BAB IV Laporan Kerja Praktek 4.1
Prosedur Mendapatkan Proyek
Pertama Briefing dahulu Proyek yang akan dikerjakan. Setelah briefing, Materi yang harus dibuat visualisasinya, baik buku menu/iklan cetak, kalender, Form, dan sebagainya di dapat dari Creative Director dan Account Executive, diberikan kepada Graphic Designer. Graphic Designer mengerjakan rancangan design dengan berbagai alternatifnya. Kemudian rancangan awal di Asistensi kepada Creative Director yang lalu di buat modifikasinya. Setelah modifkasi serta standar design telah selesai, maka baru pengerjaan bentuk design lainnya dengan menggunakan konsep dan design yang telah di tetapkan oleh Creative Director. 4.2
Posisi dalam Proyek
Dalam ID.BRAND, saya di posisikan untuk membantu bagian desain grafis untuk ikut serta membuat berbagai Merchandise dan Media cetak berbasis Below‐the‐Line dari berbagai proyek yang telah diterima. Selain itu juga di libatkan dalam proses perancangan awal dalam beberapa rencana design sebelum dibakukan dan di standarisasi oleh Creative Director.
26
4.3
Gambaran Umum Proyek
Pada pengerjaan proyek ini, saya mengerjakan pembuatan desain media cetak yang diberikan oleh Creative Director dan Desain Grafis.
4.4
Proses Pelaksanaan Proyek
Mendapatkan proyek, kemudian briefing dan diberikan bagian pekerjaan dari bagian desain grafis.
Membuat desain (mengatur penempatan data dan image yang telah disediakan & memberikan layout) untuk media cetak iklan yang telah ditentukan
Setelah jadi desainnya awal, saya ajukan koreksi pada Account Executive sebelum ke Klien, apabila dari Creative Director, saya acc kepada Creative Director
Setelah di koreksi oleh AE ada kesalahan, maka segera diperbaiki, kemudian diberikan pada Klien, lalu dari Klien ada revisi, maka melakukan Revisi hingga selesai.
Jika Job dari CD, maka setelah acc dan ada perbaikan, maka melakukan revisi hingga CD setuju.
27
4.5
Jurnal kerja
Jadwal Kerja Praktik di ID.BRAND adalah sebagai berikut : Minggu ke‐1 Oktober/November Senin 29‐10‐2012 : ‐ Selasa 30‐10‐2012 : ‐ Rabu 31‐10‐2012 : ‐ Kamis 1‐11‐2012 : ‐ Jumat 2‐11‐2012 : Briefing
Cropping Stock Photo White Elephant
Briefing Design Logo BabyBolo
Minggu ke‐2 November Senin 5‐11‐2012 : ‐ Selasa 6‐11‐2012 : ‐ Rabu 7‐11‐2012
: Layout Menu White Elephant
Pembuatan Icon Feature EasyClean
Kamis 8‐11‐2012 : ‐ Jumat 9‐11‐2012 : Revisi White Elephant
Pengumpulan Logo Babybolo
Minggu ke‐3 November Senin 12‐11‐2012 : ‐ Selasa 13‐11‐2012 : ‐ Rabu 14‐11‐2012 : Revisi White Elephant
Pengerjaan Iklan Majalah Richard’s Jewelry
Briefing Brand Nutricia
Kamis 15‐11‐2012 : ‐ Jumat 16‐11‐2012 : Layouting Menu Daisho
28
Minggu ke‐4 November Senin 19‐11‐2012 : ‐ Selasa 20‐11‐2012 : ‐ Rabu 21‐11‐2012 : Briefing Semarang Medical Center
Edit kartu nama Rose Jewelry
Kamis 22‐11‐2012 : ‐ Jumat 23‐11‐2012 : Pengerjaan Design Form Semarang Medical Center Minggu ke‐5 Agustus Senin 26‐11‐2012 : ‐ Selasa 27‐11‐2012 : ‐ Rabu 28‐11‐2012 : Pengerjaan Design Form Semarang Medical Center 2 Kamis 29‐11‐2012 : ‐ Jumat 30‐11‐2012 : ‐ Minggu ke‐6 December Senin 3‐12‐2012 : ‐ Selasa 4‐12‐2012 : ‐ Rabu 5‐12‐2012
: ijin tidak masuk, asistensi laporan Perancangan Seminar
Kamis 6‐12‐2012 : ‐ Jumat 7‐12‐2012 : Pengerjaan Form Semarang Medical Center 3
Pengerjaan Brosur Produk Wook Tekh
Minggu ke‐7 Desember Senin 10‐12‐2012 : ‐ Selasa 11‐12‐2012 : ‐ Rabu 12‐12‐2012 : Pengerjaan Form Semarang Medical Center 4 Kamis 13‐12‐2012 : ‐ Jumat 14‐12‐2012 : Pengerjaan Design small item Semarang Medical Center
Pengerjaan Form Semarang Meical Center 5
Minggu ke‐8 Desember Senin 17‐12‐2012 : ‐ Selasa 18‐12‐2012 : ‐ Rabu 19‐12‐2012 : Print Proof Form SMC dan Re‐Design Form
Revisi dan cetak Proof Wook Tekh 29
Kamis 20‐12‐2012 : ‐ Jumat 21‐12‐2012 : ‐ Minggu ke‐9 Desember Senin 24‐12‐2012 : ‐ Selasa 25‐12‐2012 : ‐ Rabu 26‐12‐2012 : Revisi header WOOK TEKH
Pengerjaan Form Semarang Medical Center 6
Revisi Buku Menu Sushi kiosk 1
