BAB V VISI, MISI, TUJUAN DAN SASARAN
Visi dan misi RPJMD Kabupaten Kulon Progo 2011-2016 merupakan penjabaran lima tahun kedua dari Visi dan Misi Rencana Pembangunan Jangka Panjang Daerah (RPJPD) Kabupaten Kulon Progo Tahun 2005-2025. RPJPD merupakan kaidah penuntun yang memuat haluan dan arah kebijakan yang ingin dicapai Kabupaten Kulon Progo pada Tahun 2025 guna meningkatkan kapasitas sumber daya manusia, penguatan ekonomi dan daya saing daerah dalam rangka meningkatkan kesejahteraan masyarakat yang berkeadilan. Untuk itu dengan melihat kondisi dan tantangan yang dihadapi dalam 20 tahun yang memperhatikan modal dasar dan potensi yang dimiliki Kabupaten Kulon Progo maka dirumuskan visi jangka panjang tahun 2005-2025 ”Masyarakat Kabupaten Kulon Progo yang Maju, Mandiri, Sejahtera Lahir dan Batin”. Selanjutnya untuk menjalankan RPJPD pada lima tahun kedua rumusan Visi dan Misi Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Kabupaten Kulon Progo 2011-2016 didasarkan pada isu-isu strategis daerah. Penekanan pada lima tahun kedua adalah pada pembangunan sumberdaya manusia yang unggul dan mandiri, menggerakkan ekonomi daerah yang berdaya saing, pembangunan infrastruktur, pemerataan pembangunan yang berkeadilan dalam rangka mewujudkan kesejahteraan masyarakat. Bertitik tolak pada RPJPD Kabupaten Kulon Progo dan pencapaian RPJMD lima tahun pertama (2005-2011), maka dengan memperhatikan perkembangan lingkungan strategis dan tantangan daerah dalam isu-isu strategis, maka dirumuskan visi misi jangka menengah lima tahun Kabupaten Kulon Progo Tahun 2011-2016 sebagai berikut:
5.1
Visi Visi Pembangunan Jangka Menengah Daerah Kabupaten Kulon Progo tahun 20112016 yang hendak dicapai dalam tahapan kedua Pembangunan Jangka Panjang Daerah Kabupaten Kulon Progo adalah:“Terwujudnya Kabupaten Kulon Progo yang sehat, mandiri, berprestasi, adil, aman dan sejahtera berdasarkan iman dan taqwa”. Visi Kabupaten Kulon Progo merupakan kondisi yang diharapkan dapat memotivasi seluruh elemen masyarakat dalam melakukan aktivitasnya. Pernyataan visi Kabupaten Kulon Progo tersebut mempunyai pemahaman sebagai berikut:
1. Pembangunan lima tahun mendatangdiharapkan mampu meningkatkan kualitas kesehatan masyarakat, baik sehat jasmani, rohani maupun sehat dalam pengertian masyarakat mempunyai kemampuan memenuhi kebutuhan hidupnya dalam lingkungan yang bersih dan nyaman. Sehat dalam bidang ekonomi, sehat birokrasi, sehat semua program pembangunan termasuk sehat dalam kehidupan sosial politik dan sosial budaya. Demikian juga lima tahun kedepan diharapkan akan terwujud peningkatan kualitas aparatur dan kelembagaan pemerintahan sehingga mampu memberikan pelayanan prima, dengan prinsip transparan, dan akuntabel. (SEHAT) 2. Pembangunan lima tahun mendatang diharapkan dapat meningkatkan kemampuan sumberdaya manusia dan masyarakat serta wilayah dalam rangka memenuhi kebutuhan sendiri dengan fokus utama kemandirian dalam bidang ekonomi. (MANDIRI) 3. Pembangunan
diberbagai
sektor
lima
tahun
mendatang
diharapkan
dapat
mencerminkan pemerintahan dan masyarakat yang mampu berinovasi dengan etos kerja tinggi sehingga mampu menciptakan pemerintahan yang inovatif dan produk daerah berdaya saing tinggi. Tercapainya nilai obyektif yang tinggi dari penilaian indikator kinerja pembangunan di berbagai bidang baik dari sisi output, outcome, benefit dan impact. (BERPRESTASI) 4. Pembangunan lima tahun mendatang diharapkan dapat dinikmati oleh seluruh masyarakat dalam segala bidang kehidupan yang bermuara pada upaya perwujudan kesejahteraan.(ADIL) 5. Pembangunan lima tahun mendatang diharapkan dapat mewujudkan suatu keadaan tata kehidupan masyarakat yang tertib dan tentram, sehingga diharapkan masyarakat dapat melangsungkan kehidupan dengan tenang dan damai, yang menjamin terselenggaranya pembangunan. (AMAN) 6. Pembangunan yang akan dilaksanakan pada lima tahun mendatang diharapkan mampu mewujudkan suatu keadaan masyarakat yang tercukupi kebutuhan dasar baik sandang, pangan, papan, pelayanan pendidikan, kesehatan maupun memiliki pendapatan secara layak. Mewujudkan keluarga yang mampu mengatur kebutuhan secara proposional dan seimbang sehingga mempunyai daya tahan yang tinggi terhadap keadaan yang tidak normal. (SEJAHTERA) 7. Pembangunan lima tahun mendatang diharapkan mampu mewujudkan masyarakat dan aparatur yang mempunyai nurani moralitas serta kepekaan sosial yang tinggi, harga diri dan martabat yang tinggi dengan dasar keyakinanakan kebenaran ajaran dan nilai-nilai agama yang menjadi pedoman dan tuntunan dalam menjalankan kehidupan. (BERDASARKAN IMAN DAN TAQWA).
