PT SURYA TOTO INDONESIA Tbk. CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN 30 Juni 2014 ( Tidak Diaudit) dan 31 Desember 2013 ( Diaudit) dan Enam Bulan yang Berakhir pada tanggal-tanggal 30 Juni 2014 dan 2013 ( Tidak Diaudit ) (Disajikan dalam Rupiah)
4 KAS DAN SETARA KAS 30 Juni 2014 Mata uang asing Kas Rupiah Dolar Amerika Serikat
31 Desember 2013
Ekuivalen Rupiah
5,000
Kas di Bank Pihak ketiga: Rekening Rupiah PT Bank of Tokyo-Mitsubishi UFJ, Ltd., Jakarta PT Bank Central Asia Tbk. PT Bank Mandiri (Persero) Tbk. PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk. PT Bank Resona Perdania Citibank N.A., Jakarta PT Bank Mizuho Indonesia PT Bank Muamalat Indonesia Tbk. PT Bank National Nobu Tbk. Total saldo rekening Rupiah
106,804,400 59,845,000 166,649,400
Mata uang asing
5,000
1,966,290,627 3,782,652,316 3,786,451,346 1,454,635,449 34,725,420,717 79,980,281 5,191,422,400 9,628,862 90,180,071 51,086,662,069
Ekuivalen Rupiah 123,909,050 60,945,000 184,854,050
469,554,242 2,134,936,347 1,581,336,914 4,273,183,185 56,128,368,851 126,970,186 2,961,335,773 9,628,862 750,000 67,686,064,360
Rekening Dollar Amerika Serikat PT Bank of Tokyo-Mitsubishi UFJ, Ltd., Jakarta PT Bank Resona Perdania PT Bank Central Asia Tbk. PT Bank Mizuho Indonesia Total saldo rekening Dollar Amerika Serikat
182,652 229,139 4,129 1,455,888 1,871,808
2,186,161,788 2,742,567,803 49,421,437 17,425,520,121 22,403,671,149
188,023 203,805 6,270 1,557,107 1,955,204
2,291,809,300 2,484,176,829 76,422,836 18,979,574,176 23,831,983,141
Rekening Yen Jepang PT Bank of Tokyo-Mitsubishi UFJ, Ltd., Jakarta PT Bank Resona Perdania PT Bank Mizuho Indonesia Total saldo rekening Yen Jepang
4,235,138 753,792 3,769,022 8,757,952
500,381,555 89,060,525 445,309,949 1,034,752,029
2,028,861 1,369,944 3,212,866 6,611,671
235,692,782 159,146,395 373,238,643 768,077,820
19,900 19,900
325,024,582 325,024,582
1,191 1,191
20,030,466 20,030,466
Rekening Euro PT Bank Central Asia Tbk. Total saldo rekening Euro Total saldo kas di bank
74,850,109,829
92,306,155,787
Deposito berjangka dalam mata uang rupiah PT Bank Mandiri (Persero) Tbk. PT Bank International Indonesia Tbk. Total saldo deposito
109,500,000,000 32,500,000,000 142,000,000,000
160,000,000,000 160,000,000,000
Total saldo kas dan setara kas
217,016,759,229
252,491,009,837
Tingkat bunga per tahun untuk kas bank selama tahun 2014 adalah berkisar antara 0,01% - 1,01% untuk rekening Rupiah ( 2013 : 0,01% - 0,46% ) dan 0,00% - 0,04% untuk rekening mata uang asing ( 2013 : 0,002% - 0,07% ).
Deposito berjangka untuk rekening Rupiah memperoleh bunga selama tahun 2014 dari PT Bank Mandiri ( Persero ) Tbk berkisar antara 5,25% - 8,00% per tahun dan PT Bank International Indonesia Tbk berkisar antara 7,50% - 8,75%. Sedangkan pada tahun 2013, deposito berjangka dari PT Bank Mandiri ( Persero ) Tbk memperoleh bunga berkisar antara 3,80% - 8,00% per tahun.
5 PIUTANG USAHA Berikut ini adalah analisis piutang usaha menurut jenis mata uang : Keterangan Mata uang asing
30 Juni 2014 Ekuivalen Rupiah
Pihak-pihak berelasi: (catatan 30 ) Domestik Rupiah PT Surya Pertiwi PT Dian Surya Global
Total piutang domestik Luar Negeri Dollar Amerika Serikat Toto Asia Oceania Toto USA Inc. Toto Vietnam Co.,Ltd. Toto India Industries Pvt. Ltd Toto ( H.K ) Ltd. Taiwan Toto Co., Ltd. Toto Limited, Jepang Lainnya
818,728 468,392 535,637 139,682 219,658 363,235 119,497 115,588 2,780,417
31 Desember 2013 Mata uang asing Ekuivalen Rupiah
448,863,489,969 157,190,050 449,020,680,019
410,504,796,051 4,155,250 410,508,951,301
449,020,680,019
410,508,951,301
9,799,355,432 5,606,185,643 6,411,043,921 1,671,848,831 2,629,091,988 4,347,554,209 1,430,259,832 1,383,475,166 33,278,815,022
291,563 223,525 210,978 167,759 79,907 129,365 6,316 69,278 1,178,691
3,553,861,407 2,724,546,225 2,571,610,842 2,044,814,451 973,986,423 1,576,829,985 76,985,724 844,429,542 14,367,064,599
PT SURYA TOTO INDONESIA Tbk. CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN 30 Juni 2014 ( Tidak Diaudit) dan 31 Desember 2013 ( Diaudit) dan Enam Bulan yang Berakhir pada tanggal-tanggal 30 Juni 2014 dan 2013 ( Tidak Diaudit ) (Disajikan dalam Rupiah)
5 PIUTANG USAHA (Lanjutan) Mata uang asing Pihak berelasi (Lanjutan): Luar Negeri Yen Jepang Toto Limited, Jepang Toto Aquatechno Ltd Lainnya
30 Juni 2014 Ekuivalen Rupiah
5,456,284 14,249,254 2,051 19,707,589
644,659,955 1,683,549,360 242,325 2,328,451,640
Total piutang luar negeri Total piutang usaha pihak-pihak berelasi Pihak ketiga: Domestik Rupiah
Luar Negeri Dollar Amerika Serikat
31 Desember 2013 Mata uang asing Ekuivalen Rupiah
1,050,993
11,740,930 10,431,369 22,172,299
35,607,266,662
16,942,820,574
484,627,946,681
427,451,771,875
9,630,234,904 9,630,234,904
