5
BAB 2
LANDASAN TEORI
2.1. Pengertian Komputer
Istilah komputer berasal dari bahasa latin computare yang artinya alat hitung, sedangkan dalam bahasa inggris yaitu to compute yang artinya menghitung. Komputer merupakan alat pengolahan data yang bekerja dengan kecepatan dan ketelitian yang sangat tinggi dan mampu mengerjakan proses data berdasarkan program yang tersimpan dalam memori masing – masing komputer dengan keterlibatan manusia yang minimum. Maka suatu sistem yang berbasis komputer mengandung arti sebagai seperangkat sumber daya ( komponen – komponen ) baik itu hardware ( perangkat keras ), software ( perangkat lunak ), brainware (perangkat manusia, data dan prosedur – prosedur yang saling berkaitan untuk menyediakan data dan informasi yang tepat pada waktunya. Adapun komponen – komponen yang dimiliki computer yaitu :
a. Hardware ( Perangkat Keras ) Hardware adalah komponen – komponen yang membentuk suatu sistem komputer
yang
berhubungan
dengan
peralatan
lainnya,
sehingga
memungkinkan komputer dapat melakukan tugasnya. Umumnya peralatan
Universitas Sumatera Utara
6
tersebut harus terdiri dari jenis, perangkat masukan ( input device ), perangkat pengolahan ( processor ), dan perangkat keluaran ( output device ).
b. Software ( Perangkat Lunak ) Software adalah seluruh fasilitas daripada suatu sistem pengolahan data bukan merupakan peralatan komputernya atau suatu susunan instruksi yang harus diberikan kepada unit pengolahan agar komputer dapat menjalankan pekerjaannya sesuai dengan semestinya. Fasilitas software itu terdiri dari sistem desain, program – program dan prosedur – prosedur. c. Brainware Brainware merupakan aspek manusia yang menangani pengolahan komputer maupun pengembangannya. Yang termasuk kedalam Brainware adalah sistem analisis, programmer, operator komputer, dan data entri komputer.
Ketiga komponen tersebut, harus saling berhubungan dan membentuk suatu kesatuan. Hardware tanpa adanya software, maka tidak akan berfungsi seperti yang diharapkan, hanya berupa benda
mati saja karena software yang akan
mengoperasikan hardwarenya. Hardware yang sudah didukung oleh software juga tidak akan berfungsi kalau tidak ada manusia yang akan mengoperasikanya. Oleh sebab itulah komputer tersebut harus saling mendukung satu sama lainnya.
2.2. Sekilas Mengenai Visual Basic 6.0
Visual Basic pada dasarnya adalah bahasa pemograman komputer. Bahasa pemograman adalah perintah – perintah atau instruksi yang dimengerti oleh komputer
Universitas Sumatera Utara
7
untuk melakukan tugas-tugas tertentu. Bahasa pemograman visual basic merupakan bahasa yang mudah dipahami sehingga manusia sekarang lebih banyak memilih pemograman Visual Basic. Visual Basic selain disebut sebagai bahasa pemograman, juga sering disebut sarana (tool) untuk menghasilkan program – program aplikasi berbasis windows. Beberapa kemampuan atau menfaat dari Visual Basic diantaranya seperti: a. Untuk membuat program aplikasi berbasis Windows. b. Untuk membuat objek-objek pembantu program seperti control Activex, File, Help, Aplikasi internet dan sebagainya. c. Menguji program dan menghasilkan program akhir berakhiran EXE yang bersifat Executable, atau dapat langsung dijalankan.
Bagi programmer pemula yang baru ingin belajar program, lingkungan Visual Basic dapat membantu membuat program berbasis Windows dengan mudah. Sedangkan bagi programmer tingkat lanjut, dengan kemampuannya yang besar dapat digunakan untuk membuat program yang kompleks, misalnya dalam lingkungan Netwoking atau Clien Server. Bahasa pemograman Visual Basic cukup sederhana dan menggunakan kata-kata bahasa inggris yang umum digunakan dan tidak perlu lagi menghapal sintaks-sintaks maupun format-format bahasa yang bermacam-macam. Didalam Visual Basic semuanya sudah disediakan dalam pilihan-pilihan yang tinggal diambil sesuai kebutuhan. Selain itu, sarana pengembangannya yang bersifat visual lebih memudahkan untuk mengembangkan program aplikasi berbasis Windows ini, bersifat Mouse Driven (digerakkan dengan mouse) dan berdaya guna tinggi.
