Buku Panduan Akademik Program Studi Teknik Geologi FT Undip
BUKU PANDUAN AKADEMIK PROGRAM STUDI TEKNIK GEOLOGI Tahun 2015 - 2016
KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN UNIVERSITAS DIPONEGORO FAKULTAS TEKNIK PROGRAM STUDI TEKNIK GEOLOGI Jl. Prof. Soedarto S.H Kampus Tembalang Semarang Jawa Tengah
-i-
Buku Panduan Akademik Program Studi Teknik Geologi FT Undip
KATA PENGANTAR Buku panduan Program Studi Teknik Geologi diterbitkan untuk memberikan pendoman bagi Mahasiswa Teknik Geologi, Dosen, Dosen Wali dan Karyawan di lingkungan Program Studi Teknik Geologi khususnya dan Fakultas Teknik Universitas Diponegoro pada umumnya. Disamping itu buku ini dapat dipergunakan oleh intansi lain yang ingin mengetahui lebih lanjut tentang Program Studi Teknik Geologi atau untuk keperluan membina kerjasama. Buku ini memuat : beberapa Peraturan Akademik Fakultas Teknik Universitas Diponegoro, Visi dan Misi, Kurikulum dan Silabus, Potensi, Sarana dan Prasarana pendukung serta potensi Laboratorium, Kemahasiswaan dan kerjasama di tingkat Program Studi. Program Studi Teknik Geologi menerima mahasiswa baru mulai tahun akademik 2004/2005. Sekarang telah terakreditasi B dengan SK BAN-PT No. 017/BAN-PT/Ak-XV/S1/VI/2012. Kurikulum berbasis kompetensi yang diterapkan, diharapkan dapat menghasilkan lulusan yang berkualitas dan mempunyai kompetensi dalam menjawab tantangan perkembangan pasar. Demikian, mudah-mudahan buku ini bermanfaat bagi pembaca dan kita semua, Amin
Semarang, 04 Agustus 2015 Ketua Program Studi Teknik Geologi ttd
Ir. Hadi Nugroho, Dipl.EGS, MT NIP 19520614 1986031 001
- iii -
Buku Panduan Akademik Program Studi Teknik Geologi FT Undip
DAFTAR ISI Hal HALAMAN JUDUL
i
KATA PENGANTAR
ii
DAFTAR ISI
iii
BAB I
BAB II
BAB III
BAB IV
PENDAHULUAN
1
1.1.
Latar Belakang
1
1.2.
Visi, Misi dan Tujuan Pendidikan
2
KONSEP DASAR DAN PROSPEK LULUSAN TEKNIK GEOLOGI
4
2.1.
Konsep Dasar
4
2.2.
Peluang Kerja
5
BEBERAPA PETIKAN PERATURAN AKADEMIK FAKULTAS UNIVERSITAS DIPONEGORO
7
3.1.
Pengertian Umum
7
3.2.
Regristasi
3.3.
Penyelenggaraan Pendidikan Dengan Sistem
10
Kredit Semester
13
3.4.
Hak dan Kewajiban Mahasiswa
21
3.5.
Pelanggaran Akademik
22
3.6.
Pindah Studi
27
3.7.
Wisuda
29
ORGANISASI PROGRAM STUDI DAN TENAGA PENGAJAR
31
4.1.
Struktur Organisasi
31
4.2.
Susunan Personalia Pengelola Program Studi
32
4.3.
Pengelola Laboratorium
32
4.4.
Tenaga Pengajar
33
4.5.
Dosen Wali
35
- iv -
Buku Panduan Akademik Program Studi Teknik Geologi FT Undip
BAB V
BAB VI
SISTEM PENDIDIKAN, KURIKULUM DAN SILABI
36
5.1. Sistem Pendidikan
36
5.2. Beban Studi dan Evaluasi Kemajuan Studi
36
5.3. Kurikulum
36
5.4. Silabus Mata Kuliah
40
PERATURAN PROGRAM STUDI TEKNIK GEOLOGI
67
6.1. Pesyaratan Pengisian KRS
67
6.2. Peraturan Umum Perkuliahan Reguler
67
6.3. Peraturan Ujian Akhir Semester
68
6.4. Peraturan Semester Pendek/Sisipan
70
6.4. Peraturan Kegiatan Praktikum/Praktek
71
6.5. Peraturan Kuliah Kerja Lapangan
72
6.6. Peraturan Pemetaan Geologi
72
6.7. Peraturan Seminar
73
6.8.
Peraturan Kerja Praktek
74
6.9.
Peraturan Tugas Akhir
74
LAMPIRAN I Foto Dosen Program Studi Teknik Geologi
76
LAMPIRAN II Bagan Alur Mata Kuliah Prodi T. Geologi UNDIP
77
-v-
Buku Panduan Akademik Program Studi Teknik Geologi FT Undip
PENDAHULUAN
1
1.1. LATAR BELAKANG Era globalisasi dan pasar bebas terbentang dengan nyata di depan kita, era ini ditandai dengan terjadinya persaingan global dan tidak ada lagi proteksi dalam berbagai hal, terlebih dalam lowongan pekerjaan. Pada kondisi yang demikian kebutuhan akan sumber daya manusia, baik dalam segi kualitas maupun kuantitas perlu ditingkatkan. Pasar global yang sangat kompetitif akan menentukan kebutuhan berdasar pada keahlian teknis maupun non teknis dari para pencari kerja. Kesiapan sumber daya manusia yang mempunyai kemampuan merupakan kebutuhan yang sangat mendasar. Terlebih dengan terjadinya perkembangan di dalam negeri perihal otonomi daerah, yang secara nyata mulai dilaksanakan pada tahun 2001 ini, berdasarkan Undang-Undang nomor 22 tahun 1999. Di dalam pelaksanaan otonomi daerah ini lebih dari 340 Daerah Tingkat II di Indonesia akan menggali semua potensi baik sumber daya alam maupun sumber daya manusia yang ada. Untuk mendukung pemanfaatan sumber daya alam secara terkendali, keberadaan tenaga sarjana yang mampu dan terampil dalam bidang teknik Geologi, yang meliputi konsentrasi Geologi Tatalingkungan, Geologi Sumber daya Mineral, Geologi Sumber Daya Energi, Geologi Dinamika maupun Geologi bidang Kelautan, terasa semakin diperlukan dan dibutuhkan keberadaannya. Teknik Geologi merupakan suatu cabang ilmu rekayasa yang mengembangkan pengetahuan tentang kebumian, khususnya pada bagian kulit bumi, dengan penekanan pada pembahasan materi, komposisi, serta proses-proses yang teriadi. Proses-proses kebumian yang terjadi seringkalii terkait dengan kehidupan manusia dan lingkungannya, terlebih dahulu wilayah Indonesia yang kondisi Geologinya tergolong unik, dengan sebaran gunungapi, kandungan mineral dan wilayah kegempaan, yang menghasilkan banyak sesumber dan banyak bencana. Posisi wilayah Indonesia, secara Geologis terletak pada lempeng benua yang masih aktif bergerak. Akibat pergerakan ini menghasilkan fenomena geologi yang spesifik, dan berbeda dengan fenomena geologi pada negara yang terletak pada lempeng benua yang pasif. Oleh karena itu sarjana teknik geologi yang memiliki kemampuan menganalisis dan peka terhadap perkembangan ilmu dan teknologi serta mempunyai wawasan lingkungan masih sangat dibutuhkan di dalam menghadapi era pasar bebas maupun era otonomi daerah. Pada saat ini jumlah pendidikan tinggi di Indonesia yang memiliki program studi teknik geologi adalah 5 Perguruan Tinggi Negeri / PTN dan 9 Perguruan Tinggi Swasta/PTS, yang umumnya tersebar di Pulau Jawa, di
-1-
Buku Panduan Akademik Program Studi Teknik Geologi FT Undip
luar Jawa Tengah dan Jawa Timur (3 PTN dan 5 PTS). Selain itu Pulau Sumatera (1 PTN dan 2 PTS), Pulau Sulawesi (1 PTN dan 1 PTS), serta Papua (1 PTS). Sedangkan jumlah kelulusan keseluruhan sarjana Teknik Geologi per tahun diperkirakan hanya 420 orang (dengan perincian produk PTN 150 orang per tahun dan PTS 270 orang per tahun), (Sukandarrumidi, 1999). Produktifitas lulusan sarjana teknik geologi dari perguruan tinggi tersebut dirasa masih sangat terbatas. Mengingat kondisi tersebut, Fakultas Teknik Universitas Diponegoro Semarang, yang hingga saat ini sudah memiliki program Strata Satu bidang Teknik Sipil, Arsitektur, Kimia, Mesin, Elektro, Planologi, Industri Lingkungan dan Perkapalan, ingin berperan aktif dalam upaya mengatasi kebutuhan. Sarjana Teknik Geologi yang dirasakan kebutuhannya, terutama dalam era otonomi daerah dan desentralisasi. Dengan melewati berbagai perjuangan, akhirnya Departemen Pendidikan Nasional, melalui Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi, memberikan ijin penyelenggaraan pendirian Program Studi Teknik Geologi, Universitas Diponegoro, Semarang, dengan surat bemomor: 3024/D/T/2004, tertanggal 4 Agustus 2004.
1.2. VISI, MISI DAN TUJUAN PENDIDIKAN 1.2.1. VISI Program Studi Teknik Geologi Universitas Diponegoro didirikan dengan mencanangkan visi: Menjadi institusi yang menghasilkan sarjana Teknik Geologi yang menguasai secara professional ilmu pengetahuan dan teknologi dibidang kebumian yang berwawasan lingkungan dan institusi riset yang unggul pada tahun 2020 sehingga dapat memberikan manfaat bagi peningkatan kemakmuran dan kesejahteraan masyarakat. 1.2.2. MISI Dalam rangka mencapai visi tersebut, Program Studi Teknik Geologi, mempunyai rumusan untuk mencapai visi dengan : 1. Menyelenggarakan pendidikan yang berkualitas dan profesional dalam bidang pengetahuan dan teknologi kebumian. 2. Melaksanakan dan selalu meningkatkan kegiatan penelitian secara intensif dan berkala bagi tenaga pengajar dan mahasiswa, dalam bidang pengetahuan dan teknologi kebumian. 3. Melaksanakan kegiatan pengabdian kepada masyarakat serta turut berpartisipasi dalam penyelesaian masalah pembangunan yang terkait dengan bidang kebumian.
-2-
Buku Panduan Akademik Program Studi Teknik Geologi FT Undip
4.
Meningkatkan kerjasama dengan istansi terkait guna menciptakan profesionalitas dan kemandirian dalam penyelenggaraan dan pengelolaan pendidikan
1.2.3. TUJUAN PENDIDIKAN Tujuan pendidikan pada Program Studi Teknik Geologi adalah menghasilkan lulusan yang: 1. Berkualitas, profesional, bertanggungjawab secara keilmuan dan moral, serta mampu menerapkan pengetahuan dan teknologi kebumian dalam pembangunan yang berwawasan lingkungan; 2. Memiliki kemampuan berfikir secara analitis, memiliki kemandirian, profesional, kemampuan berkomunikasi dengan berbagai pengetahuan lain; 3. Mampu mengembangkan ketrampilan - ketrampilan di bidang teknologi kebumian yang bersifat aplikatif serta berguna bagi masyarakat secara luas.
-3-
Buku Panduan Akademik Program Studi Teknik Geologi FT Undip
KONSEP DASAR & PROSPEK LULUSAN TEKNIK GEOLOGI
2
2.1. KONSEP DASAR Berlakunya otonomi daerah memberikan kesempatan seluas-luasnya kepada daerah untuk mengelola dan memanfaatkan sumber daya alam di daerahnya, yang nantinya digunakan untuk membiayai pembangunan di daerah. Perlombaan daerah dalam mengeksplorasi (menggali) dan mengeskploitasi (mengambil) sumber alam acapkali tidak disertai manajemen (pengelolaan), pengolahan serta penataan yang baik Jdan benar. Kondisi seperti ini dikhawatirkan akan menimbulkan permasalahan atau bencana yang tidak kalah bahayanya bagi kehidupan manusia. Selain itu daerah dalam mengembangkan wilayahnya seringkali tidak menyesuaikan potensi dan resiko alam yang ada, sehingga bila diteruskan akan menimbulkan masalah yang berkesinambungan pula. Oleh karena itu sarjana teknik geologi diharapkan dapat mengelola, mengolah, dan menata potensi sumber daya alam, serta meminimalkan resiko alam terhadap kehidupan manusia. Untuk dapat melakukan pokok pemikiran tersebut di atas, pendidikan Teknik Geologi perlu memahami proses kebumian baik pada tingkat pengembangan, pengelolaan, maupun rekayasa. Dengan demikian diperlukan pemahaman kebutuhan materi dasar seperti matematika, fisika, dan kimia serta pengetahuan rekayasa lainnya. Muatan pengetahuan seperti tersebut merupakan alat pengendalian dan rekayasa dari penjabaran kurikulum pengajaran bidang Teknik Geologi. Di samping itu sarjana Teknik Geologi juga dibekali mengenai ilmu pengetahuan statistika, lingkungan, geofisika, kekuatan bahan, konstruksi, perminyakan, pertambangan, analisis, serta software - software khusus. Dengan demikian pola pemikiran profesi sarjana Teknik Geologi diharapkan mampu menjembatani antara bidang earth sciences, teknologi, dan lingkungan yang dapat diterapkan secara luas sesuai dengan perkembangannya dalam mewujudkan pembangunan yang berkelanjutan dan berwawasan lingkungan (sustainable development). Dari penjelasan tersebut, dapat disimpulkan bahwa seorang sarjana Teknik Geologi memiliki profil yang tercermin dalam cara pikir yang berciri sebagai berikut : 1. Memiliki kemampuan untuk secara sistematis dan cepat menemukan permasalahan sistem secara nyata. 2. Memiliki kemampuan dalam penataan, perencanaan. serta pengembangan 3. Memiliki kemampuan dalam rekayasa penyediaan dan pengelolaan sumber daya energi, mineral dan pertambangan rakyat.
-4-
Buku Panduan Akademik Program Studi Teknik Geologi FT Undip
4. Memiliki sikap untuk selalu mencari jawaban terbaik, dengan menekankan cara pemecahan sistem terpadu, yaitu mengintegrasikan sumber yang biasanya terbatas. Untuk melaksanakan pola pikir tersebut di atas, maka calon sarjana Teknik Geologi perlu dibekali dengan berbagai ilmu pengetahuan dan teknologi yang tersirat dalam kurikulum pendidikannya. Selain itu, dalam rangka menunjang dan melengkapi Pola Ilmiah Pokok Universitas Diponegoro yang berorientasi pada pengembangan wilayah pantai, maka keberadaan Program Studi Teknik Geologi dapat berkiprah dalam pembangunan nasional di Indonesia. 2.2. PELUANG KERJA Secara garis besar penerapan keahlian Teknik Geologi meliputi cakupan bidang profesi yang sangat luas, antara lain meliputi: Rekayasa dalam penyediaan dan pengelolaan sumber daya energi; minyak bumi, batubara, panas bumi, dll Rekayasa dalam penyediaan dan pengelolaan sumber daya mineral emas, tembaga, nikel, kalsit, dll Rekayasa dalam penyediaan dan pengelolaan pertambangan rakyat; andesit, diorit, granit, gamping, zeolit.dll Pengelolaan lingkungan; kelestarian air tanah. mitigasi gerakan tanah, penentuan lokasi pembuangan limbah, dll. Penataan, perencanaan, serta pengembangan wilayah. Konstruksi; jalan, jembatan, bendungan, gedung bertingkat, bunker, terowongan dll Pengelolaan sumber daya air; pengembangan air tanah, pengelolaan mata air, pengembangan daerah aliran sungai, dll. Dengan peluang kerja yang sedemikian luas, maka lapangan kerja profesi Sarjana Teknik Geologi dapat diperoleh pada sektor pemerintah/departemen, swasta maupun wira usaha. Berikut gambaran peluang kerja profesi Sarjana Teknik Geologi. Sektor pemerintah yang diperkirakan merupakan pangsa pasar sarjana Teknik Geologi adalah Kementrian Pekerjaan Umum (PSDA, Bina Marga, Pusat Penelitian dan Pengembangan), Kementrian Energi dan Sumberdaya Mineral (Badan Geologi, SKK Migas, Dirjen Migas,dll), Kementrian Lingkungan Hidup, BPPT, Bappeda, Kementrian Dalam Negeri, LIPI, dan lain-lain. Pada Sektor swasta, sarjana Teknik Geologi sangat dibutuhkan oleh Lembaga Swadaya Masyarakat, Konsultan, Kontraktor, Perusahaan Minyak, Perusahaan Pertambangan, Perusahaan Geoservices, Suplier, Perbankan, serta Pengembang pemukiman, dan lain-lain. Sedangkan sektor wirausaha yang diperkirakan berkaitan dengan pemahaman Sarjana Teknik Geologi berupa, pengelolaan mataair dan pertambangan rakyat. Pertambangan
-5-
Buku Panduan Akademik Program Studi Teknik Geologi FT Undip
rakyat di negara maju setelah dikelola dengan baik memberikan devisa kepada negara melebihi minyak bumi.
-6-
Buku Panduan Akademik Program Studi Teknik Geologi FT Undip
BEBERAPA PETIKAN PERATURAN AKADEMIK FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS DIPONEGORO
3
3.1. PENGERTIAN UMUM Yang dimaksud dengan : (1) Pendidikan akademik adalah pendidikan yang diarahkan terutama pada penguasaan ilmu pengetahuan, teknologi, dan atau kesenian, serta pengembangannya. (2) Program sarjana (S1) reguler adalah program pendidikan akademik setelah pendidikan menengah, yang memiliki beban studi sekurangkurangnya 144 sks dan sebanyak-banyaknya 160 sks yang dijadwalkan untuk 8 semester dan dapat ditempuh dalam waktu kurang dari 8 semester dan paling lama 14 semester. (3) Program studi adalah kesatuan rencana belajar sebagai pedoman penyelenggaraan pendidikan akademik dan atau profesional yang diselenggarakan atas dasar suatu kurikulum serta ditujukan agar mahasiswa dapat menguasai pengetahuan, ketrampilan dan sikap sesuai dengan sasaran kurikulum. (4) Kurikulum pendidikan tinggi adalah seperangkat rencana dan pengaturan mengenai isi maupun bahan kajian dan pelajaran serta cara penyampaian dan penilaiannya yang digunakan sebagai pedoman penyelenggaraan kegiatan belajar mengajar di perguruan tinggi. (5) Kompetensi adalah seperangkat tindakan cerdas, penuh tanggung jawab yang dimiliki seseorang sebagai syarat untuk dianggap mampu oleh masyarakat dalam melaksanakan tugas-tugas di bidang pekerjaan tertentu. (6) Kompetensi hasil didik suatu program studi terdiri atas : a. kompetensi utama; b. kompetensi pendukung; c. kompetensi lain yang bersifat khusus dan gayut dengan kompentensi utama. (7) Kurikulum inti merupakan penciri dari kompetensi utama suatu program studi. Kurikulum inti suatu program studi bersifat : a. dasar untuk mencapai kompetensi lulusan; b. acuan baku minimal mutu penyelenggaraan program studi; c. berlaku secara nasional dan internasional;
-7-
Buku Panduan Akademik Program Studi Teknik Geologi FT Undip
d.
(8)
(9)
(10) (11)
(12)
(13)
lentur dan akomodatif terhadap perubahan yang sangat cepat di masa datang; e. kesepakatan bersama antara kalangan perguruan tinggi, masyarakat profesi dan pengguna lulusan. Kurikulum institusional merupakan sejumlah bahan kajian dan pelajaran yang merupakan bagian kurikulum pendidikan tinggi, terdiri atas tambahan dari kelompok ilmu dalam kurikulum inti yang disusun dengan memperhatikan keadaan dan kebutuhan lingkungan serta ciri khas perguruan tinggi. Sistem Kredit Semester (SKS) adalah suatu sistem penyelenggaraan pendidikan dengan menggunakan satuan kredit semester (sks) untuk menyatakan beban studi mahasiswa, beban kerja dosen, pengalaman belajar dan beban penyelenggaraan program. Semester adalah satuan waktu kegiatan yang terdiri atas minimal 16 minggu. Semester sisipan/pendek adalah satuan kegiatan akademik yang diselenggarakan antara semester genap dan semester gasal atau sebaliknya yang ekivalen dengan semester genap dan semester gasal sesuai dengan pengertian satuan kredit semester (sks). Satu satuan kredit semester, selanjutnya disebut satu sks adalah takaran penghargaan terhadap pengalaman belajar yang diperoleh selama satu semester melalui kegiatan per minggu sebanyak 50 menit tatap muka terjadwal (perkuliahan), 60 menit kegiatan terstruktur dan 60 menit kegiatan mandiri, atau 100 menit praktikum, atau 240 menit kerja lapangan. Indeks Prestasi (IP) adalah ukuran kemampuan mahasiswa yang dapat dihitung berdasarkan jumlah sks matakuliah yang diambil dikalikan dengan nilai bobot masing-masing mata kuliah dibagi dengan jumlah seluruh sks matakuliah yang diambil pada semester tersebut. Dalam rumus dinyatakan :
K N (14)
-8-
= =
KN K
sks yang diambil nilai bobot
Indeks Prestasi Kumulatif (IPK) adalah ukuran kemampuan mahasiswa sampai pada periode waktu tertentu yang dapat dihitung berdasarkan jumlah sks mata kuliah yang diambil sampai pada periode tertentu dikalikan dengan nilai bobot masing-masing mata
Buku Panduan Akademik Program Studi Teknik Geologi FT Undip
(15) (16)
(17)
(18)
(19) (20)
(21)
(22)
(23)
(24)
(25)
-9-
kuliah dibagi dengan jumlah seluruh sks matakuliah yang diambil. Dalam rumus dinyatakan seperti pada butir 21. Kartu Rencana Studi (KRS) adalah kartu yang berisi rencana pengambilan mata kuliah pada semester yang akan ditempuh. Kartu Hasil Studi (KHS) adalah kartu yang memuat nilai-nilai matakuliah, indeks prestasi pada semester berjalan dan perolehan seluruh sks yang telah dikumpulkan serta indeks prestasi kumulatif. Dosen adalah tenaga pendidik pada perguruan tinggi yang khusus diangkat dengan tugas utama mengajar. Dosen terdiri dari dosen tetap dan dosen tidak tetap. Dosen wali adalah dosen tetap yang diserahi tugas untuk memberikan pertimbangan, petunjuk, nasihat dan persetujuan kepada sejumlah mahasiswa bimbingannya dalam menentukan matakuliah dalam rencana studinya, jumlah kredit yang akan diambil, ujian dan skripsi/tugas akhir. Mahasiswa adalah peserta didik yang terdaftar dan belajar pada perguruan tinggi. a. Registrasi administratif adalah suatu kegiatan yang dilakukan oleh mahasiswa untuk memperoleh status terdaftar. b. Registrasi akademik merupakan kegiatan untuk mendaftarkan diri sebagai peserta kuliah, praktikum, ujian dan atau kegiatan akademik lainnya yang ditawarkan pada semester yang bersangkutan Mutasi mahasiswa adalah perubahan status mahasiswa yang berkaitan dengan registrasi administratif maupun akademik meliputi pindah studi, putus kuliah, cuti akademik, aktif kembali, tidak melapor, meninggal dunia, dan proses wisuda. Cuti akademik atau penghentian studi sementara adalah hak mahasiswa untuk berhenti sementara tidak mengikuti segala bentuk kegiatan akademik dengan izin Rektor secara resmi dalam tenggang waktu tertentu. Dual Program adalah suatu program penyelenggaraan pendidikan tinggi yang dilaksanakan berdasarkan kerjasama antar fakultas atau dengan PT lain di dalam negeri/asing dengan tujuan untuk penyetaraan atau pengakuan program. Status ganda adalah kedudukan seorang mahasiswa dalam suatu kurun waktu tertentu, memiliki status terdaftar sebagai mahasiswa pada 2 atau lebih program studi reguler di perguruan tinggi negeri, kecuali mahasiswa yang mengikuti dual program. a. Gelar akademik adalah gelar yang diberikan kepada lulusan perguruan tinggi yang menyelenggarakan pendidikan akademik.
