DAILY REPORT 14 September 2017
NEWS HEADLINES
JAKARTA COMPOSITE INDEX CHART
Secara teknis terkonfirmasikan IHSG berpeluang untuk apresiasi dalam Support Level 5831/5815/5790 pekan ini. Sinyal tersebut terindikasi dari MACD dan Stocahstics yang Resistance Level positif. Sinyalemen 5871/5897/5912 mengkonfirmasikan dari lagging indikator terutama Major Trend Up MA5 dan MA20 juga mengkonfirmasikan trend positifi bagi IHSG.. Minor Trend Up
SMGR lanjutkan pertumbuhan ADHI catat kontrak baru Rp 28,6 triliun hingga Agustus 2017 WIKA bukukan kontrak baru Rp 22,8 triliun hingga Juli 2017 BBCA buka peluang kolaborasi BBTN edarkan 60.000 keping uang eletronik hingga Agustus BBTN salurkan kredit bagi 370 ribu rumah KLBF & Genexine Inc. bentuk JV PT Kalbe Genexine Biologics KAEF akan akuisisi 2-3 perusahaan di 2017-2018 KAEF tengah rampungkan akuisisi 60% saham DWAA Ltd. Co. Kupon MTN KAEF senilai Rp 1 triliun sebesar 8,1% Penjualan alat berat INTA diperkirakan naik 60% Pasca PUT II TPIA, free float jadi 9,06% PALM lepas saham di Agrisentra Lestari TRAM akuisisi 2 perusahaan tambang Rp 5,5 triliun IKBI akan tambah kapasitas produksi MABA akan akuisisi senilai Rp 2,7 triliun Harga IPO PT. Emdeki Utama di Rp 600/saham MTWI IPO 20,32% saham
JAKARTA INDICES STATISTICS IHSG LQ-45
MARKET REVIEW
CLOSE
CHANGE
VOLUME (Mn)
VALUE (Rp Bn)
5845.734 973.311
-26.643 -4.745
9,240.977 2,164.544
6,829.890 3,836.625
Pasca rally, bursa saham Asia dan Eropa kemarin mixed. Pergerakan bursa saham Eropa terdorong oleh data laju inflasi kawasan Eropa pada Agustus 2017 yang stabil di 0,2% MoM dan secara tahunan 1,8% YoY. Sedang laju inflasi Jerman pada Agustus tercatat 0,1% MoM atau sama dengan periode Juli dan inflasi tahunan Agustus 1,8% YoY. Inggris mencatat tingkat pengangguran 4,3% dalam periode 3 bulan yang berakhir Juli 2017, turun dari 4,4% di periode sebelumnya, terendah sejak tahun 1975. Bank of England (BoE) akan mengumumkan kebijakan moneternya pada Kamis (14/9). Data statistik mengindikasikan BoE belum tentu menaikkan suku bunga dalam waktu dekat di tengah tekanan terhadap Perdana Menteri May untuk melonggarkan kebijakan. Sementara bursa saham Asia mayoritas melemah, kecuali Jepang, Cina dan India. Apresiasi di bursa Jepang didorong oleh harga barang grosir Jepang pada Agustus naik 2,9% YoY, laju pertumbuhan tercepat sejak Oktober 2008. Peningkatan itu disebabkan oleh meningkatnya permintaan komoditas dari Cina dan mendorong barang-barang grosir Jepang. Hal itu diharapkan memacu laju inflasi Jepang guna mencapai target inflasi Bank of Japan (BoJ) sebesar 2%. IHSG bergerak fluktuatif dan ditutup melemah 0,454% ke 5845,734. Investor asing masih mencatatkan net sell sebesar Rp 480,04 miliar. Indeks sektor pertambangan mencatatkan koreksi terdalam sebesar 4,451%. Koreksi tajam saham-saham sektor pertambangan dipicu oleh rencana Kementerian ESDM untuk mengatur harga batu bara bagi pembangkit tenaga listrik (ketenagalistrikan). Harga batu bara untuk konsumen pembangkit listrik akan dihubungkan dengan harga yang tidak terkait dengan mekanisme pasar. Proposal untuk formula harga baru berasal dari PT. Perusahaan Listrik Negara (PLN). Semestinya kebijakan pemerintah itu berdampak terhadap perusahaan tambang batu bara yang menjual batu baranya ke domestik, termasuk ke PLN. Namun tekanan jual terjadi pada hampir seluruh saham batu bara. Kami melihat kebijakan pemerintah atas harga batu bara untuk pembangkit listrik ini pada akhirnya bermuara untuk kepentingan publik dan industri, yaitu pemenuhan elektrifikasi dan menjaga daya beli konsumen sehingga menjaga laju inflasi. Di sisi lain hal itu membatasi potensi keuntungan perusahaan batu bara yang menjual batu bara ke pembangkit listrik. Tambang Batubara (PTBA) adalah diantaranya. Hal serupa dialami oleh Perusahaan Gas Negara (PGAS) terkait dengan penetapan harga jual gas dari Conoco Phillips kepada PGAS. Sementara harga batu bara global menguat. Permintaan batu bara dari Cina naik karena kenaikan permintaan dari perusahaan listrik untuk stok menjelang musim dingin. Tren kenaikan harga batu bara, kenaikan permintaan dan regulasi dari pemerintah Indonesia atas batu bara itu berpotensi mendorong perusahaan batu bara untuk meningkatkan porsi ekspornya. Meski pun pemerintah telah mengatur domestic market obligation (DMO) atas batu bara. Pasar akan mencermati agenda presiden Donald Trump yang akan mengunjungi Cina pada November 2017 sebagai tindak lanjut atas meningkatnya aktivitas militer Korea Utara di Semenanjung Korea.