Kamis 27‐12‐2012 : ‐ Jumat 28‐12‐2012 : Pengerjaan Form Semarang Medical Center 7
Revisi Buku Menu Sushi Kiosk 2
30
4.6
Proses Pembuatan
4.6.1 Laporan Kerja 1 Berikut ini adalah proses pengerjaan pekerjaan yang saya kerjakan, yang sya lanjutkan dari pekerjaan desainer lain atau membantu pekerjaan mereka. Buku Menu White Elephant Restaurant White Elephant meminta revisi buku menu untuk tahun 2013. Tugas saya adalah cropping foto stock dari restaurant tersebut dengan menggunakan software photo editor. Setelah foto di crop, background dibuat transparan, kemudian di beri Drop Shadow, file di save kembali menggunakan format TIFF. Setelah semua stock foto siap, maka saya memasukan foto tersbeut pada layout buku menu yang telah di sediakan. Selain itu saya juga merevisi desain kata pengantar dan bagian contact person. Layout dibuat di software illustrasi berbais vector. Buku Menu Daisho Restaurant Jepang Daisho meminta merevisi buku menu untuk tahun 2013. Saya mengerjakan Cropping foto stock, dan layouting. Desain dasar layout dan warna telah di tentukan, saya hanya membantu merancang layout foto. Software yang digunakan adalah editor photo untuk croping foto, dan Illustrasi berbasis vector untuk Layout. Name Card Rose Jewelry Rose Jewelry meminta ID.BRAND untuk mencetak kartu nama berikut paper bag. Name card yang telah di desain ternyata saya harus rubah layout logo toko perhiasan yang bergabung dengan Rose Jewelry. Total revisi 3 kali, termasuk perubahan nama yang tercantum pada name card. Software yang digunakan adalah Illustrasi berbasis vector. Buku Menu Sushi Kiosk Restauran Jepang Sushi Kiosk meminta revisi buku menu untuk tahun 2013, yaitu penambahan beberapa kata keterangan, perombakan harga, dan pengantian foto produk. Foto yang baru sebelumnya di edit menggunakan software photo editor, lalu dimasukan kedalam software desktop publishing, termasuk perubahan kata‐kata keterangan dan harga. Hasil revisi di save dengan format PDF untuk direview klien sebelum dicetak. 31
4.6.2 Laporan Kerja 2 Berikut ini adalah proses pengerjaan pekerjaan yang saya buat sendiri dari awal.
tahapan proses pembuatan dari Logo BabyBolo. Software yang saya gunakan untuk membuat Logo adalah Software Illustrasi berbasis vector. Logo yang diatas merupakan hasil pemikiran saya akan bentuk logo yang mengambarkan suatu taman bermain. karena tujuan logo ini pada perusahaan peminjaman mainan yang berukuran besar, maka mengambil inspirasi akan sebuah taman bermain. Logo dibuat warna warni agar tampak lebih ceria. pohon yang memiliki sebuah ban, mengambarkan sebuah tempat bermain yang sederhana. di desain minimalis agar mudah dilihat.
32
Berikut ini adalah proses pembuatan Pictograf untuk Easy Clean Wipes :
Pictograf tersebut mengambarkan kemampuan produk easy Clean Wipes membersihkan noda. Pictograf harus bisa mengambarkan keunggulan produk tersebut. warna monochromatik di pilih agar lebih sederhana dan menyesuaikan dengan warna objek yang terlibat. Warna biru pada streak free mengambarkan kaca. Warna coklat pada Remove Dirt untuk mengambarkan tanah. Warna hitam pada Remove Grease untuk mengambarkan minyak. Warna hijau muda digunakan pada Quick Dry untuk mengambarkan angin, yang berarti menggambarkan mudah kering. Warna hijau tua dengan warna kuning pada Anti bacterial menunjukan sisi organik, yang menandakan mahkluk hidup, dan warna ini dipilih karena menunjukan kesan kotor atau penyakit. Warna merah pada Lint Free untuk menujukan kesan benci (benda jadi benci dengan kotoran), namun pada Skin Friendly Formula menunjukan kesan 33
sayang dan perhatian. Untuk Streak Free memakai warna biru tua karena menunjukan kesan aman dari goresan. bentuk yang dipakai umumnya adalah kotak dan lingkaran, agar terlihat sederhana dan mudah ditangkap arti dari pictograf tersebut. Namun penggunaan untuk beberapa jenis di gambar lebih detail untuk lebih ditunjukan arti yang dimaksud. Pembuatan Pictograf ini menggunakan software illustrasi berbasis vector.