Buku Panduan Akademik Program Studi Teknik Geologi FT Undip
b.
(26)
(27)
(28)
Sebutan profesional adalah sebutan yang diberikan kepada lulusan perguruan tinggi yang menyelenggarakan pendidikan profesional. Upacara wisuda adalah salah satu bentuk upacara akademik dan merupakan tradisi akademik yang diselenggarakan dalam forum rapat senat terbuka universitas guna melantik lulusan yang telah menyelesaikan studinya. Pelanggaran dalam penyelenggaraan pendidikan adalah perbuatanperbuatan yang bertentangan dengan peraturan atau ketentuanketentuan yang berlaku dalam bidang penyelenggaraan pendidikan tinggi. Sanksi adalah tindakan hukuman yang dikenakan terhadap mahasiswa, dosen dan atau tenaga administrasi yang melakukan pelanggaran dalam penyelenggaraan pendidikan.
3.2. REGISTRASI 3.2.1. Status Sebagai Mahasiswa Seseorang dinyatakan memiliki status terdaftar sebagai mahasiswa Fakultas Teknik Universitas Diponegoro, apabila yang bersangkutan telah melakukan registrasi administratif. (1) Registrasi administratif merupakan prasyarat untuk registrasi akademik. (2) Mahasiswa Fakultas Teknik Universitas Diponegoro dilarang memiliki status ganda dalam kurun waktu kegiatan akademik yang sama pada program studi reguler di lingkungan Universitas Diponegoro ataupun berstatus ganda sebagai mahasiswa Universitas Diponegoro dan perguruan tinggi negeri lain, kecuali yang mengikuti dual program yang diselenggarakan oleh Universitas Diponegoro. (3) Mahasiswa Fakultas Teknik Universitas Diponegoro yang diketahui memiliki status ganda, diwajibkan memilih salah satu fakultas/ jurusan/program studi secara tertulis kepada Rektor. (4) Apabila selama 1 (satu) semester sejak diketahuinya status ganda tersebut mahasiswa yang bersangkutan belum menyatakan pilihannya, maka universitas menetapkan mahasiswa yang bersangkutan kehilangan statusnya sebagai mahasiswa Universitas Diponegoro.
- 10 -
Buku Panduan Akademik Program Studi Teknik Geologi FT Undip
3.2.2. Registrasi Administratif (1)
(2)
(3)
Registrasi administratif dilaksanakan oleh Biro Administrasi Akademik pada setiap awal semester gasal, kecuali bagi mahasiswa yang mendapat izin rektor karena keadaan atau alasan tertentu dapat melaksanakan registrasi pada awal semester genap. Registrasi administratif pada awal semester genap hanya dapat dilakukan oleh mahasiswa tertentu, yaitu : a. Mahasiswa yang masa cuti akademiknya berakhir ; b. Mahasiswa yang telah memperoleh izin mengikuti kuliah (aktif kembali) ; c. Mahasiswa pindahan di lingkungan Universitas Diponegoro. Tatacara dan syarat registrasi administratif tercantum pada penjelasan keputusan ini.
3.2.3. Registrasi Akademik (1)
(2)
Registrasi akademik adalah kegiatan mahasiswa untuk mendaftarkan diri menjadi peserta kuliah/praktikum/ kegiatan lapangan yang ditawarkan pada semester yang bersangkutan dan dilaksanakan pada setiap awal semester. Tatacara pelaksanaan registrasi akademik tercantum pada penjelasan keputusan ini.
3.2.4. Keterlambatan Mengisi KRS (1)
(2)
Mahasiswa yang terlambat mengisi KRS dapat mengajukan permohonan dispensasi terlambat mengisi KRS selambat-lambatnya dua minggu setelah kuliah berlangsung. Tata cara permohonan dispensasi terlambat mengisi KRS tercantum pada penjelasan keputusan ini.
3.2.5. Perubahan dan Pembatalan Rencana Studi (1) (2)
(3)
- 11 -
Mahasiswa yang akan mengubah rencana studi diberi kesempatan selambat-lambatnya dua minggu setelah kuliah mulai berlangsung. Untuk melakukan pembatalan KRS diberikan kesempatan selambatlambatnya akhir minggu keenam dari semester yang berlangsung (menurut kalender akademik). Perubahan dan pembatalan KRS pada ayat (1 dan 2) harus sepengetahuan dan seijin Dosen Pembimbing Akademik.
Buku Panduan Akademik Program Studi Teknik Geologi FT Undip
3.2.6. Pelaksanaan Perkuliahan (1)
(2) (3)
(4) (5)
Kuliah-kuliah dapat dilaksanakan dengan cara ceramah, diskusi, responsi, seminar, kelas presentasi dan lain-lain sesuai dengan metode pendekatan terapan yang ditetapkan oleh masing-masing jurusan / program studi yang bersangkutan dan metode pembelajaran SCL (Student Centre Learning); Kuliah diselenggarakan sesuai dengan Kalender Akademik yang berlaku; Jurusan mengatur jadual kuliah, praktikum, praktik kerja lapangan dan lain-lain kegiatan akademik yang diselaraskan dengan Kalender Akademik Universitas yang berlaku; Ruang-ruang kuliah wajib dilengkapi sarana pebelajaran; Mahasiswa berhak mendapat pelayanan akademik yang optimal.
3.2.7. Tata Tertib Perkuliahan (1) (2) (3)
(4)
(5)
(6)
(7) (8)
- 12 -
Mahasiswa wajib mematuhi semua acara perkuliahan yang ditetapkan; Daftar hadir kuliah wajib disediakan dan ditandatangani oleh mahasiswa peserta kuliah ; Daftar hadir dosen/tim dosen pemegang mimbar wajib disediakan dan diisi serta ditandatangani oleh dosen atau tim dosen yang bersangkutan; Penyampaian materi kuliah tidak boleh dikurangi dari jumlah tatap muka yang telah ditetapkan sesuai bobot mata kuliah yang bersangkutan; Mahasiswa wajib mengikuti kuliah dengan jumlah kehadiran minimum 75% dari keseluruhan tatap muka dari masing-masing mata kuliah yang diikuti. Mahasiwa wajib mematuhi norma dan menghormati dosen, serta bertanggung jawab atas ketertiban, ketenangan kelas pada saat sedang dilangsungkan kuliah, praktikum atau kegiatan akademik lainnya; Mahasiswa yang memenuhi tertib kuliah berhak mengikuti ujian Mahasiswa yang tidak memenuhi persyaratan pada ayat (7) pasal ini diumumkan sebelum waktunya ujian.
Buku Panduan Akademik Program Studi Teknik Geologi FT Undip
3.2.8. Mahasiswa Mangkir (1)
(2)
(3)
Mahasiswa yang tidak melakukan registrasi akademik disebut mahasiswa mangkir. Semester mangkir diperhitungkan sebagai masa studi. Mahasiswa mangkir seperti yang diatur dalam Pasal 9 ayat (1) dalam 4 semester berturut-turut dinyatakan kehilangan statusnya sebagai mahasiswa Universitas Diponegoro yang ditetapkan dengan keputusan rektor. Mahasiswa mangkir yang diatur dalam Pasal 9 ayat 1 tidak mangkir dalam 4 semester berturut-turut bisa mengajukan permohonan aktif kembali dengan tata cara yang tercantum pada penjelasan keputusan ini dengan mempertimbangkan aspek akademik.
3.2.9. Permohonan Undur Diri (1) (2)
(3)
(4)
Mahasiswa yang ingin mengajukan undur diri mengajukan permohonan ke rektor. Surat Permohonan undur diri : a. Ditanda tangani orang tua / wali b. Paraf dosen wali dan tanda tangan ketua jurusan / ketua program studi c. Tidak mempunyai tanggungan di jurusan / program studi dan fakultas. Mahasiswa yang mengundurkan diri mendapat hak : a. Surat Keputusan dari universitas b. Surat Keterangan Pernah Kuliah dari fakultas c. Daftar nilai yang pernah ditempuh di jurusan / program studi Alur dan persyaratan permohonan undur diri tercantum pada penjelasan keputusan ini.
3.3. PENYELENGGARAAN PENDIDIKAN DENGAN SISTEM KREDIT SEMESTER 3.3.1. Tujuan Sistem Kredit Semester Tujuan Sistem Kredit Semester adalah : a. Memberikan kesempatan kepada mahasiswa yang cakap dan giat belajar agar dapat menyelesaikan studi dalam waktu yang sesingkatsingkatnya.
- 13 -
Buku Panduan Akademik Program Studi Teknik Geologi FT Undip
b.
Memberikan kesempatan kepada mahasiswa agar dapat mengambil matakuliah-matakuliah yang sesuai dengan minat, bakat dan kemampuannya, baik dalam satu fakultas maupun antar fakultas dan antar universitas yang direkomendasikan oleh program studi.
3.3.2. Satuan Kredit Semester (1) (2)
(3)
Universitas Dipongeoro menyelenggarakan pendidikan dengan sistem kredit semester Satuan Kredit semester (SKS) adalah satuan yang digunakan untuk menyatakan besarnya beban studi mahasiswa, besarnya pengekuan atas keberhasilan usaha mahasiswa, besrnya pengekuan atas keberhasilan usaha kumulatif bagi suatu program tertentu, serta besarnya usaha untuk menyelenggarakan pendidikan bagi perguruan tinggi dan khususnya bagi tenaga pengajar. Ketentuan tentang waktu penyelenggaraan satu sks beban akademik dalam bentuk kuliah, kegiatan praktikum, Kuliah Kerja Lapangan / Praktek Kerja Lapangan, seminar dan kapita selekta, dan penelitian dalam rangka penyusunan skripsi/ tugas akhir atau nama lain yang sejenis mengikuti Standar Nasional Pendidikan (SNP) yang berlaku.
3.3.3. Penyelenggaraan Pendidikan (1)
(2)
(3)
- 14 -
Setiap tahun akademik dibagi dalam dua semester yang masingmasing terdiri atas minimum 16 minggu yang dilaksanakan sesuai dengan kalender akademik universitas. Kegiatan semester sisipan/pendek dapat diselenggarakan di antara semester genap dan semester gasal atau sebaliknya yang ekivalen dengan semester genap dan gasal sesuai dengan pengertian satuan kredit semester (sks). Penyelenggaraan administrasi akademik pada semester sisipan/pendek adalah sebagai berikut : a. Digunakan untuk perbaikan nilai/mengulang dan bukan pengambilan mata kuliah baru. b. Beban studi maksimum 10 sks. c. Perolehan nilai dan sks tidak digunakan untuk perhitungan beban studi. d. Berorientasi kepada kalender akademik yang berlaku. e. Tidak diperhitungkan dalam perhitungan lama studi. f. Pelaksanaan administratif (KRS, administrasi keuangan dll.) dan operasional diserahkan kepada masing-masing fakultas dengan memperhitungkan sumberdaya yang tersedia.
Buku Panduan Akademik Program Studi Teknik Geologi FT Undip
(4)
(5)
Besarnya jumlah biaya yang harus dibayar oleh mahasiswa untuk mengikuti kegiatan semester sisipan/pendek ditetapkan dekan setelah memperoleh persetujuan rektor. Penanggung jawab semester sisipan/pendek adalah dekan atau pembantu dekan bidang akademik yang membentuk panitia/tim yang melibatkan unsur administrasi fakultas.
3.3.5. Dosen Tugas dosen dalam bidang akademik meliputi : (1) Perencanaan perkuliahan: a. Merumuskan tujuan instruksional ; b. Menyusun Garis Besar Program Perkuliahan (GBPP) ; c. Menyusun kontrak perkuliahan ; d. Membuat Satuan Acara Perkuliahan (SAP) ; e. Menyusun buku ajar. (2) Pelaksanaan perkuliahan meliputi : a. Mengajar di kelas antara lain: menjelaskan tujuan instruksional, menjelaskan materi perkuliahan, memberi contoh-contoh, memberi latihan dan tugas, menyediakan waktu bimbingan dan memberi umpan balik tugas serta memberikan perkuliahan sesuai jadwal. b. Menangani pertanyaan di kelas antara lain terdiri dari: meminta mahasiswa untuk bertanya, menjawab pertanyaan mahasiswa, memberi kesempatan mahasiswa untuk menjawab pertanyaan temannya. c. Menggunakan media dalam perkuliahan antara lain : papan tulis, white board, Over Head Projector (OHP), Liquid Crystal Display (LCD) (3) Wajib melaksanakan perkuliahan sekurang-kurangnya 12 minggu atau 75% dari yang terjadwal. (4) Evaluasi perkuliahan meliputi antara lain: penilaian hasil belajar termasuk ketepatan waktu penyerahan nilai dan penilaian program perkuliahan. (5) Belajar sepanjang hayat antara lain meliputi: studi lanjut, pelatihanpelatihan dalam bidang ilmu, melakukan penelitian dll. (6) Fungsi manajemen antara lain meliputi: mengatur alokasi waktu perkuliahan, menegakkan disiplin perkuliahan dan menginformasikan nilai tes/ujian/tugas pada mahasiswa. (7) Mengisi Ekivalensi Waktu Mengajar Penuh (EWMP) setiap awal semester.
- 15 -
Buku Panduan Akademik Program Studi Teknik Geologi FT Undip
3.3.6. Tugas Dosen Wali Tugas dosen wali : (1) Memberikan bimbingan dan nasihat kepada mahasiswa baik diminta maupun tidak mengenai berbagai masalah yang dihadapi selama masa pendidikannya, menumbuhkan kebiasaan dan cara belajar yang efektif. (2) Menyetujui dan menandatangani Kartu Rencana Studi (KRS) yang telah disusun oleh mahasiswa. (3) Menandatangani Kartu Hasil Studi (KHS) atas nilai-nilai yang diperoleh mahasiswa. (4) Menyiapkan KHS untuk dikirimkan kepada orang tua/wali mahasiswa yang rawan Drop Out pada 2 (dua) semester dan 1 (satu) semester sebelum periode evaluasi. (5) Mengevaluasi keberhasilan studi mahasiswa sesuai dengan ketentuan tahapan evaluasi serta membuat laporan dan rekomendasi tentang mahasiswa yang perlu mendapat peringatan akademik dan yang tidak memenuhi persyaratan masing-masing tahap evaluasi kepada ketua program studi/jurusan dalam kaitannya dengan kemungkinan pemutusan studi yang diatur dalam Pasal 19. (6) Mengkonsultasikan mahasiswa ke Badan Konsultasi Mahasiswa (BKM) melalui prosedur yang berlaku seperti tersebut dalam Pasal 22, apabila : a. Pada akhir semester kedua, indeks prestasi kumulatif yang dicapai < 2,25, jumlah sks < 25 b. Pada akhir semester keenam, apabila IPK < 2,25 dan jumlah sks < 70. 3.3.7. Beban, Masa Studi dan Penentuan Matakuliah (1)
(2)
- 16 -
a.
Pendidikan program S1 mempunyai beban studi 144-160 sks yang dijadwalkan untuk 8 (delapan) semester dan dapat ditempuh dalam waktu kurang dari 8 (delapan) semester dan paling lama 14 (empat belas) semester. b. Pendidikan program S1 mempunyai beban studi 144-160 sks yang dijadwalkan untuk 8 (delapan) semester dan dapat ditempuh dalam waktu kurang dari 8 (delapan) semester dan paling lama 14 (empat belas) semester. Beban studi setiap semester : a. Pada semester pertama mahasiswa baru wajib mengambil paket beban studi maksimal 23 sks.
Buku Panduan Akademik Program Studi Teknik Geologi FT Undip
b.
(3)
Pada semester selanjutnya beban studi yang boleh diambil mahasiswa ditetapkan berdasarkan Indeks Prestasi (IP) yang dicapai pada semester sebelumnya, tanpa memperhitungkan nilai semester sisipan / pendek, dengan ketentuan sebagai berikut: 1) IP 3,00 boleh mengambil maksimal 24 sks; 2) 2,50 IP 2,99 boleh mengambil maksimal 22 sks; 3) 2,00 IP 2,49 boleh mengambil maksimal 20 sks; 4) IP < 2,00 boleh mengambil maksimal 18 sks.
Penentuan matakuliah : a. Penentuan matakuliah-matakuliah dalam Kartu Rencana Studi (KRS) untuk memenuhi jumlah kredit yang akan diambil pada awal setiap semester dilakukan oleh mahasiswa dengan persetujuan dosen wali. b. KRS yang telah disetujui oleh dosen wali harus diserahkan ke fakultas. c. Matakuliah-matakuliah dalam KRS yang telah didaftarkan dapat diganti dengan matakuliah lain atau dibatalkan. d. Penggantian suatu matakuliah dilakukan oleh mahasiswa dengan persetujuan dosen wali dalam waktu selambat-lambatnya dua minggu setelah kegiatan perkuliahan dimulai. e. Pembatalan suatu matakuliah dilakukan oleh mahasiswa dengan persetujuan dosen wali selambat-lambatnya pada akhir minggu ke enam setelah kegiatan perkuliahan dimulai.
3.3.8. Penilaian Hasil Belajar (1)
- 17 -
Terhadap kegiatan dan kemajuan belajar mahasiswa dilakukan penilaian berkala yang dapat berbentuk ujian, pelaksanaan tugas dan pengamatan. a. Ujian pada dasarnya dilaksanakan dalam bentuk ujian tertulis terdiri atas : Kuis/tes kecil/responsi; Ujian tengah semester dan atau tentamen; Ujian akhir semester; Ujian praktikum. b. Ujian lisan terdiri atas ujian komprehensif atau ujian skripsi atau tugas akhir atau ujian karya tulis. c. Penulisan skripsi dapat bersifat opsional/pilihan. Pengganti skripsi diatur oleh fakultas atau jurusan/program studi.
Buku Panduan Akademik Program Studi Teknik Geologi FT Undip
d.
(2)
Sistem Penilaian a. Jenis penilaian dan cara melakukannya disesuaikan dengan sifat matakuliah. b. Nilai hasil belajar dinyatakan dengan huruf dan nilai bobot sebagai berikut : A = 4; B = 3; C = 2; D = 1; E = 0. c. Nilai hasil ujian diumumkan secara terbuka. d. Mahasiswa dimungkinkan untuk memperbaiki nilai hasil ujian di lain semester. e. Jika karena suatu hal nilai belum dapat ditentukan, maka kepadanya diberikan nilai TL yang berarti tidak lengkap dengan nilai bobot nol (0). f. Cara penilaian 1) Penilaian dilakukan dengan menggunakan pendekatan kombinasi Penilaian Acuan Patokan (PAP) dan Penilaian Acuan Normal (PAN). 2) Penilaian kombinasi Penilaian Acuan Patokan (PAP) dan Penilaian Acuan Normal (PAN) dilakukan dengan menerapkan kegiatan Proses Belajar Mengajar (PBM) sebagai berikut: a) TIU dan TIK telah dirumuskan secara baik dan benar; b) TIU dan TIK dikomunikasikan kepada kelompok dosen dan mahasiswa; c) Dilakukan evaluasi sepanjang semester (continuous assessment); d) Dilakukan upaya motivasi di pihak mahasiswa; e) Dilakukan upaya pengayaan (enrichment) dalam perkuliahan; f) Dilakukan evaluasi pencapaian TIU dan TIK. g.
- 18 -
Penilaian hasil belajar dapat dilakukan dengan bentuk-bentuk lain dengan alasan tertentu yang dapat dipertanggungjawabkan.
Dosen diwajibkan menggunakan pendekatan kombinasi PAP dan PAN. Contoh penggunaan pendekatan tersebut tercantum pada penjelasan peraturan ini.
Buku Panduan Akademik Program Studi Teknik Geologi FT Undip
h.
i.
Dosen yang terlambat menyerahkan nilai ujian pada batas yang sudah ditentukan maka peserta ujian diberi nilai minimal B, dan apabila nilai ujian lebih tinggi, akan disesuaikan. Tingkat Keberhasilan. 1) Tingkat keberhasilan mahasiswa dalam satu semester dinyatakan dengan Indeks Prestasi (IP) 2) Dalam perhitungan indeks prestasi, setiap matakuliah bobot sks-nya hanya satu kali dipergunakan sebagai pembagi dan nilai yang dipergunakan adalah nilai keberhasilan yang tertinggi. 3) Perhitungan IP menggunakan rumus sebagai berikut : IP =
(3)
KN K
dengan K adalah besarnya sks masing-masing matakuliah, dan N adalah nilai masing-masing matakuliah. 4) Tingkat keberhasilan mahasiswa sejak semester pertama sampai dengan suatu semester tertentu dinyatakan dengan indeks prestasi kumulatif (IPK). Perhitungan IPK menggunakan rumus seperti tersebut di atas dengan K adalah besarnya seluruh sks matakuliah yang telah ditempuh dengan nilai tertinggi dan N adalah nilai seluruh matakuliah yang diperoleh. Syarat ujian, jadwal ujian, keabsahan peserta ujian dan tata tertib ujian tercantum pada penjelasan keputusan ini.
