PROPOSAL CSR Bersahabat dengan Masa Depan ” “B for Future Indonesian Leaders
Contact Address : Jl. Jaya Mandala, Menteng Dalam Tebet - Jakarta Telp. : 0815 920 7014
Ageng Priyanto Age
"Mengikuti program ini sangat menyenangkan, kita dapat mengetahui potensi diri kita, dan kita menjadi mengerti pentingnya tujuan hidup kita, pokoknya seru deh”, Rizki Hariwibowo – SMAN 1 Tangerang Selatan
Program
Bersahabat dengan Masa Depan ” “B For Future Indonesian Leaders
Abstraksi Generasi muda adalah tulang punggung bangsa di Masa Depan, pertanyaan yang paling mendasar adalah apakah mereka (Generasi Muda) sudah siap menerima tongkat estafet kepemimpinan bangsa ini. Indonesia adalah bangsa besar, sebuah negara kepulauan terbesar di dunia, sebuah bangsa yang luas wilayahnya hampir setara dengan 34 negara Eropa (jika digabungkan), sebuah bangsa yang memiliki garis pantai terpanjang didunia. Generasi muda saat ini termanjakan dengan segala hal yang sifatnya instan dan serba digital, hal ini tentu berpengaruh terhadap gaya hidup dan pergaulan mereka. Menyikapi soal pergaulan mereka sangat memprihatinkan, hal ini terlihat jelas dalam pemberitaan media setiap harinya. Banyak beritaberita yang menyoroti soal pergaulan bebas (SEKS BEBAS dan NARKOBA), sungguh ironi bila kita menilik bangsa lain yang konsisten dan tegas dalam menyiapkan kaum muda sebagai kaum penerus dan pemimpin negaranya. Data BKKBN 2010 mencatat sebanyak 51% (persen) remaja di JABODETABEK telah melakukan hubungan layaknya suami istri. Selain Jabodetabek, data yang sama juga diperoleh di wilayah lain seperti SURABAYA di mana remaja perempuan lajang yang kegadisannya sudah hilang mencapai 54% (persen), di MEDAN 52% (persen), BANDUNG 47% (persen), dan YOGYAKARTA 37% (persen). Bahkan hasil survei Komisi Perlindungan Anak (KPA) terhadap 4.500 remaja mengungkap, 97 % remaja pernah menonton atau mengakses pornografi dan 93 % pernah berciuman bibir. Survei yang dilakukan di 12 kota besar belum lama ini, juga menunjukkan 62,7 % responden pernah berhubungan badan dan 21 % di antaranya telah melakukan ABORSI. Hasil survei di atas dikuatkan dengan fakta, puluhan siswa SMP di Bandung, Jawa Barat, telah berprofesi menjadi pekerja seks komersial (PSK). Yang lebih mencengangkan, data yang dihimpun program Save The Children Jawa Barat ini, menunjukkan di antara para PSK remaja tersebut cukup dibayar dengan pulsa telepon selular. Belum lagi soal Narkoba, 70 persen dari 4 juta pecandu narkoba tercatat sebagai anak usia sekolah, yakni berusia 14 hingga 20 tahun, bahkan hingga menyusup ke anak usia SD (menurut temuan Tim Kelompok Kerja Pemberantasan Penyalahgunaan Narkoba Depdiknas tahun 2004) Hal ini menunjukkan bahwa pendidikan yang mereka dapatkan disekolah tidak memberikan dampak yang signifikan dalam pembentukan karakter generasi muda, sehingga terjadilah yang selama ini kita kenal dengan istilah krisis identitas di kalangan generasi muda. Terkait dengan hal tersebut adalah tanggung jawab semua pihak untuk dapat memenuhi kekurangan (gap) sehingga generasi muda dapat memberikan kontribusi sesuai dengan talenta dan potensi mereka terhadap keberlangsungan bangsa ini, bahkan untuk dirinya sendiri menjadi pribadi yang
unggul
dan menjadi manusia kondisi saat ini dan yang akan dating.