Universitas Sumatera Utara
8
Kesimpulannya, Visual Basic adalah sebuah sarana pembuat program aplikasi yang lengkap dan mudah dipahami.
Gambar 2.1. Tampilan Dasar MS Visual Basic
2.2.1. Struktur Aplikasi Visual Basic 6.0
Lingkungan pemograman visual basic mengandung semua sarana yang anda butuhkan untuk membangun program – program yang hebat untuk windows dengan cepat dan efisien, visual basic merupakan bahasa pemrograman terstruktur. Struktur aplikasi visual basic terdiri dari : 1. Form, yaitu windows atau jendela dimana anda akan membuat user interface atau tampilan yang merupakan antarmuka program yang akan dibuat. 2. Kontrol, yaitu tampilan berbasis grafis yang dimasukkan pada form untuk membuat interaksi dengan pemakai (textbox, label, frame, dan lain-lain).
Universitas Sumatera Utara
9
3. Propertis, yaitu nilai atau karakteristik yang dimiliki oleh sebuah objek visual basic. Contoh : Name, Caption, Size, dan lain-lain. 4. Metode, yaitu serangkaian perintah yang sudah tersedia suatu yang dapat diminta untuk mengerjakan tugas khusus. 5. Prosedure Kejadian/Event Prosedure, yaitu kode yang berhubungan dengan suatu objek yang dapat diminta untuk mengerjakan tugas khusus. Kode ini akan mengeksekusi ketika ada respon dari pemakai kode ketika ada event tertentu. 6. Prosedure Umum, yaitu kode yang tidak berhubungan dengan suatu objek. Kode ini harus diminta oleh aplikasi. 7. Modul/Module, yaitu kumpulan dari prosedure umum, deklarasi variable dan defenisi konstanta yang digunakan oleh aplikasi. Untuk membuat aplikasi visual basic, mempunyai langkah-langkah sebagai berikut : 1. Membuat user interface atau tampilan. 2. Mengatur property. 3. Menulis kode program. 4. Menjalankan program. Visual basic juga mempunyai tampilan layar yang terdiri dari : 1. Main Windows ( Jendela Utama ) Yang terdiri dari title bar ( baris judul ), menu bar, dan tool bar, baris judul berisi nama proyek. Baris judul juga berisi mode operasi. Visual basic sekarang dan form yang aktif. Menu bar merupakan menu drop-down dimana dapat mengontrol operasi lingkungan visual basic. Toolbar berisi kumpulan gambar yang mewakili perubahan yang ada di menu. Jendela utama juga
Universitas Sumatera Utara
10
menampilkan lokasi dari form aktif di sudut kiri atas layar, lebar serta panjang form.
Gambar 2.2. Jendela Utama Visual basic
2. Form Windows ( Jendela Form ) adalah pusat dari pengembangan aplikasi visual basic. Disinilah tempat merancang aplikasi yang akan atau kita inginkan.
Gambar 2.3. Jendela Form
3. Project Windows (Jendela Proyek), menampilkan daftar form dan modul proyek. Proyek merupakan kumpulan dari modul form, modul class, modul standart, dan file sumber yang membentuk suatu aplikasi.
Universitas Sumatera Utara
11
Gambar 2.3. Jendela Proyek
4. Toolbox adalah kumpulan dari proyek yang digunakan atau membuat user interface serta control bagi program aplikasi. Ada dua cara untuk menempatkan kontrol pada suatu form a. Klik ganda kontrol dalam toolbox, selanjutnya anda dapat mengubah besar dan ukuran serta memindahkannya dengan metode drag dan drop. b. Klik kontrol dalam toolbox, kemudian pindahkan pointer mouse pada jendela form, kursor akan berubah menjadi crosshairt(+).
