EFEKTIVITAS PELATIHAN OUTBOND TERHADAP PENINGKATAN TEAMWORK KELAS V SDN SE-KECAMATAN GADINGREJO (Jurnal)
Oleh BINAR SUMIRAT
PENDIDIKAN JASMANI KESEHATAN DAN REKREASI FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN UNIVERSITAS LAMPUNG 2015
1
EFEKTIVITAS PELATIHAN OUTBOND TERHADAP PENINGKATAN TEAMWORK KELAS V SD NEGERI Oleh Binar Sumirat Pembimbing Drs. Frans Nurseto, M.Psi Drs. Ade Jubaedi, M.Pd
Tujuan yang ingin dicapai dalam penelitian ini adalah untuk mengetahui efektivitas pelatihan outbond terhadap peningkatan teamwork. Metode penelitian yang digunakan adalah eksperimen. Populasi berjumlah 200 siswa dan sampel yang digunakan sebanyak 30 siswa. Teknik pengumpulan data menggunakan instrument kegiatan outbond. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pelatihan outbond efektif dalam meningkatkan teamwork siswa. Diketahui bahwa hasil nilai rata-rata tes awal mengalami peningkatan pada saat tes akhir setelah diberikan pelatihan outbond, dengan nilai rata-rata teamwork pada permainan hulahop adalah 42,80 meningkat menjadi 71,87. Nilai rata-rata permainan pipa bocor yaitu 43,07 meningkat menjadi 72,13; zigzag yaitu 44,93 meningkat menjadi 71,47; bola dunia yaitu 44,00 meningkat menjadi 71,33; laba-laba beracun yaitu 43,47 meningkat menjadi 74,27; tanaman beracun yaitu 47,20 meningkat menjadi 71,07. Kesimpulan dari penelitian ini adalah pelatihan outbond efektif dalam meningkatkan teamwork siswa kelas V SD negeri se-kecamatan Gadingrejo.
Kata kunci : outbond, permainan, teamwork.
2
OUTBOUND TRAINING EFFECTIVENESS OF IMPROVEMENT OF TEAMWORK CLASS V SD STATE By Binar Sumirat Preceptor Drs. Frans Nurseto, M.Psi Drs. Ade Jubaedi, Pd The aim of this research was to determine the effectiveness of outbound training to increase teamwork. The method used is the experimental.Population are 200 students and used as a sample of 30 students. Data collection techniques used outbound activities. Instrument the results showed that outbound training is effective in improving student teamwork. Known that the average value of the initial tests has increased during the final test after the outbound training given, with an average value of teamwork in the game hulahop is 42.80 increased to 71.87. The average value of a leaking pipe game is 43.07 increased to 72.13; zigzag ie 44.93 increased to 71.47; globes which increased to 71.33; poisonous spiders which is 43,47 increased to 74.27; poisonous plants which is 47,20 increased to 71.07; The conclusion of this study is the outbound training is effective in improving teamwork of fifth grade students of public school throughout Gadingrejo subdistrict.
Keywords: outbound, teamwork, games.
3
PENDAHULUAN 3. Pengembangan
Latar Belakang Masalah
kerjasama
tim
masih kurang kedepankan dalam Berdasarkan hasil observasi di SD-SD
program outbound Sekolah Dasar.
lainnya (SDN 2 Wonosari, SDN 4 Gadingrejo, dan SDN 6 Gadingrejo)
Pembatasan Masalah
mengenai peningkatan kerjasama tim dalam sebuah permainan outbound
1. Penilaian
kerjasama
tim
siswa
disana maka penulis menyimpulkan
diukur melalui perlakuan latihan
bahwa kerjasama tim dalam sebuah
outbond;
permainan outbound di SDN Se-
2. Pengukuran
efektivitas
latihan
Kecamatan Gadingrejo masih terasa
outbound diperoleh melalui tingkat
sangat kurang sekali bahkan pada
signifikasi peningkatan kerjasama
siswanya
siswa
masih
cenderung
pada
Sekolah
Dasar
yang
egonya sendiri tanpa mempunyai rasa
didapatkan dari perlakuan latihan
kerjasama dalam kelompoknya.
outbond; 3. Pengukuran
efisiensi
latihan
outbound diperoleh melalui rasio
Identifikasi Masalah
peningkatan sikap kerjasama siswa 1. Sikap kerjasama yang masih rendah
Sekolah Dasar dengan jumlah dana
bagi anak dalam rangka
yang
penyesuaian dirinya secara nyata di
mencapai
lingkungan sosialnya;
diharapkan.