MARKET VIEW
Kabar dari dalam negeri, komisi XI Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) belum memutuskan untuk menyetujui usulan anggaran Kementerian Keuangan (Kemenkeu) dalam Rancangan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (RAPBN) 2018 sebesar Rp 45,68 triliun. Anggaran tersebut untuk mendukung rencana kegiatan strategis tahun anggaran 2018 yang memiliki tugas dan ruang lingkup luas dan sangat banyak. DPR memutuskan untuk melakukan konsinyasi atau melakukan rincian lebih lanjut terhadap usulan anggaran Kemenkeu sebelum menyetujui. Kekhawatiran perekonomian nasional yang muncul dari global, Sri Mulyani Indrawati mengatakan perekonomian Indonesia saat ini berada dalam kondisi perekonomian terbuka sehingga pemerintah saat ini terus melakukan kegiatan ekonomi yang ada hubungannya ekonomi baik dalam negeri serta yang berkaitan dengan ekonomi global. Ekonomi global akan mempengaruhi kondisi ekonomi nasional. Beberapa resiko ekonomi global yang harus diwaspadai, menurut Seri Mulyani geopolitik, yang terjadi di Korea Utara dan Korea Selatan kemudian ketegangan yang terjadi di Amerika Serikat (AS) bahkan kepemimpinan di Amerika saat ini cenderung tidak dapat di prediksi. Pencapai pajak belum memadai, Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Darmin Nasution mengatakan kemampuan penerimaan perpajakan yang memadai bisa membantu pertumbuhan konsumsi pemerintah. Menurutnya, realisasi penerimaan perpajakan belum memadai, hingga Agustus 2017 baru mencapai 53%. Namun, hal ini bisa diperbaiki melalui pembenahan administrasi dari sistem teknologi informasi. Selain itu, penyerapan belanja pemerintah dapat lebih fokus pada pembangunan yang rutin terjadi dalam triwulan III maupun IV. Pemerintah menargetkan angka defisit 2,19% pada 2018. Berdasar RAPBN 2018 pemerintah berencana mencari utang Rp 399,2 triliun. Utang tersebut berasal dari penerbitan surat utang dan pinjaman masing-masing senilai Rp 414,7 triliun dan negatif Rp 15,5 triliun. Pemerintah akan menerbitkan surat utang dengan mayoritas denominasi rupiah antara 70–80% dari total penerbitan Rp 414,7 triliun. Dari eksternal, Presiden Donald Trump mengatakan sanksi baru yang dijatuhkan Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) terhadap Korea Utara hanya langkah kecil yang tidak berarti jika dibandingkan dengan apa yang seharusnya dilakukan untuk menghadapi ambisi nuklirnya. Kendati demikian, AS menyatakan tidak ingin berperang melawan negara yang diperkuat persenjataan nuklir tersebut. Kabar lain dari eksternal, wakil ketua komisi kontroversial yang ditugasi Trump untuk menyelidiki tuduhan kecurangan dalam pemilihan presiden tahun lalu mengatakan besar kemungkinan panel itu akan menyelesaikan tugasnya tanpa memberikan rekomendasi. Dari sentimen di atas masih terbilang terbatas menjadi katalis positif bagi pasar, hal ini bisa mendorong belanjutnya koreksi IHSG hari ini..
DISCLAIMER This report is compiled and contained from sources believed to be reliable, but its accuracy and completeness are not guaranteed. This is not a solicitation to buy or sell of any securities. None of PT. Valbury Asia Securities or their respective employees and agents makes any representation or warranty or accepts any responsibility or liability as to, or in relation to, the accuracy or completeness of the information and opinions contained in the report or opinions remaining unchanged after the issue thereof.
1
DAILY NEWS 14 September 2017
Semen Indonesia (SMGR) membukukan peningkatan volume penjualan sebesar 9,4% menjadi 18,13 juta ton pada JanuariAgustus 2017 dibandingkan dengan 16,58 juta ton pada periode yang sama tahun 2016. Volume penjualan tersebut terdiri dari penjualan untuk pasar dalam negeri dan ekspor. Penjualan untuk pasar dalam negeri sebanyak 16,87 juta ton pada Januari-Agustus 2017 atau meningkat 4,1% YoY. Sementara volume pasar ekspor mencapai 1,25 juta ton atau meningkat 249,5% YoY. Hingga bulan Agustus 2017 Adhi Karya (ADHI) mencatat perolehan kontrak baru sebesar Rp 28,6 triliun (termasuk perolehan kontrak baru dari LRT Jabodebek Fase I). Realisasi perolehan kontrak baru di bulan Agustus 2017 antara lain Trans Park Bekasi, Jawa Barat (Rp 596,2 miliar), Masjid Agung Batam, Kepulauan Riau (Rp 237,1 miliar), dan Tol Kualanamu Seksi 7B, Sumatra Utara (Rp 225,9 miliar). Kontribusi per lini bisnis pada perolehan kontrak baru pada Agustus 2017 didominasi oleh lini bisnis Konstruksi & Energi sebesar 96,6% dan sisanya merupakan lini bisnis lainnya. Berdasarkan segmentasi sumber dana, realisasi kontrak baru terdiri dari Pemerintah sebesar 79,4%, BUMN 9,8% dan swasta/lainnya sebanyak 10,8%. Sedangkan berdasarkan tipe pekerjaan, perolehan kontrak baru terdiri dari proyek Jalan, Jembatan & LRT sebanyak 73,7%, proyek gedung sebanyak 20,6%, serta proyek infrastruktur lainnya sebesar 5,7%. Wijaya Karya (WIKA) membukukan kontrak baru Rp 22,8 triliun hingga Juli 2017, lebih rendah dari perolehan pada periode sama tahun 2016 sebesar Rp 23 triliun. Namun total order book per Juli 2017 mencapai Rp 86,09 triliun dibanding Rp 51,09 triliun per Juli 2016. Carry over dari tahun 2016 meningkat menjadi Rp 63,29 triliun dibandingkan carry over dari tahun 2015 sebesar Rp 28,86 triliun. Kontrak baru dari lini bisnis toll, roads & bridges memberi kontribusi terbesar mencapai 37,08%, diikuti oleh building sebesar 25,3% dan industrial plant sebesar 13,01%. Nilai kontrak baru itu didominasi oleh proyek dari swasta sebesar 61,7%. Sedang nilai kontrak baru dari BUMN sebesar 26,2% dan pemerintah 12,1%. Bank Central Asia (BBCA) membuka peluang kerja sama dengan perusahaan teknologi financial (tekfin) untuk memaksimalkan potensi pengembangan bisnis. Terdapat sejumlah keterbatasan oleh bank yang dapat disempurnakan oleh perusahaan tekfin. Diantaranya, bank tidak dapat leluas mengganti fitur, menarik produk atau meluncurkan layanan baru sebelum melalui sejumlah prosedur baku seperti uji kelayakan dan keamanan yang diatur oleh regulasi.