3,444,781,616 3,444,781,616
12,579,331,742
1,569,106
22,209,566,646 -
Total piutang usaha pihak ketiga, kotor Dikurangi: Penyisihan penurunan nilai piutang
1,363,943,838 1,211,812,137 2,575,755,975
19,125,833,034
22,570,614,650 -
22,209,566,646
22,570,614,650
506,837,513,327
450,022,386,525
30 Juni 2014 146,115,622,201 306,337,347,067 1,013,888,715 5,184,056,940 458,650,914,923
31 Desember 2013 145,535,574,227 267,516,843,715 207,126,899 694,188,076 413,953,732,917
30 Juni 2014 46,076,843,964 1,873,462,926 138,307,301 97,984,213 48,186,598,404 506,837,513,327
31 Desember 2013 24,045,931,892 11,926,527,841 27,975,461 68,218,414 36,068,653,608 450,022,386,525
Total piutang usaha pihak ketiga, bersih Total piutang usaha, bersih Berikut ini adalah analisis umur (bulan) piutang usaha: Domestik ≤ 1 bulan › 1 bulan - 3 bulan › 3 bulan - 6 bulan Lebih dari 6 bulan
Luar negeri: ≤ 1 bulan › 1 bulan - 3 bulan › 3 bulan - 6 bulan Lebih dari 6 bulan Total piutang usaha, kotor Dikurangi : Penyisihan penurunan nilai piutang
-
Total piutang usaha, bersih
506,837,513,327
450,022,386,525
Mutasi penyisihan penurunan nilai piutang usaha untuk periode yang berakhir pada tanggal-tanggal 30 Juni 2014 dan 31 Desember 2013 adalah sebagai berikut : 30 Juni 2014 Saldo awal Penyisihan periode berjalan Penghapusan Pelunasan Saldo akhir
31 Desember 2013 -
-
Manajemen berkeyakinan bahwa cadangan penurunan nilai atas piutang usaha untuk tahun 2013 tidak diperlukan. Pada tanggal 30 Juni 2014 dan 31 Desember 2013, tidak terdapat piutang usaha yang dijaminkan kepada pihak lain.
6 PIUTANG LAIN-LAIN 30 Juni 2014
31 Desember 2013
Pihak-pihak berelasi: ( Catatan 30 ) Piutang dari penjualan barang bekas Penggantian biaya operasi Lainnya Total piutang lain-lain pihak berelasi
8,350,639,252 2,939,615,561 623,658,482 11,913,913,295
6,595,986,666 18,000 309,927,751 6,905,932,417
Pihak ketiga: Piutang dari penjualan barang bekas Lainnya Total piutang lain-lain pihak ketiga
10,872,263,299 801,123,465 11,673,386,764
4,692,526,710 484,733,983 5,177,260,693
23,587,300,059
12,083,193,110
Total piutang lain-lain
PT SURYA TOTO INDONESIA Tbk. CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN 30 Juni 2014 ( Tidak Diaudit) dan 31 Desember 2013 ( Diaudit) dan Enam Bulan yang Berakhir pada tanggal-tanggal 30 Juni 2014 dan 2013 ( Tidak Diaudit ) (Disajikan dalam Rupiah)
6 PIUTANG LAIN-LAIN ( lanjutan ) Piutang dari penjualan barang bekas merupakan hasil penjualan barang-barang yang sudah tidak dipergunakan lagi oleh Perusahaan. Total penjualan barang bekas, beban pokok penjualan dan (rugi)/laba penjualan barang bekas tahun 2014 masing-masing Rp 28.919.325.741, Rp 27.645.750.041 dan Rp 1.273.575.700 (2013: masing-masing Rp 25.844.500.541 , Rp 26.443.228.987 dan ( Rp 598.728.446 ) Selama 2014 dan 2013, tidak terdapat piutang lain-lain yang dihapuskan. Manajemen berkeyakinan bahwa seluruh piutang lain-lain pada tanggal 30 Juni 2014 dan 31 Desember 2013 dapat tertagih, sehingga penyisihan penurunan nilai piutang tidak diperlukan.
7 PERSEDIAAN 30 Juni 2014
31 Desember 2013
Barang jadi Barang dalam proses Bahan baku Suku cadang fittings Bahan pembantu
124,977,112,420 68,186,103,444 97,166,371,087 79,353,760,854 5,306,703,084
119,193,886,827 54,980,301,225 86,443,859,314 84,161,384,488 17,726,653,471
Persediaan dalam perjalanan Total persediaan
374,990,050,889 374,990,050,889
362,506,085,325 3,518,149,061 366,024,234,386
Dikurangi: Penyisihan persediaan usang dan penurunan nilai persediaan : Barang jadi Barang dalam proses Bahan baku Suku cadang fittings Bahan pembantu Total persediaan, neto
(1,183,649,637) (2,463,564,593) (487,393,790) (1,622,853,000) (327,852,686) 368,904,737,183
(1,064,679,043) (2,355,219,620) (556,499,299) (1,772,675,256) (288,396,708) 359,986,764,460
Perusahaan menyimpan persediaan di gudang pada tiga pabrik Perusahaan yang berlokasi di Cikupa, Serpong dan Pasar Kemis dan telah mengasuransikan persediaan terhadap risiko kerugian atas kebakaran dan risiko lainnya dengan jumlah pertanggungan sebesar Rp 68.679.833.567 ( 2013 : Rp 71.591.017.000 ). Walaupun jumlah pertanggungan asuransi tersebut di bawah nilai saldo persediaan per tanggal laporan posisi keuangan, namun manajemen berkeyakinan bahwa jumlah tersebut cukup untuk menutup kemungkinan kerugian atas risiko-risiko tersebut mengingat karakteristik, kondisi dan penyimpanan berbagai jenis persediaan Perusahaan pada lokasi yang berbeda. Manajemen berkeyakinan bahwa saldo penyisihan persediaan usang dan penurunan persediaan lainnya memadai untuk menutup kemungkinan kerugian akibat persediaan usang dan penurunan nilai lainnya. Pada tanggal 30 Juni 2014 dan 31 Desember 2013, tidak terdapat persediaan Perusahaan yang dijaminkan kepada pihak lain.