2. Pendidikan
dikeluarkan peningkatan
untuk yang
kurang
4. latihan outbond yang dilaksanakan
dikedepankan menjadi salah satu
adalah berupa permainan hulahop,
metode
dalam
permainan pipa bocor, permainan
latihan
zigzag,
kerjasama outbound;
rekreasi
harus
pengembangan tim
melalui
permainan
bola
dunia,
permainan laba-laba beracun, dan permainan tanaman beracun.
4
teamwork siswa kelas V SD Negeri
Rumusan Masalah 1. Apakah
pelatihan
outbond
se-Kecamatan Gadingrejo?
permainan hulahop efektiv dalam meningkatkan
teamwork
siswa
Tujuan Penelitian
kelas V SD Negeri se-Kecamatan Gadingrejo? 2. Apakah
pelatihan
permainan dalam
1. Untuk
pipa
outbond
bocor
meningkatkan
efektiv
teamwork
siswa kelas V SD Negeri seKecamatan Gadingrejo? 3. Apakah
pelatihan
teamwork
permainan
outbond
siswa
2. Untuk
pipa
meningkatkan
teamwork
siswa
kemampuan
3. Untuk
mengetahui
teamwork siswa. 4. Untuk
mengetahui
permainan
bola
Gadingrejo?
teamwork siswa.
permainan efektiv
laba-laba dalam
outbond beracun
meningkatkan
teamwork siswa kelas V SD Negeri se-Kecamatan Gadingrejo? 6. Apakah permainan efektiv
pelatihan tanaman dalam
5. Untuk
efektivitas
dunia
dalam
kemampuan
mengetahui
efektivitas
permainan laba-laba beracun dalam meningkatkan
kemampuan
teamwork siswa. 6. Untuk
mengetahui
outbond
permainan
beracun
meningkatkan
meningkatkan
dalam kemampuan
meningkatkan
pelatihan
efektivitas
zigzag
kelas V SD Negeri se-Kecamatan
5. Apakah
dalam
teamwork siswa.
meningkatkan
permainan bola dunia efektiv dalam
efektivitas
bocor
meningkatkan
Gadingrejo? outbond
kemampuan
mengetahui
permainan
pelatihan
dalam
teamwork siswa.
kelas V SD Negeri se-Kecamatan
4. Apakah
efektivitas
hulahop
meningkatkan
permainan
permainan zigzag efektiv dalam meningkatkan
mengetahui
efektivitas
tanaman
dalam
kemampuan
teamwork siswa.
5
aktifitas jasmani yang direncanakan
Manfaat Penelitian
secara sistematik bertujuan untuk Bagi Guru
mengembangkan dan meningkatkan
Penyelenggara
Sekolah
Dasar
individu
secara
organik
sebagai bahan pembelajaran dan
neuromuskoler, perseptual, kognitif
pertimbangan dalam peningkatan
dan
kerjasama siswa melalui kegiatan
pendidikan nasional.
emosional
dalam
kerangka
olahraga ( latihan outbound) di luar bidang
Iptek
sesuai
dengan
Belajar dan Pembelajaran
kurikulum yang berlaku saat ini. Menurut Burton (2002: 28) belajar Bagi prodi Penjaskesrek
adalah suatu proses perubahan tingkah
Hasil penelitian ini diharapkan
laku individu melalui interaksi dengan
dapat menjadi gambaran mengajar
lingkungan.Dimana
penjaskes di tingkat SD khususnya
dalam arti luas ditimbulkan atau
materi pembelajaran yang berkaitan
diubah melalui praktek atau latihan.
tingkah
laku
dengan outbond. Latihan Bagi Peneliti Lain hasil
penelitian
ini
diharapkan
Menurut
Harsono
(2007:5)
dapat menjadi refrensi bagi peneliti
mengemukakan bahwa “latihan adalah
lainnya sebagai bahan masukan dan
proses yang sistematis dari berlatih
pembelajaran
penelitian
atau bekerja yang dilakukan secara
sejenis yang akan atau sedang
berulang ulang, dengan kian hari kian
dilakukan.
menambah jumlah beban latihan atau
dalam
pekerjaaannya.” TINJAUAN PUSTAKA Pendidikan Jasmani
Outbond
Pendidikan jasmani adalah proses pendidikan
yang
memanfaatkan
Outbound merupakan suatu media pendidikan di alam terbuka yang
6
diawali
dari
sebuah
kekurangan
oleh karena itu suatu hipotesis perlu di
kemudian mengubah kekurangan itu
uji guna mengetahuai apakah hipotesis
menjadi
tersebut terdukung oleh data yang
sebuah
kelebihan.