diatas rata-rata
yang siap bersaing dan adaptasi terhadap
www.mimpiloapa.com
GREENeducation Sebuah wadah yang peduli akan perkembangan dan pendidikan generasi muda, memulai programprogram konkrit sejak awal tahun 1997 dengan pendidikan lingkungan sebagai media pembelajarannya. GREENeducation sejak 5 tahun lalu concern soal hal-hal yang terkait dengan pembentukan pola pikir dan pembangunan karakter serta pemetaan talenta, membangun visi generasi muda, serta membantu mengembangkan pengetahuan dan informasi bagi generasi muda. Pembentukan Mind Setting dan Character Building bukanlah hal sulit hanya perlu beberapa tahapan yang harus dilalui, salah satu tahapannya adalah dengan mengikuti kegiatan workshop aplikatif dan partisipatif ini. GREENeducation sejak 8 tahun terakhir giat menebarkan virus-virus perubahan dan pembentukan karakter generasi muda hingga ke berbagai KABUPATEN di Seluruh INDONESIA
Visi 2020 Terciptanya 1.000.000 (satu juta) generasi muda yang ber-Kepribadian Unggul, Visioner dan memiliki Jiwa Kepemimpinan
Goal Terciptanya Generasi Muda yang Sadar akan Keunggulan Talenta-Talenta yang Dimiliki sehingga Mampu dan Dapat Memaksimalkannya Menjadi Faktor Daya Saing di Masa Depan
Obyektif Program ini bagi generasi muda bertujuan untuk: 1. Membangun generasi muda yang memiliki konsep diri yang kuat untuk menjadi generasi yang proaktif dan positif dengan mengoptimalkan potensi diri dan karakter positif. 2. Membimbing mereka untuk membangun paradigma berfikir dan orientasi belajar yang visioner untuk meraih masa depannya. 3. Membangun pengetahuan & kemampuan kepemimpinan diri, baik secara internal – eksternal. 4. Menjadi generasi muda yang dapat memahami, menghayati, dan mampu mengamalkan nilainilai dasar agama sebagai pijakan seorang pemimpin.
Hasil Belajar 1. Memahami wawasan kebangsaan sebagai bangsa besar dan paradigma alam semesta. 2. Mampu mengenal diri sebagai bagian dari konsep diri, serta mampu membangun dan mengembangkan potensi-potensi diri yang dimiliki. 3. Mampu membangun mimpi yang terkonsep dengan jelas sesuai dengan konsep diri masingmasing serta mampu mendeskripsikan dan menyusun langkah-langkah untuk menjawab kebutuhan Masa Depan. 4. Mengidentifikasi networking yang dimiliki untuk dijadikan sebuah media pendukung bagi tercapainya mimpi/cita cita masa depan. 5. Mampu mengenali dan memahami dirinya, dapat menerima diri apa adanya, dan mampu tampil percaya diri serta bersikap asertif terhadap nilai-nilai negatif. 6. Mengaplikasikan nilai-nilai positif etika sosial dalam praktek kehidupan sehari-hari. 7. Mengembangkan kemampuan dan pengayaan life skill: a. Komunikasi Efektif (Effective Communication) b. Kepemimpinan (Leadership) c. Berjejaring (Networking) d. Pemecahan Masalah (Problem Solving) e. Analisa Berpikir (Analytical Thinking) f. Kreatifitas – Inovatif (Creative Thinking – Inovative) g. Membangun kepedulian terhadap sesama dan alam sekitar (Care Each Others) h. Kerjasama tim dll. (Team Work., etc)
www.mimpiloapa.com
Aktifitas Workshop 1.
