BAB 5 KESIMPULAN DAN REKOMENDASI
5.1
Kesimpulan Berdasarkan evaluasi sistem penyediaan air minum perdesaan Kecamatan
Bermani Ulu Kabupaten Rejang Lebong, maka kesimpulan dari penelitian ini adalah: 1. Urutan prioritas program peningkatan pelayanan air minum perdesaan di Kecamatan Bermani Ulu Raya adalah: a. Perbaikan tekanan air pada titik kritis jaringan. b. Peningkatan kualitas air bersih. c. Pemanfaatan kapasitas terpasang yang tidak terpakai (idle capacity). d. Peningkatan kapasitas pengelola pada tingkat desa. e. Pemeliharaan rutin. f. Peningkatan kapasitas terpasang dan kapasitas produksi. g. Pembangunan PSAB baru. h. Penerapan tarif air. 2. Potensi pengembangan PDAM Unit Kampung Melayu untuk daerah layanan Kecamatan Bermani Ulu Raya adalah 16,73 % dari jumlah penduduk, sehingga perlu upaya peningkatan peran PSAB agar penyediaan air minum perpipaan di Kecamatan Bermani Ulu Raya dapat memenuhi target MDG tahun 2015 sebesar 57,4 %. Sedangkan jika untuk mencapai target pelayanan minimal 75 % penduduk terlayani pada tahun 2020, maka peran PSAB sangat besar untuk memenuhi pencapaian tersebut. Peran PSAB mencapai 58,74 % pada tahun 2020. Oleh karena itu perlu dilakukan pembenahan secara menyeluruh terhadap peran dan tanggung jawab PDAM dan PSAB. 3. Pengelola PSAB diarahkan dan dilaksanakan oleh Kelompok Pengelola Air Minum Perdesaan (KPAM) sebagai Organisasi Masyarakat Setempat-Air Minum (OMS-AM), KPAM dibentuk oleh masyarakat desa. KPAM bertanggung jawab secara teknis dan administrasi operasional PSAB.
169
4. Pengelolaan PSAB untuk keberlanjutan program dapat dilakukan mulai dari optimalisasi
jaringan,
peningkatan
kapasitas
kelembagaan,
penerapan
tarif/iuran bagi pelanggan sebagai sumber dana operasional dan perawatan serta peningkatan kualitas air.
5.2
Rekomendasi
1. Pemerintah daerah mengambil peran sebagai penyedia sarana air bersih perdesaan, dan fasilitator pembentukan organisasi pengelola masyarakat serta melakukan pembinaan berkala sistem penyediaan air minum perdesaan. 2. Diperlukan regulasi yang mengatur tanggung jawab dan peran PDAM dan PSAB dalam pemenuhan air bersih perdesaan. 3. Perlu dilakukan monitoring dan evaluasi kualitas, kuantitas dan kontinuitas air secara periodik oleh pemerintah daerah. 4. Pengembangan konsep paradigma air memiliki nilai ekonomi, dilakukan dengan menerapkan tarif air bagi pelanggan PSAB. 5. Pengukuran pemakaian air menggunakan meter air pelanggan, baik meter air individual maupun komunal.
