Program Studi DIII Rekam Medis POLITEKNIK KESEHATAN PERMATA INDONESIA
P10 Database SQL Server 2008 A. Tujuan
Mahasiswa dapat membuat database dan data source pada SQL Server 2008 Mahasiswa dapat membuat tabel dan relationship tabel pada SQL Server 2008
B. Pembahasan SQL Server 2008 : Membuat database dan data source Tipe data pada SQL Server 2008 Membuat tabel Membuat relationship tabel
10.1. Membuat Database Database merupakan kumpulan dari tabel-tabel ataupun objek lain (view, store procedure) yang saling berhubungan secara sistematis dan disimpan dalam media penyimpanan elektronik. Database Management System (DBMS) merupakan suatu program aplikasi yang mengelola database-database dengan beberapa objeknya seperti tabel, store procedure, view dan lain sebagainya dengan cara tertentu. Beberapa DBMS yang banyak digunakan adalah jenis RDBMS (Relational Database Management System), yaitu DBMS yang mengelola tabel-tabel atau data dalam tabel dua dimensi. Beberapa contoh database antara lain Microsoft Access, Paradox, MySql, Sql Server, Oracle dan lain sebagainya. Langkah-langkah membuat database pada SQL Server 2008 adalah sebagai berikut : 1. Bukalah Microsoft Visual Studio, kemudian buat sebuah project baru. 2. Klik menu Tools pilih Connect to database. 3. Pada dialog Choose Data Source pilih Microsoft SQL Server Database File klik tombol Continue.
1
Visual Basic .Net
Program Studi DIII Rekam Medis POLITEKNIK KESEHATAN PERMATA INDONESIA
Gambar 10. 1 Tampilan Dialog Choose Data Source
4. Pada diaog Add Connection isilah Database file name dengan nama database, kemudian buatlah atau carilah lokasi penyimpanan database dengan mengklik tombol browse, secara default ketika Log on kita akan menggunakan Windows Authentication artinya tidak menggunakan user nama dan password, kemudian klik tombol OK.
Gambar 10. 2 Membuat Database pada Dialog Add Connection
2
Visual Basic .Net
Program Studi DIII Rekam Medis POLITEKNIK KESEHATAN PERMATA INDONESIA
5. Setelah ditampilkan dialog pesan “Would you like to creat it?” klik tombol Yes.
Gambar 10. 3 Dialog Konfirmasi Pembuatan Database
6. Pada Server Explorer akan ditampilkan database yang telah kita buat.
Gambar 10. 4 Tampilan Database pada Server Explorer
Proses membuat database diatas merupakan proses Data Definition Language (DDL), proses selanjutnya yang akan dilakukan adalah proses Data Manipulation Language (DML) yaitu proses manipulasi data dengan insert, edit, delete. Setelah membuat database, langkah selanjutnya adalah membuat Data Source untuk menguhubungkan database dengan interface atau form aplikasi yang telah atau akan kita buat pada Visual Studio. Langkah-langkah untuk membuat data source adalah sebagai berikut : 1. Klik menu Data pilih Add New Data Source, selanjutnya akan ditampilkan dialog Data Source Configuration Wizard seperti berikut :
3
Visual Basic .Net
Program Studi DIII Rekam Medis POLITEKNIK KESEHATAN PERMATA INDONESIA
Gambar 10. 5 Default Database pada Dialog Data Source Configuration Wizard
Secara default akan terpilih jenis aplikasi yang akan dikoneksikan yaitu Database klik tombol Next. 2. Setelah mengklik tombol Next akan ditampilkan dialog Data Source Configuration Wizard, dan secara default akan terpilih model database yang akan digunakan yaitu Dataset klik tombol Next.
Gambar 10. 6 Default Database Model pada Dialog Data Source Configuration Wizard 4
Visual Basic .Net
Program Studi DIII Rekam Medis POLITEKNIK KESEHATAN PERMATA INDONESIA
3. Pada dialog Data Source Configuration Wizard selanjutnya secara default juga akan terpilih data koneksi berupa database yang telah kita buat, jika koneksi database yang diinginkan tidak ada, dapat mengklik tombol New Connetion untuk mencari path database yang telah kitta buat klik tombol Next.