3.3.9. Evaluasi Kemajuan Studi Mahasiswa (Lihat peraturan akademik bidang pendidikan Universitas Diponegoro 2013)
3.3.10. Predikat Kelulusan (1)
- 19 -
Predikat kelulusan sebagai berikut:
program sarjana dan program diploma adalah
Buku Panduan Akademik Program Studi Teknik Geologi FT Undip
INDEKS PRESTASI 2,00 – 2,75 2,76 – 3,50 3,51 – 4,00
(2) (3)
PREDIKAT Memuaskan Sangat memuaskan Dengan pujian (cumlaude) (masa studi maksimal 10 semester)
Rektor memberikan penghargaan piagam kepada lulusan dengan predikat "dengan pujian (cumlaude)". Predikat kelulusan "dengan pujian (cumlaude)" tidak diberikan kepada lulusan S-1 yang berasal dari lulusan program D III dan atau program sarjana muda yang sejenis (lintas jalur).
3.3.11. Penghentian Studi Sementara (Cuti Akademik) (1)
(2)
(3)
(4)
- 20 -
Mahasiswa yang merencanakan menghentikan studi untuk sementara waktu harus memenuhi ketentuan-ketentuan sebagai berikut: a. Program Sarjana (S1) 1) Sudah mengumpulkan paling sedikit 45 sks dan IPK 2,25 2) Mendapat ijin tertulis dari rektor. b. Program D III dan D IV 1) Sudah mengumpulkan paling sedikit 30 sks dan IPK 2,00. Khusus untuk program D IV sudah mengikuti pendidikan semester pertama dengan IPK 2,00 2) Mendapat ijin tertulis dari rektor. Mahasiswa yang terpaksa menghentikan studi untuk sementara karena halangan yang tidak dapat dihindarkan, yaitu : a. Kecelakaan dengan melampirkan surat keterangan dari rumah sakit atau surat keterangan yang dapat dipertanggungjawabkan. b. Sakit lebih dari satu bulan dengan menunjukkan surat keterangan dari rumah sakit. c. Melahirkan. d. Faktor-faktor lain yang menyebabkan mahasiswa tidak dapat mengikuti kegiatan akademik selama satu bulan atau lebih, dapat mengambil cuti akademik dengan ketentuan telah memperoleh persetujuan rektor. Selama masa studi mahasiswa dapat menghentikan studi sementara maksimal 4 (empat) semester, dengan maksimal dua kali pengajuan, dengan tetap mempertimbangkan aspek akademik. Ijin penghentian studi sementara tidak dibenarkan untuk semester yang telah lalu (tidak berlaku surut).
Buku Panduan Akademik Program Studi Teknik Geologi FT Undip
(5) (6)
Masa penghentian studi sementara tidak diperhitungkan dengan lama studi yang bersangkutan. Tatacara pengajuan cuti akademik diatur dalam penjelasan keputusan rektor.
3.4. HAK DAN KEWAJIBAN MAHASISWA 3.4.1. Hak dan Kewajiban Mahasiswa (1)
(2)
(3)
Hak dan kewajiban Mahasiswa Fakultas Teknik UNDIP melekat pada yang bersangkutan setelah dinyatakan diterima sebagai Mahasiswa Universitas Diponegoro, dengan terlebih dahulu menyelesaikan proses administrasi sesuai dengan ketentuan yang berlaku; Hak dan kewajiban tersebut sebagaimana tersebut pada ayat (1) tetap melekat bagi Mahasiswa yang mengambil cuti akademik dengan izin maupun tanpa izin selama yang bersangkutan belum dinyatakan mengundurkan diri dari Fakultas Teknik UNDIP; Hak dan kewajiban akan gugur bilamana yang bersangkutan tidak lagi berstatus sebagai Mahasiswa Fakultas Teknik UNDIP.
3.4.2. Hak-hak Mahasiswa Hak yang diperoleh Mahasiswa Fakultas Teknik UNDIP : a. Mendapatkan pendidikan dan pengajaran yang memenuhi standar akademik yang berlaku di Fakultas Teknik UNDIP. b. Menggunakan fasilitas akademik yag telah ada dan tersedia dengan tetap berpedoman pada peraturan yang berlaku. c. Mendapatkan pengakuan atas prestasi akademik yang diperolehnya untuk kepentingan didalam maupun diluar kampus sebagaimana ketentuan umum; d. Mendapatkan perlindungan atas kebebasan mimbar yang dilakukan sesuai dengan etika akademik yang berlaku di Fakultas Teknik UNDIP; e. Mendapatkan upaya-upaya bagi peningkatan kesejahteraan mahasiswa yang dipersiapkan oleh Universitas antara lain beasiswa dan pengembangan minat; f. Mendapatkan keringanan dan atau penangguhan kewajiban finansial setelah memenuhi persyaratan yang diatur oleh Universitas; g. Mendapatkan pelayanan yang profesional dan proporsional dari Fakultas Teknik UNDIP
- 21 -
Buku Panduan Akademik Program Studi Teknik Geologi FT Undip
3.4.3. Kewajiban Mahasiswa Kewajiban Mahasiswa FakultasTeknik UNDIP : a. Ikut menanggung pembiayaan pendidikan dan biaya-biaya lain yang diatur oleh universitas, kecuali mahasiswa yang cuti studi dengan ijin Dekan Fakultas Teknik UNDIP; b. Menjaga ketertiban, ketenangan dan kedisiplinan guna mendukung terwujudnya suasana kegiatan proses pembelajaran yang kondusif; c. Menunjukkan perilaku yang sopan, penuh tanggung jawab serta mempunyai etika yang tinggi dalam menjaga nama baik almamater universitas; d. Ikut menumbuhkan budaya akademik dalam pergaulan di kampus maupun diluar kampus sehingga mampu mewujudkan Fakultas Teknik UNDIP sebagai salah satu sumber pendidikan dan kebudayaan; e. Senantiasa membantu pihak Fakultas Teknik UNDIP dan seluruh jajarannya dalam melaksanakan kegiatan Tridharma Perguruan Tinggi; f. Meningkatkan kemampuan intelektual dalam berbagai cabang ilmu pengetahuan dan teknologi, kemampuan akademik dan kemampuan sosial, kemampuan berkarya, agar dapat memberikan rasa aman kepada pihak-pihak yang membutuhkan tenaga dan keahliannya; g. Tetap menjaga dan menghormati nama besar Fakultas Teknik UNDIP setelah yang bersangkutan menyelesaikan studi dan mengabdikan diri ditengah-tengah masyarakat.
3.5. PELANGGARAN AKADEMIK 3.5.1. Jenis Pelanggaran Akademik a. Pelanggaran Akademik Ringan : (1) Penyontekan Barang siapa secara melawan hukum dengan sengaja atau tidak, menggunakan atau mencoba menggunakan bahan-bahan informasi atau alat bantu studi lainnya tanpa ijin dari dosen yang bersangkutan dalam kegiatan ujian akademik. (2) Perbantuan atau percobaan perbantuan Pelanggaran Akademik Ringan Barang siapa secara melawan hukum dengan sengaja atau tidak, membantu atau mencoba membantu menyediakan sarana
- 22 -
Buku Panduan Akademik Program Studi Teknik Geologi FT Undip
atau prasarana yang dapat menyebabkan terjadinya pelanggaran akademik Ringan. (3) Penyertaan dalam Pelanggaran Akademik Ringan Barang siapa secara melawan hukum dengan sengaja atau tidak, bekerjasama atau ikut serta melakukan atau menyuruh melakukan perbuatan-perbuatan yang menyebabkan terjadinya pelanggaran akademik Ringan. (4) Pelanggaran administrasi dan tata tertib ringan Barang siapa secara melawan hukum dengan sengaja atau tidak, baik sendiri maupun bekerjasama melakukan perbuatan yang bertentangan dengan ketentuan tata tertib dan administrasi yang dikeluarkan pihak fakultas dan atau program studi. b. Pelanggaran Akademik Sedang : (1) Perjokian Barang siapa secara melawan hukum dengan sengaja atau tidak, menggantikan kedudukan atau melakukan tugas atau kegiatan untuk kepentingan orang lain, atas permintaan orang lain atau kehendak sendiri, dalam kegiatan akademik. (2) Plagiat Barang siapa secara melawan hukum dengan sengaja atau tidak, menggunakan kalimat atau karya orang lain sebagai kalimat atau karya sendiri yang bertentangan dengan kaidah penulisan karya ilmiah yang berlaku dan atau secara melawan hukum. (3) Perbantuan atau percobaan perbantuan Pelanggaran Akademik sedang Barang siapa secara melawan hukum dengan sengaja atau tidak, membantu atau mencoba membantu menyediakan sarana atau prasarana, termasuk tanda tangan absensi, yang dapat menyebabkan terjadinya pelanggaran akademik sedang. (4) Penyertaan dalam Pelanggaran Akademik sedang Barang siapa secara melawan hukum dengan sengaja atau tidak, bekerjasama atau ikut serta melakukan atau menyuruh melakukan perbuatan-perbuatan yang menyebabkan terjadinya pelanggaran akademik sedang. (5) Pelanggaran administrasi dan tata tertib sedang. Barang siapa secara melawan hukum dengan sengaja atau tidak, baik sendiri maupun bekerjasama melakukan perbuatan yang bertentangan dengan ketentuan tata tertib dan administrasi yang dikeluarkan pihak Universitas. c. Pelanggaran Akademik Berat : (1) Pemalsuan
- 23 -
Buku Panduan Akademik Program Studi Teknik Geologi FT Undip
(2)
(3)
(4)
(4)
(5)
(6)
Barang siapa secara melawan hukum dengan sengaja atau tidak, tanpa ijin yang berwenang mengganti atau mengubah/ memalsukan nama, tanda tangan, nilai atau transkrip akademik, ijasah, kartu tanda mahasiswa, tugas-tugas, praktikum, keterangan, atau laporan dalam lingkup kegiatan akademik. Penyuapan Barang siapa secara melawan hukum dengan sengaja atau tidak, mempengaruhi atau mencoba mempengaruhi orang lain dengan cara membujuk, memberi hadiah atau ancaman dengan maksud mempengaruhi penilaian terhadap prestasi akademiknya. Kekerasan dan Pelecehan Barang siapa melakukan tindak kekerasan dan atau pelecehan yang dapat merugikan fisik maupun psikologis di dalam maupun di luar kampus yang terkait atau dapat dikaitkan dengan kegiatan akademis. Perbantuan atau percobaan perbantuan Pelanggaran Akademik Berat Barang siapa secara melawan hukum dengan sengaja atau tidak, membantu atau mencoba membantu menyediakan sarana atau prasarana yang dapat menyebabkan terjadinya Pelanggaran Akademik Berat. Penyertaan dalam Pelanggaran Akademik Berat Barang siapa secara melawan hukum dengan sengaja atau tidak, bekerjasama atau ikut serta melakukan atau menyuruh melakukan perbuatan-perbuatan yang menyebabkan terjadinya Pelanggaran Akademik Berat. Pelanggaran administrasi dan tata tertib Berat Barang siapa secara melawan hukum dengan sengaja atau tidak, baik sendiri maupun bekerjasama melakukan perbuatan yang bertentangan dengan ketentuan tata tertib dan administrasi yang dikeluarkan Departemen Pendidikan Nasional. Pemalsuan dan kekerasan yang terkait dengan kegiatan Akademis dan atau tindak pidana yang diancam hukuman penjara 1 (satu) tahun atau lebih berdasarkan peraturan perundang-undangan yang berlaku.
3.5.2. Sanksi terhadap Pelanggaran Akademik (1) Sanksi Akademik terhadap Mahasiswa 1. Sanksi terhadap Pelanggaran Akademik Ringan
- 24 -
Buku Panduan Akademik Program Studi Teknik Geologi FT Undip
a.
Peringatan keras secara lisan oleh petugas ataupun tertulis oleh pimpinan fakultas/ketua jurusan/program studi. b. Pengurangan nilai ujian dan atau pernyataaan tidak lulus pada matakuliah atau kegiatan akademik dilaksanakan oleh dosen pengampu yang bersangkutan atas permintaan pimpinan fakultas/ ketua jurusan ataupun tidak. 2. Sanksi terhadap Pelanggaran Akademik Sedang Dicabut hak/ijin mengikuti kegiatan akademik untuk sementara oleh pimpinan Universitas Diponegoro paling lama 2 (dua) semester. 3. Sanksi terhadap Pelanggaran Akademik Berat Pemecatan atau dikeluarkan (dicabut status kemahasiswaannya secara permanen) oleh pimpinan Universitas Diponegoro. (2) Sanksi terhadap dosen dan atau tenaga administrasi ditetapkan berdasarkan peraturan perundang-undangan yang berlaku. 3.5.3. Prosedur Penetapan Sanksi (1)
(2)
- 25 -
Prosedur penetapan sanksi terhadap mahasiswa yang melakukan pelanggaran akademik ringan adalah sebagai berikut : a. Penetapan bukti pelanggaran. b.Pengesahan oleh para pihak yang berwenang. c. Penetapan sanksi oleh dosen pengampu/ketua jurusan/ ketua program studi. Prosedur penetapan sanksi terhadap mahasiswa yang melakukan pelanggaran akademik sedang dan berat adalah sebagai berikut : a. Dekan menunjuk Tim Pemeriksa untuk memeriksa dan mengumpulkan fakta/data /Informasi terhadap dugaan terjadinya pelanggaran akademik sedang dan atau berat; b. Tim Pemeriksa dalam rangka memeriksa dan mengumpulkan fakta/data/Informasi mempunyai kewenangan untuk memanggil pihak-pihak yang terkait dan meminta data, bukti atas dugaan terjadinya pelanggaran akademik sedang dan atau berat; c. Hasil pemeriksaan Tim Pemeriksa terhadap dugaan terjadinya pelanggaran akademik sedang dan atau berat, diserahkan kepada dekan fakultas untuk kemudian disampaikan kepada pimpinan universitas; d. Pimpinan universitas setelah memperhatikan, mempertimbangkan berita acara hasil pemeriksaan dan
Buku Panduan Akademik Program Studi Teknik Geologi FT Undip
(3)
(4)
(5)
(6)
- 26 -
pengumpulan fakta/ data / informasi atas kasus tersebut, yang disusun oleh tim yang ditunjuk pimpinan fakultas dapat menyelenggarakan rapat khusus untuk menangani dugaan terjadinya pelanggaran akademik sedang dan atau berat. e. Rapat khusus tersebut dihadiri oleh : - Tim Penegak Disiplin Kampus (TPDK) - Pimpinan fakultas - Mahasiswa yang bersangkutan dan dapat didampingi pendamping dan atau penasihat hukumnya - Tim yang dibentuk dari pimpinan fakultas dan - Penemu kasus f. Selama proses pemeriksaan dalam rapat khusus, Mahasiswa yang diduga melakukan pelanggaran akademik sedang dan atau berat diberikan hak untuk membela diri ; g. Pembelaan diri yang dilakukan mahasiswa yang diduga melakukan pelanggaran akademik sedang dan atau berat dapat dilakukan oleh pendamping dan atau penasihat hukum; h. Berdasarkan hasil rapat khusus, pimpinan universitas dapat memutuskan penjatuhan sanksi terhadap mahasiswa yang bersangkutan dengan memperhatikan bobot atau jenis pelanggaran akademik dan sanksi yang dapat dikenakan. Pengenaan sanksi akademik berat terhadap mahasiswa yang melakukan pelanggaran akademik berat hanya dapat dilakukan setelah dilakukan pemberhentian sementara bagi yang bersangkutan ; Pimpinan universitas dapat menjatuhkan sanksi pemberhentian sementara paling lama 2 (dua) semester dan dihitung sebagai masa studi, dalam hal mahasiswa yang diduga melakukan tindak pidana sebagaimana diatur dalam Pasal 29 c ayat (6) menjalani masa penahanan dan atau telah mendapat Putusan Pengadilan Negeri yang amarnya menyatakan mahasiswa bersangkutan bersalah ; Dalam hal setelah sanksi pemberhentian sementara selesai dijalani, ternyata mahasiswa yang bersangkutan masih dalam masa penahanan, maka masa studi mahasiswa yang bersangkutan dibantarkan (sementara tidak dihitung) sampai ada Putusan Pengadilan yang berkekuatan hukum tetap; Pengenaan sanksi akademik berat terhadap Mahasiswa yang melakukan tindak pidana sebagaimana diatur dalam Pasal 29 c ayat (7) hanya dapat dikenakan setelah ada Putusan Pengadilan berkekuatan hukum tetap yang amarnya menyatakan mahasiswa bersangkutan bersalah dan dikenai pidana penjara ;
Buku Panduan Akademik Program Studi Teknik Geologi FT Undip
(7)
(8)
(9)
(10)
Dalam hal Mahasiswa yang diduga melakukan tindak pidana sebagaimana diatur dalam Pasal 29 c ayat (6) pada Putusan Pengadilan yang telah berkekuatan hukum tetap dinyatakan tidak bersalah atau dihukum percobaan, maka masa studi selama yang bersangkutan ditahan dan atau diberhentikan sementara, tidak dihitung sebagai masa studi ; Mahasiswa yang dikenai sanksi karena melakukan pelanggaran akademik dalam segala tingkatan, mempunyai hak untuk menyampaikan keberatan dan atau banding administratif, dengan tenggang waktu pengajuan 14 (empat belas) hari sejak diterimanya pemberitahuan putusan sanksi akademik dimaksud; Mahasiswa yang diperiksa karena diduga melakukan pelanggaran akademik berat, berhak untuk didampingi orangtua/wali dan atau penasihat hukumnya selama proses pemeriksaan berlangsung Prosedur penetapan sanksi bagi dosen dan atau tenaga administrasi ditetapkan berdasarkan peraturan perundangundangan yang berlaku.
3.6. PINDAH STUDI 3.6.1. Pindah Studi di Lingkungan Universitas Diponegoro (1)
- 27 -
Ketentuan umum a. Telah mengikuti kegiatan akademik secara terus menerus dengan masa studi sekurang-kurangnya 2 (dua) semester. b. Tidak karena melanggar tata tertib kehidupan kampus atau sebab lain yang sejenis. c. Lulus placement test dan tidak buta warna bagi fakultas/jurusan/program studi yang mensyaratkannya. d. Mendapatkan pertimbangan dari Badan Konsultasi Mahasiswa (BKM) e. Disetujui oleh fakultas melalui pertimbangan jurusan dan atau program studi asal. f. Disetujui oleh fakultas melalui pertimbangan jurusan dan atau program studi yang dituju dengan memperhatikan kemampuan daya tampung dan atau hasil akreditasi matakuliah yang telah ditempuh dan atau sisa masa studi sesuai ketentuan Pasal 17, 19 dan Pasal 25. g. Pindah studi hanya diizinkan satu kali h. Masa studi mahasiswa pindahan tetap diperhitungkan dengan lama studi yang bersangkutan.
Buku Panduan Akademik Program Studi Teknik Geologi FT Undip
i.
(2)
(3)
Pengajuan permohonan pindah studi diajukan selambatlambatnya dua minggu sebelum awal kuliah semester gasal/genap dimulai sesuai dengan kalender akademik. Permohonan yang melewati batas waktu tersebut, tidak akan diperhatikan/ditolak. Pindah studi mahasiswa ditetapkan dengan keputusan Rektor setelah memperoleh persetujuan dari fakultas/jurusan/program studi yang dituju. Tatacara pengajuan permohonan pindah studi di lingkungan Universitas Diponegoro tercantum pada penjelasan keputusan ini.
3.6.2. Pindah Studi dari luar Universitas Diponegoro (1)
- 28 -
Ketentuan umum a. Universitas Diponegoro menerima mahasiswa pindahan yang berasal dari universitas atau institut negeri. b. Fakultas/jurusan/program studi dari universitas/institut asal harus sejenis dan sejalur dengan fakultas/jurusan/program studi yang dituju di lingkungan Universitas Diponegoro dan dengan peringkat akreditasi BAN-PT yang setingkat atau lebih tinggi. c. Universitas Diponegoro tidak menerima mahasiswa dari PTN lain yang sudah tidak memiliki status sebagai mahasiswa karena dikeluarkan/putus studi dari PTN lain tersebut. d. Lama studi dan jumlah kredit yang diperoleh di universitas/ institut asal 1) Untuk program S1, telah mengikuti pendidikan secara terus menerus dengan masa studi sekurang-kurangnya 4 semester dan paling lama sebanyak-banyaknya 8 semester, serta telah mengumpulkan kredit sekurangkurangnya : - untuk 4 semester 72 sks dengan IPK 3,00 - untuk 6 semester 108 sks dengan IPK 3,00 - untuk 8 semester 135 sks dengan IPK 3,00 2) Untuk program Diploma, telah mengikuti pendidikan secara terus menerus dengan masa studi sekurang-kurangnya 3 semester dan sebanyak-banyaknya 6 semester, serta telah mengumpulkan kredit sekurang-kurangnya : - untuk 3 semester 54 sks dengan IPK 3,00 - untuk 6 semester 102 sks dengan IPK 3,00 - Khusus untuk program D IV tidak diperkenankan pindah program studi.
Buku Panduan Akademik Program Studi Teknik Geologi FT Undip
3)
e. f. g. h.
Lama studi pada fakultas/jurusan/program studi yang ditinggalkan tetap diperhitungkan dalam masa studi pada fakultas/jurusan/program studi Universitas Diponegoro yang menerima pindahan. Tidak pernah melakukan pelanggaran tata tertib kehidupan kampus universitas atau fakultas atau sebab lain yang sejenis. Alasan pindah karena mengikuti orang tua/wali/suami/istri (dikuatkan dengan surat keterangan dari fihak yang berwenang). Sebagai utusan daerah/universitas/institut (dikuatkan dengan surat usulan dari Pemda atau rektor yang bersangkutan) Pengajuan permohonan pindah studi diajukan selambatlambatnya dua minggu sebelum awal kuliah semester gasal dimulai sesuai dengan kalender akademik. Permohonan yang melewati batas waktu yang ditentukan tidak akan diperhatikan atau ditolak.
(2)
Ketentuan khusus Di tingkat fakultas diperlukan persyaratan khusus, dengan memperhatikan kemampuan daya tampung pada fakultas/jurusan/program studi di lingkungan Universitas Diponegoro dan atau akreditasi mata kuliah dan atau sisa masa studi sesuai dengan ketentuan Pasal 18, 20 dan 26.
(3)
Pindah studi mahasiswa ditetapkan dengan keputusan rektor setelah memperoleh persetujuan dari fakultas/program studi/jurusan yang dituju.