5.2
Misi Untuk mencapai visi Kabupaten Kulon Progo tahun 2011-2016 Terwujudnya Kabupaten Kulon Progo yang sehat, mandiri, berprestasi, adil, aman dan sejahtera berdasarkan iman dan taqwa,maka dirumuskan 6 misi pembangunan sebagai berikut: 1. Mewujudkan sumberdaya manusia berkualitas tinggi dan berakhlak mulia melalui peningkatan kemandirian, kompetensi, ketrampilan, etos kerja, tingkat pendidikan, tingkat kesehatan dan kualitas keagamaan. 2. Mewujudkan peningkatan kapasitas kelembagaan dan aparatur pemerintahan yang berorientasi pada prinsip-prinsip clean government dan good governance. 3. Mewujudkan kemandirian ekonomi daerah yang berbasis pada pertanian dalam arti luas, industri dan pariwisata yang berdaya saing dan berkelanjutan bertumpu pada pemberdayaan masyarakat. 4. Meningkatkan pelayanan infrastruktur wilayah 5. Mewujudkan pengelolaan sumberdaya alam dan lingkungan secara optimal dan berkelanjutan 6. Mewujudkan ketentraman dan ketertiban melalui kepastian, perlindungan dan penegakan hukum Misi Mewujudkan sumberdaya manusia berkualitas tinggi dan berakhlak mulia melalui peningkatan kemandirian, kompetensi, ketrampilan, etos kerja, tingkat pendidikan, tingkat kesehatan dan kualitas keagamaan. Sumberdaya manusia sebagai subyek dan obyek pembangunan mempunyai peranan yang sangat penting dalam pelaksanaan dan mewujudkan keberhasilan pembangunan. Sebagai subyek pembangunan dibutuhkan sumberdaya manusia yang cerdas, sehat dan produktif untuk mencapai tujuan pembangunan yang diinginkan melalui pembangunan pendidikan dan kesehatan. Pembangunan pendidikan harus mampu menjamin pemerataan kesempatan pendidikan, peningkatan mutu serta relevansi dan efisiensi manajemen pendidikan untuk menghadapi tantangan sesuai dengan tuntutan perubahan kehidupan lokal, nasional, dan global. Pembangunan kesehatan mempunyai peranan penting dalam menghasilkan sumberdaya manusia yang sehat dan produktif sebagai investasi untuk mendukung pembangunan ekonomi dan penanggulangan kemiskinan. Sebagai obyek pembangunan, sumberdaya manusia harus dapat menikmati hasil-hasil pembangunan dalam bentuk peningkatan kualitas kehidupan yang tercermin dalam menurunnya angka kemiskinan dan pengangguran. Untuk mewujudkan SDM bermartabat dibutuhkan SDM yang senantiasa ingin meningkatkan nilai-nilai yang terkandung di dalam ajaran agama yang mengarah
kepada upaya peningkatan kualitas keimanan dan ketakwaan kepada Tuhan Yang Maha Esa. Misi
Mewujudkan
peningkatan
kapasitas
kelembagaan
dan
aparatur
pemerintahan yang berorientasi pada prinsip-prinsip clean government dan good governance. Good public governance mengandung makna penyelenggaraan pemerintahan yang bersih (clean government), demokratis dan efektif. Prinsip-prinsip good public governance meliputi wawasan ke depan (visioner), keterbukaan dan transparansi, partisipasi masyarakat, tanggung gugat, supremasi hukum, demokrasi, profesionalisme dan kompetensi, daya tanggap, efisiensi dan efektivitas, desentralisasi, kemitraan dengan dunia usaha, komitmen pada pengurangan kesenjangan, komitmen pada perlindungan lingkungan hidup dan komitmen pada pasar yang fair. Dengan prinsip-prinsip tersebut diharapkan akan tercipta tata pemerintahan yang baiksehingga mampu memberikan pelayanan prima kepada masyarakat. Misi Mewujudkan kemandirian ekonomi daerah yang berbasis pada pertanian dalam arti luas, industri dan pariwisata yang berdaya saing dan berkelanjutan bertumpu pada pemberdayaan masyarakat. Untuk mewujudkan