8 PERPAJAKAN a. Pajak dibayar dimuka 30 Juni 2014 Pajak pertambahan nilai masukan - bersih Total Pajak di bayar di muka
31 Desember 2013
106,905,042 106,905,042
-
b. Utang pajak Pajak pertambahan nilai,neto Pajak penghasilan badan Pajak penghasilan pasal 21 Pajak penghasilan pasal 23/26 Pajak penghasilan pasal 4 (2) Total Utang Pajak
30 Juni 2014 13,078,309,575 2,186,947,684 2,472,065,003 778,561,512 18,515,883,774
31 Desember 2013 67,231,823 6,702,109,978 4,688,635,825 303,046,385 137,370,906 11,898,394,917
Utang pajak bersih
18,408,978,732
11,898,394,917
c. Beban / ( manfaat ) pajak penghasilan Perusahaan mencadangkan beban pajak penghasilan badan untuk periode yang berakhir tanggal 30 Juni 2014, berdasarkan laba bersih sebelum pajak untuk periode yang berakhir tanggal 30 Juni 2014. Berdasarkan peraturan perpajakan Indonesia, Perusahaan menghitung, menetapkan dan membayar sendiri total pajak penghasilan yang terutang. Direktorat Jenderal Pajak dapat menetapkan dan mengubah liabilitas pajak dalam batas waktu sepuluh tahun sejak tanggal terutangnya pajak penghasilan.
Pajak penghasilan atas penghasilan bersih dari kegiatan operasi untuk periode yang berakhir pada tanggal-tanggal 30 Juni 2014 dan 30 Juni 2013 adalah sebagai berikut: 30 Juni 2014 Beban pajak penghasilan periode berjalan Manfaat pajak tangguhan bersih berkaitan dengan pengakuan perbedaan temporer
54,647,309,230 54,647,309,230
30 Juni 2013 45,862,510,303 45,862,510,303
PT SURYA TOTO INDONESIA Tbk. CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN 30 Juni 2014 ( Tidak Diaudit) dan 31 Desember 2013 ( Diaudit) dan Enam Bulan yang Berakhir pada tanggal-tanggal 30 Juni 2014 dan 2013 ( Tidak Diaudit ) (Disajikan dalam Rupiah)
8 PERPAJAKAN (Lanjutan) d. Aset dan liabilitas pajak tangguhan
Pengaruh pajak atas perbedaan temporer yang merupakan bagian aset dan liabilitas pajak tangguhan pada tanggal 30 Juni 2014 dan 31 Desember 2013, adalah sebagai berikut : 30 Juni 2014 Aset pajak tangguhan: Penyisihan imbalan kerja karyawan Penyisihan persediaan usang Total aset pajak tangguhan Liabilitas pajak tangguhan: Aset tetap dan utang sewa pembiayaan Keanggotaan klub berupa saham Total liabilitas pajak tangguhan Aset pajak tangguhan Perusahaan - bersih
31 Desember 2013
52,969,506,421 1,509,367,482 54,478,873,903
52,969,506,421 1,509,367,482 54,478,873,903
(21,396,425,797) (1,326,500,000) (22,722,925,797)
(21,396,425,797) (1,326,500,000) (22,722,925,797)
31,755,948,106
31,755,948,106
e. Ketetapan pajak Tahun fiskal 2006 Pada tanggal 23 Desember 2013, Perusahaan menerima Surat Ketetapan Pajak Kurang Bayar ("SKPKB") pajak pertambahan nilai dan pajak penjualan atas barang mewah termasuk sanksi administrasi untuk tahun 2006 masing-masing sebesar Rp 32.767.048 dan Rp 45.079.760. Perusahaan menerima seluruh ketetapan pajak. Pada tanggal 21 Januari 2014, Perusahaan telah membayar kekurangan pajak tersebut. Perusahaan telah mencatat koreksi pajak tersebut sebagai beban lain-lain pada laporan laba rugi komprehensif tahun 2013. Tahun fiskal 2009 Pada tahun 2014, Perusahaan sedang diaudit oleh Direktorat Jenderal Pajak untuk tahun pajak 2009. Tahun fiskal 2010
Pada tanggal 26 April 2012, Perusahaan menerima Surat Ketetapan Pajak Kurang Bayar ( "SKPKB" ) pajak penghasilan badan untuk tahun 2010 sejumlah Rp 7.216.251.949 ( jumlah lebih bayar yang telah dilaporkan oleh Perusahaan sebesar Rp 5.876.280.193).Perusahaan telah membayar kurang bayar pajak penghasilan badan tahun 2010 tersebut sebesar Rp 7.216.251.949 ( termasuk sanksi administrasi sebesar Rp 1.749.394.412 ) pada tanggal 25 Mei 2012. Perusahaan juga menerima Surat Tagihan Pajak ( "STP" ) dan Surat Ketetapan Pajak Kurang Bayar ("SKPKB" ) untuk pajak penghasilan pasal 21,23, PPnBM dan PPN tahun 2010, masing-masing sebesar Rp 12.473.154, Rp 12.912.422, Rp 9.544.625.391 dan Rp 3.329.416.260. Pada tanggal 13 Juli 2012 Perusahaan mengajukan surat keberatan atas Surat Ketetapan Pajak Kurang Bayar ( " SKPKB " ) pajak penghasilan badan, pajak penjualan atas barang mewah untuk tahun 2010 sebesar Rp 13.092.532.142, Rp 3.329.416.260 dan Rp 9.544.625.391.