370 ribu rumah itu setara dengan sekitar Rp 39 triliun kredit yang telah disalurkan. Kalbe Farma (KLBF) mengadakan kerja sama dengan perusahaan penelitian dan pengembangan obat biologi inovatif asal Korea Selatan, Genexine Inc., dengan mendirikan perusahaan patungan PT Kalbe Genexine Biologics (KGBio). KGbio akan melakukan riset pengembangan obat biologi inovatif terbaru yang dipatenkan, yang nantinya diproduksi di Indonesia dan dipasarkan ke luar negeri, seperti ke negara-negara Asean, Timur Tengah, Taiwan dan Australia. Melalui anak perusahaan, PT Kalbio Global Medika, Kalbe Farma membangun pabrik obat termasuk bahan baku obat biologi di Delta Silikon 3, Cikarang senilai Rp 300 miliar-Rp 400 miliar. PT Kalbio Global Medika melakukan pelatihan selama satu tahun kepada karyawan bekerja sama dengan i3L (Indonesia International Institute for Life Science) sebelum mereka dapat bekerja di fasilitas produksi dan pengawasan kualitas. Sedangkan PT Kalbe Genexine Biologics akan melakukan uji klinis dan komersialisasi next generation recombinant proteins. Kalbe Genexine (KGBio) saat ini sedang mempersiapkan percobaan klinis pasien fase 3 di Asean, Australia, dan Taiwan untuk Erythropoietin (EPO) dengan efek kerja yang panjang dibandingkan EPO yang ada sekarang. EPO adalah suatu hormon yang dihasilkan ginjal untuk pembentukan sel-sel darah merah, dimana EPO ini akan berkurang diproduksi pada pasien ginjal kronik. Kimia Farma (KAEF) menjajaki akuisisi dua sampai tiga perusahaan dari sektor farmasi, kosmetik atau klinik kecantikan. Rencana itu ditargetkan selesai pada tahun 2017 dan 2018. Rencana akuisisi itu merupakan bagian dari rencana pertumbuhan anorganik perseroan di masa datang. Perseroan masih melakukan due dilligence untuk akuisisi itu. Perusahaan perlu memperbesar bisnis anorganik supaya kinerja perusahaan dapat terus tumbuh. Pada saat ini, 100% pendapatan perusahaan berasal dari bisnis organik. Pada tahun 2018 pendapatan perusahaan diharapkan bisa berasal dari bisnis anorganik dengan kontribusi 5%-10%. Perusahaan mempertimbangkan untuk menerbitkan surat utang senilai Rp 1 triliun-Rp 2 triliun pada tahun 2018 apabila rencana akuisisi itu jadi direalisasikan. Kimia Farma (KAEF) tengah menyelesaikan proses akuisisi 60% saham DWAA Ltd. Co., yang memiliki 30% jaringan saham di Arab Saudi. Rencana ini masih menunggu persetujuan Kementerian BUMN. Aksi korporasi ini diharapkan selesai pada Oktober 2017.
Bank Tabungan Negara (BBTN) hingga Agustus 2017 telah mengedarkan 60.000 keping uang elektronik yang dapat digunakan sebagai alat pembayaran non tunai di jalan tol. Total ada 3 juta keping, yang dibagi kepada 4 bank Himbara dan Bank Central Asia (BBCA), masing-masing 600.000 keping. Sesuai arahan Bank Indonesia untuk target elektronifikasi tol, perseroan diharapkan dapat merealisasikan sebanyak 600.000 keping hingga akhir tahun. Hingga Oktober 2017 perseroan menargetkan penyerapan tahap awal mencapai 300.000 keping. Rata-rata transaksi setiap bulan mencapai 9.000 transaksi, dengan nominal transaksi per kartu sekitar Rp 65.000. Jumlah pengisian ulang atau top up mencapai 2.000 transaksi setiap bulan atau senilai Rp 232 juta. BBTN berharap elektronifikasi jalan tol dapat meningkatkan jumlah penjualan e-money dan jumlah transaksi blink.
Kimia Farma (KAEF) menetapkan kupon sebesar 8,1% untuk surat utang jangka menengah (MTN) senilai total Rp 1 triliun yang diterbitkan oleh perseroan. MTN ini memperoleh peringkat AA- dari PT Pemeringkat Efek Indonesia (Pefindo). MTN tersebut akan diterbitkan dalam dua tahap. Pada tahap pertama KAEF akan menerbitkan MTN senilai Rp 400 miliar pada kuartal III 2017 untuk keperluan ekspansi usaha serta pelunasan utang dengan tingkat bunga atau kupon yang relatif tinggi. Pada tahap kedua, Kimia Farma akan menerbitkan MTN senilai Rp 600 miliar pada kuartal I 2018 yang akan digunakan untuk membiayai ekspansi usaha melalui investasi sejumlah proyek lainnya. PT Mandiri Sekuritas, PT BNI Sekuritas, PT Indo Premier Sekuritas bertindak sebagai arranger dan Bank Negara Indonesia (BBNI) sebagai agen pemantau.
Bank Tabungan Negara (BBTN) pada semester I-2017 menyalurkan KPR dan pembiayaan perumahan bagi 370 ribu rumah. Melihat capaian tersebut, perseroan optimistis mencapai target 666 ribu rumah hingga akhir 2017. Penyaluran kredit bagi
Intraco Penta (INTA) memperkirakan penjualan anak usaha di bidang alat berat PT Intraco Penta Prima Servis dapat mencapai Rp1,8 triliun pada tahun ini atau meningkat 60% dibandingkan dengan tahun lalu Rp1,1 triliun. Target tersebut belum
DISCLAIMER This report is compiled and contained from sources believed to be reliable, but its accuracy and completeness are not guaranteed. This is not a solicitation to buy or sell of any securities. None of PT. Valbury Asia Securities or their respective employees and agents makes any representation or warranty or accepts any responsibility or liability as to, or in relation to, the accuracy or completeness of the information and opinions contained in the report or opinions remaining unchanged after the issue thereof.