kemandirian ekonomi daerah dibutuhkan pengembangan keunggulan ekonomi yang berbasis pada pertanian dalam arti luas, industri dan pariwisata yang menghasilkan produk-produk berdaya saing tinggi dengan memperhatikan prinsip-prinsip pembangunan berkelanjutan. Dengan demikian setiap program pengembangan ekonomi harus ditujukan untuk meningkatkan pemberdayaan masyarakat. Misi Meningkatkan pelayanan infrastruktur wilayah. Infrastruktur merupakan roda penggerak pertumbuhan ekonomi karena secara langsung peningkatan infrastruktur mampu mendorong kelancaran distribusi barang dan jasa, sehingga secara tidak langsung mampu meningkatkan nilai tambah produk yang dihasilkan. Dengan demikian ketersediaan infrastruktur akan berpengaruh pada peningkatan kesejahteraan Masyarakat. Misi Mewujudkan pengelolaan sumberdaya alam dan lingkungan secara optimal dan
berkelanjutan.Berdasarkan
peran
ganda
sumberdaya
alam
sebagai
modal
pertumbuhan ekonomi dan sebagai sistem penopang kehidupan maka untuk mencapai tingkat kesejahteraan rakyat yang adil dan bermartabat, pemanfaatan sumberdaya alam harus dikelola secara optimal dan berkelanjutan. Sebagai daerah dengan potensi pertanian sebagai basis ekonomi daerah maka sumberdaya alam merupakan tulang punggung utama perekonomian.
Oleh
karena
itu,
pemanfaatan
sumberdaya
alam
berwawasan
lingkunganakan menjamin keberlanjutan pembangunan ekonomi yang memberikan peningkatan pendapatan. Selain itu, dengan konfigurasi fisik wilayah yang rawan terhadap kerusakan lingkungan dan bencana alam, pemanfaatan sumberdaya alam secara optimal
dan berkelanjutan akan menghindarkan wilayah dari kerusakan lingkungan dan bencana alam. Misi Mewujudkan ketentraman dan ketertiban melalui kepastian, perlindungan dan penegakan hukum.Ketentraman dan ketertiban merupakan kondisi yang diharapkan masyarakat agar dapat melangsungkan kehidupan dengan tenang dan damai, dan merupakan jaminan bagi terselenggaranya pembangunan untuk mewujudkan harapan dan cita-cita bersama. Kondisi yang tenteram dan tertib akan terwujud apabila terdapat kesadaran kolektif dan komitmen patuh dari seluruh stakeholder pembangunan terhadap berbagai ketentuan yang telah disepakati bersama, yang direalisasikan dalam bentuk ketaatan dan kepatuhan hukum. Penegakan hukum dan ketertiban merupakan faktor yang sangat penting dalam rangka mewujudkan masyarakat yang adil dan bermartabat. Oleh karena itu, penegakan hukum harus dilaksanakan secara konsekuen dan adil tanpa diskriminasi. Selain itu, faktor penting bagi terpeliharanya stabilitas kehidupan yang tentram, tertib dan dinamis adalah adanya rasa saling percaya dan harmoni dari seluruh stakeholders pembangunan.
5.3
Tujuan dan Sasaran
5.3.1 Tujuan Pembangunan Berdasarkan rumusan Visi dan Misi, dan mengacu serta menyelaraskan dengan Rencana Pembangunan Jangka Menengah (RPJM) Nasional Tahun 2009–2014 dan Rencana Pembangunan Jangka Panjang (RPJP) Kabupaten Kulon Progo Tahun 2005-2025, maka tujuan pembangunan daerah dalam rangka penyelenggaraan pemerintahan, pelaksanaan pembangunan dan pembinaan kemasyarakatan Tahun 2011-2016 adalah : 1.
Terwujudnya sumberdaya manusia yang berkualitas dan berakhlak mulia
2.
Terwujudnya iklim yang kondusif bagi pengembangan ketenagakerjaan, perluasan kesempatan kerja, dan penurunan angka pengangguran
3.
Terwujudnya pengembangan dan pelestarian nilai-nilai budaya
4.
Terwujudnya kualitas penyelenggaraan pemerintahan dan pelayanan publik yang transparan, akuntabel dan partisipatif
5.
