun yang bersangkutan, dengan melakukan penetapan sasaran, penyusunan indikator sasaran dan menetapkan target. Dokumen Rencana Kinerja Tahunan ini dalam pelaksanaannya didukung oleh beberapa komponen, antara lain sasaran dan indikator kinerja. Tabel 4.3 Rencana Kinerja Tahunan 2016 NO.

SASARAN STRATEGIS

1 1.

2 Meningkatnya kuantitas dan kualitas koperasi yang berdaya saing Meningkatnya SDM Koperasi dan UKM

2.

3.

4. 5.

6. 7.

Meningkatnya pelaku usaha Koperasi, UKM, Industri dan Perdagangan Meningkatnya mutu produk industri Berkembangnya industri kreatif Meningkatnya SDM Industri Berkembangnya Nilai Ekspor

INDIKATOR KINERJA 3 1. Persentase Koperasi Aktif 2. Persentase Koperasi sehat 3. 4. 5. 6.

TARGET 5 84.41% 25.20%

Persentase SDM Koperasi yang berkualitas Persentase SDM UMKM yang berkualitas Jumlah Wirausaha Baru UMKM Jumlah Lapangan pekerjaan baru

42.64% 37.76% 8.362 orang 980 orang

7. Jumlah IKM yang memiliki sertifikat produk (Halal/HKI) 8. Jumlah pelaku industri kreatif

1400 IKM

9.

Persentase Industri kecil yang memiliki SDM berkualitas 10. Nilai ekspor Kota Bandung


1.405 pelaku industri kreatif 76.50% US $ 609 Juta

24


NO.

SASARAN STRATEGIS

1 8.

2 Terwujudnya tertib usaha perdagangan dan stabilitas harga barang kebutuhan pokok Peningkatan usaha sektor perdagangan

9.

10.

Meningkatnya kualitas laporan keuangan dan AKIP yang optimal

INDIKATOR KINERJA 11.

3 penyelesaian

Persentase pengaduan konsumen 12. Tingkat lonjakan harga kepokmas 13. Jumlah unit usaha sektor perdagangan formal yang meningkat statusnya:pedagang mikro-pedagang kecil-pedagang kecil-pedagang menengah-pedagang menengah-pedagang besar 14. Jumlah pelaku usaha sektor perdagangan non formalyang menjadi pedagang formal 15. Persentase temuan pengelolaan anggaran BPK RI/ Inspektorat yang ditindaklanjuti 16. Nilai evaluasi AKIP 17. Indeks Kepuasan Masyarakat


TARGET 5 100% 15% 13027/5052/ 2698 unit usaha

70 pelaku usaha 100% 75 80

25

PEMERINTAH KOTA BANDUNG DINAS KOPERASI UKM DAN PERINDUSTRIAN PERDAGANGAN 4.2 Rencana Kinerja Dan Anggaran Dinas Koperasi UKM Dan Perindustrian Perdaganga Kota Bandung


26



27


BAB V PENUTUP

Dokumen Rencana Kinerja Tahunan Dinas Koperasi UKM dan Perindustrian Perdagangan Kota Bandung tahun 2016 ini merupakan komitmen dan pedoman Dinas Koperasi UKM dan Perindustrian Perdagangan Kota Bandung dalam penyelenggaraan pemerintahan yang baik (good governance) serta sebagai upaya untuk penyelenggaraan pemerintahan yang bersih (clean government) sebagaimana diharapkan oleh semua pihak. Dokumen Rencana Kinerja Tahunan Dinas Koperasi UKM dan Perindustrian Perdagangan Kota Bandung tahun 2016 ini

diharapkan dapat dijadikan sebagai

pedoman Perencanaan Kinerja Tahunan yang akan dilakanakan oleh masing–masing Bidang dilingkungan Dinas Koperasi UKM dan Perindustrian Perdagangan Kota Bandung dalam melaksanakan misi guna mewujudkan visi SKPD pada khususnya dan visi Kota Bandung pada umumnya. Demikian kami sampaikan Rencana Kerja Tahunan Dinas Koperasi UKM dan Perindustrian Perdagangan Kota Bandung Tahun 2016, sehingga dapat memberikan informasi yang memadai mengenai rencana maupun target tahunan yang hendak diwujudkan.

Bandung,

2015

KEPALA DINAS KOPERASI UKM DAN PERINDUSTRIAN PERDAGANGAN KOTA BANDUNG

ERIC MOHAMAD ATTHAURIQ, SH. Pembina Utama Muda NIP. 19711102 199603 1 003


28

PEMERINTAH KOTA BANDUNG DINAS KOPERASI UKM DAN PERINDUSTRIAN PERDAGANGAN

Recommend Documents