2
DAILY NEWS 14 September 2017
mengikutsertakan potensi penjualan kedua produk baru yang tengah dipersiapkan perseroan. Adapun produk-produk yang dijual saat ini adalah wheel loader, escavator, compactor, dan graider. Chandra Asri Petrochemical (TPIA) telah melaksanakan Penawaran Umum Terbatas II pada 8 September 2017 untuk penambahan modal dengan Hak Memesan Efek Terlebih Dahulu sebesar Rp 5,03 triliun. Pasca rights issue jumlah saham perseroan yang beredar bertambah sebanyak 279.74 juta saham menjadi 3,57 miliar saham. Saham publik (free float) menjadi sebesar 9,06%. Pemegang saham utama TPIA yakni Barito Pacific (BRPT), Marigold Resources Pte Ltd dan Prajogo Pangestu tidak melaksanakan HMETD. Sementara SCG Chemicals Co. Ltd. melaksanakan seluruh haknya. Dana dari rights issue sebesar Rp 5,03 triliun akan digunakan untuk membiayai belanja modal dan untuk meningkatkan kapasitas produksi dan diversifikasi produk yang tujuannya agar meningkatkan skala usaha.
rasio solvabilitas atau risk based capital (rbc) dalam rangka mengantisipasi pertumbuhan bisnis asuransi perseroan. Adapun perseroan telah menunjuk Panin Sekuritas sebagai penjamin emisi efek. Sementara itu, perkiraan masa penawaran awal pada 14-18 September 2017 dan tanggal pencatatan di BEI pada 10 Oktober 2017.
Provident Agro (PALM) bersama dengan anak usahanya, Sarana Investasi Nusantara, telah melepas kepemilikan sahamnya dalam Agrisentra Lestari (ASL) dengan nilai transaksi penjualan Rp 62,45 miliar. Dana yang diperoleh akan digunakan untuk memperkuat arus kas dan permodalan perseroan. Trada Maritime (TRAM) mengakuisisi 6,26 miliar atau 50,1% saham SMR Utama (SMRU) dengan perkiraan nilai investasi sebesar Rp 3,13 triliun. Sebelumnya, perseroan melakukan akuisisi 100% saham perusahaan tambang batubara, yakni Gunung Bara Utama dari Semeru Infra Energi senilai Rp 2,48 triliun. Perseroan akan menggunakan jasa kontraktor Thiess Contractors Indonesia untuk tambang utama Trada Maritime. Sumi Indo Kabel (IKBI) menargetkan peningkatan kapasitas produksi menjadi 300 ton kabel listrik per bulan akhir tahun ini, dibandingkan dengan kapasitas saat ini yang mencapai 200 ton per bulan. Perseroan telah menyiapkan dana senilai USD 7 juta untuk mendanai peningkatan kapasitas produksi pabrik tersebut. Dana ini akan dimanfaatkan untuk membiayai peremajaan mesin kabel listrik dan penambahan mesin baru. IKBI membidik kenaikan penjualan hingga 10% YoY sepanjang semester II-2017. Marga Abhinaya Abadi (MABA) akan melakukan akuisisi 98,34% saham Anugerah Berkah Madani yang dimiliki Saligading Bersama. Akuisisi tersebut merupakan transaksi afiliasi di mana Saligading juga pemilik saham terbesar Marga Abhinaya dengan kepemilikan 79,2%. Adapun transaksi afiliasi akan dibayar perseroan dengan menerbitkan saham baru dengan HMETD sebesar 253,16% dari modal ditempatkan dan disetor penuh. Target dana rights issue akan mengikuti kebutuhan dana akuisisi atau sekitar Rp 2,7 triliun. PT Emdeki Utama, perusahaan yang bergerak di dalam industri kalsium karbida dan ferro alloy, menawarkan harga saham perdana Rp 600 per saham. Jumlah saham perdana yang ditawarkan mencapai 307,25 miliar atau setara 17% dari jumlah modal disetor. Emdeki mengurangi jumlah saham yang dilepas dari rencana awal 25% menjadi 17%. Target dana yang dihimpun dalam initial public offering (IPO) Emdeki Utama senilai Rp 184,35 miliar. Malacca Trust Wuwungan Insurance (MTWI) akan melakukan penawaran umum perdana saham sebanyak 310 juta saham dengan nilai nominal Rp100 atau 20,32% dari modal ditempatkan dan disetor penuh perseroan. Dana yang diperoleh dari hasil IPO akan digunakan untuk modal kerja guna memperkuat struktur permodalan sehingga meningkatkan kemampuan perseroan dalam menanggung risiko sendiri yang lebih besar dan meningkatkan DISCLAIMER This report is compiled and contained from sources believed to be reliable, but its accuracy and completeness are not guaranteed. This is not a solicitation to buy or sell of any securities. None of PT. Valbury Asia Securities or their respective employees and agents makes any representation or warranty or accepts any responsibility or liability as to, or in relation to, the accuracy or completeness of the information and opinions contained in the report or opinions remaining unchanged after the issue thereof.
3
MARKET DATA 14 September 2017
COMMODITIES
DUAL LISTING
Description Crude Oil (US$)/Barrel Natural Gas (US$)/mmBtu Gold (US$)/Ounce Nickel (US$)/MT Tin (US$)/MT Coal (NEWC) (US$)/MT* Coal (RB) (US$)/MT* CPO (ROTH) (US$)/MT CPO (MYR)/MT Rubber (MYR/Kg) Pulp (BHKP) (US$)/per ton
Price (USD)
Change
49.23 3.06 1322.09 11360.00 20515.00 100.30 93.70 722.50 2813.50 857.50 883.01
-0.07 0.00 -1.15 -630.00 -160.00 37.90 30.34 7.50 22.00 8.00 3.02
Description TLKM (US) ANTM (GR)
Price (USD) 35 0.02
Price (IDR) 11,620 361
Change (IDR) -168 -16
*weekly
GLOBAL INDICES VALUATION Country USA USA ENGLAND CHINA CHINA HONG KONG INDONESIA JAPAN MALAYSIA SINGAPORE
