ttN
TATA TERTIB SIDANG LAPORAN PERTANGGUNGJAWABAN PSA DAN MABIM PENGETAHUAN BUDAYA ILMU FAKULTAS UNIVERSITAS INDONESIA 2015
BAB I KETENTUAN UMUM Pasal
l.
I
Ul adalah Universitas lndonesia.
2. FIB adalah Fal
5. ART adalah Anggaran Rumah Tangga. 6. DPM adatah Dewan Permusyawaratan Mahasiswa. 7. BEM adalah Badan Eksekutif Mahasiswa. B. HM Prodi adalah Himpunan Mahasiswa Program Studi.
9.
BO adalah Badan Otonom. 10. LPJ adalah Laporan Peftanggungiawaban' I l. PSA adalah Pengenalan Sistern Akademik. 12. Mabim adalah Masa Birnbingan' 13. BP adalah Badan Pengawas' 14. KP adalah Kornite Penasihat. 15. BP PSA dan Mabim FIB UI adalah badan yang dibentuk oleh
DPM FIB UI
untul<
mengawasi kegiatan PSA dan Mabim FtB lJl. 16. KP PSA dan Mabim FIB Ul adalah sernua ketua HM Prodi, BO, dan BEM FIB UI. 17. Uji Kelayal
Mabim FIB UI. 18. Peserta sidang dibagi menjadi dua, yaitu peserta khusus dan peserta undangan 19. Penonton sidang adalah seluruh anggota IKM FIB Ul' 20. Sidang LPJ PSA dan Mabirn FIB UI adalah Laporan Pertanggungjawaban yang dilal
26. Sanksi adalah hukuman yang dikenakan kepada pelanggar Tatib Sidang LpJ pSA
dan Mabim FIB Ul. 27'Teguran adalah peringatan secara lisan danlatau tulisan yang diberikan kepada pelanggar Tatib Sidang LPJ PSA dan Mabim FIB UI. 28' Presidium Sidang LPJ PSA dan Mabim FIB UI adalah orang yang ditunjuk oleh penyelenggara untuk mem impin jalannya persidangan. 29'Tim Pelaksana PSA dan Mabim terdiri dari Ketua Pelaksana, Wakil Ketua Pelaksana, Bendahara Umunr, dan Koordinator Bidang. 30. Pembacaan LPJ PSA dan Mabim FIB UI wajib dilakukan oleh seluruh Tim Pelaksana PSA Mabirn FIB Ul, 31. Penyelenggara sidang dan peserta sidang wajib menjaga ketertiban dan keamanan sefta mematuhi tata tertib yang berlaku.
BAB II TATA CARA DAN PELAKSANAAN Pasal 2 Pelaksanaan
l. Sidang LPJ PSA dan Mabim FIB
ul
ditaksanakan pada tanggal
2g
dan 29
September 2015 pukul 18.30 WIB sampai dengan selesai. 2
3.
waktu yang digunakan adalah waktu DpM FIB UI (merujuk pada waktu Android Network Time) Sidarrg LPJ PSA dan Mabirn FtB ul dilaksanakan di Gedung IX FIB ul. Pasal
3
Tata Cara Pelaksanaan
l.
2. 3.
Sidang LPJ PSA dan Mabim FIB uI dipimpin oleh presidium Sidang. Sidang dihadiri oleh penyelenggara dan peserta sidang. Peserta khusus darr penyelenggara sidang harus sudah hadir di tempat persidangan l0 menit sebelum sidang dimulai. Sidang dapat di'ulai bila telah memenuhi kuorum persidangan.
4. 5' Kuorum 6.
7.
8'
persidangan adalah t/zn-tl (n adalah jumlah selurJh peserta khusus). Bila kuorunr tidak terpenuhi rnaka sidang ditunda maksimal 2xl5 menit Jika masa penundaan telah berakhir dan persidangan belurn mencapai kuorum, maka sidang dapat tetap dilaksanakan atau dapat ditunda kembali sesuai dengan kesepakatan forum. Sidang dibagi menjadi dua sesi, yaitu sesi pembacaan dan sesitanya jawab. Urutan sesi pembacaan diatur sepenuhnya oleh presidium sidang.