Matrik Program Berikut ini adalah matriks program workshop yang berbasis partisipasi aktif : Activity Parameter 1. Overview Program Peserta paham tujuan workshop yang akan mereka lakukan. 2. Kontrak Belajar Terbangunnya komitmen untuk belajar secara partisipatif dan bersamasama. 3. Wawasan Kebangsaan Peserta dapat memahami soal berbagai hal terkait dengan kebangsaan dan Paradigm Universe sebagai bagsa yang besar serta memahami soal alam semesta sebagai bagian dari kehidupan mereka. 4. Identifikasi Potensi Peserta paham dan sadar akan potensi yang mereka miliki dan potensi apa yang harus mereka miliki di masa depan 5. Pembentukan Karakter Peserta dapat membentuk karakter berdasarkan potensi yang mereka miliki, sehingga mampu membangun mimpi yang akan menjadikan peserta dapat “bersahabat dengan Masa Depan” 6. Action Plan Individu Peserta akan membuat rencana kegiatannya sendiri sesuai dengan visi dan tujuan hidupnya hingga pencapaian-pencapaian yang terukur (indicator)
2.
Metode Program Workshop ini menggunakan beberapa pendekatan metode, diantaranya :
Experiential Learning & Debriefing yang merupakan penekanan pada pengalaman pribadi dan kelompok untuk kemudian mendapat insight dan learning point sehingga dapat dimaknai menjadi sebuah values and belief (tata nilai dan keyakinan) dalam setiap aspek tindakan dan berpikir. Sharing dan Diskusi yang digunakan sebagai sarana interaktif sehingga peserta didik secara tidak langsung dapat mengutarakan pendapat dan argumentasinya Problem Solving yang digunakan memungkinkan metode pemecahan masalah yang memiliki keunggulan berupa akurasi dan kecepatan yang tinggi dalam mengungkapkan dan memecahkan masalah secara efektif dengan hasil yang dapat langsung dirasakan manfaatnya. Thinking Exercise – beberapa fase berisi thinking exercise yang akan melatih thinking skill para peserta. Dengan demikian, peserta mendapat manfaat langsung berupa pelatihan kemampuan berpikir yang dapat diterapkan untuk dirinya. Implementasi & Evaluasi – beberapa fase berisi rencana implementasi yang konkrit untuk aplikasi langsung pada pekerjaan yang disertai dengan evaluasi pada akhir setiap sesi. www.mimpiloapa.com
Kelompok Sasaran Kelompok sasaran dari program ini adalah remaja/ kaum muda usia 15 – 20 tahun yang berada di seluruh wilayah INDONESIA
Durasi Program Workshop aplikasi ini diselenggarakan selama 2 hari (16 jam efektif)
Anggaran Progam Untuk mengadakan program ini dana investasi yang dibutuhkan adalah sebesar 18.000.000 (delapan belas juta rupiah) untuk 30
orang peserta tiap angkatan (batch)
Paket Program 10 Batch (300 peserta), 350 juta, di luar program Jambore ”Bersahabat dengan Masa Depan”
Fasiltas Program Creative Program, Lead and Co-Facilitator, Training Materials, Pin and e-Certificate
Skema Program
Pra Training Identifikasi Sekolah
Program Meeting 10 Batch Training untuk Guru Training untuk Oranr Tua
Training of Support Persons
Konseling Evaluation
Jambore “Bersahabat dengan Masa Depan” (peserta 300 orang)
Two Days Workshop
Training
Profiling (H-1) Pre Test – Post Test Training Positive Anchoring
Post Training
www.mimpiloapa.com
Lampiran 1
Profile Fasilitator Ageng Priyanto Age ST., CMIT. (Lead Facilitator) Penggagas “Bersahabat dengan Masa Depan” Founder GREENeducation
