ANALISIS INKONSISTENSI ANTARA PENGGUNAAN LAHAN SAAT INI DENGAN ARAHAN TATA RUANG PADA BEBERAPA DESA DI BAGIAN HILIR SUB DAS CILIWUNG HULU
Oleh: SUGIYANTO AGUNG RAGA A24104011
DEPARTEMEN ILMU TANAH DAN SUMBERDAYA LAHAN FAKULTAS PERTANIAN INSTITUT PERTANIAN BOGOR 2008
ABSTRACT SUGIYANTO AGUNG RAGA. The Inconsistency Analysis Between Present Existing Land Uses and of Spatial Planning in Several Villages in the Downstream Section of Sub Watershed of Ciliwung Hulu. Under academic supervision of ERNAN RUSTIADI and KHURSATUL MUNIBAH. Irregularities of spatial arrangement in Puncak Area had created various problems such as environmental degradation and occurrences of various disasters. One technique for detecting irregularities of spatial arrangement is analyzing the consistency of spatial plan in the area of sub watershed of Ciliwung Hulu / Puncak and analyzing its relationship with some villages characteristics. The objectives of this research were: 1). Identifying the pattern of land use inconsistency in the downstream section of sub watershed of Ciliwung Hulu, as compared with spatial planning according to RTRW (Regional Spatial Plan) of Bogor District-Municipality 1999 – 2009, and (2) describing relationship between land use inconsistencies, entropy of land use mixture, index of village development and other village characteristics in the downstream section of sub watershed of Ciliwung Hulu. The study area had size of 4257.94 ha which comprised 18 villages. Of the 18 villages, there were 2 villages, namely villages of Sindangsari and Sindangrasa which were consistent with the spatial plan; and there were 16 villages which were not consistent with the spatial plan. Inconsistency of land uses was divided into 10 categories, namely: protection forest territory as residential areas/rice field/mixed plantation/dry land farm, rice field agriculture promotion area as residential areas/dry land farm, uses of dry land agriculture as residential area / open land, plantation promotion area into residential area, and promotion area of agricultural area or mixed plantation as residential areas. Research results showed that area size of inconsistency was 1325.77 ha, from the total area of 4257.94 ha or 31.13 % of the study area.
Largest
inconsistency occurred in the uses of dry land agriculture territory as residential area, as large as 767.52 ha or 18.02 % of the size of study area. Based on analysis results of entropy of land use mixture and Village Development Index (IPD), villages which had the highest entropy value were Kopo village, namely 0.550 and Cipayung Datar village, namely 0.514. Village
with highest IPD was Cipayung Datar village (75.486), which possessed the largest size of non agricultural land (516 ha), has the largest number of infrastructure and facilities (98 units), seven categories of land use inconsistency and largest size of human population inhabitants (22 015 persons). This showed that Cipayung Datar village which had heterogeneous composition of land uses and village infrastructure which was developing, was related with high level of inconsistence of its spatial plan.
