RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN Nama Sekolah
: SMA Negeri 1 Sanden
Mata Pelajaran
: Kimia
Kelas/Semester
: XI/1
Alokasi Waktu
: 2 JP
Standar Kompetensi 1.
Memahami struktur atom untuk meramalkan sifat-sifat periodik unsur, struktur molekul, dan sifat-sifat senyawa
Kompetensi Dasar 1.2 Menjelaskan teori jumlah pasangan elektron di sekitar inti atom dan teori hibridisasi untuk meramalkan bentuk molekul I.
Indikator Pencapaian Kompetensi 1. Menuliskan konfigurasi elektron suatu unsur 2. Menggambarkan struktur Lewis suatu molekul atau senyawa 3. Meramalkan bentuk molekul suatu senyawa berdasarkan teori VSEPR
II. Tujuan Pembelajaran Siswa dapat: 1. Menuliskan konfigurasi elektron suatu unsur 2. Menggambarkan struktur Lewis suatu molekul atau senyawa 3. Menentukan jumlah PEI dan PEB suatu senyawa 4. Meramalkan bentuk molekul berdasarkan teori VSEPR III. Materi Pembelajaran Teori VSEPR IV. Metode Pembelajaran 1. Pendekatan pembelajaran : scientific approach 2. Model pembelajaran : TGT 3. Metode pembelajaran : ceramah, tanya-jawab, diskusi, penugasan
V. Langkah-Langkah Pembelajaran Langkah Pembelajaran Pendahuluan
Sintak dalam model
Alokasi
Deskripsi
Waktu
pembelajaran Fase 1
1. Salam pembuka
Menyampaikan
2. Berdoa sebelum memulai
tujuan dan
pelajaran,
memotivasi
kehadiran
siswa
menanyakan
5 menit
mengecek siswa,
dan
kesiapan
siswa untuk belajar 3. Motivasi dan Apersepsi: “Bagaimana hasil Ulangan Harian
kalian?
Baik
bukan? Jika belum baik, harus lebih berusaha lagi ya, sering-sering latihan soal. Oh iya, hari ini kita akan
mempelajari
bab
baru. Ibu percaya kalian bisa lebih baik lagi dalam memahami
pembelajaran
kali ini, asalkan kalian fokus
dan
mengikuti
ikhlas
pembelajaran.
Nah anak-anak,ada yang bisa menuliskan struktur Lewis
molekul
metana
(CH4)?” Apakah bentuk molekul metana sesederhana itu?”
tersebut
Kegiatan Inti
Fase 2
1. Guru
menyampaikan 75
Menyajikan
materi
yang
informasi
dipelajari,
yaitu
akan menit bentuk
molekul 2. Guru
menyampaikan
tujuan pembelajaran yang akan dicapai 3. Guru menjelaskan materi tentang teori VSEPR
Fase 3
1. Guru
membagi
siswa
Mengorganisasi
menjadi 7 kelompok, tiap
siswa kedalam
kelompok terdiri dari 4-5
kelompok-
siswa dengan kemampuan
kelompok
yang heterogen
belajar
2. Guru membagikan LKS kepada
masing-masing
kelompok 3. Guru plastisin
juga
membagi
sebagai
media
untuk meramalkan bentuk molekul
melalui
teori
VSEPR
Fase 4
1. Guru membimbing siswa
Membimbing
dalam diskusi membahas
kelompok
LKS “Meramalkan bentuk
bekerja dan
molekul
belajar
VSEPR”
melalui
teori
2. Siswa melakukan tanyajawab dengan
dan
berdiskusi
teman