(4)
Tatacara pengajuan permohonan pindah studi, tercantum pada penjelasan keputusan ini.
(5)
Rektor dapat menetapkan lain di luar ketentuan tersebut di atas dengan pertimbangan khusus.
3.7. WISUDA 3.7.1. Penyelenggaraan, Persyaratan, dan Upacara Wisuda (1) (2)
- 29 -
Universitas Diponegoro menyelenggarakan upacara wisuda sebanyak-banyaknya empat kali periode kelulusan dalam satu tahun. Mahasiswa yang telah dinyatakan lulus dari suatu program pendidikan di Fakultas Teknik Universitas Diponegoro wajib mengikuti
Buku Panduan Akademik Program Studi Teknik Geologi FT Undip
(3)
(4)
(5)
upacara penglepasan fakultas dan upacara wisuda universitas pada periode kelulusannya. Setiap lulusan wajib membayar biaya penyelenggaraan upacara penglepasan fakultas dan wisuda universitas yang besarnya ditetapkan dekan dan rektor. Semua peserta wisuda diwajibkan membayar uang sumbangan buku kepada Perpustakaan Fakultas Teknik dan UPT Perpustakaan yang secara simbolik pada waktu upacara wisuda diserahkan wisudawan kepada dekan dan rektor. Tatacara dan syarat mengikuti wisuda, tercantum pada penjelasan keputusan ini.
3.7.2. Wisudawan Terbaik (1)
(2) (3)
- 30 -
Wisudawan terbaik adalah lulusan dengan IPK yang tertinggi (minimal 3,00) dan lama studi terpendek (sebanyak-banyaknya lama penjadwalan program studi ditambah 2 semester). Perhitungan untuk menentukan "Wisudawan Terbaik" tercantum dalam penjelasan keputusan ini. Rektor dan dekan memberikan piagam penghargaan kepada "Wisudawan Terbaik" dari setiap program studi pada setiap periode kelulusan.
Buku Panduan Akademik Program Studi Teknik Geologi FT Undip
ORGANISASI PROGRAM STUDI & TENAGA PENGAJAR
4
4.1. STRUKTUR ORGANISASI Program Studi Teknik Geologi menyelenggarakan Program Strata 1 (S1). Untuk kelancaran penyelnggaraan program studi tersebut dibentuk struktur organisasi tingkat jurusan, yang juga ttidak terlepas dari struktur organisasi fakultas dan universitas secara keseluruhan. Struktur organisasi program Studi Teknik Geologi Universitas Diponegoro adalah sebagai berikut :
Gambar 4.1. Struktur Organisasi Program Studi Teknik Geologi
- 31 -
Buku Panduan Akademik Program Studi Teknik Geologi FT Undip
4.2 SUSUNAN PERSONALIA PENGELOLA PROGRAM STUDI Penanggung Jawab Ketua Program Studi Sekretaris ProgramStudi Koordinator Bidang Akademik Koordinator Bidang Kemahasiswaan Koordinator Bidang Keuangan Koordinator Bidang Umper Gugus Penjaminan Mutu Staf Administrasi Bidang Akademik Bidang Umum & Perlengkapan Bidang Keuangan Kearsipan Umum Keamanan dan kebersihan Perpustakaan
: Dekan Fakultas Teknik : Ir. Hadi Nugroho, Dipl. EGS,MT : Fahrudin, ST, MT : Ir. Prakosa Rachwibowo,M.S : Ir. Wahju Krisna Hidajat, MT : Narulita Santi, ST, M.Eng : Reddy Setyawan, ST, MT : Dr.rer.nat. Thomas T.P., ST, M.Eng : Sugiyanto, A.Md : Darmadi : 1. Sumariyanti, A.Md 2. Iksan Falani, A.Md : Mashudi : Sudiono : 1. Erfan Aprianto 2. Ambar Susanto 3. Tri Yudan Tono : Sri Suparni, SE
4.3. PENGELOLA LABORATORIUM Lab. Geoteknik, Geothermal dan Geofisika Ketua : Ir. Dwiyanto J.S, M.T Sekretaris : Dian Agus Widiarso, ST,MT Asisten : Istiqomah Ari Kusuma, ST, MT Anggota : Dr. Najib, ST, M.Eng Jenian Marin, ST Lab. Geodinamik, Hidrogeologi dam Planologi Ketua : Ir. Henarno Pudjihardjo, MT Sekretaris : Ir. Wahju Krisna Hidajat, MT Asisten : Narulita Santi, ST, M.Eng Anggota : Dr.rer.nat. Thomas Triadi P., ST, M.Eng Lab. Sedimen, Geologi Minyak Bumi dan Geokimia Ketua : Ir. Hadi Nugroho, Dipl. EGS, MT Sekretaris : Fahrudin, ST, MT Asisten : Reddy Setyawan, ST, MT Lab. Paleontologi, Geologi Foto dan Geooptik Ketua : Ir. Prakosa Rachwibowo, MS Sekretaris : Yoga Aribowo, ST, MT Asisten : Anis Kurniasih, ST, MT Anggota : Tri Winarno, ST, M.Eng Rinal Khaidar Ali, ST, M.Eng Devina Trisnawati, ST, M.Eng
- 32 -
Buku Panduan Akademik Program Studi Teknik Geologi FT Undip
4.4. TENAGA PENGAJAR Tabel berikut ini merupakan tenaga pengajar tetap dan tidak tetap dari program studi Teknik Geologi Undip. Tabel IV.1. Dosen Tetap Program Studi Teknik Geologi No
Nama
Jabatan/ Gol.
Alamat
Pendidikan
1
Ir. Dwiyanto JS, MT
2
Ir. Prakosa Rachwibowo, MS
Lektor/ IIIc
3
Ir. Hadi Nugroho, Dipl.EGS, MT
Lektor Kepala/ IVa
4
Ir. Henarno Pudjihardjo, MT
Lektor/ IIIc
5
Ir. Wahju Krisna Hidajat, MT
Asisten Ahli/ IIIb
6
Dr. Najib, ST, M.Eng
Asisten Ahli/ IIIa
7
Dr.rer.nat. Thomas Triadi Putranto, ST, M.Eng
Asisten Ahli/ IIIa
Jl. Bintoro I No.50, Semarang
081575001126
8
Yoga Aribowo, ST, MT
Asisten Ahli/ IIIa
Wonosobo
08156885319
9
Fahrudin, ST, MT
Lektor/ IIIb
Perumahan Bukit Kencana
081221000570
10
Tri Winarno, ST, M.Eng
Staf Pengajar/ IIIa
Babadan, Beluk, Bayat, Klaten
085740066835
S1 – UGM S2 - UGM
11
Dian Agus Widiarso, ST, MT
Asisten Ahli/ IIIa
Jl. Pramuka, Patikraja, Banyumas
08122147713
S1 – UNPAD S1 – ITB
12
Anis Kurniasih, ST, MT
Staf Pengajar/ IIIb
Jl. Maerasari, tembalang
085710612095
S1 – UNDIP S2 – ITB
- 33 -
Jl. Karanganyar Gunung 431A Jl. Lamongan Barat II/72, Semarang Jl. Gedung Batu Timur No.85, Semarang Jl. Sriwidodo Selatan No.2 Purwoyoso, Ngaliyan Jl. Jangli Tlawah VIII No.36, Jatingaleh Jl. Panda Utara VII No.10 Palebon, Pedurungan, Semarang
No. Telp
Lektor Kepala/ IVa
024-8440125
S1 – UGM S2 – ITB
024-70775822
S1 – UGM S2 – UGM
024-7622188
S1 – UGM Dipl. – ITC S2 – UNDIP
024-7600783
S1 – UGM S2 – ITB
024-8445161
S1 – UGM S2 – ITB
08121556944
S1 – UGM S2 – UGM S3 – Hokkaido University S1 – UGM S2 – UGM S3 – RWTH Aachen Univ. S1 – UGM S2 – ITB S1 – UGM S2 – ITB
Buku Panduan Akademik Program Studi Teknik Geologi FT Undip
Tabel IV.2. Dosen Kontrak Program Studi Teknik Geologi No 1 2 3 4 5 6 7 8
Nama
Alamat
No. Telp
Pendidikan
Devina Trisnawati, ST, M.Eng Rinal Khaidar Ali, ST, M.Eng Jenian Marin, ST
Parangkusumo, Semarang
089637228014
Yogyakarta
081328051022
Bandungan
082116548503
Narulita Santi, ST, M.Eng Reddy Setyawan, ST, MT
Tembalang Pesona Asri, Semarang
085641203020
Bukit Kencana, Semarang
081325435420
Ikhwannur Adha, ST Istiqomah Ari Kusuma, ST, MT Ahmad Syauqi H., ST, MT
Jl. Banjarsari, Tembalang, Semarang Tembalang Baru, Semarang Demak
S1 – UNDIP S2 - UGM S1 – UGM S2 - UGM S1 – UNDIP S1 – UNDIP S2 – UGM S1 – UNDIP S2 - ITB S1 – UNDIP
08125474141 08562789987 085727156848
S1 – S2 – S1 – S2 –
ITB ITB ITB ITB
Tabel IV.3. Pengajar Tidak Tetap Program Studi Teknik Geologi No
Nama
Pangkat/ Jabatan
Drs. Juwandi, SU
2
Dr. Drs. Heru Tjahjono, M.Si
Lektor/ IIIc
3
Dr. Drs. Rahmat Gernowo, M.Si
Lektor/ IIIc
4
Gatot Yulianto, S.Si, M.Si
Lektor/ IIIc
5
Rahmat Nuryanto, S.Si, M.Si
Lektor/ IIIc
6
Dra. Linda Suyati
Lektor/ IIIc
7
Khabibi, S.Si, M.Si
Lektor/ IIIc
8
Drs. Abdul Haris, M.Si
Lektor/ IIIc
9
Ir. Hariyadi, MT
Lektor/ IIIc
10
Ir. Petrus Soebarjo, M.Si
Lektor Kepala/ IVc
Geologi Sejarah
11
Ir. Sugeng Widada, M.Si
Lektor/ IIIc
Mekanika Batuan
12
Ir. Tjoek Aziz Suprapto, M.Sc
Praktisi
Geomorfologi Analisi
13
Ir. Edi Bambang Setyobudi
Praktisi
Geologi Minyak Bumi
14
Dr. Drs. M. Abdullah, M.Sp
Lektor Kepala/ IVa
15
Ken Widyawati, SS, M.Hum
Lektor/ IIIc
16
Arido Laksono, SS, M.Hum
Asisten Ahli/ IIIa
17
Dra. Sri Rahayu Wilujeng, M.Hum
Lektor/ IIIc
Pendidikan Kewarganegaraan
18
Muhyidin, S.Ag, M.Ag, MH
Lektor/ IIIc
Pendidikan Agama Islam
19
Pdt. Victor Immanuel Latuputty, M.Th
Praktisi
Pendidikan Agama Katholik
20
Sh. Christopora, S.Th
Praktisi
Pendidikan Agama Protestan
21
Drs. Anak Agung Ketut Darmaja
Praktisi
Pendidikan Agama Hindu
- 34 -
Lektor Kepala/ IVb
Mata Kuliah
1
Kalkulus II
Fisika Dasar I
Kimia Dasar
Kimia Analitik Kewirausahaan Teknologi Informasi
Bahasa Indonesia Bahasa Inggris
Buku Panduan Akademik Program Studi Teknik Geologi FT Undip
4.5. DOSEN WALI : Berikut adalah nama dosen wali dari mahasiswa Teknik Geologi Undip. Tabel IV.4. Dosen Wali mahasiswa Program Studi Teknik Geologi Angkatan
Kode Wali
2008
2102 2099 2111 2098 2104 2097 2105 2112 2107 2100 2101 2099 2112 2105 2111 2099 2103 2113 2104 2111
2009 2010
2011
2012
2013
2014
2015
- 35 -
Nama Wali Ir. Wahju Krisna Hidajat, MT Ir. Prakosa Rachwibowo, MS Tri Winarno, ST, M.Eng Ir. Dwiyanto JS, MT Dr. Najib, ST, M.Eng Ir. Hadi Nugroho, Dipl.EGS, MT Yoga Aribowo, ST, MT Dian Agus Widiarso, ST, MT Fahrudin, ST, MT Ir. Henarno Pudjihardjo, MT Ir. Wahju Krisna Hidajat, MT Ir. Prakosa Rachwibowo, MS Dian Agus Widiarso, ST, MT Yoga Aribowo, ST, MT Tri Winarno, ST, M.Eng Ir. Prakosa Rachwibowo, MS Dr.rer.nat. Thomas Triadi Putranto, ST, M.Eng Anis Kurniasih, ST, MT Dr. Najib, ST, M.Eng Tri Winarno, ST, M.Eng
Buku Panduan Akademik Program Studi Teknik Geologi FT Undip
SISTEM PENDIDIKAN, KURIKULUM DAN SILABI
5
5.1. SISTEM PENDIDIKAN Kurikulum pendidikan pada Program Studi Teknik Geologi Strata Satu (S1), memiliki beban studi sebanyak 144 sks dan sebanyak-banyaknya 160 sks, dengan waktu tempuh selama 8 (delapan) semester dan selamalamanya 14 (empat belas) semester. Komposisi kurikulum pendidikan Strata Satu (Sarjana) mengacu pada kurikulum inti Pendidikan Tinggi sesuai dengan Keputusan Menteri Pendidikan Nasional Rl Nomor 045/U/2002, berbasis kompetensi. Kompetensi kurikulum Program Studi terdiri atas kompetensi utama, kompetensi pendukung dan kompetensi lain. Perbandingan beban ekivalen dalam bentuk satuan kredit semester antara kompetensi utama dengan kompetensi pendukung serta kompetensi lain di dalam kurikulum berkisar antara 40-80% : 20-40% : 0-30%.
5.2. BEBAN STUDI DAN EVALUASI KEMAJUAN STUDI Beban studi dan evaluasi kemajuan studi dari mahasiswa Teknik Geologi didasarkan Peraturan Akademik Fakultas Teknik Universitas Diponegoro (Bab 3 Subbab 3.3.9).
5.3. KURIKULUM Kurikulum pendidikan pada Program Studi Teknik Geologi Strata Satu (S1) dibagi menjadi dua, yaitu 2006 sampai 2009 menggunakan kurikulum 2007, 2010 sampai 2014 menggunakan kurikulum 2012. Berikut ini adalah kurikulum Program Studi Teknik Geologi Undip 2012. SEMESTER I SMT NO
I
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13
KODE
MATA KULIAH
MPK212 MPK213 MPK210A MPK210B MPK210C MPK210D MPK210E MPK211 TKG215P TKG216P TKG218P TKG217P TKG219P
Bahasa Indonesia Bahasa Inggris Pendidikan Agama Islam Pendidikan Agama Katholik Pendidikan Agama Protestan Pendidikan Agama Hindu Pendidikan Agama Budha Pendidikan Kewarganegaran Kalkulus I Fisika Dasar I Geologi Dasar Kimia Dasar Mineralogi
JUMLAH SKS
- 36 -
SKS 2 2 2 2 2 2 2 2 3 3 3 3 3
23
Buku Panduan Akademik Program Studi Teknik Geologi FT Undip SEMESTER II SMT NO 1 2 3 4 II 5 6 7 8
KODE MATA KULIAH TKG222P Fisika Dasar II TKG227P Geomorfologi TKG226P Ilmu Ukur Tanah TKG221 Kalkulus II TKG223 Kimia Fisika TKG224 Kimia Analitik TKG225 Statistika Dasar TKG228P Petrologi JUMLAH SKS
SEMESTER III SMT NO KODE MATA KULIAH 1 TKG231 Geofisika Dasar 2 TKG232 Geokimia 3 TKG236P Geologi Struktur 4 TKG233 Geostatistika III 5 TKG238 Planologi 6 TKG235P Sedimentologi dan Stratigrafi 7 TKG234P Makropaleontologi 8 TKG237P Petrografi 9 MWU231 Teknologi Informasi JUMLAH SKS
SEMESTER IV SMT NO 1 2 3 4 5 IV 6 7 8 9 10
- 37 -
KODE MATA KULIAH TKG246P Geofisika Eksplorasi TKG245P Geokomputasi TKG249 Ilmu Lingkungan TKG244P Metode Geologi Lapangan MWU240 Pendidikan Olah Raga TKG248 Metode Penelitian TKG247 Ekonomi Teknik TKG242 Geologi Panasbumi TKG243 Tektonika TKG241 Vulkanologi JUMLAH SKS
SKS 3 3 3 3 2 2 2 3 21
SKS 2 2 3 2 2 3 3 3 2 22
SKS 3 3 2 3 1 2 2 2 2 2 22
Buku Panduan Akademik Program Studi Teknik Geologi FT Undip SEMESTER V SMT NO 1 2 3 4 V 5 6 7 8
KODE MATA KULIAH TKG253 Teknik Gambar Geologi TKG251 Geologi Batubara TKG252 Geologi Sejarah TKG256P Geologi Teknik TKG255P Hidrogeologi TKG258 Kewirausahaan TKG257 Kuliah Kerja Lapangan TKG254P Mikropaleontologi JUMLAH SKS
SEMESTER VI SMT NO KODE MATA KULIAH 1 TKG263P Endapan Mineral 2 TKG262 Geologi Indonesia 3 TKG264P Geologi Minyak dan Gas Bumi VI 4 TKG260 Pemetaan Geologi 5 Mata Kuliah Elektif 6 Mata Kuliah Elektif 7 Mata Kuliah Elektif JUMLAH SKS
SEMESTER VII SMT NO 1 2 3 VII 4 5 6
KODE TKG270 TKG290 TKG93
SEMESTER VIII SMT NO KODE 1 TKG291 VII 2 TKG294
- 38 -
MATA KULIAH Filsafat ilmu pengetahuan Seminar Kerja Praktek Mata Kuliah Elektif Mata Kuliah Elektif Mata Kuliah Elektif JUMLAH SKS
MATA KULIAH Kuliah Kerja Nyata / KKN Tugas Akhir / Skripsi JUMLAH SKS
SKS 3 3 2 3 3 2 1 3 20
SKS 3 2 3 4 2 2 2 18
SKS 2 1 2 2 2 2 11
SKS 3 5 8
Buku Panduan Akademik Program Studi Teknik Geologi FT Undip
MATA KULIAH ELEKTIF NO KODE MATA KULIAH SKS 1 TKG271 Geologi mineral logam* 2 2 TKG272 Geologi mineral bukan logam* 2 3 TKG273 Geomorfologi analisis* 2 4 TKG274 Teknik reservoar minyak bumi* 2 5 TKG275 Petrologi batuan karbonat* 2 6 TKG276 Hidrologi daerah aliran sungai* 2 7 TKG277 Geokimia airtanah* 2 8 TKG278 Geoteknik* 2 9 TKG279 Geologi kelautan* 2 10 TKG265 Stratigrafi Analisis* 2 11 TKG266 Dasar-Dasar Pemodelan* 2 12 TKG261 Teknik Pemboran* 2 13 TKG267 Geologi Eksplorasi Tambang* 2 14 TKG268 Geokimia Eksplorasi* 2 15 TKG269 Geokimia Panasbumi* 2 16 TKG280 Geologi Bawah Permukaan* 2 17 TKG281 Geokimia Hidrokarbon* 2 18 TKG282 Manajemen Proyek* 2 19 TKG283 Geologi Citra Penginderaan Jauh* 2 20 TKG284 Mekanika Batuan* 2 21 TKG285 Geologi Tata Lingkungan* 2 22 TKG286 Erosi dan Pengendaliannya* 2 23 TKG287 Stabilisasi Tanah* 2 24 TKG288 Geologi Kuarter* 2 25 TKG289 Pondasi* 2 JUMLAH SKS 50 * Mata kuliah elektif, bisa diambil di semester ganjil atau genap mulai semester 6. Total minimal 6 mata kuliah (12 sks).
- 39 -
Buku Panduan Akademik Program Studi Teknik Geologi FT Undip
5.4.SILABUS MATA KULIAH 1. PENDIDIKAN AGAMA I (SEMESTER I, 2 SKS) a. PENDIDIKAN AGAMA ISLAM Pokok isi mata kuliah Pengkajian alam, khalik, rasul, amal shalih dan Islam dalam disiplin Ilmu. Pengkajian tentang Islam Agama Para Nabi, Sumber Agama Islam, khilafiah dan Struktur Agama Islam. PUSTAKA : 1. Ichwan Rosyidi, 1995, Pendidikan Agama Islam. BP UNDIP >112p. 2. Ahmad Usman, 1982, Riwayat Hidup Para Perawi Hadist, Surabaya. 3. Basir, H.A., Falsqfah Ibadah dalam Islam, 4. Hasbiashidiq, H., Pedoman Shalat. 5. Marom B., Sayid Sabik, Natsir.H.M., Mari Shalat b. PENDIDIKAN AGAMA KATHOLIK Pokok isi mata kuliah Pengkajian pemahaman konsep beriman dalam Gereja, hidup menggereja dan memasyarakat dalam rangka pengembangan sikap-sikap dan mentalitas pribadi seorang sarjana Katolik yang dapat membaktikan dirinya bagi kepentingan masyarakat Indonesia. Teori analisis rasional dasar-dasar Iman Katolik : analisis kritis keyakinan dasar dan tugas-tugas umat Katolik dalam hidup dan kemasyarakatan. PUSTAKA : 1. Paus Joh. Paulus II, Berketelese, Jakarta: Dokpen MAWI 2. Vatikanum II, Lumen Gentium dan Gaudium et Spes, Jakarta: Dokpen MAWI. 3. Vatikanum II, Tiga Pusiklih Paus: Populorum Progussia, Jakarta: Dokpen MAWI. c. PENDIDIKAN AGAMA PROTESTAN Pokok isi mata kuliah Teori Dasar-dasar Iman Kritis, hubungan antara iman dan ilmu pengetahuan: relevansi iman, agama dan tanggung jawab umat kristen dalam hidup dan bermasyarakat. PUSTAKA : 1. Lembaga Alkitab Indonesia, 1982, Alkitab. 2. Dahler Franz, Masalah Agama, Kanisius Yogyakarta. 3. Hadiwijono Harun, Iman Kristen, BPK, Jakarta.