Pada tanggal 12 Juli 2013, keberatan ditolak oleh Kantor Pajak untuk pajak penghasilan badan dan pajak penjualan atas barang mewah,namun keberatan untuk pajak pertambahan nilai diterima. Pada tanggal 7 Oktober 2013, Perusahaan mengajukan banding untuk pajak penghasilan badan dan pajak penjualan atas barang mewah ke Pengadilan Pajak. Sampai dengan tanggal penyelesaian laporan keuangan ini, belum terdapat hasil banding pajak tersebut yang diterima oleh Perusahaan. Tahun fiskal 2011
Pada tanggal 19 April 2013, Perusahaan menerima Surat Ketetapan Pajak Lebih Bayar ("SKPLB") pajak penghasilan badan untuk tahun 2011 sejumlah Rp 440.943.613 ( jumlah lebih bayar yang telah dilaporkan oleh Perusahaan sebesar Rp 2.725.810.352 ). Perusahaan juga menerima Surat Tagihan Pajak ("STP") dan Surat Ketetapan Pajak Kurang Bayar (" SKPKB" ) untuk pajak penjualan atas barang mewah tahun 2011 termasuk sanksi administrasi sebesar Rp 4.683.145.962.Perusahaan menerima ketetapan kurang bayar pajak untuk pajak penjualan atas barang mewah dan telah membayar kekurangan pajak tersebut.
Pada tanggal 18 Juli 2013, Perusahaan mengajukan keberatan atas SKPKB pajak penghasilan badan untuk tahun 2011 sebesar Rp 2.284.866.739. Tahun fiskal 2012 Pada tahun 2014, Perusahaan sedang diaudit oleh Direktorat Jenderal Pajak untuk tahun 2012.
9 ASET LANCAR LAIN-LAIN 30 Juni 2014 Uang muka kepada pemasok Biaya dibayar dimuka : Asuransi Lainnya Total aset lancar lainnya
31 Desember 2013
103,833,186,165
13,516,554,576
1,596,597,796 2,571,701,469 108,001,485,430
128,817,152 1,569,788,897 15,215,160,625
PT SURYA TOTO INDONESIA Tbk. CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN 30 Juni 2014 ( Tidak Diaudit) dan 31 Desember 2013 ( Diaudit) dan Enam Bulan yang Berakhir pada tanggal-tanggal 30 Juni 2014 dan 2013 ( Tidak Diaudit ) (Disajikan dalam Rupiah)
11 ASET TIDAK LANCAR LAIN-LAIN 30 Juni 2014 Keanggotaan klub berupa saham Investasi pada entitas asosiasi ( Catatan 30,33e.i,ii ) Uang muka investasi pada entitas ( Catatan 30,33e.i,ii) Uang muka pembelian aset tetap ( Catatan 33d ) Setoran deposit Total aset tidak lancar lainnya
31 Desember 2013
5,900,000,000 15,000,000,000 28,880,600,000 3,678,103,275 53,458,703,275
5,900,000,000 27,250,000,000 16,532,600,000 12,836,037,816 3,321,612,902 65,840,250,718
Perusahaan memiliki keanggotaan klub berupa saham dengan harga perolehan sebesar Rp 594.000.000 dan dapat diperjual-belikan. Nilai wajar saham tersebut mengacu pada harga pasar antar para anggota klub. Pada tanggal 31 Maret 2014 dan 31 Desember 2013, selisih kumulatif antara harga perolehan dan nilai wajar masing-masing sebesar Rp 3.979.500.000 , setelah dikurangi pajak tangguhan sebesar Rp 1.326.500.000 , dicatat sebagai "Keuntungan yang belum direalisasi atas aset keuangan yang tersedia untuk dijual, neto" dalam komponen ekuitas. 12 PINJAMAN JANGKA PENDEK 30 Juni 2014 Mata uang asing
31 Desember 2013 Mata uang asing
Ekuivalen Rupiah
Ekuivalen Rupiah
Dalam mata uang Rupiah Pihak ketiga: PT Bank Resona Perdania The Bank of Tokyo-Mitsubishi UFJ Ltd., Jakarta PT Bank Mizuho Indonesia
-
Dalam mata uang Dolar Amerika Serikat Pihak ketiga: The Bank of Tokyo-Mitsubishi UFJ Ltd., Jakarta
-
Total pinjaman jangka pendek
40,000,000,000 60,000,000,000 35,000,000,000 135,000,000,000
-
135,000,000,000
-
500,001
40,000,000,000 60,000,000,000 35,000,000,000 135,000,000,000
6,094,512,189
141,094,512,189
The Bank of Tokyo - Mitsubishi UFJ Ltd., Jakarta a
Pinjaman sebesar Rp60.000.000.000 pada tanggal 30 Juni 2014 (2013 : Rp60.000.000.000), merupakan fasilitas pinjaman dengan tingkat bunga sebesar Cost of Loanable Funds ("CoLF") ditambah 0,75% per tahun. Pinjaman ini akan jatuh tempo pada tanggal 31 Desember 2014 dan dapat diperpanjang. Pinjaman ini dijamin dengan tanah dan bangunan milik Perusahaan di Cikupa (Catatan 10).