Meningkatkan pertumbuhan dan pemerataan ekonomi daerah
6.
Meningkatkan daya saing investasi dan pariwisata daerah
7.
Terpenuhinya pelayanan infrastruktur wilayah
8.
Terwujudnya pengelolaan sumberdaya air, sumberdaya lahan, sumberdaya hutan, sumberdaya pesisir berdasarkan azas konservasi, efisien dan lestari
9.
Menciptakan kondisi masyarakat yang tentram dan tertib melalui kepastian, perlindungan dan penegakan hokum
5.3.2 Sasaran Pembangunan Dalam mewujudkan tujuan pembangunan ditetapkan sasaran-sasaran pokok pembangunan: 1. Meningkatnya derajat pendidikan masyarakat 2. Meningkatnya derajat kesehatan masyarakat 3. Meningkatnya keberdayaan masyarakat 4. Meningkatnya keterserapan tenaga kerja 5. Meningkatnya pengembangan dan pelestarian nilai-nilai budaya 6. Meningkatnya kapasitas kelembagaan dan aparatur pemerintahan 7. Meningkatnya kinerja ekonomi dan pendapatan masyarakat 8. Meningkatnya daya saing investasi daerah 9. Meningkatnya kunjungan wisatawan 10. Meningkatnya pelayanan infrastruktur yang mendukung pengembangan wilayah 11. Meningkatnya perlindungan dan konservasi sumberdaya alam 12. Terwujudnya masyarakat yang tentram dan tertib berdasarkan kesadaran atas hukum Keterkaitan antara visi, misi yang ditetapkan dengan tujuan dan sasaran yang akan dilaksanakan dapat dilihat dalam tabel sebagai berikut. Tabel 5.1 Keterkaitan Visi, Misi, Tujuan dan Sasaran Visi: “Terwujudnya Kabupaten Kulon Progo yang sehat, mandiri, berprestasi, adil, aman dan sejahtera berdasarkan iman dan taqwa” Misi
Tujuan
Sasaran
Indikator Sasaran
Misi 1: Mewujudkan
1. Terwujudnya
1. Meningkatnya
sumberdaya
sumberdaya
derajat pendidikan
manusia
manusia yang
masyarakat
berkualitas tinggi
berkualitas dan
dan berakhlak
berakhlak mulia
pendidikan 2. Meningkatnya derajat kesehatan
kompetensi,
masyarakat
kerja, tingkat pendidikan,
2. Angka melek huruf dan mutu
kemandirian, ketrampilan, etos
sekolah 3. Persentase akses
mulia melalui peningkatan
1. Rata-rata lama
1. Angka Harapan Hidup 2. Angka Kematian Ibu 3. Angka Kematian Bayi
Misi
Tujuan
tingkat kesehatan
Sasaran 3. Meningkatnya
dan kualitas
keberdayaan
keagamaan
masyarakat 2. Terwujudnya iklim
Meningkatnya
yang kondusif bagi
keterserapan tenaga
pengembangan
kerja
Indikator Sasaran Angka kemiskinan
Angka pengangguran
ketenagakerjaan, perluasan kesempatan kerja, dan penurunan angka pengangguran 3. Terwujudnya
Meningkatnya
Persentase partisipasi
pengembangan dan
pengembangan dan
masyarakat dalam
pelestarian nilai-
pelestarian nilai-nilai
pengembangan dan
nilai budaya
budaya
pelestarian budaya
Misi 2: Mewujudkan
Terwujudnya kualitas
Meningkatnya kapasitas 1. Nilai evaluasi
peningkatan
penyelenggaraan
kelembagaan dan
penyelenggaraan
kapasitas
pemerintahan dan
aparatur pemerintahan
pemerintahan
kelembagaan dan pelayanan publik yang aparatur
transparan, akuntabel
pemerintahan
dan partisipatif
daerah 2. Nilai akuntabilitas kinerja
yang berorientasi pada
3. Akuntabilitas
prinsip-
prinsip
pengelolaan
clean
government
keuangan daerah
dan
good governance Misi 3: Mewujudkan
Meningkatkan
kemandirian
pertumbuhan dan
ekonomi yang pada
daerah pemerataan ekonomi berbasis daerah
1. Meningkatnya kinerja
1. Pertumbuhan
ekonomi dan
Ekonomi
pendapatan
2. Pendapatan
masyarakat
perkapita
pertanian
penduduk
dalam arti luas,
3. Rasio Gini
Misi
Tujuan
industri
dan Meningkatkan daya
pariwisata
yang saing investasi dan