satu
kelompok
mengenai
materi yang disampaikan 3. Menyimpulkan diskusi
hasil
tentang
bentuk
diminta
untuk
molekul
Fase 5 Evaluasi
1. Siswa
mempresentasikan
hasil
diskusi kelompoknya di depan kelas mengenai cara meramalkan molekul
bentuk
melalui
VSEPR,
teori serta
menunjukkan
peragaan
bentuk
molekul
menggunakan plastisin 2. Siswa
yang
mempresentasikan
hasil
kelompok
akan
mendapatkan
skor
individu
dan
skor
kelompok 3. Guru
memberikan
tanggapan terhadap hasil kerja siswa, memberikan penguatan, hal-hal
menjelaskan yang
diketahui menyimpulkan pembelajaran
belum dan hasil
Fase 6
1. Guru
mengapresiasi
Memberikan
keaktifan masing-masing
penghargaan
kelompok
dengan
memberikan skor Penutup
1. Guru
bersama-sama 10
dengan siswa membuat menit kesimpulan tentang cara meramalkan molekul
bentuk
melalui
teori
VSEPR 2. Guru
memberikan
penugasan kepada siswa 3. Guru
menyampaikan
materi ajar yang akan dibahas pada pertemuan selanjutnya,
yaitu
meramalkan
bentuk
molekul
melalui
teori
hibridisasi 4. Guru menutup pelajaran dan
memberi
penutup
salam
VII. Alat dan Sumber Belajar 1. Alat dan Bahan: alat tulis, internet, ppt, LKS 2. Sumber belajar: Das Salirawati. 2007. Belajar Kimia Secara Menarik untuk SMA/MA Kelas X. Jakarta : Grasindo Sunardi dan Dini Kurbiawati. 2015. Kimia untuk SMA/MA Kelas XI. Bandung: PT. SEWU (Srikandi Empat Widya Utama) VIII. Penilaian Siswa mengerjakan lembar kerja siswa dan tes tertulis berupa soal pilihan ganda
Bantul, 29 Juli 2016
Guru Pembimbing Lapangan
Mahasiswa PPL
Wiji Wati, S.T
Arini Martilia
NIP. 19810910 201101 2 003
NIM. 13303244027
LAMPIRAN 1 : MATERI PEMBELAJARAN TEORI VSEPR Bentuk molekul berhubungan dengan posisi atom-atom dalam suatu molekul. Bentuk molekul menggambarkan posisi atom-atom dalam ruang tiga dimensi dan besarnya sudut ikatan yang terjadi dalam ikatan kovalen dalam suatu molekul. 1.
Teori VSEPR ( Valence Shell Electron Pair Repulsion) Teori VSEPR adalah suatu cara untuk meramalkan geometri molekul
berdasarkan tolak menolak elektron pada kulit luar atom pusat. Domain elektron berarti kedudukan elektron atau daerah keberadaan elektron. Teori ini didasarkan pada gagasan pada semua pasangan elektron yang terikat secara langsung pada suatu atom, yaitu pasangan elektron ikatan (PEI) dan pasangan elektron bebas (PEB) di sekitar atom pusat dan akan mengatur posisinya sebisa mungkin saling menjauh satu sama lain. Meramalkan Bentuk Molekul berdasarkan Teori VSEPR Langkah-langkah dalam menentukan bentuk molekul: a.
Membuat konfigurasi elektron
b.
Menentukan elektron valensi
c.
Membuat struktur Lewis
d.
Menententukan PEI dan PEB pada atom pusat
e.