b Pinjaman sebesar US$ nihil pada tanggal 30 Juni 2014 (2013 : Rp 6.094.512.189), merupakan saldo pinjaman investasi untuk pembelian mesin baru dengan tingkat bunga sebesar SIBOR ditambah 1% per tahun. Pinjaman ini mempunyai fasilitas nilai pinjaman maksimal sebesar US$6.000.000 dan angsuran terakhir sudah di bayar perusahaan tanggal 30 Juni 2014. Dalam perjanjian-perjanjian pinjaman tersebut terdapat persyaratan bahwa tanpa persetujuan dari Bank, Perusahaan tidak diperkenankan memperoleh, menjual, menyewakan, mengalihkan, melepaskan atau menjaminkan aset Perusahaan, memberikan pinjaman kepada atau menerima pinjaman dari atau melakukan investasi kepada pihak lain, membagikan atau membayar dividen kepada pemegang saham Perusahaan dan melakukan penggabungan dan konsolidasi dengan pihak lain atau mengganti struktur modal, pemegang saham, sususan direksi, atau dewan komisaris atau mengubah akta pendirian Perusahaan. PT Bank Mizuho Indonesia a.
Pinjaman sebesar Rp 35.000.000.000 merupakan saldo pinjaman dengan fasilitas maksimum pinjaman sebesar USD 9.500.000 dengan tingkat bunga sebesar 0,65% diatas Cost of Fund ("CoF") per tahun. Pinjaman tersebut akan jatuh tempo pada tanggal 24 Desember 2014 dan dapat diperpanjang. Dalam perjanjian pinjaman ini tidak terdapat persyaratan tentang pembatasan tindakan Perusahaan.
PT Bank Resona Perdania, Jakarta a
Pinjaman dari PT Bank Resona Perdania sebesar Rp40.000.000.000 merupakan fasilitas kredit untuk modal kerja dengan tingkat bunga sebesar Cost of Loanable Fund ("CoLF") ditambah 2%, dan akan jatuh tempo pada tanggal 24 Desember 2014. Dalam perjanjian pinjaman ini, terdapat persyaratan bahwa tanpa persetujuan dari Bank, Perusahaan tidak diperkenankan memperoleh pinjaman baru, memberikan pinjaman, menjual, memberikan atau menggadaikan asetnya kepada pihak ketiga.
PT SURYA TOTO INDONESIA Tbk. CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN 30 Juni 2014 ( Tidak Diaudit) dan 31 Desember 2013 ( Diaudit) dan Enam Bulan yang Berakhir pada tanggal-tanggal 30 Juni 2014 dan 2013 ( Tidak Diaudit ) (Disajikan dalam Rupiah)
13 UTANG USAHA Berikut ini adalah analisis utang usaha menurut jenis mata uang : Mata uang asing
30 Juni 2014 Ekuivalen Rupiah
Pihak-pihak berelasi: ( Catatan 30 ) Dalam mata uang Rupiah PT Dian Surya Global Lainnya
Dalam mata uang Dolar Amerika Serikat PT Dian Surya Global Lainnya
Dalam mata uang Yen Jepang Toto Limited, Jepang
10,577,646,305 275,938,300 10,853,584,605
103,920 103,920
10,363,565
Total utang usaha pihak-pihak berelasi
1,851,470 46,229 849,586 43,004,206
Usance Letter of Credit: PT Bank Mizuho Indonesia ( Catatan 33a.ii ) Dolar Amerika Serikat Euro Yen Jepang
5,395,534 3,066,350 64,060,830
Total utang usaha pihak ketiga Total Utang usaha
14,186,770,061 35,493,000 14,222,263,061
1,243,814,530 1,243,814,530
13,034 7,006 20,040
158,871,426 85,396,134 244,267,560
1,224,455,205
2,822,030
327,835,225
13,321,854,340
Pihak Ketiga: Utang usaha: Rupiah Dolar Amerika Serikat Dolar Singapura Euro Yen Jepang
The Bank of Tokyo Mitsubishi UFJ Ltd., Jakarta ( Catatan 33a.iii ) Euro
31 Desember 2013 Mata uang asing Ekuivalen Rupiah
64,425,716,351 22,160,238,691 442,985,658 13,876,205,142 5,080,946,998 105,986,092,840
64,579,147,522 50,082,423,312 7,568,787,064 122,230,357,898
-
-
14,794,365,846
1,688,376 49,978 375,472 6,208,476
4,221,461 422,584 105,297,475
1,826,548
63,946,090,013 20,579,615,064 481,188,184 6,315,814,512 721,238,657 92,043,946,430
51,455,388,129 7,108,285,464 12,232,407,671 70,796,081,264 30,724,363,908
228,216,450,738
193,564,391,602
241,538,305,078
208,358,757,448
Berikut ini adalah analisis umur (bulan) utang usaha berdasarkan domisili pemasok : 30 Juni 2014: ≤ 1 bulan › 1 bulan - 3 bulan › 3 bulan - 6 bulan Lebih dari 6 bulan Total Utang Usaha
Domestik 40,136,107,976 22,029,736,014 3,854,898,949 18,037,835,137 84,058,578,076
Luar negeri 33,933,287,701 28,309,609,156 95,224,176,538 12,653,607 157,479,727,002
Total 74,069,395,677 50,339,345,170 99,079,075,487 18,050,488,744 241,538,305,078
Domestik 49,200,928,373 23,670,247,591 1,620,957,707 14,293,379,150 88,785,512,821
Luar negeri 52,324,294,231 29,875,884,078 36,158,342,300 1,214,724,018 119,573,244,627
Total 101,525,222,604 53,546,131,669 37,779,300,007 15,508,103,168 208,358,757,448
31 Desember 2013: ≤ 1 bulan › 1 bulan - 3 bulan › 3 bulan - 6 bulan Lebih dari 6 bulan Total Utang Usaha
Utang usaha merupakan utang sehubungan dengan pembelian bahan baku, bahan pelengkap dan bahan pembantu lainnya. Pada tanggal 30 Juni 2014 dan 31 Desember 2013, tidak ada jaminan yang diberikan oleh Perusahaan atas utang usaha tersebut.