Gambar 10. 7 Default Data Connection pada Dialog Data Source Configuration Wizard
4. Selanjutnya akan ditampilkan dilog pesan konfirmasi dan klik tombol Yes.
Gambar 10. 8 Tampilan Dialog Konfirmasi
5. Pada dialog Data Source Configuration Wizard selanjutnya akan diberikan pernyataan “save connection string to the application configuration file”, dan klik tombol Next.
5
Visual Basic .Net
Program Studi DIII Rekam Medis POLITEKNIK KESEHATAN PERMATA INDONESIA
Gambar 10. 9 Save Connection pada Dialog Data Source Configuration Wizard
6. Pada tampilan dialog Data Source Configuration Wizard yang terakhir kliklah tombol Finish.
Gambar 10. 10 Pemilihan Database Object pada Dialog Data Source Configuration Wizard
6
Visual Basic .Net
Program Studi DIII Rekam Medis POLITEKNIK KESEHATAN PERMATA INDONESIA
10.2. Berbagai Tipe Data pada SQL Server 2008 Berbagai tipe data yang dapat digunakan dalam merancang atau membuat tabel pada SQL Server 2008 antara lain seperti terlihat pada tabel berikut : Tipe Data Integer Bit Int
Decimal/Numeric Money
Float Real Datetime SmallDateTime String Char Varchar Text Unicode String NChar NVarchar NText Binary string Binary Varbinary Image
7
Visual Basic .Net
Keterangan Integer dengan nilai 0 atau 1 Nilai integer dengan nilai antara -2^31 atau (2.147.483.648) sampai 2^31-1 atau (+2.147.384.647) Angka antara -10^38-1 sampai 10^38-1 Nilai yang berhubungan dengan mata uang dari -2^63( -922.377.203.685.477,5808) sampai 2^63-1(922.377.203.685.477,5807) -214.748,3648 sampai 1.79E+308 -3.40E+308 sampai 3.40E+38 1 Januari 1973 sampai 31 Desember 9999 1 Januari 1900 sampai 6 juni 2079, dengan ketelitian hingga 1 menit Jumlah karakter tetap dengan ukuran maksimal 8000 karakter Jumlah karakter variabel dengan ukuran maksimal 8000 karakter Jumlah karakter variabel dengan ukuran maksimal 2.147.483.647 karakter Jumlah karakter tetap dengan ukuran maksimal 4000 karakter Jumlah karakter variabel dengan ukuran maksimal 4000 karakter Jumlah karakter variabel dengan ukuran maksimal 1.073.741.823 karakter Jumlah biner tetap dengan ukuran maksimal 8000 bytes Jumlah biner variabel dengan ukuran maksimal 8000 bytes Jumlah karakter variabel dengan ukuran maksimal 2.147.483.647 bytes
Program Studi DIII Rekam Medis POLITEKNIK KESEHATAN PERMATA INDONESIA
10.3. Membuat Tabel pada Database Langkah selanjutnya setelah membuat database adalah menambahkan objek tabel. Untuk memastikan tabel yang akan kita buat pada database, maka sebaiknya kita buat dahulu rancangan tabelnya. Perhatikan contoh berikut :
Rancangan Tabel 1) Tabel Dokter Nama Field Id_dokter Nama Alamat Telepon Spesialisasi
Tipe Data Varchar Varchar Varchar Varchar Varchar
Lebar 7 35 45 20 15
Allow Nul No Yes Yes Yes Yes
Ket Primary Key
Allow Nul No Yes Yes Yes Yes
Ket Primary Key
Allow Nul No Yes Yes
Ket Primary Key
Allow Nul No Yes Yes Yes Yes
Ket Primary Key
Tabel 10. 1 Rancangan Tabel Dokter
2) Tabel Pasien Nama Field Kode_pasien Nama_pasien Alamat Tanggal_masuk Telepon
Tipe Data Varchar Varchar Varchar Datetime Varchar
Lebar 7 35 45 15
Tabel 10. 2 Rancangan Tabel Pasien
3) Tabel Kamar Nama Field No_kamar Kelas Status
Tipe Data Varchar Varchar Varchar
Lebar 10 5 8
Tabel 10. 3 Rancangan Tabel Kamar