Dari
kurang berani diubah menjadi lebih
menunjukan kebenarannya atau tidak.
berani;kurang solid diubah menjadi lebih
solid;kurang
gigih
diubah
menjadi lebih gigih
Ho1 : Tidak ada peningkatan yang signifikan outbond
pelatihan
permainan
hulahop
terhadap kemampuan teamwork
Teamwork Menurut
antara
Sadily
Hasan
(2006)
teamwork adalah suatu kerjasama sekelompok orang dalam menunaikan
siswa kelas V SD Negeri seKecamatan Gadingrejo. H1 :
Ada
responsibilitasnya membuat keputusan
signifikan
bagi kepentingan organisasi
outbond
peningkatan
yang
antara
pelatihan
permainan
hulahop
terhadap kemampuan teamwork Kerangka Berpikir
siswa kelas V SD Negeri se-
Untuk meningkatkan kerjasama tim dapat dicapai dengan diadakan latihan outbound guna mempererat kerjasama kelompok. teamwork adalah suatu bentuk kerjasama dalam beberapa sumber daya manusia,berasal dari latar
belakang
yang
berbeda,
kedudukannya sama, untuk meraih
Kecamatan Gadingrejo.. Ho2 : Tidak ada peningkatan yang signifikan
pelatihan
outbond permainan pipa bocor terhadap kemampuan teamwork siswa kelas V SD Negeri seKecamatan Gadingrejo.. H2 :
Ada
signifikan
tujuan yang sama.
antara
peningkatan antara
yang
pelatihan
outbond permainan pipa bocor terhadap kemampuan teamwork
Hipotesis Menurut
Suharsimi
Arikunto
(2010:110) Hipotesis adalah jawaban
siswa kelas V SD Negeri seKecamatan Gadingrejo..
sementara suatu masalah penelitian 7
Ho3 : Tidak ada peningkatan yang signifikan
antara
outbond
pelatihan
permainan
zigzag
Negeri
se-Kecamatan
Gadingrejo.. H5 :
Ada
peningkatan
terhadap kemampuan teamwork
signifikan
siswa kelas V SD Negeri se-
outbond
permainan
Kecamatan Gadingrejo..
beracun
terhadap
H3 :
Ada
signifikan
peningkatan antara
outbond
yang
pelatihan
permainan
zigzag
terhadap kemampuan teamwork
Negeri
Ho6 : Tidak ada peningkatan yang
outbond
pelatihan
beracun
antara
pelatihan
permainan
tanaman
terhadap
Negeri
terhadap kemampuan teamwork
Gadingrejo..
Kecamatan Gadingrejo.. H4 :
Ada
signifikan
antara
H6 :
se-Kecamatan
Ada
signifikan
peningkatan
kemampuan
teamwork siswa kelas V SD
outbond permainan bola dunia
siswa kelas V SD Negeri se-
kemampuan
Gadingrejo..
Kecamatan Gadingrejo..
antara
laba-laba
se-Kecamatan
signifikan
signifikan
pelatihan
teamwork siswa kelas V SD
siswa kelas V SD Negeri se-
Ho4 : Tidak ada peningkatan yang
antara
yang
yang
outbond
pelatihan
beracun
peningkatan
yang
antara
pelatihan
permainan
tanaman
terhadap
kemampuan
outbond permainan bola dunia
teamwork siswa kelas V SD
terhadap kemampuan teamwork
Negeri se-Kecamatan Gadingrejo.
siswa kelas V SD Negeri seKecamatan Gadingrejo..