14 LIABILITAS IMBALAN KERJA JANGKA PENDEK 30 Juni 2014 Pihak-pihak berelasi: Remunerasi komisaris dan direksi ( Catatan 30ix ) Pihak ketiga: Gaji, bonus dan tunjangan lainnya Total liabilitas imbalan kerja jangka pendek
31 Desember 2013
1,540,248,154
2,371,321,151
53,671,971,931 55,212,220,085
42,311,950,233 44,683,271,384
15 BEBAN MASIH HARUS DIBAYAR 30 Juni 2014 Jasa profesional Bunga Pembelian atas persediaan yang belum ditagih Pembelian lain-lain Lainnya Total beban masih harus dibayar
415,479,512 39,462,512,301 1,858,715,793 41,736,707,606
31 Desember 2013 930,855,146 24,350,608 777,796,969 1,598,326,470 3,331,329,193
PT SURYA TOTO INDONESIA Tbk. CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN 30 Juni 2014 ( Tidak Diaudit) dan 31 Desember 2013 ( Diaudit) dan Enam Bulan yang Berakhir pada tanggal-tanggal 30 Juni 2014 dan 2013 ( Tidak Diaudit ) (Disajikan dalam Rupiah)
16 UTANG SEWA PEMBIAYAAN Perusahaan terikat dengan berbagai perjanjian sewa pembiayaan untuk masa 36 bulan yang tidak dapat dibatalkan untuk peralatan kantor dan kendaraan bermotor, dan menggunakan mata uang Dolar Amerika Serikat dan Rupiah. 30 Juni 2014 Perusahaan sewa pembiayaan Finance lease: PT BCA Finance PT Resona Indonesia Finance PT MUFJ Lease and Finance Indonesia
31 Desember 2013
Jenis aset sewa pembiayaan Kendaraan bermotor Peralatan kantor Kendaraan bermotor
Dikurangi: jatuh tempo dalam satu tahun Bagian jangka panjang
1,394,016,531 1,647,049,102 1,753,650,821 4,794,716,454
1,870,543,084 2,084,263,350 3,954,806,434
1,084,048,277 3,710,668,177
1,800,392,643 2,154,413,791
Utang sewa pembiayaan dijamin dengan aset sewaan yang bersangkutan dan ditambah syarat lain yang penting bahwa Perusahaan tidak diperbolehkan untuk menjual atau memindahkan hak atas aset sewaan tersebut ke pihak-pihak lain sebelum kewajibannya dilunasi. Pembayaran minimum utang sewa pembiayaan di masa mendatang adalah sebagai berikut: 30 Juni 2014
31 Desember 2013
Pembayaran minimum utang sewa pembiayaan di masa mendatang Dikurangi: beban bunga Utang sewa pembiayaan bersih
5,482,726,960 688,009,507 6,170,736,467
4,413,348,599 (458,532,170) 3,954,816,429
Jatuh tempo dalam satu tahun Jatuh tempo lebih dari satu tahun: 2015 2016 2017 2018 Total utang sewa pembiayaan
1,084,048,277
1,800,392,643
1,825,642,626 1,223,021,472 522,627,295 139,376,784 3,710,668,177 4,794,716,454
1,406,455,704 747,958,087 2,154,413,791 3,954,806,434
17 LIABILITAS JANGKA PENDEK LAINNYA 30 Juni 2014 Uang muka dari pelanggan Dividen Komisi Lainnya Total liabilitas jangka pendek lainnya
24,327,186,584 48,557,220,218 37,217,845 831,182,500 73,752,807,147
31 Desember 2013 20,669,605,785 1,315,241,673 80,319,112 876,294,501 22,941,461,071
18 UTANG LAIN-LAIN PIHAK-PIHAK BERELASI Catatan Toto Limited, Jepang: Trademark license fees Penggantian beban operasional Sewa metal moulds
30ii,iii 30vii 30v
Pihak-pihak lainnya dalam Group Toto : Komisi
30iv
Total utang kepada pihak-pihak berelasi
30 Juni 2014
11,619,583,809 53,596,198 11,673,180,007
31 Desember 2013
10,170,142,363 1,073,100,858 37,398,121 11,280,641,342
1,421,039,324
1,570,069,234
13,094,219,331
12,850,710,576
19 PENYISIHAN IMBALAN KERJA KARYAWAN 30 Juni 2014 Liabilitas imbalan kerja karyawan
222,310,687,307
31 Desember 2013 211,878,025,681
Berdasarkan Perjanjian Kerja Bersama ("PKB") antara Perusahaan dan karyawan, Perusahaan memberikan imbalan kepada karyawan yang telah mencapai usai pensiun normal pada umur 55 ( 62 untuk direktur ) sesuai dengan Undang-Undang Tenaga Kerja No. 13/2003 tanggal 25 Maret 2003 . Imbalan tersebut tidak didanai. Asumsi-asumsi utama yang dipakai dalam menentukan penyisihan imbalan kerja adalah sebagai berikut: Metode penilaian: Tingkat diskon tahunan : Kenaikan gaji tahunan: Tabel tingkat kematian: Tingkat pengunduran diri Umur pensiun:
Projected Benefit Unit Credit 9% 10% Tabel Mortalita Indonesia 2011 1% sampai dengan usia 30 tahun dan menurun secara linier sampai dengan 0% pada usia 55 tahun 55 tahun untuk karyawan dan 62 tahun untuk direktur