4) Tabel Obat Nama Field Kode_obat Nama_obat Kemasan Harga Jumlah
Tipe Data Varchar Varchar Varchar Money Int
Lebar 10 35 15 -
Tabel 10. 4 Rancangan Tabel Obat
8
Visual Basic .Net
Program Studi DIII Rekam Medis POLITEKNIK KESEHATAN PERMATA INDONESIA
5) Tabel Jual Nama Field No_transaksi Kode_pasien Tanggal
Tipe Data Varchar Varchar datetime
Lebar 6 7 -
Allow Nul No No Yes
Ket Primary Key
Allow Nul No No Yes
Ket
Allow Nul Yes Yes Yes Yes
Ket
Tabel 10. 5 Rancangan Tabel Jual
6) Tabel Jual_Detail Nama Field No_transaksi Kode_obat Qty
Tipe Data Varchar Varchar Int
Lebar 6 10 -
Tabel 10. 6 Rancangan Tabel Jual_Detail
7) Tabel Pembayaran Nama Field Kode_pasien Biaya_inap Biaya_rawat Tanggal
Tipe Data Varchar Money Money Datetime
Lebar 7 -
Membuat Tabel Langkah-langkah untuk membuat tabel pada database yang telah dibuat dapat diperhatikan sebagai berikut : 1. Pada Visual Studio 2010, masuklah pada Server Explorer dengan mengklik menu View pilih Server Explorer. 2. Pada database yang telah dibuat, pilih object Tables klik kanan, pilih Add New Table.
Tabel 10. 7 Membuat Tabel
9
Visual Basic .Net
Program Studi DIII Rekam Medis POLITEKNIK KESEHATAN PERMATA INDONESIA
3. Contohnya, untuk membuat Tabel Dokter, langkah-langkahnya dapat diperhatikan pada tampilan berikut :
Gambar 10. 11 Membuat Tabel Dokter
Membuat tabel dilakukan dengan mengisikan Column Name, dan mengisi Allow Nulls, Data Type dan Length pada bagian Column Properties seperti pada tampilan gambar diatas. Pemberian nama tabel dilakukan pada proses save dengan mengisikan nama tabel pada dialog Choose Name. Setiap tabel diberikan primary key pada atribut Column Name yang unik artinya pada setiap data yang mampu ditampung oleh field tersebut tidak memiliki kesamaan. - Contohnya : pada Tabel Dokter akan diberikan primary key pada Column Name id_dokter, karena id_dokter dianggap tidak akan memiliki data yang sama pada setiap oarang. - Cara membuat primary key adalah dengan mengklik kanan pada atribut id_dokter pilih Primary Key.
10
Visual Basic .Net
Program Studi DIII Rekam Medis POLITEKNIK KESEHATAN PERMATA INDONESIA
Gambar 10. 12 Membuat Primary Key
Gambar 10. 13 Struktur Tabel Dokter yang telah diberikan Primay Key
4. Berikut beberapa tabel yang telah dibuat pada database db_RumahSakit.mdf :
Gambar 10. 14 Struktur Tabel Pasien
11
Visual Basic .Net
Program Studi DIII Rekam Medis POLITEKNIK KESEHATAN PERMATA INDONESIA
Gambar 10. 15 Struktur Tabel Kamar
Gambar 10. 16 Struktur Tabel Obat
Gambar 10. 17 Struktur Tabel Jual
Gambar 10. 18 Struktur Tabel Jual Detail
12
Visual Basic .Net
Program Studi DIII Rekam Medis POLITEKNIK KESEHATAN PERMATA INDONESIA
Gambar 10. 19 Struktur Tabel Pembayaran
10.4. Membuat Relathionship Tabel (Database Diagram) Untuk menjaga integritas data perlu dibuat relasi antar tabel. Ketentuan dalam membuat relasi antar tabel adalah salah satu tabel yang menjadi master harus memiliki primary key, sedangkan tabel tujuannya dibuat secara otomatis foreign key. Langkah-langkah untuk membuat relasi antar tabel (database diagram) adalah sebagai berikut : 1. Pada Server Explorer, pada pada database yang telah dibuat pilih object Database Diagram klik kanan, dan pilih Add New Database Diagram.