berdaya saing dan pariwisata daerah berkelanjutan bertumpu
Sasaran 2. Meningkatnya daya saing investasi daerah 3. Meningkatnya kunjungan wisatawan
pada
Indikator Sasaran Nilai realisasi investasi PMA/PMDN Persentase peningkatan kunjungan wisata
pemberdayaan masyarakat Misi 4: Meningkatkan
Terpenuhinya
Meningkatnya
Persentase
pelayanan
pelayanan
pelayanan infrastruktur
peningkatan
infrastruktur
infrastruktur wilayah
yang mendukung
pelayanan
pengembangan wilayah
infrastruktur daerah 1. Persentase
wilayah Misi 5: Mewujudkan
Terwujudnya
Meningkatnya
pengelolaan
pengelolaan
perlindungan dan
kesesuaian
sumberdaya alam sumberdaya air,
konservasi sumberdaya
pemanfaatan ruang
dan
alam
lingkungan sumberdaya lahan,
secara optimal dan sumberdaya hutan, berkelanjutan
2. Indeks Kualitas Lingkungan Hidup
sumberdaya pesisir berdasarkan azas konservasi, efisien dan lestari
Misi 6: Mewujudkan
Menciptakan kondisi
Terwujudnya
Persentase penurunan
ketentraman dan masyarakat yang
masyarakat yang
pelanggaran hukum
ketertiban melalui tenteram dan tertib
tenteram dan tertib
kepastian,
berdasarkan kesadaran
melalui kepastian,
perlindungan dan perlindungan dan penegakan hukum
atas hukum
penegakan hukum
Untuk indikator target dari dampak (impacts) pencapaian sasaran program yang diukur dari hasil (outcomes) secara agregat dari misi yang telah ditetapkan dalam rangka mencapai visi, maka ditetapkan ukuran capaian sasaran yang sering disebut Indikator Kinerja Utama sebagai berikut:
Tabel 5.2 Target Pencapaian Sasaran Tahunan Rencana Jangka Menengah Kabupaten Kulon Progo Tahun 2011-2016 No 1
2
Sasaran
Indikator Sasaran
Meningkatnya derajat
Rata-rata Lama Sekolah
pendidikan masyarakat
Satuan
2011*
2012*
2013*
2014
2015
2016
tahun
8,37
8,37
8,37
8,38
8,39
8,40
Angka Melek Huruf
%
92,00
92,04
92,08
92,12
92,16
92,20
Persentase akses dan mutu pendidikan
%
89,96
91,05
90,63
90,78
90,93
91,33
tahun
74,48
74,58
74,68
74,78
74,88
74,98
per 100.000
105,06
52,74
123,28
93,67
54,66
53,21
12,78
12,10
18,23
12,32
8,36
7,96
%
23,62
23,32
21,39
21,27
20,27
19,27
%
2,56
3,91
2,94
2,54
2,24
1,93
%
77,80
78,63
78,63
81,55
85,42
100,00
Meningkatnya derajat
Angka Harapan Hidup
kesehatan masyarakat
Angka Kematian Ibu
Kelahiran Hidup Angka Kematian Bayi
per 1.000 Kelahiran Hidup
3
Meningkatnya keberdayaan Angka kemiskinan masyarakat
4
Meningkatnya keterserapan Angka pengangguran tenaga kerja
5
Meningkatnya
Persentase partisipasi masyarakat
pengembangan dan
dalam pengembangan dan pelestarian
pelestarian nilai-nilai budaya budaya
No 6
Sasaran
Indikator Sasaran
Meningkatnya kapasitas
Nilai evaluasi kinerja penyelenggaraan
kelembagaan dan aparatur
pemerintahan daerah
pemerintahan
Nilai akuntabilitas kinerja Akuntabilitas pengelolaan keuangan
Satuan Skore 0-4
2011*
2012*
2013*
2014
2015
2016
2,952
3,216
3,225
3,250
3,275
3,300
C
C
CC
CC
CC
B
Opini BPK
WDP
WDP
WTP
WTP
WTP
WTP
4,95
5,01
5,05
5,12
5,19
5,39
Nilai
daerah 7
Meningkatnya
Pertumbuhan Ekonomi
%
pertumbuhan dan
Pendapatan perkapita penduduk (Atas
Rp.
4.790.630 4.992.301 5.114.803 5.334.059 5.566.365 5.819.834
pemerataan ekonomi daerah Dasar Harga Konstan) Rasio Gini 8 9
Meningkatnya daya saing
Nilai realisasi investasi (PMA/PMDN)
daerah
(Jutaan Rupiah)
Meningkatnya kunjungan
Persentase peningkatan kunjungan
wisatawan
wisata
10 Meningkatnya pelayanan infrastruktur yang
Persentase peningkatan pelayanan
Indeks
0,3365
0,3429
0,3400
Rp.