- 40 -
Buku Panduan Akademik Program Studi Teknik Geologi FT Undip
d. PENDIDIKAN AGAMA HINDU Pokok isi mata kuliah Teori Tata Laksana agama dalam hidup sehari-hari dan pengertian mengenai Trimurti, Trisakti, Trikarya, Parisadha, Karma, Catur Asmara. PUSTAKA : 1. Catur Weda 2. Reg. Weda 3. Sama Weda 4. Weda Parikrama 5. Manawa Dharma Sastra 6. Bhagawatghita 7. Sarasamucchaya 8. Silakrama 9. Pengantar Agama Hindu e. PENDIDIKAN AGAMA BUDHA Pokok isi mata kuliah Teori Falsafah Budha dan jalan hidup umat Budha; Pengertian tentang Trisarana, Karma, Trilakshana, Ehipassika, Pattica Samupadha, Cattari Ariya Sacca dan meditasi. PUSTAKA: 1. Narada Maha Thera, The Buddha and his teaching. 2. Oka Diputhera, Citra Agama Buddha dalam falsafah Pancasila. 3. Departemen Agama RI, Pedoman Pelaksanaan P-4 bagi Umat Budha. 2. PENDIDIKAN KEWARGANEGARAAN (SEMESTER I, 2 SKS) Pokok isi mata kuliah Teori pengertian tentang Kewiraan, Dasar-dasar Hankanmas, Wawasan Nusantara, Ketahanan Nasional. Politik dan Strategi Hankamnas, Sistemsistem Hankamrata. PUSTAKA: 1. Lembaga Pertahanan Nasional, 1972, Naskah Wawasan Nusantara, Jakarta: Lemhanas. 2. Lembaga Pertahanan Nasional, 1978, Ketahanan Nasional, Jakarta Lemhanas. 3. Sutamo, Kashadi, Supriyo Priyanto, Suryaningsih dan Turtiantoro, 1997, Pendidikan Kewiraan, BPKM. BP. UNDIP. 3. BAHASA INDONESIA ( SEMESTER I, 2 SKS) Pokok isi mata kuliah Spek-aspek penggunaan bahasa, ragam bahasa, pengertian bahasa, studi kasus,tipe-tipe wacana dan metode lisan
- 41 -
Buku Panduan Akademik Program Studi Teknik Geologi FT Undip
PUSTAKA: 1. Keraf, G., Bahasa Indoensia Untuk Mahasiswa 2. Surono, Bahasa Indonesia, Penerbit Undip 4. BAHASA INGGRIS (SEMESTER I, 2 SKS) Pokok isi mata kuliah Reading text. Comprehension Question, word Study, Grammar and Usage Writing. PUSTAKA : 1. Ramelan, Istiati Soetomo, Sunarwoto, Widodo Agus Syahrir Syam, 1997, English/or University Teaching, BKPM. BP. UNDIP, 138p. 5. FISIKA DASAR I (Semester I, 3 SKS) Pokok isi mata kuliah Mekanika titik massa. Mekanika benda tegar dan benda ubah bentuk. Getaran dan gelombang. Temperatur dan kalor. Teori kinetik gas. Pembahasan berorientasi kepada kebutuhan di bidang teknik. PUSTAKA : 1. Halliday, D., Resnick, R., Silaban, P., dan Sucipto, E., 1984, Fisika, Jilid I, Erlangga. 2. Romer, R.H., 1976, Energy An Introduction to Physics, WH Freeman,San Fransisco. 6. KIMIA DASAR (Semester I, 3 SKS) Pokok isi mata kuliah Macam-macam teori/model atom (Dalton, Thompson, Rutherford-Bohr dan mekanika gelombang), bilangan kuantum dan konfigurasi elektron. Sejarah perkembangan sistem periodik, sistem periodik bentuk panjang, dan sifat sifat periodik (ukuran atom, potensial ionisai, affinitas elektron, elektronegatifitas, sifat asam-asam basa, sifat oksidator-reduktor, dan sifat logam non logam). Macam-macam ikatan (ionik, kovalen, logam, Van der Waals dan hidrogen), bentuk geometri molekul dan kepolaran senyawa. Hukum-hukum dasar ilmu kimia, Konsep mol dan perhitungan kimia. Faktorfaktor yang mempengaruhi kecepatan reaksi, order reaksi dan macammacam reaksi. Konstanta kesetimbangan, azas Le Chatelier dan sistem kesetimbangan dalam larutan. PUSTAKA: 1. Keenan, C.W., et al., 1980, General College Chemistry, Harper &. Row Publishers, Inc.
- 42 -
Buku Panduan Akademik Program Studi Teknik Geologi FT Undip
7. KALKULUS I (Semester I, 3 SKS) Pokok isi mata kuliah Pendahuluan fungsi dan limit, Fungsi dan Grafik, kontinuitas, derivatif, nilai ekstrim, kelengkungan, teorema nilai rata-rata deret Toylor, fungsi dua perubah. PUSTAKA: 1. Ayres, F., 1981, Calculus, 2nd ed. Mc Graw-Hill International Book Company, Singapura. 2. Kaplan, W., Lewis, D.T., 1981, Calculus and Linier Algebra, John Wiley & Sons. 8. KALKULUS II (Semester II, 3 SKS) Pokok isi mata kuliah Integral tak tentu dan integral tentu, penggunaan integral tentu, integral ganda. Barisan dan deret.Persamaan defferensial. PUSTAKA: 1. Franklin, P., 1953, Differential and Integral Calculus, Mc Graw-Hill Book Co., New York. 2. Spiegel, M.R., 1974, Advanced Calculus, Mc Graw Hill International Book Company, New York. 9. FISIKA DASAR II (Semester II, 3 SKS) Pokok isi mata kuliah Potensial listrik, kapasitor dan dielektrik, arus dan hantaran, gaya gerak listrik, pembicaraan tentang medan magnetik, hukum ampere, gejla induktansi, sifat magnetik materi, osilasi elektromagnetik, ditekankan pada kebutuhan di bidang teknik geologi. PUSTAKA : 1. Halliday, D., Resnick, R., Silaban, P., dan Sucipto, E., 1984, Fisika, Jilid II, Erlangga. 2. Romer, R.H., 1976, Energy An Introduction to Physics, WH Freeman,San Fransisco. 10. ILMU UKUR TANAH (Semester II, 3 SKS) Pokok isi mata kuliah Pengantar, prinsip dasar survei dan definisi Ilmu Ukur Tanah ; Survei Ukuran (peralatan dan kesalahan); Pengukuran Jarak, survei sederhana dengan pita ukur, pengukuran sudut 1 arah. Konsep dasar sistem koordinat datar; pemetaan situasi/topografi : poligon, tachimetri, kontur. Ukur tanah untuk Geologi dan Pertambangan.
- 43 -
Buku Panduan Akademik Program Studi Teknik Geologi FT Undip
PUSTAKA : 1. Davis, R.E., 1981, Surveying, Theory and Practice, Me Graw-Hill Book Co., New York. 2. Muller, I. and Kari H. Ramsay, 1979, Introduction to Surveying, Frederich Ungar Publishing Co., New York. 11. KIMIA FISIKA (Semester II, 2 SKS) Pokok isi mata kuliah Absorpsi (penyerapan gas ke cairan), adsorpsi, ekstraksi, kristalisasi, keseimbangan fase, transformasi padatan, campuran dua komponen atau lebih dengan sifat-sifat fisis dan khemisnya. PUSTAKA: 1. Findlay, A.; The Phase Rule, 9th edition. 2. Moore, W.J. physical Chemistry, 3rd edition. 12. GEOKIMIA (Semester III, 2 SKS) Pokok isi mata kuliah Pembahasan tentang sejarah perkembangan geokimia, bumi sebagai jagad raya, kelimpahan unsur-unsur lingkungan-lingkungan geokimia, termodinamika pembentukan mineral, litosfera, atmosfera, siklus geokimia. PUSTAKA: 1. Mason, B. &. Moore, C.B., 1981, Principles of Geochemistry, 4th Ed., John Wiley & Sons, New York. 2. Wedepoll, K.H., (ed), 1969, Handbook of Geochemistry, Vol. I & II Springer Verlag, New York. 13. KIMIA ANALITIK (Semester II, 2 SKS) Pokok isi mata kuliah Dasar-dasar kimia analitik, pengertian elektrolit dan non-elektrolit, teori asam-basa, keseimbangan elektrolit, larutan buffer, hidrolisa garam, analisa volumetri: netralisasi (asidi-alkalimetri), orgentometri, redoks (oksidoreduktometri). PUSTAKA: 1. Vogel, I.A, 1982, A Textbook of Macro and Semimicro Qualitative Inorganic Analysis, Me Graw Hill Book Co., New York. 14. STATISTIKA DASAR (Semester II, 2 SKS) Pokok isi mata kuliah Teori kebolehjadian, variabel random dan distribusi, histogram, harga rerata, simpangan buku, distribusi gauss, Poisson, dan aplikasi.
- 44 -
Buku Panduan Akademik Program Studi Teknik Geologi FT Undip
PUSTAKA: 1. Davis, J., p73. Statistic and Data Analysis in Geology, John Wiley and Sons, New York. 2. Surjadi. P., 976, Pendahuluan teori kemungkinan dan Statistic Penerbit Universitas ITB, Bandung. 15. GEOSTATISTIKA (Semester III, 2 SKS) Pokok isi mata kuliah Pengulangan (review) tentang matrik dan opersional matrik, pengukuran geologi dalam sekuen, prosedur interpolasi, test runs, analisis regresi berganda, filtering, autokorelasi dan kroskorelasi, kros-asosiasi, distribusi titik, konturing, trend surfase, moving average, kriging. PUSTAKA: 1. Davis, J.C., 1986. Statistic and Data Analysis in Geology, 2nd Ed., John Wiley & Sons, New York. 2. Krumbein and Graybill, 1965, An Introduction to Statistical Models Geology, Penerbit McGraw-Hill Book Conmpany, New York. 16. PLANOLOGI (Semester III, 2 SKS) Pokok isi mata kuliah Pengertian planologi, unsur-unsur perencanaan wilayah, syarat & ruang lingkup perencanaan, hirarki perencanaan, tata guna lahan, pengembangan dan perencanaan pedesaan dan perkotaan, hubungan perkembangan kota dan tata guna air. PUSTAKA: 1. Leverson,D., 1980, Geology and The Urban Environment, Oxford University Press 2. Keller, 1970, Environmental Geology 17. FILSAFAT ILMU PENGETAHUAN (SEMESTER VII, 2 SKS) Pokok isi mata kuliah Batasan mengenai ilmu sebagai epistemologi khusus, hakekat ilmu pengetahuan, hubungan ilmu dengan nilai dan hubungan ilmu dengan etika, syarat-syarat untuk memperoleh pengetahuan, terjadinya pengetahuan, sumber pengetahuan serta alat-alat untuk memperoleh pengetahuan. PUSTAKA: 1. bagir, H., 2006, Buku Saku Filsafat Islam, Mizan, Bandung 2. Muslih,M., 2005, Filsafat Ilmu, Belukar, Jogjakarta 3. Suhartono, S., 2005, Filsafat Ilmu Pengetahuan, Ar-ruzz, Jogjakarta 4. Muslih, M., 2005, Filsafat umum, Belukar, Jogjakarta 5. Sudarsono, 2001, Ilmu Filsafat, Rineka Cipta, Jakarta 18. GEOLOGI DASAR (Semester I, 3 SKS) Pokok isi mata kuliah Pengertian geologi; geologi fisik dan geologi dinamik, asal mula bumi, sifatsifat fisik bumi, bumi sebagai sistem dinamik, hubungan geologi dengan
- 45 -
Buku Panduan Akademik Program Studi Teknik Geologi FT Undip
disiplin lain, hukum-hukum dasar geologi, materi penyusun tubuh bumi, proses pada litosfer dan hasilnya, tektonik global, pembentukan pegunungan, kegunung-apian dan gempa bumi, geokronologi, pemakaian geologi dalam alam kehidupan manusia. PUSTAKA: 1. Flint, R. F. & Skinner B.J., 1976, Physical Geology, John Wiley & Sons, New York. 2. Hamblin, WK., 1978, The Earth Dynamic Systems, A Text Book in Physical Geology, 2nd ed.. Burgess Publishing Company, Minneapolis, Minnesota. 3. Sanders, J.E, 1981, Principles of Physical Geology, John Wiley & Sons, New York. 4. Sawkins, F.J., C.G., Chase., D., Darby & G.JR. Rapp, 1978, The Evolving Earth: A Text in Physical Geology, 2nd ed., Macmillan Publishing Co. Inc., New York. 5. Zumberger, J.H. & Nelson C.A., 1976, Elements of Physical Geology, John Wiley & Sons, New York. 19. GEOMORFOLOGI (Semester II, 3 SKS) Pokok isi mata kuliah Mempelajari origin, pemerian, klasifikasi dan evolusi morfologi; mencakup: relief, penyaluran, proses endogenik, volkanisme, proses eksogenik, kendali bebatuan maupun struktur geologi terhadap pembentukan dan evolusi morfologi, pengantar aplikasi morfologi untuk keteknikan atau yang lain. Pengertian citra foto sebagai salah satu citra penginderaan jauh; pengertian interpretasi citra penginderaan jauh; sistem penginderaan jauh dan perkembangannya; jenis-jenis citra penginderaan jauh; geometri citra penginderaan jauh khususnya foto udara; alat-alat interpretasi citra; unsur dasar pengenalan citra dan unsur dasar interpretasi geologi; interpretasi citra foto untuk survei geologi; tahap-tahap interpretasi geologi; fotogrametri untuk bidang geologi. PUSTAKA : 1. Bloom, A. L., 1978, Geomorphology, A Systematic Analysis of Cenozoic Landforms, Prinecton New Jersey. 2. Lobeck, A. K., 1939, Geomorphology An Introduction to the Study of Landscape, McGraw-Hill Book Co., New York. 3. Ritter, D.F., 978, Process of Geomorphology, WM.C. Brown Co Publisher Dubuque, 10 WA. 4. Thombury, W. D., 1969, Principles of Geomorphology, Toppan Company Ltd., Tokyo, Japan 5. Avery, T. E. and G. L. Berlin, 1985, Interpretation of Aerial Photographs, Burgess Publishing Company, Minneapolis, Minnesota.
- 46 -
Buku Panduan Akademik Program Studi Teknik Geologi FT Undip
6. 7. 8.
Lattman, L.H.iand R.G. Ray, 1965, Aerial Photographs in Field Geology, Holt, Rinehar and Winston, New York. Ray, R. G., 1960, Aerial Photographs in Geologic Interpretation and mapping, Unijted States Of Government Printing Office, Washington. Sabins, F.F. Jr., 1987, Remote Sensing, Principles and Interpretation, W. I H. Freeman and Co., New York.
20. PETROLOGI (Semester II, 3 SKS) Pokok isi mata kuliah Pembahasan tentang asal-usul dan proses kejadian batuan beku, sedimen dan metamorf serta klasifikasinya secara megaskopis berdasarkan pada tekstur, struktur dan komposisi mineralnya. Pembahasan petrogenesis tersebut dalam dimensi ruang dan waktu, menyangkut pula tentang hubungannya dengan kondisi geologi batuan di sekitamya. PUSTAKA: 1. Ehler, E.G., and Blatt, H., 1982, Petrology of Igneous Sedimentary and Metamorphic Rocks, W.H. Freeman and Company, San Francisco, 732p. 2. Hall, A., 1987, Igneous Petrology, Longman Scientific & Technical, England, 573p. 3. Huang, W.T., 1962, Petrology, McGraw-Hill Book Company, 480p. 4. Tucker, M.E., 1991, Sedimentary Petrology; An Introduction to the Origin of Sedimentary Rocks, 2nd Ed., Blackwell Scientific Publications., Oxford, 260p. 5. Turner, F. J., 1981, Metamorphic Petrology: Mineralogical. Book Company, New York, 524p. 21. GEOLOGI STRUKTUR (Semester III, 3 SKS) Pokok isi mata kuliah Prinsip-prinsip deformasi batuan, struktur hasil deformasi pada batuan sedimen, beku, metamorf ( lipatan, kekar, sesar, foliasi, cleavage, struktur garis dll ), pengantar konsep-konsep tektonik, praktek di laboratorium; problem struktur secara tiga dimensi, pengenalan dan interpretasi struktur pada peta geologi, peta struktur kontur, pembuatan dan interpretasi sayatan geologi, pengenalan struktur di lapangan (field-trip). PUSTAKA: 1. Billings, M.P., 1982, Structural Geology, Third Ed., Prentice Hall of India, Private Limited, New Delhi. 2. Dennis, J. G., 1972, Structural Geology, John Wiley & Sons Inc., New York. 3. Hobbs, B.E., Means W.D. and William P.F., 1976, An Outline of Structural Geology, John Wiley 8& Sons Inc., New York. 4. Ragan, D.M., 1973, Structural Geology, An Introduction to Geometrical Technique, John Wiley &, Sons Inc, New York.
- 47 -
Buku Panduan Akademik Program Studi Teknik Geologi FT Undip
22. ILMU LINGKUNGAN (Semester IV, 2 SKS) Pokok isi mata kuliah Pengertian lingkungan dan sejarah perkembangannya. Komponen komponen lingkungan dan keterkaitannya dalam suatu sistem. Konsep konsep pengelolaan lingkungan hidup dalam pembangunan. PUSTAKA : 1. Soeriatmadja, R. E., 1977, Ilmu Lingkungan, Penerbit Universitas ITB, Bandung. 2. Thihir, K. A., 1985, Butir-butir Tata Lingkungan, PT. Bina Aksara, Jakarta. 23. MINERALOGI (Semester I, 3 SKS) Pokok isi mata kuliah Pembahasan tentang definisi, istilah terkait, metode analisis, mineralogi fisik dan kimia, kristalisasi, sifat bentuk dan klasifikasi kristal, genesa, determinasi, sistematika pengelompokan dan terapan mineral dalam batuan. Pembahasan tentang mikroskop polarisasi dan sifat-sifat optik yang dipakai untuk menentukan jenis-jenis mineral serta faktor-faktor yang berkaitan erat dengan sifat-sifat tersebut Metoda identifikasi mineral dengan mikroskop polarisasi baik monomineral maupun di dalam batuan yang segar, dengan memakai peraga asahan tipis. PUSTAKA : 1. Deer, W.A., Howee, R.A. & Zussman, J. 1963, Rock Forming Minerals, Vol. 2 Longsman. 2. Keer, Paul,, F., 1959, Optical Mineralogy, Me. Graw Hill Book Company. Inc. New York, Toronto London. 3. Phillips, W. M, Revell, 1971, Minerals Optics, Principles and Techniques, W. H. Freeman & Company, San Fransisco. 4. Deer, W.A. : Howie, R. A., and Zussman, J.,1962, Rock Forming Mineral, John Wiley & Sons Inc. New York. 5. Huribut, C.S., JR., 1971, Dona's Manual Mineralogy, John Wiley & Sons, Inc. New York. 6. Huribut, C. S., JR. and Klein, C., 1977, Manual of Mineralogy, John Wiley & Sons. New York. 7. Phillips, WJ. and Phillips, N., 1980, Mineralogy of Geologist, John Wiley & Sons New York. 24. TEKNOLOGI INFORMASI (Semester III, 2 SKS) Pokok isi mata kuliah Pembahasan tentang teknologi informasi kaitannya dengan informasi geologi yang dipakai dalam survey geologi dan data geologi untuk kepentingan penanggulangan bencana dan eksplorasi sumber daya PUSTAKA: Beberapa alamat di website
- 48 -
Buku Panduan Akademik Program Studi Teknik Geologi FT Undip
25. PETROGRAFI (Semester III, 3 SKS) Pokok isi mata kuliah Pembahasan tentang klasifikasi batuan beku, sedimen dan metamorf, berdasarkan pada tekstur, struktur, dan komposisi mineraloginya, yang dikaitkan dengan asal-usul dan proses kejadiannya, termasuk posisi tektoniknya. Pemerian semua jenis batuannya yang segar dan teralterasi dengan peraga asahan tipis, memakai mikroskop polarisasi. PUSTAKA: 1. Akiho Miyashiro. 1978, Metamorphism and Metamorphic Belts, George Alien & Unwin. The Grasham Press. London. 2. Ernest G. Ehler, Blatt H., 1982, Petrology of Igneous, Sedimentary and Metamorphic Rodes, W. H. Freeman and Company San Fransisco. 3. Pettijohn F.J.. 1975, Sedimentary Rock, Harper and Row Publisher, New York. 4. Williams, H., Turner F.J., and Gilbert C.M., 1982, Petrography. W. H. Freeman & Co. San Fransisco. 26. MAKROPALENTOLOGI (Semester III, 3 SKS) Pokok isi mata kuliah Pengertian tentang fosil, proses terbentuknya, klasifikasi dan taxonomi. Pembahasan sistematik takson fosil Invertebrata. Kegunaan fosil dalam penentuan umur dan penentuan lingkungan pengendapan. PUSTAKA: 1. Clarkson, E. N. K., 1986, Invertebrate Paleontology and Evolution, George Alien & Unwin, Boston. 2. Corliss, J.O., Forest, J., Key, K.H.L, and Wright, C.W, 1985, International Code of Zoological Nomenclature, Univ. of California Press, Los Angeles. 3. Shrock, R &. Twenhofel, 1954, Principles of Invertebrata Paleontology, John Wiley & Sons. 27. SEDIMENTOLOGI DAN STRATIGRAFI (Semester III, 3 SKS) Pokok isi mata kuliah Gambaran mengenai peranan batuan sedimen pada litosfer, macam batuan sedimen serta proses pembentukannya. Pembahasan tekstur dan struktur batuan sedimen serta proses pembentukannya. Analisis butir (granulometri, mineral berat), analisis batuan sumber serta lingkungan pengedapan dan kaitannya dengan tektonik. Sedimentasi pembuatan peta litofasies dan penggunaannya di berbagai bidang. Pengertian dan pemahaman perkembangan konsep dasar stratigrafi dan fasies sedimenter. Nomenklatur dan klasifikasi satuan stratigrafi. Pengenalan sandi stratigrafi, pemahaman hubungan stratigrafi. korelasi dan waktu geologi. konsep dasar biostratigrafi, paleogeografi dan proses stratigrafi dalam hubungannya dengan lingkungan
- 49 -
Buku Panduan Akademik Program Studi Teknik Geologi FT Undip
pengendapan. Pengantar penggunaan konsep dan model fasies untuk analisis stratigrafi. PUSTAKA: 1. Blatt, H., Midleton, G. & Murray, R., 1980, Origin of Sedimentary Rock, Prentice Hall Inc., Englewood Cliffs, New Jersey. 2. Boggs, S., 1983, Principles of Sedimentology and Stratigraphy, Merrill Publishing Co. A Bell & Howell Co., Ohio. 3. Friedman, G.M. &, Sanders, J.E., 1978, Principles Of Sedimentary, John Wiley & Sons, New York. 4. Reineck, H. E &. Singh, 1. B., 1980, Depositional Sedimentary Enviroments, 2nd ed.. Springer Verlag, Berlin. 5. Anonim, 1973, Sandi Stratigrafi Indonesia, Ikatan Ahli Geologi Indonesia. 6. Boggs, S., 1983, Principles of Sedimentology and Stratigraphy, Men-ill Publishing Co. A Bell & Howell Co., Ohio. 7. Friedman, G. M. & Sanders, J.E., 1978, Principles of Sedimentology, John Wiley & Sons, New York. 8. Mathews, R.K., 1974, Dynamic Stratigraphy, Precentice Hall Inc Englewood, New Jersey. 28. METODA GEOLOGI LAPANGAN (Semester IV, 3 SKS) Pokok isi mata kuliah Pengenalan dan pengunaan alat-alat geologi seperti; palu geologi, kompas geologi, yang diikuti dengan pembahasan orientasi medan, pembacaan peta topografi dan peta geologi, pembuatan profil dan lintasan geologi serta metode pemetaan geologi termasuk teknik penyusunan laporannya. PUSTAKA: 1. Bames, J,W., 1981, Basic Geological Mapping, John Wiley and Sons, New York. 2. Compton, R.R., 1985, Geology in the field, John Wiley and Sons, New York 3. Lahee, P.H.j 1965, Field Geology, 6th Ed., Mc.Graw Hill Book Company, New York. 29. GEOKOMPUTASI (Semester IV, 3 SKS) Pokok isi mata kuliah Pengenalan komputer, pengenalan hardware dan software, pemrograman sederhana untuk geologi, pengenalan dan pemakaian program aplikasi dan dalam bidang geologi, pengenalan komputer grafik untuk geologi, pengenalan Sistem Informasi Geografis dan aplikasinya dalam bidang geologi.