170
DAFTAR PUSTAKA Al-Layla, M.A., Ahmad, S dan Middlebrooks, E.J. (1978), Water Supply Engineering Design, Ann Arbor Science Publishers, Michigan, USA. Altaf, M.A., Haroon, J dan Whittington, D. (1992). Willingness to Pay for Water in Rural Punjab, Pakistan, Water and Sanitation Report Nomor 4, UNDP–World Bank, The International Bank for Recostruction and Development –The World Bank, Washington DC., USA. Anonim (2006), Atlas Indonesia dan Dunia : Lengkap 33 Propinsi di Indonesia dan Sekitarnya, Lintas Media, Jombang. Badan Perencanaan dan Pembangunan Daerah (Bappeda) Kabupaten Rejang Lebong (2008), Laporan Interim Sub Bidang Fisik, Sarana, Prasarana, Bappeda Kabupaten Rejang Lebong, Curup. Bappeda Kabupaten Rejang Lebong (2007), Laporan Kependudukan Kabupaten Rejang Lebong 2007, Bappeda Kabupaten Rejang Lebong, Curup. Bappeda Kabupaten Rejang Lebong (2006), Rencana Tata Ruang Kabupaten Rejang Lebong, Pemerintah Kabupaten Rejang Lebong, Curup. Badan Perencanaan Pembangunan Nasional (Bappenas) (2007), Laporan Perkembangan Pencapaian Millennium Development Goals Indonesia 2007, Kementerian Negara Perencanaan Pembangunan Nasional/Badan Perencanaan Pembangunan Nasional, Jakarta. Bappenas (2003), Kebijakan Nasional Pembangunan Air Minum dan Penyehatan Lingkungan Berbasis Masyarakat (Kebijakan Bersama Bappenas, Departemen Permukiman dan Prasarana Wilayah, Departemen Kesehatan, Departemen Dalam Negeri dan Departemen Keuangan), Bappenas, Jakarta. Badan Pusat Statistik (BPS) (2008), Rejang Lebong Dalam Angka 2007, Badan Pusat Statistik Kabupaten Rejang Lebong, Curup. BPS (2007), Rejang Lebong Dalam Angka 2006, Badan Pusat Kabupaten Rejang Lebong, Curup.
171
Statistik
BPS (2006), Dokumentasi Survey Penduduk Antar Sensus 2005, Data Statistik Indonesia. Jakarta. Dardela Yasa Guna Engineering Consultant (2006), Transportation Engineering Consulting Service: Ability to Pay (ATP)/Willingness to Pay (WTP), Jakarta. Departemen Dalam Negeri (Depdagri) (2006), Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 23 Tahun 2006 Tentang Pedoman Teknis dan Tata Cara Pengaturan Tarif Air Minum Pada Perusahaan Daerah Air Minum, Jakarta. Departemen Hukum dan Hak Asasi Manusia (Depkumham) (2005), Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 16 Tahun 2005 Tentang Pengembangan Sistem Penyediaan Air Minum, Jakarta. Depkumham (2005a), Peraturan Presiden Republik Indonesia Nomor 7 Tahun 2005 tentang Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional 20042009,Jakarta. Depkumham (2004), Undang-Undang Nomor 32 Tahun 2004 Tentang Pemerintah Daerah, Jakarta. Depkumham (2004a), Undang-Undang Nomor 7 Tahun 2004 Tentang Sumber Daya Air, Jakarta. Departemen Kesehatan (Depkes) (1990), Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 416 Tahun 1990 Tentang Syarat-syarat dan Pengawasan Kualitas Air, Jakarta. Departemen Permukiman dan Prasarana Wilayah (Depkimpraswil) (2004), Pedoman Penyusunan Standar Pelayanan Bidang Air Minum, Direktorat Perkotaan Metropolitan, Direktorat Jenderal Tata Perkotaan dan Tata Perdesaan, Jakarta. Depkimpraswil (2003), Penyedian Air Minum Berbasis Masyarakat, Dirjen Tata Kota dan Perdesaan, Jakarta. Depkimpraswil (2002), Pedoman Petunjuk Teknik dan Manual Bagian 5 Volume
I
Air
Minum
Perdesaan,
Pengembangan, Jakarta.