Indices DOW JONES INDUS. NASDAQ COMPOSITE FTSE 100 INDEX SHANGHAI SE A SH SHENZHEN SE A SH HANG SENG INDEX JAKARTA COMPOSITE NIKKEI 225 KLCI STRAITS TIMES INDEX
Change %Day %YTD 0.18 12.12 0.09 20.01 -0.28 3.32 0.14 9.05 0.44 1.30 -0.28 26.79 -0.45 10.37 0.45 3.93 -0.21 8.79 -0.16 12.14
Price 22158.18 6460.19 7379.70 3543.78 2086.70 27894.08 5845.73 19865.82 1786.07 3230.36
FOREIGN EXCHANGE Description USD/IDR EUR/IDR JPY/IDR SGD/IDR AUD/IDR GBP/IDR CNY/IDR MYR/IDR KRW/IDR
Change 0.50 -122.18 -0.49 -37.00 -72.98 -91.22 -3.44 12.40 -0.03
Market Cap (USD Bn) 6,277.0 9,999.2 1,709.6 5,028.7 3,671.7 2,284.4 487.4 3,211.3 257.3 379.9
Description 1000 IDR/ USD EUR / USD JPY / USD SGD / USD AUD / USD GBP / USD CNY / USD MYR / USD 100 KRW / USD
Rate (USD) 0.08 1.19 0.01 0.74 0.80 1.32 0.15 0.24 0.09
Change 0.0000 0.0002 0.0000 0.0003 -0.0004 -0.0004 -0.0001 0.0009 -0.0003
INTERBANK LENDING RATE Country
Rate (%) 1.25 4.50 0.00 0.10 0.25 4.35
US Indonesia Euro Japan England China
INDONESIAN ECONOMIC INDICATORS Description Inflation YTD % Inflation YOY % Inflation MOM % Foreign Reserve (USD) GDP (IDR Bn)
PBV (X) 2016E 2017F 3.59 3.41 3.91 3.55 1.88 1.84 1.62 1.48 3.02 2.68 1.30 1.22 2.65 2.39 1.65 1.54 1.66 1.57 1.20 1.15
FOREIGN EXCHANGE Rate (IDR) 13,200.50 15,691.96 119.43 9,776.41 10,536.05 17,434.43 2,017.96 3,149.35 11.66
CENTRAL BANK RATE Description FED Rate (%) BI 7-Day Repo Rate (%) ECB Rate (%) BOJ Rate (%) BOE Rate (%) PBOC Rate (%)
PER (X) 2016E 2017F 18.20 16.54 24.18 20.71 15.22 13.84 14.89 13.16 25.56 20.73 12.59 11.63 17.23 15.09 17.07 15.46 16.69 15.73 14.76 13.62
August-17 2.53 3.82 -0.07 128.79 Bn 3,366,763.70
Description JIBOR (IDR) LIBOR (GBP) SIBOR (USD) D TIBOR (YEN) Z TIBOR (YEN) SHIBOR (RENMINBI)
Country Indonesia England Singapore Japan Japan China
Rate (%) 4.97 0.25 0.17 0.03 0.03 3.93
IDR AVERAGE DEPOSIT July-17 2.60 3.88 0.22 127.76 Bn 3,227,074.75
Description 1M 3M 6M 12M
Rate (%) 5.91 6.08 6.10 6.04616
DISCLAIMER This report is compiled and contained from sources believed to be reliable, but its accuracy and completeness are not guaranteed. This is not a solicitation to buy or sell of any securities. None of PT. Valbury Asia Securities or their respective employees and agents makes any representation or warranty or accepts any responsibility or liability as to, or in relation to, the accuracy or completeness of the information and opinions contained in the report or opinions remaining unchanged after the issue thereof.
4
MARKET DATA 14 September 2017
BUSINESS & ECONOMIC CALENDAR Date 14 Sep 14 Sep 14 Sep 14 Sep 14 Sep 15 Sep 15 Sep 15 Sep 15 Sep 15 Sep 15 Sep 15 Sep
Agenda US Monthly Budget Statement US Initial Jobless Claims US Continuing Claims US CPI YoY US CPI MoM Indonesia Trade Balance Indonesia Total Imports YoY Indonesia Total Exports YoY US Empire Manufacturing US Retail Sales Advance MoM US Industrial Production MoM US Capacity Utilization
Expectation Naik menjadi -$119.0 Bn dari -$107.1 Bn Naik menjadi 300 ribu dari 298 ribu Naik menjadi 1950 ribu dari 1940 ribu Naik menjadi 1.8% dari 1.7% Naik menjadi 0.3% dari 0.1% Naik menjadi surplus $480 juta dari defisit $270 juta Turun menjadi 9.85% dari 54.02% Turun menjadi 8.00% dari 41.12% Turun menjadi 19.0 dari 25.0 Turun menjadi 0.1%dari 0.6% Turun menjadi 0.1% dari 0.2% Tetap 76.7%
Ket: (*) US Time (^) Tentative
LEADING MOVERS Stock UNVR IJ SCMA IJ RMBA IJ MABA IJ SMGR IJ EXCL IJ MLBI IJ AALI IJ BBCA IJ IIKP IJ
LAGGING MOVERS Price
Change (%)
51200 2170 450 2110 10600 3950 13800 15300 19050 242
Index pt
1.19 6.90 12.50 12.23 1.44 2.07 2.22 2.17 0.13 7.08
Stock
4.23 1.89 1.68 1.26 0.82 0.79 0.58 0.58 0.56 0.50
HMSP PTBA ADRO UNTR TLKM PLIN BUMI BDMN CPIN EMTK
Price IJ IJ IJ IJ IJ IJ IJ IJ IJ IJ
Change (%)
3780 10075 1715 30375 4690 4450 218 5200 2700 10300
Index pt
-1.31 -17.25 -8.04 -3.88 -0.64 -8.44 -9.17 -2.80 -2.53 -1.90
-5.37 -4.47 -4.43 -4.22 -2.79 -1.35 -1.33 -1.32 -1.06 -1.04
UPCOMING IPO'S Company PT Emdeki Utama PT GMF AeroAsia PT M Cash Integrasi PT Trafoindo Prima Perkasa PT Anugerah Berkah Mandiri
Business Manufacture & Industries Trade & Service MRO Banking & Finance Manufacture & Industries Property & Real Estate
IPO Price (IDR) 590-800
Issued Shares (Mn) 500.00
390-510
Offering Date
Listing
Underwriter
13-15 Sep’17
20 Sep’17
Yuanta Sekuritas Indonesia
10,890.07
02-04 Oct’17
10 Oct’17
280-300
150.00
Oct’17
Nov’17
Danareksa, Bahana, Mandiri BNI Sekuritas Kresna Graha Sekurindo
320-400
1201.63
TBA
TBA
Bahana Sekuritas
800-1250
3,333.33
TBA
TBA
RHB Securities, Mandiri, CIMB Securities
DISCLAIMER This report is compiled and contained from sources believed to be reliable, but its accuracy and completeness are not guaranteed. This is not a solicitation to buy or sell of any securities. None of PT. Valbury Asia Securities or their respective employees and agents makes any representation or warranty or accepts any responsibility or liability as to, or in relation to, the accuracy or completeness of the information and opinions contained in the report or opinions remaining unchanged after the issue thereof.