- 50 -
Buku Panduan Akademik Program Studi Teknik Geologi FT Undip
PUSTAKA: 1. Loudon, T. V., 1979, Computer Methods in Geology, Akademic Press, 269p. 2. Manual Software Operating System: DOS, Windows, OS 1 2, Unix, dll. Wagner, F. J., 1988, Geological Computer Applications, Oil & Gas Consultants International, Inc., Oklahoma (course modul for FIT. Caltex Pacific Indonesia, Rumbai, Pekanbaru). 30. GEOFISIKA DASAR (Semester III, 2 SKS) Pokok isi mata kuliah Arti dan Peranan ilmu Geofisika serta kaitannya dengan disiplin lain di bidang geologi. Penguasaan metode dan pengolahan data penelitian secara gravitasi dan magnetik, dasar-dasar kelistrikan dan penjalaran getar gelombang secara elastik di dalam batuan. Pengenalan alat-alat gravimeter dan magnetometer serta cara beroperasi dan cara kerja operasi di lapangan. PUSTAKA : 1. Dobrin, M. B., 1976; Introduction to Geophysical Prospecting, 3rd ed., Me. Graw Hill Book Co., Kogakusha Ltd., Tokyo. 2. Grand, F.S. and West, G. F, 1985; Interpretation in Applied Geophysics, Me. Graw Hill Book Co., New York. 3. Netticton, L L., 1976; Gravity and Magnetics in Oil Prospecting, Me. Graw Hill Book Co., New York. 31. GEOFISIKA EKSPLORASI (Semester IV, 3 SKS) Pokok isi mata kuliah Pengenalan filosofi, konsep dan strategi eksplorasi dengan metode geofisika, perencanaan dan pola survei geofisika. Pengenalan metodemetode geofisika yaitu seismik refraksi, seismik reflaksi, gravitasi, magnet, dan elektromagnet. PUSTAKA : 1. Grant, F.S., dan G.F. West; Interpretation Theory in Applied Geophysics, Mc. Graw-Hill Book Comp., 1965. 2. McQuilin, R., M. Bacon, dan W. Barclay, An Introduction to Seismic Interpretation. Graham & Trotman Limited, 1980. 3. Reynolds, J.M., An Introduction to Applied and Environmental Geophysics. John Wiley and Sons Ltd., 1997. 4. Sheriff, R.E. dan L.P. Geldart, Exploration Seismology. Cambridge Univ. Press, 1995. 5. Telford, W.M., L.P. Geldart, dan R.E. Sheriff, Applied Geophysics, ed. 2, Cambridge Univ. Press, 1990. 6. Kearey, P., dan M. Brooks, An Introduction to Geophysical Exploration. Blackwell Scientific Publication, 1988. 7. Sheriff, R.E., Reservoir Geophysics. SEG, 1992.
- 51 -
Buku Panduan Akademik Program Studi Teknik Geologi FT Undip
32. VULKANOLOGI (Semester IV, 2 SKS) Pokok isi mata kuliah Pengertian dasar dan sejarah perkembangan volkanologi, Volkanisme dan magmatisme, kenampakan gejala volkanisme di permukaan, mekanisme erupsi, produk erupsi, volkanisitas dan tektonik, penyebaran gunung api didunia, Volkanisme di Indonesia, arti ekonomi dan bahayanya, gejala volkanisme. PUSTAKA: 1. Decker, R., 1981. Volcanoes, W.H. Freeman & CO., San Francisco. 2. Fisher, R.V.I Schmincke, H.U., 1984, Pyroclastic Rock, Springer Verlag, Berlin Heidelberg. 3. Porter, S.L., 1981, Recent Glacier Variations and Volcanic Eruptions, W. H. Freeman land CO., san Francisco. 4. Williams, H. and Me Bixney, A.I., 1979, Volcanology, W.H. Freeman and CO., San Francisco. 33. GEOLOGI BATUBARA (Semester V, 3 SKS) Pokok isi mata kuliah Pembahasan tentang proses dan perkembangan pembentukan batubara, komposisi dan tingkatan serta mutu batubara. Pembahasan tentang garis besar eksplorasi batubara. Penggunaan batubara serta dampak positif dan negatif adanya batubara terhadap lingkungan. PUSTAKA : 1. Stach, E., et all, 1982, Stachs Textbook of Coal Petrology, Gebruder Bomtraeger, Berlin. 2. Ward, C.R., 1984, Coal Geology and Technology, Black Well, Scientific Publication, London. 34. GEOLOGI SEJARAH (Semester V, 2 SKS) Pokok isi mata kuliah Pembahasan konsep dasar untuk mempelajari geologi sejarah. Terbentuknya bumi, pembentukan kerak bumi dan atmosfir bumi dan pengaruh pada munculnya kehidupan. Pembahasan perkembangan tektonik global dalam kaitannya dengan pembagian waktu, penyebaran organisme, perkembangan dunia maupun di Indonesia. PUSTAKA: 1. Cooper, J.D., Miller, R.H., & Patterson, J., 1986, A Trip Through Time, Principles of Historical Geology, Merril Publ. Co., Columbus, Ohio. 2. Hardland, W.B., Cox, A.V., Lewellyn, P.G., Pickton, C.A.G., Smith, A.G. & Walters, R., 1984; A Geologic Time Scale. 3. Stanley, S.M., 1989, Earth and Life Through Time, 2nd Edition, W.H. Freeman & Co. New York.
- 52 -
Buku Panduan Akademik Program Studi Teknik Geologi FT Undip
35. GAMBAR TEKNIK GEOLOGI (Semester V, 3 SKS) Pokok isi mata kuliah Pengertian gambar teknik geologi dan aplikasinya pada bidang geologi, teknik menggambar dengan tangan bebas, gambar teknik geologi secara manual, gambar teknik geologi dengan komputer, pengenalan komputer grafik, teknik diskretisasi gridding dan konturing, pengambaran peta dan profit secara 2 dan 3 dimensi. PUSTAKA : 1. Manual Software Populer: Lotus, Excel, Havard Graphic, Grapher, dll. 2. Manual Software Komputer Grafik : Auto CAD, Auto Sketch, Designer. 3. Manual Software Geologi: Surfer,dll 36. MIKROPALEONTOLOGI (Semester V, 3 SKS) Pokok isi mata kuliah Pembahasan tentang pentingnya mikrofosil di samping jenis fosil lain Pembahasan tentang mikrofosil utama yaitu foraminifera, ostracoda, nannofosil dan pollen. Pemanfaatan milkrofosil dalam biostratigrafi dan paleoekologi. PUSTAKA: 1. Bolli, Sanders & Perch-Nielsen, 1985, Plankton Stratigraphy, Cambridge Univ., Press. 2. Haq, B.U. & Bursma, A., 1975, Introduction to Marine Micropaleontology, Elsevier. 3. Murray, J.W., 1973, Distribution and Ecology of Living Foraminiferids; Crane & Russer. 37. HIROGEOLOGI (Semester V, 3 SKS) Pokok isi mata kuliah Pengertian hidrogeologi dan sejarah perkembangannya, pembahasan tentang geologi, hidrolika, kualitas dan penyelidikan air bawah tanah, teknik penerapannya dan perencanaan kontruksi sumur bor. Pencemaran air bawah tanah dan teknik penyehatanniya. Penyusupan air laut pada akuifer pantai dan cara-cara pengendaliannya. Pengisian air bawah tanah buatan. PUSTAKA: 1. Johnson, E.EL, 1975, Groundwater and Well, 4th ed., Johnson Division UOP Inc., Saint Paul, Minnesota. 2. Suharyadi, 1984, Geohidrologi, Diktat Kuliah, Jurusan Teknik Geologi FT UGM, Yogyakarta. 3. Todd, D.K., 1980, Groundwater Hydrology, 2nd. Ed., J. Wiley & Sons, New York. 4. Walton, W.C., 1970, Groundwater Resource Evaluations, Me. Graw Hill Book Co. Kogakusha, Tokyo.
- 53 -
Buku Panduan Akademik Program Studi Teknik Geologi FT Undip
38. GEOLOGI TEKNIK (Semester V, 3 SKS) Pokok isi mata kuliah Sejarah perkembangan geologi teknik. Pemilihan tapak rencana konstruksi teknik berdasarkan kondisi topografi. Sifat-sifat fisik batuan dan pemakaiannya untuk kontruksi teknik. Pengaruh struktur geologi terhadap kontruksi teknik. Pencegahan dan pengendalian longsoran serta mitigasi gempa bumi. Aplikasi geologi dalam perencanaan kontruksi teknik. Peta geologi teknik dan sistematika penyelidikan geologi teknik. PUSTAKA : 1. Attewel, P.B. and Farmer I.W., 1976, Principle of Engineering Geology, Chapman and Hall, London. 2. Duncan, N., 1969, Engineering Geology and Rock Mechanics, International Texbook Co. Ltd., London. 3. Krynine, D.P. and Judd W.R., 1957, Principles of Engineering Geology and Geotechnics, McGraw-Hill Book Co., Inc., New York. 4. Zaruba, Q. and Mencel V., 1969, Engineering Geology, Elsevier Scientific Publ. Co., Amsterdam. 39. KEWIRAUSAHAAN (Semester V, 2 SKS) Pokok isi mata kuliah Penghayatan dan pengamalan ilmu dalam masyarakat sesuai dengan norma pembangunan daerah yang ada. Selain itu diharapkan dapat melihat secara nyata tentang pembangunan di lapangan dan dapat memberikan gambaran tentang lingkup, tugas dan kewajiban yang harus dilaksanakan oleh ahli teknik geologi jika terjun di masyarakat nantinya. 40. METODE PENELITIAN (Semester IV, 2 SKS) Pokok isi mata kuliah Pembahasan tentang ilmu dan pola berpikir secara ilmiah, macam-macam penelitian ilmiah dan macam laporan yang dihasilkannya. Pembahasan tentang isi penyerta laporan dan penerapannya dalam laporan pekerjaan geologi. PUSTAKA: 1. Lembaga Penelitian UGM, 1991, Pedoman Sistematika dan Penulisan Laporan Penelitian dan Makalah Seminar/Artikel Ilmiah. 2. Purbohadiwidjojo, M.M., 1978, Menyusun Laporan Teknik, Penerbit ITB, Bandung. 3. Sutrisno Hadi, 1975, Bimbingan Menulis Skripsi Thesis, Gadjah Mada University Press, Yogyakarta. 41. EKONOMI TEKNIK (Semester IV, 2 SKS) Pokok isi mata kuliah Pengertian dasar, bunga, nilai sekarang (present value), pembayaran hutang (grand component of loans), laju pengembalian (rate of return),
- 54 -
Buku Panduan Akademik Program Studi Teknik Geologi FT Undip
pengertian biaya, peran risiko dalam analisis ekonomi, perbandingan manfaat dan biaya (benefit cost ratio), net present value, internat rate of return (IRR), pemilihan alternatif, bunga dan inflasi. PUSTAKA: 1. James William I., Rentz F., Kahl Alfred, and West Thomas, 1986, Engineering Economics, First Canadian Edition, McGraw Hill, Ryesorn Limited 42. GEOLOGI INDONESIA (Semester VI, 2 SKS) Pokok isi mata kuliah Pembahasan stratigrafi dan struktur regional di Indonesia dan beberapa contoh di daerah-daerah yang beraneka ragam. Uraian macam cekungan, proses sedimetasi, perkembangan, hubungan dan diskripsi dari beberapa cekungan terutama pada zaman Tersier. Aplikasi stratigrafi di Indonesia khususnya dalam eksplorasi sumberdaya energi dan mineral. Fisiografi dan konfigurasi struktur Indonesia, Perkembangan Stratigrafi Indonesia pada saat Paleozoikum, Mesozoikum, dan Kenozoikum ditinjau dari segi tektonik dan hubungannya dengan penyebaran sumber daya mineral dan energi, serta bencana alam. PUSTAKA: 1. Barber, A. J. and Wiryosujono, 1981, The Geology and Tectonic of Eastern Indonesia, Special Publication 2, Geological Research Development Center. 2. Hailton W., 1979, Tectonic of the Indonesia Region, Geology Survey Professional Paper 1078, Washington. 3. Marks, P, 1957, Stratigraphy Lexicon of Indonesia, Publikasi Keilmuan No. 31, sen Geologi, Bandung. 4. Van Bemmelen R.W., 1949, The Geology of Indonesia, Vol. 1A, Government Printing Office, The Haque, Netherlands. 43. TEKTONIKA (Semester IV, 2 SKS) Pokok isi mata kuliah Memahami aspek mekanika dan mekanisme pembentukan struktur geologi beserta out line teknik analisisnya. Materi yang diberikan : prinsip dasar mekanika yang dipakai dalam geologi struktur (force stress dan strain), mekanisme pembentukan struktur geologi, i.e. joint & fracture, lipatan dan sesar, dan out line teknik analisis struktur geologi. PUSTAKA : 1. Means, W.D., 1976. Stress and Strain, Springer-Verlag Heidelbreg 2. Price, NJ., Cosgrove, J.W.,1990, Analysts of Geological Structures, Cambridge University Press, New York. 3. Ramsay, J.G., Humber, M.I., 1983, The Techniques of Modem Structural Geology, vol. I & 11, Academic Press, London.
- 55 -
Buku Panduan Akademik Program Studi Teknik Geologi FT Undip
4.
Urcotte, D.L., Schubert, G., 1983, Geodynamics, Application of Continuum Physics to Geological Problems, John Wiley & Sons Inc., New York.
44. GEOLOGI PANASBUMI (Semester IV, 2 SKS) Pokok isi mata kuliah Pembahasan tentang panas bumi dan Heat Flow Global, panas bumi daerah volkanik, konduksi, konveksi, konduktifitas panas secara fenomena permukaan, teori perpindahan panas batuan, pengaruh temperatur permukaan, panas karena radioaktif, geokimia dan geotermometer. Geologi dalam eksplorasi panas bumi. Kasus-kasus di Indonesia. PUSTAKA: 1. Elder, J., 1981, Geothermal Systems, Academic Press, Oxford, London. 2. Ellis, J.A., Mahon, W. A.J., 1977, Chemistry and Geothermal System, Academic Press, New York. 3. Henley, R.W., Truewsdel, A.H., and Barton, P.B., 1984, Fluid Mineral Equilibria in Hydrothermal System, Review in Economic Geology, Vol. ll.Sar, EC. Geologist. 4. Hochsten, P., 1982, Introduction to Geothermal Prospecting, Geothermal Institute Auckland University. 45. ENDAPAN MINERAL (Semester VI, 3 SKS) Pokok isi mata kuliah Pembahasan tentang pembentukan mineral ekonomi, baik yang bersifat logam maupun non logam, klasifikasinya, metode eksplorasinya serta mengetahui kualitas dan kuantitas jebakan di daerah mineralisasi. PUSTAKA: 1. Park C. F. & Diarmid, MA. R, 1964, Ore Deposits. 2. Katili, J. A, 1980, Geotectonic of Indonesia. 3. Bateman. A.M. & Jansen, M.L., 1981, Economic Mineral Deposits, John Wiley & Sons. 46. GEOLOGI MINYAK DAN GAS BUMI (Semester VI, 3 SKS) Pokok isi mata kuliah Pembahasan tentang asal-usul minyak bumi, batuan reservoir, sejarah geologi minyak, pematangan, migrasi dan akumulasi minyak dan gas bumi, eksplorasi minyak bumi dan perkembangannya, cekungan- cekungan di Indonesia, pemboran minyak, well logging, prospeksi geologi minyak dan gas bumi. Aplikasi geologi bawah permukaan. PUSTAKA: 1. Chapman, R. E., 1976, Petroleum Geology, Second Reprint, Elsevier Scr. Publishing Co, New York.
- 56 -
Buku Panduan Akademik Program Studi Teknik Geologi FT Undip
2. 3. 4.
Lowell, J.D., 1985, Structural Styles in Petroleum Geology, Oil and Gas Consultant International Inc., Publ., Tulsa, Oklahoma. Moody, G.B., 1961, Handbook of Petroleum Geology, Me Graw Hill Book Co., New York. Pirson, S.J., 1963, Handbook of Well Log Analysis and Oil and Gas Formation Evaluation, Prentice Hall, inc. Engle Wood Clifts, New York.
47. STRATIGRAFI ANALISIS (Semester VI, 2 SKS) Pokok isi mata kuliah Pembahasan tentang dasar pemakaian stratigrafi konvensional dan masalahnya dalam analisis stratigrafi. Pengenalan cara pendekatan baru dalam bentuk model stratigrafi dan profil vertical dalam analisis lingkungan pengendapan purba. Penggunaan pendekatan stratigrafi dalam studi cekungan. PUSTAKA: 1. Friedman, G.M. &, Sanders, J.E., 1978, Principles Of Sedimentary, John Wiley & Sons, New York. 2. Anonim, 1973, Sandi Stratigrafi Indonesia, Ikatan Ahli Geologi Indonesia. 3. Mathews, R.K., 1974, Dynamic Stratigraphy, Precentice Hall Inc Englewood, New Jersey. 4. Reading, H.B., 1978, Sedimentary Environment and Facies, Elsevier Scientific Publ. Co., Amsterdam. 5. Selley, R.C., 1975, Ancient Sedimentary Environment, Chapman and Hall Ltd., London 6. Walker, R.G., 1979, Facies Models, Geological Association of Canada, Ontario 48. TEKNIK RESERVOAR MINYAK BUMI (Semester VII, 2 SKS) Pokok isi mata kuliah Pembahasan tentang mekanisme dan gaya-gaya yang bekerja pada suatu reservoir hidrokarbon. Sistem kejenuhan banyak suatu media porus, perhitungan sifat petrofisika pada batuan reservoir. Perhitungan cadangan hidrokarbon, recovery factor dan secondary recovery. Dasar-dasar pemboran dan wire line untuk evaluasi formasi. PUSTAKA: 1. Amyx, Bas and Whiting, 1960, Petroleum Reservoir Engineering, John Wiley & Sons, New York. 2. Archer, J.S|., Wall, C.G., 1988, Petroleum Engineering, Principles and Practice, Graham and Trotman, Ltd., London. 3. Cole, F.W., 1960, Fundamental of Reservoir Engineering, John Wiley & Sons, New York.
- 57 -
Buku Panduan Akademik Program Studi Teknik Geologi FT Undip
4.
Craft & Howkins, 1959, Applied Petroleum Engineering, PrenticeHall Inc., Englewood Cliffs, New Jersey.
49. GEOTEKNIK (Semester VII, 2 SKS) Pokok isi mata kuliah Pembahasan tentang pondasi, analisis kestabilan lereng, flow net, aliran air tanah, perkuatan tebing, stabilisasi tanah, material konstruksi alam. PUSTAKA: 1. Jeager, J.C., and Cook, N.E., 1968, Fundamental of Rock Mechanics, Chapman and Hall, Ltd, London. 2. Krynine, D.P. and Judd W.R., 1957, Principles of Engineering Geology and Geotechnics, McGraw-Hill Book Co., Inc., New York. 3. Muller, L., 1982, Rock Mechanics, Springer Verlag. 4. Stagg, K.G. and Zienkiwics, 1975, Rock Mechanics in Engineering Practice, John Wiley & Sons Ltd. New York. 50. DASAR-DASAR PEMODELAN (Semester VI, 2 SKS) Pokok isi mata kuliah Pembahasan tentang pengertian dan konsep dasar pemodelan di bidang teknik geologi antara lain bidang hidrogeologi, migas, dinamika kerak bumi, dan lain-lain. Teknik penentuan dan diskretisasi daerah model, simulasi dalam model analog sandbox. PUSTAKA: 1. McClay, K.R., 1990. Deformation Mechanics in Analogue Models of Extensional Fault System. Geological Society Special Publication 54. 2. Domenico. P.A., 1972, Concepts and Models in Groundwater Hydrology, McGraw-Hill Book Company, New York. 3. Kinzelbach, W.. 1986, Groundwater Modeling, Elsevier, Amsterdam. 4. Fritz. P, 1989, Rheo Staub User’s Manual, Dept. Of Rock Eng. Federal Institute of Technology, Zurich. 51. MEKANIKA BATUAN (Semester VIII, 2 SKS) Pokok isi mata kuliah Sifat fisik, mekanika dan dinamik dari batuan dan pengujiannya di laboratorium. Faktor-faktor yang mempengaruhi sifat-sifat batuan. Stabiltas lereng batuan dan penanganannya. Teknik pengujian mekanika batuan di lapangan. Pemakaian batuan untuk bahan bangunan berdasarkan sifatsifatnya. PUSTAKA : 1. Jeager, J.C., and Cook, N.E., 1968, Fundamental of Rock Mechanics, Chapman and Hall, Ltd, London.