RINGKASAN SUGIYANTO AGUNG RAGA. Analisis Inkonsistensi antara Penggunaan Lahan saat ini dengan Arahan Tata Ruang pada Beberapa Desa di Bagian Hilir Sub DAS Ciliwung Hulu. Di bawah bimbingan ERNAN RUSTIADI dan KHURSATUL MUNIBAH. Penyimpangan pemanfaatan ruang di kawasan puncak mengakibatkan timbulnya berbagai masalah seperti menurunnya kualitas lingkungan dan berbagai bencana. Salah satu cara untuk mengetahui penyimpangan penataan ruang adalah dengan analisis konsistensi pemanfaatan ruang di kawasan Sub DAS Ciliwung Hulu/ Puncak dan menganalisis keterkaitannya dengan karakteristik wilayahnya. Tujuan penelitian ini adalah: (1) mengidentifikasi pola inkonsistensi penggunaan lahan di bagian hilir Sub DAS Ciliwung Hulu terhadap arahan pemanfaatan ruang menurut RTRW Kota-Kabupaten Bogor 1999-2009, dan (2) mendeskripsikan keterkaitan antara bentuk- bentuk inkonsistensi penggunaan lahan, entropi pencampuran penggunaan lahan, indeks perkembangan desa, dan karakteristik desa lainnya di bagian hilir Sub DAS Ciliwung Hulu. Daerah penelitian memiliki luas 4257.94 Ha yang meliputi 18 desa. Dari 18 desa terdapat 2 desa yaitu Desa Sindangsari dan Desa Sindangrasa yang konsisten terhadap arahan pemanfaatan ruang, dan terdapat 16 desa yang tidak konsisten terhadap arahan pemanfaatan ruang. Inkonsistensi penggunaan lahan terbagi atas 10 kategori inkonsistensi penggunaan lahan, yaitu: peruntukan kawasan hutan lindung menjadi permukiman/sawah/kebun campuran/tegalan, peruntukan kawasan pertanian lahan basah menjadi permukiman/tegalan, peruntukan
pertanian
lahan
kering
menjadi
permukiman/lahan
terbuka,
peruntukan kawasan perkebunan menjadi permukiman, dan peruntukan kawasan pertanian atau kebun campuran menjadi permukiman. Hasil penelitian menunjukkan total luas inkonsistensi sebesar 1.325.77 ha dari total luas 4257.94 ha atau 31.13% dari luas wilayah studi. Inkonsistensi terbesar terjadi pada peruntukan kawasan pertanian lahan kering menjadi permukiman sebesar 767.52 ha atau 18.02% dari luas wilayah studi. Berdasarkan hasil analisis entropi pencampuran penggunaan lahan dan Indeks Perkembangan Desa (IPD), desa yang memiliki nilai entropi paling tinggi
adalah Desa Kopo sebesar 0.550 dan Desa Cipayung Datar sebesar 0.514. Desa dengan nilai IPD tertinggi adalah Desa Cipayung Datar (75.486), yang memiliki luas lahan non pertanian yang paling tinggi (516 ha), memiliki jumlah sarana dan prasarana paling tinggi (98 unit), terdapat 7 kategori inkonsistensi penggunaan lahan, serta jumlah penduduk tertinggi (22.015 jiwa). Hal ini menunjukkan bahwa Desa Cipayung Datar yang memiliki komposisi penggunaan lahan yang beragam dan prasarana desa yang berkembang namun terkait dengan tingkat inkonsistensi tata ruangnya yang tinggi.
ANALISIS INKONSISTENSI ANTARA PENGGUNAAN LAHAN SAAT INI DENGAN ARAHAN TATA RUANG PADA BEBERAPA DESA DI BAGIAN HILIR SUB DAS CILIWUNG HULU
Oleh: SUGIYANTO AGUNG RAGA A24104011
Skripsi Sebagai Salah Satu Syarat untuk Memperoleh Gelar Sarjana Pertanian pada Fakultas Pertanian Institut Pertanian Bogor
DEPARTEMEN ILMU TANAH DAN SUMBERDAYA LAHAN FAKULTAS PERTANIAN INSTITUT PERTANIAN BOGOR 2008
LEMBAR PENGESAHAN
Judul Skripsi
: Analisis Inkonsistensi antara Penggunaan Lahan Saat ini dengan Arahan Tata Ruang pada Beberapa Desa di Bagian Hilir Sub DAS Ciliwung hulu.