Gambar 2.5. kontrol box
5. Properti Windows (Jendela Properti) berisi daftar struktur setting property yang digunakan pada sebuah objek yang terpilih. Kotak drop-down pada bagian atas jendela berisi daftar semua objek pada form yang aktif. Ada dua tab tampilan : Alphabetic (urut abjat) dan Catagorized (urut berdasarkan kelompok).
Universitas Sumatera Utara
12
Gambar 2.6. Jendela Properti
6. Form Layout Windows (Jendela Layout Form) menampilkan posisi form relatif terhadap layar monitor pada saat program dijalankan atau dieksekusi (Running/Compiling).
Gambar 2.7. Jendela Layout Form
Visual Basic 6.0 juga memiliki beberapa keistimewaan antara lain : a. Menggunakan platform pembuatan program yang diberi nama dexplorer studio, yang memiliki tampilan dan saran yang sama dengan visual basic J ++. Dengan begitu anda dapat belajar bahasa pemograman lainnya dengan mudah, tepat dan cepat tanpa harus belajar lagi.
Universitas Sumatera Utara
13
b. Memiliki compiler yang handal yang dapat mendefenisikan file Executable efisien. c. Memiliki beberapa tambahan saran wizard yang baru. Wizard adalah sarana yang mempermudah didalam pembuatan aplikasi dengan mengotoritaskan tugas–tugas tertentu. d. Kemampuan membuat active X dan fasilitas internet yang lebih banyak. e. Sarana akses data yang lebih cepat dan handal untuk membuat database yang mempunyai kemampuan yang lebih tinggi. f. Visual baic 6.0 memiliki variasi atau edisi yang disesuaikan dengan kebutuhan pemakainya. Visual Basic menyediakan berbagai tipe data seperti pada tabel dibawah ini antara lain : Tipe–tipe data yang digunakan dalam Visual Basic 6.0 antara lain : Ukuran Tipe
Byte
karakter
Integer
2
%
Long
4
ε
Single
4
!
Double
8
#
Currency
8
@
String
1
$
Byte
1
Boolean
2
Date
8
Universitas Sumatera Utara
14
Object
4 16+1 per
Variant
Karakter
Untuk melakukan berbagai manipulasi dan pengolahan data Visual Basic menyediakan berbagai operator antara lain :
Operator Aritmatika Operator aritmatika digunakan untuk operasi aritmatika Operator
Operasi
^
Pemangkatan
-
Tanda Negatif
*,/
Perkalian dan pembagian
\
Pembagian integer
Mod
Modulus sisa pembuangan
+,-
Penambahan dan pengurangan
+,ε
Penggabungan string
Operator Perbandingan Operator perbandingan digunakan untuk membandingkan suatu data dengan data yang lain dan menghasilkan nilai logika benar atau salah, tetapi antara kedua data tersebut harus mempunyai nilai atau tipe data yang sama. Operator
Operasi
Universitas Sumatera Utara
15
=
Sama dengan
<>
Tidak sama dengan
<
Lebih kecil
>
Lebih besar
<=
Lebih kecil atau sama dengan
>=
Lebih besar atau sama dengan
Operator Logika Operator logika digunakan untuk mengekspresikan satu atau lebih dari dua data (ekspresi) dan data logika (bolean) sehingga menghasilkan data logika yang baru. Operator
Operasi
Not
Tidak
And
Dan
Or
Atau
Xor
Exclusive Or
Eqv
Ekivalen
Imp
Implikasi
2.4. Analisa Game
Jika dahulu game hanya menjadi monopoli anak kecil, lain halnya dengan yang terjadi sekarang. Kini sudah bukan hal aneh lagi jika seorang ayah dapat duduk berjam-jam bersama anaknya dalam adu kecepatan sebuah game. Dan inilah yang terjadi saat ini, game bukan monopoli anak kecil lagi. Yang namanya game saat ini sudah bisa
Universitas Sumatera Utara
16