172
Badan
Penelitian
dan
Depkimpraswil (2002a), Pedoman Petunjuk Teknik dan Manual Bagian 6 Volume II dan III Air Minum Perkotaan, Badan Penelitian dan Pengembangan, Jakarta. Depkimpraswil (2001), Pedoman Standar Pelayanan Minimal Bidang Penataan Ruang, Perumahan dan Pekerjaan Umum, Menteri Kimpraswil, Jakarta. Departemen Pekerjaan Umum (Departemen PU) (2007), Penyelenggaraan Pengembangan Sistem Penyediaan Air Minum, Peraturan Menteri Pekerjaan Umum, Jakarta. Departemen PU (2007a), Rencana Program Investasi Jangka Menengah Bidang PU/Cipta Karya : Buku Panduan Pengembanagn Air, Direktorat Jenderal Cipta Karya, Jakarta. Departemen PU (2006), Petunjuk Teknis Pelaksanaan Prasarana Air Minum Sederhana : Sistem Penyedian Air Minum Non Perpipaan, Direktorat Jenderal Cipta Karya, Jakarta. Departemen PU (1985), Pedoman Teknis Proyek Air Bersih Perdesaan dengan Sistem Perpipaan , Ditjen Cipta Karya, Jakarta. Dinas Kimpraswil Kabupaten Rejang Lebong (2008), Laporan Hasil Pelaksanaan DAK/DAU Non DR Sub Bidang Permukiman dan Penataan Ruang Dinas Kimpraswil Kabupaten Rejang Lebong Kegiatan Prasarana Air Bersih Tahun 2008, Curup. Dinas Kimpraswil Kabupaten Rejang Lebong (2008a), Laporan Interim Seksi Penyehatan Lingkungan Sub Bidang Permukiman dan Penataan Ruang Dinas Kimpraswil Kabupaten Rejang Lebong, Curup. Dinas Kimpraswil Kabupaten Rejang Lebong (2007), Laporan Hasil Pelaksanaan DAK/DAU Non DR Sub Bidang Permukiman dan Penataan Ruang Dinas Kimpraswil Kabupaten Rejang Lebong Kegiatan Prasarana Air Bersih Tahun 2007, Curup. Dinas Kimpraswil Kabupaten Rejang Lebong (2007a), Laporan Interim Seksi Penyehatan Lingkungan Sub Bidang Permukiman dan Penataan Ruang Dinas Kimpraswil Kabupaten Rejang Lebong, Curup. Dinas Kimpraswil Kabupaten Rejang Lebong (2006), Laporan Hasil Pelaksanaan DAK/DAU Non DR Sub Bidang Permukiman dan Penataan Ruang 173
Dinas Kimpraswil Kabupaten Rejang Lebong Kegiatan Prasarana Air Bersih Tahun 2006, Curup. Dinas Kimpraswil Kabupaten Rejang Lebong (2006a), Laporan Interim Seksi Penyehatan Lingkungan Sub Bidang Permukiman dan Penataan Ruang Dinas Kimpraswil Kabupaten Rejang Lebong, Curup. Djatmiko, A., Benyamin, A., dan Syarifudin, I. (2003), Identifikasi Hubungan Faktor-faktor Kemampuan dan Kemauan Masyarakat Dengan Tingkat Partisipasinya Dalam Program Penataan Kawasan Kumuh Perkotaan (P2KP) (Studi Kasus: Kelurahan Sukapura, Cigondewah Kidul, Cibangkong dan Kebon Jeruk), Infomatek, Vol. 5 No 2, Universitas Pasundan, Bandung. Djaya, Irman. (2004), Instalasi Penjernihan Air (IPA) Airmandiri - Penjernih Air Permukaan Untuk Sarana Air Minum Perdesaan, Departemen Pekerjaan Umum, Jakarta. Faiz, Ahmad (2006), Studi Kemampuan-Kemauan Membayar Jasa Angkutan Umum Bus DAMRI Ekonomi di Kota Surabaya, Jurnal Aplikasi Teknik Sipil, Vol. 1 No 1 halaman 11-16, Institut Teknologi Sepuluh Nopember, Surabaya. Fanda, Agustinus C. (2008), Strategi Peningkatan Pelayanan PDAM Kabupaten Timor Tengah Selatan Guna Pemenuhan Air Bersih Masyarakat Kota Soe, Tesis Magister, Institut Teknologi Sepuluh Nopember, Surabaya. Fauzi, Akhmad (2004), Ekonomi Sumber Daya Alam dan Lingkungan, PT. Gramedia Pustaka Utama, Jakarta. Fauzi, Azman (1999), Identifikasi Faktor-faktor yang Mempengaruhi Keberhasilan Program Pembangunan Prasarana Air Bersih Dengan Pendekatan Peran Serat Masyarakat (Studi Kasus: Pembangunan Prasarana Air Bersih di Desa Cihanja, Kodya DT II Bandung Dengan Pembanding : Desa Babakan Leungsir, Pasir Langu dan Pengkolan Kabupaten DT II Bandung), Tesis Magister, Institut Teknologi Bandung, Bandung.