123.871
143.654
363.137
0,3375
0,3350
0,3320 494.471
406.916
450.694
%
-3,84
9,13
10,48
9,95
10,03
10,11
%
72,08
74,20
76,11
78,28
80,32
82,79
%
na.
70,43
78,69
79,47
80,27
81,07
56,29
71,33
71,46
71,59
71,72
71,85
infrastrukur daerah
mendukung pengembangan wilayah 11 Meningkatnya perlindungan Persentase kesesuaian pemanfaatan dan konservasi sumberdaya
ruang
alam
Indeks Kualitas Lingkungan Hidup
Indeks
No
Sasaran
11 Terwujudnya masyarakat yang tenteram dan tertib
Indikator Sasaran Persentase penurunan pelanggaran hukum
berdasarkan kesadaran atas hukum Keterangan: * Tahun 2011, 2012, 2013 merupakan realisasi kinerja
Satuan %
2011* na.
2012* -5,50
2013* -12,80
2014 3,36
2015 4,35
2016 4,55
5.4
Keselarasan RPJMD dengan RPJPD Kabupaten Kulon Progo, RPJMD DIY dan RPJMN 5.4.1 Keselarasan RPJMD Kabupaten Kulon Progo Tahun 2011-2016 dengan RPJPD Kabupaten Kulon Progo Tahun 2005-2025 Visi dan misi jangka menengah merupakan penjabaran lima tahunan dalam rangka mencapai target dalam pembangunan jangka panjang. Misi yang ingin dicapai dalam rencana pembangunan jangka menengah merupakan penjabaran misi dan arah kebijakan dalam visi jangka panjang. Untuk mewujudkan visi jangka panjang, maka ditempuh melalui 8 (delapan) Misi Rencana Jangka Panjang Pembangunan Daerah Kabupaten Kulon Progo Tahun 2005-2025 dirumuskan sebagai berikut: 1. Mewujudkan masyarakat Kulon Progo berakhlak mulia, bermoral, beretika, berbudaya dan beradab berdasarkan Pancasila 2. Mewujudkan masyarakat Kulon Progo berdaya saing 3. Mewujudkan masyarakat Kulon Progo yang demokratis berlandaskan hukum 4. Mewujudkan Kulon Progo yang aman, damai dan bersatu 5. Mewujudkan pemerataan pembangunan dan berkeadilan 6. Mewujudkan Kulon Progo asri dan lestari 7. Mewujudkan pantai dan laut Kulon Progo yang maju dan mandiri 8. Mewujudkan Kulon Progo berperan penting dalam ringkup regional dan nasional. Korelasi antara Visi dan Misi Rencana Pembangunan Jangka Panjang dengan Visi dan Misi Rencana Pembangunan Jangka Menengah Kabupaten Kulon Progo dapat digambarkan sebagai berikut:
RPJPD 2025
Visi dan Misi Kabupaten Kulon Progo Tahun 2011-2016
Misi 1
Mewujudkan sumberdaya manusia berkualitas tinggi dan berakhlak mulia melalui peningkatan kemandirian, kompetensi, ketrampilan, etos kerja, tingkat pendidikan, tingkat kesehatan dan kualitas keagamaan
Misi 2
Mewujudkan peningkatan kapasitas kelembagaan dan aparatur pemerintahan yang berorientasi pada prinsip-prinsip clean government dan good governance tingkat kesehatan dan kualitas keagamaan
Misi 5
Misi 8
Mewujudkan kemandirian ekonomi daerah yang berbasis pada pertanian dalam arti luas, industri dan pariwisata yang berdaya saing dan berkelanjutan bertumpu pada pemberdayaan masyarakat Meningkatkan pelayanan infrastruktur wilayah
Misi 6 Misi 7 Misi 3 Misi 4
Mewujudkan pengelolaan sumberdaya alam dan lingkungan secara optimal dan berkelanjutan
Mewujudkan ketentraman dan ketertiban perlindungan dan penegakan hukum
melalui
kepastian,
Gambar 5.1 Keterkaitan Visi-Misi RPJPD dan Visi-Misi RPJMD
5.4.2 Keselarasan RPJMD Tahun 2011-2016 dengan RPJMD DIY Tahun 2012-2017 Visi pembangunan Kabupaten Kulon Progo Tahun 2011-2016 yaitu:“Terwujudnya Kabupaten Kulon Progo yang sehat, mandiri, berprestasi, adil, aman dan sejahtera berdasarkan iman dan taqwa”dilaksanakan melalui pembangunan sumberdaya manusia yang unggul dan mandiri, menggerakkan ekonomi daerah yang berdaya saing, pembangunan infrastruktur, pemerataan pembangunan yang berkeadilan, serta hukum dan tata kelola pemerintahan yang baik. Visi Kabupaten Kulon Progo ini sejalan denganpembangunan jangka menengah