PT SURYA TOTO INDONESIA Tbk. CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN 30 Juni 2014 ( Tidak Diaudit) dan 31 Desember 2013 ( Diaudit) dan Enam Bulan yang Berakhir pada tanggal-tanggal 30 Juni 2014 dan 2013 ( Tidak Diaudit ) (Disajikan dalam Rupiah)
20 MODAL SAHAM Susunan pemegang saham, jumlah saham, dan modal yang ditempatkan dan disetor pada tanggal 30 Juni 2014 dan 31 Desember 2013 adalah sebagai berikut: Pemegang saham
Toto Limited, Jepang PT Suryaparamitra Abadi PT Multifortuna Asindo Publik ( masing-masing dengan kepemilikan kurang dari 5% ) Pemegang saham
Toto Limited, Jepang PT Suryaparamitra Abadi PT Multifortuna Asindo Publik ( masing-masing dengan kepemilikan kurang dari 5% )
Persentase kepemilikan
39.48% 25.34% 31.38% 3.79% 100.00% Persentase kepemilikan
39.48% 25.34% 31.38% 3.79% 100.00%
Total Saham tanggal 30 Juni 2014 195,577,340 125,541,500 155,465,480 18,775,680 495,360,000 Total Saham tanggal 31 Desember 2013 195,577,340 125,541,500 155,465,480 18,775,680 495,360,000
Modal yang ditempatkan dan disetor - Rupiah 19,557,734,000 12,554,150,000 15,546,548,000 1,877,568,000 49,536,000,000 Modal yang ditempatkan dan disetor - Rupiah 19,557,734,000 12,554,150,000 15,546,548,000 1,877,568,000 49,536,000,000
Pada tanggal 30 Juni 2014 dan 31 Desember 2013, tidak ada saham Perusahaan yang dimiliki oleh komisaris dan direksi Perusahaan. 21 TAMBAHAN MODAL DISETOR Akun ini timbul akibat dari perbedaan antara nilai nominal per saham dengan harga penawaran saham setelah dikurangi dengan jumlah yang dikapitalisasi ke modal saham yang perinciannya adalah sebagai berikut:
Total agio yang timbul dari penawaran saham Dikurangi: jumlah yang dikapitalisasi ke modal saham Tambahan modal disetor, bersih
Rupiah 28,462,000,000 (28,036,000,000) 426,000,000
22 CADANGAN UMUM Berdasarkan Undang-undang Perseroan No. 40/2007 dan No. I/1995, setiap tahun Perusahaan diwajibkan untuk menyisihkan sejumlah tertentu dari pendapatan bersihnya sebagai dana cadangan, hingga dana cadangan tersebut mencapai paling sedikit 20% dari jumlah modal yang ditempatkan. Pada tanggal 31 Maret 2014 dan 31 Desember 2013, Perusahaan telah menyisihkan saldo laba untuk cadangan umum sebesar Rp 9.907.200.000. 23 DIVIDEN
Berdasarkan Rapat Umum Para Pemegang Saham Perusahaan tanggal 3 Juni 2014, telah diputuskan untuk pembagian dividen kas sebesar Rp 99.072.000.000 atau Rp 200 per saham yang diambil dari saldo laba Perusahaan pada tanggal 31 Desember 2013 dengan memperhitungkan dividen interim yang telah diumumkan pada tanggal 29 November 2013 dan telah dibagikan pada tanggal 15 Januari 2014 sebesar Rp 49.536.000.000 atau Rp 100 per saham. Sisa dividen sebesar Rp 49.536.000.000 telah dibayarkan oleh Perusahaan pada bulan Juli 2014.
Pada tanggal 29 November 2013, direksi Perusahaan dengan persetujuan dewan komisaris, telah mengumumkan pembagian dividen interim tahun finansial 2013 kepada pemegang saham Perusahaan sebesar Rp 49.536.000.000 atau Rp 100 per saham, yang diambil dari saldo laba Perusahaan pada tanggal 30 September 2013 dan akan diperhitungkan dengan dividen yang akan diputuskan pada Rapat Umum Para Pemegang Saham Tahunan. Pembayaran dividen interim tersebut telah dilakukan pada tanggal 15 Januari 2014.
Berdasarkan Rapat Umum Para Pemegang Saham Perusahaan tanggal 10 Juni 2013, telah diputuskan untuk pembagian dividen kas sebesar Rp 99.072.000.000 atau Rp 200 per saham yang diambil dari saldo laba Perusahaan pada tanggal 31 Desember 2012 dengan memperhitungkan dividen interim yang telah diumumkanpada tanggal 30 November 2012 dan telah dibagikan pada tanggal 14 Januari 2013 sebesar Rp 49.536.000.000 atau Rp 100 per saham. Sisa dividen sebesar Rp 49.536.000.000 telah dibayarkan oleh Perusahaan pada bulan Juli 2013.
Pada tanggal 30 November 2012, direksi Perusahaan dengan persetujuan dewan komisaris, telah mengumumkan pembagian dividen interim kepada pemegang saham Perusahaan sebesar Rp 49.536.000.000 atau Rp 100 per saham, yang diambil dari saldo laba Perusahaan pada tanggal 30 September 2012 dan akan diperhitungkan dengan dividen yang akan diputuskan pada Rapat Umum Para Pemegang Saham Tahunan. Pembayaran dividen interim tersebut telah dilakukan pada tanggal 14 Januari 2013.