METODOLOGI PENELITIAN
Ho5 : Tidak ada peningkatan yang signifikan
antara
outbond
permainan
beracun
terhadap
pelatihan
Metode Penelitian
laba-laba
Metode yang dipakai dalam penelitian
kemampuan
teamwork siswa kelas V SD
ini adalah metode eksperimen. Metode eksperimen adalah metode percobaan dan observasi sistematis
8
dalam satu situasi khusus, dimana
jumlah sampel dalam penelitian ini
gejala-gejala yang diamati itu begitu
adalah 30 siswa.
disederhanakan, yaitu hanya beberapa factor saja yang diamati, sehingga penelitian proses
bisa
mengatasi
eksperimennya,
seluruh
(Arikunto,
Variabel Penelitian variabel
penelitian
adalah
objek
penelitian, atau apa yang menjadi titik perhatian suatu penelitian. (Arikunto,
2002:85) Desain penelitian yang digunakan
2010:159).
adalah sebagai berikut: Variabel Bebas (independen) Adapun
variabel
bebas
dalam
penelitian ini yaitu latihan outbound. Keterangan :
permainan hulahop (X1), permainan
Sampel
: 30 siswa
pipa bocor (X2), permainan zigzag
T E1
: Tes Afektif Awal
(X3), permainan bola dunia (X4),
Perlakuan
: Enam Permainan
permainan laba-laba beracun (X5),
T E2
: Tes Afektif Akhir
dan permainan tanaman beracun (X6).
Populasi dan Sampel
Variabel Terikat (dependen)
Populasi Penelitian
yang merupakan variabel terikatnya
Jadi populasi dalam penelitian ini
adalah peningkatan teamwork (Y).
adalah siswa kelas V SDN SeKecamatan
Gadingrejo.
Populasi
Teknik Pengumpulan Data
tersebut tersebar dalam enam sekolah
Data dalam penelitian ini berupa data
dasar.
primer dan data sekunder.
Sampel Penelitian Berdasarkan pendapat di atas penulis
HASIL DAN PEMBAHASAN
mengambil sampel sebesar 15 % dari
Hasil Analisis Data
200 populasi. Dengan demikian
Analisis
data
penelitian
untuk
mengkaji efektifitas pelatihan outbond
9
terhadap peningkatan teamwork siswa
0.000 lebih kecil dari 0.005. Sehingga
kelas V SD Negeri sekecamatan
dapat
Gadingrejo dilakukan dengan analisis
pelatihan outbond permainan hulahop
menggunakan teknik uji t paired
memberikan pengaruh dan efektif
sample t-tes
menggunakan program
dalam peningkatan teamwork siswa
SPSS for windows release 17 dengan
kelas V SD Negeri se-Kecamatan
rangkuman sebagai berikut :
Gadingrejo.
ditarik
kesimpulan
bahwa
Pengujian Hasil Analisis Data Untuk Hipotesis 2 Dari hasil penghitungan diperoleh nilai thitung > t Berdasarkan tabel diatas diperoleh thitung > ttabel maka dapat disimpulkan bahwa
pelatihan
outbond
dalam
meningkatkan
efektif
kemampuan
teamwork siswa. Mean pada tes akhir lebih besar daripada tes awal, dan t hitung
negatif
berarti
rata-rata
kemampuan teamwork siswa sebelum
tabel
(19.577 > 2,045) da
nilai P value (sig.2 tailed) sebesar 0.000 lebih kecil dari 0.005. Sehingga dapat
ditarik
kesimpulan
bahwa
pelatihan outbond permainan pipa bocor
memberikan
pengaruh
dan
efektif dalam peningkatan teamwork siswa
kelas
V
SD
Negeri
se-
Kecamatan Gadingrejo.
latihan outbond lebih rendah daripada sesudah latihan outbond.
Pengujian Hasil Analisis Data Untuk Hipotesis 3
Pengujian Hipotesis
Dari hasil penghitungan diperoleh nilai thitung > t
Pengujian Hasil Analisi Data Untuk
(14.792 > 2,045) da
nilai P value (sig.2 tailed) sebesar 0.000 lebih kecil dari 0.005. Sehingga
Hipotesis 1 Dari hasil penghitungan diperoleh nilai thitung > t
tabel
tabel
(18.525 > 2,045) da
nilai P value (sig.2 tailed) sebesar
dapat
ditarik
kesimpulan
bahwa
pelatihan outbond permainan zigzag memberikan pengaruh dan efektif
10
dalam peningkatan teamwork siswa
Pengujian Hasil Analisis Data Untuk
kelas V SD Negeri se-Kecamatan
Hipotesis 6
Gadingrejo.