Nama Mahasiswa
: Sugiyanto Agung Raga
Nomor Pokok
: A24104011
Menyetujui,
Pembimbing I
Pembimbing II
Dr. Khursatul Munibah, M.Sc. NIP.131 918 502
Dr. Ir. Ernan Rustiadi, M.Agr. NIP.131 879 339
Mengetahui, Dekan Fakultas Pertanian
Prof. Dr. Ir. Didy Sopandie, M. Agr NIP. 131 124 019
Tanggal Lulus:
RIWAYAT HIDUP Penulis adalah anak ketiga (bungsu) dari pasangan Ayah Sukalam dan Bunda Mutria Maharani. Dilahirkan di Batang pada tanggal 11 Januari 1986. Penulis memulai pendidikan dasar di SDN 2 Subah (1992-1994), SDN 1 Gondang (19941998), SLTPN 3 Subah (1998-2001), SMUN 1 Subah (20012004). Setelah lulus dari SMU, penulis diterima sebagai mahasiswa Institut Pertanian Bogor pada Fakultas Pertanian, Departemen Ilmu Tanah dan Sumberdaya Lahan Bagian Perencanaan Pengembangan Wilayah melalui Jalur Undangan Seleksi Masuk IPB (USMI). Selama menjadi mahasiswa penulis aktif dalam kegiatan keorganisasian, pelatihan dan juga kompetisi yang sifatnya menambah pengetahuan dan keahlian. Penulis aktif di beberapa organisasi internal dan eksternal kampus yaitu Dewan Perwakilan Mahasiswa (DPM TPB) IPB 2004-2005, Divisi Kemahasiswaan Himpunan Mahasiswa Ilmu Tanah (HMIT) IPB 2004/2005, Sekretaris HMIT IPB 2005/2006, Ketua Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) Fakultas Pertanian 2006/2007, Ladang seni IPB, Komunitas Kampoeng Bogor dll. Penulis pernah bekerja sebagai Penyanyi ‘Alaska’ (1999-2004), Asisten pribadi dosen Ir. R.A Hangesti E.W. M.Si. (2007-2008), Media Jendela Bogor (2007-2008), Project PT. Dias Multimatra/PT. Anditama Infocon/Dinas Pariwisata/Departemen Pekerjaan Umum/P4W IPB, Bank Syariah Mandiri dan Commonwealth Bank of Australia (sekarang). Semasa kuliah, penulis menjadi Asisten Mata Kuliah Pengantar Penginderaan Jauh, Dasar-dasar Perencanaan Pengembangan Wilayah, Dasardasar Perencanaan Tata Ruang dan Wisata Perairan (matakuliah D3 Ekowisata). Pada tahun 2005 penulis menjadi juara favorit dalam Pemilihan Putra/Putri Bintang Indonesia tingkat Nasional dan
menjadi Ambasador of
Environment (2007) serta Ambasador of Anti Cigarette Depkes (2006-2008) dan berkesempatan ikut dalam event Regional/Nasional/Internasional, 35 Indonesian Idol2 Jakarta. Penulis juga mendapat award dari majalah bisnis sebagai Unit Manager Termuda Berprestasi (Juni 2008) dan Best Director/Best Actor Rantai Budaya TMII 2008. Dorongan akan cinta yang kuat dari keluarga dan teman membuat penulis aktif berkarya. What if I had never tried.