- 58 -
Buku Panduan Akademik Program Studi Teknik Geologi FT Undip
2. 3.
Muller, L., 1982, Rock Mechanics, Springer Verlag. Stagg, K.G. and Zienkiwics, 1975, Rock Mechanics in Engineering Practice, John Wiley & Sons Ltd. New York.
52. HIDROLOGI DAERAH ALIRAN SUNGAI (Semester VII, 2 SKS) Pokok isi mata kuliah Pembahasan Siklus hidrologi termasuk komponen-komponennya dalam suatu kesatuan daerah aliran sungal. Analisis dan interpretasi data hidrologi daerah aliran sungai. PUSTAKA: 1. Soemarto, 1987, Hidrologi Teknik, Usaha Nasional, Surabaya. 2. Ven te Chow, 1964, Handbook of Applied Hidrology, McGraw-Hill Book Company.New York. 53. GEOMORFOLOGI ANALISIS (Semester VII, 2 SKS) Pokok isi mata kuliah Nilai pelapukan, proses dinamika sungai secara kuantitatif, pemakaian dalam pengelolaan lingkungan. PUSTAKA: 1. Cooke, R.U. and Doorkamp J.C., 1978, Geomorphology in Environment Management-An Introduction, Clarendon Press. 2. Cuchlaine and King A.M., 1966, Techniques in Geomorphology Edward Arnold, 41 Maddox Street, London. 3. Goudic, A., 1981, Geomorphological Technique, George Alien & Unwin, London. 4. Gregory, K. .1. and Walling D. E., 1983, Drainage Basin, Form and Process-A Geomorphological Approach Edward Arnold, London. 5. Knapp, B., 1^81, Practical Foundation of Physical Geography, George Alien and Unwin. London. Verstappen, H. Th, 1983, Applied Geomorphology-Geomorphological Surveys for Environmental Development, Elsevier Scientific PubL, Amsterdam. 54. GEOLOGI KUARTER (Semester VIII, 2 SKS) Pokok isi mata kuliah Pembahasan tentang pengertian geologi kuarter, ciri-ciri zaman kuarter, metode penanggalan, bentang alam, perubahan muka air laut Struktur tektonik, sedimen, air tanah ekologi, volkanisme, bahan galian, serta bencana alam. PUSTAKA : 1. Bowen. D.Q. 1978, Quaternary Geology, Pergamon Press. Oxford 2. Foster Flint 1971, Glacial and Quaternary Geology, John Wiley & Sons, New York.
- 59 -
Buku Panduan Akademik Program Studi Teknik Geologi FT Undip
3.
Lowe, J.J, and Walker M.J.C., 1984, Reconstructing Quaternary and Environment, Longmans, London.
55. TEKNIK PEMBORAN (Semester VI, 2 SKS) Pokok isi mata kuliah Pembahasan tentang macam dan tipe mesin bor, macam dan metoda pemboran, pemboran untuk penyelidikan geoteknik, eksplorasi tambang, air bawah tanah, perminyakan, dan untuk pelaksanaan peledakan. 56. PETROLOGl BATUAN KARBONAT (Semester VII, 2 SKS) Pokok isi mata kuliah Pengertian dasar batuan karbonat dan komponen penyusunnya. Klasifikasi batuan karbonat. Proses pengendapan batuan karbonat pada berbagai lingkungan pengendapan dan fasies yang dihasilkannya. Pembahasan tentang diagenesis dan hasil-hasilnya. Pembentukan porositas primer dan sekunder. Aspek ekonomi dari batuan karbonat dalam hal jebakan mineral, air tanah dan hidrokarbon. PUSTAKA: 1. Scoffin, T.P., 1987, An Introduction to Carbonate Sediment and Rock, Blachie. 2. Tucker, M.E., 1991, Sedimentary Petrology; An Introduction to the Origin of Sedimentary Rocks, 2nd Ed., Blackwell Scientific Publications., Oxford, 260p. 57. GEOLOGI MINERAL LOGAM (Semester VII, 2 SKS) Pokok isi mata kuliah Pembahasan tentang genesa mineral logam, eksplorasinya serta kegunaannya. PUSTAKA: 1. Evans, M.A., 1982, An Introduction to Ore Geology, Black Well Scientific Publication, London. 2. Jensen, M.L. and Bateman A.M., 1981, Economic Mineral Deposits, 3rd ed., John Wiley & Sons. Inc., New York. 3. Ramdohr, P., 1982, Ore Texture and Intergrowth, Springer Veriag. New York. 58. GEOLOGI MINERAL BUKAN LOGAM (Semester VII, 2 SKS) Pokok isi mata kuliah Pembahasan tentang asal mula, kejadian/pembentukan, disterminasi, identifikasi serta klasifikasi bahan galian non-logam, bentuk jebakan, metode eksplorasi dan kegunaannya.
- 60 -
Buku Panduan Akademik Program Studi Teknik Geologi FT Undip
PUSTAKA: 1. Evans, M.A., 1982, An Introduction to Ore Geology, Black Well Scientific Publication, London. 2. Mac Kinsfry, H.E., 1960, Mining Geology, Prentice Hall Inc., Englewood Cliff, New York. 3. Stenlay J. Lefond, 1963, Industrial Minerals and Rocks, Society of Mining Engineers, New York. 59. GEOLOGI CITRA PENGINDERAAN JAUH (Semester VIII, 2 SKS) Pokok isi mata kuliah Interpretasi citra dasar (SLAR,SIR ) untuk survey geologi ( Geomorfologi, Litologi dan Stratigrafi, Struktur Geologi, dan Hidrologi); Interpretasi Citra Satelit (Landsat dan SPOT) untuk survey Geologi ( Geomorfologi, Litologi dan Stratigrafi, Struktur Geologi dan Hidrologi ); Interpretasi Citra Infra Merah Termal untuk survey geologi (Geomorfologi, Litologi dan Stratigrafi, Struktur Geologi, Hidrologi, Volkanologi dan Geothermal); Interpretasi Citra Multi-Spektral, Multitahap dan Multi waktu; Pemrosesan Citra Digital. PUSTAKA: 1. Gastelu-Etchegorry, J.P., 1988, Remote Sensing With SPOT, An Assessment of SPOT capability in Indonesia, Gadjah Mada University Press, Yogyakarta. 2. Lillesand, T.M. and Kiefer R.W., 1989, Remote Sensing and Image Interpretation, John Wiley and Sons Inc., New York. 3. Sabins, F.F., 1987, Remote Sensing, Principles and Interpretation, W.H. Freeman and Co, New York. 4. Siegel, B. S. and Gillespie A. R., 1980, Remote Sensing in Geology, John Wiley and Sons Inc., New York. 60. MANAJEMEN PROYEK (Semester VIII, 2 SKS) Pokok isi mata kuliah Pengertian tentang manajemen khususnya proyek, sifat suatu proyek peranan manajer proyek, menetapkai4 mcrencanakan dan mengontrol suatu proyek. PUSTAKA: 1. Brown, M., 1992, Successful Project Management, The British Institute of Management, Holder & Stonghton (terjemahan). 2. Hajek, V. G.Management of Engineering Project, 3rd ed.. Me Graw Hill Inc. 3. Reksopoetranto, S., 1992, Manajemen Proyek Pembangunan, Lembaga Penerbit Fakultas Ekonomi, Universitas Indonesia, Jakarta.
- 61 -
Buku Panduan Akademik Program Studi Teknik Geologi FT Undip
61. GEOLOGI TATA LINGKUNGAN (Semester VIII, 2 SKS) Pokok isi mata kuliah Pengertian geologi tata lingkungan dan aplikasinya. Pemanfaatan sumber daya geologi berwawasan lingkungan. Permasalahan erosi, banjir, longsoran, gunung api dan gempa bumi. Analisis mengenai dampak lingkungan (AMDAL) dan permasalahannya. Aplikasi geologi tata lingkungan dalam perencanaan wilayah. PUSTAKA: 1. Coates, D.R., 1982, Environmental Geology, John Wiley & Sons, New York. 2. Howard, A.D. and Remson I., 1978, Geology in Environmental Planning, Me. Graw Hill Book, New York. 62. STABILISASI TANAH (Semester VIII, 2 SKS) Pokok isi mata kuliah Pembahasan tentang sifat-sifat fisik tanah, daya dukung tanah, manfaat stabilisasi tanah bagi bangunan dan berbagai cara stabilisasi tanah. PUSTAKA: 1. Anonim, 1982, Soil Mechanics.Design Manual 7.1, Department of The Navy Naval Facilities Engineering Command, Alexandria. 2. Anonim, 1983, Soil Dynamics, Deep Stabilization, and Special Geotechnical Construction, Design Manual 7.3, Department of The Navy Naval Facilities Engineering Command, Alexandria. 63. EROSI DAN PENGENDALIANNYA (Semester VIII, 2 SKS) Pokok isi mata kuliah Pembahasan mengenai macam-macam erosi dan penyebabnya, cara pencegahan dan pengendaliannya, bangunan-bangunan pencegah erosi. PUSTAKA: 1. El Swaify, S.A., Dangler, E.W., Armstrong, C.L., 1982, Soil Erosion by Water in the Tropics, College of Tropical Agriculture & Human Resources University Of Hawaii, Honolulu. 2. Holy, M., 1980, Erosion and Environment, Pergamon Press, Oxford, England. 3. Troeh, F.R., Hobbs, J.A, Donahue, R.L., 1980, Soil and Water Conservation, for Productivity and Environmental Protection, Prentice-Hall, Ine, Englewood Cliffs, New Jersey. 64. GEOKIMIA PANAS BUMI (Semester VI, 2 SKS) Pokok isi mata kuliah Pengenalan terhadap fluida panasbumi, origin unsur-unsur kimia di dalam fluida panasbumi, Klasifikasi panasbumi, proses alterasi hidrothermal dan produknya, aplikasi geokimia dalam eksplorasi dan produksi sumber energi panasbumi.
- 62 -
Buku Panduan Akademik Program Studi Teknik Geologi FT Undip
PUSTAKA : 1. Ellis. J.A.& Mahon. W.AJ., 1977, Chemistry and Geothermal System, Academic Press, New York. 2. Ulmer, G.C. & Bames, H.L., 1987, Hydrothermal Experimental Techniques, John Wiley & Sons, New York. 65. GEOKIMIA AIRTANAH (Semester VII, 2 SKS) Pokok isi mata kuliah Pembahasan mengenai sifat kimia air bawah tanah. Proses dan evolusi kimiawi air bawah tanah, dasar dan aplikasi isotop hidrologi, interpretasi data geokimia air bawah tanah, evaluasi kemungkinan pemanfaatan air bawah tanah berdasarkan kualitasnya. PUSTAKA : 1. Back, W. and Letolle, R., 1982, Symposium on Geochemistry of Groundwater, Elsevier Scientific. Publishing Company, Amsterdam. 2. Domenico, P.A. & Schwartz, F.W., 1990, Physical and Chemical Hydrogeology, John Wiley & Sons Singapore. 3. Matthess, G., 1982, The Properties of Groundwater, John Wiley & Sons, Singapore. 4. Van Duijvenbooden, W., Glasbergen, P. & Van Leiyveld, H., 1981, Quality of Groundwater, Elsevier Scientific Publishing. 66. GEOLOGI BAWAH PERMUKAAN (Semester VIII, 2 SKS) Pokok isi mata kuliah Pembahasan tentang prinsip rekonstruksi bawah permukaan berdasarkan data permukaan dan bawah permukaan, terutama untuk pencarian /pengembangan tentang minyak dan gas bumi. Pengenalan dan analisis macam-macam log untuk interpretasi lingkungan pengendapan. Teknik korelasi, pembuatan dan penilaian penampang stratigrafi/struktur. Pembuatan peta-peta Stratigrafi (isopach, isochore, isolith, dll) dan peta kontur struktur. Pemanfaatan Peta Geologi bawah permukaan untuk kepentingan eksplorasi air, hidrokarbon dan sumberdaya mineral. PUSTAKA: 1. Heysse, D., 1983, Open Hole Analysis, and Formation Evaluation, Halliburton Logging Service, Houston, Texas. 2. Leroy, L.W., 1951, Subsurface Geologic Methods, A Symposium, Sec. Ed., Colorado Scholl of Mines. 3. Tearpock, D.J. & Bische, R.E., 1991, Applied Subsurface Geological Mapping, Prentice Hall, New Jersey. 67. GEOKIMIA EKSPLORASI (Semester VI, 2 SKS) Pokok isi mata kuliah Pembahasan tentang dispersi geokimia, mobilitas unsur, asosiasi unsur dan pola distribusi geokimia logam, non-logam, hidrokarbon, geothermal, air.
- 63 -
Buku Panduan Akademik Program Studi Teknik Geologi FT Undip
PUSTAKA : 1. Joyce, A.S., 1984, Geochemical Exploration, The Australia Mineral foundation Inc., Sydney. 2. Levinson, A.A., 1973, Introduction to Exploration Geochemistry, John Wiley & Sons, New York. 68. GEOLOGI EKSPLORASI TAMBANG (Semester VI, 2 SKS) Pokok isi mata kuliah Pembahasan tentang bentuk-bentuk jebakan, metode sampling serta metode-metode penambangannya. PUSTAKA: 1. Kuzvart, M. and M. Bohmer, 1986, Prospecting and Exploration of Mineral Deposit, Elsevier, Amsterdam, 508p. 2. Me Kinstry, 1968, Mining Geology, Prentice Hall Inc., New York. 3. Peters, W., 1978, Explorations and Mining Geology, John Wiley & Sons, Inc., New York, 696p. 69. GEOLOGI KELAUTAN (Semester VII, 2 SKS) Pokok isi mata kuliah Pengenalan metode survei geologi kelautan, pembahasan tentang proses pembentukan samudra dalam hubungannya dengan tektonik. Pembahasan mengenai geomorfologi dasar samudera, termasuk mengenai batas kerak samudera-kontinen. Geokimia, petrologi dan penyebaran sedimen dan batuan samudera. Sejarah pembentukan dan perkembangan arus-arus laut di samudera dan pengaruhnya terhadappenyebaran organisme laut. Pembahasan singkat tentang nilai ekonomi, keteknikan dan bencana yang berhubungan dengan laut. PUSTAKA: 1. Emiliani, C., (Eds.), 1981, The Oceanic Lithosphere, the series : The Sea, Vol. VII, John Wiley & Sons, New York. 2. Kennett, J.P., 1985, Marine Geology, Prentice-Hall Inc., Englewood, New Jersey. 70. PONDASI (Semester VIII, 2 SKS) Pokok isi mata kuliah Pembahasan mengenai definisi, klasifikasi dan suatu bangunan, perhitungan ekonomis dan berdasar kondisi tanah/batuan di lapangan. tanah/batuan yang berkaitan dengan pondasi, desain pondasi.
kegunaan pondasi pada pemilihan jenis pondasi Pengukuran sifat fisik serta faktor-faktor dalam
PUSTAKA: 1. Bowles, J.E., 1977, Foundation Analysis and Design, McGraw-Hill, Inc Kogakusha.
- 64 -
Buku Panduan Akademik Program Studi Teknik Geologi FT Undip
2. 3. 4.
Jagger & Cook, 1979, Fundamental of Rock Mechanics, Chapman & Hall Ltd, London Peck, R.B. Jansen, W.E. & Thornbury, T.H., 1974, Foundation Engineering, John Wiley & Sons, Inc. New York. Shanley, F.R., 1967, Mechanics of Materials, McGraw-Hill, Inc. USA
71. GEOKIMIA HIDROKARBON (Semester VIII, 2 SKS) Pokok isi mata kuliah Pengulangan dasar-dasar kimia organik seperti jenis ikatan kimia, reaksireaksi kimia, isotop dan metoda pemisahan. Asal dan hakekat minyak dan gas bumi meliputi petroleum generation, diagenesa, katagenesa dan metagenesa. Batuan induk meliputi kualitas dan derajat kematangan, jenis dan potensi batuan induk, alterasi dan migrasi. Metoda pengukuran meliputi VR, SCI, TAI, Rock-Eval, gradien geotermal, Lopatin (TTI), head space gas, komposisi minyak. Korelasi geokimia meliputi oil–oil, oil source, biomarker. PUSTAKA: 1. North F.K., 1985, Petroleum Geology, British Library Catalog”, 617 hal. 2. Waples D.W, 1985, Geochemistry in Petroleum in Exploration, IHRDC Publishers, 232 hal. 3. Welte & Tissot, 1984, Petroleum Formation and Occurrence, Springer-Verlag Berlin Heildelberg, 699 hal. 72. SEMINAR (Semester VII, 1 SKS) Pokok isi mata kuliah Membuat karya tulis berasal dari kajian pustaka dalam bidang geologi (karya referat) yang diseminarkan dan di bawah pengawasan dosen pembimbing. Hasil kajian tersebut kemudian diseminarkan di depan dosen dan mahasiswa. 73. TUGAS AKHIR/SKRIPSI (Semester VIII, 5 SKS) Pokok isi mata kuliah Tulisan ilmiah berupa pembahasan dan pemecahan masalah geologi yang bukan semata-mata studi pusaka. Masalah dapat diperoleh sebagai hasil kerja praktek di industri, pemetaan geologi di lapangan atau pemecahan masalah geologi lapangan lain yang disetujui oleh Program Studi Teknik Geologi dan dibimbing oleh satu dosen pembimbing atau lebih. 74. KULIAH KERJA LAPANGAN (Semester V, 1 SKS) Pokok isi Mata Kuliah Kunjungan ke instansi yang terkait dengan ilmu kebumian. Mahasiswa diperlihatkan bagaimana perkerjaan ahli geologi baik di instansi maupun di perusahaan
- 65 -
Buku Panduan Akademik Program Studi Teknik Geologi FT Undip
75. PEMETAAN GEOLOGI (Semester VI, 4 SKS) Pokok isi mata kuliah Latihan lapangan dengan maksud menerapkan teknik dasar dan metodologi dasar pemetaan geologi di wilayah sekitar stasiun lapangan, dilanjutkan dengan tugas geologi di daerah lain yang ditentukan, di bimbing oleh dosen pembimbing. Laporan pemetaan harus disertai dengan analisis petrografi dan paleontologi dan atau analisis lain yang berkaitan, harus diserahkan dan diseminarkan pada akhir semester dimana kuliah lapangan tersebut diadakan. PUSTAKA : 1. Barnes, J.W., 1981, Basic Geological Mapping, John Wiley & Sons, New York. 2. Compton, R.R., 1985, Geology in the Field, John Wiley & Sons, New York. 3. Lahee, F.H., 196 1, Field Geology, 6thed. Me Graw Hill Book Co., New York. 4. Robert, J.L., 1982, Introduction to Geological Maps and Structures, Pergamon Press, Oxford. 76. KERJA PRAKTEK (Semester VII, 2 SKS) Pokok isi mata kuliah Mahasiswa melakukan magang di perusahaan, CV atau instansi yang di tempat tersebut terdapat pekerjaan yang berkaitan dengan bidang geologi. 77. KULIAH KERJA NYATA (Semester VIII, 3 SKS) Pokok isi mata kuliah Penempatan calon sarjana di tengah masyarakat, melihat langsung dari dalam kehidupan, cara berpikir dan suasana masyarakat. Sosialisasi dan penerapan ilmu dalam kehidupan sehari-hari.
- 66 -
Buku Panduan Akademik Program Studi Teknik Geologi FT Undip
PERATURAN PROGRAM STUDI TEKNIK GEOLOGI
6
PERSYARATAN PENGISIAN KRS Mahasiswa menunjukkan syarat-syarat sebagai berikut : 1. Slip lunas SPP 2. Slip lunas SIFT 3. Data Diri Mahasiswa dan Rekap Nilai Semester sebelumnya dilengkapi dengan pas foto 4 x 6 1 lembar 4. Surat Keterangan Selesai Praktikum (SKSP) Praktikum semester sebelumnya 5. Kartu Hasil Studi (KHS) 6. 1 Buah amplop dengan dibubuhi 1 lembar prangko PERATURAN UMUM PERKULIAHAN REGULER 1. 2.
3.
4.
5. 6. 7.
- 67 -
Mahasiswa wajib mematuhi semua acara perkuliahan yang ditetapkan; Mahasiwa wajib mematuhi norma dan menghormati dosen, serta bertanggung jawab atas ketertiban, kebersihan dan ketenangan kelas pada saat sedang dilangsungkan kuliah, praktikum atau kegiatan akademik lainnya; Penyampaian materi kuliah tidak boleh dikurangi dari jumlah tatap muka yang telah ditetapkan sesuai bobot mata kuliah yang bersangkutan; Mahasiswa wajib mengikuti kuliah dengan jumlah kehadiran minimum 75% dari keseluruhan tatap muka dari masing-masing mata kuliah yang diikuti. Mahasiswa yang tidak mengikuti perkuliahan dengan jumlah kehadiran dibawah 75 % tidak berhak mengikuti Ujian Akhir Mahasiswa yang tidak memenuhi persyaratan pada aturan no.5 diatas diumumkan sebelum waktunya ujian. Mahasiswa yang belum memenuhi tugas/praktikum akan ditunda nilainya (T) sampai batas waktu yang ditentukan. Kalau tidak memenuhi sesuai batas waktu, nilai akhir sesuai kebijaksanaan dosen bersangkutan.