,1:
BAB III PENYELENGGARA Pasal4 Penyelenggara L Selama sidang sedang berlangsung, penyelenggara sidang wajib mengenal(an pakaian yang rapi dan sopan. Adapun kriteria pakaian yang rapi dan sopan: a. pakaian ataian berupa kaos/baju/kemeja dengan lengan panjang/pendel<; b. pakaian bawahan panjang berupa celana/rok/sejenisnya' 2. J.
4.
5. 6.
ggara sid an g,waj i b. menj aga keterti ban persidangan. Penyelenggara sidang wajib mem{uhi Tatib Sidang LPJ PSA dan Mabim FIB UI' fenyelenggara sidang yaj,ib.,rhadir"paling lambat 10 menit sebelum persidangan
Penye
I
en
dimulai, Selama sidang berlangsung, penyelenggara sidang mernpunyai hak untuk bicara, interupsi, bertanya, dan berpendapat' Penyelenggara sidang wajib mempublikasikan hasil LPJ PSA dan Mabim FIB UI kepada seluruh mahasiswa FIB UI'
BAB IV PRESIDIUM SIDANG
L
2.
3. 4. 5. 6.
Presidiurn sidang berlugas untuk memimpin jalannya persidangan' Ketika sidang berlangsung, presidium sidang wajib mengenakan pakaian yang rapi dan sopan. Adapun kriteria pakaian yang rapi dan sopan: a. palcaian atasan berupa kaoslbaju/kemeja dengan lengan panjang/pendek; b. pakaian bawahan panjang berupa celana/rok/sejenisnya. Presidium sidang wajib mengenakan jaket almamater FIB UI' Presidium sidang wajib menjaga ketertiban persidangan. Presidium sidang wajib mematuhi Tatib Sidang LPJ PSA dan Mabim FIB UI. Selama sidang berlangsung presidium sidang memiliki hak: a. memberikan sanksi dan teguran kepada penyelenggara sidang dan peserta sidang yang melanggar Tatib Sidang LPJ PSA dan Mabirn FIB Ul; b. membuka, menunda, dan menutup sidang atas persetujuan forum; c. menrberikan kesempatan l<epada penyelenggara sidang dan peserla sidang untuk bersuara, berpend apal, dan menjawab;
d, mengarnbil
kebijakan-kebijakan yang dianggap
ke lancaran jalan rrya persidangarr.
perlu untul< menjaga
BAB V PESERTA SIDANG Pasal 6 Peserta Khusus Selama sidang sedang berlangsung, peserta khusus wajib mengenakan pakaian yang rapi dan sopan. Adapun kriteria pakaian yang rapi dan sopan: a. pakaian atasan berupa kaos/baju/kemeja dengan lengan panjang/pendek; b. pakaian bawahan panjang berupa celana/rok/sejenisnya. 2. Peserta khusus wajib mengenakan jakel almamater FIB UI. J. Peserta khusus wajib rmelrjaga ketertiban persidangan,
l.
4. 5.
wajib Pesefta khusus wajib Peserla khusus wajib
PSA'dan Mabim FIB UI'
Peserta khusus
t sobelum persidangan dimulai.
tusan sidang; hanya mempunyai khusus'i 7. Selama:,'sidang' berlangsung rpeserta menjawab, bertanya, dan
6.
.
berpendapat'
hak
berbicara,
.-::
Pasal 7 Peserta Undangan
l.
2. 3. 4.
Selama sidang berlangsLrng, pesefta undangan wajib mengenakan pakaian yang rapi dan sopan. Adapun kriteria pakaian yang rapi dan sopan: a. pakaian atasan berupa kaos/baju/kemeja dengan lengan panjang/pendek; b. pakaian bawahan panjang berupa celana/rok/sejenisnya. Peserta undangan wajib menjaga ketertiban persidangan. Peserta undangan wajib rnernatuhi Tatib Sidang LPJ PSA dan Mabim FIB UI. Selama sidang berlangsung peserta undangan mempunyai hak untuk bicara,
interupsi, befianya, dan berpendapat.