KATA PENGANTAR Alhamdulillahirobil’alamin, puji syukur penulis panjatkan kehadirat Allah SWT, atas segala rahmat dan nikmat-Nya hingga penulis dapat menyelesaikan penulisan skripsi dengan judul Analisis Inkonsistensi antara Penggunaan Lahan Saat ini dengan Arahan Tata Ruang pada Beberapa Desa di Bagian Hilir Sub DAS Ciliwung Hulu. Shalawat serta salam semoga tetap dilimpahkan kepada Nabi Tercinta Muhammad SAW. Penulis mengucapkan terima kasih kepada Bapak Dr. Ir. Ernan Rustiadi, M. Agr selaku Pembimbing Akademik dan Pembimbing I atas segala bimbingan selama penulis menuntut ilmu dan menyelesaikan tugas akhir serta pengertian, kesabaran, waktu yang telah dicurahkan untuk menjadikan penulis menjadi lebih baik. Ibu Dr. Khursatul Munibah, M.Sc selaku Pembimbing II terima kasih atas bimbingan selama penulis menyelesaikan tugas akhir baik saran dan masukannya. Penulis mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada: 1. Bunda, Ayah, mbak dan masku tercinta (Ribut Sri Kuwati, Suratno, Rian Suyanto, Sazkia) atas segala doa, cinta tertulus, semangat pengorbanan, dukungan besar, dan kesabaran tiada hentinya. Serta Keponakanku Vinna Melynda, Gilbert Rama Stevano dan Meisya Talitha Sashi Kirani terima kasih atas canda tawa kalian. 2. Keluarga penulis dan keluarga di PTPN IX Afd. Gunung Sari terima kasih atas dorongan dan doa selama ini. 3. My lover yang telah memberikan kasih sayang yang tulus sehingga membuat penulis selalu tersenyum bahagia I always love you. Members of ‘Bat Bolz7’ (Agam Julian Taher, Derry Iswan, Hugo Mandala Putra, Defri Pamungkas, Raynold Julius Guntala, Roy Azfar Tumbuan, dan Sugiyanto Agung Raga) terus kejar impian kita kawan. Di waktu tertawa menangis merenung kita selalu bersama. SELAMAT DATANG di NEGERI IMPIAN kita. 4. Sahabat tersayang dan terbaik penulis yang selalu mendengarkan dan menegarkan hati penulis dalam menghadapi kerasnya kehidupan: Fremly, Winky Wiryawan, Aji, Icky, Okan Cornelius Tjeuw, Ervika, Bar2, Giyta, Dinna Trans TV, Ketut, Vj Krisna, Ady, Ayu W, Yogie, Rico, Luki,
Naomi, Didi Rahman, Erna, Ita, Budiarti, Desti, Dinar, Molen, Tities, Techa, Aundra, Denny Edwin, Dheny, Vq, Sansa, Edi, Aaron, Bey, Arman, Fakhry Moka, Fery bazil, Rini AFI 1, Hepi Salma, Dj Arya, Dj Fere, Dj Otsu, Dj Luca, Gilang, Rani, Angel, Edward RCTI. Sahabat saat KKP: Dado, Rima, Nurul, Icha yang sudah menemani penulis saat mengalami masa-masa tersulit dalam hidup. 5. Teman seperjuangan penulis di Playground Teater Institut, Kabaret Metro TV, Management Artis Cipta Bintang, Be One Plus Management, Ai Production dan Yafa Entertainment yang telah memberikan banyak job, dan ‘Alaska’ pimpinan Om Bobs yang telah memberikan pekerjaan sehingga bisa membantu membiayai kuliah penulis, Kampoeng Bogor, dan ibu Tjutju Tedjawati di Commonwealth Bank of Australia terimakasih atas semangat dan dukungannya. What if I had never tried it 6. Terima kasih yang tulus kepada Ibu Cici, Pak Kukuh, Pak Budi, Pak Syaiful, Pak Supiandi, Pak Sugeng, dan semua pihak atas bantuannya. Ibu Tini, Mas Janu atas data penelitiannya, Mas Ode, Mba Dian, Mba Emma, Staf P4W dan pengajar di Bagian Perencanaan dan Pengembangan Wilayah. 7. Teman-teman di Bagian Perencanaan dan Pengembangan Wilayah (Ami, Ariesta, Budi, Eka, Fremi, Okta, Riris, Rita, Septi) atas bantuan dan kebersamaanya selama ini. 8. Teman seperjuangan di ‘’pondok bel’’ dan Soil’41 yang tidak dapat disebutkan seluruhnya, atas segala kebersamaan, keceriaan, semangat dan dorongan selama ini. Viva Soil. Penulis menyadari bahwa dalam penulisan ini masih banyak terdapat kekurangan, namun demikian penulis berharap semoga skripsi ini memberikan manfaat bagi pengembangan ilmu pengetahuan dan persepsi positif bagi pembaca.