Buku Panduan Akademik Program Studi Teknik Geologi FT Undip
TATA TERTIB UJIAN AKHIR SEMESTER ( Berdasarkan Keputusan Dekan Fakultas Teknik Universitas Diponegoro No. 39/SK/JO7.1.31/III/03 TANGGAL 10 MARET 2003) 6.3.1 UNTUK MAHASISWA Persyaratan mengikuti Ujian Mahasiswa berhak mengikuti ujian akhir semester apabila: 1. namanya tercantum dalam Daftar Peserta Ujian dan Nilai Akhir (DPUNA) yang diikuti dan atau dapat menunjukkan bahwa Mata Ujian yang diikuti telah tercantum dalarn Kartu Rencana Studi (KRS) yang syah maupun Kartu Peserta Ujian; 2. Telah mengikuti sekurang-kurangnya 75 % dari semua kegiatan akademik terjadwal untuk semester yang sedang berjalan dan dapat menunjukkan bahwa ia telah menyelesaikan tugas-tugas yang dibebankan kepadanya; 3. Memiliki Kartu Mahasiswa UNDIP yang masih berlaku dan tercatat sebagai mahasiswa Fakutas Teknik UNDIP pada semester yang sedang berjalan. 6.3.2. TATA TERTIB UJIAN 1. Mahasiswa peserta sudah harus masuk ke ruang ujian dan menempati tempat duduk yang telah diberi nomor yang disesuaikan dengan nomor daftar peserta ujian yang sedang berjalan 5 menit sebelum ujian dimulai. 2. Tas, buku literatur, buku catatan dan kertas-kertas milik mahasiswa peserta ujian harus diletakkan ditempat yang telah ditetapkan oleh pengawas ujian kecuali untuk ujian yang bersifat OPEN BOOK. 3. Peserta ujian yang datang terlambat lebih dari 30 menit tidak boleh mengikuti ujian 4. Peserta ujian hanya dipebolehkan mengerjakan soal ujian pada lembar jawaban ujian yang disediakan oleh fakultas dan mencantumkan nama, NIM serta tanda tangannya sendiri. 5. Peserta ujian dapat mulai mengerjakan soal ujian setelah diijinkan oleh pengawas. 6. Mahasiswa paserta ujian wajib membawa dan menunjukkan kartu peserta ujian yang sedang berjalan kepada pengawas ujian untuk diparaf sebagai bukti kehadirannya. 7. Peserta ujian dilarang membawa HP atau alat komunikasi lainnya pada waktu ujian berlangsung 8. Mahasiswa peserta ujian diwajibkan membawa alat tulis ujian seperti : pensil, penggaris, Bollpoint, karet penghapus. 9. Selama ujian barlangsung, mahasiswa paserta ujian tidak diperbolehkan : a. Bekerjasama dengan sesama peserta ujian baik secara tertulis
- 68 -
Buku Panduan Akademik Program Studi Teknik Geologi FT Undip
atau lisan
b. Menyontek dari buku catatan / buku literatur, catatan yarg telah dipersiapkan sebelumnya kecuali untuk ujian open book Manggangu peserta ujian yang lain Meninggalkan ruang ujian kecuali atas ijin dari pengawas Pinjam meminjam alat tulis, kalkulator maupun alat penghapus Berbuat gaduh dan atau merokok Berpindah tempat duduk kecuali atas izin dari pengawas ujian 10. Mengisi identitas pada lembar jawaban ujian dan pada saat membubuhkan tanda tangan pada lembar jawaban ujian serta pada daftar peserta ujian dan nilai akhir harus disaksikan pleh pengawas. 11. Peserta ujian yang telah selesai mengerjakan soal ujian sebelum waktu ujian berakhir dapat menyerahkan lembar jawaban ujian pada pengawas dan langsung meninggalkan ruang ujian.
c. d. e. f. g.
6.3.3. SANKSI-SANKSI 1.
Mahasiswa yang mengetahui atau dapat menduga bahwa ia bukan peserta ujian, tetapi dengan sengaja mengikuti ujian dikenakan sanksi berupa pembatalan kelulusan 1 mata kuliah yang berbobot 2 SKS yang memperoleh nilai minimal B. 2. Mahasiswa yang bukan peserta ujian dengan sengaja mengikuti ujian dengan mencantumkan nama dan tanda tangan dari peserta ujian yang tercantum dalam Daftar Peserta Ujian dan Nilai 3. Akhir untuk orang lain dikenakan sanksi berupa pornbatalan kelulusan 5 mata kuliah yang masing-masing berbobot 2 SKS yang memperoleh nilai minimal B. 4. Mahasiswa peserta ujian yang dengan sengaja telah menyuruh orang lain bertindak dan atas namanya dalam mengerjakan soal ujian dengan cara mencantumkan nama dan tanda tangannya dikenakan sanksi berupa pembatalan kelulusan 10 mata kuliah yang memperoleh nilai B dan diusulkan kepada Rektor untuk dikenakan skorsing selama 1(satu) semester. 5. Mahasiswa peserta ujian yang melanggar tata tertib ujian angka 9 huruf a,b,c,d dan f serta telah ditegur oleh pengawas sampai 3 kali, dinyatakan tidak lulus. 6.3.4. UNTUK PENGAWAS 1. Hadir 10 menit sebelum ujian dimulai 2. Mengawasi, mengatur tempat duduk para peserta ujian sesuai dengan nomor kursi dan atau nomor daftar Paserta Ujian 3. Membacakan tata tertib ujian 4. Membagikan soal ujian dan lembar jawaban ujian (LJU) 5. Memeriksa, meneliti dan memaraf kartu peserta ujian pada daftar
- 69 -
Buku Panduan Akademik Program Studi Teknik Geologi FT Undip
mata kuliah yang sedang diujikan. Menyaksikan peserta ujian membubuhkan tanda tangan pada lembar jawaban ujian dan Pada Daftar Peserta, Ujian dan Nilai Akhir. 7. Mengawasi jalannya ujian 8. Memberikan teguran kepada peserta ujian yang melangggar tata tertib ujian sampai 3 kali 9. Mencatat nama peserta ujian yang melanggar tata tertib pada Berita Acara Pelaksanaan Ujian Akhir Semester yakni setelah memberikan teguran yang ke 3. 10. Mengisi dan menandatangani Berita Acara Pelaksanaan Ujian akhir Semester 11. Mengumpulkan lembar jawaban ujian dan bersama berita acara pelaksanaan ujian, 1 lembar soal ujian, 1 lembar waskat akademik dan menyerahkannya kepada Kepala Sub Bagian Pendidikan 12. Selama ujian berlangsung pengawas ujian dilarang: a. Membantu dan atau memberitahu tentang jawaban soal ujian kepada peserta ujian b. Merokok dan bercakap – cakap yang dapat menganggu ketenangan para peserta ujian. 6.
6.3.5. SANKSI PENGAWAS Pengawas yang melanggar tata tertib pengawas dikenakan sanksi sesuai dengan ketentuan PP 30 tahun 1980. PERATURAN SEMESTER SISIPAN/ PENDEK 1.
2. 3. 4. 5. 6. 7. 8. 9.
- 70 -
Kegiatan semester sisipan/pendek dapat diselenggarakan di antara semester genap dan semester gasal atau sebaliknya yang ekivalen dengan semester genap dan gasal sesuai dengan pengertian satuan kredit semester (sks). Semester sisipan digunakan untuk perbaikan nilai/mengulang dan bukan pengambilan mata kuliah baru. Beban studi maksimum 10 sks. Minimal jumlah kehadiran dari mata kuliah yang diambil pada semester reguler adalah 75 % Nilai minimal mata kuliah yang diulang adalah D Perolehan nilai dan sks tidak digunakan untuk perhitungan Indeks Prestasi guna pengambilan sks semester berikutnya. Berorientasi kepada kalender akademik yang berlaku. Tidak diperhitungkan dalam perhitungan lama studi. Pelaksanaan administratif (KRS, administrasi keuangan dll.) dan operasional ditanggung oleh peserta (swadana)
Buku Panduan Akademik Program Studi Teknik Geologi FT Undip
10. Mata kuliah yang ditawarkan pada Semester Sisipan adalah seluruh mata kuliah semester tersebut sesuai kalender akademik dan melalui proses angket (polling) oleh mahasiswa 11. Setiap mata kuliah yang ditawarkan akan diselenggarakan kegiatan tatap muka refreshing sekurang-kurangnya 6 kali dengan evaluasi/ujian pada akhir kegiatan 12. Mata kuliah yang ditawarkan dapat diselenggarakan jika pesertanya minimal 10 orang (mata kuliah dengan 3 sks) atau 15 orang (mata kuliah dengan 2 sks). 13. Kegiatan semester sisipan dilaksanakan pada pagi sampai sore hari, dengan memanfaatkan masa liburan semester. 14. Mahasiswa yang sudah mengambil mata kuliah di semester sisipan dan bermaksud membatalkan mata kuliah tersebut tidak bisa mengambil kembali biaya perkuliahan yang sudah dibayarkan. PERATURAN KEGIATAN PRAKTIKUM/ PRAKTEK : 1. 2.
Praktikan harus sudah datang 5 menit sebelum praktikum dimulai. Praktikan yang terlambat lebih dari 10 menit dianggap tidak hadir (absen). 3. Praktikan dalam mengikuti praktikum harus memakai kemeja (bukan kaos berkerah) yang rapi, sopan, dan bersepatu. 4. Praktikan diwajibkan membawa peralatan praktikum sendiri, tidak diperbolehkan meminjamkan kepada praktikan yang lain. 5. Pada waktu praktikum berlangsung, barang yang boleh di atas meja adalah peralatan yang digunakan praktikum. 6. Praktikan diharap menjaga ketertiban, ketenangan, dan kebersihan di dalam laboratorium. 7. Praktikan dilarang merokok, makan, minum, dan hal-hal lain yang dapat mengganggu kegiatan praktikum 8. Praktikan yang tidak hadir 2 kali berturut-turut atau 3 kali secara tidak berurutan, tidak boleh mengikuti responsi dan dianggap gugur serta harus mengulang tahun depan. 9. Setelah selesai mengikuti semua acara praktikum, praktikan akan mendapatkan Surat Keterangan Selesai Praktikum (SKSP) dan pengambilannnya akan diberitahukan menyusul. 10. Pelanggaran terhadap tata tertib praktikum dikenakan sanksi berupa pengurangan nilai atau dianggap gugur. 11. Hal-hal yang belum tercantum akan diberitahukan kemudian.
- 71 -
Buku Panduan Akademik Program Studi Teknik Geologi FT Undip
PERATURAN KULIAH KERJA LAPANGAN (KKL) 1.
Setiap Mahasiswa Program Studi Teknik Geologi wajib mengikuti Kuliah Kerja Lapangan (KKL). 2. Syarat mengikuti KKL sudah memperoleh sekurang-kurangnya 100 sks dengan IPK minimum dua koma nol, tanpa nilai E. 3. KKL dilaksanakan paling awal pada akhir semester V. 4. Tujuan KKL adalah ke Instansi dan atau perusahaan Pemerintah/ Swasta maupun asing yang mempunyai keterkaitan dengan ilmu Geologi, sekurang-kurangnya tiga objek lokasi tujuan kunjungan KKL. 5. Pelaksanaan KKL dibimbing minimum 2 (dua) Dosen Pembimbing. 6. Biaya Pelaksanaan KKL sepenuhnya ditanggung mahasiswa dan ditangani oleh panitia mahasiswa peserta KKL yang terlebih dahulu mengajukan proposal yang disetujui oleh Dosen Pembimbing dan diketahui oleh Ketua Program Studi Teknik Geologi. 7. Setiap kunjungan ke objek KKL mahasiswa wajib mendiskusikan dan membuat laporan sementara menurut format yang ditentukan dibawah bimbingan Dosen Pembimbing. 8. Hasil kunjungan dari objek KKL dipresentasikan dan didiskusikan didepan peserta lain dibawah bimbingan Dosen Pembimbing. 9. Dua minggu setelah KKL dilaksanakan, Peserta KKL harus sudah melaporkan hasil pelaksanaan KKL dalam bentuk Laporan dan Poster kepada dosen pembimbing. 10. Nilai akhir KKL, diyudisiumkan setelah mahasiswa peserta KKL menyerahkan tugas yang diberikan oleh Dosen Pembimbing sesuai jadwal di kampus. PERATURAN PEMETAAN GEOLOGI (PG) 1. 2. 3. 4. 5. 6.
- 72 -
Pemetaan Geologi dilaksanakan pada semester VI, dengan jumlah kredit 3 sks. Sudah lulus mata kuliah Petrologi, Geomorfologi, Sedimentologi dan Stratigrafi, Metode Geologi Lapangan dan Geologi Struktur. Peserta bisa mengikuti Pemetaan Geologi jika sudah melunasi pembayaran biaya kegiatan Pemetaan Geologi. Pemetaan Geologi dibagi menjadi 2 bagian, yaitu Pemetaan Geologi di Bayat dan Pemetaan Geologi Mandiri. Pemetaan Bayat harus diikuti sebagai persyaratan untuk mengikuti Pemetaan Geologi Mandiri. Bagi yang tidak mengikuti Pemetaan Geologi Bayat, dianggap gugur.
Buku Panduan Akademik Program Studi Teknik Geologi FT Undip
7.
Peserta yang sudah mengikuti Pemetaan Bayat tapi tidak bisa mengikuti Pemetaan Geologi Mandiri bisa mengikuti Pemetaan Geeologi Mandiri tahun berikutnya. 8. Bagi peserta Pemetaan Bayat yang karena sesuatu hal tidak bisa mengikuti sebagian acara maka diwajibkan melakukan kegiatan tersebut di lokasi yang sama dalam batas waktu yang ditentukan (maksimal 7 hari setelah hari terakhir kegiatan di Bayat). 9. Peserta diperbolehkan tidak mengikuti sebagian acara dengan alasan yang kuat diantaranya orangtua / saudara kandung meninggal, kegiatan yang membawa nama UNDIP atau daerah di tingkat nasional & internasional. 10. Pembiayaan kegiatan pengganti tersebut menjadi tanggung jawab penuh dari peserta tersebut. 11. Nilai akhir Pemetaan Geologi adalah nilai kumulatif dari semua tahapan kegiatan Pemetaan Geologi(Pemetaan Bayat 40 % dan Pemetaan Mandiri 60%). 12. Peraturan dan tata pelaksanaan Pemetaan Geologi diatur oleh Panitia Pelaksanaan Pemetaan Geologi. PERATURAN SEMINAR 1. 2. 3.
4.
5.
6.
- 73 -
Seminar bisa diambil semester genap maupun semester ganjil dengan jumlah kredit sebanyak 1 sks. Isi karya Seminar diketik menggunakan kertas A4 dengan margin tepi kiri 4 cm, tepi kanan, tepi atas & bawah masing-masing 3 cm, menggunakan huruf Times New Roman 12 dan spasi 1,5. Format Cover laporan seperti contoh dengan huruf Times New Roman 16 untuk nama lembaga (Departemen dst) dan judul seminar, sedangkan setelah logo ditulis dengan huruf Times New Roman 14. Karya seminar dapat berupa kajian pustaka yang berupa tinjauan tentang teori maupun hasil penelitian terdahulu yang berkaitan dengan disiplin ilmu geologi dari berbagai sumber seperti text book, jurnal, majalah, internet dll. untuk disusun menjadi karya ilmiah seminar dengan bimbingan dosen pembimbing. Isi Karya Seminar ditulis menggunakan Bahasa Indonesia yang baik dan benar sehingga semua tabel dan keterangan gambar yang masih menggunakan bahasa Inggris wajib diubah dalam Bahasa Indonesia, sedangkan istilah yang menggunakan bahasa Inggris atau lainnya wajib ditulis dengan huruf Italic/miring. Apabila menyadur pernyataan dari buku, majalah, jurnal, internet sebagai referensi/daftar pustaka wajib mengkopi bagian yang disadur dan cover dari buku, majalah, jurnal untuk kemudian dijilid terpisah dengan isi karya seminar. Hal ini dilakukan untuk menghindari kegiatan plagiatisme.
Buku Panduan Akademik Program Studi Teknik Geologi FT Undip
7.
Konsultasi ke dosen pembimbing minimal sebanyak 5x dan dibuktikan dengan kartu konsultasi yang ditandatangani oleh dosen pembimbing. 8. Karya seminar dan referensi/daftar pustaka (cover & halaman yang disadur) yang sudah disetujui oleh dosen pembimbing untuk diseminarkan kemudian digandakan sebanyak 3 kali tanpa dijilid hard cover oleh mahasiswa peserta seminar dan dikumpulkan ke panitia pelaksana seminar. 9. Hasil karya seminar akan dipresentasikan di depan mahasiswa dan dosen pembimbing. 10. Setelah karya seminar dipresentasikan serta dilakukan perbaikan dengan persetujuan dosen pembimbing, peserta seminar wajib menyerahkan 2 jilid hard cover karya seminar (warna cover biru tua) dan 1 CD soft copy dalam bentuk file pdf. 11. Jadwal pelaksanaan seminar diatur oleh panitia pelaksana seminar yang ditunjuk oleh program studi Teknik Geologi. PERATURAN KERJA PRAKTEK (KP) 1. 2. 3. 4. 5. 6. 7. 8. 9.
Kerja Praktek merupakan kegiatan intrakurikuler dengan bobot 2 SKS. Kerja Praktek dilaksanakan di Instansi, kegiatan proyek, CV atau perusahaan yang berkaitan dengan bidang geologi. Pelaksanaan paling awal pada awal semester VII. Sudah memperoleh minimum 110 SKS dengan IPK minimum dua koma nol, semua mata kuliah praktikum harus sudah diambil dan sudah mengikuti Pemetaan Geologi. Kerja Praktek dilaksanakan selama dua bulan. Lokasi Kerja Praktek maksimal untuk 2 orang. Dibimbing oleh Pembimbing pilihan dari tempat Kerja Praktek dan Dosen Pembimbing yang ditunjuk oleh Koordinator Kerja Praktek dari Program studi. Harus mengumpulkan laporan kerja praktek sesuai tanggal pengumpulan yang ditetapkan oleh koordinator Kerja Praktek. Nilai Kerja Praktek ditentukan oleh Dosen Pembimbing setelah melaksanakan presentasi dan pengumpulan tugas/ laporan.
6.10. PERATURAN TUGAS AKHIR (TA) 1. 2.
- 74 -
Tugas Akhir merupakan salah satu syarat bagi mahasiswa dalam menyelesaikan pendidikan Strata 1 (S1) di Program Studi Teknik Geologi Fakultas Teknik UNDIP, dengan bobot 5 sks Bobot 5 sks adalah 1 sks untuk kolokium, 4 sks untuk Tugas Akhir.
Buku Panduan Akademik Program Studi Teknik Geologi FT Undip
3.
4. 5.
6.
7.
- 75 -
Laporan karya ilmiah Tugas Akhir disusun menurut standar ilmiah dengan mengacu pada literatur-literatur dan data pendukung yang objektif dapat dipertanggungjawabkan. Syarat pengajuan Tugas Akhir : a. Sudah menempuh 130 sks dengan IPK 2.0; b. Sudah lulus Pemetaan Geologi; c. Sudah lulus KKL; d. Sudah lulus Kerja Praktek; e. Tercantum dalam KRS dan direkomendasikan oleh dosen wali; f. Mengajukan proposal Tugas Akhir ke Program Studi Teknik Geologi; g. Menyerahkan proposal Tugas Akhir ke Dosen Pembimbing atas persetujuan Ketua Program Studi; h. Judul Tugas Akhir dari inisiatif mahasiswa sesuai dengan bidang pilihan yang telah dikonsultasikan ke Dosen Pembimbing dan Prodi serta disetujui; i. Mahasiswa wajib aktif berkonsultasi dengan Dosen Pembimbing Tugas Akhir sampai selesai. Nilai Tugas Akhir ditentukan oleh Team Dosen Penguji Tugas Akhir, minimal 4 (empat) Dosen Penguji, setelah dilakukan pengujian kepada mahasiswa ybs. Mahasiswa diberi kesempatan 2(dua) kali ujian Tugas Akhir, selebihnya mahasiswa dinyatakan gugur dan dianggap tidak menguasai Tugas Akhir yang diambil. Mahasiswa diwajibkan mengambil Tugas Akhir kembali dan dimulai dari tahap awal. Mahasiswa yang berhak dijui Tugas Akhir adalah mahasiswa yang sudah terdaftar untuk ujian tersebut dan tercatat sebagai mahasiswa aktif pada semester berjalan dan sudah lulus semua mata kuliah dengan IP Komulatif minimal 2,0 (dua koma nol), tanpa nilai E. Persyaratan dan Peraturan Tugas Akhir diatur oleh Koordinator TA yang ditunjuk oleh Pengurus Program Studi Teknik Geologi (Buku Panduan Penyusunan Tugas Akhir).
Buku Panduan Akademik Program Studi Teknik Geologi FT Undip
LAMPIRAN I
- 76 -
Buku Panduan Akademik Program Studi Teknik Geologi FT Undip
LAMPIRAN II . BAGAN ALUR MATA KULIAH KURIKULUM 2012 PROGRAM STUDI TEKNIK GEOLOGI FT. UNDIP Se me ster I
Semes ter II
P end. Kewarganegaraan (2) P end. Agama (2)
Se me ste r III
Semes ter IV
T eknologi Informasi (2)
Ilmu Ukur T anah (3) P lanologi (2)
Bhs. Inggris (2)
Semes ter V
Se me ste r VI
Kewirausahaan (2)
Se mester VII
Filsafat Ilmu P engetahuan (2)K KN (3)*
Ilmu Lingkungan (2)
Kerja P raktek (2)*
Ekonomi T eknik (2) Kuliah Kerja Lapangan (1)
Seminar (1)*
Pend. Olahraga (1) Kalkulus I (3)
T ugas Akhir/ Skripsi (5)*
Kalkulus II (3) Statistika Dasar (2)
Se me ster VIII
Mata Kuliah Elekt if (2) Geostatistika (2)
Geokomputasi (3)
Gambar T eknik Geologi (3)
Mata Kuliah Elekt if (2)
P emetaan Geologi (4) Mata Kuliah Elekt if (2) Bhs. Indonesia (2)
Metoda Penelitian (2) Geologi Sejarah (2) Makropaleontologi (3)
Mikropaleontologi (3) Mata Kuliah Elektif (2) Geologi Batubara (3)
Sediment ologi & Stratigrafi (3)
Geologi Dasar (3)
Geomorfologi (3)
Geologi Struktur (3)
Mata Kuliah Elektif (2) Mata Kuliah Elektif (2)
Metoda Geologi Lapangan (3) Hidrogeologi (3) Geologi T eknik (3)
Fisika Dasar I (3)
Fisika Dasar II (3)
Geofisika Dasar (2)
T ektonika (2)
Geologi Indonesia (2)
Geofisika Eksplorasi (3)
Geologi Minyak & Gas Bumi (3)
Geologi Panasbumi (2) Kimia Dasar (3)
Kimia Fisika (2)
Geokimia (2)
Vulkanologi (2)
Kimia Analitik (2) Mineralogi (3)
Pet rologi (3)
SKS 23
21
P etrografi (3)
22
Endapan Mineral (3)
22
20
18
11
Keterangan : 1. KKN
: Sesuai ketentua n UNDIP da pat diambil setelah kurang satu ma ta kulia h selain Tugas Akhir/Skripsi da n kolokium
2. Skripsi/TA
: diambil setelah menga mbil semina r, pemetaa n geologi, kuliah kerja la pangan, kerja praktek, mata ku liah pilihan dan s ekurang-kurangnya tela h mengumpulka n 130 s ks
3. *
: dapat diambil pada semester ganjil / genap
4.
: mata kuliah pra sya rat, minima l sudah pernah menempuh
5. Total peroleha n sks adalah 145 sks
- 77 -
8