5
CORPORATE INFO
14 September 2017
14 September 2017
DIVIDEND Stock
DPS (IDR)
MBAP
182.00
Status
CUM Date
EX Date
Recording
Payment
Cash Dividend
19 Sep 2017
20 Sep 2017
25 Sep 2017
28 Sep 2017
Ratio ---
EXC. Price (IDR) 83.00 814.00
CORPORATE ACTIONS Stock MYTX LAMI
Action Tender Offer Tender Offer
BMRI
Stock Split
1:2
--
CUM Date ---
EX Date ---
Trading Period 30 Aug – 29 Sep’17 07 Sep – 06 Oct’17
12 Sep 2017
13 Sep 2017
13 Sep 2017
GENERAL MEETING Emiten DAYA SMGR ARTO HEXA IKAI BNLI BIPI CNTB CNTX RIGS AMIN SQMI ENRG MITI DGIK NIRO
AGM/EGM RUPSLB RUPSLB RUPSLB RUPST RUPSLB RUPSLB RUPST RUPST RUPST RUPST RUPSLB RUPST RUPSLB RUPSLB RUPSLB RUPSLB
Date 15 Sep 2017 15 Sep 2017 20 Sep 2017 20 Sep 2017 25 Sep 2017 26 Sep 2017 27 Sep 2017 27 Sep 2017 27 Sep 2017 27 Sep 2017 28 Sep 2017 28 Sep 2017 29 Sep 2017 29 Sep 2017 05 Oct 2017 05 Oct 2017
Agenda
DISCLAIMER This report is compiled and contained from sources believed to be reliable, but its accuracy and completeness are not guaranteed. This is not a solicitation to buy or sell of any securities. None of PT. Valbury Asia Securities or their respective employees and agents makes any representation or warranty or accepts any responsibility or liability as to, or in relation to, the accuracy or completeness of the information and opinions contained in the report or opinions remaining unchanged after the issue thereof.
6
TECHNICAL ANALYSIS
1414September September2017 2017
AALI
TRADING BUY
S1
R1
15075
S2
14750
Closing Price
R2
15400
Trend Grafik
Major
Down
Minor
Up
AALI Wedge Bullish Breakout
15725
18,000
15300
17,400
MACD line dan signal line indikasi positif
16,800
Stochastics fast line & slow indikasi positif
16,200
Candle chart indikasi sinyal positif
Ulasan
RSI berada dalam area overbought Harga berada dalam area upper band Prediksi
Trading range Rp 15075-Rp 15725 Entry Rp 15300, take Profit Rp 15725
Indikator Stochastics MACD True Strength Index (TSI) Bollinger Band (Mid) MA5
Posisi 40.97 10.07 33.92 14963 15010
LSIP
TRADING BUY
S1
R1
1400
Sinyal Positif Positif Positif Positif Positif
1460
February March April May Jun Jul AALI - Stochastic %D(6,3,3)= 82.67, Stochastic %K = 90.74,OverboughtLevel=80.00,Oversold Level= 20.00
August
AALI - MACD (5,3) = -75.53,Signal()= -49.83 AALI - TSI(3,5,3) = 33.92, Volume()= 1,838,200.00 Created - William's% AmiBroker - advanced R(14)=charting 0.00,Volume()= and technical analysis 1,838,200.00 software. http://www.amibroker.com AALI with
Trend Grafik
Major
Down
Minor
15,325 15,300 15,300 15,600 15,300 15,150 15,150 15,010 15,000 14,962.5 14,915.6 14,680.2 14,400 14,680.2 14,675.2 90.7407 14,650 90.7407 September 82.6733 100.0 80.0 82.6733 60.0 40.0 80 20.0 0.0 20 150.0 100.0 -49.8312 50.0 1,838,200 0.0 -50.0 -75.5319 -100.0 33.9193 80.0 60.0 40.0 1,838,200 20.0 20.5351 0.0 -20.0 -40.0 -60.0 -80.0 0.00000
Up
LSIP Downward SlopingChannel
S2
1340
Closing Price
R2
1520
1,900
1435
1,800
MACD line dan signal line indikasi positif 1,700
Stochastics fast line & slow indikasi positif Ulasan
Candle chart indikasi sinyal positif
1,600
RSI berada dalam area overbought Harga berada dalam area upper band Prediksi
Trading range Rp 1400-Rp 1460 Entry Rp 1435, take Profit Rp 1460
Indikator Stochastics MACD True Strength Index (TSI) Bollinger Band (Mid) MA5
Posisi 74.10 6.27 35.58 1382 1397
Sinyal Positif Positif Positif Positif Positif
February %D(6,3,3) LSIP - Stochastic LSIP - MACD
(5,3) =
LSIP - TSI(3,5,3)
-9.67,
= 35.58,
% R(14)
Overbought Level = 84.90, , Stochastic %K April March May = 83.13
-6.69 Signal()= Volume()=
= -8.70,
62,844,100.00
Volume()=
62,844,100.00
Created - William's AmiBroker - advanced charting and technical analysis software. http://www.amibroker.com LSIP with
=80.00,
Oversold Level Jun
= 20.00
Jul
August
1,435 1,435 1,500 1,435 1,397 1,395 1,387.5 1,400 1,382 1,380 84.902 1,380 84.902 1,330 September 83.1272 1,330 90.0 83.1272 80.0 70.0 1,318.95 60.0 50.0 40.0 80 30.0 20.0 1,318.95 10.0 0.0 20 18.0 -6.69302 12.0 6.0 62,844,100 0.0 -6.0 -9.67158 -12.0 -18.0 35.5778 60.0 40.0 26.5609 62,844,100 20.0 0.0 -20.0 -40.0 -60.0 0.00000 -8.69565
DISCLAIMER This report is compiled and contained from sources believed to be reliable, but its accuracy and completeness are not guaranteed. This is not a solicitation to buy or sell of any securities. None of PT. Valbury Asia Securities or their respective employees and agents makes any representation or warranty or accepts any responsibility or liability as to, or in relation to, the accuracy or completeness of the information and opinions contained in the report or opinions remaining unchanged after the issue thereof.