Menentukan bentuk molekulnya
Rumus pasangan elektron dalam suatu molekul disimbolkan sebagai berikut: AXnEm Keterangan : A = atom pusat X = pasangan elektron ikatan E = pasangan leketron bebas n = jumlah pasangan elektron ikatan m = jumlah pasangan elektron bebas
BENTUK MOLEKUL BERDASARKAN TEORI VSEPR Jumlah Jumlah
Jumlah
Notasi
Domain PEI (X) PEB (E)
VSEPR
2
2
0
Geometri Molekul
AX2
Nama Bentuk
Contoh
Molekul
Molekul
Linear
BeCl2
Segitiga datar
BCl3
Bentuk V
SO2
Tetrahedral
CH4
Linear
3
0
AX3 Segitiga datar
3
2
1
AX2E Segitiga datar
4
0
AX4 Tetrahedral
4
3
1
Segitiga
AX3E
piramida
NH3
Tetrahedral
2
2
AX2E3
Bentuk V
H2O
Tetrahedral
5
5
0
AX5
Segitiga bipiramida
PCl5
Segitiga bipiramida
4
1
Tetrahedral
AX4E
terdistorsi
TeCl4
Segitiga bipiramida
3
2
AX3E2
Bentuk T
ClF3
2
3
AX2E3
Linear
XeF2
Oktahedral
SF6
Segitiga bipiramida
6
0
AX6 Oktahedral
6
5
1
Segiempat
AX5E
piramida
IF5
Oktahedral
4
2
Segiempat
AX4E2
datar Oktahedral
XeF4
LAMPIRAN 2: RUBRIK PENILAIAN SPIRITUAL Skor Aspek No
Nama Siswa
Pengamatan 1
2
Skor Total
3
1 2 3 4 5
Keterangan Aspek : 1. Berdoa sebelum dan sesudah melakukan sesuatu 2. Memelihara hubungan baik dengan sesama umat ciptaan Tuhan Yang Maha Esa 3. Memberi salam pada saat awal dan akhir presentasi sesuai agama yang dianut Keterangan skor: 1–3
= kurang
4–6
= cukup
7–9
= baik
10 – 12 = sangat baik
Nilai =
Skor Total 12
𝑥 100
Nilai
LAMPIRAN 3: RUBRIK PENILAIAN SIKAP
No
Nama Siswa
1 2 3 4 5 Keterangan skor: 1–3
= kurang
4–6
= cukup
7–9
= baik
10 – 12 = sangat baik Nilai =
Skor Total 12
𝑥 100
Aspek Sikap Rasa ingin tahu
Tanggungjawab
Skor Total
Nilai
LAMPIRAN 4: RUBRIK PENILAIAN PENGETAHUAN Standar Kompetensi Memahami
Kompetensi dasar
struktur Menjelaskan
teori
atom
untuk jumlah
meramalkan
sifat- elektron di sekitar
Indikator Pembelajaran
Menuliskan konfigurasi elektron suatu Bentuk molekul NH3 (7N dan 1H)
sifat sifat senyawa
10
A. Segitiga datar
untuk molekul atau senyawa
B. Bentuk V C. Tetrahedral
D. Segitiga piramida
meramalkan bentuk molekul
Skor
adalah ...
pasangan unsur
sifat periodik unsur, inti atom dan teori Menggambarkan struktur Lewis suatu struktur molekul, dan hibridisasi
Butir Soal
Meramalkan
bentuk molekul suatu
senyawa berdasarkan teori VSEPR
E. Segitiga bipiramida Jumlah PEI dan PEB molekul H2O
10
(1H dan 8O) adalah ... A. 1 dan 2 B. 1 dan 3 C. 2 dan 1 D. 2 dan 2 E. 2 dan 3
Jika nomor atom S = 16 dan nomor atom F = 9, maka bentuk molekul SF4 adalah ... A. Segitiga datar
10
B. Bentuk V C. Tetrahedral D. Tetrahedral terdistorsi E. Linear
Molekul di bawah ini yang memiliki
10
sudut ikatan terbesar adalah ... A. H2O B. NH3 C. BF3 D. BeCl2 E. IF3 Sudut ikatan molekul H2O adalah 104,5o, padahal pasangan-pasangan elektronnya menempati posisi ruang tetrahedral, hal ini disebabkan oleh adanya ... A. 2 pasangan elektron bebas B. 2 pasangan elektron ikatan C. Pasangan elektron yang jauh dari atom pusat D. Ikatan hidrogen
10
E. Dipol tetap
Suatu
molekul
mempunyai
5