BAB VI PENONTON SIDANG Pasal 8
l.
2. 3. 4.
Selama sidang berlangsung, penonton sidang wajib mengenakan pakaian yang rapi dan sopan. Adapun kriteria pakaian yang rapi dan sopan: a. pakaian atasan berupa kaos/baju&emeja dengan lengan panjang/pendek; b. pakaian bawahan panjang berupa celana/rok/sejenisnya. Selama persidangan berlangsung penonton sidang tidak mempunyai hak bertanya dan berpendapat. Penonton sidang wajib menjaga ketertiban sidang. Penonton sidang wajib mematuhitata tertib sidang uji kelayakan dan kepatutan.
llmu Pengetahu
n
BAB VII PELANGGARAN, SANKSI, DAN TEGURAN Pasal 9 Pelanggaran Sidang
l. pelanggaran dibagi dalam tiga jenis, yaitu pelanggaran ringan, pelanggaran
berat,
dan pelanggaran khusus. Pelanggaran ringan berbentuk: a. ,ri."nggungg, jalannya persidangan, seperti mengobrol, memainkan gadget, dan
b.
3.
tidur; pesefta keterlarnbatan menghadiriipersidangan bagi penyelgnggara danlatau
khusus. Pelanggaran berat berbentulc:
a.
melakukan pelanggaran ringan sebanyal<
tiga kali selama persidangan
berlangsung;
b. menrbuat kegaduhan; c. dianggap nrembahayakan pihak lain di dalam ruang sidang; d. merokok di dalam ruang sidang; e. mengl
4.
terlarang
daniatau minuman beralkohol di dalarn ruang sidang; f. melecehkan SARA (Suku, Agama, Ras, dan Antargolongan) dan mengeluarkan pernyataan dengan tujuan merendahl
diperlanggungjawabkan. d
i
perlan ggu n gj awabkan
Adapun alasan ketidakhadiran yang
dapat
:
beisangkutan sakit sehingga diharuskan untuk beristirahat total, dibrt.tit un dengan adanya surat keterangan dari dokter atau instansi kesehatan
a'. yan;
berwenang;
b. adanya saiah satu anggota l<eluarga inti yang meninggal dunia; c. adanyakeperrtingan keluarga yang mendesak dan tidak dapat ditinggall
l. Penyelenggara sidang, pesefta sidang, dan penonton sidarrg yang melakukan pelanggaran ringan akan dikenakan sanksi berupa teguran. 'eenye-t.ngguru iidung dan peserla sidang yang melal
(KTM) status anggota al
,
Dewa Fa,ku 'll'
Pasal
l1
Mekanisme Teguran
Apabila terjadi pelanggaran
l
,
yang berhak melal
sidang.
I dan dalai Berita AcaraSidang
an'
Teguran dilakukan secara 3. e.fi.grrun secara lisan
2.
4.
pencatatan dalam Berita
i"urumeliputi .BAB ::,
ti dengan pencatatan oleh presidium bim FIB UI'
fl
&, program studi, dan asal lembaga'
VIII
, 'PENGBSAIIAN Pasal
12
:
di laksanakan saat sidang berlangsung'
l.
I
2.
dilaksanakan oleh pihak penyelenggara ggungjawaban Tim Pelaksana PSA n berdasarkan Pada Program.kerja
yang telah di laksanakan. 3.
ke
pengesahan LPJ PSA dan Mabim penyelenggara :.,:
iiT.funir*.
f'tr$ Ul'ld'iatur
sepenuhny'a oleh
sidang.
BAB IX PENUTUP oleh L Hal lain yang belum ditentukan dalam tata tertib ini al
Tata terlib ini rnulai berlaku sejak tanggal ditetapkan'
di Tanggal Pukul Disahkan
: Ruang DPM FIB UI : 23 SePtember 2015 : 19.18 WIB.
DEWAN PERMUSYAWARATAN MAHASISWA FAKULTAS ILMU PBNGETAHUAN BUDAYA UNIVERSITAS INDONESIA
Sekretaris Umum
Fadlillah Octa Noviari NPM. 1206240303