Selain sebagai praktisi Human Resources (HR) juga sebagai seorang educator yang mendedikasikan dirinya pada pengembangan pendidikan di Indonesia, sejak tahun 1996 hingga 2000 aktif mengembangkan pendidikan lingkungan di wilayah Taman Nasional Gunung Gede Pangrango bagi masyarakat sekitar, khususnya para pelajar SD, SMP dan SMA sekitar wilayah Bogor Puncak, Cipanas, Sukabumi dan Cianjur. Sejak tahun 1998 hingga 2004 aktif mengembangkan pendidikan lingkungan sektor kelautan, pantai, pesisir dan kepulauan di wilayah Kabupaten Kepulauan Seribu (di 9 Pulau berpenduduk) sebagai kurikulum muatan lokal yang terintegrasi dalam kurikulum sekolah. Pendidikan lingkungan di Kepulauan Seribu menjadi referensi bagi para guru-guru yang ingin mengembangkan Muatan Lokal hingga terintegrasi kedalam Kurikulum Sekolah mulai dari ujung selatan Jawa Barat (Ujung Kulon) hingga Utara Jawa Timur (Surabaya dan Jember). Modul yang dikembangkan di Kepulauan Seribu pun telah diujicobakan di hampir seluruh wilayah Indonesia yang memiliki kondisi sosial dan geografis mirip dengan Kepulauan Seribu, mulai dari Aceh hingga Biak Numfor – Papua. Saat ini aktif dalam mengembangkan program pemberdayaan Generasi Muda Indonesia, mulai dari mengembangkan kemampuan mengenal potensi diri remaja hingga membangun Tujuan Hidup (DREAM atau Cita-Cita) dan diaplikasikan menjadi kinerja nyata. Sudah banyak Generasi Muda Indonesia yang merasakan manfaat dari program “Bersahabat dengan Masa Depan”. Menjadi salah satu perintis program “Car Free Day” di Jakarta tahun 2000, saat ini program tersebut telah menjadi agenda bulanan Pemkot dan Pemprov dibanyak kota-kota besar di Indonesia. Dalam kurun waktu tahun 2000 hingga saat ini sering diminta sebagai Advisor Program dalam berbagai program-program pendampingan masyarakat dan pendidikan lingkungan oleh WWF Indonesia Kerap kali diundang sebagai narasumber/pembicara diberbagai seminar, lokakarya dan workshop terkait isu-isu Remaja, Pendidikan, Lingkungan Hidup dan Modul Muatan Lokal, salah satunya adalah : o
Menjadi pembicara dalam Seminar & Lokakarya Lingkungan Hidup bersama Menteri Lingkungan Hidup Sony A. Keraf tahun 2001.
o
Menjadi salah satu pembicara pada peringatan 30 tahun CCF Indonesia bersama Kak Seto pada tahun 2003.
Menjadi Koordinator Program Psikososial Anak dan Remaja (Trauma Healing Program) pada tragedi Situ Gintung tahun 2009, selama 3 bulan. Fasilitator Terbaik “World Wide Views for Climate Change” Chapter Jakarta – Indonesia, 2009 Mendapatkan International Certification Modular In-Plant Training (MIT) Development Program, held and sponsored by InWent - Capacity Building International Germany and the Federal Ministry for Economic Cooperation and Development on behalf of the Government of the Federal Republic of Germany, 2009 www.mimpiloapa.com
Lampiran 2 Berikut beberapa sekolah dan instansi yang telah merasakan program-program GREENeducation terutama program “bersahabat dengan masa depan”
o o o o o o o o o o o o o o o o o o o o o o o o o o o o o o o o o o o
Ar Rahman Motik Setia Budi Al Izhar Pondok Labu (3 batch) Al Azhar Kelapa Gading BPK Penabur, Jakarta Barat Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Kota Pagar Alam – Sumatera Selatan Community Development Kab. Kepulauan Seribu Community Development sekolah-sekolah SD – SMP – SMA sekitar Taman Nasional Gunung Gede Pangrango Community Development WWF Indonesia – Ujung Kulon, Banten Dian Harapan Tangerang Dinas Sosial (DINSOS) DKI Jakarta Departemen Kelautan dan Perikanan (PUSINFOYANMAS) Departemen Agama Global Jaya (2 batch) Bintaro Kartika