Dari hasil penghitungan diperoleh nilai thitung > t
tabel
(11.291 > 2,045) da
Pengujian Hasil Analisis Data Untuk
nilai P value (sig.2 tailed) sebesar
Hipotesis 4
0.000 lebih kecil dari 0.005. Sehingga
Dari hasil penghitungan diperoleh
dapat
nilai thitung > t
(13.462> 2,045) da
pelatihan outbond permainan tanaman
nilai P value (sig.2 tailed) sebesar
beracun memberikan pengaruh dan
0.000 lebih kecil dari 0.005. Sehingga
efektif dalam peningkatan teamwork
dapat
siswa
tabel
ditarik
kesimpulan
bahwa
pelatihan outbond permainan bola dunia
memberikan
pengaruh
kelas
V
SD
Negeri
kelas
kesimpulan
V
SD
bahwa
Negeri
Kecamatan Gadingrejo.
KESIMPULAN DAN SARAN
se-
Kecamatan Gadingrejo.
Kesimpulan Berdasarkan
hasil
penelitian
Pengujian Hasil Analisis Data Untuk
pembahasan,
maka
peneliti
Hipotesis 5
menyimpulkan bahwa :
Dari hasil penghitungan diperoleh
1. Pelatihan
nilai thitung > t
tabel
se-
dan
efektif dalam peningkatan teamwork siswa
ditarik
(22.907 > 2,045) da
outbond
dan dapat
melalui
permainan hulahop efektif untuk
nilai P value (sig.2 tailed) sebesar
meningkatkan
0.000 lebih kecil dari 0.005. Sehingga
kelas V SD Negeri se-Kecamatan
dapat
Gadingrejo.
ditarik
kesimpulan
bahwa
pelatihan outbond permainan laba-
2. Pelatihan
teamwork
outbond
siswa
melalui
laba beracun memberikan pengaruh
permainan pipa bocor efektif untuk
dan
meningkatkan
efektif
dalam
peningkatan
teamwork
siswa
teamwork siswa kelas V SD Negeri
kelas V SD Negeri se-Kecamatan
se-Kecamatan Gadingrejo.
Gadingrejo.
11
3. Pelatihan
outbond
melalui
permainan zigzag efektif untuk meningkatkan
teamwork
siswa
pengambilan
keputusan,
dan
kreativitas. 2. Bagi
program
studi
penjaskes
kelas V SD Negeri se-Kecamatan
diharapkan dapat dijadikan salah
Gadingrejo.
satu acuan dalam program dan
4. Pelatihan
outbond
melalui
pembelajaran untuk meningkatkan
permainan bola dunia efektif untuk
kualitas pendidikan maupun calon
meningkatkan
tenaga
teamwork
siswa
kelas V SD Negeri se-Kecamatan Gadingrejo.
khususnya
di
bidang olahraga rekreasi. 3. Dinas Pendidikan diharapkan dapat
5. Pelatihan permainan efektif
pendidik,
outbond
melalui
menjadi acuan untuk memotivasi
laba-laba
beracun
kerjasama
untuk
meningkatkan
khususnya
bidang
olahraga.
teamwork siswa kelas V SD Negeri se-Kecamatan Gadingrejo. 6. Pelatihan
outbond
DAFTAR PUSTAKA melalui
permainan tanaman beracun efektif untuk
meningkatkan
teamwork
Arikunto, Suharsimi. 2010. Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktik Edisi Revisi 2010. Yogyakarta: Rineka Cipta.
siswa kelas V SD Negeri seArikunto, Suharsimi. 2002. Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktek Edisi Revisi. Jakarta: PT Rineka Cipta.
Kecamatan Gadingrejo.
Saran 1. Kepada guru pendidikan jasmani diharapkan
mencoba
untuk
Burton. 2002. Setrategi Belajar Mengajar. Medan: FIP Unimed.
memberikan bentuk-bentuk latihan permainan
outbond
meningkatkan teamwork aspek, iklim,
siswa
meliputi
untuk
Harsono. 2007. Latihan Kondisi Fisik. Bandung: UPI.
kemampuan dari
berbagai
Sadily, Hasan. 2006. Operasional Konsep Teamwork. Bandung. IKIP
kepemimpinan,
kebutuhan-kebutuhan,
12