DIY yang akan dicapai Tahun 2012-2017, yaitu: ”Daerah Istimewa Yogyakarta yang lebih Berkarakter, Berbudaya, Maju, Mandiri dan Sejahtera Menyongsong Peradaban Baru”. Kabupaten Kulon Progo mempunyai visi menciptakan sumberdaya manusia yang berkualitas tinggi dan berakhlak mulia telah sesuai dengan visi DIY mewujudkan sumberdaya manusia yang Berkarakter dan Berbudaya. Kulon Progo memiliki visi kemandirian ekonomi daerah yang sejalan dengan dengan kemandirian DIY yang berlandaskan pada keunggulan daya saing, kekayaan sumberdaya alam, sumber daya manusia, dan budaya bangsa. Visi Sejahtera yang tercantum dalam visi kabupaten Kulon Progo sejalan degan Visi DIY yang mewujudkan dengan pendekatan penguatan 4-track development strategy (pro growth, pro job, pro poor, and pro environment)disertai dengan konsep pemerataan dan berkedilan. Misi 1 Kabupaten Kulon Progo ”Mewujudkan sumberdaya manusia berkualitas” telah sesuai dengan misi 1 DIY “Membangun peradaban berbasis nilai-nilai kemanusiaan”, misi 2 Kabupaten Kulon Progo “Mewujudkan peningkatan kapasitas kelembagaan dan aparatur pemerintahan” dan misi 6 “Mewujudkan ketentraman dan ketertiban melalui kepastian, perlindungan dan penegakan hukum”telah sesuai dengan misi 3 DIY “Meningkatkan tata kelola pemerintahan yang baik”. Misi 3 Kabupaten Kulon Progo “Mewujudkan kemandirian ekonomi daerah” telah sesuai dengan misi 2 DIY “Menguatkan perekonomian daerah yang didukung dengan semangat kerakyatan,inovatif dan kreatif”.
Misi 4 Kabupaten Kulon Progo “Meningkatkan pelayanan infrastruktur wilayah” dan misi 5 “Mewujudkan pengelolaan sumberdaya alam dan lingkungan secara optimal dan berkelanjutan” telah sesuai dengan misi 4 DIY “Memantapkan prasarana dan sarana daerah”. Korelasi antara Visi dan Misi Rencana Pembangunan Jangka Menengah Kulon Progo dengan Visi dan Misi Rencana Pembangunan Jangka Menengah DIY dapat digambarkan sebagai berikut.
RPJMD DIY 2017
Misi 1
Misi 2
Misi 3
Misi 4
Visi dan Misi Kabupaten Kulon Progo Tahun 2011-2016
Mewujudkan sumberdaya manusia berkualitas tinggi dan berakhlak mulia melalui peningkatan kemandirian, kompetensi, ketrampilan, etos kerja, tingkat pendidikan, tingkat kesehatan dan kualitas keagamaan
Mewujudkan peningkatan kapasitas kelembagaan dan aparatur pemerintahan yang berorientasi pada prinsip-prinsip clean government dan good governance tingkat kesehatan dan kualitas keagamaan Mewujudkan kemandirian ekonomi daerah yang berbasis pada pertanian dalam arti luas, industri dan pariwisata yang berdaya saing dan berkelanjutan bertumpu pada pemberdayaan masyarakat Meningkatkan pelayanan infrastruktur wilayah
Mewujudkan pengelolaan sumberdaya alam dan lingkungan secara optimal dan berkelanjutan
Mewujudkan ketentraman dan ketertiban melalui kepastian, perlindungan dan penegakan hukum Gambar 5.2 Keterkaitan Misi RPJMD Kabupaten Kulon Progo dan Misi RPJMD DIY
5.4.3 Keselarasan RPJMD Tahun 2011-2016 dengan RPJMD RPJMN 2010-2014 Visi Kabupaten Kulon Progo Tahun 2016 selaras dengan visi Indonesia tahun 2014 yaitu: ”Terwujudnya Indonesia yang Sejahtera, Demokratis, dan Berkeadilan”, yang berusaha mewujudkan Indonesia sejahtera, demokratis dan berkeadilan dalam hal