pasangan elektron di sekitar atom pusat, dua diantaranya merupakan pasangan elektron bebas. Bentuk molekul
tersebut
mungkin adalah ... A. Segitiga datar B. Tetrahedral C. Segitiga piramida D. Bentuk V
E. Bentuk T
Nilai =
Skor Total 60
𝑥 100
yang
paling
10
LEMBAR PENILAIAN PENGETAHUAN
No 1 2 3 4 5
Nama Siswa
Nilai
LAMPIRAN 5: RUBRIK PENILAIAN KETERAMPILAN LEMBAR PENILAIAN KETERAMPILAN Aspek No
Nama Siswa
1 2 3 4 5 Keterangan skor: 1–3
= kurang
4–6
= cukup
7–9
= baik
10 – 12 = sangat baik Nilai =
Skor Total 12
𝑥 100
Presentasi
Meramalkan bentuk molekul menggunakan plastisin
Skor Total
Nilai
LAMPIRAN 6: LEMBAR KERJA SISWA BENTUK MOLEKUL
A. TUJUAN 1. Siswa dapat meramalkan bentuk molekul suatu senyawa berdasarkan teori VSEPR menggunakan peragaan plastisin 2. Siswa dapat menggambarkan bentuk molekul suatu senyawa berdasarkan teori VSEPR B. TEORI Teori VSEPR Teori VSEPR (Valence Shell Electron Pair Repulsion) adalah tolakan pasangan elektron pada kulit valensi/kulit terluar. Prinsip utama teori ini adalah bahwa pasangan elektron valensi di sekitar atom akan saling tolak menolak sampai gaya tolaknya minimal, sehingga susunan pasangan elektron tersebut akan mengadopsi susunan yang meminimalisasi gaya tolak menolak. Gaya tolak PEB lebih besar daripada gaya tolak PEI. -
Pasangan elektron ikatan (PEI) adalah pasangan elektron yang digunakan untuk berikatan
-
Pasangan elektron bebas (PEB) adalah pasangan elektron yang tidak digunakan untuk berikatan.
C. ALAT DAN BAHAN -
Plastisin untuk mebuat bola-bola
-
Batang korek api batangnya sebagai sepasang elektron ikatan (PEI) dan ujungnya yang bulat hitam sebagai atom yang terikat dengan atom pusat
-
Jarum pentul sebagai pasangan elektron bebas (PEB)
D. KEGIATAN Kegiatan 1. Meramalkan bentuk molekul berdasarkan teori VSEPR 1.
Cara Membuat Bentuk Molekul - Buatlah bulatan sebagai atom pusat
- Tancapkan batang korek api sebagai pasangan elektron ikatannya dan atom yang terikat pada atom pusat - Apabila terdapat pasangan elektron bebas, pasangkan jarum pentul (sebagai tanda bahwa tolakan PEB lebih besar daripada PEI). 2.
Petunjuk Pengerjaan
No
Senyawa
1
BeCl2
2.
BF3
3.
CH4
4.
NH3
5.
H2O
Struktur Lewis
Jumlah PEI
PEB
Nama Bentuk Molekul
Gambar Hasil Peragaan Plastisin
Pertanyaan 1.
Berdasarkan tabel di atas, mengapa bentuk molekul H2O berbentuk V (bengkok membentuk sudut ) sedangkan bentuk molekul BeCl2 linear? Jawab:
2.
Mengapa bentuk molekul BF3 segitiga datar sedangkan bentuk molekul NH3 piramidal trigonal? Jawab:
3.
Apa yang mempengaruhi bentuk molekul senyawa kovalen? Jawab:
4.
Bagaimanakah besar sudut yang dibentuk oleh atom pusat dengan atom yang terikat dengannya untuk molekul CH4, NH3 dan H2O, makin besar atau makin kecil? Jawab:
5.
Apa yang mempengaruhi besar sudut antara atom pusat dengan atom yang terikat dengannya untuk molekul CH4, NH3 dan H2O? Jawab:
Kesimpulan Bagaimanakah hubungan bentuk molekul senyawa kovalen dengan jumlah Pasangan Elektron Ikatan dan Pasangan Elektron Bebas?