174
Gunatilake, H., Jui-Chen Yang, Pattanayak, S. dan Caroline van den Berg (2006), Willingnes- to-Pay and Design of Water Supply and Sanitation Projects: A Case Study, Asian Development Bank, Manila. Halim, Abdul (2003), Analisa Investasi, Salemba Empat, Jakarta. Hidayat R. (2005), Biaya Air Bersih Penduduk Miskin Kawasan Rawan Sumber Air di Jakarta Utara, Jurnal Pendidikan Profesional. Vol.1 No.7 Ibrahim, Yakob. (2003), Studi Kelayakan Bisnis, PT. Rineka Cipta, Jakarta. Kelompok Kerja Air Minum dan Penyehatan Lingkungan (Pokja AMPL), (2008), Pembangunan Air Minum dan Penyehatan Lingkungan di IndonesiaPembelajaran dari Berbagai Pengalaman, Sekretariat Pokja AMPL, Jakarta. Mangkoediharjo, S. (1985), Penyediaan Air Bersih I Dasar-dasar Perencanaan dan Evaluasi Kebutuhan Air, Teknik Penyehatan Institut Teknologi Sepuluh Nopember, Surabaya. Mangkoediharjo, S. (1985a), Penyediaan Air Bersih II Dasar-dasar Perencanaan dan Evaluasi Sistem, Teknik Penyehatan Institut Teknologi Sepuluh Nopember, Surabaya. Metcalf dan Eddy (1991), Wastewater Engineering Treatment, Disposal, Reuse, Edisi 3, Mc Graw - Hill Inc. Mikkelsen, Britha. (2003), Metode Penelitian Partisipatoris dan Upaya-upaya Pemberdayaan : Sebuah Buku Pegangan Bagi Para Praktisi Lapangan , diterjemahkan oleh Matheos Nalle, Yayasan Obor Indonesia, Jakarta. Murti, Bhisma. (2006), Desain dan Ukuran Sampel untuk Penelitian Kuantitatif dan Kualitatif di Bidang Kesehatan, Gadjah Mada University Press, Yogyakarta. Onny S.P. dan A.M.W. Pranarka (ed). (1996). Pemberdayaan : Konsep, Kebijakan dan Implementasi. CSIS, Jakarta. Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Kabupaten Rejang Lebong (2008), Laporan Bulanan PDAM Kabupaten Rejang Lebong, Curup. PDAM Kabupaten Rejang Lebong (2006), Laporan Akhir Penyusunan Master Plan Pengembangan Sistem Penyediaan Air Minum Kabupaten Rejang
175
Lebong, oleh Ciriajasa Engineering Consultant-PDAM Kabupaten Rejang Lebong, Curup. Program Pasca Sarjana (2006), Pedoman Penyusunan Tesis, Institut Teknologi Sepuluh Nopember, Surabaya. Riduwan (2007), Metode dan Teknik Menyusun Tesis, Alfabeta, Bandung. Rif'ah, Pipip. (2004), Pemberdayaan Masyarakat Dalam Penyediaan Air Bersih di Perdesaan, Tesis Magister, Institut Pertanian Bogor, Bogor. Sanks R.L. (1980), Water Treatment Plant Design, for The Practicing Engineer, Ann Arbor Science Publishers, Michigan, USA. Sugiyono (2008), Metode Penelitian Bisnis: Pendekatan Kuantitatif, Kualitatif, dan R&D, Alfabeta, Bandung. Sugiyono (2005), Statistika Untuk Penelitian, Alfabeta, Bandung. Sutjahjo, Nurhasanah. (2008), Teknik Pengolahan Air, Pusat Penelitian dan Pengembangan Permukiman, Badan Penelitian dan Pengembangan Pekerjaan Umum, Departemen Pekerjaan Umum, Bandung. Taopan, Budhy S.N. (2007), Strategi Peningkatan Partisipasi Masyarakat Dalam Pengelolaan Sarana Air Bersih Perdesaan di Kabupaten Timor Tengah Selatan Provinsi Nusa Tenggara Timur, Tesis Magister, Institut Teknologi Sepuluh Nopember, Surabaya. The
Word
Bank
Group
(2004),
Millenium
Development
www.wordbank.org/data/ entry from ddp-ext.wordbank.org.
176
Goals,