TECHNICAL ANALYSIS
1414September September2017 2017
EXCL
TRADING BUY
S1
R1
3840
S2
3670
Closing Price
R2
4010
Trend Grafik
Major
Up
Minor
Up
Channel EXCL Upward Sloping
4180
4,353.33 4,400 4,353.33 3,950 3,950 3,950 4,000 3,870 3,854 3,818.75
3950 MACD line dan signal line indikasi positif
3,650 3,600 3,552.11 3,552.11 3,364.8 3,350 3,200
Stochastics fast line & slow indikasi positif Candle chart indikasi sinyal positif
Ulasan
RSI berada dalam area overbought Harga berada dalam area upper band Prediksi
2,800
Trading range Rp 3840-Rp 4010 2,400
Entry Rp 3950, take Profit Rp 4010
Indikator Stochastics MACD True Strength Index (TSI) Bollinger Band (Mid) MA5
Posisi 90.81 42.16 65.95 3650 3854
WSKT
TRADING BUY
S1
R1
1795
Sinyal Positif Positif Positif Positif Positif
1920
February March April May Jun Jul EXCL -Stochastic %D(6,3,3)= 87.24, Stochastic %K = 93.83,OverboughtLevel=80.00,Oversold Level= 20.00 EXCL -MACD
August
(5,3) = -33.92,Signal()= -29.43
EXCL -TSI(3,5,3)
= 65.95, Volume()= 5,191,700.00
% R(14)= 0.00,Volume()= 5,191,700.00
-William's Created AmiBroker - advanced charting and technical analysis software. http://www.amibroker.com EXCLwith
Trend Grafik
Major
Down
Minor
Down
WSKT Wedge
S2
1670
Closing Price
R2
2,700
2040
2,600
1850
2,500
MACD line dan signal line indikasi negatif
2,350 2,350 2,400 2,339.14 2,296.92 2,300 2,296.92
Stochastics fast line & slow indikasi negatif Ulasan
Candle chart indikasi potensi rebound
2,187 2,200 2,170
RSI berada dalam area oversold Harga berada dalam area lower band Prediksi
93.8272 93.8272 September 87.2428 100.0 90.0 87.2428 80.0 70.0 60.0 50.0 40.0 80 30.0 20.0 10.0 20 40.0 -29.4267 20.0 0.0 5,191,700 -20.0 -33.9185 -40.0 -60.0 65.9505 80.0 60.0 60.3706 5,191,700 40.0 20.0 0.0 -20.0 -40.0 -60.0 0.00000
2,100 2,055 2,050 2,000 2,020
Trading range Rp 1795-Rp 1920 Entry Rp 1850, take Profit Rp 1920
Indikator Stochastics MACD True Strength Index (TSI) Bollinger Band (Mid) MA5
Posisi 21.79 -47.77 -69.95 2187 2020
1,900
Sinyal Negatif Negatif Negatif Negatif Negatif
February March April May Jun Jul WSKT - Stochastic %D(6,3,3)= 24.65, Stochastic %K = 18.92,OverboughtLevel=80.00,Oversold Level= 20.00 WSKT - MACD (5,3) = 55.23, Signal()= 41.91 WSKT - TSI(3,5,3) = -69.95,Volume()= 103,243,000.00 R(14)= -91.09, Volume()= Created AmiBroker - advanced charting and technical analysis103,243,000.00 software. http://www.amibroker.com WSKTwith- William's%
August
1,850 1,850 1,800 80 September 1,850 24.654 90.0 80.0 70.0 24.654 60.0 50.0 40.0 30.0 20.0 20 10.0 55.2278 0.0 18.9244 50.0 40.0 41.9093 30.0 20.0 10.0 18.9244 0.0 -10.0 -20.0 -30.0 103,243,000 80.0 60.0 0.00000 40.0 103,243,000 20.0 0.0 -20.0 -40.0 -60.0 -63.4644 -80.0 -91.0891 -69.9458
DISCLAIMER This report is compiled and contained from sources believed to be reliable, but its accuracy and completeness are not guaranteed. This is not a solicitation to buy or sell of any securities. None of PT. Valbury Asia Securities or their respective employees and agents makes any representation or warranty or accepts any responsibility or liability as to, or in relation to, the accuracy or completeness of the information and opinions contained in the report or opinions remaining unchanged after the issue thereof.
TECHNICAL ANALYSIS
1414September September2017 2017
AISA
TRADING BUY
S1
885
R1
980
S2
790
R2
1075
Closing Price
Ulasan
Trend Grafik
Major
Down
Minor
Down
AISA Wedge 2,400
945
2,200
MACD line dan signal line indikasi positif
2,000
Stochastics fast line & slow indikasi positif
1,800
Candle chart indikasi potensi rebound
1,600 1,482.78
RSI berada dalam area oversold Harga berada dalam area lower band
Prediksi
Trading range Rp 885-Rp 980 Entry Rp 945, take Profit Rp 980
Indikator Stochastics MACD True Strength Index (TSI) Bollinger Band (Mid) MA5
Posisi 4.28 -18.55 -53.37 1017 930
BWPT
TRADING BUY
S1
250
R1
276
S2
224
R2
302
Closing Price
Sinyal Positif Positif Positif Negatif Positif
February March April May Jun Jul AISA - Stochastic %D(6,3,3)= 6.82, Stochastic %K = 15.69,OverboughtLevel=80.00,Oversold Level= 20.00
August
AISA - MACD(5,3) = 10.35, Signal()= 15.92
1,400 1,180 1,035 1,200 1,025 1,017.25 959.375 1,000 945 945 800 945 930 655 80 September 655 20 90.0 80.0 655 70.0 15.6863 60.0 50.0 40.0 30.0 20.0 15.6863 10.0 0.0 6.81606 15.9172 60.0 40.0 20.0 6.81606 10.3461 0.0 8,921,900 -20.0
AISA - TSI(3,5,3) = -53.37,Volume()= 8,921,900.00
60.0 0.00000 40.0 20.0 8,921,900 0.0 -20.0 -40.0 -60.0 -53.3747 -80.0 -63.6364 -72.0865
Created AmiBroker - advanced andVolume()= technical analysis software. http://www.amibroker.com AISA with - William's% R(14)=charting -63.64, 8,921,900.00
Trend Grafik
Major
Down
Minor
Up
BWPT DecendingTriangle 400.0
264 360.0
MACD line dan signal line indikasi positif Stochastics fast line & slow indikasi positif Ulasan
320.0
Candle chart indikasi sinyal positif RSI berada dalam area overbought
264 280.0 264 264
Harga berada dalam area upper band
Prediksi
238 240.0 230.25 226 222.9
Trading range Rp 250-Rp 276 Entry Rp 264, take Profit Rp 276
Indikator Stochastics MACD True Strength Index (TSI) Bollinger Band (Mid) MA5
Posisi 55.83 5.78 85.78 223 238
Sinyal Positif Positif Positif Positif Positif
February March April May Jun Jul BWPT - Stochastic %D(6,3,3)= 73.08, Stochastic %K = 82.96,OverboughtLevel=80.00,Oversold Level= 20.00 BWPT - MACD (5,3) = -8.04,Signal()= -6.06 BWPT - TSI(3,5,3)
= 85.78,
Volume()= 206,679,392.00
R(14)= -16.13, Volume()= Created AmiBroker - advanced charting and technical analysis206,679,392.00 software. http://www.amibroker.com BWPTwith- William's%
August
212.95 82.9588 212 200.0 82.9588 212 September 80 199.857 90.0 80.0 70.0 73.0759 199.857 60.0 50.0 40.0 30.0 73.0759 20.0 199.857 10.0 0.0 20 8.0 6.0 4.0 206,679,392 -6.06179 2.0 0.0 -2.0 -4.0 -6.0 85.775 -8.0 -8.04143 80.0 68.7625 60.0 206,679,392 40.0 20.0 0.0 -20.0 -40.0 -60.0 0.00000 -80.0 -16.129
DISCLAIMER This report is compiled and contained from sources believed to be reliable, but its accuracy and completeness are not guaranteed. This is not a solicitation to buy or sell of any securities. None of PT. Valbury Asia Securities or their respective employees and agents makes any representation or warranty or accepts any responsibility or liability as to, or in relation to, the accuracy or completeness of the information and opinions contained in the report or opinions remaining unchanged after the issue thereof.