Gambar 10. 20 Membuat Relationship Tabel (Database Diagram)
2. Kemudian akan ditampilakan dialog Add Table klik tombol Add untuk meng-add tabel yang akan dibuat relasinya.
13
Visual Basic .Net
Program Studi DIII Rekam Medis POLITEKNIK KESEHATAN PERMATA INDONESIA
Gambar 10. 21 Dialog Add Table
3. Pada area desain Database Diagram, relasi antar tabel dapat dirancang dengan ketentuan : Memperhatikan setiap tabel yang memiliki atribut yang sama. Tabel master memiliki atribut primary key dan atribut pada tabel tujuan relasi sebagai foreign key. 4. Relathionship tabel dapat dibuat dengan cara mendrag kursor langsung dari tabel master yang memiliki atribut primary key ke tabel tujuan yang memiliki atribut yang sama sebagai foreign key. 5. Pada saat membuat relasi atau ketika melakukan drag dari tabel master ke tabel tujuan akan ditampilkan dialog Foreig Key Relationship dan dialog Tables and Columns sekaligus. Secara default dialog Tables and Columns akan terisi yaitu : Relathionship name, akan terisi dengan nama relasi tabel. Primary key table, menunjukkan tabel master dengan atribut yang menjadi primary key. Foreign key table, menunjukkan tabel tujuan dengan atribut yang menjadi foreign key. Setelah dipastikan dialog Tables and Columns tersebut terisi, selanjutnya klik tombol OK.
14
Visual Basic .Net
Program Studi DIII Rekam Medis POLITEKNIK KESEHATAN PERMATA INDONESIA
Gambar 10. 22 Dialog Foreign Key Relationship dan Tables and Columns
6. Relationship tabel pada database db_RumahSakit.mdf dapat dibuat dengan memperhatikan beberapa relasi berikut : Tabel Master Tabel Pasien Primary key : kode_pasien Tabel Jual Primary key : no_transaksi Tabel Obat Primary key : kode_obat Tabel Pasien Primary key : kode_pasien
Tabel Tujuan Tabel Jual Foreign key : kode_pasien Tabel Jual_Detail Foreign key : no_transaksi Tabel Jual_Detail Foreign key : kode_obat Tabel Pembayaran Foreign key : kode_pasien Tabel 10. 8 Relasi Tabel
7. Relationship tabel pada database db_RumahSakit.mdf terlihat seperti pada gambar 10.10 :
15
Visual Basic .Net
Program Studi DIII Rekam Medis POLITEKNIK KESEHATAN PERMATA INDONESIA
Gambar 10. 23 Relationship Table pada Database db_RumahSakit.mdf
10.5. Evaluasi (Tugas 10.1) 1. Buatlah database dengan studi kasus rekam medis rumah sakit dengan nama db_RekamMedis.mdf. 2. Buatlah rancangan tabel sebagai berikut : a. Tabel Pasien b. Tabel Pemeriksaan Pasien c. Tabel Diagnosa Penyakit d. Tabel Tindakan Pengobatan e. Tabel Layanan Tambahan Pasien f. Tabel Transaksi Layanan 3. Tentukan primary key pada setiap tabel. 4. Buatlah relationship tabel. Catatan : Tugas dikumpulkan dalam format doc, dengan menampilkan : Database yang telah dibuat Rancangan tabel Struktur tabel pada database Relationship tabel pada database Tugas dikumpulkan pada pertemuan berikutnya.
16
Visual Basic .Net