PT SURYA TOTO INDONESIA Tbk. CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN 30 Juni 2014 ( Tidak Diaudit) dan 31 Desember 2013 ( Diaudit) dan Enam Bulan yang Berakhir pada tanggal-tanggal 30 Juni 2014 dan 2013 ( Tidak Diaudit ) (Disajikan dalam Rupiah)
24 PENJUALAN NETO 30 Juni 2014
30 Juni 2013
Sanitary : Pihak-pihak berelasi: PT Surya Pertiwi Grup Toto Pihak ketiga: Sub total
398,187,200,927 71,468,488,686 40,244,498,693 509,900,188,306
357,324,617,713 48,902,260,772 39,691,613,616 445,918,492,101
Fittings : Pihak-pihak berelasi: PT Surya Pertiwi Grup Toto Pihak ketiga: Sub total
367,907,178,289 81,960,224,992 39,996,908,649 489,864,311,930
295,417,616,774 49,835,372,466 33,573,767,046 378,826,756,286
System Kitchen : Pihak-pihak berelasi: PT Surya Pertiwi Grup Toto Pihak ketiga: Sub total
709,860,958 549,849,197 15,856,061,448 17,115,771,603
526,945,597 608,902,987 11,269,397,855 12,405,246,439
29,302,201 6,225,792 3,910,036,024 3,945,564,017
93,603,194 73,299,456 3,794,537,770 3,961,440,420
1,020,825,835,856
841,111,935,246
Electrical appliances dan accessories : Pihak-pihak berelasi: PT Surya Pertiwi Grup Toto Pihak ketiga: Sub total Total
Selama periode yang berakhir pada tanggal-tanggal 30 Juni 2014 dan 2013, penjualan kepada pelanggan individual yang melebihi 10% dari total penjualan adalah sebagai berikut: 30 Juni 2014
30 Juni 2013
Sanitary: PT Surya Pertiwi (2014: 39%; 2013: 43%)
398,187,200,927
357,324,617,713
Fittings: PT Surya Pertiwi (2014: 36%; 2013: 35%)
367,907,178,289
295,417,616,774
25 BEBAN POKOK PENJUALAN 30 Juni 2014
30 Juni 2013
Bahan baku,kemasan dan suku cadang yang digunakan Upah langsung Beban pabrikasi Beban penyusutan ( Catatan 10 ) Total biaya produksi
346,483,557,316 127,982,223,681 240,505,075,996 28,861,295,241 743,832,152,234
264,379,663,969 107,030,334,959 194,982,840,286 28,197,021,155 594,589,860,369
Ditambah: persediaan barang dalam proses awal tahun Barang dalam pengolahan yang tersedia untuk diproduksi Dikurangi: persediaan barang dalam proses akhir periode
52,625,081,605 796,457,233,839 (65,722,538,851)
39,537,301,760 634,127,162,129 (46,756,943,104)
Beban pokok produksi
730,734,694,988
587,370,219,025
Ditambah: Persediaan barang jadi awal tahun Pembelian selama tahun berjalan Barang jadi yang tersedia untuk dijual
118,129,207,784 6,380,089,479 855,243,992,251
130,680,650,199 5,795,648,901 723,846,518,125
(123,793,462,783)
(134,815,386,900)
731,450,529,468
589,031,131,225
Dikurangi: Persediaan barang jadi akhir periode
Selama periode yang berakhir pada tanggal-tanggal 30 Juni 2014 dan 2013, tidak terdapat pembelian dari pemasok individual yang melebihi 10% dari jumlah pembelian.
26 PENDAPATAN LAINNYA 30 Juni 2014
30 Juni 2013
Penghasilan bunga : Bunga deposito
4,058,128,557
2,538,359,450
121,358,601
114,208,050
4,179,487,158
2,652,567,500
Reimbursement pengiriman barang ke luar negeri
2,797,773,506
2,070,148,741
Pendapatan atas biaya pemasangan kitchen
1,158,409,704
1,032,109,351
Laba atas penjualan barang bekas dan bahan baku fittings
1,273,575,700
Jasa giro Total Pendapatan lain-lain :
Laba atas pelepasan aset tetap
-
903,716,010
Lainnya
2,375,684,514
3,039,610,181
Total
7,605,443,424
7,045,584,283
11,784,930,582
9,698,151,783
PT SURYA TOTO INDONESIA Tbk. CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN 30 Juni 2014 ( Tidak Diaudit) dan 31 Desember 2013 ( Diaudit) dan Enam Bulan yang Berakhir pada tanggal-tanggal 30 Juni 2014 dan 2013 ( Tidak Diaudit ) (Disajikan dalam Rupiah)
27 BEBAN USAHA 30 Juni 2014 Trademark sehubungan dengan penjualan diluar Grup Toto ( Catatan 30iii ) Iklan, Promosi dan Agen Beban penjualan ekspor Percetakan Royalti untuk desainer Sewa mold fee Perjalanan dan pengangkutan Gaji,tunjangan dan imbalan lainnya Penyusutan ( Catatan 10 ) Sewa Pemeliharaan dan perbaikan Jasa profesional Telepon, air, dan listrik Perlengkapan kantor Representasi Donasi Lainnya
30 Juni 2013
12,888,748,214 5,393,432,831 5,346,178,582 618,645,670 53,085,645 1,082,854,468 25,861,352,404 2,090,851,895 3,199,370,668 3,889,993,170 1,592,990,817 1,053,857,906 996,743,700 613,115,323 723,120,000 4,081,627,365 69,485,968,658
11,068,228,566 7,973,339,595 4,714,094,702 394,239,000 616,715,941 59,447,193 1,494,449,194 21,509,412,992 3,079,230,144 2,443,549,589 2,431,790,244 1,290,536,736 1,326,253,634 862,377,062 350,389,631 715,000,000 2,112,756,455 62,441,810,678
30 Juni 2014 1,715,867,938 2,243,625,594 15,214,998 792,343,000 836,826,680 5,603,878,210
30 Juni 2013 1,662,264,548 598,728,446 269,874,495 6,970,855,022 363,819,566 9,865,542,077
30 Juni 2014 7,782,041,899 (289,000,000) (11,888,716) 7,481,153,183
30 Juni 2013 5,674,973,633 325,000,000 21,588,205 6,021,561,838
28 BEBAN LAINNYA Rugi(laba ) selisih kurs lainnya, bersih Rugi atas penjualan barang bekas dan bahan baku fittings Rugi atas pelepasan aset tetap Beban atas penghapusan barang jadi Beban atas penghapusan aset tetap Beban atas denda pajak Lainnya Total 29 BIAYA KEUANGAN Beban bunga Rugi (laba ) selisih kurs pinjaman bank, bersih Rugi/ ( laba )selisih kurs utang sewa pembiayaan , bersih Total