menciptakan pembangunan ekonomi yang berdasarkan pemberdayaan sumberdaya manusia. RPJMD Kulon Progo dan RPJMN mempunyai visi yang sama untuk memberdayakan sumberdaya manusia dalam mencapai kesejahteraan masyarakat. Misi pertama RPJMD yang berusaha meningkatkan kualitas sumberdaya manusia melalui pendidikan, kesehatan dan budaya selaras dengan misi RPJMN pengusaan ilmu pengetahuan dan teknologi agar tercapai kapasitas dan kemampuan bangsa dalam memadukan sumber daya alam, sumberdaya pengetahuan dan sumberdaya warisan tradisi budaya bangsa yaitu Prioritas Kebudayaan, Kreativitas, inovasi Teknologi dalam RPJMN. Visi penyelenggaraan pemerintahan yang berorientasi pada prinsip-prinsip clean government dan good governance sesuai dengan misi ke-2 RPJMD selaras dengan Agenda II RPJMN : perbaikan tata kelola pemerintahan berupa Reformasi Birokrasi dan Tata Kelola. Stategi ini esensinya untuk meningkatkan pelayanan publik melalui revitalisasi proses desentralisasi dan otonomi daerah, transformasi birokrasi, peningkatan peran serta masyarakat dalam pembangunan. Untuk visi kemandirian ekonomi daerah sesuai misi ke-3 RPJMD yang ditandai dengan peningkatan pendapatan penduduk dan daya saing daerah selaras dengan Agenda I RPJMN Pembangunan Ekonomi dan Peningkatan Kesejahteraan Rakyat. Pembangunan dilaksanakan sebagai upaya pengembangan dan pemanfaatan sumberdaya yang mendorong penciptaan pertumbuhan ekonomi demi perbaikan kesejahteraan. Misi keempat RPJMD ”Meningkatkan pelayanan infrastruktur wilayah” selaras dengan Misi ketiga RPJMN yaitu mewujudkan pemerataan pembangunan berkeadilan melalui upaya peningkatan akselerasi pembangunan daerah, pengurangan kesenjangan sosial secara menyeluruh, keberpihakan kepada masyarakat, kelompok dan wilayah/daerah yang masih lemah, menyediakan akses yang sama bagi masyarakat terhadap pelayanan social serta sarana dan prasarana ekonomi. Misi kelima RPJMD “Meningkatnya perlindungan dan konservasi sumberdaya alam” selaras dengan Misi Pertama RPJMN yang penjabarannya ditekankan pada pembangunan ekonomi yang harus mengarusutamakan masalah lingkungan. Misi keenam RPJMN adalah menata struktur ruang sesuai RTRW serta mensosialisasikan dan melaksanakan pemanfaatan ruang yang serasi dengan memperhatikan daya dukung dan daya tamping lingkungan. Misi keenam RPJMD “Mewujudkan ketentraman dan ketertiban melalui kepastian, perlindungan dan penegakan hukum” selaras dengan Misi ketida RPJMN Memperkuat Dimensi Keadilan di semua Bidang. Penegakan hukum mendorong keteraturan, ketertiban dan keamanan di masyarakat yang menjadi prasyarat pembangunan berjalan lancar.
Keselarasan visi dan misi Kabupaten Kulon Progo dengan RPJMN diketahui dengan kesesuaian sasaran dalam RPJPN karena RPJMN Tahun 2010-2014 telah berakhir tahun 2014. Korelasi sasaran RPJMN dengan visi dan misi Kabupaten Kulon Progo digambarkan sebagai berikut:
RPJMN (Sasaran RPJPN) Sosial Budaya dan Kehidupan Beragama Ilmu Pengetahuan dan Teknologi
Visi dan Misi Kabupaten Kulon Progo Tahun 2011-2016 Mewujudkan sumberdaya manusia berkualitas tinggi dan berakhlak mulia melalui peningkatan kemandirian, kompetensi, ketrampilan, etos kerja, tingkat pendidikan, tingkat kesehatan dan kualitas keagamaan
Mewujudkan peningkatan kapasitas kelembagaan dan aparatur pemerintahan yang berorientasi pada prinsip-prinsip clean government dan good governance tingkat kesehatan dan kualitas keagamaan
Hukum dan Aparatur
Mewujudkan kemandirian ekonomi daerah yang berbasis pada pertanian dalam arti luas, industri dan pariwisata yang berdaya saing dan berkelanjutan bertumpu pada pemberdayaan masyarakat
Ekonomi
Penyediaan Sarana dan Prasarana
Meningkatkan pelayanan infrastruktur wilayah
Pembangunan Wilayah dan Tata Ruang
Mewujudkan pengelolaan sumberdaya alam dan lingkungan secara optimal dan berkelanjutan
Pengelolaan SDA dan Lingkungan Hidup
Mewujudkan ketentraman dan ketertiban melalui kepastian, perlindungan dan penegakan hukum Gambar 5.3
Keterkaitan Misi RPJMD Kabupaten Kulon Progo dan Misi RPJMN