dibilang sebagai mainan universal. Mulai dari balita, anak muda sampai dengan orang dewasa pun sudah tidak merasa asing lagi dengan yang namanya game. Jika dahulu orang mungkin hanya mengenal GameWatch ataupun GameBoy, kini orang dapat memilih beragam media permainannya. Untuk bermain game, saat ini kita tinggal memilih, ingin memakai komputer desktop saja (PC) atau melalui laptop, atau dapat juga melalui perlengkapan game pabrikan seperti PlayStation atau Xbox. Bahkan saat ini PlayStation juga telah mengeluarkan perlengkapan game-nya tersebut dalam versi personal, yang disebut PSP. Sepintas, PSP sendiri mungkin mengingatkan kita pada era GameBoy, dimana sebuah game dapat dimainkan dimana pun melalui sebuah alat yang ukurannya hanya agak lebih besar dari sebuah handphone. Perlengkapan pendukung permainan yang ditawarkan pun sekarang sangat beragam, mulai dari mouse & keyboard standart, QuickCam, headset, joystick, gamepad, racing wheel, PlayGear, dan lain sebagainya. Seolah ingin semakin dapat terserap dengan baik oleh semua kalangan usia, game pun dibuat dengan berbagai tingkat kesulitan. Mulai dari level ‘Beginner’ sampai dengan ‘Advance’-pun dibuat untuk disesuaikan dengan tingkat kemahiran si pemain. Kalau sudah begini, maka game-pun mungkin juga sudah dapat dimainkan oleh balita hingga orang dewasa. Masing-masing telah dibuatkan porsi permainan mereka. Masih tentang porsi permainan, tidak hanya tingkat kesulitan saja yang disediakan secara beragam. Tipe permainan sendiri juga disediakan secara beragam. Mulai dari ‘career’ atau yang bersifat karir personal, hingga yang bersifat kompetisi dimainkan dengan banyak kompetitor atau musuh juga ada. Dan yang semakin menarik lagi dari perkembangan game adalah sifat personalisasi. Entah itu dalam jenis game balapan, perang hingga sepakbola, setiap pemain dimungkinkan untuk mendandani mobil, atau mengatur siasat perang, atau juga menyusun team atau kesebelasan sesuai dengan keinginan
Universitas Sumatera Utara
17
mereka sendiri. Hal yang sangat luar biasa, karena pemain diijinkan untuk mempersonalisasikan diri mereka dalam setiap game yang dimainkan. Hal ini semakin mendekatkan imajinasi pemain ke dalam bentuk real virtual sebuah game. Pengertian Game Menurut Agustinus Nilwan dalam bukunya “Pemrograman Animasi dan Game Profesional” terbitan Elex Media Komputindo, atau bisa juga game di artikan sebagai suatu aktivitas tersetruktur atau juga digunakan sebagai alat pembelajaran. Sebuah game bisa dikarakteristikan dari apa pemain lakukan misal :
a. perlatan, contoh bola, kartu, papan, atau sebuah komputer
b. peraturan, biasanya menentukan giliran pemain, hak dan keharusan masing-masing pemain, dan tujuan permainan
c. skill, strategi dan keberuntungan. Game dengan dengan skill misalnya dengan kekuatan fisik, contoh gulat, menembak dan kekuatan mental seperti catur
d. Single Player Game (pemain satu orang) dan Double Player (lebih dari satu pemain). jika pemain tunggal, pemain harus bermain dengan keahlian, berpacu dengan waktu dan kebruntungan sedangkan pemain Double, pemain diharuskan untuk menggunakan suatu strategi dan kekompakan sesama pemain, untuk mencapai tujuan tertentu atau sebaliknya pemain harus berlomba dengan pemain lainnnya untuk mencapai sesuatu tujuan. Dalam suatu permainan (Game), pemain dituntut untuk tunjuk kreativitas dan keahlihan yang kita miliki untuk mencapai tujuan tertentu. untuk mencapai tujuan tertentu pemain harus mempunyai strategi dan harus tepat untuk mengambil suatu keputusan, maka disinilah pemain akan mengalami suatu pembelajaran dari suatu alur permainan.
Universitas Sumatera Utara
18
Ada beberapa jenis game yang saat ini di gemari penduduk dunia, yaitu Game online dan Game offline. Game Online adalah game yang menggunakan internet network sehingga game ini dapat di mainkan atau di akses oleh siapa saja. Selain itu game ini juga tidak hanya dapat di akses oleh penduduk lokal saja tetapi bahkan hingga keluar negri.
Universitas Sumatera Utara