34
Berikut ini adalah proses pembuatan Form penjualan YenPao :
Form in ditujukan untuk merekap penjual di counter‐counter Yen Pao. Image yang digunakan pada Form adalah logo yang ditetapkan. peletakan logo sudah dipastikan di sebelah kanan sesuai konsep dari YenPao. untuk revisi, Header di beri gambar vector lines dari referensi agar tampak satu kesatuan dengan standarisasi dari YenPao. Coklat dipilih karena warna basis text logo YenPao sendiri. warna tersebut juga mudah dilihat layaknya hitam. Teks menggunakan jenis Gotham Rounded sesuai dengan standarisasi YenPao. Pengerjaan form ini menggunakan software illustrasi berbasis vector.
35
Pembuatan Brosur Wook Tekh :
Pembuatan brosur menggunakan warna dan header yang telah ditentukan oleh perusahan WOOK TEKH. warna hijau di bagian cover memiliki maksud unutk menunjukan sisi kealamian produk WOOK TEKH itu sendiri. Pohon bambu dibuat di software illustrasi vector, agar menunjukan kesan alami dan membawa kesan alam. Untuk header tiap bagian ketgori, dibuat minimalis agar tampak moderen, warna telah ditentukan oleh pihak perusahaan. Foto header yang dipakai juga mewakili kebiasaan hidup sehat dan menunjukan kategori yang telah disusun, sesuai permintaan klien. Untuk foto cover, dipilih yang mewakili hidup sehat. Teks menggunakan DINPro agar tampak tegas dan mudah dibaca. Untuk layouting, menggunakan software illustrasi berbasis vector.
36
Pembuatan Form Semarang Medical Centel
37
Logo, warna, teks, dan desain SMC RS. Telogorejo menggunakan standarisasi
dari GSM terbaru yang di rancang oleh perusahaan tempat saya magang. Font yang digunakan adalah Gotham Rounded, dengan ukuran 12pt hingga 8pt untuk isi, dan Title berukuran 21pt ‐ 15pt. Sedangkan untuk warna menggunakan warna grayscale, yaitu warna Pantone 425 C (C:15 M:15 Y: 15 K:85) sebagai warna dasar dan teks. Untuk ukuran form, berukuran A4 dan A3. Yang melebihi A4 akan disesuaikan dengan ukuran A4, dan yang lebih kecil akan memakai ukuran sebelumnya.
Data form di sesuaikan dengan standar revisi terakhir dari RS. Telogorejo.
Untuk beberapa bagian yang membutuhkan pilihan, akan menggunakan check box dengan line 0.5pt, untuk menghemat ruang, akan menggunakan standar dari versi sebelumnya. Pada bagian tabel, akan disisipi warna pantone 425 C, dengan opacity sekitar 30%. Hal ini supaya ketika di tulis ball point hitam akan tetap terlihat jelas. Selain itu, juga meminimalisir penggunaan garis, dengan menggunakan warna solid untuk menunjukan setiap baris, hal ini memudahkan untuk menulis segaris dan memudahkan membaca bagi pegawai yang lanjut usia. Software yang digunakan adalah software illustrasi berbasis vector.
38
Pembuatan Card, CD, dan Tag berwarna Semarang Medical Center.
39
Logo, warna, teks, dan desain SMC RS. Telogorejo menggunakan standarisasi dari GSM terbaru yang di rancang oleh Perusahaan tempat saya magang. Font yang digunakan adalah Gotham Rounded, dengan ukuran 12pt hingga 8pt untuk isi, dan Title berukuran 21pt ‐ 15pt. Sedangkan untuk warna grayscale, yaitu warna Pantone 425 C (C:15 M:15 Y: 15 K:85) sebagai warna dasar dan teks. Untuk warna Logo dab Grafis, untuk biru menggunakan warna Pantone 299 C (C:100 M:10 Y:0 K:0) dan Hijau menggunakan Pantone 376 C (C:35 M:0 Y:90 K:0). Untuk ukuran, akan di sesuaikan dengan ukuran sebelumnya.
Desain pola grafis pada bagian berwarna memakai standar dari GSM, namun
dua jenis saya buat sendiri, namun tetap memakai waran yang digunakan pada sistem grafis yang telah ditetapkan. Saya mendesian yang berupa liuk air dan grafik, yang bernuansa modern, karena saya ingin menunjukan bahwa SMC memiliki peralatan dan tenaga ahli yang modern sehingga menjamin bahwa pasien akan dirawat dengan baik dan terjamin secara kualitas. Software yang digunakan adalah software illustrasi berbasis vector.
40