TRADING VIEW
14 September 2017
14 September 2017
THESE RECOMMENDATIONS ARE BASED ON TECHNICAL AND ONLY INTENDED FOR ONE DAY TRADING Ticker
Rec
13-09-17
Price Entry
Exit
Support S2 S1
Resistance R1 R2
MACD
Indicators Stoc*
MA5*
1 Month High Low
Agriculture AALI Trading Buy LSIP Trading Buy SGRO Trading Sell
15300 1435 2200
15300 1435 2200
15725 1460 2160
14750 1340 2100
15075 1400 2160
15400 1460 2220
15725 1520 2280
Positif Positif Negatif
Positif Positif Negatif
Positif Positif Positif
15325 1435 2200
14475 1330 1950
Mining PTBA ADRO MEDC INCO ANTM TINS
10075 1715 805 2970 670 880
10075 1715 805 2970 670 880
9350 1640 770 2930 660 850
7225 1455 680 2830 635 775
9350 1640 770 2930 660 850
11475 1825 860 3030 685 925
13600 2010 950 3130 710 1000
Negatif Negatif Negatif Negatif Negatif Negatif
Negatif Negatif Negatif Negatif Positif Negatif
Negatif Negatif Negatif Negatif Negatif Negatif
13975 1995 950 3140 765 1020
11600 1785 650 2340 645 775
Basic Industry and Chemicals WTON Trading Buy 560 SMGR Trading Buy 10600 INTP Trading Buy 19200 SMCB Trading Buy 830
560 10600 19200 830
570 10700 19425 845
520 10050 18425 815
545 10375 18925 825
570 10700 19425 835
595 11025 19925 845
Positif Positif Positif Positif
Negatif Positif Negatif Negatif
Positif Positif Positif Positif
630 11075 20000 855
515 9550 17200 775
7900 710
7900 710
7975 730
7825 650
7875 690
7925 730
7975 770
Positif Positif
Positif Positif
Positif Negatif
8100 1015
7625 690
8575 65575 51200 1720
8575 65575 51200 1720
8400 64750 52325 1710
8400 64750 49925 1685
8525 65375 50725 1710
8650 66000 51525 1735
8775 66625 52325 1760
Positif Positif Positif Positif
Negatif Negatif Positif Negatif
Negatif Negatif Positif Negatif
8700 79800 51200 1795
8150 65500 46925 1680
Property, Real Estate and Building Construction BSDE Trading Sell 1780 1780 PTPP Trading Sell 2520 2520 WIKA Trading Sell 1855 1855 ADHI Trading Buy 2020 2020 WSKT Trading Buy 1850 1850
1765 2460 1830 2040 1920
1735 2340 1765 1965 1670
1765 2460 1830 2000 1795
1795 2580 1895 2040 1920
1825 2700 1960 2070 2040
Negatif Negatif Negatif Positif Negatif
Negatif Negatif Negatif Positif Negatif
Negatif Negatif Negatif Positif Negatif
1875 3120 2110 2230 2400
1745 2550 1865 1930 1890
Infrastructure, Utilities and Transportation PGAS Trading Buy 1730 1730 JSMR Trading Buy 5975 5975 ISAT Trading Sell 6300 6300 TLKM Trading Sell 4690 4690
1765 6125 6175 4650
1635 5825 6175 4570
1700 5925 6275 4650
1765 6025 6375 4730
1830 6125 6475 4810
Positif Negatif Negatif Positif
Positif Positif Negatif Negatif
Negatif Positif Negatif Negatif
2260 6050 6850 4840
1680 5275 6150 4620
Trading Sell Trading Sell Trading Sell Trading Sell Trading Sell Trading Sell
Miscellaneous Industry ASII Trading Buy GJTL Trading Buy Consumer Goods Industry INDF Trading Sell GGRM Trading Sell UNVR Trading Buy KLBF Trading Sell
Finance BMRI BBRI BBNI BBCA BBTN
Trading Sell Trading Sell Trading Buy Trading Buy Trading Buy
6575 14900 7250 19050 3060
6575 14900 7250 19050 3060
6375 14625 7350 19450 3130
6375 14625 7125 18625 2980
6525 14800 7200 18900 3030
6675 14975 7275 19175 3080
6825 15150 7350 19450 3130
Positif Negatif Positif Positif Negatif
Negatif Negatif Positif Positif Positif
Negatif Negatif Negatif Positif Positif
6838 15350 7450 19200 3180
12800 14425 7075 18500 2560
Trade, Services and Investment UNTR Trading Sell 30375 MPPA Trading Sell 575
30375 575
29525 560
27625 530
29525 560
31425 590
33325 620
Negatif Negatif
Negatif Positif
Negatif Negatif
31975 850
28500 540
DISCLAIMER This report is compiled and contained from sources believed to be reliable, but its accuracy and completeness are not guaranteed. This is not a solicitation to buy or sell of any securities. None of PT. Valbury Asia Securities or their respective employees and agents makes any representation or warranty or accepts any responsibility or liability as to, or in relation to, the accuracy or completeness of the information and opinions contained in the report or opinions remaining unchanged after the issue thereof.