X-2 Bintaro Karang Taruna Kel. Rawajati – Jakarta Selatan Muhammadiyah Rawamangun Pelita Harapan Tangerang Sekolah Tinggi Triguna – Bogor Universitas Pakuan – Bogor UPN “Veteran” Jakarta Yayasan Al-Barkah, Rawabelong Yayasan Bunda Yessi, Jakarta Pusat Yayasan Kincir Cengkareng Yayasan Pelita Bakti Tebet Yayasan Pendidikan At Taqwa - Bekasi Yayasan WWF Indonesia Adira Finance Cabang Mampang Etsa Electrindo PT FIF Kalimantan Barat Honeywell PT Nokia Sales & Care (PT. BIMASAKTI) Patracom Smart Promo – PNG (Procter and Gamble) PT TRIWEGER International Modern PutraIndonesia PT (Seven Eleven)
www.mimpiloapa.com
Lampiran 3
Testimoni Berikut beberapa testimoni dari beberapa peserta yang telah mengikuti program “bersahabat dengan masa depan”
“Untuk teman-teman di luar sana, ini benar-benar bermanfaat loh untuk diri kita sendiri”, Hamami Rengganis Pramudita – SMAN 1 Tangerang Selatan. “Bisa membuat kita menjadi focus pada satu tujuan”, Ilham Danno Soessa – MA Pembangunan Ciputat. + “Sangat berguna karena memacu cita-cita dan usaha mencapainya”, Fitria Ayu Mayang – SMAN 1 Pamulang. “Berusahalah dengan sebaik mungkin maka akan mendapatkan hasil baik pula, menjadi diri sendiri itu lebih baik agar tahu arah yang kita tuju untuk masa depan yang lebih baik”, Syifa Khaeriyah – MA Pembangunan. “Memberikan manfaat bagi kita sendiri agar kita harus lebih optimis lagi dalam menjalani kehidupan ini”, Yuni Andayani – SMA Hangtuah 1. “Dapat membuat kita berpikir positif dan terus melanjutkan apa yang saya minati”, Annisa M.F – SMA Plus Pembangunan. "Program ini mengasyikkan, apalagi di sesi yang dimana kita memejamkan mata, focus sehingga kita bias melihat keinginan kita sesungguhnya. Melaihat bagaimana diri kita pada saat 10 tahun yang akan datang”, Rima Wahyudanti – SMAN 2 Tangerang Selatan. "Membuat orang lebih menghargai masa depan”, Lena Puspita Dewi – SMAN 1 Tangerang Selatan "Kegiatan ini cukup baik untuk diikuti”, Puspa Vira Soraya – SMA 29 Jakarta "Pencarian jati diri ini sangat bagus programnya, karena dapat mengetahui jati diri kita dan tidak akan merasa bosen karena banyak sekali gamesnya”, Abdul Rosyid – MA Pembangunan ”Pelajaran ini sangat berguna dan baik untuk memancing daya nalar kita untuk mengenal diri dan yang belum mengetahui hal ini wajib coba…!!”, Bimo W.A. – MA Pembangunan "Sangat berguna baik dari saya sendiri dan teman-teman untuk tetap mengejar impian”, Risyad Dipokusumo – MA Pembangunan "Pelatihan ini membuat saya akan berusaha untuk mencapai masa depan”, Chusna Meimuna – SMAI Cikal Harapan "Bisa menata masa depan dari sekarang akan menjadi lebih percaya diri”, Rena Rahman – SMA Hangtuah 1 "Seru gan! Ngilangin stress dan penat dalam diri, kegiatan ini enak dan seru untuk diikuti!”, Raki Ahmad Aulia – SMAN 29 Jakarta "Mengikuti program ini sangat menyenangkan, kita dapat mengetahui potensi diri kita, dan kita menjadi mengerti pentingnya tujuan hidup kita, pokoknya seru deh”, Rizki Hariwibowo – SMAN 1 Tangerang Selatan "Latihan ini sangat penting bagi orang-orang yang ingin mengetahui tujuan hidup dan cita-cita”, Irfan Ghani – MA Pembangunan ”Ikut deh Kegiatan ini ga bakal nyesel, banyak manfaatnya!”, Tiaradhita D. – SMAN 108 Jakarta "Pelatihannya bagus, mengajarkan anda untuk dapat mengetahui visi kehidupan anda kedepannya”, M. Farizki – SMAN 1 Ciputat
www.mimpiloapa.com
Alur Bersahabat dengan Masa Depan
”Bersahabat dengan Masa Depan”
www.mimpiloapa.com